Upload
vuphuc
View
315
Download
35
Embed Size (px)
Citation preview
Judul buku
:Reservasi maskapai global .
Oleh : Arista Atmadjati ,SE.MM
Pendahuluan
Perkembangan teknologi telekomunikasi dan komputer menyebabkan terjadinya perubahan
kultur dan kebiasaan kita sehari-hari. Dalam era yang disebut “information age” atau era
informasi, media elektronik menjadi salah satu media andalan untuk melakukan komunikasi
dan bisnis. E-commerce merupakan metode komunikasi bisnis yang menggunakan media
elekronik tersebut. Meskipun penggunaan media elektronik ini belum dimengerti, akan
tetapi desakan bisnis menyebabkan para pelaku bisnis mau tidak mau harus menggunakan
media elektronik ini.
Demikian juga dengan dunia penerbangan , penggunaan website telah menjadi sebuah
keperluan bisnis untuk lebih menjangkau market dan mendekatkan dengan pelanggan
maskapai itu sendiri secara intens. Sejalan dengan penggunaan internet di Indonesia dalam
satu decade ini yang melonjak tajam menuju angka 50 juta pengguna internet , maka hal ini
juga berdampak kepada pola pembelian dan permintaan seat dari penumpang yang semakin
mendabakan layanan reservasi melaui internet sekaligus proses ticketing nya , yang dalam
dunia airline disebut Online system , atau electronic ticketing bahkan sekarang di maskapai
trendy dengan sebutan e commerce . Sebenarnya era reservasi web base sudah dimulai sejak
pertama kali tahun 2001 dimana kalai itu maskapai anak perusahaan Garuda Indonesia yang
dinamakan Citilink berbasis low cost carrier dimana motornya banyak dkendalikan para
insinyur insinyur muda di Garuda sudah memperkenalkan reservasi , ticketing dan boarding
pass berbasis website. Sejak setelah tahun 2001 malah maskapai LCC yang lain seperti Lion
Air , Mandala air lebih pesat mengembangkan bisnis ticketing dan reservasinya melalui web
base sejalan dengan melonjakknya jumlah penumpang LCC di tanah air yang semakin
mengalami booming jumlah penumpangnya. Kelahiran maskapai LCC kelas dunia Air Asia
Idonesia malah semakin mengokohkan popularitas maskapai mengelola pada web base ,
sampai dikenal saat ini yang trendy seperti check in melalui website , dan layanan maskapai
web base lainnya. Dalam buku ini , saya menyampaikan terimakasih yang tak terhingga
2
kepada dua orang kolega saya , dimana saya diijinkan menyadur beberapa bagian tulisan
kedua rekan saya yakni Mas Agus Irianto ,SE .MM – beliau pernah menjadi Direktur R & D
di maskapai Lion Air , saat ini Gm marketing di msakpai Citilink , serta rekan saya Eddi
Wardojo,SE,beliau saat ini menjabat sebagai Manager di Cargo Garuda Indonesia Jakarta.
Beberapa bagian tuliasan dari kedua rekan saya tersebut memperkaya tulisan buku saya ini
, Semoga buku yang mengupas seputar lika liku dunia reservasi maskapai ini berguna bagi
pembaca masyarakat umum serta seluruh mahasiwa mahasiswi civitas academica di seluruh
kampus di Tanah air , sehingga akan semakin mengerti prosedur reservasi maskapai
sebelum membeli tiket pesawat nantinya.
Soekarno Hatta International airport Tangerang ,Banten , 19 mei 2015
Kupersembahkan untuk keluargaku :
Isteriku, Suzy Hendrica,juga anak-2 ku : Marchsiano P.Ristawan(alm) dan Moonica
Dwi Ristawan . Buku ku ke 6 ini sengaja kuterbitkan sebagai hadiah ultah ke 18 tahun
–tanggal 6 maret untuk anakku laki-2 (Nano) dan hari jadiku ke 50 th pada 11 april
2012 .Terimakasih Tuhan untuk semuanya.
Bandara Soekarno Hatta Internasional airport , Cengkareng
Penulis,
Arista Atmadjati SE,MM
Kata Pengantar Buku :
Perkembangan penumpang udara di Indonesia selama sepuluh tahun terakhir yang tumbuh pesat , rata rata
15pct per tahun tentu akan mengakibatkan kegiatan di Bandara bandara seluruh indonesia akan meningkat
tajam, traffic pesawat yang akan landing dan take off.
Peningkatan penumpang transportasi udara yang pesat , kadang kurang diantisipasi oleh industri industri
penyangganya (supportingnya) , yang terjadi saat ini adalah kekurang siapan di kalangan operasional
bandara dan kantor kota (unit call center) .
3
Maka patut kita sambut dengan gembira , terbitnya buku yang ditulis oleh
sdr.Arista Atmadjati ini , yang saat ini masih bekerja di maskapai ternama nasional selama 24 tahun dan
sekaligus menjadi staf pengajar S1 Pariwisata di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, kita harapkan dapat
memperkaya daftar pustaka buku-buku yang menyangkut dunia Aviasi di tanah air sehingga buku ini bisa
menjadi bahan bacaan dan kajian bagi sekolah-2 dan institusi pendidikan kedirgantaraan di Indonesia.
Akhir kata saya menyambut baik terbitnya buku ini , selamat membaca dan untuk penulis terus berkarya
membuat buku-buku penerbangan selanjutnya.
Salam Dirgantara ,
Jakarta , 2105
Tharian , SH, MBA
---------------------------------
Direktur Marketing
PT GAPURA Angkasa/Leading Ground Handling Company at Indonesia
Latar Belakang
4
Perkembangan E-Commerce di Indonesia pada tahun 2011
Perkembangan E-Commerce di Indonesia saat ini sedikit banyak di pengaruhi oleh negara-negara maju seperti Amerika
Serikat. Dengan ribuan inovasi cara belanja yang dihadirkan para merchant, warga AS semakin dimudahkan mendapat
barang yang mereka inginkan secara mudah, cepat, dan aman. Namun pertanyaannya, samakah kondisi tersebut dengan
penerimaan e-commerce di Indonesia?
Sekarang ini di Indonesia pengguna internet sudah semakin banyak, bahkan Indonesia disebut-sebut sebagai salah satu
dari 5 negara dengan jumlah pengguna terbanyak di Asia. Dengan adanya fakta ini para bisnisman di
Indonesia memanfaatkan adanya teknologi internet ini ( termasuk dalam bidang bisnis penerbangan niaga ) . Fitur-fitur
yang memudahkan para konsumen dan juga inovasi-inovasi baru yang sangat membantu para konsumen untuk mengetahui
dan untuk melihat produk mereka meskipun tidak secara langsung dengan melalui internet, banyak pula kemudahan yang
dapat dilakukan dengan menggunakan internet, salah satunya adalah memudahkan untuk melakukan pembelian barang
dengan Online Shop( termasuk tiket pesawat terbang) yang sekarang ini sedang marak di dunia E-Commerce dunia
termasuk di Indonesia. Banyak pula kemudahan yang di berikan dengan sistem Online Shop ini, contohnya seperti tiket
pesawat terbang yang dahulu kita harus datang ke maskapai penerbangan sekarang dengan sangat mudah dapat dilakukan
dengan melalui internet, cukup dengan mengisi beberapa form maka pembayaran tiket dapat dilakukan. Fitur-fitur lainnya
adalah E-banking yang dimana hanya dengan membuka hp dapat melakukan transaksi tanpa harus menuju bank ataupun
menuju mesin ATM untuk melakukan transaksi.
Semakin banyaknya pengguna internet dan para bisnisman yang menggunakan internet sebagai tempat pemasarannya ini
salah satunya di sebabkan oleh semakin murahnya biaya hosting , semakin murahnya biaya internet yang di berikan oleh
para provider internet di Indonesia, semakin beragamnya provider-provider yang ada di Indonesia, dan semakin
banyaknya pengguna situs jejaring sosial dan juga pengguna internet. Namun apakah di Indonesia fitur-fitur unggulan tadi
dapat di serap dengan baik?karena hanya dengan menyerap fitur-fitur unggulan tersebut maka E-Commerce di Indonesia
akan semakin berkembang dan berjalan baik.
Mengutip Detik.com, Chairman Sharing Vision Dimitri Mahayana dari Lembaga Riset Telematika Sharing Vision
menyatakan bahwa perdagangan melalui internet di Indonesia pada 2009 telah mencapai 3,4 juta dolar atau setara dengan
Rp 35 triliun. Jumlah ini tentu sebuah angka fantastis yang menunjukkan potensi besar dari sistem e-commerce di
Indonesia.
Namun jika di bandingkan dengan pendapatan E-Commerce di Amerika yang mencapai angka 35 milliar dolar, Indonesia
hanya mampu mencapai 10% dari total jumlah itu. Apakah perbandingan ini relevan dengan yang kita gunakan, atau tidak?
Menurut Head of Investor Relations MNC Online Division David Audy, para pengguna internet di Indonesia masih harus
mengalami “penyesuaian” booming internet dengan sistem e-commerce di Indonesia. Dengan kata lain, calon pembeli
masih membutuhkan edukasi transaksi online agar benar-benar yakin untuk membelanjakan uangnya secara online yang
menyuguhkan kemudahan sekaligus aman.
Dengan adanya Komentar dari David Audy tersebut maka Indonesia dapat dikatakan masih berada di tingkatan awal dalam
E-Commerce ini mengingat Indonesia juga baru-baru saja mengenal sistem Internet dan Online Shoping ini jika di
bandingkan dengan negara maju seperti Amerika Serikat. Dan hal ini di dukung dengan fakta yang ada sekarang dimana
penjualan dan pembelian online di Indonesia yang semakin terus meningkat dengan seiringnya waktu. Dan hal ini juga di
dukung lagi dengan fakta bahwa setiap tahun pengguna internet di Indonesia sendiri terus meningkat. Ini adalah pertanda
yang baik untuk memulai bisnis Online di Indonesia.
Perkembangan E-Commerce dunia pada tahun 2011
E-Commerce di seluruh dunia bisnis saat ini sedang "Booming" dan diperkirakan tidak akan turun dalam waktu dekat ini malahan akan semakin terus naik. Hal ini di pengaruhi oleh adanya kebutuhan masyarakat dunia yang semakin hari semakin meningkat, dan dengan seiringnya berkembangnya teknologi di dunia
5
maka semakin gampang pula proses pembelian barang-barang yang di import dari negara tertentu ataupun langsung melakukan pembelian dari negara tersebut menggunakan internet atau online shop. Bahkan sekarang ini untuk membeli sebuah tiket atau melakukan reservasi di sebuah hotel cukup hanya dengan internet. Online shop ini berhubungan erat dengan perkembangan pengguna internet di seluruh dunia yang semakin banyak setiap harinya karena banyak sekali hal-hal yang bisa dilakukan dengan mudah dengan adanya teknologi internet saat ini. Pada tahun 2010 saja Nielson men-survey ada sekitar 27,000 pengguna internet di Amerika Utara, Amerika Selatan, Asia Pasifik, Eropa dan Timur Tengah. Beberapa penelitian juga mengatakan bahwa online review memerankan peran penting dalam proses online shop ini, terutama dalam membeli perangkat-perangkat elektronik, mobil dan juga software. Bahkan banyak dari para calon pembeli yang tidak akan pernah melakukan pembelian jika belum melihat online review dari barang yang diinginkan. Menurut data dan info dari My Coupon Codes yang dimana memperlihatkan bahwa Benua yang orang-orangnya banyak melakukan pembelian melalui Online shop adalah benua Asia dengan persentase 87%, benua Eropa dengan 85%, benua Amerika Utara dengan 83%, benua Amerika selatan dengan 81%, dan yang paling rendah adalah benua Afrika dengan 53%. dan dari hasil di atas hampir sebanyak 47% dari online costumer yang berasal dari Timur tengah, Afrika, dan pakistan belum pernah melakukan pembelian melalui online shop. Barang-barang yang mereka beli juga sangat beragam, namun kebanyakan dari mereka melakukan pembelian online untuk membeli Buku dengan persentase 44%, Baju dan pakaian-pakaian sebanyak 36%, tiket online pesawat sebanyak 33%, peralatan elektronik sebanyak 27%, dan reservasi hotel sebanyak 26%.
Dalam dunia bisnis penerbangan , era website dan on line payment baru mulai popular di Indonesia pada
awal tahun 2000 an justru dipelopori oleh maskapai LCC Citilink yang kala itu berani melaukan rservasi melaui
webite airline serta boarding pass hanya selembar kertas print out dari e tiket yang didasarkan pada
pembukuan website base maskapai tersebut . Setelah itu beramai ramai semua maskapai mulai
mempopulerkan bisnis e commerce nya baik itu dalam hal resrvasi seat pesawat , e tiket melalui on line
payment bekerja sama dengan beberapa ATM Bank , maupun yang semakin canggih tahun tahun terakhir ini
adalah fasilitas web check in , on line tiket , serta layanan maskapai via web base yang beraneka ragam.
Isi :
Reservasi Penerbangan : Pengertian dan pengetahuan dasar
Products of Airlines
A. Main Product:
Aircraft
6
Destination
Scheduling
Ground Handling, yaitu penanganan passenger needs yang dapat merupakan pelayanan
tambahan, biasanya terjadi di airport.
Inflight, yaitu pelayanan passenger selama penerbangan.
Reservation
Ticketing
Human Resources
B. Other Product:
Program, bersifat ekstern dan intern (menyangkut pengembangan perusahaan dan tujuan-
tujuan dalam jangka pendek atau jangka panjang).
Advertisement
Pricing, sesuai dengan jalur atau route penerbangan dan peraturan pemerintah.
Administration.
Reservasi Penerbangan
Menurut IATA (International Air Traffic Association), reservasi adalah suatu permintaan
penyediaan secara awal bagi ruang, tempat duduk, atau akomodasi untuk seseorang atau sesuatu
ruang untuk barang yang dibawa orang tersebut.
Sedangkan Airlines Reservation adalah penyediaan tempat atau pembukuan pada dinas-dinas
penerbangan bagi penumpang beserta permintaan-permintaan (bila ada) akan fasilitas-fasilitas
tertentu.
Manfaat reservasi dari sisi penumpang:
Mempermudah mengatur atau mempersiapkan keperluannya sedini mungkin.
Memberi kepastian rencana perjalanan.
Efisiensi waktu.
Manfaat reservasi dari sisi airlines:
Sarana untuk menjual load factor secara maksimum.
Sarana untuk meningkatkan produksi.
Mempermudah atau memperlancar penjualan produksi.
Menyediakan layanan secara maksimum.
Efisiensi.
7
Jenis-jenis Reservasi Penerbangan
1. Berdasarkan Teknis Pelaksanaan: Manual dan Computerized.
2. Berdasarkan Jumlah Pax : Group dan Individual.
3. Berdasarkan Alat yang Digunakan: Verbal, Telephone, Telex, Faximile, dan Computer
(Online Reservation).
4. Berdasarkan Saluran: Direct Reservation dan Indirect Reservation.
Tugas dari Reservasi:
1. Penyediaan Tempat
Mengawasi saleable seat pada penerbangan tertentu dengan mencatat pembukuan dan
pembatalannya.
Mengusahakan pendapatan semaksimal mungkin.
2. Permintaan Khusus
Meneruskan permintaan khusus penumpang kepada bagian-bagian yang bersangkutan.
3. Penjualan
Menyarankan perubahan penerbangan apabila diperlukan
Membantu jika terjadi ketidakaturan.
Memberikan laporan kepada bagian penjualan.
Membuat rencanan untuk masa depan.
Memberikan revenue setinggi mungkin.
Fungsi Reservasi
Melaksanakan penyediaan seat atau space
Agar tidak sampai terjadi oversales
Mengusahakan pendapatan setinggi-tingginya.
8
PENGERTIAN RESERVASI
A. Pengertian reservasi
Reservasi adalah sebuah proses perjanjian berupa pemesanan sebuah produk baik
barang maupun jasa dimana pada saat itu telah terdapat kesepahaman antara konsumen dengan
produsen mengenai produk tersebut namun belum ditutup oleh sebuah transaksi jual – beli. Pada
saat reservasi berlangsung biasanya ditandai dengan adanya proses tukar menukar informasi antara
konsumen dan produsen agar kesepahaman mengenai produk dapat terwujud.
Beberapa contoh dari reservasi adalah sebagai berikut :
1. Reservasi tiket penerbangan / pesawat.
2. Reservasi kamar hotel
3. Reservasi tiket kereta api
4. Reservasi tiket bus, dll
Mengapa reservasi menjadi sebuah media yang sangat efektif baik bagi produsen
maupun bagi konsumen? Alasannya adalah sebagai berikut :
1. Keuntungan bagi produsen :
Produsen akan dapat melakukan evaluasi terhadap produk yang akan mereka jual melalui
tingkat tinggi rendahnya jumlah reservasi jauh sebelum produk tersebut dijual (barang) ataupun
diselenggarakan (jasa), dimana hasil evaluasi tersebut akan membantu produsen untuk menentukan
langkah pemasaran yang akan diambil terhadap produk yang akan dijual tersebut.
2. Keuntungan bagi konsumen :
Melalui media reservasi konsumen dapat menimbang terlebih dahulu sebelum
membeli produk sampai dengan waktu yang telah ditentukan (time limit). Sampai dengan time limit
yang telah ditentukan produk yang telah dipesan tersebut tidak boleh dijual kepada konsumen lain,
karena secara tertulis maupun tidak sampai dengan time limit produk tersebut telah dipriotaskan
9
kepada konsumen yang telah melakukan reservasi. Hal ini akn sangat menguntungkan konsumen
karena sampai dengan time limit yang ditentukan, konsumen dapat melakukan perbandingan
dengan produk lain. Selain itu, jika terjadi sesuatu dan lain hal yang mengharuskan konsumen untuk
batal membeli produk tersebut, konsumen yang bersangkutan tidak harus membeli produk tersebut.
Layaknya perjanjian lainnya, reservasi akan dinyatakan batal apabila terjadi beberapa
hal berikut :
1. Terjadi sesuatu diluar kendali manusia sehingga produk tidak dapat dibuat atau
diselenggarakan oleh produsen (ex: bencana alam, perang, dll )
2. Konsumen melakukan pembatalan sebelum time limit.
3. Terdapat kesalahan pengisian data penting mengenai konsumen pada saat proses
reservasi sehingga produsen harus membatalkan reservasi (catatan: tergantung
kebijakan masing-masing perusahaan)
4. Tidak dilakukan transaksi terhadap produk yang dipesan sampai dengan time limit
yang telah ditentukan.
5. Baik produsen maupun konsumen melakukan hal – hal yang menyebabkan reservasi
harus dibatalkan (tergantung perjanjian yang dibuat / ditentukan).
B. Reservasi tiket penerbangan
Reservasi tiket penerbangan adalah sebuah proses pemesanan salah satu produk
yang dijual oleh perusahaan penerbangan pengangkut penumpang yaitu berupa dokumen
perjalanan yang berfungsi sebagai tanda bahwa pemegang dokumen tersebut berhak atas fasilitas
pengantaran dari satu daerah ke daerah lain.
Proses reservasi pemesanan tiket penerbangan dapat terjadi di :
1. Lokasi penjualan (points of sales) tiket penerbangan yang langsung dikelola oleh
perusahaan penerbangan itu sendiri (ex: Town office, Airport, dll)
2. Travel agent (Biro perjalanan wisata)
3. Media pembantu ( ex: Call center, Sms Broadcast, Website, dll )
4. Perusahaan rekanan
10
Seperti halnya proses reservasi lainnya, pada proses reservasi tiket penerbangan juga
terjadi tukar menukar informasi antara konsumen (calon penumpang) dengan pihak perusahaan
penerbangan yang diwakili oleh staff reservasi. Adapun beberapa informasi penting yang sering
menjadi pertanyaan sebelum dilakukannya proses reservasi adalah sebagai berikut :
1. Calon pembeli :
- Jadwal penerbangan (ex: waktu berangkat & tiba, transit, frekuensi, dll )
- Harga yang tersedia
- Time limit
- Fasilitas pendukung (ex: bagasi cuma – cuma, discount khusus, meals, dll )
2. Staff reservasi :
- Periode / waktu keberangkatan yang diinginkan calon penumpang
- Jumlah calon penumpang yang akan berangkat
- Kelas penerbangan yang diinginkan (ex: ekonomi, bisnis, first class)
Sekelumit tentang E Commerce di maskapai :
E-Commerce dalam Bisnis Penerbangan Makalah disampaikan pada Simposium Internasional tentang Pemerintah dalam Pengembangan E-Commerce Ningbo, Cina April 23-24, 2001 Yang Siliang E-Commerce dalam Bisnis Penerbangan ahli memprediksi bahwa e-commerce akan mencapai kurang dari 8% dari PDB pada tahun 2003 di Amerika Serikat, negara e-commerce terbesar di dunia. Salah satu risiko dari e-commerce adalah bahwa hal itu meningkatkan kesempatan untuk membuat keputusan yang salah. Jika terjadi kesalahan, kerusakan akan besar dan cepat. Kekuatan destruktif teknologi, masih harus ditekankan, yang telah dipelajari oleh beberapa perusahaan dengan biaya yang tinggi. Risiko lain adalah dampak yang mungkin terjadi pada organisasi yang sudah ada dan pola bisnis.
11
Setelah e-commerce diimplementasikan, maskapai harus mengubah prosedur bisnis, bahkan struktur organisasi, sesuai. Perubahan ini bisa menyakitkan. Sebelum kota atau industri lainnya meluncurkan e-commerce, mungkin disarankan untuk mengambil melihat pada petualangan awal dari industri penerbangan di Amerika Serikat. Ini petualangan menunjukkan bahwa, sebelum menuai manfaat dari e-commerce, perencanaan yang matang dan investasi besar yang diperlukan untuk membangun infrastruktur. Bahkan ketika seluruh infrastruktur di tempat, e-commerce masih membutuhkan alat-alat pendukung seperti sistem komputerisasi manajemen pendapatan dan e-distribusi sistem untuk mencegah dilusi pendapatan. Salah satu harus selalu waspada terhadap potensi risiko dari setiap teknologi tinggi - termasuk e-commerce - dan tahu apa yang bisa lakukan serta apa yang perlu dilakukan. Menjadi tergesa-gesa tidak dapat membuktikan bijaksana. Tak perlu dikatakan, Pernyataan ini hanya berlaku untuk penggunaan komersial dari Internet. Sejauh yang menggerakkan pemerintah on line, semakin cepat, semakin baik. Kata kunci: e-commerce, maskapai penerbangan, Internet pemesanan, pengelolaan pendapatan, e-distribusi, likuiditas pendapatan, risiko tinggi teknologi. Berikut trend penggunaan e commerce di Amerika Serikat th 2001- 2002 serta trend nya.
12
Jadwal Penerbangan, Harga Tiket Pesawat dan Booking Online Tiket Pesawat , contoh :
Maskapai penerbangan memberikan layanan internet booking untuk melayani segmen penumpang
yang sudah terbiasa dengan teknologi informasi:
Garuda Indonesia Lion Air Sriwijaya Air Batavia Air Citilink Air Asia
Selain distribusi penjualan tiket melalui situs pembukuan online, maskapai penerbangan juga
menjual melalui jalur tradisional seperti kantor penjualan, call center, travel agent.
Maskapai penerbangan seperti Garuda Indonesia dan Air Asia menerapkan strategi hanya menjual
segmen lebih murah khusus di situs maskapai penerbangan. Alasan utama adalah biaya distribusi
tiket melalui internet lebih murah dibandingkan dengan kantor penjualan (biaya tempat dan
pegawai), travel agent (komisi).
Sebagai penumpang, apabila anda memiliki preferensi harga tiket pesawat sebagai faktor penentu
untuk membeli tiket pesawat terbang, maka akan sangat memudahkan kalau ada satu situs untuk
melihat jadwal dan harga tiket pesawat dari beberapa maskapai secara online.
13
Situs search engine jadwal dan harga tiket pesawat tersebut menampilkan
jadwal dan harga tiket pesawat Garuda Indonesia, Lion Air, Sriwijaya Air, Batavia Air, Air Asia, Citilink, Xpress Air dan Sky Aviation. Dari tabel tiket
pesawat tersebut dapat disortir berdasarkan maskapai, jam keberangkatan, ataupun harga tiket pesawat.
Pembukuan tiket pesawat dapat dilakukan secara online. Pertama pilih jadwal
pesawat yang ingin di booking/ reservasi. Setelah itu registrasi, masukan nama penumpang, nomor handphone yang bisa dihubungi dan email address.
Pembayaran tiket pesawat dilakukan dengan transfer account melalui Bank Mandiri dan Bank Central Asia BCA. Setelah transfer, situs jual tiket pesawat
online ini memerlukan notifikasi pembayaran ntuk bisa melakukan issue e-ticket. E-ticket akan di email.
Reservasi tiket pesawat tersebut akan otomatis di cancel oleh sistem, apabila
pembayaran reservasi tiket pesawat tidak dilakukan sampai waktu yang telah ditentukan. Untuk pengecekan reservasi, masukkan kode reservasi/ pnr code.
Manfaat
Memberikan referensi bagi calon penumpang pesawat terbang agar dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan e-tiket dan tiket konvensional.
Apabila sebuah proses reservasi tiket penerbangan telah berhasil dilakukan,
maka akan menghasilkan sebuah tanda reservasi yang disebut Passanger Name
Record (PNR) dimana didalamnya tercantum informasi sebagai berikut :
1. Informasi penerbangan ( rute, waktu, jenis pesawat, kelas, harga)
14
2. Informasi calon penumpang ( nama, jenis kelamin, nomer telpon)
3. Kode booking
4. Time limit
5. Informasi tambahan / remark
Apabila sebuah proses reservasi tiket penerbangan telah berhasil
dilakukan, maka akan menghasilkan sebuah tanda reservasi yang disebut
Passanger Name Record (PNR) dimana didalamnya tercantum informasi sebagai
berikut :
1. Informasi penerbangan ( rute, waktu, jenis pesawat, kelas, harga)
2. Informasi calon penumpang ( nama, jenis kelamin, nomer telpon)
3. Kode booking
4. Time limit
5. Informasi tambahan / remark
Reservasi/Pembelian tiket pesawat melalui Bisnis Tiket Pesawat bisa anda
lakukan secara online dan realtime karena anda langsung melakukan reservasi
ke sistem airline.
Pendaftaran Awal
Sebelum bisa melakukan pembelian secara online anda harus melakukan
pendaftaran di sistem Bisnis Tiket Pesawat dan mengaktifkan keanggotaan anda
sendiri dengan investasi yang murah hanya Rp 200.000,- saja. Langkah-langkah
untuk mendaftar adalah sebagai berikut :
1. Pastikan anda telah membaca, memahami dan menyetujui ktentuan
layanan yang berlaku sebelum mengisi form pendaftaran. Dengan mengisi form pendaftaran berarti anda telah membaca, memahami dan menyetujui
ketentuan dan layanan yang berlaku.
15
2. Klik menu pendaftaran 3. Isilah form pendaftaran online dengan data-data anda dengan benar. 4. Setelah anda menekan tombol SUBMIT, maka anda akan di-redirect ke halaman
cara aktifasi keanggotaan anda dan email cara aktivasi juga akan dirikirimke
email Anda. 5.
6. Keanggotaan anda akan tdiaktifasi admin setelah menerima konfirmasi dari Anda
tentang pembayaran biaya keanggotaan.
Selengkapnya cara bergabung bisa Anda baca klik disini
Reservasi Online
Setelah keanggotaan anda teraktifasi, maka anda bisa langsung melakukan reservasi /
booking secara online. Langkah-langkah untuk melakukan reservasi adalah sebagai
berikut :
1. LOGIN ke member Area di Bisnis Tiket Pesawat, dan baca petunjuk reservasi
2. Pilih maskapai penerbangan dan login ke sistem airline dengan menggunakan
user id dan password yang telah kami sampaikan. Alamat URL sistem airline, user id dan password kami sampaikan dalam member area anda. URL airline bisa anda klik langsung dari member area anda di Bisnis Tiket Pesawat, anda tidak
perlu mengetiknya di address bar anda. 3. Lakukan reservasi secara online sesuai dengan petunjuk masing-masing airline
yang telah disampaikan di member area. 4. Setelah anda mendapatkan kode booking / Print Number Reservation (PNR) dari
airline, catat kode booking tersebut dan jangan sampai hilang.
5. Pastikan kepada penumpang anda tentang keberangkatannya, apakah jadi berangkat atau tidak?
6. Jika jadi berangkat, silahkan melakukan pembayaran sejumlah harga tiket + kode unik ke rekening pengelola (ada di Bisnis Tiket Pesawat). Kode unik akan
digenerate oleh sistem bisnis-tiket-pesawat.com secara otomatis untuk mempermudah pelacakan transfer dari anda.
7. Kirim SMS konfirmasi transferan Anda ke SMS Center dan atau konfirmasi melalui
menu tersedia di Bisnis Tiket Pesawat 8. Admin bisnis-tiket-pesawat.com akan mengecek transfer dari anda, melakukan
issued tiket dan membalas SMS anda untuk memberitahukan bahwa tiket anda telah diissued.
9. eTiket (Elektronik Tiket) berupa file pdf akan dikirm ke email Anda dan Anda bisa
mencetaknya sendiri. 10. Sampaikan eTiket kepada penumpang anda, dan penumpang bisa langsung
terbang.
16
Keseluruhan proses reservasi ini tidak lebih dari 5 (lima) menit.
Sangat mudah dan sederhana bukan ???
Global Distribution System di Bisnis Penerbangan
Sistem Teknologi informasi yang handal sangat diperlukan dalam bisnis
Penerbangan. Manajemen system penanganan penumpang sangat memerlukan bantuan teknologi IT yang akurat untuk meminimalkan delivery pelayanan yang
tidak memuaskan. Sistem Teknologi IT yang utama dalam bisnis penerbangan adalah Sistem Reservasi atau sering diistilahkan dengan CRS ( Computer
reservasi system ) yang fungsinya adalah menampilkan informasi produk dan fasilitas suatu Airline seperti jadwal penerbangan, pesawat yang digunakan, tariff
rute, dan lain sebagainya sehingga memudahkan calon penumpang untuk booking seat, kemudian melakukan konfirmasi keberangkatan, dan
memudahkan pembelian tiket sampai akhirnya penumpang melakukan checkin dan terbang dan akhirnya tiba ditempat tujuan. Sistem Reservasi merupakan
system teknologi IT tingkat tinggi karena membutuhkan resources yang banyak baik hardware dan softwarenya dimana perlu pemrograman yang kompleks dan
system database yang sangat besar serta membutuhkan system koneksi yang besar. Biasanya setiap maskapai memiliki satu system reservasi. Adanya
system ini sangat memudahkan perusahaan dalam melayani penumpang
terutama sekali akan terasa manfaatnya apabila pesawat mempunyai connecting terbang yang panjang ke beberapa kota yang mempunyai konsep Hub dan
spoke, sehingga ada beberapa leg(rute) yang perlu transit atau ada penumpang yang turun dan selanjutnya ada penumpang baru yg terbang menuju rute
lainnya.
Hanya saja, mengingat system masing-masing maskapai adalah banyak yang berbeda sehingga berdampak pada sulitnya jalur distribusi memberi pelayanan
ke konsumen seperti booking maupun penjualan tiket yang dijual oleh Travel Agent. Apabila dipaksakan maka sebuah Trvel Agent harus mempunyai lebih dari
satu system sesuai dengan jumlah tiket maskapai yang dijualnya. Hal tersebut
berdampak pada biaya investasi yang membengkak untuk pembelian system masing-masing maskapai. Oleh karena itu timbul ide untuk menggabungkan
semua system maskapai ke dalam satu system yang selanjutnya disebut Mega CRS. Satu system mempunyai dampak yang menguntungkan untuk Travel agent
karena biaya investasi system oleh Travel Agent menjadi lebih murah, baik dari sisi hardware maupun biaya koneksi (networking).
Mega CRS atau dikenal GDS (Global Distribution System) ini sebenarnya hanya
perpanjangan system Reservasi (CRS) dari masing-masing maskapai yang disatukan kedalam satu system yaitu pada satu layar komputer sehingga Travel
17
Agent akan dapat melihat semua info produk penerbangan yang ada walaupun
maskapainya berbeda-beda. Hanya saja, maskapai perlu menjadi member ke dalam system Mega CRS tersebut agar produknya dapat terlihat pada system
Mega CRS. Member GDS biasa disebut dengan level partisipasi.
GDS berfungsi sebagai alat saluran distribusi penjualan yang memberikan kemudahan kepada calon penumpang untuk memperoleh produk Airline /
penerbangan yang berpartisipasi dengannya dan fungsi lainnya adalah untuk Memperluas jaringan distribusi masing – masing maskapai.
Beberapa contoh GDS ( Global Distribution System / Mega CRS )
Kode : Nama :
1. 1A Amadeuz
2. 1B Abacus Distribution system
3. 1G Galileo International
4. 1S Sabre
5. 1P Wordspan
6. 1V Apollo
Tingkat partispasi maskapai antara lain sering disebut sebagai berikut ;
· Full availability
· Answer Back
· Direct Access
· Direct Connect Sell
· Direct Connect Availability
Sebagai konsekuensi transaksi bisnis, maka maskapai yang tergabung dalam
system GDS dikenakan biaya (fee) yang besarnya tergantung dari tingkat partisipasi dan jumlah transaksi yang terjadi.
Beberapa GDS memperlakukan booking fee ber variatif sesuai dengan tingat partisipasi. Umumnya Jangkauan GDS adalah bersifat internasional, sehingga
penumpang luar negeri yang membeli tiket pada Travel Agent di Eropa dapat
18
langsung membeli tiket perjalanan domestik di Indonesia. Hanya saja masih ada
regulasi yang mengatur tentang penjualan tiket oleh travel agent lain di luar negeri.
GDS Abacus –pelopor GDS di Indonesia
Berbasis di Singapura Abacus International adalah market leading GDS di wilayah Asia Pasifik dengan lebih dari 11.000 lokasi agen di 24 negara. Didirikan pada tahun 1988, Abacus memiliki 15 tahun pengalaman reservasi penerbangan internasional dan keahlian lokal dengan kemitraan global dan lokal. Abacus menyediakan informasi perjalanan dan pemesanan khusus dirancang untuk wilayah Asia Pasifik Mitra Abacus meliputi konsorsium Asia dan maskapai penerbangan terkemuka di dunia - All Nippon Airways, Cathay Pacific Airways, China Airlines, EVA Airways, Garuda Indonesia, Dragonair, Malaysia Airlines, Filipina Airlines, Royal Brunei Airlines, SilkAir dan Singapore Airlines. Abacus juga didukung oleh AS Sabre Inc milik Dengan 35% saham di Abacus, Sabre adalah baik mitra dan penyedia teknologi, paling handal dikenal untuk mengembangkan solusi teknologi informasi yang dinamis dan inovatif dalam industri perjalanan. Abacus Indonesia Segera setelah persetujuan untuk usaha patungan dengan Abacus Inteational diterbitkan oleh Kementrian Komunikasi dan dari Kementrian Keuangan pada tanggal 29 Desember 1993, dan pada 31 Desember 1993 masing-masing, Garuda Indonesia membentuk tim CRS Mega. Aspek System / Network, Keuangan, Pemasaran dan Hukum yang telah diselesaikan, pilot komersial cut-over awalnya dilakukan pada 5 (lima) Travel Agencies utama, yaitu Vaya Tour, Dwi Daya, Anta, Smailing dan Wita Tour, yang dianggap berhasil.
19
Maka segera menyusul diikuti dengan cut-over kegiatan di Agen Perjalanan lainnya. Pada tanggal 1 Maret, 1995 PT. Abacus Distribution Systems Indonesia secara resmi dibuka , dengan kantor yang terletak di lantai 20 Wisma Kyoei Prince, Jl. Jend. Sudirman, kav. 3-4, Jakarta 10220. Dengan demikian PT. Abacus Distribution Systems Indonesia adalah mega CRS pertama yang secara sah beroperasi di Indonesia. Seiring dengan pertumbuhan bisnis yang positif, terutama di bagian Jawa Timur , Abacus Indonesia memutuskan untuk membuka kantor cabang di Surabaya pada tahun 1997, untuk memenuhi pasar di kota Surabaya dan daerah tetangga, dan kantor cabang di Medan pada tahun 2001 untuk memenuhi pasar di kota Medan dan daerah Sumatera. Menjadi yang pertama di Indonesia dalam bisnis GDS, Abacus telah dari awal belum menghadapi perlawanan yang signifikan. Iklim persaingan global ekonomi yang berlaku serta respon industri yang sangat cepat seakan justru mendorong industry perkembangan untuk mendukung posisi Abacus sebagai market leader GDS di tanah air saat itu arta tahun 2000 an . Hal ini juga telah menyebabkan kinerja Abacus 'sangat baik dan menguntungkan dan mendorong pemain GSD global merambah pasar Indonesia setalah Abacus , masuk pula GSD global seperti Galileo , Sabre dan terakhir Amadeus.
Entry code : Sistem Reservasi Abacus 1
Seperti halnya Sistem SABRE, Abacus juga menggunakan entri yang hampir sama. Berikut
tampilan welcome screen dari abacus – contoh beberapa enti seperti berikut :
20
Sebelum mulai masuk dalam reservasi, ada satu hal yang harus diketahui oleh setiap
reservation staff, yaitu keybord mapping. Dalam menggunakan Abacus diperlukan karakter
tertentu yang tidak ada secara langsung di keyboard komputer. Berikut karakter yang
digunakan dan tombol pada keyboard yang merepresentasikannya.
Karakter ¤ (chain) , tombol yang harus ditekan adalah tombol [ (buka kurung),
letaknya disebelah tombol P.
21
Karakter ¥ (andy), tombol yang harus ditekan adalah tombol ' (tanda petik),
letaknya disebelah tombol ; (titik koma)
Karakter * (display), tombol yang harus ditekan adalah tombol = (sama dengan),
letaknya disebelah angka 0 (nol)
Karakter § (dollar), tombol yang harus ditekan adalah tombol \ (back slash)
Langkah-langkah reservasi dasar dalam Abacus adalah sebagai berikut:
1. Cek Seat availability dengan perintah 1(tglbln)(rute)(chain)(Airline) kemudian
enter, misal 118JULJOGKUL¤MH. Tampilannya adalah sebagai berikut:
2. Dapat kita lihat hasil pencarian kita, untuk menentukan kelas apa yang bisa kita
ambil maka kita perlu membuka fare quote dengan perintah FQ(rute)(tglbln)-
(airline) kemudian enter. Contohnya FQJOGKUL18JUL-MH. Sistem akan
merespond sebagai berikut:
22
Dapat kita lihat bermacam-macam booking kelas yang tersedia untuk rute tersebut.
Misalnya penumpang ingin penerbangan OW saja, maka kita cek bahwa kelas
terrendah adalah kelas S, maka kita ambil kelas tersebut.
3. Untuk mengambil seat menggunakan perintah o(jmlhpax)(booking class)(segmen)
kemudian enter. Misal 01s13. Respond sistem adalah:
4. Selanjutnya tinggal memasukkan data-data penumpang seperti nama
(menggunakan -(nama)), nomor telepon (menggunakan 9(notelp)), informasi
agent(menggunakan N*¤§ NM1/(nama staff agent)-A , memasukkan time limit
(menggunakan 7TAW/), setelah itu recieve from (menggunakan 6(inisial)) dan
23
mengakhiri transaksi dengan ER. Berikut tampilannya:
Nah, sekarang kita telah berhasil membuat sebuah reservasi. Hasil dari reservasi tadi adalah
sebagai berikut:
24
Sistem Distribusi Global yang eksis saat kini. Empat GDS Sistem ialah sebagai berikut ; Amadeus, Galileo, Sabre, Worldspan Oleh : Analis Samipatra Das, Consulting & Penilaian HVS Internasional Oktober 2002 – Pasar perjalanan adalah arena global di mana jutaan pembeli (agen perjalanan dan masyarakat) dan penjual (hotel, maskapai penerbangan perusahaan mobil, sewa, dll) bekerja sama untuk bertukar jasa perjalanan. Di antara "rak" di mana pembeli mencari jasa perjalanan adalah sistem distribusi global dunia dan sistem internet distribusi. Sistem ini telah menjadi supermarket elektronik menghubungkan pembeli kepada penjual dan memungkinkan pemesanan harus dibuat cepat dan mudah. Saat ini, perjalanan yang lebih dijual melalui Internet dibandingkan produk konsumen lainnya. Internet adalah media yang sempurna untuk menjual perjalanan karena membawa jaringan yang luas dari pemasok dan jaringan pelanggan tersebar luas bersama-sama ke pasar terpusat. Hampir 37 juta lebih Amerika dari 162 juta pengguna internet aktif sudah dibeli secara online . Pemesanan perjalanan online melebihi $ 23 miliar pada 2001, dan diperkirakan akan mencapai $ 63000000000 pada tahun 2005. Namun, setiap diskusi tentang Internet sebagai saluran distribusi untuk perjalanan harus dimulai dengan pemahaman tentang infrastruktur distribusi yang ada elektronik, Global Distribution System (GDS). Industri penerbangan menciptakan GDS pertama pada tahun 1960 sebagai cara untuk melacak jadwal penerbangan, ketersediaan, dan harga. Meskipun dituduh sebagai "dinosaurus " karena penggunaan teknologi system warisan , GDS sebenarnya antara perusahaan e-commerce pertama di dunia yang memfasilitasi B-2-B (bisnis to bisnis) perdagangan elektronik sejak pertengahan 1970-an, ketika SABRE (dimiliki oleh Airline Amerika) dan Apollo (Amerika) mulai memasang kepatutan sistem internal mereka pemesanan di agen perjalanan. Sebelum ini, agen perjalanan menghabiskan banyak waktu pemesanan manual memasukkan. Perusahaan penerbangan menyadari bahwa dengan mengotomatisasi proses pemesanan untuk agen perjalanan, mereka bisa membuat agen perjalanan lebih produktif dan dasarnya berubah menjadi perluasan dari tenaga penjualan perusahaan penerbangan itu. Inilah, asli GDS warisan yang hari ini menyediakan backbone ke sistem perjalanan internet distribusi. Saat ini ada empat pemain besar GDS sistem: Amadeus Galileo Sabre Worldspan
Selain itu, ada GDSS lebih kecil atau regional, termasuk SITA itu Sahara, Infini (Jepang),
25
Axess (Jepang), Tapas (Korea), Fantasia (Pasifik Selatan), dan Abacus (Asia / Pasifik) yang melayani kepentingan atau wilayah tertentu atau negara. Pada artikel ini, kami akan memberikan pandangan yang lebih dekat pada empat GDSS utama. Amadeus
Didirikan pada 1987 oleh Air France, Iberia, Lufthansa, dan SAS, Amadeus adalah bungsu
dari empat perusahaan GDS. Amadeus adalah sistem distribusi global terkemuka dan
penyedia teknologi melayani kebutuhan pemasaran, penjualan, dan distribusi perjalanan
dunia dan industri pariwisata. Komprehensif data jaringan dan database, salah satu yang
terbesar dari jenis mereka di Eropa, melayani lebih dari 57.000 lokasi agen perjalanan dan
maskapai penjualan lebih dari 10.500 kantor di sekitar 200 pasar di seluruh dunia. Sistem
ini juga dapat memberikan akses ke sekitar 58.000 hotel dan perusahaan mobil sewa 50
melayani sekitar 24.000 lokasi, serta kelompok penyedia jasa yang lain, termasuk feri, kereta
api, pelayaran, asuransi, dan operator wisata.
Setelah awal, Air France, Iberia, Lufthansa dan SAS memiliki saham yang sama dari Travel
Amadeus Global Distribution SA Tak lama setelah pembentukan perusahaan, namun, SAS
menjual sahamnya kepada Pengolahan Data Amadeus. Para pemegang saham pendiri tiga
maskapai penerbangan saat ini memegang 59,92% dari perusahaan: Air France (23,36%),
Iberia (18,28%), dan Lufthansa (18,28%). Sisa saham yang dimiliki publik.
Sebagai bungsu dari empat perusahaan GDS, Amadeus telah melakukan sangat baik
selama masa pendek. Namun, dalam banyak hal, perusahaan tetap anomali. Amadeus
memiliki jumlah terbesar dari lokasi agen perjalanan dengan produktivitas tertinggi per
terminal di dunia, namun pangsa pemesanan adalah Nomor 3, dan pendapatan menjadi
kecil oleh Sabre dan, pada tingkat yang lebih rendah, oleh Galileo. Sementara perusahaan
adalah Nomor 1 di lokasi di seluruh dunia, melayani jumlah terbesar dari negara, ia
menyediakan AS paling sedikit tujuan dari empat GDSS atas. Seperti pesaingnya, masa
depan Amadeus akan terus terkait dengan perubahan teknologi dan struktural yang
merevolusi industri perjalanan. Amadeus tampaknya beradaptasi dengan baik (meskipun
hati-hati) untuk pergeseran dari bisnis ke Internet. Setelah memperoleh e-Travel, Inc dari
Oracle Corporation di Juli 2001, Amadeus sekarang memiliki unit usaha baru yang
didedikasikan untuk memberikan solusi e-commerce pemain di seluruh dunia. E-Travel
solusi mengintegrasikan semua komponen program perjalanan dikelola menjadi sebuah
layanan berbasis internet tunggal yang memungkinkan wisatawan untuk udara buku, mobil,
hotel, dan layanan kereta api, semua dalam pedoman perusahaan. Dengan infrastruktur
perusahaan yang kuat di seluruh dunia, set produk mengesankan, dan basis pelanggan
tumbuh, Amadeus adalah salah satu pemain yang paling signifikan dalam membentuk masa
depan GDS.
26
Galileo Internasional
Galileo Internasional didirikan pada tahun 1993 oleh 11 Amerika Utara dan Eropa maskapai
penerbangan utama: Aer Lingus, Air Canada, Alitalia, Austrian Airlines, British Airways, KLM
Royal Belanda Airlines, Olimpiade Airlines, Swissair, TAP Air Portugal, United Airlines dan
US Airways. Ini adalah pemain utama dalam bisnis GDS di seluruh dunia: Amerika Utara,
Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan wilayah Asia / Pasifik. Galileo International adalah
pemimpin, teknologi diversifikasi global. Bisnis utamanya adalah menyediakan layanan
distribusi global elektronik untuk industri perjalanan melalui sistem komputerisasi reservasi,
terdepan produk dan inovatif berbasis internet solusi. Galileo adalah distributor nilai tambah
persediaan perjalanan didedikasikan untuk mendukung agen perjalanan dan pelanggan
korporat dan, melalui mereka, memperluas pilihan wisatawan.
Pada tahun 1997, Galileo International menjadi perusahaan publik yang tercatat di New York
dan Bursa Efek Chicago. Pada bulan Oktober 2001, Perusahaan mengakuisisi Cendant
Galileo Internasional untuk sekitar $ 1,8 miliar saham biasa dan uang tunai. Saat ini,
perusahaan diwakili di 116 negara, dan berfungsi agen perjalanan di sekitar 45.000 lokasi.
Pemasok perjalanan lainnya termasuk 500 penerbangan, 227 perusahaan hotel,
perusahaan mobil sewa 33, dan 368 operator tur.
Kekuatan kompetitif Galileo meliputi pangsa pasar, seimbang dan kehadiran global,
hubungan dengan beragam kelompok vendor perjalanan, sistem informasi berteknologi
maju, personil yang sangat terampil, dan lini produk yang stabil. Dibandingkan dengan
perusahaan GDS lain, Galileo adalah seorang pengikut-hati ketika datang ke teknologi.
Namun, dalam menanggapi permintaan berbasis web perjalanan, perusahaan telah
membentuk hubungan yang sukses dengan entitas seperti Go, terbaik Inggris penerbangan
biaya rendah; anak seperti Highwire, Inc, menyediakan alat berbasis internet dan layanan
kepada perjalanan perusahaan pasar; dan Sistem Sheperd, pemimpin industri dalam
penyediaan penjualan dan sistem intelijen pemasaran dan jasa dalam industri perjalanan.
Selain itu, Galileo telah mensponsori keanggotaan ke Seluruh Dunia THOR Negosiasi Hotel
Program Tarif, dan memiliki negara-of-the-art pengembangan pusat informasi penyediaan
dan dukungan sistem untuk perjalanan lembaga yang beroperasi lebih dari 178.000 terminal
komputer, yang semuanya terkait dengan Galileo Data Center. Kelemahan utama Galileo,
fokus tunggal pada sisi distribusi bisnis, juga kekuatannya dirasakan. Berdasarkan kekuatan
kompetitif, Galileo sedang mengejar strategi yang mencakup memperluas distribusi global,
memperkuat loyalitas pelanggan, memanfaatkan teknologi, dan memanfaatkan peluang
yang diciptakan dengan meningkatkan penggunaan Internet. Galileo melihat industri GDS
sebagai memiliki kemampuan dan potensi untuk menyediakan distribusi elektronik dan
banyak komponen e-commerce untuk industri lain, dan memanfaatkan kekuatan untuk
memberikan layanan untuk memperluas basis pelanggan tumbuh nya.
27
Sabre
Selama lebih dari 40 tahun, Sabre telah mengembangkan inovasi dan transformasi bisnis
perjalanan. Dari sistem komputer Sabre pemesanan asli pada tahun 1960, untuk maju
sistem manajemen maskapai hasil pada 1980-an, ke situs web perjalanan terkemuka saat
ini, teknologi Sabre telah melakukan perjalanan melalui waktu, di seluruh dunia, dan telah
menyentuh semua titik industri perjalanan. Pada bulan Juli 1996, Sabre menjadi badan
hukum yang terpisah dari AMR (induk perusahaan American Airlines), diikuti dengan
penawaran umum awal sukses pada bulan Oktober di mana AMR dirilis sekitar 18%
sahamnya untuk publik. Sabre, yang diwakili di 45 negara, adalah penyedia terkemuka
teknologi untuk industri perjalanan dan menyediakan produk inovatif yang memungkinkan
perdagangan dan jasa perjalanan, dan meningkatkan penerbangan / pemasok operasi.
Berkantor pusat di Southlake, Texas, Sabre menghubungkan lokasi perjalanan lebih dari
60.000 agen di seluruh dunia, menyediakan konten dari sekitar 400 maskapai penerbangan,
55.000 properti hotel, perusahaan mobil sewa 52, 9 jalur pelayaran, 33 kereta api, dan 229
operator tur. Selain menjadi salah satu perusahaan terkemuka GDS, Sabre juga
menyediakan berbagai produk dan jasa yang meningkatkan operasi biro perjalanan dan
kemampuan mereka untuk melayani para pelancong.
Sabre-terhubung agen perjalanan menggunakan teknologi Sabre berbasis web dan rendah
tarif mencari solusi untuk menciptakan peluang baru penjualan, mengatur efisiensi
operasional, dan meningkatkan layanan pelanggan. Di antara inovasi terbaru perusahaan
adalah Sabre Hampir Ada, sebuah situs layanan web pribadi yang secara otomatis
memberikan wisatawan up-to-the-menit rincian tentang perjalanan, sementara juga
menyediakan banyak informasi tentang tujuan mereka. Sabre memiliki Travelocity.com,
konsumen industri terkemuka perjalanan situs web online. Pada tahun 2001,
Travelocity.com 's 32 juta anggota menggunakan situs ini, menghasilkan lebih dari $ 300
juta pendapatan. Travelocity.com menawarkan teknologi inovatif yang membantu konsumen
menemukan udara, mobil, hotel, dan liburan terbaik pemesanan. Sabre juga memiliki Sana,
penyedia berbasis web pengadaan perjalanan perusahaan, termasuk pembelian udara,
hotel, mobil, dan memenuhi layanan perencanaan. Pelanggan termasuk lebih dari 800
perusahaan terkemuka.
Kekuatan kompetitif Sabre meliputi posisi pasar, jangkauan global, lini produk yang stabil,
diversifikasi arus pendapatan, dan modal intelektual. Model bisnis Sabre adalah satu kuat,
dan terus membuat kemajuan signifikan dalam memajukan kedua perjalanan elektronik
distribusi dan solusi informasi teknologi bisnis. Pendapatan telah tumbuh dengan mantap,
dan perusahaan telah memulai sebuah strategi yang sepenuhnya mencakup diversifikasi
28
basis nasabah dan arus pendapatan. Sabre dianggap salah satu GDSS yang paling
signifikan dan kompetitif karena fakta bahwa mereka mengantisipasi dan mengambil
keuntungan dari perubahan dalam ekonomi informasi dan mengembangkan praktek-praktek
inovatif, memanfaatkan sumber daya manusia dan sistem teknologi.
Worldspan
Didirikan 7 Februari 1990, Worldspan awalnya dimiliki oleh afiliasi dari Delta Air Lines, Inc,
Northwest Airlines, dan Trans World Airlines, Inc saat ini dimiliki oleh afiliasi dari Delta Air
Lines, Inc (40%), Northwest Airlines (34%), dan American Airlines, Inc (26%). Sejak tahun
1995 terlebih dahulu ke dunia teknologi internet untuk industri perjalanan, Worldspan telah
berhasil mengembangkan strategi, solusi, dan layanan untuk memastikan sukses jangka
panjang perusahaan di dunia berbasis web baru distribusi perjalanan. Worldspan
menyediakan distribusi elektronik di seluruh dunia informasi perjalanan, produk Internet dan
konektivitas, dan e-commerce kemampuan untuk agen perjalanan, penyedia jasa
perjalanan, dan perusahaan. Worldspan saat ini melayani 20.021 agen perjalanan di hampir
90 negara dan wilayah. Berkantor pusat di Atlanta, Georgia, Worldspan menghubungkan
sekitar 421 maskapai penerbangan, perusahaan hotel 210, 40 perusahaan mobil sewa, 39
tur operator dan liburan, dan 44 pemasok perjalanan khusus layanan.
Untuk meningkatkan pengiriman berbasis web teknologi dan layanan kepada pelanggannya;
Worldspan telah mengukuhkan jumlah kemitraan baru dan perjanjian ekuitas dengan
perusahaan teknologi perjalanan terkemuka. Teknologi yang dihasilkan, perkembangan
bersama, dan alam diperluas solusi dan produk Internet perjalanan yang memungkinkan
perusahaan dan pelanggan untuk berpartisipasi dalam spektrum e-bisnis peluang. Beberapa
kemitraan yang berhasil telah dengan perusahaan seperti Datalex, penyedia terkemuka e-
bisnis infrastruktur dan solusi untuk industri perjalanan global; Perjalanan Digital, penyedia
global secara online wisata; kinetika, Inc, pengembang teknologi dan solusi untuk maskapai
industri; OpenTable.com, sebuah internet-enabled restoran alat manajemen sistem, dan
Viator, penyedia utama berbasis internet konten, teknologi, dan jasa distribusi, termasuk
pengelolaan data, hosting, dan e-commerce. Selain itu, pada tahun 2001, Orbitz LLC
diluncurkan di Internet, menggunakan Worldspan sebagai Mesin pemesanan nya internet,
dan pada tahun 2002, peluncuran Worldspan ePricingSM dibuat Worldspan GDS pertama
yang memperkenalkan baru yang revolusioner multi-server berbasis teknologi, menawarkan
belum pernah terjadi sebelumnya pemilihan pilihan harga untuk semua pelanggan
Worldspan itu.
Worldspan memiliki warisan pengalaman pertama industri yang tidak dikenal. Oleh karena
itu perusahaan memiliki kesempatan untuk meningkatkan kesadaran industri prestasi dan
yang lebih penting, strategi masa depan. Worldspan terus melihat manfaat menciptakan
29
merek konsumen sendiri dan telah bermitra dengan perusahaan yang berbeda untuk
memperluas layanan yang dapat memberikan untuk basis pelanggannya. Worldspan
percaya berfokus pada kompetensi inti, dan bertekad untuk dianggap sebagai fasilitator
distribusi di semua saluran. Hal ini semakin mendapatkan rasa yang lebih jelas dari
kemampuan dan membangun nafsu makan untuk tantangan teknis dan komersial. Melalui
revolusioner perusahaan e-dunia ide, penawaran, dan layanan, bersama dengan kelincahan
dan semangat dalam memenuhi kebutuhan pasar distribusi perjalanan pada skala global,
Worldspan dan pelanggannya yang mengubah perjalanan cara didistribusikan, dibeli, dan
dijual .
AWAN, Aplikasi Pemangkas Biaya Tiket, sebuah bentuk CRS lokal.
Anda pernah booking (pesan) tiket pesawat di maskapai penerbangannya
langsung atau melalui agen-agen perjalanan? Pastinya pernah. Nah, barangkali
Anda pernah mengalami, harga tiket di satu tempat penjualan baik melalui
maskapai penerbangan langsung maupun agen-agen perjalanan, terdapat
selisih harga yang bervariasi. Sebagai penumpang, tentunya Anda memilih
yang menawarkan harga tiket paling murah bukan?
Semua itu tak lepas dari sistem reservasi. Komputerisasi sistem reservasi,
pertama kali dibuat pada tahun 1964 oleh Saber dan hanya untuk
dipergunakan pihak maskapai penerbangan. Sistem ini kemudian dinamakan
Computer Reservation System (CRS). Saat itu agen-agen perjalanan harus
menghubungi pihak maskapai untuk melakukan pemesanan.
Pada tahun 1976, dibuat suatu sistem untuk agen-agen perjalanan. Sistem
tersebut dihubungkan pada CRS maskapai penerbangan, sehingga agen-agen
dapat langsung melakukan booking ke sistem maskapai penerbangan tanpa
harus menelepon pihak maskapai. Sistem yang menghubungi agen- agen
dengan CRS maskapai penerbangan itu dinamakan Global Distribution System
(GDS). Sistem tradisional maskapai penerbangan umumnya mempergunakan
CRS dan GDS.
Kemudian pada tahun 1990-an, Amerika memulai konsep baru di dunia
penerbangan yang kemudian disebut sebagai low cost carrier (LCC). Dengan
30
menghilangkan hal-hal yang membuat biaya menjadi lebih tinggi, LCC dapat
menjual tiket yang jauh lebih murah dibanding sistem tradisional. Umumnya
LCC menjual langsung ke penumpang melalui internet, bukan menjual melalui
agen-agen perjalanan sehingga dapat menghilangkan biaya komisi agen dan
biaya GDS.
LCC biasanya tidak mempergunakan CRS seperti yang dipergunakan oleh
sistem tradisional. Karena CRS sistem tradisional umumnya adalah sistem yang
harganya mahal sekali. Biasanya LCC mempergunakan sistem yang
memudahkan mereka untuk meng-koneksi CRS mereka dengan internet guna
mempermudah penjualan langsung.
LCC di Amerika dan Eropa tidak mengalami masalah dalam menjual tiket
langsung kepada penumpang tanpa melalui agen-agen perjalanan.
Kenyataannya lebih dari 80 persen tiket LCC di Amerika Serikat dijual melalui
internet.
Namun untuk LCC di Asia Pasifik yang bermunculan pada tahun 2000-an, pada
kenyataannya, penjualan tiket langsung ke penumpang tidak seperti di
Amerika Serikat ataupun Eropa Barat, sehingga LCC di Asia Pasifik tetap harus
bergantung kepada penjualan tiket maskapai penerbangan. Akibatnya LCC di
Asia Pasifik mengalami kesulitan dalam pemilihan sistem.
Apabila mereka mempergunakan sistem tradisional biaya akan menjadi tinggi
sekali. Di lain pihak, LCC di Asia Pasifik juga tidak dapat mempergunakan
sistem penjualan langsung yang dipergunakan oleh LCC di Amerika dan Eropa,
karena penjualan melalui agen-agen perjalanan adalah suatu keperluan dasar.
Sistem itulah yang ditawarkan PT. Sqiva Sistem Indonesia, yang baru-baru ini
dalam kontes pembuatan peranti lunak untuk sistem reservasi di Hong Kong,
meraih juara pertama. Peranti lunak bernama Advanced Web Airlines Network
(AWAN) itu merupakan perubahan paradigma sistem tradisional dan sistem
LCC.
Sistem itu mendukung dua sistem kebutuhan maskapai penerbangan yaitu CRS
dan GDS. Selain itu, dapat mengakomodasi pula kebutuhan maskapai
penerbangan untuk menjual tiket melalui agen-agen perjalanan.
31
Sistem dibuat sepenuhnya berbasis web dengan mempergunakan sistem
keamanan dari Verisign, sehingga maskapai penerbangan dan agen-agen
perjalanan dapat langsung mempergunakan sistem melalui internet dengan
aman. Kelebihan sistem berbasis web ini adalah tidak memerlukan bandwidth
besar dibandingkan dengan client-based system LCC sehingga dapat
mengurangi biaya jaringan.
"e-ticket"
Selain fungsi distribusi, pada sisi maskapai penerbangan, AWAN juga
menyediakan fungsi seat inventory yang mendukung multi-leg dan connecting
flights. Dengan adanya fungsi multi-currency fare, dengan sendirinya sistem ini
menyediakan fungsi e-ticket. Sistem ini juga dilengkapi dengan Departure
Control System (DCS), dan online revenue accounting, yang sangat membantu
untuk proses back-office, tanpa harus melakukan manual entry ticket sehingga
mengurangi kebutuhan tenaga kerja.
Pada akhirnya, dengan kompetisi yang semakin meluas, keperluan maskapai
penerbangan untuk memotong biaya semakin tinggi. Ada tiga komponen
pemakan biaya dalam maskapai penerbangan yakni biaya bahan bakar, leasing
dan sistem. Biaya yang paling bisa dipotong dengan tidak mengurangi faktor
keamanan penerbangan, adalah biaya sistem yakni antara lain, sistem
reservasi.
Menurut Reservation Controller maskapai penerbangan Air Efata, Didi Gunardi,
menjawab pertanyaan Pembaruan melalui surat elektronik baru-baru ini,
sistem AWAN itu bisa 75 persen lebih efisien dibanding sistem reservasi
sebelumnya. "Ini karena aplikasi tersebut menekankan pada e-tiket sehingga
pengguna dalam hal ini kami sebagai pihak maskapai penerbangan tidak perlu
lagi mencetak tiket manual atau tiket printing yang untuk aplikasinya sendiri
membutuhkan biaya besar. Aplikasi ini juga menghilangkan kesulitan dalam
distribusi program software. Aplikasi sebelumnya membutuhkan instalasi untuk
setiap personal computer maupun distribusi terminal. Aplikasi ini juga
mengurangi biaya komunikasi yang besar karena aplikasi
Ini hanya membutuhkan jalur internet untuk setiap transaksi dibanding sistem
lainnya yang membutuhkan jalur private line yang biasanya memakan biaya 50
persen dari biaya keseluruhan sistem," urainya.
32
Katanya lagi, biaya aplikasi ini sendiri amat bersaing dilihat dari kelengkapan
penggunaan tools yaitu dari segi reservasi sampai departure control system,
hingga akhirnya menjadi revenue accounting, lebih murah 35 persen. Aplikasi
ini juga tidak membutuhkan spesifikasi karyawan secara khusus karena
kemudahannya dan penggunaan karyawan dapat lebih efisien.
Perbandingan e tiket dengan paper tiket .
Perkembangan pelayanan reservasi setiap perusahaan penerbangan semakin
hari semakin cepat dan canggih. Demikian juga dengan masalah pelayanan pembelian tiket. Pada saat ini sudah banyak maskapai penerbangan di
Indonesia mulai beralih dari tiket kertas (paper ticket) ke tiket elektronik (e-ticket). Pemakaian jasa digital service juga di gunakan oleh sebagian besar
perusahaan penerbangan Indonesia.
Keyword: e-ticketing, e-ticket, online booking
Latar Belakang
Internet perlahan-lahan mulai menggeser budaya pembelian (pemesanan) tiket
pesawat dari cara konvensional menjadi lebih modern atau yang sering disebut
booking online(online booking). Dewasa ini, memesan tiket dapat dilakukan melalui computer yang tersambung dengan internet.Di Indonesia, pelayanan
tersebut telah diperkenalkan oleh National Carrier Garuda Indonesia, maskapai penerbangan Merpati Nusantara dan Airasia.Hal ini berarti para maskapai
penerbangan dapat berhubungan langsung dengan konsumen yang tentu saja akan memberikan dampak ekonomis yang signifikan.menurut William Liu,
presiden dan CEO Abacus International, World Tourism Organization memprediksi pada tahun 2010 sebanyak 195 juta pelacong akan membajiri
daerah tujuan wisata Asia-Pasifik. Tahun 2020 diramalkan jumlah itu akan melonjak mencapai 397 juta orang,yakni seperempat dari jumlah turisme
internasional.
Pada awalnya penerapan pembelian tiket secara online sekitar tahun 1998
hanya mencapai satu persen lalu naik menjadi dua persen pada tahun 1999.Saat ini sudah mencapai tiga persen. Persentase tersebut berlipat ganda
pada maskapai Amerika Serikat,United Airlines,dimana lima persen dari pendapatan penerbangan domesticnya pada kwartal pertama tahun ini
merupakan sumbangan online sales dengan pertimbangan 50-50 antara website dan lain-lain.Dengan pendapatan tahunan sekitar 20 juta dollar AS,
berarti airlines tersebar AS ini akan menjual tiket online lebih dari satu miliyar dollar pada tahun 2020, separuh diantaranya merupakan penjualan langsung
kepada konsumen.Maskapai lain, Northwest Airlines bahkan lebih tinggi.
33
Penjualan melalui website meningkat dari empat persen tahun lalu menjadi 6,5
persen tahun ini.Sementara untuk semua tujuan domestic Amerika Serikat, persentasenya berlipat ganda.Fenomena ini mendorong para ilmuan dan
marketer untuk mempelajari lebih dalam apa yang menjadi penyebab pertumbuhan penjualan melalui internet. Maka muncullah berbagai penelitian
tentang internet marketing terkait dengan pembelian atau pembelanjaan melalui internet (online shoping). Penelitian terdahulu yang menjadi acuan
penelitian kali ini dilakukan oleh Aron M. Levin, Irwin P.Levin dan Joshua A. Weller (2005).Penelitian tersebut menganalisis stribut-stribut yang
mempengaruhi preferensi belanja melalui internet (online) dan tidak melalui inrternet (off line) pada produk, konsumen dan tahapan pembelanjaan yang
berbedea. Hasil analisis terhadap pengukuran dipakai pada studi ini memperlihatkan 4 atribut pokok, yaitu waktu, harga, pelayanaan dan
alternatif. Penelitian kali ini merupakan penelitian replikasi yang mengkaji belanja on line dengan menggunakan 1 kelompok sample, yaitu mahasiswa
dan menggunakan satu produk yaitu tiket pesawat.
Manfaat
Memberikan referensi bagi calon penumpang pesawat terbang agar dapat
mengetahui kelebihan dan kekurangan e-tiket dan tiket konvensional.
Pengertian E-Ticketing
E-ticketing atau electronic ticketing adalah suatu cara untuk mendokumentasikan proses penjualan dari aktifitas perjalanan pelanggan
tanpa harus mengeluarkan dokumen berharga secara fisik ataupun paper ticket. Semua informasi mengenai electronic ticketing disimpan secara digital
dalam sistem komputer milik airline. Sebagai bukti pengeluaran E-Ticket, pelanggan akan diberikan Itinerary Receipt yang hanya berlaku sebagai alt
untuk masuk ke dalam bandara di Indonesia yang masih mengharuskan penumpang untuk membawa tanda bukti perjalanan. E-ticketing (ET) adalah
peluang untuk meminimalkan biaya dan mengoptimalkan kenyamanan
penumpang. E-ticketing mengurangi biaya proses tiket, menghilangkan fomulir kertas dan meningkatkan fleksibilitas penumpang dan agen perjalanan dalam
membuat perubahan-perubahan dalam jadwal perjalanan.
Sederhananya e-tiket merupakan bentuk pelayanan jasa penerbangan dalam melayani calon penumpang untuk menggunakan pesawat-nya dalam bepergian
dengan cara cepat dan akurat. Selain sederhana bentuk tiket-nya. Bentuk tiket biasa adalah sepeti kupon dengan jumlah halaman lebih kurang 4 s/d 6
halaman tergantung kondisi tujuan penumpang yg menggunakan jasa
34
penerbangan, semakin sering transit dan check in maka akan semkain banyak
halaman-nya. Untuk e-tiket,bentuk tiket hanya selembar kertas yg tertera secara lengkap
mulai jadwal penerbangan, tujuan tanggal serta aturan lainnya.sistem e-ticketing untuk memudahkan orang untuk membeli tiket untuk berbagai acara
semua dari satu situs web. Tiket dapat dibeli dengan cara ini dengan uang tunai, cek atau kredit / kartu debit. Orang tanpa akses ke internet dapat
memesan tiket melalui internet publik di terminal atau perpustakaan di Pusat Informasi dan Visitor Centre.
E-Ticket sebenarnya sama saja dengan tiket biasa (paper tiket), dimana
dengan menggunakan tiket tersebut (E-Ticket) kita tetap bisa melakukan
penerbangan sebagaimana halnya jika kita memegang paper tiket. Yang membedakan disini adalah fisik dari tiket tersebut, dimana jika dengan paper
tiket, kita dapat melihat fisik tiket tersebut yaitu berupa kertas tiket. Lain halnya dengan E-Ticket, tiket ini tidak berupa kertas sebagaimana halnya
paper tiket. Sebagaimana namanya yaitu E-Ticket (electronic ticket), tiket ini hanyalah berupa database yang berisikan data-data penumpang dan data-data
penerbangan penumpang tersebut serta sebuah kode yang bisa disebut sebagai kunci dari data tersebut.
E-Ticket tersimpan didalam database komputer airlines yang menyediakan jasa
penerbangan tersebut dengan sangat aman. Untuk melihat atau membukanya,
diperlukanlah kunci yang sering kita sebut sebagai kode booking. Untuk dapat melakukan perjalanan, kita hanya memerlukan kode booking tersebut untuk
ditunjukkan kepada counter check in airlines yang bersangkutan.
Memang, setiap kali kita membeli tiket di kantor penjualan tiket airlines ataupun di travel agent, kita akan diberikan sebuah print out. Disini kita
seringkali salah dalam mengartikan, kita menganggap, print out tersebut adalah E-Ticket. Print out yang kita terima tersebut bukanlah E-Ticket seperti
yang kita maksudkan, print out tersebut hanyalah sebuah print dari itinerary perjalanan kita dimana biasanya dari hasil print tersebut terdapat didalamnya
kode booking, rute penerbangan, tanggal penerbangan, jam penerbangan,
nama penumpang yang akan terbang, harga tiket dan lain sebagainya. Sekali lagi, kertas print tersebut bukanlah E-Ticket yang dimaksud, tetapi E-Ticket
yang sebenarnya itu adalah data kita yang telah tersimpan didalam database komputer/server dari airlines tersebut.
Langkah-langkah e-ticketing
Dalam proses e-ticketing terdapat beberapa langkah yang dapat dilakuklan guna mempermudah kita dalam pemesanan tiket secara online dimana dengan
e-ticketing kita repot mengantri dalam memesan tiket.Langkah-langkah E-
35
Ticketing sangat praktis, reservasi adalah yang paling utama. Sebagai seorang
mobile, sibuk dan akrab dengan e-lifestyle, ada beberapa pilihan yang tersedia bagi anda. Menelepon Call Center maskapai penerbangan yang dipilih. Langkah
berikutnya adalah pembayaran. Dengan mengutamakan kemudahan, anda dapat melakukannya melalui ATM, serta credit card. Call Center yang
menjamin keamanan saat memasukkan nomor credit card. Terjamin semua informasi anda akan disimpan dengan rapi dan aman. Jika tertinggal tanda
terima perjalanan, anda dapat meminta duplikatnya di seluruh kantor penjualan tiket maskapai penerbangan (airport).
Check in dengan e-ticket
Untuk check in dengan e-tiket, penumpang biasanya datang ke counter check-in dan menunjukkan kode booking atau kode konfirmasi. Airlines tertentu
bahkan tidak membutuhkan kode booking, selama reservasi dapat dipastikan dengan kartu identitas penumpang. Setelah reservasi telah dikonfirmasi,
penumpang dapat check-in bagasi dan diberikan boardingpass.
E-ticket saat ini telah diterapkan oleh maskapai penerbangan Garuda
Indonesian, Airasia, Mandala-air, dan Batavia air. Lion-air juga telah mengaplikasikan sistem e-ticket ini. Namun berbeda dengan maskapai lainnya.
Lion air menggunakan e-ticket bagi penumpang langsung, bukan untuk didistribusikan melalui travel agent.
Kelebihan E-Ticket
Mudah dan ringkas, pelanggan dapat dengan mudah membeli tiket melalui internet karena tidak memerlukan proses issued tiket
sebagaimana halnya paper tiket. Tidak perlu susah payah membawa tiket lagi.
Bagi yang memerlukan bukti print out itinerary, bisa dilakukan print dan jika print ini hilang maka kita dapat meminta print ulang kembali.
Dengan dapat dikuranginya/dihilangkannya biaya penerbitan tiket, akan berdampak sedikit banyaknya ke harga tiket (harga tiket turun).
Terhindar dari kehilangan tiket pesawat secara fisik, karena pada dasarnya, setelah kode booking dikonfirmasi, nama penumpang telah
tercatat di sistem airlines. Data valid dan akurat sesuai dengan kondisi dan identitas yang
sebenarnya. Harga yg tertera sangat jelas, tidak seperti tiket jenis lama yg seringkali
tidak terbaca tulisannya.
Penumpang tidak perlu bertemu secara fisik dengan travel agent karena e-ticket bisa didapat melalui email, fax atau hanya berupa sms code
booking, dan pembayaran bisa
36
dilakukan dengan transfer via ATM atau internet/sms banking.
Bagi perusahaan perusahaan penerbangan, biaya penerbitan/pencetakan
tiket dapat dikurangi bahkan dihilangkan.
b. Kekurangan E-Ticket
Tidak semua orang mengerti tentang internet artinya belum bisa
mengoprasikan internet itu sendiri Keterbatasan pihak maskapai penerbangan dalam memasarkan tiketnya
secara online Belum semua orang mengetahui tentang bagaimana caranya memesan
tiket secara online Belum semua orang mengetahui dan paham betul tentang e-ticketing
Adanya kekhawatiran mengenai jaminan keamanan atas kode-kode kartu kredit, atm, dan lain-lain setelah pembayaran transaksi.
c. Kelebihan Paper Ticket
Penumpang langsung bertemu secara fisik dengan travel agent sehinga informasi yang diperoleh lebih mudah dimengerti.
Tidak akan terjadi kesalahan tujuan yang tercantum pada tiket sebab pembelian dilakukan secara langsung sedangkan melalui E-ticketing bisa
terjadi kesalahan apabila konsumennya kurang paham akan sistem online.
Keamanan transaksi relatif lebih terjamin dibanding E-ticketing yang
harus membayar via Credit card atau transfer melalui atm.
d. Kekurangan Paper Ticket
Tidak efisien karena banyak menggunakan print out.
Data penumpang terkadang tidak valid. Penumpang beresiko kehilangan tiket.
Bagi perusahaan penerbangan, mengeluarkan biaya yang besar untuk percetakan tiket.
e. Manfaat e-ticketing
1. Hemat biaya – Mengurangi biaya yang terkait dengan pencetakan dan mailing tiket tiket ke pembeli. Menghilangkan atau mengurangi
memerlukan tiket untuk stok, amplop dan pos.
37
2. Hemat biaya tenaga kerja– Mengurangi biaya pembayaran tenaga
kerja yang terkait dengan pencetakan dan mailing tiket. 3. Aman dan nyaman – E-Tiket selamat dan aman. Barcode validasi
menghilangkan kemungkinan palsu dan duplikat . 4. Pengiriman instant- Tidak ada biaya pengiriman karena pelanggan
dapat mencetak tiket elektronik mereka segera setelah mereka membelinya.
5. Informasi tambahan – E-Tiket menyediakan ruang untuk tambahan informasi seperti peta jalan, arah, dan lain informasi pelanggan Anda
mungkin perlu tahu. 6. Periklanan – E-Tiket menyediakan kemampuan unik periklanan.
Meningkatkan pendapatan perusahaan anda dengan menawarkan ruang iklan pada web anda.
Berikut contoh web reservasi salah satu maskapai Batavia air:
38
Pada gambar diatas disebelah kiri terdapat kolom rute, tanggal berangkat dan jumlah
penumpang. Kita tinggal memilih sesuai keinginan penumpang, setelah selesai klik tombol
cari penerbangan! Setelah itu akan masuk halaman yang berisi hasil dari pencarian tadi,
akan tampil flight no, jam terbang, kelas yang tersedia beserta jumlah seatnya. Disetiap
sub-class terdapat harga dasar sub-class tersebut, harga ini belum termasuk pajak-pajak.
Kita tinggal memberi tanda cek pada kelas yang dikehendaki yang jumlahnya sesuai
dengan jumlah penumpang yang akan terbang. setelah itu ke langkah berikutnya.
2. Flight Detail
39
Halaman ini berisi detail penerbangan, jumlah penumpang dan total harga yang harus
dibayar penumpang, harga disini sudah termasuk pajak-pajak yang harus dibayarkan. Jika
penumpang setuju dengan harga tersebut maka kita tinggal memberi tanda cek pada
tulisan setuju dengan ketentuan.... dan kelangkah selanjutnya
3. Pax Information
40
Pada halaman ini kita masukkan nama penumpang, nomor kartu identitas, nomor telepon
dan permintaan khusus dari penumpang semisal kursi roda dan lainnya. Perlu diingat
bahwa Batavia menuntut agar travel agent memasukkan nomor identitas penumpang ynag
berlaku, semisal KTP, untuk mempermudah proses chek in. Selanjutnya akan kelangkah
terakhir pada booking.
4. Booking Done
41
Halaman ini menampilkan hasil dari bookingan yang telah kita lakukan tadi. Pada bagian
atas terdapat kode booking (PNR) dan time limit untuk reservasi ini. Sementara di bagian
bawah terdapat pilihan untuk ke proses tiketing jika penumpang ingin langsung mencetak
tiketnya.
Sistem Reservasi Batavia EDI - 1
42
Seiring perkembangan teknologi informasi dan tuntutan untuk meningkatkan efektifitas
dan efisiensi terutama dalam kemudahan penggunaan, pelayanan dan pengelolaan sistem
reservasi, Batavia Air sejak pertengahan tahun 2007 mengimplementasikan sistem baru
menggantikan SABRE. Sistem reservasi baru, Departure Control System (DCS) dan E-
Ticketing yang dibangun Batavia ini dinamakan Electronic Distribution Interface System
atau Batavia EDI System. Sistem ini mengimplementasikan Electronic Ticket (E-Ticket)
sehingga tidak dibutuhkan lagi ticket blanko (paper ticket).
System baru ini menggunakan interface web-based sehingga untuk mengoperasikannya
hanya membutuhkan web browser standar (seperti Mozilla Firefox dan MS IE). Berikut
tampilan welcome screen dari EDI.
Setiap travel agent diberikan User ID dan Password sendiri untuk dapat masuk dalam
system EDI. Berikut contoh agent yang telah login kedalam sistem EDI:
43
Seperti dapat dilihat gambar di atas terdapat beberapa tab menu, yaitu: Home, Booking,
Search, Faq, dan Agent. Akan saya jelaskan satu persatu.
Home: Berisi informasi penting seperti Agent News. Salah satu media bagi Batavia
untuk menyebarkan Agent News seperti rute penerbangan baru, kenaikan tarif dan
fuel surcharge dan sebagainya.
Booking: Berisi 2 pilihan menu, Booking Penerbangan dan Booking Goshow. Tab ini
akan megarahkan pada halaman untuk melakukan reservasi dan pencarian
penerbangan. Akan saya jelaskan pada bagian tersendiri.
Search: Berisikan menu untuk mencari penerbangan, menu ini hampir tidak pernah
saya gunakan.
Faq: Berisi Frequent Asked Questions, pertanyaan-pertanyaan umum dan
jawabannya yang cukup membantu dalam reservasi.
Agent: Berisi menu Cek Kodebooking, Print Ulang Ticket, Bookingan Berdasarkan
Nama, Lihat Semua Bookingan, Lihat Boderel Pasasi, dan Message Board. Menu ini
juga akan saya jelaskan pada bagian tersendiri.
Secara umum, sistem EDI membagi proses reservasi dan ticketing menjadi bagian yang
terpisah. Untuk reservasi dapat dilakukan oleh siapa saya (karyawan travel agent), namun
44
khusus untuk ticketing hanya dapat dilakukan oleh karwayan bagian ticketing atau yang
telah memiliki user ID dan Password untuk ticketing.
Sekarang kita akan lanjutkan ke langkah-langkah proses booking di sistem EDI. Proses
booking terdiri dari 4 Langkah, yaitu :
Route Select -> Flight Detail -> Pax Information -> Booking Done
Kita mulai dari langkah pertama.
1. Flight Select
45
Pada gambar diatas disebelah kiri terdapat kolom rute, tanggal berangkat dan jumlah
penumpang. Kita tinggal memilih sesuai keinginan penumpang, setelah selesai klik tombol
cari penerbangan! Setelah itu akan masuk halaman yang berisi hasil dari pencarian tadi,
akan tampil flight no, jam terbang, kelas yang tersedia beserta jumlah seatnya. Disetiap
sub-class terdapat harga dasar sub-class tersebut, harga ini belum termasuk pajak-pajak.
Kita tinggal memberi tanda cek pada kelas yang dikehendaki yang jumlahnya sesuai
dengan jumlah penumpang yang akan terbang. setelah itu ke langkah berikutnya.
2. Flight Detail
46
Halaman ini berisi detail penerbangan, jumlah penumpang dan total harga yang harus
dibayar penumpang, harga disini sudah termasuk pajak-pajak yang harus dibayarkan. Jika
penumpang setuju dengan harga tersebut maka kita tinggal memberi tanda cek pada
tulisan setuju dengan ketentuan.... dan kelangkah selanjutnya
3. Pax Information
47
Pada halaman ini kita masukkan nama penumpang, nomor kartu identitas, nomor telepon
dan permintaan khusus dari penumpang semisal kursi roda dan lainnya. Perlu diingat
bahwa Batavia menuntut agar travel agent memasukkan nomor identitas penumpang ynag
berlaku, semisal KTP, untuk mempermudah proses chek in. Selanjutnya akan kelangkah
terakhir pada booking.
4. Booking Done
48
Halaman ini menampilkan hasil dari bookingan yang telah kita lakukan tadi. Pada bagian
atas terdapat kode booking (PNR) dan time limit untuk reservasi ini. Sementara di bagian
bawah terdapat pilihan untuk ke proses tiketing jika penumpang ingin langsung mencetak
tiketnya.
Perbandingan Efisiensi Dana dan Waktu serta Hal Lainnya
49
Antara
E-ticketing Terhadap cara Konvensional Efisiensi Dana dan
Waktu serta Hal Lainnya pada PT. Air Asia
Efisiensi Dana dan waktu melalui E-ticketing :
• Mengurangi biaya yang terkait dengan pencetakan dan mailing tiket2
• Mengurangi biaya pencetakan tiket untuk stok, amplop dan pos.3
• Mengurangi biaya pembayaran tenaga kerja yang terkait dengan
pencetakan dan mailing tiket.
• E-Tiket selamat dan aman. Barcode validasi menghilangkan kemungkinan
palsu dan duplikat
4
• Tidak ada biaya pengiriman karena pelanggan dapat mencetak tiket
elektronik mereka segera setelah mereka membelinya.
• Penjualan melalui website bisa memproses ribuan booking perhari,
sehingga bisa
• melayani lebih banyak penumpang ketimbang menjual lewat call centre
atau kantor penjualan. Selain itu, pihaknya juga tidak perlu mengeluarkan
biaya untuk menyewa atau menggaji karyawan customer service.
• Dengan e-ticket tidak usah bawa-bawa tiket ke airport. Apabila hilang
maka bisa di print ulang dan tidak dikenakan biaya tambahan (gratis).
Harga yg tertera sangat jelas, tidak seperti tiket jenis lama yg seringkali
tidak terbaca.
50
• Bagi maskapai penerbangan sendiri, e-ticket juga memperkecil biaya
pelayanan, sehingga harga tiket juga dapat ditekan.
• Bagi konsumen terhindar dari kehilangan tiket pesawat secara fisik, karena
pada dasarnya, setelah kode booking dikonfirmasi, nama penumpang telah
tercatat di sistem airlines. Penumpang terhindar dari resiko void tiket yang
disebabkan kesalahan penulisan pada paper ticket oleh travel agent.
• Penumpang tidak perlu bertemu secara fisik dengan travel agent karena e-
ticket bisa didapat melalui email, fax atau hanya berupa sms code booking,
dan pembayaran bisa dilakukan dengan transfer via ATM atau internet/sms
banking.Biaya komunikasi antara penumpang-travel agent dapat di tekan
melalui komunikasi internet yang sudah sangat mudah diakses di mana-
mana.
Efisiensi Dana dan waktu melalui cara Konvensional :
• Penumpang langsung bertemu secara fisik dengan travel agent sehinga
informasi yang diperoleh lebih mudah dimengerti.
• Tidak akan terjadi kesalahan tujuan yang tercantum pada tiket sebab
pembelian dilakukan secara langsung sedangkan melalui E-ticketing bisa
terjadi keslahan apabila konsumennya kurang paham akan sistem online.
• Keamanan transaksi relatif lebih terjamin dibanding E-ticketing yang
harus membayar via Credit card atau transfer melalui atm.
7
Dari hal-hal diatas dapat disimpulkan bahwa E-ticketing jauh lebih efisien
51
dibandingkan dengan cara konvensional walaupun masyarakat luas belum dapat
merasakannya secara umum karena E-ticketing hanya tersedia bagi kota-kota
besar saja.
I.4 Keuntungan, dan Kelemahan Penerapan E-ticketing
bagi PT.Air asia dan Penumpangnya
Keuntungan Penerapan E-ticketing bagi Penumpangnya
Bagi Konsumen pemesanan serta pembelian tiket dapat terlaksana tanpa harus
memerlukan waktu yang lama serta meminimalkan biaya yang akan timbul karena
tiket dapat diperoleh hanya dengan membuka web www.Airasia.com, sehingga
dalam hal pemesanan hingga melakukan transaksi pembelian tiket tersebut
menjadi sangat efisien dan efektif Disisi lain penumpang meperoleh harga tiket
yang lebih murah dibandingkan dengan cara konvensional. Bagi penumpang
dengan e-ticket tidak usah bawa-bawa tiket ke airport. Apabila hilang maka bisa
di print ulang dan tidak dikenakan biaya tambahan (gratis) sehingga apabila
terjadi tiket tertinggal atau hilang penumpang tetap dapat berangkat dengan Air
Asia.
Penumpang terhindar dari resiko void tiket yang disebabkan kesalahan penulisan
pada paper ticket oleh travel agent.Penumpang tidak perlu bertemu secara fisik
dengan travel agent karena e-ticket bisa didapat melalui email, fax atau hanya
berupa sms code booking, dan pembayaran bisa dilakukan dengan transfer via
ATM atau internet/sms banking.Biaya komunikasi antara penumpang-travel agent
dapat di tekan melalui komunikasi internet yang sudah sangat mudah diakses di
52
mana-mana.
8
Lewat website tersebut calon penumpang bisa menikmati beragam layanan,
seperti mengecek skedul, mengetahui info tentang AirAsia hanya dengan
mengakses web tersebut tanpa harus menghabiskan waktu dan biaya untuk
mendatangi agen penjualan tiket atau bandara.Dapat disimpulkan bahwa
penerapan E-ticketing pada Pt Air Asia memberikan keuntungan yang relatif
banyak bagi pelanggannya sehinga menciptakan kepuasan tersendiri bagi
pelanggannya.
11
Keuntungan Penerapan E-ticketing bagi PT. Air Asia
Melalui penerapan E-ticketing dapat menghemat biaya dari segi pencetakan
manual tiket dan biaya administrasi hingga hampir 70% bagi PT. Air Asia,
Penjualan tiket lewat Internet bagi AirAsia adalah cara yang paling efisien dari
segi biaya dan operasional.
Melalui E-ticketing AirAsia yang berkomitmen untuk memberikan pelayanan
yang nyaman untuk membuat perjalanan lebih mudah dapat memaksimalkan
keuntungan melalui harga hematnya dimana harga yang hemat akan menjadi daya
tarik bagi pelanggannya.
Implementasi E-ticketing memberikan keuntungan bagi PT Air Asia diantaranya
yaitu : mengurangi biaya yang terkait dengan pencetakan dan mailing tiket.
Mengurangi biaya pencetakan tiket untuk stok, amplop dan pos. Mengurangi
biaya pembayaran tenaga kerja yang terkait dengan pencetakan dan mailing tiket.
53
serta dapat meningkatkan popularitas citra perusahaan, menjangkau seluruh
masyarakat.
Kelemahan E-Ticketing
1. Ada kekhawatiran mengenai jaminan keamanan atas kode-kode kartu
kredit, atm, dan lain-lain setelah pembayaran transaksi
2. Pemesanan E-ticketing dilakukan secara online atau melalui internet dan
tidak semua orang mengerti tentang internet artinya belum bisa
mengoprasikan internet itu sendiri Belum semua orang mengetahui tentang
bagaimana caranya memesan tiket secara online
3.Belum semua orang mengetahui dan paham betul tentang e-ticketing .
Sistem Tiket Pesawat Elektronik (e-Ticket)
Perkembangan pelayanan reservasi setiap perusahaan penerbangan semakin
hari semakin cepat dan canggih. Demikian juga dengan masalah pelayanan pembelian tiket. Saat ini sudah banyak maskapai penerbangan di Indoensia yang
beralih dari tiket kertas (paper ticket) ke tiket elektronik (e-ticket). Pemakaian jasa digital service juga digunakan oleh sebagian besar perusahaan penerbangan
Indonesia.
Pengertian e-ticket
E-ticket adalah salah satu bentuk pelayanan jasa penerbangan dalam melayani calon penumpang untuk menggunakan pesawatnya dalam bepergian dengan
cara cepat dan akurat. Bentuk e-ticket sangat sederhana. Apabila dibandingkan dengan bentuk tiket bisa yang seperti kupon dengan jumlah halaman lebih
kurang 4 s/d 4 halaman atau tergantung kondisi tujuan penumpang yang
menggunakan jasa penerbangan, semakin sering transit dan check in maka akan semakin banyak halamannya. Untuk e-ticket bentuk-nya hanya selembar kertas
yang tertera secara lengkap mulai dari jadwal penerbangan, tujuan, tanggal, serta aturan lainnya.
Kelebihan e-ticket
54
Selain mudah dan ringkas dalam memprosesnya juga tercatat di data electronik
di pusat perusahaan penerbangan yang kita pakai. Jadi data akan valid dan akurat sesuai dengan kondisi sebenarnya. Dengan e-ticket tidah usah bawa-
bawa tiket ke airport. Apabila hilang maka bisa di print ulang dan tidak dikenakan biaya tambahan (gratis). Harga yang tertera sangat jelas, tidak seperti tiket jenis
lama yang seringkali tidak terbaca tindasannya.
Bagi maskapai penerbangan sendiri, e-ticket juga menghemat biaya pelayanan, sehingga harga jugal tiket juga dapat ditekan.
Check in dengan e-ticket
Untuk check in dengan e-ticket, penumpang biasanya datang ke counter check-
in dan menunjukkan kode booking atau kode konfirmasi. Aitlines tertentu bahkan tidak membutuhkan kode booking, selama reservasi dapat dipastikan dengan
kartu identitas penumpang. Setelah reservasi telah dikonfirmasi, penumpang
dapat check-in bagasi dan diberikan boardingpass.
E-ticket saat ini telah diterapkan oleh maskapai penerbangan Garuda Indonesia, Citilink, AirAsia, Madala Air, Batavia Air, Lion Air.
Beli E ticket
Memasuki era Open Sky yaitu penerbangan bebas lintas regional yang telah diberlakukantahun ini, maka dikeluarkan peraturan penerbangan tingkat
International dalam hal pengadaan tiket pesawat udara.
Sebagian besar perusahaan maskapai penerbangan baik domestic maupun
internasional sudah mengantisipasi hal itu dengan menerbitkan E- Ticket (electronic ticket ).
Dengan E-Ticket ini banyak keuntungan dan kemudahan yang bisa didapat oleh
masayarakat pengguna jasa pesawat udara, diantaranya adalah : mudah didapat, akses yang cepat, serta aman. Kita akan bahas detailnya berikut ini.
Apa itu E-Ticket ?
Alat bukti pembelian tiket bagi penumpang yang akan menggunakan jasa angkutan suatu maskapai penerbangan. Disebut E-Ticket karena bentuk fisiknya
hanya selembar kertas print-out yang berisikan kode booking, data-data penumpang, data penerbangan, tujuan, dan waktu keberangkatan, serta tarif
dan nomor tiket.
55
Bisa Anda bedakan dengan bentuk tiket pesawat sebelumnya yang masih
menggunakan paper/buku tiket yang cukup tebal.
Mudah Diperoleh.
Sangat mudah untuk memperoleh E-Ticket ini antara lain dengan cara sebagai berikut :
1. Memesan langsung ke maskapai penerbangan bersangutan dengan cara datang langsung kekantor maskapai. Cara ini sudah lazim dan
paling sering dilakukan masyarakat. Seluruh aktifitas dilakukan oleh petugas ticketing maskapai.
2. Pemesanan melalui telepon. Apabila Anda memesan tiket melalui telepon ke call center maskapai, Anda akan mendapat kode booking
( biasanya terdiri dari 6 huruf atau gabungan huruf dan angka ). Selanjutnya apabila Anda benar-benar setuju dan ingin membeli
tiket tersebut, Anda akan diberi kode pembayaran yang harus Anda bayarkan melalui ATM Bank sesuai dengan ketentuan pihak
maskapai. Setelah pembayaran dilakukan, maka bukti pembayaran ( stroke pembayaran ATM ) itu sudah berlaku sebagai E-Ticket
Anda.
3. Pemesanan melalui internet ( online ). Kalau Anda memesan tiket melalui internet pribadi, maka ada beberapa cara pembelian yang
bisa Anda pilih. Pembayaran dengan kartu kredit, maka Anda diminta untuk memasukan data-data kartu kredit Anda dan jumlah
yang telah ditentukan sesuai tarif tiketnya, kemudian juga diminta alamat e-mail Anda untuk pengiriman E-Ticketnya.
4. Ada beberapa maskapai penerbangan yang masih menggunakan pembayaran dengan melalui transfer melalui ATM juga. Setelah
Anda selesai dengan berbagai pengisian, maka otomatis Anda diberi kode pembayarannya. Selanjutnya Anda bisa melakukan
pembayaran seperti tersebut diatas . Dan bukti pembayaran ( stroke pembayaran ATM ) Anda sudah berlaku sebagai E-Ticket.
5. Dengan menggunakan jasa biro perjalanan ( travel agent } terdekat. Ini hampir sama dengan cara Anda datang langsung
kekantor maskapai. Karena tidak semua kota ada kantor perwakilan
maskapai, maka Anda bisa menggunakan biro perjalanan ini.
Karakteristik E-Ticket.
Tadi diatas sudah disebutkan bahwa secara fisik E-ticket hanya selembar kertas print-out, yang terpenting berisi kode booking ( yang terdiri dari 6 huruf atau
gabungan huruf dan angka ), dan nama penumpang sesuai identitas serta
56
tujuannya. Karena fisiknya seperti ini, bisa jadi mudah rusak, kena hujan,
ketinggalan dikantong dan tercuci, atau hilang.
Anda tidak perlu khawatir dengan semua itu, karena sekali lagi, inilah
keunggulan sistim E-ticket ini. Bahwa tanpa Anda membawa fisik tiketnya, Anda cukup mengingat kode booking dan menunjukan identitas Anda, Anda bisa minta
print-0ut lagi saat Anda sudah tiba dibandara. Begitu praktis dan aman bukan ?
Keunggulan lain dari E-ticket adalah, dengan mudah, dimanapun Anda berada
bahkan dari tempat yang jauh dari kantor maskapai atau biro perjalanan/travel
agent, Anda dapat memperoleh dengan mudah seperti cara-cara yang sudah disebutkan diatas.
Atau jika Anda memang sering bepergian dan sudah mempunyai langganan disatu travel agent, tentu tidak ada kesulitan sama sekali. Karena Anda hanya
perlu mengingat kode booking saja, sudah dapat terbang. Tentu pembayarannya sesuai dengan komitmen antara Anda dan pihak travel agent langganan Anda
itu. Sekali lagi sangat praktis, mudah dan aman.
Berikut ini adalah beberapa kelebihan e-ticket (elektronik ticket) di bandingkan dengan paper tiket
Reservasi mudah dan cepat Bisa di re-print dimana saja
Ticket bisa dikirim via email maupun fax. Tidak takut jika kehilangan tiket.
Check in di bandara bisa menunjukan kode booking dan kartu identitas tanpa harus membawa tiket
Sedangkan kekurangan dari Paper Ticket adalah :
Reservasi lama ( karena masih ticket di tulis manual )
Tidak bisa di re-print
Ticket tidak bisa dikirim via email maupun fax
Jika terjadi kehilangan tiket anda tidak bisa check in
Check in di bandara harus menunjukkan tiket
Dengan kelebihan dari elektronik tiket tersebut, maka akan memudahkan anda
dalam pemesanan karena bisa dilakukan kapan dan dimanapun pemesanan ticket dilakukan selama 24 jam tanpa harus datang ke kantor agen penjualan
tiket.
57
SISTEM DISTRIBUSI PRODUK AIRLINE
Memenuhi permintaan pasar dan memberikan kepuasan kepada konsumen adalah tujuan
dari seluruh kegiatan dalam saluran distribusi. Untuk mencapai tujuan tersebut perlu diciptakan
adanya kondisi yang serasi dalam saluran distribusi. Oleh karena itu saluran distribusi harus dapat
secara fisik memindahkan barang-barang tersebut ke tangan konsumen secara efektif dan efisien
serta mampu menciptakan berbagai kombinasi barang-barang yang dipasarkan untuk memuaskan.
Distribusi produk dapat diartikan sebagai proses menempatkan produk di pasar, sehingga
konsumen bisa mendapatkan produk tersebut dengan mudah. Dalam industri manufaktur seperti
perusahaan mobil, biasanya memproduksi mobil secara terpusat pada suatu tempat. Setelah mobil
selesai dibuat selanjutnya perusahaan mendistribusikan ke seluruh pasar melalui dealer yang
ditunjuk. Untuk memudahkan dalam proses distribusi, dealer yang ditunjuk dilengkapi dengan
sistem computer yang dapat mengontrol ketersediaan produk di masing-masing dealer.
Dengan demikian untuk mendapatkan mobil yang diinginkan, konsumen tidak perlu datang
ke perusahaan yang memproduksi mobil tersebut, tetapi cukup datang kedealer terdekat. Sebelum
melakukan pembelian mobil, calon pembeli pun dapat melakukan uji coba terlebih dahulu untuk
meyakinkan bahwa produk yang akan dibeli benar-benar sesuai dengan keinginan.
Dalam mendistribusikan produk, perlu diperhatikan bahwa konsumen dalam membeli suatu
barang yang diinginkan tidak hanya tergantung pada sistem distribusi dari suatu produsen saja,
melainkan juga berkaitan dengan sistem distribusi dari produsen lain. Konsumen bebas menentukan
pilihannya ,apakah membeli barang X, Y atau membeli barang dari penjual lainnya. Sebelum
melakukan pembelian biasanya konsumen mengadakan penelitian dengan cara mengumpulkan
informasi untuk mengambil keputusan tentang pembeliannya.Adapun factor-faktor yang
mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli produk antara lain:
Jenis perantara dan penjual.
Tempat penjualan barang misalnya mudah dijangkau,nyaman dan sebagainya.
Jumlah persediaan, baik berkaitan dengan produk itu sendiri maupun pelayanan purna
jualnya.
Waktu yang dibutuhkan untuk membeli.
58
Harga barang yang ditawarkan.
Frekuensi pembelian barang.
Dalam industri Airline istilah distribusi produk meliputi semua aspek hubungan antara
produsen (Airline), penyalur seperti Travel Agent, General Sales Agent, Computerized
Reservation System (CRS) dan calon penumpang (baik individu, kelompok, perusahaan atau
lembaga pemerintah). Berbeda dengan industry manufaktur, dalam industri Airline
pendistribusian produk kepasar dilakukan proses produksi dan calon pembelipun tidak dapat
melakukan uji coba terlebih dahulu sebelum melakukan pembelian.Dengan demikian dalam
proses distribusi produk Airline harus didukung dengan upaya yang kuat untuk meyakinkan
kepada konsumen bahwa produk yang akan dibeli benar-benar sesuai dengan keinginan.
Dengan adanya perkembangan teknologi yang begitu pesat, saat ini distribusi produk Airline
merupakan hal yang sangat kontroversial dan kritis bagi Airline karena sangat menentukan
keberhasilan dalam penjualan produknya. Artinya, agar produk Airline dapat didistribusikan
kepasar secara efektif dan dapat diterima oleh konsumen dengan mudah, maka distribusi
produk Airline harus didukung dengan teknologi yang canggih. Gambar berikut merupakan
ilustrasi saluran distribusi produk Airline:
Gambar 1.
59
Dari gambar tersebut di atas dapat dijelaskan bahwa bagian schedule planning
mendistribusikan produk Airline yang berupa jadwal penerbangan melalui tiga saluran
distribusi yaitu pertama dalam bentuk time table yang diterbitkan dalam bentuk buku, kedua
melalui system reservasi Airline yang bersangkutan seperti ARGA (sistem reservasi PT.
Garuda Indonesia) dan ketiga dikirim melalui Official Airline Guide (OAG). Selanjutnya sistem
reservasi Airline mendistribusikan jadwal penerbangan kepada selling point yaitu Airline
Sales Office (seperti Local Reservation dan Call Center), Travel Agent, General Sales Agent
(GSA) dan Selling point penerbangan lain yang mempunyai kerjasama dengan Airline
tersebut. Sedangkan OAG mendistribusikan jadwal penerbangan dalam bentuk OAG Book
dan OAG Tape. Airline lain dan Global Distribution System atau CRS mengambil/ membeli
jadwal penerbangan suatu Airline dari database OAG tape untuk didistribusikan kepada
konsumennya melalui system mereka. Adapun unit-unit yang terlibat didalam proses
distribusi produk Airline antara lain:
1. Travel Agent
Dalam melayani penumpang, Airline banyak memanfaatkan jasa pelayanan Travel Agent,
lebih dari 80% tiket Airline dijual melalui Travel Agent. Travel Agent dapat dibagi menjadi
dua; Retail Travel Agent yaitu Travel Agent yang menjual tiket pesawat langsung kepada
penumpang dan wholesaler atau Travel Organizer yaitu suatu lembaga yang memesan
tempat duduk dalam jumlah besar pada Airline dan biasanya dibayar dimuka, kemudian
menjualnya kepada Travel Agent lain. Dalam proses distribusi produk Travel Agent
berperanan penting bagi Airline terutama dalam hal:
a. Membantu mengurangi biaya komplain dipasar retail, karena Travel Agent dapat
membantu mengatasi komplain dari calon penumpang.
b. Memberikan berbagai pelayanan tambahan bagi pelanggan Airline (seperti reservasi
hotel, sewa mobil dan lain-lain) dimana Airline tidak melakukanya.
Sehubungan dengan pelayanan tersebut, Airline membayar kepada Travel Agent melalui
pemberian komisi agent atas penjualan tiket yang dilakukan oleh Travel Agent. Besarnya
komisi agent biasanya sudah ditetapkan oleh Airline berdasarkan prosentasi harga tiket
yang dijual atau sejumlah nilai tertentu yang ditetapkan oleh Airline, selain itu Travel
Agent juga bisa mendapatkan insentif tambahan, apabila dapat menjual melebihi target
yang ditetapkan oleh Airline.
2. Kantor Penjualan Airline
60
Walaupun sudah banyak memanfaatkan Travel Agent dalam pendistribusian produknya,
tetapi mayoritas Airline tetap mempertahankan kantor penjualan sendiri (Sales Office)
terutama di kota-kota besar dengan tujuan:
a. Meningkatkan pendapatan hasil penjualannya, karena Airline tidak perlu membayar
komisi agent apabila penjualan dilakukan melalui kantor penjualan sendiri.
b. Sebagai sarana promosi dan publikasi produk Airline
c. Memberikan pelayanan tambahan lainnya seperti penangan Package tour.
d. Sebagai alat control mata rantai pendistribusian produk ke pasar.
Dalam perkembangan selanjutnya, beberapa Airline juga menempatkan beberapa staf
atau mendirikan kantor penjualan pada perusahaan-perusahaan besar atau lembaga-
lembaga pemerintahan yang sering menggunakan jasa Airline. Hal tersebut dilakukan
melihat bahwa dalam perusahaan-perusahaan besar atau lembaga-lembaga
pemerintahan mempunyai aktivitas perjalanan yang cukup tinggi, sehingga perlu
diperlakukan secara khusus. Tujuannya adalah untuk menjalin ikatan bisnis dan
memberikan kemudahan dalam mengatur perjalanan karyawan di perusahaan atau
lembaga pemerintahan tersebut.
3. General Sales Agent (GSA)
Pada pasar yang tidak dilayani secara langsung oleh Airline atau jumlah permintaan tidak
cukup banyak apabila harus mendirikan kantor penjualan sendiri, maka Airline akan
menunjuk General Sales Agent (GSA) untuk melayani pasar tersebut Airline akan
membayar komisi kepada GSA atas setiap tiket yang terjual sesuai dengan peraturan yang
berlaku pada daerah tersebut. Selain itu secara umum hubungan antara Airline dengan
General Sales Agent diatur melalui peraturan IATA.
Penunjukkan GSA setempat dibeberapa Negara bisa menjadi suatu keharusan sebagai
perwakilan Airline. Namun demikian perlu diingat bahwa biasanya GSA tidak hanya
menjadi perwakilan suatu Airline saja tetapi bisa juga menjadi perwakilan beberapa
Airline dan berlokasi jauh dari home base Airline. Oleh karena itu GSA perlu dimonitor
secara terus menerus oleh Airline agar dapat berfungsi sebagai perwakilan yang baik,
khususnya dalam hal memberikan pelayanan customer setempat.
4. Other Airlines (OALs)
Untuk melakukan penerbangan pada suatu Airline, calon penumpang juga dapat
melakukan reservasi melalui Airline lain, dalam transaksi ini mempersyaratkan bahwa
61
salah satu segmen yang akan diterbangi harus menggunakan Airline yang melakukan
reservasi. Dalam transaksi tersebut Airline-Airline yang terlibat tentunya yang
mempunyai kerjasama penerbangan. Ada beberapa bentuk kerjasama yang dapat
dilakukan antar Airline antara lain:
a. Seat Prorate Agreement (SPA)
Yaitu bentuk kerjasama antara dua Airline pada suatu segmen penerbangan yang
salah satu Airline tidak menerbangi segmen tersebut. Melalui kerjasama seperti ini
Airline yang menerbangi segmen tersebut akan mengakomodasi reservasi dari Airline
partnernya, sehingga Airline yang tidak menerbangi segmen tersebut dapat
menjualnya. Pendapatan dari hasil kerjasama tersebut dibagi secara prorate sesuai
dengan perjanjian yang telah disepakati, yaitu dihitung berdasarkan jumlah
pendapatan per penumpang yang diangkut.
Contoh:
Garuda Indonesia mempunyai penerbangan rute CGK–AMS tetapi tidak mempunyai
penerbangan untuk rute AMS–LAX. Di sisi lain Garuda Indonesia mempunyai
kerjasama Seat Prorate Agreement (SPA) pada segmen AMS–LAX dengan KLM. Pada
suatu saat Garuda Indonesia akan membawa penumpangnya dari Jakarta (JKT) ke los
angles (LAX). Untuk melayani penumpang tersebut,maka Garuda Indonesia akan
melakukan reservasi rute JKT-AMS dengan penerbangan Garuda Indonesia dan rute
AMS-LAX dengan penerbangan KLM melalui resenvasi Garuda Indonesia. Hasil
penjualan dari penerbangan tesebut dibagi secara prorate berdasarkan rute yang
diterbangi.
b. Block Seat Agreement
Yaitu kerjasama antara dua Airline pada suatu segmen penerbangan, dimana slah
satu Airline tidak mempunyai penerbangan pada segmen tersebut. Airline yang
menerbangi rute tersebut akan memberikan sebagian persediaan tempatnya dengan
melakukan block seat. Ada dua macam tipe block seat yaitu hard block dan soft block.
Tipe Hard block adalah block seat dimana Airline yang diberi jatah tempat (block seat)
membayar terlebih dahulu sejumlah tempat yang diblock kepada Airline yang
menerbangi rute tersebut (member block seat) sesuai dengan harga yang telah
disepakati, kemudian baru menjualnya kepada konsumen. Apabila sampai
keberangkatan pesawat, tempat tersebut tidak dapat terjual maka menjadi resiko
bagi Airline yang menerima block seat karena uang yang sudah dibayarkan tidak
dapat dikembalikan. Tipe Soft Block adalah block seat dimana Airline yang
menerbangi rute tersebut akan memberikan sebagian tempatnya (memberikan block
62
seat) untuk dijual oleh Airline partnernya, sampai batas waktu tertentu. Pada batas
akhir waktu yang telah disepakati, Airline yang menerima block seat akan membayar
sejumlah seat yang dapat terjual sesuai dengan harga yang telah disepakati,
sedangkan sisa seat yang tidak terjual dikembalikan lagi kepada Airline yang
memberikan block seat.
Contoh:
Japan Airline (JAL) mempunyai kerjasama Block Seat Agreement dengan Singapore
Airline (SQ) untuk segmen penerbangan Tokyo (TYO) – Singapore (SIN). Untuk
melayani pelanggannya yang akan melakukan perjalanan dari TYO ke SIN,Japan
Airline akan menggunakan pesawat SQ dengan cara membuat reservasi penumpang
tersebut pada pesawat SQ. Berdasarkan transaksi tersebut, SQ akan memperoleh
pendapatan sebesar harga yang telah disepakati kali jumlah penumpang yang
diterbangkan. Sedangkan JAL akan memperoleh pendapatan sebesar selisih harga
dengan harga yang telah disepakati kali jumlah penumpang yang diterbangkan.
Dengan menggunakan kerjasama seperti ini, suatu Airline walaupun tidak
menerbangi suatu rute penerbangan, tetapi ia dapat menjual rute tersebut kepada
pelanggannya.
c. Code Share Agreement
Yaitu kerjasama antara dua Airline pada suatu rute penerbangan, dimana masing-
masing. Airline menerbangi rute yang sama tetapi biasanya pada jam atau tanggal
yang berbeda. Kedua Airline tersebut saling memberikan sejumlah tempat (seat)
pada penerbanganya untuk dijual ke Airline partnernya. Airline yang mengoperasikan
penerbangan atau memberikan tempatnya disebut Operating Carrier sedangkan
Airline yang tidak mengoperasikan penerbangan atau hanya menjual seat disebut
Marketing Carrier.Untuk menjual seat pada segmen yang diterbangkan oleh Airline
partnernya sebagai operating carrier, maka masing-masing Airline sebagai marketing
carrier akan membuat satu nomor penerbangan sesuai kode penerbangan sendiri.
Contoh:
Garuda Indonesia (GA) menerbangi segmen Jakarta – Seoul dengan nomor
penerbangan GA802, sedangkan Korea Air (KE) menerbangi segmen tersebut dengan
nomor penerbangan KE902 pada tanggal dan jam yang berbeda. Untuk memperluas
pemasaran kedua Airline tersebut membentuk Code Share Agreement untuk segmen
Jakarta–seoul dengan jumlah tempat duduk sebanyak 60 seat dan harga sesuai
kesepakatan. Atas kerjasama tersebut, Garuda Indonesia membuat satu nomor
63
penerbangan baru yaitu GA8020 untuk melayani penerbangan yang dioperasikan
oleh KE902, dan Korean Air juga membuat satu nomor penerbangan baru yaitu
KE9020 untuk melayani rute penerbangan yang dioperasikan oleh GA802. Dengan
demikian, untuk melayani rute Jakarta-Seoul Garuda Indonesia menggunakan
penerbangan GA802 dan GA8020, dan Korean Air menggunakan penerbangan KE902
dan KE9020. Adapun pendapatan yang diperoleh masing-masing Airline adalah
sebanyak selisih harga jual dikurangi dengan harga yang telah disepakati kali jumlah
penumpang yang diterbangkan.
5. Computerized Reservation System (CRS)
Airline juga dapat menyalurkan produknya melalui Computerized Reservation System
(CRS) atau disebut juga Global Distribution System (GDS). CRS merupakan system
komputerisasi reservasi global yang dapat digunakan oleh berbagai Airline bahkan
industri lain seperti perhotelan,penyewaan mobil untuk mendistribusikan produknya ke
pasar.Selanjutnya CRS akan diakses oleh berbagai Travel Agent untuk menjual produk
Airline maupun industri lainnya yang ikut berpartisipasi dengan CRS tersebut. CRS dapat
digambarkan sebagai supermarket dimana berbagai produsen dapat menjual produknya
dan konsumen pun dapat membeli berbagai macam produk melalui supermarket
tersebut.
Melalui CRS, Airline dapat memasrkan produknya ke berbagai kota bahkan Negara tanpa
mendirikan kantor penjualan pada kota atau Negara tersebut. Sebagai contoh salah satu
CRS yang kita kenal adalah Abacus yang menguasai pasar Asia Pacific. Saat ini Garuda
Indonesia telah memanfaatkan CRS tersebut untuk memasarkan produknya dipasar
tersebut. Dengan demikian Garuda Indonesia tidak perlu mendirikan kantor penjualan
diseluruh kota atau Negara di wilayah Asia Pasifik untuk memasarkan produknya, karena
produk Garuda Indonesia sudah dapat didistribusikan melalui Travel Agent yang menjadi
pelanggan Abacus. Atas jasa jaringan distribusi tersebut, Abacus akan mengenakan biaya
kepada Garuda Indonesia pada setiap transaksi reservasi yang dibuat oleh Travel Agent
pembahasan secara detail mengenai CRS akan dibahas pada Bab 7.
6. Automated Ticket Machine
Perkembangan lain dalam pendistribusian produk Airline adalah Automated Ticket
Machine. Alat ini merupakan sebuah mesin sejenis ATM (Automated Teller Machine) yang
ditempatkan di daerah-daerah yang banyak dikunjungi oleh calon penumpang maupun
airport-airport keberangkatan. Melalui media ini, calon penumpang dapat melakukan
reservasi, pembayaran, dan issue tiket sekaligus dalam transaksi.
7. Internet
64
Dewasa ini perkembangan teknologi internet semakin merambah ke berbagai lapisan
masyarakat seperti dalam bidang bisnis, hiburan, politik dan lain-lain. Melalui teknologi
internet, dapat menembus batas-batas yang ada di dunia ini, sehingga dunia dibuat
terasa semakin kecil. Melihat perkembangan teknologi dan pengguna internet yang
sangat cepat, maka Airline pun tidak ketinggalan untuk memanfaatkan media tersebut
sebagai saluran distribusi penjualan produknya. Mayoritas Airline sudah memanfaatkan
teknologi ini dengan membangun situs dalam internet yang dilengkapi dengan fasilitas
untuk melakukan reservasi dan pembelian tiket.
8. Call Center
Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggannya, dewasa ini airline
juga berusaha membuat fasilitas Call Center yang menyajikan layanan one stop service.
Fasilitas ini biasanya dilengkapi dengan nomor akses yang unik sehingga mudah diingat
oleh konsumen dan juga system database yang terpadu untuk mendukung pelayanan one
stop service tersebut. Dengan adanya fasilitas Call Center menjadikan calon penumpang
semakin mudah untuk menghubungi airline guna menanyakan berbagai macam informasi
yang berkaitan dengan pelayanan yang ditawarkan airline, melakukan reservasi, membeli
tiket, mengecek status reservasi bahkan untuk menyampaikan keluhan atau
permasalahan yang dihadapi oleh konsumen selama menggunakan jasa Airline tersebut.
Dengan banyaknya saluran distribusi yang digunakan oleh Airline dan didukung dengan
teknologi yang canggih, maka semakin mudah bagi pengguna jasa Airline untuk
melakukan reservasi dan pembelian tiket dalam rangka mempersiapkan rencana
perjalanannya.
BAB 3
ARTI PENTING RESERVASI
Setiap tahun berjuta-juta orang melakukan perjalanan dengan menggunakan jasa Airline,
baik atau melalui interline yang melibatkan beberapa Airline. Sebelum menggunakan jasa
penerbangan, setiap calon penumpang harus melakukan reservasi terlebih dahulu pada satu atau
beberapa Airline. Sebelum menggunakan jasa penerbangan, setiap calon penumpang harus
melakukan reservasi terlebih dahulu pada satu atau beberapa Airline secara berurutan. Dengan
melakukan reservasi, calon penumpang akan mendapatkan jaminan bahwa mereka dapat
melakukan perjalanan dengan menggunakan penerbangan tertentu, tanggal tertentu dan jam
tertentu dari suatu kota keberangkatan ko kota tujuan. Bagi Airline proses reservasi sangat
65
memegang peranan penting karena merupakan pintu gerbang pertama bagi calon penumpang pada
saat akan menggunakan jasa Airline. Oleh karena itu proses reservasi harus dilakukan se-efektif
mungkin agar menimbulkan kesan yang baik bagi calon penumpang dan dapat menghasilkan
revenue yang maksimalkan bagi Airline.
Secara umum istilah reservasi dapat diartikan sebagai penyediaan atau pemesanan tempat,
akan tetapi dalam industri Airline istilah reservasi dapat didefinisikan sebagai berikut:
“Keseluruhan proses pengelolaan, pendistribusian dan pemesanan persediaan tempat dalam
penerbangan (inventory) beserta pencatatannya”.
Berdasarkan definisi tersebut diatas, dapat diketahui bahwa kegiatan reservasi di industri
Airline sangat luas, bukan hanya mengenai proses penyediaan atau pemesanan tempat/ seat saja
tetapi juga meliputi pengelolaan persediaan tempat/ seat agar dapat terjual untuk mendapatkan
revenue yang maksimal, proses distribusi produk yang bertujuan untuk menempatkan produknya ke
pasar yang luas dan sedekat mungkin dengan pelanggan serta proses pencatatan semua aktifitas
pemesanan tempat/ seat. Kegiatan reservasi akan menghasilkan informasi yang akan digunakan baik
oleh calon penumpang maupun oleh Airline itu sendiri. Bagi calon penumpang reservasi berguna
untuk:
a. Mendapatkan kepastian dalam melakukan perjalanan sesuai dengan rencananya dan
kepastian untuk mendapatkan pelayanan khusus lainnya sesuai dengan pemesanan.
b. Mendapatkan kesempatan untuk mempersiapkan sedini mungkin segala keperluan yang
berkaitan dengan perjalanannya.
c. Efisiensi dalam hal mengetahui dan memesan tempat yang tersedia.
Sedangkan bagi Airline reservasi digunakan sebagai informasi bagi manajemen untuk
merencanakan operasional penerbangan dan sebagai acuan dalam mempersiapkan pemberian
pelayanan kepada penumpang selama penerbangan, seperti dalam hal :
a. Menyediakan jumlah makanan yang dibutuhkan.
b. Mengetahui jumlah anak-anak atau bayi yang akan terbang.
c. Menentukan jumlah kebutuhan extra cabin crew.
d. Menyediakan jumlah special service yang dibutuhkan; oxygen bottle, wheel chair, special
meal dan sebagainya
66
e. Mengetahui kesesuaian pesawat (aircraft) yang digunakan terutama kapasitasnya.
f. Menentukan tingkat harga yang ditawarkan kepada konsumen.
g. Sebagai acuan untuk membuat prediksi tingkat isian pesawat (seat load factor) dimasa yang
akan datang dll.
Kesalahan dalam menangani reservasi, akan mengakibatkan ketidaknyamanan bagi penumpang,
merusak nama baik dan bahkan dapat mengurangi revenue bagi Airline. Oleh karena itu disiplin
dalam menangani setiap tahapan proses reservasi sangat penting. Adapun bagian-bagian yang
terlibat dalam tahapan proses reservasi adalah sebagai berikut:
1. Sistem reservasi
Sistem reservasi ini sangat penting, sehingga harus didukung dengan system komunikasi yang
canggih, karena dalam proses reservasi biasanya melibatkan aktifitas komunikasi baik antara Local
Reservation dengan Reservation Control Office maupun antara sistem reservasi Airline tersebut
dengan sistem reservasi Airline lain. Oleh karena itu kecepatan dan akurasi pengiriman informasi
sangat memegang peranan penting untuk menunjang kelancaran proses reservasi. Sistem reservasi
juga berfungsi sebagai Inventory Holder yaitu sistem (Host) tempat menyimpan pembukuan dan
menyimpan file serta merekam seluruh transaksi reservasi, baik transaksi reservasi dari kantor
penjualan airline tersebut, Travel Agent dan dari Airline lain. Sebagai inventory holder sistem
reservasi mempunyai dua huruf function designator yaitu RM sebagai alamat reservasi. Berikut
contoh alamat Inventory Holder:
JKTRMGA
Predisignated point Garuda Indonesia di Jakarta
SINRMSQ
Predisignated point Singapore Airline di Singapura
AMSRMKL
Predisignated point KLM di Amsterdam
FRARMLH
Predisignated point Lutfansa Airline di Frankfurt
TYORMJL
Predisignated point Japan Airline di Tokto dsb
67
Selain sebagai media penyimpan data, Inventory Holder juga berfungsi untuk:
a. Membuat dan menyimpan record/ catatan seluruh transaksi reservasi dari seluruh Host
Airline, local reservation office, other Airline selling office dan travel agent.
b. Menjawab semua permintaan Local Reservation Office dan bila dikehendaki akan
meneruskan penjualan atau permintaan Local Reservation Office tersebut kepada pihak
Airline host dan other Airline host.
c. Secara otomatis mengatur penjualan seat dari penerbangan yang dikontrolnya.
2. Central Reservation Control (CRC)
Proses reservasi memegang peranan penting dalam menentukan keberhasilan
pengoperasian suatu penerbangan. Oleh karena itu proses reservasi harus dikontrol agar data yang
dihasilkan akurat,sehingga persiapan pelayanan yang akan diberikan sesuai dengan kebutuhan calon
penumpang.Adapun informasi/data reservasi akan digunakan untuk keperluan sebagai berikut:
a) Space Control
Untuk mengetahui jumlah penerbangan yang akan terbang pada penerbangan, segmen
dan kelas tertentu.Dengan mengetahui jumlah penumpang yang akan terbang, maka
akan mengurangi resiko terjadinya penundaan keberangkatan penumpang akibat
kelebihan pembukuan.
b) Information Management
Untuk memperkirakan variasi harga yang terjual, tingkatan pelayanan yang dipesan dan
jumlah calon penumpang yang sudah mempunyai tiket pada suatu penerbangan. Dengan
demikian dapat diprediksi jumlah pendapatan yang akan diterima pada setiap
penerbangan.
c) Catering
Menentukan jenis pelayanan yang dipesan oleh penumpang seperti: jumlah makanan
termasuk pesanan makanan khusus (special meal), kursi roda (wheelchair), tandu
(stretcher), baby basket dan sebagainya.
d) Boarding Information
Menginformasikan jumlah dan nama-nama penumpang kepada airport keberangkatan,
untuk mempermudah dalam proses check-in dan boarding ke pesawat.
e) Capacity Planning and Adjustment
68
Untuk memperkirakan jumlah penumpang yang menginginkan terbang pada rute
penerbangan dan waktu tertentu,yang nantinya digunakan sebagai dasar untuk
merencanakan jumlah kapasitas yang disediakan,jenis aircraft yang digunakan dan
jumlah frekuensi penerbangan selanjutnya.
f) Yield control
Untuk mengontrol yield sebagai dasar penyusunan variasi jenis kelas yang ditawarkan
dalam penerbangan.
Central Reservation Control (CRC) adalah satu bagian yang berfungsi mengawasi dan
mengkoordinir penanganan reservasi serta mengontrol inventory penerbangan. Di samping itu CRC
juga berfungsi sebagai:
Pemegang reservation policy, sesuai dasar kebijakan perusahaan
Sebagai coordinator pembukuan group/party booking
Sebagai wakil Airline dalam mengadakan Interline reservation agreement.
Merencanakan, mengawasi dan merubah inventory dalam rangka penyesuaian kapasitas
yang bertujuan untuk memaksimalkan pendapatan perusahaan.
Unit tersebut mempunyai dua huruf function designator yaitu RC sebagai alamat resrvasi.
Berikut contoh alamat Central Reservation Control:
SINRCSQ
Central Reservation Control Singapore Airline di Singapore
AMSRCKL
Central Reservation Control KLM di Amsterdam
FRARCLH
Central Reservation Control Lufthansa di Frankfurt
Di dalam Central Reservation Reservation (CRC) biasanya terdapat beberapa bagian
sebagai berikut:
a. Message Handling/Teletype Reject
69
Bagian ini biasanya menangani message-message pembukuan yang ditolak atau tidak
dapat diolah secara langsung oleh sistem reservasi dan menindaklanjuti permintaan-
permintaan khusus.
b. Group Handling
Bagian yang menangani atau memberikan konfirmasi pembukuan group yaitu
pembukuan yang terdiri dari 10 orang atau lebih dalam satu Passenger Name Record
(PNR).
c. Reservation Control
Bagian yang bertugas memonitor keadaan atau posisi pembukuan pada setiap
penerbangan. Bagian ini bertanggung jawab untuk memaksimalkan revenue dan
mengoptimalkan Seat Load Factor.
3. Local Reservation (RR)
Pada setiap kantor perwakilan dimana penanganan penjualan dilakukan sepenuhnya oleh
kantor perwakilan setempat biasanya terdapat suatu unit yang mengelola reservasi yaitu Local
Reservation. Unit tersebut mempunyai dua huruf function designator yaitu RR sebagai alamat
reservasi dalam kantor perwakilan tersebut. Berikut contoh alamat Local Reservation:
JKTRRGA
Local Reservation Garuda di Jakarta
SRGRRI
Local Reservation Mandala di Semarang
SINRRSQ
Local Reservation Singapore Airline di Singapura
MESRRMZ
Local Reservation Merpati di Medan
MDCRRBO
Local Reservation Bouroq di Menado
LONRRBA
70
Local reservation British Airline di London
Di dalam unit Local Reservation (RR) biasanya memiliki beberapa bagian sebagai berikut:
a. TELSA (Telephone Sales)
Adalah bagian yang memberikan pelayanan reservasi terhadap penumpang yang akan
melakukan pembukuan, menanyakan jadwal penerbangan maupun informasi lainnya melalui
sarana komunikasi telepon atau faximile
b. Sales Counter (Sales/ Ticketing Office)
Tugas utama Sales Counter adalah melakukan proses ticketing, tetapi dalam kegiatan sehari-
harinya petugas Sales Counter juga melaksanakan fungsi tambahan Local Reservation yaitu
melayani seluruh permintaan pembukuan penumpang yang datang langsung ke kantor
penjualan (walking passenger).
c. PFC (Pre Flight Check)
Kegiatan yang dilakukan oleh bagian pre flight check meliputi:
Melakukan pemeriksaan ulang atas kepastian dan kelengkapan seluruh pembukuan yang
berasal dari kantor penjualan Airline yang bersangkutan, call center, internet, kantor
penjualan Airline lain, travel agent dan lain-lain.
Melakukan firming yaitu menghubungi calon penumpang untuk memastikan bahwa
calon penumpang tersebut akan menggunakan reservasinya.
Memberikan informasi kepada penumpang apabila terjadi flight irregularity seperti
keterlambatan pesawat, pembatalan pesawat dan lain-lain.
Melakukan finalizing / final check yaitu memeriksa ulang terhadap seluruh pembukuan
pada setiap penerbangan tersebut ditutup untuk kegiatan local reservation dan
diserahkan ke station keberangkatan.
Di dalam proses penanganan reservasi, Local Reservation mempunyai fungsi sebagai
berikut:
a. Menampung semua pembukuan di wilayahnya.
b. Memberikan informasi rute, jadwal dan tarif penerbangan dan lain-lain kepada calon
penumpang.
71
c. Membuatkan pembukuan sesuai dengan permintaan calon penumpang atau
memberikan alternatif-alternatif pilihan penerbangan lainnya.
d. Melaksanakan permintaan-permintaan interline reservation atau penerbangan Airline
lain atas dasar ketentuan-ketentuan dalam interline agreement dan prosedur yang
berlaku.
e. Melaksanakan permintaan-permintaan khusus yang menyangkut Ground Handling atau
auxiliary service antara lain:
Permintaan Hotel Reservation (HTL)
Permintaan Tour (TUR)
Permintaan Air Taxi (ATX)
Permintaan Car Rental (CAR)
Permintaan Surface (SUR)
f. Meneruskan permintaan-permintaan fasilitas khusus kepada pihak-pihak yang
bersangkutan antara lain:
Permintaan Stretchercase (STCR)
Permintaan Wheel Chair (WCHR)
Permintaan Special Meal (SPML)
Dan lain-lain
g. Memberikan informasi kepada penumpang apabila terjadi perubahan penerbangan.
h. Memastikan semua penumpang yang memiliki reservasi dari wilayahnya jadi berangkat.
Agar proses pembukuan/ reservasi di Local Reservation berjalan efektif maka perlu
diperhatikan hal-hal sebagai berikut:
a. Tidak membuat duplikat pembukuan untuk penumpang yang sama.
b. Apabila reservasi untuk suatu group tidak confirm, jangan melakukan pembukuan
sejumlah tempat duduk dengan menggunakan pembukuan individu.
c. Apabila calon penumpang membeli tiket untuk pembukuan yang dipesannya, maka calon
penumpang diminta untuk memberikan namanya sesuai yang tercantum pada tiket.
72
d. Apabila calon penumpang meminta pembatalan atas reservasinya, maka harus segera
ditindaklanjuti.
e. Apabila penumpang merubah rencana perjalanannya, pastikan bahwa semua tempat
duduk yang dipesan dan permintaan special service yang tidak diperlukan segera
dibatalkan, bersamaan dengan hal tersebut dilakukan pembukuan baru.
4. Reservation Office
Reservation office yaitu tempat calon penumpang melakukan reservasi. Reservation Office
pada dasarnya berfungsi sebagai tempat untuk melakukan reservasi dan proses pengeluaran (issue)
tiket bagi calon penumpang. Untuk keperluan tersebut, Reservation Office biasanya dilengkapi
dengan fasilitas sebagai berikut:
a. Informasi jadwal penerbangan dan persediaan tempat serta informasi pelayanan lainnya.
b. Informasi harga tiket.
c. Perlengkapan komputer, telex, dan telepon.
d. Dan lain-lain.
Reservation office bisa berupa kantor penjualan sendiri (seperti sales office, sales outlet atau
call center), kantor penjualan Airline lain, Travel Agent, General Sales Agent dan Self Service Point
seperti Automated Ticketing Machine dan Internet.
Dalam proses reservasi, Reservation Office bertanggung jawab atas aktifitas sebagai berikut:
a. Selalu memproses semua reservasi untuk suatu rencana perjalanan secara berurutan.
Apabila hal tersebut tidak dapat dilakukan maka, masing-masing Airline harus
diinformasikan bahwa reservasinya merupakan satu rangkaian rencana perjalanan
dengan Airline lain.
b. Selalu mencantumkan nomor telepon penumpang yang dapat dihubungi. Hal ini untuk
mempermudah Airline dalam memberikan pelayanan yang lebih baik pada saat terjadi
perubahan jadwal penerbangan atau travel agent tutup.
c. Meminta atau menjual tempat duduk Airline atau pelayanan khusus lainnya setelah
mendapatkan permintaan dari penumpang.
d. Menjamin bahwa tiket akan di issued (diterbitkan) sesuai dengan status reservasinya dan
ketentuan batas waktu pembelian tiket (ticketing time limit). Jangan pernah meng-issued
73
tiket kecuali apabila konfirmasi status pembukuan sudah diterima dari Airline yang
bersangkutan.
e. Jangan membuat reservasi ganda (dupe booking) untuk penumpang yang sama. Apabila
pada penerbangan yang diinginkan belum mendapatkan konfirmasi pembukuan,
penumpang dapat dicadangkan pada penerbangan tersebut dan dibuatkan reservasi lagi
pada penerbangan lain sebagai alternatif.
f. Dalam hal pembuatan reservasi group, harus selalu mencantumkan time limit untuk
mengecek nama-nama penumpang yang sudah masuk dan membatalkan pesanan
tempat duduk yang tidak jadi dipergunakan
QUICK REFERENCE
E-BOOKING & PAYMENT
Access ke Web site Internet GA
http://www.garuda-indonesia.com/index _su.php
log in:
Masukkan user id dan password kemudian klik LOGIN
74
Sampai saat ini baru dapat melayani pembukuan untuk rute domestik
Identifikasi User ID & Route Selection
Nama pengguna (User Name) akan tampil dikanan atas layar. Periksalah data kebenaran tersebut, Karena
akan berkaitan dengan pengiriman ITR (e-ticket recepit) dan laporan penjualan.
Jika User Name sudah benar/sesuai,langkah berikutnya yaitu masukkan data-data route selection.
75
Select Route / pilihan rute:
1 .Departure city / kota keberangkatan
2 .Arrival city / kota tujuan
3 .type of trip / Jenis perjalanan
*Return / Pergi-pulang, atau
*One way / Sekali jalan
4 .Departure date / Tanggal berangkat
5 .Arrival date /Tanggal tiba
6 .Class of service / Klas penerbangan
*Business / Bisnis, atau
*Economy / Ekonomi
7 .Number of pax / Jumlah penumpang
*Adult / Dewasa, dan
*Child /Anak-anak
Selanjutnya Klik Next - >Check the price
76
Select Fare / Pilih Harga
Layar monitor akan menampilkan pilihan harga yang berlaku sesuai dengan data route selection yang
dimasukkan. Pilihlah salah satu fare type yang diinginka, dan ingatlah bahwa semakin rendah harga yang
dipilih maka restriksi yang berlaku akan semakin ketat dan ketersediaan juga akan semakin sedikit
(terbatas).
Setelah dilakukan pemilihan jenis harga (fare type), maka akan tampak rules/restriksi/ketentuan yang
berlaku sesuai dengan pilihan. Bacalah rules tersebut dengan seksama dan sampaikan kepada pelanggan
anda dengan jelas. Hal ini untuk menghindari kesalah pahaman yang mungkin terjadi yang tidak diinginkan.
Setelah dibaca,tampillah rules dapat ditutup dengan meng-klik ”Close Window”
.
77
Select Flight
Flight schedule yang tampil adalah flight schedule yang sesuai dengan data route selection dan fare type
yang dipilih.
Pilihlah salah satu schedule yang sesuai dan kemudian klik icon
I Agree , go to next step untuk menuju langkah selanjutnya.
Fare Calculation
Selain harga pokok, pajak, asuransi dan surcharge, monitor juga menampilkan komisi yang diterima
oleh(agent fee) dan pajak atas komisi tersebut.
Informasi ke pelanggan akan harga yang harus dibayar oleh pelangan (Pax Total Payment) saja.
Agent total pay adalah besarnya potongan pada rekening anda jika dilakukan pembayaran melalui e-
Banking.
78
Kemudian masukkan data-data pelanggan yang diminta.
Masukkanlah data nomor contact pelanggan dengan benar,karena informasi ini akan sangat membantu jika
terjadi perubahan penerbangan.
Klik ”Book now” untuk melakukan pembukuan
.
Diakhir proses pembukuan ini (e-Booking) Anda akan diberi 2 (dua) kode yaitu kode pembukuan (Booking
Code) dank ode pembayaran (payment Code).
Kode pembukuan digunakan untuk melakukan perubahan itinerary di Call Center Garuda
Indonesia,sedangkan kode pembayaran akan digunakan pada saat anda melakukan pembayaran melalui e-
Banking.
79
Cara Pembayaran dan Penerimaan ITR
Semua cara pembayaran melalui system on-line (e-Banking : Internet Bangking ,ATM, Mobile banking)
dapat dilakukan , namun untuk lebih mudah , Anda dapat melakukannya melalui internet banking dari Bank
Anda.
Selanjutnya, Anda cukup mengikuti instruksi yang diberikan oleh Bank provider.
Untuk diingat bahwa pembukuan yang sudah dibayar tidak akan dibatalkan, Walaupun pax belum
mendapat ITR.
ITR akan dikirim melalui e-mail.
Selamat Menikmati Kemudahan Layanan!!!
Frequent Asked Questions
1. Bagaimana proses akan melakukan PERUBAHAN ITINERARIES (reroute, reschedule, cancel, dlsb)? Dalam melakukan perubahan itineraries terdapat dua hal yaitu:
(a) Sebelum dilakukan pembayaran, dan (b) Setelah dilakukan pembayaran Jilka dilakukan sebelum dilakukan pembayaran, maka perubahan dapat dilakukan dengan membuat
pembukuan baru, tetapi jika dilakukan setelah terjadi pembayaran, maka dilakukan melalui call center
(0807-1-807-807)
Selanjutnya call center akan menginformasikan perubahan harga sesuai dengan perubahan itineraries
2. Bagaimana dengan pembukuan BAYI (infant)? Pembukuan Bayi dilakukan melalui call center dengan menunjukkan kode booking orang tuanya.
Sedangkan tiket bayi diambil/ dibeli pada saat pelaporan (check-in)
3. Apakah proses pembayaran dan ticketing dapat dilakukan ditempat lain, jika pembukuan dibuat melalui e-B/P? Ya. Pembayaran dan ticketing dapat dilakukan di kantor penjualan Garuda Indonesia terdekat dengan
menunjukkan kode booking dan belum melewati batas waktu ticketing (Ticketing Time Limit)
80
4. Bagaimana dengan proses REFUND? Refund harus dilakukan oleh Agent yang bersangkutan dikantor penjualan GA.
Karena transaksi dilakukan dengan cash basis,maka Agent akan mendapat Refunt pada hari yang
sama.Untuk mempermudah proses refund ,silahkan anda meminta data historis pembukuan pada saat
pembukuan dibatalkan.
5. Apakah Time Limit dapat diperpanjang (dirubah)? KetentuanTicketing time limit adalah telah baku dan tidak dapat diperpanjang (dirubah).Silahkan Anda
melihat kembali TLT yang diberikan secara otomatis.
6. Bagaimana jika ITR yang dikirim melalui e-mail tidak diterima? Sebagian pengganti ITR dapat dilakukan pencetakan ”Booking Status”yang diperoleh dari
http://www.garuda-indonesia.com. Dan memberikan catatan kode pembayaran.
Penukaran ITR dapat dilakukan dicounter bandara dengan menunjukkan Booking status dan ID card
pelanggan pada saat keberangkatan.
Setiap pembukuan yang telah dilakukan pembayaran, tidak akan dibatalkan karena belum menerima
ITR.
Latar Belakang .
Penerapan E-ticketing (pemesanan tiket melalui internet)
pada PT. Air Asia, sebuah study case .
Executive Summary
E-ticketing (pemesanan tiket secara online) memberikan solusi terhadap masalah
Dominasi pengguna pesawat terbang dalam melalukan perjalanan tidak seimbang
dengan jumlah pesawat yang ada. Pada akhirnya akan menyebabkan kepadatan
penumpang yang tinggi di bandara-bandara (airport) oleh karena itu PT Air Asia
yang selalu berusaha secara terus menerus mencari cara untuk melayani lebih baik
dan memberikan penghematan kepada pelanggannya maka Air Asia menerapkan
81
E-ticketing.
PT. Air asia sebagai m,askapai pertama yang memperkenalkan layanan E-
ticketing di Asia, Air Asia menawarkan cara baru yang nyaman dalam membeli
kursi Air asia melalui website www.airasia.com dimana penumpang tidak perlu
telpon dan tidak perlu antri. Adapun keuntungan yang diperoleh Air Asia
diantaranya : mengurangi biaya yang berkaitan dengan pencetakan dan mailing
tiket, mengurangi biaya pembayaran tenaga kerja, dan lain-lain. Sedangkan bagi
pelanggan yaitu : penumpang terhindar dari void tiket, penumpang dapat
memperoleh tiket dengan mudah tanpa antri, dan lain-lain. Oleh karena itu E-
ticketing jauh lebih efektif dan efisien untuk diterapkan dibandingkan dengan cara
konvensional.
I.1 Pengertian E-ticketing
E-ticketing atau electronic ticketing adalah suatu cara untuk mendokumentasikan
proses penjualan dari aktifitas perjalanan pelanggan tanpa harus mengeluarkan
dokumen berharga secara fisik ataupun paper ticket. Semua informasi mengenai
electronic ticketing disimpan secara digital dalam sistem komputer milik airline.
Sebagai bukti pengeluaran E-Ticket, pelanggan akan diberikan Itinerary Receipt
yang hanya berlaku sebagai alt untuk masuk ke dalam bandara di Indonesia yang
masih mengharuskan penumpang untuk membawa tanda bukti perjalanan. E-
ticketing (ET) adalah peluang untuk meminimalkan biaya dan mengoptimalkan
kenyamanan penumpang. E-ticketing mengurangi biaya proses tiket,
menghilangkan fomulir kertas dan meningkatkan fleksibilitas penumpang dan
agen perjalanan dalam membuat perubahan-perubahan dalam jadwal perjalanan.
1
E-Ticketing sistem memudahkan orang untuk membeli tiket untuk berbagai acara
semua dari satu situs web. Tiket dapat dibeli dengan cara ini dengan uang tunai,
82
cek atau kredit / kartu debit. Orang tanpa akses ke internet dapat memesan tiket
melalui internet publik di terminal atau perpustakaan di Pusat Informasi dan
Visitor Centre. Anda tak perlu lagi menghabiskan waktu untuk mengkhawatirkan
‘keamanan’ tiket penerbangan nantinya. Lupakan resiko hilangnya tiket, dicuri,
tertinggal, atau bahkan tercebur air. Bahkan E-ticketing memungkinkan anda,
membelikan tiket untuk kerabat pada saat mendadak. Kemudahan yang demikian
ini, merupakan bukti komitmen Air Asia terhadap konsumennya.
Siapapun dapat membeli tiket pada sistem online. Anda harus mendaftar pada
sistem pembayaran kami untuk menggunakan sarana. Ini adalah proses yang
sangat sederhana dan membantu Anda menyimpan data yang Anda telah
membeli tiket.
Promoters memiliki daerah aman pada situs e-tiket di mana
mereka dapat memantau penjualan dan mencetak off daftar orang-orang yang
memesan untuk menghadiri acara mereka. Anda perlu mendaftar sebelum
Anda dapat mulai menjual tiket. Proses pendaftaran untuk meminta informasi
mengenai rincian kontak pribadi serta rincian dan kelompok masyarakat yang
harus membayar tiket pendapatan. Proses pendaftaran juga memerlukan anda
untuk menerima syarat dan ketentuan untuk penjualan tiket on-line.
Langkah-langkah Pemesanan tiket melalui E-ticketing
sebagai maskapai pertama yang memperkenalkan layanan ini di Asia, AirAsia
menawarkan cara baru yang nyaman dalam membeli kursi AirAsia melalui
website www.airasia.com (langkah-langkah pemesanan dan gambar tiket dapat
dilihat pada lampiran)
I.2 Hal-hal yang dibutuhkan untuk Implementasi E-ticketing
Terhadap Konsumen,Komunikasi dan Perusahaan.
Ketersediaan Teknologi
83
Teknologi yang berkembang saat ini yang mendukung e-ticketing kami adalah
jaringan internet, melalui media website. Dengan adanya internet dan melalui
media web, maka masyarakat dapat mendapatkan tiket secara online dengan
adanya jaringan internet dan melalui media web yang telah tersedia.
Ketersediaan perangkat
Ketersediaan perangkat yang ada untuk mendukung jalannya e-ticket yaitu adanya
media komputer dan jaringan internet yang bisa diakses dan dijangkau demi
tercapainya dan berjalannya e-ticket.
e-payment untuk pembayaran tiket yang telah dipesan. Untuk konfirmasi tentang
tiket yang telah dipesan menggunakan fasilitas e-mail serta internet mobile phone
yang dikirim sesuai dengan data pelanggan.
Ketersediaan Info Pendukung
Dengan adanya info pendukung dalam e-ticketing kami yaitu PT Air Asia maka
e-ticketing yang kami buat ini bisa berjalan seiring dengan berkembangnya
teknologi serta dengan adanya instansi yang telah menerapkan.
Adapun Aplikasi untuk Implementasi E-ticketing yang dapat dipilih
diantaranya yaitu :
CITOS (city terminal online system)
Merupakan sebuah sistem reservasi tiket yang diberi nama CITOS (city terminal
online system). Sistem berbasis web dengan teknologi tinggi, terjaring dan mudah
diakses oleh siapa saja. hingga melakukan reservasi tiket menjadi mudah, cepat,
akurat dan langsung bisa print sendiri tiketnya.
CITOS e-system dapat berfungsi sebagai sekretaris Pribadi anda. Bagi anda yang
memiliki kesibukan tinggi, CITOS e-system memberi kemudahan dan kepastian
dengan memilih sendiri dan menjadwal penerbangan serta mendapat tiketnya
secara langsung.
84
CITOS e-system memberikan kemudahan istimewa dalam melakukan reservasi
hanya tiga langkah mudah: pertama, lihat seat availibility, booking dan cetak e-
tiket. Sangat tepat untuk mendukung travel businness dan korporat juga siapapun
yang berminat di bisnis travel & tiketing CITOS. system memungkinkan travel
agent melayani konsumen dengan mencetak sendiri e-tiket Hal yang selama ini
sangat sulit dipenuhi karena sulitnya mendapat keagenan.
AWAN (Advanced Web Airlines Network)
AWAN sepenuhnya dibuat berbasis web, dengan mempergunakan security
Verisign, sehingga perusahaan penerbangan dan agen dapat langsung
mempergunakan sistem melalui internet dengan aman. Kelebihan web based
sistem adalah tidak memerlukan bandwidth besar dibandingkan dengan client-
based system yang sering dipergunakan oleh low cost carier (LCC) yang ada,
Sehingga sistem ini tidak menjadi masalah untuk dipergunakan di daerah yang
infrastrukturnya kurang baik seperti Indonesia Timur Apalagi di negara maju,
nyatanya system Sqiva ini dipergunakan oleh airline di Korea, dan travel agent di
Jepang. selain fungsi distribusi pada sisi airlines, Sqiva AWAN menyediakan
fungsi yang cukup lengkap untuk meningkatkan efisiensi bagi mereka yang terjun
ke bisnis penerbangan komersil.
Melalui fungsi seat inventory yang lengkap, aplikasi ini bisa mendukung
keperluan multileg dan connecting flights airlines. Dengan adanya fungsi
multicurrency fare, dengan sendirinya AWAN menjalankan fungsi e-ticket. Selain
itu, sistem reservasi AWAN dilengkapi DCS (Departure Control System) dan
online revenue accounting, untuk keperluan proses back-office. Dengan begitu,
pendapatan yang diperoleh maskapai penerbangan dapat diketahui dengan cepat.
Pihak penerbangan hanya menyediakan hardware dan jaringan. “Selain itu,
aplikasi dilakukan secara terpusat dan mudah diakses oleh siapa saja tidak hanya
85
maskapai penerbangan tetapi juga agen perjalanan. Pendeknya, dengan AWAN,
agen bisa langsung mengakses via internet dan mengetahui batas penjualan. Untuk
penumpang, mereka bisa melakukan e-ticketing, dan pembayaran secara online
`Mengacu cara kerja AWAN, praktis aplikasi ini membuat agen perjalanan dan
maskapai penerbangan meninggalkan cara-cara konvensional. Ambilcontoh,
sebelumnya agen hanya menggunakan aplikasi komputer secara manual, tanpa
jaringan. Disini data-data penumpang hanya dimasukkan dalam program excel.
Berikutnya, komunikasi antar-agent dan maskapai penerbangan dilakukan via
telepon. Praktis, biaya komunikasi menjadi tinggi dan transfer data berjalan
lambat. Dengan AWAN, biaya komunikasi bisa ditekan. mengacu kelebihan
AWAN, aplikasi tersebut mampu mengakomodasikan kebutuhan tradisional
system dan LCC system di dunia bisnis transportasi udara. Sistem ini mampu
memecahkan dilema antara kedua sistem tersebut dan inti dari sistem ini adalah
perubahaan paradigma traditional system dan low cost carrier system.
Di tengah kompetisi persaingan bisnis penerbangan yang semakin sengit,
penerapan AWAN bisa menciptakan efisiensi dari sisi cost, waktu maupun kinerja
secara keseluruhan. Selain itu, walau sebagai sistem yang baru namun kehadiran
Sqiva Awan dapat dipadukan dengan sistem sebelumnya tanpa merusak sistem
sebelumnya. Kemudahan lain, pengguna tidak memerlukan waktu lama untuk
menguasai sistem tersebut. Sejauh ini, bukti keampuhan dari Sqiva Awan telah
dibuktikan oleh maskapai seperti Air Asia (Indonesia), Royal Khmer Airlines
(Kamboja), dan PMT Air Korea (Korea Selatan).
Berikut sebuah contoh gambaran beberapa buah informasi reservasi yang diambil dari website masing
masing maskapai beserta harga yang tersedia maupun yang sudah penuh :
Garuda :
Fri, 02 Mar 2012 Ujung Pandang (UPG) - Yogjakarta (JOG)
86
#FlightFromToBest PriceAffordableFlexible
1GA 663UPG
06:00BPN
07:10
GA 665BPN
07:50JOG
08:40
1,128,0001,812,0002,011,00
==============================================================================
===============================
Merpati :
Fri, 02/03
Rute
TanggalKeberangkatanKedatanganPROMO (IDR) FLEXY (IDR) ECO (IDR) BUSINESS (IDR)
Makassar - Yogyakarta
02/03/201219:00
19:45
Habis terjual896,000.001,215,000.00Closed
Kembali
Lanjutkan
==============================================================================
============================
Lion Air
UJUNG PANDANG (UPG) ke JOGJAKARTA (JOG) Jumat, 02 Mar, 2012< Hari Sebelumnya Hari
Selanjutnya >
PenerbanganDetailBerangkatTibaPromoEconomyBusiness
87
JT 773
737-900ER0 Pemberhentian
2h 20mUjung Pandang (UPG)
Jumat 06:00Jakarta (CGK)
Jumat 07:20Habis TerjualIDR
1.192.500N/A
==============================================================================
=============================
Sriwijaya :
PILIHAN KEBERANGKATAN
Ujung Pandang (UPG) Ke Yogyakarta (JOG) - 2 Mar 2012
PenerbanganBerangkatTibaPromoEkonomiBisnis
SJ 591 08:45
Ujung Pandang (UPG) 10:00
Jakarta (CGK) HABIS
730.000 N/A
SJ 230 12:30
Jakarta (CGK) 13:30
Yogyakarta (JOG)
Menjadi mitra maskapai saat kini berdasarkan web base (contoh isiannya ): .
FORMULIR MITRA PENJUALAN CITILINK
88
KAMI YANG BERTANDA TANGAN DI BAWAH INI :
BERMINAT UNTUK MENJADI MITRA PENJUALAN CITILINK, PT GARUDA INDONESIA
NAMA AGENT :……………………………………………………………..
ALAMAT :…………………………………………………..................
NO TELEPON :………………………………………………………………
NO FAX :………………………………………………………………
CONTACT PERSON :……………………………………………………………..
HANDPHONE :……………………………………………………………..
E MAIL :………………………………………………………………
NPWP :……………………………………………………………..
METODE PEMBAYARAN
DEPOSIT KE CITILINK DENGAN JUMLAH : RP……………………… *)
89
BRIDGE FINANCING DARI BANK ….
HORMAT KAMI,
(………………………..)
*) DISETORKAN KE REKENING CITILINK A/N PT. GARUDA INDONESIA (PERSERO) DI BNI KCP GAMBIR NO.REK 1994 3911, JAKARTA
PUSAT, BCA 3193034680, MANDIRI 1160004627346
**) FORM APLIKASI DAN BUKTI SETORAN DAPAT DIKIRIM KEMBALI KE CITILINK MELALUI FAX 031 8549835
***) TOP UP DAPAT DILAKUKAN DENGAN DENGAN CARA MENGIRIM BUKTI SETORAN BANK MELALUI FAX
a. 031-8299 712
b. 031-8299 713
90
Persyaratan menjadi Mitra Penjualan Citilink
1. Tempat penjualan / kantor yang representative. 2. Memiliki jaringan internet dan email address, Karena Citilink berbasis IT
transaksi dan semua komunikasi program Citilink melalui email. 3. Mengisi Formulir pengajuan menjadi Mitra Agent Penjualan Citilink dengan
lengkap dan benar. 4. Membayar deposit saldo awal sejumlah 2 Juta rupiah. 5. Pembayaran saldo awal dan Top UP saldo bisa di transfer ke rekening PT Garuda
Indonesia di rekening : 1. BNI no.rek 1994 391 2. Mandiri no.rek 1160004627346 3. BCA no.rek 3193034680
6. Bukti transfer dan formulir pengajuan keagenan Citilink dikirimkan melalui email : [email protected] / fax ke nomor 031 8299712.
7. Melampirkan : a. Copy NPWP b. Copy Akte Pendirian Perusahaan c. Copy SIUP
Fasilitas Mitra Penjualan Citilink
1. Mendapatkan user id dan password untuk bertransaksi di website
www.citilink.co.id
2. Mendapatkan Promotion material dari citilink.
3. Untuk pengajuan Group booking (minimal 10 pax) mendapatkan harga khusus.
91
4. Mendapatkan insentive Agent / insentive frontliner setiap bulan
( Periode program tertentu ).
5. Berhak memberlakukan service fee sebesar Rp 20ribu/pax ke penumpang.
Contoh penggunaan internet untuk keperluan check in dan reservasi di Eva Air
Taiwan :
Online check-in
Passengers can check in online for EVA Air and UNI Air international flights
from 24 hours up to 3 hours before departure. To save time when checking in at
the airport, please print the confirmation slip and bring it with you.
Passengers departing from these 23 cities can now print their boarding pass
online. If you have printed your own boarding pass, you may proceed directly
through security and immigration to the departure gate (please click here for
more details).
1. Inquire Details Using Evergreen Club
Membership Number : Use your Evergreen
Club membership number to check in. If you
are an Evergreen Club member holding
multiple booking references, this option will
save your time.
2. Inquire Details Using Booking Reference
Number : Use your booking reference number
to check in. If you are not an Evergreen Club
member, or are a member with only one
booking reference, please use this option.
92
Inquire Details Using Evergreen Club Membership Number
Inquiry Details
Evergreen Club Number Password
Remember my membership
Mandatory items.
Inquire Details Using Booking Reference Number
Inquiry Details
Reference
No.
Passenger
Name
Family
Name: (Last Name, e.g. Smith)
Given
Name: (First Name + Middle
Name, e.g. JohnKevin)
(Passenger name must not contain numbers, special
characters and space, nor can it be left blank)
Mandatory items. Please input your EVA Air or UNI Air booking
reference number. It consists of six alphanumeric characters beginning with
B or C.
Note
1. Exclusive online check-in counters: Please note that security measures
such as a visual travel document check and luggage screening remain part of
the departure process. However, you will save significant time by using a
Self Check-in Kiosk at Taiwan Taoyuan International Airport or Taipei
93
Songshan Airport and the exclusive online check-in counters at other
airports worldwide.Hello Kitty Kiosks are available at Taiwan Taoyuan
International Airport exclusively for the use of passengers departing to
Tokyo Narita Airport (BR2198), Fukuoka (BR2106), Sapporo (BR116),
Seoul (BR160), Hong Kong (BR857) and Guam (BR20).
2. Online check-in service availability: This system is available to ticketed
passengers with confirmed bookings only. Please ensure that you have the
passport details of every travel companion included in the booking.
Passengers may check in online from 24 hours up to 3 hours before
departure.
3. Purchaser credit card verification: For your security and to prevent credit
card fraud, any passenger who purchases a ticket online will be required to
present the relevant credit card at check-in.
4. Flight eligibility: Online check-in is available for all EVA Air and UNI
Air international flights, except:
a. Charter flights
b. Code-share flights operated by other airlines.
5. Passengers eligibility: Online check-in is unavailable to the following
passengers:
a. Passengers who are required to pay a fare difference or tax
associated with the ticket.
b. Passengers whose flight schedule does not match the original
electronic ticket.
c. Passengers traveling with infant(s).
d. Passengers under the age of 12 who are traveling unaccompanied.
e. Passengers who are not electronic ticket holders.
f. Passengers requiring assistance (such as those with medical conditions).
g. Group travel passengers (10 or more passengers in one single booking).
6. Canceling your online check-in: If you have completed online check-in for
your flight but wish to make late changes to your booking (from 24 up until
3 hours before departure), you must first cancel your online check-in. After
you have made the new booking, you will be able to use online check-in to
check in for the new flight.
7. US Visa Waiver Program: Since 12, 2009 all Visa Waiver Program
travelers must apply and be pre-approved to travel to the US using the
Electronic System for Travel Authorization (ESTA). Applications must be
made at least 72 hours before departure. Passengers who plan to enter the
94
US using the Visa Waiver Program will not be permitted to board their
flight unless their details have been registered with the ESTA website.
Online Reservation - EVA WINGS
Search Flight/Fare Select Flight/Fare Confirm Itinerary Passenger
Details Confirm Passenger Details Complete Booking Q & A
Itinerary Search
Please log in with your Evergreen Club number. Exclusive member-only fares will appear if your
itinerary matches. In addition, you can reduce the input steps and speed up the ticket-purchasing
process. Join The Club
Membership
No. Password
Remember my membership
View All Credit Card Offers
Itinerary Search
Departure City Asia Taipei - TPE
Destination City
Asia
-- Mainland China/ Hong Kong/ Macau --
Round Trip One Way Multi-Destination
Departure Date Month
3Day
27Year
2012
95
Return Date Month
4Day
3Year
2012
Open
Return
Class Economy Class
Number of Passenger(s)
Adult 1
Child 0(2 to 11 years at the time of travel)
Our on-line booking system is currently compatible with Windows operating system only and
Browser IE 4.0 or newer.
Note:
1. Here you can purchase one-way or return tickets for EVA Air’s flights and UNI Air’s international
flights. The following types of flight can be booked here:
A. Pure EVA Air flights
B. Flights with both EVA Air and UNI Air sectors
C. Pure UNI Air flights
For complex itineraries with stopovers or multi-leg journeys, please click here.
2. Reservations can be made from 7 hours to 354 days before departure. Upon completion of the
booking, a reservation reference number and ticket number will be generated automatically by
the system.
3. Reservations can include up to 4 passengers (including children) per transaction. Children aged
2 to 11 years old (at the time of travel) must be accompanied by an adult (aged 16 years or
older) listed in the reservation. Currently, bookings for infants can only be completed through a
ticketing office.
4. To eliminate credit card fraud, the cardholder must be one of the people listed in the
reservation, except in the following circumstances:
A. Passengers departing from Taiwan who pay by internet ATM
B. Passengers departing from China who pay using a credit card or debit card issued by a
Chinese bank.
96
5. For detailed information about your free luggage allowance, please click
Corporate partners
1. Tujuan
Menjadikan Sub-agent sebagai mitra Corporate Partner yang telah menanda tangani corporate
agreement sebagai Corporate Account didalam proses pembelian ticket, disamping IATA agent
sehingga memperluas channel distribution.
2. Ruang lingkup
Ruang lingkup ini mencakup kegiatan di Branch Office dalam pelaksanaan penanganan
Corporate Partner didalam proses pembelanjaan.
3. Istilah/Singkatan/Definisi
Corporate Partner adalah suatu bentuk kerjasama antara PT. Garuda Indonesia dengan Corporate yang terdiri dari Corporate Account dan Corporate Direct. Corporate Account adalah kerjasama antara PT. Garuda Indonesia dengan Corporate Partner yang mencakup potongan harga tiket untuk rute Domestik/ Internasional serta pemberian insentif berdasarkan target anggaran perjalanan yang pembelian dan pembayaran tiketnya dilakukan di Agen Perjalanan yang ditunjuk oleh Corporate Partner dan di kantor penjualan Garuda Indonesia namun pembayaran dilakukan secara Tunai.
Cara reservasi beberapa maskapai . PANDUAN RESERVASI Panduan ini kami buat untuk menuntun anda bagaimana cara melakukan Reservasi tiket, Hotel , Tour dan Ticketing secara benar dan tepat.
I.RESERVASI PENJELASAN RESERVASI
97
Reservasi adalah cara untuk mendapatkan tempat baik itu Kursi di dalam pesawat, Kamar hotel dan perjalanan tour, jadi sebelum anda mendapatkan tempat yang disebutkan diatas anda harus melakukan reservasi /booking terlebih dahulu A. Reservasi tiket pesawat. Dalam melakukan reservasi tiket ada 2 macam sistem reservasi yaitu reservasi online dan tidak online. Untuk Airlines yang tidak online anda harus melakukan reservasi langsung ke Airlines melalui telepon . Yang perlu anda lakukan dan ketahui dalam reservasi tiket adalah : 1. pastikan anda sudah dapat mengeja (spell) abjad A-Z dalam sistem reservasi contohnya : A=Alpha, B=Beta, C=Charlie, D=Delta, E=Echo, F=Folksfort/Fanta, G=Golf, H=Hotel, I=India, J=Juliet, K=Kilo, L=London, M=Mike/Mama, N=November/Niko, O=Oscar, P=Papa, Q=Quebeck, R=Romeo, S=Siera, T=Tanggo, U=Ultra, V=Viktor, W=Wiskey, X=Xtray, Y=Yengky, Z=Zulu/Zero. Fungsinya yaitu apabila anda melakukan reservasi langsung ke Airlines melalui telepon untuk penyebutan nama dan kode booking dalam abjad/huruf akan selalu menggunakan spelling tersebut diatas, Maka dari itu anda diwajibkan dapat menghafalnya dengan lancar. 2. Sistem Class yang ada di pesawat meliputi First Class, Business Class dan Economy Class. Dan didalam reservasi basanya First Class itu diwakili dengan huruf F,R, A Business Class diwakili dengan huruf C,D,J dan Economy Class diwakili dengan huruf Y,W,M,N,K,L,H,G,O,X. untuk dapat memastikannya anda dapat melihat daftar Nett Fares di masing masing Airlines. 3. Time Limit adalah batas waktu untuk issued/cetak tiket yang sudah ditetapkan oleh Airlines. Yang perlu anda lakukan mengingatkan ke penumpang anda untuk melakukan issued tiket sebelum batas waktu tersebut. Kelalaian atau terlewatkan batas waktu yang sudah ditetapkan oleh Airlines dapat mengakibatkan reservasi/bookingan anda di batalkan/cancel oleh Airlines. 4. Kode Booking atau PNR (passenger name record) adalah kode penumpang yang telah anda booking dan harus disimpan dengan baik. Gunanya apabila anda ingin melakukan pengecekan atau perubahan bookingan hal pertama yang ditanyakan oleh petugas reservasi adalah kode booking tersebut. 5. Retrieve adalah jika anda sudah melakukan reservasi/booking lalu anda lupa catat & simpan kode booking atau kode booking tidak sesuai dengan data disini anda bisa Retrieve, dimana anda harus menyebutkan /informasikan tanggal keberangkatan, rute tujuan dan nama penumpang tersebut kepada petugas reservasi. 6. Rebooking adalah dimana anda membuat reservasi kembali yang bisa disebabkan oleh pembatalan oleh Pihak Airlines atau faktor lain. Langkah-langkah melakukan reservasi /booking langsung :
Hubungi telepon Airlines yang anda tuju (daftar no.telp sudah tersedia di menu airlines)
Sebutkan nama anda dan travel agent anda kepada petugas reservasi
Informasikan rute tujuan, classnya, tanggal&bulan keberangkatan , nama penumpang yang akan berangkat lalu no telp anda dan no.tel/HP penumpang anda ke petugas reservasi.
Setelah itu petugas reservasi akan membacakan reservasi/bookingan anda, jangan lupa catat dengan baik konfirmasi penerbangan, Time limit dan Kode Booking pada saat petugas reservasi tersebut membacakan reservasi/bookingan anda.
Konfirmasikan kembali bookingan yang telah anda booking kepada penumpang anda tentang jadwal penerbangannya, class dan harga tiketnya apakah sudah sesuai dengan permintaan penumpang anda setelah itu ingatkan Time limit untuk issued ticketnya. Saran kami dalam informasikan Time Limit kepada penumpang anda jangan sesuai dengan time limit yang diberikan oleh Airlines. Contohnya jika Time limit yang diberikan oleh airlines Tgl 28 Feb 09 anda
98
harus informasikanTgl 27 Feb 09 atau jika bookingan tersebut dilakukan dadakan dan Time limit yang diberikan/ditetapkan oleh Airlines Jam 14.00 hari ini harus issued maka anda harus segera info rmasikan ke penumpang anda mohon segera melakukan issued tiket dan beri waktu 15 menit saja kepada penumpang anda untuk konfirmasikan kembali ke anda issued tiket tersebut.
Jika anda sudah dapat persetujuan issued tiket dari penumpang anda segera info dan email ke kami kode bookingnya dan kami akan melakukan issued tiket tersebut sesuai konfirmasi dari anda. Langkah-langkah sistem reservasi langsung diatas hanya untuk reservasi Airlines Domestik seperti Lion Air,Garuda , Sriwijaya Air, Batavia Air, Mandala Air dan Merpati Airlines. Untuk melakukan reservasi online anda perlu ikuti pelatihan terlebih dahulu dari kami, karena banyak sekali entry-entry sistem reservasi online yang perlu anda pelajari, ingat dan kuasai dan hanya untuk Airlines International dan Garuda Domestik saja. B.Reservasi Hotel. Dalam melakukan reservasi Hotel yang harus anda perhatikan dan ketahui adalah jenis tempat tidur, tipe kamar (room type). Ada beberap jenis tempat tidur di dalam kamar hotel adalah 1. Single Bed adalah kamar yang mempunyai 1buah tempat tidur yang ukurannya besar (king size) 2. Double Bed adalah jenis tempat tidurnya sama dengan Single Bed dan biasanya Double Bed dipesan untuk 2 orang dalam 1kamar. 3. Twin Sharing adalah kamar yang mempunyai 2 buah tempat tidur. 4. Triple adalah kamar yang tempat tidurnya Single/double bed atau Twin Sharing dengan di tambahkan extra bed 5. Extra Bed adalah tempat tidur tambahan. Tingkatan jenis tipe kamar (room type) di hotel adalah : Standard room,Superior room,Superior Deluxe, Deluxe room, Deluxe suite, Suite room, President suite. Jika tamu anda dalam reservasi hotel meminta (request) Connecting door, early check in, last check out, Transfer in/out anda catat saja dulu permintaannya dan hal ini harus dimintakan terdahulu ke pihak hotel tersebut karena Pihak hotel belum tentu bisa memenuhinya apalagi pada saat High season. Dalam melakukan reservasi kamar Hotel anda dapat email atau hubungi kami untuk reservasi hotel tersebut. dan kami akan memberikan konfirmasi kepada anda lalu segera konfirmasikan reservasi hotel tersebut kepada tamu anda. Setelah anda dapat persetujaun untuk issued voucher hotel dari tamu anda segera email atau hubungi kami kembali dan kami akan segera melakukan issued voucher Hotel tersebut. Jangan lupa untuk mengecek masa berlaku harga tersebut apakah termasuk breakfast (sarapan pagi) atau Kamar saja (room only) dan cek juga keterangan atau remarks yang tertulis didalam harga Hotel. Untuk reservasi yang bersifat dadakan dapat melakukan check in without voucher maksudnya tamu anda tidak perlu membawa voucher Hotel dari Inti Tour karena dapat langsung check in ke Hotel yang sudah direservasi dan ini beraku untuk Hotel Domestik ataupun International . C.Reservasi Tour.
99
Dalam melakukan reservasi tour yang anda lakukan adalah sama seperti anda melakukan reservasi tiket dan hotel, Karena di reservasi tour ada komponen Tiket dan Hotel didalamnya. Untuk hal ini anda tidak perlu melakukan reservasi sendiri dan anda hanya email atau kontak kami untuk permintaan tour dari Client anda. Dan kami yang akan melakukan reservasi tersebut
II. TICKETING Setelah anda melakukan reservasi tiket langkah selanjutnya anda harus melakukan ticketing dan Istilah Ticketing disini adalah cetak/issue tiket pesawat. Dalam ticketing terdapat 2 jenis ticket yaitu Tiket Domestik dan Tiket Internasional dan terdapat macam istilah penyebutan tiket dan variasi harga tiket seperti Non endorse ticket , Endorse ticket, refund dan reroute ticket. Penjelasannya sbb : - Tiket Domestik adalah tiket pesawat yang dikeluarkan oleh maskapai penerbangan lokal reguler berjadwal seperti : Garuda, Merpati, Lion Air, Sriwijaya Air, Batavia Air, dan Mandala Air. Untuk tiket domestik ada yang berbentuk elektronik tiket yang seperti dikeluarkan oleh penerbangan Garuda, Mandala dan Batavia dan Paper tiket (masih berupa buku tiket) yang masih dikeluarkan oleh penerbangan Lion, Sriwijaya dam Merpati. - Tiket internasional adalah tiket yang dikeluarkan oleh maskapai penerbangan Asing reguler berjadwal seperti : Singapore Airlines, Japan Airlines, Cathay Pasific, dll. Dan hampir semua tiket yang dikeluarkan oleh penerbangan internasional sudah berupa elektronik tiket. - Non endorse ticket adalah jenis tiket yang ketentuannya tidak diperbolehkan untuk mengganti/merubah penerbangannya contoh : Jika tiket yang dicetak menggunakan penerbangan Garuda maka tiket tersebut tidak bisa diganti dengan tiket penerbangan lain. - Endorse tiket adalah jenis tiket yang bisa dirubah penerbangannya. Jenis tiket ini biasanya banyak digunakan oleh penerbangan international. - Refund adalah pengembalian tiket yang tidak terpakai dengan melihat kondidi tiket tersebut. - Reroute adalah perubahan rute yang di minta oleh penumpang. Reroute disini melihat kondisi dari ticet tersebut Selain itu tiket mempunyai banyak variasi dan kondisi harga seperti harga fix date and fix flight, 7hari tiket, 14hari tiket, 1bulan tiket, 3bulan tiket, 6bulan tiket dan 1tahun tiket. Semua itu anda bisa melihat di dalam daftar harga tiket yang sudah tersedia di dalam web anda mengenai ketentuan dan kondisi harga tiket . Sebelum anda melakukan ticketing yang perlu anda perhatikan adalah : 1. Jadwal penerbangan, nama penumpang, Class dan harga yang sudah anda bookingkan sudah benar dan cocok dengan apa yang penumpang anda minta. Jika tiket anda tiket international cek kembali nama penumpang anda apakah sudah sesuai dengan nama di dalam pasport. 2. Pastikan anda sudah mendapatkan perintah cetak/issue tiket dari penumpang anda. 3. Cek kembali harga yang anda sudah berikan kepada penumpang anda dan pastikan penumpang anda sudah mengerti tentang kondisi harga tiket yang anda akan cetak/issue. Catatan : Dalam melakukan cetak/issue ticket anda harus konfirmasikan kepada kami terlebih dahulu kode bookingnya dan pastikan anda sudah melakukan pembayaran atas tiket tersebut, setelah itu tiket anda
100
akan kami cetak /issue. Untuk tiket International anda bisa cetak langsung di tempat anda. Dan Untuk tiket domestik hanya tiket yang berbentuk elektronik tiket saja yang bisa dicetak ditempat anda, tiket yang masih berbentuk paper tiket anda bisa ambil langsung di kantor pusat Inti tour.
Petunjuk Reservasi = Melihat Rute, Jadwal Penerbangan dan Harga
A. Mengisi Contact Form / Formulir Reservasi Online (sangat dianjurkan jika YM sedang off line)
Perhatian !! Bacalah dengan TELITI sebelum mengisi Formulir Reservasi Online. Isi DATA sesuai
yang diminta. Setelah selesai klik tombol [kirim] kiri bawah Formulir Booking. Tunggu sesaat,
Kami akan mengirimkan jawabannya melalui e-mail yang Anda tulis.
1. NAMA ANDA, yang melakukan Booking/Reservasi (Wajib diisi)
2. E-MAIL UTAMA ANDA (Wajib diisi. Jika Email salah, maka info Tiket tidak akan sampai !)
3. NO HANDPHONE salah satu Penumpang yang bisa dihubungi (Wajib diisi)
4. NAMA-NAMA PENUMPANG SESUAI KTP/AKTE LAHIR + Title
(Mr/Miss/Ms/Mrs/Chd/Infant) = (Tn/Nn/Ny/Anak/Bayi) :: (Wajib diisi)
101
Jumlah Total Penumpang 123456789
PERHATIAN !!! Baca PETUNJUK DIBAWAH INI sebelum isi kolom diatas =
a. Tulis NAMA LENGKAP SEMUA PENUMPANG, Tidak disingkat dan Bukan Nama Panggilan
b. KHUSUS BAYI (< 23 bulan) dan ANAK (2 - 12 tahun) harap tulis UMUR dan TANGGAL LAHIR
c. Tulis Nama dengan No urut jika lebih dari 1 penumpang
d. Penumpang Dewasa TIDAK PERLU cantumkan umur/tgl lahir
Contoh Pengisian Nama-Nama Penumpang : 2 dewasa, 1 anak & 1 bayi
1. Eddy Setyawan/Mr
2. Endah Sayekti/Mrs
3. Hanura Dustin Mahatma/Chd, 9 Tahun, 7 Juli 2001
4. Kintan Calista Pandanwangi/Infant, 15 bulan, 20 Agustus 2009
5. Tipe RUTE PENERBANGAN
ONE WAY ( 1 Arah/Pergi Saja)RETURN (2 Arah/Pergi-Pulang)
6. KOTA BERANGKAT (Wajib diisi)
7. KOTA TUJUAN (Wajib diisi)
8. TANGGAL BERANGKAT. Format : Tanggal/Bulan/Tahun (Wajib diisi)
102
PILIHAN WAKTU BERANGKAT (boleh lebih dari satu)
Pagi Siang Sore/Malam
9. TANGGAL KEMBALI. Format : Tanggal/Bulan/Tahun (Diisi Jika 2 Arah/PP)
PILIHAN WAKTU KEMBALI (boleh lebih dari satu)
Pagi Siang Sore/Malam
10. NAMA PESAWAT/MASKAPAI
Batavia AirCitilinkGaruda IndonesiaLion AirMerpati AirlinesSriwijaya Air
Khusus CITILINK memerlukan Data No KTP Penumpang, bisa diisikan pada CATATAN dibawah
11. Tipe REQUEST TIKET PESAWAT
BOOKING TIKET (Serius Beli)RESERVASI TIKET (Tanya Harga)
12. Catatan : Tulis jika ada catatan/permintaan khusus
TELITI SEKALI LAGI ! Karena DATA yang SALAH/TIDAK LENGKAP/TIDAK SESUAI CARA PENGISIAN,
maka TIDAK AKAN DIPROSES.
Setelah yakin benar, KLIK tombol [kirim] dibawah, CUKUP SEKALI KLIK ! Jika Klik lebih dari sekali
untuk data yang sama akan masuk folder SPAM dan tidak akan dijawab
Term and Condition (Penting ! wajib dibaca !)
Saya sudah MEMBACA dan MEMAHAMI TERM and CONDITION <<== klik
103
KLIK ==>>
B. TELEPON = (0561) 7010760, SIMPATI : 082151652485, IM3 : 085750360728 (Jam Kantor, Tidak
terima SMS)
1. Telepon dengan menyebutkan Nama (sesuai KTP), Rute Penerbangan, Tanggal Penerbangan
dan Maskapai (Jam Kantor dan Tidak Terima SMS)
2. Tunggu sesaat akan di cek ke Sistem Reservasi Maskapai
3. Anda akan memperoleh Rute, Jadwal Penerbangan, Maskapai dan Harga Tiket Pesawat
C. Chatting via Yahoo Massanger (YM) : Sangat di anjurkan karena bisa Booking Real Time.
1. Klik YM Jika online (warna kuning) : etiketpesawat, cs_etiketpesawat, dll
2. Anda bisa langsung menanyakan (live) reservasi saat kita sama-sama sedang online
D. E-mail : [email protected] ATAU [email protected]
Dengan menyertakan informasi :
1. Nama semua penumpang sesuai KTP dan Title nya (Mr/Miss/Mrs/Chd/Infant)
104
2. No. Telepon penumpang yang bisa dihubungi, sebaiknya No. HP
3. Rute Penerbangan (Kota Berangkat, Kota Tujuan, Kota Kembali/Jika PP)
4. Tanggal Penerbangan (Tanggal Berangkat & Tanggal Kembali/Jika PP)
5. Maskapai yang diinginkan
6. Catatan : tulis jika menginginkan jam khusus
E. SMS Center KONFIRMASI PEMBAYARAN [25 Jam Sehari] = 08164265265 (untuk KONFIRMASI
PEMBAYARAN, Tidak untuk tanya Harga Tiket)
Tidak Terima Reservasi lewat SMS. SMS HANYA dipergunakan untuk Konfirmasi Pembayaran
(untuk mempercepat proses ISSUED TIKET)
Apabila Anda sepakat dengan Reservasi (Rute, Tanggal Penerbangan, Maskapai dan Harga) yang
telah kami informasikan selanjutnya kami akan melakukan BOOKING (Pemesanan Tempat
Duduk/Tiket) dan akan memberitahukan TIME LIMIT (batas akhir pembayaran), sehingga Anda
HARUS mentransfer Harga Tiket sesuai dengan informasi yang diberikan paling lambat 2 JAM
SEBELUM TIME LIMIT.
Transaksi pembelian Tiket Pesawat bisa melalui ATM, Phone Banking, Mobile Banking atau
Internet Banking (E-Banking). Bank Tujuan Transfer, No. Rekening dan Nama Pemilik Rekening
bisa dilihat di >> CARA PEMBAYARAN
Setelah Tranfer, Anda HARUS KONFIRMASI PEMBAYARAN melalui SMS : 08164265265
105
Dengan FORMAT SMS :
Nama/Email/Maskapai/KODE BOOKING/Jumlah Penumpang/Jumlah Pembayaran/Bank tujuan
Transfer
Contoh : Kintan Pandanwangi/[email protected]/Garuda/HG7FVL/2/1.026.000/BCA
Perhatian : harap memberikan info EMAIL UTAMA Anda dengan benar, karena jika salah tiket bisa
terkirim.
Tunggu sesaat, kami akan melaukan ISSUED TICKET (Aproval Tiket)
E-Tiket (Elektronik Tiket) akan kami Print dan Anda bisa mengambil ke Kantor kami (Bagi yang
tinggal di Pontianak dan sekitarnya) ATAU kami kirim ke E-MAIL Anda dan Anda bisa langsung
print sendiri di Kantor atau Rumah Anda yang nyaman …
Teliti Sebelum Membeli – Harga A La Carte selama penerbangan .
Dulu membeli tiket sangat sederhana. Masukkan kota asal dan tujuan kemudian memilih jadwal penerbangan yang sesuai. Ketika harga tiket diberikan, setiap orang mengerti bahwa selain tax harga tiket itu sudah termasuk bagasi, makanan di pesawat dan layanan lainnya.
Namun sekarang, membeli tiket terutama tiket untuk maskapai penerbangan Eropa dan Amerika tidak lagi sederhana bahkan dapat dibilang rumit bagi yang tidak berpengalaman. Perlu ketelitian dan riset dalam membeli tiket. Banyak maskapai penerbangan sekarang memberlakukan harga a-la-carte dimana harga tiket dibagi-bagi lagi seperti bagasi, makanan, dan sebagainya. Ibaratnya membeli tempat tidur dan harga yang ada adalah hanya harga tempat tidur. Jika ingin kasur harus menambah lagi. Dan jika ingin bantal beserta guling harus menambah lagi. Dan seterusnya.
Patut disyukuri, bahwa maskapai di Indonesia belumlah mempraktikkan harga a-la-carte ini secara maksimal, kecuali air asia yang merupakan penerbangan low-cost. Garuda Indonesia masih memberikan layanan full (bagasi, food and beverages, bantal, selimut, snack, dsb) untuk setiap harga tiket yang dijual kepada penumpang. Namun bagi yang hendak membeli tiket untuk maskapai penerbangan asing, ada baiknya mempelajari dahulu harga a-la-carte sebelum merasa tertipu dan membayar lebih karena ketidaktahuan. Janganlah terjebak dengan harga murah yang pertama kali ditawarkan. Buat perbandingan harga dengan maskapai lain jika memang ada.
Check baggage (biaya check bagasi)
106
Biaya check bagasi bervariasi tergantung dari kebijakan maskapai penerbangan. Untuk beberapa maskapai penerbangan masih menerapkan peraturan lama yaitu hanya mengenakan biaya untuk bagasi yang melebihi berat yang ditentukan. Namun ada juga yang mengenakan peraturan baru yaitu biaya pada setiap bagasi atau bagasi kedua. Yang jelas peraturan baru ini menjadi sumber pendapatan yang menguntungkan ketika penjualan tiket menurun selama masa resesi atau kenaikan harga minyak bagi maskapai yang menerapkannya.
Beberapa keuntungan tambahan yang didapat maskapai penerbangan antara lain :
1. dengan berkurangnya jumlah bagasi yang dibawa penumpang, maskapai dapat memanfaatkan ruang kosong untuk kargo.
2. United airlines memperkenalkan layanan tahunan sebesar USD$249 untuk membawa 2 bagasi (asal tidak overweight dan oversize) gratis.
3. Southwest memanfaatkan maskapai lain yang menerapkan cek bagasi dengan dengan tidak menerapkan peraturan ini sehingga menjadi nilai positif bagi Southwest.
Untuk membandingkan biaya dari beberapa maskapai penerbangan klik disini atau disini.
Beberapa tips untuk penumpang adalah:
1. selidiki dan baca dengan teliti peraturan bagasi untuk maskapai penerbangan.
2. Bawa barang-barang yang betul-betul diperlukan.
Tips tambahan untuk pakaian hangat seperti sweater atau coat, masukan dalam kantong dan sedot keluar semua udara dengan vacuum (sangat bermanfaat untuk menambah ruang dalam koper).
3. Jika layanan pos bagus dan lebih murah, kirimkan barang ke tujuan sebelum perjalanan.
4. Bawa sebagian pakaian pada carry-on bagasi (tetapi cek dahulu peraturan untuk carry-on).
In flight food and beverages (biaya makanan dan minuman di pesawat)
Dulu ketika makanan dan minuman disediakan secara gratis di dalam pesawat, maskapai penerbangan banyak menuai protes karena makanan dan minuman yang disajikan “tidak manusiawi” atau “tidak layak makan”. Sekarang ketika sebagian maskapai terus berusaha memperbaiki menu inflight meal, sebagian maskapai penerbangan menjawab semua protes tersebut dengan mulai mengenakan biaya untuk makanan dan minuman di pesawat. Beberapa bahkan bertindak lebih jauh dengan mengenakan biaya untuk snack dan air putih.
Akibat dari penerapan harga ini adalah penumpang mulai membawa sendiri makanan ke dalam pesawat. Dan sekarang protes yang baru tidak lagi dilayangkan kepada maskapai tetapi kepada penumpang lain yang membawa makanan dengan bau yang tajam.
Tips bagi penumpang adalah:
1. irit bukan berarti mengabaikan kondisi tubuh. Jika mendesak beli air minum walaupun dengan harga yang lebih mahal daripada di supermarket. Jangan sampai terkena dehidrasi .
2. bawa botol kosong, setelah melewati pemeriksaan airport security, cari keran air minum terdekat dan isilah botol tersebut. (hal ini tidak bisa dilakukan di Indonesia, karena airport tidak dilengkapi dengan keran untuk air minum).
3. Jika ingin membawa makanan, usahakan makanan itu tidak berbau menyengat atau tajam agar tidak mengganggu kenyamanan penumpang yang lain. Bahkan mcdonald pun dapat sangat mengganggu bagi penumpang dengan penciuman sensitif.
107
4. Bawa lebih untuk ditawarkan pada tetangga sebelah (walau mungkin hanya untuk sekedar basa-basi saja).
Pillow and blanket (biaya untuk bantal dan selimut)
Bantal dan selimut dulu menjadi bagian dari kenyaman yang disediakan maskapai penerbangan untuk penumpangnya. Kedua hal itu menjadi bagian dari layanan yang diberikan. Namun sekarang maskapai mulai mengenakan biaya untuk bantal dan selimut. Misalnya American airlines yang mengenakan biaya USD$8 untuk bantal dan selimut untuk penerbangan domestik atau internasional diatas 2 jam.
Tips bagi penumpang pesawat adalah:
1. Bawa baju hangat kedalam kabin agar tidak kedinginan dan dapat juga digunakan untuk bantal.
2. Jika memang benar-benar diperlukan bawa bantal kecil kedalam kabin.
3. Terbang di kelas bisnis untuk mendapatkan layanan bantal dan selimut secara cuma-cuma.
Seat selection (Biaya untuk pemilihan tempat duduk)
Dengan sistem pembelian tiket online, maskapai penerbangan mulai memperkenalkan menu baru, yaitu seat selection dimana para penumpang dapat memilih tempat duduk yang disukai ketika membeli tiket. Namun rupanya maskapai penerbangan cukup jeli untuk melihat peluang bisnis dan tambahan revenue dalam seat selection, mereka menyadari bahwa beberapa penumpang rela membayar lebih untuk tempat duduk yang disukainya. Akhirnya tempat duduk seperti exit-row seat yang memberi ruang lebih besar bagi penumpang akan dikenakan biaya. Spirit Airline mengenakan biaya sebesar USD$15 untuk window, USD$12 untuk aisle dan USD$5 untuk tempat duduk tengah yang terjepit.
Tips untuk penumpang:
1. jika memang tidak mutlak, biarkan maskapai yang memilihkan tempat duduk.
2. Terkadang pemilihan tempat duduk 24jam sebelum terbang tidak dikenakan biaya.
Counter and Operator service (biaya jasa counter dan operator)
Perkembangan teknologi memungkinkan untuk mesin untuk bekerja lebih banyak, lebih efisien dan lebih stabil dari manusia. Akhirnya banyak pekerjaan yang diambil alih oleh mesin. Maskapai penerbangan mulai mengarahkan kepada penumpangnya untuk membeli tiket secara online melalui web maskapai tersebut daripada melalui pihak ketiga. Delta mengenakan biaya USD$25 untuk reservasi tiket melalui telepon. Ryanair berniat untuk menghapus operator pada check-in counter. Bahkan sekarang, Ryanair mengenakan biaya sebesar £4 untuk counter check-in. Sepertinya dimasa mendatang, manusia akan lebih banyak berinteraksi dengan mesin daripada dengan manusia lain.
Hal ini diberlakukan untuk:
1. mengurangi ketergantungan pada pekerja / karyawan;
2. menghindari kesalahan user yang lebih susah dicari daripada kesalahan akibat program yang salah;
3. memberikan harga lebih murah bagi penumpang karena tidak ada jasa pihak ketiga.
Tips untuk penumpang adalah:
1. tidak boleh buta teknologi, minimal belajar menggunakan internet dan memiliki kartu kredit
2. sebelum membeli tiket online, buat perbandingan harga dahulu ditempat lain.
108
Credit card (biaya untuk transaksi dengan kartu kredit)
Biaya transaksi dengan kartu kredit dapat ditanggung oleh toko atau pembeli. Beberapa maskapai menanggungkan biaya ini kepada pembeli. Jadi sebaiknya teliti dahulu sebelum mulai bertransaksi dengan kartu kredit.
Inflight entertainment (biaya untuk hiburan di pesawat)
Garuda Indonesia berbenah dengan pesawat barunya. Setiap penumpang kelas ekonomi dan bisnis kini dapat menikmati private television masing-masing. Beberapa maskapai penerbangan mulai berniat atau sudah mengupgrade sistem layanan yang ada dengan memberikan layanan wifi atau mobilephone dalam kabin. Kemungkinan besar untuk menggunakan layanan tersebut tidaklah gratis. Frontier Airlines bahkan mengenakan biaya USD$8 untuk setiap inflight movie.
Tips untuk penumpang :
1. bawa dvd portable/laptop dan film-film asyik;
2. bawa bacaan yang asyik;
3. menulis jurnal;
4. buat permainan dengan teman sebelah;
5. tidur;
6. jika tidak butuh, tidak perlu menggunakan wifi atau fitur-fitur lainnya;
7. jika mobilephone nanti tersedia (sesuai janji Emirates dan Ryanair), jaga volume suara ketika menelepon agar tidak mengganggu kenyamanan penumpang lain.
Unaccompanied minor (biaya untuk anak dibawah umur yang berpergian sendirian)
Layanan yang diberikan maskapai penerbangan adalah menerbangkan penumpang dari satu bandara ke bandara lain. Dalam layanan ini tidak termasuk jasa baby sitter, jadi tidak heran jika maskapai memberikan biaya tambahan untuk anak-anak yang berpergian seorang diri tanpa orang dewasa.
Hanya saja, sepertinya akhir-akhir ini maskapai mulai menaikan biaya. Misalnya Alaska Airlines menaikkan harga dari USD$30 menjadi USD$75. Delta mengenakan biaya USD$100.
Tips untuk penumpang:
1. cek dahulu biaya untuk anak yang berpergian seorang diri
2. pastikan semua kebutuhan anak sudah dibawa
3. jika memungkinkan berpergian dengan anak akan lebih menyenangkan daripada anak yang berpergian seorang diri.
Carry-on bag (Biaya untuk tas carry-on)
Spirit airline baru mengumumkan biaya ini minggu lalu dan langsung menuai banyak protes. Namun Spirit tetap berkeras untuk tetap mengadakan biaya ini Agustus mendatang. Alasan yang dikemukakan oleh Spirit cukup masuk akal. Seiring dengan adanya biaya untuk bagasi (check-baggage fee), penumpang sekarang semakin banyak membawa barang masuk kedalam kabin yang terkadang melebihi 10 kg. Ini menimbulkan masalah seperti:
1. lamanya waktu boarding karena penumpang sibuk menyusun barang bawaan dalam kabin;
2. masalah kesehatan seperti sakit pinggang akibat mengangkat barang yang terlalu berat;
3. bagasi kabin yang terlalu penuh dan sesak berbahaya jika ada barang yang terjatuh.
109
Dengan biaya ini, para penumpang tentu akan berpikir dua kali sebelum membawa barang masuk kedalam kabin. Jika Spirit sukses dengan biaya ini, tidak aneh jika maskapai-maskapai lain segera mengikuti jejak Spirit dan mulai mengenakan biaya tas untuk kabin.
Tips untuk penumpang:
1. kemas barang pada tas laptop dan simpan pada tempat bawah kursi agar tidak dikenakan biaya;
2. jangan mengemas barang terlalu berat untuk tas kabin (melebihi 10 kg) untuk menghindari masalah kesehatan.
Toilet usage (Biaya untuk penggunaan toilet)
Ketika Korean Air, ANA, dan JAL mencanangkan toilet khusus wanita pada pesawat, Ryanair justru mengambil langkah berani dengan mempertimbangkan biaya untuk penggunaan toilet dipesawat.
Tips untuk penumpang:
1. cek peraturan maskapai apakah ada biaya untuk menggunakan toilet (saat ini belum ada yang menggunakan biaya ini).
2. Bawa obat diare untuk antisipasi selama jika terserang diare selama penerbangan.
3. Sediakan recehan (jangan-jangan ada biaya lagi untuk penukaran recehan).
Ada banyak bentuk harga a la carte yang dapat digunakan oleh maskapai penerbangan. Ada baiknya bagi penumpang dan calon penumpang untuk lebih berhati-hati ketika memilih maskapai tertentu agar tidak terjebak dalam harga a la carte ini.
Juga, selain biaya-biaya diatas masih ada lagi biaya yang lain seperti:
1. biaya untuk membatalkan tiket;
2. biaya untuk mengganti jadwal dan itinery perjalanan;
3. biaya untuk bagasi overweight dan oversize.
4. Airport tax.
Tiger Airways Online Booking
Booking Tiger Airways adalah cara Booking Tiket Pesawat Online untuk Maskapai Tiger Airways.
Markas Tiger Airways di negara Singapura, merupakan salah satu Low Cost Carrier, sehingga
harganya murah dibandingkan dengan Maskapai Singapore Airlines, seniornya. Slogan yang
digusung adalah “Get The Real Deal”. Kode IATA nya adalah TR dan pertama kali terbang pada
tanggal 15 September 2004. Komposisi Pemegang saham Tiger Airways sebagai berikut :
Singapore Airlines (49 Prosen), Indigo Partners (24 Prosen), Irelandia Investment (16 Prosen) dan
Temasek Holdings (16 Prosen). Ada nya mayoritas saham Singapore Airlines di dalam perusahan
tersebut, menjadikan Booking Tiger Airways salah satu pilihan penerbangan komersial berbiaya
rendah yang cukup disegani di kawasan Asia. Tiger Airways hanya menggunakan satu tipe pesawat
yaitu A320 dan merekrut pilot – pilot dan kru atau awak kabin yang berstandard Internasional.
110
Booking Tiger Airways prosesnya cukup sederhana, seperti Booking Tiket Maskapai Penerbangan
Indonesia lainnya.
Langsung berkunjung ke web resminya di tigerairways.com
Mengisi Form Booking Tiger Airways, pertama kali pilih (tanda centang/cek) tipe perjalannnya
apakah : Round (untuk PP) atau One Way (sekali jalan). Kemudian pilih Kota/Bandara
Keberangkatan (Departing) dan Kota/Bandara Kedatangan (Arriving). Kemudian pilih Tanggal
keberangkatan dan Tanggal Kembali (jika PP). Setelah itu isikan Jumlah penumpang Dewasa
(Adult), anak–anak (Child) dan Bayi (Infant). Terakhir kalinya silahkan tekan tombol Find Flight.
Gambar diatas sebagai contoh untuk Booking Tiger Airways dari Jakarta ke Singapore pada
tanggal 25 oktober 2011. Tapi akan menampilkan juga informasi 1 hari sebelum dan 1 hari
sesudahnya sebagai alternatif. Juga sudah bisa dilihat Nomor Penerbangan dan Harganya dalam
dollar (warna merah)
Lanjut dengan klik Continue, maka akan dibawa ke menu Seat Selector untuk memilih tempat
duduk yang anda inginkan dan terakhir Contact Info/Payment, sekali lagi anda input nama
lengkap data diri lainnya dan menginput data pembayaran. Dan hanya menggunakan Credit Card
(Master, Visa, Dinners) untuk pembayaran Online. Setelah diisi lengkap, terakhir klik : submit
payment.
Selain Informasi Booking Tiger Airways, mungkin Anda bisa cek info artikel lain untuk booking
tiket Maskapai Luar Negeri seperti : Booking Malaysia Airlines, Singapore Airlines Booking atau
Brunei Airlines Online Booking
Bisnis E-Tiket Pesawat
E-TiketPesawat.com selain menjual Tiket Pesawat Murah secara Online juga menawarkan kepada
Anda jika ingin berbisnis Tiket Pesawat Online juga. Bisnis E Tiket (Elektronik Tiket) ini bisa
dikerjakan di rumah dengan modal seperangkat komputer dan koneksi internet
111
Ada 2 jenis Bisnis E Tiket Pesawat yang kami tawarkan, yaitu Bisnis Tiket Pesawat Murah dengan
modal kecil, hanya Rp. 200.000 dan Bisnis E Tiket Pesawat dengan Sistem Agen atau Franchise,
tentu modalnya lebih besar, yaitu Rp. 3.750.000. Bisnis Tiket dengan modal kecil cocok
dikerjakan untuk memperoleh pendapatan sampingan sedangkan Bisnis Tiket Pesawat dengan
sistem keagenan lebih cocok kalau Anda ingin lebih serius. Tapi dua – duanya bisa dikerjakan
secara online
Untuk Mendaftar Bisnis Tiket Pesawat Murah (Sistem MLM) dengan modal Rp. 200.000, silahkan
klik link dibawah ini :
Bisnis Tiket Pesawat Murah <<== klik
Untuk mendaftar Bisnis Tiket Pesawat sistem Agen atau Franchise dengan modal Rp. 3,75 juta,
klik link dibawah ini :
Bisnis Tiket Pesawat Sistem Agen <<== klik
Cara mendaftar sangat simpel, Tinggal klik salah satu link diatas. Untuk yg sistem MLM setelah itu
Anda dilanjutkan dengan klik : DAFTAR/GABUNG kemudian isi dengan Data-data yg diminta dan
terakhir klik : DAFTAR.
Berikut dibawah adalah Form Pendaftaran untuk Bisnis Tiket Pesawat sistem MLM (Murah)
Untuk yang sistem keagenan, setelah klik link diatas, maka Anda akan di bawa ke web Support
Sistem Keagenan kami, dan silahkan Anda cari ke bawah : FORMULIR REGISTRASI AGEN, kemudian
klik : REGISTRASI, baca dulu : Syarat dan Ketentuan kemudian klik pada tulisan : Klik Link Ini,
dan dilanjutkan dengan mengisi FORM PENDAFTARAN AGEN dan terakhir klik : KIRIM
112
Cari dan KLIK : FORMULIR REGISTRASI AGEN untuk mendaftar Bisnis Tiket Pesawat Sistem
keagenan
Setelah Anda melakukan cara – cara tersebut diatas, maka anda tunggu beberapa saat, akan ada
email balasan ke email Anda tentang tata cara transfer dan no rekening untuk transfer. Setelah
transfer Anda mesti melakukan Konfirmasi. Dan tunggu untuk mengaktifkan keanggotaan Anda.
Setelah keanggotaan Anda silahkan Anda Login ke member Area menggunakan User Name dan
password yang telah diberikan. Didalam member area Anda akan mendapatkan semua materi
bisnis tiket. Oke … selamat bergabung dengan Bisnis Tiket Pesawat Online yang spektakuler, bisa
dikerjakan dirumah/kantor Anda yang nyaman.
Apabila Anda masih belum jelas juga … silahkan KLIK >> FAQ Bisnis Tiket Pesawat yang berisi
kumpulan Pertanyaan – Pertanyaan dan Jawaban yang paling sering ditanyakan kepada saya. Saya
kumpulkan dan saya tampilkan di Artikel tersebut agar lebih mudah lagi untuk memahami jika
memang ada pertanyaan yang tidak terjawab di artikel ini.
Semoga Informasi ini berguna bagi Anda yang ingin memulai Bisnis E Tiket Pesawat Terbang. Saya
menjalankan bisnis ini dirumah sendiri hanya dibantu seorang asisten. Begitu mudah
menjalankannya. Kalau saya bisa … Anda juga pasti bisa. Tinggal niat dan keberanian untuk
memulai !
Atau klik Banner di bawah ini untuk memulai Bisnis Tiket Pesawat dengan Modal Mini tapi hasil
Maksi :
Apabila Anda sudah KLIK pada LINK berwarna biru diatas dan juga sudah membaca artikel FAQ
Bisnis Tiket Pesawat, masih belum jelas, silahkan kirimkan pertanyaan Anda melalui Formulir
dibawah ini dengan mengisikan email Utama Anda, agar balasan email dari kami masuk ke email
Anda.
113
Term and Condition | Persyaratan dan Kondisi
Pada Term and Condition atau Persyaratan dan Kondisi ini menjelaskan hal–hal yang menjadi
perhatian khusus atau pengecualian – pengecualian jika Anda bertransaksi tiket pesawat online di
www.e-tiketpesawat.com. Harap dibaca dan dipahami dengan baik dan seksama sebelum Anda
menanyakan Info Harga Tiket Pesawat atau bertransaksi dengan kami demi kelancaran dan
efisiensi waktu dan tenaga.
1. Jadwal Penerbangan Yang Mendesak (Mepet)
Apabila jadwal penerbangan sudah mendesak/mepet (H-1 sampai H-3 ). Maka TIME LIMIT cepat
sekali. Biasanya 1-2 jam setelah Booking. Bahkan untuk Batavia setengah (1/5) jam setelah
booking. Jika Anda memesan lewat Form Booking Atau Email, maka kemungkinan besar tidak
terkejar Karena tidak setiap saat anda mengecek email Anda. Juga apabila Anda transfer dulu ke
Bank atau melalui ATM akan memakan waktu, mungkin juga tidak akan bisa di proses. KECUALI
Anda memiliki Account e-banking (www.klikbca.com atau www.BankMandiri.co.id) atau SMS
Banking mungkin masih terkejar juga jika disambung dengan chatting YM untuk konfirmasi.
2. Tiket Air Asia
Tiket Air Asia tidak bisa dibooking melalui web ini. Karena Time Limit hanya 20 menit setelah
booking. Kami hanya melayani pembelian Tiket Air Asia yang langsung datang ke Kantor Kami
3. Tiket Citilink
Tiket Citilink biasanya 1-2 jam setelah dibooking minta langsung dibayar. Sehingga sebaiknya
komunikasi menggunakan YM atau Telepon untuk mendapatkan harga real time. Selain itu untuk
Booking Tiket Pesawat Citilink diperlukan data (wajib) No. KTP Penumpang. Silahkan isikan No.
KTP Penumpang pada kolom CATATAN. Reservasi Citilink bisa di kontak nomor 0804 1 080808
4. Tiket Mandala
114
Maskapai Mandalai pada saat ini sedang tidak beroperasi, karena sedang melakukan
restrukturisasi managemen. Belum ada berita sampai kapan restrukturisasi ini berlangsung, dan
kapan mulai beroperasi lagi. Jadi pada saat ini Tiket Mandala tidak dijual lagi.
5. Tiket Pesawat Promo
Tiket Promo itu terbatas jumlahnya. Sehingga jika Anda mendapatkan informasi Tiket Promo
HARUS segera dibayar. Karena Time Limit biasanya 1 jam setelah di Booking. Pembayaran Tiket
Promo harus real time, sebaiknya menggunakan SMS Banking atau E-Banking. Kalau transfer
manual dengan datang ke Bank atau ATM, biasanya akan gagal. Mengingat Time Limit yang
terbatas.
6. Permintaan Booking lebih dari 2 Maskapai
Maksimal melayani permintaan Booking untuk 2 Maskapai yang melalui Formulir Booking atau
Email. Mengingat banyaknya email dan YM yang mesti dijawab. Sehingga yakinkan dulu untuk
menggunakan Maskapai apa. Apabila Anda Serius silahkan chatting via YM untuk mendapatkan
Deal Booking Real Time. Kecuali memang sedang sedikit yang harus dijawab, bisa kita jawab
semua permintaan.
7. Data Yang Tidak Lengkap atau Data yang tidak valid
Tidak dapat memproses Data yang tidak lengkap atau yang tidak valid pada Formulir Booking
atau Email yang masuk. Sebaiknya Anda baca terlebih dahulu dengan teliti dan seksama sebelum
mengisi Formulir Booking atau Email. Data yang tidak lengkap akan memperlambat proses
Booking karena kami harus menanyakan lagi ke Anda, mengakibatkan efisien waktu terganggu.
8. Pilih Posisi Kursi / Tempat Duduk
i sebagai Agen Tiket tidak berhak untuk menentukan posisi kursi atau tempat duduk. Tempat
duduk di dalam pesawat dilayani ketika Anda melakukan Check In ke Maskapai yang bersangkutan
115
sebelum boarding. Saat Check in silahkan Anda request tempat duduk, didepan, di tengah, dekat
jendela dll. Jadi Agen Tiket TIDAK melayani permintaan / request tempat duduk
9. Pengiriman Tiket Pesawat
Tiket Pesawat akan dikirim melalui e mail Anda. Sehingga saat mengisi Formulir Reservasi, Anda
harus mengisikan e mail aktif Anda yang valid. Setelah Tiket sampai, silahkan di Print Sendiri.
Untuk Tiket PP sebaiknya Anda Print 2 kali karena untuk 2 kali boarding. Apabila Anda
menginginkan Tiket Fisiknya langsung dari kami, maka bisa kami kirimkan melalui Jasa Kurir JNE,
tapi tentunya Anda harus menambahkan ongkos kirimnya.
10. Jangan Klik [kirim] pada Formulir lebih dari 1 kali !
Jangan Klik [kirim] pada formulir lebih dari 1 kali. Cukup 1 kali saja !. Jika lebih dari 2 kali untuk
data yang sama kemungkinan besar masuk SPAM Folder, dan akan bercampur dengan email Spam
lainnya. Kemungkinan besar jadi tidak akan dijawab. Jangan lakukan klik [kirim] lebih dari 2 kali
!
11. Gagal Issued (uang kembali 100 %, tanpa ada potongan)
Ada beberapa hal yang menyebabkan Gagal Issued, antara lain :
•Pembayaran / Transfer melebihi TIME LIMIT atau batas akhir pembayaran
•Dikarenakan Sistem Maskapai yang bersangkutan sedang maintenance/down/trouble
Apabila Terjadi Gagal Issued karena tersebut diatas, maka uang yang sudah dibayarkan atau
ditransfer akan dikembalikan 100 % tanpa ada potongan apapun, tapi Anda juga harus bersabar
karena pengembalian tersebut terlebih dahulu menunggu pengembalian dari Maskapai yang
bersangkutan
Tiket Pesawat Murah
116
Tiket Pesawat Murah sekarang sudah lazim. Tidak seperti 5 – 10 tahun yang lalu, untuk
mendapatkan Tiket Pesawat Murah adalah hal yang sulit. Tiket Pesawat Murah tentunya dapat di
dapatkan saat ini karena berkembangnya Maskapai Penerbangan. Banyak sekali Maskapai
Penerbangan yang tumbuh dan berkembangan. Sehingga persaingan Harga Tiket Pesawat cukup
ramai, hal ini tentunya sangat menguntungkan bagi konsumen ata penumpang pesawat.
Dengan bertambahnya Maskapai Penerbangan, berarti tambah pula Jadwal Penerbangan,
sehingga semakin banyak pilihan waktu bagi konsumen. Jadwal Pesawat atau Maskapai
Penerbangan semakin banyak pilihannya, dari pagi sampai malam. Jadwal Pesawat semakin
banyak juga menjadikan Harga Tiket Pesawat menjadi murah. Inilah yang menjadi salah satu
sebab Tiket Pesawat Murah.
Tiket Pesawat Murah selain di dapat di Agen Tiket Pesawat, Tour and Travel, Juga bisa di dapat
melalui Internet. e-tiketpesawat.com salah satu website yang menyediakan Tiket Pesawat Murah
secara online. Untuk memperoleh Tiket Pesawat Murah Anda cukup menghubungi travel agent
melalui beberapa layanan yang tersedia di sidebar website travel agent mana saja seperti
melalui Telepon, SMS, e-mail, atau chatting dengan Yahoo Messenger.
Peningkatan Besar Penggunaan Maskapai Domestik Sampai 2015
Pemerintah RI memprediksi bakal terjadi peningkatan penumpang pesawat domestik
yang cukup besar sampai tahun 2015 atau lima tahun ke depan. Meskipun nantinya akan
diberlakukan Open Sky, tetapi maskapai lokal tetap akan menikmatinya secara maksimal.
Direktur Angkutan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Tri S Sunoko mengatakan, dalam hitungan moderat
pemerintah yaitu setiap tahun terjadi kenaikan penumpang sebesar 10 persen saja, maka pada 2015 jumlah penumpang angkutan penerbangan domestik
menjadi 77,608 juta orang. "Ini hitungan moderat saja, pada setiap tahunnya terjadi pertumbuhan belasan persen, kecuali pada 2008 lalu yang turun 4
persen," kata Tri Sunoko, di Jakarta, Selasa (13/4/2010).
Sumber: TribunNews.com
Jadwal Penerbangan REALTIME Bandara Soekarno Hatta: -
117
1. Apa yang akan Anda dapatkan sebagai Agen?
System Reservasi Online 24 Jam.
Untuk:
Melihat jadwal keberangkatan.
Melihat kursi yang tersedia.
Melihat harga tiket.
Mencari tiket promo.
Booking tiket.
Print tiket sendiri.
Harga Tiket Resmi Maskapai.
System yang digunakan sama persis dengan agen tiketing lain.
Anda bisa membuka counter penjualan tiket dimana saja. Dari
ACEH sampai PAPUA, walaupun anda berada dipelosok kampung
sekalipun.
Anda boleh menggabungkannya dengan usaha lain seperti:
Hotel.
Money Changer.
Warnet / Wartel.
Restoran.
Courier dan Cargo.
Counter HP dan Pulsa.
Minimarket.
Koperasi.
Program Pendukung.
Berisi:
Panduan Reservasi.
Harga hotel se-Indonesia.
Adobe PDF Reader.
Software YM.
Bantuan dan Konsultasi: Jam 08.00 - 24.00 Wib.
Melalui:
Live Chat
SMS Center.
Yahoo Messenger.
Telepon.
Email.
2. Apa syarat untuk jadi Agen?
Registrasi dengan cara:
118
Online di website ini.
Kirim Email.
Kirim SMS.
Telepon.
Kirim Fax.
Datang Langsung Ke Kantor Kami.
Membayar biaya Keagenan sebesar Rp. 3,500,000-
Dengan rincian sebagai berikut:
Biaya registrasi Rp. 3.000.000,-
Biaya tahunan tahun pertama Rp. 500.000,-
Total biaya tahun pertama Rp. 3.500.000,-
Biaya tahun ke 2 dan seterusnya Rp. 500.000,-/tahun
Cara bayar: Tunai, Kartu Kredit/Debit, Transfer Bank dan Paypal
3. Cukup membayar Rp.3.500,000 anda dapat...
System Reservasi Online
Panduan Reservasi
Stiker dan Spanduk
Training Tiketing
Menjalankan semua lini bisnis kami dibawah ini tanpa ada biaya
tambahan lagi, berikut persentase komisi yang akan didapatkan oleh
agen:
Penjualan Tiket Pesawat Domestic dan International (2.5% - 4.9%)
Voucher Hotel Domestic dan International (7% - 25%)
Paket Tour Domestic dan International (5%)
Perjalanan Umroh & Haji (CGK) (US$30)
Rent Car (CGK) (10%)
Terima Pembayaran Telp, PLN, Indosat, Speedy, Pulsa Elektrik
Telkomsel, Flexi, XL
Deposit minimal Rp.1.000.000,-
Antar / Jemput Bandara (CGK) (10%)
PERHATIAN !! Mohon dibaca dengan teliti sebelum mengisi Contact Form/Formulir Online :
(wajib) berarti Anda HARUS mengisi Data Anda dengan baik dan benar. Setelah melengkapi
kemudian klik tombol [kirim] di kiri bawah Contact Form. Tidak lama lagi Anda akan
119
mendapatkan Jadwal Penerbangan dan Harga Tiket melalui e-mail Anda yg sesuai yang diisikan
pada Contact Form. Isilah Formulir Online dengan benar dan tepat untuk mempercepat proser
reservasi online Anda !
1. NAMA ANDA, yang melakukan Booking/Reservasi (Wajib diisi)
2. E-MAIL UTAMA ANDA (Wajib diisi. Jika Email salah, maka info Tiket tidak akan sampai !)
3. NO HANDPHONE salah satu Penumpang yang bisa dihubungi (Wajib diisi)
4. NAMA-NAMA PENUMPANG SESUAI KTP/AKTE LAHIR + Title
(Mr/Miss/Ms/Mrs/Chd/Infant) = (Tn/Nn/Ny/Anak/Bayi) :: (Wajib diisi)
Jumlah Total Penumpang 123456789
PERHATIAN !!! Baca PETUNJUK DIBAWAH INI sebelum isi kolom diatas =
a. Tulis NAMA LENGKAP SEMUA PENUMPANG, Tidak disingkat dan Bukan Nama Panggilan
b. KHUSUS BAYI (< 23 bulan) dan ANAK (2 - 12 tahun) harap tulis UMUR dan TANGGAL LAHIR
c. Tulis Nama dengan No urut jika lebih dari 1 penumpang
d. Penumpang Dewasa TIDAK PERLU cantumkan umur/tgl lahir
Contoh Pengisian Nama-Nama Penumpang : 2 dewasa, 1 anak & 1 bayi
1. Eddy Setyawan/Mr
120
2. Endah Sayekti/Mrs
3. Hanura Dustin Mahatma/Chd, 9 Tahun, 7 Juli 2001
4. Kintan Calista Pandanwangi/Infant, 15 bulan, 20 Agustus 2009
5. Tipe RUTE PENERBANGAN
ONE WAY ( 1 Arah/Pergi Saja)RETURN (2 Arah/Pergi-Pulang)
6. KOTA BERANGKAT (Wajib diisi)
7. KOTA TUJUAN (Wajib diisi)
8. TANGGAL BERANGKAT. Format : Tanggal/Bulan/Tahun (Wajib diisi)
PILIHAN WAKTU BERANGKAT (boleh lebih dari satu)
Pagi Siang Sore/Malam
9. TANGGAL KEMBALI. Format : Tanggal/Bulan/Tahun (Diisi Jika 2 Arah/PP)
PILIHAN WAKTU KEMBALI (boleh lebih dari satu)
Pagi Siang Sore/Malam
121
10. NAMA PESAWAT/MASKAPAI
Batavia AirCitilinkGaruda IndonesiaLion AirMerpati AirlinesSriwijaya Air
Khusus CITILINK memerlukan Data No KTP Penumpang, bisa diisikan pada CATATAN dibawah
11. Tipe REQUEST TIKET PESAWAT
BOOKING TIKET (Serius Beli)RESERVASI TIKET (Tanya Harga)
12. Catatan : Tulis jika ada catatan/permintaan khusus
TELITI SEKALI LAGI ! Karena DATA yang SALAH/TIDAK LENGKAP/TIDAK SESUAI CARA PENGISIAN,
maka TIDAK AKAN DIPROSES.
Setelah yakin benar, KLIK tombol [kirim] dibawah, CUKUP SEKALI KLIK ! Jika Klik lebih dari sekali
untuk data yang sama akan masuk folder SPAM dan tidak akan dijawab
Term and Condition (Penting ! wajib dibaca !)
Saya sudah MEMBACA dan MEMAHAMI TERM and CONDITION <<== klik
KLIK ==>>
NOTE : DATA yang BENAR dan LENGKAP akan mempercepat proses Reservasi Anda !
E-Tiket Pesawat memang mengerti kebutuhan Anda … !
Alternatif selain Contak Form bisa dilihat di >> Cara Reservasi Online
Untuk melakukan Pembayaran bisa dilihat di >> Cara Pembayaran
122
Contoh mendapatkan flight detail melalu website secara mudah seperti dibawah ini :
Compare Flights in nepal
Roundtrip One Way
Enter a City or
Enter a City or
Leave
11/16/2011
Return
11/23/2011
Number of Travelers
1
+ Hotels
Compare Flights in indonesia
Roundtrip One Way
Enter a City or
Enter a City or
123
Leave
11/16/2011
Return
11/23/2011
Number of Travelers
1
+ Hotels
Compare Prices From These Websites And More:
Lampiran :
Reservasi system sampel ARGA ( Automated Reservation garuda Indonesia) dan maskapai
Air Astana ,Republik Kazakhtan.
ORGANIZATION OF AIRLINE RESERVATION
LOCAL RESERVATION (sine code: RR)
124
In every establishment of any airline at town office there is a reservation
unit called Local Reservation.
Two office function designator letters (RR) represents this reservation
unit.
Examples of Local Reservations:
SUBRRGA SYDRRQF AMSRRKL
SINRRSQ KULRRMH LONRRBA
The tasks of these reservations units are:
1. Handling the local passengers`reservations and sending sold message(s) to the control point of the flight concerned.
2. Carrying out interline reservations (other airlines flights) based on the interline agreement and procedures.
3. Handling requests concerning ground arrangements/auxiliaries, such as: HTL, TUR, ATX, CAR, and SUR
4. Forwarding special request to participating carriers, either host airlines or other airlines according to the procedures. Those special requests are: STCR, BSCT, XBAG, WCHR, SPML, etc.
INVENTORY HOLDER (sine code: RM)
125
Inventory holder of booking storage is mostly stored in airlines
reservation system (processed by IBM computer for example).
Inventory holder having functions:
1. To create and store the record of all transactions (sold and request) of all host airlines local reservation and other airlines selling offices.
2. To reply all requests from the reservations selling offices and when needed it will forward sales or reqeusts either to host airline control point or other airline control point.
3. Automatically arranging space or seat sales of a flight under its control. The control city/point of an airline is called predesignated point.
Examples of Inventory Holder:
JKTRMGA SYDRMQF AMSRMKL
SINRMSQ KULRMMH LONRMBA
CENTRAL RESERVATIONS CONTROL (sine code: RC)
Although there has been a Local Reservations (RR) or other selling office
as the the first party and Inventory Holder (RM) as the second party,
another party is still needed to control, to coordinate or to change
reservations transaction procedures between RR and RM (as the first
and the second party). This third party is called Central Reservation
Control (CRC), having the cable address JKTRCGA, AMSRCKL and so on.
126
Besides controlling all of the reservations transactions CRC also functions
as:
1. Airline representatives in making interline agreement. 2. The holder of reservation policy in accordance with company`s basic
policy. 3. The coordinator of group/party booking.
(D) COMMUNICATION SYSTEM (AIRIMP)
Communications is a very important facility for making reservation.
Without communications, it is impossible to carryout airline
reservations. A good, rapid, reliable and economic communications will
be very supporting to a reservations system.
So far the following communications means are utilized by some airlines:
1. SITA network ( Societe Internationale de Telecommunication Aeronautique), which was established and has been used by airlines (most of them are members of ATC and IATA) to carry-on Interline communications. SITA coordinates the use and the communication cost.
2. AFTN (Aeronautical Fixed Telecommunication Network). This facility belongs to ICAO and operates under the local government.
3. AIRIMP (ATC/IATA Reservations Interline Message Procedures – Passenger). It has been developed by the member airlines of the Air Traffic Conference of America (ATC) and the International Air Transport Association (IATA) for the purpose of establishing standard methods of communicating. These procedures apply whether
127
mechanical or computerized reservation system are used and ensure uniformity, accurance and economy.
4. SSB (Single Side Band). 5. Telex. 6. Plane Message. 7. Telephone. 8. Dataline (Computerized Reservations). 9. Facsimile.
A I R I M P
As now days more and more airlines came into existance, the demand
for more frequent flight arose and more wide-body aircrafts were
introduced, the communications played a great deal between the
airlines, especially when come to the matter of its reservation, so the
airlines came together and decide to work out a set of standard interline
message procedure to enable each message as short and explicit as
possible which will lead in avoiding misunderstandings and
unnecessarily high communications expenses.
They came up with a set of rules which lays down exactly how such
reservations message should be formulated so that could be universally
understood and cost as little as possible, these rules are contained in
AIRIMP (ATC/IATA Reservations Interline Message Procedures).
128
AIRIMP is a means of communications among airlines in making interline
reservations either manually, semi manually or computerized in order to
get benefits such as:
Uniformity. Mutual Understanding. Accuracy. Efficiency.
Message sending procedures must be based on IATA Reso 766 Interline
Passenger Reservation Procedures (SIPP). The official language of all
reservations is English. If it is considered necessary to use daily language,
the elements should follow the AIRIMP format.
ILLUSTRATION OF RESERVATIONS MESSAGE
ELEMENTS ÈXAMPLES
129
1. ADDRESS (M) AMSRMKL
2. COMMUNICATIONS REFERENCE (M) .JKTRMGA 100446
3. MESSAGE IDENTIFIER (O) RQR
4. RECORDE LOCATOR JKTGA 3BVJSA 892CA Booking office (M)
Location of record (O)
5. NAME (M) 2PERBOWO/KMR/AMRS
6. SEPARATE ARRIVAL (M) GA892Y03JANSUB
7. SEGMENT (M) KL641F12JANAMSNYCNN2
8. AUXILIARY SERVICE (O) HTL GA NN1 AMS IN 04JAN OUT 12JAN DBLB ALPHA HTL
9. SUPPLEMENTARY (O) SSR SPML YY NN2 SALTFREE
OSI YY SPEAKING JAVANESE ONLY
Y PERBOWO/AMRS
10. END OF MESSAGE =
(M) = Mandatory (O) = Optional
130
130
E) SELLING FACILITIES
There are three types of selling system in commercial flight:
1. Sell and Report. 2. Free sale. 3. Request and Reply.
In addition, some airlines recognize another selling system, i.e.
4. Allotment System.
SELL AND REPORT
Sell and Report is a selling system, which enable selling offices to confirm
seats to passengers before sending the selling report to the inventory
holder.
In the reservations messages (AIRIMP) Sell and Report is represented by
two-letter code SS as its action code.
ALL ABOUT A V S MESSAGE
1. AVS Message will be sent automatically by the Inventory Holder to all selling offices having Sell and Reports facilities.
2. AVS can be sent anytime if it is needed by Central Reservation Control (CRC) or related point.
131
131
3. AVS Messages are concerned only about flight status information in a segment.
4. The latest AVS Message sent will automatically disregard the previous message if they are involved in one leg.
5. A segment may include more than one leg provide they are consecutive and are in the same status.
6. On flight having more than one reservation booking designator (F, C and Y), each designator must be considered as a separate flight.
7. Each segment in AVS message must be in a separate line and contain not more than ten flight / classes / date / segment.
132
132
AVS MESSAGE STATUS CODES
AS: Open or reopened for automated selling.
CR: Flight closed, but requests are still accepted. Stop selling
segments, which include any leg(s) within the two points
specified, space may be requested only.
CL: Flight closed, waiting list open. Stop selling segment which
include any leg(s) within the two points specified. Space may
be waitlisted.
CC: Flight closed and waiting list closed. Stop selling segment,
which include any legs within the two points specified, do not
waitlis.
CN: Flight closed because not operate (NOOP).
LR: Limit sales, request only for the point(s) specified.
LL:Limit sales, waitlisted only.
LC: Limit sales, waiting list closed.
LA: Limit sales, flight reopened.
EXAMPLE OF AVS MESSAGE
SUBRRGA MLGRRGA SRGRRGA BDORRGA JKTRRGA
.JKTRMGA 090215
133
133
AVS
GA960 Y 20NOV CR CGKSIN
GA892 Y 20NOV LR CGKSIN
GA800 Y 21NOV AS CGKLAX
GA612 C 22NOV LN SUBDPS
GA331 F 22NOV LA SUBCGK
GA831 F 23NOV LC SUBSIN
GA100 F 24NOV CC CGKBKK
134
134
Anyway, everytime you want to make a reservation based on one of
the selling facilities that you used, you have to remember the
following codes which will contain your telex and its replies.
ACTION CODES ( done by the selling offices ):
SS: Seat Sold (sell and report). FS: Seat Sold (freesale basis)
NN: Need. LL: Add to waiting list.
IS: If not holding then sold. IN: If not holding then need.
XX: Cancel. XL: Cancel from waiting list.
IX: If holding then cancel. XR: Cancellation recommended.
ADVICE CODES (done by Inventory Holder or CRC):
KK: Confirmation. KL: Confirmed from wait-list.
NO: No action taken. UU: Unable, flight full.
UN: Unable, flight NOOP. UC: Unable, flight closed.
US: Unable, not on service.
STATUS CODES:
135
135
HK: Holds confirmed. HN: Have requested.
HL: Have listed. HS: Have sold.
HX: Have cancelled. RR: Reconfirmed.
136
136
NORMAL ACTION
AVS CODE ACTION CODE ADVICE CODE STATUS CODE
AS/LA SS - HK
CR/LR NN KK/UU HK/HL
CC/LC - - NO RESERV.
CN/LN - - NO RESERV.
FLIGHT IRREGULARITIES
AVS CODE ACTION CODE ADVICE CODE STATUS CODE
AS/LA NN KK HK
CR/LR SS US -
137
137
CC/LC NN UC -
CN/LN NN UN -
CALCULATE TRAVEL TIME & FLYING TIME.
As all time mentioned in the time table are local time, they must be
converted before calculating to obtain the traveling time.
Traveling time is the result of substructing the converted arrival time by
departure time.
Traveling time of flight GA662 :
Dep. JKT (+7) 09.50
Arr. DPS (+8) 12.35
1. Arr. DPS (+8) 12.35 conversed to JKT time = 11.35
Dep. JKT (+7) 09.50 --------------------------- 09.50 -
-------
Travel time : 01.45
138
138
2. Arr. DPS (+8) 12.35 --------------------------- = 12.35
Dep. JKT (+7) 09.50 conversed to DPS time 10.50 -
-------
Travel time : 01.45
3. Arr. DPS (+8) 12.35 conversed to GMT = 04.35
Dep. JKT (+7) 09.50 conversed to GMT 02.50 -
-------
Travel time : 01.45
To calculate the Flying Time is simply substruct the Travel time by the
Transit time.
Air Astana Website Terms of Use
General terms
The Air Astana website http://www.airastana.com/ is owned and operated by Air
Astana Joint Stock Company (herein after referred to as “Air Astana”).
Your use of the Air Astana website indicates your agreement to be bound by Air
Astana Website Terms of Use stated herein. These Terms of Use refer only to the
use of this website and separate terms and conditions apply to airline carriage, use
of online booking engine, prize draws or any other promotion and other services.
1. Limitations of use
139
139
You may only use or access this website to get information about Air Astana or its
products and services, and to check their availability and to purchase or use those
products and services offered on our website. By using this website you may also
make online booking and reservations. Use of our website for any other purposes,
including any commercial use, is expressly prohibited.
The content and structure of the Air Astana website are protected by copyrights.
The material contained within the Site is the property of Air Astana or its affiliates
unless identified as belonging to third parties. No material from this web site may
be copied, modified, altered, reproduced, republished, uploaded, posted,
transmitted, sold or distributed in any way, without the prior written permission of
Air Astana, unless explicitly stated otherwise by law. Reference to the airline web
site http://www.airastana.com/ is obligatory if such permission has been granted by
Air Astana. This site is for your personal, non-commercial use.
You may not use the Air Astana website in a manner which causes an infringement
of the proprietary rights of others.
You may not block, overwrite or modify any Air Astana generated content or in
other way disrupt the Air Astana website.
You may not acquire, or attempt to acquire, any unauthorised access to any of our
networks, by whatever means.
You may not make any unauthorised, false or fraudulent bookings, in particular
any bookings which are paid for with credit cards or bank account details belonging
to a third party that has not consented to this. False, speculative, or fraudulent
reservations are strictly prohibited.
You accept financial responsibility for all transactions made under your name or
account including charging back.
You warrant that all information you provide about yourself is true and accurate.
2. Legal disclaimer
Air Astana updates and very carefully checks the information on the site. The
services, products, and information published on this website may include
inaccuracies or typographical errors and Air Astana may make improvements
and/or changes to this website at any time.
140
140
Air Astana endeavours to publish accurate and up-to-date information on its
website. Air Astana accepts no liability whatsoever, for the topicality, accuracy,
completeness and quality of the information provided and does not bear
responsibility for consequences of use of the information published on the website.
Air Astana makes no representations or warranties, either expressed or implied,
with respect to the Air Astana website or the contents or use of it and, to the fullest
extent permissible under the law, disclaims all such representations and
warranties.
3. Changes to this website
Air Astana reserves the right, at any time and without prior notice, to undertake
improvements or modifications in respect of the information, services, products
and other contents of the Air Astana website.
Air Astana reserves the right to modify the information in the web service and is
not liable for the possible misprints.
4. Links to third party websites
The Air Astana website provides you with convenient links and references to other
websites. Air Astana does not endorse any information, products or services
contained on or offered through the linked websites. Likewise, Air Astana does not
endorse any persons or entities that are associated with other websites linked via
our website. These third party sites and content are not maintained, operated or
controlled by Air Astana, and Air Astana does not provide any guarantees
regarding these sites. You assume sole liability for the use or access of such third
party sites and content.
Third Party links and pointers are included solely for your convenience, and do not
constitute any endorsement by Air Astana. You assume sole responsibility for use
of the Third Party links.
You may not establish and/or operate links to this website without the prior written
consent of Air Astana. Such consent may be withdrawn at any time at Air Astana’s
own discretion.
5. Customer Feedback
141
141
Customer feedback is an information service of Air Astana, designed to provide
necessary and timely information and to consider complaints or proposals
addressed to the Air Astana.
Any User has the right to address his/her concerns, proposals and ideas using
Contact Us service. The User should fill in correct data about himself/herself such
as Name, E-mail, Contact and Subject before sending. Your feedback will be
considered by a relevant department not later than 30 calendar days from the date
of receiving your feedback.
Air Astana reserves the right not to answer a customer feedback if it contains
partial information, contradicts the current legislation or moral principles.
6. Governing law and breach of this policy
The law applicable to these Website Terms of Use is the law of the Republic of
Kazakhstan and the courts of the Republic of Kazakhstan will have exclusive
jurisdiction in case of any dispute.
Air Astana will determine whether there has been a breach of this Policy through
your use of the website. If a breach of this Policy has occurred Air Astana may take
such action as it deems appropriate including denying you access to the website,
bringing legal proceedings against you and disclosing such information to law
enforcement authorities as Air Astana feels appropriate.
7. Concluding provisions
Air Astana further reserves the right to modify these Website Terms of Use at any
time. Any such modification shall be effective immediately upon posting the
amended Website Terms of Use on the website. Accordingly, your continued
access or use of the Air Astana website is deemed to be your acceptance of the
modified Website Terms of Use.
Online Booking Terms and Conditions
142
142
Please read these Terms and Conditions before using the online booking service.
1. General terms
Air Astana retains the right to amend Online Booking Terms and Conditions without
prior notification of the Passenger. Any modifications in Terms and Conditions will
become valid upon being published at the Air Astana website.
Air Astana provides you with the facility to book and buy tickets via its website
http://www.airastana.com/ 24 hours a day, 7 days a week. It is allowed to book up
to 9 passengers per one booking. This means that you are not allowed to book a
group of more than 9 passengers including children and infants. Child is defined
between 2 - 12 years old for international flights, between 2 – 15 years old for
domestic flights, and Infant is a baby under 2 years old. Children must be
accompanied by an adult. Children or infants cannot be added to the ticket after
the booking has been made. For detailed information please see the section
Children, Infants and Unaccompanied Minors Policy.
During the online booking process you can specify your seats and meal
preferences. The system is configured to show the cheapest available prices at
the time of booking. An E-ticket will be sent to your email address immediately after
you finish your booking. Then simply print off your E-ticket and show it at the check-
in desk with a valid ID or passport indicated during the booking process.
Tickets can be purchased up to one hour before departure on our website.
Seat selection service allows you to select available seats in both Business
(subject to aircraft type) and Economy classes. The seats you choose will be pre-
assigned for you; in case you forget to select seats during the online booking
process, please contact our Call Centre by phone number +7 (727) 244 44 77 or
address your e-mail to [email protected]. However, the service is provided
for your convenience only and seat(s) cannot be pre-assigned for you in case of
aircraft change to another type; if there are more than two infants in a row and if
the seats you have chosen are emergency seats. Selection of seats does not
guarantee that you will be given the exact seats you have chosen in online
booking.
Air Astana offers Check My Trip service if passengers would like to see Flight
Details, Fares, Fare Conditions and Taxes. For this information, passenger can
143
143
follow the link Check My Trip and specify Passenger’s Surname and Booking
Reference number (6 alphanumeric code). As a result, the passenger will be able
to see the Itinerary page – the same page that appears at the end of the booking
process immediately after the payment is done.
2. Application of Fare Conditions
During the booking process the Passenger should familiarize himself/herself
with Online Fare Conditions applied to the chosen price and ticket. Fare Conditions
are shown at Steps 2, 3 and 5 and in the Confirmation of reservation. After you
have completed booking and payment Confirmation of reservation will be sent to
the email address specified at Step 4 (Passengers’ details).
At Step 5 (Confirmation of purchase) and before proceeding to payment page, a
passenger must accept Fare Conditions by ticking the check box and confirming
that he/she agrees with given Fare Conditions of the ticket.
Air Astana reserves the right to change the fare parameters in relation to
rebooking, cancellation, no show in any of the stated Fare Conditions. These
changes will not affect already bought tickets.
2.1. Change of booking
All changes must be initialized by a passenger’s request sent from the email
specified during the online booking. This is an essential procedure aimed in
preventing unauthorized changes of itinerary details. Change will be conducted
according to the Fare Conditions of your ticket. Change penalty may be applied if
it is required by the Fare Conditions.
According to the rules of the International Air Transport Association’s (IATA)
Passenger Services Conference Resolutions Manual, Flight coupons shall be
used only in sequence provided in the Ticket. Otherwise, such flight coupon(s)
shall not be accepted for carriage, exchange or refund and are not valid.
Up to three spelling mistakes are allowed for correction. Replacement of
passenger’s name in E-ticket to another name is not allowed. To change passport
number, passenger should send a scanned copy of their passport to the email
address [email protected]. Adding other people to the already created
booking is not allowed.
144
144
2.2. Cancellation and Refund
If you need to cancel a ticket and request a refund, you should send your
cancellation request to [email protected] from the e-mail address
specified during the online booking process. The refunded sum can be credited
only to the card that was used during the purchase of the E-ticket. Refunds are
generally processed in five to seven working days. Cancellation and refund will be
made according to Fare Conditions of your ticket. Refund penalty may be applied
if it is required by the Fare Conditions.
2.3. No Show
If you request us to refund or change your E-ticket after departure of the flight, it
will be considered according to the Fare Conditions and No-Show policy of the
ticket.
3. Online Security
For security reasons Air Astana does not keep sensitive information such as Credit
or Debit Card numbers, CVC/CVV codes and expiry dates. All transactions are
conducted by companies who are fully certified by Visa, MasterCard and American
Express payment systems.
Air Astana takes all necessary precautions in order to secure information and keep
any sensitive information confidentially. All sensitive passengers’ information is
secured and encrypted as it travels over the Internet. When the passenger
proceeds to the Payment page the information is transferred and encrypted by SSL
(Secure Sockets Layer) protocol.
Air Astana operates privacy policy to protect and safeguard the privacy of personal
information of the Passenger. At Step 4, you are required to provide such detailed
information about you as Passenger’s First name, Passenger’s Last name,
Frequent Flyer Programme number (if applicable) and your contact information in
order to process an airline booking. This information will be used for the purposes
of providing you with air transport services. It will also be used to notify you about
any schedule changes in, or cancellations of, your flight(s). Air Astana will not, by
any means, transfer personal information about Passengers to the Third Parties
with exception of cases when this may be required by an official request of
respective authorities and police.
145
145
Web Check-In
Next time, jump ahead of the queue!
In order to start your travel experience with Air Astana already at the airport as
comfortable and hassle free as possible, we at Air Astana have implemented Web
Check-In (WCI) on our website http://www.airastana.com/.
This service is available at all* our departure airports in our entire route network.
Our flights are open for online Web Check-In as early as 24 hours before and up
to 60 minutes prior to scheduled departure time.
To check-in for a flight, simply enter your Surname and your Board Point
(departure airport) and then choose your Form of Identification and enter it. This
can be your Booking Reference or alternatively your Nomad Club Membership
Number, or your E-Ticket Number or your Passport Number. Then click the “Next”
button and follow the simple instructions on the screen. Your Booking Reference
is a 6 alphanumeric code which is shown on your electronic ticket or confirmation
e-mail. Once all requested details are entered, you can print your Boarding Pass
on standard A4 paper from any printer.
Take your printed Boarding Pass with you to the airport and proceed straight to
your departure gate. If you have luggage to be checked-in, please go to any Air
Astana Check-in counter or to a special assigned Air Astana “Baggage Drop Off”
counter at the airport.
*Not available for flights departing from Urumqi (China).
Garuda Online Sales
-= PROSEDUR =-
• Garuda Online sales ( GOS ) adalah fasilitas berbasis web/internet untuk
melakukan transaksi online pembelian tiket Garuda Indonesia yang diperuntukan
bagi saluran distribusi Garuda Indonesia dalam bentuk badan usaha yang di sebut
sebagai e-Distribution Partner
146
146
• Full Cycle Transaction Process
• URL : http://gos.garuda-indonesia.com/sac/
• Transaction Monitoring & History
PENDAFTARAN e-DISTRIBUTION PARTNER
1. Distribution Partner mengajukan permohonan kepada General Manager Branch
Office ( GM BO ) setempat dengan mengisi formulir yang disediakan dengan
melampirkan data dan persyaratan yang diperlukan
2. GM BO merekomendasikan dan meneruskan permintaan calon e-Distribution
Partner kepada Head Office unit Distribusi (JKTCMDGA)
3. JKTCMDGA melakukan verifikasi dan memberikan persetujuan atas setiap
permohonan calon e-Distribution Partner secara online
4. User ID dan Password untuk mengakses GOS secara otomatis akan dikirim ke
email PIC e-Distribution Partner yang terdaftar.
E-Payment
1. Pembayaran harus dilakukan dalam kurun waktu 2 Jam setelah pembukuan melalui GOS
2. Pembayaran dapat dilakukan secara online melalui Internet Banking, ATM atau Mobile
Banking
E-Ticket
1. Itinerary Ticket Receipt – ITR ( e-Ticket) di generate secara otomatis oleh GOS dan dapat
di download secara langsung melalui GOS
2. Tata cara –e-Ticket disesuaikan dengan ketentuan umum dan persyaratan pada GA
Electronic Ticketing yang berlaku
Bank partner untuk GOS sbb :
147
147
Berwiraswasta sebagai agent melalui fasilitas website maskapai di Indonesia.
HALAMAN AGENwww.agentiket.net
HUBUNGI
148
148
Jam Pelayanan
Senin - Sabtu : 08.00 - 00.00 WIB
Minggu : 08.00 - 18.00 WIB
149
149
-
1. Apa yang akan Anda dapatkan sebagai Agen?
System Reservasi Online 24 Jam.
Untuk:
Melihat jadwal keberangkatan.
Melihat kursi yang tersedia.
Melihat harga tiket.
Mencari tiket promo.
Booking tiket.
Print tiket sendiri.
Harga Tiket Resmi Maskapai.
System yang digunakan sama persis dengan agen tiketing lain.
Anda bisa membuka counter penjualan tiket dimana saja. Dari ACEH sampai PAPUA,
walaupun anda berada dipelosok kampung sekalipun.
Anda boleh menggabungkannya dengan usaha lain seperti:
150
150
Hotel.
Money Changer.
Warnet / Wartel.
Restoran.
Courier dan Cargo.
Counter HP dan Pulsa.
Minimarket.
Koperasi.
Program Pendukung.
Berisi:
Panduan Reservasi.
Harga hotel se-Indonesia.
Adobe PDF Reader.
Software YM.
Bantuan dan Konsultasi: Jam 08.00 - 24.00 Wib.
Melalui:
Live Chat
SMS Center.
Yahoo Messenger.
Telepon.
Email.
2. Apa syarat untuk jadi Agen?
Registrasi dengan cara:
Online di website ini.
Kirim Email.
Kirim SMS.
Telepon.
Kirim Fax.
Datang Langsung Ke Kantor Kami.
Membayar biaya Keagenan sebesar Rp. 3,500,000-
Dengan rincian sebagai berikut:
Biaya registrasi Rp. 3.000.000,-
Biaya tahunan tahun pertama Rp. 500.000,-
Total biaya tahun pertama Rp. 3.500.000,-
Biaya tahun ke 2 dan seterusnya Rp. 500.000,-/tahun
Cara bayar: Tunai, Kartu Kredit/Debit, Transfer Bank dan Paypal
3. Cukup membayar Rp.3.500,000 anda dapat...
151
151
System Reservasi Online
Panduan Reservasi
Stiker dan Spanduk
Training Tiketing
Menjalankan semua lini bisnis kami dibawah ini tanpa ada biaya tambahan lagi, berikut
persentase komisi yang akan didapatkan oleh agen:
Penjualan Tiket Pesawat Domestic dan International (2.5% - 4.9%)
Voucher Hotel Domestic dan International (7% - 25%)
Paket Tour Domestic dan International (5%)
Perjalanan Umroh & Haji (CGK) (US$30)
Rent Car (CGK) (10%)
Terima Pembayaran Telp, PLN, Indosat, Speedy, Pulsa Elektrik Telkomsel, Flexi, XL
Deposit minimal Rp.1.000.000,-
Antar / Jemput Bandara (CGK) (10%)
Komisi Agen
Garuda Indonesia 2,5%
Lion Air 2,5%
Batavia Air (tabel harga)
Air Asia (tidak ada komisi)
Mandala Air 3,5%
152
152
Merpati Air 3,5%
Sriwijaya Air (tabel harga)
Citilink (tidak ada komisi)
Kartika Air 4%
Riau Airlines 4%
Tiger Airways US$ 3
International 3%
Catatan:
- Komisi dihitung dari harga dasar tiket (Fare Basic).
- Airlines yang tidak memberikan komisi, agen bisa menaikkan harga (25,000 - 50,000) ke pelanggan.
Beberapa tips penting selama kita akan Terbang dengan pesawat :
Tips Penerbangan Yang Menyenangkan
Menempuh perjalanan udara, bagi pemula, memang terkesan repot dan memusingkan karena
serangkaian prosedur yang harus dilalui oleh setiap calon penumpang. Tetapi, semua itu bisa
diatasi dengan melakukan beberapa tips di bawah ini.
Pertama, datanglah 1,5 jam lebih awal untuk penerbangan domestik, atau 2 jam untuk luar
negeri, sebelum waktu keberangkatan. Bagi Anda yang akan ke luar negeri, pastikan membawa
dokumen perjalanan, seperti, paspor, visa, kartu NPWP, atau dokumen penggantinya.
Kedua, sebelum melakukan check in, pastikan tas yang akan dibawa ke dalam kabin sudah
“bebas” dari benda yang dilarang, seperti gunting dan cutter. Bila memungkinkan, segera
pindahkan benda tersebut ke dalam tas yang akan dimasukkan ke dalam bagasi.
Ketiga, matikan handphone, sesaat menuju pesawat atau ketika Anda masih di ruang tunggu.
Keempat, tidak perlu terburu-buru saat masuk ke dalam kabin. Duduklah di kursi yang sesuai
dengan nomor yang tertera di boarding pass Anda dan letakkan tas di ruang bagasi atas, di
bawah kursi atau tempat lain yang direkomendasikan oleh awak kabin.
Kelima, duduklah dengan nyaman dan kenakan sabuk pengaman dengan benar. Bila bingung,
ikuti petunjuk awak kabin atau instruksi yang tertera di kartu penjelasan di depan kursi. Bila
perlu, bertanyalah kepada awak kabin.
Keenam, perbedaan tekanan udara di darat dan udara bisa membuat indera pendengaran kita
terganggu. Mengunyah permen karet sewaktu pesawat take off bisa membantu untuk
menormalkan tekanan di gendang telinga.
153
153
Ketujuh, bila tidak ada permen karet, Anda bisa mencoba cara lainnya, yakni dengan menutup
hidung dengan jari dan mulut, kemudian meniup udara keluar dari hidung. Selain sewaktu
lepas landas (take off), cara di atas dapat Anda lakukan saat pesawat mendarat (landing). Pada
penerbangan internasional, biasanya Anda akan mendapatkan earphone untuk mendengarkan
musik dan film. Manfaatkan alat itu dengan baik untuk menambah kenyamanan Anda selama
berada dalam penerbangan.
Kedelapan, bila perjalanan Anda berlangsung lebih dari 3 jam, bebaskan kaki dari sepatu agar
otot-otot kaki menjadi rileks. Jangan terlalu asyik menikmati fasilitas hiburan di pesawat.
Ingat, tubuh anda memerlukan istirahat atau tidur.
Kesembilan, setelah pesawat mendarat, sebaiknya tetap duduk tenang sampai pesawat benar-
benar berhenti dan Anda diperbolehkan turun dari pesawat. Tidak perlu terburu-buru menuju
pintu keluar. Ingat, Anda tidak akan dibawa lagi oleh pesawat!
Kesepuluh, pastikan semua bawaan Anda tidak ada yang tertinggal saat meninggalkan kursi
pesawat.
Tips Anak Tetap Nyaman di Bandara Saat berlibur bersama anak, orang tua menjadi pihak yang paling bertanggung jawab menjaga
dan memastikan keselamatan mereka untuk mencegah dari kejadian yang tak diinginkan.
Memperbolehkan anak berkeliaran di bandara hingga akhirnya Anda melupakan keberadaan
mereka merupakan hal yang menyeramkan. Berikut tips sederhana untuk memastikan
keselamatan anak Anda selama berada di bandara :
Tiba di bandara lebih awal Saat terburu-buru menuju bandara, besar kemungkinan beberapa benda terpenting akan
tertinggal. Dalam keadaan terburu-buru, tidak jarang beberapa orang tua lupa untuk
menggandeng tangan anak mereka dengan harapan sang anak akan mengikuti mereka.
Hal tersebut kerap menyebabkan para orang tua kehilangan anak mereka di bandara karena
sang anak tertinggal di belakang. Meski Anda bisa meminta bantuan kepada para petugas
kemanan bandara, ketegangan dan stres yang Anda alami dalam keadaan seperti itu akan
memberikan dampak buruk. Jadi hindarilah situasi gawat tersebut dengan datang di bandara
lebih awal.
Temukan letak kamar kecil Hal yang paling sering terjadi saat detik-detik terakhir keberangkatan adalah keinginan untuk
pergi ke kamar kecil. Ini terjadi pada Anda dan anak Anda. Alangkah lebih baik jika Anda
mencari lokasi kamar kecil terlebih dahulu untuk menghindari penguluran waktu
keberangkatan dengan mencari-cari letaknya.
Jika Anda atau anak hendak menggunakan kamar kecil, Anda sudah tahu arah mana yang harus
di tuju. Bahkan jika anak Anda memaksa untuk pergi ke kamar kecil beberapa menit sebelum
check-in, Anda bisa menghemat waktu pencarian menuju kamar kecil.
Ajari anak bagaimana cara untuk menjangkau Anda Berilah sedikit pembelajaran terhadap anak kepada siapa mereka harus bertanya dan kemana
mereka harus berkonsultasi seandainya mereka berada jauh dari jangkauan Anda. Misalnya
kepada pihak keamanan bandara.
Ini sangat penting terutama jika Anda berpergian dengan keluarga besar atau teman-teman.
Persiapkan anak Anda bagaimana mereka harus berbicara kepada petugas keamanan untuk
berjaga-jaga jika mereka terpisah dari rombongan saat berada di bandara.
Sediakan makanan ringan
154
154
Selalu sediakan makanan ringan kesukaan anak Anda. Ini dapat membantu Anda untuk
menyimpan waktu agar tidak mengantre di tempat-tempat makanan di sekitar bandara.
Jika Anda akan berlibur bersama anak, pastikan selalu berikan prioritas utama terhadap
keselamatan mereka. Jika Anda sudah memastikan keselamatan anak, berlibur bersama mereka
akan menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan
Tips Dapat Tiket Pesawat Murah
Biaya transportasi menggunakan pesawat terbang biasanya jauh lebih mahal dibandingkan kapal
laut atau kereta api. Akan tetapi, bepergian menggunakan pesawat terbang terbilang lebih cepat,
nyaman dan efisien.
Jika Anda ingin menghemat pengeluaran saat bepergian dengan pesawat, ada beberapa strategi
yang bisa dilakukan untuk mendapatkan harga tiket yang lebih murah. Simak tipsnya berikut ini :
1. Beli Tiket di Musim Transisi Tiket pesawat biasanya lebih murah pada musim transisi, yaitu waktu di antara musim
penerbangan ramai dan sepi. Setiap saat bisa jadi musim transisi, tergantung tempat tujuan Anda.
Jika berencana bepergian ke Eropa, sebaiknya pesan tiket setelah bulan September.
Pada Oktober misalnya, penerbangan ke Inggris biasanya lebih nyaman karena kerumunan orang
di bandara lebih sepi, ditambah temperatur yang nyaman dan tentunya tiket pesawat lebih murah.
Jika ingin ke Karibia atau Meksiko, sebaiknya pilih antara bulan April dan Mei. Harga tiket di
bulan-bulan tersebut biasanya turun karena merupakan masa pergantian dari liburan musim semi
dan musim panas.
Tapi karena arus pengunjung yang sepi, industri wisata biasanya juga membatasi waktu
kunjungan bagi para wisatawan. Pada musim ini, tempat-tempat wisata seperti museum dan
taman hiburan mungkin akan tutup lebih awal dibandingkan musim liburan. Jadi pastikan Anda
sudah punya tempat tujuan wisata alternatif sebelum pergi.
2. Manfaatkan Diskon Sejumlah airline kerap memberikan diskon harga tiket pesawat di waktu-waktu tertentu.
155
155
Biasanya, diskon diadakan untuk penerbangan dua minggu setelah pemesanan tiket, dan hari di
pertengahan minggu.
Misalnya, jika Anda berencana pergi pada 8 September, mulailah memesan tiket pada 25
Agustus, dan pilih jadwal penerbangan di hari Rabu atau Kamis. Tapi kebijakan setiap
penerbangan bisa berbeda-beda. Ada yang tiketnya harus dibeli dari jauh-jauh hari, ada pula
yang mendekati jadwal penerbangan.
Untuk lebih pastinya, sering-seringlah mengecek website dan temukan penawaran-penawaran
harga tiket yang menarik. Anda juga bisa berlangganan newsletter airlines agar mendapatkan
info terbatu seputar tiket murah.
3. Cari Tahu Biaya Bagasi Jika Anda harus mengeluarkan biaya tambahan untuk koper di bagasi, cari tahu berapa yang
harus dikeluarkan sebelum membayar tarifnya. Sejumlah situs penerbangan dan travel biasanya
memberikan informasi mengenal hal tersebut secara online. Cari informasi juga berapa besar
biaya jika koper melebihi kapasitas muatan.
Kebijakan untuk biaya bagasi bisa berbeda untuk setiap maskapai penerbangan. Mungkin Anda
juga akan dikenakan airport tax saat checking baggage yang besarnya bervariasi, tergantung
tujuan penerbangan Anda. Semakin jauh, pajaknya juga semakin mahal.
4. Pesan Tiket Online dari Website Resmi Rajin-rajinlah membuka website resmi perusahaan penerbangan untuk mengetahui sejumlah
penawaran menarik. Dengan memesan tiket online dari website resminya, Anda mungkin akan
mendapatkan harga atau penawaran spesial.
Agar tidak ketinggalan informasi diskon atau penjualan tiket murah, Anda bisa mem-follow
Twitter dari maskapai penerbangan atau agen travel favorit Anda. Twitter biasanya menjadi
ajang promosi bagi mereka, di samping iklan lewat website atau media cetak dan televisi. Bisa
juga berlangganan newsletter di website airline tersebut untuk selalu mendapat promosi terbaru
lewat email.
Tips Jadi Penumpang Pesawat yang Baik
Saat asyik makan, penumpang pesawat di depan Anda tiba-tiba menurunkan senderan bangkunya.
Bruk, tak hanya kaget tetapi makanan pun jadi berhamburan. Pernah mengalami ini? Tentu hati
pun jadi kesal. Nah, agar Anda tidak menjadi penumpang pesawat yang dianggap menyebalkan
bagi penumpang lain, berikut tips sebagai penumpang pesawat yang baik.
156
156
Perhatikan waktu saat check-in. Antrean panjang saat check-in sering terjadi karena setiap
penumpang berlama-lama mengurusi hal sepele. Saat mengantre siapkan di tangan tiket pesawat
dan kartu identitas Anda.
Jika Anda membawa bagasi, ketahui batas berat bagasi yang diperbolehkan. Jangan lupa
mengemasnya dengan benar. Biasakan untuk menaruh barang bagasi tidak lebih dari dua buah,
misalnya cukup satu koper dan satu dus. Tentu Anda pernah sebal melihat orang yang tidak
mempersiapkan barang-barang yang akan dimasukan ke bagasi.
Apabila Anda datang bersama rombongan dan terbang ke tujuan domestik, pastikan ada salah satu
orang yang datang paling awal dan melakukan check-in untuk semua rombongan, cukup dengan
memiliki fotokopi identitas setiap orang tersebut. Setelah semua datang, Anda dan rombongan
tinggal memasukkan bagasi saja.
Menepilah saat berjalan di lorong pesawat. Setelah menemukan tempat duduk di pesawat,
segeralah masuk ke area kursi, untuk memberikan jalan bagi penumpang yang berada di belakang
Anda. Jika Anda membawa tas yang ingin diletakkan di kabin atas, Anda bisa menunggu jika
lorong lebih sepi untuk menaikkan tas di kabin atas. Atau, jika tubuh Anda cukup tinggi, berdiri
di area kursi dan bukan di lorong pesawat, lalu julurkan tas ke arah kabin.
Duduklah di kursi yang telah ditentukan. Seringkali orang mencari kursi lain saat melihat ada kursi
yang kosong, bahkan sebelum pesawat lepas landas. Tetaplah duduk di kursi yang memang sesuai
dengan nomor boarding pass Anda. Selain untuk alasan keselamatan, bisa jadi memang ada orang
yang duduk di kursi tersebut.
Matikan alat elektronik. Matikan benda-benda elektronik seperti handphone dan laptop selama
penerbangan. Sinyal yang dikirimkan dapat mengganggu sistem navigasi pesawat dan hal ini akan
membahayakan penerbangan. Jangan menunggu sampai awak kabin menegur Anda untuk
mematikan handphone.
Perhatikan demo keselamatan. Di banyak maskapai, demo keselamatan masih diperagakan oleh
awak kabin pesawat. Perhatikanlah demo tersebut walaupun Anda telah sering melihatnya.
Berikan sedikit penghargaan bagi mereka.
Menurunkan senderan bangku. Tak masalah jika Anda ingin menyenderkan bangku. Namun
lakukan hal tersebut setelah pesawat lepas landas dan tanda sabuk pengaman sudah dimatikan.
Perhatikan pula orang di belakang Anda, apakah sedang membuka meja makan atau tidak.
Perhatikan orang di sebelah Anda. Tak perlu memaksanya mengobrol jika ia terlihat lelah dan
ingin tidur. Pastikan juga jangan menguasai daerah kursinya, seperti meletakkan tas di kursinya
atau membentangkan koran hingga mengenai orang di sebelah Anda.
Membawa anak. Anak menangis di pesawat memang wajar. Namun, jika Anda membawa bayi,
pastikan Anda membawa semua perlengkapan dan kebutuhan untuk bayi Anda, seperti minuman
air putih, cemilan, maupun susu. Juga bawakan mainan untuk si kecil. Jika Anda berencana ingin
menyusui bayi Anda di pesawat, maka saat check-in mintalah duduk di dekat jendela. Serta
157
157
bawalah penutup saat menyusui, sehingga Anda pun nyaman menyusui si kecil. Anda juga harus
mengenakan sabuk khusus untuk bayi pada si kecil.
Tak perlu buru-buru turun. Saat mendarat, duduklah sampai tanda mengenakan sabuk
pengaman dimatikan. Baru kemudian Anda bisa berdiri untuk mengambil tas di kabin. Setelah itu,
tak perlu tergesa-gesa untuk turun sampai-sampai mendahului orang yang di depan Anda, biarkan
saja orang di depan Anda untuk jalan terlebih dahulu. Jika Anda memang terburu-buru dan orang
di depan Anda masih sibuk dengan tasnya, mintalah dengan sopan pada orang di depan Anda,
bahwa Anda ingin berjalan lebih dahulu.
Tips Aman Bagasi Pesawat di Bandara
Seringkali kita kehilangan koper atau tas travel yang di taruh di bagasi. Kemungkinan karena pada
saat transit/pindah pesawat, bahkan akibat kelalaian petugas bandara, mungkin karena banyaknya
tas/koper, Ada cara-cara agar kita tidak kehilangan tas dan koper di bandara, seperti di bawah ini
:
1. Tandai koper Anda
Mulailah dengan memberi tanda koper Anda dengan nama dan nomor telepon di luarnya perlu
mencantumkan alamat Jelas. Agar sewaktu koper anda hilang, ada kemungkinan pihak bandara
bisa menghubungi orang di alamat yang anda cantumkan, atau dikirimkan ke alamat tersebut.
Ketika Anda memeriksa tas, pastikan bahwa stiker maskapai penerbangan memiliki nomor
penerbangan dan tujuan yang benar.
2. Pisahkan barang kebutuhan
Jangan menyimpan semua pakaian Anda dalam satu tas. Jika Anda membawa beberapa koper,
Anda bisa memisahkannya. Dengan cara ini, jika salah satu koper hilang, Anda tidak akan
sepenuhnya kehilangan benda yang penting.
3. Periksa selalu koper Anda
158
158
Stiker kecil yang Anda dapatkan ketika memeriksa tas benar-benar penting. Perlakukan seperti
emas. Jika tas hilang dan Anda tidak memiliki klaim, maka maskapai penerbangan mungkin
mencoba untuk berpura-pura tidak memiliki tas Anda sama sekali.
4. Cobalah untuk terbang tanpa transit
Cara yang paling sering untuk kehilangan koper adalah ketika pindah antara pesawat. Jadi, jika
memungkin hindari pindah pesawat . Dan pastinya mencoba untuk menghindari koneksi yang
memerlukan pergantian terminal atau bahkan bandara.
5. Hindari maskapai bermasalah
Anda mungkin mendengar berita tentang beberapa maskapai yang bermasalah. Jika Anda ragu-
ragu, sebaiknya tidak menggunakan maskapai penerbangan tersebut.
6. Gunakan jasa pengiriman
Jika Anda bepergian dengan sesuatu yang sangat penting dan namun tidak dapat membawanya
bersama Anda, jasa pengiriman barang ternama merupakan pilihan yang tepat. Ini bisa menjamin,
barang bawaan akan tiba bersama Anda di tujuan.
7. Pertimbangkan asuransi
Meskipun sepertinya hal ini jarang ditemui di negara kita namun ada baiknya mempertimbangkan
untuk mendapatkan asuransi dari sebuah perusahaan asuransi besar.
Tips Mengurangi Ketegangan dalam Penerbangan
Apabila Anda hendak melakukan penerbangan untuk pertama kali, semua hal nampak seperti
menakutkan. Belum lagi banyaknya pemberitaan terkait kecelakaan atau pembajakan pesawat.
Buat Anda yang mengalami rasa takut untuk melakukan penerbangan, tips di bawah ini bisa
berguna:
Sebelum terbang
Cobalah berbincang dengan penumpang lain untuk mendengarkan cerita perjalanan mereka
menggunakan pesawat. Kenyataan yang Anda dapat bahwa penerbangan mereka tak pernah
mengalami peristiwa buruk bisa memberi pengaruh baik dan bisa membantu mengurangi
ketakutan anda.
Pastikan Anda membawa benda-benda yang mampu mengalihkan perhatian selama perjalanan.
Melakukan sesuatu ketika di dalam pesawat seperti membaca akan memfokuskan pikiran anda
dari rasa tegang.
159
159
Ketika melakukan check-in, usahakan untuk meminta tempat duduk di dekat depan pesawat.
Bagian ini cenderung tidak terlalu mengalami lonjakan gelombang yang terlalu banyak. Selain itu
disini juga lebih sepi karena anda tidak akan terlalu mendengar suara yang berasal dari mesin
pesawat.
Cari pula informasi menanggulangi ketakutan sebelum melakukan penerbangan dari beberapa
organisasi yang memang bertujuan untuk membantu orang mengurangi rasa takut sebelum
terbang.
Selama penerbangan
Ajak petugas penerbangan untuk berdiskusi seputar permasalahan Anda. Mereka biasanya akan
menjawab pertanyaan dan meyakinkan Anda akan merasa nyaman selama perjalanan. Ini bisa
memberi sedikit ketenangan.
Ingat untuk menghindari minuman berkafein dan berakohol karena keduanya justru akan membuat
anda lebih tegang dan gelisah. Minuman jahe dipercaya cukup efektif untuk membuat Anda lebih
tenang.
Jika menginginkan sesuatu yang lebih, beberapa orang merekomendasikan mengambil beberapa
obat penenang atau obat lainnya untuk membantu Anda tidur.
Selama di atas pesawat, manfaatkan fasilitas pesawat. Misalnya bermain dan menonton film, atau
menyususn puzzle. Semuanya bertujuan untuk menjaga pikiran Anda ke suatu tempat. Ini akan
mengalihkan perhatian Anda dan menjaga agar anda tetap santai selama penerbangan
Tips Mudik Naik Pesawat Bagi Ibu Hamil
Mudik Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri merupakan seremoni tahunan yang boleh dikatakan wajib
dilaksanakan setelah setahun penuh mencari nafkah di kota besar seperti Jakarta. Mudik Lebaran
juga merupakan kesempatan untuk saling bersilaturahmi dan momen untuk menghapus segala
dendam saling bermaaf-maafan.
Bagi wanita hamil atau ibu hamil perjalanan merupakan suatu kesusahan tersendiri, apalagi
perjalanan mudik memerlukan waktu yang lama. Perjalanan dengan menggunakan pesawat
terbang termasuk aman jika dilakukan pada usia kehamilan trimester pertama dan kedua, asalkan
tidak ada komplikasi dengan kehamilannya. Trimester kedua kemungkinan merupakan waktu
yang terbaik untuk melakukan perjalanan, karena perempuan sudah tidak terganggu dengan
adanya morning sickness dan tidak akan menderita dengan perasaan tidak nyaman saat memasuki
trimester ketiga.
Perjalanan dengan menggunakan pesawat yang kecil tidak akan bisa seaman dibandingkan dengan
menggunakan pesawat besar. Beberapa maskapai penerbangan juga ada yang melarang perempuan
160
160
yang sedang hamil untuk melakukan perjalanan menggunakan pesawat terbang, karena takut ada
kemungkinan melahirkan sebelum waktunya.
Setiap maskapai penerbangan memiliki peraturan tersendiri. Ada yang boleh melakukan
perjalanan sampai usia kandungan 34 minggu untuk perjalanan domestik dan 32 minggu untuk
perjalanan internasional, tapi ada juga maskapai yang mengharuskan penumpamg perempuan yang
sedang hamil memiliki sertifikat dokter ketika usia kandungan 28-35 minggu, untuk perjalanan
domestik maupun internasional.
Sebelum melakukan perjalanan mudik hari raya, sebaiknya memeriksakan kesehatan ibu dan
kandungannya serta berkonsultasi dengan dokter kandungan apakah ada komplikasi dengan
kandungannya atau tidak.
Tips Menjaga Keselamatan di Kabin Pesawat
Sebelum Pesawat Lepas Landas
Dengarkan pengarahan singkat tentang keamanan sebelum penerbangan.
Baca kartu petunjuk keselamatan di depan tempat duduk anda.
Ketika ditempat duduk, pasang sabuk pengaman anda.
Amati pintu darurat yang ada apakah berada didepan atau dibelakang anda, kemudian
hitung perkiraan berapa langkah jarak yang ditempuh. Hal ini sangat berguna apabila
pesawat mengalami keadaan darurat..
Pakaian apa yang mempunyai resiko rendah
Di dalam evakuasi pesawat terbang mau tidak mau harus melalui pintu darurat. Bahan serabut
buatan dapat menjadikan sangat panas dalam kaitan dengan gesekan saat meluncur, selanjutnya
dapat meleleh bahkan dapat membakar kaki dan badan. Langkah-langkah berikut harus diambil
untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan dalam perjalanan.
Memakai pakaian yang terbuat dari bahan serabut alami, seperti kapas, wool dan kulit.
Serabut alami menawarkan perlindungan yang terbaik dipesawat saat terjadi evakuasi atau
terjadi kebakaran.
Memakai pakaian yang nyaman dan lapang.
Pakai celana panjang dan baju lengan panjang. Hindarilah memakai celana pendek/rok,
karena jenis pakaian ini tidak sopan dan tidak menutup rapat.
Memakai sepatu yang rendah haknya, sepatu boot atau sepatu olahraga. Bahan sepatu yang
terbuat dari kulit. Sepatu yang mempunyai hak tinggi harus dilepas sebelum meninggalkan
pesawat melalui pintu darurat. Hal itu akan memperlambat dalam meninggalkan pesawat
dan beresiko terhadap luka karena pecahan kaca atau serpihan bahan metal. Juga dengan
alasan yang sama hindarilah memakai sandal.
161
161
Tips Terbang Bersama Bayi dan Anak Kecil
Suatu keluarga apabila mempunyai bayi atau anak kecil kadang saat bepergian banyak
menimbulkan kesusahan tersendiri. Di sini kami berikan beberapa tips apabila anda bepergian naik
pesawat terbang bersama bayi atau anak kecil.
1. Kalau bisa mencari penerbangan yang tidak akan mengganggu kebiasaan rutin bayi anda.
Penerbangan malam baik untuk perjalanan lama dan bepergian yang berat.
2. Memberi penjelasan pada saat booking tiket sehingga dapat tiket infant.
3. Meminta tempat duduk yang agak lebar jika diperlukan. Biasanya seat yang paling depan
mempunyai space yang longgar.
4. Mempersiapkan dalam menghadapi keterlambatan. Siapkan makanan ekstra atau makanan
ringan yang bisa dibawa.
5. Menghindari obat penenang- karena dapat mempunyai efek kebalikan. Minuman
ringan/teh sebagai alternatip yang baik.
6. Membawa mainan kecil agar tetap tenang saat duduk.
7. Meminta untuk dipindah ke suatu baris cadangan tempat duduk jika penerbangan tidak
penuh.
1.8.Memberi makan bayi (diberi susu) pada saat take off atau landing dan untuk kenyamanan
dipakaikan kapas untuk menutup telinga.
Biodata penulis:
162
162
Lahir di Surabaya , tanggal 11 April 1962, lalu menamatkan S1 nya th.1987 di FE UII -
Yogyakarta Jurusan Ekonomi Manajeman .
Sedang S2 Magister Manajeman diselesaikan pada tahun 2005 di Universitas
DR.Soetomo (Unitomo) Surabaya.
menikah dengan 2 anak .
Pengalaman Kerja selama ini :
Th.1987-1988-: Penyiar Radio Elshinta , Jakarta .
Th.1988-1989 : Reporter pertama di RCTI Kebon Jeruk , Jakarta
(Seputar Jakarta).
Th.1989-1990 : -Magang sebagai calon pegawai Tetap PT.Garuda
Indonesia di Denpasar , Bali.
Th.1990-1997 : Staff Garuda Indonesia di Jakarta , urusan General
affair Niaga , staff Marketing area Asia dan China di Jakarta .
Th.1997-2005 : Sales Representative dan Coordinator Sales
Passenger di Garuda Indonesia Surabaya.
2005 –2008 : Sales and Marketing Manager Garuda Indonesia ,
Banjarmasin.
2008 s/d sekarang :Marketing analyst , Marketing – Garuda Indonesia ,Soekarno Hatta .
Dosen dan Kaprodi Ground Handling , STTKD Yogyakarta 2011 s/d 2014
163
163
2011 s/d saat kini : Dosen Luar Biasa S1 Pariwisata FIB UGM Jogyakarta.
2014 s/d sekarang : Dosen Fak Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Univ Muhamdiyah
Tangerang .
Kursus dan aktivitas :
1.Lufthansa System Indonesia , klas Electronic Tiketing , Frequent Flyer Training
,Jakarta
2.PATA Chapter Indonesia – PCO (Professional Conference Organisation) Jakarta.
3.IATA : Airline alliances & Air Transport Management Jkt
4.Garuda Indonesia : Dangerous Good regulation & Carega (Cargo Reservation ) ,
Workshop Tariff
5.Alliances and FFP _IATA Jakarta th 2010.
6.Risk Management Enterprise, Garuda Indonesia 2012.
Sales Mission ybs ke luar negeri mewakili Garuda Indonesia ke :
Malaysia, Singapore, Bangkok, HongKong, China, VietNam,Saudia Arabia, Taiwan .
Narasumber penerbangan di teve dan media sbb : Bloomberg Tv Jakarta , MNC bisnis news, Al
Jazeera TV Jakarta ,Kompas TV, Sindo teve , Global TV ,SCTV , RCTI , Jak TV ,TVRI nasional
, Radio El Shinta Jakarta , Trijaya FM Network .Koran Investor daily , Kyodo News, Jakarta
Post , jakarta Globe ,News Strait Times.
Daftar pustaka :
1.Airline reservation system,managing – Agus Irianto ,SE.MM – STMT Trisakti Jakarta th.2010.
2.Airline passenger reservation , Edi Wardojo,SE, agustus 2006 avexena publishing Bekasi.
3.karyasiswa.blogspot- reservasi
5.www.airastana.com –website maskapai nasional Republik Kazakhtan.
164
164
6.Zaki N Abdat,SE. – kumpulan materi kuliah Universitas Merdeka Malang 2001
7.http://airtravel.about.com/cs/bookitonline
8.http://doujiang123.blogspot.com/2009/
9.http://tiket-pesawat-online.com/2008/
10. Samipatra Das, Konsultan dan Analis Penilaian,lulus Administrasi Pariwisata dari George
Washington University .
11.blog ronnysatriomandala .com
12.bandaraonline.com
13.Siliang ,Yang , Ning Bao City ,China, International Symposium Penerbangan.
14.maskapai.wordpress.com