21
MANAJEMEN BANK UMUM Pengelolaan bank umum dekade 1990-an merupakan tugas yg sgt menantang.

Slk ch7 manajemen bank umum

Embed Size (px)

DESCRIPTION

 

Citation preview

Page 1: Slk ch7 manajemen bank umum

MANAJEMEN BANK UMUM

Pengelolaan bank umum dekade 1990-an merupakan tugas yg sgt menantang.

Page 2: Slk ch7 manajemen bank umum

PENGERTIAN BANK

• UU No. 7 tahun 19192,:a. Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana

dari masyarakat dalam bentuk simpanan, dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya, dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat banyak.

b. Bank Umum adalah, bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalulintas pembayaran.

Page 3: Slk ch7 manajemen bank umum

Pengertian…

c. Bank Perkreditan rakyat adalah, bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip-prinsip syriah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalulintas pembayaran

Page 4: Slk ch7 manajemen bank umum

Definisi bank di atas memberikan tekanan bahwa:

• Usaha utama bank adalah menghimpun dana dalam bentuk simpanan yang merupakan sumber dana bank.

• Dari segi penyaluran dananya, bank tidak semata-mata memperoleh keuntungan, tapi juga diarahkan pada peningkatan taraf hidup masyarakat.

Page 5: Slk ch7 manajemen bank umum

FUNGSI DAN USAHA BANK UMUM

• Fungsi Pokok Bank umum:a. Menyediakan mekanisme dan alat

pembayaran yang lebih efisien dalam kegiatan ekonomi.

b. Menciptakan uangc. Menghimpun dana dan menyalurkannya

kepada masyarakat.d. Menawarkan jasa-jasa keuangan lainnya.

Page 6: Slk ch7 manajemen bank umum

• Usaha Bank Umum:

a. Menghimpun dana dari masyarakatb. Memberikan kreditc. Menerbitkan surat pengakuan hutangd. Membeli, menjual, atau menjamin surat-surat atas resiko

sendiri maupun untuk kepentingan dan atas perintah nasabahnya. Surat-surat berharga tersebut: Surat-surat wesel termasuk wesel yang diaksep oleh bank, surat pengakuan utang, kertas perbendaharaan negara dan surat jaminan pemerintah, sertifikat bank indonesia (SBI), obligasi, surat dagang berjangka waktu sampai dengan 1tahun, instrumen surat berharga lain yang berjangka waktu sd 1 thn.

Page 7: Slk ch7 manajemen bank umum

Usaha…

e. Memindahkan uang, untuk kepentingan sendiri atau nasbah.

f. Menempatkan dana pd, menjamin dari, atau menjaminkan dana ke bank lain.

g. Menerima pembayaran dari tagihan atas surat berharga dan melakukan perhitungan denan atau antar pihak ketiga.

h. Menyediakan tempat untuk menyimpan barang dan surat berharga.

Page 8: Slk ch7 manajemen bank umum

Usaha…

i. Melakukan kegiatan penitipan untuk kepentingan pihak lain berdasarkan surat kontrak.

j. Melakukan penempatan dana dari menambah kepada nasabah lainnya dalam bentuk surat berharga.

k. Membeli melalui pelelangan agunan baik semua maupun sebahagian dalam hal debitur tidak memenuhi kewajibannya kepada bank, dengan ketentuan agunan yang dibeli tersebut wajib dicairkan secepatnya.

l. Melakukan kegiatan anjak piutang (factoring), karti kredit, dan kegiatan wali amanat (trustee).

Page 9: Slk ch7 manajemen bank umum

Usaha…

m. Menyediakan pembiayaan dg prinsip bagi hasil.

n. Melakukan kegiatan lain, misalnya: valuta asing, penyertaan modal, sewa guna usaha, modal ventura, perusahaan efek, dan asuransi.

o. Kegiatan lain yg tdk bertentangan dengan UU.

Page 10: Slk ch7 manajemen bank umum

SASARAN MANAJEMEN BANK UMUM

1. Sasaran Jangka Pendek: Pemenuhan likuiditas terutama likuiditas wajib minimum yang ditetapkan oleh otoritas moneter, memenuhi kebutuhan likuiditas untuk penarikan dana oleh nasabah sehari-hari, menyediakan jasa-jasa lalulintas pembayaran, penanaman dana dalam bentuk surat-surat berharga jangka pendek atau instrumen pasar uang.

Page 11: Slk ch7 manajemen bank umum

• Sasaran Jangka Panjang:

Yaitu bagaimana memperoleh keuntungan dari kegiatan bank untuk meningkatkan nilai perusahaan dan memaksimalkan kekayaan pemilik bank.

Kesimpulannya, sasaran pokok manajemen bank adalah memaksimalkan nilai investasi dari pemilik bank. Untuk itu beberapa hal harus diperhatikan dalam pengelolaan aktiva dan kewajiban sebagai berikut:

1. Mengelola likuiditasnya.

Page 12: Slk ch7 manajemen bank umum

Sasaran…

2. Memperkecil resiko dengan mengalokasikan dananya pada aset yang berisiko rendah atau melakukan diversifikasi.

3. Memperoleh dana dengan biaya rendah.4. Menentukan jumlah modal yang harus

dipertahankan dan meningkatkan modal sesuai kebutuhan.

Page 13: Slk ch7 manajemen bank umum

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MANAJEMEN BANK:

1. Faktor Internal: a). Struktur organisasi bank yang mempengaruhi proses pengambilan keputusan, kebijakan, perencanaan. B). Budaya kerja perusahaan, c). Filosofi dan gaya manajemen: konvensional atau agresif, d). Ketersediaan sumber daya manusia dan penggunaan teknologi, f). Komitmen pemilik terhadap pengembangan usaha bank.

2. Faktor eksternal: a). Kebijakan moneter, b). Fluktuasi nilai tukar dan tingkat inflasi, c). Vilatilitas tingkat bunga, d). Sekuritisasi, e). Treasury management, f). Globalisasi, g). Persaingan antar bank maupun lembaga keuanagnan non bank, h). Perkembangan teknologi, i). Inovasi Instrumen keuangan.

Page 14: Slk ch7 manajemen bank umum

RESIKO-RESIKO USAHA BANK:

Resiko kredit (credit atau default risk), resiko investasi (investment risk), resiko likuiditas (liquidity risk), Risiko Operasional (operating risk), resiko penyelewengan (fraud risk), Resiko Fidusia (fiduciary risk), Resiko tingkat bunga (interest rate risk), risiko solvensi (Solvency risk).

Page 15: Slk ch7 manajemen bank umum

NERACA BANK

• Bentuk neraca bank yaitu daftar yang memuat mengenai kekayaan (asset), kewajiban, dan modal bank.

Total Asset = Kewajiban + Modal

Page 16: Slk ch7 manajemen bank umum

Neraca Bank Umum(% dari Total)

_____________________________________________________POS AKTIVA % POS KEWAJIBAN DAN EKUITAS %____________________________________________________________Kas 0.5 Giro 7.8Giro pd BI 4.0 Kewajiban segera lainnya 15.2Giro pd Bank lain 0.5 Tabungan 8.4Penempatan pd bank lain 13,4 Deposito berjangka 44.6Surat-surat Berharga 3.8 Sertifikat Deposito 10.3Kredit yg diberikan 70.0 Surat berharga yg diterbitkan -Penyertaan 3.7 Pinjaman yg diterima 6.4Biaya dibayar di muka 0.8 Pinjaman Subordinasi -Aktiva tetap 1.4 Kewajiban lain 0.8Aktiva sewaguna usaha 0.2 Ekuitas 6.5Aktiva Lain-lain 1.2_____________________________________________________________JUMLAH 100 JUMLAH 100_____________________________________________________________

Page 17: Slk ch7 manajemen bank umum

DASAR-DASAR OPERASI BANK

• Opersi bank didasarkan pd suatu proses transformasi aset dengan mempertimbangkan faktor-faktor likuiditas, risiko, dan keuntungan.

• Transformasi aset adalah proses pengalihan dana yang dihimpun bank dari berbagai sumber, yang merupakan kewajiban bank, menjadi kekayaan (asset) berupa persyaratan kredit, pembelian surat-surat berharga, dan bentuk-bentuk aset lainnya. Contoh:

Page 18: Slk ch7 manajemen bank umum

1. Tuan A membuka rekening pada Bank Alpha dengan menyetor tunai Rp. 100.000

• Bank Alpha memiliki kewajiban dalam bentuk Giro Rp. 100.000 dan memiliki Kas yang disimpan di brankasnya Rp. 100.000. Neracanya sebagai berikut:

Aktiva Bank Alpha Pasiva _____________________________________ Kas + 100 Giro + 100

Proses lanjutan hal 286 dan 287.

Page 19: Slk ch7 manajemen bank umum

Diasumsikan ketentuan likuiditas wajib minimu yang harus dipelihara Bank Alpha (saldo giro) pada BI = 10 % dari jumlah dana pihak 3.

• Sisa dana setelah itu disalurkan dlam bentuk kredit.• Neraca Bank Alpha menjadi: Aktiva : Giro pd BI + 10.000 Kredit yg disalurkan + 90.000 Pasiva : Giro + 100.000• Proses transformasi asset ini disebut Bank melakukan

bisnis “ Borrowing Short and Lending Long”. Misalnya Bank memberikan kredit dengan tkt bunga 20 %, maka pendapatan bunganya Rp. 18.000 per tahun.

Page 20: Slk ch7 manajemen bank umum

Proses…

Bila biaya dana yang dibayarkan 12 % dan biaya overhead 3 %, maka bank akan memperoleh keuntungan sebesar:

Pendapatan bunga : 20 % x Rp. 90.000 = Rp. 18.000 Biaya dana 12 % x Rp. 100.000= Rp. 12.000 Biaya Overhead: 3%x Rp.100.000=Rp. 3.000 Rp. 15.000 Keuntungan = Rp. 3.000 Atau Rent on Assets = 3.000/100.000x100% = 3 % Pa

Page 21: Slk ch7 manajemen bank umum