3
TEORI DAN KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN 1. Pengkajian mengali informasi terhadap pasien degan cara sebagai berikut : a. Anamnesea 1) Auto anamnesa = bertanya kepada pasien 2) Allow anemnesa = bertanya kepada keluaraga atau petugas kesehatan b. Data primer = secara langsung kepada pasien c. Data sekunder = secara tidak langsung kepada keluarga atau petugas kesehatan 2. Pemeriksaan penunjang a. Bio-fisik = inspeksi Palpasi perkusi Auscultasi b. Psiko=kejiwaan c. Social=lingkungan d. Cultural=budaya e. Spiritual=keagamaan 3. Pengelompokan data (data focus)= data yang bermasalah dari pasien meliputi data : a. Data subyektif= keluhan dari pasien dan keluaraga pasien b. Data obyektif= penglihatan/ pengamatan perawat( dapat kita lihat dan dapat diukur) Contohnya : TTV, status pasien, hasil lab, dan lain-lain. 4. Analisa data= data yang sama/ berhubungan untuk mendapatkan masalah dan etiologi a. Masalah= di dapat dari menganalisa data focus b. Etiologi(penyebab)= menentukan kalidasi data 5. Dokumentasi= mencatat data secara logika dan relafan 6. Diagnose keperawatan= menilai keadaan kesehatan pasien dengan cara keperawatan menggunakan buku NANDA(nort American nursing asosiation). Ada 5 jenis diagnosa keperawatan :

Teori Dan Konsep Asuhan Keperawatan

Embed Size (px)

Citation preview

TEORI DAN KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN1. Pengkajian mengali informasi terhadap pasien degan cara sebagai berikut :a. Anamnesea1) Auto anamnesa = bertanya kepada pasien2) Allow anemnesa = bertanya kepada keluaraga atau petugas kesehatanb. Data primer = secara langsung kepada pasienc. Data sekunder = secara tidak langsung kepada keluarga atau petugas kesehatan2. Pemeriksaan penunjanga. Bio-fisik = inspeksiPalpasiperkusiAuscultasib. Psiko=kejiwaanc. Social=lingkungand. Cultural=budayae. Spiritual=keagamaan3. Pengelompokan data (data focus)= data yang bermasalah dari pasien meliputi data :a. Data subyektif= keluhan dari pasien dan keluaraga pasienb. Data obyektif= penglihatan/ pengamatan perawat( dapat kita lihat dan dapat diukur)Contohnya : TTV, status pasien, hasil lab, dan lain-lain.4. Analisa data= data yang sama/ berhubungan untuk mendapatkan masalah dan etiologia. Masalah= di dapat dari menganalisa data focusb. Etiologi(penyebab)= menentukan kalidasi data5. Dokumentasi= mencatat data secara logika dan relafan6. Diagnose keperawatan= menilai keadaan kesehatan pasien dengan cara keperawatan menggunakan buku NANDA(nort American nursing asosiation).Ada 5 jenis diagnosa keperawatan :a. Diagnose actual= diagnose sekarang/ saat ini.b. Diagnose resiko= dampak lanjut dari sebuah status kesehatan pasien kearah(negative).c. Diagnose sejahtera/welnes= dampak lanjut dari sebuah status kesehatan pasien ke arah positive.d. Diagnose healt promotion= pendidikan kesehatan(penkes).e. Diagnose sindrom(trauma)= mengarah ke komplikasi(keadaan menjadi lebih buruk)Untuk menentukan prioritas diagnose dengan cara melihat keadaan pasien bila mengancam jiwa pasien, mengarah komplikasi yang buruk, sesuai kebutuhan pasien saat ini.7. Intervensi (perencanaan/tujuan)Menggunakan buku( NIC)(nursing intervention clasifikation) cara meintervensi :a. Menentukan tujuan dengan menggunakan buku NOC (nursing outcome clasifikation)Menentukan tujuan harus SMART=S=spesifikM= mis crable(dapat diukur)A= achievable(dapat dicapai)R= rasional(alas an pengambilan tindakan)T= time(waktu/ada batasan waktu)b. Merencanakan intervensi(NIC)c. Rasional alasan pengambilan tindakan8. Implementasi= tindakan dari intervensi( pelaksaan tindakan)9. Evaluasi= tahap akhir dari proses asuhan keperawatana. Evaluasi proses= evaluasi yang dilakukan setelah implementasi(berdasarkan implementasib. Evaluasi struktur= evaluasi sarana dan prasarana( berdasarkan implementasi)c. Evaluasi hasil= tercapai atau tidaknya sebuah tindakan ( berdasarkan tujuan) dengan cara : S=Subyek O=Obyektif A= analisa P= pleaning