1
Terdapat beberapa kemungkinan terjadinya beberapa kerusakan pada beberapa bagian di telinga. Audiometrydigunakan sebagai cara untuk mendiagnosa tingkat ketulian dan memetakan peta kerusakan yang ada pada telinga. Pada teknik ini, sistem auditory dirangsang dengan berbagai tingkatan intensitas suara dan responnya terhadap rangsangan ini diukur. Level minimum intensitas dari rangsangan ini yang secara konsisten dapat di respon adalah”threshold of hearing”. Berdasarkan data diatas tingkat sensitivitas pendengaran seseorang dapat dipetakan pada data yang disebut audiogram, yang diplot berdasarkan intensitas dan frekuensi. Berdasarkan data dari audiogramtersebut dapat ditentukan perlakuan terbaik untuk tingkat pengobatan dan berbagai penanganan. Untuk menjalankan seluruh prosedur ini diperlukan peralatan atau media yang dibutuhkan untuk menjalankan seluruh test audiometry, media tersebut disebut audiometer. SISTEM AUDITORY Sistem pendengaran manusia terbagi manjadi dua bagian, bagian luar yaitu telinga luar dan bagian dalam yaitu otak bagian cerebral cortex yang menerima rangsangan elektrik dari telinga. Telinga terdiri dari tiga bagian yaitu external auditory meatus, middle ear, dan inner ear. Telinga bagian luar adalah area dari auricle sampai ear drum. Telinga tengah dari ear drum sampai cochlea, pada bagian ini terdapat tiga tulang kecil yang disebut ossicles. Telinga bagian dalam terdapat coclea dan organ keseimbangan vestibular labyrinth. Pada saat suara mencapai daerah telinga bagian dalam melalui ear drum, phenomena ini biasa disebut air conduction. Pada saat frekuensi rendah suara akan mencapai telinga bagian dalam melalui tulang yang ada di kepala, phenomena ini disebut bone conduction

Terdapat beberapa kemungkinan terjadinya beberapa kerusakan pada beberapa bagian di telinga.docx

Embed Size (px)

Citation preview

Terdapat beberapa kemungkinan terjadinya beberapa kerusakan pada beberapa bagian di telinga.Audiometrydigunakan sebagai cara untuk mendiagnosa tingkat ketulian dan memetakan peta kerusakan yang ada pada telinga. Pada teknik ini, sistemauditorydirangsang dengan berbagai tingkatan intensitas suara dan responnya terhadap rangsangan ini diukur. Level minimum intensitas dari rangsangan ini yang secara konsisten dapat di respon adalahthreshold of hearing.Berdasarkan data diatas tingkat sensitivitas pendengaran seseorang dapat dipetakan pada data yang disebutaudiogram, yang diplot berdasarkan intensitas dan frekuensi. Berdasarkan data dariaudiogramtersebut dapat ditentukan perlakuan terbaik untuk tingkat pengobatan dan berbagai penanganan. Untuk menjalankan seluruh prosedur ini diperlukan peralatan ataumedia yang dibutuhkan untuk menjalankan seluruhtest audiometry, media tersebut disebutaudiometer.

SISTEMAUDITORY

Sistem pendengaran manusia terbagi manjadi dua bagian, bagian luar yaitu telinga luar dan bagian dalam yaitu otak bagiancerebral cortexyang menerima rangsangan elektrik dari telinga. Telinga terdiri dari tiga bagian yaituexternal auditory meatus,middle ear, daninner ear.

Telinga bagian luar adalah area dariauriclesampaiear drum. Telinga tengah dariear drumsampaicochlea, pada bagian ini terdapat tiga tulang kecil yang disebutossicles. Telinga bagian dalam terdapatcocleadan organ keseimbanganvestibular labyrinth.Pada saat suara mencapai daerah telinga bagian dalam melaluiear drum, phenomena ini biasa disebutair conduction. Pada saat frekuensi rendah suara akan mencapai telinga bagian dalam melalui tulang yang ada di kepala, phenomena ini disebutbone conduction