10
Kategori Produk : Makanan Camilan Produk : Milk Caramel Candy (MACAN) Prinsip 1 Tahap/ Input Potensi bahaya Penyebab Resiko Peluan g Kegawata n Tindakan pencegahan 1. Pemilihan bahan baku Susu Gula Essence Mentega Mikrobiologi: bahan baku yang sudah terkontaminasi dengan bermacam- macam bakteri. Supplier yang kurang higienis M M H Dilakukan inspeksi bahan baku oleh orang-orang yang berkompeten, pemilihan pemasok bahan baku yang berkualitas 2. Proses pembuatan Fisik : Rambut Mikrobiologi : staphylococcus Tingkat higienitas juru masak, M M H Pemantauan higienitas juru masak, menggunakan PT. SU Rencana Kerja Jaminan Mutu Nomor : RKJM/13/11/13 TABEL ANALISA BAHAYA Revisi : 0 Halaman: 1 dari 3

RKJM Fix Lanscape

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: RKJM Fix Lanscape

Kategori Produk : Makanan Camilan

Produk : Milk Caramel Candy (MACAN)

Prinsip 1Tahap/ Input Potensi bahaya Penyebab Resiko Peluang Kegawatan Tindakan pencegahan

1. Pemilihan bahan baku Susu Gula Essence Mentega

Mikrobiologi: bahan baku yang sudah terkontaminasi dengan bermacam-macam bakteri.

Supplier yang kurang higienis

M M H Dilakukan inspeksi bahan baku oleh orang-orang yang berkompeten, pemilihan pemasok bahan baku yang berkualitas

2. Proses pembuatan Fisik : RambutMikrobiologi : staphylococcus aureus,bacillus cereus

Tingkat higienitas juru masak, alat dan air yang digunakan dalam proses produksi

M M H Pemantauan higienitas juru masak, menggunakan alat, bahan atau air sesuai dengan SOP.

3. Proses pemasakan Mikrobiologi: staphylococcus aureus, bacillus cereus

Proses pemasakan yang kurang sempurna , kontaminasi dari

L M L Melakukan semua proses secara benar dan sesuai dengan SOP.

PT. SU

Rencana Kerja Jaminan Mutu Nomor : RKJM/13/11/13

TABEL ANALISA BAHAYARevisi : 0

Halaman: 1 dari 3

Page 2: RKJM Fix Lanscape

alat dan air yang digunakan pada proses produksi.

4. Proses pendinginan Mikrobiologi: bacillus cereus

Proses pendinginan pada tempat yang kurang bersih.

L L L Proses pendinginan yang benar dan sesuai dengan SOP.

5. Penambahan bahan pengawet

Kimiawi : Penambahan bahan pengawet yang terlalu banyak.

Terjadi human error pada saat pemberian bahan pengawet.

M L L Dilakukan oleh orang-orang yang berkompeten dalam bidang nutrisi dan kimiawi.

6. Pengemasan Mikrobiologi : Tumbuhnya bakteri anaerob ex: clostridium botulinum

Proses sterilisasi yang tidak sempurna , kesalahan pemberian /penambahan bahan pengawet.

M L L Dilakukan uji lab untuk mengetahui bakteri yang tumbuh pada sampel yang disimpan selama seminggu,dan dilakukan perbandingan antara bakteri yang tumbuh pada proses produksi permen ini dengan yang tidak tumbuh bakteri pada setiap kemasan. Sehingga, dapat dilakukan evaluasi.

7. Pengiriman Mikrobiologi : staphylococcus aureus, bacillus cereus

Terjadi kerusakan pada kemasan sehingga memungkinkan terjadinya pertumbuhan

M M H Memberikan himbauan perlakuan pada kemasan pada luar kemasan sehingga tidak terjadi kerusakan pada kemasan.

Page 3: RKJM Fix Lanscape

bakteri, biasanya karena kelalaian.

Keterangan:

M : medium

L : low

H : high

US : unsignificant

Disetujui oleh : Jabatan : Tanggal :

Moh. Sapei S.TP

Page 4: RKJM Fix Lanscape

TAHAP PROSES BAHAYA P1 P2 P3 P4 CCP1. Pemilihan bahan baku Mikrobiologi: Bahan baku yang sudah

terkontaminasi macam-macam bakteriProses ini wajib dipantau berkala.

2. Proses pembuatan Fisik : RambutMikrobiologi : staphylococcus aureus,bacillus cereus

Proses ini wajib dipantau berkala karena merupakan proses yang sangat rawan dari kontaminasi.

3. Proses pemasakan Mikrobiologi: staphylococcus aureus, bacillus cereus

Proses ini wajib dipantau berkala.

4. Pendinginan Mikrobiologi: bacillus cereus Proses ini wajib dipantau berkala karena suhu yang tidak sesuai akan menyebabkan pertumbuhan jamur.

5. Penambahan bahan pengawet

Kimiawi : Penambahan bahan pengawet yang terlalu banyak.

Proses ini wajib dikontrol karena kelebihan bahan pengawet akan

PT. SU

Rencana Kerja Jaminan Mutu Nomor : RKJM/13/11/13

TABEL PEMERIKSAAN ANALISA BAHAYA

Revisi : 0

Halaman: 1 dari 2

Page 5: RKJM Fix Lanscape

berbahaya.6. Pengemasan Mikrobiologi : Tumbuhnya bakteri anaerob ex

: clostridium botulinumProses ini wajib dipantau berkala karena merupakan proses yang berfungsi untuk menjamin keamanan pangan.

7. Pengiriman Mikrobiologi: staphylococcus aureus, bacillus cereus

Proses ini wajib dikontrol karena bisa terjadi kerusakan kemasan.

Disetujui oleh : Jabatan : Tanggal :

Moh. Sapei S.TP

Page 6: RKJM Fix Lanscape

Kategori Produk : Makanan Camilan

Produk : Milk Caramel Candy MACAN

PT. SU

Rencana Kerja Jaminan Mutu Nomor : RKJM/13/11/13

Lembar Kerja Pengendalian HACCPRevisi : 0

Halaman: 1 dari 1

Page 7: RKJM Fix Lanscape

TAHAPAN dan BAHAYA

BATAS KRITIS PROSEDUR MONITORING

TINDAKAN KOREKSI VERIFIKASI PENCATATAN

Prinsip 2 Prinsip 3 Prinsip 4 Prinsip 5 Prinsip 6 Prinsip 71. Proses

pemilihan susu

2. Proses pemilihan gula pasir dan gula halus

3. Proses pemilihan mentega

4. Proses pemilihan essense

1. Terlihat warna susu yang tidak keruh dan kotor

2. Terdapat kotoran dalam gula

3. Mentega yang sudah tidak layak pakai

4. Essense yang sudah tidak layak pakai

1. Di monitor oleh tim HACCP pada saat melakukan audit. Yang dimonitoring yaitu konsistensi susu, bentuk gula, konsistensi mentega dan konsistensi essensi apakah masih dalam keadaan baik.

1. Mengidentifikasi dan menghilangkan penyebab deviasi atau penyimpangan

2. Mengatur kontaminasi yang kasat mata yang akan menimbulkan CCP dalam pengawasan setelah dilakukan pemeriksaan

3. Melakukan pencegahan

1. Observasi langsung pemimpin ketelitian/ketepatan monitoring susu murni oleh Quality Control Bahan.

2. Untuk setiap penggunaan susu segar akan di review oleh Quality Control Bahan

1. Tempat penerimaan susu, gula, mentega dan essense.

2. Penyimpanan / Mengoreksi padapenerimaan bahan

Disetujui oleh : Jabatan : Tanggal :

Moh. Sapei S.TP

Page 8: RKJM Fix Lanscape