85
PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ AND SUBSIDIARY LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2012 DAN 2011/ 31 DECEMBER 2012 AND 2011 DAN/AND LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

  • Upload
    others

  • View
    2

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/

AND SUBSIDIARY

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

31 DESEMBER 2012 DAN 2011/ 31 DECEMBER 2012 AND 2011

DAN/AND

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/

INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

Page 2: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2012 DAN 2011

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

D A F T A R I S I C O N T E N T S

Pernyataan Direksi dan Komisaris Directors and Commisioners’ Statement Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report Ekshibit/ Exhibit Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian A Consolidated Statements of Financial Position Laporan Laba Rugi Komprehensif B Consolidated Statements of Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity Laporan Arus Kas Konsolidasian D Consolidated Statements of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian E Notes to Consolidated Financial Statements

Page 3: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan
Page 4: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan
Page 5: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan
Page 6: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan
Page 7: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit A Exhibit A

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 2012 Notes 2011*)

ASET ASSETS Kas dan setara kas 83.709.919.862 4 74.259.951.630 Cash and cash equivalents Deposito pada lembaga kliring Deposit to clearing and

dan penjaminan 3.328.514.530 5a 3.183.528.915 guarantee institution Portofolio efek 159.235.995.733 6 323.514.285.405 Marketable securities Piutang dari lembaga kliring Receivables from clearing and

dan penjaminan 50.069.241.000 5b 73.757.183.000 guarantee institution Receivables from securities Piutang perusahaan efek - 7 22.740.000.000 company Piutang marjin 22.870.269.504 8 65.542.722.753 Margin receivables Piutang nasabah Receivables from customers

Pihak ketiga, setelah dikurangi penyisihan kerugian Third parties, net of allowance penurunan nilai for impairment losses masing-masing sebesar amounted to 2012: Rp 3.529.772.360 2012: Rp 3,529,772,360 2011: Rp 2.445.543.590 149.963.947.015 9 130.104.776.987 2011: Rp 2,445,543,590

Pihak berelasi 68.689.964.481 9 7.626.003.058 Related parties Piutang kegiatan manajer Receivables from investment

investasi 1.807.221.198 10 643.821.631 manager Piutang lain-lain 1.368.396.583 11 1.419.290.461 Other receivables Penyertaan saham 1.024.950.000 12 1.024.950.000 Investment in shares Biaya dibayar dimuka 5.878.263.480 13 4.636.685.668 Prepaid expenses Pajak dibayar dimuka - 35a 94.044.309 Current tax assets Aset tetap, setelah dikurangi Property and equipment, net of

akumulasi penyusutan accumulated depreciation masing-masing sebesar amounted to 2012: Rp 24.053.495.575 2012: Rp 24,053,495,575 2011: Rp 19.954.149.122 12.913.647.593 14 9.981.857.677 2011: Rp 19,954,149,122

Aset pajak tangguhan 2.814.380.156 35d 2.444.870.594 Deferred tax assets Aset lain-lain 3.302.731.940 15 1.584.993.700 Other assets

JUMLAH ASET 566.977.443.075 722.558.965.788 TOTAL ASSETS

*) direklasifikasi (Catatan 42) *) as reclassified (Note 42)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian

secara keseluruhan

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole

Page 8: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit A/2 Exhibit A/2

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian

secara keseluruhan

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole

Catatan/ 2012 Notes 2011*)

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang bank 50.000.000.000 16 - Bank loan Utang pada lembaga kliring Payables to clearing and

dan penjaminan 57.424.389.000 5b 32.580.021.000 guarantee institution Utang perusahaan efek 11.845.000.000 7 22.740.000.000 Payables to securities company Utang marjin 1.580.384.249 17 14.873.597.930 Margin payables Utang nasabah 18 Payable to customers

Pihak ketiga 124.877.968.232 335.491.302.458 Third parties Pihak berelasi 192.018.750 27.141.352.848 Related parties

Biaya masih harus dibayar 826.702.706 20 781.661.945 Accrued expenses Utang lain-lain 4.589.916.176 21 9.716.459.602 Other payables Utang pajak 4.474.731.579 35b 4.743.873.929 Current tax liabilities Utang sewa pembiayaan 1.863.117.186 19 1.559.441.526 Finance lease payables Post-employment benefits Kewajiban manfaat pasca kerja 8.038.257.861 22 5.673.417.082 obligation

Jumlah Liabilitas 265.712.485.739 455.301.128.320 Total Liabilities

EKUITAS EQUITY Modal saham – nilai nominal

Rp 25 per saham pada tanggal Share capital – par value of 31 Desember 2012 dan Rp 100 Rp 25 per share as at per saham pada tanggal 31 December 2012 and 31 Desember 2011 Rp 100 per share as of Modal dasar – 4.240.000.000 31 December 2011

saham pada tanggal Authorized – 4,240,000,000 31 Desember 2012 dan shares as at 31 December 1.060.000.000 saham pada 2012 and 1,060,000,000 tanggal 31 Desember 2011 shares as at 31 December

Modal ditempatkan dan disetor 2011 penuh – 3.169.370.290 Issued and fully paid-in capital saham pada tanggal - 3,169,370,290 shares as at 31 Desember 2012 dan 31 December 2012 and 759.200.000 saham pada 759,200,000 shares as at tanggal 31 Desember 2011 79.234.257.250 23 75.920.000.000 31 December 2011

Tambahan modal disetor 122.530.796.958 24 101.982.402.009 Additional paid-in capital Saldo laba Retained earnings

Telah ditentukan penggunaannya 500.000.000 25 450.000.000 Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya 98.974.558.527 88.881.707.404 Unappropriated

Ekuitas yang dapat Equity attributable to

diatribusikan kepada the owner’s of the parent pemilik entitas induk 301.239.612.735 267.234.109.413 company

Kepentingan non-pengendali 25.344.601 23.728.055 Non-controlling interest

Jumlah Ekuitas 301.264.957.336 267.257.837.468 Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND

EKUITAS 566.977.443.075 722.558.965.788 EQUITY

*) direklasifikasi (Catatan 42) *) as reclassified (Note 42)

Page 9: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit B Exhibit B

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF

KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2012 AND 2011 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian

secara keseluruhan

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole

Catatan/ 2012 Notes 2011*)

PENDAPATAN USAHA REVENUES Pendapatan kegiatan perantara

perdagangan efek 40.000.822.184 28 55.451.396.256 Income from brokerage activities Keuntungan atas perdagangan Gains on trading of marketable

efek – bersih 49.313.756.347 29 3.847.919.627 securities – net Pendapatan kegiatan manajer Income from investment

investasi 13.100.991.396 30 23.732.877.503 manager activities Pendapatan kegiatan penjaminan Income from underwriting

emisi dan penjualan efek 5.296.044.625 31 13.404.677.397 activities and selling fees Pendapatan dari transaksi Income from fixed income

pendapatan tetap 9.663.258.127 6.562.325.115 transactions Pendapatan bunga dan dividen 4.710.132.625 32 4.047.526.608 Interest and dividend income

Jumlah Pendapatan Usaha 122.085.005.304 107.046.722.506 Total Revenues

BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES Beban kepegawaian 61.211.726.405 33 45.880.426.675 Personnel expenses Umum dan administrasi 10.800.940.035 10.487.439.155 General and administration Sewa kantor 7.746.297.487 2.876.608.136 Office rental Depreciation of property and Penyusutan aset tetap 4.337.420.362 14 4.088.902.251 equipment Iklan dan promosi 3.062.643.622 7.527.928.731 Advertising and promotions Pemeliharaan sistem 2.559.280.288 2.586.044.081 System maintenance Perjalanan dinas 2.174.361.024 2.110.659.983 Travelling Telekomunikasi 1.238.407.207 951.101.351 Telecommunication Penurunan nilai 1.084.228.770 9 2.445.543.590 Impairment losses Jasa profesional 1.055.746.502 1.341.736.427 Professional fees Jamuan dan sumbangan 480.362.774 342.786.928 Representation and donations

Jumlah Beban Usaha 95.751.414.476 80.639.177.308 Total Operating Expenses

LABA DARI USAHA 26.333.590.828 26.407.545.198 PROFIT FROM OPERATION

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (EXPENSES)

Pendapatan keuangan 3.109.114.350 9.714.186.664 Finance income Beban keuangan ( 21.424.716.536 ) 34 ( 32.844.279.235 ) Finance cost Lain-lain - bersih 5.466.717.162 2.886.153.882 Others - net

Beban Lain-Lain - Bersih ( 12.848.885.024 ) ( 20.243.938.689 ) Other Expenses – Net

LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 13.484.705.804 6.163.606.509 PROFIT BEFORE INCOME TAX

(Beban) Manfaat Pajak Income Tax (Expense) Penghasilan ( 3.340.238.135 ) 35e 6.841.840.549 Benefit

LABA TAHUN BERJALAN 10.144.467.669 13.005.447.058 PROFIT FOR THE YEAR

Pendapatan komprehensif lain - - Other comprehensive income

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN 10.144.467.669 13.005.447.058 INCOME FOR THE YEAR

*) direklasifikasi (Catatan 42) *) as reclassified (Note 42)

Page 10: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit B/2 Exhibit B/2

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF

KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2012 AND 2011 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ 2012 Notes 2011*)

Laba yang diatribusikan kepada: Profit attributable to:

Pemilik entitas induk 10.142.851.123 13.007.719.003 Owners of the parent company Kepentingan non-pengendali 1.616.546 ( 2.271.945 ) Non-controlling interest

Laba tahun berjalan 10.144.467.669 13.005.447.058 Profit for the year

Jumlah laba komprehensif yang Total comprehensive income

diatribusikan kepada: attributable to: Pemilik entitas induk 10.142.851.123 13.007.719.003 Owners of the parent company Kepentingan non-pengendali 1.616.546 ( 2.271.945 ) Non-controlling interest

Jumlah laba komprehensif Total comprehensive income

tahun berjalan 10.144.467.669 13.005.447.058 for the year

27 LABA PER SAHAM DASAR 3 19 BASIC EARNINGS PER SHARE

LABA PER SAHAM DILUSIAN 3 - DILUTED EARNINGS PER SHARE

*) direklasifikasi (Catatan 42) *) as reclassified (Note 42)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian

secara keseluruhan

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole

Page 11: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit C Exhibit C

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY

FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of the

Consolidated Financial Statements taken as a whole

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik Tambahan entitas induk/ modal Saldo laba/Retained earnings Equity

Modal disetor/ Telah Belum attributable Kepentingan Jumlah saham/ Additional ditentukan ditentukan to the owners non-pengendali/ ekuitas/ Catatan/ Share paid-in penggunaannya/ penggunaannya/ of the parent Non-controlling Total Notes capital capital Appropriated Unappropriated company interest equity

Saldo Balance as of

31 Desember 2010 60.736.000.000 11.420.103.658 400.000.000 81.420.596.401 153.976.700.059 - 153.976.700.059 31 December 2010 Dividen tunai 26 - - - ( 5.496.608.000 ) ( 5.496.608.000 ) - ( 5.496.608.000 ) Cash dividends Penambahan modal Additional

melalui share capital Penawaran Umum through Limited Terbatas II 24 15.184.000.000 90.562.298.351 - - 105.746.298.351 - 105.746.298.351 Public Offering II

Pembentukan Appropriation for

cadangan umum 25 - - 50.000.000 ( 50.000.000 ) - - - general reserve Penyertaan

saham entitas Investment in shares anak - - - - - 26.000.000 26.000.000 of subsidiary

Total comprehensive Laba komprehensif income for

tahun berjalan - - - 13.007.719.003 13.007.719.003 ( 2.271.945 ) 13.005.447.058 the year

Saldo Balance as of

31 Desember 2011 75.920.000.000 101.982.402.009 450.000.000 88.881.707.404 267.234.109.413 23.728.055 267.257.837.468 31 December 2011

Catatan 23/ Catatan 24/ Catatan 25/ Note 23 Note 24 Note 25

Page 12: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit C/2 Exhibit C/2

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY

FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of the

Consolidated Financial Statements taken as a whole

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik Tambahan entitas induk/ modal Saldo laba/Retained earnings Equity

Modal disetor/ Telah Belum attributable Kepentingan Jumlah saham/ Additional ditentukan ditentukan to the owners non-pengendali/ ekuitas/ Catatan/ Share paid-in penggunaannya/ penggunaannya/ of the parent Non-controlling Total Notes capital capital Appropriated Unappropriated company interest equity

Saldo Balance as of

31 Desember 2011 75.920.000.000 101.982.402.009 450.000.000 88.881.707.404 267.234.109.413 23.728.055 267.257.837.468 31 December 2011 Additional Penambahan modal share capital

melalui through execution penebusan of Warrant Waran Seri II 24 3.314.257.250 20.548.394.949 - - 23.862.652.200 - 23.862.652.200 Series II

Pembentukan Appropriation for

cadangan umum 25 - - 50.000.000 ( 50.000.000 ) - - - general reserve Total comprehensive Laba komprehensif income for

tahun berjalan - - - 10.142.851.123 10.142.851.123 1.616.546 10.144.467.669 the year

Saldo Balance as of

31 Desember 2012 79.234.257.250 122.530.796.958 500.000.000 98.974.558.527 301.239.612.735 25.344.601 301.264.957.336 31 December 2012

Catatan 23/ Catatan 24/ Catatan 25/ Note 23 Note 24 Note 25

Page 13: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit D Exhibit D

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2012 DAN 2011

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2012 AND 2011 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian

secara keseluruhan

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole

2012 2011

CASH FLOWS FROM OPERATING ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI ACTIVITIES Penerimaan komisi perantara

perdagangan efek 49.664.080.311 62.013.721.371 Receipts from brokerage commissions Penerimaan jasa penjamin emisi dan Receipts from underwriting and selling

penjualan, dan manajer investasi 17.233.636.454 37.805.374.093 fees and investment manager fees Penerimaan bunga dan deviden 4.710.132.625 4.047.526.608 Interest and dividend income Penerimaan dari nasabah

marjin - bersih 29.379.239.568 26.804.911.676 Receipts from margin customers - net Penjualan (pembelian) portofolio Sale (purchase) of marketable

efek - bersih 213.592.046.019 ( 149.511.536.209 ) securities - net Penerimaan dari (pembayaran kepada)

lembaga kliring dan Proceeds from (payments to) clearing penjaminan – bersih 48.532.310.000 ( 90.366.128.000 ) and guarantee institution - net

Penerimaan dari (pembayaran kepada) Proceeds from (payments to) perusahaan efek - bersih 11.845.000.000 ( 559.108.000 ) securities company - net

Pembayaran ke nasabah - bersih ( 318.485.799.775 ) ( 18.650.059.443 ) Payments to customer - net Pembayaran bunga ( 17.802.939.630 ) ( 20.914.137.227 ) Payments of interest Pembayaran kepada pemasok dan

karyawan ( 90.621.805.213 ) ( 77.158.325.663 ) Payments to supplier and employees Pembayaran pajak penghasilan ( 3.529.394.803 ) ( 3.502.660.698 ) Payments of income tax

Arus kas bersih digunakan untuk Net cash flows used in operating aktivitas operasi ( 55.483.494.444 ) ( 229.990.421.492 ) activities

CASH FLOWS FROM INVESTING ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI ACTIVITIES Proceeds from sale of property and Penerimaan dari penjualan aset tetap 2.000.000 127.000.000 equipment Perolehan aset tetap ( 7.269.210.278 ) ( 1.992.772.822 ) Acquisition of property and equipment Penambahan aset lain-lain ( 1.717.738.240 ) ( 1.299.549.290 ) Additions of other assets

Arus kas bersih digunakan untuk Net cash flows used in investing aktivitas investasi ( 8.984.948.518 ) ( 3.165.322.112 ) activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING PENDANAAN ACTIVITIES

Penerimaan dari utang bank 50.000.000.000 - Proceeds from bank loan Pembayaran dividen kas - ( 5.496.608.000 ) Payments of cash dividends Penerimaan dari (pembayaran) Proceeds from (payment of)

utang sewa pembiayaan 303.675.660 824.588.916 finance lease payables Penerimaan dari Penawaran Umum Proceeds from Limited

Terbatas II - 105.746.298.350 Public Offering II Proceeds from exercise of Penerimaan penebusan Waran Seri II 23.862.652.200 - Warrant Series II Pembayaran bunga ( 247.916.666 ) - Payment of interest

Arus kas bersih diperoleh dari (digunakan untuk) aktivitas Net cash flows provided by pendanaan 73.918.411.194 101.074.279.266 (used in) financing activities

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH NET INCREASE (DECREASE) IN KAS DAN SETARA KAS 9.449.968.232 ( 132.081.464.338 ) CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS PADA CASH AND CASH EQUIVALENTS AWAL TAHUN 74.259.951.630 206.341.415.968 AT BEGINNING OF YEAR

KAS DAN SETARA KAS PADA CASH AND CASH EQUIVALENTS AKHIR TAHUN 83.709.919.862 74.259.951.630 AT END OF YEAR

Page 14: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit D /2 Exhibit D/2

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2012 DAN 2011

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED

31 DECEMBER 2012 AND 2011 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2012 2011

INFORMASI TAMBAHAN ADDITIONAL INFORMATION Kas dan setara kas terdiri dari: Cash and cash equivalents consist of: Kas 58.000.000 53.356.095 Cash on hand Bank 14.951.919.862 10.644.976.337 Cash in banks Deposito berjangka 68.700.000.000 63.561.619.198 Time deposits

83.709.919.862 74.259.951.630

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian pada Ekshibit E yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian

secara keseluruhan

See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements on Exhibit E which are an integral part of

the Consolidated Financial Statements taken as a whole

Page 15: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E Exhibit E

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian a. Establishment

PT Kresna Graha Sekurindo Tbk (“Perusahaan”) didirikan di Jakarta berdasarkan akta Notaris No. 11 tertanggal 10 September 1999 dari Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta. Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C-19958 HT.01.01.TH.99 tertanggal 13 Desember 1999 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 5 tertanggal 15 Januari 2002, Tambahan No. 559.

PT Kresna Graha Sekurindo Tbk (the “Company”) was established in Jakarta based on Notarial deed No. 11 dated 10 September 1999 of Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta. The deed of establishment had been approved by the Minister of Justice by Decision Letter No. C-19958 HT.01.01.TH.99 dated 13 December 1999 and was published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 5 dated 15 January 2002, Supplement No. 559.

Berdasarkan Akta No. 90 tanggal 24 Juni 2008 dari Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, Perusahaan melakukan perubahan anggaran dasar untuk menyesuaikannya dengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perusahaan Terbatas. Akta perubahan anggaran dasar ini telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-62826.AH.01.02.Tahun 2008 tertanggal 15 September 2008.

Based on Notarial deed No. 90 dated 24 June 2008 of Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta, the Company amended its articles of association to comply with Law No. 40 year 2007 regarding with Limited Liability Company. This amendment has been approved by the Minister of Justice and Human Rights based on his Decision Letter No. AHU-62826.AH.01.02. Tahun 2008 dated 15 September 2008.

Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta Notaris No. 16 tertanggal 5 Juni 2012 dari Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, sehubungan dengan persetujuan untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham Perusahaan. Perubahan ini telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.10-27196 tertanggal 24 Juli 2012.

The Company’s articles of association has been amended several times, most recently by Notarial deed No. 16 dated 5 June 2012 of Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta, concerning with approval for stock split Company. Such amendment was approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia based on his Decision Letter No. AHU-AH.01.10-27196 dated 24 July 2012.

Sesuai dengan anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan meliputi usaha sebagai perantara pedagang efek dan penjamin emisi efek. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial sejak tanggal 4 Juli 2000.

In accordance with the Company’s articles of association, the Company’s scope of activities comprise of securities brokerage and underwriting. The Company started its commercial operations since 4 July 2000.

Perusahaan berdomisili di Jakarta dan berkantor pusat di Kresna Financial Tower Lot 18, Lantai 6, Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Jakarta. Perusahaan memiliki kantor cabang yang berlokasi di Pluit - Jakarta, Pantai Indah Kapuk – Jakarta, Medan - Sumatera Utara, Surabaya - Jawa Timur, Bandung - Jawa Barat, Malang - Jawa Timur, Denpasar - Bali, Pontianak - Kalimantan Barat, Ujung Pandang - Sulawesi Selatan, Solo - Jawa Tengah dan Batam

The Company domiciled in Jakarta and its head office in Kresna Financial Tower Lot 18, 6th floor, Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53. The Company has several branch offices located in Pluit – Jakarta, Pantai Indah Kapuk – Jakarta, Medan – North Sumatera, Surabaya – East Java, Bandung – West Java, Malang - East Java, Denpasar - Bali, Pontianak – West Kalimantan, Ujung Pandang – South Sulawesi, Solo – Central Java and Batam.

Page 16: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/2 Exhibit E/2

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

a. Pendirian (Lanjutan) a. Establishment (Continued)

Perusahaan telah mendapat ijin usaha sebagai Penjamin Emisi Efek dan Manajer Investasi dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Institusi Keuangan (“Bapepam-LK”) masing-masing berdasarkan Surat Keputusan No. KEP-01/PM/PEE/2000 tertanggal 29 Februari 2000 dan No. KEP-03/PM/MI/2001 tertanggal 28 Mei 2001. Surat ijin usaha sebagai Penjamin Emisi Efek mencakup ijin sebagai Perantara Pedagang Efek. Sejak tanggal 17 Oktober 2012, ijin usaha Perusahaan sebagai manajer investasi telah dicabut terkait dengan pemisahan kegiatan usaha Perusahaan sebagai manajer investasi dan telah diselesaikannya proses pengalihannya kepada PT Kresna Asset Management (”KAM”), entitas anak (Catatan 1c).

The Company had obtained its underwriting and investment management from the Chairman of Capital Market and Financial Institutions Supervisory Board (“Bapepam-LK”) based on his Decision Leter No. KEP-01/PM/PEE/2000 dated 29 February 2000 and No. KEP-03/PM/MI/2001 dated 28 May 2001. A license of underwriting includes the license of securities brokerage. Starting 17 October 2012, the Company’s investment management license has been revoked in connection with the process of transferring the separation of the Company’s business as investment manager to PT Kresna Asset Management (”KAM”), a subsidiary has been established (Note 1c).

Perusahaan juga telah memiliki izin Pemberian Fasilitas Perdagangan Marjin dari Bursa Efek Indonesia (“BEI”) melalui Surat No. S-655/BEJ.ANG/07-2007 tanggal 3 Juli 2007.

The Company has also obtained its license of Margin Trading Facilities from Indonesia Stock Exchanges (“IDX”) based on Letter No. S-655/BEJ.ANG707-2007 dated 3 July 2007.

b. Penawaran Umum Saham dan Obligasi b. Public Offering of Shares and Bonds

Berdasarkan akta Notaris No. 63 tertanggal 22 April 2002 dari Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, Perusahaan melakukan Penawaran Umum Perdana Saham kepada masyarakat dan telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui surat No. C-07468.HT.01.04.TH.2002, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 60 tertanggal 26 Juli 2002, Tambahan No. 7359.

Based on Notarial deed No. 63 dated 22 April 2002 of Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta, the Company conducted Initial Public Offering to the public and has obtain approval from Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia with his Decree No. C-07468.HT.01.04.TH.2002, and published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 60 dated 26 July 2002, Supplement No.7359.

Pada tanggal 10 Juni 2002, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam-LK No. S-1241/PM/2002 untuk melakukan Penawaran Umum Perdana. Penawaran Umum Perdana ini terdiri dari 100.000.000 (seratus juta) Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 100 (seratus Rupiah) per saham dan harga penawaran Rp 215 (dua ratus lima belas Rupiah) per saham dan sejumlah 20.000.000 (dua puluh juta) Waran Seri I, yang diterbitkan menyertai saham biasa atas nama yang ditawarkan kepada publik. Waran Seri I diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar penjatahan Penawaran Umum yang dilakukan oleh Penjamin Pelaksana Emisi Efek pada tanggal penjatahan. Setiap pemegang 5 (lima) saham memperoleh 1 (satu) Waran Seri I. Setiap 1 (satu) Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 (satu) saham baru Perusahaan yang dikeluarkan dari portepel dengan nilai nominal Rp 100 (seratus Rupiah) setiap sahamnya, dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 265 (dua ratus enam puluh lima Rupiah) setiap saham.

On 10 June 2002, the Company obtained an effective statement from Chairman of Bapepam-LK No. S-1241/PM/2002 to conduct Initial Public Offering consist of 100,000,000 (one hundred million) Preference Share with par value of Rp 100 (one hundred Rupiah) per share and offering price of Rp 215 (two hundred fifteen Rupiah) per share and Rp 20,000,000 (twenty million) Warrant Series I, which was published accompanied preference stock, which was offered to the public. Warrant Series I given free as an incentive for the new shareholders, which their name was recorded in the allocation list of Public Offering carried out by the Underwriter on the date of allocation. Every shareholders who have 5 (five) shares, gained 1 (one) Warrant Series I. Every 1 (one) Warrant Series I will provide rights to the warrant holder to purchase 1 (one) Company’s new shares issued from portfolio with nominal value Rp 100 (one hundred Rupiah) per share, with an exercise price of Rp 265 (two hundred sixty five Rupiah) per share.

Page 17: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/3 Exhibit E/3

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

b. Penawaran Umum Saham dan Obligasi (Lanjutan) b. Public Offering of Shares and Bonds (Continued)

Masa berlaku Waran Seri I dari tanggal 28 Juni 2002 sampai dengan 28 Juni 2005. Periode pelaksanaan Waran Seri I dari tanggal 28 Juni 2004 sampai dengan 28 Juni 2005. Pada tanggal 28 Juni 2005, harga penebusan Waran Seri I adalah Rp 258 (dua ratus lima puluh delapan Rupiah) per lembar.

The validity period of Warrant Series I was from 28 June 2002 up until 28 June 2005. Exercise period of Warrant Series I from 28 June 2004 up until 28 June 2005. On 28 June 2005, the redemption price of Warrant Series I was Rp 258 (two hundred fifty eight Rupiah) per share.

Pada tanggal 5 Januari 2005, Perusahaan telah melakukan Penawaran Umum Terbatas (“HMETD”) I melalui Bursa Efek Indonesia sebanyak 231.000.000 (dua ratus tiga puluh satu juta) lembar Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 100 (seratus Rupiah) per lembar saham, dengan perbandingan setiap pemegang 5 (lima) saham Perusahaan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perusahaan berhak atas 3 (tiga) HMTED dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 125 (seratus dua puluh lima Rupiah) per lembar saham.

On 5 January 2005, the Company has conducted Limited Public Offering (“HMETD”) I through Indonesia Stock Exchanges amounted to 231,000,000 (two hundred and thirty one million) Preference Share with nominal value of Rp 100 (one hundred Rupiah) per share, with comparison of every shareholder who have 5 (five) Company’s shares, whose name was recorded in the Company’s Shareholders List, have the right to earn 3 (three) HMTED with the exercise price of Rp 125 (one hundred twenty five rupiah).

Pada tahun 2007, Perusahaan menawarkan kepada masyarakat "Obligasi Kresna Graha Sekurindo I Tahun 2007 dengan Tingkat Bunga Tetap" dengan jumlah pokok obligasi sebesar Rp 150.000.000.000 (Catatan 17), yang dinyatakan efektif oleh Bapepam-LK pada tanggal 27 April 2007 berdasarkan Surat Keputusan No. S-1966/BL/2007. Obligasi ini dicatatkan di BEI pada tanggal 10 Mei 2007.

In 2007, the Company offered to public "Obligasi Kresna Graha Sekurindo I Tahun 2007 dengan Tingkat Bunga Tetap" with the principal amount of the bonds amounted to Rp 150,000,000,000 (Note 17), that was approved by Bapepam-LK on 27 April 2007 based on its Decision Letter No. S-1966/BL/2007. The bonds traded on the BEI on 10 May 2007.

Pada tanggal 23 Juni 2011, Perusahaan telah melakukan Penawaran Umum Terbatas II kepada para pemegang saham Perusahaan dalam rangka penerbitan HMETD sebanyak 151.840.000 (seratus lima puluh satu juta delapan ratus empat puluh ribu) Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 100 (seratus Rupiah) per lembar saham yang ditawarkan dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 700 (tujuh ratus Rupiah) per lembar saham, sehingga seluruhnya berjumlah Rp 106.288.000.000 (seratus enam miliar dua ratus delapan puluh delapan juta Rupiah). Setiap pemegang 4 (empat) saham Perusahaan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perusahaan berhak atas 1 (satu) HMETD dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 700 (tujuh ratus Rupiah) per lembar saham, dimana setiap 1 (satu) saham baru hasil pelaksanaan HMETD melekat 1 (satu) Waran Seri II.

On 23 June 2011, the Company has conducted Limited Public Offering II to the Company’s shareholders in relation of issuance of HMETD amounted to 151,840,000 (one hundred fifty one million eight hundred forty thousand) Preference Share with par value of Rp 100 (one hundred Rupiah) per share, which offered with exercise price of Rp 700 (seven hundred Rupiah) per share amounted to Rp 106,288,000,000 (one hundred six billion two hundred eighty eight million Rupiah). Every shareholder who have 4 (four) shares, whose name was recorded in the Company’s Shareholders List have the right of 1 (one) HMETD with an exercise price of Rp 700 (seven hundred Rupiah) per share, where every 1 (one) new share issued in regards to HMETD attributed 1 (one) Warrant Series II.

Page 18: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/4 Exhibit E/4

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

b. Penawaran Umum Saham dan Obligasi (Lanjutan) b. Public Offering of Shares and Bonds (Continued)

Masa berlaku dan periode pelaksanaan Waran Seri II dari tanggal 9 Januari 2012 sampai dengan 8 Juli 2014.

The validity and exercise period of Warrant Series II is from 9 January 2012 up until 8 July 2014.

Bersamaan dengan Penawaran Umum Terbatas II, Perusahaan menerbitkan 151.840.000 (seratus lima puluh satu juta delapan ratus empat puluh ribu) Waran Seri II. Setiap 1 (satu) Waran Seri II memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 (satu) saham baru Perusahaan yang dikeluarkan dari portepel dengan nilai nominal Rp 100 (seratus Rupiah) setiap sahamnya, dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 720 (tujuh ratus dua puluh Rupiah) setiap saham, sehingga total penawaran Waran Seri II seluruhnya berjumlah Rp 109.324.800.000 (seratus sembilan miliar tiga ratus dua puluh empat juta delapan ratus ribu Rupiah).

Together with Limited Public Offering II, the Company issued 151,840,000 (one hundred fifty one million eight hundred forty thousand) Warrant Series II. Every 1 (one) Warrant Series II give the rights to its holder to buy 1 (one) Company’s new shares issued from portfolio with nominal value Rp 100 (one hundred Rupiah) per share, with exercise price Rp 720 (seven hundred twenty Rupiah) and total amount of Warrant Series II offering amounted to Rp 109,324,800,000 (one hundred nine billion three hundred twenty four million eight hundred thousand Rupiah).

Pada tanggal 5 Juni 2012, para pemegang saham Perusahaan menyetujui pemecahan nilai nominal saham dari Rp 100 (nilai penuh) per saham menjadi Rp 25 (nilai penuh) per saham, sehingga mengakibatkan peningkatan jumlah saham beredar Perusahaan dari sebanyak 759.200.000 saham menjadi sebanyak 3.036.800.000 saham.

On 5 June 2012, the shareholders of the Company resolved a stock split, resulting in a change in par value per share from Rp 100 (full amount) to Rp 25 (full amount), thus resulting in the increase in number of the Company’s shares outstanding from 759,200,000 shares to 3,068,800,000 shares.

c. Entitas Anak c. Subsidiary

PT Kresna Asset Management (“KAM”) PT Kresna Asset Management (“KAM”)

PT Kresna Asset Management (“KAM”) didirikan di Jakarta berdasarkan akta Notaris No. 34 tanggal 15 April 2011 dari Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta. Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-26458.AH.01.01.Th 2011 tanggal 25 Mei 2011. Persentase kepemilikan saham KAM oleh Perusahaan adalah sebesar 99,90% dan karena itu, sejak tahun 2011, laporan keuangan KAM dikonsolidasikan dengan Perusahaan. KAM memperoleh ijin usaha sebagai manajer investasi dari Ketua Bapepam-LK dalam surat keputusan No. KEP-06/BL/MI/2012 tanggal 4 Juni 2012. KAM memulai operasi komersilnya pada bulan Juni 2012. Jumlah aset KAM sebelum eliminasi sebesar Rp 30.373.756.598 pada tanggal 31 Desember 2012. Bersama-sama entitas anak, Perusahaan untuk selanjutnya disebut sebagai “Grup”.

PT Kresna Asset Management (“KAM”) was established in Jakarta based on Notarial deed No. 34 dated 15 April 2011 of Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice and Human Rights by his Decision Letter No. AHU-26458.AH.01.01.Th 2011 dated 25 May 2011. The Company has 99.90% ownership interests in KAM, therefore since 2011, the financial statements of KAM have been consolidated to the Company. KAM obtained its investment manager license from the Chairman of Bapepam-LK through his decision letter No. KEP-06/BL/MI/2012 dated 4 June 2012. KAM started its commercial operations in June 2012. Total assets of KAM before elimination amounted to Rp 30,373,756,598 as of 31 December 2012. The Company together with its subsidiary will be herein after referred as the “Group”.

Page 19: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/5 Exhibit E/5

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

d. Dewan Komisaris, Dewan Direksi, Komite Audit dan Karyawan

d. Board of Commissioners, Board of Directors, Audit Committee and Employees

Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:

As of 31 December 2012 and 2011, the composition of Company’s Boards of Commissioners and Directors were as follows:

2012 2011

Komisaris Utama Ingrid Kusumodjojo Ingrid Kusumodjojo President Commissioner Komisaris - Andreas Tanadjaya Commissioner Independent Komisaris Independen H. Setyadji, S.E. H. Setyadji, S.E. Commissioner Direktur Utama Michael Steven Michael Steven President Director Direktur Suryandy Jahja Suryandy Jahja Director Direktur - Yohannes Yobel Director Hadikrisno Direktur Octavianus Budiyanto Octavianus Budiyanto Director Direktur Dewi Kartini Laya Dewi Kartini Laya Director

Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

The composition of the Audit Committee and as of 31 December 2012 and 2011 were as follows:

2012 2011

Ketua H. Setyadji, S.E. H. Setyadji, S.E. Head Anggota Angela B. Arsyad Angela B. Arsyad Member Anggota Eko Hartono Eko Hartono Member

Perusahaan dan entitas anak mempekerjakan masing-masing sebanyak 233 dan 212 orang karyawan pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011.

The Company and its subsidiary employed a total number of 233 and 212 employees as of 31 December 2012 and 2011, respectively.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian

a. Basis of Preparation of the Consolidated Financial Statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang meliputi Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia serta peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) No.VIII.G.17 tentang Pedoman Akuntansi Perusahaan Efek (PAPE).

The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Financial Accounting Standards in Indonesia which comprise of the Statements and Interpretations issued by the Financial Accounting Standards Board of the Indonesian Institute of Accountants and regulations by Capital Market and Financial Institutions Supervisory Agency (Bapepam-LK) No.VIII.G.17 regarding “Guidance on Accounting for Securities Companies” (PAPE).

Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan konsep biaya perolehan kecuali sebagaimana diungkapkan pada kebijakan akuntansi dibawah ini.

The consolidated financial statements have been prepared on historical cost basis except as disclosed in the accounting policies below.

Page 20: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/6 Exhibit E/6

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan

Konsolidasian (Lanjutan) a. Basis of Preparation of the Consolidated

Financial Statements (Continued)

Laporan keuangan konsolidasian Grup disajikan dalam Indonesia Rupiah (“IDR” atau “Rp”) yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan.

The consolidated financial statements of the Group are presented in Indonesian Rupiah (“IDR” or “Rp”) which is the functional currency of the Company.

Perubahan Kebijakan Akuntansi Changes in Accounting Policies Kebijakan akuntansi yang diterapkan konsisten dengan tahun keuangan sebelumnya, kecuali untuk penerapan PSAK dan ISAK baru dan revisi yang berlaku efektif pada atau setelah tanggal 1 Januari 2012. Perubahan kebijakan akuntansi Grup telah dibuat sesuai kebutuhan, sesuai dengan ketentuan transisi yang relevan dalam PSAK dan ISAK masing-masing.

Accounting policies adopted are consistent with those of the previous financial year, except for the adoption of the new and revised PSAKs and ISAKs that became effective on or after 1 January 2012. Changes to the Group accounting policies have been made as required, in accordance with the relevant transitional provisions in the respective PSAK and ISAK.

Penerapan PSAK Revisi dan ISAK Baru dan Revisi

Adoption of Revised PSAK and New and Revised ISAK

PSAK revisi dan ISAK baru berikut ini, yang berlaku efektif untuk periode tahun buku yang dimulai 1 Januari 2012, yang telah diterapkan dan mempunyai pengaruh signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

The following revised PSAKs and new ISAKs, that became effective from annual periods starting 1 January 2012, have been adopted and have significant effects on the consolidated financial statements as follows:

PSAK 60, "Instrumen Keuangan: Pengungkapan" menggantikan persyaratan pengungkapan dalam PSAK 50, "Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan," mensyaratkan pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi signifikansi instrumen keuangan dan sifat dan tingkat risiko yang timbul dari instrumen keuangan tersebut. Pengungkapan baru disertakan di dalam seluruh laporan keuangan. Standar ini diterapkan secara prospektif sesuai dengan ketentuan transisinya. Oleh karena itu, Perusahaan tidak perlu menyajikan informasi komparatif untuk pengungkapan yang disyaratkan oleh standar ini.

PSAK 60, “Financial Instruments: Disclosures,” which supersedes the disclosure requirements of PSAK 50, “Financial Instruments: Presentation and Disclosures,” requires disclosures that enable users of the financial statements to evaluate the significance of our financial instruments and the nature and extent of risks arising from those financial instruments. The new disclosures are included throughout the financial statements. This standard is applied prospectively in accordance with its transitional provisions. Accordingly, the Company does not need to present comparative information for the disclosures required by this standard.

Page 21: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/7 Exhibit E/7

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan

Konsolidasian (Lanjutan) a. Basis of Preparation of the Consolidated

Financial Statements (Continued) Perubahan Kebijakan Akuntansi (Lanjutan) Changes in Accounting Policies (Continued) PSAK revisi dan ISAK baru berikut ini, yang berlaku efektif untuk periode tahun buku yang dimulai 1 Januari 2012, yang telah diterapkan tetapi tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian:

The following revised and new PSAKs and new ISAKs that became effective from annual periods starting 1 January 2012 have been adopted but did not have any significant effect on the consolidated financial statements:

PSAK 10 (Revisi 2009), "Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing", yang menggantikan PSAK 10 (1994), "Transaksi dalam Mata Uang Asing", PSAK 11 (1994), "Penjabaran Laporan Keuangan Dalam Mata Uang Asing", PSAK 52 (1997), "Mata Uang Pelaporan" dan ISAK 4 (1997), "Alternatif Perlakuan yang Diizinkan atas Selisih Kurs", mengharuskan perusahaan untuk menentukan mata uang fungsional dan mengukur hasil dan posisi keuangan dalam mata uang tersebut. Prosedur translasi ditentukan ketika mata uang presentasi yang digunakan untuk pelaporan berbeda dengan mata uang fungsional Perusahaan.

PSAK 10 (Revised 2009), “The Effects of Foreign Exchange Rates,” which supersedes PSAK 10 (1994), “Transaction in Foreign Currencies”, PSAK 11 (1994), “Translation of Financial Statements in Foreign Currencies”, PSAK 52 (1997), “Reporting Currency” and ISAK 4 (1997), “Allowed Alternative Treatment of Exchange Differences”, requires a company to determine its functional currency and measure its results and financial position in that currency. Translation procedures are specified when the presentation currency used for reporting differs from the Company’s functional currency.

PSAK 16 (Revisi 2011), "Aset Tetap", yang menggantikan PSAK 16 (Revisi 2007), "Aset Tetap," tidak termasuk didalamnya aset tetap diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual sesuai dengan PSAK 58, "Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan "dan pengakuan dan pengukuran aset eksplorasi dan evaluasi dalam lingkup tersebut. PSAK revisi ini tidak memiliki dampak terhadap laporan keuangan.

PSAK 16 (Revised 2011), “Fixed Assets,” which supersedes PSAK 16 (Revised 2007), “Fixed Assets,” excludes property, plant and equipment classified as held for sale in accordance with PSAK 58, “Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operations” and the recognition and measurement of exploration and evaluation assets in its scope. This revised standard had no impact on the financial statements.

PSAK 24 (Revisi 2010), "Imbalan Kerja", menggantikan PSAK 24 (Revisi 2004), "Imbalan Kerja", mensyaratkan pengungkapan tambahan untuk memberikan informasi mengenai tren atas aset dan kewajiban dalam program imbalan pasti dan asumsi yang mendasari komponen dari biaya imbalan pasti. Perubahan ini tidak berdampak terhadap pengakuan, pengukuran dan pengungkapan, ketika Perusahaan memilih untuk tidak menerapkan opsi baru yang ditawarkan untuk mengakui keuntungan dan kerugian aktuarial di dalam pendapatan komprehensif lainnya.

PSAK 24 (Revised 2010), “Employee Benefits,” which supersedes PSAK 24 (Revised 2004), “Employee Benefits,” requires additional disclosures are made providing information about trends in the assets and liabilities in the defined benefit plans and the assumptions underlying the components of the defined benefit cost. This change has not had any recognition, measurement and disclosures impact, as the Company chose not to apply the new option offered to recognize actuarial gains and losses in other comprehensive income.

Page 22: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/8 Exhibit E/8

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan

Konsolidasian (Lanjutan) a. Basis of Preparation of the Consolidated

Financial Statements (Continued) Perubahan Kebijakan Akuntansi (Lanjutan) Changes in Accounting Policies (Continued)

PSAK 30 (Revisi 2011), “Sewa”, yang

menggantikan PSAK 30 (Revisi 2007) “Sewa”, memberikan panduan tambahan untuk elemen tanah dan bangunan dalam perjanjian sewa yang harus diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan atau sewa operasi secara terpisah, dengan mempertimbangkan sifat tanah pada umumnya memiliki umur ekonomis yang tidak terbatas. PSAK revisi ini tidak memiliki dampak terhadap laporan keuangan.

PSAK 30 (Revisied 2011), “Lease”, which supersedes PSAK 30 (Revised 2007) “Lease”, provides additional guidance for land and building elements of a lease agreement which are to be classified as finance leases or operating leases separately, taking into account the nature of the land has an indefinite economic life. This revised standard had not impact on the financial statements.

PSAK 50 (Revisi 2011), "Instrumen Keuangan: Penyajian," yang menggantikan PSAK 50 (Revisi 2006), "Penyajian dan Pengungkapan", memberikan panduan tambahan untuk klasifikasi instrumen keuangan puttable dan kewajiban yang timbul hanya pada saat likuidasi. Beberapa instrumen keuangan yang saat ini memenuhi definisi liabilitas keuangan akan diklasifikasikan sebagai ekuitas karena mereka mewakili kepentingan yang tersisa dalam aset bersih entitas PSAK revisi ini tidak memiliki dampak terhadap laporan keuangan.

PSAK 50 (Revised 2011), “Financial Instruments: Presentation,” which supersedes PSAK 50 (Revised 2006), “Presentation and Disclosures”, provides additional guidance for classification of puttable financial instruments and obligations arising only on liquidation. Some financial instruments that currently meet the definition of a financial liability will be classified as equity because they represent the residual interest in the net assets of the entity. This revised standard had no impact on the financial statements.

PSAK 55 (Revisi 2011), "Instrumen Keuangan:

Pengakuan dan Pengukuran", yang menggantikan PSAK 55 (Revisi 2006), "Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran," memperbolehkan entitas untuk: (1) mengklasifikasikan aset keuangan non-derivatif (selain dari yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi oleh entitas pada saat pengakuan awal) dari kategori nilai wajar melalui laporan laba rugi jika aset keuangan tidak lagi dimiliki untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat dalam keadaan tertentu, dan (2) pengalihan dari kategori tersedia untuk dijual ke kategori pinjaman yang diberikan dan piutang. Aset keuangan yang akan memenuhi definisi pinjaman yang diberikan dan piutang (jika aset keuangan belum ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual), jika entitas memiliki maksud dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan di masa mendatang. Revisi standar ini tidak berdampak terhadap laporan keuangan.

PSAK 55 (Revised 2011), “Financial Instruments: Recognition and Measurement,” which supersedes PSAK 55 (Revised 2006), “Financial Instruments: Recognition and Measurement,” permits an entity to: (1) reclassify non-derivative financial assets (other than those designated at fair value through profit or loss by the entity upon initial recognition) out of the fair value through profit or loss category if the financial asset is no longer held for the purpose of selling or repurchasing it in the near term in particular circumstances; and (2) transfer from the available-for-sale category to the loans and receivables category. A financial asset that would have met the definition of loans and receivables (if the financial asset had not been designated as available-for-sale), if the entity has the intention and ability to hold that financial asset for the foreseeable future. This revised standard had no impact on the financial statements.

Page 23: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/9 Exhibit E/9

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan

Konsolidasian (Lanjutan) a. Basis of Preparation of the Consolidated

Financial Statements (Continued) Perubahan Kebijakan Akuntansi (Lanjutan) Changes in Accounting Policies (Continued)

PSAK 56 (Revisi 2010), “Laba per Saham”, yang menggantikan PSAK 56 (1999), “Laba per Saham”, memberikan panduan tambahan untuk: (1) laba bersih per saham berdasarkan perhitungan laba atau rugi yang mungkin didistribusikan atau jika disajikan, laba atau rugi pada operasi normal yang berkelanjutan bagi pemegang saham biasa atas entitas induk; (2) kontrak yang dapat diselesaikan dengan saham biasa atau kas; dan (3) opsi jual yang diterbitkan. Revisi standar ini tidak berdampak terhadap laporan keuangan.

PSAK 56 (Revised 2010), “Earnings per Share,” which supersedes PSAK 56 (1999), “Earnings per Share”, provides additional guidance to: (1) earnings per share calculation based on profit or loss which may distributed or if presented, profit or loss on continuing normal operations attributable to ordinary shareholders of the parent entity; (2) contract that can be extinguished by ordinary shares or cash; and (3) written put option. This revised standard had no impact on the financial statements

Berikut ini adalah PSAK revisi dan baru dan ISAK baru yang berlaku efektif pada tahun 2012 yang tidak relevan dengan Grup:

The following revised and new PSAKs and new ISAKs which became effective in 2012 are not relevant to the Group:

PSAK 13 (Revisi 2011), “Properti Investasi” PSAK 13 (Revised 2011), “Investment Property”

PSAK 18 (Revisi 2010), “Akuntansi dan Pelaporan Program Manfaat Purnakarya”

PSAK 18 (Revised 2010), “Accounting and Reporting for Retirement Plans”

PSAK 26, “Biaya Pinjaman” PSAK 26, “Borrowing Costs”

PSAK 28 (Revisi 2010), “Akuntansi Kontrak Asuransi Kerugian”

PSAK 28 (Revised 2010), “Accounting for Casualty Insurance Contracts”

PSAK 33 (Revisi 2010), “Aktivitas Pengupasan Lapisan Tanah dan Pengelolaan Lingkungan Hidup pada Pertambangan Umum”

PSAK 33 (Revised 2010), “Land Stripping Activities and Environmental Management for General Mining”

PSAK 34 (Revisi 2010), “Kontrak Konstruksi” PSAK 34 (Revised 2010), “Construction Contracts”

PSAK 36 (Revisi 2010), “Akuntansi Kontrak Asuransi Jiwa”

PSAK 36 (Revised 2010), “Accounting for Life Insurance Contract”

PSAK 53, “Pembayaran Berbasis Saham” PSAK 53, “Share-based Payment”

PSAK 61, “Akuntansi Hibah Pemerintah dan Pengungkapan Bantuan Pemerintah”

PSAK 61, “Accounting for Government Grant and Government Assistance Disclosures”

PSAK 62, “Kontrak Asuransi” PSAK 62, “Insurance Contract”

PSAK 63, “Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi Hiperinflasi”

PSAK 63, “Financial Reporting in Hyperinflationary Economies”

PSAK 64, “ Aktivitas Eksplorasi dan Evaluasi pada Pertambangan Sumber Daya Mineral”

PSAK 64, “Exploration for and Evaluation of Mineral Resources”

ISAK 13, “Lindung Nilai Investasi Neto dalam Kegiatan Usaha Luar Negeri”

ISAK 13, “Hedges of a Net Investment in a Foreign Operation”

ISAK 15, “PSAK 25 – Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Pendanaan Minimum dan Interaksinya”

ISAK 15, “PSAK 24 – The Limit on a Defined Benefit Asset, Minimum Funding Requirements and their Interaction”

ISAK 16, “Pengungkapan Perjanjian Konsesi Jasa”

ISAK 16, “Service Concession Arrangements: Disclosures”

ISAK 18, “Bantuan Pemerintah – Tidak Ada Relasi Spesifik dengan Aktivitas Operasi”

ISAK 18, “Government Assistance – No Specific Relation to Operating Activities”

ISAK 19, “Pendekatan Penerapan Penyajian Kembali dalam PSAK 63, Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi Hiperinflasi”

ISAK 19, "Applying the Restatement Approach under PSAK 63, Financial Reporting in Hyperinflationary Economies”

Page 24: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/10 Exhibit E/10

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan

Konsolidasian (Lanjutan) a. Basis of Preparation of the Consolidated

Financial Statements (Continued) Perubahan Kebijakan Akuntansi (Lanjutan) Changes in Accounting Policies (Continued)

ISAK 20, “Pajak Penghasilan – Perubahan dalam Status Pajak Entitas atau Para Pemegang Sahamnya”

ISAK 20, “Income Taxes - Changes in the Tax Status of an Entity or its Shareholders”

ISAK 23, “Sewa Operasi – Insentif” ISAK 23, “Operating Lease - Incentives”

ISAK 24, “Evaluasi Substansi Beberapa Transaksi yang Melibatkan Suatu Bentuk Legal Sewa”

ISAK 24, “Evaluating the Substance of Transactions in the Legal Form of a Lease”

ISAK 25, “Hak Atas Tanah” ISAK 25, “Land Rights”

ISAK 26, “Penilaian Ulang Derivatif Melekat” ISAK 26, “Reassessment of Embedded Derivatives”

b. Dasar Konsolidasi b. Basis of Consolidation

Kombinasi Bisnis Business Combination Kombinasi bisnis dihitung dengan menggunakan metode akuisisi pada tanggal akuisisi, yaitu tanggal pengendalian beralih kepada Grup. Pengendalian adalah kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan kebijakan operasi entitas untuk memperoleh manfaat dari aktivitasnya. Di dalam menilai pengendalian, Grup mempertimbangkan hak suara potensial yang saat ini dilaksanakan.

Business combinations are accounted for using the acquisition method as at the acquisition date, which is the date on which control is transferred to the Group. Control is the power to govern the financial and operating policies of an entity so as to obtain benefits from its activities. In assessing control, the Group takes into consideration potential voting rights that are currently exercisable.

Imbalan yang dialihkan tidak termasuk jumlah yang terkait dengan penyelesaian pada hubungan yang sebelumnya ada. Jumlah tersebut, umumnya diakui di dalam laporan laba rugi.

The consideration transferred does not include amounts related to the settlement of preexisting relationships. Such amounts are generally recognized in profit or loss.

Biaya-biaya terkait dengan akuisisi, selain yang terkait dengan penerbitan surat hutang maupun kepemilikan, yang terjadi dalam kaitan kombinasi bisnis Grup, dibebankan pada saat terjadinya.

Costs related to the acquisition, other than those associated with the issue of debt or equity securities, that the Group incurs in connection with a business combination are expensed as incurred.

Semua imbalan kontinjensi diakui pada nilai wajar pada saat tanggal akuisisi. Apabila imbalan kontinjensi diklasifikasikan sebagai ekuitas, maka hal tersebut tidak diukur kembali dan penyelesaiannya dicatat di dalam ekuitas. Selain itu, perubahan berikutnya terhadap nilai wajar imbalan kontinjensi diakui di dalam laporan laba rugi.

Any contingent consideration payable is recognized at fair value at the acquisition date. If the contingent consideration is classified as equity, it is not remeasured and settlement is accounted for within equity. Otherwise, subsequent changes to the fair value of the contingent consideration are recognized in profit or loss.

Entitas Anak Subsidiary

Entitas Anak adalah entitas yang dikendalikan oleh Grup. Laporan keuangan entitas anak termasuk ke dalam laporan keuangan konsolidasian sejak tanggal pengendalian dimulai sampai dengan tanggal pengendalian dihentikan. Kebijakan akuntansi entitas anak diubah apabila dipandang perlu untuk menyelaraskan kebijakan akuntansi yang diadopsi oleh Perusahaan.

Subsidiary is entities controlled by the Group. The financial statements of subsidiaries are included in the consolidated financial statements from the date that control commences until the date that control ceases. The accounting policies of subsidiaries have been changed when necessary to align them with the policies adopted by the Company.

Page 25: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/11 Exhibit E/11

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

b. Dasar Konsolidasi (Lanjutan) b. Basis of Consolidation (Continued)

Kerugian yang terjadi pada kepentingan nonpengendali pada entitas anak dialokasikan kepada kepentingan non-pengendali bahkan apabila dialokasikan kepada kepentingan nonpengendali tersebut dapat menimbulkan saldo defisit. Kepentingan nonpengendali disajikan di dalam laporan keuangan konsolidasian pada bagian ekuitas, yang terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk.

Losses applicable to the non-controlling interests in a subsidiary are allocated to the non-controlling interests even if doing so causes the non-controlling interests to have a deficit balance. Non-controlling interests is presented in the consolidated statement of financial position within equity, separately from the equity of the owners of the parent.

Setelah terjadi hilangnya pengendalian, Grup menghentikan pengakuan aset dan liabilitas entitas anak, semua kepentingan non-pengendali dan komponen ekuitas lainnya terkait dengan entitas anak. Segala surplus atau defisit yang timbul dari hilangnya pengendalian, diakui di dalam laporan laba rugi. Apabila Grup menahan semua bagian di dalam entitas anak sebelumnya, maka bagian tersebut diukur pada nilai wajar pada tanggal saat pengendalian dihentikan. Selanjutnya, bagian tersebut dicatat sebagai investee dengan ekuitas yang dihitung atau sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual bergantung pada besarnya pengaruh.

Upon the loss of control, the Group derecognizes the assets and liabilities of the subsidiary, any non-controlling interests and the other components of equity related to the subsidiary. Any surplus or deficit arising on the loss of control is recognized in profit or loss. If the Group retains any interest in the previous subsidiary, then such interest is measured at fair value at the date that control is lost. Subsequently, it is accounted for as an equity-accounted investee or as an available-for-sale financial asset depending on the level of influence retained.

Transaksi dengan kepentingan nonpengendali Transactions with non-controlling interests Transaksi dengan kepentingan nonpengendali dihitung sebagai transaksi dengan pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik dan oleh karena itu tidak terdapat goodwill yang diakui sebagai hasil transaksi tersebut. Penyesuaian kepentingan nonpengendali berdasarkan jumlah proporsional aset bersih entitas anak.

Transactions with non-controlling interests are accounted for as transactions with owners in their capacity as owners and therefore no goodwill is recognized as a result of such transactions. The adjustments to non-controlling interests are based on a proportionate amount of the net assets of the subsidiary.

Transaksi yang dieliminasi pada konsolidasi Transactions eliminated on consolidation Saldo dan transaksi antar Grup dan semua pendapatan dan beban yang belum terealisasi yang timbul dari transaksi antar Grup, dieliminasi di dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian. Laba yang belum terealisasi yang timbul dari transaksi dengan entitas asosiasi dieliminasi terhadap investasi dari bagian Grup di dalam investee. Kerugian yang belum terealisasi dieliminasi dengan cara yang sama dengan keuntungan yang belum terealisasi, hanya apabila tidak terdapat bukti penurunan nilai.

Intra-group balances and transactions, and any unrealized income and expenses arising from intra-group transactions, are eliminated in preparing the consolidated financial statements. Unrealized gains arising from transactions with associates are eliminated against the investment to the extent of the Group’s interest in the investee. Unrealized losses are eliminated in the same way as unrealized gains, but only to the extent that there is no evidence of impairment.

Page 26: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/12 Exhibit E/12

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

c. Kas dan Setara Kas c. Cash and Cash Equivalents

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung yang diklasifikasikan sebagai aktivitas operasi, aktivitas pendanaan dan aktivitas investasi. Kas dan setara kas meliputi uang kas, uang yang ada di bank serta deposito berjangka yang akan jatuh tempo dalam waktu 3 (tiga) bulan atau kurang dari tanggal penempatannya dan tidak digunakan sebagai jaminan atas pinjaman serta tidak dibatasi penggunaannya.

The consolidated financial statements of cash flows are prepared using direct method classified into operating activities, financing activities and investing activities. Cash and cash equivalents include cash on hand and in banks and all time deposits which were within 3 (three) months of maturity when acquired and not being used as collateral of loans and not restricted for use.

d. Aset Keuangan d. Financial Assets

Aset keuangan diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, jika dan hanya jika, Grup menjadi pihak yang terikat secara kontraktual terhadap persyaratan-persyaratan instrumen keuangan tersebut.

Financial assets are recognized in the consolidated statement of financial position when, and only when, the Group becomes a party to the contractual provisions of the financial instrument.

Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement Ketika aset keuangan diakui pertama kali, aset keuangan tersebut diukur pada nilai wajar, ditambah, dalam hal aset keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, biaya-biaya transaksi langsung yang dapat diatribusikan. Grup menentukan klasifikasi aset keuangan pada pengakuan awal dan, apabila diizinkan dan jika diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali setiap akhir periode pelaporan keuangan.

When financial assets are recognized initially, they are measured at fair value, plus, in the case of financial assets not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs. The Group determines the classification of its financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluates this designation at the end of each reporting period.

Grup mengklasifikasikan aset keuangannya ke dalam salah satu kategori yang dibahas di bawah ini, tergantung pada tujuan penggunaan aset tersebut saat diperoleh.

The Group classifies its financial assets into one of the categories discussed below, depending on the purpose for which the asset was acquired.

Page 27: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/13 Exhibit E/13

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

d. Aset Keuangan (Lanjutan) d. Financial Assets (Continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement Pengukuran setelah pengakuan awal aset keuangan bergantung pada klasifikasi sebagai berikut:

The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follows:

(i) Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar

melalui laporan keuangan (i) Financial assets at fair value through profit

or loss Kategori ini meliputi aset keuangan “yang dimiliki untuk diperdagangkan” dan aset keuangan yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi pada awal penentuan. Suatu aset keuangan diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual apabila secara prinsip diperoleh untuk tujuan dujual dalam jangka pendek. Aset keuangan yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi pada saat penetapan awal adalah aset keuangan yang dikelola, dan kinerjanya dievaluasi berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan suatu strategi investasi yang terdokumentasi. Aset yang termasuk dalam kategori ini diklasifikasikan sebagai aset lancar apabila aset tersebut baik dimiliki untuk diperdagangkan atau diharapkan untuk direalisasikan dalam jangka waktu 12 bulan setelah akhir periode pelaporan. Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi diukur pada nilai wajar, dan segala perubahan nilai wajar diakui pada laporan laba rugi.

This category includes financial assets “held for trading” and those designated at fair value through profit or loss at inception. A financial asset is classified as held for trading if acquired principally for the purpose of selling in the short term. Financial assets designated at fair value through profit or loss at inception are those that are managed, and their performance evaluated on a fair value basis, in accordance with a documented investment strategy. Assets in this category are classified as current assets if they are, either held for trading or are expected to be realized within 12 months after the end of the reporting period. Financial assets at fair value through profit or loss are measured at fair value, and any fair value changes are recognized in profit or loss.

(ii) Pinjaman yang diberikan dan piutang (ii) Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang merupakan aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau yang telah ditentukan yang tidak memiliki kuotasi di pasar aktif. Pinjaman yang diberikan dan piutang tersebut timbul terutama berasal dari penyediaan barang dan jasa kepada pelanggan (misalnya piutang usaha), tetapi juga menggabungkan jenis lain dari kontrak aset moneter.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. They arise principally through the provision of goods and services to customers (e.g. trade receivables), but also incorporate other types of contractual monetary asset.

Aset tersebut dinilai pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penyisihan penurunan nilai. Keuntungan dan kerugiannya diakui di dalam laporan laba rugi ketika pinjaman yang diberikan dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, sebagaimana halnya melalui proses amortisasi.

Such assets are carried at amortized cost using the effective interest method less provision for impairment. Gains and losses are recognized in profit or loss when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

Page 28: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/14 Exhibit E/14

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

d. Aset Keuangan (Lanjutan) d. Financial Assets (Continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal (Lanjutan) Subsequent measurement (Continued)

(ii) Pinjaman yang diberikan dan piutang

(Lanjutan) (ii) Loans and receivables (Continued)

Yang termasuk kategori ini adalah kas dan setara kas, deposito pada lembaga kliring dan penjaminan, piutang dari lembaga kliring dan penjaminan, piutang perusahaan efek, piutang marjin, piutang nasabah, piutang kegiatan manajer investasi, piutang lain-lain, dan aset lain-lain

Included in this category is cash and cash equivalent, deposit to clearing and guarantee institution, marketable securities, receivables from clearing and guarantee institution, receivables from securities company, margin receivables, receivables from customers, receivables from investment manager, other receivables and other assets.

(iii) Investasi dalam kelompok dimiliki hingga

jatuh tempo (iii) Held-to-maturity investments

Aset keuangan "dimiliki hingga jatuh tempo" merupakan aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan di mana manajemen Perusahaan memiliki tujuan dan kemampuan positif untuk memiliki investasi tersebut hingga jatuh tempo.

Financial assets "held-to-maturity" are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities that the Company's management has the positive intention and ability to hold the investment to maturity.

Investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi segala kerugian penurunan nilai. Keuntungan dan kerugiannya diakui di dalam laporan laba rugi pada saat investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo tersebut dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, sebagaimana halnya melalui proses amortisasi.

Held-to-maturity investments are measured at amortized cost using the effective interest method, less any impairment losses. Gains and losses are recognized in profit or loss when the held-to-maturity investments are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

Grup tidak memiliki aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai dimiliki hingga jatuh tempo.

The Group does not have any financial assets classified as held-to-maturity.

Page 29: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/15 Exhibit E/15

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

d. Aset Keuangan (Lanjutan) d. Financial Assets (Continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal (Lanjutan) Subsequent measurement (Continued) (iv) Aset keuangan tersedia untuk dijual (iv) Available-for-sale financial assets

Aset keuangan non-derivatif yang tidak termasuk dalam kategori di atas diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual dan terutama terdiri atas investasi strategis Perusahaan dalam entitas yang tidak memenuhi syarat sebagai anak perusahaan, asosiasi atau entitas sepengendali. Aset tersebut dicatat sebesar nilai wajar dengan perubahan nilai wajar, selain yang timbul akibat fluktuasi nilai tukar dan bunga dihitung dengan menggunakan tingkat bunga efektif, diakui sebagai pendapatan komprehensif lain dan diakumulasikan dalam cadangan tersedia untuk dijual. Selisih kurs atas investasi dalam valuta asing dan bunga dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif diakui dalam laporan laba rugi.

Non-derivative financial assets not included in the above categories are classified as available-for-sale and comprise principally the Company's strategic investments in entities not qualifying as subsidiaries, associates or jointly controlled entities. They are carried at fair value with changes in fair value, other than those arising due to exchange rate fluctuations and interest calculated using the effective interest rate, recognised in other comprehensive income and accumulated in the available-for-sale reserve. Exchange differences on investments denominated in a foreign currency and interest calculated using the effective interest rate method are recognised in profit or loss.

Investasi dalam instrumen ekuitas yang nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal diukur sebesar biaya perolehan dikurangi penurunan nilai.

Investments in equity instruments whose fair value cannot be reliably measured are measured at cost less impairment loss.

Pada saat dijual, keuntungan atau kerugian kumulatif diakui dalam pendapatan komprehensif lain direklasifikasi dari cadangan tersedia untuk dijual ke laporan laba rugi.

On sale, the cumulative gain or loss recognised in other comprehensive income is reclassified from the available-for-sale reserve to profit or loss.

Yang termasuk kategori ini adalah penyertaan saham milik Grup.

Included in this category is the Group’s investment in shares.

Penghentian Pengakuan Derecognition Suatu aset keuangan dihentikan pengakuannya apabila hak untuk menerima arus kas dari aset telah berakhir. Pada penghentian aset keuangan secara keseluruhan, selisih antara nilai tercatat dengan jumlah yang akan diterima dan semua keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui di dalam pendapatan komprehensif lainnya diakui di dalam laporan laba rugi.

A financial asset is derecognized when the rights to receive cash flows from the asset have expired. On derecognition of a financial asset in its entirety, the difference between the carrying amount and the sum of the consideration received and any cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income is recognized in profit or loss.

Semua penjualan dan pembelian yang lazim atas aset keuangan diakui dan dihentikan pengakuannya pada saat tanggal perdagangan, yaitu tanggal di mana Grup berkomitmen untuk membeli atau menjual aset. Pembelian atau penjualan yang lazim (reguler) adalah pembelian atau penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset dalam kurun waktu yang ditetapkan dengan peraturan atau kebiasaan yang berlaku di pasar.

All regular way purchases and sales of financial assets are recognized or derecognized on the trade date i.e., the date that the Group commits to purchase or sell the asset. Regular way purchases or sales are purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within the period generally established by regulation or convention in the marketplace concerned.

Page 30: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/16 Exhibit E/16

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

d. Aset Keuangan (Lanjutan) d. Financial Assets (Continued)

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets Grup menilai pada tiap akhir periode pelaporan apakah terdapat bukti objektif suatu aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.

The Group assesses at the end of each reporting period whether there is any objective evidence that a financial asset or group of financial assets is impaired.

(i) Aset dinilai pada biaya perolehan

diamortisasi (i) Assets carried at amortized cost

Untuk aset keuangan yang dinilai pada biaya perolehan diamortisasi, Pertama, Grup menilai aset keuangan tersebut secara individual untuk menentukan apakah terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Apabila Grup menentukan tidak terdapat bukti obyektif penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, apakah signifikan atau tidak, maka aset tersebut dikategorikan ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang serupa dan menilai aset keuangan tersebut secara kolektif. Aset yang dinilai secara individual untuk penurunan nilai dan dimana kerugian penurunan nilai itu terjadi, atau melanjutkan untuk diakui, tidak dikategorikan ke dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.

For financial assets carried at amortized cost, the Group first assesses individually whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant. If the Group determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, it includes the asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be recognized are not included in a collective assessment of impairment.

Apabila terdapat bukti objektif penurunan nilai aset keuangan yang dinilai pada biaya perolehan diamortisasi, telah terjadi, jumlah kerugiannya diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dan nilai kini diskonto arus kas di masa depan pada suku bunga efektif awal aset keuangan. Apabila suatu pinjaman memiliki suku bunga variabel, maka suku bunga diskonto untuk mengukur semua kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif. Jumlah tercatat aset dikurangi melalui penggunaan akun penyisihan. Kerugian penurunan nilai diakui di dalam laporan laba rugi.

If there is objective evidence that an impairment loss on financial assets carried at amortized cost has been incurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset's carrying amount and the present value of estimated future cash flows discounted at the financial asset's original effective interest rate. If a loan has a variable interest rate, the discount rate for measuring any impairment loss is the current effective interest rate. The carrying amount of the asset is reduced through the use of an allowance account. The impairment loss is recognized in profit or loss.

Ketika aset menjadi tidak tertagih, nilai tercatat aset keuangan yang mengalami penurunan nilai langsung dikurangi atau apabila suatu jumlah dibebankan kepada akun penyisihan, jumlah yang dibebankan kepada akun penyisihan dihapuskan terhadap nilai tercatat aset keuangan.

When the asset becomes uncollectible, the carrying amount of impaired financial assets is reduced directly or if an amount was charged to the allowance account, the amounts charged to the allowance account are written off against the carrying value of the financial asset.

Page 31: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/17 Exhibit E/17

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

d. Aset Keuangan (Lanjutan) d. Financial Assets (Continued)

Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan) Impairment of financial assets (Continued)

(i) Aset dinilai pada biaya perolehan diamortisasi (Lanjutan)

(i) Assets carried at amortized cost (Continued)

Untuk menentukan apakah terdapat bukti objektif suatu kerugian penurunan nilai aset keuangan yang telah terjadi, Grup mempertimbangkan faktor-faktor seperti kemungkinan ketidakmampuan untuk membayar atau kesulitan keuangan signifikan debitur dan wanprestasi atau penundaan signifikan di dalam pembayaran.

To determine whether there is objective evidence that an impairment loss on financial assets has been incurred, the Group considers factors such as the probability of insolvency or significant financial difficulties of the debtor and default or significant delay in payments.

Apabila di dalam periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai menurun dan penurunan tersebut dapat dikaitkan secara objektif kepada peristiwa yang terjadi setelah kerugian penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dipulihkan nilainya kepada nilai tercatat aset selama tidak melebihi biaya diamortisasinya pada saat tanggal pemulihan. Jumlah yang dipulihkan nilainya diakui di dalam laporan laba rugi.

If in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is reversed to the extent the carrying amount of the asset does not exceed its amortized cost at the reversal date. The amount of reversal is recognized in profit or loss.

(ii) Aset dinilai pada biaya perolehan (ii) Assets carried at cost

Apabila terdapat bukti objektif (seperti memburuknya lingkungan bisnis di mana entitas penerbit menjalankan bisnisnya, kemungkinan ketidakmampuan di dalam membayar atau kesulitan keuangan signifikan entitas penerbit) di mana kerugian penurunan nilai aset keuangan dinilai berdasarkan biaya yang terjadi, jumlah kerugian dihitung sebagai selisih nilai tercatat dan nilai kini arus kas yang didiskontokan pada tingkat pengembalian yang berlaku di pasar untuk aset keuangan yang serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dipulihkan nilainya pada periode berikutnya.

If there is objective evidence (such as significant adverse changes in the business environment where the issuer operates, probability of insolvency or significant financial difficulties of the issuer) that an impairment loss on financial assets carried at cost has been incurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset's carrying amount and the present value of estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment losses are not reversed in subsequent periods.

(iii) Aset keuangan tersedia untuk dijual (iii) Available-for-sale financial assets

Penurunan yang signifikan atau penurunan jangka panjang di dalam nilai wajar lebih rendah dari biaya perolehan, kesulitan keuangan signifikan entitas penerbit atau entitas peminjam, dan hilangnya pasar aktif perdagangan merupakan bukti objektif bahwa investasi ekuitas yang diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual mungkin mengalami penurunan nilai. ‘Signifikan’ akan dievaluasi terhadap biaya awal investasi dan ‘jangka panjang’ terhadap periode di mana nilai wajar telah lebih rendah dari biaya awalnya.

Significant or prolonged decline in fair value below cost, significant financial difficulties of the issuer or obligor, and the disappearance of an active trading market are objective evidence that equity investments classified as available-for-sale financial assets may be impaired. ‘Significant’ is to be evaluated against the original cost of the investment and ‘prolonged’ against the period in which the fair value has been below its original cost.

Page 32: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/18 Exhibit E/18

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

d. Aset Keuangan (Lanjutan) d. Financial Assets (Continued)

Penurunan nilai aset keuangan (Lanjutan) Impairment of financial assets (Continued) (iii) Aset keuangan tersedia untuk dijual

(Lanjutan) (iv) Available-for-sale financial assets

(Continued)

Di mana terdapat bukti penurunan nilai, kerugian kumulatif, yang diukur sebagai selisih antara biaya perolehan dan nilai wajar kini, dikurangi semua kerugian penurunan nilai pada investasi tersebut yang sebelumnya diakui pada laporan laba rugi, dikeluarkan dari pendapatan komprehensif lain dan diakui di dalam laporan laba rugi. Kerugian penurunan nilai pada investasi ekuitas tidak dibalikkan nilainya melalui laporan laba rugi; kenaikan di dalam nilai wajar setelah penurunan nilai diakui langsung di dalam pendapatan komprehensif lainnya.

Where there is evidence of impairment, the cumulative loss, measured as the difference between the acquisition cost and the current fair value, less any impairment loss on that investment previously recognized in profit or loss, is removed from other comprehensive income and recognized in profit or loss. Impairment losses on equity investments are not reversed through profit or loss; increases in their fair value after impairment are recognized directly in other comprehensive income.

Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual, penurunan nilai diuji berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dinilai berdasarkan biaya perolehan diamortisasi. Namun demikian, jumlah tercatat bagi penurunan nilai adalah kerugian kumulatif yang diukur sebagai selisih antara biaya perolehan diamortisasi dan nilai wajar kini, dikurangi segala kerugian penurunan nilai pada investasi yang sebelumnya diakui di dalam laporan laba rugi. Apabila di dalam tahun berikutnya, nilai wajar instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut dapat secara objektif dikaitkan dengan peristiwa yang terjadi setelah kerugian penurunan nilai yang diakui di dalam laporan laba rugi, maka kerugian penurunan nilai tersebut dipulihkan nilainya di dalam laporan laba rugi.

In the case of debt instruments classified as available-for-sale, impairment is assessed based on the same criteria as financial assets carried at amortized cost. However, the amount recorded for impairment is the cumulative loss measured as the difference between the amortized cost and the current fair value, less any impairment loss on that investment previously recognized in profit or loss. If in a subsequent year, the fair value of a debt instrument increases and the increases can be objectively related to an event occurring after the impairment loss was recognized in profit or loss, the impairment loss is reversed in profit or loss.

e. Aset Tetap e. Property and Equipment

Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan. Sebagaimana harga pembelian, biaya perolehan meliputi biaya yang dapat diatribusikan langsung dan estimasi nilai kini atas biaya pembongkaran dan pemindahan barang-barang di masa depan yang tidak dapat dihindari. Liabilitas yang terkait diakui di dalam provisi.

Items of property and equipment are initially recognized at cost. As well as the purchase price, cost includes directly attributable costs and the estimated present value of any future unavoidable costs of dismantling and removing items. The corresponding liability is recognised within provisions.

Grup menerapkan model biaya di dalam pengakuan selanjutnya atas aset tetap. Aset tetap diakui sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi penurunan nilai.

The Group has applied the cost model in subsequent recognition for its property and equipment. Property and equipment are recognized at cost less accumulated depreciation and accumulated impairment losses.

Page 33: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/19 Exhibit E/19

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

e. Aset Tetap (Lanjutan) e. Property and Equipment (Continued)

Penyusutan diterapkan terhadap semua barang lainnya dari aset tetap sehingga menghapusbukukan nilai tercatat aset tetap selama taksiran masa manfaat ekonomisnya. Penyusutan disajikan dengan tarif sebagai berikut:

Depreciation is provided on all other items of equipment so as to write off their carrying value over their expected useful economic lives. It is provided at the following rates:

Gedung/Building - 25,00% - 33,33% per tahun garis lurus/per annum straight

line Kendaraan/Vehicle - 20,00% per tahun garis lurus/per annum straight line Peralatan kantor/office equipment - 20,00% per tahun garis lurus/per annum straight line Sistem/Sytem - 20,00% per tahun garis lurus/per annum straight line Beban penyusutan dibebankan ke laporan laba rugi selama periode tahun buku dimana beban tersebut terjadi.

Depreciation expenses are taken to profit or loss during the financial year in which they are incurred.

Beban perbaikan dan pemeliharaan dibebankan ke laporan laba rugi selama periode tahun buku dimana terjadinya beban tersebut. Biaya renovasi dan restorasi utama digabungkan ke dalam nilai tercatat aset jika biaya tersebut memiliki kemungkinan untuk memberikan manfaat di masa depan yang jumlahnya melebihi standar kinerja pada penilaian awal aset yang akan mengalir ke dalam Grup, dan disusutkan sebesar sisa umur manfaat aset tersebut.

Repair and maintenance expenses are taken to profit or loss during the financial year in which they are incurred. The cost of major renovations and restorations is included in the carrying amount of the asset when it is probable that future economic benefits in excess of the originally assessed standard of performance of the existing asset will flow to the Group, and depreciated over the remaining useful life of the asset.

Nilai sisa, masa manfaat dan metode penyusutan ditelaah pada tiap akhir periode pelaporan, dan disesuaikan secara prospektif, sesuai dengan keadaan.

The residual value, useful life and depreciation method are reviewed at the end of each reporting period, and adjusted prospectively, if appropriate.

Ketika terdapat indikasi penurunan nilai, nilai tercatat aset dinilai dan segera dicatat berdasarkan jumlah terpulihkan.

Where an indication of impairment exists, the carrying amount of the asset is assessed and written down immediately to its recoverable amount.

Keuntungan atau kerugian atas pelepasan aset tetap ditentukan dengan membandingkan penerimaan dengan nilai tercatat dan dicatat ke dalam laporan laba rugi dari operasi.

Gains or losses on disposal are determined by comparing proceeds with the carrying amount and are included in profit or loss from operations.

f. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan (Tidak

Termasuk Aset Pajak Tangguhan) f. Impairment of Non-Financial Assets (Excluding

Deferred Tax Assets) Grup menilai pada tiap tanggal pelaporan apakah terdapat indikasi penurunan nilai pada aset. Apabila terdapat indikasi penurunan nilai, atau ketika penilaian penurunan nilai bagi aset secara tahunan disyaratkan, Grup membuat estimasi nilai terpulihkan aset.

The Group assesses at each reporting date whether there is any indication that an asset may be impaired. If any such indication exists, or when annual impairment assessment for an asset is required, the Group makes an estimate of the asset's recoverable amount.

Page 34: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/20 Exhibit E/20

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

f. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan (Tidak

Termasuk Aset Pajak Tangguhan) (Lanjutan) f. Impairment of Non-Financial Assets (Excluding

Deferred Tax Assets) (Continued) Suatu nilai terpulihkan aset lebih tinggi dibandingkan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual aset atau unit penghasil kas dan nilai pakainya dan ditentukan sebagai suatu aset individual, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset lain. Di dalam menilai nilai pakai, estimasi arus kas yang diharapkan diperoleh dari aset didiskontokan terhadap nilai kininya dengan menggunakan suku bunga diskon sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar kini terhadap nilai waktu uang dan risiko spesifik aset. Di dalam menilai nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, dibutuhkan model penilaian yang tepat.

An asset's recoverable amount is the higher of an asset's or cash-generating unit's fair value less costs to sell and its value in use and is determined for an individual asset, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets. In assessing value in use, the estimated future cash flows expected to be generated by the asset are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset. In assessing fair value less costs to sell, an appropriate valuation model is used.

Ketika nilai tercatat aset melebihi nilai terpulihkannya, maka aset tersebut dicatat sebesar nilai terpulihkan. Kerugian penurunan nilai diakui di dalam laporan laba rugi kecuali aset yang relevan dinilai pada jumlah yang direvaluasi, yang dalam hal ini kerugian penurunan nilai diperlakukan sebagai penurunan revaluasi.

Where the carrying amount of an asset exceeds its recoverable amount, the asset is written down to its recoverable amount. Impairment losses are recognized in profit or loss unless the relevant asset is carried at a revalued amount, in which case the impairment loss is treated as a revaluation decrease.

Suatu penilaian dilakukan pada setiap tanggal pelaporan apabila terdapat segala indikasi bahwa kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya sudah tidak ada lagi atau mengalami penurunan. Suatu kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya, dipulihkan nilainya jika terdapat perubahan estimasi yang digunakan untuk menentukan nilai terpulihkan aset sejak pengakuan terakhir kerugian penurunan nilai. Apabila demikian kondisinya, nilai tercatat aset meningkat pada jumlah terpulihkannya. Kenaikan tersebut tidak dapat melebihi nilai tercatat yang telah ditentukan, setelah dikurangi penyusutan, tidak ada kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya. Pemulihan nilai tersebut diakui di dalam laporan laba rugi kecuali aset tersebut diukur pada jumlah revaluasian, yang dalam hal ini diperlakukan sebagai kenaikan revaluasi.

An assessment is made at each reporting date as to whether there is any indication that previously recognized impairment losses may no longer exist or may have decreased. A previously recognized impairment loss is reversed only if there has been a change in the estimates used to determine the asset's recoverable amount since the last impairment loss was recognized. If that is the case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. That increase cannot exceed the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized previously. Such reversal is recognized in profit or loss unless the asset is measured at revalued amount, in which case the reversal is treated as a revaluation increase.

g. Liabilitas Keuangan g. Financial Liabilities

Liabilitas keuangan diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, jika dan hanya jika, Grup menjadi bagian ketentuan kontraktual instrumen keuangan. Grup menentukan klasifikasi liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.

Financial liabilities are recognized in the consolidated statement of financial position when, and only when, the Group becomes a party to the contractual provisions of the financial instrument. The Group determines the classification of its financial liabilities at initial recognition.

Page 35: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/21 Exhibit E/21

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

g. Liabilitas Keuangan (Lanjutan) g. Financial Liabilities (Continued)

Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangan ke dalam salah satu dari dua kategori, tergantung pada tujuan liabilitas tersebut diperoleh.

The Group classifies its financial liabilities into one of two categories, depending on the purpose for which the liability was acquired.

Selain liabilitas keuangan yang memenuhi syarat di dalam hubungan lindung nilai, kebijakan akuntansi Grup untuk masing-masing kategori adalah sebagai berikut:

Other than financial liabilities in a qualifying hedging relationship, the Group's accounting policy for each category is as follows:

Nilai wajar melalui laporan laba rugi Fair value through profit or loss

Kategori ini hanya terdiri dari derivatif out-of-the-money. Liabilitas dicatat di laporan posisi keuangan pada nilai wajar dengan perubahan nilai wajar diakui dalam laporan laba rugi komprehensif. Grup tidak memiliki atau menerbitkan instrumen derivatif untuk tujuan spekulasi maupun untuk tujuan lindung nilai. Grup juga tidak memiliki liabilitas untuk diperdagangkan atau liabilitas keuangan yang ditujukan sebagai diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.

This category comprises only out-of-the-money derivatives. They are carried in the statement of financial position at fair value with changes in fair value recognised in the statement of comprehensive income. The Group does not hold or issue derivative instruments for speculative purposes, but for hedging purposes. Other than these derivative financial instruments, the Group does not have any liabilities held for trading nor has it designated any financial liabilities as being at fair value through profit or loss.

Liabilitas keuangan lainnya Other financial liabilities

Liabilitas keuangan lainnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi ketika liabilitas tersebut dihentikan pengakuannya, dan melalui proses amortisasi.

Other financial liabilities are subsequently measured at amortized cost, using the effective interest method. Gains and losses are recognized in profit and loss when the liabilities are derecognized, and through the amortization process.

Yang termasuk liabilitas keuangan lainnya adalah sebagai berikut:

Other financial liabilities include the following items:

i. Utang dan pinjaman bank pada awalnya

diakui sebesar nilai wajar dikurangi biaya transaksi yang secara langsung terkait dengan penerbitan instrumen. Liabilitas tersebut selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif, yang memastikan bahwa setiap beban bunga sampai dengan pembayaran adalah pada tingkat yang konstan atas saldo dari liabilitas yang disajikan dalam laporan posisi keuangan. Beban bunga dalam konteks ini meliputi biaya transaksi awal dan premi yang dibayarkan pada jatuh tempo, serta utang bunga atau kupon dibayar ketika liabilitas tersebut belum dilunasi.

i. Loans and bank borrowings are initially recognized at fair value net of any transaction costs directly attributable to the issue of the instrument. Such interest bearing liabilities are subsequently measured at amortised cost using the effective interest rate method, which ensures that any interest expense over the period to repayment is at a constant rate on the balance of the liability carried in the statement of financial position. Interest expense in this context includes initial transaction costs and premium payable on redemption, as well as any interest or coupon payable while the liability is outstanding.

Page 36: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/22 Exhibit E/22

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

g. Liabilitas Keuangan (Lanjutan) g. Financial Liabilities (Continued)

ii. Utang usaha dan liabilitas moneter jangka

pendek lainnya, pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya dicatat pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif.

ii. Trade payables and other short-term monetary liabilities, which are initially recognised at fair value and subsequently carried at amortised cost using the effective interest method.

Sebuah liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat kewajiban atas liabilitas tersebut dihentikan atau dibatalkan atau berakhir. Ketika sebuah liabilitas keuangan yang ada digantikan oleh liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan yang berbeda secara substansial, atau ketentuan liabilitas keuangan yang ada secara substansial dimodifikasi, maka pertukaran atau modifikasi tersebut diperlakukan sebagai penghentian pengakuan liabilitas awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru, dan selisih antara nilai tercatat yang terkait diakui dalam laporan laba rugi.

A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or expires. When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in profit or loss.

h. Sewa h. Leases

Dimana secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan telah ditransfer ke dalam Grup ("sewa pembiayaan"), aset diperlakukan seolah-olah itu telah dibeli secara langsung. Jumlah awal yang diakui sebagai aset adalah jumlah yang lebih rendah antara nilai wajar aset sewaan dan nilai kini dari pembayaran sewa minimum yang harus dibayar selama masa sewa. Komitmen sewa yang terkait ditunjukkan sebagai liabilitas. Pembayaran sewa dianalisis antara modal dan bunga. Unsur bunga dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian selama masa sewa dan dihitung untuk menggambarkan proporsi konstan dari liabilitas sewa. Elemen modal mengurangi saldo terutang kepada lessor.

Where substantially all of the risks and rewards incidental to ownership of a leased asset have been transferred to the Group (a "finance lease"), the asset is treated as if it had been purchased outright. The amount initially recognized as an asset is the lower of the fair value of the leased property and the present value of the minimum lease payments payable over the term of the lease. The corresponding lease commitment is shown as a liability. Lease payments are analysed between capital and interest. The interest element is charged to the consolidated statement of comprehensive income over the period of the lease and is calculated so that it represents a constant proportion of the lease liability. The capital element reduces the balance owed to the lessor.

Dimana secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan tidak ditransfer ke dalam Grup (“sewa operasi"), jumlah utang sewa tersebut dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian secara garis lurus selama masa sewa. Jumlah manfaat dari insentif atas sewa diakui secara garis lurus sebagai pengurangan dari biaya sewa selama masa sewa.

Where substantially all of the risks and rewards incidental to ownership are not transferred to the Group (an "operating lease"), the total rentals payable under the lease are charged to the consolidated statement of comprehensive income on a straight-line basis over the lease term. The aggregate benefit of lease incentives is recognized as a reduction of the rental expense over the lease term on a straight-line basis.

Page 37: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/23 Exhibit E/23

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

i. Imbalan Kerja i. Employees’ Benefits

Imbalan Pasca Kerja - Program imbalan pasti Post-employment Benefits - Defined benefit plans Sesuai dengan Undang-undang Tenaga Kerja yang berlaku di Indonesia, Grup menyelenggarakan program imbalan pasti manfaat pasca kerja kepada para karyawannya.

In accordance with the relevant Labour Law prevailing in Indonesia, the Company provides defined benefit post-employment benefits to their employees.

Provisi atas manfaat pasca kerja ditentukan dengan menggunakan metode projected unit credit. Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum terealisasi yang melebihi 10% nilai kini kewajiban manfaat pasti Grup, diakui berdasarkan metode garis lurus terhadap rata-rata sisa masa kerja yang diharapkan dari karyawan peserta program. Biaya jasa lalu diakui segera pada saat manfaat menjadi vested, dan sebaliknya diamortisasi berdasarkan metode garis lurus terhadap periode rata-rata sampai manfaat menjadi vested.

Provision for post-employment benefits is determined using the projected unit credit method. The accumulated unrecognized actuarial gains and losses that exceed 10% of the present value of the Group’s defined benefit obligations is recognized on the straight-line method over the expected average remaining working lives of the participating employees. Past service cost is recognized immediately to the extent that the benefits are already vested, and otherwise is amortized on the straight-line method over the average period until the benefits become vested.

Kewajiban imbalan pasca kerja yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian sehubungan dengan program pensiun imbalan pasti adalah nilai kini kewajiban imbalan pasti pada akhir periode pelaporan dikurangi dengan nilai wajar aset program, serta disesuaikan dengan biaya jasa lalu yang belum diakui.

The pension benefit obligations recognized in the consolidated statement of financial position in respect of defined benefit pension plans is the present value of the defined benefit obligation at the end of the reporting period less the fair value of plan assets, together with adjustments for unrecognised past-service costs.

Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat terutang kepada karyawan berdasarkan metode akrual.

Short-term employees’ benefits are recognized when they are owed to the employees based on an accrual method.

j. Pengakuan Pendapatan dan Beban j. Revenues and Expenses Recognition

Pendapatan komisi perantara perdagangan efek sehubungan dengan aktivitas perantara diakui pada saat transaksi terjadi.

Brokerage commisions related to brokerage activities are recognized when the transactions occured.

Jasa penjaminan emisi dan penjualan efek diakui pada saat aktivitas penjaminan emisi telah selesai.

Underwriting and selling fees are recognized when the underwriting activity has been completed.

Jasa manajemen investasi diakui pada saat jasa tersebut sudah diberikan kepada klien dan pendapatannya sudah ditentukan.

Investment management fees are recognized when the service has been rendered to the client and the revenues has been determined.

Laba rugi atas perdagangan portofolio efek diakui pada saat tanggal transaksi, dan pendapatan bunga diakui berdasarkan metode akrual.

Gains or losses on trading of marketable securities are recognized at the transaction date, and interest incomes are recognized based on the accrual method.

Penghasilan dan beban bunga dari nasabah diakui pada saat terjadinya.

Interest income and expense from customers are recognized as they occur.

Page 38: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/24 Exhibit E/24

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

j. Pengakuan Pendapatan dan Beban (Lanjutan) j. Revenues and Expenses Recognition (Continued)

Pendapatan dividen dari investasi dalam portofolio efek diakui pada saat emiten mengumumkan pembayaran dividen.

Dividend income from investment in marketable securities is recognized when the issuer declares dividend payment.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan dasar akrual.

Expenses are recognized as incurred on the accrual basis.

k. Perpajakan k. Taxation

Pajak kini Current tax Pendapatan aset dan/atau liabilitas pajak kini terdiri dari kewajiban kepada, atau klaim dari kantor pelayanan pajak terkait dengan periode kini dan periode sebelumnya pelaporan yang belum dibayar pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian. Pendapatan aset dan/atau liabilitas pajak dihitung sesuai dengan tarif pajak dan ketentuan perpajakan yang berlaku pada periode fiskal yang terkait, berdasarkan laba kena pajak periode berjalan. Semua perubahan aset atau liabilitas pajak kini diakui sebagai komponen beban pajak penghasilan di dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.

Current income tax assets and/or liabilities comprise those obligations to, or claims from, tax authorities relating to the current or prior reporting period, that are unpaid at the consolidated statement of financial position date. They are calculated according to the tax rates and tax laws applicable to the fiscal periods to which they relate, based on the taxable profit for the period. All changes to current tax assets or liabilities are recognized as a component of income tax expense in the consolidated statement of comprehensive income.

Pajak tangguhan Deferred tax Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui bagi perbedaan temporer antara basis komersial dan basis fiskal atas aset dan liabilitas pada setiap tanggal pelaporan. Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan yang memiliki kemungkinan tersedianya laba kena pajak di masa depan terhadap perbedaan temporer yang dapat dikurangkan untuk diutilisasi. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan pajak temporer. Manfaat pajak di masa depan, seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan juga diakui apabila besar kemungkinan manfaat pajak tersebut dapat direalisasi.

Deferred tax assets and liabilities are recognized for temporary differences between the financial and the tax bases of assets and liabilities at each reporting date. Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences to the extent that it is probable that future taxable profit will be available against which the deductible temporary difference can be utilized. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences. Future tax benefits, such as the carry-forward of unused tax losses, are also recognized to the extent that realization of such benefits is probable.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah pada setiap tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian dan diturunkan apabila jumlah laba fiskal mungkin tidak memadai untuk mengkompensasi sebagian atau semua aset pajak tangguhan. Aset pajak tangguhan yang belum diakui diukur kembali pada setiap tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian dan diakui apabila terdapat kemungkinan aset pajak tangguhan akan dipulihkan oleh pendapatan kena pajak di masa depan.

The carrying amount of deferred tax assets is reviewed at each consolidated statement of financial position date and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow all or part of the deferred tax asset to be utilized. Unrecognized deferred tax assets are reassessed at each consolidated statement of financial position date and are recognized to the extent that it has become probable that future taxable income will allow the deferred tax asset to be recovered.

Page 39: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/25 Exhibit E/25

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

k. Perpajakan (Lanjutan) k. Taxation (Continued)

Pajak tangguhan (Lanjutan) Deferred tax (Continued) Jumlah aset atau liabilitas ditentukan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial berlaku pada tanggal pelaporan dan diharapkan berlaku pada saat liabilitas/(aset) pajak tangguhan ditetapkan/(dipulihkan).

The amount of the asset or liability is determined using tax rates that have been enacted or substantively enacted by the reporting date and are expected to apply when the deferred tax liabilities/(assets) are settled/(recovered).

Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus apabila Grup memiliki hak berkekuatan hukum untuk saling hapus antara aset dan liabilitas pajak kini.

Deferred tax assets and liabilities are offset when the Group has a legally enforceable right to offset current tax assets and liabilities.

Perpajakan lainnya Other taxation matters Koreksi terhadap liabilitas perpajakan diakui pada saat surat ketetapan pajak diterima dan/atau, jika mengajukan keberatan dan/atau banding oleh Grup, ketika hasil dari keberatan dan/atau banding tersebut telah ditetapkan.

Amendments to tax obligations are recorded when an assessment letter is received and/or, if objected to and/or appealed against by the Group, when the result of the objection and/or appeal is determined.

l. Dividen l. Dividends

Dividen diakui ketika terhutang secara legal. Dividen interim kepada pemegang saham diakui ketika diumumkan oleh direksi. Dan dividen final diakui ketika disetujui oleh pemegang saham dalam Rapat Umum Tahunan (RUPS).

Dividends are recognised when they become legally payable. In the case of interim dividends to equity shareholders, this is when declared by the directors. In the case of final dividends, this is when approved by the shareholders at the Annual General Meeting (AGM).

m. Provisi m. Provisions

Provisi diakui ketika Grup memiliki kewajiban legal maupun konstruktif sebagai hasil peristiwa lalu, yaitu kemungkinan besar arus keluar sumber daya ekonomi diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban dan suatu estimasi terhadap jumlah dapat dilakukan.

Provisions are recognized when the Group has a legal or constructive obligation as a result of past events, it is more likely than not that an outflow of resources will be required to settle the obligation and a reliable estimate of the amount can be made.

Provisi ditelaah pada akhir tiap periode pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik. Apabila tidak ada lagi kemungkinan arus keluar sumber daya ekonomi diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban, maka provisi tersebut dipulihkan.

Provisions are reviewed at the end of each reporting period and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of economic resources will be required to settle the obligation, the provision is reversed.

Apabila dampak nilai waktu uang material, maka provisi didiskontokan dengan menggunakan tarif sebelum pajak, jika lebih tepat, untuk mencerminkan risiko spesifik liabilitas. Ketika pendiskontoan digunakan, kenaikan provisi terkait dengan berlalunya waktu diakui sebagai beban keuangan.

If the effect of the time value of money is material, provisions are discounted using a current pre tax rate that reflects, where appropriate, the risk specific to the liability. When discounting is used, the increase in the provision due to the passage of time is recognized as a finance cost.

Page 40: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/26 Exhibit E/26

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

n. Transaksi dan Penjabaran Mata Uang Asing n. Foreign Currency Transactions and

Translations Transaksi di dalam mata uang asing diukur dengan mata uang fungsional Perusahaan dan dicatat pada tanggal awal pengakuan mata uang fungsional pada kurs nilai tukar yang mendekati tanggal transaksi. Aset dan liabilitas moneter dinyatakan dalam mata uang asing yang dijabarkan pada kurs nilai tukar pada akhir periode pelaporan. Item-item non moneter yang diukur pada biaya historis di dalam mata uang asing dijabarkan dengan menggunakan kurs nilai tukar pada tanggal transaksi awal. Item-item non moneter yang diukur pada nilai wajar di dalam mata uang asing dijabarkan dengan menggunakan kurs nilai tukar pada tanggal di mana nilai wajar ditentukan.

Transactions in foreign currencies are measured in the functional currency of the Group and recorded on initial recognition in the functional currency at exchange rates approximating those ruling at the transaction dates. Monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated at the rate of exchange ruling at the end of the reporting period. Non-monetary items that are measured in terms of historical cost in a foreign currency are translated using the exchange rates as at the dates of the initial transactions. Non-monetary items measured at fair value in a foreign currency are translated using the exchange rates at the date when the fair value was determined.

Selisih nilai tukar yang timbul dari penyelesaian item-item moneter atau pada item-item non moneter yang dijabarkan atau pada item-item moneter yang dijabarkan pada akhir periode pelaporan, diakui di dalam laporan laba rugi.

Exchange differences arising on the settlement of monetary items or on translating monetary items at the end of the reporting period are recognized in profit and loss.

o. Kontinjensi o. Contingencies

Liabilitas kontinjen tidak diakui di dalam laporan keuangan konsolidasian. Liabilitas kontinjensi diungkapkan di dalam catatan atas laporan keuangan konsilidasian kecuali kemungkinan arus keluar sumber daya ekonomi adalah kecil.

Contingent liabilities are not recognized in the consolidated financial statements. They are disclosed in the notes to consolidated financial statements unless the possibility of an outflow of resources embodying economic benefits is remote.

Aset kontinjen tidak diakui di dalam laporan keuangan konsolidasian, namun diungkapkan di dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian jika terdapat kemungkinan suatu arus masuk manfaat ekonomis.

Contingent assets are not recognized in the consolidated financial statements but are disclosed in the notes to consolidated financial statements when an inflow of economic benefits is probable.

p. Pihak Berelasi p. Related Parties

Untuk tujuan penyajian laporan keuangan konsolidasian ini, suatu pihak disebut sebagai pihak berelasi terhadap Grup, apabila:

For the purposes of these consolidated financial statements, a party is considered to be related to the Group if:

i. entitas tersebut, baik secara langsung

maupun tak langsung melalui satu atau lebih perantara, untuk mengendalikan Grup atau melakukan pengaruh signifikan terhadap Grup di dalam membuat keputusan kebijakan keuangan dan operasional, atau memiliki pengendalian bersama terhadap Grup;

i. the party has the ability, directly or indirectly through one or more intermediaries, to control the Group or exercise significant influence over the Group in making financial and operating policy decisions, or has joint control over the Group;

ii. Grup dan entitas tersebut adalah subjek pengendalian bersama;

ii. the Group and the party are subject to common control;

iii. entitas tersebut adalah entitas asosiasi Grup atau ventura bersama di mana Grup adalah venturer;

iii. the party is an associate of the Group or a joint venture in which the Group is a venturer;

Page 41: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/27 Exhibit E/27

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

p. Pihak Berelasi (Lanjutan) p. Related Parties (Continued)

iv. pihak tersebut adalah anggota personel

manajemen kunci atau anggota keluarga dekat individu yang bersangkutan, atau merupakan entitas di bawah pengendalian, pengendalian bersama atau pengaruh signifikan Grup;

iv. the party is a member of the key management personnel of the Company or a close family member of such an individual, or is an entity under the control, joint control or significant influence of the Group;

v. pihak tersebut adalah anggota keluarga dekat pihak yang disebut pada butir (i) atau merupakan entitas di bawah pengendalian, pengendalian bersama atau pengaruh signifikan individu tersebut; atau

v. the party is a close family member of a party referred to in (i) or is an entity under the control, joint control or significant influence of such individuals; or

vi. pihak tersebut merupakan program imbalan pasca kerja yang merupakan manfaat karyawan Grup atau merupakan entitas yang berelasi dengan Grup.

vi. the party is a post-employment benefit plan which is for the benefit of employees of the Group or of any entity that is a related party of the Group.

Anggota keluarga dekat merupakan individu anggota keluarga yang diharapkan mempengaruhi, atau dipengaruhi oleh orang, dalam hubungan mereka dengan entitas.

Close family members of an individual are those family members who may be expected to influence, or be influenced by, that individual in their dealings with the entity.

q. Laba Bersih per Saham q. Earnings per Share

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, laba bersih per saham dihitung berdasarkan laba bersih dibagi dengan jumlah rata-rata tertimbang harian dari modal saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh.

At consolidated statement of financial position date, basic earnings per share is computed by dividing the net profit by the daily weighted average number of shares issued and fully paid.

r. Segmen Operasi r. Operating Segments

Segmen operasi adalah suatu komponen dari Grup yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama, yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebutdan menilai kinerjanya, dan tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan. Hasil segmen yang dilaporkan kepada pengambil keputusan operasional termasuk hal-hal yang dapat diatribusikan secara langsung kepada segmen dan juga yang dapat dialokasikan dengan basis yang wajar.

An operating segment is a component of the Group that engages in business activities from which it may earn revenues and incur expenses, including revenues and expenses that relate to transactions with any if the entity’s components, whose operating results are reviewed regularly by the chief operating decision maker to make decisions about resources allocated to the segment and assess its performance, and for which discrete financial information is available. Segment results that are reported to the chief operating decision maker include items directly attributable to a segment as well as those that can be allocated on a reasonable basis.

Grup menentukan dan menyajikan segmen operasi berdasarkan informasi yang secara internal diberikan kepada pengambilan keputusan operasional.

The Group determines and presents operating segments based on the information that internally is provided to the chief operating decision maker.

Page 42: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/28 Exhibit E/28

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

s. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan s. Events After the Reporting Period

Peristiwa setelah periode pelaporan yang menyajikan bukti dari kondisi yang terjadi pada akhir periode pelaporan (peristiwa penyesuai) yang dicerminkan di dalam laporan keuangan konsolidasian.

Events after the reporting period that provide evidence of conditions that existed at the end of the reporting period (adjusting events) are reflected in the consolidated financial statements.

Peristiwa setelah periode pelaporan yang bukan merupakan peristiwa penyesuai, diungkapkan di dalam catatan laporan keuangan konsolidasian bila material.

Events after the reporting period that are not adjusting events are disclosed in the notes to consolidated financial statements when material.

t. Hirarki Pengukuran Nilai Wajar t. Fair Value Measurement Hierarchy

Grup mengukur nilai wajar dengan menggunakan hirarki dari metode berikut ini:

The Group measures fair values using the following hierarchy of methods:

i. Harga kuotasi di pasar yang aktif untuk

instrumen keuangan yang sejenis.(Tingkat 1) i. Quoted market price in an active market for

an identical instrument. (Level 1) ii. Teknik penilaian berdasarkan input yang

dapat diobservasi. Termasuk dalam kategori ini adalah instrumen keuangan yang dinilai dengan menggunakan harga kuotasi di pasar aktif untuk instrumen yang sejenis; harga kuotasi untuk instrumen keuangan yang sejenis di pasar yang kurang aktif; atau teknik penilaian lainnya dimana seluruh input signifikan yang digunakan dapat diobservasi secara langsung ataupun tidak langsung dari data yang tersedia di pasar. (Tingkat 2)

ii. Valuation techniques based on observable inputs. This category includes instruments valued using quoted market prices in active markets for similar instruments; quoted prices for similar instruments in markets that are considered less than active; or other valuation techniques where all significant inputs are directly or indirectly observable from market data. (Level 2)

iii. Teknik penilaian yang menggunakan input signifikan yang tidak dapat diobservasi. Termasuk dalam kategori ini adalah semua instrumen dimana teknik penilaiannya menggunakan input yang bukan merupakan data yang dapat diobservasi dan input yang tidak dapat diobservasi tersebut dapat memiliki dampak signifikan terhadap penilaian instrumen keuangan. Termasuk dalam kategori ini adalah instrumen yang dinilai berdasarkan harga kuotasi untuk instrumen yang sejenis dimana terdapat penyesuaian signifikan yang tidak dapat diobservasi atau asumsi-asumsi yang diperlukan untuk mencerminkan selisih antara instrumen keuangan yang diperbandingkan. (Tingkat 3)

iii. Valuation techniques using significant unobservable inputs. This category includes all instruments where the valuation technique includes inputs not based on observable data and the unobservable inputs could have a significant effect on the instrument's valuation. This category includes instruments that are valued based on quoted prices for similar instruments where significant unobservable adjustments or assumptions are required to reflect differences between the instruments. (Level 3)

Tingkat hirarki nilai wajar di mana aset keuangan atau liabilitas keuangan dikategorikan, ditentukan atas dasar input tingkat terendah yang signifikan untuk pengukuran nilai wajar. Aset keuangan dan liabilitas keuangan diklasifikasikan secara keseluruhan menjadi hanya satu dari tiga tingkatan.

The level in the fair value hierarchy within which the financial asset or financial liability is categorized, is determined on the basis of the lowest level input that is significant to the fair value measurement. Financial assets and financial liabilities are classified in their entirety into only one of the three levels.

Page 43: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/29 Exhibit E/29

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS

Penyajian laporan keuangan konsolidasian Grup memerlukan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah pendapatan, beban, aset dan liabilitas yang dilaporkan, dan pengungkapan liabilitas kontinjensi pada tanggal pelaporan. Namun demikian, ketidakpastian tentang asumsi dan estimasi ini dapat mengakibatkan hasil penyesuaian materi untuk nilai buku aset atau liabilitas yang berpengaruh pada periode di masa depan.

The preparation of the Group’s consolidated financial statements requires management to make judgements, estimates and assumptions that affect the reported amounts of revenue, expenses, assets and liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at the reporting date. However, uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that could require a material adjustment to the carrying amount of the asset or liability affected in future periods.

a. Pertimbangan di Dalam Penerapan Kebijakan

Akuntansi a. Judgements Made in Applying Accounting

Policies Di dalam proses penerapan kebijakan akuntansi, manajemen telah melakukan pertimbangan, terpisah dari masalah estimasi, yang memiliki dampak signifikan terhadap jumlah yang diakui di dalam laporan keuangan konsolidasian:

In the process of applying the Group's accounting policies, management has made the following judgements, apart from those involving estimations, which have the most significant effect on the amounts recognized in the consolidated financial statements:

i. Pajak penghasilan i. Income Taxes

Grup memiliki eksposur atas pajak penghasilan. Pertimbangan signifikan dilakukan di dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan. Ada beberapa transaksi dan komputasi di mana penentuan akhir perpajakan adalah tidak pasti didalam kegiatan usaha normal. Grup mengakui liabilitias atas isu pajak yang diharapkan berdasarkan estimasi apakah penambahan pajak akan jatuh tempo. Pada saat hasil final perpajakan berbeda dari jumlah yang sebelumnya diakui, maka selisih tersebut akan berdampak pada pajak penghasilan kini dan provisi pajak tangguhan di dalam periode dimana penentuan tersebut dibuat. Jumlah tercatat beban pajak penghasilan Grup pada akhir periode pelaporan adalah sebesar Rp 3.340.238.135 untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 dan manfaat pajak penghasilan sebesar Rp 6.841.840.549 untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011.

The Group has exposure to income taxes. Significant judgement is involved in determining the provision for income taxes. There are certain transactions and computations for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Group recognizes liabilities for expected tax issues based on estimates of whether additional taxes will be due. Where the final tax outcome of these matters is different from the amounts that were initially recognized, such differences will impact the current income tax and deferred tax provisions in the period in which such determination is made. The carrying amounts of the Group's income tax expense at the end of the reporting period were amounted to Rp 3,340,238,135 for the year ended 31 December 2012 and income tax benefit amounted to Rp 6,841,840,549 for the year ended 31 December 2011.

Page 44: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/30 Exhibit E/30

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)

a. Pertimbangan di Dalam Penerapan Kebijakan

Akuntansi (Lanjutan) a. Judgements Made in Applying Accounting

Policies (Continued) ii. Penentuan Mata Uang Fungsional ii. Determination of Functional Currency

Grup mengukur transaksi mata uang asing dalam mata uang fungsional Perusahaan dan anak perusahaan terkait. Dalam menentukan mata uang fungsional dari entitas di dalam Grup, pertimbangan diperlukan untuk menentukan mata uang yang sebagian besar mempengaruhi harga penjualan jasa dan negara yang mempunyai kekuatan kompetitif dan peraturan-peraturan yang sebagian besar menentukan harga penjualan jasa entitas di dalam Grup. Mata uang fungsional dari entitas dalam Grup ditentukan berdasarkan penilaian manajemen terhadap lingkungan ekonomi dimana entitas itu beroperasi dan proses entitas untuk menentukan harga jual.

The Group measures foreign currency transactions in the respective functional currencies of the Company and its subsidiary. In determining the functional currency of the entities in the Group, judgement is required to determine the currency that mainly influences sales prices for services and of the country whose competitive forces and regulations mainly determines the sales prices of its services. The functional currencies of the entities in the Group are determined based on management’s assessment of the economic environment in which the entities operate and the entities’ process of determining sales prices.

b. Sumber Utama Ketidakpastian Estimasi b. Key Sources of Estimation Uncertainty

Asumsi utama berkenaan dengan sumber utama dan sumber lainnya ketidakpastian estimasi di masa depan, yang memiliki risiko signifikan yang dapat menyebabkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas pada tahun buku mendatang, didiskusikan di bawah.

The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the end of the reporting period, that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are discussed below.

i. Masa Manfaat Aset Tetap i. Useful Lives of Property and Equipment

Biaya aset tetap disusutkan dengan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat aset tetap. Manajemen memperkirakan masa manfaat aset tetap tersebut antara 3 - 5 tahun. Hal ini sesuai taksiran masa manfaat yang umum diaplikasikan pada industri. Perubahan tingkat yang diharapkan dalam penggunaan dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat peralatan dan nilai sisa atas aset-aset tersebut, oleh karena itu, biaya penyusutan di masa yang akan datang dapat saja berubah. Nilai tercatat aset tetap pada akhir periode pelaporan diungkapkan dalam Catatan 14 atas laporan keuangan konsolidasian.

The cost of property and equipment is depreciated on a straight-line method over the assets’ estimated useful economic lives. Management estimates the useful lives of these property and equipment to be 3 - 5 years. These are common life expectancies applied in the industry. Changes in the expected level of usage and technological developments could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, therefore, future depreciation charges could be revised. The carrying amount of the Company's property and equipment at the end of the reporting period is disclosed in Note 14 to the consolidated financial statements.

Page 45: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/31 Exhibit E/31

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)

3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGEMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)

b. Sumber Utama Ketidakpastian Estimasi (Lanjutan)

b. Key Sources of Estimation Uncertainty (Continued)

ii. Penurunan Nilai Aset Keuangan ii. Impairment of Financial Assets

Grup menilai pada tiap tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian apakah terdapat bukti objektif aset keuangan mengalami penurunan nilai. Untuk menentukan apakah terdapat bukti objektif penurunan nilai, Grup mempertimbangkan faktor-faktor seperti kemungkinan ketidakmampuan untuk membayar hutang atau kesulitan signifikan debitur dan kegagalan maupun penundaan signifikan pembayaran.

The Group assesses at each consolidated statement of financial position date whether there is objective evidence that a financial asset is impaired. To determine whether there is objective evidence of impairment, the Group considers factors such as the possibility of insolvency or significant difficulties of the debtor and default or significant delay in payments.

Apabila terdapat bukti objektif penurunan nilai, jumlah dan saat arus kas di masa mendatang diestimasi berdasarkan pengalaman historis atas kerugian aset dengan karakteristik risiko kredit yang serupa. Nilai tercatat atas piutang nasabah Grup pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian diungkapkan di Catatan 7, 8, 9, 10 atas laporan keuangan konsolidasian.

Where there is objective evidence of impairment, the amount and timing of future cash flows are estimated based on historical loss experience for assets with similar credit risk characteristics. The carrying amount of the Group’s receivables from customers at the consolidated statement of financial position date is disclosed in Note 7, 8, 9, 10 to the consolidated financial statements.

iii. Nilai Wajar Instrumen Keuangan iii. Fair Value of Financial Instruments

Grup menentukan nilai wajar dari instrumen keuangan yang tidak mempunyai kuotasi, menggunakan teknik penilaian. Teknik tersebut secara signifikan dipengaruhi oleh asumsi yang digunakan, termasuk tingkat diskonto dan estimasi arus kas masa depan. Maka dari itu, perkiraan nilai wajar yang diperoleh tidak selalu dapat dibuktikan melalui perbandingan dengan pasar independen dan, dalam banyak kasus, mungkin tidak dapat direalisasikan dengan segera.

The Group determines the fair value of financial instruments that are not quoted, using valuation techniques. Those techniques are significantly affected by the assumptions used, including discount rates and estimates of future cash flows. In that regard, the derived fair value estimates cannot always be substantiated by comparison with independent markets and, in many cases, may not be capable of being realised immediately.

Metode dan asumsi yang digunakan, serta teknik penilaian yang digunakan, diungkapkan di dalam Catatan 41 atas laporan keuangan konsolidasian.

The methods and assumptions applied, and the valuation techniques used, are disclosed in Note 41 to the consolidated financial statements.

iv. Asumsi Pensiun iv. Pension Assumptions

Biaya, aset dan liabilitas dari program imbalan pasti yang diselenggarakan oleh Grup ditentukan dengan menggunakan metode-metode yang mengandalkan estimasi dan asumsi aktuarial. Rincian dari asumsi-asumsi utama ditetapkan dalam Catatan 22 atas laporan keuangan konsolidasian. Grup menerima masukan dari aktuaris independen berkaitan dengan kelayakan asumsi. Perubahan dalam asumsi yang digunakan mungkin memiliki dampak yang signifikan terhadap laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dan laporan posisi keuangan konsolidasian.

The costs, assets and liabilities of the defined benefit schemes operating by the Group are determined using methods relying on actuarial estimates and assumptions. Details of the key assumptions are set out in Note 22 to the consolidated financial statements. The Group takes advice from independent actuaries relating to the appropriateness of the assumptions. Changes in the assumptions used may have a significant effect on the consolidated statement of comprehensive income and the consolidated statement of financial position.

Page 46: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/32 Exhibit E/32

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2012 2011

Kas 58.000.000 53.356.095 Cash on hand Bank Cash in banks Rupiah Rupiah

PT Bank Central Asia Tbk 8.466.993.506 2.495.960.101 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Mandiri (Persero)Tbk 2.962.199.469 4.259.633.830 PT Bank Mandiri (Persero)Tbk PT Bank Himpunan PT Bank Himpunan

Saudara 1906 Tbk 10.134.207 129.035.452 Saudara 1906 Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 60.653.729 60.789.833 (Persero) Tbk PT Bank Kesawan Tbk 71.277.188 53.987.324 PT Bank Kesawan Tbk PT Bank Permata Tbk 10.281.101 20.890.368 PT Bank Permata Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 18.846.878 12.034.028 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Artha Graha International Tbk 6.769.967 7.247.967 PT Artha Graha International Tbk PT Bank Internasional PT Bank Internasional

Indonesia Tbk 4.610.329 5.036.855 Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 4.525.000 3.897.000 (Persero) Tbk PT Bank Mayapada PT Bank Mayapada

International Tbk 20.404.998 - International Tbk Dolar AS US Dollars

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2.938.909.108 2.308.954.190 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Kesawan Tbk 318.867.186 353.645.290 PT Bank Kesawan Tbk PT Bank Commonwealth PT Bank Commonwealth

Indonesia 37.404.624 35.363.477 Indonesia

Singapore Dollar Singapore Dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 20.042.572 898.500.622 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Deposito berjangka Time deposits Rupiah Rupiah

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 61.700.000.000 61.300.000.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Artha Graha PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk 7.000.000.000 Internasional Tbk PT Bank Kesawan Tbk - 2.261.619.198 PT Bank Kesawan Tbk

Jumlah 83.709.919.862 74.259.951.630 Total

Rata-rata tingkat suku bunga deposito berjangka per tahun berkisar antara:

Average annual interest rate of time deposits are as follows:

2012 2011

Rupiah 3% - 4,75% 3,5% - 7% Rupiah

Deposito berjangka ditempatkan pada bank dan jatuh tempo dalam waktu tidak lebih dari 3 bulan sejak tanggal penempatan.

The time deposit is placed with a bank and its maturity date is within 3 months from the date of purchase.

Informasi mengenai klasifikasi dan nilai wajar kas dan setara kas diungkapkan pada Catatan 41 atas laporan keuangan konsolidasian.

Information with respect to the classification and fair value of cash and cash equivalents was disclosed in Note 41 to the consolidated financial statements.

Page 47: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/33 Exhibit E/33

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

5. AKUN-AKUN YANG BERHUBUNGAN DENGAN LEMBAGA KLIRING DAN PENJAMINAN

5. ACCOUNTS RELATED TO CLEARING AND GUARANTEE INSTITUTION

a. Deposito pada Lembaga Kliring dan Penjaminan a. Deposit to Clearing and Guarantee Institution

Akun ini merupakan deposito wajib dana kliring sebagai jaminan untuk transaksi perdagangan efek yang dilakukan Grup kepada PT Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia (“KPEI”) sebesar Rp 3.328.514.530 dan Rp 3.183.528.915 masing-masing pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011. Tingkat suku bunga deposito tersebut masing-masing adalah sebesar 5,25% dan 7% per tahun untuk tahun-tahun yang berakhir 2012 dan 2011.

This account represents the clearing fund mandatory deposit for the collateral of the Group’s securities trading transactions as requires by PT Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia (“KPEI”) amounted to Rp 3,328,514,530 and Rp 3,183,528,915 as of 31 December 2012 and 2011, respectively. The annual interest rates of this deposit were 5.25% and 7% per annum for the years ended 2012 and 2011, respectively.

KPEI mempunyai wewenang untuk menggunakan dana kliring tersebut untuk menutup kegagalan penyelesaian transaksi bursa dari anggota bursa pada kondisi tertentu sebagaimana ditetapkan dalam peraturan yang bersangkutan. Dana tersebut akan ditambahkan ke dalam deposito anggota bursa oleh KPEI setelah dana yang digunakan untuk menutup gagal bayar kemudian diperoleh kembali dari Anggota Bursa Gagal Bayar berdasarkan pembayaran yang dilakukan.

KPEI has a right to use the clearing fund to cover any failed market transaction settlement of a stock exchange member’s on certain conditions as stated in the respective regulations. The used clearing fund does not earn any interest. KPEI will add back that fund to the stock exchange member’s deposits when the used clearing fund is repaid by the member according to the fund that has been repaid.

b. Piutang dan Utang Pada Lembaga Kliring dan

Penjaminan b. Receivables from and Payables to Clearing and

Guarantee Institution

Akun ini merupakan tagihan dan kewajiban Grup kepada KPEI sehubungan dengan perhitungan penyelesaian transaksi perdagangan efek yang dilakukan oleh Grup di bursa efek, dengan rincian sebagai berikut:

These account represents the Group’s receivables and payables to KPEI resulting from the settlement calculation of the Group’s securities trading transactions in the stock exchange with details as follows:

2012 2011

Piutang Lembaga Kliring dan Receivables from Clearing and

Penjaminan 50.069.241.000 73.757.183.000 Guarantee Institution Utang Lembaga Kliring dan Payables to Clearing and Guarantee

Penjaminan ( 57.424.389.000 ) ( 32.580.021.000 ) Institution

(Utang) Piutang Lembaga (Payables to) Receivables from

Kliring dan Penjaminan - Clearing and Guarantee Bersih ( 7.355.148.000 ) 41.177.162.000 Institution - Net

6. PORTOFOLIO EFEK 6. MARKETABLE SECURITIES

2012 2011

Aset keuangan pada nilai wajar Financial assets at fair value

melalui laba rugi 159.235.995.733 323.514.285.405 through profit or loss

Page 48: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/34 Exhibit E/34

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

6. PORTOFOLIO EFEK (Lanjutan) 6. MARKETABLE SECURITIES (Continued)

2012 2011

Harga kuotasi Quoted price

Pihak ketiga Third parties Efek ekuitas 148.293.753.520 257.050.129.585 Equity securities Efek utang - 27.761.200.000 Debt securities

148.293.753.520 284.811.329.585 Pihak berelasi Related parties

Reksadana 10.942.242.213 38.702.955.820 Mutual funds

Nilai wajar 159.235.995.733 323.514.285.405 Fair value

Efek Ekuitas Equity Securities Rincian biaya perolehan, nilai wajar dan laba (rugi) yang belum direalisasi masing-masing efek ekuitas dengan pihak ketiga dan penempatannya pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

Details of maturity date, cost, fair value and unrealized gain (loss) of each equity securities with third parties and their placement as of 31 December 2012 and 2011 are as follows:

2012

Laba (rugi) yang belum direalisasi/ Kode/ Biaya perolehan/ Nilai wajar/ Unrealized Nama efek / Name of securities Code Cost Fair value gain (loss)

Pihak ketiga / Third parties PT Bumi Resources Minerals Tbk BRMS 28.076.776.959 27.703.500.000 ( 373.276.959 ) PT Danasupra Era Pacific Tbk DEFI 7.473.875.146 13.553.740.000 6.079.864.854 PT Indomobil Sukses Internasional Tbk IMAS 15.423.050.050 15.425.650.000 2.599.950 PT Kalbe Farma Tbk KLBF 11.845.587.287 12.190.805.600 345.218.313 PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk SDRA 43.232.906.135 59.198.855.000 15.965.948.865 Lain-lain/Others (masing-masing dibawah

5% dari jumlah/each below 5% from total) 25.793.962.569 20.221.202.920 ( 5.572.759.649 )

Jumlah/Total 131.846.158.146 148.293.753.520 16.447.595.374

2011

Laba (rugi) yang belum direalisasi/ Kode/ Biaya perolehan/ Nilai wajar/ Unrealized Nama efek / Name of securities Code Cost Fair value gain (loss)

Pihak ketiga / Third parties PT Sentul City Tbk BKSL 31.049.132.215 41.227.110.000 10.177.977.785 PT Golden Energy Mines Tbk GEMS 41.137.991.352 40.663.812.500 ( 474.178.852 ) PT Berau Coal Energy Tbk BRAU 37.364.243.765 32.760.307.500 ( 4.603.936.265 ) PT Bumi Resources Tbk BUMI 19.429.238.700 19.575.000.000 145.761.300 PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk SDRA 23.458.460.541 23.172.380.000 ( 286.080.541 ) PT ABM Investama Tbk ABMM 16.499.524.076 16.715.250.000 215.725.924 PT Delta Dunia Makmur Tbk DOID 14.361.234.619 14.055.260.000 ( 305.974.619 ) Lain-lain/Others (masing-masing dibawah

5% dari jumlah/each below 5% from total) 77.997.427.686 68.881.009.585 ( 9.116.418.101 )

Jumlah/Total 261.297.252.954 257.050.129.585 ( 4.247.123.369 )

Page 49: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/35 Exhibit E/35

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

6. PORTOFOLIO EFEK (Lanjutan) 6. MARKETABLE SECURITIES (Continued)

Efek Utang Debt Securities

Rincian jatuh tempo, biaya perolehan, nilai wajar dan laba (rugi) yang belum direalisasi masing-masing efek utang yang diterbitkan pihak ketiga pada tanggal 31 Desember 2011 adalah sebagai berikut:

Details of maturity date, cost, fair value and unrealized gain (loss) of each debt securities issued by third parties as of 31 December 2011 were as follows:

2011

Laba (rugi) yang belum direalisasi/ Jatuh tempo/ Biaya perolehan/ Nilai wajar/ Unrealized Nama efek/Name of securities Maturity date Cost Fair value gain (loss)

Pihak ketiga/Third parties Clipan Finance Indonesia III

Tahun 2011 Seri C 8 Nop/Nov 2014 11.000.000.000 11.118.800.000 118.800.000 Obligasi PLN VII Tahun 2004 11 Nop/Nov 2014 8.000.000.000 8.000.000.000 - PLN IX Tahun 2007 Seri A 10 Jul/Jul 2017 8.000.000.000 8.642.400.000 642.400.000

Jumlah – Bersih/Total – Net 27.000.000.000 27.761.200.000 761.200.000

Unit Penyertaan Reksadana Units of Mutual Funds Rincian nilai tercatat penyertaan reksadana dengan pihak berelasi dan penempatannya pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

Details of carrying amount of mutual funds with related parties and their placement as of 31 December 2012 and 2011 are as follows:

2012 2011

Pihak berelasi Related parties IPB Syariah 5.311.874.538 5.120.536.705 IPB Syariah Mrs Cash Kresna 4.101.662.258 3.498.409.289 Mrs Cash Kresna Kresna Ultima Flexi 1.167.675.898 1.443.113.436 Kresna Ultima Flexi Mrs Flex Kresna 361.029.519 1.529.320.951 Mrs Flex Kresna Kresna Optimus - 26.595.597.380 Kresna Optimus Kresna Olympus - 291.884.133 Kresna Olympus Mr Dollar - 224.093.926 Mr Dollar

Jumlah 10.942.242.213 38.702.955.820 Total

Perubahan nilai wajar aset keuangan pada nilai wajar melalui laba rugi disajikan sebagai perubahan nilai wajar efek untuk diperdagangkan – bersih masing-masing sebesar laba Rp 21.005.491.167 dan rugi Rp 11.865.213.076 untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2012 dan 2011 (Catatan 29).

Changes in fair value of financial assets at fair value through profit or loss presented as changes in fair value of securities held for trading - net amounted to gain Rp 21,005,491,167 and loss Rp 11,865,213,076 for the years ended 31 December 2012 and 2011, respectively (Note 29)

Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, efek ekuitas dan utang merupakan saham-saham dan obligasi yang diperdagangkan di BEI.

As of 31 December 2012 and 2011, equity and debt securities are shares and bonds traded in IDX.

Peringkat obligasi yang diperdagangkan di bursa efek adalah idBBB pada tanggal 31 Desember 2011.

The ratings of bonds that are traded in the stock exchange are idBBB as of 31 December 2011

Lihat Catatan 36 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak berelasi.

Refer to Note 36 for details of balances and transactions with related parties.

Page 50: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/36 Exhibit E/36

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

7. PIUTANG DAN UTANG PERUSAHAAN EFEK 7. RECEIVABLES FROM AND PAYABLES TO SECURITIES COMPANY

Akun ini merupakan piutang dan utang kepada perusahan efek lain sehubungan dengan transaksi perdagangan efek.

This account represents receivables and payables to other securities companies in connection with securities transaction.

Nilai tercatat piutang dan utang perusahaan efek tidak melebihi nilai wajarnya.

The carrying amount of receivables from and payables to securities company approximate their fair value.

Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Grup tidak membentuk penyisihan piutang ragu-ragu karena pihak manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang perusahaan efek dapat sepenuhnya tertagih.

As of 31 December 2012 and 2011, the Group did not provide any allowance for impairment losses, as the management believes that all receivables from securities company are fully collectible.

8. PIUTANG MARJIN 8. MARGIN RECEIVABLES

2012 2011

Pihak ketiga Third parties Nasabah non-kelembagaan 22.870.269.504 65.542.722.753 Non-institutional customer

Transaksi nasabah yang belum dibayar pada hari ketiga setelah tanggal transaksi (T+3) akan dikenakan pinalti sesuai dengan kebijakan Perusahaan. Piutang marjin yang terkait dengan pembiayaan transaksi marjin dikenakan bunga sesuai dengan kebijakan Perusahaan.

Margin receivables related with transaction outstanding after the third day following the date of the transaction (T+3) will be charged penalty fee recording to Company’s Policy. Margin receivables related to margin transaction financing borne interest according to Company’s Policy.

Nilai tercatat piutang marjin yang diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang tidak melebihi nilai wajarnya.

The carrying amounts of the margin receivables classified as loans and receivables approximate their fair values

Grup tidak membentuk penyisihan kerugian penurunan nilai karena pihak manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang marjin dapat sepenuhnya tertagih.

The Group did not provide any allowance for impairment losses, as the management believes that all margin receivables are fully collectible.

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, seluruh piutang marjin dinyatakan dalam Rupiah Indonesia.

As at consolidated statements of financial position date, all margin receivables are denominated in Indonesian Rupiah.

9. PIUTANG NASABAH 9. RECEIVABLES FROM CUSTOMERS

2012 2011

Pihak ketiga Third parties Nasabah non-kelembagaan 153.493.719.375 131.826.279.644 Non-institutional customer Nasabah kelembagaan - 724.040.933 Institutional customer

Dikurangi: Less: Penyisihan kerugian penurunan

nilai ( 3.529.772.360 ) ( 2.445.543.590 ) Allowance for impairment losses

Jumlah pihak ketiga - bersih 149.963.947.015 130.104.776.987 Total third parties - net

Pihak berelasi Related parties Nasabah non-kelembagaan 6.763.818.060 5.737.530.149 Non-institutional customer Nasabah kelembagaan 61.926.146.421 1.888.472.909 Institutional customer

Jumlah pihak berelasi 68.689.964.481 7.626.003.058 Total related parties

Jumlah 218.653.911.496 137.730.780.045 Total

Page 51: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/37 Exhibit E/37

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

9. PIUTANG NASABAH (Lanjutan) 9. RECEIVABLES FROM CUSTOMERS (Continued)

Piutang nasabah non-kelembagaan adalah piutang atas transaksi dengan nasabah pemilik rekening efek pada Grup. Piutang nasabah kelembagaan adalah piutang atas transaksi dengan nasabah yang tidak memiliki rekening efek pada Grup.

Non-institutional customers receivables represent receivables from transactions with customers with securities account in the Group. Institutional customers receivables represent receivables from transactions with customers without securities account in the Group.

Pada umumnya, seluruh piutang nasabah diselesaikan dalam waktu singkat, biasanya dalam waktu 3 (tiga) hari dari tanggal perdagangan, sehingga Grup membentuk penyisihan kerugian penurunan nilai berdasarkan evaluasi secara individual.

Substantially, all receivables from customers are settled within a short period of time, usually within 3 (three) days from the trade date, hence the Group provides allowance for impairment losses based on individual assessment.

Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:

Changes in allowance for impairment losses are as follows:

2012 2011

Saldo awal 2.445.543.590 - Beginning balance Penyisihan selama tahun berjalan 1.084.228.770 2.445.543.590 Allowance during the year

Saldo akhir 3.529.772.360 2.445.543.590 Ending balance

Manajemen berkeyakinan bahwa kerugian penurunan nilai tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian dari piutang nasabah yang tidak tertagih.

Management believes that the allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses from uncollectible customer accounts.

Nilai tercatat piutang nasabah yang diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang mendekati nilai wajarnya.

The carrying amounts of the receivables from customers classified as loans and receivables approximate their fair values.

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, seluruh piutang nasabah dinyatakan dalam Rupiah Indonesia.

As at consolidated statements of financial position date, all receivables from customers are denominated in Indonesian Rupiah.

Lihat Catatan 36 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak berelasi.

Refer to Note 36 for details of balances and transactions with related parties.

10. PIUTANG KEGIATAN MANAJER INVESTASI 10. RECEIVABLES FROM INVESTMENT MANAGER

2012 2011

Jasa manajer investasi Investment manager fees Pihak ketiga 1.366.144.881 - Third parties Pihak berelasi 441.076.317 643.821.631 Related parties

Jumlah 1.807.221.198 643.821.631 Total

Nilai tercatat piutang kegiatan manajer investasi yang diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang mendekati nilai wajarnya.

The carrying amounts of the receivables from investment manager classified as loans and receivables approximate their fair values.

Grup tidak membentuk penyisihan piutang ragu-ragu karena pihak manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang kegiatan manajer investasi dapat sepenuhnya tertagih.

The Group did not provide any allowance for impairment losses, as the management believes that all receivables from investment manager are fully collectible.

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, seluruh piutang kegiatan manajer investasi dinyatakan dalam Rupiah Indonesia.

As at consolidated statements of financial position date, all receivables from investment manager are denominated in Indonesian Rupiah.

Page 52: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/38 Exhibit E/38

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

11. PIUTANG LAIN-LAIN 11. OTHER RECEIVABLES

2012 2011

Karyawan 800.475.210 821.557.662 Employees Lain-lain 567.921.373 597.732.799 Others

Jumlah 1.368.396.583 1.419.290.461 Total

Nilai tercatat piutang lain-lain yang diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang mendekati nilai wajarnya.

The carrying amounts of other receivables classified as loans and receivables approximate their fair values.

Grup tidak membentuk penyisihan kerugian penurunan nilai karena pihak manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang lan-lain dapat sepenuhnya tertagih.

The Group did not provide any allowance for impairment losses, as the management believes that all other receivables are fully collectible.

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, seluruh piutang lain-lain dinyatakan dalam Rupiah Indonesia.

As at consolidated statements of financial position date, all other receivables are denominated in Indonesian Rupiah.

12. PENYERTAAN SAHAM 12. INVESTMENT IN SHARES

2012 2011

PT Bursa Efek Indonesia 685.950.000 685.950.000 PT Bursa Efek Indonesia PT Kustodian Sentral Efek Indonesia 306.000.000 306.000.000 PT Kustodian Sentral Efek Indonesia PT Pefindo 33.000.000 33.000.000 PT Pefindo

Jumlah 1.024.950.000 1.024.950.000 Total

Penyertaan saham pada PT Bursa Efek Indonesia (“BEI”) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI”) merupakan salah satu persyaratan sebagai anggota bursa. Grup memiliki penyertaan saham sebanyak 1 (satu) lembar saham di BEI dan sebanyak 60 (enam puluh) lembar saham di KSEI.

Investment in shares of PT Bursa Efek Indonesia (“BEI”) and PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI”) is a requirement for members of the stock exchange.The Group owns 1 (one) share of BEI and 60 (sixty) shares of KSEI.

Manajemen berpendapat tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan penurunan nilai penyertaan saham pada akhir periode pelaporan.

Management believes that there are no events or change in circumtances which may indicate impairment in value of investment in shares at the end of reporting period.

13. BIAYA DIBAYAR DIMUKA 13. PREPAID EXPENSES

2012 2011

Sewa gedung 3.508.104.374 2.484.869.313 Rental building Asuransi 404.150.151 850.583.562 Insurance Lain-lain 1.966.008.955 1.301.232.793 Others

Jumlah 5.878.263.480 4.636.685.668 Total

Page 53: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/39 Exhibit E/39

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14. ASET TETAP 14. PROPERTY AND EQUIPMENT

2012

Saldo awal/ Saldo akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending balance Additions Deductions Reclassification balance

Biaya

perolehan Cost Pemilikan Direct

langsung ownership Gedung 5.399.792.713 4.091.252.362 - - 9.491.045.075 Building Kendaraan 5.262.056.243 - ( 238.073.909 ) 819.400.000 5.843.382.334 Vehicle Peralatan Office

kantor 11.676.069.158 963.135.154 - - 12.639.204.312 equipment Sistem 3.998.788.685 603.172.762 - - 4.601.961.447 System Sewa Under finance

pembiayaan lease Kendaraan 3.599.300.000 1.611.650.000 - ( 819.400.000 ) 4.391.550.000 Vehicle

Jumlah biaya

perolehan 29.936.006.799 7.269.210.278 ( 238.073.909 ) - 36.967.143.168 Total cost

Akumulasi Accumulated

penyusutan depreciation Pemilikan Direct

langsung ownership Gedung 3.530.061.766 1.122.145.247 - - 4.652.207.013 Building Kendaraan 4.515.151.428 641.460.389 ( 238.073.909 ) 491.640.000 5.410.177.908 Vehicle Peralatan Office

kantor 7.213.110.813 1.676.173.409 - - 8.889.284.222 equipment Sistem 3.735.981.782 170.576.109 - - 3.906.557.891 System Sewa Under finance

pembiayaan lease Kendaraan 959.843.333 727.065.208 - ( 491.640.000 ) 1.195.268.541 Vehicle

Jumlah 19.954.149.122 4.337.420.362 ( 238.073.909 ) - 24.053.495.575 Total

Carrying Nilai tercatat 9.981.857.677 12.913.647.593 amount

Page 54: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/40 Exhibit E/40

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14. ASET TETAP (Lanjutan) 14. PROPERTY AND EQUIPMENT (Continued)

2011

Saldo awal/ Saldo akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending balance Additions Deductions Reclassification balance

Biaya

perolehan Cost Pemilikan Direct

langsung ownership Gedung 5.193.021.632 206.771.081 - - 5.399.792.713 Building Kendaraan 4.695.410.789 - ( 350.195.455 ) 916.840.909 5.262.056.243 Vehicle Peralatan Office

kantor 11.066.136.011 632.224.347 ( 22.291.200 ) - 11.676.069.158 equipment Sistem 3.911.453.238 87.335.447 - - 3.998.788.685 System Sewa Under finance

pembiayaan lease Kendaraan 3.436.640.909 1.079.500.000 - ( 916.840.909 ) 3.599.300.000 Vehicle

Jumlah biaya

perolehan 28.302.662.579 2.005.830.875 ( 372.486.655 ) - 29.936.006.799 Total cost

Akumulasi Accumulated

penyusutan depreciation Pemilikan Direct

langsung ownership Gedung 2.829.303.276 700.758.490 - - 3.530.061.766 Building Kendaraan 3.554.656.151 760.586.187 ( 350.195.455 ) 550.104.545 4.515.151.428 Vehicle Peralatan Office

kantor 5.522.146.960 1.700.197.000 ( 9.233.147 ) - 7.213.110.813 equipment Sistem 3.570.084.238 165.897.544 - - 3.735.981.782 System Sewa Under finance

pembiayaan lease Kendaraan 748.484.848 761.463.030 - ( 550.104.545 ) 959.843.333 Vehicle

Jumlah 16.224.675.473 4.088.902.251 ( 359.428.602 ) - 19.954.149.122 Total

Carrying Nilai tercatat 12.077.987.106 9.981.857.677 amount

Beban penyusutan yang dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2012 dan 2011 adalah masing-masing sebesar Rp 4.337.420.362 dan Rp 4.088.902.251.

Depreciation expenses charged to statement of comprehensive income for the years ended 31 Desember 2012 and 2011 are amounted to Rp 4,337,420,362 and Rp 4,088,902,251, respectively.

Kendaraan sewa pembiayaan digunakan sebagai jaminan utang sewa pembiayaan yang diperoleh dari pihak ketiga (lihat Catatan 19).

Vehicle under finance lease are used as collateral for finance lease payables from third parties (see Note 19).

Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, kendaraan telah diasuransikan atas risiko All Risk kepada perusahaan asuransi pihak ketiga dengan total yang diasuransikan masing-masing sebesar Rp 22.619.275.000 dan Rp 7.128.300.000. Manajemen berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menanggung kerugian yang mungkin timbul dari risiko asuransi.

As of 31 December 2012 and 2011, vehicle were insured against All Risk at third party insurance company with total sum insured amounted to Rp 22,619,275,000 and Rp 7,128,300,000, respectively. The management believes that the total sum insured is adequate to cover possible losses that may arise from the insurance risk.

Page 55: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/41 Exhibit E/41

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14. ASET TETAP (Lanjutan) 14. PROPERTY AND EQUIPMENT (Continued)

Berdasarkan penelaahan manajemen mengenai indikasi ada atau tidaknya penurunan nilai aset pada akhir tahun, tidak terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan penurunan nilai aset tetap pada akhir periode pelaporan.

Based on the management review of whether there is any indication of impairment losses of asset at the end of the year, there are no events or change in circumtances which may indicate impairment in value of property and equipment at the end of reporting period.

Rincian laba atas penjualan aset tetap adalah sebagai berikut:

The details of gain on sales of property and equipment were as follows:

2012 2011

Penerimaan hasil penjualan Proceeds from sales of aset tetap 2.000.000 127.000.000 property and equipment

Carrying amount of property and Jumlah tercatat aset tetap - 13.058.053 equipment

Gain on sales of property and Laba penjualan aset tetap 2.000.000 113.941.947 equipment

Keuntungan atas penjualan aset tetap diakui sebagai bagian dari “Pendapatan Lain-lain” pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.

Gain on sales of property and equipment is recognized as part of “Other Income” in consolidated statement of comprehensive income.

15. ASET LAIN-LAIN 15. OTHER ASSETS

2012 2011

Jaminan sewa gedung 3.083.181.940 1.419.943.700 Office rental deposit Jaminan telepon 218.000.000 164.000.000 Telephone deposit Jaminan PAM 1.050.000 1.050.000 PAM deposit Jaminan lain-lain 500.000 - Other deposit

Jumlah 3.302.731.940 1.584.993.700 Total

16. UTANG BANK 16. BANK LOAN

2012 2011

PT Bank Mandiri (Persero)Tbk 50.000.000.000 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Berdasarkan Perjanjian Kredit Modal Kerja Jangka Pendek No. CRO.KP/185/KJP/2012 tanggal 5 September 2012 yang telah dilegalisasi oleh Ida Sofia, S.H., Notaris di Jakarta, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan maksimum limit sebesar Rp 50.000.000.000 untuk tujuan “stand-by facility” atas kebutuhan perbedaan likuiditas. Fasilitas ini berlaku sejak 5 September 2012 dan akan berakhir pada tanggal 4 September 2013. Perusahaan tidak diharuskan menyediakan jaminan atas fasilitas kredit ini.

Based on Short Term Working Capital Loan Agreement No. CRO.KP/185/KJP/2012 dated 5 September 2012 legalized by Ida Sofia, S.H., Notary in Jakarta, the Company obtained credit facility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk with maximum limit amounted to Rp 50,000,000,000 for ”stand-by facility” purposes to maintain liquidity gap requirement. This facility was started on 5 September 2012 and will be ended on 4 September 2013. The Company is not obliged to provide any collateral over this credit facility.

Selama periode fasilitas kredit, Perusahaan harus memelihara rasio jumlah utang terhadap jumlah ekuitas tidak melebihi rasio 2,5:1 dan rasio jangka pendek minimal 150%. Perusahaan juga tidak diperkenankan menggunakan fasilitas kredit ini untuk tujuan spekulatif.

During the period of the credit facility, the Company has to maintain debt to equity ratio is not to exceed 2.5:1 and current ratio minimum 150%. The Company also not allowed using this credit facility for speculative purposes.

Page 56: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/42 Exhibit E/42

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16. UTANG BANK (Lanjutan) 16. BANK LOAN (Continued) Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 8,5% per tahun untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012.

The loan bears interest rate of 8.5% per annum for the year ended 31 December 2012.

Pada tanggal 31 Desember 2012, Perusahaan telah memenuhi seluruh persyaratan yang disebutkan dalam perjanjian fasilitas pinjaman ini.

As at 31 December 2012, the Company has complied with all the requirements mentioned in this loan facility agreement.

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, utang bank dinyatakan dalam Rupiah Indonesia.

As at consolidated statements of financial position date, bank loan are denominated in Indonesian Rupiah.

17. UTANG MARJIN 17. MARGIN PAYABLES

2012 2011

Pihak ketiga Third parties Nasabah non-kelembagaan 1.580.384.249 14.873.597.930 Non-institutional customer

Utang nasabah non-kelembagaan adalah utang atas transaksi dengan nasabah pemilik rekening efek pada Grup.

Non-institutional customer payables represent payables from transactions with customers owning securities account in the Group.

Jumlah tercatat utang marjin tidak melebihi nilai wajarnya.

The carrying amounts of the margin payables approximate their fair values.

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, seluruh utang marjin dinyatakan dalam Rupiah Indonesia.

As at consolidated statements of financial position date, all margin payables are denominated in Indonesian Rupiah.

18. UTANG NASABAH 18. PAYABLE TO CUSTOMERS

2012 2011

Pihak ketiga Third parties Nasabah non-kelembagaan 124.877.968.232 335.251.974.458 Non-institutional customer Nasabah kelembagaan - 239.328.000 Institutional customer

Jumlah pihak ketiga 124.877.968.232 335.491.302.458 Total third parties

Pihak berelasi Related parties Nasabah non-kelembagaan - 1.005.704.469 Non-institutional customer Nasabah kelembagaan 192.018.750 26.135.648.379 Institutional customer

Jumlah pihak berelasi 192.018.750 27.141.352.848 Total related parties

Jumlah 125.069.986.982 362.632.655.306 Total

Utang nasabah non-kelembagaan adalah utang atas transaksi dengan nasabah pemilik rekening efek pada Grup. Utang nasabah kelembagaan adalah utang atas transaksi dengan nasabah yang tidak memiliki rekening efek pada Grup.

Non-institutional customer payables represent payables from transactions with customers owning securities account in the Group. Institutional customer payables represent payables from transactions with customers without securities account in the Group.

Page 57: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/43 Exhibit E/43

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18. UTANG NASABAH (Lanjutan) 18. PAYABLE TO CUSTOMERS (Continued) Jumlah tersebut tidak dikenakan bunga. Pada umumnya, seluruh utang nasabah diselesaikan dalam waktu singkat, biasanya dalam waktu 3 (tiga) hari dari tanggal perdagangan.

These amounts are non-interest bearing. Substantially, all payables to customers are settled within a short period of time, usually within 3 (three) days from the trade date.

Jumlah tercatat utang nasabah mendekati nilai wajarnya.

The carrying amounts of the payables to customers approximate their fair values.

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, seluruh utang nasabah dinyatakan dalam Rupiah Indonesia.

As at consolidated statements of financial position date, all payables to customers are denominated in Indonesian Rupiah.

Lihat Catatan 36 untuk rincian saldo dan transaksi dengan pihak berelasi.

Refer to Note 36 for details of balances and transactions with related parties.

19. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 19. FINANCE LEASE PAYABLES

Pembayaran minimum sewa pembiayaan di masa mendatang sesuai perjanjian sewa pembiayaan pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

The future minimum finance lease payments under the lease agreement as of 31 December 2012 and 2011 were as follows:

2012 2011

Dalam waktu 1 tahun 533.684.641 1.149.559.215 Within 1 year Antara 1-2 tahun 753.983.662 547.148.907 Between 1-2 years Lebih dari 2 tahun 820.354.468 111.188.886 After 2 years

Jumlah pembayaran

minimum sewa Total minimum finance pembiayaan 2.108.022.771 1.807.897.008 lease payments

Bunga sewa pembiayaan ( 244.905.585 ) ( 248.455.482 ) Interest on finance lease

Nilai tunai pembayaran minimum Present value of minimum

sewa pembiayaan finance lease payments Dalam waktu 1 tahun 1.022.356.695 1.089.877.082 With in 1 year Lebih dari 1 tahun 841.160.491 469.564.444 After 1 year

Jumlah 1.863.517.186 1.559.441.526 Total

Ini adalah kebijakan Grup untuk memperoleh aset tetap tertentu dalam perjanjian sewa pembiayaan. Jangka waktu sewa adalah 3 tahun. Tingkat rata-rata bunga untuk perjanjian sewa pembiayaan adalah 5,175% per tahun masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2012 dan 2011.

It is the Group's policy to acquire certain of its property and equipment under finance lease agreements. The lease terms are 3 years. The average rates of interest for finance lease agreements are 5.175% per annum for the years ended 31 December 2012 and 2011, respectively.

Nilai tercatat atas utang sewa pembiayaan seluruhnya dinyatakan dalam Rupiah Indonesia.

The carrying amounts of finance lease payables they are all denominated in Indonesian Rupiah.

Terdapat eksposur minimal atas risiko nilai wajar atas suku bunga dikarenakan tingkat suku bunga telah ditetapkan pada tanggal perjanjian. Seluruh sewa pembiayaan didasarkan atas pembayaran tetap dan tidak ada kesepakatan mengenai pengaturan mengenai kontinjensi pembayaran sewa.

There is minimal exposure to fair value interest risk because the interest rates are fixed at contract date. All leases are on a fixed repayment basis and no arrangements have been entered into for contingent rental payments.

Sewa pembiayaan tersebut dijamin dengan kendaraan yang dibiayai (Catatan 14).

Those finance leases are secured by the lessor’s charge over financed vehicles (Note 14).

Page 58: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/44 Exhibit E/44

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

20. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR 20. ACCRUED EXPENSES

2012 2011

Beban transaksi efek 826.702.706 781.661.945 Securities trading charges

21. UTANG LAIN-LAIN 21. OTHER PAYABLES

2012 2011

Anjak piutang - 4.500.000.000 Factoring Utang MTN 2.000.000.000 2.000.000.000 MTN payable Dividen - 57.516.418 Dividend Lain-lain 2.589.916.176 3.158.943.184 Others

Jumlah 4.589.916.176 9.716.459.602 Total

Berdasarkan Perjanjian Anjak Piutang No. 011/FAC/XI/2010/DPC tanggal 13 November 2010, Grup mengadakan perjanjian anjak piutang dengan PT Danasupra Erapacific Tbk dengan plafond sebesar Rp 5.150.000.000 dan tingkat bunga sebesar 14% per tahun dan telah jatuh tempo pada tanggal 12 Nopember 2011.

Based on Factoring Agreement No. 011/FAC/XI/2010/DPC dated 13 November 2010, the Company signed an agreement factoring with PT Danasupra Erapacific Tbk with plafond amounted Rp 5,150,000,000 and interest rate amounted 14% per annum and was due on 12 November 2011.

Berdasarkan Addendum Perjanjian Anjak Piutang No. 004/FAC/XI/2011/DPC tanggal 13 November 2011, Grup dan PT Danasupra Erapacific Tbk setuju untuk memperpanjang tanggal jatuh tempo anjak piutang menjadi tanggal 12 November 2012.

Based on Factoring Agreement Addendum No. 004/FAC/XI/2011/DPC dated 13 November 2011, the Group and PT Danasupra Erapacific Tbk agreed to extend the factoring due date into 12 November 2012.

Pada tanggal 31 Desember 2011 saldo atas akun ini sebesar Rp 4.500.000.000.

As of 31 December 2011, the balance of this account amounted to Rp 4,500,000,000.

Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, seluruh utang lain-lain dinyatakan dalam Rupiah Indonesia.

As at consolidated statements of financial position date, all other payables are denominated in Indonesian Rupiah.

22. KEWAJIBAN MANFAAT PASCA KERJA 22. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION

Grup mengakui kewajiban manfaat pensiun bagi karyawan sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003. Jumlah karyawan yang berhak atas manfaat pensiun tersebut adalah 212 dan 212 karyawan masing-masing pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011.

The Group recognized pension benefit obligations in accordance with Indonesian Labour Law No. 13/2003 dated 25 March 2003. The number of employees entitled to the pension benefits is 212 and 212 employees as of 31 December 2012 and 2011, respectively.

Rincian beban pasca-kerja yang diakui di dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian adalah sebagai berikut:

The details of the post-employment benefit expense recognized in the consolidated statement of comprehensive income are as follows:

2012 2011

Biaya jasa kini 1.688.519.278 978.138.069 Current service cost Biaya bunga 717.878.956 426.641.338 Interest cost Kerugian aktuaria yang diakui 150.871.061 - Recognized actuarial loss Amortisasi biaya jasa lalu 2.308.320 2.308.320 Amortization of past service cost

Jumlah 2.559.577.615 1.407.087.727 Total

Page 59: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/45 Exhibit E/45

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

22. KEWAJIBAN MANFAAT PASCA KERJA (Lanjutan) 22. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION (Continued)

Jumlah yang termasuk di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian yang timbul dari kewajiban Grup terhadap kewajiban manfaat pasca kerja adalah sebagai berikut:

The amounts included in the consolidated statement of financial position arising from the Group’s obligation on post-employment benefits obligation are as follows:

2012 2011

Nilai kini kewajiban masa lalu 14.769.504.961 9.820.697.563 Present value of unfunded obligation Kerugian aktuarial yang belum Unrecognized actuarial

diakui ( 6.702.477.476 ) ( 4.116.202.537 ) losses Biaya jasa lalu yang yang belum Unrecognized past

diakui ( 28.769.624 ) ( 31.077.944 ) service cost

Liabilitas neto 8.038.257.861 5.673.417.082 Net liability

Mutasi liabilitas yang diakui di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

Movements in the liability recognized in the consolidated statement of financial position are as follows:

2012 2011

Saldo per 1 Januari 5.673.417.082 4.390.329.355 Beginning as of 1 January Pembayaran imbalan

tahun berjalan ( 194.736.836 ) ( 124.000.000 ) Actual benefits payment Beban tahun berjalan 2.559.577.615 1.407.087.727 Expense during the year

Saldo per 31 Desember 8.038.257.861 5.673.417.082 Balance as of 31 December

Perhitungan manfaat pasca kerja untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2012 dan 2011 dihitung oleh aktuaris independen, PT KAIA MAGNA Consulting dengan menggunakan metode ‘Projected Unit Credit’. Asumsi kunci yang digunakan dalam menentukan penilaian aktuarial adalah sebagai berikut:

The cost of providing post-employment benefits obligation for the years ended 31 December 2012 and 2011 was calculated by independent actuary, PT KAIA MAGNA Consulting using the Projected Unit Credit method. The actuarial valuation was carried out using the following key assumptions:

2012 2011

Usia pensiun normal 55 tahun/years 55 tahun/years Normal pension age Tingkat diskonto 6% 7,16% Discount rate Estimasi kenaikan gaji Estimated future salary

di masa datang 6% 6% increase Tabel mortalita 100% TMI11 100% TMI99 Mortality table Tingkat cacat 10% TMI11 10% TMI99 Disability table Tingkat pengunduran diri 5% 5% Resignation rate

Manajemen berpendapat bahwa estimasi tersebut telah memadai untuk menutup kewajiban imbalan pasca kerja Grup.

The Management believes that the provision is sufficient to cover liabilities on the Group’s post-employment benefits.

Page 60: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/46 Exhibit E/46

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

23. MODAL SAHAM 23. SHARE CAPITAL

Susunan pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

The composition of the Company’s shareholders as of 31 December 2012 and 2011 were as follows:

2012

Jumlah/ Jumlah saham/ % kepemilikan/ Total Share amount % of ownership (Rp)

Pemegang saham Shareholders PT Kresna Prima

Invest 804.272.660 25,38% 20.106.816.500 PT Kresna Prima Invest UBS AG Singapura 534.506.240 16,86% 13.362.656.000 UBS AG Singapura Suryandy Jahja 33.000.000 1,04% 825.000.000 Suryandy Jahja Michael Steven 32.458.400 1,02% 811.460.000 Michael Steven Ingrid Kusumodjojo 27.040.000 0,85% 676.000.000 Ingrid Kusumodjojo Masyarakat 1.738.092.990 54,85% 43.452.324.750 Public

Jumlah 3.169.370.290 100,00% 79.234.257.250 Total

Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 15 dan 16, keduanya tertanggal 5 Juni 2012 dari Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, para pemegang saham memutuskan untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dari Rp 100 per saham menjadi Rp 25 per saham. Perubahan ini telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.10-27196 tertanggal 24 Juli 2012.

Based on Resolution of Extraordinary General Meeting of Shareholders as included in Notarial deed No. 15 and 16, both dated 5 June 2012 made by Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta, shareholders decided to conduct a stock split from Rp 100 per share into Rp 25 per share. Such amendment was approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia based on his Decision Letter No. AHU-AH.01.10-27196 dated 24 July 2012.

2011

Jumlah/ Jumlah saham/ % kepemilikan/ Total

Share amount % of ownership (Rp)

Pemegang saham Shareholders PT Kresna Prima

Invest 219.068.165 28,86% 21.906.816.500 PT Kresna Prima Invest UBS AG Singapura 133.626.560 17,60% 13.362.656.000 UBS AG Singapura PT Asuransi Jiwa

Kresna 71.773.200 9,45% 7.177.320.000 PT Asuransi Jiwa Kresna Irwan Arsyad 25.250.300 3,33% 2.525.030.000 Irwan Arsyad Suryandy Jahja 9.360.000 1,23% 936.000.000 Suryandy Jahja Michael Steven 8.114.600 1,07% 811.460.000 Michael Steven Ingrid Kusumodjojo 6.760.000 0,89% 676.000.000 Ingrid Kusumodjojo Masyarakat 285.247.175 37,57% 28.524.717.500 Public

Jumlah 759.200.000 100,00% 75.920.000.000 Total

Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 44 tertanggal 19 Agustus 2011 yang dibuat dihadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, pemegang saham memutuskan untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dan menetapkan penggunaan laba bersih Perusahaan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 yaitu terkait dengan penyesuaian jumlah saham dan nilai dividen per saham.

Based on Resolution of Extraordinary General Meeting of Shareholders as included in Notarial deed No. 44 dated 19 August 2011 made by Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta, shareholders decided to stock split and stipulate utilization of net profit Company for the year ended 31 December 2010 which is associated with the adjustment of the amount of stock and dividend value per share.

Page 61: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/47 Exhibit E/47

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

24. TAMBAHAN MODAL DISETOR 24. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

2012 2011

Penawaran Umum Perdana sejumlah

100.000.000 saham dengan harga Initial Public Offering amounted to Rp 215 untuk nominal Rp 100 100,000,000 shares with price Rp 215 per saham 9.164.000.000 9.164.000.000 for par value Rp 100 per share

Penawaran Umum Terbatas I sejumlah 219.000.000 saham Limited Public Offering I amounted toI dengan harga Rp 125 untuk 219,00,000 shares with price Rp 125 nominal Rp 100 per saham 5.475.000.000 5.475.000.000 for par value Rp 100 per share

Penawaran Umum Terbatas II sejumlah 151.840.000 saham Limited Public Offering II amounted to dengan harga Rp 700 untuk 151,840,000 shares with price Rp 700 nominal Rp 100 per saham 91.104.000.000 91.104.000.000 for par value Rp 100 per share

Penebusan Waran Seri II sejumlah 132.570.290 saham dengan harga Exercise of Warrant Series II amounted Rp 180 untuk nominal Rp 25 per to 132,570,290 shares with price saham 20.548.394.949 - Rp 180 for par value Rp 25 per share

Biaya emisi saham ( 3.760.597.991 ) ( 3.760.597.991 ) Share issuance costs

Jumlah 122.530.796.958 101.982.402.009 Total

Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam-LK No. S-1241/PM/2002 tertanggal 10 Juni 2002 untuk melakukan Penawaran Umum Perdana. Penawaran Umum Perdana ini terdiri dari 100.000.000 (seratus juta) Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 100 (seratus rupiah) setiap saham dan harga penawaran Rp 215 (dua ratus lima belas rupiah) per saham dan sejumlah 20.000.000 (dua puluh juta) Waran Seri I yang diterbitkan menyertai Saham Biasa Atas Nama yang ditawarkan kepada publik. Waran Seri I diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar penjatahan Penawaran Umum yang dilakukan oleh Penjamin Pelaksana Emisi Efek pada tanggal penjatahan. Setiap pemegang 5 (lima) saham memperoleh 1 (satu) Waran Seri I dimana setiap 1 (satu) Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 (satu) saham baru Perusahaan yang dikeluarkan dari portepel dengan nilai nominal Rp 100 (seratus rupiah), setiap sahamnya dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 265 (dua ratus enam puluh lima rupiah) setiap saham.

The Company obtained an effective statement from the Chairman of Bapepam-LK No. S-1241/PM/2002 on 10 June 2002 to conduct Initial Public Offering (IPO). The Initial Public Offering consist of 100,000,000 (one hundred million) Preference Share with nominal value Rp 100 (one hundred Rupiah) per share and offering price of Rp 215 (two hundred fifteen Rupiah) per share and 20.000.000 (twenty million) of Warrant Series I that was issued accompanying a Preference Share that offered to the public. Warrant Series I was given free as an incentive for new shareholders whose names was recorded in the list of Public Offering allocation performed by the Underwriter on the date of allotment. Each of 5 (five) shares gained 1 (one) Warrant Series I where every 1 (one) Warrant Series I entitles the holder the right to purchase 1 (one) new Company’s share that issued from portfolio with nominal value Rp 100 (one hundred rupiah) per share with an exercise price of Rp 265 (two hundred-sixty five rupiah) per share.

Page 62: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/48 Exhibit E/48

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

24. TAMBAHAN MODAL DISETOR (Lanjutan) 24. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL (Continued)

Biaya emisi saham merupakan biaya yang berkaitan dengan penerbitan efek ekuitas Perusahaan dan disajikan sebagai pengurang tambahan modal disetor sebagai bagian dari ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. Biaya-biaya ini mencakup jasa dan komisi yang dibayarkan kepada penjamin emisi, lembaga dan profesi penunjang pasar modal, biaya percetakan dokumen, pernyataan pendaftaran, biaya pencatatan efek ekuitas di bursa efek dan biaya promosi.

Share issuance costs represent cost associated with the issuance of equity securities of the Company and presented as a deduction of additional paid-in capital as part of the equity in the consolidated statement of financial position. These costs includes the services and commissions paid to underwriters, supporting institutions and professions of capital markets, the cost of printing documents, a registration statement, the listing cost of equity securities on the stock exchange and promotion costs.

Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang dituangkan dalam Akta notaris No. 65 tertanggal 28 Desember 2010 yang dibuat dihadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, Pemegang saham memutuskan untuk melakukan penambahan modal disetor dan pembagian saham bonus kepada pemegang saham yang berasal dari kapitalisasi cadangan agio saham Penawaran Umum Perdana sebesar Rp 2.336.000.000.

Based on Minutes of Shareholders General Meeting as included in Notarial deed No. 65 dated 28 December 2010 made before Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta, the shareholders decided to conduct additional paid-in capital and the distribution of bonus shares to shareholders, which derived from capitalization of share premium reserve of Initial Public Offering amounted to Rp 2,336,000,000.

Pada tanggal 23 Juni 2011, Perusahaan telah melakukan Penawaran Umum Terbatas II kepada para pemegang saham Perusahaan dalam rangka penerbitan HMETD (Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu) sebanyak 151.840.000 (seratus lima puluh satu juta delapan ratus empat puluh ribu) Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 100 (seratus Rupiah) per lembar saham yang ditawarkan dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 700 (tujuh ratus Rupiah) per lembar saham, sehingga seluruhnya berjumlah Rp 106.288.000.000 (seratus enam miliar dua ratus delapan puluh delapan juta Rupiah). Setiap pemegang 4 (empat) saham Perusahaan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perusahaan berhak atas 1 (satu) HMETD dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 700 (tujuh ratus Rupiah) per lembar saham, dimana setiap 1 (satu) saham baru hasil pelaksanaan HMETD melekat 1 (satu) Waran Seri II.

On 23 June 2011, the Company has conducted Limited Public Offering II to the Company’s shareholders in relation of HMETD (Pre-order Rights of Share) issuance amounted to 151,840,000 (one hundred fifty one million eight hundred forty thousand) Preference Share with par value of Rp 100 (one hundred Rupiah) per share, which offered with an exercise price of Rp 700 (seven hundred Rupiah) per share amounted to Rp 106,288,000,000 (one hundred six billion two hundred eighty eight million Rupiah). Each of 4 (four) shares, whose name was recorded in the Company’s Shareholders List entitles the holder the right of 1 (one) HMETD with an exercise price of Rp 700 (seven hundred Rupiah) per share, where every 1 (one) new share issued in regards to HMETD attributed 1 (one) Warrant Series II.

Bersamaan dengan Penawaran Umum Terbatas II, Perusahaan menerbitkan 151.840.000 (seratus lima puluh satu juta delapan ratus empat puluh ribu) Waran Seri II. Setiap 1 (satu) Waran Seri II memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 (satu) saham baru Perusahaan yang dikeluarkan dari portepel dengan nilai nominal Rp 100 (seratus Rupiah) setiap sahamnya, dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 720 (tujuh ratus dua puluh Rupiah) setiap saham, sehingga total penawaran Waran Seri II seluruhnya berjumlah Rp 109.324.800.000 (seratus sembilan miliar tiga ratus dua puluh empat juta delapan ratus ribu Rupiah).

Accompanying Limited Public Offering II, the Company issued 151,840,000 (one hundred fifty one million eight hundred forty thousand) Warrant Series II. Each 1 (one) Warrant Series II entitles the holder the rights to purchase 1 (one) Company’s new shares issued from portfolio with nominal value Rp 100 (one hundred Rupiah) per share, with exercise price of Rp 720 (seven hundred twenty Rupiah) and total amount of offering of Warrant Series II amounted to Rp 109,324,800,000 (one hundred nine billion three hundred twenty four million eight hundred thousand Rupiah).

Masa berlaku dan periode pelaksanaan Waran Seri II dari tanggal 9 Januari 2012 sampai dengan 8 Juli 2014.

The validity and exercise period of Warrant Series II is from 9 January 2012 up until 8 July 2014.

Page 63: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/49 Exhibit E/49

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

24. TAMBAHAN MODAL DISETOR (Lanjutan) 24. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL (Continued)

Selama tahun 2012, jumlah Waran Seri II yang ditebus oleh para pemegang waran adalah sebanyak 132.570.290 saham sebesar Rp 23.862.652.200, yang terdiri atas modal saham sebesar Rp 3.314.257.250 dan tambahan modal disetor Rp 20.548.394.949.

During year 2012, total Warrant Series II executed by the warrant holder was 132,570,290 shares amounted to Rp 23,862,652,200, consist of share capital amounted to Rp 3,314,257,250 and additional paid-in capital amounted to Rp 20,548,394,949.

25. CADANGAN UMUM 25. GENERAL RESERVES

Undang-Undang No. 40 tahun 2007 (“Undang-Undang”) tentang Perseroan Terbatas mengharuskan seluruh perusahaan untuk membuat penyisihan cadangan umum sekurang-kurangnya 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh. Undang-Undang tersebut tidak mengatur jangka waktu untuk pembentukan penyisihan tersebut.

The Law No. 40 of 2007 (the “Law”) regarding the Limited Liability Company requires the establishment of general reserves amounted to at least 20% of a company’s issued and paid up capital. It does not set the period of time of which this amount should be provided.

Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang dituangkan dalam Akta notaris No. 103 tertanggal 23 Juni 2011 yang dibuat dihadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, Perusahaan mengumumkan pembentukan cadangan umum yang diambil dari laba bersih tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 sebesar Rp 50.000.000.

Based on Minutes of Annual Shareholders General Meeting as included in Notarial deed No. 103 dated 23 June 2011 made before Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta, the Company announces appropriation for general reserves of net profit for the year ended 31 December 2010 amounted to Rp 50,000,000.

Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang dituangkan dalam Akta notaris No. 14 tertanggal 5 Juni 2012 yang dibuat dihadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, Perusahaan mengumumkan pembentukan cadangan umum yang diambil dari laba bersih tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 sebesar Rp 50.000.000.

Based on Minutes of Annual Shareholders General Meeting as included in Notarial deed No. 14 dated 5 June 2012 made before Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta, the Company announces appropriation for general reserves of net profit for the year ended 31 December 2011 amounted to Rp 50,000,000.

Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Perusahaan telah membentuk cadangan umum masing-masing sebesar Rp 500.000.000 dan Rp 450.000.000 sehingga persentase dari modal ditempatkan dan disetor penuh Perusahaan masing-masing sebesar 0.63% dan 0,59%.

As of 31 December 2012 and 2011, the Company has already established a provision of general reserves amounting to Rp 500,000,000 and Rp 450,000,000, respectively, which represented 0.63% and 0.59% of the Company’s issued and paid-in capital, respectively.

26. DIVIDEN KAS 26. CASH DIVIDEND Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang dituangkan dalam Akta notaris No. 103 tertanggal 23 Juni 2011 yang dibuat dihadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, Perusahaan mengumumkan pembagian dividen tunai kepada para pemegang saham atas laba bersih tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 sebesar Rp 5.496.608.000.

Based on Minutes of Annual Shareholders General Meeting as included in Notarial deed No. 103 dated 23 June 2011 made before Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta, the Company announces cash dividend distribution to shareholders of net profit for the year ended 31 December 2010 amounted to Rp 5,496,608,000.

Page 64: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/50 Exhibit E/50

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. LABA PER SAHAM 27. EARNINGS PER SHARE

2012 2011

Laba tahun berjalan 10.144.467.669 13.005.447.058 Profit for the year Jumlah rata-rata saham beredar 3.166.577.541 683.280.000 Average number of outstanding shares

Laba per saham dasar 3 19 Basic earnings per share

Laba per saham dilusian 3 - Diluted earnings per share

28. PENDAPATAN KEGIATAN PERANTARA PERDAGANGAN EFEK

28. INCOME FROM BROKERAGE ACTIVITIES

2012 2011

Komisi perantara perdagangan efek 22.611.725.594 33.798.653.657 Brokerage commissions Bunga pembiayaan penyelesaian Interest on financing of transaction

transaksi 17.389.096.590 21.652.742.599 settlement

Jumlah 40.000.822.184 55.451.396.256 Total

Komisi perantara perdagangan efek merupakan komisi yang diperoleh dari aktivitas Perusahaan sebagai perantara perdagangan efek.

Brokerage commissions represents commissions obtain by the Company from securities brokerage services.

Bunga pembiayaan penyelesaian transaksi merupakan pendapatan bunga yang diperoleh dari saldo kurang dana nasabah pihak ketiga sehubungan dengan transaksi efek yang dilakukan oleh nasabah.

Interest on financing of transaction settlement represents interest income from unsufficient balances of third parties customers pertaining to their securities trading transactions by customer.

29. KEUNTUNGAN ATAS PERDAGANGAN EFEK - BERSIH 29. GAINS ON TRADING OF MARKETABLE SECURITIES - NET

Akun ini merupakan keuntungan bersih dari transaksi perdagangan efek termasuk perubahan nilai wajar efek untuk diperdagangkan.

This account represents the net gain on sale of securities including changes in fair value of securities held for trading.

2012 2011

Keuntungan direalisasi atas

penjualan efek untuk Realized gain on marketable securities diperdagangkan - bersih 27.938.015.180 16.149.217.604 held for trading - net

Keuntungan (kerugian) penjualan obligasi 370.250.000 ( 436.084.901 ) Gain (Loss) on trading of bonds

Perubahan nilai wajar efek Changes in fair value of securities untuk diperdagangkan - bersih 21.005.491.167 ( 11.865.213.076 ) held for trading - net

Jumlah 49.313.756.347 3.847.919.627 Total

Page 65: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/51 Exhibit E/51

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30. PENDAPATAN KEGIATAN MANAJER INVESTASI 30. INCOME FROM INVESTMENT MANAGEMENT ACTIVITIES

2012 2011

Jasa manajer investasi Investment management fee

Pihak ketiga 6.114.390.819 15.401.060.850 Third parties Pihak berelasi 6.210.802.650 7.416.171.443 Related parties

Selling agent fee – pihak berelasi 691.376.010 779.767.470 Selling agent fee – related parties Subscription fee – pihak berelasi 3.793.930 113.145.545 Subscription fee – related parties Redemption fee – pihak berelasi 80.627.987 22.732.195 Redemption fee – related parties

Jumlah 13.100.991.396 23.732.877.503 Total

31. PENDAPATAN KEGIATAN PENJAMINAN EMISI DAN PENJUALAN EFEK

31. INCOME FROM UNDERWRITING ACTIVITIES AND SELLING FEES

Akun ini merupakan imbalan jasa yang diterima Perusahaan sebagai pemjamin emisi dan agen penjualan atas penawaran umum saham dan obligasi serta penawaran umum terbatas dengen hak memesan terlebih dahulu atas saham dan reksadana untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2012 dan 2011 masing-masing sebesar Rp 5.296.044.625 dan Rp 13.404.677.397.

This account represents fees obtained by the Company from underwriting activities and the selling agent for limited public offerings of shares and bonds with pre-order right for share and mutual funds for the years ended on 31 December 2012 and 2011 amounted to Rp 5,296,044,625 and Rp 13,404,677,397, respectively.

32. PENDAPATAN BUNGA DAN DIVIDEN 32. INTEREST AND DIVIDEND INCOME

2012 2011

Obligasi 1.463.299.562 2.107.371.470 Bonds Dividen 3.143.580.096 1.733.909.060 Dividend Reksadana 103.252.967 206.246.078 Mutual funds

Jumlah 4.710.132.625 4.047.526.608 Total

33. BEBAN KEPEGAWAIAN 33. PERSONNEL EXPENSES

2012 2011

Gaji dan tunjangan 35.405.707.795 24.169.066.618 Salaries and allowances Bonus dan tunjangan lain-lain 8.751.592.393 7.745.277.036 Bonus and other allowances Komisi 14.494.848.602 12.558.995.294 Commissions Beban imbalan pasca kerja 2.559.577.615 1.407.087.727 Post-employment benefits

Jumlah 61.211.726.405 45.880.426.675 Total

Beban gaji dan tunjangan termasuk kompensasi yang diterima personil manajemen kunci (lihat Catatan 36).

Salaries and allowances expenses include compensation received by the Company’s key management personnel (see Note 36).

Page 66: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/52 Exhibit E/52

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

34. BEBAN KEUANGAN 34. FINANCE COST

2012 2011

Bunga pinjaman 14.864.773.140 7.987.087.780 Loan interest Bunga nasabah 6.053.279.388 24.602.442.565 Interest paid to customers Bunga sewa pembiayaan 404.779.228 189.549.983 Finance lease interest Administrasi bank 101.884.780 65.198.907 Bank administration

Jumlah 21.424.716.536 32.844.279.235 Total

Beban bunga nasabah merupakan beban bunga atas saldo dana lebih rekening dan utang nasabah. Tingkat suku bunga untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2012 dan 2011 masing-masing berkisar antara 5% - 11% dan 5% - 8%.

Interest paid to customers represents interest expense on excess funds of customers and payables to customers. Interest rate for the years ended 31 December 2012 and 2011 are ranged between 5% - 11% dan 5% - 8%, respectively.

35. PERPAJAKAN 35. TAXATION

a. Pajak dibayar dimuka a. Current tax assets

2012 2011

Perusahaan Company Pajak Pertambahan Nilai - 94.044.309 Value Added Tax

b. Utang pajak b. Current tax liabilities

2012 2011

Perusahaan Company Pajak Penghasilan: Income Tax:

Pasal 4(2) 737.021.218 76.729.184 Article 4(2) Pasal 21 1.754.827.925 1.736.410.592 Article 21 Pasal 23 64.075.931 390.864.116 Article 23 Pasal 25 183.917.727 1.491.984.881 Article 25 Pasal 29 19.764.673 47.344.608 Article 29

Pajak Penghasilan atas transaksi penjualan Income tax on selling saham 745.731.375 668.971.352 securities trading

Pajak Pertambahan Nilai 760.735.777 330.845.071 Value Added Tax

Jumlah Perusahaan 4.266.074.626 4.743.149.804 Total Company

Entitas anak Subsidiary Pajak Penghasilan: Income Tax:

Pasal 29 208.656.953 724.125 Article 29

Jumlah 4.474.731.579 4.743.873.929 Total

Page 67: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/53 Exhibit E/53

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

35. PERPAJAKAN (Lanjutan) 35. TAXATION (Continued) c. Pajak kini c. Current tax

Perusahaan Company 2012 2011

Laba induk perusahaan Profit before income tax of the sebelum pajak penghasilan 11.630.296.389 8.434.827.345 parent company

Beda waktu: Timing differences: Depreciation of property and Penyusutan aset tetap 341.016.524 575.070.365 equipment Imbalan pasca kerja 2.494.451.769 1.407.087.727 Post-employment benefits Penyusutan aset tetap Depreciation of equipment

sewa guna usaha - - under finance lease (Laba) rugi yang belum

direalisasi atas Unrealized (gain) loss on trading of portofolio efek ( 21.365.446.167 ) 9.441.668.076 marketable securities

Beda tetap: Permanent differences:

Laba perdagangan atas Gain on trading of portofolio efek ( 27.031.587.930 ) ( 16.149.217.604 ) marketable securities

Transaksi pendapatan tetap ( 1.247.258.126 ) ( 845.813.751 ) Fixed income transaction Iklan dan promosi 2.992.345.490 3.063.802.559 Advertising and promotion Pendapatan bunga ( 3.588.103.189 ) ( 11.726.011.401 ) Interest income Pengobatan karyawan 953.072.764 516.140.225 Employee medical Beban jamuan dan sumbangan 198.269.735 6.000.000 Donation and entertainment expense Beban tunjangan Pajak Allowance for Income

Penghasilan Pasal 21 5.552.022.996 4.588.451.979 Tax Article 21 Laba atas penjualan Gain on sale of property

aset tetap ( 66.958.287 ) ( 106.457.913 ) and equipment Biaya dari pendapatan final 43.236.759.414 21.083.607.168 Expense of final income Lain-lain 3.181.909.435 ( 6.159.547.325 ) Others

Taksiran laba kena pajak 17.280.790.817 14.129.607.450 Estimated taxable profit

Taksiran beban pajak kini: Estimated current tax expense: 2012 2012

20% x Rp 17.280.790.000 3.456.158.000 - 20% x Rp 17,280,790,000 2011 2011

25% x Rp 14.129.607.000 - 3.532.401.750 25% x Rp 14,129,607,000

Taksiran beban pajak

penghasilan 3.456.158.000 3.532.401.750 Estimated income tax expense

Dikurangi: Less: Kredit pajak penghasilan Income tax credit

Pajak Penghasilan Pasal 23 ( 605.063.425 ) ( 855.104.604 ) Income Tax Article 23 Pajak Penghasilan Pasal 25 ( 2.831.329.902 ) ( 2.629.952.538 ) Income Tax Article 25

Taksiran pajak penghasilan Estimated corporate income

badan terutang 19.764.673 47.344.608 tax payable

Page 68: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/54 Exhibit E/54

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

35. PERPAJAKAN (Lanjutan) 35. TAXATION (Continued) c. Pajak kini c. Current tax

Entitas anak Subsidiary 2012 2011

Laba (rugi) entitas anak Profit (loss) before income tax sebelum pajak penghasilan 1.854.409.414 ( 2.271.220.836 ) of the subsidiary

Beda waktu: Timing differences: Manfaat pasca kerja 65.125.847 - Post-employment benefits Penyusutan aset tetap ( 2.220.769 ) - Depreciation of equipment (Laba) rugi yang belum

direalisasi atas Unrealized (gain) loss on trading of portofolio efek 359.955.000 2.423.545.000 marketable securities

Beda tetap: Permanent differences: Gaji dan tunjangan 196.821.948 - Salaries and allowances Umum dan administrasi 164.608.294 - General and administrative Laba perdagangan atas Gain on trading of

portofolio efek ( 906.427.250 ) ( 114.415.099 ) marketable securities Bunga atas jasa giro dan Interest from current account

deposito berjangka ( 231.375.504 ) ( 33.091.065 ) and time deposit Lain-lain 4.506.732 975.000 Others

Taksiran laba kena pajak 1.505.403.712 5.793.000 Estimated taxable profit

Taksiran beban pajak kini: Estimated current tax expense:

2012 2012 50% x 25% x Rp 982.088.430 122.761.054 - 50% x 25% x Rp 982,088,430 25% x Rp 523.314.570 130.828.643 - 25% x Rp 523,314,570

2011 2011 50% x 25% x Rp 5.793.000 - 724.125 50% x 25% x Rp 5,793,000

Taksiran beban pajak penghasilan 253.589.697 724.125 Estimated income tax expense

Dikurangi: Less: Kredit pajak penghasilan Income tax credit

Pajak Penghasilan Pasal 23 ( 44.389.648 ) - Income Tax Article 23 Pajak Penghasilan Pasal 25 ( 543.096 ) - Income Tax Article 25

Taksiran pajak penghasilan Estimated corporate income

badan terutang 208.656.953 724.125 tax payable

Besarnya pajak terhutang ditetapkan berdasarkan perhitungan pajak yang dilakukan sendiri oleh wajib pajak (self-assessment). Kantor pajak dapat melakukan pemeriksaan pajak dalam jangka waktu 5 (lima) tahun sejak pajak terhutang.

The determination of the tax liabilities is based on self assessment. The tax office can perform examination of income taxes within 5 (five) years after the tax becomes due.

2012 2011

Taksiran beban pajak

penghasilan Estimated income tax expense Perusahaan 3.456.158.000 3.532.401.750 Company Entitas anak 253.589.697 724.125 Subsidiary

Jumlah 3.709.747.697 3.533.125.875 Total

Page 69: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/55 Exhibit E/55

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

35. PERPAJAKAN (Lanjutan) 35. TAXATION (Continued) d. Pajak tangguhan d. Deferred tax

Dikreditkan (dibebankan) ke laporan laba rugi komprehensif/ Credited (charged)

to statement of comprehensive Aset pajak tangguhan 1 Jan/Jan 2012 income 31 Des/Dec 2012 Deferred tax assets

Perusahaan Company Penyusutan aset

tetap sewa Depreciation of equipment pembiayaan 390.238.674 ( 367.125.705 ) 23.112.969 under finance lease

Kewajiban manfaat Post- employment pasca kerja 1.418.354.271 400.280.655 1.818.634.926 benefits obligation

Penyusutan aset Depreciation of property tetap 24.891.751 49.571.151 74.462.902 and equipment

Cadangan kerugian Allowance for penurunan nilai 611.385.898 271.057.192 882.443.090 impairment losses

2.444.870.594 353.783.293 2.798.653.887

Entitas anak Subsidiary Kewajiban manfaat Post- employment

pasca kerja - 16.281.461 16.281.461 benefits obligation Penyusutan aset tetap - ( 555.192 ) ( 555.192 ) Depreciation of equipment

15.726.269 15.726.269

Aset pajak

tangguhan 2.444.870.594 369.509.562 2.814.380.156 Deferred tax assets

Page 70: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/56 Exhibit E/56

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

35. PERPAJAKAN (Lanjutan) 35. TAXATION (Continued)

d. Pajak tangguhan (Lanjutan) d. Deferred tax (Continued)

Dikreditkan (dibebankan) ke laporan laba rugi komprehensif/ Credited (charged) to statement of comprehensive 1 Jan/Jan 2011 income 31 Des/Dec 2011

Laba rugi yang belum direalisasikan Unrealized atas perdagangan gain or loss of efek ( 9.921.737.244 ) 9.921.737.244 - marketable securities

Akumulasi Accumulated fiscal Kerugian fiskal 4.804.747 ( 4.804.747 ) - losses

Penyusutan aset Depreciation of tetap sewa equipment under pembiayaan 432.112.491 ( 41.873.817 ) 390.238.674 finance lease

Kewajiban manfaat Post-employment pasca kerja 1.233.937.350 184.416.921 1.418.354.271 benefits obligation

Penyusutan aset Depreciation of tetap 626.504.958 ( 601.613.207 ) 24.891.751 equipment

Koreksi akibat Correction from the perubahan amendment of peraturan 275.723.771 ( 275.723.771 ) - regulation

Cadangan kerugian Allowance for penurunan nilai - 611.385.898 611.385.898 impairment losses

Angsuran sewa pembiayaan ( 581.441.903 ) 581.441.903 - Finance lease installment

Aset (kewajiban) Deferred tax assets pajak tangguhan ( 7.930.095.830 ) 10.374.966.424 2.444.870.594 (liabilities)

Pengakuan pemanfaatan aset pajak tangguhan oleh Perusahaan terkait dengan laba kena pajak di masa yang akan datang dan kelebihan laba yang dihasilkan oleh pemulihan beda temporer yang dapat dikenakan pajak.

The utilisation of deferred tax assets recognised by the Company is dependent upon future taxable profits and in excess of profits resulting from the reversal of existing taxable temporary differences.

e. Beban pajak penghasilan e. Income tax expenses

2012 2011

Pajak kini Current tax Perusahaan ( 3.456.158.000 ) ( 3.532.401.750 ) Company Entitas anak ( 253.589.697 ) ( 724.125 ) Subsidiary

Jumlah ( 3.709.747.697 ) ( 3.533.125.875 ) Total

Pajak tangguhan Deferred tax Perusahaan 353.783.293 10.374.966.424 Company Entitas anak 15.726.269 - Subsidiary

Jumlah 369.509.562 10.374.966.424 Total

(Beban) manfaat pajak

penghasilan ( 3.340.238.135 ) 6.841.840.549 Income tax (expense) benefit

Page 71: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/57 Exhibit E/57

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. SIFAT RELASI DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 36. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Sifat relasi Nature of relationship

Entitas anak memiliki sebagian manajemen kunci yang sama dengan manajemen Reksadana IPB Kresna, IPB Syariah, MRS Bond Kresna, MRS Flex Kresna, MRS Cash Kresna, Kresna Flexima, Kresna Indeks 45, Kresna Olympus, Kresna Ultima Flexi, Kresna Optimus, MR Dollar.

Subsidiary have part of the key management personnel same as management of mutual fund of IPB Kresna, IPB Syariah, MRS Bond Kresna, MRS Flex Kresna, MRS Cash Kresna, Kresna Flexima, Kresna Indeks 45, Kresna Olympus, Kresna Ultima Flexi, Kresna Optimus, MR Dollar.

Personil manajemen kunci adalah manajer investasi, direktur dan komisaris Perusahaan dan entitas anak.

Key management personnel are investment managers, directors and commissioners of the Company and its subsidiary.

Transaksi-transaksi dengan pihak berelasi Transactions with related parties

Transaksi antara Perusahaan dan entitas anak yang merupakan pihak berelasi, telah dieliminasi dalam konsolidasian dan tidak disajikan dalam catatan ini.

Transactions between the Company and its subsidiary, which is the related party of the Company has been eliminated on consolidation and are not disclosed in this note.

Perusahaan dan entitas anak dalam kegiatan usaha normalnya, melakukan beberapa transaksi dengan pihak berelasi tersebut diatas berdasarkan ketentuan dan kondisi yang disepakati bersama.

In the normal course of business, the Company and its subsidiary entered into certain transactions with the above related parties based on terms and conditions agreed by both parties.

a. Saldo-saldo signifikan dengan pihak-pihak berelasi

adalah sebagai berikut: a. Significant balances with related parties were as

follows:

2012 2011

Aset Assets Aset keuangan, pada nilai wajar Financial assets, at fair value

melalui laba rugi - reksadana through profit or loss – (Catatan 6) 10.942.242.213 38.702.955.820 mutual funds (Note 6)

Piutang nasabah (Catatan 9) 68.689.964.481 7.626.003.058 Receivables from customers (Note 9) Piutang kegiatan manajer Receivables from investment

investasi (Catatan 10) 441.076.317 643.821.631 manager (Note 10)

Jumlah 80.073.283.011 46.972.780.509 Total

Persentase dari jumlah aset 14,12% 6,50% Percentage to total assets

Liabilitas Liability Utang nasabah (Catatan 18) 192.018.750 27.141.352.848 Payables to customers (Note 18)

Persentase terhadap jumlah

liabilitas 0,07% 5,96% Percentage to total liabilities

Page 72: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/58 Exhibit E/58

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36. SIFAT RELASI DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI (Lanjutan)

36. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (Continued)

b. Transaksi-transaksi signifikan dengan pihak

berelasi adalah sebagai berikut: b. Significant balances with related parties were as

follows:

2012 2011

Pendapatan kegiatan Income from investment manager investasi manager activities

Jasa manajer investasi Investment manager fees Reksa Dana Kresna Indeks 45 1.850.399.774 1.387.586.964 Reksa Dana Kresna Indeks 45 Reksa Dana Kresna Optimus 1.250.730.034 1.631.818.295 Reksa Dana Kresna Optimus Reksa Dana MRS Bond Kresna 657.944.321 825.727.669 Reksa Dana MRS Bond Kresna Reksa Dana IPB Syariah 495.302.582 569.694.106 Reksa Dana IPB Syariah Reksa Dana MRS Cash Kresna 324.727.982 284.379.340 Reksa Dana Cash Kresna Reksa Dana PAPI 307.865.825 178.552.666 Reksa Dana PAPI Reksa Dana MRS Flex Kresna 476.804.318 705.303.615 Reksa Dana MRS Flex Kresna Reksa Dana Kresna Ultima

Flexi 623.537.482 1.435.763.068 Reksa Dana Ultima Flexi Reksa Dana Kresna Olympus 105.353.355 173.736.322 Reksa Dana Kresna Olympus Reksa Dana Kresna Flexima 118.136.977 223.609.398 Reksa Dana Kresna Flexima

Jasa manajer investasi 6.210.802.650 7.416.171.443 Investment manager fees Selling agent fee 691.376.010 779.767.470 Selling agent fee Subcription fee 3.793.930 113.145.545 Subcription fee Redemption fee 80.627.987 22.732.195 Redemption fee

Jumlah 6.986.600.577 8.331.816.653 Total

Persentase terhadap jumlah Pendapatan 5,72% 7,78% Percentage to total revenues

c. Grup menyediakan imbalan kerja kepada

manajemen kunci sebagai berikut: c. The Group provide employee benefits to members

of key management as follows:

2012 2011

Imbalan kerja jangka pendek 8.726.272.224 7.376.495.111 Short term employee benefits

37. INFORMASI SEGMEN 37. SEGMENT INFORMATION

Sehubungan dengan pendirian KAM, entitas anak pada tahun 2011, struktur organisasi internal telah berubah yang menyebabkan segmen dilaporkan teridentifikasi.

In connection with the establishment of KAM, a subsidiary in 2011, the internal organization structure has been changed that resulting in reportable segment is identified.

Segmen dilaporkan atas produk dan jasa yang menghasilkan pendapatan

Product and services from which reportable segments derive their revenues

Informasi yang dilaporkan kepada direksi untuk tujuan alokasi sumber daya dan penilaian kinerja segmen difokuskan pada jenis produk atau jasa yang diberikan atau disediakan. Segmen yang dilaporkan Grup merupakan kegiatan sebagai berikut:

Information reported to directors for the purpose of resources allocation and assessment of segment performance focuses on type of products or services delivered or provided. Group’s reportable segments are engaged in the following:

a. Perantara perdagangan efek dan penjaminan

emisi efek a. Brokerage and underwriting

b. Manajemen investasi b. Investment management

Page 73: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/59 Exhibit E/59

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

37. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 37. SEGMENT INFORMATION (Continued)

Pendapatan dan hasil segmen Segment revenue and results

Berikut ini merupakan analisa pendapatan dan hasil segmen Perusahaan dan entitas anak berdasarkan segmen dilaporkan:

The following is an analysis of the Company and its subsidiary’s revenue and results by reportable segments:

2012

Pendapatan Laba (rugi) segmen/ segmen/ Segment Segment revenues profit (loss)

Perantara perdagangan efek dan

penjaminan emisi efek 112.385.647.226 24.519.366.750 Brokerage and underwriting Manajemen investasi 7.066.347.263 1.814.224.078 Investment management

Jumlah 119.451.994.489 26.333.590.828 Total Eliminasi ( 2.077.121.810 ) - Elimination

Konsolidasian 117.374.872.679 26.333.590.828 Consolidated

Pendapatan keuangan 3.109.114.350 Finance income Beban keuangan ( 21.424.716.536 ) Finance cost Lain-lain – bersih 5.466.717.162 Others – net

Jumlah 13.484.705.804 Total Eliminasi - Elimination

Laba sebelum pajak 13.484.705.804 Profit before tax

Pendapatan segmen yang dilaporkan diatas merupakan pendapatan yang dihasilkan dari pihak ketiga. Tidak terdapat pendapatan antar segmen.

Segment revenue reported above represents revenue generated from third parties. There were no inter-segment sales.

Kebijakan akuntansi dari segmen dilaporkan adalah sama dengan kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anak seperti dijabarkan pada Catatan 2 atas laporan keuangan konsolidasian. Laba segmen merupakan laba yang diperoleh setiap segmen tanpa mengalokasikan penghasilan (beban) lain-lain dan beban pajak. Hal ini merupakan pengukuran yang dilaporkan kepada direksi sebagai pengambil keputusan operasional untuk tujuan alokasi sumber daya dan penilaian kinerja segmen.

The accounting policies of the reportable segments are the same as the Company and its subsidiary's accounting policies described in Note 2 to the consolidated finanancial statements. Segment profit represents the profit earned by each segment without allocation of other income (expense) and tax expense. This is the measure reported to the directors as the chief operating decision maker for the purposes of resource allocation and assessment of segment performance.

Aset dan liabilitas segmen Segment assets and liabilities

2012

Aset segmen Perantara perdagangan efek dan Segment assets

penjaminan emisi efek 575.743.943.178 Brokerage and underwriting Manajemen investasi 30.373.756.599 Investment management

Jumlah 606.117.699.777 Total Eliminasi ( 39.140.256.702 ) Elimination

Konsolidasian 566.977.443.075 Consolidated

Page 74: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/60 Exhibit E/60

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

37. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 37. SEGMENT INFORMATION (Continued)

Aset dan liabilitas segmen (Lanjutan) Segment assets and liabilities (Continued)

2012

Liabilitas segmen Perantara perdagangan efek dan Segment liabilities

penjaminan emisi efek 273.849.586.869 Brokerage and underwriting Manajemen investasi 5.029.155.573 Investment management

Jumlah 278.878.742.442 Total Eliminasi ( 13.166.256.703 ) Elimination

Konsolidasian 265.712.485.739 Consolidated

Untuk tujuan pengawasan kinerja segmen dan pengalokasian sumber daya diantara segmen, seluruh aset dan liabilitas dialokasikan ke segmen dilaporkan.

For the purpose of monitoring segment performance and allocating resources between segments, all assets and liabilities are allocated to reportable segments

Informasi segmen lainnya Other segment information

2012

Penyusutan dan amortisasi/ Pengeluaran Depreciation modal/ and Capital amortization expenditures

Perantara perdagangan efek dan

penjaminan emisi efek 4.319.677.823 6.035.014.032 Brokerage and underwriting Manajemen investasi 17.742.538 1.234.196.946 Investment management

Jumlah 4.337.420.361 7.269.210.978 Total Eliminasi - - Elimination

Konsolidasian 4.337.420.361 7.269.210.278 Consolidated

Selain penyusutan dan amortisasi yang dilaporkan di atas, tidak terdapat rugi penurunan nilai yang diakui terkait dengan aset tetap.

Except for the depreciation and amortization reported above there was no impairment losses recognized in respect of property and equipment.

Grup mempertimbangkan untuk tidak mengajukan pendapatan per pelanggan eksternal per lokasi operasi dan informasi terkait aset per lokasi aset karena Perusahaan dan entitas anak hanya beroperasi di Indonesia.

The Group considered not presenting the revenue from external customers by location of operation and information by location of operations and its assets by location of assets, since the Company and its subsidiary only operate in Indonesia.

Tidak terdapat pendapatan usaha dari satu pelanggan yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan.

There is no revenue from customers that represents 10% of total revenues.

38. IKATAN DAN KONTINJENSI 38. COMMITMENTS AND CONTIGENCIES Entitas anak mengadakan kerjasama dengan bank kustodian berikut ini sehubungan dengan Kontrak Investasi Kolektif Reksadana, dimana entitas anak bertindak sebagai manajer investasi yang mengelola kekayaan reksadana dan memperoleh imbalan jasa (Catatan 30).

The subsidiary entered into agreements with the following custodian banks in connection with Collective Investment Contract for the following mutual funds whereby the subsidiary acts as an investment manager of the assets of the mutual funds and receives service fees (Note 30).

Page 75: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/61 Exhibit E/61

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

38. IKATAN DAN KONTINJENSI (Lanjutan) 38. COMMITMENTS AND CONTIGENCIES (Continued) Berikut ini adalah Kontrak Investasi Kolektif reksadana yang masih berlaku sampai dengan tanggal laporan keuangan konsolidasian:

The following are the summary of Collective Investment Contracts which are still valid until the consolidated financial statements date:

Maksimum imbalan jasa

dari nilai aset bersih/

maximum fee Tanggal perjanjian/ Bank kustodian/ Reksadana/ from net Date of agreement Custodian bank Mutual funds asset value

26 Juli 2012/26 July 2012 Standard Chartered Bank,

Indonesia Reksa Dana Kresna Indeks 45 3%

26 Juli 2012/26 July 2012 Standard Chartered Bank,

Indonesia Reksa Dana Kresna Flexima 2%

26 Juli 2012/26 July 2012 Standard Chartered Bank,

Indonesia Reksa Dana Kresna Olympus 2%

26 Juli 2012/26 July 2012 Standard Chartered Bank,

Indonesia Reksa Dana Kresna Ultima Flexi 2%

26 Juli 2012/26 July 2012 Standard Chartered Bank,

Indonesia Reksa Dana Prestasi Alokasi

Portofolio Investasi 1,5%

26 Juli 2012/26 July 2012 Deutsche Bank AG Reksa Dana Mrs Cash Kresna 2% 26 Juli 2012/26 July 2012 PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk Reksa Dana Kresna Optimus 2%

26 Juli 2012/26 July 2012 PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk Reksa Dana IPB Syariah 2%

26 Juli 2012/26 July 2012 Citibank, N.A Reksa Dana Mrs Flex Kresna 2% 26 Juli 2012/26 July 2012 Citibank, N.A Reksa Dana Mrs Bond Kresna 2%

39. REKENING EFEK 39. MARKETABLE SECURITIES ACCOUNT Berdasarkan Surat Keputusan Bapepam-LK No. KEP-548/BL/2010 dan Peraturan Bapepam-LK Nomor V.D.3 tentang “Pengendalian Internal Perusahaan Efek yang Melakukan Kegiatan Usaha sebagai Perantara Pedagang Efek”, untuk perusahaan efek yang telah memiliki izin usaha sebagai perantara pedagang efek wajib melakukan pembukaan rekening nasabah paling lambat 31 Januari 2012, yang telah diperpanjang oleh Surat Edaran Bapepam-LK No. 01/BL/2012 hingga tanggal 21 Februari 2012. Peraturan tersebut diatas mengharuskan rekening nasabah dicatat dalam catatan off-balance sheet. Apabila hingga batas waktu yang ditentukan masih terdapat dana nasabah yang tersisa dalam laporan posisi keuangan, Perusahaan dilarang melaksanakan transaksi efek atas nasabah yang bersangkutan dan dana tersebut akan menjadi faktor pengurang dalam perhitungan Modal Kerja Bersih Disesuaikan.

Based on Decision Letter from Bapepam-LK No. KEP-548/BL/2010 and Bapepam-LK Regulation No. V.D.3 regarding “Internal Control of Securities Companies Engaged in Brokerage Services”, for securities companies that has licence as broker is required to open account for each customer at the latest by 31 January 2012, which has been extended up to 21 February 2012 with Circular Letter of Bapepam-LK No. 01/BL/2012. The above rules require that customers’ accounts will be recorded in off-balance sheet records. If up until the end of the specified time limit the customers’ funds still remain in the statements of financial position, the Company is prohibited to perform securities transaction on behalf of the related customer and the remaining fund will be treated as deduction factor in the calculation of Net Adjusted Working Capital.

Page 76: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/62 Exhibit E/62

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

39. REKENING EFEK (Lanjutan) 39. MARKETABLE SECURITIES ACCOUNT (Continued) Pada tanggal 1 Februari 2012, Perusahaan telah memisahkan dana milik nasabah dari pembukuan dana milik Perusahaan (off-balance sheet).

As of 1 February 2012, the Company has separate customers’ fund from Company’s fund ledger (off-balance sheet).

Pada tanggal 31 Desember 2012, Perusahaan mengelola efek dan dana nasabah dalam Rekening Efek masing-masing sebesar Rp 41.974.947.961. Jumlah ini dan liabilitas kepada nasabah yang terkait tidak diakui dalam laporan posisi keuangan Perusahaan.

As of 31 December 2012, the Company manage marketable securities and customer’s fund in Marketable Securities Account amounted to Rp 41,974,947,961. These amount and related liability to the customers are not recognized in the Company’s statement of financial position.

40. MANAJEMEN MODAL 40. CAPITAL MANAGEMENT

Grup mengelola modal ditujukan untuk memastikan kemampuan Grup melanjutkan usaha secara berkelanjutan dan memaksimumkan imbal hasil kepada pemegang saham melalui optimalisasi saldo liabilitas dan ekuitas. Untuk memelihara atau mencapai struktur modal yang optimal, Grup dapat menyesuaikan jumlah pembayaran dividen, pengurangan modal, penerbitan saham baru atau membeli kembali saham beredar, mendapatkan pinjaman baru atau menjual aset untuk mengurangi pinjaman.

The Group manages its capital to ensure that they will be able to continue as going concern while maximizing the return to stakeholders through the optimisation of the debt and equity balance. In order to maintain or achieve an optimal capital structure, the Group may adjust the amount of dividend payment, return capital to shareholders, issue new shares or buy back issued shares, obtain new borrowings or sell assets to reduce borrowings.

Perusahaan yang beroperasi sebagai perantara perdagangan efek yang mengadministrasikan rekening efek nasabah dan penjamin emisi, dan entitas anak yang beroperasi sebagai manajer investasi diwajibkan untuk mempunyai modal disetor di atas ketentuan minimum masing-masing sebesar Rp 50 miliar dan Rp 25 miliar yang ditetapkan oleh Keputusan Menteri Keuangan No. 153/KMK.010/2010 tentang kepemilikan saham dan permodalan perusahaan efek.

The Company that operate as brokerage dealer which administer customers' account and underwriter, and the subsidiary that operate as investment manager are required to have paid-up capital above the minimum requirement amounting to Rp 50 billion and Rp 25 billion, respectively, by the Ministry of Finance decision letter No. 153/KMK.010/2010 concerning the shares ownership and equity of securities companies.

Perusahaan dan entitas anak diwajibkan memelihara persyaratan minimum Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) seperti yang disebutkan dalam Peraturan Bapepam-LK No.V.D.5 yang terlampir dalam Surat Keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-566/BL/2011 tanggal 31 Oktober 2011 dan Peraturan Bapepam-LK No.X.E.1, yang terlampir dalam surat keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-460/BL/2008 tanggal 10 November 2008. Perusahaan yang beroperasi sebagai perantara perdagangan efek yang mengadministrasikan rekening efek nasabah dan penjamin emisi, diwajibkan untuk memelihara persyaratan minimum MKBD sebesar Rp 25 miliar atau 6,25% dari total liabilitas tanpa utang sub-ordinasi dan utang dalam rangka penawaran umum/penawaran terbatas ditambah ranking liabilitas, mana yang lebih tinggi. Entitas anak yang beroperasi sebagai manajer investasi juga diwajibkan untuk memelihara persyaratan minimum MKBD sebesar Rp 0,2 miliar ditambah 0,1% dari total dana yang dikelola. Keputusan ini harus diterapkan oleh Perusahaan dan entitas anak sejak 1 Februari 2012.

The Company and its subsidiary are required to maintain minimum Net Adjusted Working Capital (NAWC) as imposed by Bapepam-LK Regulation No.V.D.5 as attached to Decree of Chairman of Bapepam-LK No. KEP-566/BL/2011 dated 31 October 2011 and Bapepam-LK Regulation No.X.E.1 as attached to Decree of Chairman of Bapepam-LK No. KEP-460/BL/2008 dated 10 November 2008. The Company that operates as brokerage dealer which administer customers' account and underwriter, are required to maintain NAWC at least Rp 25 billion or 6.25% of total liabilities without subordinate loan and loan related to public offering/limited offering plus ranking liabilities, whichever is higher. The subsidiary that operates as investment manager are required to maintain NAWC at least Rp 200 million plus 0.1% from total managed fund. This Decree should be implemented by the Company and its subsidiary starting from1 February 2012.

Page 77: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/63 Exhibit E/63

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

40. MANAJEMEN MODAL (Lanjutan) 40. CAPITAL MANAGEMENT (Continued)

Jika hal ini tidak diawasi dan disesuaikan, tingkat modal kerja sesuai peraturan dapat berada di bawah jumlah minimum yang ditetapkan oleh regulator, yang dapat mengakibatkan berbagai sanksi mulai dari denda sampai dengan penghentian sebagian atau seluruh kegiatan usaha. Untuk mengatasi risiko ini, Grup terus mengevaluasi tingkat kebutuhan modal kerja berdasarkan peraturan dan memantau perkembangan peraturan tentang modal kerja bersih yang disyaratkan dan mempersiapkan peningkatan batas minimum yang diperlukan sesuai peraturan yang mungkin terjadi dari waktu ke waktu di masa datang.

If not properly monitored and adjusted, the regulatory working capital levels could fall below the required minimum amounts set by the regulators, which could expose various sanctions ranging from fines and censure to imposing partial or complete restrictions on its ability to conduct business. To address the risk, the Group continuously evaluates the levels of regulatory capital requirements and monitors regulatory developments regarding net working capital requirements and prepare for increases in the required minimum levels of regulatory capital that may occur from time to time in the future.

Perusahaan dan entitas anak telah memenuhi persyaratan kepemilikan saham, modal disetor dan Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) pada tanggal 31 Desember 2012.

The Company and its subsidiary have complied with the requirement of the shares ownership, paid-up capital and the Net Adjusted Working Capital (NAWC) as of 31 December 2012.

41. INSTRUMEN KEUANGAN – MANAJEMEN RISIKO 41. FINANCIAL INSTRUMENTS – RISK MANAGEMENT

Grup menghadapi risiko-risiko keuangan melalui operasinya sebagai berikut:

The Group is exposed through its operations to the following financial risks:

Risiko kredit Credit risk

Risiko pasar Market risk

Risiko suku bunga Interest rate risk

Risiko likuiditas Liquidity risk

Secara umum seperti semua bisnis lainnya, Grup menghadapi risiko yang timbul dari penggunaan instrumen keuangan. Catatan ini menggambarkan tujuan Grup, kebijakan dan proses untuk mengelola risiko tersebut dan metode yang digunakan untuk mengukur mereka. Informasi kuantitatif lebih lanjut sehubungan dengan risiko disajikan pada seluruh laporan keuangan konsolidasian.

In common with all other businesses, the Group is exposed to risks that arise from its use of financial instruments. This note describes the Group's objectives, policies and processes for managing those risks and the methods used to measure them. Further quantitative information in respect of these risks is presented throughout these consolidated financial statements.

Tidak ada perubahan substantif dalam eksposur Grup terhadap risiko instrumen keuangan, tujuan, kebijakan dan proses untuk mengelola risiko-risiko tersebut atau metode yang digunakan untuk mengukur mereka dari periode sebelumnya kecuali dinyatakan lain dalam catatan ini.

There have been no substantive changes in the Group's exposure to financial instrument risks, its objectives, policies and processes for managing those risks or the methods used to measure them from previous periods unless otherwise stated in this note.

Page 78: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/64 Exhibit E/64

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

41. INSTRUMEN KEUANGAN – MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan)

41. FINANCIAL INSTRUMENTS – RISK MANAGEMENT (Continued)

Instrumen-instrumen keuangan utama Principal financial instruments Instrumen keuangan pokok yang digunakan oleh Perusahaan, dimana munculnya risiko atas instrumen keuangan, adalah sebagai berikut:

The principal financial instruments used by the Company, from which financial instrument risk arises, are as follows:

- Kas dan setara kas - Cash and cash equivalents - Deposito pada lembaga kliring dan penjaminan - Deposit to clearing and guarantee institution - Portofolio efek - Marketable securities - Piutang dari lembaga kliring dan penjaminan - Receivables from clearing and guarantee institution - Piutang perusahaan efek - Receivables from securities company - Piutang marjin - Margin receivables - Piutang nasabah - Receivables from customers - Piutang kegiatan manajer investasi - Receivables from investment manager - Piutang lain-lain - Other receivables - Penyertaan saham - Investment in shares - Aset lain-lain - Other assets - Utang bank - Bank loan - Utang pada lembaga kliring dan penjaminan - Payables to clearing and guarantee institution - Utang perusahaan efek - Payables to securities company - Utang marjin - Margin payables - Utang nasabah - Payable to customers - Utang sewa pembiayaan - Finance lease payables - Biaya masih harus dibayar - Accrued expenses - Utang lain-lain - Other payables Ikhtisar dari instrumen keuangan yang dimiliki Grup menurut kategorinya sebagai berikut:

A summary of the financial instruments held by the Group based on their categories is provided below:

Aset keuangan Financial assets

Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar Aset keuangan Pinjaman yang melalui laba rugi/ tersedia untuk diberikan dan Financial assets at dijual/ piutang/ fair value through Available-for-sale Loan and profit or loss financial assets receivables

2012 2011 2012 2011 2012 2011 Rp 000 Rp 000 Rp 000 Rp 000 Rp 000 Rp 000

Kas dan setara Cash and cash

kas - - - 83.651.920 74.206.596 equivalents Deposito pada Deposit to

lembaga clearing and kliring dan guarantee penjaminan - - - - 3.328.514 3.183.529 institution

Marketable Portofolio efek 159.235.996 323.514.285 - - - - securities Piutang dari Receivables from

lembaga clearing and kliring dan guarantee penjaminan - - - - 50.069.241 73.757.183 institution

Dipindahkan 159.235.996 323.514.285 - - 137.049.675 151.147.308 Brought forward

Page 79: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/65 Exhibit E/65

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

41. INSTRUMEN KEUANGAN – MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan)

41. FINANCIAL INSTRUMENTS – RISK MANAGEMENT (Continued)

Instrumen-instrumen keuangan utama (Lanjutan) Principal financial instruments (Continued) Aset keuangan (Lanjutan) Financial assets (Continued)

Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar Aset keuangan Pinjaman yang melalui laba rugi/ tersedia untuk diberikan dan Financial assets at dijual/ piutang/ fair value through Available-for-sale Loan and profit or loss financial assets receivables

2012 2011 2012 2011 2012 2011 Rp 000 Rp 000 Rp 000 Rp 000 Rp 000 Rp 000

Pindahan 159.235.996 323.514.285 - - 137.049.675 151.147.308 Carried forward Piutang Receivables from

perusahaan securities efek - - - - - 22.740.000 company

Piutang marjin - - 22.870.269 65.542.723 Margin receivables Piutang Receivables from

nasabah - - - - 218.653.911 137.730.780 customers Piutang

kegiatan Receivables from manajer investment investasi - - - - 1.807.221 643.822 manager

Piutang lain-lain - - - - 1.368.397 1.419.290 Other receivables

Penyertaan Investment in saham - - 1.024.950 1.024.950 - - shares

Aset lain-lain - - - - 3.302.731 1.584.994 Other assets

Jumlah 159.235.996 323.514.285 1.024.950 1.024.950 385.052.204 380.808.917 Total

Liabilitas keuangan Financial liabilities

Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi/ Financial liabilities at amortized cost

2012 2011

Utang Bank 50.000.000.000 - Bank loan Utang pada lembaga kliring Payables to clearing and

dan penjaminan 57.424.389.000 32.580.021.000 guarantee institution Utang perusahaan efek 11.845.000.000 22.740.000.000 Payables to securities company Utang marjin 1.580.384.249 14.873.597.930 Margin payables Utang nasabah 125.069.986.982 362.632.655.306 Payable to customers Utang sewa pembiayaan 1.863.117.186 1.559.441.526 Finance lease payables Biaya masih harus dibayar 826.702.706 781.661.945 Accrued expenses Utang lain-lain 4.589.916.176 9.716.459.602 Other payables

Jumlah 253.199.496.299 444.883.837.309 Total

Page 80: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/66 Exhibit E/66

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

41. INSTRUMEN KEUANGAN – MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan)

41. FINANCIAL INSTRUMENTS – RISK MANAGEMENT (Continued)

Instrumen keuangan yang diukur pada nilai wajar Financial instruments measured at fair value

Nilai wajar aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL) dan tersedia untuk dijual (AFS) dengan syarat dan kondisi standar dan diperdagangkan di pasar aktif ditentukan dengan mengacu pada harga kuotasi pasar sebagai berikut:

The fair values of financial assets at fair value through profit or loss (FVTPL) and available-for-sale (AFS) with standard terms and conditions and traded on active liquid markets are determined with reference to quoted market prices as follows:

- Nilai wajar efek ekuitas dan obligasi ditetapkan berdasarkan harga pasar yang tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tanggal pelaporan.

- The fair value of equity and bond securities is determined based on market prices published by Indonesia Stock Exchange as of the reporting date.

- Nilai wajar reksadana disajikan sebesar nilai aset bersih reksadana tersebut pada tanggal pelaporan yang dihitung oleh bank kustodian.

- The fair value of mutual funds is determined based on its net asset value as of the reporting date calculated by custodian bank.

Seluruh instrumen keuangan Grup yang diukur pada nilai wajar diukur menggunakan hirarki pengukuran tingkat 1, yaitu menggunakan harga kuotasi di pasar yang aktif untuk instrumen keuangan sejenis, kecuali untuk reksadana menggunakan hirarki pengukuran tingkat 3 (lihat Catatan 2t untuk hirkarki pengukuran nilai wajar).

All Company’s financial instruments measured at fair value are measured using level 1 measurement hierarchy, which is using quoted market price in an active market for an identical instrument, except for mutual funds that measured using level 3 measurement hierarchy (see Note 2t for fair value measurement hierarchy).

Tujuan, kebijakan dan proses secara umum General objectives, policies and processes

Grup telah mendokumentasikan kebijakan manajemen risiko keuangannya. Kebijakan yang ditetapkan merupakan strategi bisnis secara menyeluruh dan filosofi manajemen risiko. Keseluruhan strategi manajemen risiko Grup ditujukan untuk meminimalkan pengaruh ketidakpastian yang dihadapi dalam pasar terhadap kinerja keuangan Grup. Dewan Direksi menentukan kebijakan tertulis manajemen risiko keuangan secara keseluruhan melalui masukan laporan komite-komite risiko yang dibentuk dalam divisi-divisi terkait.

The Group has documented its financial risk management policies. These policies set out the Group’s overall business strategies and its risk management philosophy. The Group’s overall risk management strategy seeks to minimize adverse effects from the unpredictability of financial markets on the Group’s financial performance. The Board of Directors provides written policies for overall financial risk management through input of reports of each risk committee in the related division.

Grup beroperasi di dalam negeri dan menghadapi berbagai risiko keuangan, termasuk likuiditas, harga pasar, kredit, dan suku bunga. Dana Perusahaan dan entitas anak dan eksposur suku bunga dikelola oleh fungsi keuangan Grup sesuai dengan kerangka kebijakan yang disetujui oleh komite. Kerangka tersebut memaparkan risiko pada Perusahaan dan entitas anak dan langkah-langkah yang akan diambil untuk mengelola risiko. Komite risiko Perusahaan dan entitas anak menetapkan dan memantau kebijakan ini.

The Group operates locally and is exposed to a variety of financial risks including liquidity, market price, credit, interest rate and currency risks. The Company and its subsidiary’s funding and exposure to interest rate risk are managed by the Group’s treasury functions in accordance with a policy framework approved by the committees. The framework lays out the Company and its subsidiary’s appetite for risk and the steps to be taken to manage these risks. The Company and its subsidiary’s risk committee set and monitor these policies.

Risiko kredit Credit risk

Risiko kredit timbul dari risiko kegagalan dari counterparty atas liabilitas kontraktual yang mengakibatkan kerugian keuangan kepada Grup. Grup tidak memiliki risiko konsentrasi kredit yang signifikan. Grup memiliki kebijakan untuk memastikan bahwa perdagangan dengan nasabah sesuai dengan riwayat kreditnya. Divisi kredit menetapkan batas kredit dan tingkat jaminan untuk klien.

Credit risk arises from the risk that counterparty will default on its contractual obligations resulting in financial loss to the Group. The Group has no significant concentration of credit risk. The Group has policies in place to ensure that it trades with clients with appropriate credit history. The credit division sets trading limits and collateral levels for clients.

Page 81: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/67 Exhibit E/67

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

41. INSTRUMEN KEUANGAN – MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan)

41. FINANCIAL INSTRUMENTS – RISK MANAGEMENT (Continued)

Risiko kredit (Lanjutan) Credit risk (Continued)

Eksposur risiko kredit Perusahaan berkaitan dengan kegiatan broker saham terasosiasi pada posisi kontraktual nasabah yang muncul pada saat perdagangan. Dengan demikian, Perusahaan memerlukan jaminan untuk mengurangi risiko tersebut. Jenis instrumen diterima Perusahaan atas jaminan tersebut dapat berupa kas dan efek yang tercatat di bursa.

The Company’s exposure to credit risk relating to its stock broking activities is associated with its clients’ contractual positions that arise on trading. As such, the Company requires its stock broking clients to post collaterals to mitigate such risks. The types of acceptable instruments that the Company may accept from clients are cash and listed securities.

Untuk aset keuangan lainnya seperti kas dan setara kas dan jaminan pada lembaga kliring dan penjaminan, Grup meminimalkan risiko kredit dengan melakukan penempatan pada lembaga keuangan yang bereputasi.

For other financial assets, such as cash and cash equivalents and deposits to clearing and guarantee institution, the Group minimizes the credit risk by placing funds with reputable financial institutions.

Pada tanggal 31 Desember 2012, manajemen Grup tidak mengharapkan kerugian dari ketidakmampuan dari pihak-pihak terkait.

As of 31 December 2012, management of the Group does not expect any losses from non-performance by the counterparties.

Risiko pasar Market risk

Eksposur Grup terhadap risiko harga pasar terutama muncul dari counterparty yang gagal memenuhi liabilitasnya atau melalui kesalahan perdagangan dan kesalahan lainnya. Dalam transaksi perdagangan di bursa, Grup bertindak sebagai principal dan kemudian menovasi kontrak tersebut ke nasabah. Kegagalan nasabah menerima perdagangan akan menyebabkan Grup anak terkena risiko harga pasar.

The Group’s exposure to market price risk primarily arises from counterparties who fail to fulfill their obligations or through trade mismatches and other errors. In exchange traded transactions, the Group execute the trade as principal and then novates the contract to its client. A failure by the client to accept the trade would result in the exposure of the Group to market price risk.

Grup tereksposur risiko harga efek yang timbul dari investasi efek FVTPL.

The Group is exposed to security price risks arising from FVTPL securities investments.

Analisa sensitivitas berikut ini ditentukan berdasarkan eksposur risiko harga saham pada akhir periode pelaporan. Analisa sensitivitas menunjukkan sensitivitas atas kemungkinan kenaikan atau penurunan harga efek sebagai akibat perubahan nilai wajar FVTPL, dengan asumsi variabel lain dianggap tetap (ceteris paribus) terhadap laba sebelum pajak:

The sensitivity analysis below has been determined based on the exposure to equity price risks at the end of the reporting period. The sensitivity analysis demonstrates the sensivity to a reasonably possible increase or decrease of security prices as the results of the changes in fair value of FVTPL, with all other variables held constant (ceteris paribus) of the profit before tax:

2012

Kenaikan harga efek sebesar 5% 7.414.687.676 Increase in security prices by 5% Penurunan harga efek sebesar 5% ( 7.414.687.676 ) Decrease in security prices by 5%

Page 82: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/68 Exhibit E/68

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

41. INSTRUMEN KEUANGAN – MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan)

41. FINANCIAL INSTRUMENTS – RISK MANAGEMENT (Continued)

Risiko suku bunga Interest rate risk

Risiko suku bunga adalah risiko dimana arus kas atau nilai wajar di masa datang atas instrumen keuangan Grup akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar.

Interest rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of the Group’s financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates.

Aset dan liabilitas keuangan yang berpotensi terpengaruh risiko suku bunga terutama terdiri dari kas dan setara kas, deposito berjangka, piutang dan utang nasabah dan marjin serta utang bank. Grup memantau perubahan suku bunga pasar untuk memastikan suku bunga Grup sesuai dengan pasar. Grup belum melakukan lindung nilai yang efektif untuk untuk mengelola risiko suku bunga, walaupun langkah-langkah pencegahan harus diambil untuk beberapa kasus tertentu yang cukup terkonsentrasi, yang betujuan untuk mengurangi risiko serupa.

The financial assets and liabilities that potentially subject the Group to interest rate risk consist mainly of cash and cash equivalents, time deposits, receivables from and payable to customers and margin receivables and payables and bank loan. Changes in market interest rates are closely monitored to ensure that the Group’s interest rates are in line with the market. The Group have not yet entered into effective hedges manage interest rate risk, although in certain isolated cases may take steps to mitigate such risks if it is sufficiently concentrated.

Risiko likuiditas Liquidity risk

Manajemen telah membentuk kerangka kerja manajemen risiko likuiditas untuk pengelolaan dana Grup untuk jangka pendek, menengah dan jangka panjang dan persyaratan manajemen likuiditas. Grup mengelola risiko likuiditas dengan mempertahankan cadangan yang memadai, fasilitas perbankan dan dengan terus memantau rencana dan realisasi arus kas dengan cara pencocokkan profil jatuh tempo aset keuangan dan liabilitas keuangan.

The management has established an appropriate liquidity risk management framework for the management of the Group’s short, medium and long-term funding and liquidity management requirements. The Group manages liquidity risk by maintaining adequate reserves, banking facilities and by continuously monitoring forecast and actual cash flows, and by matching the maturity profiles of financial assets and liabilities.

Tabel berikut merupakan analisis liabilitas keuangan Grup berdasarkan jatuh tempo dari tanggal pelaporan sampai dengan tanggal jatuh tempo.

The following table analyses the Group’s financial liabilities based on maturity groupings from the reporting date to the contractual maturity date.

Antara Antara Lebih Sampai 3 dan 12 1 dan 2 dari dengan bulan/ tahun/ 2 tahun/ 3 bulan/ Between Between More Up to 3 and 12 1 and 2 than 3 months months years 2 years

31 Desember 2012 31 December 2012

Utang bank 50.000.000.000 - - - Bank loan Utang pada lembaga Payables to clearing

kliring dan and guarantee penjaminan 57.424.389.000 - - - institution

Payables to Utang perusahaan securities

efek 11.845.000.000 - - - company Utang marjin 1.580.384.249 - - - Margin payables Utang nasabah 125.069.986.982 - - - Payable to customer Utang sewa Finance lease

pembiayaan 235.621.094 786.735.601 472.569.163 368.591.328 payable Biaya masih harus

dibayar 826.702.706 - - - Accrued expenses Utang lain-lain 4.589.916.176 - - - Other payables

Jumlah 251.572.000.207 786.735.601 472.569.163 368.591.328 Total

Page 83: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/69 Exhibit E/69

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

41. INSTRUMEN KEUANGAN – MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan)

41. FINANCIAL INSTRUMENTS – RISK MANAGEMENT (Continued)

Risiko likuiditas (Lanjutan) Liquidity risk (Continued)

Antara Antara Lebih Sampai 3 dan 12 1 dan 2 dari dengan bulan/ tahun/ 2 tahun/ 3 bulan/ Between Between More Up to 3 and 12 1 and 2 than 3 months months years 2 years

31 Desember 2011 31 December 2011 Utang pada lembaga Payables to clearing

kliring dan and guarantee penjaminan 32.580.021.000 - - - institution

Payables to Utang perusahaan securities

efek 22.740.000.000 - - - company Utang marjin 14.873.597.930 - - - Margin payables Utang nasabah 362.632.655.306 - - - Payable to customer Utang sewa Finance lease

pembiayaan 244.543.750 845.333.332 441.231.111 28.333.333 payable Biaya masih harus

dibayar 781.661.945 - - - Accrued expenses Utang lain-lain 9.716.459.602 - - - Other payables

Jumlah 443.568.939.533 845.333.332 441.231.111 28.333.333 Total

42. REKLASIFIKASI AKUN 42. ACCOUNTS RECLASSIFICATION

Laporan keuangan konsolidasian tahun 2011 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan keuangan konsolidasian tahun 2012 yang sesuai dengan Keputusan Ketua Bapepam LK No. Kep-689/BL/2011 tentang “Pedoman Akuntansi Perusahaan Efek”. Rincian reklasifikasi tersebut adalah sebagai berikut:

The 2011 Consolidated financial statements have been reclassified to conform to the presentation of the 2012 consolidated financial statements in accordance with the Decision of the Chairman of Bapepam-LK No. Kep-689/BL/2011 on "Accounting Guidelines for Securities Companies". Details of the reclassification are as follows:

Sebelum/ Sesudah/ Before After

Laporan posisi keuangan Consolidated statements of financial

konsolidasian position Aset Assets Aset keuangan pada nilai wajar Financial assets at fair value through

melalui laba rugi 323.514.285.405 - profit or loss Portofolio efek - 323.514.285.405 Marketable securities Rekening nasabah 137.730.780.045 - Customer accounts Piutang nasabah - 137.730.780.045 Receivables from customers Pendapatan yang masih harus

diterima 643.821.631 - Accrued income Piutang kegiatan manajer investasi - 643.821.631 Receivables from investment manager Liabilitas Liabilities Utang nasabah umum 831.572.765 - Payables to general customer Rekening nasabah – pihak ketiga 334.659.729.693 335.491.302.458 Payable to customer – third party

Page 84: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/70 Exhibit E/70

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

42. REKLASIFIKASI AKUN (Lanjutan) 42. ACCOUNTS RECLASSIFICATION (Continued)

Sebelum/ Sesudah/ Before After

Laporan laba rugi komprehensif Consolidated statements of

konsolidasian comprehensive income Pendapatan usaha Revenues Pembiayaan transaksi nasabah 21.652.742.599 - Customer financing receivables Komisi dari transaksi perantara

perdagangan efek 33.798.653.657 - Brokerage commissions Pendapatan kegiatan perantara

perdagangan efek - 55.451.396.256 Income from brokerage activities Keuntungan atas perdagangan efek Gain on trading marketable

yang telah direalisasi 15.713.132.703 - securities – realized (Kerugian) keuntungan atas (Loss) gain on trading marketable

perdagangan efek yang belum securities - unrealized direalisasi ( 11.865.213.076 ) -

Keuntungan atas perdagangan Gains on trading of marketable efek - bersih - 3.847.919.627 securities - net

Pendapatan bunga dan dividen - 4.047.526.608 Interest and dividend income Beban usaha Operating expenses Gaji dan tunjangan 25.860.492.199 - Salaries and allowance Profesional 1.341.736.427 - Professional fees Pemasaran 6.272.711.262 - Marketing Umum dan administrasi 44.075.731.174 - General and administrative Beban kepegawaian - 45.880.426.675 Personnel expenses Umum dan administrasi - 10.487.439.155 General and administration Sewa kantor - 2.876.608.136 Office rental Depreciation of property and Penyusutan aset tetap - 4.088.902.251 equipment Iklan dan promosi - 7.527.928.731 Advertising and promotions Pemeliharaan sistem - 2.586.044.081 System maintenance Perjalanan dinas - 2.110.659.983 Travelling Telekomunikasi - 951.101.351 Telecommunication Penurunan nilai - 2.445.543.590 Impairment losses Jasa profesional - 1.341.736.427 Professional fees Jamuan dan sumbangan - 342.786.928 Representation and donations Penghasilan (beban) lain-lain Other income (expenses) Pendapatan bunga 12.027.804.212 9.714.186.664 Finance income Pendapatan lain-lain 5.957.000.802 - Other income Beban lain-lain ( 37.269.723.341 ) - Other expense Beban keuangan - ( 32.844.279.235 ) Finance cost Lain-lain - bersih - 2.886.153.882 Others - net

43. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 43. EVENTS AFTER REPORTING PERIOD Sampai dengan tanggal laporan auditor independen (22 Maret 2013), jumlah Waran Seri II yang ditebus setelah periode pelaporan oleh para pemegang waran adalah sebanyak 1.114.270 saham sebesar Rp 200.568.600, yang terdiri atas modal saham sebesar Rp 27.856.750 dan tambahan modal disetor Rp 172.711.850.

Up until the date of independent auditors’ report (22 March 2013), total Warrant Series II executed after the reporting period by the warrant holder was 1,114,270 shares amounted to Rp 200,568,000, consist of share capital amounted to Rp 27,856,750 and additional paid-in capital amounted to Rp 172,711,850.

Page 85: PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ …Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statements of Changes in Equity ... Post-employment benefits ... Jamuan dan

These Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language

Ekshibit E/71 Exhibit E/71

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2012 DAN 2011 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KRESNA GRAHA SEKURINDO Tbk AND SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

44. OTORISASI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 44. AUTHORIZATION OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Laporan keuangan konsolidasian telah diotorisasi oleh Dewan Direksi dan Komisaris Perusahaan untuk diterbitkan pada tanggal 22 Maret 2013.

These consolidated financial statements were authorized by the Company’s Boards of Directors and Commissioners for issuance on 22 March 2013.