129
i SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC 2015 PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA TRI CIVITAS FKIP ULM BANJARMASIN TUGAS AKHIR DIAJUKAN SEBAGAI SALAH SATU PERSYARATAN UNTUK MENYELESAIKAN PROGRAM PENDIDIKAN DIPLOMA III PROGRAM STUDI KOMPUTERISASI AKUNTANSI PADA JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN OLEH : RACHMAT AKBAR FAHDLI DJALALI A03150104 KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN JURUSAN AKUNTANSI 2018

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

  • Upload
    others

  • View
    13

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

i

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM

MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC 2015 PADA

KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA TRI CIVITAS

FKIP ULM BANJARMASIN

TUGAS AKHIR

DIAJUKAN SEBAGAI SALAH SATU PERSYARATAN UNTUK

MENYELESAIKAN PROGRAM PENDIDIKAN DIPLOMA III

PROGRAM STUDI KOMPUTERISASI AKUNTANSI

PADA JURUSAN AKUNTANSI

POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN

OLEH :

RACHMAT AKBAR FAHDLI DJALALI A03150104

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN

JURUSAN AKUNTANSI

2018

Page 2: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …
Page 3: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …
Page 4: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

iv

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Rachmat Akbar Fahdli Djalali

NIM : A03150104

Tempat dan Tanggal Lahir : Palu, 03 Februari 1997

Agama : Islam

Alamat : Jl. Pramuka Komp. Sarimanis RT.008, RW.001

Kelurahan Pemurus Luar Kecamatan Banjarmasin

Timur

Nama Orang Tua (Ayah) : H. Franky Macimillian

(Ibu) : Hj. Helmiyah

Riwayat Pendidikan : - TK Puspa Bangsa

- SD Yayasan Hippindo

- SMPN 6 Banjarmasin Tahun 2009-2012

- SMAN 3 Banjarmasin Tahun 2012-2015

- Praktik Kerja Lapangan Bulog Divisi Regional

Kalimantan Selatan Tahun 2018

Page 5: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

v

MOTTO

Kill them with your success, then bury them with a smile

Page 6: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

vi

SURAT PERNYATAAN

Saya yang betanda tangan dibawah ini menyatakan dengan sesungguhnya

bahwa Tugas Akhir ini merupakan hasil penelitian yang telah saya lakukan.

Segala kutipan dan bantuan dari sumber telah diungkapkan sebagaimana

mestinya.

Tugas Akhir ini belum penah dipublikasikan untuk keperluan lain oleh

siapapun juga, tugas akhir ini merupakan hasil tulisan saya yang dapat saya

pertanggungjawabkan otentikasinya atau bukan hasil dari aktivitas plagiat. Saya

juga menyatakan bahwa objek dan data yang saya ambil dalam penelitian ini

bukan merupakan objek dan data fiktif. Apabila dikemudian hari pernyataan saya

ini tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi hukum dari ketidakbenaran

pernyataan tersebut. Saya bersedia dicabut titel akademik serta hak yang melekat

padanya oleh Politeknik Negeri Banjarmasin, apabila saya terbukti melanggar

pernyataan yang telah saya sampaikan diatas.

Banjarmasin, Juli 2018

Rachmat Akbar Fahdli Djalali

A03150104

Materai

6000

Page 7: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

vii

KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat rahmat

dan karunia-Nya yang diberikan kepada penulis, penulis dapat menyelesaikan

Tugas Akhir yang berjudul “Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam

Menggunakan Microsoft Visual Basic 2015 Pada Koperasi Pegawai Republik

Indonesia Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin” ini dengan sebaik-baiknya.

Sholawat dan salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW,

beserta keluarga, para sahabat dan para pengikutnya hingga akhir zaman.

Tugas Akhir ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam

menyelesaikan pendidikan DIII Akuntansi Prodi Komputerisasi Akuntansi di

Politeknik Negeri Banjarmasin.

Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih atas segala

sesuatu yang telah diberikan kepada penulis baik berupa material maupun

nonmaterial, sehingga Tugas Akhir ini dapat terselesaikan, yaitu kepada:

1. Orang tua, kakak, adik, serta keluarga penulis yang telah mendoakan dengan

tulus dan memberikan dukungan baik materi maupun moril demi lancarnya

proses penyusunan Tugas Akhir ini.

2. Bapak H. Edi Yohanes, ST, MT, selaku Direktur Politeknik Negeri

Banjarmasin.

3. Ibu Andriani, SE, MM, M.Sc, selaku Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik

Negeri Banjarmasin.

Page 8: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

viii

4. Ibu Emy Iryanie, SE, M.Si, Ak selaku Ketua Program Studi Komputerisasi

Akuntansi Politeknik Negeri Banjarmasin.

5. Bapak Noor Romy Rahwani, SE, Pg.Dip, MBA selaku Pembimbing 1

sekaligus yang telah membantu dan membimbing serta memberi arahan

dengan sangat sabar dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.

6. Ibu Lea Emilia Farida, SE, MM selaku Pembimbing 2 sekaligus yang telah

membantu dan membimbing serta memberi arahan dengan sangat sabar

dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.

7. Para Bapak dan Ibu Dosen beserta Staf Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri

Banjarmasin.

8. Bapak DRS. Mahdian, M.Si selaku Kepala KPRI Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin yang telah memberikan ijin penelitian kepada penulis.

9. Ibu Murtinah selaku Pembantu Umum, Kakak Siti Komariah dan Putri

Khairunnisa selaku Unit Simpan Pinjam di KPRI Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin yang telah membantu dalam memenuhi kelengkapan data yang

penulis perlukan untuk penyusunan Tugas Akhir.

10. Seluruh teman-teman penulis di kelas kompak B yang setiap hari memberikan

semangat dan dukungan dalam penyusunan Tugas Akhir ini.

11. Khatimatul Husna, yang telah membantu dalam proses penyusunan Tugas

Akhir serta memberikan semangat dan dukungan dalam penyusunan Tugas

Akhir ini.

12. Orang terdekat dan semua pihak yang telah membantu penulis dalam

menyelesaikan tugas akhir ini.

Page 9: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

ix

Semoga Allah SWT memberikan balasan yang berlipat ganda kepada

Semuanya yang telah banyak membantu dalam proses penyusunan Tugas Akhir

ini. Penulis juga menyadari bahwa dalam penyusunan Tugas Akhir masih banyak

kekurangannya baik dari materi atau dari penyajiannya, karena keterbatasan ilmu

dan kemampuan yang penulis miliki. Penulis berharap semoga laporan ini dapat

bermanfaat bagi perkembangan ilmu dan wawasan insan akademis serta

Politeknik Negeri Banjarmasin pada khususnya.

Banjarmasin, Juli 2018

Rachmat Akbar Fahdli Djalali

A03150104

Page 10: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i

PERSETUJUAN TUGAS AKHIR ................................................................ ii

PENGESAHAN TUGAS AKHIR .................................................................. iii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ........................................................................ iv

MOTTO ............................................................................................................. v

SURAT PERNYATAAN ............................................................................... vi

KATA PENGANTAR .....................................................................................vii

DAFTAR ISI ................................................................................................... x

DAFTAR TABEL............................................................................................. xiv

DAFTAR BAGAN ........................................................................................ xv

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xviii

ABSTRAK ..................................................................................................... xix

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1

B. Permasalahan ........................................................................................ 3

C. Batasan Masalah ................................................................................... 4

D. Tujuan Penelitian .................................................................................. 4

E. Kegunaan Penelitian ............................................................................. 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................... 6

A. Landasan Teori ..................................................................................... 6

1. Pengertian Sistem dan Prosedur ....................................................... 6

2. Pengertian Sistem Akuntansi ........................................................... 6

3. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi...........................................11

4. Sistem Pengendalian Intern…..........................................................11

a. Pengertian Pengendalian Intern…..............................................11

b. Tujuan Sistem Pengendalian Intern............................................11

c. Unsur Sistem Pengendalin Intern…...........................................12

Page 11: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

xi

5. Simbol Bagan Alir Dokumen (Document Flowchat) ......................13

6. Koperasi ........................................................................................18

a. Pengertian Koperasi Simpan Pinjam ........................................18

b. Fungsi Koperasi ......................................................................19

7. Sistem Komputer ..........................................................................19

8. Database Managenment System (DBMS) .....................................19

9. Diagram Alir Data atau Data Flow Diagram (DFD) ......................20

a. Pengertian Diagram Aliran Data ..............................................20

b. Elemen Dasar dari Diagram Aliran Data ..................................21

10. Relasi ...........................................................................................23

11. Normalisasi ..................................................................................24

12. Microsoft Visual Basic 2015 .........................................................25

B. Hasil Penelitian Terdahulu .................................................................26

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ......................................................31

A. Identifikasi dan Pemberian Definisi Operasional Variabel ..................31

B. Jenis Penelitian ..................................................................................32

C. Jenis dan Sumber Data .......................................................................33

D. Teknik Pengumpulan Data .................................................................34

E. Teknik Analisa Data ..........................................................................36

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN HASIL

PENELITIAN…................................................................................. 38

A. Hasil Penelitian ..................................................................................38

1. Gambaran Umum Koperasi ..........................................................38

a. Sejarah Singkat Koperasi ........................................................38

b. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas ....................................39

2. Sistem Informasi Akuntansi Utang Pada Koperasi Tri Civitas

FKIP ULM Banjarmasin ..............................................................42

a. Deskripsi kegiatan pokok ........................................................42

b. Fungsi yang terkait .................................................................43

c. Informasi yang diperlukan oleh manajemen ............................44

d. Dokumen yang digunakan ......................................................45

Page 12: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

xii

e. Catatan akuntansi yang digunakan ..........................................45

f. Jaringan prosedur yang membentuk sistem .............................47

g. Unsur sistem pengendalian internal .........................................48

h. Bagan alir dokumen ................................................................50

3. Sistem Informasi Akuntansi Piutang Pada Koperasi Tri Civitas

FKIP ULM Banjarmasin ..............................................................54

a. Deskripsi kegiatan pokok ........................................................54

b. Fungsi yang terkait .................................................................54

c. Informasi yang diperlukan oleh manajemen ............................56

d. Dokumen yang digunakan ......................................................56

e. Catatan akuntansi yang digunakan ..........................................59

f. Jaringan prosedur yang membentuk sistem .............................59

g. Unsur sistem pengendalian internal .........................................60

h. Bagan alir dokumen ................................................................63

B. Pembahasan Hasil Penelitian ..............................................................67

1. Hasil Analisis Sistem Informasi Akuntansi Utang ........................67

a. Permasalahan Dalam Sistem Akuntansi Utang dari

Permohonan Menjadi Anggota dan Penerimaan Simpanan

Wajib dan Sukarela di KPRI Tri Civitas Banjarmasin ............67

2. Hasil Analisis Sistem Informasi Akuntansi Piutang ......................69

a. Permasalahan Dalam Sistem Akuntansi Piutang dari

Pinjaman Anggota dan Penerimaan Angsuran di KPRI Tri

Civitas Banjarmasin ...............................................................69

3. Alternatif Pemecahan Masalah .....................................................72

a. Dokumen yang digunakan ......................................................72

b. Catatan akuntansi yang digunakan ..........................................74

c. Sistem pengendalian internal ..................................................75

d. Jaringan prosedur yang membentuk sistem .............................75

4. Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam Berbasis Komputer

pada KPRI Tri Civitas Banjarmasin ..............................................78

a. Unnormalisasi.........................................................................78

Page 13: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

xiii

b. Sistem Basis Data ...................................................................79

c. Dokumen Masukan .................................................................89

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 103

A. Simpulan......................................................................................... 103

B. Saran............................................................................................... 104

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 14: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

xiv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Simbol Bagan Alir Dokumen ................................................................14

Tabel 2 Simbol Bagan Alir Data (Data Flow Diagram) ......................................22

Tabel 3 Perbandingan Hasil Penelitian ...............................................................26

Tabel 4 Tabel Normalisasi .................................................................................76

Page 15: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

xv

DAFTAR BAGAN

Halaman

Bagan 1 Struktur Organisasi............................................................................ 40

Bagan 2 Bagan Alir Prosedur Permohonan Menjadi Anggota.......................... 51

Bagan 3 Bagan Alir Prosedur Penerimaan Simpanan Wajib dan Simpanan

Sukarela ................................................................................................53

Bagan 4 Bagan Alir Prosedur Permohonan Pinjaman ..................................... 63

Bagan 5 Bagan Alir Prosedur Penerimaan Angsuran Pinjaman ....................... 65

Bagan 4 Bagan Alir Prosedur Permohonan Pinjaman yang disarankan ........... 76

Page 16: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

xvi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 Bukti Kas Masuk ................................................................................. 7

Gambar 2 Kartu Utang ......................................................................................... 8

Gambar 3 Bukti Kas Keluar ................................................................................. 9

Gambar 4 Kartu Piutang.....................................................................................10

Gambar 5 Hubungan on-to-one ..........................................................................23

Gambar 6 Hubungan on-to-many .......................................................................24

Gambar 7 Hubungan many-to-many ...................................................................24

Gambar 8 Formulir Permohonan Menjadi Anggota ............................................45

Gambar 9 Buku Daftar Anggota ........................................................................46

Gambar 10 Kartu Simpanan Anggota .................................................................46

Gambar 11 Formulir Pinjaman Anggota .............................................................56

Gambar 12 Bukti Penerimaan Angsuran.............................................................57

Gambar 13 Daftar Potongan Gaji .......................................................................58

Gambar 14 Buku Penerimaan dan Pengeluaran Kas ...........................................59

Gambar 15 Bukti Kas Masuk .............................................................................73

Gambar 16 Bukti Kas Keluar .............................................................................74

Gambar 17 Relasi SQL ......................................................................................82

Gambar 18 TbAnggotaRachmat .........................................................................83

Gambar 19 TbJabatanRachmat ...........................................................................84

Gambar 20 TbPengurusRachmat ........................................................................85

Gambar 21 TbHSimpananRachmat ....................................................................85

Gambar 22 TbPinjamanRachmat ........................................................................86

Gambar 23 TbSimpananRachmat .......................................................................87

Gambar 24 TbDAngsuranRachmat ....................................................................87

Page 17: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

xvii

Gambar 25 TbJenisPinjamanRachmat ................................................................88

Gambar 26 TbDetailPotonganRachmat ..............................................................89

Gambar 27 Form Masuk ....................................................................................90

Gambar 28 Form Menu Utama ...........................................................................91

Gambar 29 Form Master Anggota ......................................................................91

Gambar 30 Form Master Jenis Pinjaman ............................................................92

Gambar 31 Form Master Pengurus .....................................................................93

Gambar 32 Form Transaksi Simpanan dan Angsuran Otomatis ..........................94

Gambar 33 Form Transaksi Pinjaman ................................................................95

Gambar 34 Form Angsuran Manual ...................................................................96

Gambar 35 Laporan Data Anggota .....................................................................97

Gambar 36 Buku Tabungan Simpanan Anggota .................................................98

Gambar 37 Laporan Pinjaman Anggota..............................................................99

Gambar 38 Laporan Bukti Pinjaman Anggota….................................................100

Gambar 39 Laporan Saldo Anggota….................................................................101

Gambar 40 Laporan Pembayaran Angsuran Anggota…......................................102

Page 18: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

1. Surat balasan dari KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

2. Denah/Peta KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

3. Foto Kantor KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

4. Surat Izin Usaha Simpan Pinjam

5. Lembar Bimbingan Tugas Akhir (Pembimbing 1)

6. Lembar Bimbingan Tugas Akhir (Pembimbing 2)

7. Lembar Saran Ketua Penguji Seminar Tugas Akhir

8. Lembar Saran Anggota Penguji 1 Seminar Tugas Akhir

9. Lembar Saran Anggota Penguji 2 Seminar Tugas Akhir

Page 19: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

xix

ABSTRAK

RACHMAT AKBAR FAHDLI DJALALI / A03150104 / 2018 / SISTEM

INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM MENGGUNAKAN

MICROSOFT VISUAL BASIC 2015 PADA KOPERASI PEGAWAI

REPUBLIK INDONESIA TRI CIVITAS FKIP ULM BANJARMASIN/

Pemograman Komputer & Sistem Informasi Akuntansi / Simpan Pinjam / Koperasi

Pegawai Republik Indonesia Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin.

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan sistem informasi akuntansi

simpan pinjam pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin dan untuk membuat sistem informasi akuntansi simpan pinjam

berbasis komputerisasi dengan menggunakan Visual Basic 2015 sebagai front end

dan Microsoft SQL Server 2014 sebagai back end pada Koperasi Pegawai

Republik Indonesia Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus pada KPRI Tri Civitas

FKIP ULM Banjarmasin dengan menggunakan sampel data transaksi simpan

pinjam anggota dari bulan Juli sampai September 2017. SIA yang disarankan

dibuat berdasarkan analisis SIA berjalan. Program aplikasi kas digunakan di SIA

yang disarankan. Program aplikasi dibuat dengan menggunakan SQL SERVER

2014 sebagai back end dan Visual Basic 2015 untuk pembuatan front end. Front

end di kembangkan bedasarkan bentuk-bentuk dan laporan yang dirancang

sebelumnya. Program aplikasi dibuat dengan menggunakan Visual Basic 2015

dan Sql Server 2014 program digunakan untuk mencatat transaksi simpan pinjam.

Hasil penelitian ini di simpulkan bahwa pada KPRI Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin, bukti kas masuk dan bukti kas keluar tidak memiliki nomor tercetak

pada dokumennya. Sehingga menyulitkan dalam hal melakukan pengarsipan dan

pencarian kembali dokumen. Dalam sistem pengendalian internnya masih terdapat

rangkap tugas dalam kegiatan simpan dan pinjam seperti kasir yang merangkap

menjalankan beberapa fungsi yaitu fungsi administrasi, fungsi penyimpanan,

fungsi akuntansi, dan fungsi kas dan formulir/dokumen yang digunakan dalam

merekam data transaksi dan catatan yang digunakan sudah cukup memadai.

Namun, masih dibuat secara manual dan pembuatan laporan menggunakan

Microsoft Excel.

Kata Kunci : Program Aplikasi, Sistem Informasi Akuntansi, Sistem Informasi

Akuntansi Berbasis Komputer, Sistem Informasi Akuntansi Simpan

Pinjam, Visual Basic 2015, Sql Server 2014.

Page 20: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Berdasarkan UU No. 25 Tahun 1992 tentang koperasi, koperasi merupakan

badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi dengan

melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan

ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan. Menurut pasal 16 UU. 25 Tahun

1992 koperasi terdiri dari beberapa jenis yaitu koperasi konsumen, koperasi produsen,

koperasi pemasaran, dan koperasi simpan pinjam.

Koperasi simpan pinjam merupakan salah satu jenis koperasi yang memberikan

jasa berupa jasa simpanan meliputi simpanan pokok, wajib dan sukarela serta pinjaman

kepada anggotanya. Koperasi simpan pinjam memberikan kemudahan untuk

menyimpan uang anggota yang selanjutnya simpanan diberikan kepada anggota

koperasi untuk memberikan pinjaman kepada anggota. Selain modal yang diperoleh

melalui simpanan anggota, koperasi juga mendapat modal dari pihak luar untuk

membantu pemberian pinjaman kepada anggota.

Koperasi Pegawai Republik Indonesia Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

adalah salah satu koperasi yang bergerak dibidang simpan pinjam yang beralamat di

jalan Brigjend H. Hasan Basry di FKIP ULM Banjarmasin. Koperasi ini beranggotakan

Dosen dan Staf yang berjumlah 294 orang pertahun 2017. Dalam transaksi simpanan

yang meliputi simpanan pokok dan wajib anggota koperasi akan dipotong gaji per

bulannya oleh Bendaharawan FKIP ULM Banjarmasin, sedangkan untuk simpanan

Page 21: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

2

sukarela dapat dibayar secara langsung oleh masing-masing anggota ke Bendahara

Koperasi. Kemudian dalam transaksi peminjaman, anggota koperasi mengajukan

permohonan pinjaman untuk mendapatkan pinjaman dari koperasi. Permohonan

pinjaman yang diajukan anggota akan dirapatkan untuk memutuskan apakah

permohonan pinjaman diterima atau ditolak.

Koperasi simpan pinjam di KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin mencatat

transaksi simpanan dan pinjaman di buku simpan pinjam kemudian diinput ke

microsoft excel. Sehingga dapat terjadi kesalahan dalam proses pencatatan transaksi

simpan pinjam, seperti kesalahan penulisan jumlah angka simpanan dan pinjaman,

kesalahan dalam proses input ke microsoft excel, atau lupa mencatat transaksi

simpanan atau pinjaman karena banyaknya proses transaksi yang terjadi. Kesalahan-

kesalahan tersebut dapat kurangnya keakuratan pembuatan laporan keuangan koperasi

pada akhir periode.

Penggunaan Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam pada KPRI Tri Civitas

FKIP ULM Banjarmasin akan sangat membantu jika tahap dalam penginputan

transaksi dan laporan transaksi yang dihasilkan dapat dilakukan dengan cepat dan

akurat, maka penggunaan teknologi informasi dalam sistem informasi sangat

diperlukan. Penggunaan teknologi informasi sangat penting dalam menjalankan

koperasi simpan pinjam, karena dapat mempercepat pemrosesan transaksi, menghemat

biaya dan memudahkan dalam pembuatan laporan hasil transaksi.

Koperasi Pegawai Republik Indonesia Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

masih melakukan pencatatan transaksi simpan pinjam seperti pencatatan data anggota,

Page 22: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

3

penyimpanan dan peminjaman secara manual, yaitu dicatat kedalam buku simpanan

dan buku pinjaman. Kemudian diinput kembali ke Microsoft Excel. Microsoft Excel

hanya digunakan sebagai alat bantu untuk membuat laporan simpan pinjam. Pemakaian

buku catatan ini akan cukup merepotkan karena banyaknya data yang harus diinput

ulang setiap bulan untuk menghasilkan laporan keuangan koperasi. Untuk menghindari

dan meminimalisir kesalahan-kesalahan pada saat pencatatan transaksi simpan pinjam

dan kehilangan data, maka pencatatan disarankan dilakukan secara terkomputerisasi

untuk memudahkan dan mempercepat dalam pengolahan data simpan pinjam.

Berdasarkan permasalahan yang diuraikan diatas, maka penulis ingin

membuatkan sebuah Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam berbasis

komputerisasi untuk menghasilkan informasi yang cepat dan akurat dengan judul

“Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam Menggunakan Visual Basic 2015

Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin”.

B. Permasalahan

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, mengenai pengelolaan

sistem pinjam pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin, maka permasalahan pada penelitian ini sebagai berikut :

1. Bagaimana sistem informasi akuntansi simpan pinjam pada Koperasi Pegawai

Republik Indonesia Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin?

2. Bagaimana membangun sistem informasi akuntansi simpan pinjam berbasis

komputerisasi dengan menggunakan Visual Basic 2015 sebagai front end dan

Page 23: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

4

Microsoft SQL Server 2014 sebagai back end pada Koperasi Pegawai Republik

Indonesia Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin?

C. Batasan Masalah

Batasan masalah yang dibahas dalam penyusunan penelitian adalah :

1. Pembuatan Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam meliputi

pencatatan simpanan dan pinjaman, serta fungsi-fungsi yang terkait

dengan transaksi simpan pinjam bulan Juli - September 2017.

2. Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam dengan menggunakan

Visual Basic 2015 sebagai front end dan Microsoft SQL Server 2014 sebagai back

end.

3. Data transaksi simpan pinjam anggota yang digunakan adalah bulan Juli -

September 2017.

D. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai oleh penulis dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui bagaimana sistem informasi akuntansi simpan pinjam pada

Koperasi Pegawai Republik Indonesia Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin.

2. Untuk mengetahui bagaimana membangun sistem informasi akuntansi simpan

pinjam berbasis komputerisasi dengan menggunakan Visual Basic 2015 sebagai

front end dan Microsoft SQL Server 2014 sebagai back end pada Koperasi Pegawai

Republik Indonesia Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

E. Kegunaan Penelitian

Adapun kegunaan yang diharapkan dalam penelitian ini yaitu :

Page 24: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

5

1. Bagi Penulis

Tugas akhir ini dapat menambah wawasan tentang apa itu sistem informasi

akuntansi simpan pinjam dan merancang sistem informasi akuntansi simpan

pinjam pada koperasi menggunakan Visual Basic 2015 sebagai front end dan

Microsoft SQL Server 2014 sebagai back end.

2. Bagi Koperasi Pegawai Republik Indonesia Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat dan

memudahkan dalam proses pengelolaan data simpan pinjam pada koperasi serta

menghasilkan laporan simpan pinjam secara lengkap, cepat, dan akurat dengan

menerapkan sistem informasi akuntansi simpan pinjam menggunakan Visual Basic

2015 sebagai front end dan Microsoft SQL Server 2014 sebagai back end.

3. Bagi Politeknik Negeri Banjarmasin

Sebagai bahan referensi bagi mahasiswa/i yang akan datang khususnya

tentang sistem informasi akuntansi simpan pinjam dan rancangan sistem informasi

akuntansi simpan pinjam yang berbasis komputerisasi dengan menggunakan

Visual Basic 2015 sebagai front end dan Microsoft SQL Server 2014 sebagai back

end pada koperasi.

Page 25: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

6

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Pengertian Sistem dan Prosedur

Sistem adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan. Sedangkan pengertian prosedur adalah suatu urutan kegiatan klerikal yang melibatkan beberapa orang dalam suatu departemen atau lebih, yang dibuat untuk menjamin penanganan secara seragam transaksi perusahaan yang terjadi berulang-ulang. (Mulyadi, 2016:4).

2. Pengertian Sistem Akuntansi

”Sistem akuntansi adalah organisasi formulir, catatan, dan laporan

yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan

yang dibutuhkan oleh manajemen guna memudahkan pengelolaan

perusahaan“. (Mulyadi, 2016:3).

Jenis sistem akuntansi yang diterapkan dalam koperasi simpan pinjam

adalah sistem akuntansi utang dan sistem akuntansi piutang. Dokumen yang

digunakan dalam sistem akuntansi utang adalah bukti kas masuk (Gambar 1)

dan kartu utang (Gambar 2), sedangkan dokumen yang digunakan untuk

sistem akuntansi piutang adalah seperti buku kas keluar (Gambar 3), dan kartu

piutang (Gambar 4).

Page 26: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

7

Gambar 1

Bukti Kas Masuk

Sumber: Mulyadi (2016:208)

Page 27: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

8

Gambar 2

Kartu Utang

Sumber: Mulyadi (2016:258)

Page 28: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

9

Gambar 3

Bukti Kas Keluar

Sumber: Mulyadi (2016:66)

Page 29: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

10

Gambar 4

Kartu Piutang

Sumber: Mulyadi (2016:165)

Adapun beberapa hal yang dibahas dalam menjelaskan sistem

akuntansi utang dan piutang ini adalah:

a. Deskripsi kegiatan pokok;

b. Fungsi yang terkait;

c. Informasi yang diperoleh oleh manajemen;

d. Dokumen yang digunakan;

e. Catatan akuntansi yang digunakan;

f. Jaringan yang membentuk sistem; dan

g. Bagan alir dokumem.

Page 30: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

11

3. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi

Sistem informasi akuntansi adalah suatu bentuk sistem informasi yang

memiliki tujuan untuk menyediakan informasi bagi pengelola kegiatan usaha

baru, memperbaiki informasi yang dihasilkan oleh sistem yang sudah ada

sebelumnya, memperbaiki pengendalian akuntansi dan juga pengecekan

intern, serta membantu memperbaiki biaya klerikal dalam pemeliharaan

catatan akuntansi. (Mulyadi, 2016 :15).

4. Sistem Pengendalian Intern

a. Pengertian Pengendalian Intern

Sistem pengendalian internal meliputi struktur organisasi, metode,

dan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan untuk menjaga kekayaan

organisasi. Mengecek ketelitian dan keadaan data akuntansi, mendorong

efisiensi dan mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen. Definisi tersebut

menekankan tujuan yang hendak dicapai, dan bukan pada unsur-unsur yang

membentuk sistem tersebut. Pengendalian intern di atas berlaku baik dalam

perusahaan yang mengolah informasinya manual, dengan mesin pembukuan,

maupun dengan komputer.

b. Tujuan Sistem Pengendalian Intern

Menurut definisi di atas, tujuan sistem pengendalian intern adalah

(1) Menjaga kekayaan organisasi, (2) Mengecek ketelitian dan keadaan data

akuntansi, (3) Mendorong efisiensi operasional, dan (4) Mendorong

dipatuhinya kebijakan manajemen.

Menurut tujuannya, sistem pengendalian intern tersebut dapat

dibagi menjadi dua macam pengendalian intern akuntansi (internal

aaccounting control) dan pengendalian intern administratif (intenal

administrative control). Pengendalian intern akuntansi, yang merupakan

bagian dari sistem penegendalian intern, meliputi struktur organisasi,

metode dan ukuran-ukuran yang di koordinasikan terutama untuk menjaga

Page 31: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

12

kekayaan organisasi dan mengecek ketelitian dan keandalan data

akuntansi. Pengendalian intern akuntansi yang baik akan di menjamin

keamanan kekayaan para investor dan kreditur yang ditanamakan dalam

perusahaan dan akan menghasilkan laporan keuangan yang dapat di

percaya. Pengendalian intern administratif meliputi struktur organisasi,

metode dan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan terutama untuk

mendorong efisiensi dan dipatuhinya kebijakan manajemen.

(Mulyadi,2016:129).

c. Unsur Sistem Pengendalian Intern

Unsur pokok sistem pengendalian intern adalah :

1) Struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional

secara tegas. Struktur organisasi merupakan kerangka (framework)

pembagian tanggung jawab fungsional kepada unit-unit organisasi

yang dibentuk untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan pokok

perusahaan.

2) Sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang memberikan

perlindungan yang cukup terhadap kekayaan, utang, pendapatan, dan

biaya. Dalam organisasi, setiap transaksi hanya terjadi atas dasar

otorisasi dari pejabat yang memiliki wewenang untuk menyutujui

terjadi tersebut. Oleh karena itu, dalam organisasi harus dibuat sistem

yang mengatur pembagian wewenang untuk otorisasi atas

terlaksananya setiap transaksi.

3) Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi setiap unit

organisasi. Pembagian tanggung jawab fungsional dan sistem

wewenang dan prosedur pencatatan yang telah ditetapkan tidak akan

Page 32: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

13

terlaksanakan dengan baik jika terciptakan cara-cara untuk menjamin

praktik yang sehat dalam pelaksanaannya.

4) Karyawan yang mutunya sesuai dengan tanggung jawabnya. Bagaimana

pun baiknya struktur organisasi, sistem otorisasi dan prosedur dan

prosedur pencatatan, serta berbagai cara yang diciptakan untuk

mendorong praktik yang sehat, semuanya sangat tergantung kepada

manusia yang melaksanakannya. Di antara 4 unsur pokok pengendalian

intern tersebut di atas, unsur mutu karyawan merupakan unsur sistem

pengendalian intern yang paling penting. Jika perusahaan memiliki

karyawan yang kompeten dan jujur, unsur pengendalian yang dapat

dikurangi sampai batas yang minimum, dan perusahaan tetap mampu

menghasilkan pertanggungjawaban keuangan yang dapat diandalkan.

(Mulyadi,2016:130).

5. Simbol Bagan Alir Dokumen (Document Flowchart)

Bagan alir dokumen menurut Mulyadi merupakan bagan yang

menggambarkan alir dokumen dalam suatu sistem informasi .

(Mulyadi,2016:47).

Berikut adalah simbol-simbol yang digunakan dalam bagan alir

dokumen :

Page 33: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

14

Tabel 1

Simbol Bagan Alir Dokumen

SIMBOL

NAMA

KETERANGAN

Dokumen

Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan semua jenis

dokumen, yang merupakan

formulir yang digunakan

untuk merekam terjadinya

suatu transaksi.

Dokumen dan

Tembusannya

Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan dokumen

asli dan tembusannya.

Nomor dokumen

dicantumkan di sudut kanan

atas.

Berbagai Dokumen

Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan berbagai

jenis dokumen yang

digunakan bersama dalam

satu paket.

Catatan

Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan catatan

akuntansi yang digunakan

untuk mencatat data yang

direkam sebelumnya di

dalam dokumen atau

formulir.

Penghubung pada

halaman yag sama

Untuk menggambarkan

aliran dokumen berhenti di

suatu halaman tertentu.

Page 34: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

15

Lanjutan ...

Akhir arus dokumen

Mengarahkan pembaca ke

simbol penghubung halaman

yang sama yang bernomor

seperti yang tercantum dalam

simbol tersebut

Awal arus dokumen

Berasal dari simbol

penghubung halaman yang

sama, yang bernomor seperti

yang tercantum dalam simbol

tersebut. Untuk

menunjukkan ke mana dan

bagaimana bagan lain terkait

atau dengan yang lainnya.

Penghubung

halaman berbeda

Untuk menunjukkan kemana

dan bagaimana bagan alir

terkait atau dengan yang

lainnya.

Nomor yang tercantum di

dalam simbol penghubung

menunjukkan bagaimana

bagan alir yang tercantum

pada simbol dihalaman yang

lain.

Untuk kegiatan

manual

Untuk menggambarkan

kegiatan manual.

Keterangan

Komentar

Simbol ini memungkinkan

ahli simbol menambahkan

keterangan untuk

memperjalas pesan yang

disampaikan dalam bagan.

Page 35: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

16

Lanjutan ...

Arsip Sementara

Untuk menunjukkan tempat

penyimpanan dokumen arsip

sementara dan arsip

permanen. Arsip sementara

adalah dokumen yang

disimpan dan akan diambil

kembali. Untuk

menunjukkan urutan

pengarsipan dokumen

digunakan simbol sebagai

berikut :

A = Menurut abjad

N = Menurut nomor urut

T = Menurut tanggal

Arsip Permanen

Menggambarkan arsip

permanen yang tidak akan

diproses lagi dalam sistem

akuntansi yang

bersangkutan.

On-line komputer

proses

Menggambarkan pengolahan

data dengan komputer secara

on-line

Keying (typing

verifiying)

Menggambarkan pemasukan

data ke dalam komputer

melalui on-line terminal.

Pita Magnetic

Menggambarkan arsip

komputer yang berbentuk

pita magnetik

On-line storage

Menggambarkan arsip

komputer yang berbentuk on-

line (di dalam memori

komputer).

Page 36: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

17

Lanjutan ...

Keputusan

Menggambarkan keputusan

yang harus dibuat dalam

proses pengolahan data

keputusan yang dibuat ditulis

dalam simbol.

Garis Alir

Menggambarkan arah proses

pengolahan data, anak panah

tidak digambarkan jika arus

dokumen mengarah kebawah

dan kekanan.

Persimpangan garis

alir

Jika dua garis alir

bersimpangan, untuk

menunjukkan arah masing-

masing garis, salah satu garis

dibuat sedikit melengkung

tepat pada persimpangan ke

dua garis tersebut

Persimpangan garis

alir

Simbol ini digunakan jika

dua garis alir bertemu dan

salah satu garis mengikuti

arus garis lainnya.

Mulai/Berakhir

Untuk menggambarkan awal

dan akhir suatu sistem

akuntansi

Page 37: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

18

Dari Pemasok

Masuk ke sistem

Karena kegiatan diluar

sistem tidak perlu

digambarkan dalam bagan

alir, maka diperlukan simbol

untuk menggambarkan

masuk ke sistem yang

digambarkan dalam bagan

alir.

Ke sistem penjualan

Keluar dari sistem

Karena kegiatan dari luar

sistem tidak perlu

digambarkan dalam bagan,

maka diperlukan simbol

untuk menggambarkan ke

luar ke sistem lain

Sumber: Mulyadi, 2016:47-49

6. Koperasi

Secara umum yang dimaksud dengan koperasi adalah suatu badan

usaha bersama yang bergerak dalam bidang perekonomian, beranggotakan

mereka yang umumnya berekonomi lemah yang bergabung secara sukarela

dan atas dasar persamaan hak, berkewajiban melakukan suatu usaha yang

bertujuan untuk memenuhi kebutuhan – kebutuhan para anggotanya. (G.

Kartasapoetra, 2007:1).

a. Pengertian Koperasi Simpan Pinjam

“Koperasi simpan pinjam adalah koperasi yang bertujuan untuk

memberikan kesempatan kepada anggota – anggotanya memperoleh

Lanjutan ...

Page 38: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

19

pinjaman dengan mudah dan dengan ongkos (bunga) yang ringan”.

(Pandji Anoraga ,2007 :22).

b. Fungsi Koperasi

1) Memenuhi kebutuhan anggota untuk memajukan kesajahteraannya;

2) Membangun sumber daya anggota dan masyarakat;

3) Mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota;

4) Mengembangkan aspirasi ekonomi anggota dan masyarakat di

lingkungan kegiatan koperasi;

5) Membuka peluang kepada anggotanya untuk mengaktualisasikan diri

dalam bidang ekonomi secara optimal.

7. Sistem Komputer

“Sistem komputer adalah elemen – elemen yang terkait untuk

menjalankan suatu aktifitas dengan menggunakan komputer. Elemen dari

sistem komputer terdiri dari manusianya (brainware), perangkat lunak

(software), set intruksi (instruction set), dan perangkat keras (hardware)”.

(Akhlis Munazilin, 2017:63).

8. Database Managenment System (DBMS)

a. Pengertian Database Management System (DBMS)

Database Management Sistem atau disingkat DBMS adalah perangkat

lunak (software) yang berfungsi untuk mengolah database. Mulai dari

membuat database itu sendiri, sampai dengan proses yang berlaku dalam

database tersebut, baik berupa entry, edit, hapus, query terhadap data,

membuat laporan dan lain sebagainya secara efektif dan efesien.

(Yuhefizard, 2008 :3).

Page 39: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

20

b. Keuntungan DBMS

DBMS memungkinkan perusahaan maupun pengguna individu

untuk : mengurangi pengulangan data, mencapai independensi data,

mengintegrasikan data beberapa file, mengambil data dan informasi

dengan cepat, meningkatkan keamanan.

9. Diagram Alir Data atau Data Flow Diagram (DFD)

a. Pengertian Diagram Aliran Data

Bagan alir data adalah suatu model yang menggambarkan aliran

data dan proses untuk mengolah data dalam suatu sistem. Simbol

pengolahan digunakan untuk menunjukkan tempat-tempat dalam sistem

informasi yang menggolah atau mengubah data yang diterima menjadi

data yang mengalir ke luar.

Diagram aliran data terdiri dari tiga bagian, yaitu :

1) Diagram Konteks

Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses

dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks

merupakan level tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh

input ke sistem atau output dari sistem.

Page 40: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

21

2) Diagram Nol

Diagram nol adalah diagram yang menggambarkan proses dari

data flow diagram. Diagram nol memberikan pandangan secara

menyeluruh mengenai sistem.

3) Diagram Rinci (Level Diagram)

Diagram rinci adalan diagram yang menguraikan proses apa

yang ada dalam diagram nol atau diagram level diatasnya.

b. Elemen Dasar dari Diagram Aliran Data

Elemen dasar dari Diagram Aliran Data terbagi dalam beberapa

macam bagian.

1. Kesatuan Luar (External Entity)

Sesuatu yang berada di luar sistem, tetapi memberikan data

dalam sistem atau memberikan data dari sistem, disimbolkan dengan

suatu kotak notasi.

2. Arus Data (Data Flow)

Arus data merupakan tempat mengalirnya informasi dan

digambarkan dengan garis yang menghubungkan komponen dari

sistem.

3. Proses (Process)

Proses merupakan apa yang dikerjakan oleh sistem. Proses

dapat mengolah data atau aliran data masuk menjadi aliran data ke

luar. Proses berfungsi mentransformasikan satu atau beberapa data

Page 41: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

22

masukan menjadi satu atau beberapa data keluaran sesuai dengan

spesifikasi yang diinginkan.

4. Simpan Data (Data Store)

Simpanan data merupakan tempat penyimpanan data pengikat

yang ada dalam sistem. Data store dapat disimbolkan dengan

sepasanng dua garis sejajar atau dua garis dengan salah satu sisi

samping terbuka. Proses dapat mengambil data dari atau memberian

data ke database. (Mulyadi, 2010:58).

Tabel 1

Simbol Bagan Alir Data (Data Flow Diagram)

Proses

Aliran atau arus data

Aliran Material

Penghubung

Halaman samaHalaman lain

Pengolahan Data

Aliran Data

Page 42: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

23

Lanjutan ...

Tempat penyimpanan data

atau arsip atau data storage

Sumber atau tujuan data

atau entitas

Masukan / Keluaran

Ditunjukkan oleh garis alir

Sumber : Mulyadi (2016:45)

10. Relasi

a. One-to-one (1:1), sebuah entitas pada A berhubungan dengan paling

banyak satu entitas pad B dan sebuah entitas pada B berhubungan dengan

paling banyak satu entitas pada A.

Gambar 5

Hubungan one-to-one

A B

A B

Sumber: Yakub, 2012:64

b. One-to-many (1:N) atau Many-to-one (N:1), sebuah entitas pada A

berhubungan dengan nol atau lebih entitas pada B. Sebuah entitas pada B

berhubungan dengan banyak satu entitas pada A.

Page 43: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

24

Gambar 6

Hubungan one-to-many

B1

A1

B2

Sumber: Yakub, 2012:64

c. Many-to-many (N:N) sebuah entitas pada A berhubungan

dengan nol atau lebih entitas pada B dan sebuah entitas pada B

dapat dihubungkan nol atau lebih entiitas pada A.

Gambar 7

Hubungan many-to-many

A B

A B

Sumber: Yakub, 2012: 6

11. Normalisasi

Istilah normalisasi berasal dari E.F. Codd, salah seorang perintis teknologi

basis data. Normalisasi memberikan panduan yang sangat membantu bagi

pengembang untuk mencegah penciptaan struktur tabel yang kurang fleksibel

atau mengurangi ketidak efesienan (Jeperson Hutahean, 2014:90).

Page 44: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

25

Tujuan normalisasi adalah untuk menhasilkan struktur tabel

yang normal atau baik. Ini berarti bahwa pada semua tabel pada basis data

relasional harus berada pada bentuk normal ketiga (3NF).

Berikut adalah proses normalisasi yang dilakukan secara

bertingkat:

a. Bentuk Normalisasi Pertama (1NF)

Normalisasi ke satu adalah suatu relasi atau tabel memenuhi

normal ke satu jika dan hanya jika setiap atribut dari relasi tersebut hanya

memiliki nilai tunggal (scalar value) dalam satu baris atau record.

b. Bentuk Normalisasi Kedua (2NF)

Normalisasi ke dua, suatu relasi memenuhi relasi ke dua jika dan

hanya jika relasi tersebut memenuhi normal pertama dan setiap atribut

yang bukan kunci (non key) bergantung secara fungsional (FD) secara

utuh kepada kunci utama (primery key).

c. Bentuk Normal Ketiga (3NF)

Normalisasi ke tiga, suatu relasi memenuhi normal ke tiga jika

dan hanya jika relasi tersebut memenuhi normal ke dua dan setiap atribut

yang bukan kunci (non key) tidak mempunyai transitive functional

depedency kepada kunci utama (primery key). (Yakub, 2012:88).

12. Microsoft Visual Basic 2015

Visual Basic 2015 adalah versi terbaru dari Visual Basic yang

diperkenalkan oleh Microsoft pada tahun 2015 dengan tambahan banyak

fitur-fitur baru terutama untuk fitur membangun aplikasi mobile. Visual

Page 45: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

26

Basic 2015 dikemas bersama-sama dengan bahasa pemrograman

Microsoft lainnya, seperti C++, C#, F#, Visual Basic, JavaScript, dan

banyak lagi dalam sebuah paet yang disebut Visual Studio

(Christopher Lee, 2016:2).

B. Hasil Penelitian Terdahulu

Perbedaan penelitan terdahulu dengan penelitan yang dilakukan penulis

adalah pada fasilitas program yang memiliki kartu anggota, kartu simpanan, kartu

pinjaman dan kartu angsuran. Dengan adanya kartu ini mempermudah pihak

koperasi dalam melakukan kegiatan simpan pinjam dan pembayaran angsuran

terutama kelompok khusus (pegawai negeri yang tercatat sebagai anggota

sebelum pensiun). Jadi bendahara koperasi cukup mencetak kartu angsuran dan

menyerahkannya kepada bendahara gaji. Berikut ini merupakan perbandingan

hasil penelitian terdahulu dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis.

Tabel 3

Perbandingan Hasil Penelitian

Identitas

Penelitian

Aspek

Ana Rahmatika

A03120060

Jurusan Akuntansi

Politeknik Negeri

Banjarmasin 2015

Rian Rahmatullah

A03140085

Jurusan Akuntansi

Politeknik Negeri

Banjarmasin 2017

Rachmat Akbar

Fahdli Djalali

A03150104

Jurusan

Akuntansi

Politeknik Negeri

Banjarmasin 2017

Judul

Penelitian

Rancang Bangun

Sistem Informasi

Akuntansi Simpan

Pinjam Berbasis

Komputer

Menggunaan

Microsoft Visual

Basic 2013 pada

KPRI Sehat RSUD

Ulin Banjarmasin

Sistem Informasi

Akuntansi Simpan

Pinjam

Menggunakan Visual

Basic 2015 Pada

Koperasi Dian

Banjarmasin

Sistem Informasi

Akuntansi Simpan

Pinjam

Menggunakan

Visual Basic 2015

Pada Koperasi

Pegawai Republik

Indonesia Tri

Civitas FKIP

Page 46: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

27

ULM

Banjarmasin

Objek

Penelitian

KPRI Sehat RSUD

Ulin Banjarmasin

Koperasi Dian

Banjarmasin

KPRI Tri Civitas

FKIP ULM

Banjarmasin

Permasalahan 1. Bagaimana

sistem informasi

akuntansi

simpan pinjam

yang berjalan

pada KPRI

Sehat RSUD

Ulin

Banjarmasin

2. Bagaimana

sistem informasi

akuntansi

simpan pinjam

yang baik dan

tepat sesuai

keperluan KPRI

Sehat RSUD

Ulin

Banjarmasin

3. Bagaimana

rancang bangun

program

aplikasi simpan

pinjam berbasis

computer

menggunakan

Microsoft Visual

Basic 2013

sebagai front

end dan SQL

Server 2012

sebagai back

end pada KPRI

Sehat RSUD

Ulin

Banjarmasin

1. Bagaimanakah

sistem informasi

akuntansi simpan

pinjam pada

Koperasi Dian

Banjarmasin?

2. Bagaimana

sistem informasi

akutansi simpan

pinjam yang baik

dan tepat sesuai

dengan keperluan

Koperasi Dian

Banjarmasin?

3. Bagaimanakah

rancang bangun

sistem informasi

akuntansi simpan

pinjam berbasis

komputer pada

Koperasi Dian

Banjarmasin?

1. Bagaimanakah

sistem

informasi

akuntansi simpan

pinjam pada

Koperasi Pegawai

Republik

Indonesia Tri

Civitas FKIP

ULM

Banjarmasin

2.

Bagaimana

sistem

informasi

akutansi

simpan pinjam

yang baik dan

tepat sesuai

dengan

keperluan

Koperasi

Pegawai

Republik

Indonesia Tri

Civitas FKIP

ULM

Banjarmasin?

3.

Bagaimanakah

rancang bangun

sistem

informasi

akuntansi

simpan pinjam

berbasis

komputer pada

Lanjutan ...

Page 47: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

28

Koperasi

Pegawai

Republik

Indonesia Tri

Civitas FKIP

ULM

Banjarmasin?

Tujuan

Penelitian

1. Untuk

mengambarkan

sistem informasi

akuntansi

simpan pinjam

yang berjalan

pada KPRI

Sehat RSUD

Ulin

Banjarmasin

2. Untuk

mengetahui

sistem informasi

akuntansi

simpan pinjam

yang baik dan

tepat sesuai

keperluan KPRI

Sehat RSUD

Ulin

Banjarmasin

3. Untuk

menghasilkan

rancang bangun

program

aplikasi simpan

pinjam berbasis

computer

dengan

menggunakan

Microsoft

Visual Basic

2013 sebagai

front end dan

SQL Server

1. Untuk

mengambarkan

sistem informasi

akuntansi simpan

pinjam pada

Koperasi Dian

Banjarmasin

2. Untuk

menghasilkan

rancang bangun

program aplikasi

simpan pinjam

berbasis

komputer pada

Koperasi Dian

Banjarmasin

1. Untuk

mengamb

arkan

sistem

informasi

akuntansi

simpan

pinjam

pada

Koperasi

Pegawai

Republik

Indonesia

Tri Civitas

FKIP

ULM

Banjarmas

in

2. Untuk

menghasil

kan

rancang

bangun

program

aplikasi

simpan

pinjam

berbasis

komputer

pada

Koperasi

Pegawai

Republik

Indonesia

Tri Civitas

Lanjutan ...

Page 48: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

29

Sumber : Dikelola oleh penulis

Terdapat persamaan dan perbedaan antara penelitian yang penulis lakukan

dengan hasil penelitian terdahulu pada tabel 3 ini antara lain sebagai berikut :

Persamaan antara hasil penelitian Rian Rahmatullah dengan penulis yaitu

topik yang diteliti sama yaitu koperasi simpan pinjam. Perbedaan antara

penelitian yang penulis lakukan dengan hasil penelitian terdahulu Rian

Rahmatullah antara lain :

1. Rian Rahmatullah memilih Koperasi Dian Banjarmasin salah satu koperasi

simpan pinjam pihak swasta sebagai objek sedangkan penulis memilih

Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin yaitu salah satu koperasi

simpan pinjam milik pemerintah sebagai objek.

2012 sebagai

back end pada

KPRI Sehat

RSUD Ulin

Banjarmasin

FKIP

ULM

Banjarmas

in

Metode

Penelitian

Dokumentasi dan

wawancara

Dokumentasi dan

wawancara

Dokumentasi dan

wawancara

Hasil

Penelitian

Rancang Bangun

Sistem Informasi

Akuntansi Simpan

Pinjam Berbasis

Komputer dengan

menggunakan

Microsoft Visual

Basic 2013 pada

KPRI Sehat RSUD

Ulin Banjarmasin

Sistem Informasi

Akuntansi Simpan

Pinjam

menggunakan Visual

Basic 2015 pada

Koperasi Dian

Banjarmasin

Sistem Informasi

Akuntansi Simpan

Pinjam

menggunakan

Visual Basic 2015

pada Koperasi

Pegawai Republik

Indonesia Tri

Civitas FKIP

ULM

Banjarmasin

Lanjutan ...

Page 49: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

30

2. Rian Rahmatullah selain membahas tentang sistem informasi simpan pinjam,

rian rahmatullah juga membahas sistem simpanan dan angsuran manual pada

Koperasi Dian Banjarmasin sedangkan penulis membahas tentang sistem

otomatis simpanan dan angsuran pada Koperasi Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin.

3. Rian Rahmatullah membuat sistem informasi akuntansi menggunakan Visual

Basic 2012 sedangkan penulis membuat sistem informasi akuntansi

menggunakan Visual Basic 2015.

4. Pada penelitian Rian Rahmatullah ada membahas tentang prosedur Simpanan

Anggota Bayar Langsung sedangkan pada penelitian penulis tidak ada

membahas tentang prosedur Simpanan Anggota Bayar Langsung.

Perbedaan antara penelitian yang penulis lakukan dengan hasil penelitian

terdahulu dari Ana Rahmatika antara lain :

1. Ana Rahmatika memilih KPRI Sehat RSUD Ulin Banjarmasin sedangkan

penulis memilih KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin.

2. Pada penelitian Ana Rahmatika tidak ada perangkapan fungsi sedangkan

pada penelitian penulis terdapat perangkapan fungsi dibagian kasir yaitu

fungsi administrasi merangkap ke fungsi bendahara dan kas.

Persamaan antara hasil penelitian Ana Rahmatika dengan penulis yaitu

topik yang diteliti sama yaitu koperasi simpan pinjam.

Page 50: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

31

Page 51: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

32

Page 52: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

33

Page 53: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

34

Page 54: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

31

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Identifikasi dan Pemberian Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional variabel dalam penelitian ini terdiri dari :

1. Simpanan Pada Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

Simpanan pada Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin adalah

uang yang disimpan oleh anggota yang terdiri dari Simpanan Pokok yang

dibayarkan pada awal masuk menjadi anggota koperasi dan jenis simpanan

lainnya, seperti Simpanan Wajib yang iurannya wajib dibayar oleh anggota tiap

bulan sesuai dengan golongan anggota koperasi dan Simpanan Sukarela yang

besarannya tergantung keinginan anggota .

2. Pinjaman Pada Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

Pinjaman pada Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin adalah

penyediaan uang dari koperasi kepada anggota sebagai peminjam yang

mewajibkan peminjam untuk melunasi dalam jangka waktu yang telah

disepakati dan membayar jasa yang telah ditentukan pada saat melakukan

peminjaman. Maksimal peminjaman dilihat dari jenis pinjaman yang terdiri

dari pinjaman jangka panjang, pinjaman jangka menengah , pinjaman jangka

pendek. Jenis pinjaman jangka panjang seperti pinjaman modal kerja dan

pinjaman umroh/haji, sedangkan jenis pinjaman jangka menengah meliputi

pinjaman sepeda motor dan pinjaman komputer. Jenis pinjaman jangka pendek

Page 55: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

32

terdiri dari pinjaman barang konsumsi, pinjaman rutin dan pinjaman serba-

serbi. Selain itu, besarnya pinjaman juga dilihat dari besarnya gaji anggota.

3. Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam Pada Koperasi Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin

Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam KPRI Tri Civitas FKIP

ULM Banjarmasin ialah suatu kesatuan berbagai komponen seperti manusia,

transaksi, prosedur, dokumen dan peralatan yang dihubungkan bersama untuk

memudahkan aliran infromasi sebagai sarana pengolah data keuangan koperasi

Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin dan memprosesnya menjadi sebuah

informasi, meliputi informasi data anggota, simpanan dan pinjaman sehingga

dapat disajikan laporan pertanggung jawaban keuangan yang wajar dan dapat

dilakukan tepat waktu dengan menggunakan bahasa pemrograman Microsoft

Visual Basic 2015 dan database SQL Server 2014 Management Studio.

Sistem informasi akuntansi ini dirancang sebagai media untuk

memudahkan user dalam membuat informasi data simpanan maupun pinjaman

sehingga menghasilkan Laporan Daftar Tagihan Bulanan secara cepat dan

akurat.

B. Jenis Penelitian

“Studi kasus adalah satuan kajian rinci tentang satu latar, atau subjek

tungggal atau suatu tempat penyimpanan dokumen, atau suatu peristiwa tertentu”.

( Rulam Ahmadi,2016:69)

Page 56: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

33

Jenis penelitian yang dilakukan penulis adalah studi kasus, yaitu penelitian

tentang Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam di Koperasi Tri Civitas FKIP

ULM Banjarmasin.

C. Jenis dan Sumber Data

1. Jenis Data

Jenis data menurut (Suryani, 2016:170-186) terdiri dari :

a. Data kualitatif

“Data kualitatif (non-metric) adalah seperti jenis kelamin,

pendidikan, warna, suku, dam sebagainya”. (Suryani, 2016:186).

b. Data kuantitatif

Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka (metric) seperti

jumlah penjulan, berat badan, jarak dalam bentuk kilometer dan lain

sebagainya”. (Suryani, 2016:170).

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data

kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif berupa sejarah koperasi,

struktur organisasi, tugas dan tanggung jawab pengurus koperasi, daftar

anggota koperasi, dan Surat Izin Usaha Perusahaan (SIUP) di koperasi

Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin. Sedangkan data kuantitatif yang

digunakan adalah data simpanan anggota, data pinjaman anggota dan

angsuran anggota pada bulan Juli sampai dengan September 2017 di

koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin.

Page 57: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

34

2. Sumber Data

Sumber Data menurut (Suharsimi Arikunto,2013:22) dibagi

menjadi dua sumber data yaitu :

a. Sumber Primer

“Data primer adalah data dalam bentuk verbal atau kata-kata yang

diucapkan secara lisan”. (Suharsimi Arikunto,2013:22)”.

b. Sumber Sekunder

“Data sekunder adalah data yang diperoleh dari dokumen-dokumen

grafis (tabel, catatan, notulen, rapat, SMS, dan lain-lain)”. (Suharsimi

Arikunto,2013:22).

Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer

yang dikumpulkan oleh penulis adalah berupa data sejarah koperasi dan

struktur organisasi, dan tugas-tugas pokok pengurus koperasi Tri Civitas

FKIP ULM Banjarmasin. Sedangkan data sekunder yang dikumpulkan

meliputi data struktur organisasi, SIUP, formulir permohonan permintaan

pinjaman, buku daftar anggota koperasi, serta formulir permohonan menjadi

anggota, data simpanan anggota, data pinjaman anggota dan data anggsuran

anggota pada bulan Juli sampai September 2017 di Koperasi Tri Civitas FKIP

ULM Banjarmasin.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data menurut Dr.Widodo (2017:72) dibedakan

atas lima macam, yaitu :

Page 58: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

35

1. Kuesioner

Kuesioner adalah daftar pertanyaan/pertanyaan yang dibuat

berdasarkan indikator-indikator dari variabel penelitian yang diberikan kepada

responden.

2. Tes

Tes adalah suatu pengukuran yang objektif dan standar terhadap

sampel perilaku.

3. Wawancara

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian kualitatif lebih

menekankan pada teknik wawancara, khususnya wawancara mendalam.

Wawancara adalah kegiatan tanya jawab untuk memperoleh informasi atau data.

4. Observasi

Teknik ini digunakan untuk mendaptakan fakta-fakta empirik yang tampak

(kasat mata) dan guna memeroleh dimensi-dimensi baru untuk pemahaman kontek

maupun fenomena yang diteliti.

5. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan kegiatan pengumpulan data yang dilakukan

melalui penelusuran dokumen. Teknik ini dilakukan dengan memanfaatkan

dokumen-dokumen tertulis, gambar, foto atau benda-benda lainnya yang

berkaitan dengan aspek-aspek yang diteliti.

Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik wawancara dengan

bagian Unit Simpan Pinjam dan Pembantu Umum. Teknik dokumentasi dengan

Page 59: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

36

mempelajari dokumen-dokumen daftar anggota koperasi, data simpanan

anggota, data pinjaman anggota, dan angsuran anggota di Koperasi Tri Civitas

FKIP ULM Banjarmasin.

E. Teknik Analisa Data

Teknik analisa data yang digunakan dengan data-data yang

dikumpulkan dari hasil wawancara dan dokumentasi ini akan mengerahkan

penelitian dalam mengidentifikasi data dan informasi apa saja yang diperlukan

untuk menyelesaikan permasalahan. Berikut adalah tahapan-tahapan yang

dilakukan peneliti dalam menganalisa data pada Koperasi Tri Civitas FKIP

ULM Banjarmasin yaitu sebagai berikut :

1. Analisis sistem yang berjalan

Menganalisis sistem informasi akuntansi simpan pinjam yang dipakai

di Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin. Penulis mengumpulkan

dan menganalisi data-data yang berkaitan dalam pembuatan sistem

informasi akuntansi simpan pinjam pada Koperasi Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin.

2. Desain sistem yang di sarankan

Penulis merancang desain program sesuai dengan kebutuhan koperasi.

Desain yang diperlukan dalam penelitian ini yaitu :

a. Flowchart yang disarankan;

b. Perancangan database, disini penulis menggunakan SQL Server 2014

management studio (tabel-tabel dan relasi tabel database);

Page 60: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

37

c. Desain masukan

Desain masukan yang terdapat pada penelitian ini adalah data

anggota, data simpanan, data pinjaman, dan data angsuran.

d. Desain Keluaran

Desain keluaran yang terdapat pada penelitian ini adalah

laporan data anggota, kartu anggota, laporan simpanan, laporan

pinjaman, laporan angsuran dan kartu angsuran.

3. Implementasi

Penulis mengimplementasikan desain sistem informasi

akuntansi simpan pinjam, tahap implementasi aplikasi simpan pinjam yang

dilakukan penulis dengan cara mengisi data anggota koperasi dan transaksi

ke dalam aplikasi simpan pinjam.

Dilakukan percobaan pada sistem informasi akuntansi simpan

pinjam berdasarkan desain yang telah dibuat sehingga dapat dibandingkan

dengan sistem yang digunakan secara manual dengan sistem yang telah

terkomputerisasi sehingga dapat menghasilkan laporan yang tepat dan

cepat.

Page 61: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

38

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

A. Hasil Penelitian

1. Gambaran Umum Koperasi

a. Sejarah Singkat Koperasi

Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin berada dibawah

Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Kalimantan Selatan

yang bertempat di jalan Brigjend H. Hasan Basri Banjarmasin Universitas

ULM Banjarmasin Fakultas FKIP dengan nomor telepon (0511) 3301445.

Koperasi ini didirikan pertama kali pada tahun 1978 dengan Surat Izin

Usaha Simpan Pinjam No. 20/412/SISP/Koperasi-Lembaga.

Koperasi ini memiliki anggota yang berasal dari dosen, pengurus

dan honorer. Koperasi KPRI Tri Civitas memiliki anggota yang berjumlah

294 orang sampai dengan tanggal 31 Desember 2017. Keanggotaan

koperasi ini bersifat sukarela, artinya seluruh dosen, honorer dapat masuk

atau pun keluar dari keanggotaan Koperasi Tri Civitas tanpa adanya

paksaan dari pihak manapun.

Simpanan pada Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

terdiri dari Simpanan Pokok yang dibayarkan pada awal masuk menjadi

anggota koperasi dan jenis simpanan lainnya, seperti Simpanan Wajib dan

Simpanan Sukarela. Simpanan pokok pada Koperasi Tri Civitas sebesar

Page 62: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

39

Rp.25.000 dibayarkan saat pertama kali anggota bergabung dalam

keanggotaan koperasi. Simpanan Wajib dibayarkan perbulan sesuai

dengan ketentuan golongan yang ditetapkan oleh koperasi yaitu jumlah

simpanan wajib untuk golongan 1 dan 2 sebesar Rp.60.000 perbulan,

simpanan wajib golongan 3 sebesar Rp.75.000 dan simpanan wajib

golongan 4 sebesar Rp.100.000. Simpanan sukarela anggota dapat

menyimpan uang dalam jumlah berapapun tergantung keinginan anggota.

Koperasi Tri Civitas memliki 3 jenis pinjaman yaitu pinjaman

jangka panjang, jangka menengah dan jangka pendek. Jenis pinjaman

jangka panjang seperti pinjaman modal kerja dan pinjaman umroh/haji,

sedangkan jenis pinjaman jangka menengah meliputi pinjaman sepeda

motor dan pinjaman komputer. Adapun jenis pinjaman jangka pendek

terdiri dari pinjaman barang konsumsi, pinjaman rutin dan pinjaman serba-

serbi. Lama waktu pinjaman jangka panjang maksimal 6 tahun (60 bulan)

dengan bunga 12%, sedangkan lama waktu pinjaman jangka menengah

maksimal 3 tahun (36 bulan) dengan besar bunga 11%. Adapun lama

waktu pinjaman jangka pendek yang lama maksimal 1 tahun (12 bulan)

dengan besar bunga 9%.

b. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas

“Struktur organisasi adalah kesesuaian pembagian pekerjaan antara

struktur dan fungsi, di mana terjadi penumpukan atau kekosongan

pelaksanaan pekerjaan, dan ada tidaknya hubungan dan

Page 63: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

40

urutan di antara unit-unit kerja yang ada” (Hessel Nogi S.

Tangkilisan:2005:203).

Adapun struktur organisasi yang dimiliki Koperasi Tri Civitas

FKIP ULM Banjarmasin dapat dilihat dalam bagan 1 berikut ini:

Bagan 1

Struktur Organisasi

Uraian tugas dan kewajiban dari masing-masing jabatan di struktur

organisasi Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin sebagai berikut :

1) RAT (Rapat Anggota Tahunan)

RAT membahas dan mensahkan tentang :

a) Laporan petanggung jawaban pengurus atas pelaksanaan tugasnya;

Page 64: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

41

b) Neraca dan perhitungan laba rugi tahun buku yang berakhir 31

Desember;

c) Penggunaan dan pembagian Sisa Hasil Usaha; dan

d) Pertanggung jawaban pelaksanaan tugas pengawas dalam satu tahun

buku.

2) Pengurus

a) Mengelola usaha koperasi;

b) Mengajukan laporan keuangan dan pertanggung jawaban

pelaksanaan tugas;

c) Pengurus bertanggung jawab atas segala upaya yang berhubungan

dengan tugas kewajiban, dan wewenangnya; dan

d) Pengurus koperasi berkewajiban menyelenggarakan administrasi.

3) Badan Pengawas

a) Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan dan

pengelolaan koperasi;

b) Meneliti catatan dan pembukuan yang ada pada koperasi; dan

c) Memberi koreksi serta, saran teguran dan peringatan kepada

pengurus koperasi.

4) Pembantu Umum

Membantu pengurus untuk melaksanakan tugas yang mendesak.

Page 65: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

42

5) Unit Simpan Pinjam

a) Menyusun dan melaksanakan kebijakan umum koperasi mengenai

simpan pinjam; dan

b) Melaporkan data serta kegiatan yang berkaitan dengan usaha

simpan pinjam kepada ketua koperasi.

6) Unit Pertokoan

Bagian usaha dari upaya koperasi dalam memberikan

pelayanan berupa penyediaan kebutuhan akan barang dan jasa.

7) Unit Fotocopy

Menjalankan usaha fotocopy.

2. Sistem Informasi Akuntansi Utang Pada Koperasi Tri Civitas FKIP

ULM Banjarmasin

a. Deskripsi kegiatan pokok

Salah satu kegiatan utama Koperasi Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin adalah kegiatan simpanan anggota. Sumber simpanan berasal

dari simpanan pokok dan simpanan wajib sebagai modal koperasi, serta

simpanan sukarela sebagai jenis simpanan lainnya. Simpanan sukarela

dapat diambil sewaktu-waktu oleh anggota, sedangkan simpanan wajib

tersebut hanya dapat diambil/dikembalikan kepada anggota ketika anggota

keluar dari keanggotaan koperasi. Oleh karena itu, penulis

mengkategorikan kegiatan simpanan anggota sebagai kegiatan akuntansi

utang koperasi kepada anggota.

Page 66: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

43

Prosedur sistem informasi utang pada Koperasi Tri Civitas

FKIP ULM Banjarmasin terdapat dua prosedur yaitu prosedur

permohonan menjadi anggota dan prosedur penerimaan simpanan wajib

dan simpanan sukarela.

Berikut penjelasan dari masing-masing prosedur tersebut :

b. Fungsi yang terkait

1) Fungsi Administrasi

Fungsi ini dipegang oleh Sekretaris dan Bendahara koperasi

dan bertanggung jawab untuk :

a) Menyediakan dan menyerahkan formulir permohonan menjadi

anggota kepada calon anggota;

b) menyerahkan formulir permohonan anggota dan formulir

pinjaman yang sudah diisi oleh ketua;

c) menginformasikan kepada anggota bahwa permohonan anggota

disetujui;

d) mencatat anggota baru ke dalam buku daftar anggota;

e) mengarsipkan formulir permohonan anggota dan fotocopy KTP;

dan

f) Mengarsipkan bukti pengeluaran kas.

Page 67: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

44

2) Fungsi Penyimpanan

Fungsi ini dipegang oleh Bendahara Koperasi dan bertanggung

jawab untuk :

a) Menerima kas dari simpanan awal anggota yaitu simpanan khusus

dan simpanan pokok;

b) Menyimpan uang simpanan dari anggota;

c) Menerima setoran langsung dari anggota;

d) Membuat bukti penerimaan kas; dan

e) Menyimpan uang simpanan.

3) Fungsi Akuntansi

Fungsi ini dipegang oleh Bendahara Koperasi bertanggung jawab

untuk

a) Melakukan pencatatan ke buku penerimaan kas; dan

b) Melakukan pencatatan kedalam buku penerimaan kas.

4) Fungsi Pengambil Keputusan

Fungsi ini dipegang oleh Ketua Koperasi dan bertanggung jawab

untuk mengotorisasi formulir permohonan anggota.

c. Informasi yang diperlukan oleh manajemen

Informasi yang diperlukan oleh manajemen dalam sistem

akuntansi utang adalah data anggota dan besarnya simpanan anggota.

Page 68: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

45

d. Dokumen yang digunakan

Dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi utang pada

Koperasi KPRI Tri Civitas Banjarmasin terdiri dari :

1) Formulir Permohonan Menjadi Anggota

Gambar 8

Formulir Permohonan Menjadi Anggota

Sumber: Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

e. Catatan akuntansi yang digunakan

1) Buku Daftar Anggota

Page 69: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

46

Gambar 9

Buku Daftar Anggota

Sumber: Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

2) Kartu Simpanan Anggota

Gambar 10

Kartu Simpanan Anggota

Sumber : Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

Page 70: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

47

f. Jaringan prosedur yang membentuk sistem

1) Prosedur Permohonan Menjadi Anggota

a) Pengurus Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

memberikan formulir permohonan menjadi anggota

kepada calon anggota baik dosen maupun honorer di

lingkungan ULM Banjarmasin;

b) Calon anggota menyerahkan formulir permohonan

menjadi anggota yang telah diisi beserta Copy KTP dan

membayarkan simpanan wajib berdasarkan golongan

yang telah ditentukan dan Simpanan Pokok Rp. 25.000,-

kepada bendahara kemudian diserahkan kepada ketua

untuk diotorisasi; dan

c) Bendahara melakukan pengecekan formulir

permohonan dengan mencatat data anggota ke dalam

buku anggota, kemudian formulir permohonan anggota

diarsipkan.

2) Prosedur Penerimaan Simpanan Wajib & Simpanan Sukarela

a) Anggota membayarkan simpanan wajib berdasarkan

golongan yang telah ditentukan dan simpanan sukarela

yang nominalnya telah ditentukan pada awal masuk

menjadi anggota setiap bulannya;

Page 71: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

48

b) Bendahara koperasi menerima sejumlah uang atas

pemotongan gaji dari bendahara kantor ULM

Banjarmasin untuk simpanan anggota dosen; dan

c) Bendahara menerima sejumla uang dari honorer maupun

karyawan yang langsung membayar dengan datang ke

koperasi.

g. Unsur sistem pengendalian internal

1) Struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab

fungsional secara tegas.

a) Fungsi administrasi terpisah dari fungsi penyimpanan dan

fungsi pengambil keputusan;

b) Fungsi administrasi tidak terpisah dari fungsi akuntansi

karena dilaksanakan oleh bagian kasir dan admin;

c) Fungsi akuntansi terpisah dari fungsi penyimpanan;

d) Prosedur permohonan menjadi anggota dilaksanakan oleh

fungsi administrasi, fungsi pengambil keputusan, fungsi

penyimpanan, dan fungsi akuntansi; dan

e) Prosedur penerimaan simpanan wajib dan simpanan

sukarela dilaksanakan oleh fungsi penyimpanan, fungsi

akuntansi, dan fungsi administrasi.

Page 72: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

49

2) Sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang memberikan

perlindungan yang cukup terhadap aset, utang, pendapatan,

dan beban.

a) Prosedur Permohonan Menjadi Anggota

(1) Formulir Permohonan Anggota (FPA) diotorisasi

oleh fungsi pengambil keputusan; dan

(2) Fotocopy KTP tidak perlu dilakukan otorisasi.

b) Prosedur Penerimaan Simpanan Wajib & Simpanan

Sukarela

Bukti Penerimaan Kas (BPK) diotorisasi oleh

fungsi akuntansi.

3) Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi

setiap unit organisasi.

a) Prosedur Permohonan Menjadi Anggota.

Formulir Permohonan Anggota (FPA) bernomor

urut tercetak dan pemakaiannya di

pertanggungjawabkan oleh fungsi administrasi.

b) Prosedur Penerimaan Simpanan Wajib & Simpanan

Sukarela.

Bukti Penerimaan Kas (BPK) bernomor urut

tercetak dan pemakaiannya di pertanggungjawabkan oleh

fungsi akuntansi.

Page 73: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

50

4) Karyawan yang mutunya sesuai dengan tanggung jawabnya.

a) Pengurus di bagian kasir pendidikan terakhir SMA dan

Sarjana;

b) Pengurus di bagian bendahara pendidikan terakhir

Sarjana; dan

c) Pengurus di bagian sekretaris pendidikan terakhir SMA.

h. Bagan alir dokumen

1) Bagan Alir Prosedur Permohonan Menjadi Angota

Page 74: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

51

Bagan 2

Bagan Alir Prosedur Permohonan Menjadi Anggota

Page 75: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

52

Lanjutan

Sumber : KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

Page 76: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

53

2) Bagan Alir Prosedur Penerimaan Simpanan Wajib dan Simpanan

Sukarela

Bagan 3

Bagan Alir Prosedur Penerimaan Simpanan Wajib dan Simpanan Sukarela

Sumber : KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

Page 77: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

54

3. Sistem Informasi Akuntansi Piutang Pada Koperasi Tri Civitas

FKIP ULM Banjarmasin

a. Deskripsi kegiatan pokok

Sistem akuntansi piutang pada penelitian ini meliputi semua yang

terkait dengan prosedur permohonan pinjaman anggota hingga

penyerahan piutang kepada anggota. Koperasi Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin memberikan pinjaman uang kepada anggota koperasi yang

mengajukan pinjaman. Pembayaran angsuran pinjaman dilakukan oleh

anggota melalui pemotongan gaji oleh bendahara ULM, kemudian uang

hasil pemotongan gaji diserahkan ke bendahara koperasi.Oleh karena itu,

penulis mengkategorikan pinjaman anggota sebagai kegiatan akuntansi

piutang.

Prosedur sistem informasi akuntansi piutang pada Koperasi Tri

Civitas FKIP ULM Banjarmasin terdapat dua prosedur yaitu :

b. Fungsi yang terkait

1) Fungsi Administrasi

Fungsi ini dipegang oleh Sekretaris dan Bendahara koperasi dan

bertanggung jawab untuk:

a) Menerima persyaratan dan permohonan pinjaman;

b) Menyerahkan formulir permohonan dan kelengkapan kepada ketua;

c) Mengarsipkan formulir permohonan dan kelengkapan kepada ketua; dan

d) Mengarsipkan daftar potongan gaji.

Page 78: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

55

2) Fungsi Kas

Fungsi ini dipegang oleh Bendahara Koperasi dan Kasir dan

bertanggung jawab untuk :

a) Menyiapkan uang sesuai dengan pinjaman yang disetujui; dan

b) Menyerahkan uang kepada anggota yang melakukan pinjaman.

3) Fungsi Penyimpanan

Fungsi ini dipegang oleh Bendahara Koperasi dan bertanggung

jawab untuk menyimpan uang yang diterima dari bendahara ULM

Banjarmasin.

4) Fungsi Akuntansi

Fungsi ini dipegang oleh Bendahara Koperasi dan bertanggung

jawab untuk :

a) Membuat daftar potongan gaji;

b) Mencatat kedalam buku penerimaan kas;

c) Membuat bukti pengeluaran kas; dan

d) Mencatat kedalam buku pengeluaran kas.

5) Fungsi Pengambil Keputusan

Fungsi ini dipegang oleh Ketua Koperasi dan bertanggung

jawab untuk :

a) Memberi keputusan kelayakan pinjaman;

b) Mengotorisasi pinjaman; dan

c) Memberi tanda tangan pada daftar potongan gaji.

Page 79: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

56

c. Informasi yang diperlukan oleh manajemen

Informasi yang diperlukan oleh manajemen dalam sistem akuntansi

utang adalah data anggota dan besarnya simpanan anggota

d. Dokumen yang digunakan

Dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi piutang pada

Koperasi KPRI Tri Civitas Banjarmasin terdiri dari :

1) Formulir Pinjaman Anggota

Gambar 11

Formulir Pinjaman Anggota

Sumber: Koperasi Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

Page 80: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

57

2) Bukti Penerimaan Angsuran

Gambar 12

Bukti Penerimaan Angsuran

Sumber : KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

Page 81: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

58

3) Daftar Potongan Gaji

Gambar 13

Daftar Potongan Gaji

Sumber : KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

Page 82: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

59

e. Catatan akuntansi yang digunakan

1) Buku Penerimaan dan Pengeluaran Kas

Gambar 14

Buku Penerimaan dan Pengeluaran Kas

Sumber : KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

f. Jaringan prosedur yang membentuk sistem

1) Prosedur Permohonan Pinjaman Anggota

a) Bendahara menerima permohonan pinjaman dari anggota

koperasi;

b) Bendahara menyiapkan formulir permohonan (FP) untuk

diserahkan dan diisi oleh anggota; dan

c) Formulir permohonan yang telah diiisi oleh anggota kemudian

diserahkan kembali kepada bendahara beserta daftar gaji (DG)

untuk memastikan jumlah gaji yang dimiliki anggota masih

cukup untuk membayar angsuran pinjaman.

Page 83: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

60

2) Prosedur Penerimaan Angsuran Pinjaman

a) Bendahara mengecek kebenaran isi formulir permohonan

pinjaman anggota kemudian menyerahkannnya beserta daftar

gaji kepada ketua untuk menganalisa kelayakan pinjaman

tersebut diterima atau ditolak, jika permohonan disetujui akan

diserahkan kepada bendahara koperasi untuk diberikan pinjaman.

Jika permohonan tidak diterima formulir permohonan akan

diserahkan kembali kepada anggota; dan

b) Bendahara mencatat kedalam buku pinjaman anggota yang

permohonan pinjamannya diterima dan menyerahkan uang

kepada anggota.

g. Unsur Sistem Pengendalian Internal

1) Struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional

secara tegas.

a) Fungsi akuntansi terpisah dari fungsi kas;

b) Fungsi akuntansi tidak terpisah dari fungsi administrasi karena

dilaksanakan oleh bagian kasir dan admin;

c) Fungsi pengambil keputusan terpisah dari fungsi administrasi,

akuntansi dan kas;

d) Prosedur permohonan pinjaman anggota dilaksanakan oleh

fungsi administrasi, fungsi pengambil keputusan, fungsi

akuntansi dan fungsi kas; dan

Page 84: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

61

e) Prosedur penerimaan angsuran pinjaman dilaksanakan oleh

fungsi akuntansi, fungsi pengambil keputusan, fungsi

penyimpanan dan fungsi administrasi.

2) Sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang memberikan

perlindungan yang cukup terhadap aset, utang, pendapatan, dan

beban.

a) Prosedur Permohonan Pinjaman Anggota

(1) Fotocopy slip gaji (FSG), fotocopy buku rekeninsg

(FBR), fotocopy kartu tanda pemduduk (FKTP) tidak

perlu dilakukan otorisasi; dan

(2) Formulir Permohonan Pinjaman diotorisasi oleh fungsi

pengambil keputusan.

b) Prosedur Penerimaan Angsuran Pinjaman

Daftar Potongan Gaji (DPG) diotorisasi oleh fungsi

akuntansi.

3) Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi setiap

unit organisasi.

a) Prosedur Permohonan Pinjaman Anggota

Formulir Permohonan Pinjaman (FPP) bernomor urut

tercetak dan pemakaiannya di pertanggungjaawabkan oleh

fungsi pengambil keputusan.

Page 85: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

62

b) Prosedur Penerimaan Angsuran Pinjaman

Daftar Potongan Gaji (DPG) bernomor urut tercetak

dan pemakaiannya di pertanggungjawabkan oleh fungsi

akuntansi.

4) Karyawan yang mutunya sesuai dengan tanggung jawabnya

a) Pengurus di bagian kasir pendidikan terakhir SMA dan Sarjana;

b) Pengurus di bagian bendahara pendidikan terakhir Sarjana; dan

c) Pengurus di bagian sekretaris pendidikan terakhir SMA.

Page 86: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

63

h. Bagan alir dokumen

Bagan 4

Bagan Alir Prosedur Permohonan Pinjaman

Anggota

Page 87: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

67

Lanjutan...

Page 88: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

68

Bagan 5

Bagan Alir Prosedur Penerimaan Angsuran Pinjaman

Page 89: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

69

Lanjutan...

Page 90: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

70

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Proses pencatatan transaksi simpanan dan pinjaman yang berjalan pada

KPRI Tri Civitas Banjarmasin masih dilakukan secara manual pada buku, lalu

data akan dimasukkan kedalam Microsoft Excel. Dalam hal ini koperasi

menggunakan Microsoft excel sebagai alat bantu hitung, serta sebagai

penyimpanan data transaksi simpan dan pinjam selain penggunaan buku, dan

penghasil laporan dari inputan manual transaksi simpan dan pinjam, bukan

sebagai alat pemroses transaksi.

1. Hasil Analisis Sistem Informasi Akuntansi Utang

Berdasarkan analisis yang telah diuraikan sebelumnya, maka

ditemukan beberapa permasalahan yang ada pada sistem akuntansi simpan

pinjam yang berjalan di KPRI Tri Civitas Banjarmasin. Adapun permasalahan-

permasalahan yang ditemukan sebagai berikut :

a. Permasalahan Dalam Sistem Akuntansi Utang dari Permohonan Menjadi

Anggota dan Penerimaan Simpanan Wajib dan Sukarela di KPRI Tri

Civitas Banjarmasin.

1) Dokumen yang digunakan

a) Dokumen yang digunakan pada prosedur permohonan anggota

baru berupa buku daftar anggota sudah mencantumkan identitas

sesuai dengan yang ada pada formulir permohonan anggota

seperti nama, tempat tanggal lahir dan nomor telepon. Namun di

buku anggota belum memiliki kode anggota sebagai identitas.

Page 91: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

71

Kode anggota berguna untuk memudahkan pencarian data

anggota dan digunakan untuk membedakan apabila ada anggota

yang memiliki nama yang sama.

b) Dokumen yang digunakan dalam prosedur penerimaan simpanan

anggota yaitu bukti penerimaan kas tidak memiliki nomor

tercetak pada dokumennya. Kegunaan nomor tercetak adalah

untuk memudahkan melakukan pengarsipan dan pencarian

kembali dokumen.

2) Catatan akuntansi yang digunakan

Catatan akuntansi yang digunakan oleh KPRI Tri Civitas

Banjarmasin menggunakan buku daftar anggota untuk mencatat

anggota yang baru bergabung dengan koperasi, pengerjaan catatan

ini masih manual, sehingga membutuhkan banyak waktu saat

melakukan pencarian data anggota.

3) Sistem Pengendalian Internal

a) Struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab

fungsional secara tegas

(1) Fungsi administrasi dan fungsi akuntansi dilaksanakan oleh

bagian kasir, admin dan sekretaris pada prosedur

permohonan menjadi anggota

(2) Fungsi akuntansi membuat daftar tagihan bulanan dan fungsi

penyimpanan simpanan dilaksanakan oleh bendahara dan

Page 92: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

72

kasir koperasi pada prosedur penerimaan simpanan wajib dan

simpanan sukarela.

b) Sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang memberikan

perlindungan yang cukup terhadap aset, utang, pendapatan, dan

beban

Pencatatan sistem otorisasi penerimaan anggota baru

di KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin pada prosedur

permohonan menjadi anggota, yaitu calon anggota baru yang

mendaftar menjadi anggota mendapat otorisasi pada formulir

permohonan anggota dari ketua sebagai perstujuan masuk

sebagai anggota baru.

c) Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi setiap

unit organisasi

(1) Adanya diminta otorisasi formulir permohonan anggota dari

ketua dalam permohonan menjadi anggota koperasi.

(2) Pada prosedur penerimaan simpanan wajib dan simpanan

sukarela, fungsi akuntansi dan fungsi penyimpanan sudah

dilaksanakan oleh bagian kasir dan bendahara.

2. Hasil Analisis Sistem Informasi Akuntansi Piutang

Sistem akuntansi piutang dirancang untuk mencatat transaksi

terjadinya piutang. Pada Koperasi KPRI Tri Civitas Banjarmasin

terjadinya piutang berasal dari kegiatan pinjaman anggota kepada

Page 93: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

73

koperasi. Piutang anggota dilakukan mulai dari permohonan

pengajuan pinjaman oleh anggota hingga pembayaran piutang

dengan cara angsuran. Adapun permasalahan-permasalahan yang

ditemukan sebagai berikut :

a. Permasalahan Dalam Sistem Akuntansi Piutang dari Pinjaman

Anggota dan Penerimaan Angsuran di KPRI Tri Civitas

Banjarmasin

1) Dokumen yang digunakan

Dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi

piutang pada KPRI Tri Civitas Banjarmasin menggunakan

formulir permohonan pinjaman dan berbagai dokumen

lainnya. Seharusnya hanya formulir permohonan pinjaman

saja untuk syarat pengajuan pinjaman ke koperasi. Agar

memudahkan pengurus dalam memproses suatu pinjaman.

2) Catatan Akuntansi yang digunakan

Pencatatan pinjaman anggota pada KPRI Tri Civitas

FKIP ULM Banjarmasin dicatat ke buku pengeluaran kas.

Buku pengeluaran kas sudah mencantumkan identitas sesuai

dengan yang ada pada formulir permohonan pinjaman seperti

nama, besarnya pinjaman dan lamanya angsuran. Buku

pengeluaran kas digunakan untuk mencatat kas keluar dari

Page 94: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

74

pinjaman anggota, lalu data transaksi pinjaman diinputkan

kembali kedalam Microsoft Excel.

3) Sistem Pengendalian Internal

a) Struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab

fungsional secara tegas

Fungsi penyimpanan dan fungsi kas dilaksanakan

oleh bendahara dan kasir koperasi pada prosedur

permohonan pinjaman anggota.

KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin belum

melakukan pemisahan tanggung jawab secara tegas

karena masih adanya rangkap tugas di fungsi

administrasi, fungsi akuntansi dan fungsi kas terutama

pada bagian kasir dan bendahara dalam kegiatan pinjaman

anggota.

b) Sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang

memberikan perlindungan yang cukup terhadap aset,

utang, pendapatan, dan beban

Fomulir permohonan pinjaman anggota diperiksa

dan diotorisasi oleh ketua koperasi untuk diperiksa

kelayakan pinjamannya pada prosedur permohonan

pinjaman anggota.

Page 95: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

75

c) Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi

setiap unit organisasi

(1) Pada prosedur permohonan pinjaman anggota terjadi

rangkap tugas dimana fungsi administrasi tidak

hanyadikerjakan oleh sekretaris namun juga bisa bisa

dikerjakan oleh kasir yang juga memegang fungsi

akuntansi, fungsi kas dan fungsi penyimpanan.

(2) Tidak adanya nomor urut tercetak pada bukti

pengeluaran kas sehingga menyulitkan dalam

pengarsipan dan pencarian kembali dokumen.

3. Alternatif Pemecahan Masalah

Berdasarkan analisis yang telah diuraikan sebelumnya, baik

untuk sistem akuntansi utang maupun piutang, ditemukan beberapa

hal yang dapat diperbaiki dalam dokumen dan catatan akuntansi, dan

kekurangan dalam pemisahan tanggung jawab (unsur pengendalian

Internal). Berikut saran terkait kelemahan-kelemahan diatas :

a. Dokumen Yang Digunakan

Pada sistem akuntansi utang piutang diperlukan

penambahan nomor urut kode anggota pada formulir pendaftaran

anggota baru, serta nomor urut tercetak pada bukti kas masuk

sebagai bukti penerimaan sejumlah uang atas simpanan anggota,

serta pengurangan syarat dokumen-dokumen dalam pengajuan

Page 96: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

76

pinjaman pada prosedur permohonan pinjaman anggota. Fungsi dari

no urut tercetak agar mempermudah dalam pengawasan kas

masuk atau keluar KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin dan

mempermudah untuk pengarsipan. Berikut merupakan dokumen

yang disarankan oleh penulis sebagai berikut :

Sumber: Di kelola oleh penulis

Gambar 15

Bukti Kas Masuk

KOPERASI TRI CIVITAS FKIP ULM Banjarmasins

BADAN HUKUM 1430.a/BH/IX/1996

BUKTI KAS MASUK

No Urut tercetak: Telah dibayarkan kepada …......

Tunai Rp.xxx Untuk Pembayaran : …......

Terbilang :

.........

Rp.xxx

Banjarmasin, 2018

Menyetujui Yang Yang Menerima

Pengurus Menyerahkan

________ ________ _______

Page 97: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

77

Gambar 16

Bukti Kas Keluar

KOPERASI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

BADAN HUKUM 1430.a/BH/IX/1996

BUKTI KAS KELUAR

No Urut tercetak:

Telah dibayarkan kepada …....

Tunai Rp.xxx

Untuk Pembayaran …...............

Terbilang …..............

Jumlah Rp.xxx

Untuk Pembayaran : ….. Banjarmasin, 2018

Menyetujui Yang Yang Menerima

Pengurus Menyerahan

_________ __________ _________

Sumber : Di kelola Oleh Penulis

b. Catatan Akuntansi Yang Digunakan

Catatan-catatan akuntansi pada KPRI Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin . Data keanggotaan, simpanan dan pinjaman dicatat

kedalam buku catatan secara manual. Penggunaan sistem manual cukup

mempersulit dalam pencarian data karena harus mencari kedalam berkas

yang cukup banyak jumlahnya dan resiko terjadinya kehilangan atau

rusaknya arsip data. Untuk meminimalkan terjadinya resiko arsip data

hilang atau rusak, maka sebaiknya koperasi menggunakan sistem

terkomputerisasi. Koperasi cukup menginputkan data dari bukti kas

masuk dan untuk peminjaman penginputan dari formulir permohonan

pinjaman dan bukti kas keluar.

Page 98: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

78

c. Sistem Pengendalian Internal

Perlu pemisahan tanggung jawab dimana dalam sistem yang

sudah ada kasir merangkap menjalankan fungsi administrasi. Dilihat dari

struktur organisasi koperasi yang memiliki sekretaris, maka akan lebih

baik bila fungsi administrasi dilakukan oleh sekretaris koperasi.

d. Jaringan Prosedur Yang Membentuk Sistem

Berdasarkan analisis yang telah diuraikan sebelumnya, jaringan

prosedur untuk transaksi utang piutang Koperasi KPRI Tri Civitas

Banjarmasin. Perubahan jaringan prosedur terdapat dalam sistem

pecatatan yang dilakukan secara manual dan penginputan kembali

kedalam Microsoft Excel yang berbeda sesuai dengan bentuk

transaksinya, diubah menjadi sistem yang terkomputerisasi dalam hal

ini program aplikasi simpan pinjam anggota. Berikut penulis jelaskan

jaringan prosedur masing-masing sistem untuk bagian yang mengalami

perubahan dari sistem manual ke sistem terkomputerisasi.

1) Bagan Alir Dokumen

Bagan alir dokumen sistem akuntansi piutang yang disarankan

oleh penulis adalah sebagai berikut :

Page 99: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

79

Page 100: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

80

Lanjutan ..

Page 101: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

81

4. Sistem Informasi Akuntansi Simpan Pinjam Berbasis Komputer pada KPRI

Tri Civitas Banjarmasin

a. Unnormalisasi

Tabel basis data yang digunakan dalam mendesain sistem informasi

akuntansi simpan pinjam pada KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin

sebagai berikut :

Tabel 4

Tabel Normalisasi

Sumber : Di kelola oleh penulis

No Nama Field No Nama Field

1 KodeAnggotaRachmat 26 NoTransaksiRachmat

2 NamaAnggotaRachmat 27 NoPinjamanRachmat

3 AlamatRachmat 28 AngsuranPerBulanRachmat

4 Tanggal LahirRachmat 29 AngsuranKeRachmat

5 TempatLahirRachmat 30 TanggalTransaksiRachmat

6 StatusRachmat 31 BulanRachmat

7 TglMskAnggotaRachmat 32 TahunRachmat

8 SimpananKhususRachmat 33 KeteranganRachmat

9 SimpananPokokRachmat 34 NamaInstansiRachmat

10 KodeInstansiRachmat 35 KodeJabatanRachmat

11 NoUrutRachmat 36 NamaJabatanRachmat

12 NoTelponRachmat 37 TanggalPinjamanRachmat

13 SimpananSukarelaRachmat 38 TanggalJatuhTempoRachmat

14 KodePengurusRachmat 39 PinjamanPokokRachmat

15 NamaPengurusRachmat 40 PinjamanBungaRachmat

16 PasswordRachmat 41 JumlahPinjamanRachmat

17 SimpananWajibRachmat 42 JenisPinjamanRachmat

18 SimpananRachmat 43 SisaPinjamanRachmat

19 SimpananSukarelaRachmat 44 EditRachmat

20 DebetRachmat 45 DeleteRachmat

21 KreditRachmat 46 ReadRachmat

22 SaldoRachmat 47 AddRachmat

23 TransaksiRachmat 48 AksesRachmat

24 PinjamanRachmat 49 SimpananRachmat

25 SimpananDanAngsuranManual

Page 102: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

82

Setiap nama tabel dan nama field ditambahkan kata rachmat sebagai

bentuk identifikasi nama penulis yang mengerjakan. Selain itu, penambahan

kata Rachmat bertujuan untuk mengurangi potensi terjadinya copy paste

dalam pembuatan program aplikasi.

b. Sistem Basis Data

Berikut merupakan penjelasan sistem basis data, penggunaan

keterangan tambahan “Rachmat” untuk setiap tabel dan nama field

merupakan identifikasi nama penulis dalam pengerjaan tugas akhir. Hal ini

dimaksudkan untuk mengurangi terjadinya copy paste dalam tahap

pembuatan program aplikasi. Hal ini sesuai dengan yang disarankan oleh

dosen pembimbing.

1) Desain basis data secara logika

Sistem basis data menjadi akurat, cetap dan efisien serta dapat

memberikan data yang diharapkan, maka dibentuklah normalisasi. Relasi

antar tabel merupakan relasi dengan normalisasi bentuk ketiga (3NF).

Adapun kriteria-kriteria yang menunjukan relasi antar tabel telah dalam

bentuk normalisasi ketiga (3NF), sebagai berikut:

a) Relasi antar tabel telah memenuhi aturan bentuk normal pertama

(1NF), yaitu nilai semua atribut tidak lagi ersifat atomik atau masih

dapat dipecah menjadi unit-unit yang lebih kecil.Relasi antar tabel

telah memenuhi aturan bentuk normal kedua (2NF), yaitu:

Page 103: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

83

(1) Berada pada bentuk normal pertama (1NF). Tidak ada lagi

atribut bukan kunci hadir dalam realsi sehingga semua atribut

pada relasi adalah pada tabel tbAnggotaRachmat yang menjadi

kunci primer adalah KodeAnggotaRachmat yang mempunyai

atribut nama anggota, dan lain-lain bergantung kepada

KodeAnggotaRachmat.

(2) Semua atribut bukan kunci memiliki ketergantungan fungsional

(depentasi fungsional) terhadap kunci utama (primary key).

Contohnya pada tbAnggotaRachmat yang menjadi kunci primer

adalah KodeAnggotaRachmat mempunyai atribut

NamaAnggotaRachmat, AlamatRachmat, dan lain-lain bergantung

pada KodeAnggotaRachmat.

b) Telah memenuhi bentuk normal ketiga (3NF), yaitu:

(1) Berada pada bentuk normal kedua (2NF)

(2) Semua atribut bukan kunci tidak boleh memiliki ketergantungan

fungsional terhadap atribut bukan kunci lainnya, seluruh atribut

bukan kunci hanya memiliki ketergantungan fungsional terhadap

kunci primer direlasi itu saja. Contohnya pada tbJabatanRachmat

yang mempunyai atribut JabatanRachmat hanya memiliki

ketergantungan kepada kunci primernya yaitu

KodeJabatanRachmat. Disamping telah memenuhi syarat

Page 104: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

84

bentuk ketiga (3NF) diatas, maka relasi antar tabel tersebut juga

telah menghindari anomali-anomali berikut:

(a) Anomali Penyisipan (Insertion Anormaly)

Anomali penyisipan merupakan kesalahan yang

terjadi sebagai akibat dari operasi penyisipan (insert)

tuple-record pada sebuah relasi. Contoh pada tabel

pinjaman, dimana kode angota tidak dapat disisipkan jika

tidak ada kode anggota dalam relasi tabel pinjaman pada

tabel anggota.

(b) Anomali Penghapusan (Deletion Anormaly)

Anomali penghapusan merupakan kesalahan yang

terjadi sebagai akibat operasi penghapusan terhadap

record dari sebuah relasi. Contoh pada tabel pinjaman, jika

kode anggota pada tabel anggota dihapus, maka pada

relasi pinjaman kode anggota akan ikut terhapus.

(c) Anomali Pengubahan (update Anormaly)

Anomali pengubahan yaitu error atau kesalahan

yang tejadi sebagai akibat operasi penghapusan terhadap

record dari sebuah relasi. Contoh pada tabel pinjaman,

jika kode anggota atau nama anggota diubah pada tabel

anggota, maka kode atau nama anggota pada relasi

pinjaman ikut terubah.

Page 105: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

85

Relasi antar tabel yang Di kelola oleh penulis adalah

sebagai berikut :

Gambar 17

Relasi SQL

Sumber: Di kelola oleh penulis

Page 106: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

86

2) Tabel TbAnggotaRachmat

Tabel TbAnggotaRachmat merupakan tabel yang digunakan

untuk menyimpan data anggota. Tabel ini memiiki jenis relasi one-to-

may ke tbPinjamanRachmat, tbSimpananRachmat dan

tbDAngsuranRachmat dengan keyfield KodeAnggotaRachmat. Hal ini

berarti bahwa satu data anggota pada tabel anggota bisa mempunyai

banyak data pada tbPinjamanRachmat, tbDAngsuranRachmat dan

tbSimpananRachmat.

Gambar 18

TbAnggotaRachmat

Sumber: Di kelola oleh penulis

Page 107: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

87

3) Tabel TbJabatanRachmat

Tabel TbJabatanRachmat merupakan tabel yang digunakan untuk

menyimpan data jabatan pengurus koperasi. Tabel ini memiliki jenis

data relasi one-to-many ke TbPengurusRachmat.

Gambar 19

TbJabatanRachmat

Sumber : Di kelola oleh penulis

4) Tabel TbPengurusRachmat

Tabel TbPengurusRachmat merupakan tabel yang digunakan untuk

menyimpan data pengguna program aplikasi dan passwordnya. Tabel ini

memiliki jenis data relasi one-to-many ke TbPinjamanRachmat,

TbHSimpananRachmat, TbDAngsuranRachmat, dan

TbAnggotaRachmat.

Page 108: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

88

Gambar 20

TbPengurus Rachmat

Sumber : Di kelola oleh penulis

5) Tabel TbHSimpananRachmat

Tabel TbHsimpananRachmat merupakan tabel yang digunakan untuk

menyimpan data header dari transaksi simpanan dan juga transaksi

angsuran.

Gambar 21

TbHSimpananRachmat

Sumber : Di kelola oleh penulis

Page 109: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

89

6) Tabel TbPinjamanRachmat

Tabel TbPinjamanRachmat merupakan tabel yang digunakan

untuk menyimpan data pinjaman anggota. Tabel ini memiliki jenis

data relasi one-to-many ke tbAngsuranRachmat dengan keyfield

NoPinjamanRachmat. Hal ini berarti bahwa satu data pinjaman pada

tabel pinjaman bisa mempunyai banyak data pada

tbAngsuranRachmat.

Gambar 22

TbPinjamanRachmat

Sumber: Di kelola oleh penulis

7) Tabel TbSimpananRachmat

Tabel tbSimpananRachmat merupakan tabel yang digunakan

untuk menyimpan data simpanan anggota. Tabel ini memiliki jenis

data relasi one-to-many ke tbAnggotaRachmat dengan keyfiled

KodeAnggotaRachmat. Hal ini berarti bahwa satu data anggota pada

Page 110: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

90

tabel anggota bisa mempunyai banyak data pada

tbSimpananRachmat.

Gambar 23

TbSimpananRachmat

Sumber: Di kelola oleh penulis

8) Tabel TbAngsuranRachmat

Tabel TbDAngsuranRachmat merupakan tabel yang digunakan

untuk menyimpan data angsuran anggota. Tabel ini memiliki jenis data

relasi one-to-many ke tbPinjaman dengan keyfiled NoPinjamanRachmat.

Hal ini berarti bahwa satu data anggota pada tabel pinjaman bisa

mempunyai banyak data pada tbAngsuranRachmat.

Gambar 24

TbDAngsuranRachmat

Sumber: Di kelola oleh penulis

Page 111: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

91

9) Tabel TbJenisPinjamanRachmat

Tabel tbJenisPinjamanRachmat merupakan tabel yang digunakan

untuk menyimpan data jenis pinjaman. Tabel ini memiliki jenis data

relasi one-to-many ke tbPinjamanRachmat dengan keyfield

KodePinjamanRachmat.

Gambar 25

TbJenisPinjamanRachmat

Sumber: Di kelola oleh penulis

10) Tabel TbDetailPotonganRachmat

Tabel TbDetailPotonganRachmat merupakan tabel yang

digunakan untuk menyimpan data detai dari transaksi potongan gaji

pembayaran angsuran pinjaman anggota koperasi.

Page 112: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

92

Gambar 26

TbDetailPotonganRachmat

Sumber: Di kelola oleh penulis

c. Dokumen Masukan (Input)

Dokumen masukan adalah dokumen yang digunakan untuk penyusunan

laporan data anggota, data simpanan, dan data pinjaman:

1) Nama Dokumen : Formulir Permohonan Menjadi Anggota

Fungsi : Untuk masukan data anggota

Sumber : Fungsi Administrasi

2) Nama Dokumen : Formulir Permohonan Pinjaman

Fungsi : Untuk masukan data pinjaman

Sumber : Fungsi Kas

3) Nama Dokumen : Bukti Kas Masuk & Bukti Kas Keluar

Fungsi : Untuk masukan data simpanan dan pinjaman

Sumber : Fungsi Akuntansi

Page 113: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

93

4) User Interface

a) Main Form

Main form atau login form berfungsi sebagai form pertama bagi user

untuk masuk pertama kali saat akan menjalankan program aplikasi

dengan memasukkan user name dan password pengguna. Berikut

adalah tampilan dari main form.

Gambar 27

Form Masuk

Sumber: Di kelola oleh penulis

b) Form Menu Utama

Form menu utama adalah tampilan awal saat user telah login ke dalam

program aplikasi sistem informasin akuntansi simpan pinjam. Melalui

form menu utama user dapat mengakses form-form yang dapat

membantu kegiatan transaksi simpan pinjam, berikut ini tampilan dari

form menu utama:

Page 114: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

94

Gambar 28

Form Menu Utama

Sumber: Di kelola oleh penulis

(1) Master Anggota

Master anggota merupakan form yang berfungsi untuk

memasukkan data anggota koperasi baru, transaksi simpanan pokok

anggota juga dimasukkan melewati form master anggota ini,

berikut tampilan dari form master anggota:

Gambar 29

Form Master Anggota

Sumber: Di kelola oleh penulis

Page 115: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

95

(2) Master Jenis Pinjaman

Master jenis pinjaman merupakan form yang berfungsi untuk

memasukkan jenis pinjaman yang dimiliki koperasi. Sejauh ini

koperasi memiliki empat macam jenis pinjaman yaitu pinjaman

jangka panjang, pinjaman jangka menengah, pinjaman jangka

pendek, dan pinjaman konsumtif. Berikut merupakan tampilan dari

form jenis pinjaman:

Gambar 30

Form Master Jenis Pinjaman

Sumber: Di kelola oleh penulis

(4) Master Pengurus

Master Pengurus merupakan form yang berfungsi untuk

memasukkan user yang akan menggunakan program aplikasi

simpan pinjam dengan menginputkan data dan password. Berikut

merupakan tampilan dari form Pengurus:

Page 116: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

96

Gambar 31

Form Master Pengurus

Sumber: Di kelola oleh penulis

(5) Transaksi Simpanan

Form transaksi simpanan merupakan form yang berfungsi untuk

memasukkan data transaksi simpanan wajib dan sukarela anggota.

Berikut merupakan tampilan dari form simpanan:

Page 117: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

97

Gambar 32

Form Transaksi Simpanan dan Angsuran Otomatis

Sumber: Di kelola oleh penulis

(6) Transaksi Pinjaman

Form transaksi pinjaman merupakan form yang berfungsi untuk

memasukkan data transaksi pinjaman anggota. Berikut merupakan

tampilan dari form transaksi pinjaman:

Page 118: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

98

Gambar 33

Form Transaksi Pinjaman

`

Sumber: Di kelola oleh penulis

Page 119: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

99

(7) Angsuran Manual

Form angsuran manual merupakan form yang berfungsi untuk

pembayaran angsuran manual anggota. Berikut merupakan

tampilan dari form angsuran manual:

Gambar 34

Form Angsuran Manual

Sumber: Di kelola oleh penulis

(8) Form Laporan

Laporan terdiri dari semua master dan transaksi yang ada di program

aplikasi simpan pinjam. Berikut beberapa laporan tersebut:

Page 120: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

100

Gambar 35

Laporan Data Anggota

Sumber: Di kelola oleh penulis

Page 121: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

101

Gambar 36

Buku Tabungan Simpanan Anggota

Sumber: Di kelola oleh penulis

Page 122: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

102

Gambar 37

Laporan Pinjaman Anggota

Sumber : Di kelola oleh penulis

Page 123: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

103

Gambar 38

Laporan Bukti Pinjaman Anggota

Sumber : Di kelola oleh penulis

Page 124: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

104

Gambar 39

Laporan Saldo Anggota

Sumber : Di kelola oleh penulis

Page 125: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

105

Gambar 40

Laporan Pembayaran Angsuran Anggota

Sumber : Di kelola oleh penulis

Page 126: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

103

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan pembahasan yang telah dipaparkan oleh penulis

dalam pembuatan penulisan Tugas Akhir ini, maka penulis mengambil

kesimpulan sebagai berikut:

1. Beberapa hal yang dipraktikkan oleh KPRI Tri Civitas FKIP ULM

Banjarmasin antara lain :

a. Bukti kas masuk dan bukti kas keluar tidak memiliki nomor

tercetak pada dokumennya. Sehingga menyulitkan dalam hal

melakukan pengarsipan dan pencarian kembali dokumen.

b. KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin dalam sistem

pengendalian internnya masih terdapat rangkap tugas dalam

kegiatan simpan pinjam yaitu kasir yang merangkap menjalankan

juga fungsi administrasi, fungsi penyimpanan, fungsi akuntansi,

dan fungsi kas.

c. Formulir/dokumen yang digunakan dalam merekam data transaksi

dan catatan yang digunakan sudah cukup memadai. Namun, masih

dibuat secara manual dan pembuatan laporan menggunakan

Microsoft Excel.

2. Usulan tentang desain program sistem informasi akuntansi simpan pinjam

berbasis komputer ini adalah penyediaan fasilitas perangkat lunak yang

dapat membantu kegiatan pencatatan dan pengolahan transaksi simpan

Page 127: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

104

pinjam koperasi. Prosedur saat ini masih dilakukan secara manual dengan

program Microsoft Excel dapat menjadi program aplikasi sistem informasi

akuntansi simpan pinjam.

B. Saran

Adapun saran yang diharapkan dapat membantu pelaksanaan kegiatan

simpan pinjam pada KPRI Tri Civitas FKIP ULM Banjarmasin adalah sebagai

berikut:

1. Sebaiknya pada bukti kas masuk dan bukti kas keluar memiliki nomor urut

tercetak untuk mempermudah pengarsipan dan pencarian kembali

dokumen-dokumen jika diperlukan.

2. Koperasi dapat menggunakan program aplikasi simpan pinjam yang telah

dibuat oleh penulis untuk mempermudah sistem pengendalian intern,

sehingga dapat memisahkan tanggung jawab dan wewenang secara tegas

karena masih adanya rangkap tugas dalam kegiatan simpan dan pinjam

seperti kasir yang dapat bertugas di fungsi administrasi, penyimpanan,

akuntansi, dan kas.

3. Untuk menjalankan program aplikasi simpan pinjam ini pihak koperasi

harus menyediakan beberapa komponen, seperti perangkat keras yaitu

komputer ataupun laptop, kemudian perangkat lunak seperti software

instalan program Microsoft Visual Basic 2015 dan SQL Server 2014.serta

bagian-bagian terkait agar dapat menjalankan program aplikasi simpan

pinjam koperasi tersebut.

Page 128: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Rulam. 2016. Meteodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta :

AR-RUZZ MEDIA

Anastasia Diana, Lilis Setiawati. 2011. Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta:

C.V ANDI OFFSET.

Chang, William. 2014. Metodologi Penulisan Ilmiah. Jakarta: PT Gelora Aksara

Pratama.

G. Kartasapoetra, Ir. A.G. Kartasapoetra, S. Bambang & A.Setiady. 2007.

Koperasi Indonesia. Jakarta : PT RINEKA CIPTA

Lee, Christopher. 2016. Belajar Visual Basic 2015 Step-by-step. Jakarta: PT Elex

Media Komputindo.

Muljono, Djoko. 2012. Buku Pintar Strategi Bisnis Koperai Simpan Pinjam.

Yogyakarta: C.V Andi Offset.

Mulyadi. 2016. Sistem Akuntansi. Edisi Keempat. Yogyakarta: Salemba Empat.

Munazilin, Akhlis. 2017. Arsitektur Komputer. Sleman: DEEPUBLISH.

Pandji Anoraga, Ninik Widiyanti. 2007. Dinamika Koperasi. Yogyakarta :

PT. Rineka Cipta

Suryani. 2016. Metode Riset Kuantitatif. Jakarta : PT Fajar Interpratama Mandiri

Soesilo, Iskandar. 2008. Dinamika Gerakan Koperasi Indonesia. Jakarta:

PT.Wahana Semesta Intermedia

Widodo. 2017. Metodologi Penelitian Populer & Praktis. Jakarta:

PT Raja Grafindo Persada

Yuhefizard. 2008. Database Management Menggunakan Microsoft Access 2003.

Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Yakub. 2012. Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta: GRAHA ILMU

Page 129: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIMPAN PINJAM KOPERASI …