BAB IIPENGGUNAAN ANTIANDROGEN PADA PEDOPHILIA DITINJAU DARI
SUDUT PANDANG KEDOKTERAN
2.1PedophiliaPedofilia melibatkan dorongan atau hasrat seksual
intens yang berulang, terhadap anak berusia 13 tahun atau lebih
muda, setidaknya selama periode 6 bulan. Orang-orang yang mengalami
kelainan pedofilia berumur paling tidak 16 tahun atau 5 tahun lebih
tua daripada korbannya (Tabel 17.3-4). Jika pelaku kejahatan berada
pada usia remaja akhir dan terlibat dalam hubungan seksual
terus-menerus dengan anak berusia 12 atau 13 tahun, maka diagnosis
dinyatakan tidak benar. (Kaplan, chadoks)Kebanyakan penganiayaan
yang terjadi pada anak melibatkan belaian atau seks oral. Penetrasi
vagina atau anal terhadap anak jarang terjadi, kecuali dalam kasus
inses. Meskipun kebanyakan korban anak yang mendapat perhatian
publik adalah anak perempuan, penemuan ini tampaknya hasil dari
proses penyerahan. Pelaku-pelaku kejahatan melaporkan bahwa ketika
mereka menyentuh seorang anak, kebanyakan (60 persen) korban adalah
anak laki-laki. Angka ini jauh berbeda dengan angka korban anak
yang tidak mengalami sentuhan, seperti mengintip jendela dan
eksibisionisme, 99 persen dari seluruh kasus tersebut dilakukan
terhadap anak perempuan. Dari seluruh kasus pedofilia, 95 persen
dalah heteroseksual, dan 50 persen terdeteksi mengkonsumsi alkohol
secara berlebihan saat insiden itu terjadi. Selain itu, pelaku
dalam jumlah yang signifikan bersamaan atau sebelumnya pernah
terlibat dalam tindakan eksibisionisme, voyeurisme, atau
pemerkosaan. (Kaplan, hadoksInses terkait dengan pedofilia dengan
pemilihan anak yang belum dewasa sebagai objek seks, elemen
pemaksaan tak kentara atau terang-terangan, dan kadang-kadang lebih
menyukai sifat hubungan dewasa-anak.2.2Kreteria diagnosis Tabel
17.3-4DSM-IV-TR Kriteria Diagnostik untuk Pedofilia
A. Di atas periode setidaknya 6 bulan, berulang, fantasi hasrat
seksual intens, dorongan seksual, atau perilaku yang melibatkan
kegiatan seksual dengan anak praremaja atau anak-anak (umumnya
berusia 13 tahun atau lebih muda).B. Orang tersebut telah bertindak
karena dorongan seksual, atau dorongan seksual atau fantasi yang
menyebabkan penderitaan yang jelas dan kesulitan interpersonal.C.
Orang yang berusia setidaknya 16 tahun dan setidaknya 5 tahun lebih
tua daripada anak atau anak-anak pada Kriteria A.Catatan: Tidak
memasukkan individu pada usia remaja akhir yang terlibat dalam
hubungan seksual terus-menerus dengan anak berusia 12 atau 13
tahun. Tentukan jika:Secara seksual tertarik dengan laki-lakiSecara
seksual tertarik dengan perempuanSecara seksual tertarik dengan
keduanyaTentukan jika:Terbatas pada insesTentukan tipe:Tipe
ekslusif (hanya tertarik pada anak-anak)Tipe nonekslusif
Dari Asosiasi Psikiatrik Amerika. Manual Diagnostik dan
Statistik Gangguan Mental. Edisi ke-4. Revisi Teks. Washington, DC:
Asosiasi Psikiatrik Amerika; hak cipta 2000 dengan izin.
