2
Tribun goes to school Dongkrak Prestasi dengan Pemsor Kamis, 14 Agustus 2014 15:16 TRIBUN-BALI, DENPASAR - Foursma, demikian SMAN 4 Denpasar ini biasa disebut. "Yah, enak aja gitu, biar singkat sekaligus keren," ujar Surya salah satu siswa Foursma.'Quality First' semboyan yang diangkat sekolah yang kini berusia 32 tahun ini. Kualitas yang utama. Kualitas di sini tentu tak mencakup bidang tertentu saja, tapi seluruhnya."Karena kualitas yang utama, kualitas nggak cuma satu dong. Artinya, akademis dan non-akademis tetep jalan pastinya," tutur I Made Sudana, Wakasek Kesiswaan Foursma.Untuk menunjang keutamaan kualitas sekolah yang beralamat di Jalan Gunung Rinjani Monang-maning Denpasar ini, Foursma punya program yang mereka beri nama Pemantapan Sore, ini lebih kerap disebut 'Pemsor'.Lewat program ini, semua siswa diwajibkan berada di sekolah dari pukul tiga hingga pukul enam sore, setiap Senin hingga Rabu. Isi kegiatan ini adalah mengulang kembali pelajaran yang diajarkan di kelas. Namun, materi disajikan lebih santai dan dibentuk dalam kelompok belajar."Ini dalam rangka menunjang prestasi siswa. Kalau belajar sambil santai gitu kan lebih nangkep isi pelajarannya," papar Sudana.Siswa Foursma pun tampak tak keberatan dengan program ini. Meski mereka harus berlama-lama berada di sekolah."Nggak lah, nggak capek. Kan santai. Lagian ini kan memang untuk menunjang prestasi akademis kita," ujar Krisna, sang ketua Osis Foursma.Kemampuan non-akademis siswa pun tak luput dari perhatian Foursma. Bahkan sejak sebelum siswa baru mulai masuk ke sekolah."Jadi, tuh, pihak sekolah sama OSIS Foursma jalan-jalan ke SMP-SMP. Kita cari tuh bibit-bibit unggul istilahnya," papar Krisna.

Tribun Goes to School

Embed Size (px)

DESCRIPTION

tribun

Citation preview

Page 1: Tribun Goes to School

Tribun goes to school

Dongkrak Prestasi dengan PemsorKamis, 14 Agustus 2014 15:16

TRIBUN-BALI, DENPASAR - Foursma, demikian SMAN 4 Denpasar ini biasa disebut. "Yah,

enak aja gitu, biar singkat sekaligus keren," ujar Surya salah satu siswa Foursma.'Quality First'

semboyan yang diangkat sekolah yang kini berusia 32 tahun ini. Kualitas yang utama. Kualitas di sini

tentu tak mencakup bidang tertentu saja, tapi seluruhnya."Karena kualitas yang utama, kualitas nggak

cuma satu dong. Artinya, akademis dan non-akademis tetep jalan pastinya," tutur I Made Sudana,

Wakasek Kesiswaan Foursma.Untuk menunjang keutamaan kualitas sekolah yang beralamat di Jalan

Gunung Rinjani Monang-maning Denpasar ini, Foursma punya program yang mereka beri nama

Pemantapan Sore, ini lebih kerap disebut 'Pemsor'.Lewat program ini, semua siswa diwajibkan berada

di sekolah dari pukul tiga hingga pukul enam sore, setiap Senin hingga Rabu.

Isi kegiatan ini adalah mengulang kembali pelajaran yang diajarkan di kelas.     Namun, materi

disajikan lebih santai dan dibentuk dalam kelompok belajar."Ini dalam rangka menunjang prestasi

siswa. Kalau belajar sambil santai gitu kan lebih nangkep isi pelajarannya," papar Sudana.Siswa

Foursma pun tampak tak keberatan dengan program ini. Meski mereka harus berlama-lama berada di

sekolah."Nggak lah, nggak capek. Kan santai. Lagian ini kan memang untuk menunjang prestasi

akademis kita," ujar Krisna, sang ketua Osis Foursma.Kemampuan non-akademis siswa pun tak luput

dari perhatian Foursma. Bahkan sejak sebelum siswa baru mulai masuk ke sekolah."Jadi, tuh, pihak

sekolah sama OSIS Foursma jalan-jalan ke SMP-SMP. Kita cari tuh bibit-bibit unggul istilahnya,"

papar Krisna.

"Kita cari tahu mana siswa SMP yang punya prestasi di bidang olahraga atau seni.

Terus sama sekolah dikasih semacam undangan atau tawaran gitu lah, buat masuk ke

Foursma," lanjutnya.Dengan demikian, ucap Krisna, ini bisa mendongkrak prestasi

non-akademis yang dimiliki Foursma. (*)

Page 2: Tribun Goes to School

IstimewaKomang Arjava Samartha, berpose bersama Kepala Sekolah dan Kabag Humas Foursma sambil menenteng piala Juara I yang diraihnya dari Olimpiade Akuntansi yang diadakan oleh Universitas Gajah Mada Jogjakarta