26
MAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI TUMBUHAN OBAT Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari NIM : 18613087 Kelas : B PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

  • Upload
    others

  • View
    12

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

MAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA

REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI

TUMBUHAN OBAT

Disusun oleh :

Nama : Aina Anasta Indraswari

NIM : 18613087

Kelas : B

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

YOGYAKARTA

2019

Page 2: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

Pendahuluan

Maraknya perkembangan pengobatan herbal di Indonesia maupun di luar

negeri disebabkan karena obat yang berbahan dasar tumbuhan dapat digunakan

sebagai sebuah alternatif dari pengobatan medis. Indonesia dikenal sebagai negeri

yang memiliki kekayaan alam yang melimpah. Salah satu kekayaan alam yang

dimiliki adalah tingginya keanekaragaman hayati termasuk tanaman obat-obatan

sebagai bahan baku jamu (PT. Sido Muncul, 2015).

Penelitian dan pengembangan tumbuhan obat baik di dalam maupun di

luar negeri berkembang pesat. Penelitian terutama berkembang dalam segi

farmakologi maupun fitokimianya berdasarkan indikasi tumbuhan obat yang telah

digunakan oleh sebagian masyarakat dengan khasiat yang teruji secara empiris.

Terlebih lagi, uji toksikologi juga banyak telah dilakukan oleh para peneliti untuk

mengetahui keamanan tumbuhan obat yang sering digunakan untuk pemakaian

jangka panjang, maupun pemakaian jangka pendek (Dalimartha, 2000).

1. Potensi Pasar Perdagangan Tumbuhan Obat Nasional

1.1 Perkembangan Perdaganan Obat dari Tumbuhan di Indonesia

Perkembangan perdagangan tanaman obat di Indonesia sangat dipengaruhi

oleh perkembangan perdagangan obat tradisional dan perkembangan perusahaan

jamu. Perdagangan dalam negeri tanaman obat yang berasal dari hasil budidaya

intensif diperkirakan jumlahnya sesuai dengan produksi tanaman obat.

Berdasarkan data BPS, produksi jahe dari tahun 2011 hingga 2015 trennya

meningkat sebesar 35,94%. Khusus untuk tahun 2015 bila dibandingkan dengan

tahun 2014 produksinya naik sebesar 38,45% dari 226.114 ton menjadi 313.064

ton. Jahe merupakan komoditas tanaman obat dengan transaksi perdagangan

terbesar dibandingkan dengan komoditi tanaman obat lainnya seperti laos, kencur,

kunyit, lempuyang, temulawak, temuireng, dan kalibejing (Salim, 2007).

Page 3: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

1.2 Struktur Pasar Tumbuhan Obat di Indonesia

Sesuai dengan sumber tanaman obat maka perdagangan tanaman obat

terbagi dua menjadi perdagangan tanaman obat hasil budidaya dan perdagangan

tanaman obat hasil pengambilan langsung di hutan. Untuk tanaman obat hasil

budidaya sentra produksi tanaman obat yang dibudidaya sebagian besar terdapat

di Pulau Jawa (Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur) yaitu sebesar 59,81%

ditambah Sulawesi Selatan sebesar 9,06%, sedangkan daerah lainnya

kontribusinya 1-2%. Tanaman obat yang dibudidaya terbatas hanya 13 dari 283

tanaman obat rekomendasi Badan POM, yaitu jahe, lengkuas, kencur, kunyit,

lempuyang, temulawak, temu ireng, keji beling, dringo, kapulaga, temukunci,

mengkudu dan sambiloto (Pribadi, 2009).

Berdasarkan fungsi obat, struktur pasar tanaman obat dapat dilihat dari

jenis obat yang diproduksi dengan bahan baku tanaman obat adalah sebagai

analgesik, obat tidur, batuk dan demam, obat pencernaan, suplemen diet dan

tonik, dimana pasar terbesar adalah suplemen diet dan batuk-demam sebanyak

masing-masing 49,66 % dan 30,77% (Salim, 2017).

Di pasar domestik, perkembangan industri pengguna, seperti industri

jamu, farmasi, kosmetik dan makananan serta minuman merupakan salah satu

faktor pendorong permintaan tanaman obat. Permintaan tersebut pada umumnya

berbentuk simplisia, yakni tanaman obat yang belum mengalami pengolahan,

seperti akar, daun, bunga, biji, buah, dan kulit batang. Permintaan diperkirakan

akan semakin tinggi seiring masih kentalnya tradisi kebudayaaan di masyarakat

Indonesia dalam mengkonsumsi jamu (Pujiasmanto, 2009). Selain jamu,

permintaan kosmetika berbahan dasar tanaman herbal juga diperkirakan akan

meningkat mengingat tumbuhnya kesadaran masyarakat Indonesia terhadap

bahaya bahan dasar kimia pada berbagai produk kecantikan (Bisnis Indonesia,

2017).

Page 4: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

1.3. Serapan Tanaman Obat di Indonesia

Dari hasil perhitungan diperoleh data konsumsi beberapa produk tanaman

obat yang direpresentasikan dan dihitung berdasarkan pendekatan produksi dan

volume ekspor impor. Proyeksi permintaan merupakan proyeksi ketersediaan,

ketersediaan ini merupakan ketersediaan konsumsi seperti kebutuhan industri dan

tumah tangga.

Tabel 1.3 Konsumsi Jahe dan Kunyit

Selama periode tahun 2011–2015, tren perkembangan konsumsi jahe

Indonesia cenderung naik sebesar 21,9%. Konsumsi jahe pada tahun 2014 sebesar

167.687 ton dan meningkat menjadi 282.025 ton pada tahun 2015. Besarnya

konsumsi jahe pada tahun 2015 ini kemungkinan dipengaruhi dengan mulai

sadarnya masyarakat untuk kembali mengunakan bahanbahan alami yang dapat

digunakan sebagai obat.

2. Potensi Pasar Perdagangan Tumbuhan Obat Internasional

2.1 Awal Perkembagan Obat dari Tumbuhan di Pasar Dunia

Sejak jaman dahulu, manusia sudah memanfaatkan tanaman obat untuk

meningkatkan kesehatan dan menyembuhkan penyakit. Pemanfaatan tanaman

obat terbesar terutama terjadi di negara-negara berkembang. Hingga saat ini,

sekitar 80% populasi di negara-negara berkembang masih memanfaatkan obat-

obatan yang berasal dari tanaman obat untuk kebutuhan kesehatan mereka (FAO,

1998). Meskipun demikian, pengobatan alternatif dan tradisional, yang bahan

bakunya berasal dari tanaman obat, seperti Traditional Chinese Medicine (TCM),

Ayurveda India, serta obat-obatan Arab Unani mulai banyak digunakan di negara-

negara maju dan kredibilitasnya mulai meningkat di berbagai negara di dunia.

Page 5: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

Bahkan, World Health Organisation (WHO) mengestimasi bahwa permintaan

tanaman obat akan meningkat menjadi sebesar USD 5 triliun pada tahun 2050

(The Financial Express, 2004).

Rimpang-rimpangan merupakan salah satu kategori tanaman obat yang

banyak diperdagangkan di pasar dunia. Perdagangan internasional

rimpangrimpangan terutama didominasi oleh jahe dan turmeric (curcuma). Jahe

dan turmeric (curcuma) cukup populer karena kedua komoditas tersebut memiliki

banyak kegunaan, selain digunakan sebagai bahan baku obat herbal. Jahe

(Zingiber officinale Roscoe, Zingiberaceae) adalah salah satu bumbu makanan

yang paling banyak dikonsumsi di dunia (Surh, 1999). Sementara itu, permintaan

turmeric (curcuma) sangat tinggi di pasar global karena kegunaannya sebagai

bahan makanan serta bahan baku obat-obatan, kosmetik, farmasi dan pewarnaan.

Indonesia memiliki potensi sebagai negara penghasil tanaman obat karena

keanekaragaman hayati yang sangat besar. Hingga saat ini, di Indonesia terdapat

kurang lebih 9.600 spesies berkhasiat obat yang telah diketahui (Herdiani, 2012).

Jahe dan turmeric (curcuma) merupakan dua dari tanaman obat tersebut yang

telah dibudidayakan (Pribadi, 2009). Bahkan jahe dan kencur telah menjadi

tanaman obat yang dibudidayakan secara intensif (Kemala et al, 2013). Selain itu,

Indonesia merupakan salah satu negara penghasil jahe dan turmeric (curcuma)

terbesar dunia. Dengan demikian, Indonesia memiliki potensi besar untuk

memasok jahe dan turmeric (curcuma) di pasar dunia.

2.2 Perdagangan Ekspor Tumbuhan Obat Internasional

Berdasarkan data yang diperoleh dari World Integrated Trade Solution

(WITS) (2016), ekspor terbesar rimpang-rimpangan dunia adalah jahe (HS

091010) dengan nilai ekspor mencapai USD 715,2 juta pada tahun 2015. Ekspor

tersebut mengalami penurunan sebesar 24,9%, bila dibandingkan dengan ekspor

pada tahun 2014 yang nilainya mencapai USD 952,7 juta. Meskipun demikian,

selama periode 2011-2015, ekspor jahe dunia memiliki pertumbuhan rata-rata

sebesar 7,6% per tahun. Sementara itu, ekspor kunyit (HS 091030) dunia hanya

Page 6: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

mencapai USD 178,7 juta pada tahun 2015. Meskipun ekspor kunyit pada tahun

tersebut mengalami peningkatan sebesar 20,3% dibandingkan dengan tahun

sebelumnya, tren ekspor selama 2011-2015 justru mengalami penurunan rata-rata

sebesar 4,9% per tahun.

Ekspor kunyit tersebut masih lebih rendah dari ekspor rempah-rempah

lainnya (HS091099) yang nilainya mencapai USD 696,7 juta pada tahun 2015

serta ekspor campuran rempah-rempah (HS 091091) yang nilainya mencapai USD

365,3 juta. Ekspor rempah-rempah lainnya terdiri dari thyme, daun salam, bumbu

kari, dan lain-lain. Ekspor rempah-rempah lainnya dapat juga termasuk rimpang-

rimpangan lain selain jahe dan turmeric (curcuma). Sementara campuran rempah-

rempah adalah campuran dari dua produk atau lebih produk yang terdapat pada

kelompok HS 0910 (Jahe, kunyit, turmeric (curcuma), safron, daun salam, bumbu

kari dan rempah-rempah lainnya).

Tabel 2.2 Perkembangan Ekspor Tanaman Obat dan Produknya

Produknya, 2011-2015

Berdasarkan data WITS (2016), India adalah eksportir terbesar turmeric

(curcuma) dan menguasai pasar ekspor dunia dengan pangsa mencapai 76,5% dari

total ekspor turmeric (curcuma) dunia dengan produksi sebesar 846,3 ribu ton.

Ekspor turmeric India ke dunia pada tahun 2015 mencapai USD 132,3 juta,

mengalami peningkatan sebesar 18,9% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Page 7: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

Menurut Spices Board of India, pangsa ekspor turmeric India mencapai 5,0% dari

total ekspor rempah-rempah India selama 2014-2015 (Herms, 2015). Sementara

itu, eksportir terbesar turmeric kedua setelah India adalah Indonesia dengan nilai

ekspor ke dunia sebesar 10,5 juta atau memiliki pangsa ekspor sebesar 6,0% pada

tahun 2015. Ekspor turmeric Indonesia ke dunia meningkat drastis sebesar

132,5% dibandingkan dengan ekspor tahun 2014 yang hanya sebesar USD 4,5

juta.

3. Tanaman Obat dengan Nilai Perdagangan Tertinggi

Terdapat 11 tanaman yang digunakan oleh industri obat tradisional,

industri non jamu, bumbu dapur dan ekspor yang dibudidayakan dalam skala luas.

Hasil budidaya ke 11 tanaman tersebut telah dapat memenuhi permintaan. Dengan

kondisi ini pengembangan areal budidaya temulawak, serai dapur, dan lempuyang

masih dapat dilakukan agar kebutuhan pasar dapat terpenuhi dengan mutu yang

baik.

Page 8: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

Tabel 3.1 Status Pasokan dan Permintaan Tanaman Obat

Dari data yang diperoleh dalam tabel, dapat dilihat bahwa 10 tanaman

dengan nilai perdagangan tertinggi adalah kunyit, temulawak, lengkuas, jahe,

kencur, kapulaga, serai dapur, lempuyang, mengkudu, dan temu kunci karena

tingginya permintaan pasar maupun konsumsi di masyarakat Indonesia. Baik

digunakan secara industrial dan pengobatan pribadi.

Page 9: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

Jenis-jenis Tanaman Obat yang banyak digunakan di Masyarakat

1. Citrus aurantifolia (Christm. & Panz.) Swingle

Gambar diambil dari google, https://ilmubudidaya.com/cara-menanam-jeruk-nipis

a. Bagian Tanaman yang Digunakan

Gambar diambil dari google, https://infobuah.com/jeruk-nipis/

Bagian utama yang digunakan untuk pengobatan adalah buah. Selain itu,

daun, bunga, dan akar juga bisa digunakan sebagai obat.

Page 10: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

b. Kandungan Kimia

Jeruk nipis mengandung minyak terbang limonene dan linalool. Selain itu,

juga mengandung flavonoid, seperti poncirin, hesperidine, rhoifolin, dan naringin.

Buah masak mengandung synephrine dan N-methyltyramine. Di samping itu, juga

mengandung asam sitrat, kalsium, fosfor, besi, dan vitamin (A, B1, dan C).

c. Kegunaan

Buah jeruk nipis dapat digunakan untuk pengobatan influenza dan batuk,

menghilangkan lendir di tenggorokan, mengurangi demam, panas, dan malaria,

melangsingkan badan, menghilangkan ketombe, menambah stamina, dan

mengobati haid yang tidak teratur.

d. Cara Pemakaian

Untuk obat yang diminum, peras 1-2 buah jeruk nipis. Perasan ini dapat

digunakan tersendiri atau dicampur dengan bahan yang lainnya.

Untuk pemakaian luar, aduk air jeruk nipis dengan bahan lain untuk

dikompreskan atau dibalurkan ke bagian tubuh yang sakit, seperti demam pada

anak-anak, sakit perut, diare, sakit gigi, nyeri haid, kepala pusing, rematik, kurap,

ketombe, jerawat, clavus, terkilir, mengecilkan perut, mengecilkan pori-pori di

wajah, dan membersihkan lemak di kulit wajah. Air jeruk nipis juga dapat

digunakan sebagai obat kumur pada penderita sakit tenggorokan atau abses

tenggorokan.

Page 11: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

2. Orthosiphon spicatus B.B.S.

Gambar diambil dari google,

https://www.bukalapak.com/p/hobi-koleksi/berkebun/peralatan-berkebun/y6uy7x-

jual-terbaru-tanaman-kumis-kucing

a. Bagian Tanaman yang Digunakan

Gambar diambil dari wikipedia, https://id.wikipedia.org/wiki/Kumis_kucing

Page 12: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

Bagian yang digunakan adalah herba, baik yang segar maupun yang telah

dikeringkan.

b. Kandungan Kimia

Orthosiphon glikosida, zat samak, minyak asiri, minyak lemak, saponin,

sapofonin, garam kalium, mioinositol, dan sinensetin. Kalium berkhasiat diuretik

dan pelarut batu saluran kencing, sinensetin berkhasiat antibakteri.

c. Kegunaan

Herba kumis kucing dapat digunakan untuk pengobatan infeksi ginjal akut

dan kronis, infeksi saluran kencing (sistitis), kencing batu, sembab karena

timbunan cairan di jaringan (edema), kencing manis (diabetes mellitus), tekanan

darah tinggi (hipertensi), dan rematik gout.

d. Cara Pemakaian

Rebus 30-60 g herba kering atau 90-120 g herba segar, lalu minum air

rebusannya. Herba kumis kucing yang kering ataupun yang segar juga bisa

diseduh, lalu diminum seperti teh.

3. Phyllanthus niruri L.

Page 13: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

Gambar diambil dari google, https://bibitonline.com/produk/tanaman-meniran

a. Bagian Tanaman yang Digunakan

Gambar diambil dari google, https://www.indoburmanews.net/2019/01/mengenal-

daun-meniran-dan-manfaatnya-untuk-kesehatan.html

Bagian yang digunakan adalah herba segar atau yang telah dikeringkan

dengan cara diangin-anginkan. Simplisia kering dapat disimpan dan digunakan

jika diperlukan.

b. Kandungan Kimia

Meniran mengandung filantin, hipofilantin, kalium, damar, dan tanin.

Filantin dan hipofilantin berkhasiat melindungi sel hati dari zat toksik

(hepatoprotektor).

c. Kegunaan

Herba meniran dapat digunakan untuk pengobatan sembab (bengkak),

busung perut (asites), protein dalam air seni akibat radang ginjal, infeksi dan batu

saluran kencing, kencing nanah, menambah nafsu makan pada anak yang berat

badannya kurang, mengobati diare, radang usus (enteritis), radang mata merah

(konjungtivis), radang hati (hepatitis), sakit kuning (jaundice), radang selaput

lendir mulut (sariawan), digigit anjing gila, dan rabun senja.

Page 14: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

d. Cara Pemakaian

Untuk obat yang diminum, rebus 15-30 g herba meniran kering atau 30-60

g herba segar, lalu air rebusannya diminum. Cara lain, tumbuk herba meniran

segar, lalu peras. Air yang terkumpul lalu diminum.

Untuk pemakaian luar, cuci herba segar, lalu giling sampai halus.

Bubuhkan bahan tersebut ke tempat yang sakit (seperti borok), kemudian dibalut.

Cara lain, rebus herba segar dan air rebusannya digunakan untuk mengobati bisul

di kelopak mata.

4. Curcuma xanthorrhiza Roxb.

Gambar diambil dari google, https://ilmubudidaya.com/cara-menanam-temulawak

Page 15: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

a. Bagian Tanaman yang Digunakan

Gambar diambil dari google,

http://palembang.tribunnews.com/2018/02/09/temulawak-bisa-melindungi-hati-

dari-penyakit-benarkah

Bagian yang digunakan untuk pengobatan adalah rimpang temulawak.

b. Kandungan Kimia

Temulawak terdiri dari fraksi pati, kurkuminoid, dan minyak asiri. Pati

temulawak terdiri dari abu, protein, lemak, karbohidrat, serat kasar, kurkuminoid,

kalium, natrium, kalsium, magnesium, besi, mangan, dan kadmium. Sedangkan

komponen minyak asiri temulawak yaitu isofuranogermakren, trisiklin, allo-

aromadendren, germakren, dan xanthorrhizol.

c. Kegunaan

Dapat digunakan untuk pengobatan dan mengatasi hepatitis, sakit kuning,

radang ginjal, radang kronis kandung empedu, meningkatkan aliran empedu ke

saluran cerna,perut kembung, tidak nafsu makan (anoreksia), demam, pegal linu,

rematik, memulihkan kesehatan setelah melahirkan, sembelit, diare, batu empedu

Page 16: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

(kolelitiasis), kolesterol darah tinggi, haid tidak lancar, flek hitam di muka,

jerawat, wasir, dan produksi ASI sedikit.

d. Cara Pemakaian

Untuk obat yang diminum, gunakan 2 jari rimpang segar, lalu rebus. Cara

lain, seduh rimpang yang telah dikeringkan dengan air panas.

Untuk pemakaian luar, cuci rimpang sampai bersih, lalu parut. Hasil

parutannya dapat digunakan sebagai masker untuk mengobati jerawat dan flek

hitam pada wajah.

5. Catharanthus roseus L. G.Don

Gambar diambil dari google, https://inkuiri.com/site/bukalapak.com/hobi-

koleksi/berkebun/bibit-tanaman/agro-bibit-tanaman-tanaman-bunga-tapak-dara

Page 17: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

a. Bagian Tanaman yang Digunakan

Gambar diambil dari google, https://kumparan.com/@kumparanstyle/5-tanaman-

herbal-yang-mampu-mencegah-timbulnya-sel-kanker

Bagian yang digunakan adalah herba atau bisa juga akar. Pemakaian segar

atau yang telah dikeringkan.

b. Kandungan Kimia

Herba mengandung lebih dari 70 macam alkaloid, termasuk 28 biindole

alkaloid. Komponen antikanker, yaitu alkaloid seperti vincaleu-koblastine

(vinblastin = VBL), leurocristine (vinkristin = VCR), leurosin (VLR), vinkadiolin,

leurosidin, dan katarantin. Alkaloid yang berkhasiat hipoglikemik antara lain

leurosin, katarantin, lochnerin, tetrahidroalstonin, vindolin, dan vindolinin.

Sedangkan akar tapak dara mengandung alkaloid, saponin, flavonoid, dan tanin.

c. Kegunaan

Herba tapak dara berkhasiat untuk mengatasi tekanan darah tinggi,

kencing manis, kencing sedikit (oliguria), hepatitis, pendarahan akibat turunnya

Page 18: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

jumlah trombosit, malaria, sukar buang air besar (sembelit), kanker seperti

leukimia, dan akarnya dapat mengatasi haid yang tidak teratur.

d. Cara Pemakaian

Herba 6-15 g direbus dalam 5 gelas air hingga tersisa 2 gelas dengan api

kecil. Setelah dingin, disaring dan diminum beberapa kali hingga habis dalam

sehari. Untuk penyakit kanker, bisa digunakan obat suntiknya. Untuk pemakaian

luar, daun segar ditambah beras secukupnya lalu ditumbuk halus sampai seperti

bubur. Balurkan pada luka yang tersiram air panas.

Page 19: lasercsite.files.wordpress.com€¦  · Web viewMAKALAH TANAMAN OBAT DAN SIMPLISIA. REVIEW KEANEKARAGAMAN HAYATI . TUMBUHAN OBAT. Disusun oleh : Nama : Aina Anasta Indraswari. NIM

Daftar Pustaka

Zalim, S. 2017. Info Komoditi Tanaman Obat. Jakarta: Badan Pengkajian dan

Pengembangan Perdagangan.

Dalimartha, S. 1999. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia. Jilid I. Cetakan 1. Jakarta:

Trubus Agriwidya.

Dalimartha, S. 2000. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia. Jilid II. Cetakan 1. Jakarta:

Trubus Agriwidya.

Pribadi, E. 2009. Pasokan dan Permintaan Tanaman Obat Indonesia Serta Arah

Penelitian dan Pengembangannya. Bogor: Balai Penelitian Tanaman Obat

dan Aromatik.