16
TINGKAT KESADARAN

TINGKAT KESADARAN

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: TINGKAT KESADARAN

TINGKAT KESADARAN

Page 2: TINGKAT KESADARAN

Kesadaran Struktur jiwa menurut Freud :• Lapisan kesadaran yang berisi hasil

pengamatan manusia pada lingkungan sekitarnya.

• Lapisan bawah sadar yang berisi hal-hal yang dilupakan dan akan muncul bila ada perangsang

• Lapisan yang tidak disadari berisi kompleks-kompleks terdesak

Page 3: TINGKAT KESADARAN

Struktur Jiwa menurut Carl Gustav Jung terdiri atas dua lapangan yang berhadapan dan saling melengkapi yaitu

1. Kesadaran2. Ketidaksadaran

Page 4: TINGKAT KESADARAN

1. Struktur Kesadaran

Mempunyai dua komponen pokok :

• Fungsi Jiwa

• Sikap Jiwa

Yang dimaksud FUNGSI JIWA menurut Jung adalah suatu aktifitas kejiwaan yang secara teori tiada berubah dalam lingkungan yang berbeda-beda.

Page 5: TINGKAT KESADARAN

Jung membedakan empat fungsi jiwa:

Pikiran

Rasional

Perasaan

Pendirian

Irrasional

Institusi

Page 6: TINGKAT KESADARAN

Pikiran bekerja dalam penilaian benar/salah

Perasaan menilai atas dasar menyenangkan atau tidak menyenangkan

Irrasional tidak memberikan penilaian melainkan semata-mata pengamatan dengan alam sadar

Institusi merupakan pendapat pengamatan secara tak sadar naluriah

Page 7: TINGKAT KESADARAN

Pada dasarnya setiap manusia memiliki keempat fungsi tetapi biasanya hanya

salah satu fungsi saja yang paling berkembang atau dominan

Menentukan tipe orangnya

Page 8: TINGKAT KESADARAN

Yang dimaksud SIKAP JIWA adalah arah daripada energi psikis umum atau libido yang menjelma dalam bentuk orientasi manusia terhadap dunianya dapat keluar atau kedalam.

Berdasarkan sikap jiwa manusia digolongkan menjadi dua tipe :– Tipe Ekstrover– Tipe Introvert

Page 9: TINGKAT KESADARAN

Tipe Ekstrovert

Sikap kesadaran yang mengarah keluar dirinya

Tipe Introvert

Sikap kesadarannya mengarah kedalam diri manusia

Page 10: TINGKAT KESADARAN

2. Struktur Ketidaksadaran

Ketidaksadaran Pribadi

Diperoleh individu selama hidup meliputi hal-hal terdesak atau tertekan dan hal-hal yang terlupakan serta hal-hal yang teramati, terpikir dan terasa di bawah ambang kesadaran.

Page 11: TINGKAT KESADARAN

Ketidaksadaran Kolektif

Mengandung isi-isi yang diperoleh selama pertumbuhan jiwa seluruhnya

Merupakan endapan cara-cara reaksi kemanusiaan yang khas dalam

menghadapi situasi-situasi ketakutan, bahaya, perjuangan, kelahiran, kematian

Page 12: TINGKAT KESADARAN

Perwujudan ketidaksadaran :

Symptom dan Kompleks

Merupakan gejala-gejala yang masih dapat di sadari, tanda bahaya yang memberi tahu bahwa ada sesuatu dalam kesadaran yang kurang dan karenanya perlu perluasan ke alam tak sadar

Page 13: TINGKAT KESADARAN

Mimpi dan Khayalan

Merupakan pesan rahasia dari Sang malam, mimpi mempunyai hukum sendiri dan bahasa sendiri, dalam mimpi soal-soal sebab akibat, ruang dan waktu tidak berlaku bahasanya bersifat lambang dan karena itu untuk memahaminya perlu ditafsirkan.

Page 14: TINGKAT KESADARAN

Menurut Freud dan Adler mimpi dianggap sebagai hasil patologis yaitu penjelmaan angan-angan atau keinginan-keinginan

yang tidak terealisasi.

Mimpi kadang juga merupakan manifestasi dari ketidaksadaran kolektif dan

mempunyai arti profesi

Page 15: TINGKAT KESADARAN

Archetypus

Merupakan bentuk-bentuk pendapat-pendapat instintif dan reaktif terhadap situasi tertenttu yang terjadi diluar kesadaran

Page 16: TINGKAT KESADARAN

Bentuk khusus isi ketidaksadaran :

• Bayang-bayang

Yaitu segi lain atau bagian gelap daripada kepribadian, kekurangan yang tak disadari

• Proyeksi;Imago

Secara tidak sadar menempatkan isi-isi batin sendiri pada obyek-obyek diluar dirinya

• Animus & Anima