35
pengaruh media perasan kulit nanas (ananas comosus) dan lama fermentasi terhadap kualitas fisik tempe kedelai (Soja max L.) SKRIPSI Diajukan Untuk Melengkapi Dan Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Serjana Pendidikan Islam Oleh: AHMAD ROMADONI NIM. 100 1140 204 INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYA FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN JURUSAN PENDIDIKAN MIPA PRODI TADRIS BIOLOGI 1437 H / 2015 M

SKRIPSI - digilib.iain-palangkaraya.ac.iddigilib.iain-palangkaraya.ac.id/132/1/Abstrak.pdf · Diajukan Untuk Melengkapi Dan Memenuhi Syarat ... Yang Membuat Pernyataan, AHMAD ROMADONI

Embed Size (px)

Citation preview

pengaruh media perasan kulit nanas (ananas comosus) dan

lama fermentasi terhadap kualitas fisik tempe kedelai

(Soja max L.)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Dan Memenuhi Syarat

Memperoleh Gelar Serjana Pendidikan Islam

Oleh:

AHMAD ROMADONI

NIM. 100 1140 204

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYA

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

JURUSAN PENDIDIKAN MIPA

PRODI TADRIS BIOLOGI

1437 H / 2015 M

PERSETUJUAN SKRIPSI

Judul : Pengaruh Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) Dan

Lama Fermentasi Terhadap Kualitas Fisik Tempe Kedelai (Soja

max L.) Nama : AHMAD ROMADONI

NIM : 1001140204

Fakultas : Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan

Jurusan

Program Studi

:

:

Pendidikan MIPA

Tadris Biologi

Jenjang : Strata 1 (S1)

Palangka Raya, September 2015

Menyetujui,

Pembimbing I Pembimbing II

Noor Hujjatusnaini, M. Pd Jumrodah, S. Si, M. Pd

NIP. 19771206 200312 2 004 NIP. 19790901 200312 2 002

Mengetahui,

Wakil Dekan Bidang Akademik Ketua Jurusan Pendidikan MIPA

Dra. Hj. Rodhatul Jennah, M.Pd Jumrodah, S. Si, M. Pd

NIP. 19671003 199303 2 001 NIP. 19790901 200312 2 002

NOTA DINAS

Hal : Mohon Diuji Skripsi

Saudara Ahmad Romadoni

Palangka Raya, September 2015

Kepada

Yth. Ketua Panitia Ujian Skripsi

IAIN Palangka Raya

di-

Palangka Raya

Assalamu’alaikumWr. Wb.

Setelah membaca, memeriksa dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka kami

berpendapat bahwa skripsi saudara:

Nama : AHMAD ROMADONI

NIM : 100 1140 204

Judul : Pengaruh Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) Dan

Lama Fermentasi Terhadap Kualitas Fisik Tempe Kedelai (Soja

max L.)

Sudah dapat diujikan untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan

Demikian atas perhatiannya diucapkan terimakasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Pembimbing I Pembimbing II

Noor Hujjatusnaini, M.Pd Jumrodah, S. Si, M. Pd

NIP. 19771206 200312 2 004 NIP. 19790901 200312 2 002

PENGESAHAN

Skripsi yang berjudul PENGARUH MEDIA PERASAN KULIT NANAS (Ananas

comosus) DAN LAMA FERMENTASI TERHADAP KUALITAS FISIK

TEMPE KEDELAI (Soja max L.). Oleh Ahmad Romadoni NIM : 1001140204

telah dimunaqasahkan pada TIM Munaqasah Skripsi Institut Agama Islam Negeri

Palangka Raya pada:

Hari : Senin

Tanggal : 19 Oktober 2015

Palangka Raya, Oktober 2015

TIM PENGUJI

1. Atin Supriatin, M.Pd (…………………….)

Ketua Sidang/Penguji

2. Hj. Nurul Septiana, M.Pd (…………………….)

Anggota/Penguji I

3. Noor Hujjatusnaini, M.Pd (…………………….)

Anggota/Penguji II

4. Jumrodah, S. Si, M. Pd (…………………….)

Sekretaris/Penguji

Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

IAIN Palangka Raya,

Drs. Fahmi, M.Pd

NIP.19610520 199903 1 003

MOTTO

Artinya : dan makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang Allah telah

rezekikan kepadamu, dan bertakwalah kepada Allah yang kamu beriman

kepada-Nya. (Al-Maidah : 88)

PERNYATAAN ORISINALITAS

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi dengan judul, PENGARUH

MEDIA PERASAN KULIT NANAS (Ananas comosus) DAN LAMA

FERMENTASI TERHADAP KUALITAS FISIK TEMPE KEDELAI (Soja max

L.)adalah benar karya saya sendiri dan bukan hasil penjiplakan dari karya orang lain

dengan cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan.

Jika dikemudian hari ditemukan adanya pelanggaran maka saya siap

menanggung resiko atau sanksi dengan peraturan yang berlaku.

Palangka Raya, Oktober 2015

Yang Membuat Pernyataan,

AHMAD ROMADONI

NIM. 1001140204

PENGARUH MEDIA PERASAN KULIT NANAS (Ananas comosus) DAN

LAMA FERMENTASI TERHADAP KUALITAS FISIK TEMPE KEDELAI

(Soja max L.)

ABSTRAK

Lamanya waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan tempe yang biasa

dilakukan para pengrajin tempe dapat mempengaruhi produktifitas pembuatantempe.

Kendalanya yaitu pada waktu, baik pada waktu perendaman biji kedelai maupun lama

waktu fermentasi.Untuk melakukan penelitian lebih lanjut peneliti memanfaatkan

kulit nanas (Ananas comosus) sebagai media perendaman biji kedelai (Soja max L.)

untuk mempercepat pembuatan tempe.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media perasan kulit nanas

(Ananas comosus) dan lama fermentasi terhadap kualitas fisik tempe serta lama

waktu fermentasi yang optimal yang dapat menghasilkan kualitas fisik tempe yang

terbaik. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen sedangkan rancangan pada

penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAKF).

Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan lama waktu perendaman dan

lama waktu fermentasi berpengaruh sangat nyata terhadap kualitas fisik tempe

kedelai dengan taraf lama waktu perendaman 6 jam, 7 jam, 8 jam dan lama waktu

fermentasi 18 jam, 24 jam, 30 jam dan 36 jam, dengan menggunakan 2 kali ulangan.

Berdasarkan hasil uji BNT, data menunjukan bahwa pengaruh media perasan kulit

nanas dan lama fermentasi yang optimal dalam menghasilkan tempe terbaik adalah 7

jam atau masa rentang antara 7-8 jam perendaman biji kedelai dan lama waktu

fermentasi 24 jam atau masa rentang 24-30 jam.

Kata kunci : Media perasan kulit nanas, lama waktu fermentasi, tempe, kualitas

fisik, fermentasi, biji kedelai.

EFFECT OF MEDIA SKIN JUICE PINEAPPLE (Ananas comosus) AND

LONG FERMENTATION OF PHYSICAL QUALITY OF SOYBEAN TEMPE

(Soja max L.)

ABSTRACT

The length of time required to manufacture the usual soybean tempe

craftsmen can affect productivity the manufacture of tempe. The obstacles that at

times, both at the time of soaking soybean seeds and the length of time fermentation.

For conduct further studies researchers used skin pineapple (Ananas comosus) as the

media immersion soybean (Soja max L.) to accelerate the manufacture of tempe.

This study aims to determine the effect of media pineapple skin juice (Ananas

comosus) and long fermentation of the physical quality of tempe and optimal long

fermentation time can produce the best physical quality tempe. This type of research

is experimental research design whereas in this study using a Randomized Block

Design Factorial (RAKF).

The results showed that treatment longer soaking time and the duration of

fermentation very significant effect on the physical quality of tempe soy with a level

of long soaking time 6 hours, 7 hours, 8 hours and longer fermentation time 18 hours,

24 hours, 30 hours and 36 hours, with using 2 replications. Based on the results of

BNT test, the data showed that the influence of the media and the pineapple skin juice

optimum fermentation period to produce the best tempe is 7 hours or time ranges

between 7-8 hours of soaking soybeans and long fermentation time of 24 hours or a

time span of 24-30 hours.

Keywords: Media juice pineapple skin, long fermentation time, tempeh, physical

quality, fermented soy beans.

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, karena Rahmat, Taufik

dan Hidayah-Nya jualah sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

“Pengaruh media perasan kulit nanas (Ananas comosus) dan lama fermentasi

terhadap kualitas fisik tempe kedelai (Soja max L.) tepat pada waktunya.

Skripsi ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan

sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi pada Jurusan MIPA Program

Studi Pendidikan Biologi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya. Pada

kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Dr. Ibnu Elmi A.S Pelu, SH, MHselaku Rektor Institut Agama Islam

Negeri Palangka Raya yang telah memberikan ijin untuk melaksanakan

penelitian.

2. Bapak Drs. Fahmi, M.Pd selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

IAIN Palangka Raya.

3. Ibu Dra. Hj. Rodhatul Jennah, M.Pd selaku Wakil Dekan Bidang Akademik

Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya yang telah memberikan ijin dan

motivasi untuk melaksanakan penelitian.

4. Ibu Jumrodah, S.Si, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan MIPA Institut Agama

Islam Negeri Palangka Raya.

5. Bapak Abu Yajid Nukhti, S.Pd.I selaku pengelola Laboratorium Biologi Institut

Agama Islam Negeri Palangka Raya, terima kasih atas bimbingan dan ijin alat

laboratorium.

6. Ibu Noor Hujjatusnaini, M.Pd selaku Pembimbing I yang selama ini selalu

memberikan arahan dan bersedia meluangkan waktunya untuk memberikan

bimbingan, sehingga skripsi ini diselesaikan dengan baik.

7. Ibu Nanik Lestariningsih, M.Pd selaku Pembimbing II yang selama ini

memberikan bimbingan, motivasi, dan juga bersedia meluangkan waktu dan

tenaganya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan sesuai waktu yang diharapkan.

8. Ibu Noor Hujjatusnaini, M.Pd dan Bapak Gito Supriadi, M.Pd selaku Dosen

Pembimbing Akademik (PA) yang selama ini banyak memberikan bimbingan

dalam proses perkuliahan, motivasi, saran, nasehat dan do’anya sehingga saya

dapat menyelesaikan studi ini.

9. Bapak/Ibu Dosen Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya pada umumnya dan

khususnya Jurusan Pendidikan MIPA Tadris Biologi yang dengan ikhlas

memberikan bekal ilmu pengetahuan kepada penulis.

10. Bapak Kepala Perpustakaan dan seluruh karyawan/karyawati Institut Agama

Islam Negeri Palangka Raya yang telah memberikan pelayanan terbaik kepada

penulis selama masa studi.

11. Sahabat-sahabatku seperjuangan Biologi angkatan 2010, terima kasih atas nilai

persahabatan dan semangat kalian yang telah mengisi bagian dari perjalanan

hidupku.

Akhirnya penulis hanya bisa berharap dan berdo’a semoga jerih payah dan amal

baik yang telah diberikan mendapat nilai pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT,

dan semoga Skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua, Amin.

Palangka Raya, Oktober 2015

AHMAD ROMADONI

NIM. 1001 140 204

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................. i

PERSETUJUAN SKRIPSI ....................................................................................... ii

NOTA DINAS .......................................................................................................... iii

PENGESAHAN ........................................................................................................ iv

PERNYATAAN ORISINALITAS ........................................................................... v

MOTTO .................................................................................................................... vi

LEMBAR PERSEMBAHAN ................................................................................... vii

ABSTRAK ................................................................................................................ ix

DAFTAR ISI ............................................................................................................. xiv

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................ xvii

DAFTAR TABEL ..................................................................................................... xx

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .................................................................................. 1

B. Batasan Masalah................................................................................ 6

C. Rumusan Masalah ............................................................................. 7

D. Tujuan Penelitian .............................................................................. 8

E. Manfaat Penelitian ............................................................................ 8

F. Definisi Operasional.......................................................................... 8

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Penelitian Sebelumnya ...................................................................... 11

B. Deskripsi Teoritik.............................................................................. 13

1. Deskripsi Tentang Tempe ........................................................... 14

2. Deskripsi Nanas (Ananas comosus) ............................................ 25

3. Deskripsi Mikroorganisme Fermentatif (Rhizopus oryzae) ........ 29

C. Kerangka Konseptual ........................................................................ 37

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian .................................................................................. 40

B. Populasi dan Sampel Penelitian ........................................................ 40

C. Instrument Penelitian ........................................................................ 41

D. Variabel Penelitian ............................................................................ 42

E. Rancangan Percobaan ....................................................................... 42

F. Prosedur Penelitian............................................................................ 44

G. Teknik Pengumpulan Data ................................................................ 46

H. Teknik Analisis Data ......................................................................... 47

I. Jadwal Penelitian ............................................................................... 52

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Data ................................................................................... 53

B. Pengaruh Lama Waktu Perendaman Terhadap Lama Waktu

Fermentasi dan Kualitas Fisik serta Organoleptik Tempe Kedelai (Soja

max. L) .............................................................................................. 53

1. Parameter Kualitas Warna Tempe .............................................. 53

2. Parameter Kualitas Tekstur Tempe ............................................. 74

3. Parameter Kualitas Cita Rasa Tempe .......................................... 95

4. Parameter Kualitas Aroma Tempe .............................................. 117

C. Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Terhadap Kualitas Fisik dan

Organoleptik Tempe Biji Kedelai (Soja max. L) .............................. 138

1. Parameter Kualitas Warna Tempe .............................................. 138

2. Parameter Kualitas Tekstur Tempe ............................................. 153

3. Parameter Kualitas Cita Rasa Tempe .......................................... 167

4. Parameter Kualitas Aroma Tempe .............................................. 183

D. Data Hasil Penelitian Sebagaimana Ditunjukan Pada Gambar

Berdasarkan Data Hasil Penelitian .................................................... 198

BAB V PEMBAHASAN

A. Pengaruh Lama Waktu Perendaman Kedelai Terhadap Lama Waktu

Fermentasi dan Organoleptik Tempe Kedelai................................... 200

1. Kualitas Fisik dan Organoleptik Berdasarkan Parameter Warna

Tempe .......................................................................................... 200

2. Kualitas Fisik dan Organoleptik Berdasarkan Parameter Tekstur

Tempe .......................................................................................... 201

3. Kualitas Fisik dan Organoleptik Berdasarkan Parameter Cita Rasa

Tempe .......................................................................................... 203

4. Kualitas Fisik dan Organoleptik Berdasarkan Parameter Aroma

Tempe .......................................................................................... 204

B. Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kacang Kedelai Terhadap

Kualitas Fisik dan Organoleptik ....................................................... 206

1. Kualitas Fisik dan Organoleptik Berdasarkan Parameter Warna

Tempe .......................................................................................... 207

2. Kualitas Fisik dan Organoleptik Berdasarkan Parameter Tekstur

Tempe .......................................................................................... 207

3. Kualitas Fisik dan Organoleptik Berdasarkan Parameter Cita Rasa

Tempe .......................................................................................... 209

4. Kualitas Fisik dan Organoleptik Berdasarkan Parameter Aroma

Tempe .......................................................................................... 210

C. Implikasi Hasil Penelitian Terhadap Pendidikan .............................. 211

BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan ....................................................................................... 215

B. Saran .................................................................................................. 215

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 217

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................. 219

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Tanaman dan Kacang Kedelai............................................................... 15

Gambar 2.2 Tanaman Nanas ..................................................................................... 26

Gambar 2.3 Kerangka Konseptual Penelitian ........................................................... 39

Gambar 3.1 Skema Penelitian ................................................................................... 42

Gambar 3.2 Diagram Alur Pembuatan Tempe .......................................................... 50

Gambar 4.1 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) .............................................. 57

Gambar 4.2 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman MenggunakanMedia

Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) .............................................. 62

Gambar 4.3 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 68

Gambar 4.4 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 73

Gambar 4.5 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 79

Gambar 4.6 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 84

Gambar 4.7 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 89

Gambar 4.8 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 94

Gambar 4.9 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 100

Gambar 4.10 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 105

Gambar 4.11 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 110

Gambar 4.12 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 116

Gambar 4.13 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 121

Gambar 4.14 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 126

Gambar 4.15 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 132

Gambar 4.16 Grafik Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) ................................... 137

Gambar 4.17 Grafik Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max

L.) ......................................................................................................... 142

Gambar 4.18 Grafik Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max

L.) ......................................................................................................... 147

Gambar 4.19 Grafik Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max

L.) ......................................................................................................... 152

Gambar 4.20 Grafik Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max

L.) ......................................................................................................... 157

Gambar 4.21 Grafik Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max

L.) ......................................................................................................... 162

Gambar 4.22 Grafik Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max

L.) ......................................................................................................... 167

Gambar 4.23 Grafik Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max

L.) ......................................................................................................... 172

Gambar 4.24 Grafik Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max

L.) ......................................................................................................... 177

Gambar 4.25 Grafik Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max

L.) ......................................................................................................... 182

Gambar 4.26 Grafik Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max

L.) ......................................................................................................... 187

Gambar 4.27 Grafik Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max

L.) ......................................................................................................... 192

Gambar 4.28 Grafik Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max

L.) ......................................................................................................... 197

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Perbandingan Gizi dalam Kedelai dan Tempe ........................................ 18

Tabel 3.1 Desain Penelitian ..................................................................................... 43

Tabel 3.2 Skor Kualitas Fisik Tempe ...................................................................... 46

Tabel 3.3 Contoh Tabel Pengumpulan Data Skor Warna Tempe ........................... 47

Tabel 3.4 Contoh Tabel Pengumpulan Data Skor Cita Rasa Tempe ...................... 47

Tabel 3.5 Contoh Tabel Pengumpulan Data Skor Aroma Tempe........................... 48

Tabel 3.6 Contoh Tabel Pengumpulan Data Skor Tekstur Tempe ......................... 48

Tabel 3.7 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ................................................................ 52

Tabel 4.1 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 18 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 53

Tabel 4.2 Data nilai kualitas warna tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 54

Tabel 4.3 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas warna tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 55

Tabel 4.4 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 18 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 56

Tabel 4.5 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 24 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 58

Tabel 4.6 Data nilai kualitas warna tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 59

Tabel 4.7 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas warna tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 60

Tabel 4.8 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 24 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 61

Tabel 4.9 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 30 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 63

Tabel 4.10 Data nilai kualitas warna tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 64

Tabel 4.11 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas warna tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 65

Tabel 4.12 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 30 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 66

Tabel 4.13 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 36 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 69

Tabel 4.14 Data nilai kualitas warna tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 69

Tabel 4.15 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas warna tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 70

Tabel 4.16 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 36 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 72

Tabel 4.17 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 18 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 74

Tabel 4.18 Data nilai kualitas tekstur tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 75

Tabel 4.19 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas tekstur tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 76

Tabel 4.20 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 18 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 77

Tabel 4.21 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 24 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 80

Tabel 4.22 Data nilai kualitas tekstur tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 81

Tabel 4.23 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas tekstur tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 82

Tabel 4.24 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 24 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 83

Tabel 4.25 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 30 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 85

Tabel 4.26 Data nilai kualitas tekstur tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 86

Tabel 4.27 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas tekstur tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 87

Tabel 4.28 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 30 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 88

Tabel 4.29 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 36 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 90

Tabel 4.30 Data nilai kualitas tekstur tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 91

Tabel 4.31 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas tekstur tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 92

Tabel 4.32 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 36 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 93

Tabel 4.33 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 18 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 95

Tabel 4.34 Data nilai kualitas cita rasa tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 96

Tabel 4.35 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas cita rasa tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 97

Tabel 4.36 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 18 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 98

Tabel 4.37 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 24 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 101

Tabel 4.38 Data nilai kualitas cita rasa tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 102

Tabel 4.39 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas cita rasa tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 103

Tabel 4.40 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 24 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 104

Tabel 4.41 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 30 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 106

Tabel 4.42 Data nilai kualitas cita rasa tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 107

Tabel 4.43 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas cita rasa tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 108

Tabel 4.44 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 30 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 109

Tabel 4.45 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 36 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 111

Tabel 4.46 Data nilai kualitas cita rasa tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 112

Tabel 4.47 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas cita rasa tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 113

Tabel 4.48 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 36 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 114

Tabel 4.49 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 18 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 117

Tabel 4.50 Data nilai kualitas aroma tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 118

Tabel 4.51 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas aroma tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 119

Tabel 4.52 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 18 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 120

Tabel 4.53 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 24 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 122

Tabel 4.54 Data nilai kualitas aroma tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 123

Tabel 4.55 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas aroma tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 124

Tabel 4.56 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 24 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 125

Tabel 4.57 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 30 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 127

Tabel 4.58 Data nilai kualitas aroma tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 128

Tabel 4.59 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas aroma tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 129

Tabel 4.60 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 30 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 130

Tabel 4.61 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Perendaman Menggunakan Media

Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus) dan Lama Fermentasi

Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 36 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 133

Tabel 4.62 Data nilai kualitas aroma tempe setelah perlakuan perendaman dan

fermentasi ............................................................................................... 134

Tabel 4.63 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas aroma tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 135

Tabel 4.64 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Perendaman

Menggunakan Media Media Perasan Kulit Nanas (Ananas comosus)

dan Lama Fermentasi Tempe Kedelai (Soja max L.) Selama 36 jam,

Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 ........................ 136

Tabel 4.65 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Dengan

Menggunakan Bahan Baku Biji Kedelai (Soja max L.) dan Lama

Perendaman Biji Kedelai Menggunakan Media Media Perasan Kulit

Nanas (Ananas comosus) Selama 6 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 138

Tabel 4.66 Data nilai kualitas warna tempe setelah perlakuan fermentasi .............. 139

Tabel 4.67 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas warna tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 140

Tabel 4.68 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe

Kedelai (Soja max L.) Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke

(𝑋 + 1 2 .............................................................................................. 141

Tabel 4.69 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Dengan

Menggunakan Bahan Baku Biji Kedelai (Soja max L.) dan Lama

Perendaman Biji Kedelai Menggunakan Media Media Perasan Kulit

Nanas (Ananas comosus) Selama 7 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 143

Tabel 4.70 Data nilai kualitas warna tempe setelah perlakuan fermentasi .............. 144

Tabel 4.71 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas warna tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 145

Tabel 4.72 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe

Kedelai (Soja max L.) Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke

(𝑋 + 1 2 .............................................................................................. 146

Tabel 4.73 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Dengan

Menggunakan Bahan Baku Biji Kedelai (Soja max L.) dan Lama

Perendaman Biji Kedelai Menggunakan Media Media Perasan Kulit

Nanas (Ananas comosus) Selama 8 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 148

Tabel 4.74 Data nilai kualitas warna tempe setelah perlakuan fermentasi .............. 149

Tabel 4.75 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas warna tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 150

Tabel 4.76 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe

Kedelai (Soja max L.) Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke

(𝑋 + 1 2 .............................................................................................. 151

Tabel 4.77 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Dengan

Menggunakan Bahan Baku Biji Kedelai (Soja max L.) dan Lama

Perendaman Biji Kedelai Menggunakan Media Media Perasan Kulit

Nanas (Ananas comosus) Selama 6 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 153

Tabel 4.78 Data nilai kualitas tekstur tempe setelah perlakuan fermentasi ............. 154

Tabel 4.79 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas tekstur tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 155

Tabel 4.80 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe

Kedelai (Soja max L.) Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke

(𝑋 + 1 2 .............................................................................................. 156

Tabel 4.81 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Dengan

Menggunakan Bahan Baku Biji Kedelai (Soja max L.) dan Lama

Perendaman Biji Kedelai Menggunakan Media Media Perasan Kulit

Nanas (Ananas comosus) Selama 7 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 158

Tabel 4.82 Data nilai kualitas tekstur tempe setelah perlakuan fermentasi ............. 159

Tabel 4.83 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas tekstur tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 160

Tabel 4.84 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe

Kedelai (Soja max L.) Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke

(𝑋 + 1 2 .............................................................................................. 161

Tabel 4.85 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Dengan

Menggunakan Bahan Baku Biji Kedelai (Soja max L.) dan Lama

Perendaman Biji Kedelai Menggunakan Media Media Perasan Kulit

Nanas (Ananas comosus) Selama 8 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 163

Tabel 4.86 Data nilai kualitas tekstur tempe setelah perlakuan fermentasi ............. 164

Tabel 4.87 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas tekstur tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 165

Tabel 4.88 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe

Kedelai (Soja max L.) Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke

(𝑋 + 1 2 .............................................................................................. 166

Tabel 4.89 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Dengan

Menggunakan Bahan Baku Biji Kedelai (Soja max L.) dan Lama

Perendaman Biji Kedelai Menggunakan Media Media Perasan Kulit

Nanas (Ananas comosus) Selama 6 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 168

Tabel 4.90 Data nilai kualitas cita rasa tempe setelah perlakuan fermentasi ........... 169

Tabel 4.91 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas cita rasa tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 170

Tabel 4.92 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe

Kedelai (Soja max L.) Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke

(𝑋 + 1 2 .............................................................................................. 171

Tabel 4.93 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Dengan

Menggunakan Bahan Baku Biji Kedelai (Soja max L.) dan Lama

Perendaman Biji Kedelai Menggunakan Media Media Perasan Kulit

Nanas (Ananas comosus) Selama 7 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 173

Tabel 4.94 Data nilai kualitas cita rasa tempe setelah perlakuan fermentasi ........... 174

Tabel 4.95 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas cita rasa tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 175

Tabel 4.96 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe

Kedelai (Soja max L.) Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke

(𝑋 + 1 2 .............................................................................................. 176

Tabel 4.97 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Dengan

Menggunakan Bahan Baku Biji Kedelai (Soja max L.) dan Lama

Perendaman Biji Kedelai Menggunakan Media Media Perasan Kulit

Nanas (Ananas comosus) Selama 8 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 178

Tabel 4.98 Data nilai kualitas cita rasa tempe setelah perlakuan fermentasi ........... 179

Tabel 4.99 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas cita rasa tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 180

Tabel 4.100 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe

Kedelai (Soja max L.) Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke

(𝑋 + 1 2 .............................................................................................. 181

Tabel 4.101 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Dengan

Menggunakan Bahan Baku Biji Kedelai (Soja max L.) dan Lama

Perendaman Biji Kedelai Menggunakan Media Media Perasan Kulit

Nanas (Ananas comosus) Selama 6 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 183

Tabel 4.102 Data nilai kualitas aroma tempe setelah perlakuan fermentasi ............. 184

Tabel 4.103 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas aroma tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 185

Tabel 4.104 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe

Kedelai (Soja max L.) Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke

(𝑋 + 1 2 .............................................................................................. 186

Tabel 4.105 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Dengan

Menggunakan Bahan Baku Biji Kedelai (Soja max L.) dan Lama

Perendaman Biji Kedelai Menggunakan Media Media Perasan Kulit

Nanas (Ananas comosus) Selama 7 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 188

Tabel 4.106 Data nilai kualitas aroma tempe setelah perlakuan fermentasi ............. 189

Tabel 4.107 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas aroma tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 190

Tabel 4.108 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe

Kedelai (Soja max L.) Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke

(𝑋 + 1 2 .............................................................................................. 191

Tabel 4.109 Rata-rata Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe Dengan

Menggunakan Bahan Baku Biji Kedelai (Soja max L.) dan Lama

Perendaman Biji Kedelai Menggunakan Media Media Perasan Kulit

Nanas (Ananas comosus) Selama 8 jam, Sebelum dan Setelah

Ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .......................................................... 193

Tabel 4.110 Data nilai kualitas aroma tempe setelah perlakuan fermentasi ............. 194

Tabel 4.111 Ringkasan analisis variansi untuk data nilai kualitas aroma tempe.

Setelah ditransformasikan ke (𝑋 + 1 2 .............................................. 195

Tabel 4.112 Uji BNT (1%) Untuk Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Tempe

Kedelai (Soja max L.) Sebelum dan Setelah Ditransformasikan ke

(𝑋 + 1 2 .............................................................................................. 196

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN I ANALISIS DATA

LAMPIRAN II PETUNJUK PRAKTIKUM

LAMPIRAN III SURAT MENYURAT

DAFTAR PUSTAKA

Agung, Mohammad Hidayat. 2006. Fermentasi Asam Laktat Oleh (Rhizopus oryzae) pada

Substrat Singkong Hasil Hidrolisis Asam. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Ali, Kemas Hanafiah. 2001. Rancangan Percobaan dan Teori Aplikasi. Palembang:

USP.

Andita, Prisma P, dan Luthfi Rizky. 2011. “Pemanfaatan Kulit Nanas ( Ananas

comosus L. Merr ) Sebagai Media Perendaman Biji Kedelai (Soja max, (Linn.)

Merrill) Untuk Mempercepat Proses Pembuatan Tempe”. SMAN 2 Mojokerto.

Dewi, Maria P dan T. Gunawan P. 2006. Modifikasi Pengasaman Kimiawi dalam

Pembuatan Tempe Yang didasarkan Pada Aspek Citarasa. Bogor: Institut

Pertanian Bogor.

Harnani, Sri. 2009. “Studi Karakteristik Fisikokimia dan Kapasitas Antioksidan

Tepung Tempe Kacang Komak (Lablab purpureus (L.) Sweet)”. Bogor: Institut

Pertanian Bogor.

Harianti, Nur. 2014. “Pengaruh Lama Waktu Fermentasi Terhadap Kualitas Fisik

dan Organoleptik Tempe Berbahan Baku Biji Cempedak (Artocharpus

champeden).

Hayati, Salma. 2009. Pengaruh Waktu Fermentasi Terhadap Kualitas Tempe Dari

Biji Nangka (Artocarpus heterophyllus) dan Penentuan Kadar Zat Gizinya.

Medan: Universitas Sumatra Utara.

Hidayat Nur, Masdiana C Padaga dan Sri Suhartini. 2006. Mikrobiologi Industri,

Yogyakarta: ANDI.

Irianto, Koes. 2006. Mikrobiologi Menguak Dunia Mikroorganisme. Bandung:

Yrama Widya.

Junus, Mahmud. 1997. Tarjamah Al-Qur’an Al karim. Bandung: PT. Al-Ma’arif.

Kemala, Sari Nauli P. 2006. “Upaya Memperpanjang Umur Simpan Tempe dengan

Metode Pengeringan dan Sterilisasi”. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Mawaddah, Liqa. 2011. “Pengaruh Lama Waktu Penyimpanan Terhadap Kualitas

Fisik dan Organoleptik Tempe Kedelai (Soja max L)”. Skripsi. Palangka Raya.

Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri.

Sarwono, B. 2004. Membuat Tempe dan Oncom. Jakarta: Penebar Swadaya.

Shihab, M. Quraish. 2000. Tafsir Al-Mishbah. Jakarta: PT Lentera Hati.

Suciati, Andi. 2012. Pengaruh Lama Perendaman dan Fermentasi Terhadap

Kandungan HCN pada Tempe Kacang Koro (Canavalia ensiformis L).

Makassar : Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan Jurusan Teknologi

Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin.

RIWAYAT HIDUP

Pendidikan terakhir di Institut Agama Islam Negeri Palangkaraya Fakultas Tarbiyah

dan Ilmu Keguruan, Jurusan Pendidikan MIPA Program Studi Tadris Biologi lulus

tahun 2015. Hobby Traveling, olah raga khususnya sepakbola. Alamat asli Desa Batu

Raya II RT 04 kec. Gunung Timang Kab. Barito Utara atau via dunia maya

[email protected] 085799991090. Selama mengecap pendidikan di

IAIN Palangka Raya pernah mengikuti organisasi intra kampus yaitu Praja Muda

Karana dan Resimen Mahasiswa (MENWA) angkatan XXIII. Pengalaman akademik

selama kuliah pernah menjadi assisten dosen membantu dalam proses kegiatan

praktikum pada mata kuliah Microbiologi, Fisiologi Tumbuhan dan Ekologi

Tumbuhan.

Ahmad Romadoni, atau biasa dipanggil Doni asli

orang Jawa lahir di Lampung 29 Maret 1992 dan

tumbuh besar di Kalimantan. Anak pertama dari tiga

bersaudara dari pasangan Bapak Rohman dan Ibu

Sunikmah. Satu adik perempuan yaitu Indah Nur

Jannah dan adik laki-laki Fahmi Nuril Azhar. Latar

pendidikan dimulai di Sekolah Dasar Negeri Tongka

6 atau yang sekarang menjadi SD Negeri 2 Gunung

Timang, lulus tahun 2003, SMP Negeri 2 Gunung

Timang lulus tahun 2006, SMA PGRI Batu Raya

lulus tahun 2009. Sempat mengenyam pendidikan di

PT Swasta yaitu STAI Darussalam Martapura tahun

2009-2010.