Tgs Yuk Intan

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/16/2019 Tgs Yuk Intan

    1/3

    Dalam tumbuh kembangnya menuju dewasa, berdasarkan kematangan psikososial dan

    seksual, semua remaja akan melewati tahapan berikut:

    1. Masa remaja awal/dini ( Early adolescence) : umur 11-1 tahun

    !. Masa remaja pertengahan ( Middle adolescence) : umur 1"-1# tahun

    . Masa remaja lanjut ( Late adolescence) : umur 1$-!% tahun

    &ahapan ini mengikuti pola yang konsisten untuk masing-masing indi'idu. alaupun setiap

    tahap mempunyai iri tersendiri tetapi tidak mempunyai batas yang jelas, karena proses

    tumbuh kembang berjalan seara berkesinambungan.

    CIRI-CIRI PERTUMBUHAN SOMATIK REMAJA

    *ada masa pra remaja petumbuhan paling epat dari pada masa prasekolah, keterampilan dan

    intelektual makin berkembang, senang bermain berkelompok dengan teman yang berjenis

    kelamin sama. +nak perempuan ! tahun lebih epat memasuki masa remaja biladibandingkan dengan anak laki-laki. Masa ini adalah transisi dari masa anak ke dewasa.

    *adamasa ini terjadi pau tumbuh berat badan dan tinggi badan yang di sebut sebagai pau

    tumbuh adolesen, terjadi pertumgbuhan yang pesat dari alat-alat kelamin dan timbulnya

    tanda-tanda seks sekunder. Dibawah ini adalah iri-iri pertumbuhan somatik remaja, yaitu:

    1. *erubahan adalah iri utama dari proses biologis pubertas

    istem regulasi hormon hipotalamus, pituitari, kelamin (gonad), dan kelenjar adrenal

    akan menyebabkan perubahan kualitati dan kuantitati pada masa pubertas sampai

    dewasa. eadaan ini mengakibatkan pertumbuhan yang epat dari tinggi badan dan

     berat badan perubahan komposisi tubuh dan jaringan timbulnya tanda-tanda seks primer dan sekunder, dan hasilnya adalah boy into a man dan girl into a woman.

    !. *erubahan somatik sangat ber'ariasi dalam umur saat mulai dan berakhirnya,

    keepatan dan siatnya, tergantung pada masing-masing indi'idu.

    arena 'ariasi yang lebar tersebut, maka tanner mengatakan bahwa seseorang dapat

    membuat geberalisasi dari masa pubertas. ulit untuk mendeinisikan batas normal

     pada beberapa keadaan tertenti dan umur terjadinya berbagai perubahan lebih baik

    dinyatakan dalam umur rata-rata daripada nilai yang pasti.

    . alaupun terdapat 'ariasi dalam umur saat timbulnya perubahan-perubahan selama

     pubertas, tetapi setiap remaja mengikuti sikuen/urutan yang sama dalam pertumbuhan

    somatiknya.ebagai ontoh, pada pubertas laki-laki yang normal, androgen yang berasal dari

     pembesaran testis mengakibatkan penis bertambah panjang dan besar, tumbuhnya

    rambut seksual, dan pertumbuhan tinggi badan (&0) yang pesat. 0ila remaja laki-laki

    telah mengalami pertumbuhan seks sekunder dan mengalami pau tumbuh sebelum

     pembesaran testis, harus dipikirkan kemungkinan adanya sumber androgen

    ekstatestikular, seperti dari kelenjar adrenal atau dari anabolik steroid eksogen.

    ". &imbulnya iri-iri seks sekunder merupakan maniestasi somatik dari aktiitas gonad

    dan di bagi dalam beberapa tahap yang berurutan, yang oleh tanner disebut sebagai

    eual Maturity 2ating (M2) atanu &ingkat ematangan eksual (&).

  • 8/16/2019 Tgs Yuk Intan

    2/3

    &erdapat 3 tahap pertumbuhan isik dari prapubertas (& 1) ke dewasa (& 3),

    yang disebut sebagai &anner stages. Memasukkan rambut pubis kedalam kriteria, agak 

    kurang'alid bila dibandingkan dengan kriteria ginetal dalm menilai maturasi seksual,

    karena pertumbuhan rambul pubis berkaitan dengan kelenjar adrenal (istilahnya

    adrenarhe atau purbarhe) dari pada kelenjar gonad. +danya hormon androgenandrenal (dehyddroepian drosterone dan dehydroepiandrosterone sulate)pada umur

    sekitar 4 tahun, mengakibatkan mulai tumbuhnya rambut pubus yang jumlahnya

    sekitar beberapa lembar. alaupun demikian, seringkali aktiitas genital dan adrenal

    terjadi bersamaan.

    & berhubungan dengan maturasi peumbuhan isik, yang lebih baik diukur dengan

    umur tulang dari pada dengan umur kronologis. & juga berhubungan dengan

    kondisi medik tertententu sperti akne, ginekomasti, skolioasis, dan slipped apital

    emoral epiphysis, dan peningkatan kadar hemoglobin pada remaja laki-laki.

    3. *ertumbuhan somatik pada remaja, mengalami perubahan pad aabad terakhir dalam

    ukuran dan umur mulainya remaja, hal ini disebabkan adanya perbaikan gi5i danlingkungan. eenderungan sekular (seular trend) ini meliputi pertumbuhan yang

    lebih tinggi dan mulainya lebih awal, telah terjadi baik di negara maju maupun

    dinegara berkembang. &etapi pada % tahun terakhir keederungan ini telah menapai

     plateau. elain itu aktor etnik dan lingkungan mempengaruhi mulainya masa remaja.

    Dikatakan bahwa remaja yang tinggal didaerah rural, tumbuh kembang somatiknya

    agak lebih lambat bila dibandingkan dengan remaja yang tinggal di daerah urban.

    &erdapt iri yang pasti dari pertumbuhan somatik pada remaja, yaitu peningkatan massa

    tulang, otot,massa lemak, kenaikan berat badan, perubahan biokimia, yang terjadi pada kedua

     jenis kelamin baik laki-laki maupun perempuan walaupun polanya berbeda. elain itu

    terdapat kekhususan (se speii), seperti pertumbuhan payudara pada remaja perempuan

    dan rambut muka (kumis, jenggot) pada remaja laki-laki.

    HORMON-HORMON YANG MEMPENGARUHI

    PERTUMBUHAN SOMATIK 

    &erdapat " daerah kerja utama hormon, yaitu pada:

    1. &umbuh kembang

    !. 2eproduksi

    . Mempertahankan lingkugan interal

    ". *roduksi, penggunaan, dan penyimpanan energi

    *ertumbuhan melibatkan interaksi antara edokrin dan sisem tulang. 0anyak hormon yang

    mempengaruhi pertumbuhan, termasuk hormon pertumbuhan (67), tiroksin, insulin, dan

    kortikosteroid (semuanye mempengaruhikeepatan pertumbuhan) leptin (mempengaruhi

    komposisi tubuh) dan hormon paratiroid, 1,!3-dihydroy-'itamin D, dan alitonin

    (semuanya mempengaruhi mineralisasi tulang). edangakan maturasi tulang dipengaruhi

    teritama oleh hormon tiroid, androgen adrenal, dan seks steroid, terutama esterogen. lebihan

    sekresi hormon-hormon ini mengakibatkan maturasi yang epat, sedangkan deisiensi dapat

  • 8/16/2019 Tgs Yuk Intan

    3/3

    mengakibatkan pubertas terlambat. *ada masa pubertas, hormon seks steroid dan hormon

     pertumbuhan berperan pada pau tumbuh pubertas. *ada akhir dari pau tumbuh adalah

     penutupan epiase yang disebabkan oleh kerja hormon seks steroid. edangkan tingkat

    kematangan seksual (&) di pengaruhi selain hormon androgen adrenal. 7ipotalamus

    merupakan pusat regulasi aktiitas hormonal. 2egulasi neuroendokrin pada masa remaja,dibahas pada bab tersendiri pada buku ini.