Pterygium dan Konjuntivitis

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Pterygium dan Konjuntivitis

    1/4

    Pterygium

    • Definisi

    Pterygium adalah pertumbuhan jaringan fibrovaskular berbentuk segitiga yang tumbuh dari arah

    konjungtiva menuju kornea pada daerah interpalpebra. Pterygium tumbu berbentuk sayap pada

    konjungtiva bulbi. Asal kata pterygium adalah dari bahasa Yunani yaitu pteron yang artinya sayap.

    • Faktor resiko

    1. Radiasi ultraviolet

    Faktor resiko lingkungan yang utama sebagai penyebab timbulnya pterygium adalah terpapar 

    sinar matahari. Sinar ultraviolet diabsorbsi kornea dan konjungtiva menghasilkan kerusakan sel

    dan proliferasi sel. etak lintang! "aktu di luar rumah! penggunaan ka#amata dan topi juga

    merupakan faktor penting.

    $. Faktor %enetik 

    &eberapa kasus dilaporkan sekelompok anggota keluarga dengan pterygium dan berdasarkan

     penelitian #ase #ontrol menunjukkan ri"ayat keluarga dengan pterygium! kemungkinanditurunkan autosom dominan.

    '. Faktor lain

    (ritasi kronik atau inflamasi terjadi pada area limbus atau perifer kornea merupakan pendukung

    terjadinya teori keratitis kronik dan terjadinya limbal defisiensi! dan saat ini merupakan teori baru

     patogenesis dari pterygium. )ong juga menunjukkan adanya

     pterygium angiogenesis fa#tor dan penggunaan pharma#otherapy antiangiogenesis sebagai terapi.

    Debu! kelembaban yang rendah! dan trauma ke#il dari bahan partikel tertentu! dry eye dan virus

     papilloma juga penyebab dari pterygium.

  • 8/18/2019 Pterygium dan Konjuntivitis

    2/4

    • Patogenesis

    *tiologi pterygium tidak diketahui dengan jelas. +etapi penyakit ini lebih sering pada orang yang

    tinggal di daerah iklim panas. ,leh karena itu gambaran yang paling diterima tentang hal tersebut

    adalah respon terhadap faktor-faktor lingkungan seperti paparan terhadap matahari ultraviolet/!

    daerah kering! inflamasi! daerah angin ken#ang dan debu atau faktor iritan lainnya. Pengeringan

    lokal dari kornea dan konjungtiva yang disebabkan kelainan tear film menimbulkan pertumbuhan

    fibroplastik baru merupakan salah satu teori. +ingginya insiden pterygium pada daerah dingin!

    iklim kering mendukung teori ini. 0ltraviolet adalah mutagen untuk p' tumor supresor gene

     pada limbal basal stem #ell. +anpa apoptosis! transforming gro"th fa#tor-beta diproduksi dalam

     jumlah berlebihan dan menimbulkan proses kolagenase meningkat. Sel-sel bermigrasi dan

    angiogenesis. Akibatnya terjadi perubahan degenerasi kolagen dan terlihat jaringan subepitelial

    fibrovaskular. 2aringan subkonjungtiva terjadi degenerasi elastoik proliferasi jaringan vaskular 

     ba"ah epithelium dan kemudian menembus kornea. 3erusakan pada kornea terdapat pada lapisan

    membran bo"man oleh pertumbuhan jaringan fibrovaskular! sering disertai dengan inflamasi

    ringan. *pitel dapat normal! displasia. imbal stem #ell adalah sumber regenerasi epitel kornea.

    Pada keadaan defisiensi limbal stem #ell! terjadi pembentukan jaringan konjungtiva pada

     permukaan kornea. %ejala dari defisiensi limbal adalah pertumbuhan konjungtiva ke kornea!

    vaskularisasi! inflamasi kronis! kerusakan membran basement dan pertumbuhan jaringan fibrotik.

    +anda ini juga ditemukan pada pterygium dan karena itu banyak penelitian menunjukkan bah"a

     pterygium merupakan manifestasi dari defisiensi atau disfungsi limbal stem #ell. 3emungkinan

    akibat sinar ultraviolet terjadi kerusakan limbal stem #ell di daerah interpalpebra. tebal atau tipis

    dan kadang terjadi

  • 8/18/2019 Pterygium dan Konjuntivitis

    3/4

    3onjungtivitis

    • Definisi

    3onjungtivitis merupakan radang konjungtiva atau radang selaput lendir yang menutupi belakang

    kelopak dan bola mata! dalam bentuk akut maupun kronis.

    • *tiologi

    Penyebab konjungtivitis antara lain bakteri! klamidia! alergi! viral toksik! berkaitan dengan

     penyakit sistemik dan juga bahan-bahan kimia. 4anifestasinya pun berbeda-beda sesuai dengan

    etiologinya.

    • %ambaran klinis1. 5iperemi konjungtiva bulbi injeksi konjungtiva/ se#ara merata

    $. akrimasi

    '. *ksudat dengan sekret yang lebih nyata di pagi hari

    6. Pseudoptosis akibat kelopak membengkak/

    . 3emosis

    7. 5ipertrofi papil

    8. Folikel

    9. Pseudomembran

    :. Flikten

    1;. Rasa mengganjal

    • Patogenesis

    Patogenesis dari konjungtivitis bakterial ini yaitu terdapat perubahan pada<

    • +ingkat selular! yang berupa pembentukan eksudat akibat aktivitas sel P4= dan sel inflamasi

    lainnya pada substansia propria konjungtiva

    • +ingkat vaskular! yang berupa kongesti dan peningkatan permeabilitas pembuluh darah

    konjungtiva! juga terdapat proliferasi kapiler pada konjungtiva

    • +ingkat jaringan! yang berupa edema pada konjungtiva. +erjadi deskuamasi pada epitel

    superfisial! proliferasi pada lapisan basal konjungtiva! dan peningkatan sel goblet

    • Sekret konjungtiva! yang terdiri atas air mata! mukus! sel inflamasi! sel epitel yang

     berdeskuamasi! fibrin! dan bakteri patogen. Pada konjungtivitis yang berat! dapat ditemukan

    sel darah merah.

  • 8/18/2019 Pterygium dan Konjuntivitis

    4/4