9
One Nation One State Jika kita bertanya apakah suatu Negara itu terbentuk hanya untuk suatu bangsa tertentu atau bukan, terlebih dahulu kita harus mengetahui apa itu Bangsa dan apa itu Negara , dalam pandangan umum masyarakat yang dimaksud dengan bangsa adalah suatu kelompok manusia yang dianggap memiliki identitias bersama, dan mempunyai kesamaan bahasa, agama, ideologi, budaya atau sejarah. Mereka umunya dianggap memiliki asal-usul keturunan yang sama. Sedangkan yang dimaksud Negara adalah organisasi dalam satu wilayah yang mempuyai kekuasaan tertinggi yang sah dan ditaati oleh rakyat. Suatu Negara setidaknya harus memiliki sekurang – kurangnya tiga unsure utama yaitu wilayah, rakyat dan pemerintahan yang berdaulat. Jika kita menelaah lebih jauh apakah suatu Negara itu dibentuk untuk mewadahai suatu bangsa tertentu atau bukan jawabanya tergantung Negara mana yang kita telaah, jika kita ingin melihat suatu Negara yang dibentuk untuk suatu bangsa tertentu kita bisa mengambil contoh Negara Israel. Israel adalah salah satu Negara ditimur tengah dengan kronologis sejarah yang menarik, Negara yang sempat ‘hilang’ selama kurang lebih 2000 tahun dari permukaan bumi ini adalah Negara yang didirikan sebagai Negara bagi kaum Yahudi

Tugas Kelompok One Nation One State

Embed Size (px)

DESCRIPTION

one nation one state

Citation preview

Page 1: Tugas Kelompok One Nation One State

One Nation One State

Jika kita bertanya apakah suatu Negara itu terbentuk hanya untuk suatu bangsa

tertentu atau bukan, terlebih dahulu kita harus mengetahui apa itu Bangsa dan apa itu

Negara , dalam pandangan umum masyarakat yang dimaksud dengan bangsa adalah suatu

kelompok manusia yang dianggap memiliki identitias bersama, dan mempunyai

kesamaan bahasa, agama, ideologi, budaya atau sejarah. Mereka umunya dianggap

memiliki asal-usul keturunan yang sama. Sedangkan yang dimaksud Negara adalah

organisasi dalam satu wilayah yang mempuyai kekuasaan tertinggi yang sah dan ditaati

oleh rakyat. Suatu Negara setidaknya harus memiliki sekurang – kurangnya tiga unsure

utama yaitu wilayah, rakyat dan pemerintahan yang berdaulat.

Jika kita menelaah lebih jauh apakah suatu Negara itu dibentuk untuk mewadahai

suatu bangsa tertentu atau bukan jawabanya tergantung Negara mana yang kita telaah,

jika kita ingin melihat suatu Negara yang dibentuk untuk suatu bangsa tertentu kita bisa

mengambil contoh Negara Israel.

Israel adalah salah satu Negara ditimur tengah dengan kronologis sejarah yang

menarik, Negara yang sempat ‘hilang’ selama kurang lebih 2000 tahun dari permukaan

bumi ini adalah Negara yang didirikan sebagai Negara bagi kaum Yahudi dan sering kali

disebut sebagai negara Yahudi. (gonick, The cartoon history of the modern world part II,

2009) Hukum negara ini memberikan bangsa Yahudi dan orang-orang yang berketurunan

Yahudi berhak untuk mendapatkan kewarganegaraan Israel. sejak awal abad 20 konsep

Negara Israel sudah mulai bergeming dengan dimulainya upaya pencarian jalan bagi

bangsa yahudi untuk kembali tempat asal mereka (tanah yang dijanjikan) yaitu wilayah

palestina dan Israel sekarang. Upaya itu dirintis oleh seorang Theodor Herlz seorang

yahudi asal Jerman yang menginginkan agar bangsa Yahudi bisa memiliki pemeritahan,

wilayah, kebudayaan, dan bahasa mereka sendiri tanpa adanya tekanan dari pihak

manapun, selain itu dia juga menginginkan agar bangsa yahudi bisa pulang ke ‘tanah

yang dijanjikan’ yaitu wilayah Palestina dan Israel sekarang karna hampir selama lebih

Page 2: Tugas Kelompok One Nation One State

dari 2000 tahun bangsa yahudi berdiaspora ke seluruh penjuru dunia dikarnakan

peperangan dan faktor-faktor lainnya. Semenajak deklarasi Balfour tahun 1917 yang

dimana Inggris menyetujui rencana-rencana Zionis untuk ‘tanah air’ bagi Yahudi di

Palestina, dengan syarat bahwa tak ada hal-hal yang boleh dilakukan yang mungkin

merugikan hak-hak dari komunitas-komunitas yang ada di sana. Dimulailah perpindahan

besar-besaran bangsa Yahudi dari seluruh penjuru dunia untuk berdatangan ke wilayah

Palestina yang pada saat itu sudah di kuasai oleh Inggris, migrasi besar-besaran kaum

Yahudi ini memuncak disaat perang dunia ke-dua dimana bangsa Yahudi di eropa

mengalami genosida besar-besaran maka beberapa tahun setelah perang dunia ke-dua

berakhir tepatnya pada tahun 1947 didirikanlah Negara Israel yang di khususkan untuk

menjadi rumah bagi kaum yahudi di seluruh dunia. Hingga sekarang, populasi Israel

adalah sebesar 7,5 juta jiwa. Dengan komposisi demografi Lebih dari tiga per empat, atau

75,5% populasi Israel adalah Yahudi selain itu bahasa yang menajdi bahasa resmi di

Israel adalah bahasa ibrani dan satu landasan utama pemerintahan dan lambang

kenegaraan di Israel tidak lepas dari unsur kebudayaan Yahudi dan ajaran Judaisme. Jadi

jika dilihat dari kronologis sejarah, budaya, bahasa, lambang, aturan dan tujuan

dibentuknya Negara Israel, jelas Negara ini di bentuk dengan konsep ‘One State One

Nation’.

Tidak semua Negara didunia didirikan dengan konsep ‘One Sate One Nation’ sebagai

contoh Negara sekutu terdekat Israel yaitu Amerika Serikat memiliki konsep Negara

yang bisa dibilang ‘One State for Many Nations’ atau satu Negara yang tediri dari

berbagai macam bangsa.

Negara Amerika Serikat (USA) dikenal sebagai negara multibagsa, karena dari

awalnya negara ini dibangun dan ditempati oleh imigran-imigran dari Eropa. Saat ini,

etnik di luar Eropa pun banyak ditemui di negara Paman Sam ini, seperti dari Meksiko,

Latin, Afrika, Cina, India, Asia dan lain sebagainya. Sebelum tanggal 4 july 1776 tidak

ada yang namanya ‘Amerika Serikat’ yang ada adalah koloni-koloni milik Negara-negara

Eropa seperti Inggris. Prancis, dan Spanyol. (gonick, The cartoon history of the modern

Page 3: Tugas Kelompok One Nation One State

world part II, 2009) Hingga pada tahun 1776 tiga belas koloni milik Inggris di Pantai

timur benua amerika bagian utara menyatakan kemerdekaanya dan bersatu dengan

membentuk suatu perserikatan yang disebut Amerika Serikat dengan berjalannya waktu

Amerika Serikat berkembang yang semula hanya terdiri dari 13 koloni Inggris menjadi

50 negara bagian yang terbentang dari pesisir timur hingga pesisir barat benua Amerika

bagian utara, Negara-negara bagian tersebut sebagian besar merupakan koloni milik

Negara-negara Eropa lainnya seperti Spanyol dan Prancis yang memerdekakan diri dan

bergabung dengan Amerika Serikat. (gonnick, 1991) Inilah mengapa Amerika serikat

terdiri dari berbagai bangsa yang berbeda selain itu semenjak keberadaanya Amerika

Serikat menjadi tujuan bangsa-bangsa di dunia untuk mecoba peruntuan nasib itulah

kenapa muncul semboyan “America, the land of opportunity” dan “America, Land of the

free and home for the brave” jika dilihat dari komposisi demografi sekitar 72,4 % orang

Amerika Serikat adalah orang eropa (kulit putih) yang terdiri dari berbagai macam latar

belakang bangsa seperti Jerman, Inggris, Prancis dsb, 12,6 %nya adalah orang kulit

Hitam atau Afrika-Amerika, sedangkan 16,3 persen lainnya adalah orang Hispanik/Latin

dan sisanya adalah bangsa-bangsa lainya seperti Asia dan orang Idian. (Gayo, Buku

pintar seri senior data Negara, 2000) Selain itu Amerika Serikat dibentuk dengan kosep

kebebasan tanpa memperdulikan perbedaan latar belakang bangsa dan agama, tapi ada

yang menarik dari konsep Negara Amerika Serikat, terdiri dari banyak perbendaan tapi

rakyat Amerika Serikat memunculkan kesadaran bersama bahwa siapapun yang menjadi

warga Negara Amerika Serikat adalah satu bangsa yang sama antara yang satu dengan

yang lainnya hal ini bisa kita lihat dengan istilah-istilah ‘American Ways’ ‘American

Value’ ‘American Style’ bukan ‘British-American atau Latin Amrican’ tapi ‘American’

hal ini juga dapat terlihat dalam “The Pledge of Allegiance” yang jelas-jelas didalamnya

terdapat kalimat “"I pledge allegiance to the Flag of the United States of America, and to

the republic for which it stands, one Nation under God, indivisible, with liberty and

justice for all." (gonick, The cartoon history of the modern world part II, 2009) Jadi jika

dilihat dari konsep terbentuknya Negara Amerika Serikat jelas Negara ini di bentuk

bukan dengan konsep ‘One State One Nation’ tapi dengan konsep ‘One State for Many

Page 4: Tugas Kelompok One Nation One State

Nations’ tapi konsep ini justru melahirkan kesadaran dan kesepakatan bersama bahwa

bangsa-bangsa yang berbeda tersebut akhirnya bersatu menyatakan bahwa mereka bangsa

yang satu tanpa menghillangkan jati diri dari setiap bangsa yang berbeda tersebut. Hal ini

juga terjadi dan berlaku di Negara kita, Indonesia. Walaupun terdiri dari berbagai macam

latar belakang bangsa yang berbeda tapi tetap satu yaitu bangsa Indonesia.

Page 5: Tugas Kelompok One Nation One State

BibliographyFarndon, J. ( 2005). 2000 things you should know about world history. United States: Miles Kelly Publishing Ltd.

Farndon, J. (2005 ). 2000 things you should know about world history .

Gayo, H. I. (2000). Buku pintar seri senior data Negara. Jakarta: Pustaka warga Negara.

Gayo, H. I. (2000). Buku pintar seri senior data Negara. Jakarta: Pustaka warga Negara.

gonick, l. (1990). the artoon history of the universe volume 1-7. United States: Doubleday.

gonick, l. (2009). The cartoon history of the modern world part II. United States: DoubleDay.

gonick, l. (1994). the cartoon history of the universe II .

gonnick, l. ( 1991). the cartoon history of the united states krya larry gonnick 1991the cartoon history of the united states. United State: Doubleday.

Page 6: Tugas Kelompok One Nation One State

DASAR – DASAR ILMU POLITIK

“Tugas kelompok Mahasiswa”

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Kelompok Mata Kuliah Dasar – Dasar Ilmu Politik

Disusun Oleh:

PROGRAM STUDI ILMU POLITIK

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIKUNIVERSITAS PADJAJARAN

R.Sakti Herliansyah 170810130064

Agus Andilah 170810130027

Ricky Puji FirdausPaskal HamonanganAnangga D TrayodasaEza NurfaldiGhassan Rachmanda K

170810130048170810130020170810130017170810130046170810130026