46
Oleh : Qurrotu Aini MPK – Perencanaan Pendidikan Jurusan Arsitektur ITS - Surabaya

Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

  • Upload
    vuphuc

  • View
    226

  • Download
    1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Oleh :Qurrotu Aini

MPK – Perencanaan PendidikanJurusan Arsitektur ITS - Surabaya

Page 2: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Salah satu upaya mendukung pembangunan potensi daerah adalah melalui peningkatan mutu, relevansi dan daya saing keluaran pendidikan sekolah menengah kejuruan.

Ketersediaan sekolah kejuruan di Kabupaten Sidoarjo cukup signifikan , SMK 52,9 % sedangkan SMU 47,1 % (Dinas Pendidikan Kab. Sidoarjo, 2009)

Rendahnya lulusan sekolah menengah terserap sektor industri di Kabupate Sidoarjo sekitar 44,91% ( Dinas Pendidikan Kab. Sidoarjo, 2006)

Sektor industri di Kabupaten Sidoarjo mempunyai kontribusi terbesar dibandingkan sektor lainnya, yaitu sebesar 50,96% (PDRB,2006)

Page 3: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Jumlah SMK jurusan teknologi yang ada di Kabupaten Sidoarjo terbesar yaitu sebesar 55,17% (Dinas Pendidikan Kab. Sidoarjo, 2009)

Jumlah potensi bidang keahlian jurusan teknologi dan industri yang ada di SMK di Kabupaten Sidoarjo mengalami peningkatan dari semula 26 bidang keahlian menjadi 36 bidang keahlian (Dinas Pendidikan Kab. Sidoarjo, 2009)

Rendahnya lulusan SMK jurusan teknologi industri yang terserap di dunia industri yaitu sekitar 47,74% (Dinas Pendidikan Kab. Sidoarjo, 2006)

Data lapangan (empiri) diketahui bahwa lulusan SMK jurusan teknologi industri kurang mendukung dan memberikan nilai tambah bagi siswa SMK setelah lulus.

Page 4: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Belum berkembangnya SMK berbasis industri di Kabupaten Sidoarjo.

Pertanyaan penelitian : Faktor-faktor apakah yang mendukung

kesesuaian program keahlian SMK jurusan Teknologi Industri di Kabupaten Sidoarjo?

Bagaimana konsep pengembangan SMK jurusan Teknologi Industri untuk meningkatkan potensi Industri di Kabupaten Sidoarjo?

Page 5: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Tujuan penelitian : untuk merumuskan konsep pengembangan pendidikan SMK berbasis Industri di Kabupaten Sidoarjo

Sasaran Penelitian :4. Mencari faktor-faktor yang berpengaruh terhadap

kesesuaian program keahlian SMK jurusan Teknologi Industri di Kabupaten Sidoarjo?

5. Mengidentifikasi kesesuaian program keahlian SMK jurusan Teknologi dan Industri di Kabupaten Sidoarjo

6. Merumuskan konsep pengembangan SMK berbasis Industri untuk meningkatkan potensi Industri di Kabupaten Sidoarjo.

Page 6: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Praktis :2. Sebagai masukan untuk Dinas Pendidikan tentang

kebutuhan sector industri terhadap lulusan SMK di Kabupten Sidoarjo

3. Sebagai rekomendasi pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo dalam menentukan kebijakan bidang keahlian sekolah menengah kejuruan

Teoritis :5. Memberikan masukan untuk peningkatan kualitas

pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan.6. Memberikan pengkayaan keilmuan berupa arahan-arahan

yang diperlukan dalam mempersiapkan pengembangan SMK berbasis industri dan dalam rangka pengembangan potensi industri di Kabupaten Sidoarjo

Page 7: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

WilayahLingkup wilayah dalam penelitian ini adalah Kabupaten Sidoarjo yang terdiri dari 18 Kecamatan

SubstansiKomponen pengembangan pendidikan SMK berbasis industri di Kabupaten Sidoarjo melalui upaya penyesuaian program keahlian SMK dengan memperhatikan kompetensi industri mengidentifikasi penyebab belum berkembangnya SMK berbasis industri, digunakan faktor-faktor yang menjadi penyebab belum berkembangnya tersebut. Selanjutnya dirumuskan konsep pengembangan program keahlian SMK berbasis industri di Kabupaten Sidoarjo.

Page 8: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan khusus yang direncanakan untuk menyiapkan peserta didiknya memasuki dunia kerja (Arikunto,1999)

Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang mampu membentuk lulusannya menguasai satu jenis profesi keahlian formal yang berjenjang dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja . (Dit.PSMK Depdiknas, 2007)

Pengembangan SDM melalui SMK dapat dilakukan melalui Pendidikan Sistem Ganda(PSG) yaitu pelaksanaan belajar siswa di dua tempat, sekolah dan industri (Kepmen Diknas RI No.323/U/1997)

Page 9: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Untuk peningkatan mutu dan relevansi pendidikan SMK dapat melalui pengembangan kurikulum, pembinaan profesionalisme, dan pengadaan dan pendayagunaan sarana dan prasarana pendidikan (Rochaety dkk, 2005)

Page 10: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang
Page 11: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Faktor yang mempengaruhi tidak relevannya (ketidaksesuaian) program keahlian dengan potensi industri/diduna kerja :

1. Aspek Fisik Saran pendidikan Prasarana Pendidikan Biaya operasional pendidikan

2. Aspek non fisik Kompetensi tenaga pengajar Hubungan SMK dengan Industri Potensi daerah (program keahlian SMK)

Page 12: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Berdasarkan faktor tersebut upaya pengembangan SMK menurut beberapa ahli diantaranya : Efisiensi dan Efektivitas Manjemen Sekolah Peningkatan Kompentensi Tenaga Pengajar SMK Peningkatan Hubungan Kerjasama dengan Industri Re-enginering SMK

Page 13: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Komponen untuk melihat ketidaksesuaian lulusan SMK program keahlian keahlian Teknologi Industri

Asp

ek R

elev

ansi

Pro

gram

Kea

hlia

n SM

K Sarana

Sekolah

Tenaga Pengajar

Hubungan dg Industri

Biaya Operasional

Prasarana Sekolah

Peningkatan Mutu, Relevansi dan Daya Saing Keluaran SMK

Aspek Non Fisik

Aspek Fisik

Potensi Daerah

Page 14: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Komponen untuk konsep pengembangan SMK berbasis industri di Kabupaten Sidoarjo

Konsep Pengembangan SMK Berbasis Industri

Efisiensi dan Efektivitas Manjemen

Sekolah

Peningkatan Kompentensi

Tenaga Pengajar SMK

Peningkatan Hubungan

Kerjasama dengan Industri

Re-enginering SMK

Page 15: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Asp

ek R

elev

ansi

Pro

gram

Kea

hlia

n SM

K Sarana

Sekolah

Tenaga Pengajar

Hubungan dg Industri

Biaya Operasional

Prasarana Sekolah

Pengembangan SMK Berbasis Industri

Peningkatan Mutu, Relevansi dan Daya Saing Keluaran SMK

Kajian Pustaka/ Kebijakan

Aspek Non Fisik

Aspek Fisik

Potensi Daerah

Konsep Pengembangan SMK Berbasis Industri Kajian Pustaka/ Kebijakan

Page 16: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Pendekatan penelitian yang digunakan adalah positifistik Jenis penelitiannya adalah desktriptif kualitatif dan kuantitatif Variabel penelitian

Faktor penyebab ketidaksesuaian program keahlian SMK :1. Aspek Fisik

Saran pendidikan Prasarana Pendidikan

2. Aspek non fisik Biaya operasional pendidikan Kompetensi tenaga pengajar Hubungan SMK dengan Industri Potensi daerah (program keahlian SMK

Page 17: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Upaya Pengembangan SMK berbasis Industri : Efisiensi dan Efektivitas Manjemen Sekolah Peningkatan Kompentensi Tenaga Pengajar

SMK Peningkatan Hubungan Kerjasama dengan

Industri Re-enginering SMK

Page 18: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Data Penelitian Data Sekunder

Yaitu berupa data yang di dapat dari beberapa instansi terkait seperti Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Badan Pusat Statistika (BPS) Kabupaten Sidoarjo.

Data Primer Wawancara dilakukan kepada responden/para pakar dan

staekholder untuk memperoleh data komparasi faktor-faktor yang mendukung kesesuaian program keahlian SMK dengan potensi industri di Kabupaten Sidoarjo

Survey dilakukan kepada responden dari pihak SMK dan Industri serta staekholder untuk memperolah data kesesuaian SMK dengan Industri di Kabupaten Sidoarjo

Page 19: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Data Penelitian 2. Metode Kuesioner

Yaitu pengambilan data-data primer yang dibutuhkan dalam penelitian ini melalui kuesioner berupa daftar pertanyaan yang disusun oleh peneliti untuk dimintakan jawaban kepada responden

2. Metode Dokumentasi Yaitu pengumpulan data berupa dokumen-dokumen yang diperoleh dari instansi pemerintah. Metode dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data-data sekunder yang dibutuhkan dalam penelitian ini

Page 20: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Konsep Pengembangan SMK berbasis industri di Kabupaten Sidoarjo

Analisa faktor-faktor yang mendukung kesesuaian program keahlian SMK

dengan potensi industri menggunakan Delphi

Data Sekunder (Kajian Pustaka, Kebijakan, dll)

Primer (Interview)

Analisa Stakeholder

Kesesuaian program keahlian SMK dengan Potensi Industri di Kabupaten Sidoarjo

dengan Analisa Komparasi

Menentukan konsep pengembangan SMK berbasi Industri dengan menggunakan

Trianggulasi Analisys

Page 21: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Analisa StakeholderAnalisis stakeholders merupakan alat analisis untuk memahami konteks sosial dan kelembagaan dari sebuah program atau kebijakan

Metode DelphiAnalisis Delphi merupakan suatu metode untuk memperoleh atau menjaring opini dan mengkaji substansi serta konsistensi dari suatu penilaian, kebijakan, program, dan/atau perangkat hukum tertentu yang berkaitan dengan permasalahan yang ada dalam penelitian.

Analisa KomparasiTeknik analisa yang memberikan penilaian dalam memecahkan problem terhadap adanya komponen-komponen yang tak dapat diabaikan

Trianggulasi AnalisysAlat analisis yang bersifat menggabungkan dari berbagai sumber yang ada untuk merumuskan suatu konsensus atau pemecahan terhadap suatu permasalahan

Page 22: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Kondisi Industri Kabupaten Sidoarjo

Sub sektor IndustriIndustri Besar Industri

KecilKerajinan

Rakyat

industri Tenaga Kerja Industri Tenaga

Kerja Industri Tenaga Kerja

Industri makanan dan minuman, temabakau 48 9.318 1.557 23.787 87.902 159.488

Industri Tekstill, Pakaian Jadi dan Kulit 39 6.534 1.135 18.166 32.301 55.998

Industri Kayu dan sejenisnya 50 6.843 89 4.667 352 1.083Industri Kertas, Percetakan, dan Penerbitan 24 2.239 147 1.707 1.558 2.965

Industri Kimia, minyak Bumi, Karet dan Plastik 114 8.011 638 7.646 16.448 44.881

Industri Barang Galian Non Logam, Kecuali Minyak Bumi dan Batubara

- - - - - -

Industri Logam Dasar 9 96 - - - -Industri Barang dari Logam 53 10.248 886 15.699 26.925 43.974Industri Pengolahan Lainnya 101 11.316 643 10.005 3.744 5.065

Page 23: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang
Page 24: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Program Keahlian SMK Bidang Teknologi & Industri di Kabupaten Sidoarjo

Program Studi Jumlah SMKTeknik Mekanik Otomotif 8Teknik Permesinan 11Multimedia 12Teknik Komputer dan Jaringan 8Rekayasa Perangkat Lunak 2Teknik Gambar Bangunan 1Teknik Konstruksi Perkayuan 1Teknik Pemanfaatan Tenaga Listrik 5Teknik Audio Visual 4Teknik Pendingin & Tata Udara 2Airframe dan Powerplant 1AEI Maintenance dan Repair 1Konstruksi Kapal Baja 1Teknologi Las Kapal 1Instalasi Permesinan Kapal 1Listrik Kapal 1Gambar Rancangan Bangun 1Interior Kapal 1Teknik Niaga 1Nautika Niaga 1

Page 25: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

ANALISA STAKEHOLDERSPihak Pemerintah :

Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo, Sub Dinas Menengah Umum Badan Perencanaan Pembangunan Kabupaten (BAPPEKAB) Sidoarjo, Subdin

Kesejahteraan Rakyat dan Pemasyarakatan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sidoarjo, komisi D. Dinas Perindustrian dan perdagangan Kabupaten Sidoarjo.,Subdin Industri Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sidoarjo, Subdin Pelatihan dan Produktivitas 

Pihak Swasta : Pelaku Industri diKabupaten Sidoarjo

 Masyarakat :

Dewan Guru/Kepala Sekolah

Page 26: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Hasil ANALISA Delphi

Analisa variable-variabel pengembangan program keahlian SMK Pada tahap pertama dibuat dua pertanyaan,yaitu :

Apakah faktor-faktor pengaruh ketidaksesuaian program keahlian SMK terhadap potensi industri di Kabupaten Sidoarjo didasarkan pada variabel sebagai berikut

4. Ketersediaan sarana pendidikan yang meliputi peralatan dan media pembelajaran

5. Katersediaan prasarana yang meliputi ketersediaan ruang laboratorium dan ruang praktek siswa

6. Biaya operasional termasuk diantaranya biaya untuk keperluan praktek dan pengadaan alat serta biaya operasional sekolah termasuk penggajian guru/pengajar, dll

7. Kompetensi tenaga pengajar dilihat dari tingkat pendidikan dan skill sesuai dengan kompetensi yang diajarkan

8. Hubungan kerjasama dengan industri dalam pemagangan siswa, uji kompetensi sekolah dan bantuan tenaga pengajar ahli/guru tamu dari industri

9. Potensi daerah merupakan program keahlian yang ada apakah telah memenuhi kebutuhan oleh industri

10. Kebijakan pemerintah merupakan peran pemerintah dalam pembinaan hubungan industri dan pengawasan tenaga kerja

Page 27: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Hasil Ekplorasi Delphi I

Dari Hasil ekplorasi Delphi I diperoleh :Faktor-Faktor Yang Berpengaruh terhadap Ketidaksesuaian Program Keahlian SMK di Kabupaten Sidoarjo adalah :

Aspek Fisik1. Sarana Pendidikan SMK2. Prasarana Pendidikan SMK3. Biaya Operasional SMk

Aspek Non Fisik1. Kompetensi Tenaga Pendidik2. Hubungan SMK dengan Industri3. Potensi Daerah (Program Keahlian)

Page 28: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

HasilEkplorasiDelphi I

No Variabel Sub Variabel Indikator

Aspek fisik

1

Ketersediaan sarana pendidikan

Jumlah peralatan Jumlah peralatan yang tersedia kurang memenuhi kebutuhan siswa

Kondisi peralatan Sebagian besar peralatan SMK teknologi industri yang ada, kondisinya mengalami ketertinggalan teknologi

2

Ketersediaan prasarana pendidikan

Ruang laboratorium

Terdapat ruang laboratorium untuk kebutuhan belajar siswa diantaranya laboratorium IPA dan komputer

Ruang praktek Terdapat ruang praktek yang sesuai dengan program keahlian

3

Biaya operasional pendidikan

Biaya praktek siswa

Tingginya biaya yang dikeluarkan untuk keperluan praktek

Biaya tenaga pendidik

Kebutuhan sekolah untuk menggaji tenaga pengajar bagi sekolah swasta

Biaya operasional

sekolah Biaya yang dikeluarkan untuk biaya operasional sekolah seperti perbaikan gedung, laboratorium sangat tinggi

Aspek Non Fisik

1

Kompetensi tenaga pengajar

Pendidikan guru Kualifikasi guru minimal S1 atau D4 sesuai dengan bidang keahlian yang diajarkan

Skill guru Guru belum sesuai dengan kompetensi bidang yang diajarkan

2

Hubungan kerjasama dengan Industri

PSG siswa Terdapat tempat magang siswa di Industri/lembaga tidak sesuai dengan program keahlian siswa

Uji kompetensi Uji kompetensi sekolah dilakukan oleh pihak industri

Pengajar dari industri

Adanya guru tamu/bantu dari industri ke sekolah

3 Potensi daerah Kebutuhan

industri Program keahlian yang ada belum memenuhi dengan kebutuhan industri

Page 29: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

No Faktor Pendapat Responden (S/TS)

1 2 3 4 5 6 7

1 1.1 Perbandingan antara jumlah peralatan dengan jumlah siswa tidak seimbang S S S S S S S

1.2 Peralatan praktek/perabot ketinggalan zaman, tidak mengikuti teknologi yang termutakhir S S S S S S S

2 2.1 Ruang laboratorium dasar yaitu laboratorium IPA maupun computer kurang lengkap/tidak ada

TS S S S S TS S

2.2 Ruang praktek sebagai tempat praktek siswa untuk meningkatkan keahliannya kurang memenuhi persyaratan kerja

S S S S S S S

3 3.1 Tingginya biaya yang diperlukan untuk biaya praktek TS S S TS TS S S

3.2 Besarnya biaya operasional sekolah terutama sekolah swasta untuk keperluan penggajian guru dan perbaikan gedung

TS TS S TS TS TS S

4 4.1 Kualifikasi guru minimal lulusan S1 atau D4 dan sesuai dengan bidang keahlian yang diajarkan

TS S S S S TS S

4.2 Kemampuan guru dalam mengajar tidak hanya teori tetapi juga praktek S S S S S S S

5 5.1 Kepedulian pihak industri bekerjasama dengan

SMK sehingga pemagangan siswa sesuai dengan kompetensinya

TS S S S S TS TS

5.2 Kerjasama industri dalam uji kompetensi agar

dapat merubah stigma masyarakat terhadap program keahlian yang ada

S TS TS S S S S

5.3 Kurang adanya kerjasama industri dalam

mengajar ke sekolah yang berhubungan dengan dunia industri secara langsung

S S S S S S S

6 6.1 Program keahlian yang ada di SMK kurang

memenuhi kebutuhan industri S TS S S S S S

HasilEkplorasiDelphi II

Page 30: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

HasilEkplorasiDelphi III

No FaktorPendapat Responden (S/TS)

1 2 3 4 5 6 7

11.1

Perbandingan antara jumlah peralatan dengan jumlah siswa tidak seimbang S S S S S S S

 1.2

Peralatan praktek/perabot ketinggalan zaman, tidak mengikuti teknologi yang termutakhir S S S S S S S

2

2.1

Ruang laboratorium dasar yaitu laboratorium IPA maupun computer kurang lengkap/tidak ada

TS S TS S S S S

 

2.2

Ruang praktek sebagai tempat praktek siswa untuk meningkatkan keahliannya kurang memenuhi persyaratan kerja

S S S S S S S

33.1

Tingginya biaya yang diperlukan untuk biaya praktekS S S S S S S

 

3.2

Besarnya biaya operasional sekolah terutama sekolah swasta untuk keperluan penggajian guru dan perbaikan gedung

TS TS TS TS TS TS S

4

4.1

Kualifikasi guru minimal lulusan S1 atau D4 dan sesuai dengan bidang keahlian yang diajarkan

S S S S S S S

 4.2

Kemampuan guru dalam mengajar tidak hanya teori tetapi juga praktekS S S S S S S

5

5.1 Kepedulian pihak industri bekerjasama dengan SMK sehingga pemagangan siswa sesuai dengan kompetensinya

S S S S S S S

 

5.2 Kerjasama industri dalam uji kompetensi agar dapat merubah stigma masyarakat terhadap program keahlian yang ada

TS TS TS TS S TS S

 

5.3 Kurang adanya kerjasama industri dalam mengajar ke sekolah yang berhubungan dengan dunia industri secara langsung

S S S S S S S

6

6.1 Program keahlian yang ada di SMK kurang memenuhi kebutuhan industriS S S S S S S

77.1 Minat masyarakat terhadap program yang ada TS S S S S S S

 7.1

Adanya UPJ sekolah sebagai sarana tempat praktek siswaS S S S S S S

Page 31: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Faktor YangMempengaru

hiKetidaksesuai

nProgramKeahlian

SMKdengan

potensiindustri diKabupatenSidoajo

No Variabel Sub Variabel Indikator

Aspek fisik

1

Ketersediaan sarana pendidikan

Jumlah peralatan

Jumlah peralatan yang tersedia kurang memenuhi kebutuhan siswa

Kondisi peralatan

Sebagian besar peralatan SMK teknologi industri yang ada, kondisinya mengalami ketertinggalan teknologi

2

Ketersediaan prasarana pendidikan

Ruang laboratorium

Terdapat ruang laboratorium untuk kebutuhan belajar siswa diantaranya laboratorium IPA dan komputer

Ruang praktek Terdapat ruang praktek yang sesuai dengan program keahlian

3 Biaya operasional pendidikan

Biaya praktek siswa

Tingginya biaya yang dikeluarkan untuk keperluan praktek

Aspek Non Fisik

1

Kompetensi tenaga pengajar

Pendidikan guru Kualifikasi guru minimal S1 atau D4 sesuai dengan bidang keahlian yang diajarkan

Skill guru Guru belum sesuai dengan kompetensi bidang yang diajarkan

2

Hubungan kerjasama dengan Industri

PSG siswa Terdapat tempat magang siswa di Industri/lembaga tidak sesuai dengan program keahlian siswa

Pengajar dari industri

Adanya guru tamu/bantu dari industri ke sekolah

3 Potensi daerah Kebutuhan

industri Program keahlian yang ada belum memenuhi dengan kebutuhan industri

Page 32: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang
Page 33: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang
Page 34: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

NO NAMA SEKOLAH Kecamatan Skor Klasifikasi 1 SMK NEGERI 3 Sidoarjo 92,56 Sesuai 2 SMK MUHAMMADIYAH 2 Taman 84,60 Sesuai 3 SMK NEGERI 1 Sidoarjo Sidoarjo 83,16 Sesuai 4 SMK KRIAN 1 Krian 79,75 Sesuai 5 SMK SENOPATI Sedati 79,75 Sesuai 6 SMK PANERBANGAN Sedati 79,71 Sesuai 7 SMK YPM 8 Sidoarjo 76,71 Sesuai 8 SMK DHARMA SISWA 1 Waru 75,95 Sesuai 9 SMK TRISAKTI TULANGAN Tulangan 75,95 Sesuai

10 SMK PERSATUAN 2 Tulangan 75,95 Sesuai 11 SMK YPM 7 Tarik 75,95 Sesuai 12 SMK YPM 4 Taman 75,95 Sesuai 13 SMK YPM 1 Taman 74,63 Sesuai 14 SMK ANTARTIKA 1 Buduran 73,67 Sesuai 15 SMK PGRI 1 Sidoarjo 72,97 Sesuai 16 SMK NEGERI 2 Buduran Buduran 71,49 Sesuai 17 SMK YPM 3 Taman 67,15 Tidak Sesuai 18 SMK PGRI 2 Sidoarjo 66,52 Tidak Sesuai 19 SMK KRIAN 2 Krian 65,52 Tidak Sesuai 20 SMK DHARMA WIRAWAN Tanggulangin 62,11 Tidak Sesuai 21 SMK YOS SUDARSO 2 Sidoarjo 61,10 Tidak Sesuai 22 SMK NUSANTARA Porong 57,02 Tidak Sesuai 23 SMK TRI SAKTI SIDOARJO Sidoarjo 56,85 Tidak Sesuai 24 SMK DIPONEGORO Sidoarjo 54,68 Tidak Sesuai 25 SMK ANTARTIKA 2 Buduran 54,68 Tidak Sesuai 26 SMK DHARMA SISWA 2 Waru 53,95 Tidak Sesuai 27 SMK BHAYANGKARI Waru 53,95 Tidak Sesuai 28 SMK PGRI 3 Sidoarjo 53,95 Tidak Sesuai 29 SMK ISLAM TARUNA 1 Krembung 53,95 Tidak Sesuai 30 SMK PEMUDA Krian 53,95 Tidak Sesuai 31 SMK PGRI 4 Waru 51,75 Tidak Sesuai 32 SMK TPI Gedangan 49,71 Tidak Sesuai 33 SMK WARU Waru 49,55 Tidak Sesuai 34 SMK BINA TARUNA Tulangan 46,78 Tidak Sesuai 35 SMK JAWAHIRUL ULUM Jabon 45,30 Tidak Sesuai 36 SMK A.YANI Balongbendo 42,24 Tidak Sesuai

Page 35: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang
Page 36: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang
Page 37: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang
Page 38: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang
Page 39: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang
Page 40: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang
Page 41: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

1. Faktor-Faktor pengaruh ketidaksesuaian program keahlian SMK jurusan Teknologi industry terhadap sector industry di Kabupaten Sidoarjo dengan anlisa Delphi terhadap 7 responden, yaitu terdiri dari dua aspek, fisik dan non fisik. Aspek fisik meliputi (1)Saran praktek terbatas jumlahnya dan kondisinya ketinggalan teknologi, (2) Ketersediaan prasarana yang minimal, (3) Mahalnya biaya untuk peralatan praktek. Sedangkan Aspek non fisik meliputi (1) Profesionalisme guru SMK jurusan teknologi industri di Kabupaten Sidoarjo masih rendah,(2) Praktek kerja siswa di Industri tidak sesuai dengan kompetensi bidang keahlian siswa, (3) Adanya program keahlian SMK yang mengikuti trends di masyarakat seperti program keahlian multimedia.

Page 42: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

2. Kesesuaian program keahlian SMK jurusan teknologi industry di Kabupaten Sidoarjo sangat tergantung pada kondisi masing-masing SMK. Hasil analisa kesesuaian program keahlian SMK diperoleh dua klasifikasi SMK, yaitu terdapat 16 SMK dengan 29 program keahlian dan 6 jenis program keahlian yang “sesuai”, dan 20 SMK dengan 11 program keahlian dan 3 jenis program keahlian di Kabupaten Sidoarjo yang “tidak sesuai”

Page 43: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Konsep Pengembangan SMKa. Program keahlian klasifikasi SMK yang sesuai adalah : Untuk faktor Tenaga Pendidik, konsepnya adalah meningkatkan jumlah

tenaga pengajar yang berasal dari tenaga profesional atau praktisi dunia industri dan meningkatkan kualitas/skill tenaga pengajar melalui pelatihan/magang di industri dan berasal dari tenaga pengajar yang berasal dari tenaga profesional atau praktisi dunia industri.

Untuk Faktor saran dan prasarana konsepnya adalah meningkatkan hubungan dengan industry melalui pelatihan maupun praktek kerja siswa.

Untuk Faktor biaya operasional, konsepnya adalah mengembangkan Unit Produksi Jasa sekolah sebagai sarana untuk meminimalkan biaya praktek siswa

Untuk faktor hubungan kerjasama dengan industry melalui konsep meningkatkan hubungan yang sinergis dan saling menguntungkan dan juga dilakukan regulasi (peraturan) yang mempunyai kekuatan bagi kedua pihak. Dengan adanya kerjasama yang baik terhadap industri, siswa akan lebih mudah terserap oleh industri, karena industri sudah mengetahui keterampilan siswa pada saat prakerin.

Untuk faktor Potensi Daerah konsepnya dengan melalui konsep Re-Engineering SMK dengan pembukaan program keahlian SMK berdasarkan potensi industri pengolahan setelah sebelumnya dilakukan analisis/studi kelayakan terlebih dahulu terhadap minat masyarakat mengenai pemilihan program keahlian

Page 44: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

3. Konsep Pengembangan SMKb. Program keahlian klasifikasi SMK yang tidak sesuai Untuk faktor Tenaga Pendidik, konsepnya adalah meningkatkan

jumlah tenaga pengajar yang berasal dari tenaga profesional atau praktisi dunia industri dan meningkatkan kualitas/skill tenaga pengajar melalui pelatihan/magang di industri

Untuk Faktor saran dan prasarana konsepnya adalah meningkatkan hubungan dengan industry melalui pelatihan maupun praktek kerja siswa.

Untuk Faktor biaya operasional, konsepnya adalah membuka Unit Produksi Jasa sekolah sebagai sarana untuk meminimalkan biaya praktek siswa

Untuk faktor hubungan kerjasama dengan industry melalui konsep menjalin hubungan yang sinergis dan saling menguntungkan dan juga dilakukan regulasi (peraturan) yang mempunyai kekuatan bagi kedua pihak. Dengan adanya kerjasama yang baik terhadap industri, siswa akan lebih mudah terserap oleh industri, karena industri sudah mengetahui keterampilan siswa pada saat prakerin.

Untuk faktor Potensi Daerah konsepnya melakukan analisis/studi kelayakan terlebih dahulu terhadap minat masyarakat mengenai pemilihan program keahlian

Page 45: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Saran  Dalam pengembangan SMK yang mengarah pada potensi ekonomi

tertentu harus dilakukan kajian lebih lanjut mengenai aspek-aspek yang terkait dengan potensi industri sehingga program keahlian yang dikembangkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang ada di masyarakat.

Meningkatkan pembinaan hubungan SMKdengan Industri, yang lebih mendorong pembentukan berjanjian kerja bersama di perusahaan yang mempunyai kekuatan hukum.

Page 46: Qurrotu Aini - digilib.its.ac.iddigilib.its.ac.id/public/ITS-Master-10252-Presentation.pdfmemasuki dunia kerja (Arikunto,1999) Program keahlian adalah program pendidikan kejuruan yang

Mohon Saran & Masukannya