75
PROSES PERANCANGAN (DESIGN PROCESS) DISUSUN OLEH : 04 PAX Devi Sagitaris (0700723821) Nicholas Yulius Munandar (0700704980) Erick Sugiharto (0700687684) Felitas Johan H. (0700702653) Yonathan (0700708360) Meilinda Debora Girsang (0700680154)

TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

PROSES PERANCANGAN(DESIGN PROCESS)

DISUSUN OLEH :04 PAX

Devi Sagitaris (0700723821)Nicholas Yulius Munandar (0700704980)

Erick Sugiharto (0700687684)Felitas Johan H. (0700702653)

Yonathan (0700708360)Meilinda Debora Girsang (0700680154)

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA2005

Page 2: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

PROSES PERANCANGAN

Di bawah ini adalah tahap-tahap dalam proses perancangan. Pada makalah ini

akan diberikan informasi yang detil mengenai tiap tahap dalam perancangan dan

contoh dari tahap-tahap yang dilibatkan dalam membangun suatu proyek yang sukses.

Adapun suatu proses perancangan melibatkan tahap-tahap sebagai berikut :

1. RICH PICTURE Rich picture adalah tahap awal dalam proses perancangan. Rich picture

merupakan suatu skema (pemetaan) tentang hal-hal yang harus diperhatikan dalam

melakukan suatu perancangan. Caranya adalah meletakkan tema pada bagian tengah

gambar dan meletakkan hal-hal lainnya yang berhubungan dengan tema dan yang

harus diperhatikan di sekeliling tema tersebut.

Contoh Rich Picture :

Dapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

jam (Clock Design). Kata-kata yang dihubungkan harus berhubungan dengan tema di

tengah gambar dan akan membantu kita untuk memikirkan poin-poin yang harus

dipertimbangkan ketika mencoba untuk menyelesaikan masalah perancangan.

Page 3: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Sebagai contoh, kata “materials” akan membantu kita untuk

mempertimbangkan perbedaan kayu, logam, dan plastic yang akan berguna ketika kita

mencoba untuk menemukan material terbaik sebagai solusi. Pada cara ini kita

sebaiknya menuliskan kata-kata sebanyak mungkin di sekeliling tema tetapi hanya

apabila mereka memiliki hubungan dengan tema. Rich picture juga harus memiliki

gambar ataupun diagram untuk memberikan efek visual yang baik dan jelas. Tanpa

hal ini, rich picture hanya menjadi suatu diagram saja.

Contoh lain dari rich picture :

Rich picture yang ditunjukkan di atas telah dibuat untuk suatu proyek yang

didasarkan pada kebutuhan permainan pendidikan untuk mengajarkan anak-anak

menggunakan zebra cross.

1. Sebuah batas judul yang sederhana tetapi efektif digambar pada kertas. Hal ini

harus diselesaikan terlebih dahulu sehingga dapat difotocopy beberapa kali. Ini

berarti kita akan memiliki beberapa kertas kerja untuk digunakan dalam

perancangan selanjutnya.

2. Tema utama (Pedestrian Crossing) dituliskan dengan jelas di tengah kertas.

Kita dapat menuliskan tema dengan gaya imajinatif kita, menambahkan

bayangan dan warna yang menarik.

Page 4: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

3. Kata-kata terhubung diletakkan di sekeliling tema utama dan ditulis secara

akurat dengan garis penunjuk yang jelas. Sangat penting bagi garis penunjuk

untuk dapat dicetak secara akurat dan memudahkan pemeriksa untuk membaca

informasi kita.

4. Beberapa dari kata penguhung juga dapat memiliki kata-kata yang diletakkan

mengelilinginya. Hal ini menunjukkan banyak detil dan juga menunjukkan

bahwa kita telah berpikir sangat hati-hati tentang proyek tersebut. Lihat kata

terhubung “materials”, kata ini memiliki beberapa kata yang diarahkan di

sekelilingnya.

5. Menambahkan gambar untuk beberapa kata terhubung. Kita tidak perlu

menambahkan gambar pada seluruh kata. Gambar perlu ditambahkan untuk

memperjelas kata-kata yang sulit untuk dibayangkan.

6. Jangan memenuhi halaman tetapi di saat yang sama pastikan bahwa kita telah

memasukkan banyak detil.

Saran :

A. Memulai dengan menggambar atau mengsketsa versi yang lebih kasar

dari rich picture kita. Ini akan membantu kita untuk merencanakan

layout dan daftar isi dari kertas rancangan kita. Jangan mencoba untuk

menyelesaikan rich picture kita langsung sekali buat.

B. Jangan mengambil ide dalam layout dari orang lain.

C. Gunakan imajinasi dan bersiaplah untuk menghabiskan waktu pada

kerja kita.

D. Tanyakan kepada yang lebih ahli untuk saran dan lihatlah proyek yang

telah selesai sebagai inspirasi.

E. Menyelesaikan tugas kita tepat waktu.

2. MASALAH PERANCANGAN DAN RANCANGAN SINGKATMasalah dan rancangan singkat seringkali dilihat sebagai dua bagian yang

berbeda pada proses perancangan. Bagaimanapun, keduanya berkaitan sangat erat.

Sebelum kita dapat memulai suatu proyek perancangan, pertama kali kita harus

menemukan masalah untuk diselesaikan. Rancangan singkat akan dilakukan setelah

masalah dan menunjukkan secara jelas bagaimana kita bertujuan untuk memecahkan

masalah perancangan.

Page 5: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Di bawah ini adalah sebuah contoh dari masalah perancangan dan rancangan

singkat. Baik masalah maupun rancangan singkat harus mudah dibaca dan dipahami,

secara jelas menyatakan apakah masalah tersebut dan bagaimana kita bertujuan untuk

memecahkan masalah tersebut.

MASALAH PERANCANGAN :

Sejumlah rumah telah dirampok pada jalan tempat saya tinggal. Telah diamati

bahwa sejumlah orang asing yang berlalu lalang pada jalan saya tersebut meningkat

akhir-akhir ini dan para pemilik rumah menjadi lebih peduli terhadap keamanan

rumah mereka. Polisi telah memberikan saran kepada penduduk untuk membuat

rumah mereka kelihatan ditinggali ketika mereka pergi untuk liburan atau bahkan

ketika keluar di sore hati. Ini mungkin memperkecil kemungkinan pencurian potensial

memasuki rumah ataupun garasi mereka.

Skema Kewaspadaan Tetangga juga diperkenalkan akhir-akhir ini dan

membuat penduduk merasa lebih aman. Bagaimanapun, walaupun tetangga akan

mengawasi properti kita saat kita memutuskan untuk pergi dan meninggalkan rumah

kosong, mereka tidak dapat mengawasi selama dua puluh empat jam sehari.

Terkadang bahkan polisi mengacuhkan alarm rumah ketika alarm tersebut

menyala karena banyaknya tingkat alarm palsu yang tinggi.

RANCANGAN SINGKAT :

Saya akan merancang dan membuat peralatan keamanan yang akan membuat

rumah saya kelihatan ditinggali ketika, dalam kenyataannya, rumah tersebut kosong.

Statisktika dari polisi menunjukkan secara jelas bahwa rumah-rumah lebih banyak

dirampok ketika dalam keadaan kosong. Sebagai konsekuensinya, bila rumah

kelihatan ditinggali maka keadaannya akan aman.

Peralatan ini akan dapat bergerak sehingga dapat berpindah dari ruang satu ke

ruang lainnya, mudah untuk diset dan dikontrol dan juga murah untuk dibuat. Alat ini

tidak boleh memiliki sumber energi dari voltase utama rumah, dan dengan cara ini

alat ini akan aman untuk tetap dinyalakan dalam waktu lama dan tidak akan

terpengaruh oleh pemadaman listrik rumah. Alat ini akan diaktifkan bila siapapun

mendekati rumah baik dari depan maupun belakang.

Alat ini akan mencegah bahkan perampok berpengalaman untuk berniat

merampok rumah kita dan juga meyakinkan penduduk di jalan tersebut bahwa rumah

tersebut ditinggali.

Page 6: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Sebagai informasi lanjutan, di bawah ini adalah masalah dan rancangan

singkat yang telah dibuat untuk proyek mainan pendidikan.

MASALAH PERANCANGAN :

1. Masalah dan rancangan singkat adalah penulisan teks utama yang telah diprint

dengan gaya penulisan yang jelas sehingga dapat dibaca dan dimengerti secara

mudah.

2. Masalah adalah satu paragraf atau lebih. Hal ini mendeskripsikan masalah

yang kita bidik untuk diselesaikan. Jangan mengatakan bagaimana kita

bertujuan untuk memecahkan masalah, hanya apa masalah tersebut. Jika kita

telah diberikan pertanyaan-pertanyaan pada proyek perancangan kita,

tambahkan detil-detil yang lebih banyak. Sebagai contoh adalah pertanyaan

seperti ini : “Rancang dan buat alat pendidikan untuk anak-anak. Alat ini harus

mengembangkan koordinasi tangan dan mata.” Masalah yang ditulis secara

berlawanan lebih detil dan merupakan cara penulisan yang imajinatif untuk

pertanyaan-pertanyaan sehubungan dengan permasalahan. Simulator

penyeberangan pejalan kaki telah dipilih sebagai alat pendidikan.

3. Kalimat pertama harus menjelaskan keadaan masalah, dan menambahkan

detil-detil pada kalimat-kalimat berikutnya.

4. Jika pertanyaan yang diberikan tidak menamakan produk yang harus

dirancang dan dibuat (seperti hanya “alat pendidikan”), kita dapat

menyebutkan area ketertarikan kita. Contohnya jigsaw, puzzle, ataupun

sesuatu yang dapat kita adaptasikan sebagai alat pendidikan.

RANCANGAN SINGKAT :

1. Selalu memulai rancangan singkat dengan kata-kata “Saya akan merancang

dan membuat …”. Kata-kata ini diikuti dengan deskripsi umum dari tipe alat

yang menurut kita akan menjawab masalah perancangan.

2. Jangan terlalu spesifik. Rancangan singkat harus menjadi deskripsi umum

yang memberikan fleksibilitas bagi kita berdasarkan jenis produk yang ingin

kita buat. Sebagai contoh, bila kita merancang pemberian makanan untuk

hewan secara otomatis, akan menjadi ide yang bagus untuk tidak mengatakan

jenis binatang apa alat itu dibuat, setidaknya tidak pada tahap ini dalam

proyek.

3. Jangan terlalu spesifik tentang material. Akan sangat bijaksana untuk

menghindari pemberian material yang pasti yang dipergunakan dalam

Page 7: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

manufaktur (contoh : kayu, besi, Perspex, dan sebagainya). Sebaliknya,

jelaskan material yang akan digunakan sebagai material yang kuat, tangguh,

fleksibel, narutal, dapat dibuat manusia, dapat diaur ulang, anti air ataupun

deskripsi sifat umum lainnya.

4. Sebutkan poin-poin seperti keamanan, ukuran umum, apa yang dapat

dilakukan (fungsinya), properti mumum dari material yang dibutuhkan, untuk

siapa alat itu (misalnya untuk anak-anak), biaya dasar manufaktur atau batas

bawah dan atas dari biaya, kebutuhan sirkuit dan poin-poin lainnya yang kita

anggap penting.

Contoh lain dari masalah perancangan dan rancangan singkat :

MASALAH PERANCANGAN :

Saat ini lalu lintas adalah masalah yang meningkat pada jalan raya kita. Juga

ada peningkatan dalam masalah mengebut dan menyetir sambil mabuk. Pemerintah

telah mencoba untuk mengurangi jumlah kecelakaan dengan menggunakan kamera

kecepatan serta iklan-iklan informatif pada televisi dan media lainnya. Bagaimanapun,

remaja berada pada resiko tersebut dan butuh dididik dalam keamanan lalu lintas.

RANCANGAN SINGKAT :

Sekolah dasar local telah menghubungi firma elektronik kecil saya untuk

memproduksi model kerja tentang penyeberangan pejalan kaki. Alat ini akan

digunakan untuk menunjukkan kepada para murid bagaimana menyeberang di jalan

raya secara aman.

Saya akan membuat model ini menarik bagi anak-anak dengan menggunakan :

Lampu-lampu kilat yang cerah

Suara – buzzer

Tombol-tombol interaktif

Warna yang cerah

Saya akan membuat model ini aman dengan :

Memastikan bahwa tidak ada bagian dalam model ini di mana jari tangan bisa

terjepit.

Mengamankan setiap komponen-komponen kecil sehingga tidak dapat

dimasukkan ke mulut.

Membuatnya anti air dan mengecek bahwa sirkuit-sirkuit dari model ini tidak

berada pada display.

Menemukan masalah perancangan untuk diselesaikan – Saran :

Page 8: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

A. Apakah ada produk yang dapat kita tingkatkan untuk hobi ataupun karena

ketertarikan kita?

B. Apakah ada barang yang kita gunakan setiap hari yang dapat ditingkatkan?

Apakah ada barang yang dapat diadaptasikan untuk orang cacat atau anak

anak atau orang tua? Ataupun kelompok orang lainnya?

C. Tanyakan kepada teman-teman dan keluarga. Mereka mungkin memiliki

beberapa saran tentang masalah perancangan yang dapat kita selesaikan yang

akan membantu mereka.

D. Jangan terlalu ambisius. Jangan memilih masalah perancangan yang terlalu

kompleks.

E. Tanyakan kepada guru atau dosen untuk nasihat dan lihatlah proyek yang telah

diselesaikan sebagai inspirasi.

F. Selesaikan pekerjaan kita tepat waktu. Jangan tertinggal dimana kita akan

menemukan sulit untuk mengejar kembali.

3. ANALISISAnalisis adalah satu dari bagian awal dari proses perancangan. Ini melibatkan

daftar dari pertanyaan-pertanyaan yang dapat kita pikirkan tentang proyek kita.

Pertanyaan-pertanyaan tersebut akan beragam dari proyek satu ke proyek lainnya

tetapi biasanya mayoritas pertanyaan tersebut adalah sama, apapun proyek yang kita

jalankan. Pertanyaan di bawah ini akan berguna khususnya bila kita

mengadaptasikannya untuk mendukung proyek kita. Ingat bahwa Sintesis akan adalah

bagian selanjutnya dari proses perancangan dan merupakan daftar jawaban. Kita tidak

bisa menyelesaikan sintesis sebelum hampir menyelesaikan keseluruhan proyek kita.

CONTOH PERTANYAAN UNTUK ANALISIS :

1. Apakah rancangan ini akan aman?

2. Material apa yang tersedia? Material apa yang paling cocok? Berapa ukuran

keseluruhan alat?

3. Berapa lama produk ini dibuat dalam manufaktur?

4. Bagaimana produk ini dibuat secara massal? Pada production line? Berapa

biaya buruhnya?

5. Apa bentuk yang paling baik sebagai solusi?

6. Skema warna apa yang paling cocok?

Page 9: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

7. Apa fungsi dari produk ini?

8. Apa tipe dari sirkuit yang dibutuhkan? Apakah timer dibutuhkan? Apakah

lampu flash dibutuhkan?

9. Apakah fitur khusus yang butuh dibuat pada rancangan?

10. Faktor ergonomis apa yang harus diperhatikan pada perancangan?

11. Rancangan apa yang telah ada sebelumnya? Apa yang saya pikirkan tentang

rancangan itu? Dapatkah rancangan tersebut ditingkatkan?

12. Di mana alamat perusahaan manufaktur dan supplier yang dapat membantu

saya dalam merancang produk ini?

13. Di mana saya dapat mengumpulkan material untuk riset untuk membantu saya

dalam merancang?

14. Siapa yang akan membeli produk saya? Kelompok umur yang mana?

15. Apakah solusi saya akan membantu menyelesaikan masalah perancangan?

16. Peralatan dan pemesinan apa yang saya butuhkan dalam manufaktur?

Informasi lebih jauh

Analisis yang ditunjukkan di bawah ini telah dibuat untuk proyek mainan

pendidikan.

1. Pertanyaan-pertanyaan menyeluruh telah dibuat di bawah judul analisis.

Jawaban-jawaban tidak dibutuhkan pada bagian ini. Normalnya, pertanyaan-

pertanyaan tersebut diberi nomor dan kita harus membuat sekitar sepuluh

hingga dua puluh pertanyaan.

2. Analisis biasanya diletakkan di bagian kiri dan sintesis di bagian kanan. Setiap

pertanyaan dan jawaban harus memiliki nomor yang sama. Ini berarti baik

jawaban dan pertanyaan mengikuti satu urutan yang sama.

3. Selalu mengingat proyek / tema ketika mendaftar pertanyaan-pertanyaan.

Jangan menambahkan pertanyaan yang tidak berhubungan dengan masalah

perancangan ataupun rancangan singkat.

4. Membuat setiap pertanyaan bersifat langsung. Setiap pertanyaan seharusnya

mudah untuk dimengerti.

5. Lihatlah pertanyaan-pertanyaan pada contoh. Pertanyaan tersebut mendukung

range aspek dari material hingga sirkuit/elektronik. Pastikan bahwa analisis

kita setidaknya bervariasi.

6. Tinggalkan beberapa spasi sehingga pertanyaan lebih lanjut dapat

ditambahkan ketika kita melakukan progress lebih jauh pada proyek. Kita akan

Page 10: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

menemukan bahwa beberapa pertanyaan akan muncul dalam minggu-minggu

berikutnya.

Saran :

A. Mulai dengan menemukan pertanyaan-pertanyaan pada masalah

perancangan kita. Ini akan membantu kita untuk menentukan layout

dan daftar isi dari kertas analisis/sintesis.

B. Jangan mengambil pertanyaan langsung dari orang lain ataupun buku.

Ini dapat dianggap sebagai suatu kecurangan. Liat pertanyaan-

pertanyaan dari orang lain dan gunakan dengan kata-kata kita.

C. Tanyakan kepada instruktur untuk nasihat dan lihatlah proyek yang

sudah selesai sebagai inspirasi.

D. Selesaikan pekerjaan ini tepat waktu. Jangan sampai tertinggal di mana

akan sulit untuk mengejarnya.

Kita harus menambahkan banyak pertanyaan-pertanyaan relevan yang

mungkin pada analisis. Ingat, kita harus membuat analisis dan sintesis secara hati-hati

dan memungkinkannya untuk meletakkan keduanya pada kertas yang sama.

Ketika kita bekerja pada proyek bacalah analisis secara konstan untuk

memastikan bahwa kita telah mempertimbangkan seluruh pertanyaan yang kita buat.

Kita akan menemukan bahwa analisis akan membantu kita untuk membidik

Page 11: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

permasalahan dalam perancangan potensial kita dan menyelesaikannya satu demi

satu.

4. SINTESIS Sintesis adalah bagian yang mengikuti “analisis” dan adalah jawaban dari

pertanyaan-pertanyaan pada analisis. Biasanya merupakan hal yang mustahil untuk

menjawab seluruh pertanyaan sebelum kita menyelesaikan proyek perancangan secara

menyeluruh. Kita akan menemukan bahwa beberapa pertanyaan hanya dapat dijawab

ketika bagian riset telah diselesaikan. Sebagai contoh, pertanyaan tentang pilihan

material, ataupun cara ergonomic yang terdapat pada proyek kita, harus dijawab

setelah kita melakukan riset pada bagian-bagian penting.

Contoh pertanyaan-pertanyaan untuk Sintesis :

1. Rancangan saya akan aman karena saya akan mengetes model atau prototype

lebih dulu.

2. Polysyrene yang dipadatkan akan menjadi pilihan material terbaik dan saya

akan menggunakannya bila riset saya menyatakan bahan ini ringan dan kuat.

3. Dimensi alat akan menjadi 300x450 mm.

4. Saya mengharapkan solusi saya akan memakan biaya tidak lebih dari £9.99

untuk manufaktur. Saya akan bekerja pada biaya ini dengan melihat biaya

material dan tenaga kerja pada bagian riset.

5. Perancangan saya akan memakan waktu 15 jam untuk manufaktur dengan

tangan dan 20 menit untuk produksi massal.

6. Saya akan merancangan produksi missal kecil yang terdiri dari 4 orang

(tambahkan detil judul).

7. Saya akan membuat quisioner untuk membantu kerja saya dalam bentuk yang

paling populer.

8. Quisioner saya akan memberikan skema warna dasar biru/hijau dan warna

mana yang paling menarik.

9. Produk ini akan dibuat dengan cara-cara berikut ini : (mendata apa yang akan

dilakukan)

10. Saya membutuhkan timer dan sirkut lampu flash.

11. Solusi juga akan memasukkan gerakan (movement).

Page 12: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

12. Saya akan membuat riset ergonomis untuk menemukan ukuran mana yang

paling cocok untuk rancangan saya.

13. Rancangan saya akan meningkatkan rancangan yang pernah ada sebelumnya

dan akan lebih murah.

14. Perusahaan-perusahaan manufaktur akan dikontak berikutnya (daftar alamat).

INFORMASI LEBIH JAUH :

Sintesis yang ditunjukkan di bawah ini telah dibuat untuk proyek berdasarkan

mainan pendidikan :

1. Sintesis (jawaban-jawaban tersebut) harus bersifat umum, jangan mencoba

untuk terlalu akurat. Sebagai contoh, bila kita menjawab pertanyaan tentang

pilihan warna untuk proyek kita, berikan daftar range warna daripada warna

tunggal. Ini akan membantu kita untuk mengubah keputusan kita nantinya.

2. Pada akhir proyek seluruh pertanyaan yang terdapat pada analisis harus bisa

dijawab pada sintesis.

3. Analisis dan sintesis dapat dibuat pada halaman yang berbeda bila dibutuhkan,

walaupun biasanya lebih mudah untuk dibuat pada halaman yang sama.

Ingat, tidak selalu mungkin untuk menjawab setiap pertanyaan pada analisis

secara langsung. Kita mungkin menemukan bahwa beberapa pertanyaan tidak bisa

dijawab sebelum tahap manufaktur. Presentasi dari sintesis biasanya sama dengan

analisis. Gunakan teknik pewarnaan dan gaya penulisan serta layout yang sama pada

kertas.

Page 13: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

5. PERENCANAANTime Chart adalah cara untuk merencanakan proyek kita. Di bawah ini adalah

contoh sederhana dan tahapan dari proses rancangan yang didaftarkan pada bagian

kiri. Sebagai bagian dari proyek, kita harus menunjukkan berapa waktu yang kita

inginkan untuk melakukan setiap tahap dari proyek ini. Gunakan time chart ini

sebagai kunci yang menunjukkan jumlah waktu yang digunakan dalam tiap unit.

Ketika kita membuat time chart kita harus memasukkan seluruh tahapahn yang

dilibatkan dalam riset dan tambahkan tahapan yang terdapat pada proyek individual

kita.

Time Chart yang ditunjukkan di atas ini adalah layout dasar. Ketika mencoba

membuat proyek grafik kita harus menggambarnya pada cara yang lebih imajinatif.

1. Contoh ini menunjukkan setiap tahapan perancangan ditunjukkan pada bagian

kiri. Kita dapat memutuskan untuk menunjukkan tahapan tersebut dengan cara

yang berbeda. Bagaimanapun, kita tetap harus mendaftar seluruh tahapan

tersebut.

2. Pada Time Chart kira harus menunjukkan secara jelas berapa waktu yang

dialokasikan pada tiap tahapan.

Page 14: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

3. Pertimbangkan untuk memasukkan kunci yang menunjukkan tiap waktu dari

tiap tahapan yang direpresentasikan pada chart. Pada contoh di atas, kuncinya

ada di bagian paling atas ( 1 UNIT = ONE HOUR).

4. Pertimbangkan untuk memasukkan tahapan-tahapan tambahan yang hanya

terdapat pada proyek kita. Ini dapat menunjukkan kekhususan pada bagian

riset dalam proyek kita.

5. Menjaga tahapan kita berada dalam kisaran 20-30 angka.

6. Kita mungkin harus meninggalkan area kosong untuk tahapan yang dapat

dimasukkan lebih lanjut. Sebagai contoh, kita dapat mempertimbangkan untuk

memasukkan model kecil dekat akhir proyek. Satu tahapan dapat dimasukkan

untuk fotografi atau konstruksi.

7. Bukan hal yang mustahil untuk memproduksi dua Time Chart. Yang pertama

akan menunjukkan perancangan dan yang kedua akan menunjukkan

manufaktur dan tahapan-tahapan pembuatan. Dalam kasus ini, Time Chart

untuk perancangan dapat digambar terlebih dahulu dalam proyek, dan Time

Chart untuk manufaktur dapat digambar pada akhir proyek.

8. Time Chart harus mudah untuk diikuti. Jaga agar layout tetap sederhana tetapi

tambahkan warna dan bayangan untuk meningkatkan visualisasinya.

9. Bila kita telah diberitahukan bahwa ada batas waktu untuk proyek kita, jumlah

jam kerja yang ditunjukkan oleh Time Chart kita harus berada dalam batas ini.

Saran :

A. Pada kertas datalah seluruh tahapan yang ingin kita masukan dalam perancangan

kita.

B. Datalah seluruh tahapan manufaktur, bila kita mengetahuinya pada tahapan ini.

Kita dapat membuat satu tahapan yang menunjukkan seluruh aspek pembuatan

(seperti pada contoh sebelumnya).

C. Lihatlah contoh-contoh dari Time Chart sebagai pemberi ide untuk layout chart

kita.

D. Selesaikan pekerjaan kita tepat waktu. Jangan sampai tertinggal di mana akan sulit

untuk mengejarnya kembali.

6. RISETBAGAIMANA RISET DILAKUKAN

Page 15: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Riset adalah aspek yang sangat penting dalam setiap proyek dan apabila kita

ingin mendapatkan tingkatan yang tinggi kita harus menyelesaikan seluruh tahapan di

bawah ini dan tahapan lainnya yang relevan pada proyek kita.

1. Perpustakaan

Pergilah ke perpustakaan dan carilah informasi yang berhubungan dengan

proyek kita. Kumpulkan apapun yang dapat berguna, penulisan kerja, diagram

informasi, gambar dan masukkan seluruh ini pada folder kita. Kita mungkin

membutuhkan fotocopy.

Riset apa yang kita ingin lakukan pada perpustakaan?

2. Material

Kumpulkan informasi dari range material dan masukkan ini dalam tahapan

riset. Ingat, kita harus selalu mengatakan bagaimana suatu material dapat digunakan

dalam rancangan kita ataupun mengapa material tersebut tidak cocok. Jangan pernah

mengutip langsung dari buku.

Apa informasi tentang material yang harus kita kumpulkan?

3. Fotografi

Ambillah foto ataupun gambar dari apapun yang akan membantu kita dalam

riset. Sebagai contoh, bila kita merancang mainan untuk anak balita, kita dapat

menunjungi nursery dan mengambil foto anak-anak yang menggunakan mainan dan

memasukkan ini dalam riset kita.

Bagaimana kita memfotografi untuk proyek kita?

4. Wawancara Personal

Mewawancarai seseorang yang dapat membantu kita dalam riset. Sebagai

contoh, bila kita merancang sebuah jam, wawancaralah seseorang yang mengerti

tentang jam atau bahkan membantu untuk membuatnya. Rekamlah wawancara ini dan

masukkan dalam bagian riset.

Siapa yang dapat diwawancarai dan informasi apa yang dapat mereka berikan

kepada kita?

5. Mengetes Contoh yang telah ada

Jika memungkinkan, kumpulkan beberapa contoh yang telah ada dari jenis

produk yang kita akan rancang dan tes. Apakah contoh tersebut bekerja secara tepat?

Dapatkah itu ditingkatkan dalam cara apapun? Tulislah account dari tiap tes dan

ambillah foto atau video.

Daftarkan beberapa produk yang telah ada.

Page 16: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

6. Ergonomis dan Anthropometris

(lihat bagian yang terpisah). Ini adalah dua area yang selalu ada pada seluruh

proyek. Setidaknya satu sheet harus ditujukan untuk area ini.

Informasi ergonomis apa yang kita butuhkan untuk riset?

7. Aspek lingkungan dan kultural

Apa keuntungan lingkungan dari produk yang telah kita riset? Bagaimana

produk ini memberikan keuntungan bagi kita?

Bagaimana kita mengkaitkan lingkungan dengan proyek kita?

8. Survey / Quisioner

Kita harus membuat suatu quisioner dan mempresentasikan hasilnya dalam

pictogram atau grafik. Biasanya hasilnya dipresentasikan juga dalam table statistic.

Tipe quisioner apa yang akan kita lakukan?

9. Contoh dari Katalog / Koran / Buku dan sebagainya

Fotocopy atau gambarkan contoh-contoh dari buku dan catalog serta

tempatkan mereka secara hati-hati pada kertas A3. Tuliskan keterangan tentang

gambar dan selalu katakan apa yang kita pikirkan dari contoh berikut.

Ambil beberapa produk yang telah ada dan berapa biaya pembuatannya.

10. CD-ROM / Internet

Gunakan CD-ROM untuk menemukan informasi yang dapat kita gunakan

dalam proyek kita. Ini berarti melibatkan penggunakan ensiklopedia dalam CD untuk

mencari informasi. Selalu nyatakan dengan jelas bahwa informasi tersebut telah

diprint dari ensiklopedia dalam CD-ROM.

Sebutkan website yang dapat digunakan untuk riset dari produk kita.

11. Keamanan

Kita harus melihat keamanan dari tiap barang yang kita rancang. Lihatlah

contoh-contoh yang telah ada dan buat catatan yang menyatakan secara jelas apa

kegunaan keamanan tersebut dan bagaimana keamanan tersebut ditingkatkan.

Mengapa keamanan penting?

11. Warna/Tema/Gambar dan sebagainya

Memilih warna yang tepat dari skema warna merupakan hal yang sangat

penting pada hampir semua proyek. Investigasikan perbedaan warna dan gradient

warna dan coba gambarkan pada kertas. Tambahkan komentar.

Apakah warna penting dalam riset kita? Mengapa?

12. Produksi Massal

Page 17: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Menjelaskan bagaimana produk yang kita riset dapat dibuat pada production

line.

Apa tipe dari produksi massal tersebut?

A. Riset Material

Semua proyek akan melibatkan material-material seperti komponen

elektronik, material resistant ataupun kombinasi dari keduanya. Dalam meneliti

pencarian material, langkah yang paling baik adalah mengujicoba material yang

nantinya akan dapat dipergunakan dalam proyek yang ingin dijalankan. Contoh

pengujicobaan material seperti tahan air, kelenturan, kekerasan, dan lain-lain.

Rich picture yang ada dibawah ini menggambarkan material-material (secara

lengkap) yang dapat dipergunakan ketika ingin merancang sebuah produk.

Informasi lebih Lanjut :

Sebuah penelitian material sangatlah penting agar proyek yang ingin

dijalankan dapat menggunakan material yang benar-benar dapat mendukung proyek

tersebut. Penelitian dapat dicontohkan seperti contoh berikut. Terdapat 2 sample

material untuk diujicobakan.

Ujicoba tersebut meliputi kayu, logam, dan plastik.

1. membuat daftar hasil identifikasi dari material tersebut.

Page 18: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

2. buatlah label pada material tersebut dan singkatan yang digunakan seperti

MDF, perlu dituliskan kepanjangannya (contohnya MDF, Medium Density

Fibre Board).

3. menjelaskan kelebihan-kelebihan dari material-material tersebut.

4. mengikutsertakan ujicoba lainnya seperti kekerasan, kelenturan, kekuatannya,

konduktivitasnya, dan lain-lain.

5. perlu diperhatikan bahwa ujicoba tersebut tidak hanya mendaftarkan fakta

material tersebut, tapi juga harus mempertimbangkan apakah material tersebut

cocok digunakan dalam proyek yang ingin dijalankan.

6. menentukan range material tersebut dari logam, kayu, plastik, tekstil,

kertas/kartu, dan yang lainnya seperti kaca, karet dan lain sebagainya.

7. buatlah ringkasan dari hasi ujicoba tersebut

8. kemudian mulailah membuat prototype barang dari material tersebut.

Kemungkinan kita perlu mempertimbangkan penggunaan material lainnya

seperti styrofoam.

9. berikan penilaian dari material yang mana yang paling cocok untuk digunakan

dalam proyek tersebut.

Page 19: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Pedoman :

1. jangan sekali-sekali langsung mengcopy dari text books

2. hanya material yang kira-kira sepadan untuk digunakan yang diujicoba.

3. tidak diperkenankan untuk langsung mengambil hasil ujicoba dari orang lain,

ataupun dari internet untuk dijadikan hasil untuk dipertimbangkan.

4. gunakan gambar dan foto untuk dijadikan ilustrasi riset tersebut.

5. gunakan patokan secara jelas pada material yang sedang dipertimbangkan.

6. cobalah mencari tahu biaya material tersebut.

B. Ergonomis dan Anthropometrik

ERGONOMICS

Ergonomi merupakan ilmu yang mempelajari mengenai manusia dan

hubungannya dengan lingkungan di sekitarnya. Ergonomi ini terkait dengan

anthropometrik.

ANTHROPOMETRIK

Anthropometrik merupakan studi mengenai manusia dan gerakan-gerakannya.

Setiap rancangan yang ingin kita jalankan, kita harus mengingat bahwa baik

warna, bentuk, suaranya, dll harus diperhitungkan dan tentunya hasilnya harus dapat

dipergunakan oleh manusia.

Page 20: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Contohnya adalah sebuah kursi. Sebuah kursi

harus dirancang sesuai dengan ukuran orang yang

akan duduk di kursi tersebut. Selain itu, ketinggian

kursi tersebut juga harus diperhitungkan dengan

rata-rata ketinggian kursi yang orang gunakan

sehingga orang tersebut dapat merasakan

kenyamanan ketika duduk menggunakan kursi

tersebut.

Contoh lainnya adalah mainan anak-anak. Anak-anak mempelajari sesuatu

dari suara, warna, gerakan, pandangan, dan aspek lainnya. Semuanya ini menjadi

kontribusi bagi rancangan ergonomi ataupun anthopometrik.

Merancang ergonomi sebuah benda, anthopometrik selalu menjadi bahan

pertimbangannya. Bayangkan ketika anda ingin merancang sebuah pegangan pintu.

Pegangan tersebut dirancang sesuai dengan pegangan tangan. Ukuran tangan diambil

dari rata-rata ukuran tangan ribuan orang, dan rancangan akan disesuaikan dengan

hasil rata-rata tersebut.

Gambar tangan di bawah ini menunjukkan pengambilan ukuran lebar tangan

rata-rata yang akan digunakan pada rancangan tersebut.

Dalam sebuah kelas kecil, kita juga dapat melakukan percobaan dengan

pengambilan ukuran rata-rata dari 10 anak.

PUPIL WIDTH MEASUREMENT

Page 21: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

A 120mmB 135mmC 123mmD 90mmE 100mmF 110mmG 115mmH 122mmI 95mmJ 113mm

TOTAL 1123AVERAGE 112.3mm

Jumlah ukuran dari 10 anak tersebut kita membaginya dengan jumlah anak

(yaitu 10) dan didapatkan hasil pengukuran rata-rata yang dapat digunakan untuk

menentukan ukuran rancangan pegangan pintu tersebut.

C. Faktor Keamanan

Ketika merancang sebuah produk, keselamatan merupakan hal penting yang

harus diperhatikan. Faktor tersebut akan diujicobakan pada tahap penelitian ataupun

pada tahap pengembangan pada proses desain. Bagaimanapun juga, keselamatan sama

sekali tidak boleh dikesampingkan sejak pemikiran ide pembuatan produk tersebut.

The Learning Device

Contohnya sebuah permainan yang berdasar

pada jigsaw puzzle. Ketika semua potongannya

sudah disusun lengkap, electronic circuit sudah

lengkap dan cahaya dipasangkan dan sebuah

nada dimainkan oleh musical circuit

Setiap potongannya ditempatkan satu per satu

pada sebuah frame yang menjadi bagian pada

basenya. Pada gambar ini, jalur circuit tersebut

masih dapat terlihat.

Sebuah aspek penting dari proyek manapun

adalah memastikan jaminan keselamatan bagi

pengguna (contohnya anak kecil). Faktor-faktor

Page 22: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

teresebut didaftar untuk mencapai safety point pada saat perencanaan dan

pembuatannya.

Contoh-contoh dibawah ini merupakan aspek-aspek yang perlu dipertimbangkan,

antara lain :

a. jika mainan tersebut memiliki circuit, mainan tersebut perlu diantisipasi bila

terjadi gangguan apapun. Sangatlah tidak mungkin seorang anak kecil untuk

mengutak-ngatik power sourcenya.

b. Jika terdapat pinggir yang tajam, sebaiknya dibuat tumpul sehingga tidak

berbahaya, terutama bagi anak kecil

c. Hindari adanya bagian-bagian yang kecil, sebab berbahaya bagi anak kecil yang

dapat tidak sengaja tertelan ataupun seorang anak yang mempunyai kebiasaan

menggigiti barang dan tertelan.

d. Semua material sebaiknya dibuat ringan, sehingga ketika seorang anak tidak

sengaja menjatuhkannya, tidak akan berbahaya baginya.

e. Semua material sebaiknya juga keras supaya tidak pecah dengan mudah dan

tahan lama.

Semua aspek diatas ini merupakan contoh-contoh yang dapat dipergunakan,

namun masih banyak aspek yang harus kita tinjau sesuai dengan proyek yang ingin

kita kerjakan.

D. Menulis Surat kepada Manufaktur

Menulis sebuah surat kepada manufacturer atau supplier merupakan hal yang

vital jika and ingin mengumpulkan riset individual untuk proyek anda. jika dapat anda

lakukan, kirimkan beberapa surat kepada beberapa manufacturer dan hal ini

meningkatkan kemungkinan sebuah reply yang cepat. Jika anda membuat surat

tersebut pada word document, anda dapat dengan mudah untuk mengcopy dan

menambahkan alamat yang baru dan membuat hardcopy surat tersebut. Anda perlu

memperhatikan struktur kalimat dan tata bahasa yang ada gunakan, dan sebaiknya

mencerminkan rasa hormat kepada orang/perusahaan yang kita tuju.

Contoh dari surat yang ditujukan kepada perusahaan manufaktur :

St McHales R.C. School,Manchester Road,

Lancashire, England,

Page 23: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

M11 8SZ.19/10/01.

The Manager,Ericsons Electricals,10 Bramhall Lane,Stockport,Cheshire,BD4 SK1.

Dear Sir / Mr Jones,I am a Year Eleven pupil at St McHales R.C. School, Manchester and I am currently studying GCSE Technology Systems. This course introduces pupils to the world of design and manufacture of technological products.Recently I have started research work for my main project which is an alarm system for a brief case. I am trying to design an alarm that will be activated if the brief case is opened by a thief.I would be very grateful if you could supply me with any information regarding the alarm systems that you produce as this may help me design my own system.

Yours faithfully, ORYours sincerely,

Saran Umum :

1. gunakan kop surat yang formal

2. tuliskan alamat anda pada sisi kanan (dengan margin pada sebelah kanan)dan

alamat bisnis (yang dituju) di bagian kiri (dengan margin pada sebelah kiri).

3. pada paragraf pertama tersebut, anda menjelaskan sekolah dan kursus yang

anda ikuti.

4. pada paragraf kedua, jelaskan alasan anda membutuhkan bantuan

perusahaannya

5. pada paragraf terakhir, tunjukkan rasa terimakasih anda atas bantuan yang

dapat diberikan kepadanya.

6. pada akhir dari surat tersebut gunakan “Yours Faithfully” (jika menggunakan

“Dear Sir” pada awal surat) atau “Yours Sincerely” (jika menggunakan nama

seseorang pada awalnya)

E. Quisioner

Quisioner merupakan salah satu aspek yang penting karena akan

mempengaruhi riset yang sedang dijalankan. Quisioner tersebut terdiri dari banyak

Page 24: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

pertanyaan yang akan diberikan pada orang banyak dan hasilnya akan dikumpulkan

menjadi tabel ataupun gambar piktogram. Quisioner tersebut juga dapat membantu

rancangan sebuah produk sebab hasilnya memberitahukan keinginan orang-orang

pada umumnya, ataupun yang ingin dipersiapkan orang-orang untuk dibeli.

Berikut ini merupakan sebuah contohnya.

Ketika anda ingin membuat sistem alarm, anda perlu mengetahui jenis alarm

apa yang orang-orang ingin pergunakan. Anda dapat mensurveynya pada 100 orang

dengan pertanyaan “ enis alarm apa yang sangat anda butuhkan? (pilih salah satu:

sepeda, tas kerja, pintu, personal, mobil, anti pencopet, ataukah jendela)”. Kemudian

hasil tersebut dibuat tabel.

ALARM TYPE No OF PEOPLEBICYCLE

15BRIEF CASE

20DOOR

24PERSONAL ALARM 5CAR

7PICK-POCKET

10WINDOW

29TOTAL

100

Hasil tersebut dibuat piktogram (diagram yang menggunakan gambar lainnya

untuk mewakilkan salah satu kategori table tersebut) dan gunakan pembedaan warna

pada setiap hasil. Hasil tersebut memberitahukan jawaban yang paling tinggi dan

ujung yang tertinggi lah jawabannya. Piktogram dapat menjadi komponen yang

menarik dalam sebuah riset karena memberikan kesempatan untuk memperlihatkan

hasil statistik dengan cara yang membuat orang menjadi tertarik.

Page 25: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Ketika

ingin

mengadakan quisioner pada sebuah proyek. Buatlah pertanyaan-pertanyaan yang

benar-benar dapat dipergunakan hasilnya. Kategori seperti quisioner hanya untuk

orang dewasa ataupun muda-mudi juga perlu diperhatikan.

Informasi Lebih Lanjut :

Contoh dibawah ini merupakan contoh lembaran quisioner.

1. pada awal lembaran tersebut harus dicantumkan tujuan dari quisioner tersebut.

2. target populasi juga harus diperhatikan. Pada contoh tersebut menyatakan hasil

jawaban pada anak muda berumur 13-19 tahun. Jumlah orang pun juga harus

dicantumkan.

3. gambarkan table dari hasil tersebut, serta mengikutsertakan sebuah kunci yang

menjelaskan jumlah orang yang mewakilkannya. Contohnya setiap 1 unit

mewakilkan 5 orang.

4. tulislah semua kemungkinan jawaban dari pertanyaan tersebut dan tandai

setiap jawabannya.

5. gambarkan piktogram disebelah tabel jawaban tersebut. Gunakanlah gambar

yang mewakilkan quisionernya. Contohnya jika quisioner tersebut

mempertanyakan mengenai alat-alat musik, maka dapat digunakan gambar not

balok ataupun semacamnya yang berhubungan dengan musik.

6. gunakan skala yang sesuai agar mudah untuk dibaca

7. jika menemui kesulitan menggambar piktogram, dapat digantikan dengan

diagram umum yang menggunakan garis ataupun batang.

Page 26: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

8. tulis ringkasan pada bagian bawah lembaran tersebut, serta menuliskan

kesimpulan yang didapat pada quisioner tersebut.

Saran :

a. gunakan pertanyaan yang sederhana

b. target oleh siapa quisioner itu dijawab perlu diperhatikan

c. lihat contoh piktogram dan table tersebut supaya mendapatkan gambaran/ide

untuk layout dari lembaran tersebut

d. selesaikanlah tepat pada waktunya.

F. RISET SIRKUIT

Riset sirkuit sangat penting terutama bila kita mempelajari elektronika ataupun

Sistem dan Kontrol. Kita harus menunjukkan bahwa kita memiliki pengertian yang

jelas mengenai INPUT, PROSES, dan OUTPUT. Lebih lanjut, setiap kita

menggambar suatu sirkuit buatlah dalam tiga aspek ini. Contoh ditunjukkan di bawah

ini :

TIMER 555

Page 27: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

INPUT 

PROCESS 

OUTPUT

THE PUSH SWITCH STARTS THE CIRCUIT BY ALLOWING CURRENT TO FLOW INTO PIN 2 OF THE 555 TIMER.THIS INPUT WOULD BE SUITABLE FOR MY ALARM AS IT WOULD BE EASY TO PRESS.

 

THE 555 IS A VERSATILE IC AND CAN BE SET UP TO ALLOW A SMALL TIME DELAY OF A FEW SECONDS OR THE DELAY CAN BE EXTENDED BY INCREASING THE VALUE OF THE CAPACITOR. THE DELAY COULD BE SET FOR UP TO TWENTY MINUTES.

 

AS THE 555 COMPLETES ITS TIMING CYCLE IT OUTPUTS A CURRENT AT PIN 3. THIS TRIGGERS THE TRANSISTOR WHICH IN TURN ENERGISES THE RELAY. THIS COULD BE A SOLUTION FOR MY ALARM AS THE RELAY COULD ACTIVATE A SECOND CIRCUIT

AMPLIFIER OPERASIONAL 741

Page 28: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

INPUT 

PROCESS 

OUTPUT

THE LIGHT/DARK SENSOR COULD BE USED TO TRIGGER MY ALARM. AS THE A POTENTIAL THIEF GETS IN THE WAY OF THE SENSOR THE CURRENT INTO THE Op Amp CHANGES.

 

THE Op Amp DETECTS THIS CHANGE IN CURRENT AND AS A RESULT THERE IS AN OUTPUT OF CURRENT FROM PIN 6

 

THE CURRENT FROM PIN 6 TRIGGERS THE TRANSISTOR AND ENERGISES THE RELAY. A SECOND CIRCUIT COULD BE ADDED. THIS COULD BE A BUZZER/SOUND CIRCUIT OR FLASHING LED CIRCUIT

SIRKUIT THERMISTOR

INPUT 

PROCESS 

OUTPUTTHE SWITCH IS PRESSED TO POWER UP THE CIRCUIT. THE ‘THERMISTOR’ MONITORS THE LOCAL TEMPERATURE AND IF AN INTRUDER ENTERS THIS AREA THE TEMPERATURE INCREASES. THE TEMPERATURE WILL ONLY DECREASE TO A NORMAL LEVEL WHEN HE/SHE LEAVES.

 

AS THE TEMPERATURE INCREASES THE CURRENT ENTERING THE BASE OF THE TRANSISTOR INCREASES UNTIL IT TRIGGERS. THIS ENERGISES THE RELAY. THE DIODE PROTECTS THE CIRCUIT AGAINST A SPIKE WHICH COULD DAMAGE IT.

 

WHEN THE RELAY ENERGISES, THE LEDS LIGHT. I COULD ADD A BUZZER TO THIS SIDE OF THE CIRCUIT SO THAT MY ALARM HAD LIGHT AND SOUND. THIS WOULD ACT AS A DETERRENT, SCARING AWAY THE INTRUDER.

Page 29: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

TIMER 555 dan Sirkuit Thyristor

Page 30: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

INPUT 

PROCESS 

OUTPUT

THE TOGGLE SWITCH ALLOWS CURRENT TO FLOW THROUGH THE CIRCUIT AND THE PUSH SWITCH COULD BE A PRESSURE PAD. WHEN THE INTRUDER STANDS ON THE PRESSURE PAD CURRENT FLOWS INTO PIN TWO OF THE 555.

 

WHEN CURRENT FLOWS INTO THE 555 IT OUTPUTS A CURRENT FROM PIN 6. THIS CURRENT FLOWS FOR A FEW SECONDS.

 

THE CURRENT FROM PIN 6 FLOWS INTO THE GATE OF THE THYRISTOR AND THE BUZZER SOUNDS. IT CAN BE TURNED OFF BY A HIDDEN KEY SWITCH AND THE CIRCUIT IS RESET BY TURNING OFF AND ON POWER TO THE SYSTEM. THE LED SHOWS THAT THE CIRCUIT IS POWERED.

7. SPESIFIKASIKetika kita telah menyelesaikan perancangan kita harus menspesifikasikannya

pada sebuah atau dua paragraph yang menjelaskan secara tepat bagaimana kita akan

menyelesaikan masalah ini. Selalu menunjuk pada riset kita.

BAGAIMANA MENULIS SPESIFIKASI

Spesifikasi kemungkinan adalah bagian paling mudah dalam proses

perancangan walaupun beberapa orang menulisnya dengan tidak benar. Biasanya

spesifikasi adalah daftar poin, dimana tiap poin menunjuk pada pengerjaan riset.

Dalam spesifikasi kita harus menunjukkan apa yang telah kita pelajari dari riset yang

kita kumpulkan dan kita presentasikan pada tahapan riset.

1. Material yang akan saya gunakan adalah polystyrene yang dipadatkan, pine

dan MDF karena riset saya secara jeals menunjukkan bahwa kombinasi ini

akan meningkatkan solusi saya.

2. Bentuk keseluruhan akan tergantung pada ergonomis tangan. Saya akan

mendasarkan dimensi pada statistic yang dikerjakan dalam riset saya.

3. Saya berniat untuk menggunakan skema warna berdasarkan merah dan biru

karena dalam quisioner yang telah saya buat menunjukkan bahwa warna

tersebut adalah warna yang paling populer.

4. Solusi tersebut akan dibuat berdasarkan fungsi di bawah ini : (daftar secara

jelas apa yang solusi akan lakukan).

5. Solusi ini akan diletakkan di meja ataupun diletakkan pada dinding.

Page 31: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

6. Saya akan membutuhkan peralatan/mesin ini untuk memanufakturkan solusi

saya : lathe, mesin gurdi, hand files, vacuum former, dan sebagainya.

7. Solusi ini ditujukan pada kelompok umur 12-15, di mana riset saya

menunjukkan bahwa kelompok umur ini akan menjadi pangsa pasar yang

paling berhasil.

Tulislah spesifikasi untuk proyek yang kita pilih. Kita harus bisa mendaftar

sejumlah poin dalam spesifikasi kita, tetapi selalu katakan bagaimana riset tersebut

telah membantu kita. Biasanya tahapan ini terdiri dari jumlah daftar kira-kira 10 poin.

8. IDEGambarkan setidaknya enam ide, dengan catatan. Ide-ide tersebut harus

berbeda dan bukan hanya ide sama yang sedikit diubah. Masukkan pula pertimbangan

lingkungan (Lihat sheet tambahan).

Tahapan ini kita mempresentasikan sejumlah ide/rancangan. Kita harus

bertujuan untuk memproduksi setidaknya enam rancangan yang berbeda dan

seharusnya tidak kurang dari empat. Cobalah untuk mempresentasikan rancangan

yang kelihatan khusus dan imajinatif.

Catatan Penting :

Kapanpun kita mempresentasikan ide atau menggambar produk yang telah

ada, kita harus menambahkan banyak catatan tambahan. Hal ini berlaku untuk setiap

bagian dari proyek kita termasuk di dalamnya tahap riset dan ide.

Jenis Catatan Bagaimana yang Dituliskan?

Kita harus memberi komentar, dalam bentuk yang detil, terhadap semua aspek

dari rancangan kita. Beberapa jenis kata di bawah ini direkomendasikan :

1. Apa yang kau pikirkan dari rancangan tersebut?

2. Apa yang kau pikirkan dari skema warna?

3. Berapa biaya dari rancangan ini untuk diproduksi?

4. Apakah rancangan ini aman?

5. Apakah kau akan membelinya?

6. Akankah rancangan ini akan berguna?

7. Apakah idemu menjawab semua masalah perancangan?

8. Apakah rancangan tersebut terlalu besar atau terlalu kecil?

9. Apakah rancangan tersebut telah dirancang secara ergonomis?

Page 32: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

10. Apakah rancangan ini telah memenuhi kelompok umur yang menjadi tujuan

perancangan?

11. Apakah material yang digunakan dalam manufaktur rancangan tersebut?

Mengapa material tersebut yang dipilih?

Kita mungkin akan menemukan bahwa pertanyaan-pertanyaan tersebut

berguna sebagaimana akan membantu kita untuk berpikir tentang apa yang harus

dituliskan sebagai catatan untuk setiap penggambaran. Selalu memastikan bahwa

catatan tersebut merupakan paragraph yang baik dalam ukurannya, mudah dimengerti

dan mempresentasikan dengan baik. Sebagai alternatif, aturlah catatan tersebut di

sekeliling ide. Print dalam huruf baku atau adopsi gaya penulisan yang sederhana.

Tetap gunakan gaya yang sama untuk tahapan ini dalam proses perancangan.]

Diagram di bawah ini menunjukkan bagaimana ide dan cara penulisan catatan

dapat dibuat pada sheet rancangan.

Gaya Penggambaran Apa yang Harus Digunakan?

Kita bisa menggunakan gabungan dari teknik penggambaran dua atau tiga

dimensi untuk menunjukkan ide apapun.

Graphic Products Course :

Two point perspective

Single point perspective

Oblique projection

Isometric projection

Page 33: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Front and side views

Sectional views

Exploded diagram

Gunakan beberapa teknik di atas dan sebelum kita memutuskannya, lihatlah

terlebih dulu beberapa contoh.

Gunakan teknik pewarnaan yang cocok dan cobalah untuk tidak menuangkan

seluruh ide yang kita miliki dalam satu sheet. Dua atau tiga ide per sheet cukup baik.

Beberapa saran lainnya :

Terkadang cara terbaik untuk memulai perancangan adalah dengan melihat

rancangan yang sudah ada dan mengubah/meningkatkan rancangan tersebut. Ini

kemungkinan adalah apa yang kebanyakan desainer professional lakukan.

Bila kita merancang dengan cara ini, tingkatkan rancangan yang sudah ada,

mengubah skema warna, mengubah material pembuat rancangan tersebut, ubah

ukurannya, dan sebagainya.

9. PENGEMBANGANTahap pengembangan dilakukan setelah tahap ide. Cara yang baik untuk

memulai pengembangan adalah untuk menggambar ide terbaik kita di tengah halaman

dan menuliskan di sekelilingnya tentang rancangan yang butuh ditingkatkan. Sebagai

contoh, kita mungkin butuh meningkatkan skema warna atau sirkuit mungkin butuh

ditingkatkan lebih lanjut. Di sekeliling tiap area tilislah beberapa catatan penjelasan.

Kemudian, buatlah satu sheet A4 untuk tiap contoh, misalnya Pengembangan Sirkuit.

APAKAH RANCANGAN KITA DAPAT DITINGKATKAN?MATERIAL - Nemilih material dan WARNA – Membuat skema menunjukkan bagaimana warna untuk rancangan final.material tersebut dapat di-kombinasikan untuk ranca-ngan final kita.

KEAMANAN – Kita bisa me- BIAYA – Menghitung biayanunjukkan bagaimana kita dari rpoduk kita. Kita dapattelah meningkatkan aspek menggunakan spreadsheet dalamkeamanan pada rancangan kita. Tujuan ini.

SIRKUIT – Pilih sebuah sirkuit MEKANISME – Kita mungkin dari bagian ide dan tingkatkan harus mengembangkan mekanis-lebih lanjut langkah demi me atau sistem roda gigi untuk langkah. proyek kita.

Page 34: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

BENTUK – Apakah kita bisa meningkatkan MANUFAKTUR INDUSTRI bentuk dari rancangan kita? Bila bisa, tunjukkan Kita harus menggambar setiap bagaimana. Tahap dalam manufaktur produk.

Di atas adalah contoh dari sebuah lampu. Catatan harus diletakkan di

sekelilingnya, menunjuk pada berbagai aspek dari perancangan yang dapat

ditingkatkan.

Kita harus memutuskan area yang akan dikembangkan. Berpikirlah hati-hati

bagaimana rancangan kita dapat ditingkatkan.

A. Biaya

Setiap perusahaan yang memanufaktur produk ataupun supplier yang

mensuplai produk telah mengkalkulasikan biaya mereka secara sangat hati-hati. Biaya

pekerja untuk dipromosikan, manufaktur, pasar dan penjualan produk tidak perlu

ditinjau ketika kita merancang sebuah solusi dan kita harus menjelaskan secara hati-

hati biaya dari perancangan, lebih khusus ketika kita memilih ide terbaik kita dan

mengembangkannya. Ada dua jenis biaya, fixed cost (biaya tetap) dan variable cost

(biaya variabel).

FIXED COSTS VARIABLE COSTSIni adalah biaya yang tidak

meningkat ataupun menurun dalam fluktuasi output. Sebagai contoh, gaji pegawai, biaya sewa dan biaya iklan.

.

Biaya ini berubah sesuai perubahan output dan terkandung di dalamnya berapa hal seperti material yang dibutuhkan dalam manufaktur produk. Bila produk bertambah maka material yang digunakan akan bertambah dan secara konsekuen akan meningkatkan biaya.

TOTAL COST = FIXED COST + VARIABLE COSTSebagai contoh, imajinasikan kita telah merancang jam dan berkeinginan

untuk memproduksinya dalam skala besar (disebut produksi massal). Biaya telah

dikalkulasikan secara detil sebelum kita dapat melakukan peminjaman dari bank yang

akan membantu kita dalam mengatur bisnis / perusahaan. Tabel di bawah ini

menunjukkan sebuah metode untuk menghitung biaya.

Page 35: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Selesaikanlah table di atas dengan mengisi total cost dan unit cost.

UNIT COST = TOTAL COST / NUMBER PRODUCEDMenghitung biaya proyek dengan pandangan akan memproduksinya dalam

produksi massal merupakan satu aspek dalam pengerjaan perancangan dan kita harus

merepresentasikan bagian ini dalam tahapan pengembangan dari proses perancangan.

Putuskan ide mana yang terbaik dengan melihat biaya manufakturnya.

B. Penggunaan Spreadsheet

Spreadsheet adalah sebuah software yang berhubungan dengan angka dan

kalkulasi. Contoh yang baik adalah Microsoft Excel dimana ini mungkin adalah yang

paling sering digunakan dan merupakan spreadsheet paling professional yang pernah

ada. Spreadsheet dapat membantu kita dalam menghitung biaya proyek. Di bawah ini

adalah contoh order yang dapat dikirimkan kepada perusahaan local untuk komponen

yang dibutuhkan pada proyek. Bacalah sheet ini secara hati-hati.

NAME AND ADDRESS OF SUPPLIER

K&M (WHOLESALE SUPPLIERS) LTD, UNIT 24LION PARK, HOLBROOK INDUSTRIAL ESTATE, NEW STREET,HALFWAY, SHEFFIELD, S20 3G - FAX - 0114 2475335

PART OR QNTYDESCRIPTION UNIT DISCOUNT TOTALCAT. NO. COST

VACUUM FORMING SHEETS

1 POLYSTYRENE, RED, 508 X 458 X 1mm

£0.99 £0.99

Page 36: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

1 CLEAR PVC, 508 X 458 X .7mm

£1.14 £1.14

ABRASIVES - GLASS PAPER SHEETS 280X230mm

1 GRIT - F2, PER 100 £6.60 £6.60

DRILLS - STRAIGHT SHANK JOBBERS

1 1 mm £0.63 £0.63

1 PAINT BRUSHES 1/2 INCH, BLACK HANDLED

£0.42 £0.42

SE2280 2 DOUBLE SIDED TAPE, 12mmX33M

£2.20 £4.40

TOTAL £14.18

TOTAL+VAT£16.66

Potongan informasi pertama adalah alamat perusahaan di mana sheet ini akan

dikirimkan. Ada beberapa kolom yang dimulai dengan :

Part Number: Ini mempermudah perusahaan tersebut untuk

mengidentifikasikan secara presisi identitas komponen yang kita pesan.

Quantity (Qnty): Jumlah komponen yang dipesan.

Description: Deskripsi dari komponen yang dipesan. Ini mempermudah

perusahaan tersebut untuk mengecek dua kali apakah mereka mengirimkan

komponen yang tepat.

Unit Cost: Bila jumlah komponen yang dipesan sama diperlukan untuk

menunjukkan harga tiap komponen secara individual.

Discount: Perusahaan tersebut mungkin menawarkan diskon (reduksi biaya)

bila jumlah komponen yang dipesan banyak.

Total: Adalah biaya total dari setiap jenis komponen.

TOTAL keseluruhan termasuk VAT (Value Added Tax) adalah bagian akhir

dari pemesanan.

Hitung biaya proyek pilihan anda menggunakan spreadsheet. Bagilah dalam

baris dan kolom (seperti yang dilihat dalam contoh di atas).

Page 37: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

C. System Diagram

Ketika merencanakan sebuah proyek, system diagram penting halnya.

Diagram ini akan membantu kita untuk menunjukkan apa yang kita pikirkan dalam

ide kita dan apakah akan menjawab masalah perancangan. Diagram ini juga

membantu kita untuk berpikir secara sistematik dan logis tentang masalah

perancangan dan bagaimana hal tersebut diselesaikan. Paling utama, ini akan

membuat kita tetap pada focus dan tidak membiarkan kita terlalu jauh berpikir dari

masalah perancangan yang original.

System Diagram mirip dengan flow chart walaupun pada pandangan pertama

diagram ini lebih sederhana dan lebih akurat. Diagram ini biasanya berupa bagian

baik dari tahap ide ataupun tahap pengembangan.

Bagaimanapun, jangan membatasi diri kita dalam dua area tersebut, bila kita

rasa perlu, gunakan diagram ini pada tahap apapun dalam proses perancangan.

Di bawah ini adalah contoh dari System Diagram untuk proyek alarm. Sistem

alarm ini adalah untuk tas kerja, ketika tas tersebut dibuka oleh orang lain selain

pemiliknya.

1. ALARM PLACED IN CASE.

2. ALARM ARMED.3. TIMER REQUIRED -

ALLOWS USER TO CLOSE CASE WITHOUT ACTIVATING ALARM

ACCIDENTALLY.4. CASE CAN BE

CARRIED BUT ALARM WILL BE SET OFF

(OPTIONAL).5. KEY SWITCH FROM OUTSIDE THE CASE.

 

1. TIMER - THIS WILL ALLOW A TIME DELAY

OF TWO MINUTES. A 555 OR ZN1034E TIMER WILL

BE USED.2. IF ACTIVATED THE

TIMER WILL START AND THE BUZZER WILL

EVENTUALLY SOUND.3. A TILT SWITCH MAY BE

NEEDED TO ACTIVATE THE ALARM IF THE CASE

IS MOVED.

 

1. BUZZER SOUNDS FOR TEN MINUTES

UNLESS DEACTIVATED.

2. DESIRED EFFECT - THIEF DROPS CASE

AND RUNS.

 

Sistem Tertutup (Closed Loop Sistem) :

Sistem tertutup kembali berputar ke sistem tersebut. Beberapa sistem

membutuhkan apa yang disebut dengan feedback (umpan balik). Sebagai contoh,

computer dapat memonitor alarm rumah secara kontinyu. Program akan mengecek

Page 38: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

apakah seluruh kontak dan sensor telah beroperasi secara tepat dan ini adalah proses

kontinyu. Sistem alarm di atas adalah sistem terbuka dimana ada input, proses, dan

terakhir output dan kemudian sistem tersebut berhenti.

FEEDBACK

D. Lingkungan dan Teknologi

Pemerintah, politikus, dan pelakui bisnis telah dipertimbangkan sebagai efek

dari kerusakan alam. Tidak hanya proses manufaktur yang dapat mengubah

lingkungan kita, seperti polusi dari bentuk asap dan suara, tetapi ada pertimbangan

lainnya. Ketika sebuah pabrik dirancang ditemukan lebih banyak lorry yang

mentransportasikan raw material dan produk yang telah diselesaikan menuju dan dari

pabrik. Hal ini dapat mengakibatkan perubahan pada kota kita. Sangat penting bagi

kita semua bahwa industri menjaga lingkungan. Dalam hal ini kita harus

mempertimbangkan variasi pengukuran untuk mengurangi efek kerusakan lingkungan

yang dapat disebabkan oleh produk kita.

Kursi ini merupakan produk hijau

yang telah dirancang dan kemudian

dimanufaktur dengan mengingat

lingkungan. Setiap tindakan yang

mungkin telah diambil untuk

mengurangi efek kerusakan

lingkungan.

Kursi ini kuat dan akan bertahan

dua kali dibandingkan kursi rata-

rata. Dalam hal ini tidak

dibutuhkan penggantian di masa

depan dan material yang seharusnya digunakan dapat disimpan. Sejauh mungkin

material yang telah digunakan telah didaur ulang dari scrap / material daur ulang.

Page 39: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Material natural telah digunakan seperti pewarnaan natural yang hanya

membutuhkan proses minimum dalam pabrik. Hal ini berarti polusi yang lebih sedikit

dalam proses.

Konsumen dan Pelaku Bisnis

Konsumen mengerti tentang kerusakan yang ditimbulkan terhadap lingkungan

dan mereka mulai menanyakan pertanyaan-pertanyaan serta memilih produk yang

mereka beli. Hal ini dikenal sebagai “Konsumerisasi Hijau”. Marketing sekarang

mengidentifikasi kebutuhan konsumen. Konsumen meminta produk yang lebih peduli

lingkungan. Bila pelaku bisnis ingin memenuhi permintaan konsumen mereka harus

peduli terhadap isu lingkungan dan memastikan bahwa produk yang mereka rancang,

sejauh mungkin, bersahabat dengan lingkungan.

Ketika kita merancang, selalu memegang poin tersebut dan gunakan mereka

dalam catatan yang kita letakkan pada gambar kita. Coba untuk menunjuk pentingnya

pertimbangan lingkungan ketika menjelaskan ide kita karena isu lingkungan selalu

berada dalam berita. Masyarakat sekarang peduli terhadap lingkungan di sekeliling

mereka dan berkeinginan untuk menghindari produk yang merusak lingkungan.

E. Keamanan

Ketika mengembangkan solusi, Hukum mengenai keamanan dan konsumen

harus dipertimbangkan. Di bawah ini adalah beberapa Hukum Inggris yang

berhubungan dengan keamanan dan konsumen. Hukum ini ditujukan untuk

melindungi public secara umum, terutama anak kecil dari produk-produk yang

berbahaya.

Sangat penting apabila hukum-hukum tersebut tidak hanya didaftar. Kita harus

menjelaskan bagaimana setiap hukum berhubu ngan dengan rancangan/produk kita.

Sebagai contoh ditunjukkan di bawah ini. Ini berdasarkan rancangan mainan

pendidikan untuk anak kecil.

THE LAW 

HOW THE LAW AFFECTS MY DESIGN / PRODUCT

(BASED ON AN EDUCATIONAL TOY)

The Consumer Safety Act is mainly concerned with safety especially when considering clothing, toys and electrical goods. The government can ban

 In order that my design is not breaking any safety laws I will make sure that it is tested by several people. These will include friends, parents and qualified

Page 40: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

dangerous goods with this Act. people.If I had my own business I would pay for the product / design to be tested by the British Standards Agency. If it passed the product would receive a safety certificate and the British Standards Kite Mark could be applied to it.

     

The Trades Description Act protects the customer against false claims. For instance if a manufacturer says that a product will increase intelligence and it obviously fails to do so - then the manufacturer can be taken to court. The Trades Descriptions Act tries to ensure than manufacturers claims about their products are true.

 

I will not make any false claims when I write a summary about my design / product. Any instructions written for my product will clearly state its purpose and limits.Instructions will be written in plain English so that they cannot be misunderstood.I may ask an independent person to put my design / product to the test. He / she can then write an evaluation. This can be placed on my design / product before it goes to a customer.

     

The Sales of Goods Act is aimed at ensuring that goods work in the way they should and that they last a reasonable amount of time.  

Before my product goes to the customer it will be vigorously tested and any faults will be corrected. My product will carry a guarantee so that in the event that it breaks or fails to work it can be returned and money returned.My product will last / be useable many years.

     

Fire Safety Regulations - aim to protect the public against poor quality furniture that could be a fire hazard. The aim is to stop the sale of furniture that is easily set alight and give off dangerous toxic fumes.

 

My product will be manufactured from safe and mainly natural materials such as woods. Although synthetic materials such as plastics may be used, these will be used in small amounts. This means that the materials will not pose a danger, even to children.Lead free paints, probably water based paints will be used. These are kinder to the environment.

Page 41: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Ketika membuat sheet rancangan/pengembangan pada “keamanan dan

konsumen”, gambarkan beberapa simbol keamanan untuk menunjukkan bahwa kita

telah berpikir tentang pentingnya hal tersebut. Simbol ini menunjukkan bahwa

rancangan/produk telah dites dengan agensi standar keamanan seperti British

Standards Institute.

Bila produk telah melewati seluruh tes yang diberikan, perusahaan manufaktur

akan diperbolehkan untuk memasang lambing British Standards “kite mark”. Juga,

bila kita menggambar simbol tersebut hal ini menunjukkan bahwa kita mengerti apa

yang dilihat oleh masyarakat ketika memeriksa paket suatu produk.

Di bawah ini adalah contoh simbol standar keamanan:

1. British Safety Logo

Logo keamanan British Standards ditunjukkan oleh produk yang telah dites di Inggris.

2. European Safety Logo

European Safety Logo ditunjukkan oleh produk yang telah dites di Eropa.

3. Recycled Material

Page 42: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Beberapa orang menganggap simbol ini penting sebagai arti bahwa material yang

digunakan dapat didaur ulang secara aman.

10. SOLUSIMembuat gambar kerja dari solusi kita dengan daftar bagian-bagiannya. Hal

ini harus memiliki pengukuran dan detil-detil konstruksional.

Gambar kerja adalah gambar konstruksi final, dibuat sebagai bagian dari

proses perancangan. Gambar ini biasanya terdiri dari front, side, dan plan view dari

solusi tersebut. Seringkali menggunakan two views, tetapi hal ini tergantung dari

kompleksitas solusi tersebut. Dimensi ditambahkan sehingga orang yang

menggunakan gambar kerja tersebut dapat memanufakturkan rancangan ini. Biasanya

setidaknya kita menggunakan enam dimensi, tetapi kita dapat menambahkannya

sebanyak yang kita rasakan perlu bagi pelaku manufaktur yang membuat solusi kita.

Gambar kerja harus presisi dan digambar dalam skala. Bila ukuran gambar

adalah setengah dari ukuran solusi maka skalanya adalah 1:2. Bila gambar adalah

sepertiga dari ukuran solusi maka skalanya 1:3.

Gunakan pensil 2H atau pensil hitam lainnya untuk outline final. Ini akan

membantu penggambaran. Dimensi biasanya diletakkan dengan garis panah dan

memiliki ukuran.

Gambar yang bisa dilihat di atas digambar pada First Angle Projection

PART LIST (DAFTAR KOMPONEN) :

Page 43: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Parts List adalah fitur penting dalam gambar kerja dimana semua komponen

didaftar, dengan ukurannya masing-masing. Material yang digunakan juga disebutkan

sebagaimana potongan individual diselesaikan.

Dapatkah kita menyelesaikan part list ini? Gambar kerja di atas dengan jelas

menunjukkan sebuah jam dengan mekanisme elektronik. Juga dimasukkan ke

dalamnya jarum jam dan angka jam.

PART No No OFF DESCRIPTIONMATERIALSDIMENSIONS FINISH1 1 CLOCK FACE MDF   RED PAINT

2 1 CLOCK BACK PERSPEX Dia. 156mm x 20mm NONE

3 1 MECHANISM     NONE4 1 GLASS     POLISH5 1 HANDS     BLACK6 2 NUMBERS     RED

Cobalah untuk menyelesaikan Parts List diatas. Kita mungkin harus

mengestimasikan beberapa pengukuran.

Informasi lebih lanjut :

Contoh yang terdapat di bawah ini memiliki back view, side view, dan plan

view dari pine box dengan Perspex lid. Kotak ini berupa mainan pendidikan. Front

view tidak dibutuhkan karena plain tanpa detil. Back view memiliki hinge dan

konsekuensinya hal ini penting untuk digambar. Gambar kerja (lihat di bawah ini)

adalah akurat dan sangat detil sehingga orang berkemampuan yang cocok dapat

memanufaktur gambar ini dari informasi yang ditunjukkan pada gambar.

1. Gambar kerja harus presisi dan digambar dalam skala. Bila ukuran gambar

adalah setengah dari solusi, maka skalanya adalah 1:2. Bila gambar adalah

sepertiga dari ukuran solusi, maka skalanya akan 1:3.

2. Biasanya ada enam dimensi yang harus digambar tetapi kita dapat

menambahkannya sebanyak yang kita rasa perlu untuk menunjukkan ukuran

yang presisi yang dapat dibaca oleh siapapun dalam gambar kerja tersebut.

3. Gunakan pensil 2H atau pensil hitam lainnya untuk outline final, di mana

penggambaran akan kelihatan jelas.

4. Gambar ukuran (dimensi) dengan sangat hati-hati. Beberapa contoh dimensi

ditunjukkan di bawah ini. Ukuran tersebut digambar dengan pensil 2H yang

tajam.

Page 44: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Panah dan ukuran yang ditulis haruslah gelap dan dimensi lainnya harus lebih

lemah penulisannya. Dimesi secara normal digambar seperti yang ditunjukkan

pada gambar (a) walaupun dimensi di bawah 9mm harus digambar seperti

yang ditunjukkan pada gambar (b). Diameter dan radius digambar seperti yang

ditunjukkan pada gambar (c).

5. Parts list harus dimasukkan. Ini memberikan detil seperti dimensi keseluruhan,

material, dan finishing bagi tiap komponen.

6. Biasanya gambar kerja digambar pada 3rd angle projection, tambahkan simbol

pada gambar.

Saran :

Page 45: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

A. Pertimbangkan secara hati-hati jenis view yang butuh untuk kita gambar

(front, side, plan, dan sebagainya) dan gambar terlebih dulu versi yang lebih

kasar.

B. Beri nomor komponen, sehingga nomor tersebut berada dalam urutan.

C. Gunakan T-square dan aturlah square untuk membantu kita menggambar versi

yang lebih baik dalam gambar kerja.

D. Tambahkan enam dimensi, atau lebih bila diperlukan.

E. Jangan tertinggal dalam pengerjaan kita sebagaimana akan sulit untuk

mengejarnya kembali.

11. MANUFAKTURMembuat sheet perencanaan untuk menunjukkan setiap tahapan produksi :

flowchart, time chart, sequence drawing, dan membuat model serta membuat solusi.

A. Perencanaan Produksi Massal

Dalam proses desain, perencanaan produksi merupakan salah satu aspek yang

penting dan memperlihatkan bahwa anda juga memperhitungkan solusi dan

membuatnya dalam sebuah mass production line/garis produksi massal dengan tenaga

buruh. Garis tersebut merupakan metode pembuatan solusi tersebut dengan didukung

oleh tenaga buruh. Garis tersebut pertama kali dirancang oleh Ford Motor Company,

USA. Garis tersebut merupakan pekerja-pekerja yang menjalankan hanya 1 pekerjaan,

yaitu merakit mobil. Setiap production line dengan setiap tahapan manufaktur

haruslah dibuat sederhana.

Contoh : Production line sederhana dalam pembuatan

jam

Flow chart :1. Cut Plastic. Plastik tersebut digunting sesuai dengan

ukurannya. Sisa plastik dibuang. Pekerjaan ini dilakukan 1 orang dan memakan waktu 4 menit.

2. Smooth Edges. Merapikan pinggiran dari plastik tersebut. Pekerjaan ini dilakukan oleh 2 orang dan memakan waktu 10 menit.

3. Quality Check (I). Pada tahap ini, hasilnya akan dicek kembali, jika belum bagus akan kembali ke tahap sebelumnya, jika sudah bagus, maka akan berlanjut ke tahap selanjutnya.

4. Drill Centre For Clock Spindle. Bagian tengah dilubangi jadi dapat dipasang spindle mesin jam tersebut. Pekerjaan ini dilakukan oleh 1 orang dan memakan waktu 5 menit.

Page 46: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

5. Attach Number. Menuliskan/ menempelkan tulisan angka-angka jam. Pekerjaan ini dilakukan oleh 1 orang dan memakan waktu 8 menit.

6. Quality Check (II). Dilakukan pemeriksaan ulang terhadap hasil sementara yang ada. Jika produk tersebut gagal, maka akan langsung dibuang, dan jika ternyata produk tersebut bagus, maka akan dilanjutkan ke tahap selanjutnya.

7. Attach Hands. Dipasangkan lengan jam tersebut. Pekerjaan ini dilakukan oleh 1 orang dan memakan waktu 1 menit.

8. Set Time. Menyesuaikan waktu. Pekerjaan ini dilakukan 1 orang dan memakan waktu 1 menit.9. Final Check. Pemeriksaan terakhir dan jika hasilnya tidak bagus akan langsung dibuang dan

jika bagus akan langsung siap untuk dipasarkan dan dijual kepada customer. Total : 7 orang Waktu : 33 menit.Keterangan mengenai Quality Control :

Karena pemeriksaan kualitas sangatlah penting, maka hampir setiap tahapan

akan terdapat pengecekan tersebut dan hal tersebut merupakan critical control point.

Secara garis besar, pemeriksaan tersebut berdasarkan Quality Control Indicators,

contohnya adalah seperti massa, ukuran, kegunaan, tampilan, suara, rasa (untuk

makanan) dan lain-lain.

Pembuatan flow chart dapat disesuaikan dengan yang kita pikirkan. Gambar

dapat digantikan gambar produk yang akan dibuat dan dari contoh ini dapat

digantikan dengan gambar jam.

Contoh layout Flow Chart yang melibatkan quality control pada tiap

tahapannya adalah sebagai berikut :

Page 47: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

B. Sequence Drawing

Sequence drawing adalah satu cara untuk menunjukkan bagaimana produk

yang kita rancang dapat dimanufaktur dalam industri (dalam sebuah pabrik). Secara

mendasar ini adalah penggambaran setiap tahap dalam manufaktur dan termasuk

didalamnya catatan singkat ataupun instruksi. Normalnya dibuat setelah flowchart

yang secara sederhana memberikan daftar tiap tahap.

Sequence Drawing adalah cara penting untuk bekerja pada tiap tahap

pembuatan produk dan memberikan kemudahan pagi desainer untuk mengenali setiap

masalah yang mungkin ada sebelum produk dibuat. Dimungkinkan untuk menghitung

biaya manufaktur, jumlah orang yang dilibatkan dalam production line, jumlah

material yang dibutuhkan dalam faktor penting lainnya, melalui konstruksi dari

sequence drawing.

Perlu diingat, flowchart dan time chart juga merupakan cara yang penting

untuk merencanakan suatu proyek. Keduanya biasanya digambar terlebih dahulu.

Contoh di bawah ini menunjukkan satu cara untuk membuat sequence drawing

pada sheet rancangan. Kita akan perlu menggambar setidaknya enam hingga delapan

langkah pembuatan dan merupakan suatu urutan yang ditunjukkan oleh flowchart kita.

Perlu diingat untuk melibatkan quality control. Gunakan flowchart yang telah kita

buat sebelumnya untuk membantu kita meletakkan tiap tahap dalam urutan.

Tambahkan keterangan untuk menjelaskan cara berpikir kita, dalam tiap kotak di

bawah gambar.

Page 48: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Gambar di atas menunjukkan secara jelas bagaimana urutan tahapan proses

dilakukan.

C. Membuat Model

Ketika kita secara virtual menyelesaikan rancangan proyek, merupakan ide

yang baik untuk membuat sebuah model yang akan membantu kita untuk menguji

coba solusi kita. Ini akan membantu kita memutuskan ide mana yang akan bekerja

ataupun membutuhkan modifikasi. Sebuah model memberikan kemudahan bagi kita

untuk menguji coba solusi yang telah kita buat secara cepat dan murah. Bayangkan

waktu dan uang yang akan terbuang percuma bila sebuah manufaktur mobil

merancang dan memanufaktur sebuah mobil baru tanpa menguji cobanya pada

konsumen potensial dan sebelum production line dibuat. Bila mobil tersebut tidak

populer atau ditemukan memiliki kesalahan, ratusan milyar rupiah akan terbuang

percuma.

Mengetes Rancangan

Model dari kursi goyang

Apa yang terjadi bila seseorang

terjatuh dari kursi?

Page 49: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Apa keuntungan membuat model

kursi ini sebelum membuat versi

ukuran sebenarnya?

Model Berskala

Sebuah model berskala adalah model yang

dibuat dalam ukuran ½ atau ¼ atau ¾ dan

sebagainya dari ukuran solusi sebenarnya. Ini

berarti model tersebut lebih kecil tetapi

memiliki proporsi yang sama dengan solusi.

Model merupakan miniature dari benda nyata.

Model gitar ini kira-kira ¼ dari ukuran gitar elektrik sebenarnya, tetapi sangat

identik pada tiap detilnya.

Bagaimana Suatu Model Berskala Membantu Menghemat Waktu dan Uang?

Model dapat membantu kita untuk meningkatkan solusi

sebelum menghabiskan waktu dan uang untuk membuat

benda aslinya. Model juga terkadang membantu kita

mengidentifikasikan kesalahan atau masalah perancangan

yang tidak bisa ditemukan dalam gambar atau sketsa.

Model ini adalah area bermain untuk anak balita. Platform mengelilingi play-

pen di tengah. Benda ini berisi mainan-mainan kecil yang lembut. Anak balita

menggunakan tangga untuk turun ke dalam play-pen.

Bila area bermain sebenarnya yang dibuat, ini akan memakan biaya jutaan

rupiah. Model mempermudah desainer untuk melihat dengan lebih mudah terhadap

masalah keamanan. Komponen dapat digerakkan dan dipasangkan kembali di mana

mempermudah desainer untuk bereksperimen dengan perubahan dari solusi asalnya.

Tambahan pada diagram di bawah ini menunjukkan beberapa peningkatan.

Page 50: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

Material Pemodelan

Beberapa variasi material dapat digunakan untuk membuat model. Range ini

dari MDF, plastic, kartu dan kertas hingga material permodelan khusus seperti

Styrofoam dan Plaster of Paris. Material seperti Pastersyne juga dapat membantu.

Secara umum, pilihlah material yang mudah dipotong, dibentuk dan diwarnai.

12. EVALUASIDesainer mengevaluasi produk mereka yang telah selesai atau prototipenya

untuk menguji apakah produk tersebut bekerja dengan baik dan apakah rancangan

dapat diperbaiki atau ditingkatkan. Apapun yang kita rancang, merupakan hal yang

penting untuk mengevaluasi kerja kita secara konstan dalam melakukan proyek

tersebut.

Evaluasi dapat mengambil bentuk yang bervariasi :

Diskusi umum dengan orang lain.

Quisioner / survey yang dibuat kapan pun dalam pengerjaan proyek.

Pandangan personal kita, apa yang kita pikirkan tentang rancangan ayng sudah

ada, prototipe dan produk yang telah diselesaikan?

Apakah kita dapat memikirkan cara lain untuk mengevaluasi kerja kita?

Pertimbangkan poin-poin di bawah ini ketika menulis evaluasi akhir kita :

1. Apa yang kita pikirkan tentang rancangan keseluruhan? Perubahan apa yang

akan kita buat?

Page 51: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan

2. Apakah kita gembira dengan material yang kita pilih? Apakah kita akan

membuat adjustment di lain waktu?

3. Apakah skema warna tersebut sesuai keinginan kita? Apa pilihan lain yang

akan kita buat?

4. Apakah proyek tersebut dibuat terlalu lama? Apakah ini dapat digantikan

dengan biaya manufaktur?

5. Apakah mudah untuk mengatur production line untuk manufaktur dari solusi

kita?

6. Apakah solusi ini aman? Dapatkah dibuat lebih aman?

7. Apakah teknik yang kita gunakan untuk membuat solusi telah memenuhi atau

apakah kita akan menggunakan range yang berbeda pada teknik manufaktur?

8. Apakah solusi tersebut berada pada ukuran atau bentuk yang tepat?

9. Apakah pandangan orang lain terhadap rancangan kita?

10. Apakah itu bekerja? Perubahan apa yang dibutuhkan?

Evaluasi akhir terkadang dilalaikan karena tahap ini adalah bagian akhir dari

perancangan dan pembuatan proyek apapun. Jangan membuat kesalahan dengan

menyelesaikannya secara cepat atau bahkan tidak melakukannya sama sekali.

Evaluasi akhir biasanya cukup mudah untuk dibuat.

 

Page 52: TUGAS KELOMPOK - BINA NUSANTARA :: OPEN ...repository.binus.ac.id/content/D0164/D016479991.doc · Web viewDapat dilihat dari contoh di atas, sebuah rich picture untuk tema perancangan