2
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Teknik kimia berhubungan erat dengan perancangan reaktor yang tentu erat kaitannya dengan perhitungan neraca massa, neraca energi, kinetika reaksi dan pemilihan jenis reaktor itu sendiri. Dalam perancangan reaktor tersebut terdapat banyak metode yang dapat digunakan untuk menyelesaikan berbagai kasus yang berhubungan dengan reaksi dan reaktor. Metode numerik merupakan salah satu metode untuk menyelesaikan permasalahan model matematis dari berbagai bidang, baik dalam bidang teknis maupun sains. Penyelesaian model matematis dengan metode numerik ini tidak lepas dari aplikasi pemrograman komputer. Scilab merupakan perangkat lunak yang dikembangkan untuk komputasi numerik dan visualisasi data yang bebas biaya dan serupa dengan perangkat lunak Matlab yang telah terlebih dahulu dikenal di Indonesia (Sasongko, 2010). Program Scilab ini mempermudah pengguna untuk melakukan komputasi pada cakupan luas operasi-operasi matematika dari operasi yang relatif sederhana seperti perkalian hingga kepada operasi tingkat tinggi seperti korelasi dan aritmetika kompleks. Serta mempermudah dalam analisis statistika, perbaikan gambar, simulasi dinamika fluida, dan lain-lain. Tidak hanya itu, Scilab juga dapat digunakan untuk permodelan, pembentukan algoritma, pembuatan prototype dan rekayasa (Syahputra, 2015). Syngas atau gas sintesis merupakan campuran bahan bakar gas yang komponen utamanya berupa hidrogen, karbon monoksida dan sering juga berupa karbon dioksida. Syngas dapat diproduksi dari berbagai macam sumber seperti gas alam, batubara dan hampir semua bahan baku hidrokarbon melalui reaksi dengan uap atau oksigen. Dinamakan gas sintesis karena penggunaanya sebagai perantara dalam pembentukan synthetic natural gas dan pembuatan amoniak atau methanol. Syngas biasanya adalah produk hasil gasifikasi dan banyak digunakan pada sistem pembangkit listrik. I.2 Rumusan Masalah Salah satu proses pembuatan syngas yaitu dengan proses sintesis methanol. Reaksi sintesis methanol berlangsung pada temperatur 270-370C pada tekanan 16 atm. Dengan kondisi tersebut akan dirancang sebuah reaktor plug flow pada kondisi non-adiabatis, eksotermis, reversible, monomolekuler dan seri. Untuk merancang reaktor dengan berbagai spesifikasinya tersebut diperlukan perhitungan neraca massa dan neraca energi yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan program Scilab. I.3 Tujuan Tujuan dari tugas perancangan ini adalah :

Simulasi Pembuatan Syn Gas dengan Reaktor PFR

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Model dan komputasi proses pembuatan syn gas dengan PFR

Citation preview

Page 1: Simulasi Pembuatan Syn Gas dengan Reaktor PFR

BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Teknik kimia berhubungan erat dengan perancangan reaktor yang tentu erat

kaitannya dengan perhitungan neraca massa, neraca energi, kinetika reaksi dan pemilihan

jenis reaktor itu sendiri. Dalam perancangan reaktor tersebut terdapat banyak metode

yang dapat digunakan untuk menyelesaikan berbagai kasus yang berhubungan dengan

reaksi dan reaktor.

Metode numerik merupakan salah satu metode untuk menyelesaikan permasalahan

model matematis dari berbagai bidang, baik dalam bidang teknis maupun sains.

Penyelesaian model matematis dengan metode numerik ini tidak lepas dari aplikasi

pemrograman komputer. Scilab merupakan perangkat lunak yang dikembangkan untuk

komputasi numerik dan visualisasi data yang bebas biaya dan serupa dengan perangkat

lunak Matlab yang telah terlebih dahulu dikenal di Indonesia (Sasongko, 2010).

Program Scilab ini mempermudah pengguna untuk melakukan komputasi pada

cakupan luas operasi-operasi matematika dari operasi yang relatif sederhana seperti

perkalian hingga kepada operasi tingkat tinggi seperti korelasi dan aritmetika kompleks.

Serta mempermudah dalam analisis statistika, perbaikan gambar, simulasi dinamika

fluida, dan lain-lain. Tidak hanya itu, Scilab juga dapat digunakan untuk permodelan,

pembentukan algoritma, pembuatan prototype dan rekayasa (Syahputra, 2015).

Syngas atau gas sintesis merupakan campuran bahan bakar gas yang komponen

utamanya berupa hidrogen, karbon monoksida dan sering juga berupa karbon dioksida.

Syngas dapat diproduksi dari berbagai macam sumber seperti gas alam, batubara dan

hampir semua bahan baku hidrokarbon melalui reaksi dengan uap atau oksigen.

Dinamakan gas sintesis karena penggunaanya sebagai perantara dalam pembentukan

synthetic natural gas dan pembuatan amoniak atau methanol. Syngas biasanya adalah

produk hasil gasifikasi dan banyak digunakan pada sistem pembangkit listrik.

I.2 Rumusan Masalah

Salah satu proses pembuatan syngas yaitu dengan proses sintesis methanol. Reaksi

sintesis methanol berlangsung pada temperatur 270-370C pada tekanan 16 atm. Dengan

kondisi tersebut akan dirancang sebuah reaktor plug flow pada kondisi non-adiabatis,

eksotermis, reversible, monomolekuler dan seri. Untuk merancang reaktor dengan

berbagai spesifikasinya tersebut diperlukan perhitungan neraca massa dan neraca energi

yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan program Scilab.

I.3 Tujuan

Tujuan dari tugas perancangan ini adalah :

Page 2: Simulasi Pembuatan Syn Gas dengan Reaktor PFR

1. Menyusun program komputasi untuk menghitung neraca massa dan neraca energi pada

reaktor plug flow kondisi non-adiabatis, eksotermis, reversible, monomolekuler dan

seri.

2. Menghitung volume reaktor PFR pada proses pembuatan Syn Gas dari Methanol

menggunakan scilab.

3. Mengetahui profil temperatur di sepanjang reaktor PFR pada pembuatan Syn Gas dari

Methanol menggunakan scilab.

I.4 Manfaat

1. Mampu enyusun program komputasi untuk menghitung neraca massa dan neraca

energi pada reaktor plug flow kondisi non-adiabatis, eksotermis, reversible,

monomolekuler dan seri.

2. Mampu merancang volume reaktor PFR pada proses pembuatan Syn Gas dari

Methanol menggunakan scilab.

3. Mampu mengetahui profil temperatur di sepanjang reaktor PFR pada pembuatan Syn

Gas dari Methanol menggunakan scilab.