Hubungan Tanah, Produksi Pertanian, dan Drainase
Yahya M. Aji135060401111051
Tanah
Produksi Pertania
nDrainase
TanamanGenetik
Air
TanahCahaya mataha
ri
Suhu
Iklim, dll
Faktor hasil produksi Genetik (tunggal, hanya susunan gen saja) Lingkungan (jamak sekali, berupa lingkungan biotik
dan abiotic)
- Biotik : hama, penyakit, gulma
- Abiotik : iklim mikro (suhu, RH, angin, evaporasi, cahaya matahari), kondisi tanah (tergantung air,
unsur hara, dan udara)
Unsur hara tergantung pada tekstur dan struktur tanah, pH, mikroorganisme, dll Karena variabel sangat banyak, kita cari yang paling
kritis dan manageable
Air vital bagi produksi pertanian
Air diperlukan tanaman untuk :TranspirasiFotosintesisPelarut unsur haraTransport mineral hasil fotosintesis, dll
Sebagian besar (>90%) air digunakan untuk transpirasi
Apa yang terjadi bila air tidak seimbang?
Bila air << ? Tanaman akan kekeringan, nutrisi / unsur hara tidak terpenuhi, layu, mati, karena air adalah syarat utama kegiatan produksi tanaman (solusinya irigasi)
Bila air >> ? Pori-pori tanah penuh air tiada O2 proses aerasi tidak bias berlangsung, pertumbuhan tanaman akan terganggu (solusinya drainase)
Tanah adalah media tumbuhnya tanaman, dan tempat menyimpan air
Tanah sebagai medium meliputi:
1. Tekstur harus ideal (pasir, debu, liat seimbang)
Tekstur tanah diklasifikasikan berdasarkan ukuran butiran
Jika dominan pasir ? Mudah melepas unsur hara
Jika dominan liat ? Drainase dan aerasi buruk
Tanah factor produksi pertanian
Tanah sebagai medium meliputi:
2. Struktur
Pori-pori tanah baik (cukup), bahan organic cukup (humus, residu), terdapat mikroorganisme saling menguntungkan proses aerasi berjalan baik
Supaya tanaman tumbuh dengan optimal, keduanya harus dalam kondisi baik
Adakah timbal balik tanaman terhadap tanah?
Ternyata tanaman membantu pembentukan struktur tanah yang baik
Sistem pengakaran (bidang belah alami) struktur baik dan agregat kuat (daya ikat meningkat)
Tanah yang tidak ditumbuhi tanaman agregatnya mudah pecah dan strukturnya tidak mantap
Tanah dengan Drainase
Kelas drainase dibedakan : baik s/d sangat terhambat Kelas drainase dipengaruhi daya menahan air Penentuan kelas drainase harus mengacu pada jenis
tanah, supaya terdapat kesesuaian Keadaan drainase tanah menentukan jenis tanaman
yang dapat tumbuh
Kondisi tanah setelah hujan
Air bergerak turun melalui zona aerasi mengisi pori-pori kecil ditahan gaya kapiler atau gaya molekuler butiran tanah simpanan air ini disebut lengas tanah
Bagaimana bila zona ini telah penuh air? Air bergerak turun menuju zona saturasi air tanah
Lengas tanah (kelembaban)
Adalah kandungan air yang ada dalam tanah Status lengas tanah :
- jenuh - titik layu
- kapasitas lapang - kering mutlak Bentuk lengas tanah :
- air gravitasi
- air kapiler
- air higroskopis
Ilustrasi Air Dalam Tanah
Muka tanah
Muka airtanah
Lapisan kedap
Lapisan kedap
Akuifer terkekang
Akuifer bebas
Piezometric surface
Sumur artesis
memancar Sumur artesis tidak memancar
Sumur dangkal
Zone saturasi
Zone aerasi
Kesimpulan
Air (dalam hal ini drainase), tanah, dan tanaman (dalam hal ini produksi tani) adalah ketiga unsur yang saling berkaitan
Keadaan tidak sesuai (kelebihan atau kekurangan) air atau kondisi tanah berdampak tidak baik untuk tanaman
Air dan tanah adalah 2 factor kritis (yang manageable) yang ikut menentukan hasil produksi pertanian
Oleh karena itu, ilmu ketanahan dan keairan mutlak diperlukan dalam pertanian
Sekian…