Click here to load reader
Upload
soniabdullah
View
16
Download
4
Embed Size (px)
Citation preview
B. Analisis Finansial biodiesel kelapa
Dalam perhitungan analisis finansial biodiesel kelapa digunakan beberapa asumsi
yaitu umur proyek 15 tahun, kapasitas produksi 6 ton minyak/hari serta beberapa
parameter lainnya yang disajikan pada Tabel 50. Asumsi yang digunakan secara lengkap
disajikan pada Lampiran 9.
Tabel 50. Asumsi perhitungan finansial industri biodiesel kelapa
Asumsi Nilai/jumlah satuan1 Periode Proyek 15 tahun
Bulan kerja per tahun 12 bulanHari kerja perbulan 25 hari
2 Kapasitas produksi 6 Ton minyak/hari3 Parameter teknis
Rendemen kopra-minyak 65%Rendemen biodiesel-minyak 90%
4 Harga bahanKopra 2.000.000 Rp/tonAlkohol/metanol 2.760 Rp/literKatalis asam (asm sulfat) 1.380 Rp/literKatalis basa (KOH) 7.360 Rp/kg
5 Harga ProdukBiodiesel kelapa 6.000 Rp/literGliserol 1.500 Rp/kgAmpas bungkil 750 Rp/kg
6 Discount Rate 12%
Harga kopra yang digunakan adalah Rp. 2000 /kg, dengan pertimbangan harga kopra
sedang. (Pada saat harga tinggi, 1 kg kopra dapat mencapai Rp.3.400, dan jika harga
anjlok kopra dapat mencapai Rp.1.700 /kg nya. Harga bahan kimia yang digunakan
merupakan harga untuk pembelian partai besar.
Investasi
Biaya investasi untuk pendirian pabrik biodiesel kelapa terdiri dari biaya proyek,
modal kerja dan biaya finansial yang besarnya adalah 3% dari total investasi yang lain.
Biaya proyek merupakan seluruh modal awal yang diperlukan untuk pengadaan tanah,
bangunan dan peralatan juga biaya IDC (Interest during construction). IDC adalah biaya
bunga yang dihasilkan selama pendirian pabrik (perhitungan disajikan pada Lampiran
10). Sedangkan modal kerja adalah modal yang dikeluarkan untuk keperluan pengadaan
134
bahan baku, bahan pembantu, tenaga kerja dan biaya operasional untuk menjalankan
usaha.
Total investasi yang diperlukan sebesar Rp. 3,710,627,786,- dimana modal
tersebut diperoleh dari pinjaman dan modal sendiri dengan Debt Equity Ratio (70:30).
Rincian biaya investasi disajikan pada Tabel 51.
Tabel 51. Investasi pendirian pabrik biodiesel kelapa
1 Biaya Investasi OSBL ISBL TOTALPengeluaran pra-proyek LS 40,000,000 0 40,000,000Lahan+bangunan LS 500,000,000 0 500,000,000Pengolahan air LS 200,000,000 0 200,000,000Power plant LS 300,000,000 0 300,000,000Pengolah kopra LS 0 200,000,000 200,000,000Pabrik LS 0 1,500,000,000 1,500,000,000Pajak PPn 10% & Pajak lain 104,000,000 170,000,000 274,000,000Biaya Proyek 1,144,000,000 1,870,000,000 3,014,000,000
2 IDC 263,186,579Total Biaya Proyek 3,277,186,579
3 Modal kerja 325,364,6704 Biaya finansial 3% 108,076,537
Total Investasi 3,710,627,786
Modal kerja terdiri dari biaya variabel yang jumlahnya tergantung pada jumlah
biodiesel yang dihasilkan dan biaya tetap yang nilainya tidak dipengaruhi oleh kapasitas
produksi. Modal kerja yang digunakan adalah modal kerja pada tahun ke 3 dimana pabrik
sudah berjalan dengan kapasitas maksimal (100%) yaitu sebesar Rp.325.364.670,-. Biaya
tersebut merupakan biaya operasional selama 30 hari.
Biaya variabel terdiri dari biaya bahan baku dan bahan tambahan, utilitas dan
konsumsi serta transportasi produk. Rincian biaya operasional dengan kapasitas pabrik
maksimal disajikan pada Tabel 52.
135
Tabel 52. Biaya Operasional Pabrik Biodiesel kapasitas 6 ton minyak
I. Biaya Variabel
Bahan baku/kimia
Gambaran konsumsi Unit Harga per unit
Kopra 2,769 ton/tahun 2,000,000 5,538,461,538
Metanol 218 liter/ton minyak 2,760 1,083,024,000
KOH 10 kg/ton minyak 7,360 132,480,000
H2SO4 3 liter/ton minyak 1,380 6,210,000
Sub Total 6,760,175,538
Utilitas dan Konsumsi
Gambaran konsumsi Unit Harga per unit
Uap 5 bar 0.67 Ton/Ton B-D 200,000 217,080,000
Listrik 67.15 kWh/Ton B-D 1,200 130,539,600
Air pendingin 1.68 m3/Ton B-D 200,000 544,320,000
Air untuk proses 0.17 m3/Ton B-D 500,000 137,700,000
Nitrogen cair 0.84 kg/Ton B-D 2,760 3,755,808
Lain-lain 2.1 Rp/Ton B-D 20,000 68,040,000
Sub Total 1,101,435,408
Transportasi Gambaran konsumsi
Transportasi Bio Diesel 1620 Rp/Ton B-D 250,000 405000000
Transportasi Gliserol 1620 Rp/Ton B-D 150,000 27000000
Sub Total 432000000
Total Biaya Variabel 8,293,610,946
II. Biaya Tetap
Orang/tenaga kerja 1 Rp/Tahun 86,400,000 86,400,000Pengawasan dan over head 1 Rp/Tahun 12,000,000 12,000,000
Perawatan 1 Rp/Tahun 60,000,000 60,000,000
Asuransi 1 Rp/Tahun 65,543,732 65,543,732
Lab/Quality control 1 Rp/Tahun 48,000,000 48,000,000
Biaya pemasaran 1 Rp/Tahun 36,000,000 36,000,000
Lain-lain 1 Rp/Tahun 25,000,000 25,000,000
DepresiasiTahun (Straight
line) 327,718,658
Bunga Rp/Tahun 236,995,048
Total Biaya Tetap 897,657,438
Total Biaya Produksi 9,191,268,384
Produksi dan Pendapatan Usaha
Dengan kapasitas produksi 6 ton per hari, maka akan dihasilkan 5.4 ton biodiesel
per hari. Dengan harga jual Rp.6.000,- per liter menghasilkan pendapatan sebesar Rp.
32.400.000 per hari atau Rp.810.000.000,- per bulan. Dalam satu tahun dihasilkan
biodiesel 1.620 ton dengan pendapatan Rp. 9.720.000.000,-. Selain pendapatan dari
penjualan biodiesel, hasil samping proses pengepresan berupa ampas bungkil yang bisa
dimanfaatkan untuk pakan ternak serta gliserol dari proses biodiesel dapat menjadi
136
pendapatan tambahan bagi pabrik. Secara lengkap produksi dan pendapatan usaha
biodiesel disajikan pada Lampiran 11.
Arus kas dan kriteria kelayakan usaha
Kelayakan industri biodiesel kelapa dianalisis menggunakan proyeksi arus kas
dan perhitungan kriteria kelayakan yang terdiri dari NPV dan IRR. Usaha dikatakan
layak jika dapat memenuhi kewajiban finansial serta dapat mendatangkan keuntungan
bagi perusahaan. Proyeksi arus kas secara lengkap disajikan pada Lampiran 12. Adapun
hasil perhitungan kriteria kelayakan disajikan pada Tabel 53.
Tabel 53. Kriteria Investasi
Kriteria Investasi NilaiIRR 24.72%NPV 3,740,852,965
Dari perhitungan kriteria tersebut, terlihat bahwa usaha pendirian industri biodiesel
kelapa layak dilakukan dan menguntungkan secara finansial. Dengan umur proyek 15
tahun, nilai NPV positif dan IRR lebih besar dari tingkat suku bunga bank (24.72% >
12%).
137