21
UNGGUL DALAM PENJAMINAN MUTU LP3MPT UM PALANGKARAYA, http://umpalangkaraya.ac.id/unit/lp3mpt, e-mail: [email protected], Jl. RTA Milono Km 1.5 Telp/Fax. 0536- 3222184. STATUS LP3MPT adalah sebuah lembaga di tingkat universitas yang bertugas membantu wakil rektor I dalam penjaminan mutu dan bertanggungjawab kepada Rektor UM Palangkaraya. Lembaga ini dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Rektor Nomor: 189/PTM.63.R/C/2011 tentang Pembentukan dan Pengangkatan Personal Lembaga Perencanaan, Pengendalian, dan Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi Universitas Muhammadiyah Palangkaraya. PENDAHULUAN Pengelolaan perguruan tinggi harus dengan cara yang bermutu. Artinya bermutu dalam setiap tahun ada perkembangan untuk perbaikan ke depannya. Konsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana pengelolaan sebuah perguruan tinggi diarahkan secara sadar, sistematik, dan efisien untuk mencapai kepuasan dan peningkatan nilai pemangku kepentingan (stakeholders). Sedangkan penjaminan mutu adalah proses, mekanisme dan prosedur untuk menjamin bahwa manajemen mutu benar-benar akan dilaksanakan sesuai dengan standar, norma, permintaan, dan kepuasan para pemangku kepentingan (stakeholders). Profil LP3MPT UM Palangkaraya 1

RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

UNGGUL DALAM PENJAMINAN MUTU

LP3MPT UM PALANGKARAYA, http://umpalangkaraya.ac.id/unit/lp3mpt, e-mail:

[email protected], Jl. RTA Milono Km 1.5 Telp/Fax. 0536-3222184.

STATUS

LP3MPT adalah sebuah lembaga di tingkat universitas yang bertugas membantu wakil

rektor I dalam penjaminan mutu dan bertanggungjawab kepada Rektor UM Palangkaraya.

Lembaga ini dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Rektor Nomor: 189/PTM.63.R/C/2011

tentang Pembentukan dan Pengangkatan Personal Lembaga Perencanaan, Pengendalian,

dan Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi Universitas Muhammadiyah Palangkaraya.

PENDAHULUAN

Pengelolaan perguruan tinggi harus dengan cara yang bermutu. Artinya bermutu

dalam setiap tahun ada perkembangan untuk perbaikan ke depannya. Konsep manajemen

mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental,

satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana pengelolaan sebuah perguruan tinggi

diarahkan secara sadar, sistematik, dan efisien untuk mencapai kepuasan dan peningkatan

nilai pemangku kepentingan (stakeholders). Sedangkan penjaminan mutu adalah proses,

mekanisme dan prosedur untuk menjamin bahwa manajemen mutu benar-benar akan

dilaksanakan sesuai dengan standar, norma, permintaan, dan kepuasan para pemangku

kepentingan (stakeholders).

Renstra Lembaga Perencanaan, Pengembangan, dan Penjaminan Mutu Perguruan

Tinggi (LP3MPT) 2011-2020 mengacu pada Renstra UM Palangkaraya, karena analisis

situasi disesuaikan dengan analisis situasi UM Palangkaraya. Namun beberapa situasi perlu

mendapat perhatian khusus, mengingat pentingnya peran Lembaga ini, menyangkut tugas

pokok adalah memelihara dan meningkatkan mutu proses pendidikan secara berkelanjutan.

Karakteristik utama adalah The Green Islamic University yang harus dicapai, memerlukan

Pedoman Penjaminan Mutu Akademik dan Non Akademik, Manajemen Mutu Akademik

dan Non Akademik, Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Kurikulum dan Mahasiswa.,

Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat, dan Prasarana dan Sarana Akademik dan Non

Akademik.

Prioritas manajemen mutu dan penjaminan mutu untuk keberlanjutan Universitas

Muhammadiyah Palangkaraya sebagai modal dasar dalam menghadapi persaingan dimasa

datang, yang penuh dengan tantangan dan hambatan, memerlukan usaha keras, terencana

Profil LP3MPT UM Palangkaraya 1

Page 2: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

dan berkesinambungan. Usaha untuk meningkatkan mutu dan penjaminan mutu telah

dilakukan sejak tahun 2011 dengan mengakreditasi seluruh program studi yang ada.

Rencana strategis (Renstra) Universitas Muhammadiyah Palangkaraya disebutkan

merupakan garis besar haluan pengembangan universitas selama satu dasawarsa

mendatang yang menggambarkan skenario pengembangan universitas dalam sepuluh tahun

mendatang (tahun 2011-2020) yang diimplementasikan dalam Rencana Operasional

(Renop) 2013-2016 pada LP3MPT. LP3MPT berusaha menganalisis secara mendalam apa

kebutuhan yang diperlu direncanakan, dikembangkan, dan melaksanakan penjaminan

mutu.

Tujuan perencanaan, pengembangan, dan penjaminan mutu UM Palangkaraya

merupakan bagian dari upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui

pembangunan manusia seutuhnya. Di dalam pelaksanaanya perlu memperhatikan Sistem

Pendidikan Nasional bahwa penataan perguruan tinggi yaitu : otonomi, akuntabilitas,

jaminan mutu, dan evaluasi sebagaimana juga digariskan dalam Kerangka Pengembangan

Jangka Panjang Pendidikan Tinggi di Indonesia. Renstra yang merupakan penjabaran dari

statuta disusun dengan mengedepankan visi dan misi yang kemudian disintesakan dengan

hasil analisa situasi tentang kekuatan dan kelemahan internal berdasarkan hasil evaluasi

diri yang akurat, serta hasil analisis peluang dan ancaman yang ada dalam lingkungan

strategik eksternal.

Hasil analisis SWOT dapat diidentifikasikan berbagai problematik atau isu strategis

yang kemudian diteruskan dengan menentukan alternatif pemecahannya dalam bentuk

skala prioritas strategi perencanaan, pengembangan, dan penjaminan mutu terpilih.

Langkah selanjutnya adalah penjabaran dari seluruh butir strategi pengembangan, untuk

kemudian dituangkan dalam Rencana Operasional Empat Tahunan (Renop) 2013-2016 dan

Rencana Operasional Tahunan (Rencana Kerja Anggaran) dalam APBU setiap tahunnya.

Selanjutnya dalam rangka perencanaan, pengembangan, dan penjaminan mutu

perguruan tinggi, renstra akan dijadikan tolak ukur komitmen dan hasil kerja guna menilai

keberhasilan dan kinerja manajemen universitas dalam semua tingkat/jenjang dan lini.

Renstra diharapkan mampu mengantisipasi dinamika perubahan dan perkembangan

internal maupun eksternal dan mampu menjawab berbagai isu strategis yang akan dihadapi

UM Palangkaraya dalam satu dasawarsa mendatang. Sangat diharapkan komitmen semua

warga universitas dapat memahami dan melaksanakan Renstra di bidang dan unit kerja

masing-masing.

2

Page 3: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

VISI, MISI DAN TUJUAN

VISI

Menjadi lembaga yang unggul dalam perencanaan, pengembangan, dan penjaminan mutu

dalam mewujudkan Green Islamic University Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

MISI1. Merencanakan pedoman penjaminan mutu dan manajemen mutu akademik dan non

akademik.

2. Mengembangkan kebijakan tentang manajemen mutu dan penjaminan mutu

akademik dan non akademik.

3. Mengembangkan pedoman penjaminan mutu akademik dan non akademik dan

manajemen mutu akademik dan non akademik.

4. Mengembangkan sistem penjaminan dan pengendalian kebijakan mutu.

5. Mengembangkan jejaring kerjasama dengan pemangku kepentingan.

TUJUAN

Meningkatkan semangat dan kinerja sivitas akademika UM Palangkaraya dalam rangka

merencanakan pedoman manajemen mutu dan penjaminan mutu akademik dan non

akademik, mengembangkan pembinaan penyelenggaraan pendidikan dan profesi dan

mengembangkan pengelolaan sistem informasi manajemen mutu dan penjaminan mutu

akademik dan non akademik.

Profil LP3MPT UM Palangkaraya 3

Page 4: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

ANALISIS SITUASI

3.1. Posisi Lembaga Perencanaan, Pengembangan, dan Penjaminan Mutu

Perguruan Tinggi (LP3MPT)

Lembaga Perencanaan, Pengembangan, dan Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi

Universitas Muhammadiyah Palangkaraya merupakan salah satu lembaga yang tugas

pokoknya memelihara dan meningkatkan mutu proses pendidikan secara

berkelanjutan, dan mempunyai ciri khas yaitu lembaga perencanaan sekaligus

pengembangan penyelenggaraan akademik dan non akademik serta melakukan

monitoring dan evaluasi terhadap pedoman dan kebijakan manajemen mutu dan

penjaminan mutu.

3.2. Analisis SWOT

3.2.1. Faktor Internal

A. Kekuatan

1. Kepala LP3MPT berpendidikan S2 dan telah memiliki sertifikat dosen profesional, dan

mengikuti selalu peningkatan keprofesiannya dengan aktif di pertemuan nasional

maupun internasional;

2. Staf LP3MPT berpendidikan S2 dan telah mengikuti berbagai pelatihan yang

berhubungan dengan manajemen mutu dan penjaminan mutu;

3. Pendidik semua telah berpendidikan minimal S2 dan beberapa telah memiliki sertifikat

dosen profesional dan tenaga kependidikan berpendidikan S1 dengan kemampuan yang

cukup tinggi, berkomitmen pada Universitas Muhammadiyah Palangkaraya;

4. Dana yang dihimpun dan tersedia di UM Palangkaraya melalui beberapa cara

berjumlah cukup besar;

5. Tersedianya lemari PDPT dan jaringan LAN dan WAN;

6. Adanya struktur organisasi tatalaksana yang sudah jelas;

4

Page 5: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

B. Kelemahan

1. Kondisi staf LP3MPT yang belum tetap dan kondisi kesehatan yang kurang baik;

2. Adanya staf dengan sistem kerja tidak berada ditempat;

3. Sistim keuangan belum memiliki otonomi artinya sesuai anggaran baku;

4. Luas dan besar ruangan perlu ditingkatkan dan kelengkapan perlengkapannya sebagian

besar perlu ditingkatkan kwalitasn;

5. Laboratorium Pembelajaran Terpadu masih baru;

6. Staf belum memiliki komitmen yang kuat terhadap pekerjaan.

3.2.2. Faktor Eksternal

A. Peluang

1. Terjalinnya kerja sama dengan berbagai instansi swasta ataupun negeri, domestik

maupun regional dan internasioal, akan dapat dimanfaatkan untuk peng-upgrade diri

dan peningkatan manajemen mutu dan penjaminan mutu akademik dan non akademik;

2. Terdapat peluang berupa tawaran beasiswa, pelatihan, workshop, seminar sertifikasi

kompetensi untuk peningkatan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan dengan

pengiriman dosen kedalam dan keluar negeri;

3. Dukungan dari 14 Kabupaten/Kota Prov. Kalimantan Tengah;

4. Terdapat dukungan dari Muhammadiyah;

B. Ancaman

1. Kebijakan manajemen mutu dan penjaminan mutu akademik dan non akademik yang

semakin taat aturan;

2. Globalisasi berdampak semakin dibutuhkannya standarisasi manajemen mutu dan

penjaminan mutu akademik dan non akademik;

3. Tingginya kesadaran Masyarakat mengenai mutu penyelenggaraan pendidikan.

Profil LP3MPT UM Palangkaraya 5

Page 6: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

ISSUE STRATEGIS

Berdasarkan kekuatan dan kelemahan faktor internal dan adanya peluang dan acaman

faktor eksternal, maka isu strategis yang dapat diidentifikasi dan diangkat sebagai

problematik yang dihadapi dalam pengembangan Lembaga Perencanaan,

Pengembangan, dan Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi Universitas Muhammadiyah

Palangkaraya tahun 2011 – 2020 yaitu:

1. Citra dan mutu universitas cenderung naik tetapi tidak diimbangi kenaikkan jumlah

mahasiswa baru yang cenderung menurun kurang menunjang eksistensi serta

pengembangan universitas;

2. Kualitas lulusan yang harus bersaing dengan lulusan dari luar Kalimantan Tengah;

3. Potensi-potensi yang belum mampu dieksplorasi secara optimal untuk

pengembangan masyarakat;

4. Teknologi informasi belum sepenuhnya dimanfaatkan dan dikembangkan untuk

menunjang sistem pendidikan akademik dan non akademik;

5. Jumlah Staf LP3MPT yang belum memadai;

6. Pengembangan Dosen yang belum optimal;

7. Kurangnya pengembangan bidang-bidang LP3MPT;

8. Pengembangan sarana dan prasarana akademik dan non akademik kampus yang

belum kondusif, sehingga belum sesuai dengan eksistensi universitas tuntutan

masyarakat.

Problema nyata yang dihadapi oleh LP3MPT yaitu:

a. Sumber daya manusia dalam LP3MPT, yang bila tidak dicukupi secepatnya akan

menggoyahkan manajemen mutu dan penjaminan mutu akademik dan non

akademik UM Palangkaraya dalam waktu mendatang;

b. Sistim informasi/pangkalan data online yang masih memerlukan peningkatan

kapasitas internet;

6

Page 7: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

c. Pembenahan LP3MPT untuk mendukung visi misi dan tujuan Universitas

Muhammadiyah Palangkaraya menuju globalisasi;

d. Berbagai program yang harus dilaksanakan mendapat kendala keterbatasan SDM;

e. Jumlah pendidik dan tenaga kependidikan yang belum optimal dalam mendukung

perencanaan, pengembangan, dan penjaminan mutu perguruan tinggi.

Strategi

Strategi yang dipilih secara umum mengacu pada program UM Palangkaraya; dan

secara khusus mengacu pada kebijakan/kesepakatan manajemen mutu dan penjaminan

mutu akademik dan non akademik baik di tingkat nasional, internasional. Yang

semuanya harus memperhatikan pada kekhususan di LP3MPT sendiri:

1. Peningkatan recruiting tenaga staf;

2. Peningkatan kemampuan sistem informasi PDPT untuk mendukung kegiatan UM

Palangkaraya;

3. Meningkatkan kemampuan pendukung self learning kepala dan staf dengan

menyediakan dana untuk mengikuti pelatihan, workshop, seminar, sertifikasi

kompetensi bidang;

4. Meningkatkan forum komunikasi, koordinasi, informasi, edukasi dengan

pengadaan lokakarya atau workshop untuk meningkatkan komitmen pendidik dan

tenaga pendidik;

5. Bekerjasama/berkoordinasi dengan pemangku kepentingan dalam pengelolaan

program program perencanaan, pengembangan, dan penjaminan mutu perguruan

tinggi;

6. Peningkatan efisiensi dan efektifitas LP3MPT dengan up grading tenaga yang ada

dan penambahan tenaga baru sesuai dengan keperluan;

7. Peningkatan keikutsertaan/komitmen pejabat rektorat dengan pemberlakuan

pemantauan, informasi serta pengkajian sistim rewarding dan punishment yang ada

dalam setiap kegiatan manajemen mutu dan penjaminan mutu akademik dan non

akademik.

Profil LP3MPT UM Palangkaraya 7

Page 8: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

Mengikuti arah pengembangan universitas, yang khususnya dalam hal:

A. Arah pengembangan universitas tahun 2011 – 2020 mendatang, adalah:

1. Jumlah dan kompetensi staf LP3MPT akan terus ditingkatkan dan

didayagunakan agar mampu menghasilkan pedoman manajemen mutu dan

penjaminan mutu akademik dan non akademik yang sesuai dengan tuntutan dan

kebutuhan masyarakat;

2. Pola perencanaan, pengembangan, penjaminan mutu perguruan tinggi

diarahkan untuk memanfaatkan semaksimal mungkin penggunaan teknologi

informasi dan The Green Islamic Campus;

3. Pola pengelolaan dan pengendalian manajemen mutu dan penjaminan mutu

akademik dan non akademik dikembangkan untuk mengeksplorasi semua

potensi secara optimal, senergi, dan berkelanjutan dalam pengembangan

pendidikan.

B. Sesuai dengan arah pengembangan universitas maka langkah-langkah strategi

yang harus dilaksanakan LP3MPT, yaitu:

1. Mengkondisikan staf supaya terbiasa dengan situasi dan kondisi pekerjaan di LP3MPT;

2. Menciptakan staf yang mempunyai dan menguasai pengalaman dibidang manajemen mutu dan penjaminan mutu perguruan tinggi;

3. Menciptakan staf yang mempunyai kemampuan komunikasi menggunakan Bahasa Inggris;

4. Mengadakan MoU dengan pemangku kepentingan;

5. Peningkatan ruang PDPT dan system informasi berbasis internet;

8

Page 9: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

6. Mempunyai Teknologi Informasi Komunikasi berhubungan dengan Ruang Tele Confrence Multi Media.

Selanjutnya langkah-langkah tersebut diatas diukur tingkat keberhasilan dengan

menggunakan tolak ukur: relevansi, Akademik atmosfer, Internal manajemen,

Sustaninabilitas, Efisiensi-produktivitas (RAISE) dan Assesbility serta Leadership

commitment (RAISE plus AL), untuk kemudian dikembangkan dalam langkah operasional

yaitu Rencana operasional (Renop), Rencana tahunan (Rencana Kegiatan Anggaran), dan

berdasar atas rencana Induk Pengembangan (RIP) universitas.

Kebijakan LP3MPT sejalan dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Universitas

Muhammadiyah Palangkaraya, yang meliputi:

A. Peningkatan kompetensi kepala dan staf LP3MPT;

B. Peningkatan luas dan besar ruang PDPT;

C. Peningkatan tingkat pendidikan dan jumlah staf LP3MPT;

D. Peningkatan jumlah kelengkapan dokumen manajemen mutu dan penjaminan mutu

akademik dan non akademik;

E. Peningkatan jumlah pelaksanaan sosialisasi pedoman manajemen mutu dan penjaminan

mutu akademik dan non akademik;

F. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi secara berkala;

G. Peningkatan jumlah auditor manajemen mutu dan penjaminan mutu akademik dan non

akademik;

H. Terbentuknya Gugus Kendali Mutu Fakultas;

I. Peningkatan manajemen mutu dan penjaminan mutu program studi.

Penjelasan:

A. Peningkatan kompetensi kepala dan staf LP3MPT;

- Mengikutsertakan dalam pelatihan, workshop, seminar, dan pelatihan sertifikasi

manajemen mutu dan penjaminan mutu.

B. Peningkatan luas dan besar ruangan PDPT;

- Pengadaan atau perbaikan ruangan untuk PDPT;

C. Peningkatan jumlah dan tingkat pendidikan staf LP3MPT;

- Mengikutsertakan dalam program pascasarjana di luar Kalimantan Tengah atau

luar negeri;

Profil LP3MPT UM Palangkaraya 9

Page 10: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

D. Peningkatan jumlah kelengkapan dokumen manajemen mutu dan penjaminan mutu

akademik dan non akademik;

- Merencanakan peningkatan jumlah dokumen manajemen mutu dan penjaminan

mutu akademik dan non akademik (yang tersedia 16 prosedur operasional

standar).

E. Peningkatan jumlah pelaksanaan sosialisasi pedoman manajemen mutu dan

penjaminan mutu akademik dan non akademik;

- Meningkatkan jumlah pelaksanaan sosialisasi pedoman manajemen mutu dan

penjaminan mutu akademik dan non akademik pada setiap tingkat unit kerja.

F. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi secara berkala, kebijakan yang ditempuh

adalah:

- menyusun prosedur operasional standar monev;

- memfasilitasi kepala dan staf LP3MPT mengikuti pelatihan sertifikasi

kompetensi manajemen mutu dan penjaminan mutu akademik dan non

akademik;

- memberikan hasil monev sebagai bahan pelaksanaan program ke depannya.

G. Peningkatan jumlah auditor manajemen mutu dan penjaminan mutu akademik dan

non akademik yang didukung dengan kebijakan berikut:

- Meningkatkan kualitas dan kuantitas staf LP3MPT sesuai kebutuhan internat

dan eksternal;

- Mendorong dan memfasilitasi staf LP3MPT untuk mengembangkan ilmu dan

keahliannya selaras dengan bidangnya;

Landasan dan Kerja

Landasan manajemen mutu adalah sebuah metode aktivitas, sebuah karakter

sekaligus pedoman untuk bekerja. UM Palangkaraya saat ini berusaha mensejajarkan diri

dan unggul dari perguruan tinggi yang ada di luar Kalimantan Tengah. UM Palangkaraya

menuju universitas yang berwawasan dan melestarikan lingkungan, Al-Islam

Kemuhammadiyahan, akuntabel, dengan organisasi yang sehat yang didorong komitmen

untuk meningkatkan mutu manajemen mutu dan penjaminan mutu. Untuk menjadi

organisasi yang sehat diperlukan nilai-nilai yang harus dipegang teguh untuk dijalankan,

adalah sebagai berikut:

10

Page 11: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

(1) Kuat pendirian

(2) Unggul

(3) Membangun

(4) Prestasi

(5) Islami

(6) Berwawasan lingkungan

(7) Kewirausahaan

(8) Keterbukaan

(9) Integritas

(10) Profesionalisme

Nilai-nilai tersebut ada dalam setiap kerja melalui Renop secara umum menjadi

acuan dalam melaksanakan kegiatan di LP3MPT, yaitu secara rinci:

1. Meningkatkan hubungan silahturahmi dan komunikasi antara pimpinan dengan seluruh

sivitas akademika Universitas Muhammadiyah Palangkaraya;

2. Menjaga koordinasi tiap bagian dan semua komponen sebagai ujung tombak

Universitas Muhammadiyah Palangkaraya;

3. Bekerjasama meningkatkan jumlah mahasiswa baru dan kerjasama dengan pemangku

kepentingan stakeholders untuk menunjang berbagai program Universitas

Muhammadiyah Palangkaraya.

Kebijakan perencanaan, pengembangan, dan penjaminan mutu perguruan tinggi.

Kebijakan dalam bidang perencanaan adalah:

1. Mendorong membuat perencanaan (RKA) yang berbasis kinerja dan disiplin

waktu;

2. Menciptakan RKA yang sesuai kebutuhan setiap unit dan selaras dengan visi misi

UM Palangkaraya;

3. Menciptakan APBU yang sesuai dengan Catur Dharma UM Palangkaraya.

Kebijakan dalam bidang pengembangan meliputi:

1. Penerapan sistem monitoring dan evaluasi berdasarkan prinsip akuntabilitas, validitas,

konsistensi dan kepuasan pemangku kepentingan stake holders;

2. Mengembangkan sistem manajemen mutu dan penjaminan mutu berdasarkan peraturan

yang terkait;

Profil LP3MPT UM Palangkaraya 11

Page 12: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

3. Mengembangkan kemampuan pimpinan universitas, lembaga dan fakultas serta prodi

untuk mengelola manajemen mutu dan penjaminan mutu perguruan tinggi.

Kebijakan dalam bidang penjaminan mutu adalah:

1. Mengimplementasikan dan mengembangkan metode” roda demind” Plan, Do, Check,

Action dalam setiap penjaminan mutu penyelenggaraan akademik dan non akademik;

2. Melakukan monev secara berkesinambungan dan berkala;

3. Melakukan Pengawasan secara berkala pada penyelenggaraan akademik dan non

akademik pada setiap tingkatan unit kerja.

12

Page 13: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

Profil LP3MPT UM Palangkaraya 13

Page 14: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

RENCANA OPERASIONAL (RENOP)

Profil LP3MPT UM Palangkaraya

Kebijakan Program Indikator Target Waktu Unit kerja2013 2014 2015 2016

Memperkuat sistem penjaminan mutu

Pembangunan sistem pengelolaan data terpadu sebagai database manajemen organisasi dan dasar pengambilan keputusan

Adanya PDPT UM Palangkaraya

50% 75% 90% 100% LP3MPT

Peningkatan sistem manajemen internal

Melaksanakan pelatihan dan workshop penjaminan mutu internal

50% 75% 90% 100% LP3MPT

Kelengkapan dokumen mutu

50% 50% 75% 100% LP3MPT

Melaksanakan sosialisasi dokumen mutu

2 kali 2 kali 1 kali 1 kali LP3MPT

Adanya monitoring dan evaluasi secara berkala

1 kali 2 kali 2 kali 2 kali LP3MPT

Terbentuknya GKM pada tiap Fakultas

100% - - - LP3MPT

Adanya koordinasi antara LP3MPT dengan GKM

2 kali 2 kali 2 kali 2 kali LP3MPT

Peningkatan akreditasi program studi

Jumlah program studi terkareditasi

5 7 9 11 LP3MPT, Fakultas dan Prodi

13

Page 15: RENCANA STRATEGIS Web viewKonsep manajemen mutu dan penjaminan mutu saling terkait. Manajemen mutu adalah satu nilai, sikap mental, satu sistem, sekaligus satu pola kegiatan dimana

PENUTUP

Renstra LP3MPT 2011-2020 merupakan peta utama kegiatan. Sehingga Renstra ini

diharapkan dapat menjadi acuan bagi LP3MPT Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

dalam membantu menjalankan tugas perencanaan, pengembangan, dan penjaminan mutu

melalui kegiatan caturdharma perguruan tinggi yang dituangkan melalui Renop 2013-2016.

Usaha dan partisipasi seluruh sivitas akademika Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

telah diikutsertakan dalam usaha menyusun renstra ini melalui Lokakarya. Namun

demikian tidak menutup kemungkinan untuk terdapatnya kekurangan didalamnya.

Kerjasama dan partisipasi aktif dari seluruh komponen dalam melaksanakan Renstra dan

Renop ini diharapkan mampu membawa LP3MPT mencapai visi misi dan tujuan yang

ditetapkan.

14