Kerangka KLUCKHOHN tentang lima masalah dasar hidup yang menentukan orientasi nilai budaya manusiaKEBUDAYAANadalahkeseluruhan kompleksyangmeliputipengetahuan, kepercayaan, seni, moral, hukum, tata caradankemampuanlainnya, kebiasaanyangdiperolehmanusia sebagaianggotamasyarakat(EB. TYLOR)KOENTJARANINGRATmendefnisikan kebudayaansebagaihasilcipta,rasa, dan karsa manusiaASUMSI DASAR SFA (PARSONS)Masyarakatadalah sistem sosial yang terdiri dari bagianbagian yang saling berhubungan!agianbagian tersebut saling mempengaruhi secara timbalbalikSistem sosial bergerak ke arah e"uilibrium#ika ter$adi dis%ungsi, akan teratasi melalui penyesuaian dan institusionalisasi&erubahan ter$adi secara gradual, yang berubah drastis hanya kulitnya&erubahan ter$adi melalui tiga kemungkinan' ()* penyesuaian terhadap perubahan dari luar (extra systemic ca!"e)# (+* pertumbuhan melalui proses di%erensiasi struktural dan %ungsional, atau (-* penemuan baruKonsensus terhadap nilai kemasyarakatan tertentu merupakan %aktor pemersatuMENURUT SFASISTE$ SOSIAL pada dasarnya merupakan sistem tindakan yang terbentuk dari interaksi sosial antarindi.idu yang berkembang di atas penilaian umum (yang paling utama norma sosial*, yang disepakati bersama oleh para anggota masyarakatPROSESNYAKarena setiap orang menganut dan mengikuti pengertian yang sama tentang situasi tertentu (sari!" te same %e&!iti'! '( te sit)ati'!) dalam bentuk normanorma sosial, maka tingkah laku mereka kemudian ter$alin sedemikian rupa ke dalam bentuk struktur sosial tertentuASUMSI DASAR confck approachSetiap masyarakat selalu dalam proses perubahanKon/ik i!ere!t dalam masyarakatSetiap unsur menyumbang bagi disintegrasi dan perubahan sosialMasyarakat terintegrasi di atas dominasi se$umlah orang terhadap lainnyaMENURUT CAPERUBA*AN SOSIAL ter$adi karena adanya unsurunsur yang saling bertentangan dalam masyarakat (+'!tra%i+si i!tere!) yang bersumber dari pembagian ke0enangan (otoritas* yang tidak merataAkibatnya muncul kon/ik sosial akibat berbeda kepentingan1 Kepentingan ini tidak selalu disadari (,ate!t i!terest), kelompok yang memiliki disebut -)asi "r'). (+e,'m.'+ sem)) karena hubungan sosial yang berkembang di antara para anggota tidak disadari/UASI GROUP INTEREST GROUPMenurut RALF DAHRENDORF0 kelompok semu dapat berubah men$adi +e,'m.'+ +e.e!ti!"a! (i!terest "r').) $ika ada'Kondisi tknis or!anisasi (tec!ica, c'!%iti'! '( 'r"a!i1ati'!)2 ada se$umlah orang dapat merumuskan latent interest men$adi mani%est interest berupa kebutuhan yang secara sadar ingin dicapai organisasi ini dirumuskan dalam bentuk ideologi atau sistem nilai men$adi program kelompok kepentinganMENURUT CAPERUBA*AN SOSIAL ter$adi karena adanya unsurunsur yang saling bertentangan dalam masyarakat (+'!tra%i+si i!tere!) yang bersumber dari pembagian ke0enangan (otoritas* yang tidak merataAkibatnya muncul kon/ik sosial akibat berbeda kepentingan1 Kepentingan ini tidak selalu disadari (,ate!t i!terest), kelompok yang memiliki disebut -)asi "r'). (+e,'m.'+ sem)) karena hubungan sosial yang berkembang di antara para anggota tidak disadariMenurut3gburn,teknologiadalah mekanismeyangmendorong perubahan,manusiaselamnaya berupayamemeliharadan meyesuaikandiridenganalamyang senantiasadiperbaharuioleh teknologi, (4auer, )55-' ++6*1473A8US9I:3dansebagianbesarka$ianka$ian tentang etnisitas'"#Pandan!anPri$ordia%istis1yangcenderung menganggapetnisitasadalahsesuatuyanginheren dalam diri manusia atau dengan kata lain ras(ciriciri biologismanusia*danetnisitasmemilikiartiyang tumpang tindih'#Pandan!anInstr($nta%is#berpandangan bah0aitnisitassebagaialatyangdigunakanoleh indi.idu atau kelompok untuk menge$ar suatu tu$uan yang lebih besaryang biasanya dalam)#*nt(k $atrii% Pandan!an Konstr(kti+isdalampandanganinikesukuantidakbersipatkaku atau sedemikian mudahnya diperalat oleh elite politik (sepertiyangdidugaolehinstrumentalis*1Melainkan kesukuandapatdiolahsehinggamembentuksuatu $aringan(relasi*pergaulansosialdanberbagai lapisan pengalaman