Scanned by CamScanner

Kata Pengantar

Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Alloh SWT yang telah memberikan rahmat dan

karunia-Nya kepada kita semua.

Badan Karantina Pertanian (Barantan) sebagai institusi pemerintah yang memiliki peran

strategis dalam mengawal kedaulatan pangan menuju lumbung pangan dunia 2045. Peran,

tugas dan fungsi ini diwujudkan dalam pencegahan terhadap hama penyakit hewan maupun organisme pengganggu tumbuhan baik yang masuk dari luar negeri dan/atau keluar negeri.

Selain memiliki tugas dan fungsi utama perkarantinaan dalam mencegah hama penyakit

hewan maupun tumbuhan tersebut, Barantan memiliki tugas tambahan dalam mewujudkan

komitmennya untuk meningkatkan akselerasi ekspor produk pertanian 200% dalam kerangka

pelaksanaan perkarantinaan.

Upaya inilah yang harus terus menerus didorong agar dapat meningkatkan akselerasi

ekspor komoditas produk pertanian baik hewan maupun tumbuhan. Melakukan ekspose kinerja

ekspor Kementerian melalui berbagai media menjadi penting agar sampai pada masyarakat

yang menjadi masyarakat sasar Barantan. Penyelenggaraan kegiatan Bulan Bakti Karantina

Pertanian menjadi salah satu rangkaian kegiatan untuk mendukung upaya agar masyarakat

menjadi kenal dan paham tugas pokok Barantan sekaligus tugas tambahan berupa akselerasi

ekpor produk pertanian; masyarakat menjadi paham tentang tata cara dan persyaratan ekspor

produk pertanian; dan masyarakat menjadi optimis dengan produk pertanian yang sehat, aman dan memiliki daya saing di pasar global.

Akhir kata, panduan ini diharapkan dapat membantu Unit Pelaksana Teknis Karantina

Pertanian dalam mewujudkan rancang bangun program kehumasan Badan Karantina Pertanian

Tahun 2010 – 2025 dalam rangka menuju Masyarakat Peduli Perkarantinaan (Quarantine Minded).

Jakarta, Mei 2019

Kepala Badan,

Ir. Ali Jamil, MP., Ph.D

NIP 19650830 199803 1 001

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penyelenggaraan karantina pertanian pertama kali di Indonesia dimulai pada 142 tahun yang lalu melalui terbitnya Ordonansi 19 Desember 1877 (Staatsblad No. 262) yang melarang pemasukan

tanaman kopi dan biji kopi dari Srinlanka. Ordonasi tersebut merupakan pertama kali yang dikeluarkan pemerintah Hindia Belanda dalam bidang perkarantinaan tumbuhan Indonesia.

Perkembangan dari masa ke masa dalam upaya memberikan perlindungan kekayaan alam hayati wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia terus dilakukan hingga diundangkannya UU Nomor No. 16 Tahun 1992 tentang Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan. Tanggal 8 Juni dijadikan momentum

public awareness Badan Karantina Perkarantinaan untuk mengerahkan, mendorong serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya perlindungan kekayaan alam hayati.

Badan Karantina Pertanian saat ini didukung SDM, infrastruktur, kelembagaan dan perangkat hukum dalam menjalankan amanah UU No. 16/1992 yang kini sedang di revisi untuk menuju kelembagaan Badan Karantina Pertanian sebagai single agency multitask s sehingga dapat mengantisipasi

kepentingan nasional kedepan. Dukungan share-holders yang terdiri atas masyarakat pemegang kebijakan (baik unsur eksekutif,

legislatif dan yudikatif), akademisi, pers, penggguna jasa/dunia usaha dan masyarakat umum disadari sebagai komponen yang sangat penting dalam upaya perlindungan kekayaan alam hayati Indonesia serta meningkatkan akselerasi ekspor produk pertanian. Sesuai dengan sasaran strategis dan

indikator kinerja Badan Karantian Pertanian 2015 – 2019 terhadap stake-holders adalah meningkatnya kualitas pelayanan tindakan karantina dan pengawasan keamanan hayati terhadap ekpor media pembawa HPHK, OPTK dan keamanan pangan serta meningkatnya efektifitas

pengendalian resiko masuk, tersebar dan keluarnya HPHK dan OPTK. Untuk pengguna jasa (customer) layanan karantina, sasaran strategis yang dilakukan untuk

mencapai customer perspektif adalah meningkatnya kepatuhan dan kepuasan pengguna jasa karantina pertanian.

Tahun 2019 guna mendukung kebijakan Menteri Pertanian yakni meningkatkan akselerasi ekspor komoditas produk pertanian, Badan Karantina Pertanian berkomitmen untuk melakukan (a) Upaya peningkatan akselerasi ekspor produk pertanian 200% dalam kerangka pelaksanaan perkarantinaan;

(b) Penguatan Integritas ASN lingkup Badan Karantina Pertanian dalam pelayanan kepada masyarakat; (c) Penguatan Koordinasi dan Kerjasama instansi terkait di pusat dan daerah (Pemda dan Instansi di Bandara/ Pelabuhan/ Perbatasan); dan (d) Ekspose Kinerja Ekspor Kementerian

melalui berbagai media. Diharapkan dengan kegiatan Bulan Bakti Karantina Pertanian TA 2019, Badan Karantina Pertanian dapat mengajak seluruh pemangku kepentingan serta masyarakat untuk bergerak bersama mendukung dan mengakselerasi ekspor produk-produk unggulan pertanian

Indonesia. Pembukaan Bulan Bakti akan dilakukan di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, dilanjutkan dengan rangkaian kegiatan diseluruh Unit Pelaksana Teknis dan penutupan akan dilakukan di area komunitas berkumpul di Bandung.

Rangkaian kegiatan Bulan Bakti diharapkan berdayaguna bagi masyarakat dan dilakukan secara serentak di Unit Pelaksana Teknis Karantina Pertanian di seluruh Indonesia.

Badan Karantina Pertanian : 142 Tahun – Bersama Anda Melindungi Negeri

B. Tujuan

1. Tujuan Umum a. Masyarakat menjadi kenal dan paham tugas pokok Barantan sekaligus tugas

tambahan berupa akselerasi ekpor produk pertanian; b. Masyarakat menjadi paham tentang tata cara dan persyaratan ekspor produk

pertanian; dan c. Masyarakat menjadi optimis dengan produk pertanian yang sehat, aman dan

memiliki daya saing di pasar global.

2. Tujuan Khusus a. Menjadikan produk pertanian yang sehat, aman dan memiliki daya saing di pasar

global dengan turut menjaga kelestarian SDA; b. Melaporkan hewan dan tumbuhan yang dilalulintaskan kepada petugas Karantina

Pertanian; dan c. Masyarakat percaya dan yakin dengan tugas pokok dan fungsi Barantan.

C. Sasaran

Sejalan dengan rancang bangun program kehumasan 2010 – 2025 dalam rangka menuju Masyarakat Peduli Perkarantinaan (Quarantine Minded) maka sasaran penyelenggaraan Bulan Bakti Karantina Pertanian adalah:

1. Primer: Instansi terkait lingkup Pemerintah Daerah dan Pelaku Usaha Agribisnis baik perorangan maupun organisasi; dan

2. Sekunder : Instansi lingkup Customs, Immigrations, Quarantine dan Security (CIQS), Pemegang Kebijakan (eksekutif, legislatif dan yudikatif), Akademisi, Media dan Masyarakat Umum

D. Manfaat

1. Pencitraan sebagai lembaga layanan publik yang profesional, tangguh dan terpercaya dapat diterima.

2. Memberikan semangat kepada pegawai lingkup Badan Karantina Pertanian untuk terus mengabdi melindungi negeri dari ancaman hama penyakit hewan dan tumbuhan dan sekaligus menjalankan tugas tambahan berupa akselerasi ekpor produk pertanian

3. Memberikan dorongan kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam upaya perlindungan kekayaan alam hayati, kesehatan serta perekonomian bangsa.

E. Tema

Tema sentral Bulan Bakti Karantina Pertanian Tahun 2019 adalah :

“Gerakan Bersama Ekspor Produk Pertanian Menuju Indonesia Lumbung Pangan

2045”

Makna pesan :

1. Gerakan Bersama Masyarakat atau Kampanye Badan Karantina Pertanian,

Kementerian Pertaniandiselenggarakan berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian

Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2019 tentang Pengembangan Ekspor

Komoditas Pertanian;

2. Kampanye atau ajakan kepada masyarakat untuk lakukan Gerakan Bersama

menjaga kedaulatan pertanian dan mendorong ekspor produk pertanian Indonesia

menuju Indonesia lumbung pangan dunia 2045;

3. Masyarakat sasaran kampanye ini khususnya kepada stake holder untuk

mengembangkan ekspor produk pertanian melalui peningkatan capacity building

pelaku usaha khususnya generasi milenial dan pemerintah daerah tentang aturan

perkarantinaan guna memenuhi persyaratan SPS sesuai standard WTO dalam

memasuki pasar global, guna mempersiapkan Indonesia menuju Lumbung Pangan

Dunia 2045 ;

4. Kampanye juga ditujukan kepada masyarakat umum untuk bersama-sama menjaga

dan melindungi sumber daya alam hayati, hewan dan tumbuhan Indonesia agar

sehat, aman, lestari dan memiliki daya saing di pasar global.

F. Icon

Makna Keseluruhan 142 tahun memberikan arti selama hampir satu setengah abad, Barantan terus berkomitmen melayani dan melindungi negeri serta mengajak publik untuk senantiasa menjaga bersama anugerah Tuhan, sumber daya pertanian yg ada serta mendorong ekspor komoditas pertanian guna bersiap menyosong dan mewujudkan Indonesia sebagai Lumbung Pangan Dunia Tahun 2045 dengan profesional, tangguh dan terpercaya. Makna Icon 1. Warna Cokelat yang menunjukan

Barantan yang selalu Profesional dan terbuka dalam melakukan tindakan karantina.

2. Warna Merah yang menandakan Barantan Tangguh dan bersemangat menjaga dari ancaman penyakit hewan dan tumbuhan.

3. Warna Hijau yang menunjukan Barantan Terpercaya jaga pertanian Indonesia dan tingkatkan ekspor produk pertanian.

4. Garis cokelat berarti layanan karantina mengutamakan pelayanan prima yang

G. Slogan

Slogan dari penyelenggaraan Bulan Bakti Karantina Pertanian tahun 2019 adalah :

#BeraniEkspor

#142KarantinaPertanianMelayani

profesional dalam melakukan tindakan karantina.

5. Warna putih artinya Ketulusan Barantan dalam setiap memberikan pelayanan publik dan tentunya bebas Suap Pungli dan Gratifikasi.

BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN

Pelaksanaan Bulan Bakti Karantina Pertanian Tahun 2019 menekankan pada hal-hal sebagai berikut :

1. Tingkat Pusat

Penyelenggaraan Bulan Bakti Karantina Pertanian tahun 2019 di tingkat pusat dilaksanakan oleh Panitia Bulan Bakti Karantina Pertanian 2019 yang ditetapkan berdasarkan Keputusan Kepala Badan Karantina Pertanian.

2. Tingkat UPT

Penyelenggaraan Bulan Bakti Karantina Pertanian tahun 2019 di daerah dilaksanakan oleh Panitia Pelaksana (PanPel) Bulan Bakti Karantina Pertanian 2019 yang ditetapkan berdasarkan Keputusan Kepala UPT setempat.

A. Sifat Penyelenggaraan

1. Kepanitiaan Bulan Bakti Karantina Pertanian tahun 2019 di Pusat, UPT seluruh

Indonesia melibatkan unsur pejabat struktural, fungsional, staf dan dharma wanita lingkup Karantina Pertanian.

2. Mengkondisikan isu perkarantinaan yang memilki makna positif bagi perlindungan kekayaan alam hayati dan perekonomian bangsa.

3. Sederhana, bermakna dan mudah diikuti oleh masyarakat serta menampilkan peran serta karantina pertanian dalam kehidupan di masyarakat.

4. Mempeluas keterlibatan kelompok masyarakat. 5. Menggugah masyarakat dan printah untuk dapat memperhatikan isu

perkarantinaan untuk perlindungan kekayaan alam hayati dan perekonomian bangsa.

6. Sosialisasi kepada masyarakat, bahwa melindungi kekayaan alam hayati dan perekonomian bangsa.

7. Diharapkan dapat didukung masyarakat dan berkesinambungan.

B. Cakupan Program

Secara umum cakupan program kegiatan Bulan Bakti Karantina Pertanian tahun 2019 baik di Pusat maupun di UPT meliputi beberapa hal antara lain :

1. Pembukaan Bulan Bakti Karantina Pertanian 2019; 2. Rangkaian Kegiatan baik di kantor pusat maupun di Unit Pelaksana Teknis

Karantina Pertanian di seluruh Indonesia; 3. Penutupan Bulan Bakti Karantina Pertanian.

C. Waktu dan Tempat

Pelaksanaan Bulan Bakti Karantina Pertanian dilakukan secara serentak di kantor pusat serta UPT Karantina Pertanian seluruh Indonesia. Kegiatan dilaksanakan dimulai pada tanggal 8 Juni hingga 8 Juli 2019.

D. Rangkaian Kegiatan

Adapun rangkaian kegiatan Bulan Bakti Karantina Pertanian tahun 2019 tingkat pusat disampaikan sebagai berikut :

A. PEMBUKAAN 1. Prosesi Pembukaan Bulan Bakti Karantina Pertanian 2019

Hari/Tanggal : Selasa, 11 Juni 2019 Waktu : 14:00 – 15:00 wib Tempat : Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Ruang Rapat

Gedung E Lantai 7 Format : 1. Barantan Peduli: Life Achievement

2. Peluncuran Tagline Baru 3. Peluncuran Icon Bulbak 142 4. Penyerahan Icon kepada UPT se-Jabodetabek

Panpel : Bidang Pembukaan Peserta : 300 orang Undangan : Kepala UPT se-Jabodetabek,

Karantinawan/Karantinawati lingkup Kantor Pusat, Pensiunan Barantan

2. Prosesi Halal bi Halal 1440 H

Hari/Tanggal : Selasa, 11 Juni 2019 Waktu : 15:00 – 16:00 wib Tempat : Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Ruang Rapat

Gedung E Lantai 7 Format : 1. Pembacaan Ayat Suci Al-Quran dan terjemahannya

2. Ceramah Agama Islam 3. Halal bi Halal

Panpel : Bidang Pembukaan Peserta : 300 orang Undangan : Kepala UPT se-Jabodetabek,

Karantinawan/Karantinawati lingkup Kantor Pusat Pensiunan Barantan

B. RANGKAIAN KEGIATAN BULAN BAKTI KARANTINA PERTANIAN 1. Roadshow Kampanye Akselerasi Ekspor Produk Pertanian

Hari/Tanggal : 8 Jun - 8 Juli 2018 Waktu : - Tempat : UPT terkait Format : 1. FGD dan Executive Meeting (Power Breakfast, Coffee

Morning, Luncheon Meeting atau Gala Dinner) 2. Pelepasan Ekspor, #BarantanPeduli, #BarantanCup 3. List UPT (Sumatera: Banda Aceh, Bengkulu); (Jawa,

Bali, Nusa Tenggara: Yogyakarta, Bangkalan, Bandung, Ende); (Kalimantan: Samarinda, Tarakan); (Sulawesi: Gorontalo, Kendari); dan (Papua: Timika, Biak, Merauke)

Panpel : Bidang Roadshow Masyarakat Sasar : Stake Holder, petani milenials 2. Media Campaign

Hari/Tanggal : 8 Jun - 8 Juli 2018 Media Cetak : Liputan pada media nasional Media Elektronik : Liputan pada media online skala nasional Media Elektronik : Campaign pada Iradio dan Kumparan

Liputan pada media TV skala nasional Panpel : Bagian Hukum dan Humas Format : 1. Iklan di Media Massa dan Media Sosial

2. Talkshow #Berani Ekspor 3. Barantan’s Cup

Hari/Tanggal : 5 – 8 Juli 2019 Tempat : Balai Uji Terap Teknik dan Metoda Karantina Pertanian Format : Pertandingan Olahraga UPT per-Regional : Bulutangkis

dan Tenis Meja, Eksibisi : Catur dan Gaple Target Peserta : 100 peserta (Cabor UPT per-Regional) Hari/Tanggal : 11 Juni sd 5 Juli 2019 Tempat : UPT seluruh Indonesia Format : Lomba Video Senam Agro Gemilang

Lomba Website antar UPT Panpel : Barantan Cup Keterangan : Piala Bergilir Kepala Badan Karantina Pertanian dan

diumumkan saat penutupan Bulan Bakti Karantina Pertanian 142

4. Community Event

Hari/Tanggal : 11 Juni – 6 Juli 2019 Tempat : UPT Karantina Pertanian Format : 1. Lomba Vlog #BeraniEkspor bekerjasama dengan

iDEA 2. Lomba menulis Blog #BeraniEkspor Target Peserta : 100 orang Panpel : Bagian Hukum dan Humas Keterangan : Lomba diadakan pada platform media sosial Instagram

dengan hadiah dan piala 5. Barantan Peduli Hari/Tanggal : 8 Juni – 9 Juli 2019 Tempat : Pusat dan UPT seluruh Indonesia Format : 1. 142 paket perlengkapan sekolah bagi anak usia

sekolah tidak mampu 2. Pemilihan Petugas Karantina Pertanian Teladan

disegala bidang

Target Peserta : 142 paket x (1 kantor pusat + 52 UPT) : 7.526 paket Panpel : Bidang Barantan Peduli dan Award 6. AgriTalks Hari/Tanggal : (terlampir) Waktu : 14:00 – 16:00 wib Tempat : Jakarta, Bandung dan Surabaya Format : Talkshow #BeraniEkspor Panpel : Bagian Hukum dan Humas Target Peserta : 50 orang Masyarakat Sasaran : Pelaku Agribisnis Online, Petani Milenial, Media C. PENUTUPAN

1. Penutupan Hari/Tanggal : Selasa, 9 Juli 2019 Waktu : 08:00 – 12:00 wib Tempat : Tanjung Priok, Jakarta Format : Akselerasi Ekspor dan AgriTalks Panpel : Bidang Penutupan Target Peserta : 500 orang Masyarakat Sasaran : Stakeholder, Ka UPT seluruh Indonesia, Media VIP : Menteri Pertanian RI (* *) dalam konfirmasi E. Dokumentasi dan Publikasi

Untuk keperluan pendokumentasian kegiatan Bulan Bakti Karantina Pertanian tahun 2019 diharapkan laporan kegiatan penyelenggaraan Bulan Bakti Karantina Pertanian pada Unit Pelaksana Kegiatan di seluruh Indonesia dapat dilaporkan dan dikirimkan kepada Sekretaris Badan up. Bagian Hukum dan Humas-Badan Karantina Pertanian, dengan alamat Gedung E Lt.5 - Jl.Harsono RM No.3 - Ragunan, Jakarta Selatan atau via email : bulanbaktikarantina@gmail.com selambat-lambatnya tanggal 26 Juli 2019, untuk selanjutnya di kompilasi. Format laporan berupa softcopy dalam bentuk CD maupun e-mail dengan maksimal laporan 3 (tiga) halaman A4, 1 spasi dan 5 (lima) photo maksimum masing-masing kegiatan. Sementara itu, agar publikasi kegiatan Bulan Bakti Karantina Pertanian dapat lebih menjangkau seluruh masyarakat dengan pesan tunggal diharapkan Unit Pelaksana Teknis Karantina Pertanian dapat menyesuaikan materi publikasi sesuai standar (terlampir).

F. Sekretariat Panitia

Susunan Panitia Pelaksana Bulan Bakti Karantina Pertanian tahun 2019 tingkat Pusat (sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Badan Karantina Pertanian tentang Panitia Pusat Penyelenggaraan Bulan Bakti Karantina Pertanian) terlampir. Sekretariat Panitia Pusat adalah Sekretaris Badan up.Bagian Hukum dan Humas-Badan Karantina Pertanian,dengan alamat Gedung E Lt.5 - Jl.Harsono RM No.3-Ragunan, Jakarta Selatan atau via email : humaskarantina@gmail.com atau bulanbaktikarantina@gmail.com

BAB III PENUTUP

Panduan pelaksanaan Bulan Bakti Karantina Pertanian tahun 2019 merupakan kerangka acuan umum bagi penyelengaraan Bulan Bakti Karantina Pertanian di pusat dan UPT Karantina Pertanian di Seluruh Indonesia. Selanjutnya pelaksanaan kegiatan Bulan Bakti Karantina Pertanian perlu disesuaikan dengan situasi, kondisi, dan kemampuan setempat. Hal-hal yang belum tercantum dalam panduan ini dapat dikembangkan oleh masing-masing panitia pelaksana, baik di Pusat maupun di UPT Karantina Pertanian seluruh Indonesia. Selamat Melaksanakan Bulan Bakti Karantina Pertanian –

LAMPIRAN

SK BULAN BAKTI KARANTINA PERTANIAN TAHUN 2019

PANDUAN LOMBA BARANTAN CUP

VIDEO SENAM KREASI AGRO GEMILANG

LOMBA WEBSITE

#142KarantinaPertanianMelayani #BeraniEkspor

PANDUAN LOMBA VIDEO SENAM KREASI AGRO GEMILANG LINGKUP BADAN KARANTINA PERTANIAN

#142KarantinaPertanianMelayani

I. Tema Lomba : Ayo Olahraga, Bangun Indonesia Gemilang

II. Peserta : Kelompok Senam Kreasi terdiri dari 9 - 15 orang

Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada Unit Kerja Eselon II Lingkup

Kantor Pusat Badan Karantina Pertanian dan Unit

Pelaksana Tugas Teknis (UPT) Karantina Pertanian di

seluruh Indonesia.

III. Materi Lomba: Senam Kreasi Agro Gemilang

IV. Persyaratan Penilaian

1. Surat pengantar keikutsertaan dari masing-masing Pejabat Eselon II atau Kepala

Unit Pelaksana Teknis Karantina Pertanian, dikirim paling lambat tanggal 21 Juni

2019 dengan melaporkan nama dan NIP Peserta;

2. Kelompok Senam mengenakan pakaian kaos bulan bakti 2019 dengan bawahan

menyesuaikan;

3. Video yang diikutsertakan adalah rekaman Senam Agro Gemilang peserta

dimaksud;

4. Durasi video Senam Agro Gemilang adalah maksimal 5 menit;

5. Video senam kreasi di Upload pada You Tube Channel Masing-masing UPT :

@karantina (Lokasi UPT) misalnya : @Karantina lampung dan lain sebagainya;

6. File berupa Link YouTube video Senam Agro Gemilang diterima Panitia paling

lambat tanggal 2 Juli 2018 melalui email : bulanbaktikarantina@gmail.com;

7. Pengumuman pemenang akan diumumkan bersamaan dengan Penutupan Bulan

Bakti Karantina Pertanian Tahun 2019.

V. Kriteria Penilaian

1. Kekompakan Tim

2. Keserasian Antara Gerakan dan Musik

3. Variasi Gerakan

4. Jumlah Tim Sesuai dengan Ketentuan

5. Seragam Sesuai dengan Ketentuan

VI. Hadiah bagi Pemenang Lomba

Pemenang lomba akan mendapat penghargaan berupa : Piala Barantan Cup, Surat Penghargaan dan dipilih 1 (satu) Video Senam Agro Gemilang untuk dijadikan video profil dan bahan promosi serta publikasi Badan Karantina Pertanian periode 2019/2020.

PANDUAN LOMBA WEBSITE LINGKUP BADAN KARANTINA PERTANIAN

#142KarantinaPertanian Melayani

I. Tema Lomba : “Inovasi Website dan Keterbukaan Informasi Publik”

II. Peserta : Unit Pelaksana Teknis Badan Karantina Pertanian yang memiliki

situs web dengan domain/subdomain : xxx.pertanian.go.id yang

disertakan oleh Surat pengantar resmi dari Kepala Unit Pelaksana

Teknis Karantina Pertanian dan dikirim paling lambat tanggal 14

Juni 2019.

III. Kriteria Penilaian

a. Identitas situs web

b. Isi situs web

c. Fitur situs web

d. Layanan publik

e. Inovasi

f. Kecepatan (speed)

g. Kemudahan dibaca (readybility) mobilitas data

h. Ketepatan (accuracy)

i. Ukuran kualitas interaksi (usability)

IV. Jadwal Lomba

No. Kegiatan Waktu Keterangan

1. Pendataan situs web 18 – 25 Juni 2019 Tim Juri

2. Seleksi Awal 26 Juni – 2 Juli 2019 Tim Juri 3. Penilaian Juri 3 – 5 Juli 2019 Tim Juri

4. Penetapan Pemenang 5 Juli 2019 Tim Juri 5. Pengumuman peringkat pemenang pada

website Badan Karantina Pertanian 9 Juli 2019 oleh Kepala

Badan Karantina Pertanian

V. Hadiah bagi Pemenang Lomba

Pemenang lomba akan mendapat penghargaan berupa : Piala Barantan Cup, Surat

Penghargaan.

STANDARDISASI MATERI PROMOSI

#142KarantinaPertanianMelayani #BeraniEkspor

Silahkan download materi promosinya di :

https://drive.google.com/drive/folders/1RJ9JmuBs1IaL46CkkijbBf795XJM_cHz?usp=s

haring

1. Spanduk Acara

2. X-Banner 3. T-Banner

4. Backdrop

4. T-Shirt

Model 1

Model 2

Model 3

6. Mug

7. Payung

8. Topi

9. Jam

10. Umbul – umbul

MARS & HYMNE

#142KarantinaPertanianMelayani #BeraniEkspor

Mars Karantina Pertanian Lyric: SyukurIwantoro/HariPriyono/Prabowo RC Roso

Arranger: BimoArioUtomo

5 | 1 1 1 2 3 3 | 3 2 3 4 3 2 1 7 | Ba dan Ka ran tina Per ta ni an In do ne si a Indonesian Agricultural Quarantine Agency 5 1 1 1 1 7 6 5 | 4 5 6 5 4 3 . | Ins titusistrategis per ta ha nan ne gara

Strategic institution of the national defense 1 1 1 1 1 1 1 1 | 1 3 4 3 2 1 . | Da ri an ca man penya kit he wan dan tum buhan

Against the threatening pests and diseases 1 2 2 2 2 2 1 7 | 1 2 . . . | De mi ke se jahtera an bang sa

For the sakes of nation’s prosperity 5 1 1 1 2 3 3 3 | 3 2 3 4 3 2 1 7 | Ka ran tina Per ta ni an be rani di gar da de pan Agricultural Quarantine looks full in the face of front guard 5 1 1 1 7 6 5 | 4 5 6 5 4 3 . | Me lin du ngi sum ber ha yatidanpe ta ni

To prevent the natural resources and farmers . 1 1 1 1 1 1 | 1 3 4 3 2 1 Men du kungke ta ha nan pa ngannasional

To support the national food self-sufficiency 1 | 1 2 2 2 2 2 1 7 | 2 1 . . Suk seskan a gribisnis per ta ni an

To succeed agribusiness 5 | 7 7 7 7 1 | 2 1 6 5 . | De rap langkah se rentakke de pan

Clop steps forward contemporaneously

5 | 7 7 7 7 1 | 2 1 6 5 . | De rap langkah se rentakke de pan Clop steps forward contemporaneously 5 7 7 7 7 7 1 | 2 3 . . . | Membarasmangatprofesional

Smolder professional spirit 2 1 1 1 1 2 | 3 2 3 4 . | Ka ran tina tang guh di per ca ya

Firm and reliable quarantine 6 1 1 1 1 2 2 1 | 7 1 . . . | Di ma ta bang sa bang sa di du nia

In the eyes of nations all over the world 5 1 1 1 2 3 3 3 | 3 2 3 4 3 2 1 7 | De ngan be rani ting katkan per ta ha nan ke a ma nan

Bravely improving security and defense 5 1 1 1 1 7 6 5 | 4 5 . . . | Ka ran tina tum buhandan he wan

Animal and plant quarantine 5 1 1 1 1 1 1 1 | 1 3 4 3 2 1 Di pin tupe ma sukandan pin tupenglu a ran

At the entry and exit points 1 | 1 2 2 2 2 2 1 7 | 2 1 . . . | Di se luruhwi la yah In do ne sia Throughout the territory of the Republic of Indonesia

Hymne Karantina Pertanian Lyric: SyukurIwantoro/HariPriyono/Prabowo RC Roso Arranger: BimoArioUtomo

5 3 5 1 6 | 6 5 6 5 4 3 . | A ma nah su ci mendorong nu rani

Holy mandate encourages the heart of heart 3 4 3 2 3 4 2 | 2 3 2 1 3 2 . | Berbakti men jagabu mi I bu per tiwi

Devoting to guard earth of the mother country 5 5 5 5 7 7 5 | 5 1 1 1 7 6 . | De ngantulus ha tisiangdan ma lam ha ri

Heartily day and night 6 6 6 6 5 4 2 4 | 6 5 . . . | Un tukke da mai an ne gri i ni For the tranquility of our beloved country 5 5 3 5 1 6 6 | 6 5 6 5 4 3 . | De ngante gar ha tiki ta terus me langkah

With purposed in heart we’ll step forward 3 4 3 2 3 4 2 | 2 3 2 1 3 2 . | Me nyam but tan ta nganjuga da ri an ca man

Taking the bull by the horns 5 5 5 7 7 5 | 5 1 1 1 7 6 . | Men jaga ne gri A cehsampai Pa pu a

Safeguarding our country from Aceh to Papua

6 6 1 1 1 7 1 6 | 7 1 . . . | Di ribu an pulau yang ter ham par And thousands of scaterred islands 5 5 7 1 2 . | 5 5 5 1 2 3 . | Peluh me ne testia da ku hi raukan

Recking of my dripped sweat 1 1 1 1 1 7 6 | 5 5 . . . | Bi ar a ngin me nem bus di ngin

Let the cold wind blows 5 5 7 1 2 . | 5 5 1 2 3 . | Pa nasdanhujan me ner pa di ri

Sunlight and rain pour me on 3 2 2 2 3 2 1 7 | 1 2 . . . | Ku terusberbaktibangun ne gri

Going continuously devoting my country 5 5 3 5 1 1 5 | 5 1 1 1 7 6 . | De ngantulus ha tisiangdan ma lam ha ri

Sincerely in day and night 6 6 6 6 5 4 2 4 | 6 5 . . . | Un tuk les ta rinya ne gri i ni

For the sakes of everlasting country 5 5 3 5 1 6 6 | 6 7 1 2 7 5 . | De ngante gar ha tiki ta terus me langkah With purposed in heart we’ll step forward 5 6 1 1 1 7 1 6 | 7 1 . . . | Ba dan Ka ran tina Per ta ni an

The Agricultural Quarantine Agency 5 6 1 1 1 2 3 2 | 1 1 . . . |

Ba dan Ka ran tina Per ta ni an The Agricultural Quarantine Agency