18
0 >> 1 >> 2 >> [email protected] >> 5

Slide amhy

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Slide amhy

>> 0 >> 1 >> 2 >> [email protected] >>

5

Page 2: Slide amhy

>> 0 >> 1 >> 2 >> [email protected] >>

4

Page 3: Slide amhy

>> 0 >> 1 >> 2 >> [email protected] >>

3

Page 4: Slide amhy

>> 0 >> 1 >> 2 >> [email protected] >>

Page 5: Slide amhy

>> 0 >> 1 >> 2 >> [email protected] >>

Page 6: Slide amhy

>> 0 >> 1 >> 2 >> [email protected] >>

PICTURE

START

Page 7: Slide amhy

To Our Presentation

ANALISIS PEKERJAAN DAN PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA

SappeamiSyahril

Windi Dwi Hastuti

Page 8: Slide amhy

Ada dua tujuan dari kegiatan analisis jabatan/pekerjaan:

1. Untuk menyusun uraian jabatan (job description) dan per syaratan jabatan (job specification).2. Sebagai dasar untuk melaksanakan kegiatan MSDM

Analisis pekerjaan adalah informasi tertulis mengenai pekerjaan apa saja yang harus dikerjakan dalam suatu perusahaan agar tujuan tercapai.

Page 9: Slide amhy

ASPEK-ASPEK ANALISIS PEKERJAAN

Page 10: Slide amhy

TEKNIK ANALISIS PEKERJAAN

1.Pengamatan2.Wawancara3.Pandangan Pejabaat, atasan langsung

atau karyawaan senior4.Daftar pertanyaan5.Catatan harian pekerjann karyawan6.Teknik Kombinasi

Page 11: Slide amhy

Analisis pekerjaan sangat banyak kaitannya dengan fungsi-fungsi dalam Manajemen Sumber Daya Manusia, dengan adanya analisis pekerjaan maka manajer dapat lebih mempertimbangkan penempatan pegawainya sehingga sesuai dengan kemampuan yang dimiliki masing-masing pegawai.

Analisis pekerjaan sangat banyak kaitannya dengan fungsi-fungsi dalam Manajemen Sumber Daya Manusia, dengan adanya analisis pekerjaan maka manajer dapat lebih mempertimbangkan penempatan pegawainya sehingga sesuai dengan kemampuan yang dimiliki masing-masing pegawai.

Page 12: Slide amhy

1. Recruitment and Selection2. Compensation3. Evaluasi Jabatan4. Penilaian Prestasi Kerja5. Latihan (Training)6. Promosi dan Pemindahan Organisasi7. Organisasi8. Pemerkayaan Pekerjaan9. Penyederhanaan Pekerjaan10. Penempatan (Placement)11. Peramalan dan Perekrutan12. Orientasi dan Induksi

Page 13: Slide amhy

Konsep Perancangan Pekerjaan

Page 14: Slide amhy

About Perencanaan StratejikPerencaan strategic (strategic

planning) adalah suatu perencaan kedepan yang ditetapkan untuk dijadikan pegangan, mulai dari tingkat korporet sampai tingkat unit bisnis, produk dan situasi pasar.

Page 15: Slide amhy

George R. TerryPerencanaan adalah memilih dan menghubungkan fakta dan membuat serta menggunakan asumsi-asumsi mengenai masa yang akan datang dengan jalan menggambarkan dan merumuskan kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk mencapai hasil yang di inginkan

Billy E. GoetzPerencanaan adalah pemilihan yang fundamental dan masalah perencanaan timbul, jika terdapat alternatif-alternatif

Drs. Malayu S.P Hasibuan Rencana ialah sejumlah keputusan yang menjadi pedoman untuk

mencapai suatu tujuan tertentu. Jadi, setiap rencana mengandung dua unsur yaitu tujuan dan pedoman.

Page 16: Slide amhy

Andrew F SikulaPerencanaan sumber daya manusia atau perencanaan tenaga kerja di defenisikan sebagai proses menentukan kebutuhan akan tenaga kerja dan cara memenuhi kebutuhan tersebut untuk melaksanakan rencana terpadu organisasi.

Thomas H. StonePerencanann sumber daya manusia adalah proses meramalkan kebutuhan akan langkah-langkah dapat diambil untuk menjamin bahwa kebutuhan ini dapat dipenuhi.

John B. Miner dan Mary Green Miner dalam bukunya Personnel and industrial RelationPerencanaan Sumber Daya Maanusia adalah merencanakan tenaga kerja agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan serta efektif dan efesien dalam membantu terwujudnya tujuan. (Drs. Malayu S.P. Hasibuan 1990 )

lanjutan

Page 17: Slide amhy

Sistem Informasi Sumber Daya Manusia

Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (HRIS) adalah sebuah sistem berbasis komputer yang berfungsi mengatur, menganalisa dan mengelola sumber daya manusia sehingga diperoleh informasi yang tepat guna pengambilan keputusan.Dalam pelaksanaanya, kegiatan HRIS dilakukan oleh HRD (Human Resources Departement)

Page 18: Slide amhy

ISLAMIC EKONOMIC FIVEKELOMPOK I