TUJUAN PASAR SENI GABUSANMenampung Sentra Kerajinan Bantuldengan kapasitas 444 Pengerajin.Menjadi Sarana Tradisi Kota Bantul.Mempunyai 16 Los yang di fungsikansebagai kios pengerajin.Menghidupkan Sentra KerajiananKota Bantul.

KONDISI PASAR SAAT INIHanya Menampung 281 Pengerajin.Menjadi Sarana Tradisi Kota Bantul.Dari 16 Los hanya 9 Los yang di gunakan.Sepi Pengunjung dan minim event tradisi.Sering di alih fungsikan menjadi tempatnon tradisi, seperti bursa mobil, lombaburung dan sosialisasi non tradisi.

LATAR BELAKANG

PASAR SENI dari namanya adalah sebuah tempat untuk terjadinyajual beli yang berorintasi kepada seni (tradisional/moderen), sebutanpasar seni berawal dari art-center, yang di ambil dari negara barat.

REDESAINURBAN PLAZA

Pasar Seni GABUSANDengan Pendekatan

dalam kamus bahasa Indonesia memiliki arti bersifat kekotaan. dalam kamus bahasa Indonesia memiliki arti alun-alun,

pusat pertokoan dengan ruang publik yang besar untuk parkir,maupun untuk ruang publik dan tempat berkumpul yang luas.

memiliki arti sebuah ruang publik yang di peruntukansuatu wilayah yang bersifat kekotaan dan menjadi pusat pertokoandalam perkembangan jamannya, seperti mall atau pasar.

Urban Plaza

URBAN PLAZA

20042006

20062008

20082010

20102012

20122014

100%

80%

65%

50% 50%

OMSET RATA RATA PEDAGANG

selama ini pasar gabusan hanyabergantung kepada bus-buspariwisata dari luar daerah.

senin-kamis jumat-minggu

RATA RATA PENGUNJUNGtahun 2004

50s/d100

50s/d100

50s/d100

50s/d100

100s/d150

150s/d200

200s/d300

dari observasi di lapangan di temukandata rata rata omset pedagangdari tahun 2004-2014.2004-2006 = Rp 50.000.000,-2006-2008 = Rp 40.000.000,-2008-2010 = Rp 32.500.000,-2010-2012 = Rp 25.000.000,-2012-2014 = Rp 25.000.000,-menurut data diatas selama 10 tahunper tahun per pedagang mengalami 50%penurunan omset.

selama ini pasar gabusan hanyabergantung kepada bus-buspariwisata dari luar daerah.

senin-kamis jumat-minggu

RATA RATA PENGUNJUNGtahun 2015

20s/d30

20s/d30

20s/d30

20s/d30

30s/d50

50s/d100

100s/d150

Bantul sentra kerajinan di DIY Terbentuklah Pasar Seni Gabusan Menampung Pengerajin di Daerah Bantul

Tidak ada perkembangansecara omset maupun pengunjung

bangunan yang sudah adatidak mampu menjawab kebutuhanmasyarakat/pengunjung

sirkulasi bangunan pasar yangkurang nyaman dan kurangnyasolusi di waktu hujan.

redesain Pasar Seni Gabusandengan melihat kecenderungandan respon masyarakat terhadapprilaku dan laju globalisasi

bangunan modern berbasis tradisidengan menumbuhkan minatpengunjung dan solusi desainyang lebih menjawab permasalahan.

bangunan yang monumentalyang mampu menjadi icon barudan menarik konsumen.

fasilitas yang mendukung, bersifatentertaint dan interaktif yangmenunjang kerajinan kebudayaan.

bangunan bersifat modern denganpendekatan Urban Plaza

site terpilih berada di jalan parangtritis km9,5yaitu jalan utama menuju wisata pantaiparangtritis, site ini memiliki keunggulan karenaberada dijalur utama menuju ke pantai parangtritisdan pada tahun 2014 daerah ini dialih fungsikanmenjadi daerah sektor ekonomi yogyakartadengan berbagai perubahan lahan hijau menjadilahan ekonomi, yang bisa di jadikan tempat usahadan pemukiman warga. ©UKDW

MAKRO

Candi Prambanan Merapi

Monumen Jogja Kembali Malioboro

Kerajinan Kulit MandingPantai Baron

REDESAINURBAN PLAZA

Pasar Seni GABUSANDengan Pendekatan

©UKDW

MEZZO

SENTRAKERAJINAN

kerajinan batik giriloyo

kerajinan wayang bangunjiwokerajinan gerabah kasongan

kerajinan perak kotagede

kerajinan kulit manding

REDESAINURBAN PLAZA

Pasar Seni GABUSANDengan Pendekatan

BANTULBerikut adalah potensi kerajinan yang ada di kabupaten Bantul;Kotagede sentra Kerajinan Perak.100 lebih toko perak di daerah ini dengan pengrajin sekitar 250 orang.Manding sentra Kerajinan Kulit.40 lebih toko kulit di daerah ini dengan pengrajin sekitar 100 orang.Bangunjiwo sentra Kerajinan Wayang.50 lebih pengerajin di daerah gendeng bangunjiwo.Kasongan sentra Kerajinan Grabah.350 lebih pengerajin di daerah Kasongan.Giriloyo sentra Kerajinan Batik.1200 pembatik wanita yang ada di giriloyo.

memiliki potensi yang besar di bidang industri kerajinan.

©UKDW

Desa Wilayah Administrasi Kecamatan SewonDesa TimbulharjoDesa BangunharjoDesa PandowoharjoDesa PanggungharjoSentra IndustriPucung, sentra kerajinan patung kayu primitifBangunjiwo, sentra kerajinan kulitBangunharjo dan Pendowoharjo, sentra industri tempeWisataMusem Budaya Jawa - TembiPasar Seni Gabusan’Water ParkDesa Wisata TembiHome StayCagar BudayaSitus Karang GedePanggung Krapyak

MICRO

Kecamatan Sewon Bantul terletak di dataran rendah, memiliki penduduk kurang lebih 75.300 jiwa. Memiliki saranapendidikan dari mulai taman kanak kanak, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atassampai dengan universitas yang berfokus pada seni dan tradisi. Sewon memiliki potensi untuk berkembangdalam industri kerajinan, pada tahun 2014, daerah ini di jadikan pusat ekonomi yang bersinergi dengan kota Jogja.

REDESAINURBAN PLAZA

Pasar Seni GABUSANDengan Pendekatan

©UKDW