73
STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM PERCETAKAN UANG RI (PERUM PERURI) DALAM PEMBINAAN KEAGAMAAN PEGAWAI Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I) Oleh : Resyana Wilda NIM: 109051000084 JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1435 H/2014 M

STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

  • Upload
    lytu

  • View
    220

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM PERCETAKAN UANG RI

(PERUM PERURI)

DALAM PEMBINAAN KEAGAMAAN PEGAWAI

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Untuk Memenuhi Persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana Komunikasi Islam (S.Kom.I)

Oleh :

Resyana Wilda

NIM: 109051000084

JURUSAN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1435 H/2014 M

Page 2: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi
Page 3: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi
Page 4: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa :

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi

salah satu persyaratan memperoleh gelar strata 1 di UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan

sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Jika di kemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya asli saya atau

merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima

sanksi yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 14 April 2014

Resyana Wilda

Page 5: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

i

ABSTRAK

Resyana Wilda (109051000084)

Strategi Komunikasi Dalam Pembinaan Keagamaan Pegawai Perusahaan Umum

Percetakaan Uang RI (PERUM PERURI)

Pembinaan keagamaan juga merupakan salah satu strategi yang penting di

terapkan pada sebuah perusahaan atau lembaga, dan juga pembinaan keagamaan

sering dianggap sebagai faktor menenangkan jiwa seseorang dalam menghadapi

permasalahan yang dihadapinya. Salah satu strategi PERUM PERURI dalam menarik

antusias para pegawai agar mengikuti setiap program keagamaan dengan cara

mengundang tokoh-tokoh agama yang bisa menarik perhatian para pegawai.

Berdasarkan latar belakang di atas, maka tujuan penulisan ini adalah untuk

menjawab pertanyaan mayor dan minor. Adapun pertanyaan mayor adalah bagaimana

strategi penggunaan media komunikasi Perum Peruri dalam pembinaan keagamaan

pegawai? Kemudian, minornya adalah apa faktor penentu keberhasilan dari strategi

penggunaan media komunikasi Perum Peruri dalam pembinaan keagamaan pegawai?

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskritif

analisis, dengan menggunakan pengamatan langsung atau observasi yang dilanjutkan

dengan wawancara kepada narasumber dan kemudian menggunakan dokumentasi

sebagai dokumen aktual dalam penyusunan penelitian ini. Setelah semua data yang

dibutuhkan telah terkumpul, maka langkah selanjutnya adalah menyusun data secara

sistematis sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan penelitian dalam melakukan

analisa data.

Maka hasil yang diperoleh oleh penulis dalam penelitian ini adalah Perum

PERURI melakukan proses komunikasi yang cukup efektif guna melakukan strategi

pembinaan keagamaan bagi pegawainya, perum PERURI menggunakan media

PORTAL peruri yang mana media ini adalah media online yang dimiliki perum

PERURI. PORTAL PERURI ini adalah bagian dari strategi pembinaan keagamaan

yang diterapkan oleh PERUM PERURI guna menyampaikan pesan keagamaan bagi

pegawainya. Faktor dari berhasilnya strategi ini didukung oleh adanya kecakapan

komunikator, dan saluran komunikasi.

Kata Kunci : Strategi, Pembinaan Keagamaan, PERUM PERURI

Page 6: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

ii

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan rasa syukur ke hadirat Allah SWT, yang telah

memberikan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

penulisan skripsi ini. Shalawat serta salam semoga Allah SWT limpahkan kepada

Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga, para sahabat dan pengikutnya.

Penulis mengucapkan terimakasih yang sebesarnya kepada ayahanda Rohmani

Tabronih dan ibunda Endang Yuliarsih yang selama ini telah mencurahkan kasih

sayang yang tanpa batas kepada penulis, perhatian yang lebih dari sekedar arti,

mengikhlaskan kesabarannya selama ini kepada penulis, sehingga penulis berhasil

menyelesaikan proses pembuatan skripsi ini.

Dan penulis mengucapkan banyak terimaksih kepada:

1. Dr. Arief Subhan, M.A, selaku Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dr. Suparto P.HD, M.Ed selaku

Wakil Dekan Bidang Akademik, Drs. Jumroni, M.si, selaku Wakil Dekan

Bidang Administrasi Umum, Drs. Wahidin Saputra, M.A selaku Wakil Dekan

Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama.

2. Bapak Rachmat Baihaky, MA selaku Ketua Jurusan Komunikasi dan

Penyiaran Islam, Ibu Umi Musyarofah, M.A selaku Sekretaris Jurusan

Komunikasi dan Penyiaran Islam, dan Bapak Ahmad Fathoni selaku pembantu

Sekertaris Jurusan yang sudah membantu saya dalam penyelesaian nilai-nilai

saya.

Page 7: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

iii

3. Ibu Dra, Rini Laili Prihatini, M.Si, sebagai Dosen Penasehat Akademik KPI C

angkatan 2009, yang telah memberikan bantuan dalam penyusunan proposal

skripsi.

4. Drs. Wahidin Saputra, M.A selaku dosen pembimbing skripsi yang telah

meluangkan waktunya serta memberi arahan dan masukan dalam membantu

penulisan skripsi ini.

5. Kepada seluruh jajaran staf dan pegawai PERUM PERURI yang bersedia

menjadi objek penelitian peneliti dan juga banyak membantu penulis dalam

mendaptkan data-data yang diperlukan demi kesempurnaan skripsi ini.

6. Abang dan adiku tersayang, Ilham Reza Fahlevi dan Akmal Fauzi, serta

Kakak-Kakakku tersayang Dessi Ariani dan Wardah Idawati yang sudah

mendukung dan memberikan masukan kepada penulis sehingga penulis bisa

menyelesaikan skripsi ini, dan Keluarga Bapak H. Santoso yang sudah

memberikan segala fasilitas selama penulis melakukan proses penulisan

skripsi ini.

7. Seluruh dosen yang telah mengajarkan ilmunya kepada penulis dari semester I

hingga semester VIII. Semoga ilmu yang diberikan menjadi amal baik di

akhirat kelak, Amin.

8. Para staf Tata Usaha (TU) yang telah membantu surat menyurat untuk

penelitian skripsi ini, dan para staf perpustakaan yang telah memberikan

pelayanan dan fasilitas buku-buku referensi.

Page 8: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

iv

9. Teman-teman seperjuangan KPI C 2009 yang memberikan banyak motivasi

untuk penulis, yang selalu menjadi teman sharing untuk penulis dan berbagi

ilmu, Inna, Bowo, Darwis, Sihabudin, Hasbul, Uswah, Ridha, Rahma. Dan

teman-teman KPI 2009 khususnya Hernisyah, Farwah, Fadli yang sudah

banyak membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

10. Sahabat terbaik yang sudah memberikan support dan doa sehingga penulis

dapat menyelesaikan segala jenjang pendidikan, Radeya, Syavira Anastasia,

Yasmine, Rinjani, Nadya, Citra, Bimo, Willy, Selly, Ilham Yudiyansyah

(ALM).

11. Kepada Raditya Pradiptassa yang selama ini sudah memberikan perhatian

yang tiada tara, memberikan arti dari segala makna, menyediakan pikiran dan

waktunya guna membantu penulis menyelesaikan jenjang perkuliahan ini.

Dan kepada seluruh pihak yang tak mampu diucapkan satu persatu yang telah

banyak membantu penulis menyelesaikan skripsi ini. Namun, penulis berharap saran

serta kritik dalam rangka perbaikan perbaikan penulisan skripsi ini. Terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Jakarta, 14 April 2014

Resyana Wilda

Page 9: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

v

DAFTAR ISI

ABSTRAK ............................................................................................................ i

KATA PENGANTAR ................................................................................... .... ii

DAFTAR ISI ....................................................................................................... v

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ..................................................... 4

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ............................................................... 5

D. Metodologi Penelitian ........................................................................... 6

E. Tinjauan Pustaka ................................................................................... 11

F. Sistematika Penulisan ........................................................................... 12

BAB II LANDASAN TEORI

A. Pengertian Strategi dan Ruang Lingkupnya ......................................... 14

B. Komunikasi ........................................................................................... 22

C. Pembinaan Keagamaan .. ...................................................................... 26

D. Macam-Macam Media Komunikasi ..................................................... 29

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN UMUM PERCETAKAN

UANG RI

A. Latar Belakang dan Sejarah Singkat Perum PERURI … ..................... 31

B. Visi dan Misi Tata Nilai Perum PERURI ............................................. 33

C. Struktur Organisasi Perum PERURI .................................................... 35

D. Teknologi Yang Digunakan Perum PERURI ....................................... 36

E. Produk Perum PERURI ........................................................................ 37

F. SDM dan Lembaga Organ Struktural Perum PERURI.........................38

G. Konsumen Perum PERURI.................................................................. 39

BAB IVAnalisis Strategi Komunikasi Dalam Pembinaan Keagamaan Pegawai

Perusahaan Umum Percetakaan Uang RI

( Perum Peruri )

A. Strategi Penggunaan Media Komunikasi Perusahaan Umum Percetakan

Uang RI (PERUM PERURI) Dalam Pembinaan Keagamaan

Pegawai……………………………………………………………....41

B. Faktor Penentu Keberhasilan dari Strategi Penggunaan Media Komunikasi

PERUM PERURI Dalam Pembinaan Keagamaan Pegawai

............................................................................................................49

Page 10: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

vi

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ...................................................................................... ....54

B. Saran ..................................................................................................... 56

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 57

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 11: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Struktur Organisasi Perum PERURI............................................. 3.31

Page 12: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

1

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Manusia menyandang predikat sebagai makhluk sosial karena manusia

adalah makhluk yang selalu berinteraksi dengan orang lain. Kemampuan dan

keinginan berinteraksi inilah yang kemudian melahirkan organisasi-organisasi

yang didirikan untuk mengakomodasi tujuan-tujuan bersama. Pencapaian

organisasi tersebut sangat tergantung pada manusia sebagai elemen terpenting

dalam sebuah organisasi.

Sebagai aset yang sangat penting, maka sumber daya manusia tersebut

seharusnya dipelihara dengan baik dalam organisasi, khususnya pimpinan

yang sesuai dengan kemauan dan kemampuannya, setiap organisasi dapat

menyelenggarakan program pemeliharaan dan pengajaran yang beraneka

ragam jenis dan sifatnya.1

Memanfaatkan penggunaan media agar membantu dalam pembinaan

keagamaan pegawai perlu dilakukan untuk memilah sebuah strategi yang

memumpuni dalam memanfaatkan media tersebut.

Pemeliharaan sumber daya manusia bisa juga dilakukan dengan

membuat program pembinaan Strategi dalam segala hal juga digunakan untuk

mencapai suatu tujuan yang telah diciptakan, tujuan tidak akan mudah dicapai

tanpa adanya sebuah strategi, karena pada dasarnya segala tindakan atau

perbuatan itu tidak lepas dari strategi. Strategi yang tepat dapat

menghindarkan sebuah organisasi dari kerugian akibat tindakan yang tidak

efektif dan efisien.

1 Buchari Zainun, Manajemen Sumber Daya Manusia Indonesia, (Jakarta: PT. Toko

Gunung Agung, 1995) h.45

Page 13: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

2

Salah satu strategi PERUM PERURI dalam menarik antusias para

pegawai agar mengikuti setiap program keagamaan dengan cara mengundang

tokoh-tokoh agama yang bisa menarik perhatian para pegawai, seperti

mengundang alm. Ust Jeffri Al-Buchory, Ust Abdullah Gymnastiar (Aa Gym),

dan Ust Arifin Ilham. Strategi ini dapat membuat hati para pegawai menjadi

tenang dan menjauhkan pegawai dari sifat negatif, seperti korupsi, dan

kecemburuan sosial antar pegawai.

Pembinaan keagamaan juga merupakan salah satu strategi yang

penting di terapkan pada sebuah organisasi atau lembaga,dan juga pembinaan

keagamaan sering dianggap sebagai faktor menenangkan jiwa seseorang

dalam menghadapi permasalahan yang dihadapinya, jika pegawai merasa tidak

tenang, maka pembinaan keagamaan adalah solusi yang terbaik, karena agama

telah mengajarkan manusia bagaimana mengatasi persoalan yang ada atau

yang terjadi dalam kehidupan di dunia ini. Selain itu pegawai sering kali

ketika mendapat pekerjaan yang tidak sesuai dengan keinginanya merasa

malas dan akhirnya menimbulkan stress, kegelisahan, frustasi dan sebagainya

yang mengakibatkan produktivitas pegawai menurun. Dengan adanya kegiatan

atau program pembinaan keagamaan merupakan faktor yang terbaik untuk

mengatasi semua permasalahan tersebut.

Dengan adanya sebuah penggunaan media komunikasi yang dapat

membantu terlaksananya sebuah pembinaan keagamaan, sebuah

organisasi/perusahaan menjadi sebuah aspek yang baik, memanfaatkan sebuah

media yang berbentuk komunikasi merupakan sebuah gagasan yang dilakukan

oleh sebuah perusahaan, salah satu yang melakukan hal ini adalah PERUM

PERURI guna melakukan pembinaan keagamaan terhadap pegawainya.

Page 14: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

3

Pembinaan keagamaan sangat perlu dilakukan, mengingat pada era

globalisasi ini, merosotnya tingkat atau nilai-nilai agama yang dimiliki oleh

pegawai di suatu perusahaan baik itu pada pegawai pemerintahan maupun

pegawai swasta, sering kali kita mendengar bahwa pejabat pemerintahan

melakukan tindakan korupsi, suap-menyuap, dan lain-lain. Di perusahaan

swasta pun tidak sedikit para pemilik atau karyawan yang tidak berlaku jujur

dan adil dalam persaingan bisnis, sehingga mereka menghalalkan segala cara

dalam mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Agama mengajarkan bekerja atau berusaha mencari nafkah di dunia ini

dan kita dilarang untuk berputus asa. Begitupun dalam dunia kerja, ketika kita

menghadapi masalah pekerjaan yang sulit untuk diselesaikan maka

ketenangan yang ada dalam diri kit akan terganggu, sehingga menimbulkan

stress dan sebagainya. Oleh karena itu tepat yang dilakukan Perum Peruri

yang mengadakan pembinaan keagamaan guna menanamkan nilai-nilai agama

dalam diri pegawainya.

Untuk mewujudkan program pembinaan keagamaan ini dibutuhkan

perencanaan, saluran komunikasi yang tepat, metode, serta evaluasi yang tepat

sehingga dapat dijalankan dengan efektif.

Salah satu program yang diadakan di PERUM PERURI setiap

tahunnya adalah mengadakan ibadah haji secara gratis untuk pegawai yang

selalu rajin mengikuti kegiataan keagamaan yang diadakan oleh PERUM

PERURI.

Keberhasilan sebuah perusahaan tidak lepas dari sumber daya manusia

yang mendukungnya. Berawal dari pemikiran manajemen Perum Peruri

Page 15: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

4

tentang pentingnya kaderisasi kepemimpinan, maka perlu adanya tenaga-

tenaga yang memiliki managerial skills, conceptual skills, dan technical

skills.PERUM PERURI mengadakan pembinaan keagaaman untuk para

pegawai agar para pegawai mempunyai nilai spiritual yang baik dan agar

pegawai jauh dari kata korupsi.

Berdasarkan latar belakang diatas, penulis tertarik mengambil judul

berikut karena mengingat keprihatinan banyaknya bermunculan tradisi korupsi

kolusi juga nepotisme yang mana penulis memandang perlu mengkedepankan

aspek keagamaan untuk membatasi budaya-budaya tersebut, dan juga rasa

ingin tahu yang besar dari penulis tentang bagaimana Perum Peruri yang

membuat sebuah gagasan keagamaan dan dipandang berhasil dalam

meningkatkan kinerja dan etos kerjanya, maka dengan itu penulis tertarik

mengangkat judul skripsi yang berjudul “Strategi Komunikasi Perusahaan

Umum Percetakaan Uang RI (PERUM PERURI) Dalam Pembinaan

Keagamaan Pegawai”.

B. Batasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Agar perumusan masalah tidak meluas maka penulis membatasi

masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media

komunikasi dalam pembinaan keagamaan yang berlangsung di Perum

Peruri.

Page 16: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

5

2. Perumusan Masalah

Agar penelitian ini berjalan dengan sistematis, maka perlu dibuat

rumusan masalah. Adapun rumusan masalah tersebut ialah sebagai berikut:

a. Bagaimana strategi komunikasi Perum Peruridalam pembinaan

keagamaan pegawai?

b. Apafaktor penentu keberhasilan dari strategi komunikasi Perum Peruri

dalam pembinaan keagamaan?

C. Tujuan Dan Manfaat Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah tersebut, maka ada beberapa tujuan yang

ingin dicapai dari penelitian ini, yaitu:

1. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi penggunaan

media dalam pembinaan keagamaan pegawai Perum Peruri dan

mengetahui faktor penentu keberhasilan dari strategi penggunaan media

komunikasi Perum Peruri dalam pembinaan keagamaan.

2. Manfaat Penelitian

a. Manfaat Akademis

Memberikan kegunaan referensi di bidang komunikasi

organisasi khususnya pada strategi komunikasi guna memperoleh

pembinaan keagamaan pegawai serta sebagai perbandingan bagi studi

selanjutnya mengenai komunikasi organisasi.

Page 17: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

6

b. Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan menjadi masukan untuk menambah

wawasan khususnya bagi kalangan teoritis, praktisi komunikasi

organisasi guna memperoleh pembinaan keagamaan pegawai.

D. Metodologi Penelitian

1. Metodologi Penelitian

Metode penelitian adalah seperangkat pengetahuan tentang langkah-

langkah sistematis dan logis tentang pencarian data yang berkenaan

dengan masalah tertentu untuk diolah, dianalisa, dan diambil

keputusan.2Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif bertujuan untuk memperoleh

pemahaman yang otentik mengenai pengalaman orang-orang,

sebagaimana dirasakan orang bersangkutan.3

Pada penulisan skripsi ini menggunakan pendekatan kualitatif yang

sumber datanya diperoleh dari hasil wawancara dengan narasumber dan

dijelaskan dalam bentuk kata-kata.4 Serta membuat pertanyaan-pertanyaan

yang diajukan secara mendalam terhadap subjek penelitian untuk

mendapat informasi aktual, mengidentifikasi masalah, membuat

perbandingan, dan menentukan langkah untuk menetapkan rencana yang

2Wardi Bactiar, Metodologi Penelitian Ilmu Dakwah,( Jakarta: Logos, 1999 ) Cet ke-2

h.1. 3Deddy Mulyana, Metodologi Penelitian Kualitatif ( Bandung: PT Remaja Rosdakarya

,2008 ), h.156. 4Lexy j. moleong, MA. Metodelogi Penelitian Kualitatif, edisi revisi, (Bandung: PT.

Remaja Rosda karya, 2007), cet. Ke-18, h. 3.

Page 18: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

7

kemudian diteliti dari hasil data pengamatan objek dan perilakunya pada

waktu yang akan datang.5

2. Tempat dan Waktu Penelitian

a. Tempat Penelitian

Tempat Penelitian ini dilaksanakan di Perusahaan Umum

Percetakaan Uang RI (PERUM PERURI) yang beralamat di Desa

Parung Mulya, Kecamatan Ciampel, Karawang, Jawa Barat, Tlp. :

0267-401994E-mail:[email protected], Website :

www.peruri.co.id, Fax : 0267-405640

b. Waktu Penelitian

Waktu Penelitian ini dlaksanakan pada bulan 13 September

2013 – 30 September 2013 di Perusahaan Umum Percetakaan Uang

RI (PERUM PERURI) yang beralamat di Desa Parung Mulya,

Kecamatan Ciampel, Karawang, Jawa Barat, Tlp. : 0267-401994E-

mail:[email protected], Website : www.peruri.co.id, Fax : 0267-

405640.

3. Subjek dan Objek Penelitian

a. Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini, yang menjadi subjek penelitian adalah

ketua Perusahaan Umum Percetakaan Uang RI (PERUM PERURI) dan

Sekretaris Perusahaan Umum Percetakaan Uang RI (PERUM

PERURI).

b. Objek Penelitian

5 Jalaludin Rahmat, Metode penelitian Komunukasi, ( Bandung: PT. Rosdakarya, 2007 )

cet- 13 h. 24.

Page 19: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

8

Selain mempelajari subjek, penelitian ini juga akan mempelajari

dengan seksama tentang objek penelitian, meliputi Strategi Penggunaan

Media Komunikasi yang dilakukan oleh Sekretaris Bintarlokeskepada

Pegawai Perusahaan Umum Percetakaan Uang RI (PERUM PERURI).

4. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan oleh

penulis adalah:

a. Observasi

Observasi atau pengamatan adalah kegiatan keseharian

manusia dengan menggunakan panca indra mata sebagai alat bantu

utamanya selain panca indera lainnya seprti telinga, mulut dan kulit.

Yang dimaksud metode observasi adalah metode pengumpulan data

yang digunakan untuk menghimpun data penelitian, data-data

penelitian ini dapat diamati oleh peneliti. Dalam arti bahwa data

tersebut dihimpun melalui pengamatan peneliti melalui pengamatan

panca indra.6

Dalam observasi ini penulis melakukan pengamatan serta

mengikuti berlangsungnya proses Strategi Penggunaan Mediadalam

pembinaan keagamaan pegawai PERUM PERURI secara langsung

selama satu bulan terhitung mulai dari bulan September 2013 terhadap

objek penelitian mengenai keadaan yang sebenarnya terjadi di lokasi

penelitian yang berkaitan dengan pembinaan keagamaan yaitu Strategi

Penggunaan Media yang dilakukan Sekretaris bintarlokes.

6Burhan Bugin, Metode Penelitian Kualitatif(Jakarta; Prenada Media Group,2005)h.134.

Page 20: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

9

b. Wawancara

Wawancara adalah bentuk komunikasi antar dua orang,

melibatkanseseorang yang ingin memperoleh informasi dari seorang

lainnya dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan, berdasarkan

tujuan tertentu.7

Wawancara yang dilakukan adalah dengan

menggunakan metode wawancara tak berstruktur atau biasa disebut

dengan wawancara mendalam.

Wawancara mendalam adalah salah satu cara mengumpulkan

data atau informasi dengan cara langsung bertatap muka dengan

informan agar mendapatkan data lengkap dan mendalam.8 Semakin

banyak informasi, maka diharapkan akan menghasilkan data yang

sudah tersaring dengan ketat dan lebih akurat.9ketuaPerusahaan Umum

Percetakaan Uang RI (PERUM PERURI) dan Sekretaris Perusahaan

Umum Percetakaan Uang RI (PERUM PERURI).

c. Dokumentasi

Dokumentasi dalam penelitian skripsi ini adalah dengan

mencari danmengumpulkan sumber data baik berupa foto maupun

catatan, buku, danarsip-arsip tertulis lainnya yang kemudian akan

menjadi rujukan untukkemudian diteliti lebih lanjut. Dokumen-

dokumen ini dapat meng upkapkan bagaimana subjek mendefinisikan

dirinya sendiri, lingkungan, dan situasiyang dihadapinya suatu saat,

7Mulyana, Metodologi Penelitian Kualitatif , h. 180.

8Rachmat Kriyantoro, Teknik Praktis Riset Komunikasi, (Jakarta: Kencana, 2009), h.100

9Miles dan Huberman, 1992: h.18.

Page 21: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

10

dan bagaimana kaitan antara definisi diritersebut dalam hubungan

dengan orang-orang di sekelilingnya dengan tindakan-tindakannya.10

5. Teknik Analisis Data

Analisis data kualitatif menurut Bogdan dan Biken yang dikutip dari

buku Metodelogi Penelitian Kualitatif karangan Meleong adalah upaya

yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, memilah-milahnya

menjadi satuan yang dapat dikelola, mensistensikannya, mencari dan

menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari,

dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain.11

Adapun penyusunan skripsi ini penulis berpedoman pada buku CeQDA

yang di terbitkan oleh Universitas Islam Negeri ( UIN ) Syarif

Hidayatullah Jakarta yang berjudul “Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (

Skripsi, Tesis dan Disertasi )”.12

E. Tinjauan Pustaka

Sebelum melakukan penelitian ini penulis melakukan pengecekan di

Perpustakaan Utama Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta dan

Perpustakaan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi, peneliti

menemukan ada beberapa skripsi yang membahas tentang pola komunikasi.

Namun yang diteliti mahasiswa sebelumya berbeda dengan isi atau

konten permasalahan yang penulis teliti. Oleh karena itu, untuk menghindari

dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti mengakui karya orang lain, maka

10

DeddyMulyana, Metodologi Penelitian Kualitatif ,h. 195. 11

Prof. DR. Lexy J. Moleong, M.A, Metodelogi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja

Rosdakarya, 2009 h. 186. 12

Hamid Nasuhi dkk, “Pedoman Penulisan Karya Ilmiah ( Skripsi, Tesis dan Disertasi

)”, ( Jakarta: CeQDA. Cet. Ke-2.2007 ).

Page 22: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

11

penulis mempertegas perbedaan antara masing-masing judul masalah yang

dibahas pada skripsi sebelumnya dengan judul masalah yang akan diteliti.

Skripsi sebelumnya yang membahas tentang pola komunikasi antara lain

sebagai berikut:

1. “Strategi Komunikasi dalam Pembinaan Agama Terhadap Wanita

Tunasusila Panti Sosial Karya Wanita „Mulya Jaya‟ Pasar Rebo Jakarta

Timur”. Karya Sunjaya ini memaparkan gambaran tentang strategi

komunikasi dan usaha-usaha yang dilakukan oleh Panti Sosial tersebut di

atas untuk mensosialisasikan nilai-nilai agama terhadap para wanita

tunasusila yang tinggal di panti asuhan tersebut.

2. “Strategi Komunikasi Organisasi Dalam Pembinaan Mental Keagamaan

Pegawai PT.Tiki Jalur Nugraha Eka Kurir. Karya Suhardin ini

memaparkan tentang bagaimana managemen dari PT.Tiki iniuntuk

membina mental kegamaan para pegawai yang ada di PT.Tiki tersebut.

Dan menjelaskan program-progman apa saja yang ada di PT.Tiki guna

membangun mental keagamaan para pegawainya.

Sedangkan skripsi penulis membahas tentang Strategi Penggunaan

Media Komunikasi Dalam Pembinaan Keagamaan Pegawai Perum Peruri

(Percetakan Uang RI). Dengan masalah pokoknya adalah pembinaan

keagamaan pegawai.

F. Sistematika Penulisan

Secara sistematik, teknik penulisan dibagi dalam beberapa bab yang

dimaksudkan untuk mempermudah dan memperjelas hal-hal menjadi

Page 23: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

12

permasalahan. Untuk itu penulis membagi ke lima bab yang terdiri dari:

BAB I : PENDAHULUAN

Dalam bab ini akan diuraikan tentang latar belakang masalah,

pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat

penelitian, metodologi penelitian, tinjauan pustaka dan

sistematik penelitian.

BAB II : TINJAUAN TEORITIS

Dalam bab ini menguraikan tentang kajian teoritis yang terdiri

dari pengertian Strategi, pengertian media, pengertian

komunikasi, pengertian Pembinaan keagamaan.

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN

Dalam bab ini menjelaskan tentang gambaran umumPerusahaan

Umum Percetakaan Uang RI ( PERUM PERURI ) yang terdiri

dari Sejarah Singkat Perusahaan Umum Percetakaan Uang RI (

PERUM PERURI ) Visi, Misi, dan Tata Nilai Perum PERURI,

Struktur Organisasi Perum PERURI, Teknologi Yang

Digunakan Perum PERURI, Produk Perum PERURI, Sumber

Daya Manusia dan Lembaga Organ Struktural Perum PERURI,

dan Konsumen PERURI

BAB IV : ANALISIS STRATEGI PENGGUNAAN MEDIA

KOMUNIKASI DALAM PEMBINAAN KEAGAMAAN

PEGAWAI

Yang meliputi Strategi penggunaan media komunikasi yang

diterapkan oleh Perum Peruri, Program Pembinaan lain yang

Page 24: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

13

dilakukan oleh Perum Peruri, Respon Pegawai dan Pembinaan

Keagamaan, efek yang ditimbulkan dari pembinaan keagamaan

pegawai PERUM PERURI.

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini merupakan akhir penulisan skripsi, dimana berdasarkan

uraian-uraian yang telah dibahas akan dituangkan ke dalam

suatu bentuk kesimpulan akhir serta saran-saran

Page 25: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

14

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Pengertian Strategi

1. Strategi

Strategi berasal dari bahasa Yunani, yaitu strategos yang diambil

dari kata Stratos yang berarti militer dengan Ag yang berarti

memimpin. Pada awalnya, strategi diartikan sebagai generalship atau

sesuatu yang dilakukan oleh para jendral dalam membuat rencana untuk

menaklukan musuh dan memenangkan perang.1 Namun pada akhirnya,

arti strategi berkembang untuk semua kegiatan organisasi termasuk

keperluan ekonomi, sosial, budaya, dan agama.2

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, strategi adalah ilmu

siasat (perang) atau akal untuk mencapai suatu maksud dan tujuan yang

telah direncanakan.3 Dengan kata lain, strategi adalah ilmu untuk

menggunakan sumberdaya yang ada untuk melaksanakan kebijakan

tertentu.4

Secara umum, strategi mempunyai pengertian yaitu sebagai

suatu garis besar haluan dalam bertindak untuk mencapai sasaran yang

telah ditentukan. Dalam menetapkan strategi, harus didahului oleh

1 Setiawan Hari Purnomo dan Zulkiefli Mansyah, Manajemen Strategi, Sebuah konsep

Pengantar, ( Jakarta : LPEE UI, 1999), h. 8. 2 Rafi’udin dan Manna Abdul Djaliel, Prinsip dan Strategi Dakwah, (Bandung : Pustaka

Setia, 1997), h. 76. 3 Muhammad Ali, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern, (Jakarta : Pustaka Armani

1996), h. 462. 4 Tim penyusun Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kamus Besar Bahasa

Indonesia, (Jakarta : Balai Pustaka, 11997), h. 199.

Page 26: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

15

analisi kekuatan lawan yang meliputi jumlah personal, kekuatan dan

persenjataan, kondisi lapangan, posisi musuh dan lain sebagainya.5

Sedangkan menurut William F. Gluek, bahwa strategi adalah

rencana yang dipersatukan , komperhensif terintegrasi yang

menghubungkan keunggulan strategi perusahaan atau lembaga terhadap

tantangan lingkungan dan yang dirancang untuk meyakinkan bahwa

sasaran dasar perusahaan akan dicapai dengan pelaksanaan yang tepat

oleh organisasi tertentu. 6

2. Langkah-Langkah Strategi

Dalam proses strategi, terdapat tiga langkah yang harus dijalankan,

yaitu : 7

a. Perumusan Strategi

Termasuk mengembangkan tujuan, menganli peluang dan

ancaman eksternal, menetapkan kekuatan dan kelemahan internal,

menetapkan suatu objektivitas, menghasilkan strategi alternatif

serta memilih strategi tertentu yang akan dilaksanakan.

b. Implementasi Strategi

Termasuk menciptakan organisasi yang efektif, menyiapkan

anggaran, mengembangkan dan memanfaatkan sistem informasi

yang diterima. Tahap ini sering pula disebut tahap tindakan, karena

implementasi berarti memobilisasi manusi yang ada dalam sebuah

5 Abu Ahmad, et. All, Strategi Belajar Mengajar, (Bandung : Pustaka Setia, 1997(, h.11.

6 William F. Gluek, Manajemen Strategis dan Kebijakan Perusahaan, (Jakarta:

Erlangga, 1989), edisi ke-2, h.24 7 Fred David, Manajemen Strategi Konsep. (jakarta : PT. Prenhellindo, 1998), h. 5-6

Page 27: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

16

organisasi untuk mengubah strategi yang dirumuskan menjadi

tindakan.

c. Evaluasi Strategi

Merupakan tahap terakhir dari langkah-langkah strategi. Ada

tiga aktifitas mendasar untuk mengevaluasi strategi, yaitu :

a) Meninjau faktor-faktor eksternal dan internal yang menjadi

dasar strategi yang ada.

b) Mengukur presentasi dengan membandingkan hasil yang

diharapkan dengan kenyataan.

c) Mengambil tindakan korektif untuk memastikan bahwa

presentasi sesuai rencana.

3. Faktor-Faktor Strategi

Suatu strategi haruslah efektif dan jelas, karena strategi

mengarahkan organisasi kepada tujuannya. Oleh karena itu, dalam

menetapkan suatu strategi haruslah memperhatikan beberapa faktor,

antara lain :8

1) Lingkungan

Lingkungan tidak pernah berada pada suatu kondisi dan selalu

terjadi perubahan yang berpengaruh sangt luas terhadap segala

sendi kehidupan manusia. Sebagai indivisu dan masyarakat, tidak

hanya kepada cara berfikir, tetapi juga tingkah laku, kebiasaan,

kebutuhan dan pandnagan hidup.

2) Lingkungan Organisasi

8 Sondang P. Siagian, Manajemen Modern, (Jakarta : Masagung. 1994), cet. Ke-2, h.9.

Page 28: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

17

Lingkungan organisasi mencakup segala sumber daya dan

kebijakan organisasi yang ada.

3) Kepemimpinan

Seorang pemimpin adalah orang yang tertinggi dalam

mengambil suatu keputusan. Oleh karena itu, pemimpin dalam

menilai perkembangan yang ada dalam lingkungan, baik internal

ataupun eksternal sangat berbeda.

Strategi yang disusun, dikonsentrasikan dan sikonsepsikan dengan

baik, dapat membuahkan pelaksanaan yang disebut dengan strategi. Oleh

karena itu, untuk mencapai strategi yang sesuai, harus memperlihatkan

hal-hal sebagai berikut: 9

1) Strenght (Kekuatan)

memperhitungkan kekuatan yang dimiliki biasanya

menyangkut manusia, dananya dan berapa piranti yang

dimilikinya.

2) Weakness (Kelemahan)

memperhitungkan kelemahan-kelemahan yang dimilikinya,

yang menyangkut aspek-aspek sebagaimana dimiliki sebagai

kekuatan, misalnya kualitas manusianya, dananya dan sebagainya.

3) Opportunity (Peluang)

seberapa besar peluang yang mungkin tersedia diluar , sehingga

peluang yang sangat kecilpun dapat menjadi terobosan.

4) Threats (Ancaman)

9 Rafi’udin dan Maman Abdul Djaliel, Prinsip dan Strategi Dakwah, (Bandung : Pustaka

Setia, 1997), h.77.

Page 29: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

18

memperhitungkan kemungkinan adanya ancaman baik diluar

maupun dari dalam. Ancaman ini perlu diketahui oleh organisasi

secara.

Dalam melaksanakan strategi komunikasi diperlukan langkah-

langkah strategis yang perlu dijalankan. Untuk menyusun langkah-

langkah tersebut dibutuhkan suatu pemikiran dengan

memperhitungkan komponen-komponen komunikasi serta faktor

pendukung dan faktor pnghambat komunikasi seperti:

(1) Mengenali Sasaran Komunikasi

Sebelum kita melancarkan komunikasi, kita perlu

mempelajari siapa-siapa yang akan menjadi sasaran komunikasi

kita. Hal ini akan sangat bergantung pada tujuan komunikasi,

apakah tujuan komunikasinya hanya pada sebatas agar

komunikan mengetahui (dengan metode informatif) atau agar

komunikan melakukan tindakan tertentu dengan metode

persuasif. Apapun tujuannya, metodenya dan banyaknya sasaran

pada diri komunikan perlu di perhatikan faktor-faktor sebagai

berikut:10

a. Faktor Kerangka Referensi

Pesan komunikasi yang akan disampaikan pada

komunikan harus disesuaikan dengan kerangka referensi

(frame of reference). Kerangka referensi seseorang

10

Onong Uchayana Effendi, Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek, (Bandung: PT.Remaja

Rosdakarya.2007), h.35.

Page 30: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

19

terbentuk berdasarkan hasil dari perpaduan pengalaman,

pendidikan, gaya hidup, norma hidup, status sosial, ideologi

dan cita-cita. Kerangka referensi seseorang ada yang

berbeda secara ekstrem seperti antara murid SMP dengan

Mahasiswa. Ada juga perbedaan yang gradual saja seperti

seorang sarjana dengan sarjana lain yang sama-sama lulusan

universitas. Dalam komunikasi antar pribadi mudah untuk

mengenal kerangka referensi komunikan karena ia hanya

satu orang. Yang sukar ialah untuk mengenal kerangka

referensi komunikan dalam komunikasi kelompok. Ada

kelompok yang individu-individu sudah dikenal sebagai

kelompok karyawan. Ada juga yang tidak dikenal seperti

pengunjung rapat RW. Komunikasi haruslah disesuaikan

dengan kranka referensi mereka. Lebih sulit lagi mengenali

kerangka referensi komunikan dalam komunikasi massa

sebab sifatnya heteroge. Oleh karena itu pesan yang

disampaikan kepada khalayak melalui media massa hanya

bersifat informatif dan umum, yang dapat dengan mudah

dimengerti semua orang.

b. Faktor Situasi Dan Kondisi

Yang dimaksud dengan situasi disini ialah situasi

komunikasi pada saat komunikan akan menerima pesan

yang akan disampaikan. Agar komunikasi berjalan dengan

efektif, tempat dan ruangan dimana komunikasi akan

Page 31: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

20

berlangsung, sehingga hambatan yang datang dapat

diminimalisir. Yang dimaksud disini ialah state of

personality komunikan, yaitu keadaan fisik dan psikis

komunikan pada saat ia menerima pesan komunikasi.

Komunikasi kita tidakakan efektif apabila komunikan

sedang marah, sedih, bingung, sakit atau lapar. Dalam

menghadapi komunikan dengan kondisi seperti itu, kita

diharapkan sebisa mungkin untuk menciptakan suasana

yang menyenagkan. Akan tetapi tidak jarang pula kita harus

melakukan pada saat itu juga.

(2) Pemilihan Media Komunikasi

Media komunikasi banyak jumlahnya, pemilihan media

komunikasi akan sangat bergantung pada komunikasi yang akan

dituju. Untuk menyampaikan pesan terhadap masyarakat

perkotaan maka media yang efektif adalah media cetak, audio

dan audio visual. Sedangkan untuk masyarakat pedesaan atau

masyarakat yang kurang berkembang sering digunakan adalah

papan pengumuman, speaker masjid atau mushola.

(3) Pengkajian Tujuan Pesan Komunikasi

Pesan komunikasi mempunyai tujuan tertentu. Ini

menentukan teknik yang harus diambil, apakah itu teknik

informasi, teknik persuasi, atau teknik instruksi. Pesan

komunikasi terdiri atas isi pesan dan lambang. Isi pesan

Page 32: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

21

komunikasi bisa satu, tetapi lambang yang dipergunakan bisa

bermacam-macam. Lambang yang bisa dipergunakan untuk

menyampaikan isi komunikasi ialah bahasa, gambar, warna, kial

(gesture) dan lain sebagainya.

Lambang yang banyak digunakan dalam komunikasi ialah

bahasa. Karena hanya bahasalah yang mampu mengungkapkan

pikiran dan perasaan, fakta dan opini, hal yang konkret dan

abstrak, pengalaman yang sudah lalu dan kegiatan yang akan

datang. Oleh karena itu dalam komunikasi bahasa memegang

peranan yang sangat penting. Meskipun bahasa nonverbal pun

memeiliki peran yang juga penting untuk berkomunikasi dalam

keadaan jarak yang cukup jauh dan juga untuk berkomunikasi

dengan para tuna wicara.

(4) Peran Komunikator Dalam Komunikasi

Ada faktor penting yang harus terdapat pada diri

komunikator ketika melancarkan komunikasi adalah :

a. Daya tarik sumber komunikasi akan berhasil, dapat

mengubah sikap, opini dan prilaku komunikan jika

komunikator mempunyai daya tarik dan merasa ada

kesamaan dengan komunikan.

b. Kredibilitas sumber faktor lain yang dapat menyebabkan

komunikasi berhasil ialah kepercayaan komunikan pada

Page 33: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

22

komunikator dan komunikator pun mampu bersifat empatik

kepada komunikan.11

B. Komunikasi

1. Pengertian Komunikasi

Komunikasi atau dalam bahasa inggris communication berasal

dari kata latin communication, dan bersumber dari kata communis

yang berarti sama. Sama disini maksudnya adalah sama makna. Jadi

kalau dua orang terlibat dalam komunikasi, misalnya dalam bentuk

percakapan maka komunikasi akan terjadi atau berlangsung selama

ada kesamaan makna mengenai apa yang di percakapan. Kesamaan

bahsa yang di pergunakan dalam percakapan itu belum tentu mengerti

makna yang dibawakan oleh bahasa itu.12

Adapun pengertian menurut istilah atau terminology banyak di

kemukakanoleh sarjana-sarjana yang menekuni ilmu komunikasi

a. Lawsell, 1960, mengatakan bahwa komunikasi merupakan suatu

proses yang menjekaskan “siapa”,dan mengatakan “apa”, dengan

saluran “apa”, “kepada siapa”, dan dengan akibat atau hasil apa

(who? Say what? In wich channel? To whom? With effect).13

b. Rogers dan D Law Recnce Kincaid mendefinisikan komunikasi

adalah suatu proses dimana dua orang atau lebih membentuk atau

11

Onong Uchayana Effendi, Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek, (Bandung: PT.Remaja

Rosdakarya.2007), h.35-39. 12

Onong uchjana Effendi. “Ilmu Komunikasi, Teori Dan Praktek” (Bandung: Remaja

Rosda Karya, 2007) hal. 10. 13

Roudonah, Ilmu Komunikasi, (Jakarta: Uin Jakarta Press,2007) cet ke-1 h.19

Page 34: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

23

melakukan pertukaran informasi dengan satu sama lainnya, yang

pada gilirannya akan tiba pada saling pengertian yang mendalam.14

c. Menurut William J.Seller, memberikan komunikasi yang lebih

bersifat universal. Dia mengatakan bahwa komunikasi adalah

proses dimana simbol verbal dan non verbal di kirimkan dan di

terima dan di beri arti.15

d. Menurut pakar komunikasi Onong Uchjana mendefinisikan

komunikasi adalah proses penyampaian suatu pesan oleh seseorang

kepada orang lain untuk memberitahu atau merubah sikap,

pendapat atau perilaku, baik langsung secara lisan maupun tak

langsung melalui media.16

2. Proses Komunikasi

Proses komunikasi adalah bagaimana komunikator

menyampaikan pesan kepada komunikannya, sehingga dapat

menciptakan suatu persamaan makna antara komunikan dengan

komunikatornya. Proses komunikasi ini bertujuan untuk menciptakan

komunikan yang efektif (sesuai dengan tujuan komunikasi pada

umumnya). Proses komunikasi, banyak melalui perkembangan.

Proses komunikasi pada hakikatnya adalah proses penyampaian

pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain

(komunikan). Pikiran bisa berupa gagasan informasi, opini, dan lain-

14

Hafied Changara, Pengantar Ilmu Komunikasi, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1998)

hal 20 15

Arni Muhammad, Komunikasi Organisasi (Jakarta: Bumi Kasara, 2009) cet k3 10 Hal

4. 16

Onong Uchjana, dinamika Komunikasi, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2008) Cet Ke

7 Hal 5.

Page 35: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

24

lain yang muncul dari benaknya. Perasaan bisa berupa keyakinan,

kepastian, keragu-raguan, kekhawatiran, kemarahan, keberanian,

kegairahan dan sebagainya yang timbul dari lubuk hati.

Adakalanya seorang menyampaikan buah pikirannya kepada

orang lain tanpa menampakkan perasaan tertentu. Pada saat orang lain

seseorang menyampaikan perasannya kepada orang lain tanpa pemikiran.

Tidak jarang pula seseorang menyampaikan pikirannya disertai perasaan

tertentu, disadari atau tidak disadari. Komunikasi akan berhasil apabila

pikiran disampaikan dengan menggunakan perasaan yang tidak disadari:

sebaliknya komunikasi akan gagal jika sewaktu menyampaikan pikiran,

perasaan todak terkontrol. Proses komunikasi terbagi menjadi dua tahap,

yakni secara primer dan sekunder.17

a. Proses komunikasi secara primer

Adalah proses penyampaian pikiran dan perasaan seseorang

kepada orang lain dengan menggunakan lambang (symbol) sebagai media.

Lambang sebagai media primer dalam proses komunikasi adalah basa,

kial, isyarat, gambar, warna, dan lain sebagainya yang secra langsung

mampu “menterjemahkan” pikiran seseorang kepada orang lain. Apakah

ini berbentuk ide, informasi atau opini baik mengenal hal yang konkret

maupun abstrak: bukan saja hal atau peristiwa yang terjadi pada saat

sekarang. Melaikan juga pada waktu yang lalu dan pada masa yang akan

datang.

b. Proses komunikasi secara sekunder

17

Onong Uchana Effendi, ilmu Komunikasi , Teori dan Praktek” hal 10

Page 36: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

25

Adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang

lain dengan menggunakan alat atau sarana sebagai media kedua setelah

memakai lambang sebagai media pertama. Seseorang komunikator

menggunakan media kedua dalam melancarkan komunikasinya karena

komunikan sebagai sarana berada di tempat yang relatif jauh dan

jumlahnya banyak, surat, telepon, surat kabar, majalah, radio, televisi,

film, dan banyak lagi adslah media kedua yang sering digunakan dalam

komunikasi.

Penegasan tentang unsur-unsur dalam proses komunikasi itu adalah

sebagai berikut:

1. Sender: komunikasi yang menyampaikan pesan kepada seseorang

atau sejumlah orang

2. Encoding: Penyajian, yakni proses pengalihan pikiran kedalam

bentuk lambang

3. Message: Pesan yang merupakan seperangkat lambang bermakna

yang disampaikan oleh komunikator.

4. Media: Saluran komunikasi tempat berlalunya pesan dari

komunikator kepada komunikan.

5. Decoding: Pengawasan sandi yaitu proses dimana komunikasi

menetapkan makna pada lambang yang disampaikan oleh

komunikator kepadanya.

6. Receiver: Komunikan yang menerima pesan dari komunikator

7. Response: Tanggapan, seperangkat reaksi pada komunikan setelah

diterima pesan. Feedback: umpang balik, yakni tanggapan

Page 37: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

26

komunikan apabila tersampaikan atau disampaikan kepada

komunikator.

8. Noise: Gangguan tak terencana yang terjadi dalam proses

komunikasi sebagai akibat diterimanya pesan oleh komunikan

yang berbeda dengan pesan yang disampaikan oleh komunikator

kepadanya.

Menurut Onong dalam buku R. Wayne Pace, Brent D. Petterson,

dan M dallas burnett dalam bukunya “Techniques For Effective

Communication” menyatakan bahwa tujuan sentral kegiatan komunikasi

terdiri dari tiga tujuan secure understanding, to establish acceptance dan

to motivate action. Pertama adalah to secure understanding memastikan

bahwa komunikasi mengerti dan menerima, maka menerima itu harus

dibina (to motivate action).18

Tujuan komunikasi secara umum adalah

untuk mencapai sejumlah perubahan pengetahuan (knowlage change),

perubahan sikap (attitude change), perubahan prilaku (behavior change),

dan perubahan masyarakat (social change).19

C. Pembinaan Keagamaan

1. Pengertian Pembinaan

Kata pembinaan berasal dari bahasa arab “Bina” yang artinya

bangunan, setelah di bakukan ke dalam bahasa Indonesia , mempunyai

arti awalan”pe-“ dan akhiran “-an”menjadi pembinaan, mempunyai

arti pembaruan, penyempurnaan usaha, tindakan dan kegiatan yang

18

Onong Uchjana Effendi, “Ilmu Komunikasi, Teori Dan Praktek”, hal 35. 19

Rd. Soemangara, Strategic Marketin g Communication: Konsep Strategi dan Terapan,

(bangdung: Alfabet, 2008) cet ke 2 hal 5.

Page 38: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

27

dilakukan secara berdaya guna dan berhasil guna untuk memperoleh

hasil yang lebih baik.20

Arti kata “pembinaan” dari segi terminologis yaitu :

a. Pembinaan adalah upaya, usaha kegiatan yang terus menerus untuk

mempelajari, meningkatkan, menyempurnakan, mengarahkan,

mengembangkan kemampuan untuk mencapai tujuan agar sasaran

pembinaan maupun menghayati dan mengamalkan ajaran Islam

sebagai pola kehidupan sehari-hari baik dalam kehidupan pribadi,

keluarga, maupun kehidupan sosial masyarakat.

b. Pembinaan adalah segala sesuatu upaya pengelolaan berupa

merintis, meletakan dasar, melatih membiasakan, memelihara,

mencegah, mengawasi, mematuhi mengarahkan serta

mengembangkan kemampuan seseorang untuk mencapai tujuan,

mewujudkan manusia sejahtera dengan mengadakan dan

menggunakan segala dana dan daya yang dimiliki.21

2. Pengertian keagamaan

Sebagai sebuah sistem kepercayaan, agama begitu sulit untuk di

definisikan. Namun, tidak sedikit orang yang mencoba

menjelaskannya, meskipun pangannya terhadap agama sangat

ditentukan oleh pemahamannya terhadap agama dan ajarannya

(subyektif).

Jika dilihat dari segi bahasa, kata agama dalam bahasa

indonesia berasal dari bahasa sansekerta yang terdiri dari dua kata, a

20

Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1998) cet. Ke-11,

h. 117 21

BP4, Pembinaan Keluarga Bahagia Sejahtera, 1984, h. 3

Page 39: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

28

dan gama: a, berarti tidak dan berarti kacau. Jadi agama dan beragama

berarti tidak kacau atau teratur karena agamalah yang mengatur

kehidupan manusia dan bahkan menjadi pedoman hidup. Sementara

agama yang dalam bahasa Inggris dan Perancis disebut religion yang

diadopsi dari bahasa latin, relagare to treat carefully), retegare (to

recover) dan relagare religion, yang berarti mengumpulkan atau

mengikat. Berawal dari pengertian dasar ini, Dela Graasserie

berpendapat bahwa agama adalah ketertarikan sekelompok manusia

dengan tuhan atau dewa-dewa.22

Dengan demikian, saat disimpulkan bahwa pembinaan

keagamaan adalah suatu usaha atau cara untuk meningkatkan amal

ibadah dengan jalan latihan atau mempertebal keyakinan akan

kebenaran ajaran agama Islam, sehingga seseorang akan dapat

merunbah dirinya menjadi manusia pembangunan yang sadar akan

masa depan, dan bertaqwa kepada Allah SWT serta berguna bagi

Agama serta bangsa dan Agama.

3. Tujuan Pembinaan Keagamaan

Sesungguhnya ketenangan hidup, kebahagian (happiness) kedamaian

(peace) kearifan (wisdo) dan ketentraman jiwa terwujud tidak semata-

mata tergantung pada faktor luar, seperti kecemasan terhadap

pekerjaan yang banyak belum terselesaikan, tetapi tergantung pada

dengan bagaimana cara dan sikap seseorang menghadapi faktor

tersebut. Satuhal yang perlu dicatat bahwa manusia tidak mampu

22

Dadang Kahmadi, Metode Penelitian Agama: Perspektif Ilmu Perbandingan Agama,

(Bandung: Pustaka Setia, 2000) h. 16

Page 40: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

29

mengendalikan dirinya sendiri, maka yang muncul adalah stress,

frustasi dan sebagainya, dan muncullah sifat malas, ketidaktlitian, acuh

tak acuh atau masa bodoh terhadap pekerjaan yang dihadapinya .

Pembinaan keagamaan sangat perlu dilakukan, mengingat

pada era globalisasi saat ini, merosotnya tingkat atau nilai-nilai agama

yang dimiliki oleh para pegawai di suatu perusahaan baik itu pada

pegawai pemerintahan maupun pegawai swasta, sering kali kita

mendengar bahwa pejabat pemerintah melakukan.

D. Macam Macam Media Komunikasi

Media komunikasi adalah alat yang menjadi perantara pembicaraan

dan penyampaian informasi antara satu pihak ke satu ataupun banyak

pihak (komunikan) dan sebaliknya.23

Menurut jenisnya, media komunikasi dapat dikelompokan dalam

tiga macam, yaitu:24

1. Media Komunikasi berupa audio, yaitu suatu alat komunikasi yang

dapat ditangkap melalui alat pendengaran. Contohnya : Radio,

Telepon, Tape recorder.

2. Media komunikasi berupa visual, yaitu alat komunikasi yang ditangkap

melalui alat penglihatan. Contohnya : Surat, Transparasi, chart atau

grafik.

23

Rosady Ruslan, Manajemen Public Relations & Media Komunikasi: Konsepsi Dan

Aplikasi (Cet ke 2),(Jakarta : Rajawali press,2008). h 22

24

Rosady Ruslan, Manajemen Public Relations & Media Komunikasi: Konsepsi Dan

Aplikasi (Cet ke 2),(Jakarta : Rajawali press,2008). h 23-24

Page 41: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

30

3. Media Komunikasi Berupa Audio Visual, Yaitu alat komunikasi yang

dapat dilihat dan dapat di dengar. Contohnya : Televisi, VCD, Layar

lebar, Internet, wawancara, kunjungan.

Page 42: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

31

BAB III

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN UMUM PERCETAKAN UANG RI

A. Latar belakang dan Sejarah Singkat Pendirian Perum PERURI

PERURI merupakan Badan Usaha Milik Negara yang mempunyai tingkat

keamanan yang sangat spesifik di dalam setiap pelaksanaan tugasnya, sehingga

mengandung konsekuensi khusus terhadap produk yang dihasilkan dan

penerimaan pendapatannya itu sendiri. Bentuk penanganan yang spesifik tersebut

memiliki cara dan strategi khusus di dalam pengelolaan perusahaan yang

khususnya berbeda dengan BUMN lainnya, sehubungan dengan ditetapkannya

PERURI sebagai satu-satunya BUMN yang ditunjuk oleh pemerintah untuk

melakukan percetakan uang di Indonesia.

PERURI didirikan pada tanggal 15 September 1971 dengan PP No.60

tahun 1971, pada awal mulanya PERURI merupakan gabungan antara dua

perusahaan yang bergerak pada bidang yang sama yaitu Perusahaan Negara (PN)

Arta Yasa (the state mint) yang didirikan pada tahun 1954, Arta yasa bergerak

dalam bidang percetakan uang logam, dan Perusahaan Negara Pertjetakan

Kebajoran (the state banknote printing work) yang didirikan pada tahun 1952 dan

bergerak pada bidang memproduksi uang kertas.1

1 Di Kutip Dari Situs www.peruri.co.id Tentang Sejarah Peruri

Page 43: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

32

PERURI didirikan berdasarkan atas Peraturan Pemerintah Republik

Indonesia Nomor 60 tahun 1971, kemudian disempurnakan oleh PP RI Nomor 25

Tahun 1982. Setelah itu mengalami penyempurnaan kembali melalui PP RI

Nomor 30 Tahun 1985 tertanggal 10 Juni 1985. Dan terakhir adalah

diterbitkannya PP Nomor 32 Tahun 2006. Tentang peranan PERURI, yaitu

berisi:

a. Mencetak Uang Rupiah Republik Indonesia

b. Mencetak dokumen sekuriti Negara, antara lain : Paspor, pita cukai, materai,

dan dokumen pertahanan (sertifikat tanah dan sebagainya).

c. Mencetak dokumen sekuriti lainnya dan barangcetakan logam non uang.

d. Mencetak uang dan dokumen sekuriti Negara lain atas permintaan Negara

yang bersangkutan.

e. Menyediakan jasa yang mempunyai nilai sekuriti tinggi yang berkaitan

dengan kegiatan usaha perusahaan.

f. Usaha lainnya yang mendapat menunjang tercapainya maksud dan tujuan

perusahaan.

Sejak tahun 1994 secara bertahap kegiatan produksi baik uang kertas,

uang logam dan logam non uang, serta kertas berharga dipindahkan kegiatan

produksinya dari yang semula bertempat di Jakarta menjadi di Karawang, Jawa

barat. Seluruh kegiatan perusahaan saat ini untuk mutu produk udah tersertifikasi

oleh ISO 9001 : 2000. Dengan pengalamnya yang mencapai lebih dari 50 tahun

khususnya di bidang percetakan uang kertas, uang logam dan logam non uang

Page 44: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

33

serta cetakan kertas berharga non uang lainnya telah menjadikan Perum PERURI

perusahaan berkelas dunia di bidang “Integrated Security Printing and System”.

B. Visi, Misi, dan Tata Nilai Perum PERURI

Visi adalah jalan atau cara pandang yang menyeluruh dan futuristic terhadap

keberadaan organisasi.2

Visi Perum PERURI adalah sebagai berikut :

“Perusahaan berkelas dunia di bidang Integrated security and printing

system”

Sedangkan Misi dari Perum PERURI adalah :

“Menghasilkan Produk Berkualitas dan bernilai security tinggi kebanggaan

bangsa”

Menurut pandangan peneliti, visi yang dinyatakan oleh Perum PERURI

sebagai tempat penelitan peneliti telah memenuhi syarat yang mana visi mencakup

hal yang berani, menekankan hasil yang luar biasa ketimbang hanya hasil yang

bertahap, menciptakan rasa kekuatan semangat dan komitmen ketimbang

kegelisahan yang berujung kepada kepanikan, realistis dan dapat dicapai sehingga

menjadi pedoman bagi semua aktifitas perusahaan, sebab visi adalah akulturasi

citra, nilai dan arah tujuan yang akan memandu masadepan organisasi perusahaan.

2 Muhammad Ismail Yusanto, Muhammad Karebet Widjajakusuma, Manajemen Strategis

Perspektif Syariah, (Jakarta : khairul bayan, 2003) h. 55.

Page 45: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

34

Menurut pandangan peneliti, pernyataan misi Perum PERURI memiliki

keselarasan dari kaidah misi Yang mana pernyataan misi tetap sederhana,

mendatangkan kejelasan dan perspektif yang segar ke dalam proses penulisan

misi, dengan susunan kata-kata yang mencerminkan kepribadian perusahaan, dan

menuliskan misi dengan cara kreatif adalah sangat diperlukan guna mengandalkan

misi sebagai bimbingan.

Sedangkan tata nilai Perum Peruri yaitu :

a. Integritas

Penggabungan dari beberapa kelompok yang terpisah menjadi satu

kesatuan yang mempunyai tujuan dan cita-cita yang sama. Dalam suatu

perusahaan kalau seseorang telah diragukan integritasnya, berarti karyawan

tersebut sudah diragukan kemauannya untuk menjalankan peraturan yang ada dan

cenderung melakukan hal-hal yang merugikan perusahaan.

b. Kualitas

Kualitas atau mutu adalah karakteristik dari suatu produk atau jasa yang

ditentukan oleh pemakai atau kostumer dan diperoleh melalui pengukuran proses

serta melalui pengukuran proses serta melalui perbaikan yang berkelanjutan.

c. Inovasi

Inovasi adalah memperkenalkan ide baru, barang baru, pelayanan baru dan

cara-cara baru yang lebih bermanfaat.

Page 46: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

35

C. Struktur Organisasi Perum PERURI

Di dalam suatu perusahaan, agar setiap kegiatan yang dilaksanakan

hasilnya selalu baik maka dibutuhkan kerjasama antar individu. Untuk pencapaian

tujuan perusahaan, maka dalam setiap perusahaan harus memiliki struktur

organisasi yang jelas dan sistematis, hal ini diharapkan guna meningkatkan

efisiensi kerja dan juga produktivitas kerja yang sejalan dengan perkembangan

aktifitas usaha.

Struktur organisasi Perum PERURI beberapa kali disempurnakan dan saat

ini mempunyai Sembilan bidang yang terkoordinasi dalam empat dirktorat dan

dipimpin olehseorang Direktur Utama.

Perumusan struktur organisasi terus dilakukan oleh tim internal perusahaan

. upaya yang dilakukan meliputi pengayaan pekerjaan, optimalisasi fungsi dan

penggunaan birokrasi sesuai dengan tuntutan lingkungan bisnis.

Penetpan struktur organisasi Perum PERURI di tetapkan dengan surat

keputusan Direksi Nomor : Kep-03/XI/1999 Tanggal 16 November 1999, Berikut

adalah gambaran umum struktur organisasi Perum PERURI :

Page 47: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

36

Gambar 1 Struktur Organisasi Perum PERURI

D. Teknologi Yang Digunakan Perum PERURI

Teknologi yang digunakan dalam percetakan sekuriti harus memenuhi

beberapa unsur keamanan, yaitu keamanan instalasi, keamanan personil,

keamanan peralatan, keamanan material, keamanan prosedur, dan keamanan

informasi. Untuk memenuhi unsur tersebut perum PERURI menerapkan standar

pengamanan yang tinggi sesuai yang berlaku secara Internasional.

Perkembangan teknologi yang sangat cepat dan terbuka bagi masyarakat

menyebabkan pencegahan pemalsuan terhadap dokumen sekuriti menjadi lebih

kompleks dan membutuhkan penerapan teknoligi yang lebih tinggi. Oleh karena

itu Perum PERURI selalu melangkah sesuai dengan perkembangan tekhnologi

untuk terus memastikan produknya menjadi sulit untuk ditiru.

DIREKTUR UTAMA

DIREKTORAT

NIAGA

DIREKTORAT

PRODUKSI

DIREKTORAT

TEKNIK DAN

UMUM

DIREKTORAT

KEUANGAN DAN SDM

SEKERTARIAT

PERUSAHAAN

SATUAN PENGAWASAN

INTERNAL

PENGEMBANGAN

ORGANISASI DAN SISTEM MANAJEMEN

Page 48: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

37

Pengembangan produk Perum PERURI tidak hanya terbatas pada

pengamanan dokumen dengan sekuriti dalam bentuk fisik dokumennya, namun

mulai dari menerapkan teknologi informasi yang merupakan integrated security

printing and system sesuai dengan tuntutan pelanggan

E. Produk Perum PERURI

a. Uang Kertas (Banknote)

Dalam percetakan uang kertas diterapkan pengamanan dengan teknologi yang

bersekuriti tinggi mulai dari desain, kertas, tinta maupun proses cetaknya.

Fitur yang dikenal luas adalah penggunaan watermark, cetak intaglio, benang

pengaman, dan tinta sekuriti. Selain itu fitur-fitur sekuriti yang mudah

dikenali oleh masyarakat umum tersebut juga diterapkan unsur pengamanan

yang hanya diketahui oleh petugas laboratorium dan forensic.

b. Uang Logam dan Produksi Non Uang

Ukuran pengamanan atau sekuriti pada cetakan uang logam dan logam non

uang berbeda dengan uang kertas dan uang kertas berharga non uang yang

memiliki banyak fitur. Aspek sekuriti pencetakan uang logam pada prinsipnya

lebih banyak ditentukan oleh kualitas bahan, kerumitan desain, dan ketajaman

pencetakan. Di samping itu Perum PERURI juga menggembangkan produk

Page 49: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

38

logam non uang, diantaranya: medali, tie pin, lencana plaket fiberglass, dan

lain sebagainya.

c. Cetakan Berharga Non Uang

Produk-produk kertas berharga non uang, meliputi: dokumen keimigrasian,

dokumen perpajakan, dokumen pertahanan, dan dokumen cukai yang selalu

ditingkatkan teknologi pengamananya mengingat produk yang dimaksud

menjadi kebutuhan masyarakat luas dan sangat berkaitan dengan masalah

keamanan Negara.3

F. Sumber Daya Manusia dan Lembaga Organ Struktural Perum PERURI

Untuk menjadi perusahaan yang berkelas dunia dibutuhkan sumber daya

manusia yang handal. untuk itu manajemen selalu mengutamakan pengembangan

sumber daya manusia yang memiliki kompetensi yang sesuai dengan bidang dan

tugasnya, serta menerapkan tata nilai PERURI yaitu, integritas, kualitas, tim kerja,

motivasi dan sekuriti.

Dalam data terakhir, jumlah pegawai yang terdapat di Perum PERURI pada

tahun 2005 mencapai 2220 orang dengan latar belakang pendidikan sebagai

berikut :

1. S2 : 58 orang.

2. S1 : 223 orang.

3. D3 : 105 orang.

3 Di Kutip Dari Situs www.peruri.co.id Tentang Produk Peruri

Page 50: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

39

4. SLTA ke bawah : 1834 orang.

Dengan jumlah pegawai lebih dari 2000 orang, Perum PERURI tidak hanya

berkonsentrasi pada jalur utama bisnisnya saja, tetapi juga menciptakan berbagai

lembaga di luar organ instruktural yang dapat menampung kegiatan pegawai dan

pemberdayaan SDM, khususnya bagi pegawai Perum PERURI, ada Tujuh

lembaga organ structural yaitu :

1. Dharma Wanita sub Unit Perum PERURI.

2. Koprasi Pegawai Perum PERURI (KOPERTI).

3. Yayasan Hari Tua Pegawai Perum PERURI (YAPERTI).

4. Dana Pensiunan Pegawai Perum PERURI (DAPERTI).

5. Badan Pengelola dan Pembinaan Usaha Kecil dan Koperasi (PUKK).

6. Program Pelayanan Kesehatan Bersama (Prolankesma).

7. Ikatan Pensiunan Pegawai Perum PERURI (IKAPURI).

G. Konsumen PERURI

Untuk menatap kedepan dengan tantangan yang lebih besar di pasar global,

PERURI terus berjuang menjadi perusahaan berskala dunia yang unggul. Hal ini

dibuktikan dengan kemampuan PERURI untuk menembus pasar dunia. PERURI

telah melebarkan sayapnya melalui tender-tender internasional di berbagai Negara,

menjadikan pengalaman dan pemahaman PERURI terhadap security printing

semakin luas.

Page 51: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

40

Perubahan kebutuhan masyarakat telah menjadi stimulant tentang

perkembangan teknologi di segala aspek . fenomena ini juga mencakup aspek

dokumen sekuriti dan system menjalankannya. Melalui senyawa visi dan misi,

Perum PERURI telah memantapkan perananya sebagai The World Class Security

Printer melalui produk dokumen sekuriti yang berkualitas dan bernilai sekuriti

tinggi sekaligus menuju Integrated Security Printing and System Company.

Page 52: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

41

BAB IV

ANALISIS STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM

PERCETAKAAN UANG RI ( PERUM PERURI ) DALAM PEMBINAAN

KEAGAMAAN PEGAWAI

Dalam Bab ini, peneliti akan memaparkan data temuan serta

menganalisisnya, dengan data yang peneliti dapatkan dari lokasi penelitian

tentang Strategi Penggunaan Media Komunikasi Perusahaan Umum Percetakaan

Uang RI ( Perum Peruri ) Dalam Pembinaan Keagamaan Pegawai. Ini bertujuan

untuk mengidentifikasi strategi penggunaan media komunikasi apa saja yang

dilakukan oleh PERURI dalam membina keagamaan pegawai, selain itu untuk

mengetahui faktor penentu keberhasilan dari strategi penggunaan media

komunikasi Perum Peruri dalam pembinaan keagamaan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka peneliti mewawancarai

beberapa informan yang telah memberikan informasi seputar kegiatan pembinaan

keagamaan yang dilaksanakan di PERURI mengenai data yang dibutuhkan oleh

peneliti. Diantaranya yaitu: Sekertaris BINTALORKES Bapak Supangat.

A. Strategi Komunikasi Percetakaan Uang RI ( Perum Peruri ) Dalam

Pembinaan Keagamaan Pegawai Perusahaan Umum

Strategi Komunikasi adalah tahapan yang digunakan untuk mendekati

pegawai PERUM PERURI agar mencapai target yang di kehendaki oleh pihak

perusahaan.

Tahapan yang digunakan oleh PERUM PERURI untuk mencapai

pembinaan keagamaan yang berkaitan tentang norma-norma agama adalah:

Page 53: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

42

1. Mengenali Sasaran Komunikasi

a) Faktor Kerangka Referensi

Langkah awal yang dilakukan oleh PERUM PERURI dalam hal ini

Bintalorkes dan para penceramah bulanan adalah mempelajari siapa

saja yang menjadi sasaran dalam komunikasi tersebut, dalam hal ini

sasaranya adalah para unsur pegawai yang berkecimpung di PERUM

PERURI.

Dalam penyampaian pesan terhadap seluruh Masyarakat PERUM

PERURI ini, tidak terlepas dari beberapa faktor yang merupakan

perpaduan dari pengalaman, norma-norma ideologi serta pendidikan,

dimana PERUM PERURI mendapatkan informasi tentang pentingnya

pendidikan agama bagi para karyawannya guna mengatur norma yang

tumbuh di dalam lingkungan masyarakat PERUM PERURI.

b) Faktor Situasi dan Kondisi

Yang dimaksud dengan situasi disini ialah situasi komunikasi pada

saat komunikan akan menerima pesan yang akan disampaikan. Agar

komunikasi berjalan dengan efektif, tempat dan ruangan dimana

komunikasi akan berlangsung, sehingga hambatan yang datang dapat

diminimalisir. Yang dimaksud disini ialah state of personality

komunikan, yaitu keadaan fisik dan psikis komunikan pada saat ia

menerima pesan komunikasi. Dalam hal ini PERUM PERURI

mengadakan akses langsung kepada karyawan di PERUM PERURI

untuk melakukan akses setiap pagi ke PORTAL peruri yang secara

otomatis diakses ketika karyawan meghidupkan komputernya sebagai

Page 54: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

43

sarana penyampaian komunikasinya. Menurut pandangan peneliti

penerapan hal ini merupakan langkah yang baik karena di pagi hari

adalah saat yang tepat untuk setiap orang mendapatkan pesan

komunikasi, karena pada pagi hari kondisi karyawan siap menerima

pesan komunikasi tersebut. Dan juga pada pengajian bulanan yang

diadakan oleh ustadz Muhtadi yang diadakan hari libur membuat para

karyawan siap menerima pesan yang disampaikan.

2. Pemilihan Media Komunikasi

Selain situasi dan juga kondisi, pemilihan media komunikasi yang

dilakukan oleh PERUM PERURI dilakukan guna memudahkan pesan

komunikasi sampai dengan mudah kepada komunikannya.

Karena sasaranya adalah masyarakat pegawai PERUM PERURI

yang latar belakang pendidikanya adalah mayoritas lebih dari strata 1,

maka penggunaan media komunikasi web PORTAL dan pengajian rutin di

setiap bulannya berfungsi amat penting dalam keefektifan penyampaian

pesan, orang yang berpendidikan tinggi cenderung mengikuti

perkembangan tekhnologi, terutama teekhnologi, dan juga orang yang

berpendidikan tinggi juga sangat terbiasa dituntut disiplin guna menghadiri

pengajian bulanan pegawai.

3. Pengkajian Tujuan Pesan Komunikasi

Pesan komunikasi mempunyai tujuan tertentu, dan tujuan dari

pesan komunikasi yang dilakukan oleh PERUM PERURI adalah untuk

memberikan dorongan agar melakukan tindakan sesuai norma – norma

Page 55: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

44

agama agar bisa meningkatkan kinerja karyawan sesuai koridor dan aturan

kerjanya.

4. Peran Komunikator dalam Komunikasi

Faktor penting yang terdapat dalam Komunikator adalah:

a) Daya tarik sumber komunikasi

Pada poin ini pihak PERUM PERURI melakukan pendekatan kepada

para pegawai PERUM PERURI guna mendapatkan citra yang positif

dan tidak mengarah kepada kesan yang buruk, dalam hal ini contohnya

ustadz Muhtadi memposisikan diri mereka setara dengan para karyawan

yang hadir dalam pengajian tetap bulanan, sehingga para karyawan

merasa dirinya tidak digurui sehingga pesan yang disampaikan dapat

dicerna dan diterima.

b) Kredibilitas sumber

Pihak Bintalorkes yang mengelola tentang pembinaan keagamaan di

PERUM PERURI ini harus dipandang telah memiliki kredibilitas yang

tinggi, terbukti dengan ekstitensinya pihak bintalorkes telah menjadi

sarana penyalur pembinaan keagamaan selama kurun waktu 14 tahun

terakhir.

Menurut Harold D Lasswell, dalam proses komunikasi sebenarnya

menjawab pertanyaan: Who says what in which channel to whom with what

effect (siapa mengatakan apa kepada siapa melalui saluran apa dan dengan

efek apa). Berikut ini adalah pejelasan penulis:

1. Who (siapa komunikatornya)

Page 56: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

45

Menurut pandangan peneliti sesuai dengan hasil wawancara kepada

PERUM PERURI, dan komunikator itu sendiri ialah bapak Supangat

selaku sekertaris Bintalorkes. Dan juga Ustad Muhtadi Sub Bagian

bintalorkes menjadi komunikator yang menyampaikan pesan yang

dikomunikasikannya dalam pembinaan keagamaan pegawai di Perum

Peruri

2. Says what (pesan apa yang dinyatakan)

Sebuah komunikasi tidak berjalan dengan baik bila salah satu

komponen didalamnya kurang. Dalam hal ini pesan adalah sesuatu yang

penting disamping komunikator dan komunikan dalam proses

komunikasi.pesan yang disampaikan oleh Ustadz di pengajian bulanan dan

juga arahan di dalam PORTAL PERURI mencakup tentang norma norma

ke Islaman guna memberikan batasan kepada karyawan PERUM PERURI

dalam mengambil tindakan dalam menunjang pekerjaannya.

3. In which channel (saluran apa yang digunakan)

Perum Peruri menggunakan media internet sebagai alat untuk

menyampaikan pembinaan keagamaan dan pesan atau anjuran lain dalam

pembinaan keagamaan di Perum Peruri.

4. To whom (siapa komunikannya)

Dalam strategi komunikasi, komunikan merupakan komponen

yang paling banyak meminta perhatian. Disebabkan karena jumlah

komunikan biasanya banyak dan bersifat heterogen, sedangkan mereka

harus dapat dicapai dalam menerima setiap pesan secara inderawi dan

rohani. Maksud dari inderawi adalah diterimannya suatu pesan jelas bagi

Page 57: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

46

indera mata dan terang untuk indera telinga. Lalu maksud dari rohani

adalah diterimanya suatu pesan sesuai dengan kerangka referensinya,

paduan dari usia, agama, pendidikan, kebudayaan, dan nilai-nilai

kehidupan lainnya dan kerangka referensi menimbulkan kepentingan dan

minat tertentu. Pada strategi komunikasi, apabila sudah mengetahui sifat-

sifat komunikan, ada dua tatanan komunikasi yang efektif.

a. Komunikasi tatap muka (face to face communication)

Komunikasi tatap muka dipergunakan apabila komunikator

mengharapkan efek perubahan tingkah laku (behavior change) dari

komunikan. Sub Bagian Bintal orkes Perum Peruri pada proses

komunikasi tatap muka biasanya dilakukan setiap jam istirahat atau

saat waktu senggang..

b. Komunikasi bermedia (mediated communication)

Komunikasi bermedia pada umumnya dipergunakan untuk

menyampaikan informasi, biasa disebut komunikasi informatif.

Komunikasi bermedia sangat ampuh dalam merubah tingkah laku di

Perum Peruri. Komunikasi bermedia sangat persuasif dan dapat

menjangkau komunikan dalam jumlah banyak pegawai Perum Peruri.

Komunikan pada strategi komunikasi dalam pembinaan keagamaan di

Perum Peruri adalah seluruh pegawai di Perum Peruri.

5. With what effect (efek apa yang diharapkan)

Efek dari pesan yang dikomunikasikan oleh komunikator akan

timbul pada komunikan sebagai sasaran komunikasi. Efek yang

diharapkan oleh Perum Peruri adalah terciptannya nuansa islami di Perum

Page 58: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

47

Peruri pada khususnya dan umumnya agar tercipta nuansa islami di luar

lingkungan Perum Peruri.

Dalam rangka meningkatkan mentalitas spiritual karyawan, PERUM

PERURI memiliki media dan program yang dilaksanakan dari pertengahan

tahun 2000 hingga sekarang. Berdasarkan hasil penelitian wawancara yang

diperoleh dari PERUM PERURI. Program keagamaan ini rutin dilaksanakan

setiap bulannya dan media yang digunakan untuk meningkatkan pembinaan

keagamaan sampai saat ini masih tetap dipertahankan oleh PERUM PERURI.

Program dan media sebagai berikut:

1. Portal PERURI

Portal PERURI merupakan sebuah inovasi khusus yang dilakukan

oleh PERUM PERURI. Portal PERURI ini adalah sarana akses web

internet yang khusus dibuat oleh perusahaan guna mendapatkan informasi

langsung yang di update setiap harinya oleh perusahaan. Web Portal

Peruri ini terdiri dari berita berita seputar perusahaan, Portal itu sendiri

menyediakan halaman khusus untuk berita tentang keagamaan. Secara

tekhnis portal dikelola oleh IT perusahaan.dan portal itu sendiri merupakan

sarana yang efektif bagi PERURI untuk membina keagamaan pegawai

PERUM PERURI.

Tujuan awal dibuatnya Portal PERURI ini adalah sebagai media

komunikasi antara sesama pegawai PERUM PERURI dan untuk

menjebatani antara pegawai dengan pihak perusahaan sehingga akan

terjalin suatu hubungan mutual understanding diantara kedua belah pihak.

Page 59: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

48

Portal PERURI dapat digunakan sebagai media bagi pihak

perusahaan dalam memberikan informasi tentang keagamaan, serta dapat

membentuk suatu opini yang diinginkan dikalangan pegawai PERUM

PERURI.

Menurut pandangan peneliti, media web Portal PERURI

merupakan sebuah langkah yang ditempuh oleh perusahaan guna

menerapkan strategi pembinaan keagamaan, media web ini sangat efektif

ditandai dengan adanya koneksi internet di zaman sekarang, yang mana

topik tentang keagamaan yang dituangkan dan di update setiap hari di

dalam web ini menjadi sebuah pengetahuan tentang keagamaan bagi

pegawai PERURI.Terlebih lagi para pegawai diberikan kemudahan untuk

megakses web ini. Tulisan yang ada di web ini tentang keagamaan juga

bisa menjadi bahan perbincangan di kalangan karyawan. Dengan begitu

topik tentang keagamaan yang di akses setiap hari akan mendukung

pegawai untuk lebih mengetahui tentang nuansa agamanya yang

diharapkan bisa berpengaruh terhadap etos kerja karyawan PERUM

PERURI.

2. Pengajian Bulanan Pegawai PERUM PERURI

Pengajian bulanan yang diadakan untuk pegawai PERUM

PERURI ini adalah pengajian yang bernuansakan Islami, namun, bagi

kepercayaan agama lainnya diadakan hanya setiap hari besarnya

dikarenakan 97% pegawai PERUM PERURI menganut agama Islam.

Pengajian bulanan ini rutin dilakukan setiap minggu ke 3, dan juga

Page 60: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

49

pengajian ini sudah berjalan selama lebih dari 5 tahun, beberapa nama

besar seperti Aa gym dan ust Jefry Al-buckhory pernah diundang dlam

pengajian ini.

Efektifitas pegawai dalam menghadiri pengajian selalu mendapat

respon positif. Pegawai selalu memenuhi gedung yang disediakan peruri.

Biasanya gedung itu hanya menampung 200 orang tetapi pegawai yang

mengahadiri pengajian bisa sampai 250-300 orang.

Menurut Pandangan peneliti, program pengajian bulanan ini

adalah sarana yang paling efektif guna menerapkan pembinaan mental

pegawai di PERUM PERURI ini. Antusias dari pegawai juga sangat besar,

hal ini juga membuktikan adanya minat dari pegawai untuk menyirami

rohaninya guna bisa diterapkan di lingkup kerja mereka. Hasil dari

pengajian bulanan ini juga bisa menjadi bahan pembicaraan di pihak

pegawai, dan hal ini meberikan dampak yang besar bagi karyawan guna

menciptakan lingkungan kerja yang bernuansa Islam dan memberikan

ketenangan hati bag para pegawai, serta menghindarkan perilaku pegawai

yang diluar norma dan aturan perusahaan.

B. Faktor Penentu Keberhasilan dari Strategi Komunikasi Perum Peruri

Dalam Pembinaan Keagamaan Pegawai

1. Kecakapan Komunikator

Komunikator yang baik adalah menguasai cara-cara penyampaian

buah pikiran baik secara lisan maupun secara tertulis. komunikator harus

menguasai teknik berbicara dan teknik membuat suatu tulisan. Ia harus

Page 61: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

50

cakap memilih simbol/lambang yang tepat untuk mengungkapkan buah

pikiranya dan harus cakap membangkitkan minat para pendengar atau

pembaca. Di samping itu harus pandai pula menarik perhatian dan

menyajikannya. Keterangan-keterangannya harus sistematis dan jelas.

Menurut pandangan peneliti, komunikator yang ada di Perum Peruri sudah

mencukupi dari faktor-faktor diatas, dalam website Peruri yang tertuang di

PORTAL peruri sudah tertulis pesan yang ingin disampaikan secara jelas,

dengan design yang menarik di web tersebut menjadikan berita yang

dituangkan menjadi daya tarik tersendiri, keterangan dalam berita itu

dijadikan sistematis dan disajikan secara jelas. Terbukti dengan perekrutan

tenaga ahli yang menangani web ini dilakukan secara ketat. ”Tenaga ahli

yang kita pilih untuk mendesign web ini merupakan tenaga ahli yang

diseleksi secara ketat, dengan harapan design di web inni menjadi menarik

dan pesan yang ada dapat diterima dan diserap secara maksimal”1

Tidak hanya itu, komunikator atau si pemberi pesan yang akan

diterima oleh setiap elemen dari Perum Peruri juga menjadi bagian dari

strategi penggunaan media dalam pembinaan keagamaan Perum Peruri,

sebagai contoh di dalam pengajian bulanan pihak Bintalorkes yang

menangani tentang keagamaan juga sudah memperhatikan komunikator

yang kompeten untuk mengisi pengajian setiap bulannya, tujuanya adalah

untuk menarik perhatian agar pesan dakwah sampai secara maksimal, hal

ini dibuktikan dengan sering kali pendakwah kondang menjadi pengisi

1 Wawancara Pribadi dengan bpk Supangat, Sekertaris BINTALORKES Perum Peruri, 10

September 2013.

Page 62: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

51

pengajian bulanan di Perum Peruri, Menurut pandangan peneliti, dengan

mengundang pendakwah yang sudah kondang merupakan strategi yang

sangat baik, dan bisa meningkatkan rasa kepercayaan yang tinggi pada

pegawai Perum Peruri, karena faktor ini bisa menjadikan strategi

penyampaian pesan dakwah dapat diserap secara maksimal.

2. Saluran Komunikasi

Dengan menggunakan alat dan saluran komunikasi yang jelas juga

merupakan sebuah factor penentu keberhasilan dari strategi penggunaan

media komunikasi bagi pembinaan keagamaan, dalam hal ini Perum Peruri

menggunakan alat media web sebagai saluran komunikasinya. Menurut

pandangan peneliti, saluran penggunaan web ini merupakan sebuah

strategi yang baik, seiring dengan kapasitas karyawan yang mayoritas

mempunyai pendidikan tinggi maka perkembangan tekhnologi juga ikut

berkembang dengan berkembangnya pendidikan.

C. Program Pembinaan Lain Yanag di lakukan oleh Perum Peruri

Adapun pembinaan-pembinaan lain yang dilakukan oleh Perum Peruri

dalam meningkatkan keagamaan karyawan adalah sebagai berikut:

1. Mempertingati tahun baru Hijriyyah.

2. Maulid Nabi Muhammad SAW

3. Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW.

4. Pesantren kilat bagi anak pegawai PERUM PERURI

5. Mengadakan buka puasa dan shalat teraweh berjamaah pada bulan suci

Ramadhan.

Page 63: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

52

6. Menyelenggarakan shalat idul fitri dan idul adha pada hari raya tersebut

dilaksanakan penyalur zakat dan santunan anak dan fakir miskin serta

pemotongan hewan qurban, seperti pada setiap Idul adha.

Pihak perusahaan mengharapkan dengan adanya kegiatan keagamaan

ini karyawan tidak hanya takut kepada atasannya akan tetapi karyawan

dituntut untuk takut kepada yang menciptakannya, karena perusahaan ini

menerapkan nilai-nilai islam sebenarnya seperti, kejujuran, kedisiplinan,

keadilan, tanggung jawab, keadilan, dan kepedulian. Dengan kegiatan rohani

ini dapat membantu para karyawan untuk menrapkan nilai-nilai dalam dunia

kerja mereka.

Dalam meningkatkan kesadaran karyawan akan nilai-nilai dasar

PERUM PERURI melakukan pembinaan yang fokus pada nilai kejujuran,

kedisiplinan, dan kepedulian. Kejujuran memiliki arti yaitu suatu keadaan

yang mengutamakan kebenaran hakiki pada diri sendiri, lingkungan, dan rekan

kerja, kemudian nilai kedisiplinan yaitu memposisikan segala sesuatu pada

tempatnya dan waktu yang semestinya, dan nilai kepedulian adalam perhatian

dan dorongan untuk menjaga, mempertahakan dan meningkatkan niai, mutu

atau tingkat kebaikan suatu hal keadaan dan orang lain. Dengan program ini

pihak PERUM PERURI mengharapkan bahwa setiap pegawai memiliki sifat

yang disebutkan diatas, dan nilai-nilai itu dapat diterapkan dilingkungan

perusahaan maupun lingkungan masyarakat.

Dalam meningkatkan produktivitas, setiap perusahaan harus memiliki

strategi untuk mencapai tujuan yang maksimal, mustahil perusahaan yang

maju tidak memiliki strategi. Baik itu strategi yang bersifat eksternal

perusahaan maupun internal perusahaan dalam hal ini adalah strategi dalam

Page 64: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

53

memuaskan pegawai agar pegawai di perusahaan tersebut dalam bekerja

maksimal.

Dalam menentukan sanksi untuk pegawai yang melanggar biasanya ada

peringatan-peringatan secara lisan kemudian peringatan secara tertulis, jadi

jika menyangkut penyelewengan dana untuk perusahaan maka ada satu orang

yang akan kita cari dan kita masukan ke pihak yang berwajib sebagai efek

kedaran bagi pegawai yang lain. Kemudian pihak perusahaan membuat surat

pernyataan untuk mengundurkan diri secara baik-baik. Jika pegawai yang

melanggar dalam hal absensi, kedisiplinan dari hari ke hari biasanya pihak

perusahaan melakukan peneguran langsung atau melalui atasan masing-

masing bagian.

Page 65: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

54

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Strategi Komunikasi Percetakaan Uang RI ( Perum Peruri ) Dalam Pembinaan

Keagamaan Pegawai Perusahaan Umum.

Strategi Komunikasi adalah tahapan yang digunakan untuk mendekati pegawai

PERUM PERURI agar mencapai target yang di kehendaki oleh pihak

perusahaan.Tahapan yang digunakan oleh PERUM PERURI untuk mencapai

pembinaan keagamaan yang berkaitan tentang norma-norma agama adalah:

a. Mengenali Sasaran Komunikasi

b. Pemilihan Media Komunikasi

c. Pengkajian Tujuan Pesan Komunikasi

d. Peran Komunikator dalam Komunikasi

2. Faktor Penentu Keberhasilan dari Strategi Komunikasi Perum Peruri Dalam

Pembinaan Keagamaan Pegawai

a. Kecakapan Komunikator

Komunikator yang ada di Perum Peruri sudah mencukupi dari faktor-faktor

diatas, dalam website Peruri yang tertuang di PORTAL peruri sudah tertulis

pesan yang ingin disampaikan secara jelas, dengan design yang menarik di

web tersebut menjadikan berita yang dituangkan menjadi daya tarik tersendiri,

keterangan dalam berita itu dijadikan sistematis dan disajikan secara jelas.

Terbukti dengan perekrutan tenaga ahli yang menangani web ini dilakukan

secara ketat.

Page 66: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

55

Dengan menggunakan alat dan saluran komunikasi yang jelas juga merupakan

sebuah faktor penentu keberhasilan dari strategi penggunaan media

komunikasi bagi pembinaan keagamaan, dalam hal ini Perum Peruri

menggunakan alat media web sebagai saluran komunikasinya. Menurut

pandangan peneliti, saluran penggunaan web ini merupakan sebuah strategi

yang baik, seiring dengan kapasitas karyawan yang mayoritas mempunyai

pendidikan tinggi maka perkembangan tekhnologi juga ikut berkembang

dengan berkembangnya pendidikan.

3. Program Pembinaan Lain Yanag di lakukan oleh Perum Peruri

Adapun pembinaan-pembinaan lain yang dilakukan oleh Perum Peruri dalam

meningkatkan keagamaan karyawan adalah sebagai berikut:

a. Mempertingati tahun baru Hijriyyah.

b. Maulid Nabi Muhammad SAW

c. Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW.

d. Pesantren kilat bagi anak pegawai PERUM PERURI

e. Mengadakan buka puasa dan shalat teraweh berjamaah pada bulan suci

Ramadhan.

f. Menyelenggarakan shalat idul fitri dan idul adha pada hari raya tersebut

dilaksanakan penyalur zakat dan santunan anak dan fakir miskin serta

pemotongan hewan qurban, seperti pada setiap Idul adha.

Pihak perusahaan mengharapkan dengan adanya kegiatan keagamaan ini karyawan

tidak hanya takut kepada atasannya akan tetapi karyawan dituntut untuk takut

kepada yang menciptakannya, karena perusahaan ini menerapkan nilai-nilai islam

sebenarnya seperti, kejujuran, kedisiplinan, keadilan, tanggung jawab, keadilan, dan

Page 67: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

56

kepedulian. Dengan kegiatan rohani ini dapat membantu para karyawan untuk

menrapkan nilai-nilai dalam dunia kerja mereka.

B. Saran

1. PERUM PERURI diharapkan meningkatkan pembinaan keagamaan bagi para pegawai

dengan menambah dan mengembangkan media yang ada, seperti media cetak yang

bermuatkan khusus tentang keagamaan dan di terbitkan kepada seluruh pegawai agar

pembinaan dan pengetahuan keagamaan ini tercapai secara efektif guna meningkatkan

etos kerja pegawai dan menghindarkan serta menuntun pegawai agar tidak melakukan

tindakan – tindakan yang diluar norma agamanya.

2. PERUM PERURI diharapkan bisa memberikan reward tertentu bagi para pegawai yang

mempunyai minat terhadap program pembinaan keagamaan agar memotivasi pegawai

yang lain untuk mengikuti kegiatan pembinaan keagamaan ini. Serta, PERUM PERURI

diharapkan bisa membentuk wadah atau organisasi yang lebih khusus lagi guna

mengefektifkan dan mengembangkan minat pegawai yang tertarik mendedikasikan

pikiran dan tenaganya supaya menghasilkan efek yang lebih baik lagi terhadap

pegawai, serta dengan adanya wadah tersebut bisa menjadikan sarana silaturahmi antar

sesama pegawai dan menghasilkan kumpulan para pegawai yang bernuansakan

agamanya.

Page 68: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

57

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, Abu.StrategiBelajarMengajar, Bandung :PustakaSetia, 1997.

Ali, Muhammad.KamusLengkap Bahasa Indonesia Modern, Jakarta :Pustaka Armani 1996.

Arsyad, Azhar. Media Pembelajaran, Jakarta: Rajawali pers, 2011.

Bactiar,Wardi.MetodologiPenelitianIlmuDakwah, Jakarta: Logos, 1999.

Bugin, Burhan.MetodePenelitianKualitatif,Jakarta:Prenada Media Group,2005.

Changara, Hafied. Pengantar Ilmu Komunikasi, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1998.

David, Fred.ManajemenStrategiKonsep, Jakarta : PT. Prenhellindo, 1998.

Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1998.

Gluek William F. ManajemenStrategisdanKebijakan Perusahaan, Jakarta: Erlangga, 1989.

Hari, Setiawan Purnomo dan Mansyah Zulkiefli. Manajemen Strategi, Sebuah konsep

Pengantar, Jakarta : LPEE UI, 1999.

Kahmadi, Dadang. Metode Penelitian Agama: Perspektif Ilmu Perbandingan Agama,

Bandung: Pustaka Setia, 2000.

Kriyantoro, Rachmat.Teknik Praktis Riset Komunikasi, Jakarta: Kencana, 2009.

Maleong, Lexy j, MA. MetodelogiPenelitianKualitatif, Bandung: PT. RemajaRosdakarya,

2007.

Page 69: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi

58

Muhammad, Arni, Komunikasi Organisasi , Jakarta: Bumi Kasara, 2009.

Mulyana, Deddy. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2008.

Nasuhi, Hamid dkk.“Pedoman Penulisan Karya Ilmiah ( Skripsi, Tesis dan Disertasi),

Jakarta: CeQDA, 2007.

Rafi’udindan Abdul, Manna Djaliel.PrinsipdanStrategiDakwah, Bandung :PustakaSetia,

1997.

Rahmat, Jalaludin.MetodepenelitianKomunukasi, Bandung: PT. Rosdakarya, 2007.

Roudonah. Ilmu Komunikasi, Jakarta: Uin Jakarta Press, 2007.

Siagian,Sondang P.Manajemen Modern, Jakarta :Masagung. 1994.

Soemangara, Rd. Strategic Marketin g Communication: Konsep Strategi dan Terapan,

Bandung: Alfabet, 2008.

Tim penyusunDepartemenPendidikandanKebudayaan RI.KamusBesar Bahasa Indonesia,

(Jakarta :BalaiPustaka, 11997), h. 199.

Uchjana, Onong Effendi. Ilmu Komunikasi, Teori Dan Praktek, Bandung: Remaja Rosda

Karya, 2007.

Zainun, Buchari.Manajemen Sumber Daya Manusia Indonesia, Jakarta: PT. Toko Gunung

Agung, 1995.

Page 70: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi
Page 71: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi
Page 72: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi
Page 73: STRATEGI KOMUNIKASI PERUSAHAAN UMUM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/27097/1/RESYANA... · masalah dalam penelitian ini adalah strategi penggunaan media komunikasi