EFEKTIFITAS BIAYA PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN
DEMAM TIFOID ANAK DI RSU MUHAMMADIYAH SITI AMINAH
BUMIAYU TAHUN 2019
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mencapai
Derajat Sarjana Farmasi (S.Farm).
Oleh :
RETNA YUNITA UTAMI
42115023
PROGRAM STUDI FARMASI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS PERADABAN
2020
ii
iii
iv
PERSEMBAHAN
Dengan menyebut nama Alloh SWT, Yang Maha Pengasih dan Maha
Penyayang, Saya Bersyukur kepada Alloh SWT atas rahmat dan karunia-Nya,
sehingga penyusunan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.
Karya sederhanaku ini, kupersembahkan untuk :
Kudua Orangtuaku, Bapak Rachmat B.Sueb dan (Almh) Ibu Wasrifatul
Aeni yang sangat aku cintai dan sayangi, terima kasih karena engkau
telah ikut berjuang bersamaku, menghangatkan setiap langkahku dengan
selimut do’a dan motivasi.
Nenekku tersayang mbah Wilem yang sangat aku cintai dan sayangi,
terima kasih karena telah ikut berjuang bersamaku, menghangatkan
setiap langkahku dengan do’a.
Ketiga Adikku, Izza Izzun Nadho, Aeni Zanuba, Fajar Julian Saputra yang
senantiasa memberi semangat, do’a serta dukungannya kepadaku.
vi
ABSTRAK
Utami, Retna Yunita, 2020. Efektifitas Biaya Penggunaan Antibiotik Pada
Pasien Demam Tifoid Anak di RSU Muhammadiyah Siti Aminah
Bumiayu Tahun 2019. Farmasi. Universitas Peradaban. Aziez Ismunandar,
S.Farm., M.M., Apt & Luthfi Hidayat Maulana, S.KM., M.Si
Demam tifoid merupakan infeksi sistemik yang disebabkan oleh
Salmonella Typhi, melalui konsumsi makanan yang terkontaminasi. Terapi
antibiotik merupakan pengobatan paling banyak digunakan untuk infeksi bakteri
yang disebabkan oleh salmonella typhi. CEA merupakan metode evaluasi
ekonomi yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan dalam memilih
alternatif terbaik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai ACER dan
ICER dari penggunaan antibiotik serta mengetahui terapi yang paling efektif
digunakan pada pasien demam tifoid anak di RSU Muhammadiyah Siti Aminah
Bumiayu. Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional dengan
rancangan deskriptif melalui studi retrospektif dari rekam medis, parameter yang
digunakan meliputi biaya perawatan dan ruang, biaya pemeriksaan laboratorium,
dan biaya obat. Teknik pengambilan sampel secara random sampling. Sampel
yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 67 pasien. efektifitas biaya dinyatakan
dalam ACER (average cost-effectiveness ratio) dan ICER (Incremental Cost
Effectiveness Ratio). Hasil penelitian menunjukan bahwa total biaya medik
langsung antibiotik cefotaxime sebesar Rp.3.703.798,- sedangkan antibiotik
ceftriaxone sebesar Rp.4.649.100,- dengan nilai ACER masing-masing sebesar
Rp.3.913.565,- (cefotaxime), dan Rp. 5.114.521,- (ceftriaxone) dan ICER sebesar
Rp.-10,976,-. Kesimpulan biaya terapi penggunaan dua antibiotik memiliki
perbedaan. Terapi antibiotik yang paling cost efektif adalah cefotaxime.
Kata kunci : Demam Tifoid, Terapi Antibiotik, ACER, ICER
vii
ABSTRACK
Utami, Retna Yunita, 2020. Cost effective of the use of antibiotics in children
thphoid fever patients at Muhammadiyah Siti Aminah Bumiayu Hospital
in 2019. Pharmacy. Peradaban University. Aziez Ismunandar, S.Farm.,
M.M., Apt & Luthfi Hidayat Maulana, S.KM., M.Si
Typhoid fever is systemic infection coused by salmonella typhi, through
consumption of contaminated food. Antbiotic therapy is the most widely used
treatment for bacterial infection caused by Salmonella typhi. CEA is an economic
evaluation method that can be used for decision making in choosing the best
alternative. The purpose of this study was to determine the value of acer and icer
from teh use of antibiotics and to find out the most effective therapy used in
patient with typhoid fever in Muhammadiyah Siti Aminah Bumiayu Hospital. This
research is an observational study with descriptive design through retrospective
study of medical records, the parameters used include the cost of care and space,
the sample or data use random sampling technique. Samples that met the
inclusion criteria were 67 patients. Cost effectiveness is stated in ACER (average
cost-effectiveness ratio) dan ICER (Incremental Cost Effectiveness Ratio). The
result showed the total direct medical cost of cefotaxime antibiotics was
Rp.3.703.798,- while ceftriaxone antibiotics were Rp.4.649.100,- with ACER
value respectively of Rp. 3.913.565,- (cefotaxime), and Rp.5.114.521,-
(ceftriaxone) and ICER Rp.-10.976,-. The conclusion of this study was the cost of
therapy using two combinations. The most cost effective antibiotic therapy is
cefotaxime.
Keywords : Typhoid fever, antibiotic therapy, ACER, ICER.
viii
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kita panjatkan kehadirat Alloh SWT yang Maha Pengasih
lagi Maha Penyayang yang telah melimpahkan rahmat-Nya, sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi. Sholawat dan salam senantiasa tertuju pada Baginda
Besar Rasulullah Muhammad SAW, yang telah menuntun umatnya menuju jalan
Allah SWT. Skripsi dengan judul “ Analisis Efektifitas Biaya Penggunaan
Antibiotik Pada Pasien Demam Tifoid Anak di RSU Muhammadiyah Siti Aminah
Bumiayu Tahun 2019 “ diajukan dan dipertahankan untuk memenuhi salah satu
syarat mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Jurusan Farmasi, Fakultas Sains dan
Teknologi, Universitas Peradaban. Penulisan Skripsi ini tak lepas dari bimbingan
dan bantuan dari berbagai pihak dan pada kesempatan ini penulis ingin
menyampaikan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada:
1. Prof. Dr. Yahya A.Muhaimin. selaku Rektor Universitas Peradaban Bumiayu.
2. Dr. Pudjono SU., Apt. selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi,
Universitas Peradaban yang telah memberi ijin penelitian.
3. Luthfi Hidayat Maulana, S.KM., M.Si. selaku Ketua Jurusan yang telah
memberikan dukungan dan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti dan
menyelesaikan studinya di Jurusan Farmasi.
4. Aziez Ismunandar, S.Farm., M.M., Apt. selaku Dosen Pembimbing Pertama
yang dengan segala kesabaran dan keikhlasannya telah memberi bimbingan,
motivasi dan arahan dari awal penulisan proposal hingga terselaikannya
skripsi ini.
5. Luthfi Hidayat Maulana, S.KM., M.Si. selaku pembimbing kedua yang telah
banyak memberikan bimbingan, motivasi, ilmu dan wawasan dengan penuh
kesabaran dan keikhlasan.
6. Resa Frafela Rosmi, S.Si., M.Sc. selaku penguji satu atas masukan yang telah
diberikan kepada penulis demi kesempurnaan penyusunan skripsi ini.
7. Tunjung Winarno, S.Farm., Apt. selaku pengujidua atas masukan yang telah
diberikan kepada penulis demi kesempurnaan penyusunan skripsi ini.
ix
8. Kepala RSU Muhammadiyah Siti Aminah Bumiayu beserta jajarannya yang
telah memberikan izin penelitian dan membantu proses penelitian hingga
terselesaikannya skripsi ini.
9. Keluarga yang senantiasa mendo’akan dan memberikan dukungan serta
motivasi dalam meraih cita-cita.
10. Sahabat seperjuanganku Wulan, Feri, Rike, Mba Ana, Reza, Iva dan Ida
dengan tali persahabatan selalu menemani, memberi motivasi serta selalu
berjuang berjuang bersama untuk menyelesaikan skripsi ini dan mendapat
gelar sarjana.
11. Keluarga besar Farmasi angkatan 2015 yang telah berjuang bersama dari awal
perkuliahan hingga kita mendapat gelar sarjana.
Semoga Allah SWT memberikan balasan limpahan yang lebih baik atas
semua yang di berikan kepada penulis. Semoga penelitian untuk penyelesaian
Skripsi dapat berjalan dengan lancar serta skripsi ini dapat bermanfaat bagi
pembaca.
Bumiayu, September 2019
Penulis
Retna Yunita Utami
NIM. 42115023
x
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i
HALAMAN PERNYATAAN ....................................................................... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... iii
HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................... v
ABSTRAK ...................................................................................................... vi
ABSTRACK .................................................................................................... vii
KATA PENGANTAR ................................................................................... viii
DAFTAR ISI ................................................................................................... x
DAFTAR TABEL .......................................................................................... xii
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xiii
DAFTAR ISTILAH ...................................................................................... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xv
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ..................................................................... 3
C. Tujuan Penelitian ........................................................................ 3
D. Manfaat Pendelitian ................................................................... 4
E. Batasan Masalah ........................................................................ 4
F. Kerangka Fikir ........................................................................... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................... 6
A. Farmakoekonomi ....................................................................... 6
B. Demam Tifoid ............................................................................ 13
C. Antibiotik ................................................................................... 19
D. Rumah Sakit ............................................................................... 22
E. Penelitian Terkait ....................................................................... 23
BAB III METODE PENELITIAN ............................................................. 27
xi
A. Jenis dan Rancangan Penelitian ................................................. 27
B. Waktu dan Tempat Penelitian .................................................... 27
C. Definisi Operasional .................................................................. 28
D. Populasi dan Sampel .................................................................. 29
E. Variabel Penelitian ...................................................................... 31
F. Alat dan Bahan Penelitian ........................................................... 31
G. Prosedur Penelitian .................................................................... 32
H. Pengumpulan Data ...................................................................... 32
I. Analisis Data .............................................................................. 32
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ..................................................... 35
A. Demografi Pasien Demam Tifoid .............................................. 35
B. Pola Penggunaan Antibiotik ...................................................... 43
C. Analisis Biaya Pengobatan Langsung ........................................ 46
D. Analisis Efektif Terapi Antibiotik ............................................. 48
E. Perhitungan Efektifitas Biaya Berdasarkan ACER dan ICER .... 50
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................... 53
A. Kesimpulan ................................................................................ 53
B. Saran .......................................................................................... 53
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 54
LAMPIRAN ................................................................................................... 58
xii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Metode Analisis dalam Kajian Farmakoekonomi ...................... 7
Tabel 3.1 Definisi Operasional .................................................................. 28
Tabel 4.1 Distribusi Angka Kejadian Demam Tifoid ................................. 35
Tabel 4.2 Distribusi Berdasarkan Jenis Kelamin ....................................... 36
Tabel 4.3 Distribusi Berdasarkan Umur .................................................... 37
Tabel 4.4 Distrbusi Berdasarkan Length of Stay (LOS) ............................ 39
Tabel 4.5 Distribusi Rata-rata Length of Stay (LOS) ................................. 40
Tabel 4.6 Distribusi Berdasarkan Status Pembayaran ................................ 41
Tabel 4.7 Distribusi Berdasarkan Kelas Rawat ......................................... 42
Tabel 4.8 Pola Penggunaan Antibiotik ...................................................... 44
Tabel 4.9 Analisis Biaya Pengobatan Langsung ........................................ 47
Tabel 4.10 Analisis Efektifitas Terapi Antibiotik ........................................ 48
Tabel 4.11 Perhitungan Efektifitas Biaya (ACER dan ICER) ..................... 50
xiii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1.1 Kerangka Konsep Penelitian ................................................... 5
Gambar 2.1 Kuadrant Efektifitas Biaya ...................................................... 9
Gambar 4.1 Diagram Efektifitas Biaya Terapi Antibiotik .......................... 51
xiv
DAFTAR ISTILAH
WHO : World Health Organization
CBA : Cost-Benefit Analysis
CMA : Cost-Minimization Analysis
CEA : Cost-Effectiveness Analysis
CUA : Cost-Utility Analysis
ELISA : Enzym-Linked Immunosorbent Assay
ACER : Average Cost-Effective Ratio
ICER : Incremental Cost-Effective Ratio
PBPs : Penicilin-Binding Proteins
QALY : Quality Adjusted Life Years
HRQOL : Health Related Quality of Life
JK : Jenis Kelamin
Kemenkes RI : Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
Rikesdas : Riset Kesehatan Dasar
RSU : Rumah Sakit Umum
IgM : Immunoglobulin M
IgG : Immunoglobulin G
MDRST : Multi Drug Resisten Salmonella Typhi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Surat Izin Penelitian .............................................................. 59
Lampiran 2 Data Penelitian ...................................................................... 63
Lampiran 3 Perhitungan Efektifitas Terapi Antibiotik dan Perhitungan ACER
dan ICER ............................................................................... 69
Lampiran 4 Uji Normalitas ....................................................................... 71
Lampiran 5 Uji Independent T-test ........................................................... 73
Lampiran 6 Lembar Pengumpulan Data ................................................... 74
Lampiran 8 Biodata Penulis ..................................................................... 76