30
Unsur Hara Pengertian dan Fungsi Hara Tanaman memerlukan makanan yang sering disebut hara tanaman. Berbeda dengan manusia yang menggunakan bahan organik, tanaman menggunakan bahan anorganik untuk mendapatkan energi dan pertumbuhannya.

Unsur Hara

Embed Size (px)

DESCRIPTION

MANFAAT UNSUR HARA

Citation preview

Unsur HaraPengertian dan Fungsi Hara

Tanaman memerlukan makanan yang sering disebut hara tanaman. Berbeda dengan manusia yang menggunakan bahan organik, tanaman menggunakan bahan anorganik untuk mendapatkan energi dan pertumbuhannya.Dengan fotosintesis, tanaman mengumpulkan karbon yang ada di atmosfir yang kadarnya sangat rendah, ditambah air yang diubah menjadi bahan organik oleh klorofil dengan bantuan sinar matahari. Unsur yang diserap untuk pertumbuhan dan metabolisme tanaman dinamakan hara tanaman. Mekanisme perubahan unsur hara menjadi senyawa organik atau energi disebut metabolisme.Dengan menggunakan hara, tanaman dapat memenuhi siklus hidupnya.Fungsi hara tanamantidak dapat digantikan oleh unsur lain dan apabila tidak terdapat suatu hara tanaman, maka kegiatan metabolisme akan terganggu atau berhenti sama sekali. Disamping itu umumnya tanaman yang kekurangan atau ketiadaan suatu unsur hara akan menampakkan gejala pada suatu organ tertentu yang spesifik yang biasa disebut gejala kekahatan.Setiap tanaman memerlukan paling tidak 16 unsur atau zat untuk pertumbuhannya yang normal, dari 16 unsur tersebut, tiga unsur (C,O,H) diperoleh dari udara, dan 13 unsur lainnya diperoleh dari tanah (N, P, K, Ca, Mg, S, Cl, Fe, Mn, Cu, Zn, B, Mo).Dari ke-13 unsur tersebut hanya enam unsur yang diambil tanaman dalam jumlah besar (unsur makro) yaitu N, P, K, S, Ca, dan Mg.

Tanya JawabMengenai Pupuk Hayati Organik ULTRA GEN

Apakah yang dimaksud dengan Pupuk Ultra Gen?Pupuk Ultra Gen adalah pupuk hayati cair yang mengandung 24 mikroorganisme unggul dan unsur hara hasil rekayasa Teknologi Nano yang bekerja secara sinergi holistik dan berperan sebagai fabrikasi unsur hara dan manajer dalam mengelola keseimbangan unsur hara dalam tanah, menguraikan zat-zat kimia/beracun dalam tanah, menghasilkan hormon pertumbuhan, meningkatkan pertumbuhan tanaman mulai dari akar, batang, daun, bunga dan buah sehingga dapat meningkatkan hasil produksi serta meningkatkan imunitas bagi tanaman.

Apakah yang dimaksud dengan Teknologi Nano?proses rekayasa pembuatan dan penggunaan materi/ partikel yang berukuran sangat kecil (nano) yang memiliki sifat yang unik dan berbeda dengan materi asal.

Bagaimana cara kerja Teknologi Nano pada proses produksi Pupuk Ultra Gen dan aplikasi pada tanaman?Pada proses produksi pupuk Ultra Gen terjadi proses pemecahan unsur dan senyawa oleh enzim yang dihasilkan oleh metabolisme mikroorganisme yang ada menjadi bagian partikel yang sangat kecil. Pada proses aplikasi pada tanaman dan tanah, partikel nano yang dihasilkan akan lebih cepat dan mudah diserap oleh sistem perakaran. Ketika Pupuk ini menyentuh tanah, maka partikel Nano dari aktifitas mikroba dan unsur yang ada dapat mengubah struktur molekul dan agregat tanah menjadi lebih renggang sehingga menciptakan luasan permukaan agregat tanah yang lebih luas dan menciptakan sistem aerasi yang baik

Apa sih Proses Fermentasi?Secara Umum, fermentasi merupakan aktivitas mikroorganisme baik aerob maupun anaerob yang mampu mengubah atau mentransformasikan senyawa kimia ke subtrat organik. Fermentasi dapat terjadi karena ada aktivitas mikroorganisme penyebab fermentasi pada subtrat organik yang sesuai, proses ini dapat menyebabkan perubahan sifat bahan tersebut.

Apakah Pupuk Ultra Gen, harus difermentasi sebelum digunakan?Bisa langsung digunakan dengan mencamour 1 Liter Pupuk Ultra Gen dengan 100 Liter air. Tapi disarankan tetap melakukan fermentasi dengan tujuan memperbanyak / mengembangbiakkan mikroba yang ada sehingga dapat digunakan pada satuan lahan yang cukup luas. Sehingga biaya pemakaian pupuk menjadi lebih murah.

Bagaimana cara aplikasi fermentasi pada Pupuk Ultra Gen?1 Liter Biang Pupuk Ultra Gen ditambah 1 kg gula pasir/gula merah/tetes tebu dan dilarutkan kedalam 18 liter air bersih dalam jurigen 20 liter yang tertutup rapat min 48 jam (makin lama, makin bagus). Sebelum digunakan Fermentasi tersebut diencerkan dengan air menjadi 100 liter atau sesuai dengan kebutuhan.

Bagaimana jika aplikasi Pupuk Ultra Gen tidak dilakukan fermentasi?Tidak ada masalah jika tidak difermentasi, walaupun tanpa fermentasi tetap bisa diaplikasikan. Walaupun hasilnya tidak sebaik jika dilakukan fermentasi.

Apakah boleh saya melakukan aplikasi Pupuk Ultra Hayati ini langsung ke tanaman dengan hanya menambahkan 100 liter air bersih tanpa melakukan proses fermentasi yang merepotkan?Sangat bisa sekali, walau tidak sebagus jika melakukan fermentasi

Berapa dosis kebutuhan Pupuk Ultra Hayati untuk luasan 1 Ha?Dosis aplikasi untuk lahan 1 Ha adalah 1 liter biang Pupuk Ultra Gen yang difermentasi/tanpa fermentasi menjadi 100 liter.

Jika sudah menggunakan pupuk Ultra Gen, apakah masih harus menggunakan pupuk lain?Pupuk Ultra Gen merupakan pupuk hayati yang sebagian besar kandungannya merupakan mikroba. Mikroba sebagai makhluk hidup membutuhkan unsur hara dari luar untuk dapat diuraikan, dan diolah oleh si mikroba. Secara umum unsur hara yang terkandung dalam Pupuk Ultra Gen hanya mampu menyediakan 30% kebutuhan hara dari tanaman. Sehingga penggunaan pupuk dasar (organik/an aorganik) tetap harus digunakan. Namun dosisnya dapat dikurangi hingga 50% dari normal.

Aplikasi pupuk Ultra Gen ke tanah, akar, batang atau daun?Pupuk Ultra Gen dapat diaplikasikan baik ke tanah, perakaran, batang dan daun. Fokuskan penyemprotan / penyiraman lebih kepada tanah dan perakaran dengan tujuan agen unsur hara yang ada dapat diserap dengan baik oleh perakaran tanaman.

Bagaimana cara mendapatkan pupuk Ultra Gen?Anda dapat mendapatkannya di agen terdekat di kota anda dengan melihat pada menu list agen.

Apakah pupuk ini sudah terdaftar ijin edarnya di Departemen Pertanian?Pupuk Ultra Gen telah terdaftar di Departemen Pertanian dengan surat Keputusan Menteri Pertanian no. 426/Kpts/SR.130/B/10/2013 dengan nomor pendaftaran/ijin edar: 03.02.2013.089

Apa saja kandungan mikroba yang terdapat dalam pupuk Ultra Gen?Kandungan mikroba yang terdapat dalam Pupuk Ultra Gen antara lain: Rhizobium, Azospirrilum, Azotobacter, Pseudomonas, Basillus, Lactobasillus, Saccharomyses, trichoderma, Actinomycetes, dll.

Masih perlukah menggunakan pupuk kimia jika sudah memakai pupuk ultra hayati ini?Secara prinsip dasar, tanaman membutuhkan volume hara padat sebagai pengganti unsur hara. Contohnya Bapak menanam singkong dan menghasilkan 10 Kg/pokok, berarti ada 10 Kg unsur hara padat yang diambil oleh tanaman dan diubah menjadi umbi. Jika bapak hanya menggunakan pupuk cair saja, maka nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman tidak akan terpenuhi dengan baik. Oleh sebab itu tetap diperlukan pupuk dasar, dalam hal ini yang biasa digunakan oleh petani adalah pupuk kimia. Namun jika bapak tidak mau menggunakan pupuk kimia, bapak bisa menggunakan pupuk organik padat ultra soil yang kami produksi sebagai pengganti pupuk kimia.

Bagaimana aplikasi pupuk cair untuk tanaman system Hidroponik?Aplikasi Ultra Gen Untuk budidaya Hidroponik sangat sederhana, bisa dengan dicampurkan ke air sebagai media atau melakukan penyemprotan pada daunBerapa lama pupuk ultragen pertanian bertahan ditanah sawah?Pada sawah seringkali dialami kesulitan dalam pemupukan dikarenakan tanah yang selalu berair. Oleh sebab itu pemupukan Ultra Gen lebih difokuskan pada saat pengolahan tanah, pencelupan semaian bibit yang siap ditanam dan penyemprotan pada daun dan batang. Dalam 1x masa tanam diperlukan 7-8 Liter Ultra Gen dengan interval pemupukan setiap 7-10 hari sekali

Apakah Ultragen dapat di campur dengan insektisida, herbisida atau perangsang lainnya?Ultra Gen dapat dicampur dengan insektisida, herbisida atau perangsang lain. Secara lab sudah terbukti bahwa mikroba Ultra Gen tidak mati ketika bercampur dengan zat kimia. Justru ini merupakan salah satu kelebihan dan keunggulan dari Pupuk Ultra Gen

Untuk campuran air, apakah bisa menggunakan air PDAM ?Bisa, tapi jangan langsung menggunakan air PDAM, sebaiknya diendapkan dulu min 48 jam karena air PDAM mengandung kaporit

Mengapa Harus Menggunakan Ultra GenPupuk Hayati Organik TerbaikAnda Lelah dengan produksi pertanian anda yang terus merosot?Anda Punya masalah dengan kondisi lahan yang tidak subur?Lahan pertanian anda semakin kritis akibatpemakaian pupukan organikyang terus menerus?Anda Kesulitan mendapatkan pupuk yang berkualitas,dan harganya yang terus naik?Banyak Merk Pupuk Organik yang beredar dipasaran,dan anda kesulitan untuk memilih yang terbaik?STOP!!!!!Pupuk Hayati ULTRA GEN SOLUSINYA.

ALASAN MENGAPA ANDA HARUS MENGGUNAKAN PUPUK ULTRA GEN?Pupuk Ultra Gen memiliki 5 komponen utama yang sangat dibutuhkan tanaman untuk meningkatkan hasil produksi tanaman yaitu Mikroba Penyubur Tanah, Hara Makro-Mikro, Asam Humus, Hormon ZPT dan Pestisida AlamiPupuk Ultra Gen telah diriset lebih dari 7 Tahun dan telah dilakukan ujicoba di seluruh kondisi tanah di Indonesia dan berbagai komoditi tanaman budidaya.Pupuk Ultra Gen, Pertama di Indonesia yang mengandung lebih dari 24 mikroorganisme unggul yang mampu hidup bersama dan saling bersimbiosisPupuk Ultra Gen, menggunakan mikroba yang diambil dari kearifan lokal Indonesia dan terbukti mampu menyatukan perbedaan mikroba-mikroba yang lain menjadi 1 harmonisasi (Bhinneka Tunggal Ika)Pupuk Ultra Gen, Pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi Nano untuk merekayasa unsur hara menjadi partikel yang sangat kecil ,sehingga mudah diserap oleh perakaran tanahPupuk Ultra Gen telah teruji dan terbukti untuk mengembalikan kesuburan pada lahan Kritis, marginal, gambut dan berpasirPupuk Ultra Gen telah mendapatkan sertifikasi dari HAKI, Hak Paten, Litbang Tanah Kementerian Pertanian RI, IPB Bogor, Sucofindo dan ijin edar dari Departemen PertanianPupuk Ultra Gen telah terbukti meningkatkan hasil produksi tanaman budidaya hingga diatas 100%Pupuk Ultra Gen telah terbukti meningkatkan efisiensi dan penghematan biaya produksiPupuk Ultra Gen dapat digunakan bersamaan dengan penggunaan pupuk kimia, herbisida dan pestisida kimiaPupuk Ultra Gen 100% Organik dan tidak berbahaya bagi lingkungan

Pupuk OrganikPengertian dan Kegunaan Pupuk OrganikPupuk organikadalah pupuk yang tersusun dari sisa makhluk hidup, seperti pelapukan sisa-sisa tanaman, hewan, dan manusia. Pupuk organik dapat berbentuk padat atau cair yang dapat digunakan untuk memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah. Umumnya Pupuk organik mengandung lebih banyak bahan organik dibandingkan kadar haranya.Proses Terbentuknya Pupuk Organik

Di dalam tanah, terdapat organisme pengurai baik makro maupun mikro. Pupuk organik terbentuk karena kerjasama organisme pengurai dengan cuaca serta perlakuan manusia. Sisa bahan organik dihancurkan oleh organisme dan unsur-unsur terurai diikat menjadi senyawa. Senyawa tersebut dapat larut dalam air sehingga memudahkan absorbsi oleh akar tanaman. Makro organisme berperan dalam mentranslokasikan sisa bahan organik dari bentuk kasar menjadi lebih halus. Sementaramikroorganismeberperan dalam penguraian bahan organik menjadi unsur hara sehingga mudah diserap tanaman setelah menjadi senyawa. Beberapa mikroorganisme penting antara lain, ganggang, fungi, actinomycetes, serta bakteri.Fungsi dan Peran Pupuk Organik1. Salah satu pembentuk tanah adalah bahan organik, sehingga penambahan bahan organik ke dalam tanah sangat penting. Pemberian pupuk organik berpengaruh positif terhadap tanaman.2. Dengan bantuan jasad renik dalam tanah maka bahan organik akan berubah menjadi humus. Humus merupakan perekat bagi butir-butir tanah saat membentuk gumpalan.3. Akibatnya susunan tanah akan menjadi lebih baik terhadap gaya-gaya perusak dari luar, seperti hayutan air (erosi).4. Selain itu pemberian pupuk organik akan menambah unsur hara sekalipun dalam jumlah kecil.5. Penambahan hara, humus, serta bahan organik dalam tanah menimbulkan efek residual, yaitu berpengaruh dalam jangka panjang.6. Pemberian pupuk organik menyebabkan terjadinya perbaikan struktur tanah. Sehingga sifat fisik dan kimia tanah ikut diperbaiki.7. Pemberian pupuk organik pada tanah berpasir mengakibatkan daya ikat tanah meningkat.8. Pemberian pupuk organik pada tanah berlempung akan menjadi ringan, daya ikat air menjadi tinggi, daya ikat tanah terhadap unsur hara meningkat, serta drainase dan tata udara tanah dapat diperbaiki. Tata udara yang baik dengan kandungan air cukup akan menyebabkan suhu tanah lebih stabil serta aliran air dan aliran udara tanah lebih baik.9. Sifat biologi tanah dapat diperbaiki, sehingga mekanisme jasad renik menjadi hidup.10. Beberapa ahli menyebutkan bahwa pemberian pupuk organik akan meningkatkan populasi musuh alami patogen sehingga akan menekan aktivitas saprofitik patogen.Kelemahan Pupuk OrganikAda beberapa kelemahan dari penggunaan pupuk organik, antara lain :1. Pupuk organik, terutama pupuk kandang, masih sering mengandung biji-bijian tanaman pengganggu. Biji-bijian yang termakan ternak tidak akan tercerna sehingga dapat tumbuh mengganggu tanaman.2. Pupuk organik sering menjadi faktor pembawa hama penyakit karena mengandung larva atau telur serangga sehingga tanaman dapat diserang.3. Kandungan unsur hara dalam pupuk organik sulit diprediksi4. Kandungan unsur hara pupuk organik jauh lebih rendah dibanding pupuk anorganik sehingga dosis penggunaannya jauh lebih tinggi. Akibatnya biaya transportasi, gudang, serta tenaga kerja meningkat.5. Respon tanaman terhadap pupuk organik lebih lambat, karena pupuk organik bersifat slow release.6. Penerapan hasil bioteknologi, seperti pupuk mikroba, masih jarang digunakan. Sehingga penambahan jumlah mikroorganisme dalam tanah kurang optimal.

Kenapa Harus FermentasiPengertian dan Manfaat FermentasiPengertian Fermentasisecara umum adalah proses produksi energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa oksigen). Dalam proses fermentasi, terjadi perkembangbiakan mikroorganisme yang ada yang menghasilkan mikroorganisme yang lebih banyak serta hasil metabolisme yang menghasilkan enzim-enzim pertumbuhan yang bermanfaat bagi tanaman. Sehingga memberikan efektifitas dan efisiensi yang lebih tinggi dibanding proses tanpa fermentasi.Efektifitas yang diperoleh dari proses fermentasi:1. Dengan satuan Liter / Volume pupuk yang lebih sedikit, namun dapat diaplikasi kepada lahan yang lebih luas.2. Meningkatkan kinerja dari mikroorganisme yang ada serta memperbanyak enzim-enzim yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanamanEfisiensi yang diperoleh dari fermentasi :1. Biaya aplikasi yang lebih murah, karena satuan Liter yang dipakai / Ha menjadi lebih sedikit ( 1 Liter diaplikasikan untuk lahan 1 Ha), sehingga memberikan nilai ekonomis yang tinggi.Sedangkan aplikasi tanpa fermentasi, diperlukan paling sedikit 2 Liter untuk aplikasikan pada lahan 1 Ha.2. Harga pupuk yang lebih murah, karena kami membantu konsumen untuk berhemat dengan cara : Tidak perlu membeli kemasan botol yang banyak Tidak perlu membayar biaya transportasi yang besar Cukup 1 Liter pupuk dibandingkan dengan 2 Liter untuk pupuk tanpa proses fermentasi.

Macam Macam PupukPenjelasan dan Macam-macam PupukBerdasarkan asalnya dibedakan :Pupuk Organikadalah pupuk yang dengan dari bahan-bahan alam, atau berasal dari sisa-sisa makhluk hidup seperti pupuk kandang, pupuk kompos, pupuk batuan Phosphat, dll.PupukAn Organikadalah pupuk yang dibuat oleh pabrik dengan menggunakan bahan-bahan kimia. Misalnya Urea, NPK, KCL, dll.Pupuk Hayatiadalah pupuk yang berasal dari makhluk hidup yaitu mikroorganisme yang hidup secara aktif dan mampu menghasilkan dan menciptakan unsur hara dan hormon pertumbuhan yang berasal dari unsur-unsur di tanah yang menjadi sumber makanan bagi mikroba tersebut.Berdasarkan fasa-nya dibedakan :Pupuk padatPupuk Padat umumnya berbentuk butiran (granul) dan curah.Pupuk CairPupuk Cair berupa cairan, biasanya cara penggunaannya dilarutkan dulu dengan air.

Berdasarkan jumlah hara yang dikandungnya dibedakan:Pupuk Tunggaladalah pupuk yang mengandung unsur hara tunggal. Misalnya : urea hanya mengandung hara Nitrogen.Pupuk Majemukadalah pupuk yang mengandung dua atau lebih unsur hara. Contohnya: NPK, TSP, KCL, Amophoska, dll.Berdasarkan Jenis Unsur Hara, pupuk dibedakan menjadi:Pupuk Hara Makromeliputi 3 unsur Hara Utama yang mutlak dibutuhkan tanaman sebagai makanan utama yaitu Nitrogen (N), Phosphat (P) dan Kalium (K)Pupuk Hara Mikromeliputi unsur hara yang dibutuhkan dalam jumlah lebih sedikit oleh tanaman dan berfungsi sebagai pelengkap meliputi unsur Magnesium (Mg), kalsium (Ca), Boron (B), Tembaga (Cu), Seng (Zn), dll

Pemupukan TanamanLatar belakang dan kegunaan

Pemupukanadalah tindakan memberikan tambahan unsur-unsur hara pada komplek tanah, baik langsung maupun tak langsung dapat menyumbangkan bahan makanan pada tanaman. Tujuannya untuk memperbaiki tingkat kesuburan tanah agar tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pertumbuhan tanaman.Tanaman perlu diberikan pemupukan, jika :1. Tanah miskin hara2. Pertumbuhan tanaman terhambat walaupun sudah dilakukan penyiangan dan ditemukan gejala kekurangan unsur hara.3. Pertumbuhan tanaman perlu dipercepat untuk mengurangi resiko akibat persaingan dengan gulma.4. Ingin meningkatkan hasil produksi dan hasil panenJenis pupuk yang biasanya digunakan adalah pupuk yang mengandung unsur hara primer (N, P, K). Namun mungkin saja tanaman juga kekurangan unsur hara lain. Oleh karena ada 3 cara untuk mengetahui tanaman kekurangan unsur hara (deficiency) apa saja, yaitu :1. Mengamati gejala-gejala yang muncul dalam pertumbuhan tanaman, apakah normal atau tidak.2. Analisis tanah di laboratorium dengan mengambil sample tanah di lapangan3. Analisis jaringan tanaman di laboratorium dengan mengambil sample daun tanaman.Pemupukandilakukan menjelang atau awal musim hujan. Kalau diperlukan pupuk tambahan pada tahun yang sama, maka dilakukan menjelang akhir musim hujan. Sebelum pemupukan dilakukan, sebaiknya pH tanah diketahui. Jika pH tanah asam, maka perlu diberi kapur kaptan (CaCO3) agar pH tanah naik sehingga pemupukan memberikan respon yang baik pertumbuhan tanaman.Pada saat tanaman berumur 1-3 bulan, umumnya pemupukan dilakukan. Jika tingkat kesuburan tanah yang diolah makin jelek, maka pemupukan dilakukan lebih awal. Setelah itu diulangi pada umur 6-24 bulan sampai tinggi tanaman melampaui tinggi gulma. Jika perlu dilakukan pemupukan untuk meningkatkan riap volume, maka pemupukan berikutnya diberikan menjelang penjarangan pertama (saat tajuk bersinggungan) untuk pohon yang terpilih (tidak dijarangkan). Kemudian pemupukan berikutnya menjelang penjarangan kedua dan seterusnya sampai batas 5 tahun sebelum ditebang.

Apakah PupukPenjelasan dan Macam-macam PupukPupukadalah material tertentu atau senyawa organik/ an organik yang ditambahkan ke media tanam atau tanaman dengan tujuan untuk melengkapi ketersediaan unsur hara yang dibutuhkan tanaman sehingga tanaman dapat berproduksi dengan baik.

Pupuk mengandung bahan baku yang diperlukan pertumbuhan dan perkembangan tanaman, meliputi unsur hara makro seperti Nitrogen (N), Phosphor (P) dan Kalium (K) serta mineral-mineral mikro seperti Mangan (Mn), Besi (Fe), Seng (Zn), Boron (B), Cobalt (Co), dll. Material pupuk dapat berupa bahan organik ataupun non-organik (mineral).Bahan baku pupuk yang paling awal adalah kotoran hewan, sisa pelapukan tanaman dan arang kayu. Pupuk yang berasal dari bahan-bahan alami atau sisa-sisa dari makhluk hidup ini dikenal dengan sebutanPupuk Organik.Sedangkan Pupuk Anorganik atau sering dikenal dengan sebutan Pupuk Kimia merupakan hasil proses rekayasa bahan-bahan kimia dari atau pabrik pembuat pupuk kimia. Pemberian pupuk harus disesuaikan dengan kebutuhan unsur hara tanaman dengan takaran yang tepat karena pemberian pupuk yang terlalu banyak atau terlalu sedikit akan mengganggu pertumbuhan tanaman dan merusak ekosistem tanah. Saat ini sedang trend yang dinamakan Pupuk Hayati. Pupuk Hayati adalah Pupuk yang berasal dari makhluk hidup (mikroorganisme) yang berukuran sangat kecil. Mikroba ini dianggap mampu memperbaiki kesuburan tanah serta meningkatkan produksi tanaman budidaya.Penggunaan pupuk dapat langsung dicampur/disiramkan pada tanah ataupun disemprotkan pada tanaman, baik pada daun, batang ataupun pada buah.