Upload
ayuherwan
View
214
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
BAB I
STATUS PASIEN
2.1 Identitas Pasien
Nama : Tn. ST
Usia : 3 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Jl. Kemangi RT.28
Agama : Islam
Tanggal Masuk : 15 Februari 2015
2.2 Anamnesis
Keluhan Utama
Luka di kepala akibat terjatuh dari sepeda motor
Riwa yat P en ya kit S ekarang
Pasien datang saat masih berusia 1,5 tahun. Menurut pengakuan ibu pasien,
awalnya gejala dialami anaknya yakni muntah dan badan lemas. Pasien langsung
dibawa ke Puskesmas terdekat namun dirujuk ke RSUD AW Syahranie
Samarinda, saat dirawat di RSUD AW Syahranie pasien sempat mengalami
demam, muntah sudah mereda, dan pasien tidak sadarkan diri namun ibu lupa
berapa lama anaknya dalam keadaan tidak sadarkan diri.
Riwa yat P en ya kitDahul u
Pasien baru pertama kali mengalami hal seperti ini, keluarga pasien
menyangkal pasien mempunyai riwayat hipertensi, DM, dan kejang.
Riwa yat P en ya kitKeluar ga
Tidak ada keluarga yang memiliki kelainan serupa, Tidak ada riwayat alergi,
penyakit hipertensi, DM maupun kejang dalam keluarga.
Riwayat Saudara-Saudaranya :
Hamil ke
Kondisi saat lahir
Jenis persalinan
Usia
(tahun)
Sehat/tidak Umur meninggal
Sebab meninggal
1 Aterm Spontan Sehat - -
2 Aterm Spontan Sehat - -
3 Aterm Spontan Meninggal - -
Pertumbuhan Dan Perkembangan Anak :
Berat badan lahir : 2700 gram
Panjang badan lahir : lupa
Berat badan sekarang : 12,9 kg
Panjang badan sekarang :
Gigi keluar : 5 bulan
Tersenyum : ibu lupa
Miring : ibu lupa
Tengkurap : 3 bulan
Duduk : 9 bulan
Merangkak : 9 bulan
Berdiri : 11 bulan
Berjalan : 1 tahun
Berbicara 2 suku kata : 10 bulan
Makan dan minum anak
ASI : Diberikan sejak lahir hingga usia 2 tahun
Susu sapi : Diberikan sejak usia 0 bulan sampai sekarang
Bubur susu : Diberikan sejak usia 6 bulan sampai 1 tahun
Tim saring : -
Buah : -
Lauk dan makan padat : Diberikan sejak usia 1 tahun
Pemeliharaan Prenatal
Periksa di : Puskesmas
Penyakit Kehamilan : Hipotensi
Obat-obatan yang sering diminum : Vitamin + Zat Besi
Riwayat Kelahiran :
Lahir di : RS Katholik
Persalinan ditolong oleh : dr. Sp.OG
Berapa bulan dalam kandungan : 9 bulan
Jenis partus : Spontan
Pemeliharaan postnatal :
Periksa di : Puskesmas
Keadaan anak : Sehat
Keluarga berencana : Ya (suntik/3 bulan)
IMUNISASI
Imunisasi Usiasaatimunisasi
I II III IV Booster I Booster II
BCG + //////// /////// /////// /////// ///////
Polio + + + + /////// ///////
Campak + //////// /////// /////// /////// ///////
DPT + + + /////// - -
Hepatitis B + + + /////// - -
2.3 PemeriksaanFisik
Status Generalis
Kesadaran : GCS E4V4M5
Keadaan umum : Sakit sedang
Tekanan Darah : 110/80 mmHg
Nadi : 92 kali/menit
Suhu : 36,8oC
Pernapasan : 16 x/menit
Kepala : Pupil isokor D 3mm S 3mm, Reflek cahaya (+|+)
Bloody Rinorhoe (-), Bloody Otorhea (-)
Regio frontalis dextra tampak vulnus laceratum dengan
panjang 2 cm (luka ditutup wound suture), perdarahan (-)
Leher : tidak tampak kelainan, tidak teraba pembesaran KGB
Thoraks :
Paru
Inspeksi => Simetris, retraksi (-), sikatriks (-)
Palpasi => Nyeri tekan (-)
Perkusi => Sonor
Auskultasi => vesikuler (+/+), wheezing (-/-), ronkhi (-/-)
Jantung
Inspeksi => Ictus cordis tampak di ICS 5 linea midclavicularis
sinistra
Palpasi => Ictus cordis teraba di ICS 5 linea midclavicularis
sinistra, lebar 1 jari
Perkusi => batas jantung tidak melebar, batas jantung kanan di
ICS 5 linea sternalis sinistra, batas jantung kiri ICS 5 di
linea midclavicularis sinistra
Auskultasi => S1 dan S2 normal, irama regular,
Abdomen
Inspeksi => supel, simetris, tidak ada kelainan kulit
Auskultasi => BU (+) normal
Palpasi => nyeri tekan (-), hepar dan lien tidak teraba
Perkusi => Timpani (+)
Ekstremitas
Superior => Edema (-), akral dingin, sianosis (-), jari tabuh (-)
Inferior => Edema (-), akral dingin, sianosis (-), jari tabuh (-)
2.4 Pemeriksaan Penunjang
2.4.1 Laboratorium
Leukosit 16.300
Hb 14,5
Hct 41,7%
Platelet 257.000
GDS 133
BT 3’
CT 8’
Ureum 20,9
Creatinin 0,6
2.4.2 Foto CT-Scan Kepala
2.5 Diagnosis Kerja
Open Fraktur regio Frontalis Dextra
2.6 Penatalaksanaan
a. IV Line NaCl 0,9%
b. Injeksi Ceftriaxone 2x1gram
c. Injeksi Ranitidin 2x50 mg
d. Injeksi Antrain 3x1 gram
e. Pro Craniotomi hari rabu tanggal 18 Februari 2015
f. Perawatan post op:
- Injeksi Ceftriaxone 2x1gram
- Injeksi Ranitidin 2x50 mg
- Injeksi Antrain 3x1 gram
- Injeksi Fenitoin 2x100 mg
FOLLOW UP
Tan
ggal
S O A P
16/2/
2015
Nyeri Kepala (-),
nyeri pada luka
(+) berkurang.
Mual dan
Muntah (-),
Kesadaran:
GCS: E4V5M6.
Refleks Cahaya (+|+),
Pupil Isokor 3mm|3mm
Tekanan Darah:110/80
Nadi : 87 x/menit
Frekuensi Nafas: 18
x/menit
Suhu: 36,60 C
OF
Depressed
reg. Frontalis
(D)
- IV Line NaCl 0,9%
- Injeksi Ceftriaxone
2x1gram
- Injeksi Ranitidin
2x50 mg
- Injeksi Antrain 3x1
gram
- Pro Craniotomy tgl
18-02-2015
17/2/
2015
Nyeri Kepala (-),
nyeri pada luka
(-) , Mual dan
Muntah (-),
Kesadaran:
GCS: E4V5M6.
Refleks Cahaya (+|+),
Pupil Isokor 3mm|3mm
OF
Depressed
reg. Frontalis
(D)
- IV Line NaCl 0,9%
- Injeksi Ceftriaxone
2x1gram
- Injeksi Ranitidin
Kejang (-) Tekanan Darah:120/80
Nadi : 90 x/menit
Frekuensi Nafas: 16
x/menit
Suhu: 36,50 C
2x50 mg
- Injeksi Antrain 3x1
gram
- Pro Craniotomy tgl
18-02-2015
(persiapan SIO,
puasa, dan PRC 2
kolf)