PRESENTASI PRESENTASI

SEMINAR PERPAJAKANSEMINAR PERPAJAKAN

TENTANGTENTANG

PERHITUNGAN DAN PENGISIAN PERHITUNGAN DAN PENGISIAN

SPT BADANSPT BADAN

Andrias Anggoro PutroAndrias Anggoro Putro

4320811008943208110089

PT Manis Manja GroupPT Manis Manja Group

adalah perusahaan industri tekstil adalah perusahaan industri tekstil yang beralamat di jalan Ceger Raya 36B, yang beralamat di jalan Ceger Raya 36B,

Pondok Aren, Tangerang Pondok Aren, Tangerang dengan NPWP. 01-856-940-5-696-000 dengan NPWP. 01-856-940-5-696-000

dan telah mendapatkan API dari Departemen dan telah mendapatkan API dari Departemen Perdagangan. Perdagangan.

Pemilik Perusahaan PT Manis Manja Group adalah :

Nama NPWPNPWP Kepemilikan

Andrey Wong 59.424.352.9-621.000 50%

My Angel 60.838.422.8-800.000 50%

Daftar Pengurus pada PT Manis Manja Group adalah :

NAMA N P W P J A B A T A N

Andrey Wong 59.424.352.9-621.000 Direktur Utama

Sandrow Cheng 56.133.186.6-161.000 Direktur Operasional

Puput Ling 62.818.087.4-966.000 Direktur Pemasaran

Manda Ying Ying 60.935.448.4-600.000 Direktur Keuangan

Vivin Ming 62.813.347.6-959.000 Sekretaris Utama

Tiwi Ting Ting 61-856.148.6-902.000 Kepala Pengawas Intern

Dalam tahun 2007 PT Manis Manja Group Dalam tahun 2007 PT Manis Manja Group mempunyai Laba (Rugi) sebagai berikut :mempunyai Laba (Rugi) sebagai berikut :1.Penjualan Rp16.270.000.000,-1.Penjualan Rp16.270.000.000,-

2.Harga Pokok Penjualan Rp11.899.078.005,-2.Harga Pokok Penjualan Rp11.899.078.005,-

3.Biaya Usaha Rp2.072.708.350,-3.Biaya Usaha Rp2.072.708.350,-

4.Penghasilan di luar usaha Rp353.500.000,-4.Penghasilan di luar usaha Rp353.500.000,-

Rincian Harga Pokok PenjualanRincian Harga Pokok PenjualanPersediaan Barang Jadi Awal Rp 349.540.510Persediaan Barang Jadi Awal Rp 349.540.510

Pembelian BahanPembelian Bahan Rp10.100.000.000Rp10.100.000.000

Biaya langsung di Produksi Biaya langsung di Produksi Rp 1.799.998.000 +Rp 1.799.998.000 +

Rp12.249.538.510Rp12.249.538.510

Persediaan Barang Jadi AkhirPersediaan Barang Jadi Akhir Rp 350.460.505 -Rp 350.460.505 -

Harga Pokok PenjualanHarga Pokok Penjualan Rp11.899.078.005Rp11.899.078.005

Rincian Biaya UsahaRincian Biaya UsahaBiaya GajiBiaya Gaji Rp580.058.350Rp580.058.350 ,-,-Biaya UpahBiaya Upah Rp 15.000.000,-Rp 15.000.000,-Biaya PegawaiBiaya Pegawai Rp 41.000.000,-Rp 41.000.000,-Perjalanan dinasPerjalanan dinas Rp142.000.000,-Rp142.000.000,-Biaya TransportasiBiaya Transportasi Rp300.000.000,-Rp300.000.000,-Biaya PromosiBiaya Promosi Rp280.000.000,-Rp280.000.000,-Biaya EntertainmentBiaya Entertainment Rp100.000.000,-Rp100.000.000,-Premi asuransiPremi asuransi Rp165.000.000,-Rp165.000.000,-ListrikListrik Rp 30.000.000,-Rp 30.000.000,-Alat Tulis KantorAlat Tulis Kantor Rp 42.000.000,-Rp 42.000.000,-Biaya Sewa Gudang Biaya Sewa Gudang Rp 45.000.000,-Rp 45.000.000,-Pajak-pajakPajak-pajak Rp 48.650.000,-Rp 48.650.000,-Pemeliharaan KantorPemeliharaan Kantor Rp 43.000.000,-Rp 43.000.000,-Cadangan Piutang Ragu-raguCadangan Piutang Ragu-ragu Rp 22.000.000,-Rp 22.000.000,-TeleponTelepon Rp 28.000.000,-Rp 28.000.000,-Penyusutan Penyusutan Rp292.000.000,-Rp292.000.000,-Macam-macam biayaMacam-macam biaya Rp 39.000.000,-Rp 39.000.000,-

Rincian Penghasilan di luar usahaRincian Penghasilan di luar usaha1.Jasa Giro1.Jasa Giro Rp 8.500.000,-Rp 8.500.000,-

2.Bunga deposito2.Bunga deposito Rp18.000.000,-Rp18.000.000,-

3.Sewa gedung A3.Sewa gedung A Rp90.000.000,-Rp90.000.000,-

4.Sewa truk4.Sewa truk Rp 8.000.000,-Rp 8.000.000,-

5.Dividen5.Dividen Rp50.000.000,-Rp50.000.000,-

6.Keuntungan penjualan6.Keuntungan penjualan Rp99.000.000,Rp99.000.000,

7.Bunga dari PT X7.Bunga dari PT X Rp80.000.000,-Rp80.000.000,-

Keterangan tambahan bahwa Keterangan tambahan bahwa

WP memiliki kerugian fiskal yang masih dapat WP memiliki kerugian fiskal yang masih dapat kompensasi sebesar Rp123.000.000,00.kompensasi sebesar Rp123.000.000,00.

Total penjualan sebesar Rp16.270.000.000 Total penjualan sebesar Rp16.270.000.000 terdiri dari :terdiri dari :

Penjualan dalam negeri sebesar Rp 7.070.000.000,-. Penjualan dalam negeri sebesar Rp 7.070.000.000,-.

Penjualan ke luar negeri sebesar Rp8.400.000.000,-Penjualan ke luar negeri sebesar Rp8.400.000.000,-

Penjualan ke Departemen Perindustrian Penjualan ke Departemen Perindustrian Rp800.000.000,- dimana Rp 300 juta belum dibayar Rp800.000.000,- dimana Rp 300 juta belum dibayar oleh Bendaharawan Departemen Perindustrian.oleh Bendaharawan Departemen Perindustrian.

Pasal 4 ayat (1) Yang menjadi objek pajak adalah Pasal 4 ayat (1) Yang menjadi objek pajak adalah penghasilan, yaitu setiap tambahan kemampuan penghasilan, yaitu setiap tambahan kemampuan ekonomis yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak, ekonomis yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak, baik yang berasal dari Indonesia maupun dari luar baik yang berasal dari Indonesia maupun dari luar Indonesia, yang dapat dipakai untuk konsumsi atau Indonesia, yang dapat dipakai untuk konsumsi atau untuk menambah kekayaan Wajib Pajak yang untuk menambah kekayaan Wajib Pajak yang bersangkutan, dengan nama dan dalam bentuk apa bersangkutan, dengan nama dan dalam bentuk apa pun.pun.

Jadi koreksi fiskal negatif yang dilakukan atas penjualan Jadi koreksi fiskal negatif yang dilakukan atas penjualan sebesar Rp300juta.sebesar Rp300juta.

Dalam unsur Harga Pokok Penjualan Dalam unsur Harga Pokok Penjualan terdapatterdapat

Pembelian bahan Rp 10.100.000.000,- Pembelian bahan Rp 10.100.000.000,- diskon pembelian sebesar 5% belum diskon pembelian sebesar 5% belum dibukukan oleh perusahaan.dibukukan oleh perusahaan.

Didalam biaya langsung di produksi Didalam biaya langsung di produksi terdapat biaya sumbangan sebesar Rp terdapat biaya sumbangan sebesar Rp 40.560.000,-40.560.000,-

- Pasal 6 ayat 1 ttg biaya untuk 3M biaya yang Pasal 6 ayat 1 ttg biaya untuk 3M biaya yang secara langsung atau tidak langsung berkaitan secara langsung atau tidak langsung berkaitan dengan kegiatan usaha antara lain biaya dengan kegiatan usaha antara lain biaya pembelian bahan, diskon akan mengurangi pembelian bahan, diskon akan mengurangi besarnya biaya pembelian. Besarnya diskon besarnya biaya pembelian. Besarnya diskon 5% x Rp10.100.000.000 = Rp505.000.000,- 5% x Rp10.100.000.000 = Rp505.000.000,- (Koreksi fiskal)(Koreksi fiskal)

- Sumbangan tidak dapat dijadikan beban sesuai Sumbangan tidak dapat dijadikan beban sesuai Pasal 9 ayat 1 huruf g tentang Pasal 9 ayat 1 huruf g tentang harta yang dihibahkan, bantuan atau sumbangan, dan warisan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (3) huruf a dan huruf b

Penjelasan pasal 9 ayat 1 yaitu pada prinsipnya Penjelasan pasal 9 ayat 1 yaitu pada prinsipnya biaya yang boleh dikurangkan dari penghasilan biaya yang boleh dikurangkan dari penghasilan bruto adalah biaya yang mempunyai hubungan bruto adalah biaya yang mempunyai hubungan langsung dengan usaha atau kegiatan untuk langsung dengan usaha atau kegiatan untuk (3M) (3M) mendapatkan, menagih, dan memelihara mendapatkan, menagih, dan memelihara penghasilan yang merupakan objek pajak yang penghasilan yang merupakan objek pajak yang pembebanannya dapat dilakukan pembebanannya dapat dilakukan dalam tahun dalam tahun pengeluaran atau selama masa manfaat dari pengeluaran atau selama masa manfaat dari pengeluaran pengeluaran tersebuttersebut

Perincian Biaya Gaji:Perincian Biaya Gaji:

- Gaji PokokGaji Pokok Rp300.000.000,00-Rp300.000.000,00-- Tunjangan khususTunjangan khusus Rp120.000.000,00- Rp120.000.000,00- - JHT – JAMSOSTEKJHT – JAMSOSTEK Rp 11.100.000,00- Rp 11.100.000,00- - THRTHR Rp 30.000.000,00- Rp 30.000.000,00- - LemburLembur Rp 37.200.000,00- Rp 37.200.000,00- - PPh Pasal 21 dibayar PPh Pasal 21 dibayar Rp 81.758.350,00-Rp 81.758.350,00-

PerusahaanPerusahaan

Biaya gaji berupa Gaji Pokok, Tunjangan khusus, Biaya gaji berupa Gaji Pokok, Tunjangan khusus, JHT – JAMSOSTEK, THR, Lembur dapat JHT – JAMSOSTEK, THR, Lembur dapat dibebankan karena Biaya yg dikeluarkan tsb dibebankan karena Biaya yg dikeluarkan tsb untuk mendapatkan, menagih, dan memelihara untuk mendapatkan, menagih, dan memelihara (3M) penghasilan sesuai pasal 6 ayat 1(3M) penghasilan sesuai pasal 6 ayat 1

PPh Pasal 21 dibayar Perusahaan PPh Pasal 21 dibayar Perusahaan Rp Rp 81.758.350,00,- tidak dapat dibebankan sesuai 81.758.350,00,- tidak dapat dibebankan sesuai pasal 9 ayat 1 huruf e.pasal 9 ayat 1 huruf e.

Perincian Biaya Pegawai:Perincian Biaya Pegawai:

- Makan minum untuk Direksi dan ManajerMakan minum untuk Direksi dan ManajerRp5.000.000,00- Rp5.000.000,00-

- Rekreasi piknik liburan akhir tahunRekreasi piknik liburan akhir tahunRp8.000.000,00- Rp8.000.000,00-

- Biaya PendidikanBiaya PendidikanRp4.000.000,00- Rp4.000.000,00-

- Seragam satpam dan staf karyawan pabrikSeragam satpam dan staf karyawan pabrikRp1.500.000,00- Rp1.500.000,00-

- Penggantian pengobatanPenggantian pengobatan Rp22.500.000,00Rp22.500.000,00

Biaya pegawai yang tidak dapat Biaya pegawai yang tidak dapat dibebankan :dibebankan :

- Makan minum untuk Makan minum untuk Direksi dan Manajer Direksi dan Manajer Rp5.000.000Rp5.000.000

- Rekreasi piknik liburan Rekreasi piknik liburan akhir tahun akhir tahun Rp8.000.000Rp8.000.000

-- Pasal 9 ayat 1 huruf e Pasal 9 ayat 1 huruf e ttg biaya berupa ttg biaya berupa penggantian atau imbalan sehubungan dengan pekerjaan atau jasa yang diberikan dalam bentuk natura dan kenikmatan,

Biaya perjalanan dinas terdiri dari:Biaya perjalanan dinas terdiri dari:

- Perjalanan dinas pegawai berkaitan Perjalanan dinas pegawai berkaitan

dengan kegiatan usahadengan kegiatan usahaRp82.000.000,00Rp82.000.000,00

- Biaya cuti pegawai ke luar kotaBiaya cuti pegawai ke luar kotaRp20.000.000,00Rp20.000.000,00

- Biaya cuti direksi ke luar negeriBiaya cuti direksi ke luar negeriRp25.000.000,00 Rp25.000.000,00

- Biaya fiskal luar negeriBiaya fiskal luar negeriRp15.000.000,00Rp15.000.000,00

Biaya perjalanan dinas yang tidak Biaya perjalanan dinas yang tidak dapat dibebankan ;dapat dibebankan ;

- Biaya cuti pegawai Biaya cuti pegawai ke luar kota ke luar kota Rp20.000.000Rp20.000.000

- Biaya cuti direksi Biaya cuti direksi ke luar negeri ke luar negeri Rp25.000.000Rp25.000.000

- Biaya fiskal luar Biaya fiskal luar negeri negeri Rp15.000.000Rp15.000.000

- Biaya cuti terkait Pasal 9 ayat 1 Biaya cuti terkait Pasal 9 ayat 1 huruf ehuruf e.

- Biaya cuti terkait Pasal 9 ayat 1 Biaya cuti terkait Pasal 9 ayat 1 huruf ehuruf e.

- Biaya fiskal termasuk pasal 9 ayat 1 huruf h

Biaya Entertainment sebesar Rp 100 Biaya Entertainment sebesar Rp 100 juta, dimana yang dibuat daftar juta, dimana yang dibuat daftar nominatif sebesar Rp 80 juta, dimana nominatif sebesar Rp 80 juta, dimana dari biaya entertainment yang dari biaya entertainment yang dibuatkan daftar nominatif setelah dibuatkan daftar nominatif setelah diteliti lebih lanjut ternyata sebesar Rp diteliti lebih lanjut ternyata sebesar Rp 20 juta tidak ada bukti pendukungnya.20 juta tidak ada bukti pendukungnya.

Pembayaran Premi Asuransi terdiri Pembayaran Premi Asuransi terdiri dari :dari :

- Asuransi Jiwa Asuransi Jiwa Rp Rp 27.500.000,-27.500.000,-

- Asuransi Kesehatan Asuransi Kesehatan Rp Rp 25.000.000,-25.000.000,-

- Asuransi Barang daganganAsuransi Barang daganganRp112.500.000,-Rp112.500.000,-

Pasal 9 ayat 1 huruf dPasal 9 ayat 1 huruf d

Apabila premi asuransi tersebut dibayar atau Apabila premi asuransi tersebut dibayar atau ditanggung oleh pemberi kerja, maka bagi ditanggung oleh pemberi kerja, maka bagi pemberi kerja pembayaran tersebut boleh pemberi kerja pembayaran tersebut boleh dibebankan sebagai biaya dan bagi pegawai dibebankan sebagai biaya dan bagi pegawai yang bersangkutan merupakan penghasilan yang bersangkutan merupakan penghasilan yang merupakan objek pajak.yang merupakan objek pajak.

Biaya Sewa Gudang 45.000.000,-Biaya Sewa Gudang 45.000.000,-

Biaya sewa gudang adalah untuk masa 3 Biaya sewa gudang adalah untuk masa 3 tahun yaitu terhitung sejak 1 Mei 2007 tahun yaitu terhitung sejak 1 Mei 2007 sampai dengan akhir 30 April 2009.sampai dengan akhir 30 April 2009.

Pasal 9 ayat 2 Pasal 9 ayat 2 Pengeluaran untuk mendapatkan, menagih, dan Pengeluaran untuk mendapatkan, menagih, dan memelihara penghasilan yang mempunyai masa memelihara penghasilan yang mempunyai masa manfaat lebih dari 1 (satu) tahun tidak dibolehkan manfaat lebih dari 1 (satu) tahun tidak dibolehkan untuk dibebankan sekaligus, melainkan dibebankan untuk dibebankan sekaligus, melainkan dibebankan melalui penyusutan atau amortisasi sebagaimana melalui penyusutan atau amortisasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 atau Pasal 11A.dimaksud dalam Pasal 11 atau Pasal 11A.

Maka biaya sewa yang dapat dibebankan sebesarMaka biaya sewa yang dapat dibebankan sebesar

=8/36 x Rp45.000.000 = Rp10.000.000,-=8/36 x Rp45.000.000 = Rp10.000.000,-

Biaya pajak-pajak terdiri dari :Biaya pajak-pajak terdiri dari :

- PBB untuk tanah dan gedung A PBB untuk tanah dan gedung A Rp 9.000.000,-Rp 9.000.000,-- PPB untuk tanah dan gedung PPB untuk tanah dan gedung Rp20.000.000,-Rp20.000.000,-- PPB untuk rumah para direksi PPB untuk rumah para direksi Rp 6.000.000,-Rp 6.000.000,-- Sanksi administrasi berupa Sanksi administrasi berupa

administrasi & bunga administrasi & bunga Rp13.650.000,-Rp13.650.000,-

Biaya pajak yang tidak dapat dibebankan Biaya pajak yang tidak dapat dibebankan karena tidak sesuai dengan :karena tidak sesuai dengan :

- PBB untuk tanah dan PBB untuk tanah dan gedung A Rp gedung A Rp 9.000.000,- 9.000.000,-

- PPB untuk rumah para PPB untuk rumah para direksi Rp 6.000.000,direksi Rp 6.000.000,

- Sanksi administrasi Sanksi administrasi berupa administrasi & berupa administrasi & bunga Rp13.650.000,-bunga Rp13.650.000,-

- PP 138 tahun 2000 dan PP 138 tahun 2000 dan penjelasan Pasal 9 ayat 1penjelasan Pasal 9 ayat 1

- Pasal 9 ayat 1 huruf b ttg Pasal 9 ayat 1 huruf b ttg biaya yg dikeluatkan untuk biaya yg dikeluatkan untuk direksidireksi

- Pasal 9 ayat 1 huruf k ttg Pasal 9 ayat 1 huruf k ttg sanksi administrasisanksi administrasi

Pemeliharaan kantor terdiri dari:Pemeliharaan kantor terdiri dari:

- pemeliharaan gedung A pemeliharaan gedung A Rp 4.000.000,-Rp 4.000.000,-- pemeliharaan gedung B pemeliharaan gedung B Rp16.000.000,-Rp16.000.000,-- pemeliharaan kendaraan pemeliharaan kendaraan

perusahaan perusahaan Rp15.000.000,-Rp15.000.000,-- pemeliharaan kendaraan pemeliharaan kendaraan

sedan milik direktursedan milik direktur Rp 8.000.000,-Rp 8.000.000,-

BIaya pemeliharaan kantor yang BIaya pemeliharaan kantor yang tidak dapat dibebenkan :tidak dapat dibebenkan :

- pemeliharaan gedung A pemeliharaan gedung A Rp 4.000.000Rp 4.000.000

- Pemeliharaan Pemeliharaan kendaraan sedan milik kendaraan sedan milik direktur Rp 8.000.000,-direktur Rp 8.000.000,-

- PP 138 tahun 2000 dan PP 138 tahun 2000 dan penjelasan Pasal 9 ayat 1penjelasan Pasal 9 ayat 1

- Pasal 9 ayat 1 huruf b ttg Pasal 9 ayat 1 huruf b ttg biaya yg dikeluarkan untuk biaya yg dikeluarkan untuk direksidireksi

Telepon terdiri dari :Telepon terdiri dari :

- Telepon kantor Telepon kantor Rp15.000.000,-Rp15.000.000,-- Biaya pulsa telepon hp direktur Biaya pulsa telepon hp direktur Rp 8.000.000,-Rp 8.000.000,-- Telepon rumah direksi Telepon rumah direksi Rp 5.000.000,-Rp 5.000.000,-

KEP-220/PJ/2002, mulai berlaku 18 April 2002: telepon seluler yang dimiliki dan dipergunakan perusahaan untuk pegawai tertentu karena jabatan atau pekerjaannya: harga perolehan, termasuk kelompok dapat dibebankan sebesar 50%-nya melalui penyusutan. 50% dari jumlah biaya berlangganan atau pengisian ulang pulsa dan perbaikan dalam tahun ybs

Biaya telepon yang tidak dapat Biaya telepon yang tidak dapat dibebenkan :dibebenkan :

- Biaya pulsa telepon hp Biaya pulsa telepon hp direktur Rp8.000.000,-direktur Rp8.000.000,-

- Telepon rumah direksi Telepon rumah direksi Rp 5.000.000,-Rp 5.000.000,-

- KEP-220/PJ/2002 yaitu biaya pulsa dibebankan sebesar 50% atau sebesar Rp4.000.000,-

- Pasal 9 ayat 1 huruf b ttg Pasal 9 ayat 1 huruf b ttg biaya yg dikeluarkan untuk biaya yg dikeluarkan untuk direksidireksi

Daftar Aktiva tetap yang dipunyai PT XYZ per 31 Desember 2007, dalam Daftar Aktiva tetap yang dipunyai PT XYZ per 31 Desember 2007, dalam menghitung penyusutan akuntansi menggunakan garis lurus, sedang fiskal menghitung penyusutan akuntansi menggunakan garis lurus, sedang fiskal

menggunakan saldo menurun :menggunakan saldo menurun :

NAMA AKTIVANAMA AKTIVA THN THN BELIBELI

HARGA HARGA BELIBELI

%% PENYUSUTAN PENYUSUTAN THN 2007THN 2007

KELOMPOK KELOMPOK AKTIVAAKTIVA

Gedung AGedung A 20042004 400.000.000400.000.000 10 %10 % 40.000.000.-40.000.000.- BangunanBangunan

Gedung BGedung B 20042004 800.000.000800.000.000 10 %10 % 80.000.000.-80.000.000.- BangunanBangunan

Kendaraan TrukKendaraan Truk 20042004 400.000.000400.000.000 20 %20 % 80.000.000.-80.000.000.- Kelompok 2Kelompok 2

Kendaraan SedanKendaraan Sedan 20042004 200.000.000200.000.000 20 %20 % 40.000.000.-40.000.000.- Kelompok 2Kelompok 2

Perabotan KantorPerabotan Kantor 20042004 100.000.000100.000.000 20 %20 % 20.000.000.-20.000.000.- Kelompok 2Kelompok 2

Peralatan KantorPeralatan Kantor 20042004 100.000.000100.000.000 20 %20 % 20.000.000.-20.000.000.- Kelompok 2Kelompok 2

Sepeda motorSepeda motor 20062006 60.000.00060.000.000 20 %20 % 12.000.000.-12.000.000.- Kelompok 1Kelompok 1

Macam-macam biaya terdiri dari:Macam-macam biaya terdiri dari:

- Bensin kendaraan perusahaan Bensin kendaraan perusahaan Rp15.000.000,00- Rp15.000.000,00-

- Bensin kendaraan direksiBensin kendaraan direksi Rp Rp 4.000.000,00- 4.000.000,00-

- Koran dan majalah Koran dan majalah Rp Rp 3.000.000,00- 3.000.000,00-

- Biaya direksi (tanpa bukti) Biaya direksi (tanpa bukti) Rp12.000.000,00- Rp12.000.000,00-

- Lain-lain (tanpa bukti)Lain-lain (tanpa bukti) Rp Rp 5.000.000,00-5.000.000,00-

Kendaraan termasuk sedan dipergunakan Kendaraan termasuk sedan dipergunakan perusahaan untuk pegawai tertentu karena perusahaan untuk pegawai tertentu karena jabatan atau pekerjaannya (dibawa pulang oleh jabatan atau pekerjaannya (dibawa pulang oleh pegawai ybs).Mulai berlaku 18 April 2002 pegawai ybs).Mulai berlaku 18 April 2002 berdasarkan KEP-220/PJ/2002 Harga berdasarkan KEP-220/PJ/2002 Harga perolehan/pembelian atau perbaikan besar, perolehan/pembelian atau perbaikan besar, dapat dibebankan sebesar 50% melalui dapat dibebankan sebesar 50% melalui penyusutan kelompok II. 50% dari jumlah biaya penyusutan kelompok II. 50% dari jumlah biaya pemeliharaan, perbaikan rutin, bahan pemeliharaan, perbaikan rutin, bahan bakar→bakar→deductibledeductible..

Biaya lain-lain yang tidak dapat Biaya lain-lain yang tidak dapat dibebankan : dibebankan :

- Bensin kendaraan Bensin kendaraan direksi Rp 4.000.000direksi Rp 4.000.000

- Koran dan majalah Koran dan majalah Rp3.000.000Rp3.000.000

- Biaya direksi (tanpa Biaya direksi (tanpa bukti) Rp12.000.000, bukti) Rp12.000.000,

- Lain-lain (tanpa Lain-lain (tanpa bukti) Rp 5.000.000bukti) Rp 5.000.000

- KEP-220/PJ/2002 yaitu dibebankan sebesar 50% atau sebesar Rp2.000.000,-

- Penjelasan pasal 9 ayat 1boleh dikurangkan dari penghasilan bruto adalah biaya yang mempunyai hubungan langsung dengan usaha ataukegiatan untuk mendapatkan, menagih, dan memelihara penghasilan

- Karena tidak ada bukti maka tidak dapat dibebankan. SE-27/PJ.22/1986

Penghasilan di luar usahaPenghasilan di luar usaha

Jasa Giro dan bunga deposito telah dipotong PPh sesuai Jasa Giro dan bunga deposito telah dipotong PPh sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku.dengan peraturan perpajakan yang berlaku.Gedung A yang disewakan telah dipotong pajak sesuai Gedung A yang disewakan telah dipotong pajak sesuai peraturan perpajakan yang berlaku,-peraturan perpajakan yang berlaku,-Sewa Truk sebesar Rp8.000.000,00 oleh Admil Bridgstone Sewa Truk sebesar Rp8.000.000,00 oleh Admil Bridgstone dengan NPWP 55.815.720.2-149.000 telah dipotong dengan dengan NPWP 55.815.720.2-149.000 telah dipotong dengan bukti potong 22/2007/AB/05 tanggal 15 agustus 2007bukti potong 22/2007/AB/05 tanggal 15 agustus 2007Dividen merupakan penghasilan atas penyertaan modal Dividen merupakan penghasilan atas penyertaan modal dengan kepemilikan 20% (Rp150.000.000) pada PT Nero dengan kepemilikan 20% (Rp150.000.000) pada PT Nero Group NPWP 01.813.356.3-652.000 telah dipotong dengan Group NPWP 01.813.356.3-652.000 telah dipotong dengan bukti potong no.35/2007/NGbukti potong no.35/2007/NGKeuntungan penjualan sebesar Rp99.000.000,00 adalah Keuntungan penjualan sebesar Rp99.000.000,00 adalah keuntungan penjualan atas saham yang tercatat di bursa efekkeuntungan penjualan atas saham yang tercatat di bursa efek Bunga dari PT X-Way NPWP 02.666.678.9-432.000 telah Bunga dari PT X-Way NPWP 02.666.678.9-432.000 telah dipotong dengan bukti potong No. 31/X-Way/2007dipotong dengan bukti potong No. 31/X-Way/2007

Daftar Pembayaran angsuran PPh Pasal 25 atas nama Daftar Pembayaran angsuran PPh Pasal 25 atas nama Perusahaan Perusahaan

Atas tidak disetorkannya angsuran PPh Pasal Atas tidak disetorkannya angsuran PPh Pasal 25 untuk Masa Mei dan Juli, Kantor 25 untuk Masa Mei dan Juli, Kantor Pelayanan Pajak telah menerbitkan STP Pelayanan Pajak telah menerbitkan STP pada tanggal 20 September 2007pada tanggal 20 September 2007

STP tersebut oleh perusahaan telah dibayar STP tersebut oleh perusahaan telah dibayar perusahaan pada tanggal 20 Nopember 2007 perusahaan pada tanggal 20 Nopember 2007

Masa Pajak Angsuran

Jan-07 20.000.000,-

Peb-07 20.000.000,-

Mar-07 25.000.000.-

Apr-07 25.000.000.-

Mei-07 ---

Jun-07 ---

Jul-07 ---

Agust-07 25.000.000.-

Sep-07 25.000.000.-

Okt-07 25.000.000.-

Nop-07 25.000.000.-

Des-07 25.000.000.-

Pokok Pajak : Rp 225.000.000,-

Denda Administrasi : Rp 150.000,-

Bunga : Rp 13.500.000,-

Jumlah : Rp 238.650.000,-