SAP HIPERTENSI baru.docx

Satuan Acara penyuluhan (SAP) Gastritis

Pokok bahasan : Gastritis

Sasaran : keluarga Tn. T

Tempat : Rumah Tn. T

Waktu : 60 menit

Tanggal : 27 Agustus 2013

1. Tujuan Pengajaran

a. Tujuan Instruksional Umum ( TIU )

Setelah dilakukan tindakan keperawatan berupa pendidikan kesehatan

diharapkan Tn. T dapat memahami, mengubah, mengendalikan, atau

menghilangkan semua keluhan fisik mengenai penyakit Gastritis dan

perawatannya dirumah.

b. Tujuan Intruksional Khusus ( TIK )

Adapun tujuan yang ingin dicapai setelah dilakukan pendidikan

kesehatan adalah Tn.. T mampu :

1. Menjelaskan kembali tentang pengertian Gastritis.

2. Menyebutkan 3 dari 6 penyebab Gastritis.

3. Menyebutkan 3 dari 5 tanda dan gejala Gastritis.

4. Menyebutkan 3 dari 5 pencegahan Gastritis.

5. Dapat mendemonstrasikan kembali cara pembuatan obat

tradisional untuk Gastritis.

6. Dapat mendemonstrasikan kembali cara Teknik Akupresure

Gastritis

2. Metode dan Alat Pengajaran

SATUAN ACARA PENYULUHAN GASTRITIS | STIKeS KHARISMA KARAWANG 1

a. Media / Alat bantu Belajar : Leafleat, Lembar balik

b. Metode : Ceramah, tanya jawab, dan

demonstrasi

c. Alat dan Bahan Demonstrasi : Kunyit, kayu manis dan air putih 3 gelas

atau 1200 ml.

d. Materi dan sumber (Terlampir)

3. Kegiatan belajar mengajar

No Kegiatan penyuluh Waktu Pasien/keluarga

1

Pembuka

a. Mengucapkan salam

b. Memperkenalkan diri

c. Menjelaskan tujuan

5 Menit

a. Menjawab salam

b. Memperhatikan

c. Memperhatikan

2 Inti

a. Appersepsi

b. Menjelaskan tentang

Gastritis

c. Menjelaskan tentang

Tanda dan gejala

Gastritis

d. Menjelaskan tentang

cara pencegahan dan

penyebab Gastritis

e. Memberikan

kesempatan kepada

Tn. T untuk bertanya.

f. Memberikan

kesempatan kepada

Tn. T untuk merespon

pertanyaan yang

45 menit

a. Memperhatikan

b. Memperhatikan

c. Mengajukan

pertanyaan ?

d. Memberikanjawaban

sesuai kemampuan

e. Memperhatikan

f. Memperhatikan dan

mencoba

Mempraktekan Kembali


diajukan

g. Memberikan jawaban

yang tepat dan benar

h. Mendemonstrasikan cara

pembuatan obat

tradisional kepada Ny. T

i. Mendemonstrasikan cara

akupresure penyakit

Gastritis

h. dapat

mendemonstrasikan

kembali cara pembuatan

obat tradisional.

i, dapat

mendemonstrasikan

kembali cara akupresure

penyakit Gastritis

3

Penutup

a. Bersama Tn. T

menyimpulkan materi yang

telah disampaikan

b. Mengajukan pertanyaan

(Lisan/tertulis) sesuai

dengan materi yang telah

disampaikan

c. Mengucapkan salam

10 menit

a. Menyimpulkan bersama

penyuluh

b. Menjawab pertanyaan

c. Menjawab salam

4. Kriteria Evaluasi

Evaluasi Struktur


a. Ruangan

Cukup rapi, tidak terlalu sempit dan tenang

b. Alat dan media

· Lembar balik

· Lifleat.

c. Peserta

· Aktif berpartisipasi

· Mengikuti acara dari awal sampai akhir

2. Evaluasi Proses

a. Pemateri

· Dalam penyampaian harus jelas dan sederhana

· Menguasai

· Dalam sela penyampaian beri kesempatan bertanya, atau memberi pujian

b. Narasumber

· Dalam penyampaian mudah di pahami

· Menggunakan bahasa yang mudah di mengerti oleh peserta

· Tidak asal menjawab

3. Evaluasi Hasil

Hal-hal yang perlu dievaluasi dari penyuluhan tentang dan cara pencegahan pada

pasien yang mempunyai penyakit Hipertensi dengan kriteria hasil klien dapat:

Menjelaskan kembali tentang pengertian Gastritis

Menyebutkan 3 dari 6 penyebab Gastritis

Menyebutkan 3 dari 5 tanda dan gejala Gastritis

Menyebutkan 3 dari 5 pencegahan Gastritis

Dapat mendemonstrasikan kembali cara pembuatan obat tradisional untuk

Gastritis

dapat mendemonstrasikan kembali cara akupresure penyakit Gastritis


Referensi

Bruner and Suddart, (2002), Buku Keperawatan Medikal Bedah vol

2, Jakarta EGC.

Zaidin Ali, (2009), Pengantar Keperawatan Keluarga, Jakarta EGC

http://queencintaislam.blogspot.com/2011/12/obat-alami-penyakit-maag-

gastritis.html

Lampiran 1

Materi

Gastritis


A. Pengertian

Gastritis berasal dari dua kata yaitu gaster yang berarti lambung, dan itis berarti

peradangan atau pembengkakan. Gastritis adalah suatu inflamasi yang terjadi

didaerah mukosa lambung yang disebabkan oleh kuman-kuman, dimana bisa

terjadi secara akut dan kronis.

B. Penyebab Gastritis

Te la t makan

S t r e s

Makanan a sam dan pedas

Minum kop i

A l k o h o l

R o k o k

C. Patofisiologi

Pada gaster yang terjadi peradangan pada lapisan mokusa terjadi

kemerahan , edema dan meradang, biasanya peradangan ini terbatas pada

mukosanya saja. Apabila sering mengkonsumsi bahan-bahan yang bersifat iritasi,

maka dapat menyebabkan perdarahan mukosa lambung juga dapat menimbulkan

kerak yang disertai reaksi inflamasi. Jika hal ini terus berlanjut, maka akan terjadi

peningkatan sekresi asam lambung serta dapat meningkatkan jumlah asam

lambung. Keadaan demikian dapat menyebabkan iritasi yang lebih parah pada

mukosa lambung akibat hiper sekresi dari asam lambung.

D. Tanda dan gejala

a. Nafsu makan menurun

b. Kembung

c. Nyeri ulu hati setelah makan

d. Mual, Muntah

e. Rasa asam pada daerah mulut

E. Pencegahan Gastritis

A. mengatur pola tidur dan olahraga. Hindari tidur bagadang atau larut malam

dan usahakan bangun pagi atau subuh. Berolah raga secara teratur minimal

3xseminggu sangat membantu proses penyembuhan gastritis. Olah raga


secara teratur akan memperlancar aliran darah ke lambung sehingga

mempercepat penyembuhan luka pada lambung.

B. Pola makan pada penderita gastritis adalah makan sedikit – sedikit, tidak

kenyang juga tidak lapar. Hindari makan makanan yang merangsang

pengeluaran asam lambung seperti makan makanan yang kecut, asem, saos

dan pedas. Penderita gastritis tidak boleh menunda waktu makan, namun

jika tidak sempat makan maka makanlah snack atau kue untuk

menetralkan asam lambung, jika tidak ada snack atau kue maka minumlah

yang banyak untuk membantu menetralkan asam lambung.

C. Hindari minuman yang mengandung alkohol

D. Berhenti merokok

E. Kurangi stress karena stress dapat memicu pengeluaran asam lambung

F. Perawatan Gastritis Dirumah

1. Segera makan jika timbul keluhan

2. Minum air hangat manis sebelum makan jika terasa mual

3. Makan makanan agak lunak

4. Makan dengan porsi sedikit tapi sering

5. Berikan kompres hangat pada bagian daerah ulu hati (botol air dilapisi

handuk)

6. Minum susu untuk menetralkan asam lambung

G. Pembuatan Obat Tradisional untuk mengatasi penyakit Gastritis

Bahan yang dapat digunakan :

1. Kunyit

2. kayu manis


3. dan air putih 3 gelas atau 1200 ml.

Cara pembuatan :

Irislah 5 jari kunyit ukuran besar kira-kira 1 mm kemudian tambahkan 2 potong

kayu manis kira-kira masing-masing 5 cm. Rebuslah dari 3 gelas menjadi 1 gelas.

Air rebusan dari bening akan berubah menjadi merah. Minumlah air rebusan tadi

pada saat sakit maag terasa, harus habis 1 gelas. Dengan dirutinkan minum air

rebusan tadi

Terapi Akupresure Gastritis

satukan kedua jari telunjuk dan tengah

gunakan kedua jari tersebut, ketuk secara berulang-ulang 1-2 cm dibawah

mata (dibagian tonjolan tulangnya) dengan kecepatan kira-kira 2-3

ketukan perdetik. Selama minilmal 2-3 menit.

Referensi

Bruner and Suddart, (2002), Buku Keperawatan Medikal Bedah vol

2, Jakarta EGC.

Zaidin Ali, (2009), Pengantar Keperawatan Keluarga, Jakarta EGC

Doenges E, Marilynn, dkk. (1999). Rencana Asuhan Keperawatan : Pedoman Untuk Perancanaan dan Pendokumentasian Perawatan Pasien. Edisi 3. Jakarta : EGC

http://queencintaislam.blogspot.com/2011/12/obat-alami-penyakit-maag-

gastritis.html

Lampiran 2

Evaluasi


1. Prosedur : Akhir Kegiatan/Post Test

2. Waktu : 15 Menit

3. Bentuk Soal : Essay

4. Jumlah Soal : Soal

a. Sebutkan pengertian Penyakit Gastritis ?

b. Sebutkan penyebab penyakit Gastritis ?

c. Sebutkan tanda dan gejala penyakit Gastritis ?

d. Sebutkan cara pencegahan penyakit Gastritis ?

e. Sebutkan obat tradisional penyakit Gastritis ?

5. Jenis soal : menguraikan secara lisan


Documents

SAP HIPERTENSI baru.docx