20
PUBLIC RELATIONS PUBLIC RELATIONS KONSEP KONSEP DASAR DASAR

PUBLIC RELATIONS

Embed Size (px)

DESCRIPTION

PUBLIC RELATIONS. KONSEP DASAR. Konsep-Konsep dalam PR. Bertolak dari sikap EKOLOGIS Bertolak dari saling ketergantungan antarorganisme; yakni antara organisasi /institusi dengan lingkungannya. - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: PUBLIC RELATIONS

PUBLIC RELATIONSPUBLIC RELATIONS

KONSEP KONSEP DASARDASAR

Page 2: PUBLIC RELATIONS

Konsep-Konsep dalam PRKonsep-Konsep dalam PR Bertolak dari sikap EKOLOGISBertolak dari sikap EKOLOGIS

Bertolak dari saling ketergantungan antarorganisme; Bertolak dari saling ketergantungan antarorganisme; yakni antara organisasi /institusi dengan lingkungannya.yakni antara organisasi /institusi dengan lingkungannya.

Adanya organisasi akan bermanfaat bagi publik. Setiap Adanya organisasi akan bermanfaat bagi publik. Setiap organisasi yang ada dalam masyarakat akan organisasi yang ada dalam masyarakat akan berhubungan dengan masyarakat/publik, sehingga perlu berhubungan dengan masyarakat/publik, sehingga perlu dilakukan upaya untuk menjembatani hubungan dengan dilakukan upaya untuk menjembatani hubungan dengan masyarakat agar tidak terjadi konflik.masyarakat agar tidak terjadi konflik.

Implikasinya:Implikasinya:1.1. Pelaksana institusi menerima kewajiban moral untuk Pelaksana institusi menerima kewajiban moral untuk

menerima tanggung jawab sosial menerima tanggung jawab sosial 2.2. Institusi mengusakan komunikasi dengan masyarakat Institusi mengusakan komunikasi dengan masyarakat

dengan mengatasi hambatan-hambatan komunikasidengan mengatasi hambatan-hambatan komunikasi3.3. Mencari jalan untuk terciptanya integrasi sosial.Mencari jalan untuk terciptanya integrasi sosial.

Page 3: PUBLIC RELATIONS

Konsep Timbal BalikKonsep Timbal Balik Ditunjukkan dengan bertemunya kepentingan Ditunjukkan dengan bertemunya kepentingan

yang berbeda.yang berbeda. Implikasinya: Implikasinya: 1.1. Organisasi dituntut untuk mengusahakan Organisasi dituntut untuk mengusahakan

komunikasi dengan masyarakat. Inisiatif komunikasi dengan masyarakat. Inisiatif komunikasi seharusnya berasal dari organisasi.komunikasi seharusnya berasal dari organisasi.

2.2. Organisasi menempatkan (kepentingan) Organisasi menempatkan (kepentingan) masyarakat sebagai landasan dalam masyarakat sebagai landasan dalam pembuatan program dan tindakan/keputusan. pembuatan program dan tindakan/keputusan. Hal ini dapat dilakukan dengan menjelaskan Hal ini dapat dilakukan dengan menjelaskan kepentingan organisasi sehingga masyarakat kepentingan organisasi sehingga masyarakat dapat menilai dan menempatkan kepentingan dapat menilai dan menempatkan kepentingan yang sesuai.yang sesuai.

Page 4: PUBLIC RELATIONS

Mutual UnderstandingMutual Understanding

Kondisi di mana berlangsung saling Kondisi di mana berlangsung saling pengertian antara organisasi dengan pengertian antara organisasi dengan publiknya.publiknya.

Terakomodasinya kepentingan Terakomodasinya kepentingan organisasi dan kepentingan publik.organisasi dan kepentingan publik.

Page 5: PUBLIC RELATIONS

Pertumbuhan PRPertumbuhan PR

Terjadinya kemajuan-kemajuan dalam masyarakat Terjadinya kemajuan-kemajuan dalam masyarakat mengakibatkan perubahan-perubahan yang mengakibatkan perubahan-perubahan yang mendasarmendasar

1.1. Perubahan cara berpikir masyarakat dari Perubahan cara berpikir masyarakat dari filsafat filsafat autoritarianautoritarian menjadi menjadi filsafat libertarianfilsafat libertarian

2.2. Perubahan sistem kerja tradisonal menjadi sistem Perubahan sistem kerja tradisonal menjadi sistem kerja industri kerja industri terjadinya kelas baru, dari petani terjadinya kelas baru, dari petani menjadi buruh/pegawai industrimenjadi buruh/pegawai industri

3.3. Sektor politik Sektor politik perubahan dari monarkhi ke perubahan dari monarkhi ke demokrasidemokrasi

4.4. Sektor Ekonomi Sektor Ekonomi terjadi persaingan untuk terjadi persaingan untuk merebut perhatian massamerebut perhatian massa

5.5. Sektor sosial Sektor sosial semakian kompleksnya semakian kompleksnya permasalahan sosial, misalnya masalah permasalahan sosial, misalnya masalah perburuhan.perburuhan.

Page 6: PUBLIC RELATIONS

Filsafat AutoritarianFilsafat Autoritarian Masyarakat secara umum tidak dapat Masyarakat secara umum tidak dapat

membedakan mana yang baik dan mana membedakan mana yang baik dan mana yang buruk, karena secara umum mereka yang buruk, karena secara umum mereka memiliki keterbatasan. memiliki keterbatasan.

Tugas pimpinan masyarakat adalah Tugas pimpinan masyarakat adalah memberi tahu masyarakat, apa yang harus memberi tahu masyarakat, apa yang harus dilakukan untuk mengarahkan masyarakat dilakukan untuk mengarahkan masyarakat mengetahui mana yang harus dilakukan.mengetahui mana yang harus dilakukan.

Penerapannya: masyarakat menjadi obyek Penerapannya: masyarakat menjadi obyek tidak mempunyai hak-hak yang maksimal, tidak mempunyai hak-hak yang maksimal, tidak punya kebebasan. Kebijakan adalah tidak punya kebebasan. Kebijakan adalah monopoli penguasa, termasuk tidak punya monopoli penguasa, termasuk tidak punya kebebasan untuk mengungkap kebenaran, kebebasan untuk mengungkap kebenaran, memilih dan mengekspresikan diri.memilih dan mengekspresikan diri.

Page 7: PUBLIC RELATIONS

Filsafat LibertarianFilsafat Libertarian

Adanya kebebasan, baik pada individu Adanya kebebasan, baik pada individu maupun masyarakat. maupun masyarakat.

Masyarakat memiliki kemampuan untuk Masyarakat memiliki kemampuan untuk menentukan mana yang benar dan mana menentukan mana yang benar dan mana yang salahyang salah

Pimpinan / penguasa Pimpinan / penguasa merupakan sarana merupakan sarana bagi masyarakat untuk mencapai tujuan bagi masyarakat untuk mencapai tujuan

Kegiatan PR hanya mampu tumbuh & Kegiatan PR hanya mampu tumbuh & berkembang pada masyarakat yang berkembang pada masyarakat yang mempunyai kebebasan (demokratis)mempunyai kebebasan (demokratis)

Page 8: PUBLIC RELATIONS

Perubahan Sistem KerjaPerubahan Sistem Kerja Masyarakat TradisionalMasyarakat Tradisional

Tenaga kerja terbatas, masalah juga terbatas, Tenaga kerja terbatas, masalah juga terbatas, konflik otomatis juga relatif terbatas.konflik otomatis juga relatif terbatas.

Masyarakat ModernMasyarakat ModernRevolusi industri Revolusi industri berubahnya sistem kerja berubahnya sistem kerja dari tradisional ke sistem kerja modern.dari tradisional ke sistem kerja modern.

Muncul jenis hubungan kerja baru: relasi Muncul jenis hubungan kerja baru: relasi industrial (buruh dan pengusaha, pemerintah)industrial (buruh dan pengusaha, pemerintah)

Muncul masalah baru: konflik kerja dalam Muncul masalah baru: konflik kerja dalam lingkungan industri. Kasus di Eropa: muncul lingkungan industri. Kasus di Eropa: muncul kelas baru: Borjuis >< proletarkelas baru: Borjuis >< proletar

Page 9: PUBLIC RELATIONS

Sektor PolitikSektor Politik

Dalam sistem monarkhi, nasib negara Dalam sistem monarkhi, nasib negara ditentukan oleh satu orangditentukan oleh satu orang

Dalam sistem demokrasi Dalam sistem demokrasi kebutuhan rakyat / masyarakat kebutuhan rakyat / masyarakat dianggap peling penting.dianggap peling penting.

Implikasinya: perlu upaya untuk Implikasinya: perlu upaya untuk mencari tahu, menetapkan, dan mencari tahu, menetapkan, dan menginfomasikan kebijakan yang menginfomasikan kebijakan yang berdimensi publik.berdimensi publik.

Page 10: PUBLIC RELATIONS

Sektor SosialSektor Sosial

Berlangsung upaya-upaya untuk Berlangsung upaya-upaya untuk merebut perhatian masyarakat.merebut perhatian masyarakat.

Masalah pemasaran Masalah pemasaran perlu perlu kegiatan untuk menarik keinginan kegiatan untuk menarik keinginan konsumen atau calon konsumen.konsumen atau calon konsumen.

Muncul promosi dan publisitas yang Muncul promosi dan publisitas yang memerlukan tenaga khusus untuk memerlukan tenaga khusus untuk menanganinya.menanganinya.

Page 11: PUBLIC RELATIONS

PERKEMBANGAN KONSEP PERKEMBANGAN KONSEP PUBLIC RELATIONS / HUMASPUBLIC RELATIONS / HUMAS

Pada awal perkembangannya, PR adalah Pada awal perkembangannya, PR adalah corong organisasicorong organisasi

Tugas: menyampaikan informasi dari Tugas: menyampaikan informasi dari organisasi kepada publiknya (eksternal organisasi kepada publiknya (eksternal maupun internal)maupun internal)

Contoh: Contoh: 1.1. Penyampaian tentang kebijakan organisasiPenyampaian tentang kebijakan organisasi2.2. Eksistensi OrganisasiEksistensi Organisasi3.3. Humas menyampaikan kepada publik Humas menyampaikan kepada publik

tentang kebijakan organisasi (informasi tentang kebijakan organisasi (informasi yang menguntungkan organisasi)yang menguntungkan organisasi)

Page 12: PUBLIC RELATIONS

Komunikasi oleh PRKomunikasi oleh PR

Sebagai corong organisasi, tujuan Sebagai corong organisasi, tujuan kerja humas adalah untuk kerja humas adalah untuk memperoleh pengertian, simpati dan memperoleh pengertian, simpati dan dukungann publik.dukungann publik.

Sangat mungkin terjadi manipulasi Sangat mungkin terjadi manipulasi informasi informasi humas berpotensi humas berpotensi menginformasikan hal-hal yang baik menginformasikan hal-hal yang baik saja dan menutupi hal-hal yang saja dan menutupi hal-hal yang mengancam organisasi.mengancam organisasi.

Page 13: PUBLIC RELATIONS

PERKEMBANGAN PRPERKEMBANGAN PR

PR modern PR modern Muncul pada awal abad Muncul pada awal abad 20 di Inggris dan Amerika20 di Inggris dan Amerika

Lembaga PR pertama di Inggris: Lembaga PR pertama di Inggris: 1948; IPR (Institute of Public 1948; IPR (Institute of Public Relations), pimpinan pertama: Sir Relations), pimpinan pertama: Sir Stephen Tallents.Stephen Tallents.

Amerika Amerika Ivy Ledbetter Lee, dari Ivy Ledbetter Lee, dari perusahaan kereta api Pennsylvania perusahaan kereta api Pennsylvania Railroad,1914.Railroad,1914.

Page 14: PUBLIC RELATIONS

DEFINISI HUMASDEFINISI HUMAS

““Hubungan dengan masyarakat luas, Hubungan dengan masyarakat luas, melalui publisitas, khususnya fungsi-melalui publisitas, khususnya fungsi-fungsi korporasi, organisasi dsb yang fungsi korporasi, organisasi dsb yang berhubungan dengan usaha untuk berhubungan dengan usaha untuk menciptakan opini publik dan citra menciptakan opini publik dan citra menyenangkan untuk dirinya sendiri” menyenangkan untuk dirinya sendiri” ((Webster’s New World DictionaryWebster’s New World Dictionary))

Page 15: PUBLIC RELATIONS

Definisi HUMASDefinisi HUMAS

““Humas adalah fungsi manajemen Humas adalah fungsi manajemen yang mengevaluasi sikap publik, yang mengevaluasi sikap publik, mengidentifikasi kebijaksanaan-mengidentifikasi kebijaksanaan-kebijaksanaan dan prosedur-prosedur kebijaksanaan dan prosedur-prosedur seorang individu atau sebuah seorang individu atau sebuah organisasi berdasarkan kepentingan organisasi berdasarkan kepentingan publik, dan menjalankan suatu publik, dan menjalankan suatu program untuk mendapatan pengertian program untuk mendapatan pengertian dan penerimaan publik” (dan penerimaan publik” (PR NewsPR News))

Page 16: PUBLIC RELATIONS

Definisi HUMASDefinisi HUMAS

Humas adalah “suatu filsafat sosial dan Humas adalah “suatu filsafat sosial dan manajemen yang dinyatakan dalam manajemen yang dinyatakan dalam kebijaksanaan beserta pelaksanaannya, kebijaksanaan beserta pelaksanaannya, yang melalui interpretasi yang peka yang melalui interpretasi yang peka mengenai peristiwa-peristiwa mengenai peristiwa-peristiwa berdasarkan pada komunikasi dua arah berdasarkan pada komunikasi dua arah dengan publiknya, berusaha untuk dengan publiknya, berusaha untuk memperolah saling pengertian dan memperolah saling pengertian dan itikad baik” (Frazier Moore)itikad baik” (Frazier Moore)

Page 17: PUBLIC RELATIONS

Definisi HUMASDefinisi HUMAS

IPRIPR: Humas adalah keseluruhan : Humas adalah keseluruhan upaya yang dilakukan secara upaya yang dilakukan secara terencana dan berkesinambungan terencana dan berkesinambungan dalam rangka menciptakan dan dalam rangka menciptakan dan memelihara niat baik (memelihara niat baik (goodwillgoodwill) dan ) dan saling pengertian antara suatu saling pengertian antara suatu organisasi dengan khalayaknya.organisasi dengan khalayaknya.

Page 18: PUBLIC RELATIONS

Definisi HUMASDefinisi HUMAS

Humas adalah semua bentuk Humas adalah semua bentuk komunikasi yang terencana, baik itu komunikasi yang terencana, baik itu ke dalam maupun ke luar, antara ke dalam maupun ke luar, antara suatu organisasi dengan semua suatu organisasi dengan semua khalayaknya dalam rangka mencapai khalayaknya dalam rangka mencapai tujuan-tujuan spesifik yang tujuan-tujuan spesifik yang berlandaskan pada saling pengertian berlandaskan pada saling pengertian (Frank Jefkins)(Frank Jefkins)

Page 19: PUBLIC RELATIONS

Unsur Dasar HUMASUnsur Dasar HUMAS

1. Humas adalah 1. Humas adalah Filsafat manajemen yang Filsafat manajemen yang bersifat sosialbersifat sosial

Misal: Perusahaan Misal: Perusahaan Tujuannya bukan hanya Tujuannya bukan hanya untuk kepentingan publik internal untuk kepentingan publik internal semata,melainkan juga untuk publik eksternalsemata,melainkan juga untuk publik eksternal

2. 2. Humas merupakan pernyataan tentang filsafat Humas merupakan pernyataan tentang filsafat tersebut dalam keputusan kebijaksanaantersebut dalam keputusan kebijaksanaan

Kebijaksanaan humas ditetapkan bagi setiap Kebijaksanaan humas ditetapkan bagi setiap jenis publik jenis publik Berdimensi informatif Berdimensi informatif

Page 20: PUBLIC RELATIONS

Unsur Dasar HUMASUnsur Dasar HUMAS

3. 3. Humas adalah tindakan akibat Humas adalah tindakan akibat kebijaksanaan tersebutkebijaksanaan tersebut

• Berdimensi sosial Berdimensi sosial tentang tentang bagaimana pelaksanaan kebijakanbagaimana pelaksanaan kebijakan

4. Humas merupakan komunikasi dua arah4. Humas merupakan komunikasi dua arah• Humas berupaya menggali Humas berupaya menggali

kepentingan publik sekaligus kepentingan publik sekaligus mengkomunikasikan apa yang mengkomunikasikan apa yang dilakukan organisasi kepada publiknya.dilakukan organisasi kepada publiknya.