73

Click here to load reader

PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

  • Upload
    buidiep

  • View
    277

  • Download
    10

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA

DI JAKARTA

TUGAS AKHIR

DIAJUKAN UNTUK MELENGKAPI TUGAS-TUGAS DAN

PERSYARATAN GUNA MENCAPAI GELAR AHLI MADYA PADA

PROGRAM D-3 MANAJEMEN PERDAGANGAN FAKULTAS

EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Oleh:

SITARAHMAWATI SEPTI MAHANANI

NIM. F3109069

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2012

Page 2: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

ABSTRAKSI

PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA

SITARAHMAWATI SEPTI MAHANANI NIM. F3109069

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana prosedur ekspor komponen otomotif pada PT Denso Indonesia mulai dari proses ekspor, pembuatan dokumen ekspor, sampai pada hambatan yang dihadapi oleh PT Denso Indonesia dalam proses ekspornya. PT Denso Indonesia adalah sebuah perusahaan manufaktur komponen otomotif yang cukup besar. Produknya tidak hanya dipasarkan di Indonesia saja, produk dari PT Denso Indonesia pun sudah merambah pasar ekspor.

Metode penelitian yang digunakan adalah observasi langsung di perusahaan dan wawancara dengan staf PT Denso Indonesia tentang bagaimana prosedur ekspor yang digunakan perusahaan, dokumen apa saja yang diperlukan, dan hambatan apa saja yang dihadapi PT Denso Indonesia dalam melaksanakan kegiatan ekspornya. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh langsung dari hasil wawancara maupun pengamatan langsung di perusahaan, untuk data sekunder diperoleh dari buku referensi maupun website.

Dari hasil penelitian yang diperoleh dari PT Denso Indonesia dapat diketahui bahwa prosedur ekspor yang dilakukan terdiri dari beberapa tahap. Proses pemesanan oleh buyer melalui email/website, pembuatan jadwal ekspor, proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses stuffing, pengiriman barang ke pelabuhan oleh pihak Freight Forwarder karena PT Denso Indonesia menguunakan term FOB dalam pengiriman barangnya, lalu penerbitan surat keterangan asal, pengiriman dokumen kepada buyer, pencairan pembayaran melalui Telegraphic Transfer.

Berdasarkan keterangan di atas dapat disimpulkan bahwa prosedur ekspor di PT Denso Indonesia sudah berjalan baik, meskipun terkadang ada sedikit hambatan yang dihadapi. Untuk lebih memajukan perusahaan berikut beberapa saran yang dapat dikemukakan antara lain, peningkatan kualitas produksi agar mempersempit kesempatan baarang cacat atau “no good quality”, dan juga peningkatan sarana dan prasarana dalam proses pembuatan dokumen agar lebih cepat terselesaikan.

Kata kunci: Freight Forwarder, Free On Board, Telegraphic Transfer.

Page 3: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

ABSTRACT

EXPORT PROCEDURES ON PT DENSO INDONESIA IN JAKARTA

SITARAHMAWATI SEPTI MAHANANI F3109069

This study aims to find out how to export procedures on the automotive

component PT Denso Indonesia start of the export process, the manufacture of export documents, to the barriers faced by PT Denso Indonesia in the export process. PT Denso Indonesia is an automotive component manufacturing company that is large enough. Its products are marketed not only in Indonesia alone, the product of PT Denso Indonesia had already penetrated the export market.

The research method used was direct observation in the company and interviews with staff of PT Denso Indonesia about how companies use the export procedure, what documents are required, and what are the barriers faced by PT Denso Indonesia in implementing its export activities. The data used are the primary data obtained directly from interviews and direct observation in the company, for the secondary data obtained from reference books and websites. From the results obtained from the PT Denso Indonesia can be seen that the export procedure is performed consists of several stages. Ordering process by the buyer via email / website, creation of export schedules, production processes, the manufacture of export documents, booking space ship, the stuffing, delivery of goods to the port by the Freight Forwarder for PT Denso Indonesia use term FOB in the delivery of the goods, then the issuance of a certificate origin, shipping documents to the buyer, the disbursement of payment through Telegraphic Transfer.

Based on the above it can be concluded that the export procedure in PT Denso Indonesia has been running well, although sometimes there are little obstacles faced. To further advance the company following a few suggestions that can be put forward, among others, improving the quality of production in order to narrow the opportunity good disability or "no good quality", and also an increase in facilities and infrastructure in the process of creating documents in order to more quickly resolved.

Key words: Freight Forwarder, Free On Board, Telegraphic Transfer.

Page 4: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

HALAMAN PERSETUJUAN

Surakarta, … Juni 2012

Disetujui dan diterima oleh

Pembimbing

Drs. Hari Murti, Msi NIP. 19561214 198403 1 001

Page 5: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

HALAMAN PENGESAHAN

Telah disetujui dan diterima baik oleh tim penguji Tugas Akhir

Manajemen Perdagangan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta

guna melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat untuk memperoleh gelar

Ahli Madya Manajemen Perdagangan

Surakarta, Juli 2012

Pembimbing

1. Drs. Hari Murti, Msi (…………………….) NIP. 19561214 198403 1 001

Penguji 2. MULYADI, SE (…………………….)

NIDN. 0606078202

Page 6: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

MOTTO

- Siapa yang kalah dengan senyum, dialah pemenagnya (A. Hubard)

- Bila kedua tangan dapat mengerjakan dua hal berbeda dalam satu waktu,

lakukanlah segera.

Page 7: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

PERSEMBAHAN

Karya ini dipersembahkan kepada:

1. Bapak, ibuk dan kakak – kakakku

tercinta, thanks a lot.

2. Kel. Besar Moch. Dalhari

3. Kak Rudhit ku

4. Tri Kusniati, Yeni Tri Utami,

Medhias, Maharani, Mutiara, Anisa,

dan teman-teman BI ‘09

Page 8: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya

yang senantiasa dilimpahkan kepada kita semua, atas karunia-Nya lah penulis

mampu untuk menyelesaikan penulisan Tugas Akhir yang berjudul

“PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA”.

Penulisan Tugas Akhir ini dapat berjalan baik atas bimbingan, bantuan,

dukungan dan motivasi dari banyak pihak. Dalam kesempatan ini penulis ingin

mengucapkan terima kasih kepada pihak – pihak yang telah membantu secara

langsung maupun tidak langsung hingga selesai tersusunnya Tugas Akhir ini,

kepada:

1. Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret.

2. Drs. Hari Murti, Msi selaku Ketua Program Studi Bisnis Internasional dan

sekaligus Pembimbing saya.

3. Semua Dosen dan Karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas

Maret.

4. Bapak Kunto Adji Dharmawan yang sudah membimbing saya di PT

Denso Indonesia.

5. Bapak Katmin, mas Tri Handi, dan semua staf PT Denso Indonesia.

6. Pihak – pihak lain yang tidak dapat penulis sebut satu per satu.

Page 9: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

Dalam penulisan karya Tugas Akhir ini mungkin belum lah sempura, masih

banyak yang harus diperbaiki dan dipelajari. Oleh karena itu, saran dan masukan

sangat penulis harapkan agar lebih baik dan bermanfaat bagi semua.

Surakarta, Juni 2012

Penulis

Page 10: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL …………………………………………………. i

ABSTRAKSI …………………………………………………………. ii

HALAMAN PERSETUJUAN……………………………………….. iii

HALAMAN PENGESAHAN ………………………………………... iv

MOTTO ………………………………………………………………... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ……………………………………… vi

KATA PENGANTAR ……………………………………………….. vii

DAFTAR ISI ……………………………………………………….. … ix

BAB I PENDAHULUAN …………………………………………...... 1

A. Latar Belakang Masalah ………………………………………... 1

B. Perumusan Masalah …………………………………………….. 4

C. Tujuan Penelitian ………………………………………………... 5

D. Kegunaan Penelitian …………………………………………….. 5

E. Metodologi Penelitian …………………………………………… 6

BAB II LANDASAN TEORI ………………………………………….. 10

A. Pengertian Ekspor ……………………………………………….. 10

B. Dokumen Ekspor ………………………………………………… 13

C. Komoditi Ekspor ………………………………………………… 19

D. Pihak – pihak yang terlibat dalam prosedur ekspor ……………… 22

Page 11: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

E. Incoterm 2000 …………………………………………………...... 26

BAB III PEMBAHASAN……………………………………………….. 33

A. Gambaran Umum Perusahaan ……………………………………. 33

1. Gambaran PT Denso Indonesia ……………………………… 30 2. Lokasi Perusahaan …………………………………………… 37 3. Struktur Organisasi …………………………………………... 39 4. Personalia ……………………………………………………. 41

5. Produk yang di ekspor ……………………………………… 44

6. Pemasaran Produk Ekspor …………………………………… 45

B. Pembahasan ……………………………………………………… 47

1. Prosedur Ekspor pada PT Denso Indonesia ………………. 47

2. Dokumen Ekspor pada PT Denso Indonesia ………………. 51

3. Kendala yang sering dialami dalam proses ekspor

PT Denso Indonesia ………………………………………… 54

BAB IV PENUTUP …………………………………………………… 56

A. Kesimpulan ……………………………………………………… 56

B. Saran ………………………….…………………………………. 57

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………. 59

LAMPIRAN…………………………………………………………….. 60

Page 12: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perdagangan lintas batas suatu negara dewasa ini terjadi karena

seiring bertambahnya kebutuhan akan barang dan jasa yang semakin tidak

terbatas jumlah konsumsinya. Hal ini bisa juga terjadi karena jumlah barang

dan jasa di negara tersebut terbatas produksinya karena kurangnya sumber

daya yang dibutuhkan. Perdagangan lintas batas suatu negara atau yang

biasanya disebut dengan ekspor dan impor ini tidak sama dengan

perdagangan lintas batas dalam satu negara saja. Hal yang demikian ini bisa

dilihat dari peraturan yang berbeda – beda di setiap negara, bisa berbeda

dalam tata cara standarisasi mutu produk, ukuran/takaran produk dan juga

peraturan perdagangan yang diterapkan oleh pemerintahan negara tersebut.

Ekspor, salah satu kegiatan perdagangan lintas batas negara dengan

cara menjual atau mengeluarkan produk dari dalam suatu kawasan pabean

suatu negara ke kawasan pabean negara lain. Ekspor menjadi salah satu

komponen dalam mengasilkan pendapatan suatu negara. Pendapatan nasional

merupakan penjumlahan dari seluruh pengeluaran yang dilakukan oleh

seluruh rumah tangga ekonomi (RTK,RTP,RTG,RT Luar Negeri) dalam

suatu Negara selama satu tahun. Di negara kita sendiri Indonesia, ekspor

Page 13: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

menjadi penambah pendapatan negara sebagaimana dalam rumus:

(http://peunaronesia.blogspot.com, 18/05/2012, 14.30)

Y = C + I + G + (X - M)

Dimana (Y) adalah pendapatan negara, (C) adalah konsumsi rumah

tangga,(I) adalah investasi perusahaan (G) adalah belanja negara, (X) adalah

ekspor, dan (M) adalah impor. Semakin tinggi nilai ekspor berarti bisa dilihat

perkembangan ekonomi yang semakin pesat. Transaksi ekspor bagi negara

Indonesia sangat berpengaruh besar karena selain bisa menambah devisa

negara, juga bisa menghasilkan lapangan pekerjaan bagi masyarakat kita.

Dunia otomotif di negara kita sedang berkembang pesat, terlihat

semakin banyaknya kendaraan bermotor yang memadati jalanan, terlebih di

kota-kota besar. Di Daerah Khusus Ibukota Jakarta pun demikian padatnya

oleh kendaraan bermotor baik kendaraan pribadi maupun kendaraan umum.

Hal itu menunjukkan bahwa jumlah sumber daya manusia di negara kita

cukup banyak didukung sumber daya alam yang melimpah di Indonesia.

Keadaan yang demikian pun tidak disia-siakan oleh para investor asing untuk

mengembangkan usahanya di negara kita dan mengekspor hasil usahanya ke

luar negeri.

Salah satu perusahaan Penanaman Modal Asing yang bergerak di

bidang otomotif yang sedang berkembang pesat adalah PT Denso Indonesia.

Perusahaan asal negara Jepang yang bergerak di bidang manufaktur

komponen otomotif yang berada di Sunter, Jakarta Utara. Saham PT Denso

Page 14: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

Indonesia dipegang oleh tiga perusahaan besar yaitu, Denso International

Asia Singapore sebesar 58%, Toyota Tsusho Corporation sebesar 16%, dan

Astra Otopart sebesar 26%. PT Denso Indonesia berperan sebagai produsen,

importir, dan sekaligus eksportir komponen otomotif. PT Denso Indonesia

hampir setiap hari selalu mengekspor hasil produksinya kepada group

perusahaan Denso yang ada di berbagai belahan dunia.

Hasil nyata yang terlihat adalah dengan banyaknya kegiatan ekspor

yang terus berlangsung di PT Denso Indonesia, tak hanya itu, perusahaan juga

menyerap ribuan karyawan untuk dipekerjakan. Seiring bertambahnya

pesanan barang dari Denso Grup di luar negeri memicu PT Denso Indonesia

untuk terus mengepakkan sayapnya. Saat ini PT Denso Indonesia mempunyai

dua pabrik besar yang berada di Sunter, Jakarta Utara dan di Kawasan

Industri MM 2100 Cibitung, Bekasi.

Barang – barang yang dihasilkan antara lain Car Ac, Bus Ac,

Compressor, Magnet Clucth, Radiator, Reserve Tank, Alumunium Radiator,

Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick Coil, O2 Sensor, Air Filter, Oil Filter,

ISCV, Horn. Barang-barang tersebut diproduksi sesuai dengan tipe dan

ukuran yang diminta oleh buyer.

PT Denso Indonesia mengekspor produknya kepada Group

perusahaan Denso sendiri di seluruh belahan dunia, dengan tujuan untuk

menjaga kualitas produk sebelum sampai ke tangan konsumen akhir. Oleh

karena itu, prosedur ekpsor yang digunakan oleh PT Denso Indonesia (DNIA)

Page 15: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

hampir sama di semua perusahaan Denso di dunia. Dokumen ekspor yang

dipergunakan pun sudah menggunakan program komputer yang sedemikian

rupa tertata dengan rapi. Proses pengiriman dokumen antar divisi pun

menggunakan jaringan intranet (LAN) sehingga memperkecil jumlah

penggunaan kertas (paperless). Itulah yang menarik dari prosedur ekspor di

PT Denso Indonesia.

Oleh karena itu, berdasarkan uraian singkat di atas, penulis ingin

mengungkapkan hal-hal yang berkaitan dengan prosedur ekspor di PT Denso

Indonesia, menyangkut aspek dokumen dan operasional serta kendala yang

terjadi di dalam proses ekspor PT Denso Indonesia dengan judul,

“PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA”

B. Perumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penelitian ini dimaksudkan agar penulis

fokus terhadap permasalahan apa yang akan diteliti dan dipelajari di

perusahaan tempat penulis melakukan penelitian. Adapun perumusan masalah

ini agar ruang lingkup yang penulis teliti bisa lebih jelas dan terarah sesuai

dengan permasalahan yang akan di teliti.

Untuk memudahkan dalam proses pembahasan masalah dan

pembahasannya, maka penulis merumuskan obyek permasalahannya sebagai

berikut :

Page 16: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

1. Bagaimana prosedur/tata cara ekspor yang ada pada PT Denso

Indonesia?

2. Dokumen apa saja yang digunakan PT Denso Indonesia dalam

proses ekspornya?

3. Kendala-kendala apa saja yang sering dihadapi dalam proses ekspor

di PT denso Indonesia?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan agar materi yang penulis teliti dapat

memberikan manfaat berupa tambahan pengetahuan tentang dunia

perdagangan internasional, khususnya dalam proses ekspor pada PT Denso

Indonesia. Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui prosedur ekspor pada PT Denso Indonesia.

2. Untuk mengetahui dokumen-dokumen yang digunakan PT Denso

Indonesia dala proses ekspornya.

3. Untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi PT Denso Indonesia

dalam menjalankan kegiatan ekspornya.

D. Kegunaan Penelitian

Selain mempunyai batasan penulisan dan tujuan, penelitian ini juga

mempunyai manfaat penelitian. Manfaatnya anatara lain sebagai berikut :

Page 17: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

1. Bagi PT Denso Indonesia

Memberikan masukan tentang dunia perdagangan internasional

khususnya bidang ekspor dan dapat digunakan sebagai bahan evaluasi

dalam mengambil kebijakan untuk memajukan hasil ekspor PT Denso

Indonesia.

2. Bagi Mahasiswa dan Pembaca lainnya

Sebagai bahan tambahan referensi bacaan dan tambahan informasi

khususnya bagi mahasiswa program studi Bisnis

Internasional/Manajemen Perdagangan yang akan menyusun Tugas

Akhir dengan cakupan materi yang sama.

E. Metode Penelitian

Penelitian menurut penulis adalah suatu kegiatan yang menyenangkan,

dalam penelitian kita bisa mengamati, melihat, mendengar dan merasakan hal

yang ada di dalam ruang lingkup penelitian dan selanjutnya bisa disusun

dalam sebuah laporan penelitian. Untuk mempermudah dalam melakukan

penelitian, maka penulis memerlukan sebuah metode penelitian agar hasil

penelitian yang ditulis bisa dipertanggungjawabkan dan member manfaat bagi

yang membacanya.

Metode penelitian menjabarkan secara tertulis tentang cara penelitian

tersebut dilakukan. Metode penelitian terdiri dari :

Page 18: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

1. Ruang Lingkup Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif, kualitatif. Penelitian ini lebih mengamati bagaimana

prosedur ekspor pada PT Denso Indonesia yang berlokasi di Sunter,

Jakarta Utara pada tanggal 2 Februari – 2 Maret 2012.

2. Jenis dan Alat Pengumpulan Data

a. Jenis Data

1) Data Primer

Data yang digunakan merupakan data dari perusahaan

mengenai gambaran umum PT Denso Indonesia, Struktur

Perusahaan, Profil Perusahaan, Prosedur Ekspor di PT Denso

Indonesia, Data Negara Tujuan ekspor,dll.

2) Data Sekunder

Data yang digunakan dalam penulisan laporan penelitian

mengenai prosedur ekspor yang berasal dari sumber selain

perusahaan tempat penulis melakukan penelitian.

Contoh: Makalah PPEI 2011, buku “Seluk Beluk

Perdagangan Ekspor” karangan Amir MS, website PT Denso

Indonesia www.denso.co.id, dll.

b. Metode Pengumpulan Data

1) Wawancara

Page 19: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

Wawancara merupakan teknik pengumpulan data dengan

cara tanya jawab dengan pihak perusahaan yang terkait.

Misalnya, menanyakan kepada staff exim tentang mekanisme

ekspor, pembuatan dokumen, profil perusahaan, dll.

2) Observasi

Pengamatan langsung pada proses kegiatan produksi di

pabrik, pengamatan proses pembuatan dokumen di perusahaan

mulai dari ordering barang sampai barang di fiat muat, dll.

3) Studi Pustaka

Pengumpulan data dengan cara mempelajari literatur atau

referensi yang berkaitan dengan lingkup penelitian. Seperti

mempelajari buku “Strategi Memasuki Pasar Ekspor”, Makalah

PPEI 2011, Tugas Akhir tahun terdahulu. Hal ini dimaksudkan

agar dapat memberikan pedoman dan tambahan referensi bagi

penulis dalam proses penulisan laporan penelitian.

3. Sumber Data

a. Sumber Data Primer

Data diperoleh langsung dari sumbernya. Pada penelitian

ini, data diperoleh melalui proses wawancara pada staff ekspor

PT Denso Indonesia mengenai sejarah berdirinya perusahaan,

produk yang diekspor, mekanisme ekspor, pembuatan dokumen

ekspor, dll.

Page 20: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

b. Sumber Data Sekunder

Data pendukung yang diperoleh dari sumber lain dan masih

berkaitan dengan cakupan materi penelitian. Dalam penelitian

ini, penulis mengambil data dari literatur di perpustakaan, dan

internet maupun Laporan Tugas Akhir angkatan terdahulu.

Page 21: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

BAB II

LANDASAN TEORI

A. PENGERTIAN EKSPOR

Perdagangan adalah suatu proses penyampaian suatu barang dan jasa

dari suatu unit produksi kepada unit produksi lainnya ataupun dari produsen

ke konsumen dengan jalan transfer kepemilikan atas barang dan jasa. (PPEI,

2011).

Perdagangan internasional adalah perdagangan antar suatu bangsa di

suatu negara dengan bangsa di suatu negara lain atau pergerakan barang dan

jasa dari suatu negara ke negara lain atau pergerakan barang dan jasa dari

daerah pabean keluar daerah pabean atau dari luar pabean masuk ke daerah

pabean lainnya. (PPEI, 2011).

Ekspor adalah upaya melakukan penjualan komoditi yang kita miliki

kepada bangsa lain atau Negara asing, dengan mengharapkan pembayaran

dalam valuta asing serta melakukan komunikasi dengan bahasa asing. (Amir

M.S, 2004)

Ekspor dan impor adalah merupakan kegiatan perdagangan baik itu

barang maupun jasa yang dilakukan oleh suatu negara terhadap negara lain

Page 22: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

melalui prosedur/persyaratan yang telah disepakati oleh kedua belah pihak.

(PPEI, 2011).

Daerah Pabean adalah wilayah Republik Indonesia yang meliputi

daratan, perairan, dan ruang udara di atasnya serta tempat – tempat tertentu di

Zone Ekonomi Eksklusif dan landasan kontinen yang di dalamnya berlaku

Undang – Undang ini. (UU Republik Indonesia no.17 tahun 2006 Tentang

Kepabeanan)

Cara paling mudah dalam memasuki pasar di negara lain adalah dengan

cara melakukan ekspor. Aktivitas eksor merupakan kegiatan produksi barang

disuatu negara dan menjualnya di negara lain. Ada dua bentuk aktivitas

ekspor yaitu, occasional exporting dan active exporting. Occasional

exporting adalah merupakan bentuk keterlibatan perusahaan yang pasif,

dimana perusahaan hanya mengekspor karena adanya permintaan dari luar

negeri. Sedangkan active exporting adalah komitmen perusahaan untuk

mengembangkan ekspor, perusahaan membuat produknya di negeri sendiri

(home country).

Produk ini bisa tetap seperti asli, maupun telah disesuaikan dengan

pasar di luar negeri. Kegiatan ekspor nyaris tidak mengubah lini produk,

organisasi, investasi, dan misi perusahaan. Salah satu keunggulan dari ekspor

adalah memungkinkan kegiatan pemanufakturan di konsentrasikan di satu

lokasi saja (di dalam negeri), yang mana hal ini memberikan keuntungan

biaya dan kualitas daripada kegiatan pemanufakturan yang terdesentralisasi.

Page 23: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

Meskipun ekspor merupakan alternatif strategi memasuki pasar dengan

investasi yang murah dan resiko rendah, namun strategi ini memerlukan

investasi yang cukup besar dan berarti dalam aspek pemasarannya.

Ekspor dapat dilakukan oleh setiap perusahaan atau perorangan yang

telah memiliki : (PPEI, 2011)

1. Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) atau Izin Usaha dari Departemen

Teknis / lembaga pemerintah Non Departemen berdasarkan Peraturan

Perundang-undangan yang berlaku.

2. Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

3. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)

Syarat – syarat untuk mendapatkan SIUP dan TDP adalah : (PPEI, 2008)

a. Persyaratan untuk mendapatkan SIUP

1) Memiliki akte (surat keterangan pengesahan notaris)

2) Menyerahkan fotocopy KTP dan foto

3) Menyerahkan surat keterangan domisili

4) Menyerahkan SK WNI, ganti nama (warga asing)

5) Menyerahkan TDP.

b. Persyaratan untuk mendapatkan TDP

1) Memiliki akte pendirian perusahaan.

Page 24: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

2) Melampirkan KTP semua pengurus.

3) Melampirkan daftar pemegang saham.

4) Menyerahkan fotocopy NPWP

5) Melampirkan fotocopy keterangan domisili.

6) Melampirkan fotocopy SIUP.

B. DOKUMEN EKSPOR

Semua jenis dokumen yang terdapat dalam perdagangan internasional,

baik yang dikeluarkan pengusaha, perbankan, pelayaran, dan instansi lain

mempunyai arti dan peranan yang sama penting. Karena itu semua dokumen

perlu dibuat dan diteliti dengan seksama. Dokumen – dokumen dalam

perdagangan internasional dapat dibedakan atau dimasukkan dalam kelompok

sebagai berikut, (Amir M.S, 2005: 217) :

1. Dokumen Induk

Dokumen inti yang dikeluarkan oleh badan Pelaksana Utama

Perdagangan Internasional, yang berfungsi sebagai alat pembuktian

realisasi suatu transaksi. Yang termasuk jenis ini adalah:

a. Faktur Perdagangan

Dikeluarkan oleh eksportir sendiri. Yang dimaksud dengan

Faktur Perdagangan adalah suatu nota perhitungan yang dibuat oleh

eksportir yang terutama berisi:

1) Jumlah barang (Quantity).

2) Harga satuan (Unit Price).

Page 25: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

3) Harga total (Total Price).

4) Perhitungan pembayaran (Payment Breakdown).

Faktur merupakan alat bukti perhitungan atas suatu transaksi

yang dilakukan antara eksportir dengan importir.

a. Letter of Credit

Dikeluarkan oleh Bank Devisa. Yang dimaksud dengan

L/C adalah surat kredit yang dikeluarkan oleh Bank Devisa atas

permintaan Importir, yang member hak kepada eksportir untuk

menarik wesel atas importir bersangkutan untuk sejumlah uang

yang disebut dalam surat kredit itu. L/C merupakan alat bukti

pembayaran atas suatu transaksi yang dilakukan antara eksportir

dengan importir.

b. Bill of Lading

Dikeluarkan oleh Perusahaan Pelayaran Samudera. Yang

dimaksud dengan B/L adalah suatu tanda terima penyerahan

barang yang dikeluarkan oleh perusahaan Pelayaran sebagai

tanda bukti pemilikan atas barang yang telah dimuat di atas

kapal laut olek eksportir untuk diserahkan kepada impportir. B/L

merupakan alat bukti penerimaan dan sekaligus penyerahan hak

milik atas barang sebagai pelaksanaan suatu transaksi antara

eksportir dengan importir. B/L juga merupakan alat bukti

adanya kontrak pengangkutan antara shipper dengan perusahaan

pelayaran.

Page 26: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

c. Polis Asuransi

Dikeluarkan oleh Maskapai Asuransi. Yang dimaksud

oleh polis asuransi adalah Surat Bukti Pertanggungan yang

dikeluarkan maskapai Asuransi atas permintaan eksportir

maupun importir untuk menjamin keselamatan atas barang yang

dikirim dari aneka bencana dan kerusakan, dengan membayar

premi. Polis Asuransi mrupakan alat bukti pertanggungan atas

barang yang dimaksud sebagai pelaksanaan suatu transaksi

antara eksportir dengan importir.

2. Dokumen Penunjang

Dokumen Penunjang adalah dokumen yang dikeluarkan untuk

memperkuat atau merinci keterangan yang terdapat dalam dokumen

induk, terutama faktur perdagangan. Yang termasuk jenis ini adalah :

a. Packing List

Daftar yang berisi perincian lengkap mengenai jenis dan

jumlah satuan dari barang yang terdapat dalam tiap peti atau total

keseluruhannya sama dengan jenis dan jumlah yang tercantum

dalam Faktur Perdagangan. Packing List penting sekali untuk

barang yang tidak sejenis atau tidak seragam seperti mesin – mesin

Spareparts (suku cadang), barang kelontong, tekstil, pakaian jadi,

dan lainnya.

b. Weight Note

Page 27: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

Suatu pernyataan (catatan) yang berisi perincian berat dari

tiap peti atau tiap kemasan yang biasanya menyebutkan berat kotor

dan berat bersih dari tiap kemasan itu dan dihimpun menjadi satu

daftar yang total keseluruhannya sama dengan total berat kotor dan

total berat bersih yang tercantum dalam Faktur Perdagangan.

Weight Note penting artinya untuk barang yang harganya

didasarkan pada beratnya dan juga penting untuk menyediakan alat

bongkar muat maupun alat angkut yang sesuai dengan berat tiap

kemasan itu, seperti dalam menyediakan forklift, truck, trailer serta

kondisi jalan yang akan dilalui, juga untuk menghitung uang

tambang.

c. Measurement List

Daftar yang berisi ukuran dan takaran dari tiap peti atau tiap

kemasan yang biasanya menyebutkan volume atau kubikasi dari

tiap kemasan. Daftar ini total keseluruhannya sama dengan total

volume yang tercantum dalam Faktur Perdagangan. Measurement

List penting artinya untuk barang yang harganya didasarkan pada

volumenya dan juga untuk menyediakan alat bongkar muat dan alat

angkut yang sesuai. Juga untuk menghitung uang tambang.

d. Inspection Certificate atau Surveyor Report

Suatu pernyataan (kadang kala dibawah sumpah) yang berisi

keterangan mengenai mutu barang, jenis barang, jumlah barang,

harga barang, dan keterangan lain yang dibutuhkan, yang

Page 28: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

dikeluarkan oleh suatu badan usaha jasa yang independen atas

permintaan eksportir, ataupun instansi lain yang membutuhkan.

Inspection certificate penting untuk menilai secara menyeluruh

suatu barang dalam suatu transaksi. Semakin kurang dikenal

bonafiditas dan integritas seorang rekanan, semakin penting artinya

kedudukan Inspection Certificate. Begitu juga untuk trannsaksi

party besar dan proyek lengkap.

e. Chemical Analysis

Suatu pernyataan yang dikeluarkan oleh laboratorium kimia

dari perusahaan sendiri, atau dari badan penelitian yang independen

yang berisikan komposisi kimiawi dari suatu barang. Chemical

analysis ini penting artinya untuk menentukan mutu dari produk

kimia.

f. Test Certificate

Pernyataan yang dibuat oleh laboratorium perusahaan atau

balai penelitian independen yang menyatakan hasil uji coba atas

suatu barang ataupun peralatan mengenai kekuatan, daya tahan,

kapasitas, dan konstruksinya. Test Certificate ini penting untuk

barang yang akan dipergunakan menahan beban, seperti kemasan,

alat angkut, mesin industri, tangki – tangki, boiler, diesel serta

sumber energi lainnya.

Page 29: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

g. Manufacturer’s Certificate

Surat pernyataan yang dibuat oleh produsen yang

menyatakan bahwa barang tersebut adalah hasil produksinya yang

membawa merk dagangannya ( Trade Mark ). Manufacturer’s

Certificate penting artinya sebagai bukti keaslian dan jaminan mutu

atas barang, yang dikaitkan dengan nama baik dari produsen itu

dalam pasaran Internasional, yang juga menyangkut masalah

Patent, Trade Mark, dan Lisensi.

h. Certificate of Origin

Surat pernyataan yang dikeluarkan oleh instansi yang

berwenang, biasanya Kamar Dagang (Chamber of Commerce),

yang menyebutkan Negara asal suatu barang. Certificate of Origin

ini penting artinya untuk memperoleh fasilitas bea masuk maupun

sebagai alat penghitung quota di Negara tujuan, atau untuk

mencegah masuknya barang dari negara terlarang.

3. DOKUMEN PEMBANTU

Dokumen yang diperlukan untuk membantu parra pelaksana dalam

menjalankan tugas Follow Up (Tugas Lanjutan). Yang termasuk jenis ini

adalah:

a. Instruction Manual

Keterangan terinci mengenai tata cara dan tata kerja suatu

alat, termasuk uraian mengenai Manufacturing Process (Proses

Produksi) dari suatu komoditi. Instruction Manual ini penting

Page 30: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

artinya untuk memudahkan operator dalam mempergunakan suatu

alat, sehingga sangat berguna dalam upaya reparasi.

b. Layout Scheme

Gambar desain tata letak mesin dalam pabrik yang

susunannya disesuaikan dengan urutan proses produksi dan

bertujuan untuk memperoleh efisiensi dan produktivitas yang

optimal pada saat berproduksi. Layout scheme ini penting artinya

untuk memudahkan erector pada saat pemasangan mesin – mesin

dilakukan dalam area pabrik.

c. Brochure atau Leaflet

Buku kecil yang berisi keterangan singkat mengenai suatu

produk yang bertujuan memberikan informasi kepada konsumen

tentang produk termaksud. Brochure atau Leaflet ini penting

artinya untuk memudahkan salesman pada saat melakukan

pemasaran.

C. KOMODITI EKSPOR

Berdasarkan peraturan yang berlaku di Indonesia, maka barang ekspor

dibagi menjadi 4 komoditi, yaitu antara lain (PPEI, 2008) :

1. Barang yang dilarang ekspornya.

Barang yang dilarang ekspornya adalah barang yang tidak boleh

diekspor. Adanya larangan untuk mengekspor barang tertentu pada

dasarnya diterbitkan atas pertimbangan :

Page 31: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

a. Untuk melindungi kelestarian alam, jenis binatang dan tanaman

langka agar tidak punah.

b. Untuk meningkatkan nilai tambang barang tersebut dengan

memproses menjadi barang jadi atau setengah jadi di dalam negeri.

c. Untuk menjamin pengadaan barang tersebut bagi keperluan dalam

negeri.

d. Untuk menjaga barang – barang kuno yang mempunyai nilai

kebudayaan tinggi tetap berada di dalam negeri.

2. Barang yang diatur ekspornya

Barang yang diatur ekspornya adalah barang yang ekspornya

hanya dapat dilakukan oleh Eksportir terdaftar.

Eksportir terdaftar adalah perusahaan atau perorangan yang telah

mendapat pengakuan Mentri Perindustrian dan Perdagangan untuk

mengekspor barang - barang tertentu sesuai dengan peraturan yang

berlaku. Contoh komoditi yang diatur ekspornya adalah tekstil untuk

tujuan negara kuota, rotan, kayu.

Pengaturan terhadap barang – barang yang diatur ekspornya

didasarkan atas pertimbangan :

a. Adanya perjanjian internasional yang berkaitan dengan barang –

barang tersebut.

Page 32: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

b. Untuk memantapkan pemasaran barang – barang tersebut di luar

negeri.

c. Untuk memelihara kestabilan harga, khususnya ditingkat petani.

d. Untuk memberi kesempatan dan kepastian berusaha kepada

golongan ekonomi lemah serta melakukan pembinaan ekspor.

e. Mencegah persaingan tidak sehat antar eksportir.

3. Barang yang diawasi ekspornya

Barang yang diawasi ekspornya adalah barang yang ekspornya

hanya dapat dilakukan dengan persetujuan Menteri Perindustrian dan

Perdagangan atau pejabat yang ditunjuk olehnya.

Pengawasan terhadap barang yang diawasi ekspornya pada

dasarnya dimaksudkan untuk mengamankan barang – barang penting

yang merupakan kebutuhan pokok masyarakat. Pelaksanaan ekspor

barang – barang tersebut hanya dapat dilakukan apabila ada surplus

produksi, sehingga jika ekspor hal tersebut tidak akan menganggu

pengadaan kebutuhan dalam negeri. Contoh barang yang diawasi

ekspornya adalah Inti kelapa sawit, Minyak bumi, Gas bumi, Pupuk

urea, Bibit sapi, Sapi, Kerbau, dll.

Page 33: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

4. Komoditi yang bebas untuk ekspor.

Barang yang bebas untuk ekspor adalah barang yang tidak

termasuk dalam salah satu dari 3 (tiga) kategori barang tersebut di atas.

Didalam suatu kegiatan ekspor, hal terpenting dari sisi pembeli /

buyer adalah menerima barang yang dia pesan dengan cepat dan tidak

mengecewakan (dalam kondisi yang baik) seperti barang yang diterima

tidaklah rusak, patah, tahan lama, dsb. Sedangkan dari pihak penjual /

seller adalah menerima pembayaran dengan lancar. Pembayaran yaitu

suatu hak yang dapat ditagih oleh seller (penjual) kepada buyer

(pembeli) sebagai imbal balik karena seller telah memenuhi

kewajibannya.

D. PIHAK – PIHAK YANG TERLIBAT DALAM PROSEDUR EKSPOR

1. Produsen.

Orang atau perusahaan yang memproduksi barang mentah atau

barang setengah jadi, menjadi barang setengah jadi atau barang jadi.

2. Eksportir.

Eksportir adalah perusahaan atau perorangan yang melakukan

kegiatan ekspor. selain harus memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan

(SIUP) dan izin usaha dari Dept. Teknis/Lembaga Pemerintah Non-Dept,

perusahaan eksportir harus memiliki izin ekspor.

Page 34: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

3. Bank.

Bank devisa merupakan kelompok pendukung yang memberikan

jasa perkreditan, baik dalam bentuk kredit ekspor maupun sebagai uang

muka jaminan L/C impor. Disamping itu juga sangat dibutuhkan dalam

pelaksanaan pembukaan L/C impor, penerimaan L/C ekspor ,

penyampaian dokumen pengapalan maupun dalam negosiasi dokumen

pengapalan itu. Bank juga sangat berguna sebagai peneliti keaslian

dokumen pengapalkan dan dalam verifikasi jenis dan isi masing-masing

dokumen-pengapalan.

Bila importir akan memesan barang menggunakan L/C, maka

importir tidak menyerahkan uangnya langsung pada eksportir, namun

importir akan membuka L/C di bank devisa di negara importir, dengan

menaruh uang sebagai deposit sejumlah nilai barang yang akan di impor.

4. Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang.

Untuk menjamin mutu komoditi yang akan diekspor, terutama

untuk menjaga bonafiditas perusahaan dan menghindari tuntutan ganti

rugi (claims) dari pembeli, diperlukan pemeriksaan mutu barang dari

badan usaha yang mengkhususkan diri untuk pekerjaan itu, seperti Balai

Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang atau Independent Surveyor.

Page 35: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

5. Usaha Jasa Transportasi

Dengan berkembangnya ekspor dan juga dengan adannya

perombakan dalam bidang angkutan baik darat, laut maupun udara,

khususnya dengan munculnnya perpetikemasan (Containerization), maka

muncul usaha jasa baru dalam transportasi yang lazim dikenal dengan

freight forwarder.

Tugas freight forwarder ini lebih luas dari tugas EMKL, EMKU,

atau EMKA ( Ekspedisi Muatan Kapal Laut/Udara/ Kereta Api). Tugas

itu antara lain mulai dari penumpukan muatan, menyelenggarakan

pengepakan sampai membukukan muatan aneka wahana yang bias

diperdagangkan.

6. Bea dan Cukai.

Pabean sebagai alat pemerintah bertindak sebagi penjaga lalu lintas

komoditi internasional, di samping mengamankan pemasukan keuangan

Negara bagi kepentingan APBN, juga membantu eksportir dan importir

dalam mempelancar arus barang.

7. Independent Surveyor.

Sebagaimana dimaklumi pada umumnya importer dan eksportir

berada dalam jarak yang berjauhan dalam arti geografis sehingga

bonafiditas dan integritas masing-masing jurang dapat diketahui.

Page 36: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

Dewasa ini dapat dilihat bahwa Surveyor selain sebagai juru

periksa terhadap mutu, jenis, kuantum, keaslian serta kondisi terhadap

barang. Pemerintah telah memanfaatkan juru periksa ini untuk

mengam,ankan bea masuk impor maupun sertifikat ekspor.

Pemerintah telah menunjuk surveyor terkenal PT. SUCOFINDO

(Superintending Company of Indonesia) untuk melaksanakan survey dan

merupakan badan independent yang ditunjuk oleh pemerintah untuk

pengawasan barang-barang yang akan di ekspor ke luar negeri.

Dalam tugasnya Sucofindo mempunyai peranan yaitu mewakili

pihak pemerintah Indonesia untuk mengawasi barang-barang yang

diekspor, khususnya yang terkena Pajak Ekspor (PE).

Hasil pengawasan dan pengecekan lapangan terhadap barang-

barang yang akan di ekspor dituangkan dalam dokumen ekspor.

8. Perusahaan Asuransi.

Resiko atas barang baik di darat maupun di laut tak mungkin

dipikul sendiri oleh para eksportir maupun importer. Dalam hal ini

maskapai asuransi memegang peran yang tidak dapat diabaikan dalam

merumuskan persyaratan kontrak perdagangan internasional yang dapat

menjamin risiko yang terkecil dalam transaksi itu.

Page 37: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

9. Perusahaan Pelayaran.

Peranan Perusahaan Pelayaran (Shipping Company) dalam

kaitannya dengan kegiatan ekspor-impor sangat besar, karena sebagai

perusahaan jasa pengapalan barang-barang yang diekspor, sekaligus

sebagai penyedia container kosong bagi eksportir.

Dalam kaitannya dengan dokumen ekspor, shipping company

mengeluarkan dokumen pengapalan yang disebut “ Bill of Lading”, yang

merupakan dokumen pokok dalam negosiasi/ pencairan L/C di Bank

Devisa.

Bill of Lading adalah tanda terima penyerahan barang yang

dikeluarkan oleh perusahaan pelayaran (Shipping Company) sebagai

tanda bukti atas barang yang telah dimuat diatas kapal laut oleh eksportir

untuk diserahkan oleh importir.

10. Kanwil Deperindag.

Untuk mengurus kemudahan atau keringanan bea masuk bagi

komoditas Indonesia yang diberikan oleh negara maju dalam rangka GSP

(Generalized System of Preference) maka komoditi ekspor Indonesia

memerlukan apa yang disebut Surat Keterangan Asal (SKA) barang.

SKA ini dapat diperoleh dari Kantor Wilayah Departemen Perindustrian

dan Perdagangan.

Page 38: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

11. Kedutaan Negara Asing.

Dalam hal ini selain membantu promosi, kantor kedutaan di luar

negeri dapat pula mengeluarkan dokumen legalitas seperti Consuler-

Invoice yang berfungsi untuk mengecek dan mengesahkan pengapalan

suatu barang dari Negara tertentu.

E. INCOTERM 2000

Perdagangan antar negara yang berbeda budaya dan bahasa seringkali

menimbulkan terjadinya kesalah-pahaman komunikasi sebagai akibat dari

perbedaan penasiran terhadap suatu istilah. Dalam perdagangan internasional,

tidak jarang terjadi perselisihan dengan melibatkan lembaga peradilan yang

membuang uang dan waktu sebagai akibat dari perbedaan persepsi yang

berkaitan dengan hak dan kewajiban masing-masing pihak. ICC

(International Chamber of Commerce – Kamar Dagang Internasional)

kemudaian berupaya mengatasi hal tersebut dengan menerbitkan

INCOTERMS (International Commercial Terms) pada tahun 1936 dengan

tujuan untuk menciptakan seperangkat peraturan internasional agar terjadi

keseragman penafsiran dalam mengartikan istilah-istilah yang umum

dipergunakan dalam perdagangan internasional. Dengan ruang lingkup

terbatas pada materi yang berkenaan dengan penyerahan barang dalam

kontrak jual beli. Berdasarkan persyaratan dalam penyerahan barang,

Incoterm 2000 dibagi menjadi empat kelompok, yaitu:

Page 39: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

1. Kelompok “E” Term.

Eksportir menyerahkan barang di tempatnya (gudang eksportir)

sendiri. Hanya terdapat satu term untuk kelompok ini, yaitu:

EXW -- Ex-Works

Dengan persyaratan sebagai berikut :

a. Penjual hanya menyediakan barang ditempatnya, penjualan frangko

gudang.

b. Pembeli harus mengatur pengangkutannya, yang berarti

menanggung biaya dan resiko termasuk izin ekspor.

c. Tanggung jawab penjual sangat minim, karena pembeli membeli

barang langsung ditempat penjual (cash and carry).

d. Bagi pembeli cara ini kurang menyenangkan, karena seolah-olah

semua biaya dan resiko ditanggung oleh pembeli.

e. Syarat ini jangan dipakai bila pembeli tidak mungkin mengurus

formalitas ekspor, baik secara langsung maupun tidak langsung.

2. Kelompok “F” Term.

Eksportir menyerahkan barang ditempat yang ditunjuk oleh

importir. Pada term ini terdapat tiga jenis, yaitu:

a. FAS -- Free Along Ship

Dengan persyaratan sebagai berikut:

1) Kewajiban eksportir menyerahkan barangnya “Uncleared for

export” di sisi kapal dermaga atau tongkang dipelabuhan

muat.

Page 40: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29

2) Pembeli menanggung biaya dan resiko hilang atau kerusakan

yang timbul saat barang tiba di sisi kapal.

3) Penjual memberitahukan kedatangan barang dan

menyerahkan dokumen – dokumen penyerahan yang

diperlukan.

b. FCA -- Free Carriage

Dengan persyaratan sebagai berikut:

1) Untuk memenuhi persyaratan dari transportasi modern seperti

multimodal transport, container, roll on atau roll of dalam

trainer dan ferry.

2) Mirip FOB, hanya disini eksportir menyerahkan barang

ditempat yang ditunjuk pembeli dalam keadaan “clear for

export”

3) Disebut juga “free carriage... (name point)”. Di tempat (titik)

tersebut tanggung jawab penjual berakhir.

4) Penjual tidak menanggung asuransi.

c. FOB -- Free On Board

Dengan persyaratan sebagai berikut:

1) Penjual menyerahkan barangnya diatas kapal “clean on

board”.

2) Pembeli mengurus angkutan, membayar freight dan

menanggung asuransi.

Page 41: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

3) Resiko pindah dari eksportir keimportir pada waktu barang

melewati pagar kapal.

4) Keuntungan penjual :

a) Pelabuhan muatan di negara sendiri, dimana eksportir

sudah mengenal kondisi, peraturan perpajakan dan

pabean.

b) Menghindari fluktuasi freight rate dan valuta asing.

3. Kelompok “C” Term

Eksportir menandatangani kontrak angkutan dengan atau tanpa

menanggung resiko kehilangan maupun kerusakan.

a. CFR -- Cost and Freight

Dengan persyaratan sebagai berikut :

1) Penjual menanggung biaya freight sampai ditempat tujuan

yang ditunjuk pembeli.

2) Resiko kerusakan atau kehilangan dipindahkan ke pembeli

mulai barang melewati pagar kapal.

3) Menguntungkan penjual bila eksportir besar dapat

menentukan yang lebih baik dari segi pengangkut.

4) Dapat mengutungkan pembeli, karena penjual dapat

mengurusi angkutannya dan menghindari fluktuasi rate.

b. CIF -- Cost Insurance and Freight

Dengan persyaratan sebagai berikut :

Page 42: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

1) Sama dengan CFR hanya ditambah penjual menanggung

asuransi.

2) Penjual mengapalkan barang dalam keadaan “clear for

export”

c. CPT -- Carriage Paid To

Dengan persyaratan sebagai berikut :

1) Carriage Paid To… (name destination). Kewajiban penjual

seperti CFR, membayar freight hingga ke tempat tujuan. Tapi

resiko kerusakan barang dipindah ke pembeli.

2) Penjual memastikan barangnya “clear for export”, carrier

maksudnya dalam hal ini semua orang yang menandatangai

kontrak angkutan dan melaksanakannya dengan multimodal

transport.

d. CIP -- Carriage and Insurance Paid To

Dengan persyaratan sebagai berikut :

Kewajiban eksportir menyiapkan barang “clear for export”,

membayar freight dan asuransinya.

4. Kelompok “D” Term

Eksportir menanggung semua biaya dan resiko yang diperukan /

timbul dalam pengangkutan.

a. DAF -- Delivery At Frontier

Dengan persyaratan sebagai berikut :

Page 43: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

1) Angkutan yang digunakan kerata api atau truk (land

transport).

2) Kewajiban penjual menyerahkan barang sampai batas negara

sebelum batas pabean dengan menyerahkan dokumen –

dokumen yang diperlukan untuk customs clearance.

3) Terjadi di daratan Eropa.

b. DES -- Delivery Ex Ship

Dengan persyaratan sebagai berikut :

1) Penjual menyerahkan barangnya ke pembeli di atas kapal di

pelabuhan tujuan, atas biaya dan resiko penjual.

2) Pembeli menerima penyerahan barang dari kapal,

menanggung biaya bongkar, izin impor, bea masuk, pajak

dan biaya lain – lain.

3) Penjual tidak bertanggung jawab terhadap asuransi.

c. DEQ -- Delivery Ex Quay

Dengan persyaratan sebagai berikut :

1) Kewajiban utama penjual adalah mengangkut barangnya dan

menyerahkan barang tersebut kepada pembeli di dermaga

pelabuhan tujuan.

2) Penjual menanggung biaya angkutan termasuk resiko yang

terjadi.

d. DDU -- Delivery Duty Unpaid

Dengan persyaratan sebagai berikut :

Page 44: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

1) Penjual menyerahkan barangnya di pelabuhan tujuan dan

menanggung biaya angkutan serta resikonya.

2) Menanggung biaya pembongkaran sampai di darat “unclear

for export”.

3) Kewajiban pembeli menerima barang dalam keadaan

“unclear for import”.

e. DDP -- Delivery Duty Paid

Dengan persyaratan sebagai berikut :

1) Kewajiban penjual adalah maksimum, penjual menyerahkan

barang di pelabuhan tujuan dengan menanggung semua biaya

impor di negara pembeli.

2) Pembeli menerima barangnya di pelabuhan bongkar “clear

for import”.

3) Pada setiap transaksi, terikat dua belah pihak paling sedikit

yang terlibat dan masing – masing mempunyai kepentingan

yang berbeda, yang setiap saat dapat berubah. Untuk

mengamankan resiko kerja dari suatu transaksi terhadap

kerugian, diperlukan adanya kesepakatan, sanksi/memegang

jaminan sebanding nilai bisnis tersebut. Transaksi luar negeri

maupun dalam negeri sama-sama berpeluang untuk

timbulnya sengketa, sehingga lebih aman bila kesepakatan di

dukung dengan perjanjian dan sanksi hukum.

Page 45: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

BAB III

PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Gambaran PT Denso Indonesia

a. Sejarah PT Denso Indonesia

PT Denso Indonesia adalah salah satu perusahaan Penanaman

Modal Asing (PMA) yang bergerak dibidang manufaktur

komponen otomotif yang terletak di kawasan Sunter, Jakarta

Utara. Perusahaan asal negara Jepang ini didirikan sejak 12 Mei

1975 silam setelah mendapatkan lisensi dari Departemen

Perindustrian, namun baru memulai operasinya pada tanggal 1

Februari 1978. PT Denso Indonesia saat ini sudah memproduksi

kurang lebih dua belas jenis komponen otomotif baik untuk motor,

mobil maupun bus.

PT Denso Indonesia bergerak sebagai produsen, importir dan

sekaligus eksportir komponen otomotif. Semakin bertambahnya

waktu, PT Denso Indonesia mulai mengembangkan sayapnya

dengan mendirikan satu pabrik lagi di kawasan industri Cibitung,

Bekasi pada tahun 1995. Tidak berhenti sampai disitu, bulan Mei

1997 PT Denso Indonesia mendirikan satu anak perusahaan yang

bernama PT Hamaden Indonesia. PT Hamaden Indonesia adalah

Page 46: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

anakan PT Denso Indonesia yang berkonsentrasi untuk

memproduksi Horn.

PT Denso Indonesia mendapatkan dua sertifikat ISO

sekaligus pada tahun 1998. Sertifikat Sistem Manajemen Mutu ISO

9002 (Quality Management System) pada bulan Juli dan Sertifikat

Sistem Manajemen Lingkungan ,ISO 14001 (Environment

Management System) pada Desember 1998.

Pada tahun 2004, yang semula perusahaan ini bernama PT

Denso Indonesia Corporation saat awal berdiri, berganti nama

menjadi PT Denso Indonesia hingga saat ini. Dan November 2004

mendirikan satu anak perusahaan lagi yaitu, PT Denso Sales

Indonesia yang menangani pemasaran dan penjualan komponen

otomotif.

b. Pemegang Saham

Sebagai perusahaan Penanaman Modal Asing, modal PT

Denso Indonesia berasal dari gabungan saham tiga perusahaan

asing yang sudah maju. 58 persen saham dipegang oleh Denso

International Asia Singapore, Toyota Tsusho Corporation

memegang 16 persen saham PT Denso Idonesia, dan sisanya 26

persen dimiliki oleh Astra Otopart.

Page 47: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

GAMBAR 3.1 DIAGRAM PEMEGANG SAHAM

Sumber : Hasil Pengamatan Pada PT. Denso Indonesia

c. Direksi

Tabel 3.1 Jajaran Komisaris

SISWANTO PRAWIROATMODJO PRESIDEN KOMISARIS

DARMAWAN WIDJAJA KOMISARIS

TOSHIYUKI KATO KOMISARIS

YASUSHI YAMANAKA KOMISARIS

KAZUNORI YOSHIDA KOMISARIS

JUN KARUBE KOMISARIS

Sumber : Dokumen PT Denso Indonesia

DIAS, 58%TTC, 16%

AOP, 26%

SHARE HOLDER / CAPITAL

DIAS

TTC

AOP

Page 48: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

Tabel 3.2 Jajaran Direktur

KAZUYOSHI MINATO PRESIDEN DIREKTUR

A.K. HADI WAKIL PRESIDEN

HIDEO KURIMOTO DIREKTUR

ANTONIUS HARTOYO DIREKTUR

YASUHIRO FUKUHARA DIREKTUR

JAMAL ABDUL NASSER DIREKTUR

YASUSHI NEI DIREKTUR

Sumber : Dokumen PT Denso Indonesia

d. Anak Perusahaan/Grup PT Denso Indonesia

1) PT Denso Sales Indonesia

Alamat : Jl. Gaya Motor I no.6 Sunter II Tg. Priok,

Jakarta 14330

Telepon : (62)(21) 6512279

Fax : (62)(21) 6510566

Berdiri : 5 November 2004

Bisnis lini : penjualan dan pemasaran komponen

otomotif di Indonesia

2) PT Hamaden Indonesia

Alamat : Jl. Gaya Motor I no.6 Sunter II Tg. Priok,

Jakarta 14330

Telepon : (62)(21) 6512279

Fax : (62)(21) 6510566

Berdiri : Mei 1997

Bisnis lini : HORN

Page 49: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

3) PT TD Automotive Compressor Indonesia

Alamat : Jl Kalimantan Blok E1-2, Kw Industri

MM2100, Cikarang Barat, Bekasi 17520

Telepon : (62)(21) 8980303

Fax : (62)(21) 8980605

Bisnis lini : Compressor

e. Visi PT Denso Indonesia

“Consideration and fulfillment”

f. Misi PT Denso Indonesia

“Contributing to a better world by creating value together

with a vision for the future.”

g. Filosofi PT Denso Indonesia

1) To be an asset to the nation.

2) To provide the best service to the customer.

3) To respect the individual and develop teamwork.

4) To continually strive for excellence.

2. Lokasi Perusahaan

a. Sunter Plant

Pabrik PT Denso menjadi satu kawasan dengan lokasi kantor

pusat yang berada di Jl.Gaya Motor I no.6 Sunter II Kel. Sungai

Bambu, Jakarta Utara 14330. Di Sunter Plant ini terdapat kantor

Page 50: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

pusat PT Denso Indonesia, dan dua anak perusahaan yaitu PT

Denso Sales Indonesia dan PT Hamaden Indonesia. Ketiga

perusahaan ini berdiri di atas tanah seluas 38.000 m2 dengan luas

bangunan kurang lebih 19.000 m2.

b. Bekasi Plant

PT Denso Indonesia juga mempunyai pabrik di Bekasi,

letaknya di Jalan Kalimantan Blok E1-2, Kw Industri MM2100,

Cikarang Barat, Bekasi 17520. Di Bekasi Plant ini terdapat pabrik

dari PT Denso Indonesia beserta kantor dan juga anak perusahaan

yakni, PT TD Automotive Compressor Indonesia. Lokasi pabrik ini

didirikan di atas tanah seluas 100.000 m2 dengan luas bangunan

39,450 m2.

c. Keuntungan Lokasi Perusahaan

Lokasi perusahaan yang berada di Sunter mempunyai

keuntungan karena letaknya cukup dekat dengan pelabuhan

internasional Tanjung Priok. Jarak antara pabrik dengan pelabuhan

bisa ditempuh dengan waktu kurang dari 30 menit dengan kondisi

jalan normal atau tidak macet. Oleh karena itu, proses ekspor dari

PT Denso Indonesia lebih terkonsentrasi di Sunter karena lebih

mempersingkat waktu pengiriman barang untuk sampai ke atas

kapal yang akan mengangkut. Selain itu, pabrik di Sunter lebih

dekat dengan kantor Bea Cukai dan kantor Disperindag untuk

Page 51: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

mempermudah proses perijinan ekspor. Dan juga lebih dekat

dengan instansi – instansi yang terkait dengan urusan ekspor.

Demikian halnya dengan lokasi pabrik yang berada di Bekasi,

walaupun jauh dengan lokasi-lokasi penunjang kegiatan ekspor PT

Denso Indonesia, namun pabrik ini lebih besar. Hasil produksi pun

lebih banyak dan lebih cepat. Di Bekasi ini pun terdapat kegiatan

ekspor, namun frekuensinya tidak sebanyak yang di Sunter.

3. Struktur Organisasi

Untuk struktur organisasi pada PT Denso Indonesia, pemegang

kekuasaan tertinggi ada pada jajaran komisaris, selanjutnya adalah

jajaran direktur dengan lima orang dari PT Denso Indonesia, dan dua

orang dari Astra Otopart. Presiden direktur dan wakil presiden direktur

bersama para komite membawahi beberapa direktorat. Di bawah

direktorat masih ada divisi dan departemen yang membawahi para staff

dan karyawan.

Jajaran direktorat yang ada pada PT Denso Indonesia adalah

sebagai berikut:

a. Administration Director : Purwantio B.

b. Corporate Director : Hideo Kurimoto

c. Sunter Plant Director : Kenji Kakutani

d. Bekasi Plant Director : A. Hartoyo

e. Factory Support Director : A. Hartoyo

Sumber: Dokumen PT Denso Indonesia

Page 52: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

Gambar 3.2. Struktur organisasi PT Denso Indonesia

Sumber : Dokumen PT Denso Indonesia

DEPARTMEN

HR

GA

IS PLAN &

IS SUPPORT

ACCOUNTING

FINANCE

BUSINESS

COST

PROCUREMEN

FACTORY

PROD ENG.1

PROD ENG.2

PROUCTION 1

PRODUCTION

INSPECTION

QLTY ASSURANCE

FINISHED

PARTS

MAINTENANC

FACTORY

PROD ENG.1

PROD ENG.2

PROUCTION 1

PRODUCTION

INSPECTION

Q.A

FINISHED

PARTS

MAINTENANC

DESIGN

PROD ENG,3

MACHINERY

UTILITY

DOMESTIC

EXIM

UTILITY

HR/GA

INFORMATION

FINANCE &

BUSINESS

PROCUREMENT

PRODUCTION

MAINTENANCE

DESIGN

PRODUCTION

PRODUCTION

QUALITY

PRODUCTION CONTROL

ADMINISTRATIOCOMMISIONERS

DIRECTORS

PRODUCTION

QUALITY ASSURANCE

PRODUCTION CONTROL

MAINTENANCE

MACHINERY

UTILITY SUNTER

DISTRIBUTION

UTILITY BEKASI

DIVISION DIRECTORATE

CORPORATE

SUNTER PLANT

BEKASI PLANT

FACTORY

COMMITTEE

PRESIDENT

VICE PRESIDENT

Page 53: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

Untuk jajaran tertinggi dalam struktur organisasi adalah komisioner.

Namun dalam operasional sehari – hari, wewenang tertinggi dipimpin oleh

seorang presiden dan wakil presiden direktur. Untuk bagian administrasi dan

Corporate Directorate yang membawahi bagian personalia dan sistem informasi

serta bagian keuangan dan Business Planning dikendalikan oleh kantor pusat di

Sunter. Untuk bagian lain sudah ada di masing-masing lokasi perusahaan.

Gambar 3.3 Struktur Divisi Ekspor-Impor. Sumber: Dokumen PT Denso Indonesia

4. Personalia

a. Seleksi Karyawan

Seleksi karyawan pada PT Denso Indonesia cukup ketat, para

pelamar harus mengikuti serangkaian test yang diselenggarakan

Page 54: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

oleh perusahaan. Berikut adalah tahapan yang harus dilaksanakan

oleh pelamar :

1) Penerimaan calon karyawan (HRD staff)

a) Seleksi lamaran kerja

b) Tes fisik

c) Psikotes, Matematika, Quality Awareness

d) Medical check up

Jika sudah lulus, maka seleksi selanjutnya dengan Green Card

Training.

2) Green Card Training (Committee)

Durasi training Green Card adalah dua minggu (10 hari kerja)

di dalam kelas. Isi dari Green Card Education adalah sebagai

berikut :

a) Profile Company (pengenalan perusahaan).

b) Product Knowledge (pengetahuan tentang produk).

c) Safety (pengamanan).

d) Quality Control.

e) Total Industrial Engineering.

f) Production.

g) Morale Activity.

3) Evaluasi (HRD, Committee, PIC production)

Waktu tunggu diberikan untuk persiapan menunggu

panggilan wawancara dan selanjutnya adalah proses

Page 55: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

penandatanganan kontrak kerja, dan setelah itu, karyawan baru

akan diberikan Orientation Job Training selama 1 minggu di

lapangan.

b. Jumlah tenaga kerja

Jumlah tenaga kerja PT Denso Indonesia & Group per tanggal

24 Februari 2012 adalah 4.005 orang dengan perincian sebagai

berikut:

1) PT Denso Indonesia : 2.575 orang

2) PT Denso Sales Indonesia : 135 orang

3) PT Hamaden Indonesia : 345 orang

4) PT TD Automotive Compressor Indonesia : 950 orang

c. Jam kerja

1) Jam Kerja

Senin – kamis : 07.30 – 16.30

Jumat : 07.30 – 16.50

2) Jam Istirahat

Senin – Kamis : Pagi 09.30 – 09.40

Siang 12.00 – 12.40

Sore 15.00 – 15.10

Jumat : Pagi 09.30 – 09.40

Siang 11.45 – 12.45

Sore 15.00 – 15.10

Page 56: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

d. Fasilitas dan jaminan sosial

Fasilitas dan jaminan sosial yang diberikan oleh Group PT

Denso Indonesia adalah sebagai berikut :

1) 245 hari kerja dalam setahun.

2) Kenaikan gaji tahunan.

3) Bonus pembayaran (Bonus THR dan bonus akhir tahun).

4) Seragam.

5) Memberikan kontribusi pada kesempatan tertentu seperti

pemakaman, pernikahan, dll.

6) Memberikan kontribusi untuk staf yang meninggal.

7) Biaya medis untuk staf, pasangan, dan anak-anaknya.

8) Shuttle bus.

9) Pelatihan baik domestik dan luar negeri.

10) Hari Keluarga Tahunan (Perusahaan dan Departemen).

11) Dana pensiun.

12) Pinjaman.

13) Dll.

5. Produk yang di ekspor

Produk yang dihasilkan PT Denso Indonesia adalah sebagai

berikut :

a. Car Ac Mulai Tahun 1978

b. Bus Ac Mulai Tahun 1988

Page 57: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

c. Compressor Mulai Tahun 1992

d. Magnetic Clutch Mulai Tahun 2000

e. Radiator Mulai Tahun 1979

f. Reserve Tank Mulai Tahun 1988

g. Aluminium Radiator Mulai Tahun 2004

h. Oil Cooler Mulai Tahun 2004

i. Spark Plug Mulai Tahun 1979

j. Stick Coil Mulai Tahun 2004

k. O2 Sensor Mulai Tahun 2004

l. Air Filter Mulai Tahun 1979

m. Oil Filter Tahun 1979 – 2004

n. ISCV Tahun 1999 – 2008

6. Pemasaran Produk Ekspor

a. Asian Network

1) Denso Manufacturing Vietnam Co, Ltd

2) Denso (Thailand) Co, Ltd

3) Denso Tool & Die (Thailand) Co, Ltd

Page 58: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

4) Denso (Malaysia) Sdn. Bhd

5) Denso International Asia (Thailand) Co. Ltd

6) Denso International Asia Singapore Pte., Ltd

7) PT Denso Indonesia

8) PT Hamaden Indonesia, Mfg

9) PT Denso Sales Indonesia

10) Denso PS Electronics Corporation Korea

11) Korean Wiper Blade Co, Ltd

12) Denso Sales Korea Corp.

13) Denso Taiwan Corp.

14) Philippine Auto Component, Inc

15) Denso International Australia Pty. Ltd

b. Negara Tujuan Ekspor

1) Australia

2) Belgia

3) Brazil

Page 59: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48

4) China

5) Dubai

6) Holland

7) India

8) Japan

9) Malaysia

10) Philippine

11) Singapore

12) Thailand

13) Timur Tengah

14) United Kingdom

15) USA

16) Vietnam

B. Pembahasan

1. Prosedur Ekspor pada PT Denso Indonesia

Proses ekspor PT Denso Indonesia hanya dilakukan terhadap

Group Perusahaan Denso untuk menjaga kualitas barang agar tetap

bagus, sebelum barang sampai ke tangan konsumen akhir. Oleh

Page 60: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

karena itu, dalam prosedur ekspor PT Denso Indonesia yang menarik

adalah tanpa menggunakan proses promosi dan sales contract. Proses

ordering ke PT Indonesia hanya melalui website / email dari importir.

Untuk proses pendistribusian dokumen melalui email kepada masing –

masing staf antar divisi dalam PT Denso Indonesia. Berikut ini adalah

serangkaian prosedur ekspor pada PT Denso Indonesia :

a. Staff Production Control (PC) menerima purchase order dari

importir melalui website / email.

b. Staf PC melakukan input order ke sistem CIGMA (Computer

Integrated for Manufacturing).

c. Staf PC membuat jadwal ekspor untuk diserahkan ke bagian

produksi agar bisa memperhitungkan waktu produksi.

d. Proses produksi barang yang akan diekspor.

e. Staf PC membuat SIL (Shipping Instruction List) lalu

mendistribusikannya ke bagian Inventory, Distribusi dan EXIM

f. Setelah menerima jadwal ekspor (export schedule) dan SIL

(Shipping Instruction List) dari bagian PC, staf Exim

mempersiapkan dokumen – dokumen ekspor yang berupa Packing

List, Invoice, Case Mark, dll.

g. Pembuatan SI (Shipping Instruction) untuk Shipping Line / Freight

Forwarder via email/website guna pemesanan ruang di kapal atau

pesawat yang akan mengangkut barang ekspor dari PT Denso

Indonesia.

Page 61: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50

h. Staf Exim meminta konfirmasi jadwal keberangkatan kapal /

pesawat dari Shipping Line atau Freight Forwarder terkait via

email / telepon.

i. Memberitahukan jadwal pengambilan barang (Pick Up) oleh Agent

ke bagian PC agar mempersiapkan barang yang akan diekspor.

j. Pembuatan PEB (Pemberitahuan Ekspor Barang) oleh staf Exim

dengan sistem aplikasi EDI (Electronic Data Interchange) yang

tersambung langsung ke Bea Cukai. Pembuatan PEB biasanya dua

hari sebelum kapal berangkat atau pada hari yang sama dengan

proses stuffing barang ke kontainer.

k. Manajer Exim meninjau ulang dokumen ekspor yang sudah

disiapkan oleh staf Exim dan menandatangani PEB.

l. Penandatanganan dokumen invoice oleh GM/AGM dengan tanda

tangan elektronik (e-sign).

m. Proses stuffing barang ke kontainer.

n. Pick up dan pengiriman (delivery) barang sampai ke CY

(Container Yard) oleh Freight Forwarder.

o. Proses Customs Clearance (Persetujuan ekspor) oleh Freight

Forwarder.

p. Kapal berangkat, untuk term of delivery PT Denso menggunakan

term FOB (Free on Board). Freight Forwarder menerbitkan draft

B/L untuk ditinjau ulang oleh staf Exim sebelum diterbitkan B/L

asli.

Page 62: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

q. Staf Exim mengirimkan semua dokumen ekspor yang asli kepada

importir dan melampirkan SKA jika diminta oleh negara pihak

Importir.

r. Pembayaran barang yang diekspor biasanya 60 hari setelah tanggal

Bill of Lading melalui Telegraphic Transfer.

Gambar 3.4. ESTIMASI WAKTU DAN ALUR FIAT MUAT Sumber : Dokumen PT Denso

Indonesia

Page 63: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

Gambar 3.5 Alur Pembuatan Surak Keterangan Asal. Sumber : Dokumen PT Denso Indonesia.

2. Dokumen Ekspor pada PT Denso Indonesia

Pada dasarnya, dokumen ekspor PT Denso Indonesia hanya

delapan macam dokumen. Berikut ini kedelapan dokumen tersebut :

a. Invoice

Invoice adalah faktur perdagangan atau nota perhitungan

yang dibuat oleh pihak eksportir. Berisikan nama, alamat lengkap

PT Denso Indonesia sebagai eksportir, identitas importir, tujuan

ekspor, nomor dokumen, tanggal invoice, cara pembayaran (term of

payment), cara pengiriman (term of delivery), waktu pengiriman,

nama barang, deskripsi barang, case mark, part number, jumlah

barang, berat barang, harga barang, mata uang, dll.

Page 64: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53

b. Packing List

Serangkaian daftar perincian mengenai barang yang

diekspor. Packing List pada PT Denso Indonesia berisikan identitas

eksportir dan importir, nomor packing list, nomor invoice, alamat

tujuan ekspor, nama barang, jenis barang, nomor identitas barang,

jumlah barang, berat bersih, berat kotor, jumlah kemasan, dll.

c. Case Mark

Case Mark adalah nomor seri pada kemasan (box) atau

identitas barang yang tertera pada kemasan yang mencantumkan

part number dan jumlah barang tiap kemasan.

d. Shipping Instruction

Shipping Instruction adalah instruksi pengapalan/pengiriman

barang yang dibuat oleh PT Denso Indonesia kepada perusahaan

pengangkutan. SI ini berisikan identitas Shipping Line atau Freight

Forwarder yang ditunjuk, tanggal SI, Nomor SI, nama barang,

consignee, berat bersih, berat kotor, volume barang, notify party,

jenis container, tanggal pengiriman, pelabuhan tujuan, dll.

e. Persetujuan Ekspor Barang (PEB)

PEB adalah dokumen pabean yang digunakan untuk

memberitahukan pelaksanaan ekspor barang. PEB dibuat oleh

eksportir atau kuasanya dengan menggunakan software aplikasi

PEB secara online atau biasa disebut EDI (Electronic Data

Interchange). PEB berisi nama kantor pabean pemuatan, nomor

Page 65: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54

pengajuan, jenis ekspor, cara pembayaran, identitas eksportir,

identitas importir, nama sarana pengangkut, dokumen pelengkap

pabean, deskripsi barang, kode HS, data pelabuhan, dll.

f. Bill of Lading

B/L adalah alat bukti adanya kontrak pengangkutan antara

shipper dengan perusahaan pelayaran. B/L berisi mengenai

identitas shipper, identitas cosignee, notify party, nama Shipping

Line, pelabuhan bongkar, pelabuhan muat, nama kapal, nomor

kapal, deskripsi barang, berat barang, ukuran barang, jumlah

kemasan, tanggal B/L, identitas kontainer, nomor B/L, dll.

g. Certificate of Origin / Surat Keterangan Asal

COO atau SKA adalah surat keterangan yang dikeluarkan

pihak Disperindag yang menyatakan negara asal barang yang akan

diekspor. COO yang sering dipergunakan oleh PT Denso Indonesia

adalah COO Form D karena sebagian besar ekspor PT Denso

Indonesia adalah ke negara ASEAN. COO berisi tentang identitas

eksportir, importir, nomor COO, tanggal COO, tanggal

keberangkatan barang, nama pelabuhan tujuan, nama dan nomor

kapal, deskripsi barang, criteria asal, jumlah barang, berat dan

ukuran barang, nomor dan tanggal invoice, pernyataan eksportir,

tanda tangan dan cap perusahaan eksportir, dll.

h. Laporan Pemeriksaan Bea dan Cukai (LPBC)

Page 66: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

55

Laporan Pemeriksaan Bea dan Cukai (LPBC) adalah laporan

hasil pemeriksaan pabean barang ekspor yang mendapat fasilitas

KITE yang diterbitkan oleh Kantor Pemuatan.

3. Kendala yang sering dialami dalam proses ekspor PT Denso

Indonesia.

a. Kerusakan mesin produksi

Kerusakan mesin yang bisa terjadi sewaktu-waktu menjadi

kendala utama yang menghambat proses produksi di PT Denso

Indonesia. Bisa karena salah menekan tombol pengoperasian

ataupun karena mesin yang selalu beroperasi tanpa henti.

b. Adanya “no good quality”.

“No good quality” atau mutu barang yang tidak sesuai dengan

standar produk yang seharusnya ini sangat menghambat laju proses

produksi, ini bisa terjadi karena pada saat produksi para karyawan

kurang konsentrasi dalam bekerja. Hal ini berpengaruh terhadap

jadwal ekspor yang sudah terencana. Jadwal ekspor bisa terhambat

karena barang yang ada belum mencukupi jumlahnya.

c. Shipping Instruction List tidak sesuai dengan Packing List/Invoice

SIL yang tidak sesuai dengan P/L / Invoice ini bisa terjadi karena

adanya ‘no good quality’ yang menyebabkan jumlah barang tidak

sesuai dengan permintaan buyer ataupun karena adanya kesalahan

pada saat pembuatan dokumen, misalnya ada huruf yang salah

ketik saat pembuatan dokumen.

Page 67: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

56

d. Space di kapal penuh.

Hal ini mungkin terjadi karena keterlambatan waktu booking

space, karena proses booking biasanya melalui e-mail, website,

maupun via telepon. Proses booking via e-mail maupun website

tidak akan selamanya lancar, ada kalanya jaringan internet sedang

buruk. Hal itulah yang terkadang menghambat proses booking

space kapal.

e. Aksi unjuk rasa oleh masyarakat ataupun pekerja dari perusahaan

lain.

Kendala yang terjadi akibat adanya aksi unjuk rasa ini sulit untuk

dihindari, ini berpengaruh terhadap proses pengiriman barang ke

pelabuhan menjadi terlambat untuk memasuki kawasan pelabuhan.

Page 68: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

57

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan

bahwa :

1. Prosedur ekspor pada PT Denso Indonesia ditujukan untuk grup

perusahaan Denso saja, sehingga tanpa melalui tahapan promosi dan

sales contract. Untuk prosedur ekspor selanjutnya hampir seperti

prosedur ekspor pada perusahaan lain pada umumnya, hanya saja

sebagai perusahaan besar PT Denso Indonesia sudah memiliki program

aplikasi yang tersambung langsung ke Dirjen Bea Cukai untuk

pengurusan dokumen PEB dan aplikasi untuk pembuatan Surat

Keterangan Asal dari Deperindag. Proses produksi barang dilakukan di

pabrik. Untuk pengiriman barang dengan term FOB, PT Denso

Indonesia menggunakan jasa Freight Forwarder. Sedangkan untuk

pembayaran PT Denso Indonesia menggunakan Telegraphic Transfer.

2. Dokumen ekspor yang digunakan PT Denso Indonesia pada dasarnya

hanya delapan macam yaitu, Invoice, Packing List, Shipping

Instruction, Case Mark, Persetujuan Ekspor Barang, Bill of Lading/Way

Bill, Certificate of Origin, dan Laporan Pemeriksaan Bea dan Cukai.

Dalam prosedur ekspor pada umumnya, Certificate of Origin atau SKA

Page 69: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

58

tidak wajib disertakan, hal itu sesuai dengan peraturan di negara tujuan

ataupun negara asal, tidak semua negara atau perusahaan importir

mewajibkan adanya COO. Namun kebanyakan negara tujuan ekspor PT

Denso Indonesia menghendaki adanya COO, terlebih negara Jepang

dan negara-negara di ASEAN.

3. Sebagai perusahaan besar tidak menutup kemungkinan adanya kendala

dalam tahapan ekspor. Beberapa kendala yang sering dihadapi PT

Denso Indonesia dalam proses ekspornya adalah adanya kerusakan

mesin produksi, kualitas barang yang tidak sesuai, kesalahan pada

dokumen, ruang di kapal penuh, ataupun aksi unjuk rasa masyarakat

maupun pekerja dari perusahaan lain yang menghambat proses

pengiriman barang ke pelabuhan.

B. Saran

Berdasar kesimpulan yang diuraikan diatas, maka penulis ingin

menyampaikan beberapa saran untuk PT Denso Indonesia, antara lain:

1. Ada baiknya bila PT Denso Indonesia lebih memperluas jangkauan

ekspornya, bisa dengan cara menjalin kerjasama langsung dengan

perusahaan otomotif di luar negeri tanpa melalui Denso Group di

negara tersebut agar bisa meningkatkan tingkat pendapatan untuk

perusahaan.

2. Peningkatan kualitas sistem komunikasi dan informasi agar tidak ada

lagi kesalahan dalam pembuatan dokumen dan lebih mempersingkat

Page 70: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

59

waktu dalam pengerjaan dokumen yang diperlukan. Misalnya dengan

penambahan kapasitas penyimpanan data, ataupun penambahan

kecepatan jaringan internet, dll.

3. Peningkatan kualitas produksi, peningkatan kewaspadaan dalam

proses produksi maupun dalam proses pembuatan dokumen ekspor

akan lebih meningkatkan citra PT Denso Indonesia di mata mitra kerja

maupun citra di kalangan konsumen nantinya. Misalnya dengan

memperbanyak pelatihan kerja kepada karyawan.

Page 71: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

60

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan

bahwa :

4. Prosedur ekspor pada PT Denso Indonesia ditujukan untuk grup

perusahaan Denso saja, sehingga tanpa melalui tahapan promosi dan

sales contract. Untuk prosedur ekspor selanjutnya hampir seperti

prosedur ekspor pada perusahaan lain pada umumnya, hanya saja

sebagai perusahaan besar PT Denso Indonesia sudah memiliki program

aplikasi yang tersambung langsung ke Dirjen Bea Cukai untuk

pengurusan dokumen PEB dan aplikasi untuk pembuatan Surat

Keterangan Asal dari Deperindag. Proses produksi barang dilakukan di

pabrik. Untuk pengiriman barang dengan term FOB, PT Denso

Indonesia menggunakan jasa Freight Forwarder. Sedangkan untuk

pembayaran PT Denso Indonesia menggunakan Telegraphic Transfer.

5. Dokumen ekspor yang digunakan PT Denso Indonesia pada dasarnya

hanya delapan macam yaitu, Invoice, Packing List, Shipping

Instruction, Case Mark, Persetujuan Ekspor Barang, Bill of Lading/Way

Bill, Certificate of Origin, dan Laporan Pemeriksaan Bea dan Cukai.

Dalam prosedur ekspor pada umumnya, Certificate of Origin atau SKA

Page 72: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

61

tidak wajib disertakan, hal itu sesuai dengan peraturan di negara tujuan

ataupun negara asal, tidak semua negara atau perusahaan importir

mewajibkan adanya COO. Namun kebanyakan negara tujuan ekspor PT

Denso Indonesia menghendaki adanya COO, terlebih negara Jepang

dan negara-negara di ASEAN.

6. Sebagai perusahaan besar tidak menutup kemungkinan adanya kendala

dalam tahapan ekspor. Beberapa kendala yang sering dihadapi PT

Denso Indonesia dalam proses ekspornya adalah adanya kerusakan

mesin produksi, kualitas barang yang tidak sesuai, kesalahan pada

dokumen, ruang di kapal penuh, ataupun aksi unjuk rasa masyarakat

maupun pekerja dari perusahaan lain yang menghambat proses

pengiriman barang ke pelabuhan.

B. Saran

Berdasar kesimpulan yang diuraikan diatas, maka penulis ingin

menyampaikan beberapa saran untuk PT Denso Indonesia, antara lain:

4. Ada baiknya bila PT Denso Indonesia lebih memperluas jangkauan

ekspornya, bisa dengan cara menjalin kerjasama langsung dengan

perusahaan otomotif di luar negeri tanpa melalui Denso Group di

negara tersebut agar bisa meningkatkan tingkat pendapatan untuk

perusahaan.

5. Peningkatan kualitas sistem komunikasi dan informasi agar tidak ada

lagi kesalahan dalam pembuatan dokumen dan lebih mempersingkat

Page 73: PROSEDUR EKSPOR PADA PT DENSO INDONESIA DI JAKARTA/Prosedur... · proses produksi, pembuatan dokumen ekspor, pemesanan ruang kapal, proses ... Oil Cooler, Spark Plug (Busi), Stick

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

62

waktu dalam pengerjaan dokumen yang diperlukan. Misalnya dengan

penambahan kapasitas penyimpanan data, ataupun penambahan

kecepatan jaringan internet, dll.

6. Peningkatan kualitas produksi, peningkatan kewaspadaan dalam

proses produksi maupun dalam proses pembuatan dokumen ekspor

akan lebih meningkatkan citra PT Denso Indonesia di mata mitra kerja

maupun citra di kalangan konsumen nantinya. Misalnya dengan

memperbanyak pelatihan kerja kepada karyawan.