54
Jl. Pramuka No. 10, Sekupang, Kota Batam 29422 Telepon 0778-325901, Faksimili 0778-325901 E-mail: [email protected] LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 NOMOR : LAP-199/PW28/1/2016 TANGGAL : 22 JANUARI 2016 NOMOR : LAP-199/PW28/1/2016 TANGGAL : 22 JANUARI 2016 BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN PERWAKILAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU

UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Jl. Pramuka No. 10, Sekupang, Kota Batam 29422 Telepon 0778-325901, Faksimili 0778-325901 E-mail: [email protected]

LAPORAN KEUANGANUNTUK PERIODE YANG BERAKHIR

PER 31 DESEMBER 2015

LAPORAN KEUANGANUNTUK PERIODE YANG BERAKHIR

PER 31 DESEMBER 2015

NOMOR : LAP-199/PW28/1/2016 TANGGAL : 22 JANUARI 2016

NOMOR : LAP-199/PW28/1/2016 TANGGAL : 22 JANUARI 2016

BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNANPERWAKILAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU

Page 2: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

lapnran Kewngan Pertoakilan BPKP Prwinsi Kepulamn Riau Tahun 2015 (Unaudibd)

Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 17 Tah,un 2003 tentang Keuangan Negara,

Menteri/Pimpinan l"€mbaga *bagai Pengguna Anggman/Barcng mempunyai tugas antala

lain menffim dan menyampaikan laporan keuangan Kementerian Negara/Lemb aga yai_tg

dipimpinnya.

Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau adalah salah satu entitas akuntansi di bawah Badan

Pengawasan Keuangan dan Pmrbangunan yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi

dan laporan pertanggungiawaban atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

dengan menyusun laporan keuangan berupa Laporan Realisasi Anggaran, Neraca Laporan

Operasional,Laporcn Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas Laporan Keuangan.

Penyusunan Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau mengacu pada

Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tsrtang Standal Akuntansi Pemerintahan, dan

berdasarkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat dalam pernerintahan. Laporan

Keuangan ini telah disusun dan disajikan dengan basis akrual sehingga menyajikan informasi

keuangan yang transparart, akrrat dan akuntabel.

Laporan Keuangan ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna kepada para

pemakai laporan khususnya sebagai sarana untuk meningkatkan

akuntabilitas/pertanggungiawaban dan transparansi pengelolaan keuangan negara padg

Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riiau. Di samping itu, laporan keuangan ini juga

dimakzudkan untuk memberikan informasi kepada manajemen dalam pengambilan keputusan

dalam usaha untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (6ood goaernance).

uali2A16

4^ \.\"o(rB, 198503 1 0{n

.r.''1ffi. "r\'-

i) ."/!!r' I

KataPengantar -i -

Page 3: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Daftar Isi - ii -

DAFTAR ISI

Halaman

Pengantar i

Daftar Isi ii

Daftar Tabel iii

Daftar Lampiran iv

Pernyataan Tanggung Jawab v

Ringkasan Laporan Keuangan 1

I. Laporan Realisasi Anggaran 3

II. Neraca 4

III. Laporan Operasional 6

IV. Laporan Perubahan Ekuitas 7

V. Catatan atas Laporan Keuangan 8

A. Penjelasan Umum 8

A.1. Profil dan Kebijakan Teknis 8

A.2. Implementasi Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual Tahun 2015 9

A.3. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan 10

A.4. Basis Akuntansi 10

A.5. Dasar Pengukuran 11

A.6. Kebijakan Akuntansi 11

B. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran 19

B.1. Pendapatan Negara dan Hibah 19

B.2. Belanja Negara 20

C. Penjelasan atas Pos-pos Neraca 27

C.1. Aset Lancar 27

C.2. Aset Tetap 29

C.3. Aset Lainnya 33

C.4. Kewajiban Jangka Pendek 34

C.5. Ekuitas 35

D. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Operasional 37

D.1. Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Operasional 37

D.2. Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Non Operasional 42

E. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Perubahan Ekuitas 44

E.1. Ekuitas Awal 44

E.2. Surplus/(Defisit) LO 44

E.3. Penyesuaian Nilai Tahun Berjalan 44

E.4. Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan Akuntansi/Kesalahan Pencatatan

45

E.5. Transaksi Antar Entitas 45

E.6. Ekuitas Akhir 46

F. Pengungkapan Penting Lainnya 47

F.1. Informasi Dana Penugasan Beban Mitra Kerja 47

Page 4: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Daftar Tabel - iii -

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 : Rincian Estimasi dan Realisasi PNBP TA 2015 19

Tabel 2 : Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Menurut Program TA 2015

20

Tabel 3 : Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja per Jenis Belanja TA 2015 20

Tabel 4 : Anggaran dan Realisasi Belanja Pegawai TA 2015 22

Tabel 5 : Anggaran dan Realisasi Belanja Barang TA 2015 23

Tabel 6 : Anggaran dan Realisasi Belanja Modal TA 2015 24

Tabel 7 : Rincian Aset Lancar per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 27

Tabel 8 : Rincian Belanja Dibayar di Muka (prepaid) per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

27

Tabel 9 : Rincian Persediaan per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 28

Tabel 10 : Rincian Aset Tetap per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 29

Tabel 11 : Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

32

Tabel 12 : Rincian Aset Lainnya per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 33

Tabel 13 : Rincian Utang Kepada Pihak Ketiga per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

35

Tabel 14 : Rincian Beban Operasional Tahun 2015 dan 2014 38

Tabel 15 : Rincian Beban Pegawai Tahun 2015 dan 2014 39

Tabel 16 : Rincian Beban Persediaan Tahun 2015 dan 2014 39

Tabel 17 : Rincian Beban Barang dan Jasa Tahun 2015 dan 2014 40

Tabel 18 : Rincian Beban Pemeliharaan Tahun 2015 dan 2014 40

Tabel 19 : Rincian Beban Perjalanan Dinas Tahun 2015 dan 2014 41

Tabel 20 : Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi Tahun 2015 dan 2014 41

Page 5: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Tahun 2015 (Unaudited)

Daftar Lampiran - iv -

DAFTAR LAMPIRAN

1. Laporan Keuangan Pokok

A. Neraca Percobaan

B. Laporan Realisasi Anggaran

C. Neraca

D. Laporan Operasional

E. Laporan Perubahan Ekuitas

2. Laporan Realisasi Anggaran Belanja (Melalui KPPN dan BUN)

3. Laporan Realisasi Pengembalian Belanja (Melalui KPPN dan BUN)

4. Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan Negara dan Hibah (Melalui KPPN dan BUN)

5. Laporan Realisasi Pengembalian Pendapatan Negara dan Hibah (Melalui KPPN dan BUN)

6. Laporan Barang Pengguna – SIMAK BMN

7. Daftar Persediaan – SIMAK BMN

8. Lampiran Pendukung Lainnya

Page 6: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

-

,o$O* PENGAIA'IA'AN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN

PERWAKILAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU

PERNYATAAN TANGGUNG IAWAB

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau untuk Periode yang

Berakhir Per 31 Desember 2015 yang terdiri atas Laporan Realisasi Anggaran, Nerac4

Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas Laporan Keuangan

Tahun Anggaran 2015 sebagaimana terlampr, adalah merupakan tanggung jawab kami.

Laporan Keuangan tersebut telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern yang

memadai dan isinya telah menyajikan informasi pelaksanaan anggaran dan posill

keuangan secara Lay* sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.

1%5031 Ofi

Pernyataan Tanggung lawab - o -

Page 7: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau 2015 (Unaudited)

Ringkasan - 1 -

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 ini telah disusun

dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar

Akuntansi Pemerintahan (SAP), dan berdasarkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang

sehat dalam pemerintahan. Laporan Keuangan ini meliputi:

1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara anggaran dengan

realisasinya, yang mencakup unsur-unsur Pendapatan-LRA dan Belanja selama periode

1 Januari sampai dengan sampai dengan 31 Desember 2015.

Realisasi Pendapatan Negara pada TA 2015 adalah berupa Pendapatan Negara Bukan

Pajak sebesar Rp13.971.696,00 dari estimasi pendapatan sebesar Rp0,00.

Realisasi Belanja Negara pada TA 2015 adalah sebesar Rp31.071.392.449,00 atau mencapai

95,35 persen dari alokasi anggaran sebesar Rp32.586.901.000,00.

2. NERACA

Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas

dana per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014.

Nilai Aset per 31 Desember 2015 dicatat dan disajikan sebesar Rp25.816.066.906,00 yang

terdiri atas Aset Lancar sebesar Rp309.569.440,00; Aset Tetap (netto setelah akumulasi

penyusutan) sebesar Rp25.501.360.999,00; dan Aset Lainnya (netto setelah akumulasi

penyusutan) sebesar Rp5.136.467,00.

Nilai Kewajiban dan Ekuitas masing-masing Rp16.010.861,00 dan Rp25.800.056.045,00.

3. LAPORAN OPERASIONAL

Laporan Operasional menyajikan berbagai unsur pendapatan-LO, beban, surplus/defisit

dari kegiatan operasional, surplus/defisit dari kegiatan non-operasional, dan

surplus/defisit-LO, yang diperlukan untuk penyajian yang wajar. Pendapatan-LO untuk

periode sampai dengan 31 Desember 2015 adalah sebesar Rp13.371.696,00; sedangkan

jumlah Beban Operasional adalah sebesar Rp14.853.929.492,00 sehingga terdapat defisit

dari Kegiatan Operasional senilai ( Rp14.840.557.796,00). Kegiatan Non Operasional tidak

Page 8: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau 2015 (Unaudited)

Ringkasan - 2 -

mengalami surplus/defisit; sehingga sampai dengan 31 Desember 2015 Perwakilan BPKP

Provinsi Kepulauan Riau mengalami Defisit-LO sebesar (Rp14.840.557.796,00).

4. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan informasi kenaikan atau penurunan ekuitas tahun

pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Ekuitas pada tanggal 1 Januari 2015

adalah sebesar Rp3.299.009.064,00 dikurangi Defisit-LO sebesar Rp14.840.557.796,00

kemudian dikurangi dengan koreksi penyesuaian nilai aset sebesar Rp3.320.424,00

ditambah dengan koreksi-koreksi senilai Rp6.280.863.600,00 dan ditambah Transaksi Antar

Entitas sebesar Rp31.057.420.753,00 sehingga Ekuitas Perwakilan BPKP Provinsi

Kepulauan Riau pada tanggal 31 Desember 2015 adalah senilai Rp25.800.056.045,00.

5. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menyajikan informasi tentang penjelasan atau

daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi

Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Termasuk pula

dalam CaLK adalah penyajian informasi yang diharuskan dan dianjurkan oleh Standar

Akuntansi Pemerintahan serta pengungkapan­pengungkapan lainnya yang diperlukan

untuk penyajian yang wajar atas laporan keuangan.

Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran untuk periode yang berakhir sampai dengan

tanggal 31 Desember 2015 disusun dan disajikan berdasarkan basis kas. Sedangkan Neraca,

Laporan Operasional, dan L aporan Perubahan Ekuitas untuk Tahun 2015 disusun dan

disajikan dengan basis akrual.

Page 9: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Laporan Realisasi Anggaran- 3 -

I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

PERWAKILAN BPKP PROVINSI KEPULAUAN RIAU

LAPORAN REALISASI ANGGARAN

UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 31 DESEMBER 2014

(dalam Rupiah)

U R A I A N CATA-

TAN

TAHUN ANGGARAN 2015

TA 2014

REALISASI ANGGARAN REALISASI

%

REALISASI

THD

ANGGARAN

PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH B.1

■ Penerimaan Negara Bukan Pajak

0 13.971.696 - 11.568.016

Jumlah Pendapatan

0 13.971.696 - 11.568.016

BELANJA B.2

Rupiah Murni

32.586.901.000 31.071.392.449 95,35 10.528.927.627

■ Belanja Pegawai

9.850.295.000 9.656.264.550 98,03 6.022.762.242

■ Belanja Barang

5.407.613.000 4.896.638.988 90,55 3.647.672.985

■ Belanja Modal

17.328.993.000 16.518.488.911 95,32 858.492.400

Pinjaman Luar Negeri 0 0 0 0

■ Belanja Pegawai 0 0 0 0

■ Belanja Barang 0 0 0 0

■ Belanja Modal 0 0 0 0

Jumlah Belanja

32.586.901.000 31.071.392.449 95,35 10.528.927.627

■ Belanja Pegawai B.2.1 9.850.295.000 9.656.264.550 98,03 6.022.762.242

■ Belanja Barang B.2.2 5.407.613.000 4.896.638.988 90,55 3.647.672.985

■ Belanja Modal B.2.3 17.328.993.000 16.518.488.911 95,32 858.492.400

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan

Keuangan ini.

Page 10: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Neraca - 4 -

II. N E R A C A

PERWAKILAN BPKP PROVINSI KEPULAUAN RIAU NERACA

PER 31 DESEMBER 2015 DAN 31 DESEMBER 2014

(dalam Rupiah)

NAMA PERKIRAAN CATATAN 31 DES 2015 31 DES 2014

ASET

ASET LANCAR C.1

■ Belanja Dibayar Dimuka (prepaid) C.1.1 188.559.339 86.000.000

■ Piutang Bukan Pajak C.1.2 0 600.000

■ Penyisihan Piutang Tidak Tertagih -

Piutang Bukan Pajak

■ Piutang Bukan Pajak (Netto)

C.1.3

0

0

(3.000)

597.000

■ Persediaan C.1.4 121.010.101 148.972.829

JUMLAH ASET LANCAR 309.569.440 235.569.829

ASET TETAP C.2

■ Tanah C.2.1 7.878.455.000 1.597.591.400

■ Peralatan dan Mesin C.2.2 1.928.637.542 1.481.303.542

■ Gedung dan Bangunan C.2.3 527.127.000 527.127.000

■ Konstruksi Dalam Pengerjaan C.2.4 16.071.154.911 0

■ Akumulasi Penyusutan C.2.5 (904.800.954) (546.018.763)

JUMLAH ASET TETAP 25.500.573.499 3.060.003.179

ASET LAINNYA C.3

■ Aset Lain-lain C.3.1 25.682.333 25.682.333

■ Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya C.3.2 (20.545.866) (15.409.399)

JUMLAH ASET LAINNYA 5.136.467 10.272.934

JUMLAH ASET 25.815.279.406 3.305.845.942

KEWAJIBAN

KEWAJIBAN JANGKA PENDEK C.4

■ Utang Kepada Pihak Ketiga C.4.1 16.010.861 6.836.878

JUMLAH KEWAJIBAN JANGKA PENDEK 16.010.861 6.836.878

JUMLAH KEWAJIBAN 16.010.861 6.836.878

EKUITAS C.5

■ Ekuitas Dana Lancar C.5.1 0 228.732.951

■ Ekuitas Dana Investasi C.5.2 0 3.070.276.113

■ Ekuitas C.5.3 25.800.056.045 0

JUMLAH EKUITAS 25.799.268.545 3.299.009.064

JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS DANA 25.815.279.406 3.305.845.942

Page 11: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Neraca - 5 -

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan

Keuangan ini.

Page 12: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Laporan Operasional - 6 -

III. LAPORAN OPERASIONAL

PERWAKILAN BPKP PROVINSI KEPULAUAN RIAU LAPORAN OPERASIONAL

UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014

(dalam Rupiah)

URAIAN CATATAN 2015 2014

KEGIATAN OPERASIONAL D.1

PENDAPATAN OPERASIONAL D.1.1

■ Pendapatan Negara Bukan Pajak D.1.1.1 13.371.696 0

Jumlah Pendapatan Operasional (D.1.1.1) D.1.1 13.371.696 0

BEBAN OPERASIONAL D.1.2

■ Beban Pegawai D.1.2.1 9.660.752.168 0

■ Beban Persediaan D.1.2.2 171.249.602 0

■ Beban Barang dan Jasa D.1.2.3 774.140.537 0

■ Beban Pemeliharaan D.1.2.4 191.069.433 0

■ Beban Perjalanan Dinas D.1.2.5 3.693.589.594 0

■ Beban Penyusutan dan Amortisasi D.1.2.6 363.918.658 0

■ Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih D.1.2.7 (3.000) 0

Jumlah Beban Operasional (D.1.2.1 s.d. D.1.2.7) D.1.2 14.854.716.992 0

Surplus / (Defisit) dari Kegiatan Operasional (D.1.1–

D.1.2) D.1 (14.841.345.296) 0

KEGIATAN NON OPERASIONAL D.2

SURPLUS / (DEFISIT) DARI PELEPASAN ASET NON

LANCAR D.2.1

■ Pendapatan Pelepasan Aset Non Lancar D.2.1.1 0 0

■ Beban Pelepasan Aset Non Lancar D.2.1.2 0 0

Jumlah Surplus / (Defisit) dari Pelapsan Aset Non Lancar

(D.2.1.1–D.2.1.2) D.2.1 0 0

SURPLUS / (DEFISIT) DARI KEGIATAN NON

OPERASIONAL LAINNYA D.2.2.

■ Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional Lainnya D.2.2.1 0 0

■ Beban dari Kegiatan Non Operasional Lainnya

0 0

Jumlah Surplus / (Defisit) dari Kegiatan Non Operasional

Lainnya (D.2.2.1) D.2.2 0 0

Surplus / (Defisit) dari Kegiatan Non Operasional

(D.2.1+D.2.2) D.2 0 0

SURPLUS / (DEFISIT) – LO (D.1+D.2) (14.841.345.296) 0

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan

Keuangan ini.

Page 13: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Tahun 2015 (Unaudited)

Laporan Perubahan Ekuitas - 7 -

IV. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

PERWAKILAN BPKP PROVINSI KEPULAUAN RIAU LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014

(dalam Rupiah)

UARAIAN CATATAN 2015 2014

EKUITAS AWAL E.1 3.299.009.064 0

SURPLUS/(DEFISIT) – LO E.2 (14.841.345.296) 0

PENYESUAIAN NILAI TAHUN BERJALAN E.3

■ Penyesuaian Nilai Aset E.3.1 3.320.424 0

Jumlah Penyesuaian Nilai Tahun Berjalan

3.320.424 0

DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN KEBIJAKAN

AKUNTANSI/KESALAHAN MENDASAR E.4

■ Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi E.4.1 6.280.863.600 0

Jumlah Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan

Akuntansi/ Kesalahan Mendasar 6.280.863.600 0

TRANSAKSI ANTAR ENTITAS E.5 31.057.420.753 0

KENAIKAN/(PENURUNAN) EKUITAS (E.2+E.3+E.4)

22.500.259.481 0

EKUITAS AKHIR (E.1+E.2+E.3+E.4) E.6 25.799.268.545 0

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Laporan

Keuangan ini.

Page 14: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan 8

V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Profil dan

Kebijakan Teknis

A. PENJELASAN UMUM

A.1. PROFIL DAN KEBIJAKAN TEKNIS

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) adalah

lembaga pemerintah non kementerian, yang dibentuk berdasarkan

Keputusan Presiden Nomor 31 Tahun 1983, kemudian diperbarui

dengan Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tentang

Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan

Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen, sebagaimana

beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden

Nomor 192 Tahun 2014.

Sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 192 Tahun 2014 tentang

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, BPKP merupakan

aparat pengawasan intern pemerintah yang berada dan bertanggung

jawab kepada Presiden. Tugas BPKP adalah menyelenggarakan urusan

pemerintahan di bidang pengawasan keuangan negara/daerah dan

pembangunan nasional.

Sebagai aparat pengawasan internal pemerintah, BPKP berperan untuk

membantu pemerintah dalam membangun pemerintahan yang baik

dan bersih, membantu menghadapi permasalahan yang terjadi dan

memberikan masukan/solusi. Penegasan jati diri sebagai pengawas

internal pemerintah adalah dalam arti BPKP lebih mengedepankan

peran proaktif untuk dapat memberikan nilai tambah kepada

stakeholder dan shareholder. Dalam hal ini, BPKP berperan untuk

meningkatkan proses governance, manajemen risiko dan penerapan

sistem pengendalian guna mencapai tujuan nasional. Peraturan

Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern

Pemerintah, menyatakan BPKP berperan dalam mendukung

akuntabilitas Presiden dalam pelaksanaan pengelolaan Keuangan

Negara melalui fungsi pengawasan intern terhadap akuntabilitas

keuangan negara dan pembinaan penyelenggaraan Sistem

Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP).

Page 15: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan 9

Susunan organisasi dan pejabat pimpinan unit kerja di lingkungan

Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau adalah sebagai berikut:

Kepala Perwakilan : Panijo

Kepala Bagian Tata Usaha (membawahi 2 Sub Bagian)

: Hartanto Sapto Priyono

Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang IPP

: Sujito

Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang APD

: Konstantin Siboro

Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang AN

: Lilik Sumarwanto

Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang Investigasi

: Raplan Lumbanbatu

Koordinator Pengawasan Kelompok JFA Bidang P3A

: Saut Parulian Pasaribu

Implementasi Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual Tahun 2015

A.2. IMPLEMENTASI AKUNTANSI PEMERINTAHAN BERBASIS

AKRUAL TAHUN 2015

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) mulai tahun

anggaran 2015 untuk pertama kali mengimplementasikan akuntansi

berbasis akrual dalam penyusunan laporan keuangan sesuai dengan

Peraturan Pemerintah Nomor 70 Tahun 2010 tentang Standar

Akuntansi Pemerintahan. Dalam implementasi pertama ini, perlakuan

akuntansi atas penyajian dan pengungkapan laporan keuangan adalah

sebagai berikut:

Sesuai dengan Interpretasi Pernyataan Standar Akuntansi

Pemerintahan (IPSAP) Nomor 4 tentang Perubahan Kebijakan

Akuntansi, Estimasi Akuntansi, dan Koreksi Kesalahan Tanpa

Penyajian Kembali Laporan Keuangan, BPKP tidak melakukan

penyajian kembali atas Laporan Keuangan Tahun 2014.

BPKP menyandingkan Laporan Keuangan untuk periode yang

berakhir 31 Desember 2015 berbasis akrual dengan Laporan

Keuangan untuk periode yang berakhir 31 Desember 2014 berbasis

kas menuju akrual.

Laporan Keuangan untuk periode yang berakhir 31 Desember 2015

dan 2014 tersanding adalah bukan laporan keuaangan komparatif.

Page 16: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan 10

Pembaca laporan keuangan diharapkan memahami penyandingan

tersebut bukan perbandingan, sehingga tidak dapat digunakan

sebagai dasar analisis laporan keuangan lintas tahun.

Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan

A.3. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

Laporan Keuangan Tahun 2015 ini merupakan laporan yang mencakup

seluruh aspek keuangan yang dikelola oleh BPKP. Laporan Keuangan

ini dihasilkan melalui Sistem Akuntansi Instansi (SAI) yaitu

serangkaian prosedur manual maupun yang terkomputerisasi mulai

dari pengumpulan data, pencatatan dan pengikhtisaran sampai dengan

pelaporan posisi keuangan dan operasi keuangan pada Kementerian

Negara/Lembaga.

SAI terdiri dari Sistem Akuntansi Instansi Berbasis Akrual (SAIBA) dan

Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara

(SIMAK-BMN). SAI dirancang untuk menghasilkan Laporan Keuangan

Satuan Kerja yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran, Neraca,

Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Sedangkan

SIMAK-BMN adalah sistem yang menghasilkan informasi aset tetap,

persediaan, dan aset lainnya untuk penyusunan neraca dan laporan

barang milik negara serta laporan manajerial lainnya.

Basis Akuntansi A.4. BASIS AKUNTANSI

BPKP menerapkan basis akrual dalam penyusunan dan penyajian

Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas serta

basis kas untuk penyusunan dan penyajian Laporan Realisasi

Anggaran. Basis akrual adalah basis akuntansi yang mengakui

pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat transaksi dan

peristiwa itu terjadi, tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas

diterima atau dibayarkan. Sedangkan basis kas adalah basis akuntansi

yang mengakui pengaruh transaksi atau peristiwa lainnya pada saat

kas atau setara kas diterima atau dibayar. Hal ini sesuai dengan

Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan dengan

Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi

Page 17: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan 11

Pemerintahan.

Dasar Pengukuran A.5. DASAR PENGUKURAN

Pengukuran adalah proses penetapan nilai uang untuk mengakui

dan memasukkan setiap pos dalam laporan keuangan. Dasar

pengukuran yang diterapkan BPKP dalam penyusunan dan penyajian

Laporan Keuangan adalah dengan menggunakan nilai perolehan

historis.

Aset dicatat sebesar pengeluaran/penggunaan sumber daya ekonomi

atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk

memperoleh aset tersebut. Kewajiban dicatat sebesar nilai wajar

sumber daya ekonomi yang digunakan pemerintah untuk memenuhi

kewajiban yang bersangkutan.

Pengukuran pos-pos laporan keuangan menggunakan mata uang

rupiah. Transaksi yang menggunakan mata uang asing dikonversi

terlebih dahulu dan dinyatakan dalam mata uang rupiah.

Kebijakan Akuntansi A.6. KEBIJAKAN AKUNTANSI

Penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan per 31 Desember 2015

telah mengacu pada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP).

Kebijakan akuntansi merupakan prinsip-prinsip, dasar-dasar,

konvensi konvensi, aturan-aturan, dan praktik-praktik spesifik yang

dipilih oleh suatu entitas pelaporan dalam penyusunan dan

penyajian laporan keuangan. Kebijakan akuntansi yang diterapkan

dalam laporan keuangan ini merupakan kebijakan yang ditetapkan

oleh BPKP. Di samping itu, dalam penyusunannya telah diterapkan

kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan

pemerintahan.

Kebijakan-kebijakan akuntansi yang penting yang digunakan dalam

penyusunan Laporan Keuangan BPKP adalah sebagai berikut:

Pendapatan-LRA (1) Pendapatan-LRA

Pendapatan-LRA adalah semua penerimaan yang menambah

ekuitas dana lancar dalam periode tahun yang bersangkutan

Page 18: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan 12

yang menjadi hak pemerintah pusat dan tidak perlu dibayar

kembali oleh pemerintah pusat.

Pendapatan-LRA diakui pada saat kas diterima pada Kas

Umum Negara (KUN).

Akuntansi pendapatan-LRA dilaksanakan berdasarkan azas

bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak

mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan

pengeluaran).

Pendapatan-LRA disajikan menurut klasifikasi sumber

pendapatan.

Pendapatan-LO (2) Pendapatan-LO

Pendapatan-LO adalah hak pemerintah pusat yang diakui

sebagai penambah ekuitas dalam periode tahun anggaran yang

bersangkutan dan tidak perlu dibayar kembali.

Pendapatan-LO diakui pada saat timbulnya hak atas

pendapatan dan/atau pendapatan direalisasi, yaitu adanya

aliran masuk sumber daya ekonomi. Secara khusus

pengakuan pendapatan-LO pada BPKP adalah sebagai

berikut:

Pendapatan Jasa Pelatihan diakui setelah pelatihan selesai

dilaksanakan.

Pendapatan Sewa Aset Tetap diakui secara proporsional

antara nilai dan periode waktu sewa.

Pendapatan denda keterlambatan penyelesaian pekerjaan

diakui pada saat ditetapkan surat keputusan denda atau

dokumen lain yang dipersamakan.

Akuntansi pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas

bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak

mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan

pengeluaran).

Pendapatan disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan.

Belanja (3) Belanja

Belanja adalah semua pengeluaran yang mengurangi ekuitas

Page 19: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan 13

dana lancar dalam periode tahun yang bersangkutan yang tidak

akan diperoleh pembayarannya kembali oleh pemerintah pusat.

Belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari KUN.

Khusus pengeluaran melalui bendahara pengeluaran,

pengakuan belanja terjadi pada saat pertanggungjawaban atas

pengeluaran tersebut disahkan oleh Kantor Pelayanan

Perbendaharaan Negara (KPPN).

Belanja disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan

selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi akan

diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

Beban (4) Beban

Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi dalam

periode pelaporan yang menurunkan ekuitas, yang dapat

berupa pengeluaran atau konsumsi aset atau timbulnya

kewajiban.

Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban; terjadinya

konsumsi aset; terjadinya penurunan manfaat ekonomi atau

potensi jasa.

Beban disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan

selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi

diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan .

Aset (5) Aset

Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Aset Tetap, Piutang

Jangka Panjang, dan Aset Lainnya.

Aset Lancar a. Aset Lancar

Aset Lancar mencakup kas dan setara kas yang diharapkan

segera untuk direalisasikan, dipakai, atau dimiliki untuk

dijual dalam waktu dua belas (12) bulan sejak tanggal

pelaporan.

Kas disajikan di neraca dengan menggunakan nilai nominal.

Kas dalam bentuk valuta asing disajikan di neraca dengan

menggunakan kurs tengah BI pada tanggal neraca.

Piutang dinyatakan dalam neraca menurut nilai yang timbul

Page 20: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan 14

berdasarkan hak yang telah dikeluarkan surat keputusan

penagihannya atau yang dipersamakan, yang diharapkan

diterima pengembaliannya dalam waktu dua belas (12)

bulan setelah tanggal pelaporan.

Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) yang akan jatuh tempo

dua belas (12) bulan setelah tanggal pelaporan disajikan

sebagai Bagian Lancar Tagihan TGR.

Persediaan dicatat berdasarkan hasil perhitungan fisik pada

tanggal neraca dikalikan dengan harga pembelian terakhir,

apabila diperoleh dengan pembelian.

Aset Tetap b. Aset Tetap

Aset tetap mencakup seluruh aset berwujud yang

dimanfaatkan oleh pemerintah maupun untuk kepentingan

publik yang mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun.

Nilai aset tetap disajikan berdasarkan harga perolehan atau

harga wajar.

Pengakuan aset tetap didasarkan pada nilai satuan minimum

kapitalisasi sebagai berikut:

a. Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin dan

peralatan olah raga yang nilainya sama dengan atau lebih

dari Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah);

b. Pengeluaran untuk gedung dan bangunan yang nilainya

sama dengan atau lebih dari Rp10.000.000,00 (sepuluh

juta rupiah);

c. Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai

minimum kapitalisasi tersebut di atas, diperlakukan

sebagai biaya kecuali pengeluaran untuk tanah,

jalan/irigasi/jaringan, dan aset tetap lainnya berupa

koleksi perpustakaan dan barang bercorak kesenian.

Piutang Jangka Panjang

c. Piutang Jangka Panjang

Piutang Jangka Panjang adalah piutang yang akan jatuh

tempo atau akan direalisasikan lebih dari dua belas (12)

bulan sejak tanggal pelaporan. Termasuk dalam Piutang

Page 21: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan 15

Jangka Panjang adalah Tagihan Tuntutan

Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) yang jatuh

tempo lebih dari satu tahun.

TP adalah tagihan yang ditetapkan oleh Badan Pemeriksa

Keuangan kepada bendahara yang karena lalai atau

perbuatan melawan hukum mengakibatkan kerugian

negara/daerah.

TGR adalah suatu proses yang dilakukan terhadap pegawai

negeri atau bukan pegawai negeri bukan bendahara dengan

tujuan untuk menuntut penggantian atas suatu kerugian

yang diderita oleh negara sebagai akibat langsung ataupun

tidak langsung dari suatu perbuatan yang melanggar hukum

yang dilakukan oleh pegawai tersebut atau kelalaian dalam

pelaksanaan tugasnya.

Aset Lainnya d. Aset Lainnya

Aset Lainnya adalah aset pemerintah selain aset lancar, aset

tetap, dan piutang jangka panjang. Termasuk dalam Aset

Lainnya adalah Aset Tak Berwujud, dan Aset Lain-lain.

Aset Tak Berwujud merupakan aset yang dapat

diidentifikasi dan tidak mempunyai wujud fisik serta

dimiliki untuk digunakan dalam menghasilkan barang atau

jasa atau digunakan untuk tujuan lainnya termasuk hak atas

kekayaan intelektual.

Aset Lain-lain berupa aset tetap pemerintah yang dihentikan

dari penggunaan operasional pemerintah.

Kewajiban (6) Kewajiban

Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu

yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber

daya ekonomi pemerintah.

Kewajiban pemerintah diklasifikasikan kedalam kewajiban

jangka pendek dan kewajiban jangka panjang.

a. Kewajiban Jangka Pendek

Suatu kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka

Page 22: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan 16

pendek jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo

dalam waktu dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.

Kewajiban jangka pendek meliputi Utang Kepada Pihak

Ketiga, Belanja yang Masih Harus Dibayar, Pendapatan

Diterima Dimuka, Bagian Lancar Utang Jangka Panjang, dan

Utang Jangka Pendek Lainnya.

b. Kewajiban Jangka Panjang

Kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka

panjang jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo

dalam waktu lebih dari dua belas (12) bulan setelah tanggal

pelaporan.

Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal, yaitu sebesar nilai

kewajiban pemerintah pada saat pertama kali transaksi

berlangsung.

Ekuitas (7) Ekuitas

Ekuitas merupakan selisih antara aset dengan kewajiban dalam

satu periode. Pengungkapan lebih lanjut dari ekuitas disajikan

dalam Laporan Perubahan Ekuitas.

Penyisihan Piutang Tidak Tertagih

(8) Penyisihan Piutang Tidak Tertagih

Penyisihan Piutang Tidak Tertagih adalah cadangan yang harus

dibentuk sebesar persentase tertentu dari piutang berdasarkan

penggolongan kualitas piutang. Penilaian kualitas piutang

dilakukan dengan mempertimbangkan jatuh tempo dan upaya

penagihan yang dilakukan pemerintah.

Kualitas piutang didasarkan pada kondisi masing-masing

piutang pada tanggal pelaporan sesuai dengan Peraturan

Menteri Keuangan Nomor 69/PMK.06/2014 tentang Penentuan

Kualitas Piutang dan Pembentukan Penyisihan Piutang Tidak

Tertagih pada Kementerian Negara/Lembaga dan Bendahara

Umum Negara. Kriteria kualitas piutang diatur sebagai berikut:

Page 23: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan 17

Kualitas

Piutang Uraian

Tarif

Penyisihan

Lancar Belum dilakukan pelunasan s.d. tanggal jatuh

tempo 0,5%

Kurang

Lancar Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Tagihan

Pertama tidak dilakukan pelunasan 10%

Diragukan Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Tagihan

Kedua tidak dilakukan pelunasan 50%

Macet

1. Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat

Tagihan Ketiga tidak dilakukan pelunasan

2. Piutang telah diserahkan kepada Panitia

Urusan Piutang Negara/DJKN

100%

Penyusutan Aset Tetap

(9) Penyusutan Aset Tetap

Penyusutan aset tetap adalah penyesuaian nilai sehubungan

dengan penurunan kapasitas dan manfaat dari suatu aset tetap.

Kebijakan penyusutan aset tetap didasarkan pada Peraturan

Menteri Keuangan Nomor 90/PMK.06/2014 tentang Perubahan

atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 01/PMK.06/2013

tentang Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap

Pada Entitas Pemerintah Pusat.

Penyusutan aset tetap tidak dilakukan terhadap:

a. Tanah

b. Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP)

c. Aset Tetap yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen

sumber sah atau dalam kondisi rusak berat dan/atau usang

yang telah diusulkan kepada Pengelola Barang untuk

dilakukan penghapusan.

Penghitungan dan pencatatan Penyusutan Aset Tetap

dilakukan setiap akhir semester tanpa memperhitungkan

adanya nilai residu.

Penyusutan Aset Tetap dilakukan dengan menggunakan

metode garis lurus yaitu dengan mengalokasikan nilai yang

dapat disusutkan dari Aset Tetap secara merata setiap semester

selama Masa Manfaat.

Masa Manfaat Aset Tetap ditentukan dengan berpedoman

pada Keputusan Menteri Keuangan Nomor 59/KMK.06/2013

Page 24: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan 18

tentang Tabel Masa Manfaat Dalam Rangka Penyusutan Barang

Milik Negara berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah

Pusat. Secara umum tabel masa manfaat adalah sebagai

berikut:

Kelompok Aset Tetap Masa Manfaat

Peralatan dan Mesin 2 s.d. 20 tahun

Gedung dan Bangunan 10 s.d. 50 tahun

Jalan, Jaringan dan Irigasi 5 s.d 40 tahun

Alat Tetap Lainnya (Alat Musik Modern) 4 tahun

Page 25: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 19 -

B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Selama periode berjalan, Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau telah

beberapa kali melakukan revisi Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dari

DIPA awal. Hal ini disebabkan oleh adanya program penghematan belanja

pemerintah dan adanya perubahan kegiatan sesuai dengan kebutuhan dan

situasi serta kondisi pada saat pelaksanaan. Terakhir revisi DIPA Perwakilan

BPKP Provinsi Kepulauan Riau disahkan oleh Kantor Wilayah Direktorat

Jenderal Perbendaharaan Provinsi Kepulauan Riau berdasarkan surat

pengesahan Nomor S-2040/WPB.31/BD.0201/2015 tanggal 31 Desember 2015.

Perubahan tersebut berdasarkan jenis belanja adalah sebagai berikut:

Jenis Belanja Anggaran Awal

Anggaran

Setelah Revisi Kode Uraian

51 Belanja Pegawai 5.803.487.000 9.850.295.000

52 Belanja Barang 5.303.566.000 5.407.613.000

53 Belanja Modal 37.787.500.000 17.328.993.000

Jumlah 48.894.553.000 32.586.901.000

Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah Rp13.971.696

B.1. Pendapatan Negara dan Hibah

Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah TA 2015 dan 2014 adalah sebesar

Rp13.971.696,00 dan Rp11.568.016,00. Keseluruhan Pendapatan Negara di

BPKP merupakan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Lainnya.

Rincian Estimasi dan Realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP)

Lainnya sampai dengan tanggal 31 Desember 2015 disajikan pada Tabel 1

berikut ini:

Tabel 1

Rincian Estimasi dan Realisasi PNBP TA 2015

Uraian Jenis Pendapatan Estimasi (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi

Pendapatan Iuran dan Denda 0 12.041.696 -

Pendapatan Lain-Lain 0 1.930.000 -

Jumlah 0 13.971.696 -

Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah TA 2015 mengalami kenaikan

sebesar 20,78 persen dibandingkan TA 2014. Hal ini disebabkan antara lain

meningkatnya pendapatan dari denda keterlambatan pekerjaan

Page 26: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 20 -

Perencanaan Pembangunan Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan

Riau.

Perbandingan realisasi pendapatan TA 2015 dan TA 2014 adalah sebagai

berikut :

Uraian Jenis Pendapatan Realisasi TA

2015

Realisasi TA

2014

Naik

(Turun) %

Pendapatan Pengelolaan BMN 0 7.454.000 (100,00)

Pendapatan Iuran dan Denda 12.041.696 483.566 2.390,19

Pendapatan Lain-Lain 1.930.000 3.630.450 (46,84)

Jumlah 13.971.696 11.568.016 20,78

Realisasi Belanja Negara Rp31.071.392.449

B.2. Belanja Negara

Realisasi belanja Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau TA 2015 dan

2014 (netto setelah dikurangi pengembalian belanja) adalah sebesar

Rp31.071.392.449,00 dan Rp10.528.927.627,00. Anggaran dan realisasi

Belanja menurut program TA 2015 disajikan pada Tabel 2 berikut ini:

Tabel 2 Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Menurut Program TA 2015

Program Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) %

Kode Uraian

01

Program Dukungan Manajemen

dan Pelaksanaan Tugas Teknis

Lainnya BPKP

29.121.094.000 27.851.522.818 95,64

06

Program Pengawasan Intern

Akuntabilitas Keuangan Negara

dan Pembinaan Penyelenggaraan

SPIP

3.465.807.000 3.219.869.631 92,90

Jumlah 32.586.901.000 31.071.392.449 95,35

Sedangkan menurut jenis belanja, anggaran dan realisasinya disajikan

pada Tabel 3 berikut ini:

Tabel 3

Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja per Jenis Belanja TA 2015

Jenis Belanja Anggaran Realisasi

%

Realisasi Kode Uraian

51 Belanja Pegawai 9.850.295.000 9.656.264.550 98,03

52 Belanja Barang 5.407.613.000 4.896.638.988 90,55

53 Belanja Modal 17.328.993.000 16.518.488.911 95,32

Jumlah 32.586.901.000 31.071.392.449 95,35

Page 27: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 21 -

Berdasarkan perbandingan realisasi belanja (netto) antara TA 2015 dan

2014 menunjukkan bahwa realisasi belanja TA 2015 mengalami kenaikan

sebesar 195,11 persen dibandingkan dengan realisasi belanja TA 2014. Hal

ini disebabkan :

1) Kenaikan belanja pegawai sebesar 60,33 persen karena adanya

pengangkatan status sebagai PNS pada pegawai yang masuk pada

akhir tahun 2014 sebanyak 21 orang pada bulan April 2015.

2) Kenaikan belanja barang sebesar 34,24 persen karena bertambahnya

peran BPKP sebagai auditor internal pemerintah sebagai pengawal

pembangunan nasional dengan penajaman kembali (refocusing) tugas

pengawasan yang lebih luas.

3) Kenaikan belanja modal sebesar 1.824,13 persen karena adanya

pembangunan gedung Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan

Riau Tahap I.

Perbandingan realisasi belanja (netto) TA 2015 dan 2014 per jenis belanja

adalah sebegai berikut :

Jenis Belanja TA 2015 TA 2014

Naik

(Turun)

% Kode Uraian

51 Belanja Pegawai 9.656.264.550 6.022.762.242 60,33

52 Belanja Barang 4.896.638.988 3.647.672.985 34,24

53 Belanja Modal 16.518.488.911 858.492.400 1.824,13

Jumlah 31.071.392.449 10.528.927.627 195,11

Page 28: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 22 -

Belanja Pegawai Rp9.656.264.550

B.2.1. Belanja Pegawai

Realisasi Belanja Pegawai TA 2015 dan 2014 (netto setelah dikurangi

dengan pengembalian belanja) adalah sebesar Rp9.656.264.550,00 dan

Rp6.022.762.242,00. Rincian anggaran dan realisasi belanja pegawai

sampai dengan 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut :

Tabel 4

Anggaran dan Realisasi Belanja Pegawai Per 31 Desember 2015

Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi

(Rp) %

Belanja Gaji dan Tunj. PNS 4.942.290.000 4.849.084.701 98,11

Belanja Lembur 23.157.000 7.562.000 32,66

Belanja Tunjangan Khusus dan Belanja Pegawai Transito

4.884.848.000 4.812.050.000 98,51

Jumlah Bruto 9.850.295.000 9.668.696.701 98,16

Pengembalian Belanja 0 (12.432.151) -

Realisasi Belanja Netto 9.850.295.000 9.656.264.550 98,03

Perbandingan realisasi belanja pegawai TA 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut :

Uraian TA 2015 TA 2014 Naik

(Turun) %

Belanja Gaji dan Tunj. PNS 4.849.084.701 3.270.804.443 48,25

Belanja Lembur 7.562.000 12.674.000 (40,33)

Belanja Tunjangan Khusus dan Belanja Pegawai Transito

4.812.050.000 2.758.542.361 74,44

Jumlah Bruto 9.668.696.701 6.042.020.804 60,02

Pengembalian Belanja (12.432.151) (19.258.562) (35,45)

Realisasi Belanja Netto 9.656.264.550 6.022.762.242 60,33

Peningkatan belanja pegawai tahun 2015 sebesar 60,33 persen

dibandingkan dengan tahun 2014 disebabkan adanya perubahan

status kepegawaian dari CPNS menjadi PNS terhadap 21 orang

pegawai yang masuk ke Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau

pada akhir tahun 2014.

Page 29: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 23 -

Belanja Barang Rp4.896.638.988

B.2.2. Belanja Barang

Realisasi Belanja Barang TA 2015 dan 2014 (netto setelah dikurangi

pengembalian belanja) adalah sebesar Rp4.896.638.988,00 dan

Rp3.647.672.985,00. Rincian anggaran dan realisasi Belanja Barang

sampai dengan 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut :

Tabel 5

Anggaran dan Realisasi Belanja Barang Per 31 Desember 2015

Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi

(Rp) %

Belanja Barang Operasional 486.270.000 424.770.660 87,35

Belanja Barang Non Operasional

37.350.000 35.148.000 94,10

Belanja Barang Persediaan 183.150.000 145.569.450 79,48

Belanja Jasa 454.504.000 412.094.851 90,67

Belanja Pemeliharaan 253.858.000 185.466.433 73,06

Belanja Perj. Dalam Negeri 3.992.481.000 3.705.742.794 92,82

Belanja Perjalanan Luar Negeri 0 0 -

Jumlah Bruto 5.407.613.000 4.908.792.188 90,78

Pengembalian Belanja 0 (12.153.200) -

Jumlah Netto 5.407.613.000 4.896.638.988 90,55

Perbandingan realisasi belanja barang TA 2015 dan 2014 adalah

sebagai berikut :

Uraian TA 2015 TA 2014 Naik

(Turun) %

Belanja Barang Operasional 424.770.660 372.747.340 13,96

Belanja Barang Non Operasional

35.148.000 139.727.310 (74,85)

Belanja Barang Persediaan 145.569.450 0 -

Belanja Jasa 412.094.851 284.597.452 44,80

Belanja Pemeliharaan 185.466.433 141.181.500 31,37

Belanja Perj. Dalam Negeri 3.705.742.794 2.709.419.383 36,77

Belanja Perjalanan Luar Negeri 0 0 -

Jumlah Bruto 4.908.792.188 3.647.672.985 134,57

Pengembalian Belanja (12.153.200) 0 -

Jumlah Netto 4.896.638.988 3.647.672.985 34,24

Page 30: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 24 -

Peningkatan belanja barang tahun 2015 sebesar 34,24 persen

dibandingkan dengan tahun 2014 disebabkan adanya penguatan

peran BPKP sebagai auditor internal yang mengawal pembangunan

nasional melalui penajaman kembali tugas-tugas pengawasan.

Belanja Modal Rp16.518.488.911

B.2.3. Belanja Modal

Realisasi Belanja Modal TA 2015 dan 2014 (netto setelah dikurangi

pengembalian belanja) adalah masing-masing sebesar

Rp16.518.488.911,00 dan Rp858.492.400,00. Rincian anggaran dan

realisasi Belanja Modal per 31 Desember 2015 adalah sebagai

berikut:

Tabel 6

Anggaran dan Realisasi Belanja Modal Per 31 Desember 2015

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi

(Rp) %

Belanja Modal Peralatan

dan Mesin 429.240.000 426.334.000 99,32

Belanja Modal Gedung

dan Bangunan 16.877.253.000 16.088.184.911 95,32

Belanja Modal Jalan,

Irigasi dan Jaringan 22.500.000 21.000.000 93,33

Jumlah Bruto 17.328.993.000 16.535.518.911 95,42

Pengembalian Belanja 0 (17.030.000) -

Jumlah Netto 17.328.993.000 16.518.488.911 95,32

Perbandingan realisasi belanja modal TA 2015 dan 2014 adalah

sebagai berikut :

Uraian TA 2015 TA 2014 Naik

(Turun) %

Belanja Modal Peralatan dan Mesin

426.334.000 331.452.000 28,63

Belanja Modal Jalan, Irigasi, dan Jaringan

21.000.000 0 -

Belanja Modal Gedung dan Bangunan

16.088.184.911 512.040.400 3.041,98

Belanja Modal Fisik Lainnya 0 15.000.000 (100,00)

Jumlah Brutto 16.535.518.911 858.492.400 1826,11

Pengembalian Belanja (17.030.000) 0 -

Jumlah Netto 16.518.488.911 858.492.400 1.824,13

Peningkatan belanja modal TA 2015 sebesar 1.824,13 persen

Page 31: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 25 -

dibandingkan dengan belanja modal TA 2014 disebabkan adanya

pembangunan gedung Kantor Perwakilan BPKP Provinsi

Kepulauan Riau.

Belanja Modal Peralatan dan Mesin Rp426.334.000 Belanja Modal Jalan, Jaringan dan Irigasi Rp21.000.000

B.2.3.1. Belanja Modal Peralatan dan Mesin

Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin (Netto) TA

2015 dan 2014 adalah masing-masing sebesar

Rp426.334.000,00 dan Rp331.452.000,00. Realisasi tersebut

mengalami kenaikan sebesar 28,63 persen dibandingkan TA

2014. Hal ini disebabkan bertambahnya jumlah pegawai

yang membutuhkan sarana/prasarana baru serta untuk

mengganti sarana/prasarana lama yang telah rusak.

Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebesar

Rp426.334.000,00 telah dicatat di Neraca sebagai perolehan

Peralatan dan Mesin sebesar Rp426.334.000,00 dengan

rincian sebagai berikut :

Nama BMN Satuan Volume Jumlah (Rp)

Printer Unit 4 12.240.000

Notebook Unit 2 21.061.000

LCD Projector Unit 3 24.825.000

Personal Computer Unit 5 62.150.000

Lemari Arsip Buah 5 16.600.000

Kursi Kerja Buah 10 8.400.000

Meja Kerja Setengah

Biro

Buah 10 25.200.000

Printer All in One Unit 8 72.368.000

Printer Laser Jet Unit 8 10.400.000

Scanner Unit 8 48.680.000

AC Split 2 PK Unit 5 34.400.000

Sound System Unit 1 40.700.000

Sound System Portable Unit 1 7.700.000

Wireless Microphone Buah 2 4.110.000

Generator Set Unit 2 37.500.000

Jumlah 426.334.000

B.2.3.2. Belanja Modal Jalan, Jaringan dan Irigasi

Realisasi Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan (Netto)

TA 2015 dan TA 2014 adalah masing-masing sebesar

Rp21.000.000,00 dan Rp0,00.

Page 32: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 26 -

Belanja Modal Gedung dan Bangunan Rp16.071.154.911

Realisasi Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar

Rp21.000.000,00 telah dicatat di Neraca sebagai perolehan

Jalan, Irigasi dan Jaringan berupa alat pemadam kebakaran

sebanyak 10 buah sebesar Rp21.000.000,00.

B.2.3.3. Belanja Modal Gedung dan Bangunan

Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan (Netto) TA

2015 dan 2014 adalah masing-masing sebesar

Rp16.071.154.911,00 dan Rp512.040.400,00. Realisasi tersebut

mengalami kenaikan sebesar 3.038,65 persen dibandingkan

TA 2014. Hal ini disebabkan adanya Pembangunan Tahap I

Gedung Kantor Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau

di Batam.

Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan sebesar

Rp16.071.154.911,00 (Netto) telah dicatat di Neraca sebagai

perolehan Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP) sebesar

Rp16.071.154.911,00.

Page 33: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 27 -

C. PENJELASAN ATAS POS-POS NERACA

Aset Lancar Rp309.569.440 C.1. Aset Lancar

Nilai Aset Lancar per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah

masing-masing sebesar Rp309.569.440,00 dan Rp235.569.829,00. Aset

Lancar merupakan aset yang diharapkan segera untuk dapat

direalisasikan atau dimiliki untuk dipakai atau dijual dalam waktu dua

belas (12) bulan sejak tanggal pelaporan.

Rincian Aset Lancar per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

disajikan pada Tabel 7 berikut ini:

Tabel 7

Rincian Aset Lancar per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

No. Aset Lancar 31 Desember 2015

(Rp)

31 Desember 2014

(Rp)

1 Belanja Dibayar Dimuka (prepaid) 188.559.339 86.000.000

2 Piutang Bukan Pajak 0 600.000

3 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih –

Piutang Bukan Pajak (0) (3.000)

4 Persediaan 121.010.101 148.972.829

Jumlah 309.569.440 235.569.829

Belanja Dibayar Dimuka (Prepaid) Rp188.559.339

C.1.1. Belanja Dibayar Dimuka (Prepaid)

Saldo Belanja Dibayar Dimuka per 31 Desember 2015 dan 31

Desember 2014 masing-masing sebesar Rp188.559.339,00 dan

Rp86.000.000,00. Belanja Dibayar Dimuka merupakan hak sewa

yang masih harus diterima dari pihak ketiga setelah tanggal neraca

sebagai akibat dari telah dibayarkannya secara penuh belanja dan

membebani anggaran tahun berjalan namun barang atau jasa

belum diterima. Rincian Belanja Dibayar Dimuka (Prepaid)

disajikan pada Tabel 8 berikut ini:

Tabel 8

Rincian Belanja Dibayar Dimuka (Prepaid)

No Obyek Sewa TA 2015 TA 2014

1 Pembayaran Sewa Rumah Jabatan 188.559.339 86.000.000

Jumlah 188.559.339 86.000.000

Page 34: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 28 -

Piutang Bukan Pajak Rp0

C.1.2. Piutang Bukan Pajak

Nilai Piutang Bukan Pajak per 31 Desember 2015 dan 31 Desember

2014 masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp600.000,00. Piutang

Bukan Pajak merupakan pembayaran jaminan pelaksanaan

pembangunan gedung kantor Perwakilan BPKP Provinsi

Kepulauan Riau kepada pihak BP Batam.

Penyisihan Piutang Tidak Tertagih – Piutang Bukan Pajak (Rp0)

C.1.3. Penyisihan Piutang Tidak Tertagih – Piutang Bukan Pajak

Nilai Penyisihan Piutang Tidak Tertagih-Piutang Bukan Pajak per

31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 masing-masing sebesar

minus Rp0,00 dan minus Rp3.000,00. Saldo tersebut merupakan

estimasi atas ketidaktertagihan piutang yang ditentukan oleh

kualitas piutang yaitu sebesar 0,5% dari nilai Piutang Bukan Pajak

sebesar Rp600.000,00

Persediaan Rp121.010.101

C.1.4. Persediaan

Nilai Persediaan per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

masing-masing sebesar Rp121.010.101,00 dan Rp148.972.829,00.

Persediaan merupakan jenis aset dalam bentuk barang atau

perlengkapan (supplies) pada tanggal neraca, yang diperoleh

dengan maksud untuk mendukung kegiatan operasional dan tidak

untuk dijual dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada

masyarakat. Rincian Persediaan per 31 Desember 2015 dan 31

Desember 2014 disajikan pada Tabel 9 berikut ini:

Tabel 9

Rincian Persediaan per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Kode Jenis Persediaan 31 Des 2015

(Rp)

31 Des 2014

(Rp)

117111 Barang Konsumsi 120.753.601 135.637.329

117113 Bahan untuk Pemeliharaan 256.500 235.500

117131 Bahan Baku 0 13.100.000

Jumlah 121.010.101 148.972.829

Semua jenis persediaan dengan nilai sebesar Rp121.010.101,00

berada dalam kondisi baik.

Page 35: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 29 -

Aset Tetap Rp25.500.573.499

C.2. Aset Tetap

Nilai buku Aset Tetap per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

masing-masing sebesar Rp25.500.573.499,00 dan Rp3.060.003.179,00 yang

merupakan aset berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari

dua belas (12) bulan, dan digunakan dalam kegiatan operasional entitas.

Rincian Aset Tetap per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

disajikan pada Tabel 10 berikut ini:

Tabel 10

Rincian Aset Tetap per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

No. Uraian 31 Des (Rp) 31 Des 2014 (Rp)

1 Tanah 7.878.455.000 1.597.591.400

2 Peralatan dan Mesin 1.928.637.542 1.481.303.542

3 Gedung dan Bangunan 527.127.000 527.127.000

4 Konstruksi Dalam Pengerjaan 16.071.154.911 0

Nilai Perolehan 26.405.374.453 3.606.021.942

Akumulasi Penyusutan (904.800.954) (546.018.763)

Nilai Buku 25.500.573.499 3.060.003.179

Tanah Rp7.878.455.000

C.2.1. Tanah

Nilai Aset Tetap berupa Tanah yang dimiliki Perwakilan BPKP

Provinsi Kepulauan Riau per 31 Desember 2015 dan 31 Desember

2014 masing-masing sebesar Rp7.878.455.000,00 dan

Rp1.597.591.400,00.

Selama tahun 2015 terjadi kenaikan nilai perolehan Tanah sebesar

Rp6.280.863.600,00 dengan penjelasan sebagai berikut:

Uraian Jumlah (Rp)

Nilai Perolehan per 31 Desember 2014 1.597.591.400

Mutasi Tambah:

- Koreksi Nilai Aset Tetap 6.280.863.600

- Transfer Masuk 0

Jumlah Mutasi Tambah 6.280.863.600

Mutasi Kurang: Transfer Keluar 0

Nilai Perolehan per 31 Desember 2015 7.878.455.000

Transaksi penambahan nilai tanah Perwakilan BPKP Provinsi

Kepulauan Riau dalam tahun 2015 sebesar Rp6.280.863.600,00

Page 36: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 30 -

merupakan koreksi Nilai Aset Tetap Tanah seluas 4000M2

menjadi sebesar Rp6.818.654.000,00 berdasarkan hasil penilaian

dari KPKNL Batam pada tanggal 17 Maret 2015.

Peralatan dan Mesin Rp1.928.637.542

C.2.2. Peralatan dan Mesin

Nilai perolehan Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2015 dan 31

Desember 2014 masing-masing sebesar Rp1.928.637.542,00 dan

Rp1.481.303.542,00. Sedangkan nilai buku Peralatan dan Mesin

pada tanggal pelaporan yaitu nilai perolehan dikurangi dengan

akumulasi penyusutannya adalah sebesar Rp1.063.099.433,00.

Mutasi nilai Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2015 dapat

dijelaskan sebagai berikut:

Uraian Jumlah (Rp)

Nilai Perolehan per 31 Desember 2014 1.502.303.542

Mutasi Tambah:

- Pembelian 447.334.000

Jumlah Mutasi Tambah 447.334.000

Mutasi Kurang 0

Nilai Perolehan per 31 Desember 2015 1.928.637.542

Akumulasi Penyusutan s.d. 31 Desember 2015 (865.538.109)

Nilai Buku per 31 Desember 2015 1.063.099.433

Transaksi penambahan nilai Peralatan dan Mesin per 31 Desember

2015 adalah sebesar Rp447.334.000,00 seluruhnya berasal dari

realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebesar

Rp426.334.000,00 dan Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan

sebesar Rp21.000.000,00 dengan rincian sebagai berikut :

Nama BMN Satuan Volume Jumlah (Rp)

Printer Unit 4 12.240.000

Notebook Unit 2 21.061.000

LCD Projector Unit 3 24.825.000

Personal Computer Unit 5 62.150.000

Lemari Arsip Buah 5 16.600.000

Kursi Kerja Buah 10 8.400.000

Meja Kerja Setengah

Biro

Buah 10 25.200.000

Printer All in One Unit 8 72.368.000

Printer Laser Jet Unit 8 10.400.000

Scanner Unit 8 48.680.000

AC Split 2 PK Unit 5 34.400.000

Page 37: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 31 -

Sound System Unit 1 40.700.000

Sound System Portable Unit 1 7.700.000

Wireless Microphone Buah 2 4.110.000

Generator Set Unit 2 37.500.000

Fire Extinguisher Unit 10 21.000.000

Jumlah 447.334.000

Gedung dan Bangunan Rp527.127.000

C.2.3. Gedung dan Bangunan

Nilai perolehan Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2015

dan 31 Desember 2014, masing-masing sebesar Rp527.127.000,00

dan Rp527.127.000,00. Nilai buku Gedung dan Bangunan pada

tanggal pelaporan adalah nilai perolehan dikurangi dengan

akumulasi penyusutannya adalah sebesar Rp487.864.155,00.

Mutasi nilai Gedung dan Bangunan tersebut dapat dijelaskan

sebagai berikut:

Uraian Jumlah (Rp)

Nilai Perolehan per 31 Desember 2014 527.127.000

Mutasi Tambah:

Pembelian 0

Pengembangan Nilai Aset 0

Jumlah Mutasi Tambah 0

Mutasi Kurang

Transfer Keluar 0

Koreksi Nilai Aset Tetap 0

Jumlah Mutasi Kurang 0

Nilai Perolehan per 31 Desember 2015 527.127.000

Akumulasi Penyusutan s.d. 31 Desember 2015 (39.262.845)

Nilai Buku per 31 Desember 2015 487.864.155

Konstruksi Dalam Pengerjaan Rp16.071.154.911

C.2.4. Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP)

Saldo Konstruksi Dalam Pengerjaan per 31 Desember 2015 dan 31

Desember 2014 masing-masing sebesar Rp16.071.154.911,00 dan

Rp0,00.

Mutasi nilai Konstruksi Dalam Pengerjaan per 31 Desember 2015

dapat dijelaskan sebagai berikut:

Uraian Jumlah (Rp)

Nilai Perolehan per 31 Desember 2014 0

Mutasi Tambah: Realisasi Belanja Modal Gedung dan

Bangunan 16.088.184.911

Page 38: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 32 -

Mutasi Kurang: Pengembalian Belanja Modal (17.030.000)

Nilai Perolehan per 31 Desember 2015 16.071.154.911

Nilai Konstruksi Dalam Pengerjaan tersebut merupakan realisasi

Belanja Modal Gedung dan Bangunan setelah dikurangi

pengembalian belanja modal tahun berjalan yang sampai dengan

tanggal neraca pekerjaan fisiknya belum selesai 100%.

Akumulasi Penyusutan Aset Tetap (Rp904.800.954)

C.2.5. Akumulasi Penyusutan Aset Tetap

Saldo Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember 2015

dan 31 Desember 2014 masing-masing sebesar Rp904.800.954,00

dan Rp546.018.763,00.

Akumulasi Penyusutan Aset Tetap merupakan kontra akun Aset

Tetap yang disajikan berdasarkan pengakumulasian atas

penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan kapasitas dan

manfaat Aset Tetap selain untuk Tanah dan Konstruksi dalam

Pengerjaan (KDP).

Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember 2015

disajikan pada Tabel 11.

Tabel 11

Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember 2015

No Uraian Nilai Perolehan

(Rp) Akumulasi

Penyusutan (Rp)

Nilai Buku

(Rp)

1 Tanah 7.878.455.000 0 7.878.455.000

2 Peralatan dan Mesin 1.928.637.542 865.538.109 1.063.099.433

3 Gedung dan Bangunan

527.127.000 39.262.845 487.864.155

5 Konstruksi Dalam Pengerjaan

16.071.154.911 0 16.071.154.911

Jumlah 26.405.374.453 904.800.954 25.500.573.499

Page 39: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 33 -

Aset Lainnya Rp25.682.333,00

C.3. Aset Lainnya

Saldo Aset Lainnya per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

masing-masing sebesar Rp25.682.333,00 dan Rp25.682.333,00 yang

merupakan aset yang tidak dapat dikelompokkan baik ke dalam Aset

Lancar maupun Aset Tetap. Rincian Aset Lainnya pada tanggal

pelaporan tersebut disajikan pada Tabel 12 berikut ini:

Tabel 12

Rincian Aset Lainnya per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

No. Uraian 31 Des 2015 (Rp) 31 Des 2014 (Rp)

1 Aset Tak Berwujud 0 0

2 Aset Lain-Lain 25.682.333 25.682.333

Nilai Perolehan 25.682.333 25.682.333

Akumulasi Penyusutan (20.545.866) (15.409.399)

Nilai Buku 5.136.467 10.272.934

Aset Lain-Lain Rp25.682.333,00

C.3.1. Aset Lain-Lain

Nilai perolehan Aset Lain-Lain per 31 Desember 2015 dan 31

Desember 2014 masing-masing sebesar Rp25.682.333,00 dan

Rp25.682.333,00 yang merupakan Barang Milik Negara (BMN)

yang berada dalam kondisi rusak berat dan tidak lagi digunakan

dalam operasional Perwakilam BPKP Provinsi Kepulauan Riau

serta dalam proses penghapusan dari BMN, sehingga tidak

digolongkan dalam kategori Aset Tetap, tetapi digolongkan ke

dalam Aset Lain-Lain. Sedangkan nilai buku Aset Lain-Lain pada

tanggal pelaporan setelah dikurangi dengan akumulasi

penyusutan adalah sebesar Rp5.136.467,00. Mutasi nilai Aset Lain-

Lain dapat dijelaskan sebagai berikut:

Uraian Jumlah (Rp)

Nilai Perolehan per 31 Desember 2014 25.682.333

Mutasi Tambah: Penghentian dari Penggunaan 0

Mutasi Kurang:

Penghapusan BMN 0

Reklasifikasi ke Aset Tetap 0

Jumlah Mutasi Kurang 0

Nilai Perolehan per 31 Desember 2015 25.682.333

Akumulasi Penyusutan s.d. 31 Desember 2015 (20.545.866)

Page 40: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 34 -

Nilai Buku per 31 Desember 2015 5.136.467

Akumulasi Penyusutan/ Amortisasi Aset Lainnya (Rp20.545.866,00)

C.3.2. Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya

Saldo Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya per

31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 masing-masing sebesar

Rp20.545.866,00 dan Rp15.409.399,00.

Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya merupakan

kontra akun Aset Lain-lain berupa aset tetap yang tidak

digunakan lagi dalam operasional pemerintahan karena sudah

dalam kondisi rusak berat, dan disajikan berdasarkan

pengakumulasian atas penyesuaian nilai sehubungan dengan

penurunan kapasitas dan manfaat aset tersebut.

Kewajiban Jangka Pendek Rp16.010.861

C.4. Kewajiban Jangka Pendek

Nilai Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2015 dan 31 Desember

2014 masing-masing sebesar Rp16.010.861,00 dan Rp6.836.878,00.

Kewajiban Jangka Pendek merupakan kelompok kewajiban yang

diharapkan segera diselesaikan dalam waktu kurang dari dua belas

bulan setelah tanggal pelaporan, yaitu utang kepada pihak ketiga.

Utang Kepada Pihak Ketiga Rp16.010.861

C.4.1. Utang Kepada Pihak Ketiga

Nilai Utang Kepada Pihak Ketiga per 31 Desember 2015 dan 31

Desember 2014 masing-masing sebesar Rp16.010.861,00 dan

Rp6.836.878,00.

Utang Kepada Pihak Ketiga merupakan belanja yang masih harus

dibayar dan merupakan kewajiban yang harus segera diselesaikan

kepada pihak ketiga lainnya dalam waktu kurang dari dua belas

bulan.

Adapun rincian Utang Kepada Pihak Ketiga pada Perwakilan

BPKP Provinsi Kepulauan Riau per tanggal pelaporan disajikan

pada Tabel 13.

Page 41: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 35 -

Tabel 13

Rincian Utang Pada Pihak Ketiga per 31 Des 2015 dan 31 Des 2014

No. Uraian 31 Des 2015

(Rp)

31 Des 2014

(Rp)

1

Kekurangan pembayaran gaji

pegawai yang naik pangkat TMT 01

Oktober 2015

4.487.618 0

2 Tagihan Rekening Listrik Desember

2015 9.498.292 4.887.020

3 Tagihan Rekening Air Desember

2015 977.450 874.250

4 Tagihan Rekening Telepon Des 2015 1.047.501 1.075.608

Jumlah 16.010.861 6.836.878

Ekuitas Rp25.799.268.545

C.5. Ekuitas

Ekuitas adalah kekayaan bersih entitas yang merupakan selisih antara

Aset dan Kewajiban.

Ekuitas Dana Lancar Rp0

C.5.1. Ekuitas Dana Lancar

Ekuitas Dana Lancar per 31 Desember 2015 dan 2014 masing-

masing sebesar Rp0,00 dan Rp228.732.951,00. Jumlah per 31

Desember 2014 tersebut merupakan ekuitas yang diinvestasikan

untuk memperoleh aset lancar, dengan rincian sebagai berikut:

Jenis Akun Nilai (Rp) Cadangan Piutang 597.000 Cadangan Persediaan 148.972.829

Dana yang Harus Disediakan Untuk

Pembayaran Utang Jangka Pendek (6.836.878)

Barang/Jasa yang Harus Diterima 86.000.000 Jumlah 228.732.951

Ekuitas Dana Investasi Rp0

C.5.2. Ekuitas Dana Investasi

Ekuitas Dana Investasi per 31 Desember 2015 dan 2014 masing-

masing sebesar Rp0,00 dan Rp3.070.276.113,00. Jumlah per

31 Desember 2014 tersebut merupakan ekuitas yang diinvestasikan

untuk memperoleh aset tetap dan aset lain, dengan rincian sebagai

berikut:

Jenis Akun Nilai (Rp) Diinvestasikan Dalam Aset Tetap 3.060.003.179 Diinvestasikan Dalam Aset Lainnya 10.272.934

Jumlah 3.070.276.113

Page 42: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 36 -

Ekuitas Rp25.799.268.545

C.5.3. Ekuitas

Ekuitas per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 masing-

masing sebesar Rp25.799.268.545,00 dan Rp0,00. Ekuitas adalah

kekayaan bersih entitas yang merupakan selisih antara Aset dan

Kewajiban. Rincian lebih lanjut tentang ekuitas disajikan dalam

Laporan Perubahan Ekuitas.

Page 43: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 37 -

Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Operasional (Rp14.841.345.296)

D. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN OPERASIONAL

D.1. Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Operasional

Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Operasional per 31 Desember 2015 dan

per 31 Desember 2014 masing-masing sebesar minus

Rp14.841.345.296,00 dan Rp0,00. Jumlah tersebut merupakan selisih

antara Pendapatan Operasional sebesar Rp13.371.696,00 dikurangi

dengan Beban Operasional sebesar Rp14.854.716.992,00.

Pendapatan Operasional Rp13.371.696,00

D.1.1. Pendapatan Operasional

Pendapatan Operasional per 31 Desember 2015 dan per 31

Desember 2014 masing-masing sebesar Rp13.371.696,00 dan

Rp0,00. Jumlah tersebut seluruhnya merupakan Pendapatan

Negara Bukan Pajak.

Pendapatan Negara Bukan Pajak-LO Rp13.371.696

D.1.1.1. Pendapatan Negara Bukan Pajak-LO

Jumlah Pendapatan Negara Bukan Pajak-LO pada per

31 Desember 2015 dan per 31 Desember 2014 masing-

masing sebesar Rp13.371.696,00 dan Rp0,00, yaitu

Pendapatan Lain-lain sebesar Rp13.371.696,00.

Pendapatan Lain-Lain merupakan pendapatan atas

pengenaan denda keterlambatan penyelesaian

pekerjaan Perencanaan Pembangunan Gedung Kantor

Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau sebesar

Rp12.041.696,00 dan pendapatan anggaran lain-lain

sebesar Rp1.330.000,00 per tanggal pelaporan.

Page 44: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 38 -

Beban Operasional Rp14.854.716.992

D.1.2. Beban Operasional

Jumlah Beban Operasional per 31 Desember 2015 dan per 31

Desember 2014 masing-masing sebesar Rp14.854.716.992,00

dan Rp0,00. Jumlah tersebut merupakan realisasi beban yang

terjadi dalam rangka pelaksanaan kegiatan operasional sampai

dengan 31 Desember 2015. Rincian Beban Operasional disajikan

pada Tabel 14 berikut ini:

Tabel 14

Rincian Beban Operasional Tahun 2015 dan 2014

Uraian Realisasi Naik / (Turun)

Tahun 2015 Tahun 2014 Jumlah %

Beban Pegawai 9.660.752.168 0 9.660.752.168 -

Beban Persediaan 171.249.602 0 171.249.602 -

Beban Barang dan Jasa 774.140.537 0 774.140.537 -

Beban Pemeliharaan 191.069.433 0 191.069.433 -

Beban Perjalanan Dinas 3.693.589.594 0 3.693.589.594 -

Beban Penyusutan dan

Amortisasi 363.918.658 0 363.131.158 -

Beban Penyisihan Piutang

Tak Tertagih (3.000) 0 (3.000) -

Jumlah 14.854.716.992 0 14.854.716.992 -

Beban Pegawai Rp9.660.752.168

D.1.2.1 Beban Pegawai

Jumlah Beban Pegawai per 31 Desember 2015 dan 2014

masing-masing sebesar Rp9.660.752.168,00 dan Rp0,00.

Beban Pegawai adalah beban atas kompensasi, baik

dalam bentuk uang maupun barang yang ditetapkan

berdasarkan peraturan perundang-undangan yang

diberikan kepada pejabat negara, Pegawai Negeri Sipil

(PNS), dan pegawai yang dipekerjakan oleh

pemerintah yang belum berstatus PNS sebagai imbalan

atas pekerjaan yang telah dilaksanakan kecuali

pekerjaan yang berkaitan dengan pembentukan modal.

Rincian Beban Pegawai disajikan pada Tabel 15 berikut

ini:

Page 45: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 39 -

Tabel 15

Rincian Beban Pegawai Tahun 2015 dan 2014

Uraian Realisasi Naik / (Turun)

Tahun 2015 Tahun 2014 Jumlah %

Belanja Gaji dan Tunjangan

PNS 4.842.739.652 0 4.842.739.652 -

Belanja Lembur 6.829.600 0 6.829.600 -

Belanja Tunjangan Khusus

dan Belanja Pegawai Transito 4.811.182.916 0 4.811.182.916 -

Jumlah 9.660.752.168 0 9.660.752.168 -

Beban Persediaan Rp171.249.602 D.1.2.2. Beban Persediaan

Jumlah Beban Persediaan per 31 Desember 2015 dan

2014 masing-masing Rp171.249.602,00 dan Rp0,00.

Beban Persediaan merupakan beban untuk mencatat

konsumsi atas barang-barang yang habis pakai,

termasuk barang-barang hasil produksi baik yang

dipasarkan maupun tidak dipasarkan.

Rincian Beban Persediaan disajikan pada Tabel 16

berikut ini:

Tabel 16

Rincian Beban Persediaan Tahun 2015 dan 2014

Uraian Realisasi Naik / (Turun)

Tahun 2015 Tahun 2014 Jumlah %

Beban Persediaan Konsumsi 158.149.602 0 158.149.602 -

Beban Persediaan Bahan Baku 13.100.000 0 13.100.000 -

Jumlah 171.249.602 0 171.249.602 -

Beban Barang dan Jasa Rp774.140.537

D.1.2.3. Beban Barang dan Jasa

Jumlah Beban Barang dan Jasa per tanggal 31

Desember 2015 dan 2014 masing-masing

Rp774.140.537,00 dan Rp0,00. Beban Barang dan Jasa

adalah konsumsi atas jasa-jasa dalam rangka

penyelenggaraan kegiatan entitas.

Rincian Beban Barang dan Jasa disajikan pada Tabel 17

berikut ini:

Page 46: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 40 -

Tabel 17

Rincian Beban Barang dan Jasa Tahun 2015 dan 2014

Uraian Realisasi Naik / (Turun)

Tahun 2015 Tahun 2014 Jumlah %

Beban Barang Operasional 424.770.660 0 424.770.660 -

Beban Barang Non Operasional

35.148.000 0 35.148.000 -

Beban Jasa 314.221.877 0 314.221.877 -

Beban Aset Ekstrakomtabel 0 0 0

Jumlah 774.140.537 0 774.140.537 -

Beban Pemeliharaaan Rp191.069.433

D.1.2.4. Beban Pemeliharaan

Jumlah Beban Pemeliharaan per 31 Desember 2015 dan

2014 masing-masing Rp191.069.433,00 dan Rp0,00.

Beban Pemeliharaan merupakan beban yang

dimaksudkan untuk mempertahankan aset tetap dan

aset lainnya yang sudah ada ke dalam kondisi normal.

Rincian Beban Pemeliharaan disajikan pada Tabel 18

berikut ini:

Tabel 18

Rincian Beban Pemeliharaan Tahun 2015 dan 2014

Uraian Realisasi Naik / (Turun)

Tahun 2015 Tahun 2014 Jumlah %

Beban Pemeliharaan Gedung dan Bangunan

88.326.300 0 88.326.300 -

Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin

93.545.633 0 93.545.633 -

Beban Persediaan Bahan

untuk Pemeliharaan 9.197.500 0 9.197.500 -

Jumlah 191.069.433 0 191.069.433 -

Beban Perjalanan Dinas Rp3.693.589.594

D.1.2.5. Beban Perjalanan Dinas

Jumlah Beban Perjalanan Dinas per 31 Desember 2015

dan 2014 masing-masing Rp3.693.589.594,00 dan

Rp0,00. Beban tersebut merupakan beban yang terjadi

untuk perjalanan dinas dalam rangka pelaksanaan

tugas, fungsi dan jabatan.

Page 47: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 41 -

Rincian Beban Perjalanan Dinas disajikan pada

Tabel 19 berikut ini:

Tabel 19

Rincian Beban Perjalanan Dinas Tahun 2015 dan 2014

Uraian Realisasi Naik / (Turun)

Tahun 2015 Tahun 2014 Jumlah %

Beban Perjalanan Biasa 3.602.809.594 0 3.602.809.594 -

Beban Perjalanan Dinas Dalam

Kota 90.780.000 0 90.780.000 -

Jumlah 3.693.589.594 0 3.693.589.594 -

Beban Penyusutan dan Amortisasi Rp363.918.658

D.1.2.6. Beban Penyusutan dan Amortisasi

Jumlah Beban Penyusutan dan Amortisasi per 31

Desember 2015 dan 2014 masing-masing

Rp363.918.658,00 dan Rp0,00. Beban Penyusutan

merupakan beban untuk mencatat alokasi sistematis

atas nilai suatu aset tetap yang dapat disusutkan

(depreciable assets) selama masa manfaat aset yang

bersangkutan.

Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi disajikan

pada Tabel 20 berikut ini:

Tabel 20

Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi

Tahun 2015 dan 2014

Uraian Realisasi Naik / (Turun)

Tahun 2015 Tahun 2014 Jumlah %

Beban Penyusutan Peralatan

dan Mesin 348.223.861 0 348.223.861 -

Beban Penyusutan Gedung

dan Bangunan 10.558.330 0 10.558.330 -

Beban Penyusutan Aset

Tetap Yang Tidak

Digunakan Dalam Operasi

5.136.467 0 5.136.467 -

Jumlah 363.918.658 0 363.918.658 -

Page 48: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 42 -

Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih (Rp3.000)

D.1.2.7. Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih

Jumlah Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih per 31

Desember 2015 dan 2014 adalah masing-masing

(Rp3.000,00) dan Rp0,00. Beban Penyisihan Piutang

Tak Tertagih merupakan beban untuk mencatat

estimasi ketidaktertagihan piutang dalam suatu

periode.

Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Non Operasional Rp0

D.2. Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Non Operasional

Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Non Operasional per 31 Desember 2015

dan 2014 masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp0,00.

Surplus/(Defisit) Pelepasan Aset Non Lancar Rp0

D.2.1. Surplus/(Defisit) dari Pelepasan Aset Non Lancar

Jumlah Surplus/(Defisit) dari Pelepasan Aset Non Lancar per

31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing sebesar Rp0,00 dan

Rp0,00.

Pendapatan Pelepasan Aset Non Lancar Rp0

D.2.1.1. Pendapatan Pelepasan Aset Non Lancar

Pendapatan Pelepasan Aset Non Lancar per 31

Desember 2015 dan 2014 masing-masing sebesar

Rp0,00 dan Rp0,00.

Beban Pelepasan Aset Non Lancar Rp0

D.2.1.2. Beban Pelepasan Aset Non Lancar

Beban Pelepasan Aset Non Lancar per 31 Desember

2015 dan 2014 masing-masing sebesar Rp0,00 dan

Rp0,00.

Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Non Operasional Lainnya Rp0

D.2.2. Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Non Operasional Lainnya

Surplus/(Defisit) dari Kegiatan Non Operasional Lainnya per

31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing sebesar Rp0,00 dan

Rp0,00.

Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional Lainnya Rp0

D.2.2.1. Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional Lainnya

Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional Lainnya

pada per 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing

sebesar Rp0,00 dan Rp0,00.

Page 49: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 43 -

Beban dari Kegiatan Non Operasional Lainnya Rp0

D.2.2.2. Beban dari Kegiatan Non Operasional Lainnya

Beban dari Kegiatan Non Operasional Lainnya pada

per 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing sebesar

Rp0,00 dan Rp0,00.

Page 50: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 44 -

Ekuitas Awal Rp3.299.009.064

E. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

E.1. Ekuitas Awal

Nilai Ekuitas pada tanggal 1 Januari 2015 dan 2014 adalah masing-

masing sebesar Rp3.299.009.064,00 dan Rp0,00. Dalam implementasi

akuntansi pemerintahan berbasis akrual yang dimulai tahun 2015, nilai

ekuitas per 1 Januari 2015 tersebut merupakan reklasifikasi dari akun-

akun Neraca per 31 Desember 2014, sebagai berikut:

Jenis Akun Nilai (Rp) KEWAJIBAN Pendapatan yang Ditangguhkan 0 EKUITAS DANA LANCAR Cadangan Piutang 597.000 Cadangan Persediaan 148.972.829

Dana Yang Harus Disediakan Untuk

Pembayaran Utang Jangka Pendek (6.836.878)

Barang/Jasa Yang Harus Diterima 86.000.000 Barang/Jasa Yang Harus Diserahkan 0 EKUITAS DANA INVESTASI Diinvestasikan Dalam Aset Tetap 3.060.003.179 Diinvestasikan Dalam Aset Lainnya 10.272.934

Jumlah 3.299.009.064

Surplus/(Defisit) LO (Rp14.841.345.296)

E.2. Surplus/(Defisit) LO

Jumlah Defisit LO untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2015

dan 31 Desember 2014 adalah sebesar minus Rp14.841.345.296,00 dan

Rp0,00. Defisit LO merupakan selisih kurang pendapatan

dibandingkan dengan beban operasional atau defisit yang berasal dari

kegiatan operasional sebesar Rp14.841.345.296,00, dan defisit dari

kegiatan non operasional sebesar Rp0,00 sebagaimana telah dijelaskan

pada Penjelasan atas Pos-Pos Laporan Operasional.

E.3. Penyesuaian Nilai Tahun Berjalan

Penyesuaian Nilai Aset Rp3.320.424

E.3.1. Penyesuaian Nilai Aset

Penyesuaian Nilai Aset merupakan penyesuaian nilai perolehan

persediaan karena nilai persediaan yang dilaporkan pada

tanggal neraca menggunakan harga pembelian terakhir,

sementara persediaan tersebut dibeli dengan harga satuan yang

Page 51: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 45 -

berbeda. Penyesuaian Nilai Aset per 31 Desember 2015 dan

31 Desember 2014 adalah sebesar Rp3.320.424,00 dan Rp0,00

dengan rincian sebagai berikut :

Jenis Persediaan Nilai Persediaan

(Rp)

Barang Konsumsi 2.614.324

Bahan untuk Pemeliharaan 706.100

Jumlah 3.320.424

E.4. Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan Akuntansi/Kesalahan

Mendasar

Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi Rp6.280.863.600

E.4.1. Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi

Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi merupakan koreksi

atas kesalahan pencatatan nilai perolehan aset dan aset lainnya

yang perolehannya berasal dari tahun sebelumnya.

Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi per 31 Desember 2015

sebesar Rp6.280.863.600,00 merupakan kenaikan nilai asset

tanah seluas 4.000M2 hasil penilaian kembali oleh pihak

KPKNL Batam.

Transaksi Antar Entitas Rp31.057.420.753

E.5. Transaksi Antar Entitas

Jumlah Transaksi Antar Entitas per 31 Desember 2015 dan

31 Desember 2014 masing-masing sebesar Rp31.057.420.753,00 dan

Rp0,00. Jumlah tersebut terdiri atas:

Uraian Jumlah (Rp) Ditagihkan ke Entitas Lain 31.071.392.449 Diterima dari Entitas Lain (13.971.696)

Jumlah 31.057.420.753

Ditagihkan ke Entitas Lain Rp31.071.392.449

E.5.1. Ditagihkan ke Entitas Lain

Jumlah Ditagihkan ke Entitas Lain per 31 Desember 2015 dan

31 Desember 2014 masing-masing sebesar Rp31.071.392.449,00

dan Rp0,00. Jumlah tersebut merupakan realisasi belanja yang

telah diterima pembayarannya dari Kas Negara pada tanggal

Page 52: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 46 -

neraca.

Diterima dari Entitas Lain (Rp13.971.696)

E.5.2. Diterima dari Entitas Lain

Jumlah Diterima dari Entitas Lain per 31 Desember 2015 dan

31 Desember 2014 masing-masing sebesar (Rp13.971.696,00) dan

Rp0,00. Jumlah tersebut merupakan realisasi penerimaan negara

yang telah disetorkan ke Kas Negara pada tanggal neraca.

Ekuitas Akhir Rp25.799.268.545

E.6. Ekuitas Akhir

Nilai Ekuitas per tanggal 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2104

adalah masing-masing sebesar Rp25.799.268.545,00 dan Rp0,00. Nilai

tersebut merupakan kekayaan bersih pada tanggal neraca yaitu selisih

antara nilai Aset sebesar Rp25.815.279.406,00 dikurangi nilai Kewajiban

sebesar Rp16.010.861,00.

Page 53: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 47 -

Pengungkapan Penting Lainnya

F. PENGUNGKAPAN PENTING LAINNYA

F.1. Informasi Dana Bantuan Kedinasan (Dana Mitra)

Selama tahun 2015 kegiatan pengawasan di lingkungan

Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau selain didanai dari

DIPA Kantor Pusat BPKP, juga didanai dari mitra kerja. Kegiatan

tersebut berupa pendampingan, bimbingan teknis dan sosialisasi

berdasarkan permintaan dari kementerian/lembaga, dan

BUMN/BUMD/ BLU yang menjadi mitra kerja Perwakilan

BPKP. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2015 jumlah

penugasan yang dibiayai dari dana mitra kerja sebanyak 52 PP

dan telah menghasilkan 52 LHP. Dari jumlah sebanyak 52 PP

tersebut terdapat 3 PP penugasan PKPT yang biaya

penugasannya menggunakan dana mitra sedangkan sisanya 49

PP lainnya merupakan penugasan Non PKPT. Realisasi dana

penugasan beban mitra kerja selama tahun 2015 adalah sebesar

Rp574.193.436,00 dengan rincian sebagai berikut:

Kedeputian

Jumlah

Penuga

san

Jumlah

LHP PKPT

NON

PKPT

Jumlah

Dana (Rp)

Perekonomian 4 4 3 1 26.530.000

Polsoskam 14 14 0 14 93.099.936

Keuangan

Daerah 27 27 0 27 438.283.500

Akuntan Negara 0 0 0 0 0

Investigasi 0 0 0 0 0

P3A 7 7 0 7 16.280.000

Jumlah 52 52 3 49 574.193.436

Seluruh dana mitra yang tersaji di atas telah dilakukan validasi

datanya oleh masing-masing Koordinator Pengawasan

Perwakilan BPKP dengan mitra kerja sesuai surat Sekretaris

Utama Nomor S-2540/SU/03/2015 Tanggal 15 Desember 2015.

Jumlah dana tersebut seluruhnya dikelola dan

dipertanggungjawabkan oleh pihak mitra kerja sesuai dengan

mekanisme yang berlaku pada masing-masing mitra kerja.

Pegawai BPKP yang diberi tugas oleh pimpinan unit masing-

Page 54: UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 … kepri_lapkeu... · UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PER 31 DESEMBER 2015 LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR ... I. Laporan

Laporan Keuangan Perwakilan BPKP Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2015 (Unaudited)

Catatan atas Laporan Keuangan - 48 -

masing diterbitkan Surat Perintah Dinas (SPD) Nihil dengan

beban anggaran mitra kerja, dan pada akhir kegiatan/penugasan

pegawai dimaksud menerima dan menandatangani kuitansi

penggantian biaya perjalanan dinas/transport lokal, dan

selanjutnya dipertanggungjawabkan sesuai dengan mekanisme

yang berlaku pada masing-masing mitra kerja.