Upload
others
View
22
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Money&IEMPOWERING ENTREPRENEUR
Vol. 93 NOV-DEC ’17
EMPOWERING ENTREPRENEUR
Money&I MagazIneISSN: 2087-5975
Rp. 32.500WWW.MONEYINSIGHT.ID
MONTHLY MAGAZINE
Rp. 32.500WWW.MONEYINSIGHT.ID
MONTHLY MAGAZINE
MAHARANI KEMALA
THE URBAN BEAUTY
Dari berjualan produk kosmetik secara online, kini perempuan muda ini mengembangkan
sayapnya di bisnis aesthetic clinic yang berkelas. Disini ia berbagi cerita perjalanannya
BY THE SEABerawal dari produksi
beberapa pakaian, kini bertumbuh dengan
lebih dari 10 outlet. Inilah kisah perjuangan brand wear By The Sea
Aidil ZulkifliMelalui UangTeman,
ia menjadi salah satu pelopor fenomena
financial technology di Indonesia. Bagaimana ia
menjalankan ‘jasa pinjam duit’ ini tanpa terkena
resiko kredit macet?
BY THE SEABerawal dari produksi
beberapa pakaian, kini bertumbuh dengan
lebih dari 10 outlet. Inilah kisah perjuangan brand wear By The Sea
Aidil ZulkifliMelalui UangTeman,
ia menjadi salah satu pelopor fenomena
financial technology di Indonesia. Bagaimana ia
menjalankan ‘jasa pinjam duit’ ini tanpa terkena
resiko kredit macet?
Vol. 93 NOV-DEC ’17Vol. 93 NOV-DEC ’17
EMPOWERING ENTREPRENEUR
MAHARANI KEMALA
THE URBAN BEAUTY
Dari berjualan produk kosmetik secara online, kini perempuan muda ini mengembangkan
sayapnya di bisnis aesthetic clinic yang berkelas. Disini ia berbagi cerita perjalanannya
MAHARANI KEMALA
THE URBAN BEAUTY
Dari berjualan produk kosmetik secara online, kini perempuan muda ini mengembangkan
sayapnya di bisnis aesthetic clinic yang berkelas. Disini ia berbagi cerita perjalanannya
2 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
W W W . S E N S A T I A . C O M
*The promotion is valid for transaction at Sensatia Botanicals Plaza Renon only.
4 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
FROM THE EDITORArif RahmanIG @arif.journal
D i masa lalu, barter adalah cara
terbaik untuk pemenuhan
kebutuhan masing-masing
orang, kemudian berkembang
ketika para pihak merasa nilai tiap barang
yang dipertukarkan tak sama, maka uang
menjadi solusinya. Sejarah mencatat,
koin emas adalah salah satu bentuk uang
pertama di eranya, sampai kemudian
uang kartal itu tak efisien untuk membeli
barang dengan harga mahal, maka lahirlah
uang giral, yang secara fisik umumnya
berbentuk kertas. Era ini cukup lama
menjadi bagian dari ekonomi kita saat ini.
Dan sekarang, situasinya kembali
berubah. Kini ada uang digital yang dalam
banyak hal memiliki fungsi jauh lebih
mudah dan praktis. Yang dulu membeli
bakso menggunakan ‘gesek’ cuma
banyolan, kini mulai terealisasi.
Di Indonesia sendiri, dimulai dengan
e-money di jalan tol -yang dalam
pelaksanaannya masih menjadi pro dan
kontra-, padahal di sejumlah negara
maju, outlet-outlet jalanan sudah
menerapkan pembayaran dengan cara
ini. Hal inilah yang mendorong sejumlah
pihak merevolusi dirinya. Satu persatu
perusahaan dengan layanan keuangan
berbasis teknologi bermunculan, baik
oleh pemain lama seperti bank, maupun
lembaga keuangan bukan bank.
Selain itu, muncul pula sejumlah pemain
baru dari kalangan startups. Teknologinya
pun beragam, dari yang ‘jadul’ ala situs
internet, sampai yang moderen dengan
fitur-fitur yang mampu membaca perilaku
penggunanya. Inilah masa depan yang
kerap di sebut Financial Technology
(Fintech).
Era Gesek
Created by Freepik
5Vol. 93 | Nov - Dec 2017
COVERFoto oleh Maharani Kemala
Desain oleh Sahal Putra
Sebagai awak media, kami pun berburu informasi terkait
dengan fenomena ini, termasuk dengan bercakap lama
bersama Aidil Zulkifli, ia adalah startup yang membidangi
lahirnya UangTeman, layanan peer to peer (P2P) lending
yang sangat sukses. Melaluinya pula kita mendapat
informasi terkait dengan pemetaan Fintech, dan
bagaimana seharusnya dunia perbankan melihat kondisi
ini. Hasil interview kami tertuang dalam rubrik Special
Feature edisi ini. Sementara pada suplemen Creator.
Inc, kami memperkenalkan sosok muda berparas elok
bernama Maharani Kemala. Awalnya ia hanya berjualan
kosmetik melalui online, kini merambah dalam bidang
Aesthetic Clinic.
Kedua profil tersebut adalah informasi utama kami
pada edisi ini, tentu dengan artikel-artikel dan hasil
liputan lainnya yang tak kalah informatif, semoga
menjadi bacaan pelepas lelah, ataupun mungkin untuk
mencari ide-ide baru bagi industri bisnis Anda. Selamat
membaca.
Jabat Erat,
Arif Rahman
Money & I Magazine is published monthly by PT. Literatur Negeri, Jalan Dewi Madri III, Bali, Indonesia. Tel: +62 821 4402 1868. No part of this publication may be reproduced or transmitted in any form or by any means, electronic or mechanical, including photocopy, recording or any information storage or retrieval system without permission in writing from PT. Literatur Negeri. While the editors do their utmost to verify information published, they do not accept responsibility for its absolute accuracy; Editorial & Advertising E-mail: [email protected]. Tel: +62 821 4402 1868.
PUblISHER
PT literatur Negeri
EDITORIAl bOARD
Alex P. Chandra
EDITOR IN CHIEF &
HEAD OF CONTENS
Arif Rahman
EDITOR
Khoirur Rozy I Jakarta
Rheza Alfian I Jakarta
Cucuk Espe I Jatim
Angga Wijaya I bali
COMMUNITY
Alifya Putri
COMMUNICATION
OFFICER
Kadek Pebriyanti
DESIGN & ART WORKING
Ida bagus baruna luhur
Sahal Putra
MONEY&I MAGAZINEAkubank SchoolJl. Dewi Madri III Denpasar - Bali
T. +62 823 3996 [email protected]
For advertising enquiries please send an email to :
Indah Kencana [email protected]. 0823 3996 4020
Desak Putu [email protected]. 0823 4112 7767
DISTRIbUTION SUPPORTAdi [email protected]. 081 337 666 430
For transfers and payments :PT literatur Negeri bCA KCP Teuku Umar Denpasar 7680391216
Confirm / Info about transfer & payment to :
Eka Putri [email protected] M. 0878 6151 1609
@MNImagzMoney&I Magazine@moneyandimagz
6 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Also In this edition
04 From the Editor
08 Like On Facebook
10 Notes From A Friend
Bigger Picture
14 Insight
Balita Mindset
38 Leadership
Mati Sebelum Tumbuh
40 Smart Family
Millenial..Oh..Millenial
48 Book Review
50 Infrastructure
Inovasi terjadinya di Pasar,
bukan di Laboratorium
70 Community
Komunitas Sadar Sehat
42Entrepreneur :Renato Vianna
Kisah perjalanan Renato
Vianna, seorang brasil
yang kini menetap di Pulau
Dewata, kecintaannya
akan pantai menginspirasi
bisnisnya by The Sea.
Kisah lengkapnya pada
rubrik Entrepreneur.
54Travellers Note : Candi Gunung Kawi
Obyek wisata yang terletak
di Desa Tampak Siring
ini sangat kental dengan
nilai sejarahnya. Pahatan
batu yang sangat detail
dan nuansa yang sejuk
menambah keasrian dari
tempat ini. Foto-fotonya
tersaji dalam rubrik
travellers notes.
58Front Of Mind : Elon Musk
Namanya Elon Musk,
disejajarkan dengan penemu
kelas dunia. Tesla adalah
salah satu karyanya. Kini
obsesinya, membangun
koloni di Planet Mars. Apa
yang membuat ia termotivasi
untuk itu? Selengkapnya
pada rubrik Front of Mind.
Contents
Interview With Aidil ZulkifliUangTeman merupakan fintech pertama dan satu-satunya di Indonesia yang
menyalurkan pinjaman kepada masyarakat secara aman dan transparan yang tersebar di
15 kota. Penggagas platform ini adalah Aidil Zulkifli. bagaimana ia bisa membuat suatu
platform yang canggih dengan memberikan jaminan pinjaman uang tanpa menggunakan
wujud nyata uang tersebut? Selengkapnya pada rubrik Interview.
GERBONG BARU KEUANGAN DIGITAL 2818 GERBONG BARU KEUANGAN DIGITAL
GERBONG BARU KEUANGAN DIGITAL
7Vol. 93 | Nov - Dec 2017
ContributorsAlex P ChAndrA Chairman Group Lestari &
Memulai karir sebagai profesional banker di BCA selama 8 tahun sebelum akhirnya memutuskan untuk mendirikan bisnisnya sendiri BPR Lestari, perusahaan yang dibawanya menjadi BPR terbesar di Bali dalam waktu 5 tahun.
YuswohAdYMarketing Consultant
Penulis 40 buku mengenai pema-saran. Pernah bekerja selama 12 tahun di MarkPlus Inc dengan posisi terakhir sebagai Chief Executive. Di bidang keorganisasian Yuswohady pernah menjadi Sekjen Indonesia Marketing Association (IMA).
Ben ABAdiwww.benabadi.com.
Menciptakan seseorang untuk menjadi miliuner & pebisnis. Penulis buku laris yang sudah melatih lebih dari 200 pengusaha dan pemimpin dari ribuan sales. Misinya menciptakan miliader me-lalui training yang inovatif
PriBAdi BudionoCEO BPR Lestari
Ulasannya erat terkait dengan kepemimpinan yang banyak di adopsi dari sejumlah pemikir besar. Memberikan alternatif solusi pada permasalahan yang kerap dihadapi bangsa ini khususnya yang ada di Bali.
suZAnA ChAndrAManaging Director Lestari Living
Smart Family adalah rubrik yang diasuh. Wanita yang pernah menimba pengalaman hidup di Australia ini dengan lugas memaparkan bagaimana kiat cerdik untuk mengelola investasi khususnya di bidang properti.
Socialita : Maharani Kemala, The Urban Beauty
Ketika bisnis kecantikan sudah merajalela. Wanita
berparas cantik ini tetap mencoba peruntungannya
dalam industri ini. bermula dari berjualan online, kini
usahanya telah berkembang dengan beberapa outlet
dan aesthetic clinic. Simak kisah lengkapnya pada
rubrik Socialita.
64
From Contributor
10 Notes From a Friend - Bigger
Picture oleh Alex P Chandra
14 Insight - Balita Mindset oleh
Yuswohady
40 Smart Family -Millenial Ohh
Millenial oleh Suzana Chandra
38 Leadership - Mati sebelum
Tumbuh oleh Pribadi Budiono
46 Coaching Clinic - HR
Transformation oleh Ben
Abadi
8 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Alex Purnadi ChandraPublished 05 May 2017
52,161
Alex Purnadi ChandraPublished 07 May 2017
Timeline like Follow
Alex P ChandraEntrepreneur
Photo
My Bucket List (1)
Kata Tony Robbins, “Success is a journey. And the road to
success is always under construction.”
Kata kuncinya adalah, “...is always under construction”. Jadi
never ends. Menjadi lebih baik, lebih sehat, lebih bermanfaat,
bertumbuh.
Jadi karena hidup adalah perjalanan, dan perjalanan adalah
tujuannya, maka sambil menempuh perjalanan, please enjoy
the view!
Ini beberapa catatan perjalanan saya while i am enjoying ‘the
view’ of life.
big Sur California...
Ilustration : wallapapercave.com
My Bucket List (2) - Riding at Sepang
“Every skills is learnable skills”
Semua keterampilan dapat dipelajari. Dulu saya pikir naik
motor kayak Rossi itu bisa miring semiring-miringnya, sampai
sikunya menyentuh aspal.
Ternyata tidak bisa, kalau miring sampai bannya tidak
mencengkram, ya pasti jatuh...
Kemiringan motor ada maksimalnya. Jadi setelah maksimal,
motornya nggak bisa dimiringkan lagi. badannya yang
diturunkan. Seperti ‘ngegantung’ di motor. Tentunya kecepatan
motor harus kencang. berat badan kita yang menggantung di
motor, mengkompensasi gaya sentripetal motor.
Well, kalau ‘elbow down’ saya belum bisa, kalau knee down
sudah bisa. Ini salah satu impian yang jadi kenyataan, riding at
Sepang.
52,108
10 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Alex P. Chandra@alex_lestari
Founder of Lestari Group
www.alexpchandra.com
“ Understanding the bigger picture gives purpose. Understanding the bigger picture gives motivation,especially for the entry level”
NOTES FROM A FRIEND
Mark Zuckerberg si pendiri Facebook mengatakan, bahwa kisah favoritnya
adalah ketika Presiden John F. Kennedy suatu kali berkunjung ke NASA,
secara basa-basi ia menyapa dan bertanya kepada seorang ‘janitor’ yang
sedang membersihkan lantai, how do you do?” dan “what are you doing?”
Jawab sang janitor, “I’m helping people to land at the moon.”
Setuju, understanding the bigger picture gives purpose. Understanding the bigger picture
gives motivation, especially for the entry level.
Tapi kebanyakan perusahaan tidak meluangkan cukup waktu untuk ‘train the trainees’,
kebanyakan senior staf sudah capek. Mereka sudah punya kesibukan sendiri, target to
BIGGER PICTURE
NOTES FROM A FRIEND
11Vol. 93 | Nov - Dec 2017
NOTES FROM A FRIEND
“Tugas perusahaan untuk menjelaskan ‘the bigger picture’ kepada setiap orang, sehingga
seorang janitor-pun akan menganggap penting pekerjaannya,
‘helping people to land at the moon’ tentunya memberikan ‘higher
purpose’ daripada ‘to clean the floor’.”
Created by Pressfoto - Freepik.com
meet, handling client’s, unending complaint,
serving a very demanding boss etc. Most
of the time, you will be left alone. Ini tidak
perlu ditanyakan lagi alasannya, just do or
die.
Hal ini membawa kembali kenangan
lama. Ketika masa-masa training saya
dulu, ditempatkan di bCA Asemka untuk
‘on the job training’. Ini cabang bCA
yang paling sibuk di seluruh Indonesia
(waktu itu tahun 1992). Ini kantor pertama
bCA, karyawannya sudah puluhan tahun
bekerja. Mereka juga lelah dan bosan
melihat tumpukan pekerjaan yang tidak
pernah selesai. Mereka ingin cepat
pulang melihat matahari, yang hampir
tidak pernah kesampaian. Dan sekarang
ada anak trainee yang merepotkannya.
Dan nanti suatu ketika, anak trainee yang
merepotkannya itu, ‘somehow’ akan
menjadi atasannya. bagaimana kira-kira
‘penerimaan’-nya?
Memang tugas perusahaan untuk train
the trainee, untuk menjelaskan ‘the bigger
picture’ kepada setiap orang, sehingga
seorang janitor-pun akan menganggap
penting pekerjaannya, ‘helping people to
land at the moon’, tentunya memberikan
‘higher purpose’ daripada ‘to clean the
floor’. Tugas dan kewajiban manajemenlah
untuk mengorientasi, memberikan
mentor to coach, memberikan training,
menjelaskan mengapa begini dan mengapa
begitu. Tapi dalam kebanyakan kasus, we
will be left alone.
Ada dua sikap yang bisa kita ambil.
Pertama, pasif dan mencari kesalahan.
Terima nasib dan bilang, ‘the management
do not do their job’.
Atau kedua, secara aktif ‘keep seeking
anwser’, mengapa begini, mengapa begitu.
Well, at the end of the day, it is us who
decide what we are going to do. That’s
what makes the difference.
Created by Pressfoto - Freepik.com
14 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
YuswohadyPraktisi Pemasaran dan ex. Sekjen Indonesia Marketing Association
www.yuswohady.com
“
INSIGHT
BAlITA MIndsETCreated by Dooder - Freepik.com
Survive dari disrupsi itu bukanlah
semata masalah teknologi digital
atau inovasi model bisnis. Yang
terpenting justru adalah masalah
mindset. Yaitu mindset yang menganggap
bahwa kita telah “tahu semuanya”.
Dan celakanya, ketika kita sudah merasa
tahu semuanya, maka semakin sulit pula
kita menanggalkannya. bahkan ketika kita
paham bahwa apa yang kita tahu itu tak
relevan lagi, di situlah bencana berawal.
Itu sebabnya disrupsi di industri otomotif
bukan dilakukan oleh Ford atau Toyota
yang “tahu semuanya” mengenai dunia
otomotif, tapi oleh Tesla dan Google. Itu
sebabnya disrupsi di dunia perhotelan
bukan dilakukan Hilton atau Aston, tapi
oleh Airbnb. Itu sebabnya disrupsi di
Dengan balita mindset, kita akan lebih cepat memutar siklus learn-unlearn-relearn untuk merespon bahaya disrupsi. Dengan balita mindset kita lebih piawai melewati old normal, disrupted normal, dan new normal. Dengan balita mindset kita lebih mumpuni mengelola disrupsi.”
15Vol. 93 | Nov - Dec 2017
INSIGHT
“... disrupsi di industri otomotif bukan dilakukan oleh Ford atau Toyota yang “tahu semuanya”
mengenai dunia otomotif, tapi oleh Tesla dan Google. Itu sebabnya
disrupsi di dunia perhotelan bukan dilakukan Hilton atau Aston, tapi oleh Airbnb. Itu sebabnya disrupsi di layanan taksi bukan dilakukan
oleh Blue Bird, tapi oleh Uber. Tahu semuanya justru menjadi racun
mematikan.
layanan taksi bukan dilakukan oleh blue
bird, tapi oleh Uber.
“Tahu semuanya” tentu saja merupakan
berkah tak terhingga. Namun, ketika
semua yang kita tahu itu sudah tak
relevan lagi, sudah menjadi barang usang,
akhirnya menjadi racun mematikan. Ya,
karena mindset “tahu semuanya” telah
membutakan mata, hati dan pikiran kita
mengenai hal baru yang tidak kita ketahui.
Di dunia yang sarat disrupsi, mindset yang
kini diperlukan bukanlah “tahu semuanya”,
tapi justru sebaliknya, “tak tahu semuanya”.
Artinya, kita tak cukup sebatas “learning”,
tapi juga “unlearning”, yaitu mengosongkan
hal-hal usang yang selama berpuluh tahun
kita ketahui dan kita yakini kebenarannya.
Unlearning akan mengosongkan isi pikiran
kita sebersih mungkin, sebersih kanvas
kosong.
Siklus Learn-Unlearn-Relearn
Proses terjadinya disrupsi saya bagi
menjadi tiga fase, yaitu: “old normal”
(kenormalan lama), “disrupted normal”
(kenormalan lama yang sudah dirusak
secara eksponensial oleh teknologi atau
model bisnis baru), dan “new normal”
(keseimbangan dan kenormalan baru
sebagai hasil dari disrupsi).
Di dalam kondisi old normal yang stabil,
inkremental dan linier, maka learning
dibutuhkan untuk mencapai keahlian yang
tak tertandingi oleh pesaing manapun.
Itu sebabnya di tahun 1990-an Peter
Senge begitu populer dengan formulanya
mengenai “learning organization”.
Namun sejak pertengahan 2000-an, tiba-
tiba goncangan disrupted normal terjadi
secara eksponensial, khaotik dan nonlinier.
Paradigma, formula dan resep sukses lama
tiba-tiba hancur lebur tergantikan oleh hal
yang sama sekali baru.
Di sinilah saatnya unlearning, dimana kita
harus menanggalkan paradigma, formula,
dan resep sukses lama dari otak kita.
Namun unlearning saja tak cukup. Dalam
waktu singkat, kita juga harus relearning
untuk memahami dan menguasai
paradigma, formula dan resep sukses baru
di fase new normal.
Di fase ini, banyak pemain inkumben jatuh
berguguran, sebaliknya pemain-pemain
startup yang fresh bermunculan mengambil
alih kepemimpinan industri. Kenapa
demikian? Karena pemain inkumben
tak cepat unlearning. Mereka terus
terkungkung formula kesuksesan lama.
Mereka terjebak dalam comfort zone karena
terbuai mindset “tahu semuanya”.
Sementara pemain startup lain ceritanya.
bermodal mindset “kanvas kosong” ia
begitu cepat memutar siklus learn-unlearn-
relearn dengan tujuan untuk mewujudkan
16 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
INSIGHT
model bisnis baru yang relevan dengan
kondisi new normal.
Jadi kunci sukses startup terletak pada
kelincahan (agility) dalam merespon
disrupsi. Dan kelincahan ini ditentukan
oleh kemampuan mereka yang super cepat
dalam memutar siklus learn-unlearn-relearn.
Balita = Unlearned + Curiosity
Untuk memutar siklus learn-unlearn-
relearn dengan cepat, setiap pemain (baik
inkumben maupun startup) harus memiliki
apa yang saya sebut “balita mindset”.
Sesuai namanya, sikap mental ini mengacu
pada alam pikiran anak di bawah lima
tahun.
Mengacu sifat dasar anak balita, ada dua
kondisi yang membentuk balita mindset.
Pertama adalah ketidaktahuan (unlearned).
Yaitu pola pikir “tak tahu semuanya”
dengan menganggap diri kita tak tahu
apa-apa mengenai paradigma, formula dan
resep sukses baru yang bakal membentuk
new normal. Di sini kita menguras habis
isi otak kita hingga kosong melompong
layaknya isi otak anak balita.
Kedua adalah keingintahuan (curiosity).
Sebagai konsekuensi dari pola pikir “tak
tahu semuanya” maka rasa keingintahuan
kita menjadi begitu menyala-nyala.
layaknya balita, keingintahuan yang
membara ini mendorong kita untuk terus-
menerus mengeksplorasi, bereksperimen,
dan akhirnya menemukan formula untuk
sukses di new normal.
Untuk menjadi agile learner sekaligus fast
learner seperti halnya anak balita, kita
harus memiliki mindset ketidaktahuan
dan keingintahuan. Dengan mindset
ketidaktahuan kita akan lincah melahap
berbagai pengetahuan yang diperlukan
untuk sukses di new normal. Sementara
dengan keingintahuan, kita akan super
cepat menemukan formula sukses di new
normal.
Singkatnya, dengan balita mindset kita
akan lebih cepat memutar siklus learn-
unlearn-relearn untuk me-respons bahaya
disrupsi. Dengan balita mindset kita lebih
piawai melewati old normal, disrupted
normal dan new normal. Dengan balita
mindset kita lebih mumpuni mengelola
disrupsi.
Created by Freepik.com
18 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
GERBOnG BARU KEUAnGAn dIGITAl
Kebijakan e-Toll akhirnya menjadi
diskusi panjang, ada yang pro,
tak sedikit yang sebaliknya.
lagi-lagi mengulang kasus
disrupsi belakangan ini, ketika toko online
di tenggarai membuat sejumlah Mall sepi,
atau bagaimana taksi konvensional berebut
penumpang dengan armada online. Namun
inilah fenomenanya, ketika perubahan
model ke cara-cara baru yang efektif
dan murah harus berhadapan dengan
‘incumbents’.
19Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Created
by Freep
ik.com Fintech refers to the use of technology to deliver
financial solutions. Artinya, penggunaan teknologi untuk memecahkan permasalahan keuangan. Dan jika melihat
kondisi yang ada, maka ini sangat beralasan
mengingat masih banyak masyarakat yang belum dapat
terlayani industri keuangan konvensional.”
“
Cre
ated
by
Free
pik
.com
e-Toll sendiri sebenarnya adalah awal, dari
gerbong baru dalam revolusi keuangan
digital, yang oleh banyak pakar teknologi
sudah jauh-jauh hari diprediksi, tak
terkecuali bill Gates, “we need banking,
but we don’t need bank anymore,” ujarnya
lebih dari 20 tahun yang lalu. Gerbong baru
bernama Fintech (Financial Technology) ini,
mulai mengganggu pemain lama seperti
lembaga Keuangan bank pun bukan bank,
bahkan disebut-sebut bukan hanya sebagai
alternatif, namun akan me-replace fungsi
bank.
Jika di lihat dari definisinya, menurut
Arner (2015), fintech refers to the use of
technology to deliver financial solutions.
Artinya, penggunaan teknologi untuk
memecahkan permasalahan keuangan.
Dan jika melihat kondisi yang ada, maka
ini sangat beralasan mengingat masih
banyak masyarakat yang belum dapat
terlayani industri keuangan konvensional.
Selain karena terikat aturan yang ketat, juga
keterbatasan akses di sejumlah daerah-
daerah marjinal. Hal ini akhirnya mendorong
masyarakat untuk mencari alternatif
pendanaan selain jasa industri keuangan
tradisional.
Hal ini senada dengan yang disampaikan
Muliaman D. Hadad, Ph.D, Ketua Dewan
Komisioner – OJK untuk Kuliah Umum di
IbS Jakarta awal tahun ini. Menurutnya,
masyarakat memerlukan alternatif
pembiayaan yang lebih demokratis dan
transparan, juga biaya layanan keuangan
yang efisien dan bisa menjangkau
masyarakat luas. Apalagi Indonesia yang
memang secara geografis membuat
sejumlah masyarakat terisolir, maka
teknologi mampu hadir sebagai pemecah
masalah.
20 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Created by Fanjianhua - Freepik.com
SPECIAL FEATURE
sEJARAH FInTECHJika melihat dari sejarahnya, sekalipun
ganung Fintech baru ramai di bicarakan
saat ini, sebenarnya John Maynard Keynes
(1920) sudah lama menyebutnya. Keynes
mengatakan, “merchant could order
product by phone and travels his wealth
across the globe without exertion or even
trouble.” Era ini disebut sebagai fase awal
lahirnya Fintech. Dan kerap disebut Fintech
1.0 (1866-1987).
Periode berikutnya, Paul Volcker (2009)
menyebut, “the automatic teller machine
(ATM) is the most important financial
innovation”. Ketika itu, ATM adalah generasi
Fintech 2.0 (1987-2008).
Dan saat ini, kita sudah memasuki fase
Fintech 3.0 dan 3.5, “hundreds of startups
offers various alternative to traditional
banking,” ujar Jamie Dimon. Dan fase 3.5,
“internet finance led purely by outsiders,”
sebagaimana kata Jack Ma.
Jika regulasi dan master plan terkait
dengan Fintech sebagaimana
perencanaan OJK ini dapat berjalan,
maka Fintech akan membuka akses
keuangan untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat dapat
terwujud.”
“
21Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
Dan hal ini bertumbuh seiring dengan
kemajuan teknologi terutama digital dan
lahirnya smartphone.
Di Indonesia sendiri, potensi Fintech
sangat besar. Sebagaimana disampaikan
Muliaman, Fintech mendorong pemerataan
tingkat kesejahteraan penduduk, membantu
pemenuhan kebutuhan pembiayaan
dalam negeri yang masih sangat besar,
mendorong distribusi pembiayaan nasional
yang masih belum merata di 17.000
pulau, mendorong kemampuan ekspor
UMKM yang saat ini masih rendah serta
meningkatkan inklusi keuangan nasional.
Jika melihat datanya, hal ini linier dengan
realisasi di lapangan. Saat ini, pelaku
Fintech Indonesia dominan berbisnis
payment (43%), pinjaman (17%), dan
sisanya berbentuk agregator, crowdfunding
dan lain-lain.
OJK sendiri telah melihat ini sebagai
sebuah keniscayaan, dan mulai
meresponnya dengan sejumlah kebijakan,
salah satunya adalah POJK No. 77/
POJK.01/2016 tentang layanan Pinjam
Meminjam langsung berbasis Teknologi
Informasi (lMPUbTI) atau Peer-to-Peer
Lending, juga menyusun ketentuan lainnya
seperti Crowdfunding dan Digital Banking.
Jika regulasi dan master plan terkait
dengan Fintech sebagaimana perencanaan
OJK ini dapat berjalan, maka Fintech tidak
hanya akan menjadi solusi soal keuangan
yang praktis dan cepat, tapi juga membuka
akses keuangan untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat.
22 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
“Banking is necessary, banks are not.” Bill Gates (1994)
Sebelum era Web 2.0, maka
ATM (Automatic Teller Machine)
adalah layanan Fintech terbaik
yang berkembang revolusioner.
bahkan di era 2000-an, keberhasilan
sejumlah bank ditentukan dari jumlah ATM
yang mereka miliki. Namun kini semuanya
bergeser, dan bahkan di prediksi Fintech
akan berpengaruh besar terhadap performa
bank, karena layanannya yang terdisrupsi.
Ini alasannya mengapa kalangan perbankan
terus berupaya meningkatkan layanan
digital banking seiring perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi.
Dengan digital banking, perbankan
optimis bisa meningkatkan kinerja dan
pertumbuhan ekonomi.
Pemimpin bNI Kantor Wilayah bali NTb
& NTT, Putu bagus Kresna mengatakan,
penerapan digital banking bukan hanya
peningkatan dana pihak ketiga, namun juga
kredit termasuk transaksi yang mengarah
TANTANGAN PERBANKAN GO dIGITAl ... ATAU TERPEnTAl
ke digital. Ke depannya semua transaksi
pun akan mengarah ke nontunai.
“Transaksi tunai ke depannya akan segera
tergantikan dengan nontunai, sehingga
bank akan melakukan peningkatan kinerja
melalui digital banking,” katanya. Sebagai
institusi keuangan, bank bUMN saat ini
tengah melakukan transformasi menjadi
institusi keuangan digital nasional yang
Pangsa pasar bank tradisional akan tergerus di tahun 2020 jika
tidak masuk ke era digital
Kenaikan untung bersih yang bisa diperoleh perbankan jika mampu
mengoptimalkan teknologi digital
Keuntungan bersih akan tergerus bagi bank yang tidak
mengoptimalkan teknologi digital.
1/3
45%
35%
Go Digital menjadikan biaya yang lebih efisien. Pendirian kantor cabang bisa
membutuhkan dana hingga Rp. 1 miliar, dan mesin ATM berkisar pada harga Rp.
70 jutaan. berbanding terbalik dengan layanan digital yang jauh lebih murah.
23Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Created by Katemangostar - Freepik.com
mumpuni. Hal ini merupakan sarana bagi
bNI untuk meningkatkan kinerja serta
percepatan literasi transaksi keuangan
kepada masyarakat berbasis teknologi
digital.
“Melalui pengembangan konsep DigiNation,
kami akan mentransformasi perilaku
layanan bank kepada nasabah menuju
model transaksi digitalisasi perbankan,”
ujarnya. berbagai produk digital telah
dikembangkan antara lain bNI UnikQu,
bNI Digital loan, Agen46 bNI, dashboard
bansos serta produk digital lainnya.
Selain itu, bNI juga aktif merangkul
perusahaan fintech untuk memperkaya
diri dalam memenuhi segala kebutuhan
nasabah yang kian hari semakin menuntut
model bisnis yang mobile, cepat dan
ringkas.
Dari sisi kinerja, bagus mengungkapkan,
bNI Kanwil bali NTb & NTT mencatat
pertumbuhan penyaluran kredit pada
semester I/ 2017 tumbuh 13 persen, dari
Rp 8,5 triliun pada semester I 2016 menjadi
lebih dari Rp 9,5 triliun pada semester I
2017.
“Penyaluran kredit di sektor business
banking seperti kredit modal kerja,
kredit investasi, KUR dan lainnya masih
mendominasi, hingga mencapai lebih dari
Rp 5,2 triliun dan sekitar Rp 4,3 triliun
disalurkan di sektor konsumer,” jelas
bagus.
Hal senada juga diungkapkan Regional
Transaction Funding Head bank Mandiri
Regional XI bali dan Nusra, Hendra
Wahyudi. Ia juga mengatakan, besarnya
peranan digital banking dalam perkuat
potensi pertumbuhan. Masyarakat pun
kini sudah menikmati digitalisasi bank
yang bisa dilihat dari penggunaan sarana
digital dalam bertranskasi perbankan
secara mobile. Di masyarakat sudah ada
perubahan kebiasaan, terlihat dari tingginya
penggunaan handphone daripada laptop
maupun komputer.
Untuk bank Mandiri, dukungan digitalisasi
bank terlihat dari pasar hotel, restoran dan
kafe yang tersedia mesin EDC. bank juga
memberikan kemudahan lewat mandiri
online yang juga bisa dimanfaatkan ke
ritel modern, layanan e-commerce yang
ke depannya akan berkembang pesat dan
e-money.
“Dengan layanan nontunai, sebenarnya
pengelola keuangan lebih efektif, transaksi
lebih aman dan efisien, bisa dilakukan
joint promo dengan perbankan, dapat
meningkatkan transaksi pembelanjaan
dan tentunya pendapatan masyarakat
meningkat,” paparnya.
SPECIAL FEATURE
24 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Hal ini sesuai dengan hasil studi dari
Accenture Indonesia yang menyebutkan,
bahwa pada tahun 2020 nanti, maka
sepertiga pangsa pasar perbankan
tradisional akan tergerus jika tidak
bertransformasi ke digital. Hal ini selaras
dengan hasil studi McKinsey&Company
yang menyebutkan, perbankan yang
mampu mengoptimalkan teknologi digital
berpotensi menaikkan keuntungan bersih
sampai dengan 45%, sebaliknya, bank
yang tidak mengoptimalkan teknologi
digital, maka keuntungan bersihnya akan
tergerus sampai dengan 35% sebagaimana
di lansir oleh majalah SWA.
Keuntungan bersih itu bisa didapat dari
efisiensi sumber daya manusia yang lebih
sedikit, serta optimalisasi pemasaran
melalui channel digital yang lebih murah,
sehingga keuntungan bisa dicapai lebih
optimal.
bukan hanya di back office saja, sistem
digital menghemat biaya pembangunan
kantor yang tidak perlu dilakukan lagi.
Dimana kisaran pembangun satu kantor
bisa membutuhkan dana hingga Rp. 1
miliar, demikian pula dengan harga ATM
yang bisa mencapai Rp. 70 jutaan, tidak
termasuk biaya pemeliharannya.
Dengan layanan digital, hal ini bisa
direduksi. Cukup gadget untuk mobile
banking milik nasabah, dengan sistem
operasional dibelakangnya yang tidak
besar. Dan semakin maju digital banking,
maka biaya per transaksi menjadi lebih
murah.
Yang tidak boleh dinafikan juga, dengan
digital, bank berpotensi mendapatkan
keuntungan dari fee based income,
yang bagi sejumlah bank-bank besar,
nilainya bisa sangat menggiurkan. bank
Mandiri misalnya, yang memperoleh fee
based income mencapai Rp. 2.3 triliun
di tahun 2016 lalu, yang berasal dari
ATM, EDC (Electronic Data Captured),
Internet dan Mobile Banking. Itu sebabnya
angka transaksi perbankan digital terus
mengalami kenaikan. Jadi bagi lembaga
keuangan konvensional, pilihannya cuma
satu, go digital ... atau terpental!
SPECIAL FEATURE
Created by Freepik
25Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
Pada dasarnya, pondasi layanan yang diberikan
oleh lembaga keuangan adalah simpan
pinjam dan layanan pembayaran. Prosesnya
bisa dilakukan secara manual, atau dengan
pendekatan digital yang kerap disebut Fintech. Jika
dijabarkan, maka layanannya adalah sebagai berikut :
PARA PEnAnTAnG InCUMBEnTs
Crowdfunding
Yakni penghimpunan dana, dimana
lembaga keuangan menerima simpanan
(umumnya disebut tabungan) dari
masyarakat.
Peer To Peer Lending [P2P]
Yang kedua adalah penyalurannya, dimana
kerap disebut pemberian kredit atau
pinjaman.
Digital Banking
layanan bank lainnya adalah platform
digital dengan berbagai fitur yang
dimilikinya, dari yang paling jadul seperti
situs internet banking dan SMS banking,
hingga mobile banking (termasuk saat ini
menggunakan aplikasi), rekening ponsel,
e-money atau e-wallet, e-payment service
hingga digital branch.
Ketiga klasifikasi diatas, adalah layanan
dari perbankan atau lembaga keuangan
baik dari Play Store maupun App Store.
Jumlah pinjaman yang bisa didapatkan
minimal sebesar 1-3 juta rupiah bagi
peminjaman pertama, dan apabila dapat
melakukan pembayaran lunas tepat waktu,
maka dapat mengajukan pinjaman kedua
dan seterusnya dengan jumlah maksimal
yang bisa didapatkan sebesar 6 juta rupiah.
Keuntungan yang diperoleh UangTeman
adalah biaya layanan sebesar 1 persen
per hari, namun jika track record nasabah
baik, maka pada peminjaman kedua, biaya
layanannya turun menjadi 0,9 persen per
hari, peminjaman ketiga menjadi 0,8% per
hari, dan peminjaman keempat seterusnya
menjadi sebesar 0,75 persen per hari.
Di UangTeman, si calon nasabah tinggal
mengisi data di sistem yang sudah
disediakan, prosesnya bisa tak sampai
lima menit. Kemudian, upload sejumlah
dokumen, seperti Kartu Tanda Penduduk
(KTP), slip gaji dan foto potret diri (selfie).
Created by Pressfoto - Freepik.com
bukan bank seperti koperasi simpan
pinjam, lPD (lembaga Perkreditan Desa)
bahkan Pegadaian. Namun sekarang,
layanan itu tak lagi jadi monopoli pemain
lama. Satu-persatu, sejumlah bisnis rintisan
dengan platform aplikasi bermunculan.
layanannya pun bermacam-macam, selain
simpan pinjam, ada pula layanan Wealth
Management seperti financial planning
dan pajak online, bahkan pegadaian dan
marketplace produk investasi seperti
reksadana. Salah satu diantaranya adalah
UangTeman, layanan pinjam meminjam
mikro online pertama di Indonesia dengan
durasi pinjaman minimal 10 hingga 30 hari.
Sebagaimana disampaikan oleh pendirinya
Aidil Zulkifli, mekanisme peminjaman di
UangTeman sangat mudah. Semua proses
dilakukan tanpa tatap muka dan tanpa
jaminan. Calon nasabah dapat mengajukan
aplikasi pinjamannya dari desktop melalui
website www.uangteman.com atau dari
ponsel pintar mereka dengan terlebih
dahulu mengunduh aplikasi UangTeman
26 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURESPECIAL FEATURE
bagi yang wiraswasta, slip gaji dapat
diganti menjadi Surat Keterangan
Penghasilan Usaha dari RT dan RW. Jika
pengajuan aplikasi pinjaman disetujui,
ada tim verifikasi UangTeman yang akan
menghubungi si nasabah. Jika semua
data sudah oke, maka di hari yang sama,
pinjaman uang yang diajukan langsung
ditransfer ke rekening tabungan nasabah.
Teralite.com
layanan : P2P lending
Pendiri : Abraham Viktor
( PT Indonusa bara Sejahtera )
Tahun berdiri : 2015
GandengTangan.org
layanan : P2P lending dan
Pendiri : betania Jezamin Setiawan,
Dhini Hidayati
Tahun berdiri : 2015
Total Pendanaan : Rp. 300 juta
(hingga awal 2016)
KreditGoGo
layanan : P2P lending
Fitur tambahan : Membantu pengguna
membandingkan dan mengajukan produk
tertentu seperti kredit mobil, kartu kredit,
pegadaian, asuransi kesehatan dll
Perusahaan : PT Kredit Gogo Informatika
Tahun berdiri : 2014
layanan : Social Crowdfunding
Pendiri : Alfatih Timur
Jumlah aktifitas : 6692
Donatur : 408.045
Donasi Terkumpul : Rp 148.421.761.524
(Data Per 20 sept 2017)
DOKU.Com
layanan : e-Wallet
Perusahaan : PT. Nusa Satu Inti Artha
Di luncurkan : April 2013
Pengguna : 1 juta konsumen Indonesia
Merchant : 22.000
Hingga saat ini, UangTeman sudah
melayani di lebih dari 15 kota. Dengan
jumlah nasabah mencapai lebih dari 7 ribu
orang yang menyalurkan total pinjaman
sebesar lebih dari Rp. 60 miliar rupiah.
Saat ini, UangTeman telah memperoleh
pendanaan Seri A sebesar US$12 juta
dimana investasi ini dipimpin oleh K2
Venture Capital, Enspire VC dan Alpha JWC
Ventures, serta diikuti oleh tokoh ternama
Silicon Valley Tim Draper lewat lembaga
investasi Draper Associates.
UangTeman tidak sendiri, masih ada
sejumlah pemain baru yang kini terjun
dengan layanan Fintech, berikut adalah
hasil pendataan dari tim redaksi, para
‘pemula’ penantang incumbents.
Sumber foto : Internet. Data di rangkum dari berbagai sumber
27Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURESPECIAL FEATURE
UangTeman.com
layanan : P2P lending
Pendiri : Aidil Zulkifli
(PT Digital Alpha Indonesia)
Tahun berdiri : 2014
Jumlah Nasabah : 7000
Total Pendanaan : Rp. 60 miliar
Investree.id
layanan : P2P lending
Pendiri : Adrian Asharyanto Gunadi,
Andi M Andries dan
Dickie Widjaja
Perusahaan : PT Investree Radhika Jaya
Tahun berdiri : November 2015
Total Pendanaan : Rp. 65 miliar
Jumlah peminjam : 309 (per januari 2017)
Bareksa.com
layanan : Marketplace Reksadana
Online dan informasi investasi
di pasar modal
Pendiri : Karaniya Dharmasaputra dan
Ady F. Pangerang
Perusahaan : PT bareksa Potal Investasi
Tahun berdiri : 17 Februari 2013
Modalku.co.id
layanan : P2P lending
Pendiri : Reynold Wijaya
(PT Mitrausaha Indonesia Group)
Tahun berdiri : Januari 2016
Total Pendanaan : Rp. 76.9 miliar
layanan : layanan online
penggadaian barang
Perusahaan : PT. Gadai Pinjam
Indonesia
Pendiri : Teguh b. Ariwibowo
Tahun beroperasi : 14 April 2015
biaya pinjaman : 0,5% per minggu
Maks. pinjaman : Rp 100 jutaOnline-Pajak.com
layanan : Menghitung, membayar dan
melaporkan pajak
Perusahaan : PT Achilles Advanced System
Pendiri : Charles Guinot
berdiri pada : September 2014
Pengguna : 200.000
Veryfund.co
layanan : Perencanaan keuangan
Pendiri : Ibnu Ulinnuha, CFP®
Perusahaan : PT Indiva Finansia Teknologi
Diluncurkan : Juni 2015
Jumlah pengguna : 200
28 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
UangTeman, pelopor pinjaman berbasis
teknologi (financial technology atau
fintech) di Indonesia, mengumumkan saat
ini telah memperoleh pendanaan Seri A
dengan mengumpulkan total dana sebesar US$12
juta, atau Rp 160,76 miliar (kurs bI Rp13.397) yang
berasal dari investor baru maupun investor yang
sudah ada. Pencapaian Seri A ini dipimpin oleh K2
Venture Capital ltd, perusahaan patungan antara
SGH yang terdaftar TIH limited dan loxbit PCl, anak
perusahaan konglomerat loxley pcl yang terdaftar di
Thailand.
Perusahaan lain yang turut berpartisipasi tercapainya
pendanaan Seri A di UangTeman, yakni STI Financial
Group, perusahaan manajemen aset yang berbasis
di Hong Kong dengan nominal investasi yang tidak
dapat diungkapkan. Dan juga dari Tim Draper,
selaku founder perusahaan modal ventura dari
Amerika Serikat (AS), Draper Associates sekaligus
sebagai investasi besar pertamanya ke dunia startup
di Indonesia serta investor yang sudah ada di
UangTeman seperti Alpha JWC Ventures dan Teong
Chee Hooi.
UangTeman yang diluncurkan pada bulan April 2015
adalah pemberi pinjaman platform digital pertama
di Indonesia yang menyediakan bantuan dana
mikro tanpa jaminan untuk konsumen Indonesia
hingga sebesar Rp 6 juta, dengan jangka waktu
BERTEMAn dEnGAn UAnG TEMAn
Aidil ZulkifliWAWAnCARA
29Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
pengembalian tidak lebih dari 30 hari. Sejak
pertama kali hadir di Indonesia hingga
periode 31 Desember 2016, UangTeman
mengalami pertumbuhan lebih dari 300%
dengan rasio kredit bermasalah (non
performing loan/NPl) di bawah angka 3%.
Saat ini, UangTeman merupakan
fintech pertama dan satu-satunya di
Indonesia yang menyalurkan pinjaman
kepada masyarakat secara aman dan
transparan yang tersebar di 15 kota
di seluruh Indonesia. Kota-kota yang
sudah dilayani oleh UangTeman antara
lain Jakarta, Tangerang, Depok, bekasi,
bogor, bandung, Surabaya, Semarang,
Yogyakarta, bali, Makassar, Palembang,
lampung, Jambi dan balikpapan.
Perolehan dana Seri A di UangTeman ini
merupakan momen yang menggembirakan.
Karena pada 21 Juni 2017 lalu, UangTeman
secara resmi terdaftar di Otoritas Jasa
Keuangan (OJK) sesuai dengan Peraturan
OJK (POJK) Nomor 77/POJK.01/2016
mengenai layanan pinjam meminjam uang
berbasis teknologi informasi.
Aidil Zulkifli, CEO & Founder UangTeman,
mengatakan, dana tersebut akan digunakan
untuk mengukur akuisisi pelanggan yang
menguntungkan di seluruh Indonesia
dan sebagai investasi untuk melakukan
penelitian maupun pengembangan secara
berkelanjutan. Menurut Aidil, UangTeman
berencana membuka Pusat Ilmu
Pengetahuan dan Analitikal di Singapura
dan India di mana penelitian lebih lanjut
akan berfokus mengenai analisis pinjaman.
“Kami sangat senang dengan dukungan
yang diperoleh dari investor lokal
dan internasional, seperti K2 Venture
Capital dalam penggalangan dana yang
kompetitif ini. Visi kami tidak berubah
untuk membangun pinjaman online yang
berfokus kepada kepuasan pelanggan,
di mana kami terus fokus secara unik
menciptakan pengalaman pinjaman terbaik
dan menyenangkan bagi orang-orang
di kawasan Asia Tenggara yang kurang
beruntung. Kami akan berinvestasi dalam
penelitian dan pengembangan lebih
lanjut yang memungkinkan kita dapat
menyampaikan kebahagiaan tersebut
kepada pelanggan kami nantinya,” ujar
Aidil.
Selain itu, sebagai bagian dari kesepakatan
investasi, Stanley Wang selaku Managing
Director of K2 Venture Capital ltd, akan
bergabung dalam dewan direksi induk
perusahaan PT Digital Alpha Group Pte
ltd. “Indonesia memiliki populasi yang
sangat besar dan hampir seluruhnya sudah
mengakses lewat saluran mobile serta
secara online. Kami melihat, UangTeman
sebagai pelopor yang paling menjanjikan di
industri fintech yang tampak masih baru di
Indonesia. Mereka memiliki tim manajemen
yang dinamis dan berkomitmen untuk
membangun platform waralaba maupun
teknologi yang kuat. Oleh karena itu, kami
optimistis bahwa mereka dapat sukses di
pasar lain di kawasan ini,” terang Stanley.
“Pangsa pasar untuk pinjaman mikro masih
belum terlalu dimanfaatkan, dimana pemain
paling signifikan masih bersifat offline.
Kondisi inilah yang membuat Indonesia
menjadi pasar yang menguntungkan bagi
kreditur mikro online seperti UangTeman.
Sebagai pelopor pasar pinjaman mikro
di Indonesia, kami percaya bahwa
pertumbuhan UangTeman yang kuat secara
berkelanjutan dengan kemampuan untuk
meniru kisah suksesnya di pasar lain di
ASEAN,” ungkap Cyrus Wen, Partner, STI
Financial Group.
Ilustration : neighbourlistcom-uang-teman.com
30 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Tim Draper, Founder & Managing Partner,
Draper Associates juga menambahkan,
“kami sangat gembira bisa bermitra dengan
tim yang luar biasa seperti UangTeman di
Indonesia untuk melayani masyarakat yang
belum tersentuh oleh sektor keuangan.
Selama ini, masyarakat kelas menengah
ke bawah di Indonesia masih kurang
terlayani oleh lembaga keuangan utama,
dan UangTeman memiliki potensi pasar
yang paling luas untuk membangun
bisnis berkelanjutan yang besar. Saya
mengunjungi Indonesia pada bulan Juni
tahun ini, dan terkesan bagaimana fintech
berkembang sangat cepat di negara ini.
Aidil Zulkifli sendiri sebagai pendirinya,
awalnya berprofesi sebagai pengacara
yang nekat banting setir ke bidang
fintech. lulusan dari National University
of Singapore pada tahun 2010 ini
berkeinginan untuk memberikan sesuatu
yang nyata bagi masyarakat Indonesia.
Didorong dari latar belakang keluarga
yang kurang mampu, hati Aidil tergerak.
Ia melihat dan bisa merasakan banyak
masyarakat Indonesia yang hidup dalam
ekonomi menengah ke bawah. Aidil yang
berasal dari Singapura ini, terus berpikir
bagaimana agar dapat memberikan
manfaat kepada masyarakat untuk memiliki
modal usaha yang bisa meningkatkan
kehidupan perekonomian mereka. Dari
sinilah tercetus ide UangTeman.
Ketika kami bersua dengannya, Aidil
pun tak sungkan untuk menceritakan
tentang pengalamannya sebagai startup,
dan apa yang hendak dicapainya melalui
UangTeman. Kisah lengkapnya, kami
paparkan dalam wawancara berikut :
Bagaimana akhirnya memutuskan terjun
ke dunia bisnis seperti sekarang?
SPECIAL FEATURE
Kilas balik sedikit, saya memperoleh gelar
Sarjana Hukum dengan gelar kehormatan
dari National University of Singapore
pada tahun 2010, hingga menjadi seorang
pengacara dengan spesialisasi di litigasi
komersial. Keputusan terjun ke industri
keuangan merupakan suatu momentum
yang besar bagi saya melalui beragam
pertimbangan yang memang harus
dipikirkan secara matang.
Pada akhirnya tekad saya bulat, karena
selama mengarungi profesi sebagai
pengacara, terus terang selalu muncul
dalam benak dan pikiran saya bagaimana
caranya dapat memberikan nilai maupun
manfaat kepada banyak orang. Hal ini juga
didorong dari latar belakang saya yang
bukan berasal dari keluarga kaya raya,
sehingga menambah beban dan rasa peduli
dalam hati untuk membantu banyak orang
di luar sana, yang memiliki kesusahan.
Oleh karena itu, saya memberanikan
diri untuk meninggalkan profesi sebagai
pengacara dan menjadi startup yang
bergerak dalam layanan keuangan berbasis
teknologi.
Mengapa Startup Financial Technology?
Karena saya menyadari bahwa zaman
akan terus bergerak semakin maju,
dan banyak orang akan membutuhkan
teknologi. Dalam hal ini, tentu yang akan
mampu memberikan bantuan kepada
banyak orang, khususnya di negara-
negara berkembang adalah teknologi yang
menyediakan layanan keuangan.
Melalui riset dan analisa yang saya pelajari,
ternyata saya jatuh hati dengan Indonesia.
Di negara ini, saya melihat dan bisa
merasakan banyak sekali masyarakatnya
yang hidup dalam ekonomi menengah ke
bawah. Ada sesuatu yang terus bergerak di
hati dan pikiran saya, bagaimana caranya
untuk dapat memberikan manfaat kepada
masyarakat di Indonesia, bagaimana dapat
memberikan nilai untuk memiliki modal
usaha dalam meningkatkan kehidupan
perekonomian mereka.
Apakah langsung mendirikan
UangTeman?
belum, perusahaan rintisan saya pertama
kali di Indonesia adalah loanGarage.com
atau biasa dikenal KreditAja.com, sebagai
pendiri dan Chief Executive Officer (CEO).
Startup ini merupakan sebuah platform
online perbandingan produk keuangan
yang kemudian diakuisisi oleh moneysmart.
sg pada tahun 2014. Setelah itu, saya baru
beralih kepada startup fintech lainnya.
Ilustration : UangTeman.com
31Vol. 93 | Nov - Dec 2017
“Di negara ini, saya melihat dan bisa merasakan banyak sekali
masyarakatnya yang hidup dalam ekonomi menengah ke
bawah. Ada sesuatu yang terus bergerak di hati dan pikiran
saya, bagaimana caranya untuk memberikan manfaat kepada
masyarakat di Indonesia, bagaimana dapat memberikan
nilai untuk memiliki modal usaha dalam meningkatkan kehidupan
perekonomian mereka.”
SPECIAL FEATURE
Visi saya semakin kuat, ditopang oleh
apa yang menjadi perenungan saya
agar memiliki startup fintech tidak hanya
berbicara mengenai bisnis saja, melainkan
mampu membantu banyak orang yang
susah agar bangkit hingga memiliki usaha
sendiri.
Dari apa yang saya alami selama ini, dan
didukung oleh teman-teman yang terus
menyemangati perjalanan karir dan hidup
saya, maka terlecut ide dan gagasan
yang sangat melekat dengan kehidupan
saya secara pribadi, maupun terhadap
kehidupan banyak orang. Pada akhirnya,
saya mendirikan UangTeman pada April
2015.
Jelaskan lebih detil, apa itu UangTeman?
UangTeman merupakan layanan pinjam
meminjam mikro online pertama di
Indonesia dengan durasi pinjaman minimal
10-30 hari. Ini didasarkan kepada sesuatu
yang benar-benar dibutuhkan oleh
masyarakat di Indonesia dan memudahkan
mereka untuk melakukan pengembalian
pinjamannya.
Melalui UangTeman, saya memiliki visi
yang besar, bahwa masyarakat juga dapat
menyadari layanan ini mampu memberikan
harapan dan solusi kepada mereka,
untuk mendorong pertumbuhan ekonomi
rumah tangga, mampu menumbuhkan
bisnis-bisnis di sektor Usaha Mikro Kecil
Menengah (UMKM) di Indonesia. Ke depan,
adanya UangTeman dapat melahirkan para
entrepreneur hebat yang juga melahirkan
usaha-usaha baru, dan pada akhirnya
semua masyarakat di Indonesia memiliki
masa depan yang cerah serta ekonomi di
negara Indonesia pun bangkit.
Mengapa dinamakan UangTeman?
Karena institusi keuangan dan bank semua
itu kaku dalam hal–hal keuangan dengan
nasabah mereka. Saya rasa mereka tidak
fokus pada kebutuhan nasabah. Kalau bank
dan institusi keuangan itu mendengar dari
nasabah, mereka akan membuat produk
seperti UangTeman, tapi mereka tidak
mendengar nasabah yang membutuhkan
dana talangan, dana emergency. Oleh
karena itu saya mempunyai ide menjadi
teman bagi nasabah-nasabah yang
membutuhkan dana talangan.
32 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
dapat diganti menjadi Surat Keterangan
Penghasilan Usaha dari RT dan RW.
Jika pengajuan aplikasi pinjaman disetujui,
ada tim verifikasi UangTeman yang
menghubungi si nasabah. Sepanjang
semua data sudah oke, maka di hari
yang sama, pinjaman uang yang diajukan
langsung ditransfer ke rekening tabungan
nasabah.
Semua proses persetujuan memang
melalui sistem teknologi yang digunakan
oleh UangTeman dengan hasilnya dapat
diketahui sampai proses transfer ke
rekening nasabah paling lambat dua hari
kerja. Akan tetapi, UangTeman sudah
dapat melakukan proses pencairan
pinjaman yang disetujui sampai masuk
ke rekening tabungan si nasabah hanya
Uang dan teman itu tidak akan ada spasi,
Filosofinya, kita tidak mau ada jarak yang
jauh dengan nasabah.
Bagaimana cara meminjam di
UangTeman?
Mekanisme peminjaman di UangTeman
sangat mudah dan cepat. Semua proses
dilakukan tanpa tatap muka atau secara
online dan tanpa jaminan. Calon nasabah
dapat mengajukan aplikasi pinjamannya
dari desktop melalui website UangTeman.
com atau dari ponsel mereka dengan
terlebih dahulu mengunduh aplikasi
UangTeman, baik dari PlayStore maupun
AppStore. Jumlah pinjaman yang bisa
didapatkan minimal Rp 1 juta rupiah hingga
3 juta rupiah bagi peminjaman pertama.
Dan apabila dapat melakukan pembayaran
lunas tepat waktu, dapat mengajukan
pinjaman kedua, dan seterusnya dengan
jumlah maksimal yang bisa didapatkan
sebesar 6 juta rupiah.
Adapun durasi pinjaman minimal selama
10 hari, dan maksimal 30 hari dengan
biaya layanan yang diberikan kepada
nasabah untuk peminjaman pertama
yang disetujui sebesar 1 persen per
hari. Akan tetapi, sepanjang si nasabah
melakukan pembayaran lunas tepat waktu,
atau tidak ada keterlambatan, maka
dapat mengajukan pinjaman kedua dan
seterusnya dengan biaya layanan yang
menurun.
Untuk peminjaman kedua, biaya
layanannya sebesar 0,9 persen per hari,
peminjaman ketiga menjadi 0,8% per hari,
dan peminjaman keempat seterusnya
menjadi sebesar 0,75 persen per hari.
Di UangTeman, si calon nasabah tinggal
mengisi data-data yang ada di sistem,
tidak sampai lima menit. Kemudian, upload
sejumlah dokumen, seperti Kartu Tanda
Penduduk (KTP), slip gaji dan foto potret
diri (selfie). bagi yang wiraswasta, slip gaji
33Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
dalam waktu kurang dari 15 menit, apabila
mengajukannya melalui aplikasi mobile di
PlayStore dengan memilih program PHA.
Berapa kota yang sudah dijangkau
UangTeman?
lebih dari 14 kota. Jumlah itu, termasuk
yang berada di luar Pulau Jawa dan
menempatkan UangTeman sebagai fintech
satu-satunya yang telah memiliki layanan
terbesar dan terluas di Indonesia. Kota-
kota yang sudah dilayani oleh UangTeman,
antara lain Jabodetabek, bandung,
Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Malang,
Klaten, Solo, bali, Makassar, Palembang,
lampung, Jambi dan balikpapan. Hingga
Juli 2017, jumlah nasabah UangTeman
sudah mencapai lebih dari 7 ribu orang
dengan menyalurkan total pinjaman
sebesar lebih dari Rp 60 miliar rupiah.
Perbankan saat ini sedang bermasalah
dengan banyaknya kredit macet,
bagaimana UangTeman mengantisipasi
hal ini?
Perlu dipahami, bahwa UangTeman sebagai
fintech berbeda dengan perbankan. Namun
kami juga tidak ada keinginan untuk
menjadikan bank sebagai pesaing atau
kompetitor. UangTeman sebagai fintech
merupakan pelengkap untuk membantu
masyarakat luas di Indonesia yang
membutuhkan pendanaan, tetapi selama
ini masih kesulitan memperoleh akses
dari industri perbankan maupun lembaga
keuangan konvensional lainnya.
UangTeman, lebih mengedepankan
teknologi sebagai jantung bisnis, dan
tak kalah penting, bahwa peminjaman di
UangTeman tanpa jaminan, sehingga risiko
yang harus kami tanggung sangat besar
khususnya dalam menghadapi terjadinya
kredit bermasalah (non performing
loan / NPl). Akan tetapi, kami sudah
mengantisipasinya sejak dini, terkait
dengan NPl. Hal ini terlihat selama dua
tahun lebih UangTeman berdiri di Indonesia,
tingkat NPl kami masih tetap stabil di
bawah 3 persen, bahkan rasio angkanya
terus memperlihatkan tren membaik.
Berarti ada kasus gagal bayar ya?
Terjadi kasus gagal bayar, tetap ada dan
itu risiko yang harus kami tanggung,
tetapi tidak banyak. Ini terlihat dari NPl
UangTeman yang tetap stabil di bawah
tiga persen. Mekanisme kontrol terhadap
peminjam, kami lakukan dari depan hingga
akhir.
Di depan, sistem teknologi yang dimiliki
UangTeman sangat berperan penting
dalam menyaring setiap aplikasi pinjaman
yang masuk. Artinya, tidak semua
aplikasi dapat disetujui. Saat ini, tingkat
persetujuan untuk memperoleh pinjaman
di UangTeman berada di kisaran 25 persen
hingga 30 persen. Artinya, apabila ada
1.000 aplikasi yang masuk, maka hanya
sekitar 250 hingga 300 aplikasi saja yang
memperoleh persetujuan untuk pinjaman
dari UangTeman.
Kemudian, di belakang, sistem UangTeman
juga tetap memberikan informasi kepada
si nasabah untuk melakukan pembayaran.
Proses kontrolnya adalah ketika pinjaman
sudah berlangsung setengah dari
total durasi yang ada, biasanya kami
mengirimkan pemberitahuan melalui email
si nasabah.
berikutnya, tiga hari sebelum tanggal jatuh
tempo, UangTeman kembali memberikan
“Yang tak kalah penting, bahwa peminjaman di
UangTeman tanpa jaminan, sehingga risiko yang
harus kami tanggung sangat besar. Tetapi kami sudah mengantisipasinya sejak dini. Hal ini terlihat
selama dua tahun lebih UangTeman berdiri di
Indonesia, tingkat NPL kami masih tetap stabil di bawah 3 persen, bahkan
rasio angkanya terus memperlihatkan tren
membaik.”
pemberitahuan melalui layanan SMS ke
nomor handphone nasabah dan juga
email. Apabila sudah tiba di hari tanggal
jatuh tempo dan belum ada pembayaran
yang masuk, maka tim penagihan
menghubungi si nasabah. Semua proses
ini tetap dilakukan dengan baik dan selalu
memperhatikan aspek perlindungan
maupun kenyamanan si nasabah demi
memenuhi layanan terbaik yang diberikan
UangTeman.
Dari mana UangTeman mendapatkan
dana untuk memberikan pinjaman?
34 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
Saat ini, UangTeman telah memperoleh
pendanaan Seri A sebesar US$12 juta
dimana investasi ini dipimpin oleh K2
Venture Capital, Enspire VC dan Alpha
JWC Ventures, serta diikuti oleh tokoh
ternama Silicon Valley Tim Draper lewat
lembaga investasi Draper Associates.
Sebuah perusahaan manajemen aset asal
Hong Kong, STI Financial Group, juga
memberikan pendanaan dalam bentuk
utang demi membantu UangTeman
memenuhi persyaratan modal di tanah
air. Dana segar ini akan kami gunakan
untuk menggaet lebih banyak nasabah di
Indonesia, serta berinvestasi di bidang riset
dan pengembangan produk.
Bagaimana Anda melihat industri fintech
di Indonesia?
Fintech di Indonesia saat ini sangat
berkembang, tampak dari semakin
banyaknya pemain di industri ini.
Khusus untuk fintech lending, atau layanan
pinjaman online, adanya Peraturan Otoritas
Jasa Keuangan (POJK) yang sudah
diterbitkan pada akhir Desember 2016 tentu
memberikan perkembangan yang sangat
bagus. Adanya regulasi tentu mendukung
perkembangan dan inovasi untuk layanan
masyarakat Indonesia dengan cara teratur.
Di samping itu, adanya POJK ini, konsumen
juga akan terlindungi. Perkembangan
fintech di tahun 2017 berpotensi tumbuh
pesat serta teratur.
UangTeman kami lihat sudah terdaftar di
OJK?
betul, per 21 Juni 2017 secara resmi
telah terdaftar dan diawasi oleh OJK.
Hal ini menunjukkan bahwa UangTeman
memperoleh kepercayaan dari pemerintah
karena telah memenuhi standar yang
ditetapkan oleh pemerintah sesuai dengan
Peraturan POJK Nomor 77/POJK.01/2016
mengenai layanan pinjam meminjam uang
berbasis teknologi informasi.
Tak kalah penting, tumbuhnya fintech juga
dibarengi dengan tren investasi di industri
ini yang diyakini akan semakin membubung
tinggi. Fintech tidak bisa lagi dipandang
sebagai industri baru, mengingat geliatnya
yang semakin nyata memberikan dampak
luar biasa kepada kemajuan ekonomi
masyarakat di Indonesia melalui perpaduan
kecanggihan teknologi dan kecerdasan
manusia. Hal ini terlihat dimana fintech
sudah mampu menyita perhatian investor
global, seperti yang terjadi pada kami.
Apa prediksi Anda akan industri fintech
kedepannya?
Indonesia sebagai ekonomi terbesar di
kawasan Asia Tenggara menjadi sorotan
dari para investor untuk melakukan
ekspansi perusahaan regional dan target
investasi. Artinya, bisnis fintech yang
mengutamakan kemudahan akses dan
percepatan penyaluran pinjaman untuk
membantu masyarakat yang tidak dimiliki
oleh lembaga keuangan konvensional
lainnya menjadi semakin seksi didekati
para investor. Tak kalah penting, hadirnya
regulasi di tengah-tengah industri juga turut
mendukung nilai lebih investor guna melirik
perusahaan fintech, dan UangTeman telah
memenuhi semua kriteria tersebut.
Oleh karena itu, kami melihat, investasi di
fintech akan mengalami klimaksnya pada
tahun 2017, dan terus bertumbuh semakin
tinggi pada tahun mendatang. Semakin
banyak akses terhadap modal, diperkirakan
akan mempercepat pertumbuhan
perusahaan fintech berkembang biak
di Indonesia, bahkan meluas hingga ke
mancanegara.
Apa harapan Anda dari kemajuan ini?
Tentu semua fintech harus bisa melayani
masyarakat hingga di luar Pulau Jawa
seperti yang sudah dilakukan oleh
UangTeman sebagai pelopornya. Kami
juga mengharapkan, sudah seharusnya
setiap perusahaan fintech wajib menyadari
pentingnya Tata Kelola Perusahaan yang
baik, good corporate governance. Hal ini
bertujuan untuk meningkatkan persepsi dan
Branchless banking itu adalah satu ide yang baik, tapi saya rasa ini tidak terlalu sukses di Indonesia, karena
bank–bank itu ada regulasi. Regulasi saat ini tidak mendukung branchless banking murni. Kalau mau,
hapuskan cabang, gunakan ponsel pintar. Sekali lagi, branchless banking ide yang baik, tapi eksekusinya
harus baik pula.”
“
35Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
image bagi keberlangsungan bisnis fintech
baik di mata masyarakat maupun regulator.
Apa rencana dalam waktu ke depan?
Jika tidak ada aral melintang, rencananya
kami akan membuka data science
dan analytics centre di Singapura dan
India. Dan sebagai langkah inovasi dan
pengembangan, dalam waktu dekat kami
juga berencana meluncurkan program
pinjaman cicilan.
Bagaimana anda melihat fenomena
cashless?
Tren cashless kedepannya akan sangat
dibutuhkan. Fenomena cashless sudah
sangat marak di seluruh belahan dunia,
tak terkecuali di Indonesia. bahkan di
Cina, pembayaran non tunai dilakukan
dengan aplikasi ponsel pintar hingga
kartu. Mengingat penyediaan uang tunai
memiliki biaya operasi yang tinggi dan juga
menjadi beban bagi bank maupun layanan
keuangan konvensional lainnya.
Apa yang memicu hal ini?
Ada beberapa faktor yang memicu
kehadiran cashless, antara lain kesadaran
akan banyaknya potensi kecurangan
dan kejahatan yang diakibatkan oleh
adanya uang fisik, seperti beredarnya
uang palsu. lalu kesadaran bahwa dalam
masyarakat yang tidak bergantung pada
uang fisik, justru akan mempermudah
tugas pemerintah dalam mengelola dan
mengawasi transaksi-transaksi dari
kegiatan ekonomi dan perdagangan melalui
akses pada laporan-laporan elektronik.
Kemudian transaksi tanpa melibatkan
perpindahan uang secara fisik juga
mengurangi kemungkinan terjadinya
korupsi dan kolusi diantara pihak-pihak
yang bertransaksi, terutama terkait dengan
pelayanan publik.
Setidaknya, sudah ada sejumlah negara
yang secara luas menerapkan sistem
cashless dalam transaksi perdagangan dan
perekonomian, serta kegiatan pelayanan
publik. Misalnya, Singapura, Swedia,
belgia, Kanada dan Amerika Serikat.
Segitu sempurnanya?
Nggak juga, pemanfaatan sistem cashless
ini ada kelemahannya. beberapa temuan
menyatakan bahwa problem utama dari
konsep cashless society adalah masalah
keamanan, dan kemungkinan terjadinya
kebocoran pada data pribadi individu yang
bisa menyebar melalui jaringan komputer
(internet) yang bisa berdampak negatif, baik
secara ekonomi maupun non-ekonomi.
Bagaimana dengan Branchless banking?
Branchless banking itu adalah satu ide
yang baik, tapi saya rasa ini tidak terlalu
sukses di Indonesia, karena bank–bank
itu ada regulasi. Regulasi saat ini tidak
mendukung branchless banking murni.
Kalau mau, hapuskan cabang, gunakan
ponsel pintar. Sekali lagi, branchless
banking ide yang baik, tapi eksekusinya
harus baik pula.
36 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
Perkembangan fintech di
Indonesia masih dalam
tahap awal yang berpotensi
menjanjikan. Karenanya,
sejumlah startup masih mencari bentuk-
bentuk ideal agar terus berkembang.
Salah satunya dilakukan oleh Modalku
dan TaniHub, dua startup tanah air ini
mengumumkan partnership dalam rangka
mendukung sektor pertanian Indonesia
untuk menyalurkan solusi cash flow agar
petani Indonesia dapat mengembangkan
usaha mereka lebih lanjut. Seiring
dengan pengumuman ini, Modalku juga
meluncurkan produk supply chain financing
(SCF) di platform mereka.
Modalku adalah penyedia layanan peer-
to-peer (P2P) lending, di mana UMKM
berpotensi dan pencari investasi alternatif
dipertemukan lewat pasar digital. Dengan
mendanai pinjaman UMKM, pemberi
pinjaman Modalku mendapatkan alternatif
investasi dengan tingkat return menarik,
sedangkan UMKM peminjam mendapatkan
pinjaman modal usaha tanpa agunan
dengan proses online yang mudah dan
cepat. Sebagai salah satu platform P2P
lending di Indonesia dan Asia Tenggara,
Modalku telah menyalurkan sekitar Rp 250
miliar ke 450 pinjaman UMKM di Indonesia.
PARTnERsHIP MOdAlKU dAn TAnIHUB : sOlUsI CAsH FlOW BAGI PETAnI IndOnEsIA
Melalui platform agriculture marketplace
TaniHub, petani dapat dihubungkan
secara langsung dengan pembeli dan
pelaku usaha, baik yang domestik maupun
internasional. Keberadaan TaniHub
mempersingkat rantai distribusi produk
pertanian, perikanan dan peternak sehingga
dapat memperkecil disparitas harga antara
petani, nelayan atau peternak dengan
pembeli.
Iwan Kurniawan, Co-Founder dan COO
Modalku menyatakan, Indonesia dikenal
kuat di bidang pertanian. Kontribusi sektor
pertanian, kehutanan, dan perikanan bagi
Produk Domestik bruto (PDb) Indonesia
di tahun 2016 mencapai 13,45%, yang
menyerap tenaga kerja nasional 31,86%
dari populasi produktif.
“Di tengah kebijakan pemerintah yang
kondusif, Modalku dan TaniHub bekerja
sama menyalurkan solusi cash flow
bagi para petani. Solusi arus kas akan
membantu petani Indonesia lebih fokus
mengembangkan usaha mereka. Selain
itu, solusi lewat aplikasi digital akan lebih
menguntungkan petani Indonesia. Mereka
tak perlu lagi bergantung pada tengkulak
untuk memasarkan produk mereka. Secara
makro, pemberdayaan petani Indonesia
juga akan menguatkan ekonomi nasional. http://allband.org/
37Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
Sektor pertanian yang semakin kuat akan
mendukung ekonomi negara,” tambah Iwan
Kurniawan.
Ivan Arie Sustiawan sebagai CEO dan
Co-Founder TaniHub menjelaskan,
“Keberadaan dan dukungan Modalku
sangat membantu kami dalam
mengembangkan agribisnis digital,
baik di pasar domestik maupun ekspor.
Sinergi TaniHub dan Modalku diharapkan
terus berlanjut demi memajukan sektor
pertanian dan meningkatkan kesejahteraan
petani Indonesia,” seraya menambahkan
kolaborasi ini bisa senantiasa berkelanjutan
untuk mendukung kemajuan usaha sektor
pertanian, juga perikanan dan peternakan
Indonesia yang selama ini dianggap masih
kurang diberdayakan.
Sejalan dengan visi untuk mengembangkan
UMKM - dan kini juga petani, nelayan,
dan peternak - Modalku juga meluncurkan
produk supply chain financing (SCF). SCF
merupakan solusi arus kas yang dapat
membantu UMKM untuk membayar tagihan
supplier agar UMKM dapat lebih fokus
mengatur operasi usaha.
Dr. Hendrikus Passagi, Direktur Pengaturan,
Perizinan, dan Pengawasan Fintech OJK,
menyambut baik kerja sama Modalku dan
TaniHub karena hal ini sejalan dengan
Strategi Nasional Keuangan Inklusi (SNKI)
yang antara lain difokuskan pada kelompok
petani, nelayan, pengrajin, dan UMKM.
“bentuk kerja sama ini akan semakin
melengkapi ekosistem ekonomi digital di
Indonesia yang berpotensi menjadi model
pendanaan inklusif di tingkat global,”
tambahnya.
Ilustration : id.techniasia.com
38 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
“
Pribadi BudionoDirektur Utama BPR Lestari
LEADERSHIP
Salah satu bahaya terbesar dalam hidup adalah percaya bahwa Anda telah menguasai segalanya. Jika itu terjadi, pertumbuhan Anda tamat.”
MATI sEBElUM TUMBUH
Ilustration : sherrycooper.com
Sekitar 5 tahun yang lalu, dalam
obrolan ringan antara saya
dengan Pak Alex (pemilik dan
Chairman bPR lestari), bercerita
mengenai bPR lestari dari masa ke masa,
dan akan dibawa kemana perusahaan ini
kedepannya. Salah satu obrolan tersebut
adalah mengenai masa tua dan rencana
kedepan. beliau bertanya ke saya, di usia
berapa berencana untuk pensiun?
Saya bilang, bahwa saya memutuskan tidak
akan pernah pensiun. bukan berarti saya
akan terus menjadi seorang CEO. Sukses
merupakan keharusan, dan ketika usia
pensiun nanti, saya akan tetap melakukan
kegiatan atau bekerja. Paling tidak, saya
akan berbagi pengalaman dengan yang
lain. Mengapa? Ketika kita memutuskan
pensiun, itu seperti mesin berhenti bekerja,
mesin akan aus, lama kelamaan rusak,
kesehatan mulai terganggu, daya ingat
mulai berkurang. Psikologi atau kejiwaan
mulai terganggu, stres dan cepat marah.
Memutuskan pensiun, sama dengan
berhenti tumbuh. berhenti tumbuh, sama
dengan mati. banyak sekali mahasiswa
berhenti belajar setelah mereka tamat.
belajarnya berubah, tidak teratur lagi.
Pertumbuhan dan perkembangan mereka
39Vol. 93 | Nov - Dec 2017
LEADERSHIP
“Langkah pemimpin menentukan langkah tim kerjanya, kecepatan
pemimpin menentukan kecepatan tim kerjanya. Pemimpin cepat, timnya juga cepat. Demikian
pula sebaliknya, pemimpin loyo, timnya juga loyo. Jika Anda tidak berkembang, mereka juga tidak berkembang, itu yang mungkin
terjadi, atau mereka akan mengundurkan diri dan pergi ke
tempat lain agar bisa berkembang. Mereka pergi bukan karena
perusahaannya, tapi mereka pergi karena pemimpinnya.
menjadi lambat. Kalau dibiarkan, mereka
akan mati sebelum tumbuh.
Mempertahankan sikap siap belajar sangat
penting bagi pertumbuhan. Kita bisa
belajar dari siapa saja. Setiap orang yang
kita temui berpotensi untuk mengajarkan
kita semua. Salah satu bahaya terbesar
dalam hidup adalah percaya bahwa Anda
telah menguasai segalanya. Jika itu terjadi,
pertumbuhan Anda tamat.
Saat pemimpin telah mencapai jabatan
yang diinginkan, ada godaan untuk
bermalas-malasan. Mereka cenderung
berbelok. Sepertinya sudah tidak ada yang
dicari dan menganggap semuanya tersedia.
Mengamankan yang sudah ada itu adalah
sebuah tempat yang berbahaya. Saat Anda
berhenti belajar, saat itu juga Anda berhenti
memimpin. Jika ingin memimpin, Anda
harus belajar. Jika ingin terus memimpin,
Anda harus terus belajar. Ini akan menjamin
bahwa Anda haus akan pencapaian
yang lebih tinggi. Ini juga meningkatkan
kredibilitas di depan pengikut Anda.
Itulah pentingnya terus menjadi pembelajar.
belajar untuk tumbuh dan mengembangkan
diri. Pengembangan diri tidak terjadi secara
otomatis. Orang tidak mencapai potensi
mereka secara kebetulan, semua terencana
dan terstruktur. Untuk berkembang,
Anda harus punya niat. Niat berfungsi
sebagai penggerak, niat sebagai arah.
Jika Anda melakukan sesuatu dengan niat
untuk berkembang setiap harinya, Anda
semakin dekat untuk menjangkau potensi
terbaik. Jika tidak, potensi Anda perlahan
melenceng dan belok dari hidup Anda.
Hampir semua pemimpin ingin
mengembangkan bisnis atau organisasi
mereka. Pertanyaannya adalah, apa
yang diperlukan untuk pengembangan
organisasi kita? Pengembangan diri
orang-orang dalam organisasi. lalu
apa yang menentukan pengembangan
mereka? Kuncinya adalah pengembangan
pemimpinnya. Selama orang-orang
mengikuti Anda, mereka akan mampu
melangkah hanya sejauh Anda melangkah.
langkah pemimpin menentukan langkah
tim kerjanya, kecepatan pemimpin
menentukan kecepatan tim kerjanya.
Pemimpin cepat, timnya juga cepat.
Demikian pula sebaliknya, pemimpin
loyo, timnya juga loyo. Jika Anda
tidak berkembang, mereka juga tidak
berkembang, itu yang mungkin terjadi,
atau mereka akan mengundurkan diri dan
pergi ke tempat lain agar bisa berkembang.
Mereka pergi bukan karena perusahaannya,
tapi mereka pergi karena pemimpinnya.
Pemimpin tidak berkembang dan tumbuh,
menyebabkan pertumbuhan mereka
terhambat. Mereka mencari ruang untuk
tumbuh.
Jika Anda melihat ke sekeliling, terlihat pola
yang selalu muncul di tempat kerja. Setiap
bidang kehidupan karyawan menjadi lebih
baik setelah pemimpin mereka juga jadi
lebih baik. Anak-anak menjadi lebih baik
setelah orang tua mereka jadi lebih baik.
Para siswa menjadi lebih baik karena guru
mereka juga jadi lebih baik. Pelanggan
menjadi lebih baik karena penjual juga
jadi lebih baik. Demikian juga pengikut,
juga lebih baik setelah pemimpin mereka
jadi lebih baik. Mereka akan belajar jika
pemimpinnya belajar, mereka akan tumbuh
jika pemimpinnya tumbuh, Ini adalah
prinsip universal.
Sudahkan Anda merencanakan
pertumbuhan Anda?
40 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SMART FAMILY
Suzana ChandraManaging Director, Lestari Living
“ Milenial adalah generasi yang open minded, mau menerima perbedaan dan memiliki keinginan membuat perbedaan dan perdamaian di dunia.
MIllEnIAl..OH..MIllEnIAl
Ilustration : ciotalknetwork.com
Beberapa waktu kemarin, saya
dan teman-teman dari Rotary
Club mengadakan sosialisasi
kesehatan kepada 250 murid
SMAN 1 Denpasar. Acara ini lumayan
“challenging”, disamping sound system
yang kurang memadai, akustik aula yang
dipakai juga tidak bagus, tetapi juga karena
anak-anak tersebut seperti lack of focus.
“Rata-rata anak SMU memang demikian
bu, mereka nggak bisa fokus,” itu komentar
salah seorang anggota Rotary. Komentar
yang hampir sama juga dilontarkan oleh
teman lain, bahwa memang sekarang
anak-anak SMU demikian adanya. Nggak
fokus, kurang menghargai orang lain,
terlalu banyak distraksi, tidak “tough” dan
gampang komplain.
Ini juga yang sebenarnya banyak
dikeluhkan para pemberi kerja terhadap
generasi milenial, bahwa anak sekarang
beda dengan jaman dulu. Anak sekarang
banyak maunya, dan maunya yang enak-
enak saja, susah diurus, lembek katanya,
nggak bisa kerja, kurang gigih dan
seterusnya dan seterusnya.
Generasi Milenial, sering disebut generasi
Y, yaitu mereka yang terlahir awal tahun
1980 sampai diawal tahun 2000. Seringkali
dikategorikan sebagai generasi yang
materialistic oriented, self focus and weak.
Tetapi mereka juga adalah generasi yang
open minded, mau menerima perbedaan
dan memiliki keingingan membuat
perbedaan dan perdamaian di dunia.
Kombinasi yang menarik.
41Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SMART FAMILY
Kenapa mereka bisa demikian? Sepertinya
ada beberapa faktor yang menjadikan
mereka seperti ini.
Faktor pertama adalah “wrong parenting”
atau salah mendidik. Cara mengasuh dan
mendidik anak yang salah. Dari kecil anak-
anak generasi ini sudah terlatih mendengar
dan meyakini bahwa mereka adalah
anak yang spesial, bahwa mereka dapat
menjadi apapun yang mereka mau, bahwa
mereka memiliki ayah dan ibu yang akan
mendukung apapun yang mereka cita-
citakan. bahwa mereka bisa mendapatkan
apa yang mereka mau sekarang.
Anak-anak ini terbiasa mendapatkan
sertifikat penghargaan, hanya karena
ikut berpartisipasi. bahkan banyak yang
mendapatkan sertifikat penghargaan hanya
karena mengerjakan PR.
Tantangannya adalah pada saat mereka
sudah selesai sekolah dan mulai memasuki
dunia kerja, “the real world”, mereka
langsung dihadapkan dengan banyak
keadaan yang tidak sesuai dengan
gambaran hidup yang ada dikepalanya
selama ini.
Mereka dihadapkan pada kenyataan bahwa
mereka tidaklah spesial, bahwa tidak ada
penghargaan atas prestasi mereka yang
biasa-biasa saja, dan bahwa ayah dan ibu
tidak dapat membantu mengusahakan
promosi, dan bahwa mereka harus bekerja
keras untuk segala sesuatu, dan itupun
belum tentu dihargai oleh perusahaan
tempat mereka bekerja. Hal ini dapat
menimbulkan kekecewaan yang luar biasa,
bahkan dapat merusak rasa percaya diri
mereka. Sekarang perusahaan dan pemberi
kerja harus membayar “biaya” salah asuh
ini, dengan memiliki tenaga kerja yang
bukan saja self centred, tukang komplain,
tidak fokus, tidak sabar, tetapi juga secara
mental mereka kurang rasa percaya dirinya.
Faktor no 2 adalah teknologi. Dengan
adanya perkembangan teknologi yang
sangat luar biasa, generasi ini sedemikian
“attached” dengan handphone dan
laptop mereka. Sedemikian “detached”
dengan “real social skills”. Teknologi
memudahkan mereka mendapatkan segala
informasi dengan segala macam aplikasi
di smartphone. Hubungan mereka dengan
smartphone dan social media semakin
addicted.
Misalkan mem-posting foto ataupun
status di Instagram, mereka merasakan
kesenangan dengan banyaknya “like” yang
didapatkan dari posting tersebut. bahkan
suara notification dari message yang masuk
menciptakan sensasi bagi anak-anak ini.
Dengan smartphone, kesenangannya
didapatkan secara instan. bahkan ada
depresi yang disebabkan karena seseorang
di “unfriend” di sosial media.
Tetapi yang namanya social skills dan
relationship, bukanlah ‘se-click away’.
Social skills dan relationship butuh waktu,
tenaga, usaha dan sangat kompleks. bukan
sesuatu yang instan dan bisa didapatkan
dari smartphone dan teknologi. Milenial ini
tidaklah memiliki kesabaran untuk hal-hal
tersebut. Karena mereka terbiasa dengan
sesuatu yang cepat. Mereka terbiasa
dengan aplikasi yang dapat memberikan
penilaian bahwa mereka 95% berbakat
menjadi pengusaha sukses, atau 100%
akan mendapatkan pasangan berambut
panjang -atau pendek- hanya dengan
mengisi kuisioner, ataupun dengan
menganalisa bentuk wajah. Relationship
dan social skills mereka terbentuk melalui
smartphone.
Tidak ada lagi small chit chat di meja
makan, atau menyapa mereka yang sama-
sama sedang menunggu di bank ataupun
duduk bersebelahan di bus umum. Ajakan
untuk kencan pun dilakukan melalui
smartphone. Permintaan maaf dilakukan
melalui Whatsapp, bahkan putus cinta pun
melalui Whatsapp.
Kesimpulannya, milenial menjadi
‘demikian’, sebenarnya bukanlah salah
mereka. Kita sebagai orangtua yang
mengasuh dan mendidik mereka,
menyumbang sebagian besar dari
penyebab kondisi ini dan teknologi
mengintensifikasi masalah yang ada.
Oleh karena itu, ayo sadari sama-sama.
Yes, we love our children. So love by
teaching them to be ready for the real
world.
Tantangannya adalah, saat
mereka selesai sekolah
dan mulai memasuki dunia
kerja, “the real world”, mereka
langsung dihadapkan dengan
banyak keadaan yang tidak
sesuai dengan gambaran
hidup yang ada dikepalanya
selama ini.”
“
42 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Dua puluh empat tahun silam,
tepatnya di tahun 1993, ia
bertandang ke bali, bukan
karena liburan sebagaimana
layaknya turis asing, namun karena
menjalankan ‘amanat’ kantornya sebagai
seorang desainer. Namun entah sial atau
untung, ia justru terpesona dengan pulau
kecil ini, terlebih ketika ia melihat peluang
di industri fashion yang belum tergarap
dengan maksimal. Hasratnya untuk
berbuat lebih muncul dalam dirinya, ia pun
mulai membuat sejumlah busana yang
dirasa cocok untuk dipasarkan, dan tak di
nyana, respon pasar yang besar akhirnya
membawa ia memiliki 10 outlet dan 10
counter dengan lebih dari 100 karyawan
yang kini bekerja untuknya.
Inilah kisah perjalanan Renato Vianna,
seorang brazil yang kini menetap di
Pulau Dewata, kecintaannya akan pantai
menginspirasi bisnisnya by The Sea, brand
resort wear yang kini banyak di cari para
turis. Sebelum membuka perusahaan
clothing sendiri, Renato adalah karyawan
disebuah perusahaan fashion besar asal
brazil selama 15 tahun. Sampai suatu saat
dia mengunjungi salah satu supplier di
bali dan kagum dengan teknik pengerjaan
produknya. Sejak saat itulah ia menangkap
ENTERPRENUER
FOR A PAssIOnOF THE sEA
REnaTO VIanna
peluang untuk memulai sendiri usahanya.
bapak dua orang putra ini pun berbincang
panjang dengan tim redaksi Money&I
yang berkunjung ke kantornya di kawasan
Canggu bali. Ketika kami datang, ia tengah
asyik menonton fashion show melalui
smartphone-nya, mungkin, dari cara-cara
inilah ia mendapatkan ide untuk karya-
karyanya. berikut petikan wawancara kami.
“Awalnya saya membuat desain swimming trunks, dan pada proses
pengerjaannya, saya kagum melihat bagaimana hasil desain ini dikerjakan dengan cara yang sangat unik. Saya membuat 70 sampel yang berbeda
dan mulai memproduksi. Pertama sebanyak 5000 pakaian, dan kami jual di Brasil tanpa menggunakan merek, dan laku terjual. Lalu yang kedua membuat 50.000 pakaian, dan yang ketiga 60.000 pakaian.
Setelah itu baru kami memulai lagi dan memberikan brand By The Sea.”
43Vol. 93 | Nov - Dec 2017
ENTERPRENUER
Ceritakan, bagaimana Anda memulai ini
semua?
Sebelumnya saya bekerja disebuah
perusahaan clothing store di brazil, saya
memulainya sebagai seorang tenaga
penjual di toko, kemudian pindah ke
bagian manajemen, dan pindah bagian
lagi di bidang desain. Di tahun 1993 saya
diminta ke bali untuk sejumlah pekerjaan,
dan disini saya melihat ada peluang di
industri fashion, maka saya kemudian
mendirikan usaha ini. Dan apa yang saya
bangun disini, adalah apa-apa yang saya
pelajari dulu ketika menjadi karyawan, jadi
saya tinggal meng-copy apa-apa yang
saya lihat, apa-apa yang saya pelajari,
untuk mendirikan usaha by The Sea ini.
Dan sekarang, saya sudah di bali selama
24 tahun, dan usaha ini sudah berjalan 18
tahun. Kalau di total dengan pengalaman
lainnya, saya sudah dibisnis clothing
selama 30-an tahun.
Apa yang membuat Anda betah dengan
Bali?
Saya tidak tahu, please tell me ha..ha.. the
island call me, and than I come and stay,
that’s it. Jujur saja, sampai saat ini saya
tidak tahu alasannya mengapa saya suka
tinggal di bali.
Bagaimana cara Anda membangun
bisnis ini?
Awalnya saya membuat desain swimming
trunks, dan pada proses pengerjaannya,
saya kagum melihat bagaimana hasil
desain ini dikerjakan dengan cara yang
sangat unik. Saya membuat 70 sampel
yang berbeda dan mulai memproduksi.
Pertama sebanyak 5000 pakaian, dan kami
44 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
ENTERPRENUER
jual di brazil tanpa menggunakan merek,
dan laku terjual. lalu yang kedua membuat
50.000 pakaian, dan yang ketiga 60.000
pakaian. Setelah itu baru kami memulai
lagi dan memberikan brand by The Sea.
belakangan pada tahun 2001, barulah kami
memutuskan membuka outlet pertama di
Kuta.
Apakah produk yang diekspor hanya ke
Brazil?
Tahun 2008 kami mencoba untuk
memasarkannya ke Amerika, tapi akibat
krisis ekonomi, barang yang kami kirim
tidak dibayar oleh pihak penjual. Sejak saat
itulah kami kembali fokus untuk menjual di
bali saja, dan fokus pada pasar lokal.
Apa tantangan terberat dari penjualan di
pasar lokal?
Peristiwa bom bali, ini sangat
mempengaruhi penjualan kami, karena turis
tidak datang. Kalau krisis ekonomi relatif
tidak berdampak pada bisnis kami.
Dimana proses produksi By The Sea?
Semua proses produksi mulai dari awal
sampai akhir dikerjakan disini (dikantornya
kawasan Canggu). Semua di lantai 1
perusahaan ini, sedangkan desain dan
pengembangan produk semua ada di lantai
2. Ada 140 orang karyawan yang bekerja,
termasuk di bagian pabrik, marketing
dan sales promotion girls (SPG). Untuk
dikantor ini sendiri, semua masih bisa
tertampung untuk proses produksinya,
karena perusahaan juga masih skala kecil,
nanti kalau sudah berkembang lebih besar,
barulah kami akan mencari tempat yang
lebih luas.
Siapa yang mengerjakan desain
produknya?
Saya sendiri, karena saya suka desain,
hanya saja untuk bagian administrasi dan
manajemen, saya dibantu oleh karyawan
yang sudah bekerja sekitar 15 tahunan
disini. Untuk produk, kami ada yang baju
laki-laki, perempuan, anak-anak, sandal,
aksesoris dan banyak macam lagi. Setiap
6 bulan sekali kami juga mengeluarkan
koleksi baru.
Siapa target pasar By The Sea?
Untuk konsumen menengah sampai atas,
karena kualitas bahan yang kami gunakan
bagus, tapi dari segi harga tidak mahal.
Apakah koleksi By The Sea tergantung
pada tren atau mode yang sedang
berlangsung?
Kami tidak terlalu ikut dengan tren, karena
kami lebih memilih untuk membuat produk
yang nyaman dipakai dan everlasting.
bahkan ada beberapa produk yang masih
laku terjual walaupun sudah keluar koleksi-
koleksi yang lebih baru. Kami juga selalu
melakukan pengembangan agar produk
yang kami hasilkan semakin bagus.
Saat ini sudah memiliki berapa outlet?
Total 20, ada 10 outlet dan 10 counter,
termasuk yang lokasinya di Jakarta.
Kami menilai Jakarta memiliki pasar
yang lebih besar dibandingkan bali. Dan
untuk Jakarta, kami memiliki produk
yang berbeda dengan yang ada di bali,
lebih elegan karena konsumen yang
datang ke counter disana juga berbeda.
Kebutuhannya juga beda, karena disana
tidak panas, pakaiannya pun lebih rapi,
tidak pakai sandal jepit.
Yang di Jakarta ini, outlet kami berlokasi
di Mall. Kalau di bali, belum berani
buka di Mall karena mahal. Dan Jakarta
bisa menjadi awal untuk rencana kami
berikutnya, mungkin nanti akan buka di
Singapura, Hongkong dan banyak tempat
lagi.
Apakah berbagai cabang ini milik
sendiri, atau bekerjasama layaknya
waralaba?
Kerjasama, yang di Jakarta juga seperti itu.
Outlet mana yang paling laku
penjualannya?
Di bandara Internasional Ngurah Rai, untuk
produk kaos anak-anak.
Berapa rasio konsumen antara pasar
lokal dan turis asing?
Untuk konsumen 50:50, malah konsumen
lokal kadang sekali beli bisa dalam jumlah
banyak, sampai 5 pakaian sekaligus.
Dengan brand By The Sea, apakah bisa
bersaing dengan produk lokal yang tidak
menggunakan brand dengan bahasa
Inggris, karena turis biasanya suka
45Vol. 93 | Nov - Dec 2017
ENTERPRENUER
dengan brand dengan bahasa lokal?
Kalau untuk produk oleh-oleh mungkin,
karena mereka akan membeli produk
dengan brand lokal. Tapi untuk fashion,
orang akan membeli produk kami karena
lebih nyaman di pakai dan berkualitas.
Sedangkan kami juga ada produk baju
dengan tulisan bali, dan ini juga laku terjual.
Apakah ada kemungkinan untuk
dikembangkan ke produk lain seperti
pakaian surfing?
Tidak, kami tetap fokus untuk resort wear.
Apa rencana kedepan perusahaan?
Saya tidak jago hitung-hitungan, jadi dalam
waktu dekat akan datang CEO, yang nanti
akan bekerja profesional dan menghitung
kembali bagaimana perusahaan ini
beroperasi, hitung-hitungan pengembangan
dan lain-lain. Karena kalau ingin
berkembang jadi perusahaan yang lebih
besar, harus tahu dulu perhitungannya,
tidak asal buka-buka outlet saja tapi
ternyata tidak ada uangnya.
46 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
COACHING CLINIC
“
Di bulan September lalu, saya mengikuti HR Summit dan belajar dari para top
CEO dari Pertamina, Astra International, Unilever dan linkedin. “Its about
behavior management,” kata para top CEO ini. “Leveraging technology to
improvement people’s behaviors,” nasihat salah satu direktur perusahaan TbK.
Saatnya, para pemimpin meng-upgrade skills mereka untuk memimpin di era disruptif
coaching, salah satu skills yang setiap pemimpin wajib kuasai demi membangun tim yang
tangguh dan militan.
Ben AbadiFounder of Ben Abadi Rapid Profit
HR Transformation
Perusahaan membutuhkan pendekatan yang baru, yaitu fokus pada ukuran-ukuran yang ‘agak vital’, yang benar-benar menciptakan perbedaan. Pendekatan ini akan merubah perilaku SDM sehingga memungkinkan mereka untuk mengimplementasi strategi sehingga menciptakan peningkatan kinerja. In the end, it will create bottom-line growth.
Created by Freepik
Created by Freepik.com
47Vol. 93 | Nov - Dec 2017
COACHING CLINIC
Hal ini mengacu pada kondisi yang kita bisa
lihat di tahun-tahun belakangan ini, dimana
pergeseran peran SDM terjadi. Secara
tradisional, para manajer melihat fungsi
sumber daya manusia terutama secara
administratif dan professional. Staf SDM
terfokus pada keunggulan-keunggulan
administrasi serta fungsi-fungsi penggajian
dan operasional. Mereka tidak berpikir
bahwa mereka pun ikut bermain dalam
keseluruhan strategi perusahaan.
Pada tahun 1990-an, muncullah penekanan
baru pada strategi dan pentingnya sistem-
sistem SDM. Walau banyak jenis model
SDM digunakan pada saat ini, kita dapat
membayangkan bahwa model-model itu
merepresentasikan evolusi sumber daya
manusia berikut ini sebagai aset strategi:
• Perspektif personel : Perusahaan
merekrut dan menggaji orang, tetapi tidak
terfokus untuk mengambil yang terbaik atau
mengembangkan karyawan yang luar biasa.
• Perspektif kompensasi : Perusahaan
menggunakan bonus, insentif gaji dan
pembedaan gaji yang relatif besar guna
menghargai mereka yang berkinerja
tinggi, dibanding yang berkinerja rendah.
Ini merupakan langkah pertama menuju
kesadaran bahwa manusia merupakan
sumber keunggulan kompetitif, walaupun
langkah ini tidak mengeksploitasi
sepenuhnya manfaat-manfaat SDM sebagai
aset strategis.
• Perspektif keselarasan : para manager
senior memandang karyawan sebagai aset
strategis, namun mereka tidak berupaya
untuk memeriksa dengan seksama
kapabilitas SDM. Karena itu, sistem SDM
tidak mampu mendongkrak perspektif
manajemen.
• Perspektif kinerja tinggi: Para eksekutif
SDM dan yang lain memandang SDM
sebagai sistem yang melekat di dalam
sistem yang lebih besar, yakni implementasi
strategi perusahaan. Perusahaan mengelola
dan mengukur hubungan di antara dua
sistem ini serta kinerja perusahaan.
berikut beberapa filosofi penting bagi para
pelaku HR dan pemimpin perusahaan
untuk meningkatkan kinerja karyawan.
1. Persoalan hari ini berasal dari solusi
kemarin. Persoalan-persoalan yang
‘terpecahkan’ dalam satu bagian bisnis
seringkali muncul sebagai persoalan baru
di bagian yang lain. Misalnya, ketika CEO
menghadapi tekanan yang menggunung
dari pada investor untuk mendongkrak
keuntungan. Mereka memangkas biaya
dengan tidak melakukan training ke
karyawan mereka, khususnya bagi para
supervisor dan manager. Secara jangka
pendek ini mengurangi biaya, tapi di jangka
panjang akan menimbulkan penurunan
produktifitas dan pencapaian.
2. Jalan keluar yang mudah lazimnya
membawa kembali ke persoalan semula.
Salah satu manfaat penting dari ini
adalah membantu kita untuk mengadopsi
perspektif baru dalam memandang
persoalan secara lebih bijak. berhenti
memakai gagasan ‘coba-coba’ yang sudah
ketinggalan jaman.
Kini perusahaan membutuhkan
pendekatan yang baru, yaitu, fokus pada
ukuran-ukuran yang ‘agak vital’, yang
benar-benar menciptakan perbedaan.
Pendekatan ini akan merubah perilaku
SDM sehingga memungkinkan mereka
untuk mengimplementasi strategi sehingga
menciptakan peningkatan kinerja. In the
end, it will create bottom-line growth.
48 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
BOOK REVIEW
Business Model Navigatoroleh Oliver Gassmann, Karolin Frankenberger, Michaela C
Business Model Navigator
disusun dalam 3 bagian. bagian
pertama akan memperkenalkan
Anda dengan elemen dan
prinsip utama pada buku business
Model Navigator. Terkait dengan hal
itu, ditampilkan kerangka kerja untuk
memahami konsep perencanaan model
bisnis dan menyiapkan pembaca untuk
memikirkan model bisnis.
Selain menampilkan segitiga ajaib yang
menggambarkan logika dan dimensi model
bisnis, dibahas proses empat langkah
untuk mengembangkan model bisnis yang
inovatif dengan cara yang tertata rapi.
Sebagai penutup bagian pertama ini,
dipaparkan juga beberapa faktor utama
dalam meraih kesuksesan yang sangat
relevan dengan upaya perubahan model
bisnis. Pada bagian kedua, 55 model bisnis
dijabarkan satu per satu. Model-model ini
adalah alat bantu yang sangat tepat untuk
mencari ide baru dalam inovasi model
bisnis dan membangun fondasi yang
kuat untuk meniru dan mengombinasikan
konsep-konsep tersebut secara kreatif.
bagi Anda yang ingin serba cepat, bagian
ketiga buku ini memberi kesempatan bagi
Anda untuk langsung menerapkan business
Model Navigator serta ke-55 pola tersebut
ke dalam bisnis Anda sendiri.
Dengan menggunakan ringkasan buku
business Model Navigator (10 langkah
untuk menginovasikan model bisnis), bisa
jadi ide model bisnis Anda akan langsung
tercetus setelah membaca buku ini.
business Model Navigator memang
diperuntukkan bagi para praktisi dan
menghindari penggunaan pendapat teoritis
yang rumit dan kutipan referensi dalam
teksnya. Para akademisi dan praktisi yang
tertarik untuk mendalaminya dapat memilih
aneka referensi yang telah dikelompokkan
di bagian akhir buku ini, serta instrumen
penelitian tambahan yang senantiasa
diperbarui di situs web para penulis.
BUSINESS
49Vol. 93 | Nov - Dec 2017
BOOK REVIEW
MARKETING
MARKETING
oleh Scott Stratten
oleh Iwan Setiawan, Yosanova Savitry
Unmarketing
New Content Marketing
Kampanye pemasaran harus
inovatif sekaligus kreatif,
apalagi era sudah sedemikian
berubah. Akibatnya, banyak
yang merasa kewalahan mengikuti
perkembangan ini.
Perubahan-perubahan tersebut tentunya
mengubah strategi pemasaran perusahaan-
perusahaan yang ingin bertahan.
Kampanye pemasaran “tradisional” yang
sekadar mengandalkan bombardir iklan
yang bersifat satu arah sudah kehilangan
pamor dan kekuatannya.
Meskipun dunia sudah serba teknologi,
relasi antar manusia atau human to human
tetap harus dikedepankan. Konten pun
harus menyentuh dan hadir dengan style
with substance. buku ini menyajikan teori
dan praktik new content marketing untuk
menjawab dunia yang sarat perubahan dan
sedang dihadapi oleh pemasar.
Berhenti memasarkan, mulailah
UnMarketing. Tak ada seorang
pun yang senang mendapat
cold calls saat menyantap
makan malam, menemukan email sampah
di kotak surat Anda, dan mendapatkan
interupsi di tengah-tengah menikmati
pertunjukan favorit. Jika semua itu disebut
“pemasaran”, maka dunia lebih memilih
untuk mendapatkan kebalikan dari itu
semua.
Jika Anda sudah siap untuk berhenti
melakukan pemasaran dan mulai
membangun hubungan, selamat datang
di UnMarketing. Pandangan hubungan
antara pebisnis-pelanggan telah berubah,
dan UnMarketing memberikan Anda
inovasi jalan keluar dari kebiasaan cara
lama, ”Tekan dan Tinggal”. buatlah
hubungan yang jelas langsung menuju
pelanggan dengan mendengarkan dan
menjalin hubungan, memungkinkan Anda
untuk membangun kepercayaan dan
memosisikan diri sendiri sebagai pilihan
yang logis saat mereka membutuhkan
Anda.
buku edisi revisi yang telah diperbarui
ini meliputi informasi baru untuk
membangun hubungan melalui Twitter,
Facebook, linkedln dan Google+.
Unmarketing memberikan Anda cara
untuk memenangkan pendekatan dengan
berhenti melakukan pemasaran yang tidak
efektif dan mejadikan jalinan hubungan
sebagai prioritas. Setelah itu Anda akan
mendapatkan hubungan jangka panjang
berkualitas yang tumbuh mengikuti.
50 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Rencana PT. bandara
Internasional bali Utara
(bIbU) untuk memulai
pembangunan bandara
buleleng ternyata belum bisa segera
diwujudkan. Kementerian Perhubungan
(Kemenhub) belum juga menerbitkan
Izin Penetapan lokasi (Penlok) bandara
yang akan dibangun di lepas pantai Desa
Kubutambahan buleleng itu. Namun
untuk menunjukkan keseriusannya,
bIbU tetap menggelar upacara nuasen
(ritual mengawali pekerjaan menurut
Agama Hindu) yang dirangkaikan dengan
menggelar ritual Pekelem di kawasan
Pura Penyusuhan Penegil Dharma Desa
Kubutambahan. “Ini langkah awal sebagai
komitmen, keseriusan kami sekaligus
sebuah doa agar pembangunan bandara
bisa berjalan sesuai rencana,” tutur I Made
Mangku, Presiden Direktur PT. bIbU yang
terlihat tetap semangat, walau bukan waktu
yang singkat baginya untuk menunggu
kepastian, berikut penuturannya.
Bisa ceritakan sampai mana proses
pembangunan Bandara ini?
PT bIbU didirikan sebagai anak perusahaan
AKC ( Airports Kinesis Consulting), KC&I
(Kinesis Consultan and Investment) Canada
yang sudah membangun dan mengelola
tidak kurang dari 38 bandara di seluruh
dunia.
beroperasi sejak tahun 2013, PT bIbU
sudah mempersiapkan semua persyaratan
pendirian bandara buleleng ini. Kami akan
membangun buleleng, bukan membangun
di buleleng. Pengertiannya sangat berbeda.
Kami tidak tahu dengan pasti mengapa ijin
penetapan lokasi belum juga diterbitkan.
Padahal bila sesuai regulasi, seharusnya
penlok sudah terbit 45 hari sejak publik
ekspose, 14 Februari 2017. Semua syarat
sudah kami lengkapi, ekspose terkait
proyek kami juga sudah siap, tapi belum
I Made Mangku, Presiden Direktur PT. bIbU
PEMBAnGUnAn BAndARA BUlElEnG MEnUnGGU IJIn PEnlOK
Ilustration : beritabali.com
51Vol. 93 | Nov - Dec 2017
INFRASTRUKTURberitab
ali.com
Saya tidak mengerti kenapa respon
pemerintah sangat lambat, tapi kami
akan tetap bersabar, karena syarat untuk
membangun bandara di bali Utara telah
dipenuhi, termasuk surat perdamaian
dengan investor lain yang sebelumnya
diminta oleh Kemenhub. Semua sudah
kami ikuti sesuai Peraturan Menteri No. 20
tahun 2014 tentang pengajuan penetapan
lokasi.
Sekarang kami hanya bisa menunggu, bila
belum juga ada keputusan ijin penlok, kami
akan ke Jakarta mendatangi Kemenhub.
Hingga saat ini kami masih sabar dengan
belum turunnya putusan penlok walau kami
sudah tidak sabar ingin melanjutkan proses
amdal dan kontruksi.
Apakah PT BIBU sudah pasti akan
menjadi pemrakarya proyek ini?
Saat ini terdapat dua pemrakarsa proyek
yang telah siap untuk melaksanakan
pembangunan bandara di bali Utara, PT
bIbU dan PT Pembangunan bali Mandiri
(Pembari), yang memiliki konsep berbeda
dan bersaing ketat untuk mendapatkan izin
penlok dari Kemenhub.
Bagaimana konsep Bandara Buleleng
menurut PT BIBU ?
Kami menawarkan rencana pembangunan
bandara di atas laut, membuat bandara
mengapung (offshore) di laut lepas
dengan menggunakan tiang pancang yang
dilengkapi hidrolik untuk menyesuaikan
dengan pasang surut air laut. Kinesis
Consulting and Invesment (KC&I) Canada
memperkirakan pembangunan bandara
ini akan menelan dana hingga mencapai
Rp 50 triliun termasuk untuk pendukung
infrastruktur penunjang, seperti untuk
pembangunan power plan; aero city yang
dilengkapi mall, rumah sakit dan aktivitas
pariwisata, terminal kargo, 2 run way dan
INFRASTRUCTURE
ada penjelasan apakah ada kekurangan
untuk kami sempurnakan.
Seberapa pentingkah bandara ini, hingga
investor rela menunggu begitu lama?
Pembangunan bandara buleleng ini
utamanya untuk menyeimbangkan
pembangunan bali Selatan dan bali
Utara. Pembangunan di selatan sudah
sangat padat, harus ada pengembangan
ke daerah-daerah lain. Sekarang menjadi
tujuan utama adalah bali Utara dulu dengan
membangun bandara yang pasti akan
berdampak untuk bali Timur maupun bali
barat. Kalau pembangunan sudah bisa
seimbang, akan ada destinasi-destinasi
pariwisata baru yang kita bisa bangun,
sehingga tidak hanya terkonsentrasi di
selatan saja.
Itu sebabnya kami menggelar upacara
nuasen dan mulang pakelem sekaligus
dirangkaikan dengan peletakan batu
pertama sebagai tanda resmi dimulainya
pembangunan bandara buleleng. Tapi
karena belum turunnya izin penlok dari
Kemenhub, upacara peletakan batu
pertama pun urung dilakukan.
Created by Freepik.com
52 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
INFRASTRUCTURE
“Pembangunan dan pengoperasian bandara ini akan membuka lapangan
kerja, sehingga bisa menyeimbangkan Bali
Selatan dan Bali Utara serta meminimalkan ketimpangan
ekonomi
marina internasional. Ini nanti akan menjadi
bandara tercanggih. bandara 2 lantai ini
nantinya juga akan menyediakan kereta
listrik tanpa awak untuk mobilisasi di areal
bandara. Dengan mengusung konsep
ramah lingkungan. bandara buleleng ini
akan memenuhi kebutuhan listriknya dari
air laut, air bersihnya juga merupakan
hasil penyulingan desalinasi. limbah dari
penyulingan tidak akan dibuang ke laut,
tapi akan dijadikan bahan baku garam
dengan menyediakan satu lokasi yang
cukup luas bagi masyarakat untuk menjadi
petani garam.
Mengapa memilih di atas laut?
Membangun bandara di atas laut, jauh lebih
sedikit permasalahannya bila dibandingkan
dengan membangun di darat yang sudah
banyak dibangun pemukiman, jalan raya,
pura serta daerah-daerah subur. Masalah
pemukiman misalnya, tidak mungkin
bisa digusur begitu saja untuk keperluan
bandara, apalagi bila menyangkut pura,
karena sudah pasti berada di titik atau
tanah yang disucikan. bali ini kecil,
kami akan berusaha sesedikit mungkin
mengeksploitasi daratan, makanya kami
membangun di atas laut.
Pembangunan bandara buleleng nantinya
akan tetap berpihak pada nelayan
khususnya di Kubutambahan. Tidak
mungkin kami akan menggusur nelayan.
Sebagai anak nelayan yang miskin, saya
tahu betul bagaimana kehidupan mereka.
Nelayan malah akan diberi perhatian
lebih, kami berikan tempat penambatan
perahunya, kami siapkan lokasi pengisian
bahan bakar minyak, hingga tempat
pelelangan ikannya pun akan kami siapkan.
Tidak hanya untuk nelayan yang masih
melaut, bagi yang sudah tidak aktif pun
akan kami sediakan tempat untuk berusaha
dengan menyediakan bibit dan pakan serta
membeli hasil budidaya yang dihasilkan.
Dengan biaya yang mencapai hingga Rp
50 T, sudah siapkah PT BIBU?
Tidak ada masalah dengan pendanaan.
Dana dari investor itu sudah terkumpul 100
persen. Untuk keperluan tahap pertama,
kami sudah sediakan Rp. 250 juta Euro.
Pemerintah Kanada sendiri yang ikut mem-
back up dana mencapai 3 miliar dolar AS,
selain itu kami juga mendapat sumber
pendanaan dari Timur Tengah, Taiwan,
Korea Selatan dan beberapa negara Asia,
termasuk dari Indonesia juga. Ini benar-
benar proyek infrastruktur non APbN.
Rencananya bandara ini akan dikerjakan
selama delapan tahun, dimana 5 tahun
pertama sudah bisa menyelesaikan fase
pertama berupa 1 runway, terminal, aerocity
dan power plan.
Berapa
kapasitas bandara ini bila sudah
beroperasi penuh?
bandara ini diharapkan bisa menampung
hingga 2.700.000 orang per harinya,
kapasitasnya hingga 3 kali bandara Ngurah
Rai. Pembangunan dan pengoperasian
bandara ini akan membuka lapangan
kerja, sehingga bisa menyeimbangkan bali
Selatan dan bali Utara serta meminimalkan
ketimpangan ekonomi yang selama
ini terjadi. Karena kami tidak hanya
membangun bandara, tapi termasuk
infrastruktur pendukung, salah satunya
dengan membangun interchange.
54 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Terletak di desa Tampak Siring Kabupaten Gianyar, Candi Gunung
Kawi dibangun pada pertengahan abad 11 Masehi. Terdapat 5 candi
yang dibangun oleh Raja Marakata untuk penghormatan terakhir
kepada ayahnya Raja Udayana, dimana pada sisi barat terdapat 4
candi yang dibangun untuk penghormatan para selir raja. Serta 1
candi yang mengarah ke selatan, ditujukan untuk penghormatan
kepada para penasehat raja.
Saat ini, Candi Gunung Kawi menjadi salah satu tujuan wisata religi
yang memberikan nuansa kedamaian, dan cocok digunakan untuk
bermeditasi, yoga ataupun penyucian diri.
Photo : IB Baruna
NotesTravell
ers
GUNUNGKAWI
Terletak di desa Tampak Siring Kabupaten Gianyar, Candi Gunung
Kawi dibangun pada pertengahan abad 11 Masehi. Terdapat 5 candi
yang dibangun oleh Raja Marakata untuk penghormatan terakhir
kepada ayahnya Raja Udayana, dimana pada sisi barat terdapat 4
candi yang dibangun untuk penghormatan para selir raja. Serta 1
candi yang mengarah ke selatan, ditujukan untuk penghormatan
kepada para penasehat raja.
Saat ini, Candi Gunung Kawi menjadi salah satu tujuan wisata religi
yang memberikan nuansa kedamaian, dan cocok digunakan untuk
bermeditasi, yoga ataupun penyucian diri.
Terletak di desa Tampak Siring Kabupaten Gianyar, Candi Gunung
Kawi dibangun pada pertengahan abad 11 Masehi. Terdapat 5 candi
yang dibangun oleh Raja Marakata untuk penghormatan terakhir
kepada ayahnya Raja Udayana, dimana pada sisi barat terdapat 4
candi yang dibangun untuk penghormatan para selir raja. Serta 1
candi yang mengarah ke selatan, ditujukan untuk penghormatan
kepada para penasehat raja.
Saat ini, Candi Gunung Kawi menjadi salah satu tujuan wisata religi
yang memberikan nuansa kedamaian, dan cocok digunakan untuk
bermeditasi, yoga ataupun penyucian diri.
56 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
TRAVELLERS NOTES
Ceruk-ceruk dipahat pada dinding tebing, sama
seperti candi-candi Hindu di sekitarnya. Keberadaan
komplek candi Hindu yang berdampingan dengan
pertapaan Buddha ini menunjukkan toleransi umat
beragama antara Hindu dan Budha pada zaman Raja
Marakata (putra Raja Udayana).
57Vol. 93 | Nov - Dec 2017
TRAVELLERS NOTES
Di sebelah Selatan Candi Gunung Kawi terdapat
campuhan yang merupakan pertemuan antara dua
aliran sungai, yakni Sungai Pakerisan dan Sungai
bulan. Sesuai dengan kepercayaan masyarakat
Hindu, tempat ini dipercaya sebagai tempat
penyucian diri.
59Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Usianya nyaris sebaya dengan Tony Stark,
sama-sama jenius pecinta teknologi.
bedanya, Tony Stark adalah versi layar
lebar, tokoh fiksi rekaan Stan lee -penulis
sekaligus pendiri Marvel Comics-, sementara Elon
Musk adalah tokoh nyata yang telah ‘mengganggu’
sejumlah industri melalui karya-karyanya.
lahir di Pretoria Afrika Selatan, 28 Juni 1971, Elon
kini dikenal sebagai seorang industrialis. Ia kuliah
perdagangan di Queen’s School of business selama
dua tahun, Musk mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi
dari Wharton School of the University of Pennsylvania
dan juga Sarjana Fisika. Namun kedua ilmu yang
dipelajarinya itu, tak linier dengan keahliannya membuat
program komputer yang sudah dikuasainya sejak kecil.
Tak main-main, bahasa program yang dipelajarinya
secara otodidak, menghasilkan uang untuknya ketika
ia berhasil menjualnya untuk permainan video blastar
seharga $500 pada usia 12 tahun.
Peraturan untuk ikut wajib militer membawa Elon
pindah ke Kanada untuk menghindarinya, ketika itu
usianya 17 tahun, kemudian ke Amerika untuk kuliah.
Sekalipun ia menekuni bidang ekonomi dan fisika,
namun kedua bidang itu tidak merubah hasratnya
mencintai dunia komputer.
FRONT OF MIND
THE REAlTHE REAlTOnY sTARKTOnY sTARK
Elon Musk
Ia pun bersama adiknya Kimbal Musk mendirikan
Zip2, perusahaan yang memasarkan “panduan kota”
Internet untuk industri penerbitan surat kabar. Dari
sini sudah terlihat bagaimana Elon sangat visioner.
Ia berhasil mendapatkan kontrak dengan New York
Times dan Chicago Tribune, dua perusahaan media
besar di Amerika. belakangan perusahaan yang
mereka dirikan ini di akuisisi oleh Compaq senilai
US$307 juta secara tunai dan US$34 juta dalam
bentuk opsi saham pada tahun 1999. Elon menerima
7% atau $22 juta dari penjualan tersebut. Dari
uang inilah ia kemudian kian bereksplorasi dengan
‘imajinasi liarnya’.
Sebesar $10 juta, oleh tokoh yang dinobatkan
sebagai salah satu dari 100 orang paling
berpengaruh tahun 2010 versi majalah Time ini,
digunakan untuk mendirikan layanan keuangan
bernama X.com, layanan rekening dan kartu
tunai melalui Internet. Dari perusahaan ini Elon
kemudian mengakuisisi Confinity, perusahaan yang
mengoperasikan layanan transfer uang bernama
PayPal. Produk ini sendiri baru berusia beberapa
bulan, namun Elon meyakini bahwa masa depan ada
disini. Pada tahun 2000, Elon kemudian memutuskan
X.com tidak lagi mengoperasikan layanan perbankan
Internetnya, dan fokus pada layanan PayPal.
Ilustration : media.vanityfair.com
60 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
FRONT OF MIND
bersamaan dengan itu X.com pun berganti
nama menjadi PayPal. Produk keuangan
ini kemudian tumbuh cepat ketika di tahun
2001 digunakan oleh ebay. belakangan,
situs jual beli ini pula yang mengakuisisi
PayPal senilai $1,5 miliar dalam bentuk
saham pada akhir 2002. Sebanyak 11,5%
saham Elon atas proses akuisisi ini bernilai
$165 juta dalam bentuk saham ebay.
Dan seperti sebelumnya, Elon tak lama
berdiam diri, ia mendirikan perusahaan
ketiganya, Space Exploration Technologies
(SpaceX) pada bulan Juni 2002. Ini bukan
proyek biasa, karena mengembangkan
teknologi antariksa termasuk roket. Elon
meyakini, penjelajahan luar angkasa adalah
pondasi untuk melestarikan kehidupan
manusia.
“Asteroid atau gunung berapi super
bisa memusnahkan kita, dan kita
menghadapi risiko yang tidak pernah
dialami dinosaurus, seperti virus
rekayasa, pembuatan lubang hitam
mikro tak disengaja, pemanasan global
atau teknologi misterius yang mampu
mengakhiri kelangsungan hidup kita. Umat
manusia berevolusi selama jutaan tahun,
tetapi dalam enam puluh tahun terakhir,
senjata atom memunculkan potensi untuk
memusnahkan diri kita sendiri. Cepat atau
lambat, kita harus memperluas eksistensi
manusia,” ujar peraih doktor kehormatan
dalam bidang desain dari Art Center
College of Design ini sebagaimana tercatat
di Wikipedia.
SpaceX pun mendapat proyek dari
NASA dan menjadi perusahaan swasta
untuk mengirim kargo ke International
Space Station. Namun ini bukan ambisi
terbesarnya, Elon tengah berupaya agar
penjelajahan dan kolonisasi di planet Mars
oleh manusia bisa terwujud.
Sekalipun SpaceX adalah proyek ambisius,
namun nama Elon justru terdengar kencang
pada proyek mobil listriknya Tesla. Ia
termasuk salah satu pendiri perusahaan
otomotif ini, dan ketertarikannya terhadap
mobil listrik sudah lama sebelum era Tesla.
Awalnya perusahaan ini membuat mobil
sport listrik yang sukses terjual 2.500 unit
di 31 negara. Dan berkembang dengan
model-model lainnya yang ternyata sangat
diminati pasar. Elon juga pengusung
konsep awal SolarCity, perusahaan
yang sebagian besar saham dimilikinya.
SolarCity adalah penyalur sistem tenaga
surya terbesar di Amerika Serikat. baik
Tesla maupun SolarCity bersinergi untuk
memanfaatkan baterai mobil listrik.
Kendatipun sejumlah produk yang lahir
dari tangannya sukses besar. Namun lagi-
lagi, semua ini tak pernah membuatnya
puas. Tanggal 12 Agustus 2013, Elon
meluncurkan rencana mode transportasi
Ilustration : www.industrytap.com
baru untuk menghubungkan wilayah
los Angeles Raya dan Wilayah Teluk
San Francisco, nama proyeknya adalah
“Hyperloop”, mesin perjalanan udara
subsonik yang merentang sekitar 350
mil (560 km) dari Sylmar (sebelah utara
los Angeles) hingga Hayward (sebelah
timur San Francisco). Jika ini berhasil,
memungkinkan kita bepergian antar kota
dalam waktu 30 menit atau kurang. Hal ini
akan memangkas biaya perjalanan menjadi
lebih murah. Nantinya, kebutuhan listrik
Hyperloop sepenuhnya bergantung pada
tenaga surya.
Kini nama Elon Musk sejajar dengan Henry
Ford ataupun penemu besar lainnya,
yang tidak sekedar membuat perusahaan,
namun mengukir sejarah. Jika proyek
‘transmigrasi manusia’ ala Elon ke planet
Mars berhasil, maka tak dipungkiri lagi
bahwa ia layak menyandang gelar yang
lebih dari ini. Dan jika ide ‘ekstrim’ ini
berhasil, mungkin memang hanya Elon
yang sanggup melakukannya.
61Vol. 93 | Nov - Dec 2017
dari jualan kosmetik secara online, kini ia mendirikan aesthetic clinic yang berkelas.
Maharani Kemala
The Urban Beautydari jualan kosmetik secara online, kini ia mendirikan aesthetic clinic yang berkelas.
Maharani Kemala
The Urban Beauty
62 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Creator.InC adalah program dari tim redaksi
majalah Money&I untuk memberdayakan para
pekerja kreatif, dengan menyediakan wawasan
seputar karir, kreatifitas serta cara-cara untuk
mewujudkan sebuah ide. Disampaikan dalam
berbagai media, mulai dari buku, training, festival,
hingga memberikan jasa sebagai Konten Kreator.
CONTENT CREATORSebagai pembuat konten, kami merangkai cerita, kisah yang relevan dengan konsumen, kisah yang mampu menangkap esensi dari produk atau citra perusahaan yang hendak dibangun. Baik melalui Company Profile, Corporate Magazine, Annual Report atau Buku.
Company profile. Media terbaik untuk membangun brand, kredibilitas serta menceritakan kisah perusahaan Anda. Sekaligus sebagai sarana untuk membuka pasar baru (open new market) dan tentunya, become more visible.
CORPORATE MAgAzinE. Media untuk menjalin hubungan (engange) dengan existing customer. Juga efektif untuk influence your industry.
AnnuAl REPORT. Media untuk merekapitulasi kisah perusahaan selama setahun, namun dengan pendekatan cerita yang atraktif agar menumbuhkan rasa bangga pada konsumen.
BOOks. Media untuk membuat kiprah Anda semakin terlihat, mendokumentasikan perjuangan perusahaan, mengedukasi pasar serta untuk mendapatkan klien yang lebih besar.
Start by contacting : [email protected] or call 0823 3996 4020 I www.creator-inc.comLet us help you tell it. Because storytelling is what we do best
SOCIALITAMAHARANI KEMALA
Usaha ini berkembang ke arah yang lebih besar, yakni jasa Aesthetic Clinic. Dan tidak main-main, bisnis ini dijalankan dengan layanan premium nan berkelas
64Sadar sehat ikut berkontribusi dengan menyadarkan bahwa kesadaran akan hidup sehat sangat bagus untuk kedepannya. Dan sebagai wujud nyata cinta NKRI.
Piaggio Indonesia secara resmi meluncurkan rangkaian produk flagship dari Piaggio dan Vespa, demi menegaskan standar kualitas premium dan berkelas dari perusahaan tersebut.
LIFESTYLEPIAGGIO INDONESIA
COMMUNITYSADAR SEHAT 70 75
DARi REDAksi
Sebagai sebuah bisnis, umumnya dimulai dari skala
kecil yang kemudian bertumbuh. Dengan kemajuan
teknologi yang ada, maka memulai bisnis bisa
dimulai dari langkah yang paling sederhana, yakni berjualan
produk secara online. langkah inilah yang dilakukan oleh
Maharani Kemala, melalui produk kosmetik, ia memulai
bisnis kecantikannya dengan sederhana, berjualan melalui
sosial media.
Perlahan, usahanya menunjukkan perkembangan, dan
berujung pada keputusannya untuk membuka sebuah
outlet. Dan kini, usaha ini berkembang ke arah yang lebih
besar, yakni jasa Aesthetic Clinic. Dan tidak main-main,
bisnis ini dijalankan dengan layanan premium nan berkelas.
Kisah inilah yang menjadi pembuka di suplemen kali ini,
Maharani Kemala bertutur soal perjalanannya mendirikan
bisnis yang kini bertumbuh dengan membanggakan. Simak
kisahnya, mungkin saja, ada hal yang bisa menjadi inspirasi
bagi Anda.
65Vol. 93 | Nov - Dec 2017
“Kita semua tahu bahwa wanita tidak akan pernah
lepas dengan sesuatu yang berkaitan dengan
kecantikan. Pada dasarnya, semua wanita itu cantik, dan ini soal bagaimana
kita menghargai kecantikan yang telah dianugerahi oleh
Tuhan.”
SOCIALITA
Potensi pasar kosmetik di
Indonesia fantastik, di samping
karena jumlah penduduknya
yang besar, jumlah penggunanya
juga terus bertambah. belum lagi pasar pria
yang kini terus tumbuh, dulu kebanyakan
‘kaum Adam’ tidak tertarik membeli produk
perawatan kulit, tapi sekarang, tidak sedikit
dari mereka yang berlomba-lomba agar
‘ganteng’ maksimal.
“Potensi yang besar inilah menjadikan
industri kosmetik dituntut meningkatkan
kualitasnya,” sebagaimana kata Ketua
Umum Persatuan Perusahaan Kosmetika
Indonesia (Perkosmi) Nurhayati Subakat di
sela-sela Pelantikan Ketua dan Pengurus
Perkosmi bali periode 2017-2021.
“Kendati mayoritas industri kosmetik
membidik target konsumen utama kaum
wanita, belakangan mulai berinovasi
dengan produk-produk untuk pria,”
lanjutnya lagi.
Ia mengatakan, wanita adalah makhluk
yang identik dengan keindahan dan selalu
ingin tampil cantik dan menjadi pusat
perhatian. Hal inilah yang menjadi alasan
mengapa wanita senang mempercantik diri
dengan berbagai macam perawatan.
Didukung pula dengan jumlah penduduk
Indonesia yang banyak, menjadikan negara
ini menjadi pasar yang ‘wow’ bagi industri
kecantikan. Untuk itu ia berharap, para
produsen kosmetik nasional harus memacu
produknya guna memenuhi kebutuhan
konsumen yang terus meningkat.
Pemerintah akan memberikan proteksi
terhadap para produsen dengan penerbitan
regulasi yang mendukung, agar para pelaku
bisnisnya bisa bersaing.
Selain dari produk kosmetik, kebutuhan
kaum wanita terhadap penampilannya
juga mendorong sejumlah aesthetic
clinic bermunculan, tentu saja ini kian
memanjakan kaum ibu-ibu untuk selalu
tampil menawan. Dari sejumlah aesthetic
clinic yang bermunculan, satu yang menyita
perhatian adalah Ms Glow, yang didirikan
oleh wanita muda berparas rupawan,
Maharani Kemala.
Awalnya, ia adalah pecinta kosmetik
sebagaimana wanita kebanyakan, namun
perlahan hal ini membawanya justru kian
dalam menekuni dunia kecantikan, dan
akhirnya merubah ketertarikannya sebagai
bisnis. Dan betul saja, MS Glow glowing
sebagaimana ia harapkan. Kepada kami,
Maharani menceritakan perjalanannya.
66 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
THE ROOKIESOCIALITA
Bagaimana Anda memulai bisnis ini?
Awalnya, saya itu pecinta kosmetik dan
skincare, dan mencoba terjun di dunia
skincare bisnis, waktu itu berbasis online,
selanjutnya buka beauty store dan
akhirnya sampai pada berdirinya MS Glow
Aesthetic Clinic. Beauty store-nya bernama
TUb beauty Store, ini perusahaan yang
membawahi MS Glow Aesthetic Clinic,
dimana kami juga menjual produk skincare
dengan merek kami sendiri MS Glow.
Berarti TUB beauty store menjadi awal
mula Anda berbisnis, kapan tepatnya
pertama kali dibuka?
TUb beauty store merupakan usaha
kedua setelah usaha dibidang perawatan
wajah. TUb beauty store sendiri pertama
kali dibuka di bulan Mei tahun 2016 dan
TUb beauty store pertama ada di Jl. Wr.
Supratman No. 233 Denpasar.
Hingga saat ini, ada berapa outlet TUB,
dan dimana saja lokasinya?
Saat ini sudah ada 3 TUb beauty store di
bali. Yang pertama di Jl. Wr. Supratman
No.233 Denpasar, store kedua ada di Jl.
letda Tantular No 37 Denpasar dan store
ketiga ada di Park 23 Mall lantai 2. Dan
di November 2017 ini kami akan Grand
Opening di Mall bali Galeria lantai 2.
Jenis kosmetik apa saja yang dijual di
TUB Beauty Store?
Kami memilki banyak kosmetik, parfum
hingga skincare. Kami juga menjual brand-
brand ternama seperti MAC, Urban Decay,
bobbi brown dan lainnya, serta memilki
brand-brand lokal dengan kualitas yang
bersaing pula.
Mengapa memilih bisnis kecantikan,
yang saat ini cukup ketat
persaingannya?
Kita semua tahu bahwa wanita tidak
akan pernah lepas dengan sesuatu yang
berkaitan dengan kecantikan. Pada
dasarnya, semua wanita itu cantik, dan ini
soal bagaimana kita menghargai kecantikan
yang telah dianugerahi oleh Tuhan.
Salah satu cara menghargai anugerah
Tuhan, yaitu mencintai apapun dalam diri
kita, dan merawat dengan sepenuh hati.
Hal inilah yang membuat saya memilih
mendirikan sebuah klinik dan siap bersaing
di dunia kecantikan.
Apa yang membedakan MS Glow dengan
aesthetic clinic lain?
Kami sangat menyadari bahwa persaingan
didunia kecantikan sangatlah ketat. Namun,
kami yakin dengan memberikan pelayanan
terbaik, hingga pelayanan after treatment
yang dapat langsung di konsultasikan
dengan dokter, dan selalu mengutamakan
kepuasan pasien, maka kami yakin mampu
bersaing dengan klinik lainnya.
Apakah semua yang datang ke MS Glow
Aesthetic Clinic adalah pengguna produk
skincare MS Glow?
Klinik MS Glow di buka untuk umum, baik
itu pengguna dari produk kami maupun
67Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SOCIALITA
bukan, karena kami menyadari, perawatan
dan skincare adalah hal yang menunjang
penampilan, jadi mereka yang datang
ke klinik tidak di wajibkan menggunakan
skincare MS Glow. Namun rata-rata yang
datang ke klinik memang kebanyakan
mulai percaya, dan akhirnya menggunakan
skincare dari kami.
Apa saja treatment yang dapat dilakukan
di MS Glow Aesthetic Clinic?
langsung ditangani oleh dokter-dokter yang
ahli aesthetic.
Dilihat dari alat-alat treatment milik MS
Glow Aesthetic Clinic, sebagian besar
berasal dari Eropa, mengapa?
Karena beberapa alat memang
menunjukkan tingkat keberhasilan yang
tinggi, dan telah melalui berbagai proses uji
coba dan demo sebelum turun ke berbagai
berbagai macam treatment dapat
dilakukan, mulai dari Facial, Peeling,
Microdemabrasi, laser, Couter, Infus
Whitening, hingga beauty Transformation
seperti Filler dan Tanam benang.
Pengerjaan treatment dilakukan oleh
siapa?
beberapa treatment dapat dilakukan oleh
beautician terlatih kami, dan untuk tindakan
68 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
klinik kecantikan. Salah satu alat andalan
kami adalah laser Viora V30 yang sampai
saat ini ada 3 unit, satu di miliki oleh
klinik sebuah klinik di Indonesia, dan dua
diantaranya dimiliki oleh MS Glow Aesthetic
Clinic Malang dan bali.
Apa treatment andalan dari MS Glow
Aesthetic Clinic?
Treatment andalan kami adalah laser
dengan menggunakan Viora V30
Layanan apa yang paling banyak di cari
THE ROOKIESOCIALITA
di MS Glow?
Meso, laser dan filler
Bagaimana dengan harga treatment
yang ditawarkan?
Kami memilki sasaran dari kalangan
menengah ke atas, sehingga harga kami
masih sangat terjangkau
Sudah ada berapa Klinik MS Glow di
Indonesia?
Untuk saat ini di Indonesia sudah ada 2,
MS Glow Aesthetic Clinic Malang dan bali.
Dan rencananya kami akan menambah
di kota lain awal tahun depan seperti
Surabaya, Jakata dan Makassar.
Mengapa memilih dan memulai klinik ini
di Bali?
Karena saya kelahiran bali, jiwa saya pun
berada di sini. Dan sebagai wanita bali,
tentu salah satu kecintaan saya terhadap
tanah kelahiran, selain itu memiliki usaha
dibidang kecantikan di bali saat ini
merupakan prospek yang sangat bagus,
dikarenakan masyarakat sudah mulai
mengerti pentingnya merawat wajah dan
tubuh.
Sejak didirikan pertama, apakah
bisnisnya bertumbuh?
Saya banyak bersyukur karena kami tidak
pernah sepi pengunjung, dan dalam waktu
singkat MS Glow Aesthetic Clinic dapat
mencuri banyak perhatian masyarakat baik
di bali maupun dari luar kota.
Berapa orang karyawannya saat ini, dan
dibidang apa saja?
Kalau untuk di TUb sendiri sekitar 90
69Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Salah satu cara menghargai anugerah
Tuhan, yaitu mencintai apapun
dalam diri kita, dan merawat dengan sepenuh hati. Hal
inilah yang membuat saya memilih
mendirikan sebuah klinik dan siap
bersaing di dunia kecantikan.
SOCIALITA
terdiri dari staf dokter dan beberapa tenaga
perawat.
Siapa saja target konsumennya?
Target konsumen kami baik dari lokal
maupun dari luar. Meskipun kami saat ini
memfokuskan pada pasien lokal, namun
tidak menutup kemungkinan pasien dari
luar juga kami layani
Masalah kesehatan kecantikan sering
jadi polemik, terutama terkait dengan
isu-isu kesehatan, bagaimana Anda
melihat ini?
Saya rasa sebagai wanita kita berhak
memilih yang terbaik bagi diri sendiri,
termasuk soal kecantikan. Selama dalam
batas yang aman dan cukup, saya
rasa sah-sah saja. Dan tentunya tidak
mengabaikan kesehatan, serta membantu
untuk membuat seseorang menjadi lebih
percaya diri.
Berapa banyak konsumen pria yang
menjadi pelanggan Anda, dan apa
kebanyakan masalah yang mereka
sampaikan?
Sampai saat ini banyak sekali kami memiliki
pasien pria, permasalahan yang terjadi
biasanya pada pori-pori besar, bekas
jerawat seperti bopeng, tentunya jerawat
juga, hingga ingin bentuk yang lebih baik.
Apa harapan Anda untuk bisnis ini
kedepan?
Saya berharap MS Glow Aesthetic Clinic
dapat berdiri di seluruh Indonesia, dan
dapat menjadi solusi untuk membantu
pasien yang memiliki masalah pada wajah
dan tubuh.
70 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
disadari, kita hidup dalam masyarakat
yang mempersempit arti kesehatan hanya
dari satu dimensi, yaitu fisik semata,”
sebagaimana dipaparkan oleh dr. Fani
selaku koordinator komunitas ini.
Hakekat dari kesehatan adalah kondisi
harmonis yang holistik, keselarasan yang
menyeluruh dari berbagai dimensi diri
manusia yang meliputi fisik, intelektual,
psikologis, spiritual, sosial dan historis.
Ketidakselarasan mengakibatkan ganguan
psikomatik, yang dimanifestasikan
pada gangguan susunan saraf vegetatif
yang sebagian besar disebabkan oleh
permusuhan, depresi, dan kecemasan
dalam berbagai proporsi. Sehingga
Komunitas Sadar Sehat memiliki tiga
pilar kegiatan, yaitu Healthcare, Edu
Care dan Environmental Care. bahkan
untuk menunjukkan keseriusannya, sejak
November 2016 organisasi ini telah memiliki
NKRI didirikan lewat iuran kolosal
rakyat, semua turun tangan
dengan sumbangsih pikiran,
harta, tenaga, darah bahkan
nyawa tanpa bertanya apa yang nantinya
akan diberikan oleh Republik ini, dengan
iuran inilah membuat kita menikmati
kemerdekaan sekarang ini. berangkat
dari kesadaran ini membuat sekelompok
pemuda pada tanggal 17 Agustus 2015
mendirikan sebuah komunitas sosial yang
bernama Sadar Sehat, tujuannya untuk ikut
berkontribusi membayar iuran dan mengisi
Kemerdekaan sebagai wujud penghargaan
atas jasa para pahlawan, kecintaan atas
kemanusiaan dan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
Nama ini dipilih untuk menumbuhkan
kesadaran akan pentingnya kesehatan,
dimana kesehatan dalam hal ini memiliki
makna yang luas. “Karena tanpa banyak
badan Hukum dalam bentuk yayasan
dengan nama Dharma Sadar Sehat.
Komunitas ini berawal dari dua orang,
yang dengan keinginan untuk berbagi,
membeli alat kesehatan seadanya dan
langsung melakukan kegiatan pemeriksaan
kesehatan gratis di Pasar Tabanan. Juga
menawarkan diri kebeberapa event untuk
menjadi relawan kesehatan, sekaligus
melakukan pemeriksaan kesehatan gratis.
Perlahan aktifitas yang tadinya dipelopori
oleh dua orang ini, berkembang dengan
adanya banyak relawan.
Mulailah kemudian komunitas ini
mengerjakan proyek pertama, yakni
Pemangku Sehat, bekerjasama dengan
Pandita Sangraha Nusantara dan badan
COMMUNITY
KomunitasSadar Sehat
71Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Dharma Dana Nusantara, mereka
berkeliling di beberapa kabupaten di
bali untuk memeriksa kesehatan para
Pemangku. Padatnya aktifitas para
Pemangku ini untuk melayani yadnya
umat Hindu di Pura membuat mereka lupa
menjaga kesehatannya. “Yang mengejutkan
adalah, ternyata hampir seperempat dari
jumlah Pemangku yang diperiksa tidak
menyadari bahwa dirinya mengidap
penyakit hipertensi dan gula darah,” kata
dr. Fani. Sehingga pemeriksaan kesehatan
bisa dijadikan penyadaran akan pentingnya
menjaga kesehatan dengan menjaga
perilaku hidup sehat.
Dibidang educare, Komunitas Sadar
Sehat memiliki proyek Panti Asuhan
Sehat, dengan kegiatan beberapa jenis
penyuluhan diantaranya penanaman nilai-
nilai kemanusiaan, penyuluhan perilaku
hidup bersih dan sehat, serta kesehatan
reproduksi remaja. Selain itu, kami isi
dengan kegiatan menumbuhkan budaya
literasi dengan pembagian buku bacaan
kepada anak-anak panti asuhan. Kami juga
turut mencarikan CSR untuk anak-anak
panti asuhan agar bisa berekreasi untuk
mengembalikan keceriaan mereka, sejak
tahun 2016 sampai tahun 2017, program ini
sudah mengajak anak-anak panti asuhan
untuk menonton bareng di bioskop, ke
kebun binatang, bermain wisata air dan
melihat gajah.
Sementara untuk proyek environmental
care, komunitas ini mendukung beberapa
program pelestarian lingkungan hidup
dengan terlibat program penghijauan,
mengundang beberapa komunitas berbagi
inspirasi mengenai pelestarian lingkungan
hidup. Menariknya, komunitas ini juga
fokus pada pengembangan kapasitas
relawannya, dengan memberikan
pelatihan bahasa Inggris secara gratis,
serta memberikan diskon untuk beberapa
penyelenggara pelatihan, jika relawan ingin
lebih mengembangkan kapasitas diri.
dr.Fani berharap, komunitas ini tidak lagi
identik dengan aktivitas “orang tua” atau
”orang kaya” yang biasanya dilakukan
menjelang pensiun, namun melibatkan
kaum muda dalam gerakan sosial, dengan
berusaha menciptakan iklim yang ramah
berbagi sehingga dalam pelaksanaan
proyek dapat membentuk sebuah
komunitas dengan memanfaatkan teknologi
informasi.
COMMUNITY
72 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
INDONESIA kEMbALI DIHARUMkAN OLEH PRESTASI 12 MAHASISWA TERBAIk yANG TELAH MENGIkUTI PROGRAM MAGANG TINGkAT INTERNASIONAL DARI SCG
Program eksklusif
untuk memberikan
pengalaman kerja
lintas budaya yang
sesungguhnya kepada para
mahasiswa ASEAN. Setelah
melalui seleksi ketat untuk
mengikuti kegiatan magang
di kantor pusat dan beberapa
pabrik unit bisnis SCG di
Thailand, para mahasiswa
ini kembali ke Indonesia
dengan berbagai pengalaman
berharga yang mereka
dapatkan mengenai operasi
bisnis perusahaan regional
serta budaya perusahaan
yang menjunjung tinggi
perkembangan sumber daya
manusia didalamnya.
SCG sebagai konglomerat
bisnis terkemuka di kawasan
ASEAN ingin mengulang
kesuksesannya dalam
membangun sumber daya
manusia dari berbagai negara
operasi bisnisnya, dengan
memperlihatkan keunggulan
proses bisnis sebagai upaya
menuju Regional business
leader. Sama seperti tahun
sebelumnya, Thailand kembali
menjadi tuan rumah dan mentor
untuk melatih kepemimpinan,
mengasah keterampilan dan
program pengembangan
lainnya. banyak karyawan,
termasuk level top manajemen
yang telah ditugaskan untuk
menjadi mentor bagi siswa
dari enam negara di kawasan
ASEAN seperti Indonesia,
Vietnam, Myanmar, Kamboja,
laos dan Filipina yang dimulai
dari bulan Juli sampai Agustus
2017.
Country Director SCG
Indonesia, Nantapong
Chantrakul mengungkapkan,
“Sebagai perusahaan
konglomerat dengan
visi menjadi pemimpin
bisnis regional dengan
menekankan inovasi dan
prinsip keberlanjutan.
Pengembangan sumber daya
manusia merupakan inti dari
keberlanjutan bisnis dalam
jangka panjang,” seraya
menambahkan. “Tahun ini, saya
bangga karena mahasiswa
Indonesia mendapatkan
respon yang luar biasa dari
para top manajemen di kantor
pusat SCG di bangkok dan
beberapa pabrik dari unit
bisnis di Thailand karena
keaktifan, keuletan, serta
kecakapan strategis mereka
dalam melaksanakan dan
menyelesaikan berbagai tugas
yang diberikan.”
MAHASISWA INDONESIA
Unggul SCG International Internship 2017
EDUCATION
73Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Selama program ini, mahasiswa
akan ditempatkan di tiga
unit bisnis utama yakni SCG
Cement-building Materials,
SCG Chemicals, dan SCG
Packaging, sesuai dengan latar
belakang program studi mereka
masing-masing.
Terkait dengan adaptasi
budaya, Nantapong
menambahkan bahwa selain
keunggulan akademis,
para mahasiswa juga harus
melengkapi diri mereka dengan
kemampuan adaptasi serta
problem solving yang tinggi
untuk dapat bertahan dalam
persaingan kerja di masa
mendatang. Dan mahasiswa
Indonesia mampu menunjukkan
seluruh pesona tersebut selama
program SCG International
Internship 2017 berlangsung.
Esty Nadya Rafyanti, salah
satu peserta SCG International
Internship 2017 yang berasal
dari Universitas Gajah Mada
(UGM) mengungkapkan rasa
syukur atas pengalamannya
terpilih menjadi salah satu
dari 12 mahasiswa terpilih
dari ribuan peserta yang
mendaftar program ini. Ia juga
menambahkan, bahwa menjadi
mahasiswi magang untuk
Enterprise brand Management
Office SCG merupakan
pengalaman sangat berharga,
sebab dirinya menjadi lebih
memahami bagaimana praktik
branding dan communications
dari sudut pandang perusahaan
yang memiliki berbagai lini
bisnis serta wilayah operasi
regional.
“Kami banyak mendapat
reward dari mentor atau senior
kami disana karena hasil
presentasi project assignment
kami yang menarik. Tim intern
Indonesia juga selalu dicari
oleh para mentor bahkan top
level manajemen untuk bisa
mencairkan suasana, karena
hanya tim Indonesia yang
paling berusaha untuk terbuka
dengan yang lainnya, maka
dari itu kami juga bisa dibilang
sebagai ‘perekat’ antar peserta
SCG International Internship
dari berbagai negara. Nilai
persahabatan kami sebagai
suatu tim kerja sangat
dihargai, begitu pula dengan
kemampuan berpikir kritis dan
inisiatif tinggi kami,” ungkap
Esty dengan penuh semangat.
EDUCATION
74 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
BATCH 5Dimulai Januari 2018
ACCOUNTING & TAX FOR SMALL BUSINESS#MUDAH MEMAHAMI PAjAk
WAKTU PELATIHAN SETIAP KAMIS-JUMAT JAM 18.00 s/d 22.00 WitaTEMPAT : KAMPUS AKUBANK JL. DEWI MADRI III RENON DENPASAR
MODUL MATERI
COFFEE BREAK
SERTIFIKASI PROFESI / KEAHLIAN*
FASILITAS
Desak (082 144 021 868) / Fina (081 238 796 244) [email protected]
Akuntansi Rp. 1.850.000Brevet A Rp. 1.850.000Brevet B Rp. 1.850.000Semua Paket Rp. 4.500.000
• Pertemuan 1 : Prinsip Akuntansi & Pelaksanaannya• Pertemuan 2 : Transaksi dan persamaan dasar akuntansi• Pertemuan 3 : Akuntansi Perusahaan Jasa • Pertemuan 4 : Akuntansi Perusahaan Dagang + Persediaan• Pertemuan 5 : Akuntansi Perusahaan Manufaktur• Pertemuan 6 : Asset, Penyusutan dan Amortisasi• Pertemuan 7 : Analisa Laporan Keuangan• Pertemuan 8 : Review & Ujian
• Pertemuan 1 : Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP)• Pertemuan 2&3 : PPh Potong dan Pungut (PPh Pasal 21/26)• Pertemuan 4 : SPT PPh Orang Pribadi 1770 / 1770 S• Pertemuan 5 : PPN & PPn BM + SPT PPN & PPnBM• Pertemuan 6 : Bea Materai & Penagihan Pajak dengan Surat Paksa (PPSP)• Pertemuan 7 : Review & Ujian
BREVET A
• Pertemuan 1 : Pajak Bumi Bangunan & Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan & Bea Materai• Pertemuan 2&3 : PPh Potong dan Pungut (PPh Pasal 22/23/4(2)• Pertemuan 4 : Pajak Penghasilan Badan (PPh Badan)• Pertemuan 5 : SPT PPh Badan 1771• Pertemuan 6 : e-(elektronik) SPT & e-Filing• Pertemuan 7 : Akuntansi Pajak• Pertemuan 8 : Review & Ujian
BREVET B
AKUNTANSI USAHA DAGANG, JASA & HOME INDUSTRY
75Vol. 93 | Nov - Dec 2017
Piaggio Indonesia secara
resmi meluncurkan rangkaian
produk flagship dari Piaggio
dan Vespa, demi menegaskan
standar kualitas premium dan berkelas
dari perusahaan tersebut. Ketiga produk
yang diluncurkan yakni Piaggio MP3 500
business serta Vespa GTS baru, hadir
dengan dua kapasitas mesin i-get, baik
150 dan 300cc. Diperkenalkan untuk
melengkapi kebutuhan masyarakat
Indonesia akan kendaraan yang premium
dan berkelas.
Piaggio indonesia
sERI PREMIUM dEMI “ITAlIAn PRIdE”
“Peluncuran ini menandai langkah kami
selanjutnya dalam memperluas keragaman
produk premium dan memberikan
pengalaman ‘Italian Pride’ bagi masyarakat
Indonesia, khususnya para pelanggan
setia kami. Hal ini merupakan komitmen
untuk selalu memberikan jajaran produk
berkualitas premium, dengan inovasi
teknologi terdepan. Ini merupakan
kesempatan besar untuk merasakan dan
menikmati model-model flagship dari merek
Piaggio dan Vespa,” ujar Marco Noto la
Diega, Presiden Direktur Piaggio Indonesia.
“Kami percaya, bahwa kualitas dan
teknologi yang ditawarkan pada model
ini akan mengangkat pasar Indonesia
lebih tinggi lagi, sekaligus menjawab
tuntutan dari para konsumen yang
selalu mencari pengalaman berkendara
yang baru, premium dan berkelas, juga
menyenangkan.
Hal ini juga sekaligus merupakan bukti
komitmen Piaggio Indonesia dalam
meningkatkan pilihan pengalaman
berkendara yang terbaik dan berkelas
melalui produk-produk flagship,” pungkas
Marco.
bagi Anda pecinta skuter, terutama yang
berasal dari pabrikan negeri pasta ini,
maka MP3 500 dan seri GTS bisa menjadi
alternatif kuda besinya. Tertarik?
LIFESTYLE
82 Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
Salah satu kendala dari teknologi,
adalah ketergantungan kita
pada perangkat, dan ini pula
yang ditenggarai akan menjadi
hambatan dari pengembangan fintech
khususnya di Indonesia. Salah satu
tantangan yang belum lama ini kita rasakan
adalah terganggunya satelit Telkom 1 yang
mengakibatkan sejumlah sistem perbankan
terutama ATM menjadi lumpuh.
Sekalipun demikian. Kepala KPw bI bali,
Causa Iman Karana menegaskan, bank
sATElIT TElKOM-1 AlAMI GAnGGUAn,TAnTAnGAn FInAnCIAl TECHnOlOGY BAGI PERBAnKAn
yang terdampak dari terganggunya satelit
Telkom 1 telah dapat diatasi. Tidak semua
bank mengalami gangguan yang besar, dan
semua bank sudah memiliki kontijenis plan
sehingga tidak perlu dikhawatirkan.
berdasarkan informasi bI pusat yang
disampaikan Direktur Eksekutif Departemen
Komunikasi bI, Agusman, menyebutkan
sehubungan dengan adanya permasalahan
layanan pada beberapa ATM bank yang
terjadi sejak akhir Agustus lalu, akibat
gangguan (anomali) pada satelit Telkom-1.
Sejumlah bank bersama Telkom melakukan
upaya pemulihan dengan mengalihkan
koneksi dari satelit yang terganggu ke
satelit Telkom 3S ataupun satelit lainnya.
bI sebagai otoritas Sistem Pembayaran dan
Pengelolaan Uang Rupiah siap mendukung
perbankan dalam melayani transfer dana
masyarakat dengan memastikan bahwa
sistem bank Indonesia Real Time Gross
Settlement (bI-RTGS), Sistem Kliring
Nasional bank Indonesia (SKNbI), dan bank
Created by Ijeab-Freepik.com
83Vol. 93 | Nov - Dec 2017
SPECIAL FEATURE
Indonesia Scripless Securities Settlement
System (bI-SSSS) berjalan dengan normal.
berdasarkan informasi berkembang di
lapangan, gangguan ini menyebabkan
sejumlah ATM dan kantor kas yang
menggunakan satelit Telkom 1 tidak bisa
terkoneksi. Seperti bCA yang mengalami
gangguan di 5.000 ATM dan 100 kantor
kas bCA. bNI, gangguan terhadap 1.500
ATM dari 16.000 ATM utamanya di daerah
remote. bank Mandiri gangguan di 2.000
ATM dari 17.695 ATM. bRI gangguan
terhadap 300 ATM dari sekitar 20.000
ATM, angka ini relatif sangat kecil karena
sebagian besar ATM telah menggunakan
satelit bRI (bRIsat).
Sekalipun demikian, satelit Telkom 1 yang
tidak bisa terkoneksi sudah dibenahi.
Disamping itu, tidak semua jaringan ATM
bank menggunakan satelit Telkom 1
sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
Pemimpin bNI Kantor Wilayah bali NTb &
NTT, Putu bagus Kresna saat dihubungi,
menjelaskan, seperti yang terjadi di
beberapa bank lain, bNI juga terdampak
gangguan jaringan Telkom-1.
“Namun gangguan tidaklah besar, hanya
sekitar 1500 ATM yang terdampak dari
16.000 ATM yang dimiliki bNI,” katanya.
Kecilnya terjadinya gangguan karena ATM
bNI tidak semuanya menggunakan jaringan
satelit. Menurut bagus Kresna, sebagian
besar ATM yang dimiliki bank bUMN
tersebut pakai jaringan non-satelit. “Jadi
ATM-ATM yang menggunakan jaringan
satelit hanya di lokasi-lokasi yang tidak
memungkinkan pakai jaringan non-satelit,”
tegasnya.
Sementara itu bank yang berkantor pusat
di bali seperti bank bPD bali meyakini
fasilitas ATM tidak ada gangguan akibat
terganggunya satelit Telkom 1. Seperti
dikatakan Direktur Operasional bank bPD
bali IGN Agustana D. Mendala, jaringan
ATM bank bPD bali menggunakan 3
provider yaitu I con, linta arta dan Telkom.
“Berdasarkan informasi yang berkembang di lapangan,
gangguan ini menyebabkan sejumlah ATM dan kantor kas
yang menggunakan satelit Telkom 1 tidak bisa terkoneksi.
Berbagai kondisi ini, barulah awal yang bukan tidak mungkin bisa terjadi lagi. So, ini adalah salah satu PR dari fintech yang harus
diatasi, jika ingin industri ini berkembang..”
won
der
opol
is.o
rg
Kendati ada menggunakan jaringan Telkom
namun menggunakan kabel fiber optik jadi
tidak ada masalah ketika satelit hilang atau
mengalami gangguan.
berbagai kondisi ini, barulah awal yang
bukan tidak mungkin bisa terjadi lagi. So,
satu PR dari fintech yang harus diatasi, jika
ingin industri ini berkembang.