5. Data Hasil Percobaan

a. Sampel 1

1. Diameter sampel = 6,5 cm

2. Tinggi sampel = 1,5 cm

3. Berat sampel = 130,88 gram

4. Beban = 3320 gram = 3,32 kg

b. Sampel 2

1. Diameter sampel = 6,5 cm

2. Tinggi sampel = 1,5 cm

3. Berat sampel = 126,9 gram

4. Beban = 6640 gram = 6,64 kg

c. Sampel 3

1. Diameter sampel = 6,5 cm

2. Tinggi sampel = 1,5 cm

3. Berat sampel = 129,47 gram

4. Beban = 9960 gram = 9,96 kg

Tabel 3.E.14. Data hasil percobaan uji geser langsung

Waktu (detik)

Sampel 1 Beban 1 (3320 gr)

Sampel 2 Beban 2 (6640 gr)

Sampel 3 Beban 3 (9960 gr)

15 3 7 930 3 12 1545 8 16 20

Keterangan :

a). Pembacaan dial dilakukan setiap 15 detik

b). Angka kalibrasi = 0,384

6. Perhitungan

a. Luas permukaan sampel (A)

A = . π. (d)²

Keterangan : A = Luas permukaan sampel (cm²)

d = Diameter sampel (cm)

A = . π. 6,5²

= 33,1831 cm²

b. Tegangan normal ( )

= P/A

Keterangan : = Tegangan normal sampel ke-n (kg/cm²)

P = Beban sampel (gram)

A = Luas permukaan sampel (cm²)

=

= 0,1001 kg/cm²

=

= 0,2001 kg/cm²

=

= 0,3002 kg/cm²

c. Tegangan geser ( )

1). Sampel 1 (Beban 3320 gr)

=

Keterangan : = Tegangan geser sampel ke-n (kg/cm²)

A = Luas permukaan sampel (cm²)

=

= 0,0344 kg/cm²

=

= 0,0344 kg/cm²

=

= 0,0926 kg/cm²

2). Sampel 2 (Beban 6640 gr)

=

= 0,0803 kg/cm²

=

= 0,1376 kg/cm²

=

= 0,1835 kg/cm2

3). Sampel 3 (Beban 9960 gr)

=

= 0,1032 kg/cm²

=

= 0,1720 kg/cm²

=

= 0,2294 kg/cm²

7. Kesimpulan dan Saran

a. Kesimpulan

Berdasarkan percobaan uji geser langsung yang telah dilakukan dan

data yang diperoleh, maka dapat disimpulkan bahwa :

1). Dari percobaan dan perhitungan yang dilakukan diperoleh nilai

geser maksimum sampel tanah 1 sebesar 0,2662 kg/cm , pada

sampel tanah 2 sebesar 0,2862 kg/cm², dan pada sampel tanah 3

sebesar 0, kg/c2974m².

2). Diperoleh nilai tegangan normal sampel tanah 1 sebesar 0,1001

kg/cm , pada sampel tanah 2 sebesar 0,1941 kg/cm², dan pada

sampel tanah 3 sebesar 0,2911 kg/cm².

3). Berdasarkan grafik hubungan antara tegangan normal dan tegangan

geser maksimal menunjukan bahwa sudut geser sebesar 9,2801 dan

nilai kohesi sebesar 0,243 g/cm2. Semakin besar nilai sudut geser

maka nilai kohesi semakin besar.

b. Saran

1).Agar asisten dapat membimbing dalam penyelesaian laporan

praktikum.

2).Agar pihak laboratorium dapat menjaga kelengkapan alat-alat

praktikum dengan baik.

3).Agar praktikan selanjutnya memperhatikan dengan baik semua

prosedur percobaan, lebih teliti dalam melaksanakan praktikum, lebih

bekerja sama dalam melakukan praktikum dan dapat menjaga alat-

alat praktikum dengan baik.