10
STANDAR KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK SUB BIDANG INSPEKSI Kode Unit : KTL.II.201.201.01 Judul Unit : Menginspeksi pemasangan papan hubung bagi utama tegangan rendah (Low Voltage Main Distribution Board). Uraian Unit : Unit standar kompetensi ini berhubungan dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menginspeksi pemasangan papan hubung bagi utama tegangan rendah (Low Voltage Main Distribution Board). ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 1. Merencanakan dan mempersiapkan inspeksi pemasangan papan hubung bagi utama tegangan rendah (Low Voltage Main Distribution Board). 1. Perintah kerja yang diterima, dimengerti untuk memastikan bahwa instruksi dapat dilaksanakan. 2. Gambar satu garis yang berkaitan dengan inspeksi pemasangan PHB utama tegangan rendah, diperiksa sesuai dokumen yang ditetapkan perusahaan dan SOP. 3. Rencana kerja disusun agar pekerjaan dapat dilaksanakan sesuai SOP. 4. Perkakas, perlengkapan, alat K3, alat

Standar Kompetens (SOP LVMDP)

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Help for task

Citation preview

Page 1: Standar Kompetens (SOP LVMDP)

STANDAR KOMPETENSI

TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN

BIDANG INSTALASI PEMANFAATAN TENAGA LISTRIK

SUB BIDANG INSPEKSI

Kode Unit

:

KTL.II.201.201.01

Judul Unit :

Menginspeksi pemasangan papan hubung bagi utama

tegangan rendah (Low Voltage Main Distribution

Board).

Uraian Unit :

Unit standar kompetensi ini berhubungan dengan

pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk

menginspeksi pemasangan papan hubung bagi utama

tegangan rendah (Low Voltage Main Distribution

Board).

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

1. Merencanakan dan

mempersiapkan inspeksi

pemasangan papan

hubung bagi utama

tegangan rendah (Low

Voltage Main

Distribution Board).

1. Perintah kerja yang diterima, dimengerti untuk

memastikan bahwa instruksi dapat dilaksanakan.

2. Gambar satu garis yang berkaitan dengan inspeksi

pemasangan PHB utama tegangan rendah, diperiksa

sesuai dokumen yang ditetapkan perusahaan dan SOP.

3. Rencana kerja disusun agar pekerjaan dapat dilaksanakan

sesuai SOP.

4. Perkakas, perlengkapan, alat K3, alat bantu dan gawai uji

yang diperlukan untuk inspeksi pemasangan PHB utama

tegangan rendah diperiksa dengan kondisi dapat bekerja

baik dan aman serta terkalibrasi.

5. Personel yang tepat/supervisor dihubungi untuk

memastikan pekerjaan dikoordinasikan secara efektif

pada tempat kerja.

6. Inspeksi pemasangan papan hubung bagi utama tegangan

rendah (LVMDB) disiapkan sesuai dengan SOP.

7. Peraturan yang relevan dan dokumentasi yang sesuai

Page 2: Standar Kompetens (SOP LVMDP)

persyaratan disiapkan sebelum memulai inspeksi

pemasangan LVMDB.

2. Menginspeksi

pemasangan papan

hubung bagi utama

tegangan rendah (Low

Voltage Main

Distribution Board).

1. Peraturan dan prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja

diterapkan selama pelaksanaan pekerjaan.

2. Pemasangan dan fisik PHB utama tegangan rendah

diperiksa sesuai gambar konstruksi dan SOP.

3. Pemasangan peralatan pengaman (LVCB, MCB dan Fuse)

diperiksa sesuai instruksi manual dan standar peralatan.

4. Setiap rangkaian listrik diukur untuk memastikan tahanan

pembumian, tahanan isolasi, dan polaritas sesuai stándar

konstruksi dan standar operasi.

5. Pemasangan sepatu kabel pada PHB utama tegangan

rendah diinspeksi sesuai standar dan instruksi manual.

6. Karakteristik dan rating pembatas arus yang dipasang

pada PHB utama diperiksa dan nilainya harus sesuai

dengan standar operasi.

7. Pemasangan PHB utama dan lengkapannya diinspeksi

sesuai dengan instruksi manual dan SOP.

8. PHB utama yang dipasang diperiksa sedemikian rupa

sehingga tidak mengurangi tingkat pengamanan (Index

Protection) yang telah ditetapkan.

9. PHB utama tegangan rendah diperiksa sesuai dengan

fungsi kerjanya dan SOP.

10. Urutan fasa R, S dan T pada PHB utama tegangan rendah

diperiksa sesuai SOP.

11. Membuat laporan

selesainya inspeksi

pemasangan.

1. Laporan inspeksi pemasangan dibuat sesuai dengan

prosedur dan format yang berlaku.

2. Berita Acara inspeksi pemasangan diisi sesuai dengan

prosedur dan format yang berlaku dan ditandatangani oleh

pihak yang terkait.

Page 3: Standar Kompetens (SOP LVMDP)

1. Batasan Variabel

Unit ini menguraikan kompetensi yang berkaitan dengan prosedur inspeksi

pemasangan papan hubung bagi utama tegangan rendah (Low Voltage Main

Distribution Board) yang dapat dilaksanakan oleh pelaksana dengan supervisi dari

verifikator.

Inspeksi pemasangan papan hubung bagi utama tegangan rendah (Low Voltage

Main Distribution Board) ini meliputi :

1.1. Inspeksi pemasangan komponen yang sesuai standar.

1.2. Inspeksi pemasangan polaritas dengan benar.

1.3. Pengukuran tahanan isolasi seperti yang tercantum di dalam gambar rencana

pemasangan.

1.4. Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja mencakup peraturan K3.

1.5. Sumber informasi dan dokumentasi verbal dan komunikasi tertulis.

1.6. Dokumentasi K3, instruksi manual peralatan dan SOP.

1.7. Peralatan tes dan peralatan pencarian gangguan.

1.8. Gawai uji yang diperlukan untuk pemeriksaan, terdiri dari megger, AVO meter

dan alat ukur besaran listrik yang telah dikalibrasi.

2. Panduan Penilaian

Panduan Penilaian menyediakan petunjuk penting bagi pengujian unit

kompetensi dan harus dibaca berkaitan dengan Kriteria Unjuk Kerja dan Batasan

Pernyataan unit kompetensi.

Panduan Penilaian membentuk suatu kesatuan menyeluruh dari Unit Standar

Kompetensi ini dan digunakan berkaitan dengan semua bagian komponen unit ini dan

dilakukan sesuai Pedoman Asesmen.

2.1. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan

Bagian ini menggambarkan keterampilan dan pengetahuan dasar dan

levelnya yang diperlukan untuk unit ini.

Bukti harus menunjukkan bahwa pengetahuan yang telah diperoleh

menghasilkan strategi menginspeksi pemasangan papan hubung bagi utama

tegangan rendah (Low Voltage Main Distribution Board).

Page 4: Standar Kompetens (SOP LVMDP)

Pengetahuan yang harus dimiliki :

a. Prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

b. Gambar satu garis dan pengawatan pemasangan komponen papan hubung

bagi utama tegangan rendah.

c. Konstruksi papan hubung bagi utama tegangan rendah (Low Voltage Main

Distribution Board).

d. Prosedur inspeksi pemasangan papan hubung bagi.

e. Spesifikasi/Persyaratan tingkat pengamanan (Index Protection) papan

hubung bagi utama tegangan rendah.

f. Peralatan/perkakas kerja untuk inspeksi pemasangan PHB utama tegangan

rendah.

g. Alat ukur dan pengukuran listrik.

h. Teori listrik dasar.

i. Persyaratan Umum Instalasi dan Peralatan Listrik.

j. Proteksi mekanis dan persyaratan penunjang.

k. Penulisan Laporan Inspeksi Pemasangan PHB Utama.

Keterampilan yang harus dimiliki :

a. Menerapkan prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

b. Membaca gambar satu garis dan pengawatan pemasangan komponen papan

hubung bagi utama tegangan rendah.

c. Menerapkan konstruksi papan hubung bagi utama tegangan rendah (Low

Voltage Main Distribution Board).

d. Menerapkan prosedur inspeksi pemasangan papan hubung bagi utama

tegangan rendah.

e. Menggunakan spesifikasi/persyaratan tingkat pengamanan (Index Protection)

papan hubung bagi utama tegangan rendah.

f. Menggunakan peralatan/perkakas kerja untuk inspeksi pemasangan PHB

utama tegangan rendah.

g. Menggunakan alat ukur dan pengukuran listrik.

Page 5: Standar Kompetens (SOP LVMDP)

h. Menggunakan teori listrik dasar.

i. Menerapkan Persyaratan Umum Instalasi dan Peralatan Listrik.

j. Menerapkan proteksi mekanis dan persyaratan penunjang.

k. Menuliskan laporan inspeksi pemasangan PHB utama.

2.2. Ruang Lingkup Pengujian

2.2.1. Konteks Asesmen

a. Unit Kompetensi diases di tempat/area pekerjaan atau dengan menggunakan

simulasi yang sesuai dengan kondisi dan lingkungan di area pekerjaan dalam

keadaan normal, menggunakan prosedur, informasi dan sumber daya khusus

di tempat kerja.

b. Asesmen unit ini harus didukung dengan bukti dalam bentuk dokumen dengan

pengesahan yang menyatakan jenis dan penerapan kerja.

c. Sebagai tambahan pada sumber daya yang disebutkan di atas dalam “Konteks

Asesmen”, bukti harus menunjukkan kompetensi bekerja dalam ruang yang

berbeda seperti halnya dengan jenis struktur/konstruksi dalam suatu

lingkungan yang bervariasi.

2.2.2. Cakupan

Harus mencakup :

a. Kebijakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan prosedur dan instruksi

kerja.

b. Lingkungan kerja yang sesuai, fasilitas, perangkat dan material untuk

melakukan pekerjaan aktual seperti yang ditentukan oleh unit standar

kompetensi ini.

2.3. Metode Asesmen

2.3.1. Observasi langsung terhadap kriteria unjuk kerja, produk, tugas,

penugasan proyek dan latihan simulasi.

2.3.2. Kaji ulang logbook atau bukti portfolio.

2.3.3. Laporan pihak ketiga atau atasan langsung serta asesmen apakah prestasi

yang diraih sebelumnya terjamin otentisitasnya.

Page 6: Standar Kompetens (SOP LVMDP)

2.3.4. Tes tertulis, lisan maupun yang menggunakan komputer.

Metode tersebut di atas dapat dikombinasikan agar tersedia bukti sebagai

dasar di dalam memberikan asesmen.

2.4. Aspek Penting

2.4.1. Dokumen Uji

Dokumen yang dipergunakan oleh asesor dalam pengujian untuk standar

kompetensi.

2.4.2. Bukti Uji

Semua bukti yang dikumpulkan oleh asesor dari asesi.

2.4.3. Seluruh prasyarat harus terpenuhi.

Setiap Elemen dan Kriteria Unjuk Kerja terkait harus dipertunjukkan

minimal dalam 2 (dua) dimensi kompetensi.

Menunjukkan kandidat mampu untuk :

a. Menerapkan prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja di tempat kerja dan

mempraktekkannya termasuk penggunaan ukuran kendali resiko seperti yang

ditentukan dalam kriteria unjuk kerja dan batasan variabel.

b. Menggunakan prinsip pengetahuan dan keterampilan serta mempraktekkannya

seperti yang ditentukan dalam kriteria unjuk kerja dan batasan variabel.

c. Mempertunjukkan suatu pemahaman dari pengetahuan dasar dan keterampilan

yang terkait seperti yang diuraikan dalam ”Pengetahuan dan Keterampilan

yang harus dimiliki” dari unit kompetensi ini.

d. Mempertunjukkan level keterampilan yang mendukung pekerjaan.

e. Melakukan pekerjaan dengan memperhatikan yang berkaitan dengan

peraturan, kebijakan dan prosedur tempat kerja.

2.5. Persyaratan Pendidikan

Kualifikasi pendidikan formal D3 Listrik dengan pengalaman di bidang

papan hubung bagi utama tegangan rendah.