5
BAB II
LITERATUR REVIEW DAN HASIL RISET
2.1 Landasan Teoritis
Dalam menjalan portal berita online, penulis bersama tim redaksi lain
mengacu pada kaedah – kaedah ilmu komunikasi, khususnya jurnalistik. Hal ini
dilakukan agar dioramalang.com dapat menjadi portal berita online dengan kaedah
jurnalistik yang kuat di dalamnya. Berikut beberapa kaedah jurnalistik yang
digunakan Dioramalang dan penulis dalam menjalankan portal berita online:
2.1.1 Jurnalistik Online
Media online di Indonesia semakin berkembang, masyarakat pun
melirik portal berita online menjadi salah satu medium untuk mendapatkan
informasi. Berdasarkan survey Nielsen Consumer Media View 2018 yang
dilakukan di 11 kota di Indonesia, penetrasi internet ternyata cukup tinggi
yaitu mencapai 44%. Angka tersebut terbilang cukup tinggi bila
dibandingkan media lainnya, dimana data yang diperoleh hanya 37%
untuk radio, 7% untuk koran dan 3% untuk tabloid dan juga majalah.
Bahkan data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet (APJI) pada
tahun 2020 juga menunjukan bahwa 175,5 juta dari 268 juta penduduk
Indonesia telah mengonsumsi internet (Nielsen, 2018). Menurut Ahmad
M.Ramli (Kominfo, 2020), selaku Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos
dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informasi mengatakan.
Internet user pada tahun 2020 mencapai 175,5 juta, hal tersebut mengalami
kenaikan sekitar 25 juta atau 17% bila dibandingkan tahun sebelumnya pada
tahun 2019.
Dari data tersebut, dapat disimpulkan bahwa internet dan jurnalisme
online layak diperhitungkan dalam perkembangan kajian jurnalistik di
Indonesia. Karena dengan adanya jurnalistik online, mengakses sebuah
informasi kini bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja. Bahkan informasi
yang disampaikan memungkinkan untuk berkomunikasi dua arah, sehingga
6
antara penulis dan pembaca dapat semakin dekat. Sehingga khalayak dapat
dengan mudah dalam memberikan masukan, apabila terdapat kekurangan
pada artikel yang telah dipublikasikan.
Karakteristik jurnalistik online di bagi menjadi 6 yaitu (Romli A.
S., 2018) : Immediacy (kesegaran), Multiple Pagination (banyak halaman),
Multimedia (banyak media), Flexibility Delivery Platform (alat pengirim
yang fleksibel), Archiving (terarsipkan), dan Relationship With Reader
(hubungan dengan pembaca).
Dalam portal berita Diormalang.com, karakteristik jurnalistik online
yang digunakan ada lima yaitu Immediacy (kesegaran), Multimedia (banyak
media), Flexibility Delivery Platform (alat pengirim yang fleksibel),
Archiving (terarsipkan), dan Relationship With Reader (hubungan dengan
pembaca). Penulis sengaja tidak menggunakan Multiple Pagination (banyak
halaman), karena data dari hasil riset menunjukan. Bahwa 84,6%
masyarakat ternyata lebih menyukai artikel dengan durasi baca short form
(1-3menit). Sehingga Multiple Pagination (banyak halaman) sengaja tidak
digunakan, karena akan mempengaruhi durasi baca dan membuat para
audience semakin mudah bosan.
2.1.2 News Value
News Value atau nilai berita adalah seperangkat kriteria dalam
menilai apakah sebuah kejadian cukup penting untuk diliput. Nilai berita
sebenarnya ada banyak (Abrar, 2016), mulai dari penting (significance),
besar (magnitude), baru (timeliness), dekat (proximity), terkemuka
(prominence), punya sentuhan manusiawi (human interest), dan lain
sebagainya. Namun, dalam menulis sebuah berita sebenarnya tidak ada
aturan yang mengharuskan untuk memiliki jumlah nilai berita tertentu.
Hanya saja, semakin banyak nilai berita yang terkandung di dalamnya maka
semakin berkualitas pula berita tersebut.
7
Untuk mendapatkan nilai berita (news value), Dioramalang.com
melakukan sebuah riset untuk mengetahui apa saja yang ingin diketahui
pembaca dari sebuah portal berita yang memiliki tema “Malang: Tradisi,
Budaya, dan Sejarah”. Dari hasil survey yang diperoleh, data ternyata
menunjukan bahwa 49% ternyata ingin mengetahui tentang budaya, 28%
ingin mengetahui tentang sejarah, dan hanya 23% yang ingin mengetahui
tentang tradisi.
Berdasarkan data yang diperoleh, penulis beserta tim kemudian
memanfaatkannya untuk membuat sebuah artikel. Selain menjadi acuan
dalam pembuatan artikel mana yang harus di prioritaskan, data yang
diperoleh juga akan dimanfaatkan oleh tim sebagai bantuan dalam memilah
dan memilih urutan pembuatan artikel mana yang sekiranya akan disukai
oleh para pembaca.
2.1.3 Anatomi Berita
Jika diibaratkan manusia, berita adalah keseluruhan organ yang
membentuk sebuah tubuh manusia, anatomi berita terdiri atas (Azwar,
2018) : (1) Kepala Berita/Judul Berita (Headline), (2) Baris Tanggal
(Dateline), (3) Teras Berita (Lead), (4) Tubuh Berita (Body), (5) Kaki Berita
(Leg). Bagian-bagian tersebut membentuk sebuah anatomi berita yang
tersusun sebagai sebuah struktur yang utuh, atau sering dinamakan sebagai
piramida terbalik (Inverted Pyramid Style). Tujuannya dari anatomi berita
adalah untuk memudahkan atau mempercepat pembaca dalam mengetahui
apa yang diberitakan. Selain itu, anatomi berita juga dapat memudahkan
para redaktur dalam memotong bagian yang kurang penting yang terletak di
bagian paling bawah dari tubuh berita.
Selain piramida terbalik, wartawan biasanya juga memakai bentuk
lain dalam menulis sebuah berita yaitu Piramida, Paralel dan Ember. Bentuk
berita Piramida, pada bagian atas atau teras beritanya tidak banyak
mengandung informasi. Karena informasi penting dalam berita, selalu
8
disajikan pada bagian akhir. Sedangkan dalam bentuk Paralel struktur tubuh
beritanya terlihat agak bebas, namun tetap terlihat paralel dimana setiap
alineanya mempunyai nilai informasi yang hampir sama pentingnya. Bentuk
ini biasanya digunakan untuk menulis berita yang disusun secara kronologis,
laporan perjalanan, dan kutipan pidato. Sementara bentuk berita Ember,
unsur penting terdapat di setiap alineanya mulai dari awal hingga sampai ke
bagian penutup berita.
Dalam portal berita Dioramalang.com, bentuk berita yang
digunakan oleh penulis ialah bentuk piramida terbalik. Karena dengan
membaca artikel atau cerita yang disusun dengan menggunakan konsep
piramida terbalik, dapat membantu pembaca dalam memahami jalan cerita
yang ingin disampaikan oleh penulis. Karena para pembaca bisa menilik
informasi mulai dari yang paling inti kemudian diikuti dengan
penjelasannya.
2.1.4 Komunikasi Visual
Komunikasi visual (Prof. Dr. Alo Liliweri, 2011) adalah ungkapan
ide dan pesan dari perancang kepada masyarakat yang dituju melalui
simbol-simbol berwujud gambar, warna, dan tulisan. Secara sederhana,
komunikasi visual adalah proses penyampaian informasi atau pesan kepada
pihak lain dengan penggunaan media penggambaran yang hanya dapat
terbaca oleh indera penglihatan.
Dalam portal berita Dioramalang.com, artikel yang disajikan juga
melibatkan unsur komunikasi visual. Penggunaan komunikasi visual
tersebut, sengaja dimasukan untuk memudahkan para pembaca dalam
menerima pesan yang disampaikan oleh penulis. Komunikasi visual yang
digunakan meliputi, penggunaan foto, karya infografis, dan juga video.
Komunikasi dengan menggunakan gambar (visual) (Taufik, 2012) dapat
9
membuat pesan yang disampaikan akan lebih bersifat kronologis, sehingga
membuat pembaca seolah-olah hadir dalam peristiwa tersebut.
Sebagai seorang social media specialist, penggunaan visual pada
portal berita Dioramalang.com tentu tidak dilakukan secara sembarangan.
Karena pada era dimana teknologi sudah sangat berkembang, tampilan
visual dapat dengan mudahnya dimanipulasi sehingga sebuah gambar dapat
bernarasi mengenai sesuatu yang tidak benar (Hoax). Untuk itu, pemahaman
mengenai literasi visual menjadi sangat penting bagi seorang social media
specialist.
Menurut (Widiatmojo, 2020). Untuk membaca sebuah foto di
internet, disarankan untuk memperhatikan dan memahami 6 dimensi
kehidupan fotografi digital. Yaitu dimensi waktu, dimensi editing, dimensi
narasi, dimensi topik, dimensi makna dan dimensi distribusi. Dalam portal
berita Dioramalang.com, ke 6 dimensi tersebut selalu menjadi acuan
sebelum penulis mengunggah sebuah foto pada media sosial. Seperti
penggunaan dimensi waktu, dimensi waktu digunakan penulis untuk
melihat kapan gambar/foto tersebut diambil dan masih cocok kah bila foto
tersebut digunakan untuk sebuah artikel baru yang mungkin memiliki
jangka umur yang cukup jauh. Dalam dimensi editing, digunakan penulis
untuk menilai apakah terdapat penambahan unsur lain atau tidak. Serta
untuk menilai apakah penambahan unsur baru pada foto tersebut tetap
sinkron atau tidak bila digunakan dengan artikel yang akan disajikan. Lalu
untuk dimensi narasi, topik, dan makna digunakan penulis untuk melihat
bagaimana makna yang tersampaikan oleh foto yang digunakan. Hal
tersebut dilakukan penulis agar antara foto dan artikel tetap memiliki
informasi/pesan yang senada.
2.1.5 Peran Social Media Dalam Jurnalistik Online
10
Era media sosial diawali dengan hadirnya friendster dan myspace,
media ini membuat beberapa perubahan manusia dalam hal berinteraksi,
berkomunikasi, dan mendapatkan informasi. Hampir semua kalangan
masyarakat dan semua profesi telah merasakan segala manfaat yang berasal
dari penggunaan media sosial ini. Tidak terkecuali profesi jurnalistik,
seorang jurnalis juga sangat diuntungkan dengan kehadiran media sosial.
Selain sebagai sarana penyebar luas informasi, media sosial juga dapat
dimanfaatkan jurnalis sebagai referensi dalam mencari sumber berita.
Pada era jurnalisme daring, peran social media tidak hanya berhenti
pada proses pengumpulan fakta, akan tetapi juga pada saat fakta-fakta
tersebut diproses dan disusun menjadi sebuah berita. Saat ini media sosial
telah mengubah cara jurnalis dan perusahaan media dalam mendistribusikan
berita, banyak perusahaan media kini saling berkompetisi untuk mendorong
berita mereka agar dapat mencapai audiens dengan memanfaatkan media
sosial (Jean Burgess, 2017). Adaptasi media sosial oleh perusahaan media
juga mengikuti karakter audiens yang memiliki ekspetasi tinggi terhadap
informasi yang instan dan mudah didapat.
Bagi jurnalis profesional, kehadiran media sosial turut membantu
mereka dalam pelaksanaan tugasnya. Media sosial seperti instagram,
facebook, dan twitter dapat menjadi rujukan bagi mereka dalam hal mencari
berita. Hal-hal yang menjadi trending topik (topik yang sering dibicarakan)
dapat menjadi acuan bagi para wartawan dalam menentukan isu yang akan
diangkat sebagai bahan menulis berita.
Dalam portal berita Dioramalang.com, media sosial tidak hanya
dimanfaatkan sebagai media penggali sumber informasi saja namun juga
kerap dimanfaatkan sebagai salah satu media promosi. Selama masa
pandemi Covid-19, keberadaan media sosial selalu menjadi andalan
terutama dalam menambah atensi pembaca. Karena fitur yang ditawarkan
setiap media sosial memungkinkan penulis untuk dapat berkreasi dalam
melakukan promosi. Seperti dengan mengikuti tagar yang sedang ramai
11
diperbincangkan, membuat kreasi melalui fitur story dan lain sebagainya.
Selain itu, keberadaan media sosial juga memberikan banyak kemudahan
lain terutama dalam melakukan proses wawancara. Sehingga meski masa
pembuatan artikel sedang terjadi pandemi Covid-19, namun penulis tetap
dapat terhubung dengan para narasumber dan warganet.
2.2 Riset Pra Produksi
Pada saat pra produksi portal berita online Dioramalang.com penulis
bersama tim redaksi telah melakukan beberapa riset. Baik itu riset audience ataupun
riset konten, berikut beberapa hasil riset yang berpengaruh pada portal berita online
Dioramalang.com :
2.2.1 Riset Konten
Dioramalang.com menjadikan dua portal berita online sebagai kiblat
dalam menulis sebuah artikel, portal berita yang digunakan ialah Ngalam.co
dan Terakota.id. Karena berdasarkan hasil riset yang diperoleh, kedua portal
berita tersebut merupakan portal berita yang paling sering menjadi rujukan
dalam mencari informasi seputar budaya, sejarah dan tradisi yang ada di
Malang.
Diagram 2 : Apakah anda pernah mengunjungi website berita tentang
“Malang, Budaya, Sejarah, dan Tradisi” ketika mengakses internet?
12
Sumber: Olah data Dioramalang.com 2020
Data tersebut, diperoleh setelah melakukan survey terhadap 100
orang responden. Dimana dari 100 orang tersebut, 53 orang lainnya
mengaku pernah mengakses internet untuk mencari artikel seputar budaya,
sejarah dan tradisi. Sedangkan 47 responden lainnya, mengaku tidak
pernah sama sekali menggunakan internet untuk mencari artikel seputar
budaya, sejarah dan tradisi.
Dengan adanya data tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa
informasi seputar budaya, sejarah, dan tradisi sebenarnya masih banyak
diminati. Sehingga penulis menjadikan data tersebut sebagai rekomendasi,
dalam menyajikan artikel bertemakan Malang: budaya, sejarah, dan tradisi.
Karena tingginya minat masyarakat, dapat menjadi peluang agar
Dioramalang.com dapat semakin berkembang.
Diagram 3 : Jika pernah mengunjungi, media online manakah
yang anda sukai?
13
Sumber: Olah data Dioramalang.com 2020
Dari 53 responden yang menjawab pernah mengunjungi website
tentang “Malang: budaya, sejarah dan tradisi” didapatkan hasil bahwa
mayoritas responden yang pernah mengunjungi website berita di
Ngalam.co berjumlah jumlah 26 orang (49%). Lalu, Terakota.id dengan
jumlah 15 orang (28%). Kemudian Demalangkultur.com dengan jumlah 6
orang (12%) dan terakhir Malang-guidence.com dengan jumlah hanya 6
orang (11%).
Karena Terakota.id dan Ngalam.co memiliki persentase yang cukup
tinggi, penulis akhirnya menjadikan kedua portal berita tersebut sebagai
rekomendasi dalam mencari media rujukan. Sehingga sajian informasi
yang diberikan portal berita Dioramalang.com, dapat terus bersaing
dengan portal berita di Malang Raya.
2.2.2 Survei Pra Produksi
Berdirinya Diormalang.com, juga tidak lepas dari adanya riset
audience. Bahkan hingga kini, hasil riset yang diperoleh selalu dijadikan
sebagai acuan dalam membuat sebuah artikel sebelum akhirnya
dipublikasikan. Alasan mengapa Dioramalang.com lebih mengutamakan
14
artikel seputar budaya, juga dikarenakan data yang diperoleh dari hasil riset
audience. Riset audience dilakukan dengan cara penyebaran kuesioner ke
beberapa tempat yang berbeda, diantaranya yaitu Malang, Surabaya,
Pasuruan, Mojokerto, Batu, dan Madura.
Diagram 4: Antara Tradisi, Budaya, dan Sejarah artikel manakah
yang lebih anda sukai?
Sumber: Olah data Dioramalang.com 2020
Dimana dari 100 orang responden, mayoritas ternyata lebih
menginginkan penulis agar menyampaikan informasi seputar budaya
15
daripada tema lainnya. karena data yang diperoleh dari hasil riset telah
menunjukan hasil yaitu: Budaya 49%, Sejarah 28%, dan Tradisi 23%.
Berdasarkan data tersebut, dapat diketahui bahwa budaya ternyata
memiliki posisi yang cukup tinggi. Sehingga, penulis akhirnya memberi
rekomendasi agar lebih mengutamakan informasi seputar budaya saja
daripada topik lainnya. Karena berdasarkan hasil riset, budaya lebih banyak
diminati oleh para pembaca sehingga sangat cocok bila dijadikan topik
utama.
2.2.3 Wawancara
Demi mendukung terciptanya portal berita online, Dioramalang.com
juga melakukan wawancara terhadap empat orang narasumber dengan
profesi dan pekerjaan yang berbeda-beda. Narasumber tersebut ialah
Kariadi S.E (Jurnalis Bhirawa), Rangga Wisnu Candra (Mahasiswa DKV-
UM), dan Prima Shovia (generasi X). Dari keempat narasumber tersebut,
penulis mendapatkan banyak sekali informasi penting yang dapat digunakan
dalam membangun portal berita Dioramalang.com.
Melalui wawancara bersama jurnalis Harian Bhirawa, Kariadi S.E
menjelaskan bahwa Melalui wawancara bersama jurnalis Harian Bhirawa,
Kariadi S.E menjelaskan bahwa topik berita tentang informasi sejarah,
budaya, dan tradisi Malang kebanyakan dibuat sebagai berita features.
Terkait gaya penulisannya, sebuah berita tentunya disajikan dalam bentuk
artikel non-fiksi atau artikel semi-ilmiah. Jadi artikel yang ditulis harus
nyata, bisa diambil dari kisah-kisah zaman dahulu yang diangkat melalui
riset.
Melalui wawancara bersama Prima Shovia (generasi X), penulis
memperoleh informasi bahwa dengan membuat berita bertema sejarah,
budaya dan tradisi yang ada di Malang Raya merupakan pilihan yang tepat.
Karena menurutnya isu mengenai budaya, sejarah, dan tradisi kini sudah
16
mulai terlupakan. Sehingga perlu adanya sumber informasi atau media baru
yang khusus untuk mengulas hal tersebut. Seperti contohnya kuliner
tradisional yang ada di Malang, karena kurangnya terpromosikan kini
banyak makanan tradisional yang hampir terlupakan.
Melalui wawancara bersama Rangga Wisnu Candra seorang
mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) Jurusan Desain Komunikasi
Visual (DKV), penulis menemukan informasi bahwa berita tentang budaya
ternyata masih sangat diminati. Hanya saja sajian beritanya selalu
membosankan, karena informasi yang diberikan masih dikemas dalam
bahasa yang kaku dan jarang memuat informasi yang baru.
Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan penulis, maka dapat
ditarik sebuah kesimpulan. Bahwa berita mengenai tradisi, sejarah, dan
budaya sebenarnya sangat menarik untuk dibaca. Hanya saja informasinya
masih terasa membosankan saat dibaca, karena kebanyakan artikel yang ada
masih tidak mengguakan pemilihan kata yang kreatif dalam menulis artikel
berita. Untuk itu, permainan kata dalam membuat judul dan kosakata
menjadi tantangan tersendiri dalam mengulas sebuah artikel bertema budaya,
sejarah, dan tradisi. Selain itu, Kariadi, S.E juga menambahkan bahwa
ternyata berita yang sudah ada sebenarnya masih dapat diulas kembali.
Asalkan, dalam penulisan keduanya dimuat lebih banyak informasi/data
baru yang masih belum banyak diketahui oleh khalayak. Sehingga artikel
yang disajikan kelak, tetap dapat memberikan manfaat.
2.3 Penentuan Target Audience
Berdasarkan hasil riset yang dilakukan oleh seluruh tim redaksi, jika dilihat
dari segi demografis usia termuda yang tercatat berdasarkan hasil survei adalah 17
tahun sedangkan usia tertua yang tercatat adalah 35 tahun. Namun, dari hasil survei
tersebut meski terdapat ragam usia yang berbeda-beda, akan tetapi mayoritas para
responden memiliki latar belakang yaitu sebagai seorang mahasiswa.
17
Diagram 5: Data usia para responden
Sumber: Olah data Dioramalang.com 2020
Berdasarkan diagram diatas, diketahui bahwa usia para responden termuda
ialah 17 tahun sedangkan usia tertua yaitu mencapai usia 35 tahun. Namun dari 100
orang responden yang telah menjawab survei, usia terbanyak ternyata jatuh pada
kisaran usia 20 tahun dengan jumlah responden yaitu 29 orang. Sedangkan usia
terbanyak kedua ialah 21 tahun dengan jumlah responden yaitu 28 orang.
Berdasarkan hasil riset tersebut, penulis dan tim akhirnya sepakat untuk menulis
artikel dengan gaya yang santai dan tidak terlalu formal.
Diagram 6: Data pekerjaan/latar belakang para responden
Sumber: Olah data Dioramalang.com 2020
18
Latar belakang para responden sebenarnya cukup beragam, namun dapat
disimpulkan bahwa rata-rata adalah seorang mahasiswa. Karena berdasarkan hasil
riset yang dilakukan oleh tim redaksi, jumlah mahasiswa ternyata lebih unggul
dibandingkan dengan latar belakang lainnya dengan jumlah yaitu 69 responden.
Sehingga penulis dan tim redaksi menjadikan data tersebut dalam membuat kalimat
sapaan dengan para audience, sehingga terjalin kedekatan antara penulis dan juga
pembaca.
Diagram 7: Data jenis kelamin responden
Sumber: Olah data Dioramalang.com 2020
Berdasarkan data yang diperoleh, maka dapat disimpulkan bahwa dari 100
orang responden sebagian besarnya adalah berjenis kelamin laki-laki. Dengan
jumlah yang diperoleh yaitu 55 orang responden, sedangkan untuk perempuan
hanya berjumlah 45 orang responden saja. Dengan adanya data tersebut, penulis
dan seluruh tim redaksi akhirnya sepakat untuk menjadikan data yang diperoleh
sebagai acuan dalam menyajikan sebuah berita, sehingga artikel yang akan
dipubikasikan kelak tetap dapat dinikmati baik dari kalangan laki-laki maupun dari
kalangan perempuan.
Diagram 8: Data wilayah para responden
19
Sumber: Olah data Dioramalang.com 2020
Berdasarkan data yang terlihat pada tabel, para responden yang menjawab
kuesioner ternyata berasal dari enam wilayah yang berbeda-beda dimana wilayah
terbanyak ternyata berasal dari Batu dengan jumlah mencapai 24 responden.
Dengan adanya data tersebut, maka seluruh tim redaksi sepakat untuk menjadikan
acuan dalam menulis artikel berita. Dimana artikel yang disajikan tidak hanya harus
memuat informasi yang bermanfaat namun juga harus dapat mengajak dan
mengenal Malang agar semakin dikenal banyak orang, tentunya seputar budaya,
sejarah dan tradisi.
Mengenai target audience berdasarkan Social Economy Status (SES)
sebenarnya tidak tertuju pada satu golongan atau golongan tertentu saja, karena
portal berita Dioramalang.com merupakan portal berita yang dapat dibaca dan
dinikmati oleh seluruh golongan. Hal tersebut dikarenakan artikel yang disajikan
sebagian besar mengandung pengetahuan yang bertujuan untuk mengenalkan
Malang khususnya dari segi budaya, sejarah, dan tradisi. Sehingga seluruh
golongan yang telah ditetapkan oleh tim redaksi dapat mengetahui bahwa Malang
sebenarnya memiliki banyak sekali budaya, sejarah, dan tradisi yang mengagumkan.
Dari segi psikografis, bila dilihat melalui hasil survei dari 100 orang
responden ternyata seluruhnya adalah para pengguna internet yang cukup aktif
20
dengan sebagian besar menggunakan internet lebih dari 9 jam per harinya. Namun
sangat disayangkan bahwa ternyata, sebagian besar dari mereka diketahui tidak
banyak menggunakan waktunya untuk membaca portal berita, hal tersebut dapat
diketahui melalui hasil survei mayoritas para responden yang hanya menghabiskan
waktu berkisar 1-3 menit saja dalam membaca sebuah berita.
Dengan adanya data tersebut, tentu saja sangat berpengaruh bagi penulis
beserta seluruh tim redaksi dalam menyajikan sebuah artikel berita, karena untuk
menyelesaikan sebuah berita penulis harus mempertimbangkan untuk
menghadirkan sebuah gambar yang atraktif serta dengan teknik penulisan bergaya
semi formal namun tetap menarik untuk dibaca.
2.4 Pembentukan Tim Redaksi
Seperti portal berita online pada umumnya, Dioramalang.com bukanlah
media online yang dikelola oleh satu orang saja. Melainkan terdiri dari susunan
anggota tim yang memiliki tugas dan perannya masing-masing, seperti Pimpinan
Redaksi yang dipercayakan kepada Alvien Wardhana Poernomo, Desain Grafis
yang dipercayakan kepada Fiqih Aldy Maulidan, Redaktur Pelaksana yang
dipercayakan kepada Shofiyatul Izza Wahyuni, Copy Editor yang dipercayakan
kepada Rofidah Noor, dan Social Media Specialist yang dipercayakan kepada
penulis (Syaifudin Zuhri).
Sebagai seorang seorang Social Media Specialist, penulis diberi kuasa
penuh atas isi konten yang ada di media sosial Dioramalang.com. Sehingga, tugas
penulis tidak hanya me re-upload artikel yang ada di dalam website ke sosial media
saja. Namun juga diberi tanggung jawab agar selalu aktif dalam mengikuti
perkembangan media sosial, sehingga portal berita Dioramalang.com dapat
semakin terpromosikan dan semakin dikenal oleh banyak orang.
2.5 Standar Kerja (SOP)
21
Meski portal berita Dioramalang.com hanya dikelola oleh sekumpulan
mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), namun standar kerja tetap
diberlakukan selayaknya media profesional. Berbagai standar yang disusun juga
telah disepakati oleh seluruh tim redaksi, sehingga tujuan yang ditetapkan dapat
terlaksana dengan baik.
2.5.1 Standar Penulisan
Sebelum menyajikan sebuah artikel, dioramalang.com memiliki
standar penulisan yang harus dipenuhi. Meskipun setiap penulis dapat
memberikan ciri khas tersendiri, namun terdapat aturan yang harus
disepakati. Hal tersebut dilakukan agar informasi yang disajikan tidak hanya
berupa kumpulan curhatan penulis saja, tetapi juga merupakan sebuah
informasi penting yang dikemas dengan data dan juga hasil wawancara.
Standar penulisan yang terdapat pada website Dioramalang.com
sebenarnya memiliki kesamaan, yang berbeda hanyalah jumlah kata yang
digunakan dalam menyusun artikelnya saja. Untuk artikel Opini standar
yang harus dipenuhi adalah 800 kata, artikel Straight News 400 kata,
Liputan Khusus 1500 kata, dan Features yaitu 600 kata.
Dalam menulis sebuah artikel, penulis diwajibkan untuk selalu
menggunakan minimal dua data jurnal, data penelitian, dan buku sebagai
data tambahan. Penulis juga diwajibkan untuk selalu mencantumkan
hyperlink bila mengutip sumber yang didapat dari internet. Hal tersebut
wajib dilakukan, agar informasi yang disajikan dapat terhindar dari plagiasi.
Selain menggunakan data jurnal, data penelitian, dan buku, penulis juga
dituntut agar selalu menggunakan data yang diperoleh melalui hasil
wawancara. Meskipun pada proses penulisan terhalang pandemi Covid-19,
namun penulis selalu dihimbau agar selalu mengusahakan agar
mendapatkan data yang diperoleh dari hasil wawancara. Sehingga artikel
features yang disajikan dalam website Dioramalang.com, merupakan
kumpulan artikel yang berkualitas dan kaya akan informasi.
22
Selain harus memperhatikan jumlah kata dan data, dalam website
Dioramlang.com standar penulisan juga diberlakukan terhadap pembuatan
lead dan judul. Dimana lead dan judul artikel yang disajikan, harus memiliki
bahasa yang cukup nyentrik dan menarik tanpa harus keluar dari topik
(clickbait). Sehingga permainan diksi kata sangat diperhatikan dalam
website Dioramalang.com. Karena judul dan lead yang yang menarik akan
menjadi babak penentuan, apakah artikel yang disajikan tetap dibaca sampai
tuntas atau hanya sekedar dilewatkan.
2.5.2 Standar Reportase
Artikel yang disajikan dalam portal berita Dioramalang.com, hampir
secara keseluruhan tidak dibuat melalui proses turun lapangan. Artikel yang
dibuat melalui turun lapangan hanya ada beberapa saja, hal ini terjadi tentu
saja bukan tanpa alasan. Karena pada masa pembuatan artikel, sedang
terjadi wabah Covid-19 yang dapat membahayakan nyawa. Sehingga
pemerintah akhirnya membuat kebijakan untuk melarang seluruh
masyarakat Indonesia, agar tidak keluar rumah karena sangat berbahaya.
Karena pandemi yang tiba-tiba terjadi, akhirnya penulis
memanfaatkan sosial media sebagai sarana alternatif dalam melakukan
reportase berita. Mulai dari observasi, penggalian data, hingga wawancara
semuanya dilakukan dengan memanfaatkan sosial media.
Untuk membuat sebuah artikel, penulis biasanya melakukan
observasi terlebih dahulu melalui media sosial Youtube. Karena informasi
yang disajikan oleh Youtube dapat dilihat secara visual, sehingga
mempermudah penulis dalam hal pengumpulan data. Selain itu, melalui
Youtube penulis juga dipermudah dalam membuat pertanyaan. Sehingga
dalam proses wawancara, penulis bisa menghindari pertanyaan yang tidak
penting dan langsung bertanya ke intinya.
Dalam proses wawancara, penulis biasanya menghubungi
narasumber terlebih dahulu melalui fitur Direct Message (DM), Personal
23
Chat (PC) / Jalur Pribadi (Japri), dan kolom Comment untuk meminta izin
kepada para narasumber bahwa penulis akan melakukan wawancara. Bila
narasumber bersedia, penulis biasanya memanfaatkan aplikasi Whatsapp
sebagai alat komunikasi untuk menggali informasi. Setelah memperoleh
informasi yang dibutuhkan, penulis biasanya tidak akan langsung
menulisnya menjadi sebuah artikel berita. Karena informasi yang diperoleh
dari hasil wawancara, akan digabungkan dengan data penelitian, data jurnal,
dan juga sebuah buku. Sehingga informasi yang disajikan dalam website
Dioramalang.com, tidak hanya kaya informasi namun juga mengedukasi.
2.5.3 Standar Penulisan Judul
Dalam portal berita Dioramalang.com, standar penulisan tidak
hanya diberlakukan pada sebuah artikelnya saja. Namun standar penulisan
juga diberlakukan pada saat penulisan judul. Dalam portal berita
Dioramalang.com, penulisan judul wajib dibuat semenarik mungkin
tentunya tanpa adanya sebuah clickbait. Mengenai cara penulisan judul,
seluruh anggota tim redaksi telah sepakat, yaitu untuk menekankan pada
permainan kata saja, sehingga judul dapat tetap menarik pada saat dibaca.
Selain itu, dengan penggunaan kata yang tepat serta permainan diksi yang
menarik penulis dan seluruh tim redaksi berharap para pembaca akan
semakin menarik dan tertarik untuk membaca artikel yang disajikan secara
keseluruhan.
2.5.4 Standar Deadline
Meskipun portal berita Dioramalang.com bukan media online resmi,
namun standar deadline tetap diberlakukan dan wajib ditaati oleh seluruh
tim redaksi. Standar yang diberlakukan oleh tim seperti wajib untuk
menyelesaikan artikel berita sehari sebelum memasuki proses publikasi.
Untuk artikel yang sudah diselesaikan, selambatnya harus dikirim tepat pada
pukul 09.00 kepada editor untuk dilakukan proses editing naskah.
24
Kemudian editor wajib menyelesaikan tugasnya dan harus sesegera
mungkin mengirim artikel kepada pimpinan redaksi selambatnya yaitu
pukul 12.00. Karena jadwal unggahan berita yang cukup padat, untuk itu
seluruh anggota tim redaksi diminta untuk pintar-pintar dalam membagi
waktu agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diharapkan. Namun, bila
kemudian terdapat salah satu anggota yang terlambat dalam mengumpulkan
sebuah artikel maka anggota tersebut akan ditegur secara tegas dan harus
menerima konsekuensi yaitu wajib dan harus mengumpulkan dua buah
artikel berita sekaligus pada pengumpulan berita selanjutnya.
2.5.5 Proses Editing Naskah
Seperti portal berita online pada umumnya, Dioramalang.com
bukanlah media online yang hanya dikelola oleh satu orang saja. Sehingga
syarat dan ketentuan penting diberlakukan agar portal berita
Dioramalang.com dapat semakin berkembang. Salah satu syarat yang
diberlakukan adalah proses editing naskah, dimana penulis dan tim redaksi
sepakat untuk menjadikan syarat pengunggahan artikel dengan harus
melalui proses editing terlebih dahulu. Karena bila terjadi kesalahan pada
proses penulisan, dapat menimbulkan kesalahpahaman yang membuat
pembaca menjadi tidak nyaman.
Dalam portal berita Dioramalang.com, proses editing naskah
dilakukan sebanyak dua kali. Pada tahap pertama naskah biasanya akan
dikoreksi terlebih dahulu oleh editor utama, yaitu Rofidah Noor. Koreksi
yang dilakukan oleh editor pertama, biasanya meliputi penggunaan EYD
(Ejaan Yang Disempurnakan) seperti: (1) titik dan koma, (2) penggunaan
tanda baca, (3) kalimat atau kata yang harus dicetak miring, (4) penulisan
dalam mengutip sumber, dan lain sebagainya.
Setelah proses koreksi selesai, tahap selanjutnya adalah pengiriman
naskah ke Pimpinan Redaksi (Pimred). Dimana dalam tahap ini, artikel
milik penulis biasanya akan dibaca ulang dan dikoreksi kembali. Bila terjadi
25
sedikit kesalahan semisal salah penempatan tanda baca ataupun yang
lainnya, artikel yang tersebut biasanya akan langsung diperbaiki dan artikel
akan langsung dipublikasikan. Namun bila artikel yang dikoreksi dirasa
memiliki banyak kesalahan, maka artikel tersebut akan langsung
dikembalikan kepada penulis agar segera diperbaiki.
2.5.6 Kata Sapaan
Untuk membangun interaksi antara penulis dan pembaca,
Dioramalang.com mempunyai kata sapaan yang kerap dimasukkan dalam
proses penulisan. Kata sapaan yang digunakan oleh penulis, diambil dari
salah satu dialek dalam bahasa Jawa yaitu “Rek”. Namun mengingat
segmentasi wilayah portal berita Dioramalang.com yang hanya menyajikan
informasi seputar Malang Raya saja, akhirnya penulis memadukan dialek
tersebut dengan Boso Walikan (bahasa Malangan). Sehingga, pengucapan
kata “Rek” diubah menjadi “Ker”.
Alasan penulis menggunakan kata sapaan “Ker”, tentu saja bukan
tanpa alasan. Selain bertujuan untuk mengakrabkan diri dengan para
pembaca, penulis juga ingin menjadikan kata “Ker” sebagai salah satu
identitas portal berita Dioramalang.com. Selain itu, dengan menggunakan
Boso walikan (bahasa Malangan) sebagai kata sapaan. Penulis juga berharap
agar Boso Walikan (bahasa Malangan) dapat semakin dikenal oleh banyak
orang. Sehingga, meski zaman silih berganti Boso Walikan (bahasa
Malangan) dapat terus bertahan tanpa takut terlupakan.
2.5.7 Standar Media Sosial
Portal berita Dioramalang.com, memiliki dua media sosial yang
berbeda yaitu Instagram dan Twitter. Keberadaan sosial media tersebut,
digunakan penulis dan seluruh tim redaksi untuk media promosi agar portal
berita Dioramalnag.com semakin dikenal oleh banyak orang. Untuk itu
terdapat standar dalam penulisan caption yaitu, postingan harus berisi
penjelasan singkat yang disertai kalimat ajakan agar para pembaca semakin
26
tertarik untuk membaca berita secara lengkap pada portal berita
Dioramalang.com. Selain itu, penulis juga tidak lupa untuk selalu
mencantumkan sumber foto pada kolom deskripsi. Hal tersebut dilakukan
karena sebagian besar foto yang digunakan pada sosial media masih
menggunakan foto yang diambil dari dunia maya, dikarenakanpada masa
penulisan masih terjadi sebuah wabah virus Covid-19 yang mematikan.
Sehingga penulis dan seluruh tim redaksi akhirnya terpaksa, untuk
menggunakan foto yang ada di internet.
2.6 Rubrikasi
Meski portal berita Diormalang.com hanya menyuguhkan informasi seputar
budaya, sejarah, dan tradisi yang ada di Malang Raya. Namun informasi yang
disuguhkan telah dikembangkan, sehingga penulis memiliki banyak topik dengan
pembahasan yang cukup beragam. Karena topik yang dibahas menjadi semakin
beragam, akhirnya penulis membuatkan sebuah rubrikasi dengan tujuan untuk
memudahkan para pembaca dalam mencari topik berita. Kini artikel yang disajikan
dalam website dioramalang.com, dibagi menjadi sembilan rubrikasi, diantaranya :
1. Bumi Arema
Dalam rubrik Bumi Arema, artikel yang disuguhkan berisikan tentang
hal-hal yang sangat erat dengan Malang. Pembahasan yang dimuat
dalam rubrik Bumi Arema juga lebih mendetail, karena artikel yang
dimuat dalam rubrik Bumi Arema dibuat dengan mengambil dari
banyak sudut pandang (angle).
2. Liputan Khusus
Dalam rubrik Liputan Khusus, artikel yang disajikan merupakan artikel
yang dibuat secara mendalam dan sangat amat mendetail. Karena
informasi yang disajikan biasanya dibalut oleh banyak sekali data, baik
dari hasil wawancara langsung, kumpulan jurnal, buku, pendapat para
ahli, pendapat pakar, hasil uji laboratorium dan lain sebagianya. Artikel
yang disajikan juga lebih panjang dari artikel yang lainnya, karena
27
artikel yang disajikan selalu berhubungan dengan hasil penelusuran atau
investigasi.
3. Anyaran
Dalam rubrik Anyaran, artikel yang disuguhkan biasanya dibuat
berdasarkan peristiwa atau kejadian yang sedang berlangsung. Sehingga
artikel yang terdapat dalam rubrik Anyaran, bisa dikatakan artikel yang
masih sangat fresh karena kejadian yang dibahas dalam artikel Anyaran
masih bisa dijumpai oleh para pembaca.
4. Uklam-Uklam
Dalam rubrik Uklam-Uklam, artikel yang disuguhkan berisi informasi
mengenai destinasi wisata yang ada di Malang Raya. Seperti waterpark,
pantai, taman bunga, hingga aneka ragam kuliner baik yang sedang
ramai dibicarakan maupun yang sudah melegenda.
5. Crito Ngalam
Dalam rubrik Crito Ngalam, artikel yang disuguhkan berisi kumpulan
artikel yang hanya mengulas dan membahas mengenai sejarah dan juga
tradisi yang ada di Malang Raya.
6. Safari Budaya
Dalam rubrik Safari Budaya, artikel yang disuguhkan merupakan
kumpulan informasi yang hanya khusus membahas mengenai
kebudayaan khas Malang Raya.
7. Tutur
Dalam rubrik Tutur, artikel yang disuguhkan hanya berupa kumpulan
opini yang ditulis oleh seluruh tim redaksi. Dalam rubrik ini, penulis dan
tim redaksi mencoba untuk berargumen atau mengutarakan pendapat
mengenai isu-isu yang menyinggung seputar budaya, sejarah, dan tradisi.
8. Potret
28
Dalam rubrik Potret, artikel yang disuguhkan semuanya dikemas dalam
sebuah karya photo story. Sehingga dalam rubrik ini, sebagian besar
postingan akan didominasi oleh sebuah foto dan bukan tulisan.
9. Infografis
Dalam rubrik Infografis, artikel yang disuguhkan sudah berupa
rangkuman informasi yang ditulis menjadi singkat dan padat lalu
dikemas dalam sebuah gambar.
2.7 Lini Masa dan Target Liputan
Portal berita Dioramalang.com telah berjalan dalam kurun waktu enam
bulan, dimana unggahan artikel yang disajikan memiliki tema yaitu seputar budaya,
tradisi, dan sejarah khususnya yang ada di Malang dengan beberapa perencanaan
diantaranya yaitu lini masa, rubrikasi, dan target liputan sebagai berikut:
2.7.1 Lini Massa
Tabel 1. Timeline Dioramalang Bulan Februari
FEBRUARI 2020
SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU MINGGU
1 2
3 4 5 6 7 8 9
10 11 12 13 14
15 16
17 18 19 20 21 22 23
24 25 26 27 28 29
Keterangan :
Rapat Redaksi 1 (Merancang latar belakang dan tujuan proposal)
29
Rapat Redaksi 2 (Membuat kuisioner kualitatif dan kuantitatif)
Rapat Redaksi 3 (Rekap kuisioner)
Rapat Redaksi 4 (Menyusun hasil data kualitatif dan kuantitatif)
Tabel 2. Timeline Dioramalang Bulan Maret
MARET 2020
SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU MINGGU
1
2 3 4 5 6 7 8
9 10 11 12 13 14 15
16 17 18 19 20 21 22
23 24 25 26 27 28 29
30 31
Keterangan :
Rapat Redaksi 5 (Menyusun laporan/proposal)
Rapat Redaksi 6 (Revisi hasil riset dan menyusun proposal)
Rapat Redaksi 7 (Menentukan website yang akan digunakan)
Rapat Redaksi 8 (Menentukan turun lapangan untuk liputan)
Rapat Redaksi 9 (Rapat online pembahasan proposal)
Tabel 3. Timeline Dioramalang Bulan Maret
30
APRIL 2020
SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU MINGGU
1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30
Keterangan :
Rapat Redaksi 10 (Rapat online persiapa pitching)
Rapat Redaksi 11 (Pitching online)
Rapat Redaksi 12 (Rapat dan evaluasi setelah pitching)
Rapat Redaksi 13 (Rapat online revisi target liputan)
Rapat Redaksi 14 (Rapat online penambahan target liputan)
Rapat Redaksi 15 (Konsultasi online)
Rapat Redaksi 16 (Rapat online filtering target liputan dan
pembahasan lead berita)
Rapat Redaksi 17 (Rapat online penambahan rubrikasi)
Rapat Redaksi 18 (Konsultasi online)
Rapat Redaksi 19 (Rapat online evaluasi berita dan penentuan
kalimat sapaan)
Rapat Redaksi 20 (Pengumpulan berita ke-3)
Rapat Redaksi 21 (Rapat online diskusi penentuan narasumber)
2.8 Proses Pembuatan Media Online dan Sosial Media
31
Lahirnya portal berita berita Dioramalang.com didasari atas bentuk
kekecewaan atas rasa ketidakpedulian para generasi muda yang semakin cuek akan
perkembangan sejarah, tradisi, dan budaya khususnya Malang Raya. Untuk itu
portal berita Dioramalang.com hadir sebagai salah satu sarana pemberi informasi
dan juga edukasi yang bertujuan untuk memperkenalkan serta melestarikan sejarah,
budaya, dan tradisi yang ada di Malang agar kedepannya tidak semakin dilupakan.
Portal berita Dioramalang sendiri mulai resmi terbentuk pada tanggal 19
Maret 2020, dalam proses pendiriannya portal berita Dioramalang.com
menghabiskan biaya sebesar Rp.750.000 yang dikumpulkan melalui patungan
antara penulis dan seluruh tim redaksi. Uang tersebut digunakan tim redaksi untuk
membeli domain dengan jangka waktu pemakaian yaitu 6 bulan.
Selain itu, demi menunjang website Dioramalang.com agar semakin
berkembang. Penulis juga memanfaatkan media sosial sebagai alternatif lain dalam
menyebarkan informasi. Karena media sosial, dapat dijadikan sebagai wadah untuk
mempromosikan produk jurnalistik dengan mudah dan juga murah.
Media sosial yang digunakan oleh penulis ada dua, yaitu Instagram
( dioramalang_ ) dan Twitter ( @dioramalang_ ). Alasan penulis memilih
Instagram dan Twitter tentu saja bukan tanpa alasan. Karena pemilihan media
sosial, diputuskan berdasarkan data yang diperoleh dari hasil riset.
Diagram 9: Media sosial apa yang sering anda gunakan dalam mengakses
berita?
32
Sumber: Olah data Dioramalang.com 2020
Dari hasil riset tersebut, mayoritas responden ternyata lebih memilih
Instagram dan Twitter dalam mengakses media online, dengan jumlah
responden yang diperoleh yaitu 54 orang. Sedangkan yang memilih
Instagram dan Facebook hanya berjumlah 44 orang, dan hanya 2 orang
saja yang memilih Twitter dan Facebook.
Karena data yang diperoleh Instagram dan Twitter cukup tinggi,
akhirnya penulis menggunakan kedua sosial media tersebut sebagai media
penunjang agar Dioramalang.com semakin berkembang. Untuk pemilihan
nama sosial media, penulis dan tim redaksi sepakat untuk menyesuaikan
dengan nama portal berita saja. Sehingga nama website dan sosmed (social
media), lebih mudah diingat orang.
2.9 Alur Kerja (Workflow)
Gambar 1. Workflow Penerbitan Berita di Sosmed
Dalam proses pengunggahan artikel ke media sosial, penulis memiliki
wewenang dalam membuat maupun menyunting caption sebelum akhirnya siap
untuk disajikan. Selain itu, penulis juga selalu memasukan selipan tagar di dalam
pembuatan caption. Hal tersebut dilakukan penulis agar artikel yang disajikan dapat
33
memperluas jangkauan penyebaran publikasi, sehingga portal berita
Dioramalang.com dapat semakin dikenal oleh banyak orang.
2.10 Refleksi Diri saat Pra Produksi
Dalam portal berita online Dioramalang.com, penulis berperan sebagai
seorang Social Media Specialist atau seseorang yang memegang kendali penuh atas
seluruh isi konten yang ada di media sosial Dioramalang.com.
Sebagai seorang Social Media Specialist, disini penulis bertugas untuk me
re-upload konten yang ada pada website Dioramlang.com. Namun, sebelum
memindahkan sebuah artikel dari website ke sosmed (sosial media). Penulis
biasanya melakukan riset sederhana terlebih dahulu, seperti mencari informasi
seputar tagar yang ramai dibicarakan orang. Bila terdapat tagar yang berhubungan
dengan isi konten yang ada di dalam artikel, biasanya penulis akan membuat
caption dengan menyelipkan tagar-tagar tersebut. Karena dengan menyelipkan
tagar yang sedang ramai dibicarakan, semakin besar juga kemungkinan artikel
dibaca oleh banyak orang.
Selain menggunakan tagar dalam setiap postingan, penulis juga
bertanggung jawab dalam hal membangun interaksi terhadap audience. Seperti
menanggapi komentar warganet (Netizen), membalas personal chat baik yang
datang melalui Direct Message (DM) Instagram ataupun Twitter, serta selalu ikut
berpartisipasi dalam memberikan ucapan bila bertepatan pada hari yang spesial,
seperti hari raya, ulang tahun komunitas, kabar tentang tokoh yang berpengaruh dan
lain sebagainya.