30
Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi- Seminar Governance dan Resiko Kriminalisasi LKDI (Lembaga Komisaris dan Direksi Indonesia) Jakarta, 30 April 2014 Indar Atmanto

Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

  • Upload
    anevay

  • View
    48

  • Download
    2

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-. Seminar Governance dan Resiko Kriminalisasi LKDI ( Lembaga Komisaris dan Direksi Indonesia) Jakarta, 30 April 2014. Indar Atmanto. - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha

-bahan dikusi-Seminar

Governance dan Resiko KriminalisasiLKDI (Lembaga Komisaris dan Direksi Indonesia)

Jakarta, 30 April 2014

Indar Atmanto

Page 2: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

INTERNET DI INDONESIAFAKTA MENGENAI SEKTOR INDUSTRI INTERNET DI INDONESIA SEBELUM DAN SESUDAH TAHUN 2006, DIMANA IM2 SEBAGAI OPERATOR YANG PERTAMA KALI MULAI MEMASARKAN LAYANAN MOBILE BROADBAND DI INDONESIA

Page 3: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

ANATOMI HUKUM PENYELENGGARA JASA TELEKOMUNIKASI

INTERNET SERVICE PROVIDER(PENYELENGGARA JASA TELEKOMUNIKASI)

Pasal 1 Butir 14 UU No. 36/1999“Penyelenggaraan jasa telekomunikasi adalah kegiatan penyediaan dan atau pelayanan

jasa telekomunikasi yang memungkinkan terselenggaranya telekomunikasi”

KEGIATAN USAHA

Pasal 9 (2) UU No. 36/1999Pasal 13 PP No. 52/1999

Pasal 5(2) Kepmenhub 21/2001

• MENGGUNAKAN • MENYEWA

• BEKERJASAMA

JARINGAN(rangkaian perangkat telekomunikasi dan kelengkapannya

yang digunakan dalam bertelekomunikasi)TETAP BERGERAK

Perangkat Telekomunikasi adalah sekelompok Alat Telekomunikasi

yang memungkinkan bertelekomunikasi

(Psl 1 (3) UU 36/1999)

Alat komunikasi adalah setiap alat perlengkapan yang digunakan dalam

bertelekomunikasi(Psl 1 (2) UU 36/1999)

Telekomunikasi adalah setiap pemancaran, pengiriman, dan atau penerimaan dari setiap

informasi dalam bentuk tanda-tanda, isyarat, tulisan, gambar, suara, dan bunyi melalui system kawat,

optik, radio, atau sistem elektromagnetik lainnya (Psl 1 (1) UU No. 36/1999)

Page 4: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

KETENTUAN-KETENTUAN HUKUM

• UU No. 36 Tahun 1999 Tentang Telekomunikasi1) Pasal 9 ayat (2)

“Penyelenggara jasa telekomunikasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat (1) dalam menyelenggarakan jasa telekomunikasi, menggunakan dan atau menyewa jaringan telekomunikasi milik penyelenggara jaringan telekomunikasi”

• PP No. 52 Tahun 2000 Tentang Penyelenggaraan Telekomunikasi1) Pasal 13

“Dalam penyelenggaraan jasa telekomunikasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 huruf b, penyelenggara jasa telekomunikasi menggunakan jaringan telekomunikasi milik penyelenggara jaringan telekomunikasi”.

• Kepmenhub Nomor 21 Tahun 2001 Penyelenggaraan Jasa Telekomunikasi

1) Pasal 3 ayat (1)”Penyelenggaraan jasa telekomunikasi terdiri atas : a. penyelenggaraan jasa teleponi dasar; b. penyelenggaraan jasa nilai tambah teleponi; c. penyelenggaraan jasa multimedia”

2) Pasal 5 ayat (1)“Dalam menyelenggarakan jasa telekomunikasi, penyelenggara jasa telekomunikasi menggunakan jaringan telekomunikasi milik penyelenggara jaringan telekomunikasi”.

3) Pasal 5 ayat (2)“Penyelenggara jasa telekomunikasi dalam menggunakan jaringan telekomunikasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilaksanakan melalui kerjasama yang dituangkan dalam suatu perjanjian tertulis.

Page 5: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

5

Sebelum Sesudah2006

Pengguna Internet•Kurang dari 20 Juta •Lebih dari 63 Juta pada tahun 2012 (tumbuh 215%)

secara eksponensial)

Tarif Internet •Rp 300.000,- sd Rp 500.000,- per bulan untuk Internet unlimited melalui Cable & ADSL

• Tarif termurah saat ini adalah Rp 25.000,- per bulan untuk Internet unlimited melalui 3G/Wireless Broadband (turun sampai 2.000%)

Page 6: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

6

Sebelum Sesudah2006

Layanan 3G•3G digunakan oleh para operator seluler untuk video call/conference dan multimedia •Layanan ini secara bisnis gagal, sedikit sekali diterima oleh pasar

•3G sebagai akses untuk data/Internet (wireless/mobile broadband)•Layanan terbukti berhasil dan dan mendapat sambutan yang positif dari pasar•IM2 dan Indosat menjadi pioneer pertama di Indonesia yang meluncurkan layanan ini pada Kuartal-4 2006.•Sebagai pioneer dalam layanan ini, IM2 telah banyak menerima penghargaan nasional dan Internasional untuk inovasinya dalam layanan mobile broadband; Top Brand Award, Broadband Award, Call Center Award, Best Call Center Award, Corporate Image Award, dan International Wireless Broadband Award.•Menurut data Forst & Sullivan, hingga 2012 ada 350 juta pelanggan layanan telekomunikasi di Indonesia, dimana pelanggan layanan data mencapai 250 juta, dengan jumlah pelanggan 3G lebih dari 70 juta (Kompas.com 6 Feb 2013)

Page 7: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

7

Sebelum Sesudah2006

Harga Perangkat Pengguna •Harga per unit Modem 3G mencapai Rp 2 Juta dan Handset /Smartphone 3G yang termurah di atas Rp 2 Juta.

• Saat ini, harga per unit Modem 3G hanya berkisar Rp 200,000,- dan Handset /Smartphone 3G dijual mulai dari Rp 500,000,- !

Posisi Indonesia di Dunia•Dengan jumlah pengguna internet yang sedikit dan tingkat penetrasi yang rendah terhadap total populasi, posisi Indonesia sama sekali tidak diperhitungkan

•Seiring dengan peningkatan jumlah pengguna 3G, posisi Indonesia saat ini berada pada urutan 8 dari 20 negara dengan jumlah pengguna internet terbanyak di dunia (www.internetworldstat.com) •Berdasarkan data Kominfo April 2012, setidaknya tercatat sebanyak 44,6 juta pengguna Facebook dan sebanyak 19,5 juta pengguna Twitter di Indonesia. Indonesia menjadi negara kelima terbesar pengguna Twitter dan terbesar keempat pengguna Facebook di bawah negara besar lainnya. (Kompas.com 1 Nov 2012)

Page 8: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

8

Sebelum Sesudah2006

Dampak Terhadap Ekonomi•Dengan jumlah pengguna internet yang masih sedikit, kontribusi industri terhadap perekonomian negara tidak signifikan

• Menurut firma akuntan internasional Deloitte, pada tahun 2011 kontribusi internet terhadap ekonomi Indonesia mencapai 1,6 % dari produk domestik bruto (PDB) nasional atau setara dengan Rp 166 triliun.

Kontribusi internet terhadap PDB ini lebih besar dibanding ekspor gas alam cair (1,4%), ekspor peralatan elektronik (1,5 %), dan sektor kelistrikan (0,5%).

• IM2 sebagai perusahaan yang patuh pajak dan dianugerahi Penghargaan Wajib Pajak Patuh oleh Dirjen Pajak

Page 9: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Studi Kasus: Kerjasama Indosat-IM2

Page 10: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Kerjasama Yang Lazim

Page 11: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Internet menggunakan wireless modem

Laptop

Modem

Modem

simcard

Page 12: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Kartu usim diperbesar

Simcard Indosat didalam modem

Milik Indosat dengan logo Indosat 3G broadband

Modem wireless-> dijual bebas

Page 13: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Sinyal Indosat pada modem dan hape

MODEM HAPE

SINYAL Indosat-3g

SINYAL Indosat-3g

Page 14: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Time Line Penerbitan Ijin IM2

Multimedia ISP NAP Jartup JartaplokPacket Switched

Pay-TV(Penyiaran)

No. 161/DIRJEN/2001Tanggal : 1 Agustus 2001

No. 229/Dirjen/2006Tanggal : 22 Juni 2006

No. 230/Dirjen/2006Tanggal : 27 Juni 2006

No. 434/KEP/M.KOMINFO/10/2007Tanggal : 6 Oktober 2007

No. 423/KEP/M.KOMINFO/11/2009Tanggal : 6 November 2009

No. 290/KEP/M.KOMINFO/07/2011Tanggal : 12 Juli 2011

Page 15: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Kerjasama IM2 dengan Penyelenggara Jaringan

Jenis Layanan Kerjasama dengan Penyelenggara

Jaringan Telekomnukasi

Media

Akses

Akses internet DIAL-UP PT TELKOM Kabel

Akses internet Cable TV PT Kabel Visison Kabel TV

Akses internet VSAT PT INDOSAT Satelit

Akses internet

Broadband

BIZNET Fiber Optic

Akses internet via

Jaringan Seluler 3G

PT INDOSAT Nirkabel

Akses internet via

Jaringan Seluler CDMA

PT Mobile 8 Nirkabel

Akses internet via Kabel

Listrik

PT Icon+ Kabel listrik

“Kerja sama Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi dan Penyelenggara Jasa Telekomunikasi merupakan praktek kerja sama yang lazim dan sesuai dengan amanah ketentuan perundangan di Indonesia maupun praktek kerja sama di dunia internasional”

Page 16: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Kerjasama INDOSAT dengan Penyelenggara Jasa Internet (ISP)

Jenis Layanan Kerjasama dengan

Penyelenggara

Jasa Internet (ISP)

Media

Akses

Akses internet via

Jaringan Seluler 3G

IM2 Nirkabel

Akses internet via

Jaringan Seluler 3G

CBN Nirkabel

Akses internet via

Jaringan Seluler 3G

Quasar Nirkabel

Akses internet via

Jaringan Seluler 3G

Lintasarta Nirkabel

Page 17: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Proses Kerjasama Layanan Internet

Page 18: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

RUPSTahunan

Mei 2007Nov 2006

RapatDekom IM2

PKSIsat-IM2Tandantangan

RapatDekom IM2

RapatDekom IM2

RapatDireksi IM2

Sirkular RUPSPengangkatanIA sbg Dirut IM2

Sep Ags Jun Mei 31Mei 30

• Release & Discharge

• Approval Rencana Jangka Panjang 2007-2012

• Roadmap Jasa (termasuk layanan internet via jaringan 3G)

PersetujuanAnggaran 2007olehDekom IM2

Risalah RapatDireksiIndosat

Rencana Voucher IVDB dibahas Direksi Indosat

Laporan Kerjasama CDMA/3G

-IA dikenalkan sbg calon Dirut IM2-Direksi IM2, melaporkan Kerjasama Indosatnet via 3G

Arahan KomisarisTerkait kerjasama 3G

Presentasi Komisaris UtamaTtgStrategi Indosat berkaitan dgn peran IM2

Persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran 2007, termasuk rencana internet via Jaringan 3G

Kronologis Proses Penugasan IA sbg Dirut vs Proses PKS diketahui Komisaris, dan persetujuan RUPS

2008

PKS Voucher

Page 19: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

*) Pasal 11-Akta Pendirian PT IM2

Page 20: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Detil Proses Kerja Sama

Page 21: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Calon Dirut IM2, 30 Mei 2006

Page 22: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Menjadi Dirut, 31 Mei 2006

Page 23: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Pembahasan Rapat Direksi, 28 Agustus 2006

Page 24: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Rapat Dewan Komisaris IM2 tanggal 15 September 2006

Page 25: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

• Laporan Auditor Independen Ernst & Young (E&Y) telah mengaudit neraca PT

Indosat Mega Media pada 13 Desember 2006, serta laporan laba rugi, laporan

perubahan ekuitas dan laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal

tersebut.

• Menurut pendapat Auditor E&Y, laporan keuangan Tahun 2006 telah disajikan

secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan PT Indosat Mega

Media tanggal 31 Desember 2006, dan hasil usaha serta arus kas untuk tahun yang

berakhir pada tanggal tersebut sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum

di Indonesia.

Laporan Audit 2006

Page 26: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Release and Discharge, RUPS 11 Mei 2007

Page 27: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Rencana Jangka Panjang 2007-2012, disetujui RUPS, 7 Mei 2006

Page 28: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

1. Kerjasama memiliki tujuan mulia, meningkatkan penetrasi layanan akses internet di Indonesia2. Kerjasama bukan inisiatif orang per orang apalagi seorang Indar Atmanto3. Kerjasama merupakan kerjasama business to business biasa4. Kerjasama merupakan Program Perusahaan (Korporasi)5. Proses Kerjasama melalui proses pembahasan yang transparan, dengan memperhatikan

kaidah-kaidah Tata Kelola Perusahaan, baik di level pelaksana di INDOSAT maupun di IM2, dan rapat koordinasi di INDOSAT dan di IM2.

6. Pada tingkat pelaksanaan dilaporkan adanya Task Force yang mengkoordinasikan kegiatan dan rapat koordinasi dengan INDOSAT dan IM2.

7. Rapat Koordinasi dicatat dalam risalah rapat, untuk dapat ditindaklanjuti bersama.8. Perkembangan kerjasama di-review pada Rapat Direksi IM29. Proses kerjasama senantiasa dilaporkan Direksi IM2 kepada Komisaris dan mendapat

pengawasan dan pengarahan Dewan Komisaris10.Proses penandatanganan PKS dilakukan secara bottom-up dengan terlebih dahulu diperiksa

dan diparaf pejabat dan Direktur terkait sebelum ditandatangani oleh Dirut IM2.11.Penandatanganan PKS sesuai dengan kewenangan yang diberikan pada Anggaran Dasar

Perusahaan/Akta Pendirian Perusahaan pasal 11.12.Laporan kinerja perusahaan dilaporkan dan mendapat persetujuan RUPS.13.RUPS memberikan acquit et decharge (pembebasan tanggung jawab) kepada Pengurus dan

Pengawas Perseroan.14.RUPS juga memberikan persetujuan atas Rencana Jangka Panjang melingkupi Roadmap

Layanan IM2 seperti layanan akses internet via jaringan bergerak 3G.

Kesimpulan:

Page 29: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

“ Kerjasama layanan akses internet broadband

menggunakan jaringan bergerak seluler INDOSAT 3G

merupakan program kerja perusahaan (Korporasi) bukan

inisiatif orang per orang. Karena dengan Tata Kelola yang

demikian ketat, dengan pengesahan di RUPS, maka tidak

dimungkinkan orang perseorangan melakukan penyalahgunaan

wewenangnya..”

Page 30: Tata Kelola dan Perlindungan dalam Kerja Sama Usaha -bahan dikusi-

Terima Kasih

30