‘Keep Sharing and Learning’
E-Campaigning sebagai alat untuk meraih Keadilan
Informasi
Rini Nasution, [email protected]
ICT dan Keadilan
InformasiApa dampak perkembangan
ICT terhadap demokrasi dan keadilan bagi
masyarakat?
Dimana peran kita/Organisasi Masyarakat Sipil?
Keadilan Informasi
• Hak atas Informasi• Kebebasan berekspresi• Akses Informasi• Kedalaman konten: Informasi &
Pengetahuan yang simetris• Keterlibatan/partisipasi
Prasyarat bagi terciptanya Masyarakat Informasi
Applications
tContent
Code
Physical
Information and debate
Civil Society
Democracy
Culture and Education
Source: Model of the networked communicationsEnvironment-FOE projetc Ford FoundationGlobal Partner & Associates
ICTinternet
• Ruang Maya/on-line• Memiliki aturan dan budaya sendiri
(nilai-nilai mirip OMS) – Demokratis– Partispatif dan interaktif (web
2.0)– Terbuka, masif (wikipedia, creative
common)– Cepat– Konsumer dan Produsen– Budaya berbagi (dan narsis :))
ICT is
I,C,T
• Memaknai ICT bukan hanya sebatas Information and Communication Technology - Teknologi Informasi dan Komunikasi/TIK, tetapi sebagai I, C, T: – Informasi & Pengetahuan– Komunikasi– Teknologi
Sumber: www.tacticaltech.org/files/tacticaltech/infodiagram.png
ICT dalam kerangka advokasi
E-campaigning
*Mengumpulkan dan menciptakan informasi: kesaksian, pemantauan,investigasi, riset * Analisis dan pelacakan informasi dan data* Penyajian informasi dan pengetahuan* Mendistribusikan informasi dan pengetahuan* Mencari atau membuat saluran alternatif untuk distribusi (seperti media alternatif) * Menyuarakan persoalan akar rumput /kelompok marjinal* Penjangkauan dan Mobilising konstituen* Membangun jaringan nasional, regional atau Internasional
Sumber: www.tacticaltech.org
Inspirasi
• 1998- Reformasi di Indonesia dari internet ke jalan
Merlina Liem di dalam bukunya menunjukan bagaimana cyberspace meruntuhkan monopoli pemerintah Orba dalam memproduksi pengetahuan dan alur informasi, dan, kemudian menjangkau masyarakat di tingkat nasional dan internasional melalui aliran informasi dari internet kepada masyarakat.
Sumber: Cyber -urban Activism and the political Change in Indonesia
InspirasiContoh
'fakir bandwith'
1994- Zapatista di Mexico
Mengefektifkan ruang maya untuk menyuarakan penindasan masyarakat Adat Chiapas (Radical Media, 2001)
ICT dan OMS di Indonesia
• Tidak banyak data dan informasi pemanfaatan TIK di OMS di Indonesia
• Penggunaan Internet (Y. Nugroho, 2007): – Internal : mencari informasi, efektifitas
dan efisiensi kinerja organisasi– Eksternal : berkolaborasi,
mengembangkan jaringan• Motivasi adopsi internet:
Kebutuhan membangun hubungan‘mutual’ dgn OMS lain
Bukan kebutuhan untuk memfasilitasi perubahan
Ruang Maya, Arena Baru
• Partisipatif, interakrif, masif, cepat– Web 2.0, e-mail, forum diskusi, chat
room, facebook, myspace, u-tube dll– Handphone (text, video), i-pod
• Otoritas informasi dan pengetahuan yang semakin terbuka, konsumer sekaligus produsen– Wikipedia– Open Content – Open Source– Creative Common lisensing– Blog, jurnalisme warga, media
alternatif
E-campaigningE-advocacy Yesterday's ways
Tomorrow's ways
• Perlu cara dan tindakan baru• Perlu pola komunikasi dan interaksi baru• Perlu cara pandang, strategi dan taktik
baru• ICT/TIK: sebatas alat perubahan dan
inovasi yang dapat dimanfaatkan secara strategis dan efektif.
E-campaiginingE-advocacy
bagi OMS
• Merebut Ruang Maya• Merebut Ruang Publik
• Meraih Keadilan Informasi
AWAS!:– Jangan menciptakan kesenjangan
baru (yg punya akses hanya perkotaan dan kaya)
– Jangan terjebak pada situasi yang hanya menguntungkan industri ICT dan produsen teknologi yang mendominasi pasar
Terimakasih