13
Semarang, 14 Desember 2000 REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP) Direktorat Jenderal Pos dan Telekomunmikasi Direktorat Jenderal Pos dan Telekomunmikasi

REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

  • Upload
    nitara

  • View
    53

  • Download
    2

Embed Size (px)

DESCRIPTION

REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP). Direktorat Jenderal Pos dan Telekomunmikasi. Semarang, 14 Desember 2000. LATAR BELAKANG. Regulasi telekomunikasi (UU 36/1999) yang mendukung iklim kompetisi - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

Semarang, 14 Desember 2000

REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

Direktorat Jenderal Pos dan TelekomunmikasiDirektorat Jenderal Pos dan Telekomunmikasi

Page 2: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

2

LATAR BELAKANGLATAR BELAKANG

• Regulasi telekomunikasi (UU 36/1999) yang mendukung iklim kompetisi

• Perkembangan teknologi telekomunikasi khususnya yang berbasis IP sangat cepat dan semakin murah

• Perkembangan penggunaan internet yang menakjubkan di seluruh dunia

• Keinginan masyarakat atas layanan telekomunikasi yang berkualitas dan murah

Page 3: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

3

VoIP (Voice Over VoIP (Voice Over Internet)Internet)

VoIP : Jasa telekomunikasi yang menghubungkan pengguna teleponi suara melalui jaringan internet.

VoIP menggunakan akses lokal untuk SLI maupun SLJJ

Akibatnya : Tarif VoIP sangat murah dibandingkan tarif SLI dan SLJJ biasa.

Page 4: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

4

Perkembangan VoIPPerkembangan VoIP

Seiring dibukanya kompetisi Internet Service Provider (ISP saat ini 139 perusahaan), VoIP sebagai salah satu pengembangan Internet berkembang sangat pesat

Teknologi VoIP sulit untuk dibendung. – Peminat VoIP baik yang ingin mengajukan

permohonan secara legal cukup banyak.– Pengguna VoIP illegal cukup banyak.

Regulasi dan Kebijakan VoIP perlu segera ditetapkan.

Page 5: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

5

Konfigurasi Jaringan Voice Konfigurasi Jaringan Voice Over IPOver IP

MULTIMEDIA PC

(+ Speaker +Microphone)

Modem ISP INTERNETNETWORK ISP

MULTIMEDIA PC

(+ Speaker +Microphone)

Modem

PSTNPSTN

Telephone

IP Voiceprovider

PSTNINTERNETNETWORK

Telephone

IP Voiceprovider

PSTN

PC – to – PC (tanpa menghubungi nomor telepon tertentu)Konfigurasi ini tidak melanggar aturan, karena hanya feature dari Internet

Telepon via IP provider (dengan menghubungi nomor telepon tertentu)Konfigurasi ini illegal, karena melakukan “bypass” terhadap Penyelenggara SLJJ dan SLI dengan tidak fair

Page 6: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

6

MENGAPA VoIP BEGITU MENGAPA VoIP BEGITU PESAT?PESAT?

• Perkembangan teknologi transmisi (SDH, WDM) menghasilkan kapasitas luar biasa besar, mengakibatkan tarif leased line menjadi murah

• Perkembangan teknologi IP, memungkinkan penyaluran voice denga kualitas yang cukup baik dan kemampuan melipatgandakan kapasitas menjadi 8x

• Cost/menit untuk VoIP menjadi sangat murah dibanding IDD

Page 7: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

7

Kepentingan yang harus Kepentingan yang harus diperhatikandiperhatikan

Masyarakat Penyelenggara Jaringan /

Jasa (TELKOM dan INDOSAT) Pihak lain (Operator VoIP

Illegal) Pemerintah

Page 8: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

8

Pengaruh VoIP terhadap PENYELENGGARA Pengaruh VoIP terhadap PENYELENGGARA SLI (INDOSAT & SATELINDO)SLI (INDOSAT & SATELINDO)

– Penyelenggara SLI (Sambungan Langsung Internasional)

– Posisi Maret 2000, Indosat kehilangan potensi keuntungan 5,76 juta menit/bulan (Rp. 259 Milyar per tahun)

– Posisi September 2000 Indosat kehilangan potensi keuntungan sebesar 15 juta menit per bulan. (Kurang lebih Rp. 750 Milyar per tahun).

– Dengan semakin maraknya VoIP, dikhawatirkan keuntungan akan hilang dalam jangka waktu tidak terlalu lama

Page 9: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

9

Pengaruh VoIP terhadap PENYELENGGARA Pengaruh VoIP terhadap PENYELENGGARA LOKAL/SLJJ (TELKOM)LOKAL/SLJJ (TELKOM)

Berdampak terhadap Penyelenggaraan Sambungan SLJJ (Sambungan Langsung Jarak Jauh);

Sulit mengembangkan jaringan lokal baru, mengingat beban Pembangunan utamanya adalah jaringan akses (lokal) yang membutuhkan Biaya investasi US$ 1000 per sst;

Potensi Kerugian Sambungan SLJJ adalah kehilangan 87.5% dari potensi keuntungan (asumsi 1 kanal telepon = 8 kanal VoIP)

Page 10: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

10

DASAR PENGATURAN VoIPDASAR PENGATURAN VoIP

• Menciptakan iklim kompetisi sehingga dapat menunjang pembangunan industri telekomunikasi nasional secara keseluruhan

• Mencegah persaingan yang tidak sehat antara penyelenggara jasa (menciptakan equal level playing field)

• Menjamin pembangunan jaringan baru

• Masyarakat harus mendapatkan standar kualitas pelayanan yang memenuhi persyaratan

• Mencegah terjadinya gangguan teknis terhadap jaringan PSTN/bergerak yang ada dengan menetapkan standar teknis sesuai FTP

• Telekomunikasi yang berkelanjutan

Page 11: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

11

RENCANA IMPLEMENTASIRENCANA IMPLEMENTASI

Saat ini izin VoIP hanya diberikan kepada Penyelenggara jasa teleponi dasar/voice yaitu TELKOM, INDOSAT DAN SATELINDO

Operator lain untuk mendapatkan izin harus mengadakan PKS (Pola Kerja Sama) dengan TELKOM, INDOSAT dan/atau SATELINDO

Mengupayakan balancing tarif LOKAL, SLJJ dan SLI

Suatu ketika jika dirasa sudah siap dibuka kompetisinya, izin VoIP dapat diberiikan tanpa PKS dengan TELKOM dan/atau INDOSAT

Page 12: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

12

KesimpulanKesimpulan

• UU No.36 Tahun 2000 membuka kesempatan berkompetisi bagi penyelenggara jasa internet.

• VoIP merupakan terobosan teknologi yang memungkinkan sambungan teleponi jarak jauh atau SLI jauh lebih murah

• Walaupun demikian, perlu diatur sedemikian agar dalam penyelenggaran VoIP tidak merusak tatanan regulasi, kompetisi yang fair, dan memperhatikan kepentingan industri, masyarakat, secara keseluruhan.

Page 13: REGULASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VoIP)

13

Terima Kasih

Untuk Informasi lebih lanjut, akses situs kami

http://www.postel.go.id