Upload
vananh
View
221
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
MARKET BRIEF
PRODUK SEPATU TEKSTIL
(HS 6404)
DI JERMAN
Atase Perdagangan
Kedutaan Besar Republik Indonesia Berlin
2015
2
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
KATA PENGANTAR
Penyusunan Market Brief ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai
kondisi serta potensi pasar sepatu tekstil di Jerman. Tercakup di dalamnya
informasi mengenai aktivitas perdagangan Jerman dengan dunia, profil geografi
serta perekonomian dan regulasi impor sepatu tekstil.
Sepatu tekstil merupakan produk yang sangat dikenal masyarakat luas di Jerman
dan penggunaannya sudah sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, mulai
dari sepatu formal, sepatu kasual, sepatu sandal hingga sepatu olahraga.
Jerman merupakan negara pengimpor produk sepatu tekstil terbesar di Uni Eropa,
dengan total impor pada tahun 2014 sebesar 2,03 miliar Euro. Dengan banyaknya
brand terkemuka Jerman seperti Adidas yang mengalihkan produksi sepatunya ke
negara-negara Asia, diharapkan Indonesia dapat lebih bersaing dengan negara Asia
pengekspor lainnya seperti China dan Vietnam.
Melalui penyebarluasan informasi mengenai potensi pasar produk sepatu tekstil di
Jerman yang disajikan dalam bentuk Market Brief ini, diharapkan dapat dijadikan
sebagai salah satu bahan pertimbangan dalam rangka penyusunan kebijakan
ekspor sepatu tekstil oleh instansi pembina terkait serta dunia usaha di Indonesia
dalam melakukan penetrasi pasar di Eropa, khususnya di Jerman.
Akhir kata, untuk menambah kesempurnaan penulisan Market Brief ini, kritik dan
saran untuk kelengkapan informasi sangat kami harapkan.
Demikian, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Berlin, Juli 2015
Atase Perdagangan
I
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR DAN TABEL .................................................................... II
I. PENDAHULUAN ........................................................................................ 3
A. Pemilihan Produk .................................................................................... 3
B. Profil Geografi ........................................................................................ 5
II. POTENSI PASAR SEPATU TEKSTIL DI JERMAN ....................................... 7
A. Ekspor dan Impor Sepatu Tekstil Jerman - Dunia ........................................ 7
B. Potensi Impor Produk Sepatu Tekstil di Jerman ........................................... 8
C. Regulasi Produk Sepatu Tekstil di Jerman .................................................10
D. Saluran Distribusi ..................................................................................13
E. Hambatan .............................................................................................14
III. PELUANG DAN STRATEGI ................................................................... 15
A. Peluang ................................................................................................15
B. Strategi ................................................................................................16
IV. INFORMASI PENTING .......................................................................... 18
A. Perwakilan Indonesia dan TPO Indonesia di Jerman ....................................18
B. Kedutaan Negara Jerman di Indonesia ......................................................19
C. Kamar Dagang di Jerman ........................................................................20
D. Kamar Dagang Jerman di Indonesia .........................................................21
E. Instansi dan Asosiasi Produk Sepatu Tekstil di Jerman ................................21
F. Pameran Sepatu di Jerman ......................................................................22
G. Importir Sepatu Tekstil di Jerman ............................................................23
II
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
DAFTAR GAMBAR DAN TABEL
Daftar Gambar
Gambar 1 - Profil Ekspor Sepatu Tekstil Indonesia ke Dunia Tahun 2010-2014 ...... 4
Gambar 2 - Pangsa Pasar Sepatu Tekstil di Jerman Tahun 2014 .......................... 9
Gambar 3 - Contoh Sepatu, Label dan Kemasan dari Indonesia di Pasar Jerman ...12
Gambar 4 - Alur Distribusi Sepatu Tekstil di Jerman ..........................................13
Gambar 5 - Produksi Sepatu Adidas Milik Jerman di Indonesia ...........................14
Daftar Tabel
Tabel 1 - Produk Turunan HS 6404 Sepatu Tekstil ............................................. 3
Tabel 2 - Perkembangan Ekspor Produk Sepatu Tekstil Dalam 5 Tahun Terakhir .... 4
Tabel 3 - Ekspor Sepatu Tekstil Jerman ke Dunia Tahun 2010-2014 ..................... 7
Tabel 4 - Impor Sepatu Tekstil Jerman dari Dunia Tahun 2010-2014 .................... 8
Tabel 5 - Potensi Ekspor HS 6404 Indonesia ke Jerman Tahun 2014 ...................10
Tabel 6 - Harga per Unit & Pertumbuhan Ekspor Sepatu Tekstil ke Jerman 2014 ..15
3
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
I. PENDAHULUAN
A. Pemilihan Produk
Berdasarkan Buku Tarif Bea Masuk Indonesia (BTBMI) pengertian HS 6404 adalah
alas kaki dengan sol luar dari karet, plastic, kulit samak atau kulit komposisi dan
bagian atas sepatu dari material tekstil. Tabel di bawah ini memaparkan 5 produk
turunan dari HS 6404 berdasarkan BTBMI.
Tabel 1 - Produk Turunan HS 6404 Sepatu Tekstil
Kode HS Deskripsi Description
6404
Alas kaki dengan sol luar dari
karet, plastik, kulit samak atau
kulit komposisi dan bagian atas
sepatu dari material tekstil
– Alas kaki dengan sol luar dari
karet atau plastik
Footwear with outer soles of
rubber, plastics, leather or
composition leather and uppers
of textile materials:
– Footwear with outer soles of
rubber or plastics:
6404 11 00
–– Alas kaki olahraga; sepatu
tennis, sepatu basket, sepatu
gimnastik, sepatu latihan dan
sebagainya
–– Sports footwear; tennis
shoes, basketball shoes, gym
shoes, training shoes and the
like
6404 19 –– Lainnya: –– Other:
6404 19 10 ––– Sandal dan alas kaki dalam
ruangan lainnya
––– Slippers and other indoor
footwear
6404 19 90 ––– Lainnya ––– Other
6404 20 – Alas kaki dengan sol luar dari
kulit samak atau kulit komposisi:
– Footwear with outer soles of
leather or composition leather:
6404 20 10 –– Sandal dan alas kaki lainnya –– Slippers and other footwear
6404 20 90 –– Lainnya –– Other
Produk alas kaki (footwear product) adalah salah satu produk manufaktur yang
merupakan produk ekspor unggulan Indonesia. Hingga saat ini produksi alas kaki
dengan bagian atas sepatu dari material tekstil masih didominasi oleh Asia, dimana
Indonesia berada pada peringkat ke-3 sebagai eksportir ke Jerman pada tahun
2013 setelah China dan Vietnam.
Sementara itu, persaingan produk alas kaki saat ini makin kuat, dengan hadirnya
industri-industri produk serupa di beberapa negara-negara Asia seperti Kamboja,
Thailand dan India.
4
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
Ekspor produk sepatu tekstil Indonesia ke dunia cenderung meningkat, terutama di
lima tahun belakangan ini dengan tren ekspor sebesar 29%, seperti yang terlihat
pada grafik di Gambar 1 dan pada Tabel 2.
Tabel 2 - Perkembangan Ekspor Produk Sepatu Tekstil Dalam 5 Tahun Terakhir1
Kode HS
Produk 2010 2011 2012 2013 2014 Tren
6404
Footwear,
upper of textile material
398.639 527.177 671.281 905.620 1.065.775 29%
Satuan: 1000 US Dollar
Sumber: Kalkulasi ITC berdasarkan statistik Eurostat sejak Januari 2014
Kalkulasi ITC berdasarkan statistik UN COMTRADE sampai Januari 2014
Gambar 1 - Profil Ekspor Sepatu Tekstil Indonesia ke Dunia Tahun 2010-2014
Berdasarkan data diatas dapat dilihat bahwa industri sepatu tekstil Indonesia
merupakan salah satu sektor yang terus meningkat nilai perdagangannya dalam
lima tahun terakhir. Oleh karena itu, ekspor sepatu tekstil masih perlu
ditingkatkan, melihat besarnya peluang Indonesia untuk menjadi negara
pengekspor terbesar di dunia.
1 www.trademap.org/Product_SelCountry_TS.aspx?nvpm=1|360||||6404|||4|1|1|2|2|1|1|1|1
-
200,000
400,000
600,000
800,000
1.000,000
1.200,000
2010 2011 2012 2013 2014
Eksp
or
Sep
atu
Tex
til (
10
00
US
Do
llar)
Tahun
Ekspor Sepatu Textil Indonesia ke Dunia
5
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
B. Profil Geografi
1. Geografi
„Berdasarkan keadaan geografis lokasi Jerman di Eropa sangatlah strategis.
Terletak pada 51LU dan 9 BT, Jerman berada tepat di jantung benua Eropa.
Berbatasan dengan 9 negara tetangga, antara lain: Denmark di utara, Belanda,
Luksemburg, dan Prancis di barat, Swiss dan Austria di sebelah selatan, serta
Polandia dan Republik Cheko di timur. Di sebelah utara Jerman juga berbatasan
dengan Laut Baltik dan Laut Utara.“2 Negara ini mempunyai luas total
357.021 km2 (137,847 sq mi), terdiri dari luas daratan 349.223 km2 (134.836 mi2)
dan luas lautan 7.798 km2 (3.011 mi2). Jerman merupakan negara terluas ketujuh
di Eropa dan ke-62 di dunia.
2. Pemerintahan
Jerman merupakan negara berbentuk demokrasi parlementer. Pemerintahannya
dijalankan oleh seorang kanselir, yang berfungsi layaknya perdana menteri di
negara lain dengan bentuk pemerintahan serupa. Jabatan kanselir diperoleh
dengan cara otomatis oleh kandidat utama partai yang memenangkan pemilihan
umum federal. “Terdapat enam partai politik utama di Jerman, dengan tiga yang
terbesar (dua di antaranya membentuk koalisi permanen), yaitu SPD (demokrat
sosial, berhaluan kiri progresif) dan CDU/CSU (kristen demokrat/sosialis yang
berhaluan kanan konservatif). Partai-partai lainnya adalah FDP (demokrat liberal),
Bündnis 90/Die Grüne (kiri hijau), dan Die Linke (berhaluan kiri, merupakan
gabungan dari partai komunis dan pecahan SPD).”3 Walaupun presiden mempunyai
wewenang untuk menyetujui atau tidak menyetujui beberapa hal penting, namun
kedudukan presiden lebih banyak bersifat seremonial.
3. Demografi
Berdasarkan hasil biro sensus AS 2014, Jerman masuk kedalam urutan 17 negara
dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia dengan jumlah penduduk sebesar
8.996.685 yang terbagi dalam 16 negara bagian. Akan tetapi hanya ada tiga kota
yang penduduknya lebih dari satu juta orang yaitu kota Munich yang mempunyai
1,4 juta penduduk, di kota Hamburg terdapat 1,8 juta penduduk dan di Berlin
penduduknya mencapai 3,4 juta orang. Tingkat Urbanisasi 89% penduduk tinggal
di kota atau di kawasan aglomerasi. Struktur Usia di Jerman terdiri dari 14%
dengan umur dibawah 15 tahun dan 20% diatas 65 tahun. Dengan angka usia
2 www.apeseo10.blogspot.de/2013/07/tentang-negara-german 3 www.rizatulamalia.wordpress.com/2014/04/08/sistem-pemerintahan-di-jerman/
6
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
harapan hidup 77 tahun untuk laki-laki dan 82 tahun untuk perempuan, Jerman
berada diatas angka rata-rata di OECD.4
4. Infrastruktur
Jerman merupakan negara yang menghubungkan transportasi, karena letaknya
yang berada di tengah Eropa. Jaringan jalan tolnya (Autobahn) merupakan jaringan
bebas hambatan terpanjang ketiga di dunia, yaitu sepanjang 12.600 km. Jalur
kereta api cepat sepanjang 37.900 km juga dimiliki oleh negara ini, dengan kereta
api yang dinamai dengan InterCityExpress (ICE) yang dimiliki oleh Deutsche Bahn.
Bandar udara yang terbesar di Jerman terdapat di kota Frankfurt dan Munich,
dimana kedua bandar udara tersebut menjadi penghubung untuk maskapai
Lufthansa. Bandar udara di Berlin Tegel dan Düsseldorf menjadi penghubung
maskapai Air Berlin. Bandar udara utama lainnya yaitu Hamburg, Cologne/Bonn,
Berlin Schönefeld dan Leipzig/Halle. 5 Pelabuhan Hamburg merupakan pelabuhan
terbesar di Jerman, terbesar ke-2 di Eropa dan ke-15 di Dunia (2013) bedasarkan
muatan kontainer. Pelabuhan yang memiliki luas 7.200 hektar ini disebut sebagai
gateway to the world karena menjadi penghubung alur perdagangan berbagai
komoditi dunia. Pelabuhan Bremen dan Bremenhaven merupakan pelabuhan
terpenting ke-2 di Jerman dalam hal perdagangan. Pelabuhan ini sudah terintegrasi
dengan kereta api, sehingga memudahkan transportasi komoditi dari pelabuhan.
5. Ekonomi
Jerman telah menjadi negara dengan ekonomi berbasis pengetahuan dengan sektor
tersier yang kuat sehingga menjadikan negara Jerman menjadi negara yang
memiliki posisi ekonomi dan politik yang sangat penting di Eropa dan di Dunia.
Jerman memiliki PDB terbesar keempat dunia dan pendapatan nasional bruto
terbesar kelima dunia, serta kontributor terbesar ke Uni Eropa tahun 2011.
Perusahaan industri juga memainkan peran kunci dalam pertumbuhan ekonomi
negara Jerman ini, sehingga Jerman memiliki sektor industri terbesar di dunia.
Industri Jerman sangat beragam dan memiliki posisi kepemimpinan di berbagai
sektor di seluruh dunia. Dimana sektor jasa berkontribusi terhadap 71% total PDB,
industri 28%, dan pertanian 1%.6 Produk buatan Jerman sangat dihargai di dunia
internasional dan menjadikan label „made in Germany“ sebagai jaminan mutu dari
suatu produk. Jerman juga memiliki tenaga kerja berkemampuan tinggi,
kapitalisasi pasar besar, tingkat korupsi rendah, serta tingkat inovasi yang tinggi.
4 www.tatsachen-ueber-deutschland.de/id/masyarakat/main-content-08/penduduk 5 www.ixpos.de/IXPOS/Navigation/EN/Your-business-in-germany/Marketplace-germany/infrastructure 6 www.ixpos.de/IXPOS/Navigation/EN/Your-business-in-germany/business-sectors
7
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
II. POTENSI PASAR SEPATU TEKSTIL DI JERMAN
A. Ekspor dan Impor Sepatu Tekstil Jerman - Dunia
1. Ekspor ke Dunia
Pada Tabel 2 dapat dilihat perkembangan ekspor sepatu tekstil Jerman ke Dunia
selama lima tahun terakhir (2010 s/d 2014). Tren ekspor sepatu tekstil Jerman
selama lima tahun terakhir mengindikasikan tren pertumbuhan yaitu 19% dari USD
478.762.000 pada tahun 2010 menjadi USD 1.072.609.000 di tahun 2014. Dari
tahun 2010 sd 2014, ekspor Jerman ke Dunia mengalami pertumbuhan, dan pada
tahun 2012 sempat mengalami sedikit penurunan. Namun di tahun 2013 industri
sepatu tekstil Jerman kembali bangkit meningkatkan ekspornya ke dunia.
Tabel 3 - Ekspor Sepatu Tekstil Jerman ke Dunia Tahun 2010-20147
Pe-ring-
kat
Importir 2010 2011 2012 2013 2014 Tren
Pangsa Ekspor Jerman 2014
- World 478.762 739.667 641.339 830.655 1.072.609 19% 100.0%
1 France 36.822 49.029 69.134 99.034 156.450 43% 14.6%
2 Netherland 47.975 76.508 64.198 89.884 114.846 21% 10.7%
3 Poland 50.973 75.343 56.062 77.395 96.695 14% 9.0%
4 Slovakia 36.592 56.764 59.733 87.322 85.225 24% 7.9%
5 Austria 59.618 82.010 66.847 81.163 83.694 7% 7.8%
96 Indonesia 19 23 41 21 23 3% 0%
Satuan: 1000 US Dollar
Sumber: Kalkulasi ITC berdasarkan statistik Eurostat sejak Januari 2010
Kalkulasi ITC berdasarkan statistik UN COMTRADE sampai Januari 2010
Adapun tujuan utama ekspor sepatu tekstil Jerman adalah negara-negara Eropa (1)
Perancis, (2) Belanda, (3) Polandia, (4) Slowakia, dan (5) Austria. Walaupun nilai
ekspor sepatu tekstil Jerman ke Belanda, Polandia dan Austria pada tahun 2012
sempat mengalami penurunan, namun tren ekspor Jerman untuk kelima negara
tersebut menyatakan pertumbuhan. Indonesia merupakan tujuan ekspor sepatu
tekstil di peringkat 96 bagi Jerman dengan pertumbuhan tren ekspor sebesar 3%.
2. Impor dari Dunia
Serupa dengan ekspor Jerman ke Dunia, pada tahun 2010 sd 2014 impor sepatu
tekstil Jerman dari Dunia mengalami peningkatan dari USD 1.067.214.000 menjadi
USD 2.032.199.000, kemudian pada tahun 2012 terjadi sedikit penurunan, akan
7 www.trademap.org/Country_SelProductCountry_TS.aspx
8
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
tetapi pada tahun 2013 bangkit kembali. Namun demikian, tren impor sepatu
tekstil Jerman dari Dunia tetap menunjukkan pertumbuhan yaitu sebesar 15%.
Tabel 4 - Impor Sepatu Tekstil Jerman dari Dunia Tahun 2010-20148
Pe-ring-kat
Eksportir 2010 2011 2012 2013 2014 Tren
Pangsa Pasar
Jerman 2014
- World 1.067.214 1.440.020 1.407.496 1.675.248 2.032.199 15% 100.0%
1 China 469.109 623.155 630.234 643.022 704.233 9% 34.7%
2 Viet Nam 108.940 138.258 148.722 170.230 282.449 24% 13.9%
3 Belgium 81.380 107.782 95.216 148.891 204.862 24% 10.1%
4 Netherland 64.226 105.796 102.910 151.307 199.297 30% 9.8%
5 Indonesia 25.699 48.779 59.482 95.412 112.917 44% 5.6%
6 Italy 95.316 116.774 78.678 82.936 94.543 -4% 4.7%
7 France 27.298 37.688 43.181 61.076 90.594 33% 4.5%
8 Czech Republic
23.735 29.214 38.572 62.010 73.809 35% 3.6%
9 United Kingdom
34.891 34.102 27.504 36.752 41.613 4% 2.0%
10 Poland 9.984 14.141 12.650 33.854 39.090 43% 1.9%
11 Cambodia 13.715 19.594 22.856 36.275 33.011 27% 1.6%
16 Thailand 3.492 6.755 3.943 8.583 7.801 20% 0.4%
17 India 3.993 8.250 6.557 8.988 7.697 15% 0.4%
Satuan: 1000 US Dollar
Sumber: Kalkulasi ITC berdasarkan statistik Eurostat sejak Januari 2010
Kalkulasi ITC berdasarkan statistik UN COMTRADE sampai Januari 2010
Negara eksportir sepatu tekstil ke Jerman adalah (1) China, (2) Vietnam, (3)
Belgia, (4) Belanda dan (5) Indonesia. Khusus untuk Indonesia ekspor sepatu
tekstilnya ke Jerman terus mengalami kenaikan dalam lima tahun terakhir, dari
semula USD 25.699.000 pada tahun 2010 menjadi USD 112.917.000 pada tahun
2014. Negara Asia lainnya yang menjadi eksportir sepatu tekstil ke Jerman adalah
Kamboja (11), Thailand (16) dan India (17).
B. Potensi Impor Produk Sepatu Tekstil di Jerman
1. Prediksi Permintaan Sepatu Tekstil di Jerman
Berdasarkan data pada Tabel 1 dan Tabel 2, terlihat bahwa Jerman merupakan
negara pengimpor sepatu tekstil karena ekspor Jerman hanya setengah dari nilai
8 www.trademap.org/Country_SelProductCountry_TS.aspx
9
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
impornya (ekspor USD 1,07 miliar dan impor USD 2,03 miliar pada tahun 2014).
Didukung dengan tren impor sepatu tekstil Jerman dari dunia yang masih
mengindikasikan pertumbuhan yaitu sebesar 15%, maka dapat disimpulkan bahwa
pada tahun yang akan datang permintaan (impor) akan produk sepatu tekstil di
Jerman akan semakin meningkat.
2. Eksportir Sepatu Tekstil di Jerman
Berdasarkan grafik di Gambar 2 yang menampilkan potongan pie chart pangsa
pasar eksportir sepatu tekstil di Jerman, terlihat bahwa pasar sepatu tekstil Jerman
sangat bervariasi. Hal ini dapat dilihat dari persentase pangsa setiap eksportir,
dimana China menguasai 34,7%; Vietnam 13,9%, Belgia 10,1%, Belanda 9,8%,
dan Indonesia 5,6%. Apabila diperhatikan ada beberapa kelas sepatu tekstil sesuai
dengan negara asalnya, (1) China, (2) negara ASEAN, dan (3) Eropa. Produk China
terkenal murah dan kualitas kurang begitu bagus. Sedangkan produk buatan
negara anggota ASEAN seperti Vietnam dan Indonesia dikenal dengan bahan baku
dengan kualitas baik namun kadang modelnya kurang bervariasi (belum terkenal).
Lain halnya dengan negara Eropa seperti Belgia, Belanda dan Italia, dimana
kualitas sepatunya sudah terkenal bermutu dan mahal harganya di pasaran.
Gambar 2 - Pangsa Pasar Sepatu Tekstil di Jerman Tahun 2014
34,7%
13,9% 10,1%
9,8%
5,6%
4,7%
4,5% 3,6%
2,0% 1,9%
1,6%
0,4%
0,4%
6,8%
China
Viet Nam
Belgium
Netherlands
Indonesia
Italy
France
Czech Republic
United Kingdom
Poland
Cambodia
Thailand
India
Others
10
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
3. Potensi Ekspor Sepatu Tekstil Indonesia
Berdasarkan data pada Tabel 5, dapat disimpulkan bahwa produk HS 6404 yang
paling banyak diekspor Indonesia ke Jerman adalah HS 640411 dengan nilai USD
107.210.000 pada tahun 2014. Indonesia mengekspor produk tersebut ke Dunia
sebesar USD 547.463.000, sehingga indikatif potensi ekspor Indonesia ke Jerman
adalah USD 440.253.000 (nilai ekspor Indonesia ke Dunia dikurangi dengan nilai
eskpor Indonesia ke Jerman). Apabila Indonesia memfokuskan ekspornya untuk HS
640311 hanya ke Jerman maka Indonesia akan memempunyai kesempatan lebih
besar untuk menjadi pengekspor utama.
Tabel 5 - Potensi Ekspor HS 6404 Indonesia ke Jerman Tahun 20149
Kode
HS Produk
Ekspor
Indonesia
ke
Jerman
Impor
Jerman
dari
Dunia
Ekspor
Indonesia
ke Dunia
Potensi
Ekspor
Indonesia
(Indikatif)
640411
Sports footwear;
tennis shoes,
basketball shoes,
gym shoes, training
shoes and the like
107.210 990.791 547.463 440.253
640419 Slippers and other
indoor footwear 5.704
1.017.4
44 517.447 511,743
640420
Footwear with outer
soles of leather or
composition leather
4 23.964 865 861
Satuan: 1000 US Dollar
Sumber: Kalkulasi ITC berdasarkan statistik BPS sejak Januari 2010
Ekspor Indonesia telah dilaporkan oleh Indonesia
Impor Jerman telah dilaporkan oleh Jerman
C. Regulasi Produk Sepatu Tekstil di Jerman
1. Kebijakan Impor Produk Sepatu Tekstil di Jerman
Seperti halnya produk-produk lainnya, kebijakan impor yang diberlakukan di
Jerman harus sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan oleh Uni Eropa. Seluruh
kebijakan ini diatur oleh Directorate-General Taxation and Customs Union dalam
sebuah database yang dinamakan TARIC.
TARIC adalah sebuah basis data multi bahasa yang di dalamya diintegrasikan
semua regulasi yang berkaitan dengan tarif cukai Uni Eropa, peraturan komersial
dan agrikultur. Dengan mengeintegrasikan dan mengkodekan regulasi tersebut,
TARIC memberikan gambaran yang jelas bagi operator ekonomi tentang langkah-
9 www.trademap.org/Bilateral.aspx
11
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
langkah yang harus diambil ketika mengimpor ke dalam Uni Eropa atau
mengekspor barang dari Uni Eropa.10
Untuk impor produk sepatu tekstil HS 6404 dari Indonesia ke Uni Eropa termasuk
ke Jerman, terdapat regulasi kebijakan impor sebagai berikut:
i. Tariff Measure:
Third country duty. Tarif beacukai yang diberlakukan untuk semua
barang impor yang berasal dari negara selain Uni Eropa, yang
didefinisikan di dalam Combined Nomenclature. Indonesia dikategorikan
dalam ERGA OMNES sehingga dikenakan tarif impor sebesar:
- 16,90% untuk produk HS 64041100 dan HS 64041910
- 17,00% untuk produk HS 64041990, HS 64042010 dan HS 64042090
Tariff preference: GSP (Generalised Scheme of Preferences). Tarif
beacukai yang diberlakukan untuk negara berkembang sehingga dikenai
biaya yang lebih sedikit atau tidak sama sekali dalam pengeksporan
produk ke dalam Uni Eropa. Indonesia dikategorikan dalam General
arrangements (SPGL) sehingga dikenakan tarif impor sebesar 11,90%
untuk seluruh produk HS 6404.
Airworthiness tariff suspension. Tarif beacukai yang diberlakukan
terhadap kelayakan produk yang diimpor dengan menggunakan pesawat
terbang sebagai alat transportasi. Indonesia dikategorikan dalam ERGA
OMNES sehingga tidak dikenakan biaya (0%) untuk tarif ini, namun tetap
harus menyertakan sertifikat kelayakan terbang untuk produk HS 6404
yang diimpor ke dalam Uni Eropa.
ii. Prohibitions and Restrictions to Import and Export:
Import control of fluorinated greenhouse gases. Diharuskan
menyertakan informasi, dokumen atau sertifikat dan perizinan yang
meyatakan produk tidak dilarang oleh larangan gas rumah kaca yang
terflorinasi. Berlaku untuk produk HS 64041100.
Import control on seal products. Diharuskan meyertakan informasi,
dokumen atau sertifikat dan perizinan terhadap produk segel. Berlaku
untuk semua produk HS 6404.
Import control - CITES. Diharuskan menyertakan sertifikat CITES
(Convention on International Trade in Endangered Species). Berlaku
untuk produk yang mempunyai bagian yang terbuat dari kulit hewan
maupun tanaman seperti produk HS 64041910, HS 64041990, HS
64042010 dan HS 64042090.
10 www.ec.europa.eu/taxation_customs/customs/customs_duties/tariff_aspects/customs_tariff/
12
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
Import control on cat and dog fur. Diharuskan meyertakan informasi,
dokumen atau sertifikat dan perizinan terhadap produk yang mempunyai
bagian yang terbuat dari bulu kucing dan anjing. Berlaku untuk produk
HS 64042010 dan HS 64042090.
iii. Supplementary Unit. Peraturan yang mengatur satuan unit suplementer
untuk produk yang diimpor, pa (pair of item) yang berarti produk sepatu
tekstil HS 6404 diimpor dalam satuan pasang.
2. Persyaratan Mutu, Label dan Kemasan
Dalam aspek mutu dan kualitas, produk-produk sepatu dari bahan tekstil juga
harus memenuhi standar kualitas yang ditetapkan Jerman dan Uni Eropa.
Berdasarkan Stiftung Warentest,11 organisasi Jerman yang berpengalaman dalam
melakukan investigasi dan perbandingan berbagai produk dan jasa, terdapat
beberapa aspek yang harus diperhatikan dalam sebuah produk sepatu tekstil.
Dalam salah satu laporan pengujian yang dilakukan Stiftung Warentest terhadap
produk sepatu olaharaga lari (yang juga termasuk dalam kategori sepatu tekstil),
disebutkan aspek-aspek terkait kualitas produk sepatu lari berbahan tekstil sebagai
berikut:12
Fungsi pendukung dalam pengkontrolan pronasi
Penyerapan kejutan (shock absorption)
Distribusi tekanan pada tumit dan bagian depan kaki
Fungsi ortopedi: bentuk yang sesuai dengan bentuk kaki
Daya tahan sepatu: lapisan tumit, sol bagian dalam, kelenturan sol
Fitur teknis: ketersediaan ukuran, berat sepatu
Untuk label dan kemasan tentunya juga harus sesuai dengan standar yang berlaku
di Jerman yang diatur dalam Verpackungsverordnung.13 Kemasan untuk produk
sepatu tekstil harus terbuat dari material bermutu yang melindungi produk dari
kerusakan yang dapat terjadi selama proses impor. Selain itu kemasan tersebut
juga harus terbuat dari bahan yang bisa didaur ulang.
Gambar 3 - Contoh Sepatu, Label dan Kemasan dari Indonesia di Pasar Jerman
11 www.test.de/unternehmen/about-us/ 12 www.test.de/Laufschuhe-19-Modelle-fuer-alle-Laeufer-1781179-1781216/ 13 www.gesetze-im-internet.de/verpackv_1998/
13
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
D. Saluran Distribusi
Sepatu tekstil dapat masuk ke Jerman melalui 4 cara, yaitu melalui:
i. Pabrik manufaktur domestik Jerman
Jerman memiliki brand sepatu tekstil yang merupakan salah satu manufaktur
sepatu terbesar di dunia, yaitu Adidas dan Puma, yang keduanya berbasis di
kota Herzogenaurach, Jerman.
ii. Perusahaan dagang ekspor impor
Disebut juga Schuh-Fachhändler, yaitu perusahaan sepatu yang melakukan
ekspor impor sepatu berbagai merek untuk kemudian didistribusikan ke
cabang outlet atau ke toko ritel. Salah satu Schuh-Fachhändler terbesar
sampai sekarangi ini adalah Ariston Nord West Ring eG dengan lebih dari
2200 toko termasuk sports retailer. Selain itu ada juga Garant Schuh+Mode
AG yang memiliki lebih dari 1500 outlet.
iii. Perwakilan perusahaan Jerman di luar negri atau agen impor
Sebagai global player, Adidas dan Puma tentu mempunyai pabrik manufaktur
yang tersebar di seluruh dunia termasuk Indonesia. Adidas Indonesia atau
Puma Indonesia merupakan perwakilan perusahaan atau agen impor Jerman
di Indonesia.
iv. Chain Stores atau toko ritel lainnya
Importir i, ii dan iii akan bermuara ke toko ritel yang nantinya akan menjual
produk tersebut langsung kepada konsumen. Pemegang posisi tertinggi chain
store di Jerman saat ini masih dimiliki oleh perusahaan Deichman SE. Rantai
distribusi yang penting lainnya adalah perusahaan seperti Reno, Goertz,
Bahner Group/Schuhhof, Kienast atau Salamander. Single brand stores
seperti Adidas, Puma, Nike, Crocs dll. pun telah mengembangkan tokonya di
Jerman lebih dari 250 toko sejak tahun 2007.
Gambar 3 di bawah berikut mengilustrasikan alur distribusi produk apparel sepatu
tekstil di Jerman.
Gambar 4 - Alur Distribusi Sepatu Tekstil di Jerman
14
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
Selain ke-4 alur distribusi di atas, pemesanan sepatu tekstil melalui internet
(eCommerce) juga terus berkembang menjadi pilar penting dalam jalur distribusi
produk sepatu tekstil di Jerman. Di jalur distribusi ini, posisi teratas saat ini adalah
perusahaan Otto GmbH, yang diikuti oleh Neckermann GmbH dan Quelle GmbH.
E. Hambatan
1. Tarif
Pajak impor. Pajak merupakan salah satu hambatan untuk meningkatkan
ekspor sepatu tekstil ke Uni Eropa terutama ke Jerman. Di Jerman sendiri,
Bundeszoll atau beacukai Jerman memberlakukan pajak impor untuk sepatu
dengan material tekstil sampai sebesar 17% ditambah lagi 19% untuk Pajak
Pertambahan Nilai (PPN).
2. Non Tarif
Reputasi pesaing. China merupakan pesaing utama Indonesia dalam hal
ekspor sepatu tekstil. Sebagai negara pengekspor, China membangun
reputasi dengan harganya yang murah, namun kualitas dari sepatu yang
dihasilkan juga tidak begitu tinggi karena mudah rusak. Reputasi ini dapat
dimanfaatkan oleh Indonesia dengan cara meningkatkan aspek kualitas
sepatu dan juga dari segi desain.
Keketatan regulasi keamanan sepatu. Khusus untuk sepatu tekstil yang
termasuk dalam kategori safety, protective and occupational footwear
terdapat regulasi keamanan yang mengacu pada standar ISO 20344 sampai
20347 yang dikeluarkan oleh German Standardization Institute (DIN).
Peraturan ini juga diperkuat oleh asosiasi industri alas kaki milik Jerman,
yaitu HDSL e.V.14
Gambar 5 - Produksi Sepatu Adidas Milik Jerman di Indonesia15
14 www.hdsl.eu/standardisation 15 www.industri.kontan.co.id/news/ini-alasan-pabrik-sepatu-adidas-soal-demo-buruhnya
15
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
III. PELUANG DAN STRATEGI
A. Peluang
Berdasarkan kalkulasi ITC dengan basis statistik dari Eurostat, Indonesia
menempati peringkat ke-5 dunia sebagai pengekspor produk sepatu tektil ke
Jerman. Sedangkan dalam ruang lingkup Asia sendiri, Indonesia menempati
peringkat ke-3 di bawah China dan Vietnam serta berada di atas Kamboja dan
Thailand, seperti yang terlihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 6 - Harga per Unit & Pertumbuhan Ekspor Sepatu Tekstil ke Jerman 201416
Pe-
ring-
kat
Eksportir
Harga per
Unit
(USD/unit)
Tarif
yang
diber-
lakukan
Jerman
Tren
Pertumbuhan
Impor dalam
Harga
Tren
Pertumbuhan
Impor dalam
Jumlah
- World 20.366 - 15% 9%
1 China 14.386 16,9% 9% 5%
2 Viet Nam 19.846 11,9% 24% -
3 Belgium 49.676 0 24% 13%
4 Netherland 17.519 0 30% 31%
5 Indonesia 22.683 11,9% 44% 31%
6 Italy 36.787 0 -4% -10%
7 France 41.710 0 33% 23%
8 Czech
Republic 34.947 0 35% 23%
9 United
Kingdom 45.429 0 4% 4%
10 Poland 30.069 0 43% -
11 Cambodia 20.302 0 27% 23%
16 Thailand 26.090 11,9% 20% 12%
Satuan: 1000 US Dollar
Sumber: Kalkulasi ITC berdasarkan statistik Eurostat sejak Januari 2010
Kalkulasi ITC berdasarkan statistik UN COMTRADE sampai Januari 2010
Harga per Unit. Pada tabel juga terlihat bahwa harga satuan sepatu tekstil dari
China merupakan yang terendah di antara negara pengekspor lainnya termasuk
Indonesia. Dalam ruang lingkup Asia, hanya Thailand yang harga per unitnya di
atas Indonesia sebesar USD 3.407/ton. Dalam aspek harga per unit peluang
Indonesia untuk menyamai atau melewati negara-negara di atasnya seperti
Vietnam dan Belanda dapat ditingkatkan, misalnya dengan cara menekan biaya
produksi seminimal mungkin sehingga dapat bersaing dalam harga, namun dengan
kualitas yang juga tetap ditingkatkan. Untuk bersaing dengan China, Indonesia
16 www.trademap.org/Country_SelProductCountry_TS.aspx
16
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
dapat menggunakan statusnya sebagai negara berkembang sehingga memiliki tarif
ekspor ke Jerman yang lebih rendah daripada China.
Tren Pertumbuhan. Dalam 5 Tahun terakhir terhitung dari tahun 2010 sampai
2014, Indonesia memiliki tren pertumbuhan impor sepatu tekstil ke Jerman yang
sangat positif, yaitu sebesar 44% dalam harga dan 31% dalam jumlah. Tren
pertumbuhan ini merupakan tren yang terbaik di antara negara-negara pesaing
lainnya baik di dunia maupun di Asia. Jika tren pertumbuhan ini dapat
dipertahankan dan ditingkatkan, maka peluang Indonesia untuk bisa mendapatkan
market share yang lebih baik di Jerman relatif besar.
B. Strategi
Melihat dari kondisi perekonomian Jerman yang saat ini sedang berada di atas,
sekarang merupakan saat yang tepat untuk mengekspansi ekspor sepatu tekstil ke
Jerman. Ditambah lagi dengan tren saat ini yang menunjukkan kecenderungan
perusahaan Jerman untuk mengimpor dari negara-negara berkembang. Untuk
meningkatkan ekspor produk sepatu tekstil Indonesia ke pasar Jerman, dapat
dilakukan strategi berikut:
I. Meningkatkan kualitas dan model sepatu tekstil. Kualitas sepatu tekstil
Indonesia diharapkan bisa lebih baik dari negara pesaing di kelasnya seperti
Vietnam, Kamboja dan Thailand, karena tingkat teknologi dan ekonomi
Indonesia lebih baik dibandingkan negara-negara tersebut.
II. Menciptakan iklim usaha dan investasi yang kondusif di Indonesia.
Terdapat beberapa faktor yang mendukung terwujudnya hal tersebut, antara
lain, menciptakan stabilitas iklim politik, sosial dan ekonomi, meningkatkan
kualitas infrastruktur, membuat kepastian hukum yang jelas dan transparan,
misalnya dengan melakukan penyempurnaan aturan-aturan investasi dan
menawarkan paket-paket insentif bagi investasi baru ke depannya dan
menciptakan good governance termasuk pemberantasan korupsi.
III. Berpartisipasi dalam pameran sepatu tekstil di Jerman. Pameran
berskala internasional yang berkaitan dengan sepatu diadakan setiap tahun
di Jerman dan dihadiri oleh berbagai negara eksportir sepatu di dunia. Agar
perusahaan sepatu Jerman dan dunia dapat memperoleh informasi lengkap
mengenai potensi sepatu tekstil buatan Indonesia, produsen sepatu
diharapkan untuk lebih proaktif mengikuti pameran-pameran tersebut
dengan cara membuka stand dan membawa sampel-sampel hasil produksi
sepatu tekstil Indonesia.
17
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
IV. Memasukkan produk melalui jalur toko grosir. Bagi produsen sepatu
tekstil yang ingin mencoba menembus pasaran Jerman dengan merek
sendiri, bisa dilakukan dengan cara memasukkan produk melalui jalur toko
grosir (Großhändler) yang ada di Jerman, baik yang spesialis dalam
penjualan sepatu seperti Deichmann atau pun toko-toko ritel pakaian (non
specialist) yang juga menjual sepatu tekstil seperti H&M atau Primark. Cara
lainnya adalah dengan mengakuisisi merek lokal Jerman, namun cara ini
tentu memerlukan modal yang signifikan.
V. Menjalin kerjasama dengan asosiasi sepatu setempat. Asosiasi
Pengusaha Sepatu Indonesia (APRISINDO) ataupun Kamar Dagang dan
Industri (KADIN) dapat menghubungi asosiasi industri alas kaki milik Jerman
yaitu Bundesverband der Schuh- und Lederwarenindustrie (HDSL) e.V. untuk
bertukar informasi atau mempelajari lebih dalam mengenai standar, kualitas
dan model sepatu tekstil yang disukai oleh konsumen di Jerman.
VI. Proaktif dengan perwakilan luar negeri RI di Jerman. Para produsen
sepatu tekstil, terutama produsen skala kecil dan menengah diharapkan
secara proaktif menghubungi dan mengikuti perkembangan produknya dari
perwakilan luar negeri Indonesia di Jerman, dalam hal ini melalui Atase
Perdagangan di KBRI Berlin ataupun ITPC Hamburg.
18
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
IV. INFORMASI PENTING
A. Perwakilan Indonesia dan TPO Indonesia di Jerman
KBRI Berlin
Duta Besar: Fauzi Bowo
Atase Perdagangan: Lita Gustina
Alamat: Lehrter Str. 16-17, 10551 Berlin
Telepon: +49 30 47807 0
Fax: +49 30 44737 142
Email: [email protected]; [email protected]
Website: www.indonesian-embassy.de
KJRI Hamburg
Kepala Perwakilan: Sylvia Arifin
Alamat: Bebelallee 15, 22299 Hamburg
Telepon: +49 40 5132 570
Fax: +49 40 5117 513
Email: [email protected]
Website: www.kjrihamburg.de
KJRI Frankfurt
Kepala Perwakilan: Wahyu Hersiati
Alamat: Zeppelinallee 23, 60325 Frankfurt am Main
Telepon: +49 69 2470 980
Fax: +49 69 2470 9840
Email: [email protected]
Website: www.indonesia-frankfurt.de
ITPC Hamburg
Kepala: Bambang Jaka Setiawan
Wakil Kepala: M. Fadjar Apriliyanto
Alamat: Glockengiesserwall 17, 20095 Hamburg
Telepon: +49 40 333 132 80 / 81 / 83
Fax: +49 40 333 132 82
Email: [email protected]
Website: www.itpchamburg.de
19
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
B. Kedutaan Negara Jerman di Indonesia
Kedutaan Besar Jerman Jakarta
Duta Besar: Dr. Georg Witschel
Alamat: Jl. Mh. Thamrin 1, Menteng, Jakarta Pusat 10310
Telepon: +62 21 39855000
Email: https://jakarta.diplo.de/Vertretung/jakarta/id/Kontakt.html
Website: https://jakarta.diplo.de
Konsul Kehormatan Republik Federal Jerman Surabaya
Kepala Konsul: Dipl.-Ing. Harjanto Tjokrosetio
Alamat: Jl. Dr. Wahidin No. 29, Surabaya 60264
Telepon: +62 31 5631 871
Fax: +62 31 5631 872
Email: https://jakarta.diplo.de/Vertretung/jakarta/id/Kontakt.html
Website: https://jakarta.diplo.de
Konsul Kehormatan Republik Federal Jerman Bali
Kepala Konsul: Robert Jantzen
Alamat: Jl. Pantai Karang 17, Batujimbar-Sanur, Bali
Kotak Pos: P.O.Box 3100, Denpasar 80228
Telepon: +62 361 2885 35
Fax: +62 361 2888 26
Email: https://jakarta.diplo.de/Vertretung/jakarta/id/Kontakt.html
Website: https://jakarta.diplo.de
Konsul Kehormatan Republik Federal Jerman Medan
Kepala Konsul: Dipl.-Ing. Liliek Darmadi, MM
Alamat: Jl. Abdullah Lubis No. 47 A, Medan 20154
Telepon: +62 61 4152 323
Fax: +62 61 4152 424
Email: https://jakarta.diplo.de/Vertretung/jakarta/id/Kontakt.html
Website: https://jakarta.diplo.de
20
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
C. Kamar Dagang di Jerman
Chamber of Commerce and Industry of Berlin (IHK Berlin)
Alamat: Fasanenstraße 85, 10623 Berlin
Telepon: +49 30 31510 0
Fax: +49 30 31510 166
Email: [email protected]
Website: www.ihk-berlin.de/English/en
Hamburg Chamber of Commerce (HK Hamburg)
Alamat: Adolphsplatz 1, 20457 Hamburg
Telepon: 040 3613 8138
Fax: 040 3613 8401
Email: [email protected]
Website: www.hk24.de/en
Frankfurt Chamber of Commerce and Industry (IHK Frankfurt)
Alamat: Börsenplatz 4, 60313 Frankfurt am Main
Telepon: +49 69 2197 1280
Fax: +49 69 2197 1424
Email: [email protected]
Website: www.frankfurt-main.ihk.de/english/
Cologne Chamber of Commerce and Industry (IHK Köln)
Alamat: Unter Sachsenhausen 10-26
Telepon: +49 221 1640 130
Fax: +49 221 1640 139
Email: [email protected]
Website: www.cci-cologne.de
Chamber of Commerce and Industry for Munich (IHK München)
Alamat: Balanstrasse 55-59, 81541 München
Telepon: +49 089 5116 0
Fax: +49 089 5116 1306
Email: [email protected]
Website: www.muenchen.ihk.de/en/business-departments
21
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
D. Kamar Dagang Jerman di Indonesia
German-Indonesian Chamber of Commerce and Industry
Direktor Manajemen: Jan Rönnfeld
Alamat: Jl. H. Agus Salim No. 115, Jakarta 10310
Telepon: +62 21 315 4685
Fax: +62 21 315 5276
Email: [email protected]
Website: http://indonesien.ahk.de
EKONID Surabaya Office / Wisma Jerman
Direktor: Birgit Steffan
Alamat: Taman AIS Nasution 15, Surabaya 60271
Telepon: +62 31 5343 735
Fax: +62 31 5319 507
Email: [email protected]
Website: http://indonesien.ahk.de/ueber-uns/buero-surabaya/
E. Instansi dan Asosiasi Produk Sepatu Tekstil di Jerman
Bundesverband der Schuhindustrie (HDSL) e.V / German Association
of the Footwear Industry
Alamat: Berliner Straße 46, 63065 Offenbach
Telepon: +49 (69) 8 29 74 10
Fax: +49 (69) 81 28 10
Email : [email protected]
Website: www.hds-schuh.de
Bundesverband des Deutschen Schuheinzelhandels e.V. (BDSE) /
Association of Footwear Retailers
Alamat: An Lyskirchen 14, 50676 Köln
Telepon:+49 (0221) 92 15 09 - 0
Fax: +49 (0221) 92 15 09 -10
Email: [email protected]
Website: www.bdse.org
22
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
ISC – International Shoe Competence Center Pirmasens
Alamat: Marie-Curie-Straße 20, 66953 Pirmasens
Telepon: +49 (6331) 145334-0
Fax: +49 (6331) 145334-30
Email: [email protected]
Website. www.isc-germany.com
DSF – Deutsche Schuhfachschule Pirmasens / German College of
Footwear Design and Technology Pirmasens
Alamat: Adlerstr. 31, 66955 Pirmasens
Telepon: +49 6331 240 10
Fax: +49 6331 240 120
Email: [email protected]
Website: www.deutsche-schuhfachschule.net
DSI - Deutsches Schuhinstitut GmbH
Berliner Str. 46, 63065 Offenbach/Main
Telepon: +49 (69) 82 97 42-0
Fax: +49 (69) 81 28 10
Email: [email protected]
Website: www.schuhinstitut.de
F. Pameran Sepatu di Jerman
GDS – Global Destination for Shoes and Accessories
Tanggal: 29 – 31 Juli 2015
Tempat: Messe Düsseldorf
Alamat: Stockumer Kirchstrasse 61, 40474 Düsseldorf
Website: www.gds-online.de
Koordinator: Raquel Albarran Blanco
Telepon: +49 (0)211 4560 - 577
Fax: +49 (0)211 4560 - 87577
Email: [email protected]
23
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
I.L.M – International Leather Goods Fair
Tanggal: 12 – 14 September 2015
Tempat: Messe Offenbach
Alamat: Kaiserstraße 108-112, 63065 Offenbach am Main
Website: www.ilm-offenbach.de
Koordinator: Ulla Salonen-Band
Telepon: +49 69 82 97 55 20
Fax: +49 69 82 97 55 60
Email: [email protected]
G. Importir Sepatu Tekstil di Jerman
Import-Großhandel Inh. Rene Becker
Alamat: Bahnhofstrasse 27-28, 39179 Barleben
Telepon: +49 39203 7509 0
Fax: +49 39203 7509 32
Email: [email protected]
Website: www.import-grosshandel-becker.de
BARTU Schuhhandels GmbH & Co. KG
Alamat: Ridlerstr. 15, 80339 Mu ̈nchen
Telepon: +49 (0) 89 540 177 -0
Fax: +49 (0) 89 540 177 -88
Email: [email protected]
Website: www.bartu.com
Mayer's Markenschuhe GmbH
Alamat: Herlasgru ̈ner Straße 95, 08233 Treuen
Telepon: +49 (037468) 6640
Fax: +49 (037468) 66444
Email: [email protected]
Website: www.mayers-markenschuhe.de
Puschn
Alamat: Gutenbergstrasse 23, 14467 Potsdam
Telepon: +49 (0331) 7304 633
Email: [email protected]
Website: www.puschn.de
24
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
Bikotex.com
Alamat: Edelweißstrasse 27, 13158 Berlin
Telepon: +49 (030) 6920 7275
Email: [email protected]
Website: www.bikotex.com
Hamm-Reno-Group GmbH & Co. KG
Alamat: Am Tie 7, 49086 Osnabru ̈ck
Telepon: +49 (0541) 9584 08
Email: [email protected]
Website: www.hr-group.info
Open Ocean Sports GmbH
Alamat: Schleifweg 3, 74257 Untereisesheim
Telepon: +49 (07132) 4024
Fax: +49 (07132) 4026
Email: [email protected]
Website: www.open-ocean.com
J.H.Pölking GmbH & Co.KG
Alamat: Großer Fledderweg 29, 49084 Osnabru ̈ck
Telepon: +49 (0541) 95747 0
Email: [email protected]
Website: www.poelking-schuhe.de
Wendel GmbH & Co. KG
Alamat: Klingenbergstrasse 1-3, 32758 Detmold
Telepon: +49 (05231) 6050 1
Email: [email protected]
Website: www.wendel-schuhe.de
Rovers Schuhe Deutschland
Alamat: Stephanstrasse 1, 18055 Rostock
Telepon: +49 (0381) 4000 940
Email: [email protected]
Website: www.rovers-schuhe.de
25
Market Brief – Produk Sepatu Tekstil di Jerman
Tradepoint24
Alamat: Haagstrasse 14, 91054 Erlangen
Telepon: +49 (09131) 6053 26
Email: [email protected]
Website: www.tradepoint24.net
Dirk Schmidt GmbH
Alamat: Hauptstrasse 165, 26842 Ostrhauderfehn
Telepon: +49 (04952) 5512
Email: [email protected]
Handelsagentur Ralf Hannemann
Alamat: Stolberger Strasse 24, 65205 Wiesbaden
Telepon: +49 (06122) 5069 950
Fax: +49 (06122) 5069 951
Email: [email protected]