SISTEM PENILAIAN USULAN RISET DAN PENGABDIAN KEPADA

Jurnal Informatika dan Sistem Informasi (JIFoSI) Vol. 1, No. 3. November 2020

SISTEM PENILAIAN USULAN RISET DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

MENGGUNAKAN ALGORITMA WINNOWING | 903

SISTEM PENILAIAN USULAN RISET DAN PENGABDIAN

KEPADA MASYARAKAT MENGGUNAKAN ALGORITMA

WINNOWING

Nobel Humania B1), Sugiarto2), Ronggo Alit3)

E-mail : 1)[email protected] , 2)[email protected] , 3)[email protected]

1Progdi Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Pembangunan Nasional

“ Veteran” Jawa Timur

Abstrak

Universitas berfungsi untuk memfasilitasi serta mewadahi segala kegiatan Tridharma

Perguruan Tinggi yang dilaksanakan baik oleh dosen maupun mahasiswa. Universitas

Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT), adalah sebuah perguruan tinggi

yang memiliki sebuah lembaga yang mewadahi dua dari tiga kegiatan Tridharma

Perguruan tinggi. Lembaga yang dimaksud adalah Lembaga Penelitian dan Pengabdian

Masyarakat (LPPM). Kegiatan yang diwadahi oleh LPPM adalah kegiatan penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat.Kegiatan yang diwadahi oleh LPPM adalah kegiatan

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bagi dosen, kegiatan penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat ada proses seleksi/penilaian yang di lakukan oleh reviewer.

Dalam menilai usulan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (litabmas) dosen

membutuhkan sebuah proses yang bisa berjalan lebih cepat, hal ini dikarenakan banyaknya

reviewer yang mengeluhkan waktu proses penilaian yang terlalu pendek, sehingga

pengumuman usulan litabmas selalu mundur dari jadwal. Penilaian usulan proposal

litdimas ini mempunyai banyak variabel dari berbagai macam skim. Salah satu penilaian

usulan proposal ini adalah dengan melakukan cek plagiarisme pada judul litabmas, dengan

menggunakan algoritma Winnowing akan mempermudah proses pengecekkan kesamaan

kata (document fingerprinting) yang digunakan untuk mendeteksi kemiripan judul litabmas

dosen yang bersangkutan, sehingga proses penilaian usulan litabmas bisa lebih cepat.

Kata kunci: Sistem Penilaian, Algoritma Winnowing, Plagiarisme, Riset, Pengabdian

Kepada Masyarakat.

1. PENDAHULUAN

Universitas mengemban tugas untuk memfasilitasi serta mewadahi segala kegiatan

Tridharma Perguruan Tinggi yang dilaksanakan baik oleh dosen maupun mahasiswa.

Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur, adalah sebuah perguruan tinggi

yang memiliki sebuah lembaga yang mewadahi dua dari tiga kegiatan Tridharma

Perguruan tinggi. Lembaga yang dimaksud adalah LPPM (Lembaga Penelitian dan

Pengabdian Masyarakat). Kegiatan yang diwadahi oleh LPPM adalah kegiatan penelitian

dan pengabdian kepada masyarakat.

LPPM adalah lembaga yang memegang amanah untuk mewadahi kegiatan

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di lingkungan Universitas Pembangunan

Nasional “Veteran” Jawa Timur. Teknologi informasi sangat berpengaruh pada bidang

Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Pada dasarnya kegiatan penelitian adalah kegiatan

untuk mengembangkan ilmu pengetahuan. Sedangkan kegiatan pengabdian kepada

mailto:[email protected]






masyarakat adalah kegiatan untuk menyebarluaskan ilmu pengetahuan tersebut kepada

masyarakat luas. Agar proses tersebut dapat dilaksanakan dengan baik, kegiatan penelitian

dan pengabdian kepada masyarakat di lingkungan perguruan tinggi diwadahi oleh sebuah

sistem yang mengatur alur serta dapat menampilkan informasi laporan yang diinginkan

oleh penggunanya. Salah satu standar pengelolaan kegiatan yang ingin dicapai adalah

standart proses, yaitu seluruh kegiatan harus direncanakan, dilaksanakan, dikendalikan,

dan ditingkatkan sesuai dengan sistem peningkatan mutu penelitian yang berkelanjutan.

Dari sistem yang sudah ada di LPPM UPN Veteran Jawa Timur ini, dapat

dikembangkan dan dicari kekurangan dari sub sistem yang telah berjalan, dimana sistem

yang sudah saat ini atau disebut dengan Sistem Informasi Penelitian dan Pengabdian

Masyarakat (SIRIP) sudah bisa melakukan proses pendafataran pengajuan proposal

penelitian dan pengabdian masyarakat berdasarkan skim yang telah dibuka oleh LPPM

UPN Veteran Jawa Timur. Sehingga dari sistem yang sudah ada ini, maka sistem yang

perlu dikembangkan ini adalah bagaimana untuk bisa melakukan penilaian terhadap usulan

proposal yang telah diajukkan oleh tim pengusul atau dosen, dimana nantinya yang bisa

menilai adalah dosen yang ditunjuk sebagai Reviewer. Dalam menilai usulan penelitian

dan pengabdian kepada masyarakat dosen penilai membutuhkan sebuah proses yang bisa

berjalan lebih cepat, hal ini dikarenakan banyaknya dosen penilai yang mengeluhkan waktu

proses penilaian yang terlalu pendek, sehingga pengumuman usulan selalu mundur dari

jadwal. Penilaian usulan proposal ini mempunyai banyak variabel dari berbagai macam

skim. Salah satu fitur untuk membantu usulan proposal ini adalah dengan melakukan cek

plagiarisme pada judul proposal, dengan menggunakan algoritma Winnowing akan

mempermudah proses pengecekkan kesamaan kata (document fingerprinting) yang

digunakan untuk mendeteksi kemiripan judul dosen yang bersangkutan.

2. METODOLOGI

Metode yang digunakan dalam melakukan dalam proses pembuatan Sistem

Penilaian Usulan Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat Menggunakan Algoritma

Winnowing menggunakan System Development Life Cycle (SDLC) Waterfall[1].

Tahapan-tahapan yang akan dilakukan pada perancangan sistem ini terdiri dari tahap studi

litelatur, analisa sistem, perancangan sistem, implementasi, uji coba aplikasi dan penulisan

laporan.




Gambar 1.Alur Metode Penelitian

2.1 Analisa Sistem

Berdasarkan studi literatur yang telah dikumpulkan, pada tahapan ini melakukan

analisis masalah yang ada pada LPPM Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa

Timur yang selanjutnya dapat digunakan untuk mempermudah proses perancangan sistem.

2.2 Perancangan Sistem

Berdasarkan studi litelatur dan analisa sistem pada studi kasus yang ada pada

tahapan sebelumnya, pada tahapan ini melakukan perancangan sistem yang ada

pada LPPM Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

Perancangan sistem dilakukan dengan menggunakan Unified Modeling Language (UML)

yang menggambarkan alur kerja dari sistem dan basis data. Selain itu perancangan juga

dilakukan untuk desain tampilan aplikasi. Tahapan yang dilakukan dalam perancangan

sistem adalah sebagai berikut:

1. Use Case Diagram

Use Case Diagram merupakan pemodelan untuk kelakuan (behavior) sistem

informasi yang akan dibuat untuk mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih

aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat [2]. Terdapat 3 aktor yang terlibat dalam

sistem yaitu admin, reviewer dan pengusul.




Gambar 2. Use Case Diagram Admin

Gambar 3. Use Case Diagram Reviewer

Gambar 4. Use Case Diagram Pengusul

2. Class Diagram

Pada tahapan ini membuat desain perancangan class diagram pada aplikasi. Class

diagram merupakan hubungan antar kelas dan penjelasan detail tiap-tiap kelas di dalam

model desain dari suatu sistem, juga memperlihatkan aturan-aturan dan tanggung jawab

entitas yang menentukan perilaku sistem. [3]




Gambar 5. Class Diagram

3. Conceptual Data Model (CDM)

Gambar 6. Conceptual Data Model

4. Physical Data Model (PDM)




Gambar 7. Physical Data Model

5. Perancangan Desain

Perancangan tampilan maupun tata letak dilakukan untuk mempermudah pada saat

tahap implementasi. Semua fitur yang nantinya akan ditampilkan perlu ditata terlebih

dahulu berdasarkan ukuran maupun layout sistem. Terdapat berbagai halaman yang

memiliki perancangan antarmukanya masing-masing. Yang menjadi dasar dari sebuah

sistem adalah adanya login yang harus dilakukan oleh tiap pengguna.

Gambar 8. Desain Halaman Login




2.3 Penerapan Algoritma

Pada sistem ini user admin dapat memilih usulan mana yang akan dilakukan proses

pengecekkan judul usulan menggunakan algoritma winnowing. inputan pertama

berdasarkan judul yang telah dibuat dan inputan kedua memilih dari seluruh judul usulan

yang telah diinputkan. Algoritma winnowing menggunakan rolling hash untuk menghitung

nilai hash masing-masing rangkaian gram. Fungsi hash dengan rolling hash didefinisikan

pada persamaan :

H(c1…ck) = c1*b(k-1)+c2*b(k-2)+…+c(k-1)*bk+ck

dengan c adalah nilai ascii suatu karakter, b atau basis merupakan bilangan prima

(tidak ditentukan) dan n adalah banyaknya karakter atau panjang rangkaian n-gram. Untuk

nilai hash kedua dan selanjutnya, perhitungan tidak perlu melakukan iterasi dari indeks

pertama sampai terakhir. Perhitungan nilai hash H(c1....cn) dapat dilakukan dengan cara:

H(C2…Cn) = (H(c1…cn)-c1*b^(n-1)*b+(n+1)

Setelah proses perhitungan hash untuk setiap n-gram selesai dilanjutkan dengan

pembentukan window dari nilai hash tersebut Nilai hash yang dibentuk pada tahap

sebelumnya akan dibagi ke dalam window berukuran w. Window pertama berisi nilai hash

pertama sampai nilai hash ke-w. Window kedua dibentuk dari nilai hash kedua sampai nilai

hash kew+1 dan seterusnya sampai terbentuk window dari seluruh nilai hash. Kemudian

pemilihan fingerprint dari setiap window pada tahap ini nilai fingerprint ditentukan dengan

memilih nilai hash terkecil dari setiap window dan langkah terakhir adalah mengukur

presentase kemiripan teks judul usulan proposal dengan menggunakan persamaan jaccard

coeficient. Berikut rumusnya :

Kemiripan teks = jumlah h fingerprint / total seluruh h fingerprint * 100%




3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada penelitian ini akan dijelaskan fungsi utama dari setiap level user terkait

dengan sistem yang dibuat.User memiliki 3 jenis level user yaitu:

1. Admin, sebagai pengelola data seluruh user menentukan reviewer sebagai

penilai usulan proposal yang telah dibuat oleh user pengusul.

2. Reviewer, sebagai penilai usulan proposal yang telah dibuat oleh user pengusul.

3. Pengusul, sebagai pembuat usulan proposal.

Untuk menjalankan sistem Penilaian usulan ini terdapat beberapa pengguna yang

memiliki hak akses login untuk dapat mengakses dan melihat data yang ada di dalamnya.

Beberapa pengguna sistem ini yaitu admin, reviewer dan pengusul.

Gambar 9. Tampilan Login halaman admin

3.1 Penerapan Algoritma Winnowing pada Aplikasi

Algoritma Winnwowing pada aplikasi sistem penilaian usulan berbasis website ini

digunakan untuk menghitung presentase plagiasi pada judul usulan yang telah dibuat oleh

user pengusul.




Gambar 11. Tombol untuk mengakses cek plagiasi

Setiap usulan riset yang telah dibuat oleh pengusul akan tercatat pada user admin

dan pada user admin tersebut akan menampilkan button analisa untuk mengakses cek

plagiasi pada usulan yang dipilih

Gambar 12. Form perhitungan untuk menjalankan algoritma winnowing

Pada gambar 12 terdapat kolom kalimat pertama yang otomatis akan diisi oleh

sistem berdasarkan judul proposal yang dipilih oleh admin. Kemudian kalimat 2 memuat

seluruh judul usulan yang terdapat pada sistem agar dapat dibandingkan dengan judul

pertama. Kolom n-gram , window dan bilangan prima akan otomatis terisi dengan n-gram

= 5 window = 4 dan bilangan prima = 2 kemudian tombol proses untuk melihat hasil dari

perhitungan algoritma winnowing.




Gambar 13. Tampilan hasil presentase plagias dari kedua judul

Dapat dilihat bahwa sistem akan langsung melakukan proses yang sesuai dengan

urutan proses perhitungan algoritma winnowing yang pertama dilakukn preprocessing data

berdasarkan n-gram yang telah diset yaitu 5 maka pada kolom n-gram kalimat akan

dipisahka menjadi 5 kata secara terus menerus hingga selesai kemudian sistem akan

melakukan proses hasing yaitu merubah huruf tersebut menjadi angka. Lalu dilanjutkan

dengan winnowing atau window pertama, pembuatan window untuk setiap angka yang

telah dibuat sebelumnya pada proses ini berisi nilai hash pertama sampai nilai hash ke-w.

winnowing kedua atau window kedua akan dihasilkan dari hash kedua sampai nilai hash

ke w + 1 dan seterusnya sampai terbentuk window dari keseluruh hash. Lalu dilanjutkan

dengan proses fingerprint pada kalimat 1 dan 2 hasil dari fingerprint ini diperoleh dari nilai

hash terkecil dari setiap window. Pada sistem dapat juga dilihat hasil dari setiap penilai

tersebut yaitu jumlah fingerprint kalimat pertama = 57 dan kalimat 2 = 151, gabungan atau

union dari fingerprint 1 dan 2 = 208, kesamaan fingerprint yang tercatat oleh sistem = 9

kemudian langkah terakhir yaitu menggunakan koefisien jaccard yaitu fingerprint yang

sama / (gabungan fingerprint - fingerprint yang sama) X 100% maka akan muncul hasilnya

seperti yang ditampilkan pada gambar 13.







4. KESIMPULAN DAN SARAN

Di akhir penelitian, sebuah sistem yang dapat melakukan penilaian usulan

berdasarkan skim yang dipilih dengan kriteria penilaian yang sesuai dengan ketentuan

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Pembangunan

Nasional “Veteran” Jawa Timur. Penerapan algoritma winnowing pada aplikasi

menggunakan bahasa pemrograman PHP versi 7 dengan database MySQL untuk

penyimpanan dan pengambilan data

Diharapkan pada penelitian selanjutnya, pada aplikasi dapat menambahkan fitur sms

gateway pada setiap pengusul yang usulan risetnya telah dinilai oleh reviewer sehingga

memberi informasi lebih cepat tanpa harus masuk kedalam aplikasi hanya untuk mengecek

usulan.

5. DAFTAR RUJUKAN

[1] Pressman, R.S. 2015. Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi Buku I.

Yogyakarta: Andi

[2] A.S Rosa , dan M.Shalahuddin. 2014. Rekayasa Perangkat Lunak Struktur dan

Berorientasi Objek. Bandung : Informatika.

[3] A. Hendiri, "PEMODELAN UML SISTEM INFORMASI MONITORING

PENJUALAN DAN STOK," JURNAL KHATULISTIWA INFORMATIKA,

vol. IV, pp. 107-116, 2016.

Documents

SISTEM PENILAIAN USULAN RISET DAN PENGABDIAN KEPADA