SKIN GRAFT.docx

7/26/2019 SKIN GRAFT.docx

1/14

MAKALAH SISTEM INTEGUMEN

PENATALAKSANAAN PADA KLIEN DENGAN BEDAH PLASTIK

DAN PROSEDUR RESTORATIK

Dosen Pengampu:

Disusun oleh :

Ajeng Galuh Ramadhani ( 010114a006 )

Defi Puji Lestari ( 010114a01 )

! "a#an $oga P ( 010114a04% )

PR&GRA' *D! +,P,RA"AA-

,+&LA. !-GG! !L'* +,,.AA-

-G*D! "AL*$&

*-GARA-

%016


2/14

KATA PENGANTAR

Puji s#u/ur /ami panjat/an /epada Allah " /arena er/at rahmat-#a /ami isa

men#elesai/an ma/alah #ang memahas tentang 2Penatala/sanaan pada /lien dengan edah

plasti3 dan prosedur restorati/5 'a/alah ini diuat untu/ memenuhi mata /uliah istem

!ntegumen5 'a/alah ini jauh dari sempurna oleh /arena itu /ami mengharap/an /riti/ dan

saran #ang ersifat memangun untu/ /esempurnaan ma/alah ini agar menjadi leih ai/

lagi5

emoga ma/alah ini isa erguna untu/ pengemangan 7a7asan dan pening/atan ilmu

e/nologi +esehatan agi /ita semua5

*ngaran %4 'ei %016

Pen#usun


3/14

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Skin graft merupa/an suatu tinda/an pemedahan dimana dila/u/an pemindahan

seagian atau seluruh tealn#a /ulit dari suatu daerah asal (donor) tanpa disertai 8as/ularisasin#a

/edaerah lainn#a (resipien) untu/ menutupi suatu defe/5 Pada umumn#a s/in graft diguna/an

/eti/a metode tinda/an edah re/onstru/si lainn#a tida/ sesuai atau pen#emuhan lu/a tida/

menunju//an /eerhasilan5 Skin graftiasan#a diguna/an pada /asus/asus seperti lu/a #ang

luas lu/a a/ar derajat tiga lu/a #ang tida/ menunju//an pen#emuhan seperti ul/us diaeti/

ul/us pemuluh darah #ang erfungsi untu/ men3egah /ehilangan 3airan men3egah infe/si

men3egah perluasan leih lanjut dari lu/a terseut5

e3ara umum dapat di/ata/an ah7a setiap lu/a #ang tida/ dapat ditutup primer

mempun#ai indi/asi untu/ dila/u/anskin graft5 9aringan #ang dapat ditutup dengan s/in graft

adalah semua jaringan teru/a #ang memili/i permu/aan lu/a dengan 8as/ularisasi #ang 3u/up

seperti otot fasia dermis peri/ondrium periosteum peritoneum pleura dan jaringan granulasi5

Lu/a #ang /urang suplai pemuluh darah sulit untu/ dapat menghidupi skin graft misaln#a

tulangtulang ra7an tendon saraf ma/a tida/ dapat dila/u/an te/ni/ skin graft5 Atau daerah

#ang seharusn#a dila/u/an skin graft tetapi /arena mengalami trauma erat men#ea/an

8as/ularisasi daerah terseut menjadi er/urang sehingga tida/ ai/ untu/ dila/u/anskin graft5 (

e/ni/ skin graftpertama /ali diper/enal/an se/itar %00;000 tahun #ang lalu oleh

/asta hindu ilema/er dimanaskin graftdiguna/an untu/ mere/onstru/si hidung setelah suatu

tinda/an amputasi seagai hu/uman pengadilan (.auen1


4/14

tuuh mana saja namun la>imn#a dari daerah paha pantat punggung atau perut5 +eerhasilan

skin graftjuga ditentu/an oleh pera7atan pre operatif dan post operatif dari tinda/anskin graft5

1.! R"#"$an Ma$ala%

15 Apa definisi dari s/in graft?

%5 Apa etiologi dari s/in graft?

;5 Apa manifestasi /linis dari s/in graft?45 Apa saja /lasifi/asi dari s/in graft?

5 @agaimana patofisiologi dan "& dari s/in graft?

65 @agaimana penatala/sanaan /lien dengan s/in graft ?

=5 @agaimana /ompli/asi dari s/in graft ?


5/14

(Brooker, 2001:184).

'enurut .eriad# (%00) skin graft adalah menanam /ulit dengan /etealan tertentu ai/

seagian maupun seluruh /ulit #ang diamil atau dilepas/an dari satu agian tuuh #ang sehat

(diseut daerah donor) /emudian dipindah/an atau ditanam/an /e daerah tuuh lain #ang

memutuh/ann#a (diseut daerah resipien)5 Skin graft adalah penempatan lapisan /ulit aru

#ang sehat pada daerah lu/a (@lan3hard %006:1)5 Diantara donor dan resipien tida/ mempun#ai

huungan pemuluh darah lagi sehingga memerlu/an suplai darah aru untu/ menjamin

/ehidupan /ulit #ang dipindah/an terseut

(eria!", 2001:1)

/in graft ( pen3ang/o/an /ulit )merupa/an tehni/ untu/ melepas/an potongan /ulit dari

suplai darahn#a sendiri dan memindah/ann#a seagai jaringan eas /e lo/asi #ang jauh

( resipen )5 eh/ni/ s/in graft dapat diguna/an untu/ memperai/i setiap tipe lu/a dan

merupa/an entu/ pemedahan re/onstru/tif #angh la>im diguna/an5

( Bruner an! Su!rath. 2002: 18#8 )

!.! Et*l*g

+erusa/an /ulit #ang heat sehingga terjadi gangguan pada fungsi /ulit itu sendiri misaln#a:

lu/a a/ar #ang heat ulserasi iopsi lu/a /arena trauma B area #an terinfe/si dengan

/ehilangan /ulit #ang luas5

Lu/alu/a e/as operasi #ang luas sehingga tida/ dapat ditutup se3ra langsung dengan /ulit #ang

ada di s/itarn#a5

!.& Man)e$ta$ Kln$

!.+ Kla$)ka$

@eerapa peredaan jenis s/in graft menurut @lan3hard (%006) adalah:
http://cupdate1.blogspot.com/2014/12/askep-skin-graft.htmlhttp://cupdate1.blogspot.com/2014/12/askep-skin-graft.html


6/14

1. $utograft

Pemindahan atau pemotongan /ulit dari satu lo/asi /e lo/asi lain pada orang #ang sama5

2. $llograft

+ulit erasal dari indi8idu lain atau dari /ulit pengganti5

%. &enograft

Pen3ang/o//an diuat dari /ulit inatang atau pen3ang/o//an antara dua spesies #ang

ereda5 @iasan#a #ang diguna/an adalah /ulit ai5

+lasifi/asi skin graft erdasar/an /etealan /ulit #ang diamil diagi menjadi % #aitu

( .eriad# %00:% ) :

15 Split 'hicknes Skin Graft ( G )

G mengamil epidermis dan seagian dermis erdasar/an /etealan /ulit #ang

dipotong Re8is (%006) memagi G sendiri menjadi ; /ategori #aitu :

a5 ipis (000 001% in3i)

5 'enengah (001% 001< in3i)

35 eal (001< 00;0 in3i)

G dapat ertahan pada /ondisi #ang /urang agus mempun#ai ting/at apli/asi #ang

leih luas5 G diguna/an untu/ melapisi lu/a #ang luas garis rongga /e/urangan lapisan

mu/osa menutup flap pada daerah donor dan melapisi flap pada otot5 G juga dapat

diguna/an untu/ men3apai penutupan #ang menetap pada lu/a tetapi seelumn#a harus

didahului dengan pemeri/saan patologi untu/ menentu/an re/onstru/si #ang a/an dila/u/an5

Daerah donor G dapat semuh se3ara spontan dengan sel #ang disedia/an oleh sisa

epidermis #ang ada pada tuuh dan juga dapat semuh se3ara total5 G juga mempun#ai

eerapa dampa/ negatif agi tuuh #ang perlu dipertimang/an5 Aliran pemuluh darah serta

jaringan pada G mempun#ai sifat mudah rusa/ atau pe3ah terutama ila ditempat/an pada

area #ang luas dan han#a ditunjang atau didasari dengan jaringan luna/ serta iasan#a G

tida/ tahan dengan terapi radiasi (Re8is %006: ;)5 G a/an menutup selama pen#emuhan

tida/ tumuh dengan sendirin#a dan harus dira7at agar dapat menjadi leih lemut dan

tampa/ leih meng/ilat daripada /ulit normal5 G a/an mempun#ai pigmen #ang tida/


7/14

normal salah satun#a adalah er7arna putih atau pu3at atau /adang hiperpigentasi, terutama

ila pasien mempun#ai 7arna /ulit #ang leih gelap5

,fe/ dari penggunaan G adalah /ehilangan /etealan /ulit te/stur lemut #ang

anormal /ehilangan pertumuhan ramut dan pigmentasi #ang tida/ normal sehingga /urang

sesuai dari segi /osmeti/ atau /eindahan5 9i/a diguna/an pada lu/a a/ar #ang luas pada daerah

7ajah G mung/in a/an menghasil/an penampilan #ang tida/ diingin/an5 era/hir lu/a

#ang diuat pada daerah donor dimanagraft terseut dipotong selalu a/an leih n#eri daripada

daerah resipien5

%5 ull 'hickness Skin Graft ( CG )

CG leih sesuai pada area #ang tampa/ pada 7ajah ila flap (potongan /ulit #ang

disa#at dan dilipat) pada daerah setempat tida/ diperoleh atau ila flap dari daerah setempat

tida/ dianjur/an5 CG leih menjaga /ara/teristi/ dari /ulit normal termasu/ dari segi 7arna

te/sturB susunan dan /etealan ila dianding/an dengan G5 CG juga mengalami leih

sedi/it pengerutan selama pen#emuhan5 !ni adalah sama pentingn#a pada 7ajah serta tangan

dan juga daerah pergera/an tulang sendi5 CG pada ana/ umumn#a leih disu/ai /arena dapat

tuuh dengan sendirin#a5 Prosedur CG memili/i eerapa /euntungan antara lain : relatif

sederhan tida/ ter/ontaminasi B ersih pada daerah lu/a memili/i *askularisasi #ang ai/ dan

tida/ mempun#ai ting/at apli/asi #ang luas seperti G5

!.5 Pat*)$*l*g

!. Penatalak$anaan

Graft atau 3ang/o/an diperoleh dengan eragai instrumen : pisau tipis seperti silet

pisau graf /ulit dermatom ertenagalistri/ atauudara5 ang/o/an /ulit diamil dari lo/asi

2donor atau 2host dan dipasang/an pada lo/asi #ang di/ehnda/i #ang diseut lo/asi 2resipien


8/14

atau 2graf ed5 Agar 3ang/o/an /ulit dapat hidup dan efe/tif eerapa pers#aratan harus

dipenuhi :

15 Lo/asi resipien harus memili/i paso/an darah #ang ade/uat sehingga fungsi fisiologi

#ang normal dapat erlangsung /emali5

%5 ang/o/an harus mele/at rapat dengan dasar (ed) lo/asi resipien (untu/ menghindari

penumpu/an darah atau 3airan)

;5 ang/o/an harus terfi/sasi /uat (terimoilisasi) sehingga posisin#a dipertahan/an pada

lo/asi resipien5

45 Daerah pen3ang/o/an harus eas dari infe/si5

Dalam pemasangan pada lo/asi resipien 3ang/o/an /ulit atau graf dapat dijahit/an atau

tida/ ada lo/asi terseut5 ang/o/an ini isa dipotong dan dientang/an seperti jala agar

menutupi suatu daerah #ang lear5 Proses re8as/ularisasi (pementu/an /emali paso/an darah)

dan pele/atan /emali 3ang/o/an /ulit pada dasar lo/asi resipien dinama/an 2ta/e5

etelah 3ang/o/an /ulit terpasang pada tempatn#a 3ang/o/an ini dapat diiar/an teru/a

(pada daerah #ang tida/ mung/in dimoilisasi) atau di tutupdengan /asa pemalut tipis atau

pemalut te/an menurut daerahn#a5

Pendidi/an Pasien dan Pertimangan Pera7atan di Rumah : pasien diminta untu/ menjaga

agar daerah tempat pen3ang/o/an sedapat mung/in dimoilisasi5 *ntu/ 3ang/o/an mu/a

a/ti8itas #ang mengguna/an tenaga erleihan harus dihindari5 ang/o/an pada tangan atau

lengan dapat di moilisasi dengan idai5 +alau 3ang/o/an dipasang pada e/stremitas a7ah

agian terseut harus ditinggi/an /arena jalinan /apiler #ang aru ersifat rapuh5 9i/a amulasi

memung/in/an pasien dapat mengena/ansto/is elasti/ untu/ mengimangi te/anan 8ena5

+alau 3ang/o/an tampa/ er7arna merah muda /eadaan ini menunju//an terjadin#a

8as/ularisasi5 etelah % hingga ; minggu /emudiann dila/u/an pengurutan (masase) untu/

melema/an 3ang/o/an dan menstimulasi sir/ulasi darah5 Pema/aian antal pemanas atau

pajatan matahari harus dihindari untu/ men3egah /emung/inan lu/a a/ar dan trauma /ulit

selanjutn#a5

K*#-lka$

Skin graftan#a/ mema7a resi/o dan potensial /ompli/asi #ang eragam tergantung

dari jenis lu/a dan tempat s/in graft pada tuuh5 +ompli/asi #ang mung/in terjadi antara lain

(@lan3hard %006:%):


9/14

1. +egagalangraft

'enurut Re8is (%006) skin graft dapat mengalami /egagalan /arena

sejumlah alasan5 Alasan #ang paling sering terjadi adalah adan#a huungan #ang

/urang ai/ pada graft atau /urangn#a perle/atan pada dasar daerah resipien5

imuln#a hematom dan seroma dia7ah graft a/an men3egah huungan dan

perle/atan pada graft dengan lapisan dasar lu/a5 Pergera/an pada graft atau

pemerian suhu #ang tinggi pada graft juga dapat menjadi pen#ea /egagalan

graft5

umer /egagalan #ang lain diantaran#a adalah daerah resipien #ang

uru/5 Lu/a dengan 8as/ularisasi #ang /urang atau permu/aan lu/a #ang

ter/ontaminasi merupa/an alasan teresar agi /egagalan graft5 @a/teri dan

respon terhadap a/teri a/an merangsang di/eluar/ann#a en>im proteoliti/ dan

terjadin#a proses inflamasi pada lu/a sehingga a/an menga3au/an perle/atan

firin pada graft.e/ni/ #ang salah juga dapat men#ea/an /egagalan graft.

'emeri/an pene/anan #ang terlalu /uat peregangan #ang terlalu /etat atau

trauma pada saat mela/u/an penanganan dapat men#ea/an graft gagal ai/

seagian ataupun seluruhn#a5

;5 Rea/si penola/an terhadapskin graft

4. !nfe/si pada daerah donor atau daerah resipien.

+. airan #ang mengalir /eluar dari daerahgraft.

65 'un3uln#a jaringan parut

. iperpigentasi


10/14

menstransmisi/an sensasi n#eri menjadi mampu menstransmisi/an sensasi n#eri

(melt>er %00%:%14)5 Reseptor n#eri #ang merupa/an seraut saraf

mengirim/an 3aangn#a /e pemuluh darah lo/al sel mast foli/el ramut

/elenjar /eringat dan melepas/an histamin radi/inin prostaglandin dan ma3am

ma3am asam #ang tergolong stimuli /imia7i terhadap n#eri5 -osiseptor erespon

mengantar impuls /e atang ota/ untu/ merespon rasa n#eri5

#. eato

eato atau timunan darah dapat memuat /ulit donor mati5 eato

iasan#a dapat di/etahui lima hari setelah operasi5 9i/a hal ini terjadi ma/a /ulit

donor harus diamil dan diganti dengan #ang aru (Perdana/usuma %006:1)5

.ematom juga menjadi /ompli/asi tersering dari pemasangan graft5

10. +ulit er7arna /emerahan pada se/itar daerahgraft


11/14

ASUHAN KEPERAATAN

Pengka'an

Peng/ajian #ang a/an dila/u/an leih erfo/us pada /eadaan /ulit pasien antara lain

(melt>er @are %00%:1


12/14

-& :

a5 ,/spresi 7ajah rile/s5 /ala n#eri 0 E 4

35 +lien dapat eristirahat

d5 +lien tida/ mengeluh /esa/itan

-! :

a5 +aji lo/asi dan /ara/teristi/ n#eri

5 La/u/an tinda/an manajemen n#eri rela/sasi dan distra/si

35 @eri a/tifitas #ang tepat untu/ /lien

d5 @eri/an ling/ungan #ang aman dan n#aman

e5 @eri/an posisi sen#aman mung/in

f5 @eri/an analgeti/a (/olaorasi medi/)

D0 !

Gangguan moilitas fisi/ erhuungan dengan 3edera pada jaringan se/itar area lu/a

ujuan:

+lien dapat mela/u/an moilitas fisi/ sesuai dengan toleransi5

-& :

a5 +lien a/tif dalam dalam ren3ana /epera7atan5

5 +lien dapat mela/u/an a/tifitas fisi/ dan pemenuhan ADL5

-! :

a5 +aji /emampuan moilitas

5 Atur alih aring tiap % jam

35 @antu /lien mela/u/an gera/an sendi se3ara a/tif dan pasif5

d5 @eri/an dorongan pada pasien untu/ mela/u/an a/tifitas dalam ling/up teratas5

e5 @antu pasien dalam mela/u/an a/tifitas #ang dirasa/an erat pada pasien5


13/14

f5 Liat/an /eluarga /lien selama pera7atan5

D0 &

Defisit pera7atan diri: ersihan diri erhuungan dengan /ehilangan moilitas /etida/mampuan

dalam pemenuhan ADL

ujuan:

a5 ida/ terjadi defisit pera7atan diri: ersihan diri

5 +riteria hasil:

35 +lien menunju//an a/tifitas pera7atan diri dalam ting/at /emampuan

priadi5

-! :

a5 entu/an /emampuan saat ini dan hamatan untu/ erpartisipasi dalam

pera7atan5

5 !/utserta/an /lien dalam formulasi ren3ana pera7atan pada ting/at

/emampuan5

35 Dorong pera7atan diri5

d5 @eri/an dan ting/at/an /eleluasaan priadi5

e5 @eri/an /eramas dan ga#a ramut sesuai /eutuhan5

DF 4 :

Resi/o infe/si erhuungan dengan /etida/ade/uatan pertahanan primer trauma jaringan

tinda/an in8asif5

ujuan:

ida/ terjadi infe/si5

-& :


14/14

a5 Lu/a semuh sesuai 7a/tu5

5 @eas !rainase purulen5

35 ida/ terdapat tandatanda infe/si5

-! :

15 +aji adan#a tandatanda infe/si5

%5 'onitor tandatanda 8ital5

;5 La/u/an pera7atan lu/a dengan prinsip steril5

45 +olaorasi pemerian antiioti/55

5 +olaorasi penge3e/an darah rutin5

Documents

SKIN GRAFT.docx