View
184
Download
19
Embed Size (px)
Citation preview
FAKTOR PSIKOLOGIS PADA MASA MENOPAUSE
KELOMPOK 3ALLAMMI ANGGUN PRATIWIDWI NORHALISA ANDRIANI
LITA OKTARIANURJANNAH
SISKAWARDHATILLAH
DEFINISI MENOPAUSEMenopause adalah berhentinya proses ovulasi, suatu proses pelepasan sel telur dari indung telur, secara permanen setelah aktivitas ovarium atau indung telur menghilang. Singkatnya, menopause adalah haid terakhir. Dalam bidang kedokteran menopause dapat terjadi akibat proses alamiah (natural menopause) dan yang sengaja dibuat berhenti haid misalnya, akibat tindakan bedah (surgical menopause) atau akibat pengobatan kanker (medical menopause).
Kebanyakan wanita akan mengalaminya pada usia 50 tahun tetapi tidak menutup kemungkinan jika terjadi lebih cepat atau lebih lambat. Proses menopause ini akan memakan waktu antara 3 sampai 5 tahun sampai dinyatakan lengkap ketika seorang wanita telah berhenti haid selama 12 bulan.
PERIODE MENOPAUSEMenurut (Prawirohardjo Sarwono, 2003) ada tiga periode menopause, yaitu : Klimakterium :
Merupakan masa peralihan antara masa reproduksi dan masa senium. Biasanya masa ini disebut juga dengan pra menopause, antara usia 40 tahun, ditandai dengan siklus haid yang tidak teratur, dengan perdarahan haid yang memanjang dan relatif banyak.
Menopause :Merupakan masa saat haid terakhir atau berhentinya menstruasi.
Senium :Merupakan periode paska menopause, yaitu ketika individu telah mampu menyesuaikan dengan kondisinya, sehingga tidak mengalami gangguan fisik antara usia 65 tahun.
TAHAP-TAHAP DALAM MENOPAUSE
Menurut (Prawirohardjo Sarwono, 2003) menopause dibagi dalam beberapa tahapan yaitu sebagai berikut :Pra Menopause :Fase antara usia 40 tahun dan dimulainya fase klimakterium.
Peri Menopause :Fase peralihan antara masa pra menopause dan masa menopause.
Menopause :Haid terakhir atau berhentinya haid.
Perubahan Organ Reproduksi :Sel telur tidak lagi di produksi, sehingga juga akan mempengaruhi komposisi hormon dalam organ reproduksi.
Perubahan Hormon :Menurunnya kadar hormon estrogen menyebabkan terjadi perubahan haid menjadi sedikit, jarang, dan bahkan siklus haidnya mulai terganggu.
Menurut Bramantyo, L (2000), perubahan yang terjadi selama masa menopause adalah :
PERUBAHAN PADA MASA MENOPAUSE
Perubahan Fisik :Keadaan ini berupa keluhan ketidaknyamanan yang timbul dalam kehidupan sehari-hari.
Perubahan Emosi :Perubahan emosi atau psikis sangat tergantung pada pandangan masing-masing wanita terhadap menopause, termasuk pengetahuannya tentang masa menopause.
GEJALA-GEJALA KECEMASAN MENGHADAPI
MENOPAUSEAda beberapa gejala tentang kecemasan menurut Morgan (1991) yaitu :
Gejala Fisiologis :Ketidaknyamanan pada fisik.
Gejala Psikologis : Rasa khawatir yang berlebihan tentang hal-hal yang akan datang.
GEJALA-GEJALA PSIKOLOGIS MENGHADAPI
MENOPAUSEMenopause bila ditinjau dari beberapa aspek, menurut Blackburn dan Davidson (dalam Zainuddin, 2000) adalah sebagai berikut :
Dari uraian diatas dapat disimpulkan tentang gejala-gejala kecemasan menghadapi menopause adalah suasana hati yang menunjukan ketidaktenangan psikis, pikiran yang tidak menentu, motivasi untuk mencapai sesuatu, reaksi – reaksi biologis yang tidak terkendali.
Suasana Hati
Pikiran MotivasiPerilaku Gelisah
Reaksi Tak
Terkendali
GANGGUAN PSIKOLOGIS PADA MASA MENOPAUSE
Hal yang akan menyebabkan gangguan psikis pada masa menopause yaitu : Gangguan Persepsi Proses Berfikir Gangguan Sensorik Dan Kognitif Gangguan Kesadaran Gangguan Orientasi Gangguan Daya Ingat Gangguan Fungsi Intelektual
CARA MENGATASI GANGGUAN PSIKOLOGI
PADA MASA MENOPAUSEAdapun beberapa cara untuk mengatasi gangguan psikologi pada masa menopause adalah sebagai berikut :
• Terapi Sulih Hormon (TSH)
• Pola Hidup Sehat • Olahraga• Menerima dengan
lapang dada bahwa proses penuaan tidak dapat dihindari
• Hadapi masalah yang ada satu persatu
• Menghilangkan rasa khawatir akan menopause
• Menulis memo untuk diri sendiri untuk mengeluarkan semua unek-unek
• Menyesuaikan sikap• Merubah lingkungan
agar tidak lagi berada dalam keadaan yang monoton
• Mencoba untuk memperbaiki penampilan agar lebih segar dan tampil cantik
• Mempergunakan setiap waktu luang untuk kegiatan yang positif dan kreatif
• Masuk kegiatan politik atau aktif di kegiatan sosial
• Pelajarilah dan berlatihlah secara teratur tehnik relaksasi yang tepat