Upload
faiz
View
252
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
1/27
iwayat Hidup Imogene M. King
Imogene M. King lahir pada tanggal 30 Januari 1923 di West Point,Iowa. Karir
keperawatan Imogene dimulai pada tahun 19! setelah lulus dari "t John#s $ospital
"%hool o& 'ursing, "t (ouis, Missouri. Ia )eker*a se)agai sta& perawat medis )edah
sam)il kuliah di +a%helor o& "%ien%e dalamKeperawatan di "t (ouis ni-ersit padatahun 19/. ia menelesaikan Master o& "%ien%e dalam Keperawatan di "t (ouis
ni-ersit.
Pada tahun19!9 r. King melan*utkan pendidikan di olum)ia ni-ersit, 'ew ork,r.
Montag se)agai ketua, dan mendapatkan gelar oktor Pendidikan padatahun 191. Padatahun 1942 ia kem)ali ke (oola ni-ersit o& hi%ago menga*ar mahasiswa
pas%asar*ana dan mener)itkan teori tentang keperawatan5 "istem, Konsep, Proses 619/17.
r. King dikenal pada tahun 200!, dengan kepeloporanna dalam gerakan teorikeperawatan. r. Kingmemiliki artikel )er*udul Perawatan 8eori5 Masalah dan Kema*uan
dalam *urnal diedit oleh r. ogers.
+uku:)uku kara King ang diter)itkan se*ak tahun 191 s.d. 19/1aitu 5 8oward atheor &or nursing5 ;eneral on%ept o& $uman +eha-ior 6191:197, < 8heor &or
'ursing5 "stem, on%ept, Pro%ess 619/17,urri%ulum and Instru%tion In 'ursing 619/7.
Teori Pencapaian Tujuan Imogene M. King
Pada tahun 1941 King memperkenalkan suatu model konseptual angterdiri atas tiga
sistem ang saling )erinteraksi. Model keperawatan terakhir dari King memadukan tiga
sistem interaksi ang dinamis:personal,interpersonal, dan sosial ang mengarah pada perkem)angan teori pen%apaiantu*uan 6King,19/1 dalam hristensen J.P, 20097.
Konsep ang ditempatkan dalam sistim personal karena merekaterutama )erhu)ungandengan indi-idu, sedangkan konsep ang ditempatkandalam sistim interpersonal karena
menekankan pada interaksi antara duaorang atau le)ih. Konsep ang ditempatkan dalam
sistem sosial karenamereka menediakan pengetahuan untuk perawat agar )er&ungsi di
dalamsistim ang le)ih )esar 6King, 199!a, p.1/– 19 dalam 8ome =
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
2/27
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
3/27
2. Persepsi diartikan se)agai gam)aran seseorang tentang realita, persepsi
)erhu)ungan dengan pengalaman ang lalu, konsep diri, sosial ekonomi,genetika
dan latar)elakang pendidikan.3. Komunikasi diartikan se)agai suatu proses penampaian in&ormasi dari seseorang
kepada orang lain se%ara langsung maupun tidak langsung.
. 8ransaksi diartikan se)agai interaksi ang mempunai maksud tertentudalam pen%apaian tu*uan. ang termasuk dalam transaksi adalah pengamatan perilaku
dari interaksi manusia dengan lingkunganna.
!. Peran merupakan serangkaian perilaku ang diharapkan dari posisi peker*aannadalam sistem sosial. 8olok ukurna adalah hak dankewa*i)an sesuai dengan
posisina.
. "tress diartikan se)agai suatu keadaan dinamis ang ter*adi aki)atinteraksi
manusia dengan lingkunganna. "tress meli)atkan pertukaranenergi danin&ormasi antara manusia dengan lingkunganna untuk keseim)angan dan
mengontrol stressor.
4. 8um)uh kem)ang adalah peru)ahan ang kontinue dalam diri indi-idu.8um)uh
kem)ang men%akup sel, molekul dan tingkat akti-itas perilakuang kondusi& untuk mem)antu indi-idu men%apai kematangan.
/. Waktu diartikan se)agai urutan dari ke*adian>peristiwa kemasa ang akandatang.Waktu adalah perputaran antara satu peristiwa dengan peristiwaang lain se)agai
pengalaman ang unik dari setiap manusia.
9. uang adalah se)agai suatu hal ang ada dimanapun sama.
uang adalah area dimana ter*adi interaksi antara perawat dengan klien.Konsephu)ungan manusia menurut King terdiri dari komponen 5
1.
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
4/27
3. Kesehatan 5 Menurut King, Kesehatan adalah kemampuan indi-idu untuk
melakukanakti-itas kehidupan sehari:hari dalam peran sosial ang la?im@ suatu
pengalaman hidup ang dinamis dalam penesuaian terus:menerusterhadapstresor lingkungan melalui penggunaan sum)er:sum)er angoptimum.
. (ingkungan 5 King menatakan, lingkungan merupakan setiap sistem sosial
dalammasarakat @ sistem sosial adalah kekuatan dinamis ang memengaruhi perilaku sosial, integrasi, persepsi, dan kesehatan, seperti rumah sakit,klinik,
lem)aga komunitas, dan industri.
Asumsi-Asumsi Teori Imogene King Me!eis" #$$%& '
()p!icit'
1. Aokus dalam keperawatan adalah interaksi manusia dan lingkungandengan tu*uankesehatan untuk manusia.
2. Indi-idu merupakan anggota masarakat, mempunai perasaan, rasional,dan
kemampuan dalam )ereaksi, menerima, mengontrol, mempunaimaksud:maksudtertentu sesuai dengan hak dan respon ang dimilikinaserta )erorientasi padatindakan dan waktu.
3. Proses interaksi dipengaruhi oleh persepsi:persepsi, tu*uan:tu*uan,ke)utuhan, dan
nilai:nilai antara perawat : klien.. Klien memiliki hak a?a?i dalam menerima in&ormasi, )erpartisipasi dalam
pengam)ilan keputusan ang dipengaruhi oleh kehidupan, kesehatan, dan
pelaanan kesehatan namun klien *uga )erhak untuk menolakna.!. Pertanggung*awa)an dalam pelaanan keperawatan pada indi-idumen%akup
semua aspek termasuk dalam keputusan mem)eri in&ormasi.
. 8idak *arang ter*adi per)edaan tu*uan antara pem)eri dan penerima pelaanan
kesehatan.
Imp!icit'
1. Klien ingin )erpartisipasi akti& dalam proses perawatan.
2. Klien se%ara sadar, akti& dan mampu )erpartisipasi dalam pengam)ilankeputusan.
Penegasan Teoritis
alam teori pen%apaian tu*uanna, King 619/1@197 mem)erikan Proposisi )erikut, angmemperlihatkan dan menggam)arkan hu)ungan konsep:konsep King.
1. Jika terdapat kekuatan perseptual dalam interaksi perawat:klien makaakan ter*adi
transaksi2. Jika perawat dan klien melakukan transaksi, maka tu*uan akan di%apai.
3. Jika tu*uan di%apai, maka akan ter*adi kepuasan.
. Jika tu*uan di%apai, maka akan ter*adi askep ang e&ekti&.
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
5/27
!. Jika transaksi di)uat dalam interaksi perawat:klien, maka tum)uhkem)ang akan
meningkat.
. Jika harapan peran dan per&orma peran ang dirasakan oleh perawat dankliensesuai, maka akan ter*adi transaksi.
4. Jika kon&lik peran dialami oleh perawat atau klien atau oleh keduana,maka akan
menim)ulkan stress dalam interaksi perawat:klien./. Jika perawat ang memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus
mengomunikasikan in&ormasi ang sesuai kepada klien, maka akan ter*adi
penusunan tu*uan dan pen%apaian tu*uan )ersama.
Proposisi dalam teori pen%apaian tu*uan oleh King ini dapatdigam)arkan dalam skemadi)awah ini 5
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
6/27
Ap!ikasi Teori Imogene M. King da!am Proses Keperawatan
Pengkajian
1. 8er*adi selama interaksi antara perawat dan pasien>klien. Perawat mem)awa
pengetahuan khusus dan ketrampilan sedangkan klienmem)awa pengetahuantentang diri dan persepsi masalah ang men*adi perhatian, untuk interaksi ini.
2. "elama pengka*ian perawat mengumpulkan data tentang klien,diantarana
adalah 5 8ingkat tum)uh kem)ang, Pandangan tentang diri sendiri, Persepsi angmerupakan dasar pengumpulan dan interpretasi data terhadap status kesehatan,
Pola komunikasi diperlukan untuk mem&eri-ikasi keakuratan persepsi, untuk
interaksi dan transaksi. dan "osialisasi
*iagnosa Keperawatan
1. i)uat setelah melakukan pengka*ian.2. i)uat se)agai hasil interaksi antara perawat dengan pasien>klien.
3. "tress merupakan konsep ang penting dalam hu)unganna dengan diagnosa
keperawatan.
Perencanaan
1. i)uat )erdasarkan diagnosa keperawatan.2. "etelah diagnosis, peren%anaan inter-ensi untuk meme%ahkan masalahterse)ut
dilakukan.
3. alam peren%anaan pen%apaian tu*uan diawali dengan menetapkantu*uan dan
mem)uat keputusan.. Merupakan )agian dari transaksi dan partisipasi pasien>klien ang dian*urkan ikut
serta dalam pengam)ilan keputusan tapi tidak harus )ertanggung *awa).
Imp!ementasi
1. alam keperawatan meli)atkan proses implementasi kegiatan aktualuntuk
men%apai tu*uan.2. alam pen%apaian tu*uan itu adalah kelan*utan dari transaksi.
(+a!uasi
Merupakan gam)aran )agaimana mengenal hasil tu*uan ang di%apai danmem)ahas
tentang pen%apaian tu*uan dan kee&ekti&an proses keperawatan6Perr = Potter, 200!7.
Ap!ikasi Teori Imogene M. King da!am Praktik Keperawatan
8eori King )er&okus pada interaksi perawat : klien dengan pendekatan sistem. Kekuatan
pada model ini adalah partisipasi klien dalam menentukan tu*uan ang akan di%apai,
mengam)il keputusan, dan interaksi dalam menerima tu*uan dari klien. 8eori ini sangat
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
7/27
penting pada kola)orasi antara tenaga kesehatan pro&essional.8eori ini *uga dapat
digunakan pada indi-idu, keluarga, atau kelompok dengan penekanan pada psikologi,
sosialkultural, dan konsep interpersonal.+e)erapa %ontoh kasus ang menggunakan teori King dalam praktik klinik adalah
6Meleis, 19947 5
1. Klien lansia dengan ke%elakaan perdarahan pada otak.2. Klien dengan penakit gin*al.
3. aring dalam keluarga.
. Penelesaian masalah mem&asilitasi pengem)angan kesehatan lingkunganker*a.!. Pelaanan keperawatan kesehatan masarakat.
. Pelaanan keperawatan psikiatri.
4. aring untuk klien pingsan atau tidak sadar.
/. aring untuk klien dewasa dengan dia)etes.9. Kerangka ker*a untuk mengatur perawatan.
,onto Kasus '
8n. B usia !2 tahun datang dengan istri dan kedua anak laki – lakina ke ; ".+,
keluhan neri pada dada kiri hingga ke punggung, rasana seperti tertusuk, sesak na&as, 5 3/ C>mnt, )i)ir dan kuku 6aliran peri&er7 terlihat sianosis. Kapleri re&illD3 detik.
(ama neri dada kurang le)ih 20 – 30 menit. 8n. B mengatakan ia seringmengalami
mudah lelah, neri pada dada kirina saat )erakti&itas ang )erat sepertimengangkat )erasdan )arang – )arang lain ditoko, dan sesak. 'amun ia tidak pernah )ero)at kedokter,
karena )eliau si)uk dengan peker*aanna se)agai pedagang sem)ako, selain itu istri dan
kedua anak 8n. B tidak mengetahui )ahwa )eliau menderita penakit *antung 6neri dadakiri7, karena 8n. B tidak pernahterlihat sering mengalami neri dada saat di rumah.
Pengkajian '
Pengka*ian meliputi 5 Persepsi, peran, pertum)uhan dan perkem)angan, ruang, waktu,
komunikasi, interaks, transaksi, stress dan koping.
Persepsi
1. +agaimana perasaan anda tentang kesehatan diri anda se%ara keseluruhanE
2. +agaimana perasaan anda tentang neri dada ang anda rasakanE3.
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
8/27
8ransaksi
1. In&ormasi apa ang dan perawat )erikan untuk in&ormasi ang )erhu)unganuntuk
penakit andaE2. Perawatan seperti apa ang anda inginkan E
3.
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
9/27
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
10/27
&or 'ursing 7 ang )erorientasi pada pen%apaian tu*uan 6;oal
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
11/27
dengan klien ang meliputi komunikasi, persepsi ang menim)ulkan aksi dan reaksi serta
menetapkan tu*uan dengan maksud ter%apaina persetu*uan dan adana traksaksi.
Man2aat Teori
8eori ini dapat digunakan pada praktek keperawatan )aik pada lingkup klinik maupun
pada lingkup komunitas. +anak riset dan studiang mendukung teori ini )erpusat pada
aspek teknis perawatan klien dan sstem pelaanan keperawatan. alam praktek )aik dilahan klinik maupun lahan komunitas interaksi ang ter*adi sangat penting )agi klien dan
perawat. Jadi untuk aplikasi di klinik maupun di komunitas teori dari King ini sangat
rele-an karena kesem)uhan klien sangat dipengaruhi oleh hu)ungan antara perawat danklien.
Kemampuan menggenera!isasi
8eori King menurut kelompok memiliki %akupan isi teori ang sangat luas dan %ukup dan
komplek untuk diaplikasikan pada tatanan praktek keperawatan. 8eori ini %o%ok diterapkan pada keperawatan klinik maupun komunitas karena )er&okus pada interaksi
antara manusia dan lingunganna. Manusia se)agai indi-idu dapat melakukan
penesuaian terhadap stressor internal maupun eksternal dalam rentang sehat sakitdengan menggunakan sum)er:sum)er ang dimiliki seseorang untuk men%apai kesehatan
optimal.
Parsimony
Konsep:konsep dari teori pen%apaian tu*uan dapat di*elaskan se%ara mudahdan dapat
dipahami meskipun %ukup komplek dan de&enisi angdikemukakan %ukup *elas.
Kemampuan teori untuk diujikan Testa/i!ity&
8eori King menurut kelompok, sudah ada gam)aran ang *elas dan sangat sesuai dengan
kondisi teknologi dan in&ormasi pada saat sekarang. 8eori ini dapat memprediksi suatu
ke*adian>phenomena dalam keperawatan melalui penetapan hpothesis dalam penelitian.
Ana! isa Ke!e/i-an dan Kekuranga n Teori
Imogene King
Ke!e/ian
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
12/27
1. 8eori ini dapat menesuaikan pada setiap peru)ahan, teori ini dapatdipergunakan
dan men*elaskan atau memprediksi se)agian )esar phenomena dalam
keperawatan.2. 8eori King merupakan serangkaian konsep ang saling )erhu)ungandengan *elas
dan dapat diamati dalam praktek keperawatan.
3. Mengedepankan partisipasi akti& klien dalam penusunan tu*uan )ersama,mengam)il keputusan , dan interaksi untuk men%apa tu*uan klien.
. 8eori King dapat dipakai pada semua tatanan pelaanan keperawatan,
!. 8eori keperawatan King dapat dikem)angkan dan diu*i melalui riset.. 8eori ini sangat penting pada kola)orasi antara tenaga kesehatan
Kekurangan
1. +e)erapa de&inisi konsep dasar kurang *ernih. Misalna konsep mengenaistres
ang kurang *elas karena ia menatakan )ahwa stres memilikikonsekuensi positi&
dan menarankan para perawat harus menghapus pem)uat stress dari lingkungan
rumah sakit.2. 8eori ini )er&okus pada sistem interpersonal. "ehingga tu*uan ang akan di%apai
sangat )ergantung pada persepsi perawat dan klien ang terli)at dalam hu)unganinterpersonal dan hana pada saat itu sa*a.
3. 8eori King )elum men*elaskan metode ang aplikati& dalam penerapan konsep
interaksi, komunikasi, transaksi dan persepsi, misalna pasien: pasien tidak dapat )erinteraksi se%ara kompeten dengan perawat, seperti )eker*a dengan pasien
koma, )ai ang )aru lahir, dan pasien psikiatrik.
Kesimpu!an
1. 8eori pen%apaian tu*uan 68heor o& ;oal
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
13/27
1. Meli)atkan partisipasi akti& klien dalam penusunan tu*uan )ersama, mengam)il
keputusan, dan interaksi untuk men%apai tu*uan klien di )er)agai tatanan
pelaanan keperawatan )aik di klinik maupun dikomunitas.2. Perawat:perawat ang ingin mengaplikasikan teori ini pada praktek keperawatan,
harus mempunai pengetahuan dari konsep:konsep ang adadalam teori
pen%apaian tu*uan 6;oal
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
14/27
Pada tahun 1941 King memperkenalkan suatu model konseptual angterdiri atas tiga
sistem ang saling )erinteraksi. Model keperawatan terakhir dari King memadukan tiga
sistem interaksi ang dinamis:personal,interpersonal, dan sosial ang mengarah pada perkem)angan teori pen%apaiantu*uan 6King,19/1 dalam hristensen J.P, 20097.
Konsep ang ditempatkan dalam sistim personal karena merekaterutama )erhu)ungandengan indi-idu, sedangkan konsep ang ditempatkandalam sistim interpersonal karena
menekankan pada interaksi antara duaorang atau le)ih. Konsep ang ditempatkan dalam
sistem sosial karenamereka menediakan pengetahuan untuk perawat agar )er&ungsi didalamsistim ang le)ih )esar 6King, 199!a, p.1/– 19 dalam 8ome =
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
15/27
Konsep Interaksi Imogene M. King
King mempunai asumsi dasar terhadap kerangka ker*a konseptualna, )ahwa manusiaseutuhna 6 $uman +eing7 se)agai sistem ter)uka ang se%arakonsisten )erinteraksi
dengan lingkunganna.
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
16/27
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
17/27
1. Keperawatan 5 Keperawatan merupakan suatu proses interaksi antara klien dan
perawatang selama pengka*ian , pem)uatan tu*uan, dan men*alankanna,
ter*aditransaksi dan tu*uan di%apai.2. Klien 5 King mengatakan )ahwa klien adalah indi-idu 6sistem personal7
ataukelompok 6sistem interpersonal7 ang tidak mampu mengatasi peristiwaatau
masalah kesehatan ketika )erinteraksi dengan lingkungan.3. Kesehatan 5 Menurut King, Kesehatan adalah kemampuan indi-idu untuk
melakukanakti-itas kehidupan sehari:hari dalam peran sosial ang la?im@ suatu
pengalaman hidup ang dinamis dalam penesuaian terus:menerusterhadapstresor lingkungan melalui penggunaan sum)er:sum)er angoptimum.
. (ingkungan 5 King menatakan, lingkungan merupakan setiap sistem sosial
dalammasarakat @ sistem sosial adalah kekuatan dinamis ang memengaruhi
perilaku sosial, integrasi, persepsi, dan kesehatan, seperti rumah sakit,klinik,lem)aga komunitas, dan industri.
Asumsi-Asumsi Teori Imogene King Me!eis" #$$%& '
()p!icit'
1. Aokus dalam keperawatan adalah interaksi manusia dan lingkungandengan tu*uan
kesehatan untuk manusia.2. Indi-idu merupakan anggota masarakat, mempunai perasaan, rasional,dan
kemampuan dalam )ereaksi, menerima, mengontrol, mempunaimaksud:maksud
tertentu sesuai dengan hak dan respon ang dimilikinaserta )erorientasi padatindakan dan waktu.
3. Proses interaksi dipengaruhi oleh persepsi:persepsi, tu*uan:tu*uan,ke)utuhan, dan
nilai:nilai antara perawat : klien.
. Klien memiliki hak a?a?i dalam menerima in&ormasi, )erpartisipasi dalam pengam)ilan keputusan ang dipengaruhi oleh kehidupan, kesehatan, dan
pelaanan kesehatan namun klien *uga )erhak untuk menolakna.
!. Pertanggung*awa)an dalam pelaanan keperawatan pada indi-idumen%akupsemua aspek termasuk dalam keputusan mem)eri in&ormasi.
. 8idak *arang ter*adi per)edaan tu*uan antara pem)eri dan penerima pelaanan
kesehatan.
Imp!icit'
1. Klien ingin )erpartisipasi akti& dalam proses perawatan.
2. Klien se%ara sadar, akti& dan mampu )erpartisipasi dalam pengam)ilankeputusan.
Penegasan Teoritis
alam teori pen%apaian tu*uanna, King 619/1@197 mem)erikan Proposisi )erikut, ang
memperlihatkan dan menggam)arkan hu)ungan konsep:konsep King.
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
18/27
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
19/27
klien. Perawat mem)awa
pengetahuan khusus dan ketrampilan sedangkan klienmem)awa pengetahuantentang diri dan persepsi masalah ang men*adi perhatian, untuk interaksi ini.
2. "elama pengka*ian perawat mengumpulkan data tentang klien,diantarana
adalah 5 8ingkat tum)uh kem)ang, Pandangan tentang diri sendiri, Persepsi angmerupakan dasar pengumpulan dan interpretasi data terhadap status kesehatan,
Pola komunikasi diperlukan untuk mem&eri-ikasi keakuratan persepsi, untuk
interaksi dan transaksi. dan "osialisasi
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
20/27
*iagnosa Keperawatan
1. i)uat setelah melakukan pengka*ian.
2. i)uat se)agai hasil interaksi antara perawat dengan pasien>klien.
3. "tress merupakan konsep ang penting dalam hu)unganna dengan diagnosa
keperawatan.
Perencanaan
1. i)uat )erdasarkan diagnosa keperawatan.
2. "etelah diagnosis, peren%anaan inter-ensi untuk meme%ahkan masalahterse)ut
dilakukan.3. alam peren%anaan pen%apaian tu*uan diawali dengan menetapkantu*uan dan
mem)uat keputusan.
. Merupakan )agian dari transaksi dan partisipasi pasien>klien ang dian*urkan ikutserta dalam pengam)ilan keputusan tapi tidak harus )ertanggung *awa).
Imp!ementasi
1. alam keperawatan meli)atkan proses implementasi kegiatan aktualuntuk
men%apai tu*uan.
2. alam pen%apaian tu*uan itu adalah kelan*utan dari transaksi.
(+a!uasi
Merupakan gam)aran )agaimana mengenal hasil tu*uan ang di%apai danmem)ahastentang pen%apaian tu*uan dan kee&ekti&an proses keperawatan6Perr = Potter, 200!7.
Ap!ikasi Teori Imogene M. King da!am Praktik Keperawatan
8eori King )er&okus pada interaksi perawat : klien dengan pendekatan sistem. Kekuatan pada model ini adalah partisipasi klien dalam menentukan tu*uan ang akan di%apai,
mengam)il keputusan, dan interaksi dalam menerima tu*uan dari klien. 8eori ini sangat
penting pada kola)orasi antara tenaga kesehatan pro&essional.8eori ini *uga dapatdigunakan pada indi-idu, keluarga, atau kelompok dengan penekanan pada psikologi,
sosialkultural, dan konsep interpersonal.
+e)erapa %ontoh kasus ang menggunakan teori King dalam praktik klinik adalah6Meleis, 19947 5
1. Klien lansia dengan ke%elakaan perdarahan pada otak.2. Klien dengan penakit gin*al.
3. aring dalam keluarga.. Penelesaian masalah mem&asilitasi pengem)angan kesehatan lingkunganker*a.
!. Pelaanan keperawatan kesehatan masarakat.
. Pelaanan keperawatan psikiatri.4. aring untuk klien pingsan atau tidak sadar.
/. aring untuk klien dewasa dengan dia)etes.
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
21/27
9. Kerangka ker*a untuk mengatur perawatan.
,onto Kasus '
8n. B usia !2 tahun datang dengan istri dan kedua anak laki – lakina ke ; ".+,
keluhan neri pada dada kiri hingga ke punggung, rasana seperti tertusuk, sesak na&as, 5 3/ C>mnt, )i)ir dan kuku 6aliran peri&er7 terlihat sianosis. Kapleri re&illD3 detik.
(ama neri dada kurang le)ih 20 – 30 menit. 8n. B mengatakan ia seringmengalami
mudah lelah, neri pada dada kirina saat )erakti&itas ang )erat sepertimengangkat )erasdan )arang – )arang lain ditoko, dan sesak. 'amun ia tidak pernah )ero)at kedokter,
karena )eliau si)uk dengan peker*aanna se)agai pedagang sem)ako, selain itu istri dan
kedua anak 8n. B tidak mengetahui )ahwa )eliau menderita penakit *antung 6neri dadakiri7, karena 8n. B tidak pernahterlihat sering mengalami neri dada saat di rumah.
Pengkajian '
Pengka*ian meliputi 5 Persepsi, peran, pertum)uhan dan perkem)angan, ruang, waktu,
komunikasi, interaks, transaksi, stress dan koping.
Persepsi
1. +agaimana perasaan anda tentang kesehatan diri anda se%ara keseluruhanE2. +agaimana perasaan anda tentang neri dada ang anda rasakanE
3.
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
22/27
.
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
23/27
Perencanaan
'eri, %emas, takut adalah pengalaman su)ekti& ang tampil dalam -ariasirespon -er)al,
non -er)al ang )ersi&at indi-idual sehingga perlu digam)arkanse%ara rin%i untuk
menge-aluasi ke)erhasilan penanganan respon neri akut pada pasien MI, Intoleransi
akti-itas 6pem)atasan akti-itas7 dapat dikaitkan denganteori King, mewakili keadaan diriklien terhadap stress dan koping pasien, dan )agaimana kita meneting ruangan, waktu
untuk interaksi, transaksi, peran pasien dalam men*alani akti-itasna sehari – hari dirumah sakit
Masalah Interaksi klien dapat teratasi dengan in&ormasi ang di)erikan kepada pasien
untuk melakukan akti-itas dengan kegiatan interaksi, transaksi, peran pasien dalammen*alani akti-itasna sehari– hari. (akukan Pendidikan Kesehatanterhadap pasien
MI dalam proses interaksi, transaksi, peran pasien untuk men*alani akti-itasna sehari
– hari. ang mana dalam hal ini dapat men%egahtim)ulna neri dada kem)ali. engan
pengem)angan pengka*ian danmenerapkanna pada penegakkan diagnosa, pem)erianin&ormasi pada setiapinter-ensi, implementasi keperawatan dan e-aluasi hasil, maka
pen%apaian tu*uan pasien dapat di%apai.
Ana!isis Teori Imogene M. King
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
24/27
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
25/27
Kemampuan menggenera!isasi
8eori King menurut kelompok memiliki %akupan isi teori ang sangat luas dan %ukup dan
komplek untuk diaplikasikan pada tatanan praktek keperawatan. 8eori ini %o%ok diterapkan pada keperawatan klinik maupun komunitas karena )er&okus pada interaksi
antara manusia dan lingunganna. Manusia se)agai indi-idu dapat melakukan penesuaian terhadap stressor internal maupun eksternal dalam rentang sehat sakitdengan menggunakan sum)er:sum)er ang dimiliki seseorang untuk men%apai kesehatan
optimal.
Parsimony
Konsep:konsep dari teori pen%apaian tu*uan dapat di*elaskan se%ara mudahdan dapatdipahami meskipun %ukup komplek dan de&enisi angdikemukakan %ukup *elas.
Kemampuan teori untuk diujikan Testa/i!ity&
8eori King menurut kelompok, sudah ada gam)aran ang *elas dan sangat sesuai dengankondisi teknologi dan in&ormasi pada saat sekarang. 8eori ini dapat memprediksi suatu
ke*adian>phenomena dalam keperawatan melalui penetapan hpothesis dalam penelitian.
Ana! isa Ke!e/i-an dan Kekuranga n Teori
Imogene King
Ke!e/ian
1. 8eori ini dapat menesuaikan pada setiap peru)ahan, teori ini dapatdipergunakan
dan men*elaskan atau memprediksi se)agian )esar phenomena dalamkeperawatan.
2. 8eori King merupakan serangkaian konsep ang saling )erhu)ungandengan *elas
dan dapat diamati dalam praktek keperawatan.3. Mengedepankan partisipasi akti& klien dalam penusunan tu*uan
)ersama,mengam)il keputusan , dan interaksi untuk men%apa tu*uan klien.
. 8eori King dapat dipakai pada semua tatanan pelaanan keperawatan,!. 8eori keperawatan King dapat dikem)angkan dan diu*i melalui riset.
. 8eori ini sangat penting pada kola)orasi antara tenaga kesehatan
Kekurangan
1. +e)erapa de&inisi konsep dasar kurang *ernih. Misalna konsep mengenaistresang kurang *elas karena ia menatakan )ahwa stres memilikikonsekuensi positi&
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
26/27
dan menarankan para perawat harus menghapus pem)uat stress dari lingkungan
rumah sakit.
2. 8eori ini )er&okus pada sistem interpersonal. "ehingga tu*uan ang akan di%apaisangat )ergantung pada persepsi perawat dan klien ang terli)at dalam hu)ungan
interpersonal dan hana pada saat itu sa*a.
3. 8eori King )elum men*elaskan metode ang aplikati& dalam penerapan konsepinteraksi, komunikasi, transaksi dan persepsi, misalna pasien: pasien tidak dapat
)erinteraksi se%ara kompeten dengan perawat, seperti )eker*a dengan pasien
koma, )ai ang )aru lahir, dan pasien psikiatrik.
Kesimpu!an
1. 8eori pen%apaian tu*uan 68heor o& ;oal
8/18/2019 Riwayat Hidup Imogene M
27/27
• $idaat,