Untitled

Embed Size (px)

Citation preview

Klasifikasi Kellgren-Lawrence Sistem Kellgren-Lawrence (KL) adalah metode divalidasi yang mengklasifikasi send i individu menjadi salah satu dari lima nilai, dengan 0 mewakili normal dan 4 me njadi penyakit radiografi paling parah. Klasifikasi ini didasarkan pada fitur da ri ostephytes (pertumbuhan tulang yang berdekatan dengan ruang sendi),penyempita n sebagian atau seluruh ruang sendi tibialis-femoral, dan sclerosis tulang subko ndral. Hal ini berdasarkan dari ada tidaknya cirri khas dari osteoarthritis yaitu: Join t space narrowing bone yang terlihat pada rontgen tapi ligament tulang rawan yan g mencakupnya tidak. Klasifikasi ini didasarkan pada fitur dari ostephytes (pert umbuhan tulangyang berdekatan dengan ruang sendi), penyempitan sebagian atau sel uruh ruang sendi dan sclerosis tulang subkondral Persendian normal tampak memili ki ruang antar tulang. Setiap penurunan ruang menandakan penipisan tulang rawan penutup. Osteophytes adalah proyeksi dari tulang kecil yang terbentuk di sekeliling perse ndian. Dianggap sebagai akibat dari tubuh yang mencoba untuk meningkatkan luas p ermukaan persendian untuk mengurangi tekanan. Osteophytes inilah yang menyebabka n terbatasnya rentang gerak dan dapat menyebabkan rasa sakit. Sclerosis yang ber arti pengerasan dan merupakan tanda osteoarthritis yang terlihat sebagai peningk atan daerah putih di tulang pada persendian. Klasifikasi Kellgren-Lawrence (KL) dibagi menjadi : Grade 0: radiografi tampak normal Grade 1: terdapat penyempitan ruang sendi dengan atau tanpa osteofit Grade 2: terdapat osteofit, penyempitan ruang sendi yang normal atau masih diper tanyakan Grade 3: terdapat osteofit berukuran sedang, penyempitan sedang padaruang sendi, terdapat kista atau subkondral sklerosis, kemungkinanadanya deformitas Grade 4: terdapat osteofit yang berukuran besar, penyempitan ruangsendi yang san gat menonjol, adanya sklerosis yang parah, adanyadeformitas. . Berdasarkan ketiga indikator, klasifikasi KL dianggap lebih informatif daripad a salah satu dari tiga elemen individual. Karena parameter yang digunakan untuk klasifikasi OA adalah kontinu, orang ahli mungkin berbeda dalam penilaian OA, hi ngga mencapai kesimpulan yang berbeda mengenai keberadaan dan tingkat keparahan. Ini menandakan tingkat subjektivitas yang tinggi untuk diagnosis, dan membutuhk an cukup banyak pengetahuan dan pengalaman untuk membuat diagnosis OA yang valid .