Print Ikd Klp

7/23/2019 Print Ikd Klp

http://slidepdf.com/reader/full/print-ikd-klp 1/16

MAKALAH ILMU KEALAMAN DASAR

“Keanekaragaman Makhluk Hidup dan Persebarannya!Per"emuan #$

D%sen Pembimbing&

Drs' Ani(am )ein* M'Si'

Oleh:

Kelompok 3

Sulia"i !+,-.#,/$

0ahyu Nadya Pra"ama !+,-1+.,$

UNI2ERSI3AS NE4ERI PADAN4

,-+.



KA3A PEN4AN3AR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas rahmat dan hidayah-

Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yan !erjudul "Keanekaraaman

#akhluk $idup dan Perse!arannya% ini, una memenuhi tuas matakuliah &lmu

Kealaman 'asar(

Penulis dalam menyelesaikan makalah ini di!antu dan di!im!in oleh

!er!aai pihak, untuk itu penulis menucapkan terima kasih kepada :

)( *apak 'rs( Ani+am ein, #(Si se!aai dosen pem!im!in mata kuliah &lmu

Kealaman 'asar(

( Semua pihak yan telah mem!antu dalam penyelesaian makalah ini( Semoa

!antuan dan !im!inan yan telah di!erikan menjadi amal shaleh serta

mendapat !alasan yan !erlipat anda dari Allah SWT(

Semoa makalah ini dapat mem!erikan sedikit ilmu penetahuan !ai

para pem!aca dalam menetahui Keanekaraaman makhluk hidup dan

perse!arannya(

Padan, .3 /uli .)0

Penulis



DA53AR ISI

Halaman

KA3A PEN4AN3AR''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''' i

DA53AR ISI''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''' ii

6A6 I PENDAHULUAN''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''' +

A( 1atar *elakan(((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( )

*( 2umusan #asalah((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( )

( Tujuan(((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((

6A6 II PEM6AHASAN'''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''' 1

A( *ios4er dan #akhluk $&dup((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( 3*( Sel Se!aai 5nit Kehidupan((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( 6

)( Sel se!aai unit kehidupan((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( 6

( 2eproduksi sel(((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( 0

( Asal #ula Kehidupan((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( 7

)( iri-ciri #akhluk (((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( 7

( Teori Asal 5sul Terjadinya #akhluk $idup(((((((((((((((((((((((((((((((( 7

6A6 III PENU3UP ''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''''' +,

A( Kesimpulan((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( )

*( Saran((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((((( )

DA53AR PUS3AKA

6A6 I

PENDAHULUAN



A' LA3AR 6ELAKAN4

Keanekaraaman makhluk hidup adalah suatu produk proses e8olusi,

yaitu suatu produk yan muncul dari prinsip-prinsip adaptasi( #empelajari

keanekaraamn makhluk hidup !erarti kita akan menhadapi suatu kenyataan

!ah9a tidak munkin dijumpai mahluk hidup yan memliki kesamaan yan

mutlak antara lain !entuk luarnya, tetapi sekalius jua akan menhadapi

kenyataan !ah9a diantara !entuk-!entuk yan sama atau yan !eraneka

raam terse!ut masih dapat dicari pola-pola kesamaannya(

Oleh karena itu, setiap !entuk yan ada di alam ini memiliki kedudukan

tertentu dalam pola klasi4ikasi penolonan; yan selalu didasarkan atas

pola-pola kesamaan dan ketidaksamaan makhluk hidup ini pentin, karena

akan mem!a9a pada tuntutan untuk mempelajari klasi4ikasi makhluk hidup

merupakan salah satu am!aran tentan kedudukan sistematik suatu populasi

makhluk hidup adalm sistem komunitas makhluk hidup sehina le!ih mudah

untuk dipelajari( #aka dapat pula dikatakan, !ah9a mempelajari

keanekarahaman makhluk hidup denan seala aspeknya adalah sanat

!erman4aat untuk mempelajari makhluk hidup le!ih lanjut(

Ahli ilmu penetahuan memperkirakan !ah9a di !umi terdapat jutaan

makhluk hidup, maka pentin untuk dipelajari menenai !aian lapisan !umi

yan memunkinkan kehidupan makhluk hidup, sel se!aai unit dasar

kehidupan dan asal mula kehidupan(

6' RUMUSAN MASALAH

)( Apakah yan dimaksud denan *ios4er<

( 1apisan apa saja yan terdapat pada *ios4er<3( Apa yan dimaksud denan sel<

6( #enapa sel dise!ut se!aai unit kehidupan<

0( *aaimanakah ciri-ciri makhluk hidup<

=( *aaimanakah asal mula kehidupan<

7' 3U8UAN

#akalah ini !ertujuan untuk mem!erikan in4ormasi menenai

keanekaraaman makhluk hidup dan perse!arannya yan meliputi !ios4er dan

makhluk hidup, sel se!aai unit kehidupan, dan asal mula kehidupan( 'enan



demikian in4ormasi yan diperoleh pem!aca dapat menam!ah 9a9asan dan

penetahuan menenai :

)( Penertian !ios4er

( 1apisan pada !ios4er

3( Penertian sel

6( iri-ciri makhluk hidup

0( Asal mula kehidupan

6A6 II

PEM6AHASAN

A' 6I9S5ER DAN MAKHLUK HIDUP

*ios4er adalah +ona tipis di atas permukaan *umi yan te!alnya tidak

le!ih dari . km, memunkinkan kehidupan dan proses !iotik !erlansun(

http://id.wikipedia.org/wiki/Kehidupan

http://id.wikipedia.org/wiki/Biologi

http://id.wikipedia.org/wiki/Biologi

http://id.wikipedia.org/wiki/Kehidupan



'alam penertian luas menurut eo4isioloi, !ios4er adalah sistem ekolois

lo!al yan menyatukan seluruh makhluk hidup dan hu!unan antar mereka(

Secara entimoloi, !ios4er !erasal dari dua kata yaitu bio yan !erarti hidup

dan sphere yan !erarti lapisan( 'enan demikian dapat diartikan !ah9a

!ios4er adalah lapisan tempat tinal makhluk hidup( Saat ini *umi

merupakan satu-satunya tempat di alam dunia yan diketahui terdapat

kehidupan dan tempat makhluk hidup melakukan akti8itas hidupnya(

#akhluk hidup selalu !erinteraksi denan linkunannya, yan terdiri dari

linkunan tak hidup a!iotik; dan linkunan hidup !iotik;(

1apisan *ios4er terdiri dari 3 lapisan yaitu:

)( Litosfer adalah lapisan kulit !umi, tempat dimana makhluk hidup darat

tinal dan melansunkan kehidupannya(

( Hidrosfer adalah lapisan air, merupakan tempat hidup !ai makhluk hidup

a>uatik dan merupakan sum!er dari air, yan menalami siklus untuk

terjadinya hujan(

3( Atmosfer adalah lapisan udara, merupakan sum!er kehidupan !ai

makhluk hidup karena as-as yan diperlukan untuk respirasi dan proses

4otosintesis diperoleh dari lapisan ini( *ahkan unsur hara dalam !entuk as

yan di!utuhkan oleh tum!uh-tum!uhan jua diperoleh dari atmos4er(

1apisan atmos4er terdiri dari :

a( Tropos4er merupakan lapisan ter!a9ah dari atmos4er, yaitu pada

ketinian . - )? km di atas permukaan !umi(

!( Stratos4er adalah lapisan kedua dari atmos4er !umi, terletak diatas

tropos4er dan di!a9ah mesos4er(

c( #esos4er merupakan lapisan pelindun !umi dari jatuhan meteor atau

!enda-!enda luar ankasa lainnya(d( Termos4er ionos4er;( 1apisan termos4er ini dise!ut jua lapisan

ionos4er karena lapisan ini merupakan tempat terjadinya ionisasi

partikel-partikel yan dapat mem!erikan e4ek pada peram!atan@re4leksi

elom!an radio, !aik elom!an panjan maupun pendek(

e( ksos4er atau 'esi4asister merupakan tempat terjadinya erakan atom-

atom secara tidak !eraturan(

6' SEL SE6A4AI UNI3 KEHIDUPAN

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Geofisiologi&action=edit&redlink=1

http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Geofisiologi&action=edit&redlink=1



+' Sel Sebagai Uni" Kehidupan

Sel merupakan unit oranisasi terkecil yan menjadi dasar

kehidupan dalam arti !iolois( Semua 4unsi kehidupan diatur dan

!erlansun di dalam sel( Karena itulah, sel dapat !er4unsi secara

autonom asalkan seluruh kehidupannya terpenuhi( #akhluk hidup

oranisme; tersusun dari satu sel tunal uniselular , misalnya !akteri,

archsea, serta sejumlah 4uni dan proto+oa; atau dari !anyak sel

(multiselular).

Sel merupakan unit kehidupan, !aik dari sei struktural,

pertum!uhan, reproduksi, hereditas, dan 4unsional( Sel se!aai unit

struktural maksudnya adalah sel merupakan satuan terkecil penyusun

tu!uh oranisme( Oranisme multiseluler, tu!uhnya di!anun oleh

!anyak sel yan diperoleh darin pem!elahan mitosis !erulan-ulan

se!uah sel tunal monoseluler; yan dise!ut +iot( iot dihasilkan

dari pele!uran sel kelamin sel !enih; jantan dan !etina( Karena dari sel

kelamin dapat dihasilkan indi8idu !aru, sel dikatakan jua se!aai unit

produksi( #asin-masin sel kelamin sel kelamin jantan dan sel kelamin

!etina; mem!a9a materi enetik enom; se!aai penentu si4at

karakter; yan akan di9ariskan kepada turunannya indi8idu !aru;(

'i dalam masin-masin sel penyusun tu!uh makhluk hidup

terselenara semua akti8itas kehidupan, !aik pada oranisme uniseluler,

oranisme yan selnya !era!un mem!entuk koloni dan pada

oranisme uniseluler( Pada oranisme uniseluler, seluruh akti8itas hidup

dilaksanakan oleh sel terse!ut( Pada oranisme yan !er!entuk koloni !elum tampak di4erensiasi 4unsi yan jelas dari masin-masin sel

penyusun koloninya( Sedankan oranisme multiseluler terdapat

di4erensiasi 4unsi untuk menjalankan akti8itas kehidupan(

Sel harus memiliki !aian-!aian utama, yaitu mem!ran plasma,

protoplasma cairan sel atau sitoplasma denan seluruh oranel-oranel

sel yan terdapat di dalamnya;, dan nukleus yan menandun materi

enetik enom; aar dapat melaksanakan seluruh akti8itas hidup(



,' Repr%duksi Sel

a( 2eproduksi Sel

2eproduksi sel dapat diartikan sel memper!anyak diri, !aik

yan terjadi pada oranisme tinkat sel uniseluler; maupun yan

terjadi pada sel-sel penyusun tu!uh oranisme multiseluler(

2eproduksi sel dapat di!edakan atas: amitosis, mitosis, dan meiosis(

Amitosis adalah pem!elahan lansun tanpa melalui tahapan( Pada

amitosis, mula-mula nukleus mem!elah kemudian diikuti pem!aian

sitoplasma dari sel induk, dan dari satu sel induk !isa ter!entuk dua

sel !aru atau le!ih, sedankan mitosis adalah pem!elahan sel melalui

!e!erapa tahapan utama yaitu: pro4ase, meta4ase, ana4ase dan

telo4ase( #itosis ditujukan untuk memper!anyak sel, !iasanya terjadi

pada proses pertum!uhan indi8idu dan per!aikan penanti; sel-sel

tu!uh yan rusak(

Meiosis adalah pem!elahan sel yan !ersi4at reduksi dari sel

yan diploid menjadi sel haploid terjadi penurunan jumlah

kromosom sel anak menjadi setenah jumlah kromosom sel

induknya;, dan dari satu sel induk menjadi empat sel anak( #eiosis

terdiri dari dua tahap pem!elahan yaitu meiosis & dan meiosis &&(

#eiosis & terdiri dari pro4ase & yan ter!ai lai menjadi 0 4ase yaitu

leptonema, +yonema, pakhinema, diplonema, dan diakinesis(

!( 2eproduksi #akhluk $idup

Proses yan dilakukan oleh makhluk hidup untuk

menhasilkan indi8idu !aru keturunan; dari jenisnya dinamakan

reproduksi perkem!an!iakan;( Tujuan reproduksi adalah untuk

mempertahankan kelestarian suatu spesies jenis; makhluk hidup(

*anyak cara reproduksi yan dilakukan oleh oranisme( ara-cara

reproduksi terse!ut dikelompokkan atas: ); reproduksi aseksual

8eetati4;, dan ; reproduksi seksual enerati4;(



2eproduksi aseksual adalah jenis reproduksi yan dilakukan

oleh suatu oranisme denan meli!atkan sel tu!uh saja tanpa

meli!atkan sel kelamin( Pada he9an, perkem!an!iakan seperti ini

umumnya hanya dijumpai pada he9an rendah, misalnya

paramaecium, amoe!a, dan eulena denan mem!elah diriB hydra

dan u!ur-u!ur denan !ertunasB !intan laut dan planaria denan

4ramentasi( Pada tum!uhan reproduksi aseksual dilakukan oleh

tum!uhan rendah sampai tum!uhan tiniB misalnya mem!entuk

spora pada alae dan lumutB tunas, um!i, ri+oma pada tum!uhan

tini(

2eproduksi seksual adalah perkem!an!iakan makhluk hidup

yan meli!atkan sel kelamin amet;( 'enan demikian, yan

dimaksud reproduksi seksual !ukan hanya perkem!an!iakan

melalui perka9inan pele!uran sel kelamin jantan dan !etina; saja,

tetapi partenoenesis pun termasuk di dalamnya( Partenoenesis

adalah reproduksi seksual dimana amet !etina o8um; tum!uh

menjadi em!rio tanpa menyatu denan amet jantan sperma;(

Partenoenesis ini dijumpai pada le!ah, semut, lalat !uah, dan lain-

lain( Konyuasi pun dimasukkan ahli ke dalam jenis reproduksi

seksual(

Selain reproduksi yan !erlansun secara alami, kita kenal

pula ada reproduksi !uatan, !aik yan dilakukan secara in vivo

maupun in vitro( 2eproduksi !uatan !iasanya dilakukan oleh

manusia untuk meninkatkan kesejahteraannya( #isalnya reproduksi

!uatan yan dilakukan pada tum!uhan dan he9an ternak(

); 2eproduksi Alami pada $e9an

$e9an dapat melakukan reproduksi aseksual dan seksual(

2eproduksi aseksual pada he9an sedikit terjadi jika

di!andinkan denan tum!uhan, dan hanya ter!atas pada he9an

tinkat rendah, yaitu denan cara pem!elahan sel, pertunasan

"!uddin%;, dan 4ramentasi(



Pem!elahan: Terjadi pada he9an !ersel satu Proto+oa;,

misalnya amoe!a, paramaecium, dan eulena( Pertunasan

budding ;: Terjadi pada Hydra sp, u!ur-u!ur, dan lain-lain(

Keturunan !aru !erkem!an dari tunas yan tum!uh pada tu!uh

induk( Pada !e!erapa spesies, misalnya u!ur-u!ur dan Hydra sp,

tunas akan lepas dan dapat hidup !e!as( Pada koral, tunas tetap

terikat pada tu!uh induk dan menye!a!kan terjadinya koloni(

Cramentasi: Terjadi pada !e!erapa jenis cacin misalnya

planaria;, !intan laut, ular, dan lain-lain( Pada !e!erapa jenis

cacin, setelah tu!uh mencapai ukuran normal de9asa;, secara

spontan cacin terse!ut ter!ai-!ai menjadi delapan atau

sem!ilan !aian( Setiap !aian akan !erkem!an menjadi

cacin de9asa dan proses ini terulan kem!ali(

2eproduksi seksual merupakan cara reproduksi pada

hampir semua he9an mulai he9an tinkat rendah sampai he9an

tinkat tini( 2eproduksi seksual meli!atkan kelenjar kelamin

onad; untuk menhasilkan amet jantan sperma; dan amet

!etina o8um atau sel telur;( Pada umumnya reproduksi seksual

terjadi melalui penyatuan sperma dan o8um saat !erlansunnya

pem!uahan 4ertilisasi;, 9alaupun pada partenoenesis o8um

dapat !erkem!an menjadi indi8idu !aru tanpa 4ertilisasi(

Sperma memiliki !entuk dan ukuran yan jauh !er!eda denan

o8um sehina dise!ut heterogamet (

; 2eproduksi Alami pada Tum!uhan

Tum!uhan jua melakukan reproduksi aseksual danseksual, sama halnya denan he9an( *edanya, pada tum!uhan,

semua tinkatan mulai dari tum!uhan tinkat rendah sampai

tum!uhan tinkat tini mampu melakukan reproduksi aseksual

maupun seksual( Pada tum!uhan, 4ertilisasi dan meiosis

mem!ai kehidupan indi8idu menjadi dua 4ase atau enerasi,

yaitu enerasi ameto4it mulai denan spora yan dihasilkan

saat meiosis( Spora ini haploid dan semua sel yan



diturunkannya jua haploid( 'iantara sel-sel yan dihasilkan

enerasi sporo4it mulai denan +iot yan diploid, semua sel

yan !erasal dari sini yan !erkem!an denan cara mitosis

jua diploid( Akhirnya sel-sel tertentu akan menjalani meiosis

sehina ter!entuk spora-spora, pertanda dimulai kem!ali

enerasi ameto4it(

3; 2eproduksi *uatan

2eproduksi !uatan umumnya senaja dilakukan oleh

manusia untuk menunjan kesejaheraanya( 2eproduksi !uatan

ini dapat dilakukan secara in vivo maupun in vitro( 2eproduksi8eetati4 !uatan sanat !anyak dilakukan manusia pada

tum!uhan, misalnya memper!anyak tanaman denan stek,

cankok, menyam!un, menempel, dan lain-lain( Kesemua cara

ini ditujukan aar tanaman !erproduksi dalam 9aktu yan cepat

dan kualitas !aik(

Pada he9an ternak, reproduksi !uatan in vivo dilakukan

denan mempertemukan amet jantan dan !etina tetap dalam

tu!uh he9an !etina, tetapi denan metode ka9in suntik( Pada

proses ini, sperma dari he9an jantan yan kita ininkan

ditrans4er ke dalam saluran kelamin he9an !etina yan sedan

!irahi denan sejenis alat yan mempunyai jarum suntik,

sehina dise!ut ka9in suntik( Pada reproduksi !uatan in vitro

yan sanat dikenal denan !ayi ta!un pada manusia;,

reproduksi dilakukan denan cara menyatukan amet jantan dan

amet !etina di luar tu!uh he9an yan !ersankutan, yan

!iasanya diunakan ca9an petri, karena itulah dise!ut in vitro

yan secara har4iah artinya di dalam elas ca9an;( Setelah

terjadi pem!uahan dalam ca9an, em!rio di!iarkan !erkem!an

sampai stadium !lastula, kemudian ditrans4er ke dalam rona

uterus rahim; i!u( 'i dalam rahim itu em!rio !erkem!an,

!erimplantasi, dan menjadi indi8idu !aru seperti pada kehamilan

!iasa( Teknik seperti ini serin dise!ut !ayi ta!un(



7' ASAL MULA KEHIDUPAN

+' 7iri:;iri Makhluk Hidup#akhluk hidup hanya dapat dikenal dari ejala, si4at-si4at, atau

ciri-cirinya( Semua !enda akan dikatakan makhluk hidup jika

mempunyai si4at-si4at atau ciri-ciri seperti !erikut ini:

a( #emerlukan atau melakukan nutrisi

!( #elakukan meta!olisme

c( Tum!uh dan !erkem!an

d( *erkem!an !iak atau !ereproduksi

e( #empunya irri!ilitas

,' 3e%ri asal usul "er<adinya makhluk hidup

a( Teori Deneratio spontanea@ A!ioenesis, teori ini dicetuskan oleh

Aristoteles 3?6-3 S#; denan perco!aannya se!aai !erikut:

ta!un reaksi diisi denan air yan terdapat potonan jerami, setelah

sekitar minu, ternyata dalam ta!un terse!ut terdapat makhluk

kecil, dari perco!aan terse!ut Aristoteles menyimpulkan !ah9a

makhluk hidup !erasal dari !enda mati secara spontan( Teori ini

didukun oleh Antoni Ean 1eu9enhoek )=3-)F3#; denan

temuan mikroskopnya, ia dapat melihat adanya makhluk yan sanat

kecil ukurannya yan diamil dari air hujan dan air rendaman jerami(

*erdasarkan penelitiannya terse!ut, 1eu9enhoek !erpendapat !ah9a

makhluk yan sanat kecil itu !erasal dari air(

!( Teori *ioenesis, teori ini muncul untuk menyanah teori diatas,

yan di!uktikan secara terpisah oleh Cransisco 2edi )==-)=7F#;

denan dain yan disimpan di dalam stoples ta!un kaca; dan1a+arro Spallan+ani )F7-)F77#; denan air kaldu yan

dimasukkan dalam !otol atau ta!un reaksi( Perco!aan dari

Spallan+ani adalah se!aai !erikut: 3 model, yan ta!un & tertutup

rapat, && tertutup tapi tidak terlalu rapat, dan &&& ter!uka( $asilnya

ternyata ta!un & tidak terdapat makhluk kecil, && ada tetapi sedikit,

&&& !anyak makhluk kecil, dari perco!aan terse!ut disimpulkan

!ah9a makhluk hidup !ukan !erasal dari !enda mati, tetapi !erasal



dari makhluk hidup yan se!elumnya( Tetapi karena hasil perco!aan

itu dianap tidak memunkinkan adanya aya hidup, maka

kemudian disempurnakan oleh 1ouis Pasteur, denan memakai air

kaldu yan dimasukkan kedalam !ejana !er!entuk la!u yan ditutup

denan di!eri pipa !er!entuk seperti leher ansa, ternyata ter!ukti

tidak terdapat makhluk kecil( Sehina disimpulkan makhluk hidup

!erasal dari makhluk hidup yan se!elumnya, atau omne vivum ex

ovo, omne ex vivo.

c( $arold urey( Teori ini menatakan !ah9a se!elum ada kehidupan di

!umi, penuh denan senya9a-senya9a kimia diantaranya adalah

metana $6;, amonia N$3, as hidroen $ danuap air $O;,

keempat senya9a kimia setelah terkena aliran listrik halilintar dan

radiasi-radiasi sinar kosmis akan terjadi reaksi-reaksi kimia

mem!entuk +at hidup yan memunkinkan terjadinya makhluk

hidup yan mula-mula( Teori ini diuji co!a di la!oratorium oleh

mahasis9a 5rey yan !ernama Stanley miller, dalam perco!aannya

#iller !erhasil mem!uktikan !ah9a apa!ila !una api listrik yan

!erasal dari sum!er listrik !erteanan tini di!erikan ke dalam

saluran yan di dalamnya menalir campuran metana $6;, amonia

N$3;, as hidroen $; dan uap air $O; hasilnya adalah sejenis

asam amino( Asam amino itu sendiri adalah komponen dasar protein

yan merupakan +at pentin untuk mem!entuk protoplasma yan

merupakan su!stansi dasar kehidupan(

d( Teori osmo+oa Teori ini menatakan !ah9a makhluk hidup datan

di !umi dari !aian lain alam semesta ini( Asumsi yan mendasari

teori ini adalah a; !enda hidup itu ada atau telah ada di suatu tempat

dalam alam semesta ini, !; hidup itu dapat dipertahankan selama

perjalanan antar !enda ankasa ke !umi(

e( Teori Allen #enatakan !ah9a pada saat keadaan 4isik !umi ini

seperti keadaan sekaran, !e!erapa reaksi terjadi, yaitu reaksi yan

datan dari sinar matahari diserap oleh +at !esi yan lem!a! dan

menim!ulkan penaturan atom dan materi-materi( &nteraksi antara



nitroen, kar!on, hidroen, oksien, dan sul4ur dalam enanan air

di muka !umi akan mem!entuk +at-+at yan akhirnya mem!entuk

protoplasma !enda hidup(

6A6 III

PENU3UP

A' KESIMPULAN

+' *ios4er adalah sistem ekolois lo!al yan menyatukan seluruh makhluk

hidup dan hu!unan antar mereka( *ios4er terdiri dari tia lapisan yaitu

litos4er, hidros4er dan atmos4er(

,' Sel merupakan unit oranisasi terkecil yan menjadi dasar kehidupan

dalam arti !iolois( Semua 4unsi kehidupan diatur dan !erlansun di

dalam sel( Karena itulah, sel dapat !er4unsi secara autonom asalkan

seluruh kehidupannya terpenuhi(

1' #akhluk hidup mempunyai si4at-si4at atau ciri-ciri seperti !erikut ini:

a' #emerlukan atau melakukan nutrisi

b' #elakukan meta!olisme

;' Tum!uh dan !erkem!an

d' *erkem!an !iak atau !ereproduksi

e' #empunya irri!ilitas(

4. Teori tentan asal usul kehidupan meliputi teori abiogenesis, biogenesis,

urey, cosmozoa, dan allen.



6' SARAN

*erdasarkan kesimpulan di atas terkait keanekaraaman makhluk hidup

dan perse!arannya, dikemukakan !e!erapa saran se!aai !erikut :

)( Pem!ahasan menenai !ios4er perlu diperluas lai denan menyertakan

secara spesi4ik struktur lapisan litos4er, hidros4er dan atmos4er(

( iri-ciri makhluk hidup perlu adanya penjelasan sinkat dari poin-poin

yan telah dikemukakan(

3( Keter!atasan penulis dalam penulisan makalah ini menharapkan kepada

pem!aca untuk menkaji le!ih lanjut menenai keanekaraaman makhluk

hidup dan perse!arannya(

DA53AR PUS3AKA

#i+an, Al( .)6( eane!aragaman Ma!hlu! Hidup.

http:@@almi+an))(!lospot(com@.)6@))@makalah-keanekaraaman-

makhluk-hidup(html( 'iakses tanal 3. /uni .)0(

Nurilmiyati( .))( eane!aragaman Ma!hlu! Hidup dan "ersebarannya.

http:@@nurilmiyati-iad(!lospot(com@.))@.3@6-keanekaraaman-makhluk-

hidup-dan(html( 'iakses tanal 3. /uni .)0(

2ahmadani( .)( #iosfer dan Ma!hlu! Hidup( http:@@rahmadaniirma(o8er-

!lo(com@makalah-!ios4er-dan-makhluk-hidup(html( 'iakses tanal 3.

/uni .)0(

Tim 'osen *ioloi 5mum C#&PA 5NP( .)( Modul #iologi $mum. Padan:

5NP(

Tim #K &A' 5NP( ..F( Handout %lmu ealaman &asar ( Padan: 5PT #K5

5NP(

Gola( .)0( eane!aragaman Ma!hlu! Hidup dan "ersebarannya.

http:@@kumpulantuasyola(!lospot(com@.)0@.)@keanekaraaman-

makhluk-hidup-dan(html( 'iakses tanal 3. /uni .)0(

http://almizan11.blogspot.com/2014/11/makalah-keanekaragaman-makhluk-hidup.html



http://nurilmiyati-iad.blogspot.com/2011/03/4-keanekaragaman-makhluk-hidup-dan.html


http://rahmadaniirma.over-blog.com/makalah-biosfer-dan-makhluk-hidup.html


http://kumpulantugasyola.blogspot.com/2015/01/keanekaragaman-makhluk-hidup-dan.html












Documents

Print Ikd Klp