KH. A. MADJID RIDWAN(KETUA MUI KOTA MALANG)

PROBLEMATIKA DA’WAH PROBLEMATIKA DA’WAH ISLAMIYAHISLAMIYAH

DAN IMPLEMENTASI FATWA DAN IMPLEMENTASI FATWA MUIMUI

1

MUI Kota Malang

MUI Kota Malang

Tantangan Internala. Kemiskinan, Kebodohan, dan

keterbelakangandi negeri ini (kemiskinan mencapai ± 30%)

b. Munculnya aliran sesat sebagai dampak kebodohan, kemiskinan dan keterbelakangan,

c. Adanya Fanatisme Kelompok/golongan yang berlebihan yang dapat mengarah pada perpecahan Umat

d. Krisis Kepemimpinan, kemampuan intlektual dan ketrampilan manegerial

e. Merajalelanya kemaksiatan yang sering diistilahkan dengan Mo-Limo (Main, Madon, Madat, Maling, Minum)

MUI Kota Malang

f. Belum adanya data yang valid tentang peta dakwah

g. Perkembangan politik yang kadang berseberangan dengan nilai-nilai Islam

h. Walaupun Umat Islam mayoritas tetapi Islam belum banyak dijadikan sebagai acuan dalam mengambil kebijakan.

i. Sebagai negara agraris, belum ada kebijakan yang efektif yang berfihak kepada sektor petanian (seharusnya teknologi pertanian harus dipacu di Indonesia)

j. Meningkatnya kasus kriminal seperti: pencurian, penodongan, perkosaan dan pembunuhan. Serta Kasus bunuh diri.

MUI Kota Malang

a. tidak kurang dari 1,3 juta orang (90% berusia antara 15-25 tahun) telah menjadi korban madat dengan angka kematian 17,16%, menderita kelainan paru-paru 53,57%, kelainan liver 55,10% dan hepatitis C 56,63%.

b. biaya yang dikeluarkan untuk mengkonsumsi madat ini berkisar antara Rp 130 milyar hingga Rp 390 milyar per hari

MUI Kota Malang

Ditemukan Pabrik Ekstasi Dan Shabu Yang Ditemukan Di Batu Malang, Banyuwangi, Gresik Serta Di Surabaya Yang Terdapat Di Lokasi Manyar, Nginden, Graha Family, Gresik Dan Sidoarjo

Transaksi 2 Kg Shabu – Shabu Senilai 2 Milyar Rupiah Di Rutan Medaeng

Mengungkap Kasus Transaksi Di Toko Buku Di Surabaya

Mengungkap Kasus Transaksi 4.796 Butir Extc Di Kantor Ansuransi Bumi Putra Perak Beromset Rp. 2 Milyar,

Contoh Kasus-Kasus Menonjol di Jawa Timur

MUI Kota Malang

Jaringan Narkoba Di Tretes, Sarang Sabu-sabu Di Sidoarjo Berupa 414 Gr Sabu.

Ditemukannya Pembuatan Kasus Ganja Di Kampus Untag 45 Surabaya, Ganja Seberat 23,6 Kg,

Kasus Narkoba Rp.400 Juta Dalam Panci Di Perumahan Pakuwon City,

Pabrik Sabu-sabu Di Perum Citra Raya Lakarsantri Dengan Omset 2 Milyar Rupiah

Pabrik Ekstasi Di Graha Familly Surabaya Yang Di Ungkap Tanggal 28 Juli 2007, Dengan Barang Bukti 27 Kg Adonan Ekstasi, Cetakan Dan Alat Alat Serta Bahan Pembuat Ekstasi.

MUI Kota Malang

• Jawa Timur merupakan penyumbang ke 4 terbesar kasus HIV/AIDS di Indonesia setelah DKI Jaya dan Papua dan Jabar. Jawa Timur juga salah satu dari 6 provinsi prioritas penanggulangan HIV/AIDS bersama DKI Jaya, Papua, Riau, Bali dan Jawa Barat.

• Propinsi-Propinsi lain segera menyusul sebagai propinsi prioritas termasuk yang berbatasan langsung dengan Jawa Timur, seperti DIY dan Jateng.

• Data terakhir dilaporkan kasus :

• 1.608 orang HIV (+) sumber : 13 klinik VCT

• 1.227 Kasus AIDS (338 mati; CFR=27%)

• Estimasi ODHA : 20.810 org (IDU : 10.710)

KASUS HIV AIDS

MUI Kota Malang

Surat Ruhul Kudus

Untuk Ketua MUI Propinsi Jawa Timur

Atas Nama Tuhan Yang Maha Keras Ancaman-Nya

Aku, RuhuL Kudus mengirim Wahyu Tuhan yang berkenaan dengan Teguran Tuhan perihal pembakaran Masjid Ahmadiyah dan Tanggapan Tuhan atas rencana pelarangan beribadah dan

pembubaran Jemaat Ahmadiyah di Indonesia.

Atas nama Tuhan, kami siarkan Wahyu Tuhan tersebut demi penyelamatan Jemaat Ahmadiyah, ats perhatiannya kami

ucapkan terima kasih.

Jakarta, 8 Mei 2008

JIBRIL RUHUL KUDUS

(surat tersebut dilampiri pernyataan yang diklaim sebagai Wahyu sebanyak tiga halaman yang berisikan kutukan terhadap MUI

yang diterbitkan tanggal 1 Mei 2008 pukul 02.23 WIB)

Contoh Surat Lia Eden pada MUI

MUI Kota Malang

MUI Kota Malang

Tantangan Eksternala.Ekses Modernisasi dan Globalisasi

Berkembangnya kapitalisme yang dapat mengeser penguasaan aset ekonomi masyarakat menengah ke bawah

Invasi budaya asing yang tidak sesuai dengan ajaran Islam yang dapat menggeser nilai-nilai Islam

Merebaknya pornografi dan pornoaksib.Invasi Ideologi Non Islam

Munculnya Gerakan Pendangkalan Aqidah Melalui penyebaran faham Sekularisme, Liberalisme, dan Pluralisme Agama

Munculnya beberapa tulisan atau pemikiran yang kontroversial baik dari dalam maupun dari luar (seperti Buku “Fiqih Lintas Agama”, buku “Ternyata Akhirat Tidak Kekal”, buku : “Ternyata Adam dilahirkan”, pernyataan Nasr Hamid Abu Zaid “Al Qur’an Merupakan Produk budaya”, dll)

Adanya Penafsiran Al Qur’an yang tidak sesuai dengan Manhaj Islami (antara lain metode hermeneutika)

MUI Kota Malang

Contoh Produk Pemikiran Liberal

1. Hukum Tuhan tidak ada, semua ketentuannya diserahkan pada umat Islam sebagai penerjemah nilai-nilai universal (Ulil Abshar Abdalla di harian Kompas 18 Nopember 2002Ulil Abshar Abdalla di harian Kompas 18 Nopember 2002))

2. Muhammad adalah tokoh historis yang harus dikaji secara kritis karena beliau adalah manusia yang juga banyak memiliki kesalahan (Ulil Abshar Abdalla di harian Kompas Ulil Abshar Abdalla di harian Kompas 18 Nopember 200218 Nopember 2002))

3. Agama adalah baju, perbedaan agama sama dengan perbedaan baju. (Ulil Abshar Abdalla di harian Kompas 18 Ulil Abshar Abdalla di harian Kompas 18 Nopember 2002Nopember 2002))

MUI Kota Malang

4. Pernikahan beda agama (antara muslimah dengan dengan non muslim) dianjurkan ((Buku Fiqih Lintas Agama: hal. 153)

5. Hukum terhalangnya hak waris beda agama harus diganti (Buku Fiqih Lintas Agama: hal. 165)

6. Kesakralan Al-Qur’an hanyalah prasangka atau dugaan yang belum dibuktikan kebenarannya. (Aksin Wijaya dalam buku “Menggugat Otentisitas Wahyu Tuhan” Hal. 123)

Contoh Lain Perkataan kaum Contoh Lain Perkataan kaum LiberalLiberal

“Dalam Studi kritik Qur’an pertama kali yang perlu dilakukan adalah kritik historisitas Qur’an. Adalah Muhammad saw seorang figur yang saleh dan berhasil mentransformasikan nalar kritisnya dalam berdialektika dengan realitas Arab. Namun setelah Muhammad saw wafat, generasi pasca-Muhammad terlihat tidak kreatif. Jangankan meniru kritisisme dan kreatifitas Muhammad dalam memperjuangkan perubahan realitas zamannya, generasi pasca-Muhammad tampak kerdil dan hanya membebek pada apa-apa saja yang asalkan dikonstruk Muhammad. Dari sekian banyak ketidakkreatifan generasi pasca-Muhammad yang paling mencelakan adalah pembukuan Qur’an dengan dialek Quraisy oleh Khalifah Ustman Ibn Affan yang diikuti dengan klaim otoritas mushafnya sebagai mushaf terabsah dan membakar mushaf-mushaf milik sahabat yang lain. Imbas dari sikap Usman yang tidak kreatif ini adalah terjadinya militerisme nalar Islam untuk tunduk mensakralkan Qur’an produk Quraisy”. (Pengantar Redaksi Jurnal Justisia Fakultas Syari’ah IAIN Semarang edisi 23 th XI)

MUI Kota Malang

MUI Kota Malang

MUI Kota Malang

MUI Kota Malang

MUI Kota Malang

MUI Kota Malang

Secara Umum Fatwa MUI dapat dikelompokkan menjadi:

a.Fatwa berkaitan dengan masalah Ibadah (sekitar 23 keputusan)b.Fatwa tentang Faham keagamaan (sekitar 13 keputusan)

• Paham Syi’ah• Ahmadiyah Qadiyaniyah• Islam Jama’ah• Darul Arqam• Aliran Inkarus sunnah• Al Qiyadah• Faham Pluralisme Agama, Sekularisme dan Liberalisme

c.Fatwa masalah kemasyarakatan antara lain tentang pornografi dan pornoaksi (sekitar 50 keputusan)d.Fatwa berkaitan dengan Ilmu Pengetahuan (sekitar 11 Fatwa)e.Fatwa dewan Syari’ah (53 Fatwa)f.Fatwa Produk Halal (sekitar 2500 an produk)

MUI Kota Malang

a. Fatwa tentang Penggunaan Cicak, Kadal dan Tokek sebagai obat

b. Fatwa tentang Terjemahan mengiringi pembacaan teks Al Qur’an dalam shalat berjamaah

c. Fatwa tentang Pencurian Listrikd. Fatwa tentang Penghematan Listrike. Fatwa tentang Pencemaran Kali Surabaya

MUI Kota Malang

a. Fatwa Sebagai masukan untuk pemerintah dan aparat dalam membuat kebijakan.• Fatwa tentang Pornografi dan Pornoaksi• Fatwa tentang Al Qiyadah Al Islamiyah• Fatwa tentang Ahmadiyah• Fatwa-fawa Dewan Syari’ah• Fatwa-fatwa Produk Halal, dll

b. Fatwa sebagai koreksi atas kebijakan pemerintah• Fatwa tentang SDSB

c. Fatwa sebagai dukungan terhadap kebijakan dan program pemerintah yang berhubungan dengan kemaslahatan masyarakat• Fatwa tentang Imunisasi Polio oral dan Injeksi• Fatwa Pencurian Listrik dan penghematan Listrik• Fatwa tentang Pencemaran Kali Surabaya

d. Fatwa sebagai pedoman masyarakat• Fatwa-fatwa tentang masalah Ubudiyah

MUI Kota Malang

a. Adanya upaya dari kelompok liberal untuk menolak fatwa MUI• Fatwa tentang Ahmadiyah• Fatwa tentang Al Qiyadah Islamiyah• Fatwa tentang Pornografi dan Pornoaksi• Fatwa tentang Pluralisme, Liberalisme, dan

Sekularisme Agama

MUI Kota Malang

a. Fatwa MUI secara moral mengikat kepada umat Islam tetapi untuk mengikat secara formal perlu adanya perjuangan dari umat Islam, khususnya yang duduk di eksekutif dan legislatif agar fatwa tersebut diteruskan menjadi hukum positif.

b. Perlu penyamaan Visi dan misi antara komponen umat Islam di masyarakat dan pemerintah termasuk legislatif untuk menindaklanjuti dan memperjuangangkan berlakunya fatwa MUI/ormas Islam, mengingat Indonesia adalah mayoritas muslim.

MUI Kota Malang