SYSTEM LOCOMOTOR

Gerak dasar dibagi menjadi dua jenis, yaitu :

a. LokomotorGerakan atau keterampilan yang menyebabkan tubuh berpindah tempat dari satu titik ke titik lain.contoh : berjalan, berlari, melompat, dll.

b. Non LokomotorGerakan atau keterampilan yang menyebabkan tubuh tidak berpindah tempat dari satu titik ke titik lain.contoh : berdiri, duduk, dll.

Tubuh manusia terdiri dari :1. Caput — kepala2. Collum — leher3. Truncus — badan4. Extremitas — anggota gerak atas & bawah

Dapat dibagi menjadi regio :1. Caput (Head)2. Collum (Neck)3. Thorax (Chest)4. Abdomen 5. Pelvis - Perineum6. Truncus Posterior (Back)7. Extremitas Superior8. Extremitas Inferior

Sistem lokomotor adalah alat-alat tubuh yang memegang peranan dalam melakukan gerakan.

Sistem lokomotor terdiri dari :a. Tulang b. Sendic. Otot

d. Sarafe. Darah

Tulang

Fungsi tulang :a. Penyokong dan pembentuk tubuhb. Membentuk rongga dan melindungi organ di dalamnyac. Tempat membuat sel darahd. Tempat menyimpan kalsium dan phospore. Membentuk alat gerak

Tulang terbagi menjadi dua, yaitu :a. Tulang rawanb. Tulang keras

Macam-macam tulang rawan :1. Tulang rawan fibro cartilagoKondrosit (+), Kolagen tipe 1, perikondrium (-)contoh : diskus invertebralis

2. Tulang rawan elastinKondrosit (+), Kolagen tipe 2, Perikondrium (+), dan serat elastin >>contoh : epiglotis, telinga luar, tuba auditiva

3. Tulang rawan turgescentKondrosit besar dan perikondrium (-)contoh : patela

4. Tulang rawan hialinKondrosit (+), Kolagen tipe 2, perikondrium (+)contoh : larynx, trakea, bronchus, nasal, costal

Macam-macam bentuk tulang :a. Ossa Longumb. Ossa Breviac. Ossa Planad. Ossa Iregulariae. Ossa Pneumaticaf. Ossa Sesamoideus

Macam-macam sel tulang :a. OsteoklasMenjaga homeostasis kalsium dan phosphat dalam jangka panjang, reasorbsi dan remodeling tulang.

b. OsteositMenjaga homeostasis kalsium dan phosphat dalam jangka pendek.

c. OsteoblasSintesa dan sekresi matriks tulang

Sendi

Di dalam sistem rangka manusia terdapat tiga jenis hubungan antartulang, yaitu :1. Sinartrosis  : Sendi yang tidak dapat digerakkanContoh :

a. Suture dihubungkan dengan jaringan ikat.Contoh : tulang tengkorakb. Sinkondrosisdihubungkan oleh kartilago hialin.Contoh : epifisis dan diafisis tulang

2. Amfiartrosis : Sendi yang pergerakannya sedikitContoh :

a. Simfisisdihubungkan oleh kartilago serabut yang

pipih. Contoh : tulang belakang dan kemaluan

b.Sindesmosisdihubungkan oleh jaringan ikat serabut dan ligamen.Contoh : tulang betis dan tulang kering

3. Diartrosis  : Sendi yang pergerakannya bebasContoh :

Sendi pergelangan

tangan, pergelangan kaki, tulang

selangka dan tulang belikat.

Sendi gelang bahu dan lengan atas dan gelang

panggul dan paha.

Sendi tulang pengumpil dan

tulang pergelangan

tangan.

Sendi siku, lutut, mata kaki, dan ruas antar

jari.sendi antara tulang hasta

dan pengumpil, dan sendi

antara tulang atlas dengan

tulang tengkorak.

sendi antara tulang telapak tangan dengan

pergelangan tangan.

Otot

Macam-macam jenis otot :

OTOT POLOSi. Bentuk

bergelendong dengan kedua

ujungnya meruncing

ii. Mempunyai satu inti sel di

tengahnyaiii. Bekerja di luar

kesadaran, gerakan lambat, ritmis dan tidak mudah lelah

OTOT RANGKAi. Mempunyai

banyak inti sel.ii. Berbentuk

silindris dengan bagian gelap

terang.iii. Bekerja atas

kesadaran/berdasarkan perintah otak,

gerakan cepat, kuat, mudah lelah

dan tidak beraturanOTOT JANTUNG

i. Bentuk bercabangii. Inti sel banyak di

tengahiii. Bekerja tidak sadar, gerakan

lambat, ritmis dan tidak mudah lelah

Gumpalan otot mempunyaiujung-ujung otot disebut tendon.

Di antara dua tendon terdapat belli.

Tendon yang terdapat pada tulangyang tidak bergerak disebut origo.

Tendon yang melekat pada tulangyang bergerak di sebut insersio.

GAMBARAN OTOT

MEKANISME KONTRAKSI1. Terbentuknya asksi dari saraf motorik ke

serat otot.2. Setiap ujung saraf mensekresi

neurotransmiter asetilkolin.3. Asetilkolin membuka gerbang ion pada

membran serat otot, sehingga ion Na+ masuk ke dalam otot.

4. Ion Na+ mengalir ke dalam membran serat otot menyebabkan timbulnya potensial aksi.

5. Potensial aksi akan menyebabkan depolarisasi membran serat otot dan menyebabkan sarkoplasma melepaska Ca+

6. Ion Ca+ memberikan gaya tarik menarik antar aktin dan miosin sehingga otot berkontraksi.

7. Kontraksi antar otot menimbulkan penarikan tulang dan sendi untuk melakukan gerakan.

MEKANISME RELAKSASI1. Ca+ dipompa kembali ke retikulum sarkoplasma.2. Kalsium tidak lagi berikatan dengan troponin dan

tropomiosin.3. Aktin dan miosin kembali berpisah.4. Otot kembali memanjang, terjadilah relaksasi.

Macam jenis gerakan :a. Flexio – Extensiob. Abductio – Adductio

c. Lateral rotation – Medial rotationd. Left right transverse pelvic rotation

SARAF DAN DARAHSaraf

Merupakan penghantar informasi, koordinasi dan pengaturan untuk mengontrol dan mengintegrasikan aktivitas tubuh.

Fungsinya adalah menerima stimulus dari lingkungan, mengubah stimulus menjadi impuls.

Tiga bagian utama saraf :a. Badan sel, mengandung inti sel, sitoplasma, organel-organel, badan Nissl, dan neurofibril. Merupakan pusat untuk mengatur kegiatan sel.b. Dendrit, merupakan cabang-cabang perpanjangan dari sitoplasma ke badan sel.Fungsi dendrite adalah menghantarkan impuls menuju badan sel.c. Akson, menghantarkan impuls dari badan sel ke neuron/jaringan lain.

Terdapat area antara serabut saraf motorik dan otot rangka yaitu motor end plate.

Darah

Darah adalah sumber nutrisi dan energi bagi otot untuk melakukan kontraksi dan relaksasi. Digunakan tulang juga untuk pertumbuhan

VASCULARISASI Arteri Epiphyseal → masuk pada EpiphysisArteri Metaphyseal → masuk pada MetaphysisArteri Nutricia →masuk pada CorpusCabang-cabang arteri ke Periosteum

Tulang

Sendi

Sendi memperoleh darah melalui arteri artikular.

Pembuluh ini berasal dari pembuluh di sekitar sendi.

Arteri itu sering kali beranastomosis untuk membentuk anyaman pembuluh.

Vena yang disebut vena comitans mengikuti arteri dan terdapat banyak dalam capsula articularis, terutama dalam membrana synovialis.

PENYEMBUHAN FRAKTUR

Proses penyembuhan tulang, terdiri dari :1. MalunionSembuh tapi tidak anatomi

2. Delayed Union >16-18 minggu

3. Disunion / Non unionPenyembuhan gagal >14 minggu (6 bulan)

4. Infeksi

Terima Kasih